Perbandingan Hipertiroid Dan Hipotiroid

10
Perbandingan Hipertiroid dan Hipotiroid Karakterist ik Hipertiroidisme Hipotiroidisme Etiologi Biasa - Penyakit Graves - Nodul tiroid toksik *multinodular *monodular toksik - Tiroiditis *de Quervain’s *silent Tidak Biasa - Hipertiroidisme neonatal - Hipertiroidisme faktisius - Sekresi TSH yang tidak tepat oleh pituitary *Tumor *Non-tumor (sindrome resistensi hormon tiroid) - Yodium eksogen Jarang - Metastasis kankertiroid - Koriokarsinoma dan molahidatidosa - Struma ovarii (teratoma ovarium yang mengandung jaringan tiroid) Hipotiroidisme sentral - Tumor, infiltrasi tumor - Nekrosis iskemik (Sindrome Sheehan pada hipofisis) - Iatrogen - Infeksi Hipotiroidisme Primer - Hipo atau agenesis kelenjar tiroid - Destruksi kelenjar tiroid *pasca radiasi *tiroiditis autoimune, Hashimoto *tiroiditis De Quervain *postpartum tiroiditis - Atrofi - Dishormonogenesis sintesis hormon - Hipotiroidisme transien (sepintas) Hipotiroidisme Sepintas - Tiroiditis de Quervain - Silent thyroiditis - Tiroiditis postpartum - Hipotiroidisme neonatal sepintas

description

asda

Transcript of Perbandingan Hipertiroid Dan Hipotiroid

Page 1: Perbandingan Hipertiroid Dan Hipotiroid

Perbandingan Hipertiroid dan Hipotiroid

Karakteristik Hipertiroidisme HipotiroidismeEtiologi Biasa

- Penyakit Graves- Nodul tiroid toksik

*multinodular*monodular toksik

- Tiroiditis*de Quervain’s*silent

Tidak Biasa- Hipertiroidisme neonatal- Hipertiroidisme faktisius- Sekresi TSH yang tidak tepat oleh pituitary

*Tumor*Non-tumor (sindrome resistensi hormon tiroid)

- Yodium eksogen

Jarang- Metastasis kankertiroid- Koriokarsinoma dan molahidatidosa- Struma ovarii (teratoma ovarium yang mengandung

jaringan tiroid)- Karsinoma testikular embrional- Polyostotic fibrous dysplasia (Sindrome Mc-Cune-

Albright)

Hipotiroidisme sentral- Tumor, infiltrasi tumor- Nekrosis iskemik (Sindrome Sheehan pada hipofisis)- Iatrogen- Infeksi

Hipotiroidisme Primer- Hipo atau agenesis kelenjar tiroid- Destruksi kelenjar tiroid

*pasca radiasi*tiroiditis autoimune, Hashimoto*tiroiditis De Quervain*postpartum tiroiditis

- Atrofi- Dishormonogenesis sintesis hormon- Hipotiroidisme transien (sepintas)

Hipotiroidisme Sepintas- Tiroiditis de Quervain- Silent thyroiditis- Tiroiditis postpartum- Hipotiroidisme neonatal sepintas

Patogenesis Penyebab tersering adalah penyakit Graves, goitermultinodular toksik dan monodular toksik

Hipertiroidisme pada penyakit Graves adalah akibat antibodi reseptor TSH yang merangsang aktivitas tiroid.

Defisiensi hormon tiroid memberikan efek pada semua jaringan di tubuh, oleh karenanya simptom yang muncul bersifat multipel. Secara patologis, karakteristik yang paling sering ditemukan adalah akumulasi dari glycosaminoglycans- tersering asam

Page 2: Perbandingan Hipertiroid Dan Hipotiroid

Pada goiter multinodular toksik ada hubungannya dengan autonomi tiroid itu sendiri.

hyaluronic- pada jaringan interstisial. Akumulasi dari substansi hidofilik ini dan peningkatan permeabilitas albumin menyebabkan edema intertisial yang tampak pada kulit, otot jantung, dan otot rangka. Akumulasi ini tidak dikaranakan sintesis yang berlebihan melainkan penurunan metabolisme glycosaminoglicans.

Patogenesis tiroiditis autoimun:

Manifestasi Klinis Simptom Sign Simptom Sign Hiperaktif, iritabilitas,

disforia Intoleransi panas,

berkeringat Palpitasi Cepat lelah, dan lemah Penurunan berat badan

dan peningkatan nafsu makan

Takikardi, atrial fibrilasi pada usia lanjut

Tremor Goiter Kulit hangat dan lembut Lemah otot, myopathy

proximal Retraksi kelopak mata Ginekomasti

Mudah lelah, lemah Kulit kering Merasa kedinginan Rambut rontok Sulit berkonsentrasi dan

memori menurun Konstipasi Berat badan meningkat,

dengan penurunan nafsu

Ekstremitas perifer dingin

Myxedema Alopesia difus Bradikardi Edema perifer Perlambatan reflek

relaksasi tendon Sindrome karpal tunnel

Merangsang aktivasi

cAMP di dalam sel

Gangguan Autoimun

Pembentukan autoantibodi terhadap reseptor TSH (TSI, TGI, TBII)

TSI >> berikatan dgn reseptor TSH

Menekan Pembentukan

TSH

↑↑ pelepasanhormon tiroid

HIPERTIROIDISME

Tiroiditis AutoimunKerusakan/peradangan

pada kelenjar tiroid

Kemunduran fungsi kelenjar

Timbul fibrosis pada kelenjar

↓↓ / (-) sekresi hormon tiroid

HIPOTIROIDISME

Page 3: Perbandingan Hipertiroid Dan Hipotiroid

Diare Poliuria Oligomenorrhea, atau

kehilangan libido.

makan Dispnea Suara serak Menorrhagia Paresthesia Sulit mendengar

Serous cavity effusions

Page 4: Perbandingan Hipertiroid Dan Hipotiroid
Page 5: Perbandingan Hipertiroid Dan Hipotiroid
Page 6: Perbandingan Hipertiroid Dan Hipotiroid
Page 7: Perbandingan Hipertiroid Dan Hipotiroid

Gangguan AutoimunSel T helper CD4+

intratiroid

Tersensitisasi pada reseptor tirotropin

Pengeluaran IFN–γ dan TNF

Memicu ekspresi molekul HLA II dan

molekul konstimulatorik sel T

(tiroid)

Antigen tiroid dipresentasikan pd

sel T

Aktivasi sel T yang tidak terkendali

Merangsang sekresi sel B immunologik

Pengaktifan sel spesifik-reseptor TSH dalam

kelenjar tiroid

Pembentukan autoantibodi terhadap reseptor TSH (TSI, TGI, TBII)

TSI >> berikatan dgn reseptor TSH

Menekan pembentukan TSHMerangsang aktivasi cAMP

di dalam sel

↑↑ pelepasan hormon tiroidHIPERTIROIDISME

PATOGENESIS HIPERTIROID BWT TMBHAN AJA…..

HEHEHEHEHE ^^

Page 8: Perbandingan Hipertiroid Dan Hipotiroid

MIND MAP

Pasien datang dengan keluhan:Benjolan di leher sejak 2 bulan yang lalu; nyeri (-), panas (-)Masih bisa menelan dan bernafas seperti biasaGemetaran (+)

Pemeriksaan Fisik:Vital SignPemeriksaan head to toeStatus areal (pemeriksaan benjolan di leher), meliputi: bentuk, ukuran, konsistensi, nyeri, suhu, mobilitas, permukaan

Pemeriksaan PenunjangThyroid function test (kadar T4, T3, fT4)Antibodi tiroid (anti tiroglobulin, antimikrosom)Kadar TSH serum

NON ENDOKRIN ENDOKRIN

TIROID

Keganasan InfeksiGangguan Sekresi Hormon Tiroid

HIPOTIROIDISME EUTIROIDISME HIPERTIROIDISME

Etiologi - Patogenesis - KomplikasiEpidemiologi - Manifestasi Klinis - PrognosisFaktor Risiko - Penatalaksanaan