PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada...

91
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK PADA PRINCESS CORNER BERBASIS WEB SKRIPSI Oleh: IRAWAN 161300127 PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER (STMIK) GICI BATAM 2017

Transcript of PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada...

Page 1: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN

KOSMETIK PADA PRINCESS CORNER

BERBASIS WEB

SKRIPSI

Oleh:

IRAWAN

161300127

PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN

KOMPUTER (STMIK) GICI

BATAM

2017

Page 2: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

i

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN

KOSMETIK PADA PRINCESS CORNER

BERBASIS WEB

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana

Oleh:

IRAWAN

161300127

PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN

KOMPUTER (STMIK) GICI

BATAM

2017

Page 3: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

ii

HALAMAN PERSETUJUAN

Judul Skripsi : Perancangan Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada

Princess Corner Berbasis Web

Nama Mahasiswa : IRAWAN

NIM : 161300127

Program Studi : Sistem Informasi

Institusi : Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer

GICI Batam

Telah Memenuhi Persyaratan Untuk Diuji Di Depan Dewan Penguji

Pada Sidang Skripsi

Batam, 22 Agustus 2017

Pembimbing I Ka. Prodi. Sistem Informasi

Zainul Munir, S.T., M.eTC Sandy Suwandana, S.Kom., M.Kom

NIDN : 1014088002 NIDN : 1006099201

Page 4: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

iii

HALAMAN PENGESAHAN

Judul Skripsi : Perancangan Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada

Princess Corner Berbasis Web

Nama Mahasiswa : IRAWAN

NIM : 161300127

Program Studi : Sistem Informasi

Institusi : Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer

GICI Batam

Telah Dipertahankan Di Depan Dewan Penguji Sidang

Pada Tanggal 22 Agustus 2017

Dinyatakan Lulus dan Memenuhi Syarat

Batam, 22 Agustus 2017

Penguji I Penguji II

Riki, S.T., M.M Letanli Ayu Susantri, S.Pd., M.Pd.E

NIDN : 1020058901 NIDN : 1014119101

Diketahui Oleh:

Ketua Program Studi Sistem Informasi

STMIK GICI Batam

Sandy Suwandana, S. Kom., M.Kom

NIDN : 1006099201

Page 5: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

iv

HALAMAN PERNYATAAN

Nama Mahasiswa : IRAWAN

NIM : 161300127

Judul Skripsi : Perancangan Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada

Princess Corner Berbasis Web

Dengan ini menyatakan bahwa:

1. Skripsi ini adalah asli dan belum pernah diajukan untuk mendapatkan gelar

akademik (ahli madya, sarjana, magister, dan/atau doktor), baik di Sekolah

Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STIMK) Gici Batam maupun

di perguruan Tinggi lain kecuali secara tertulis dengan jelas dicantumkan

sebagai acuan dalam naskah dengan disebutkan nama pengarang dan

dicantumkan dalam daftar pustaka;

2. Skripsi ini adalah murni gagasan, rumusan, dan penelitian saya sendiri, tanpa

bantuan pihak lain, kecuali arahan Pembimbing;

3. Pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya dan apabila dikemudian hari

terdapat penyimpangan dan ketidakbenaran dalam pernyataan ini, maka saya

bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan gelar yang telah

diperoleh, serta sanksi lainnya sesuai dengan norma dan ketentuan yang

berlaku.

Batam, 22 Agustus 2017

Yang membuat pernyataan,

IRAWAN

NIM: 161300127

Page 6: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

v

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat

rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan Skripsi yang berjudul Perancangan

Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai

dengan yang direncanakan.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa tanpa adanya bantuan dari berbagai

pihak, Penulis akan banyak menemui kesulitan dalam penyusunan Skripsi ini.

Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. Bapak Kiatwansyah, selaku Ketua Pembina Yayasan Permata Harapan Bangsa

Batam.

2. Bapak Bali Dalo, S.H., selaku Ketua Yayasan Permata Harapan Bangsa.

3. Bapak Zainul Munir, S.T., M.eTC, selaku Ketua Sekolah Tinggi Manajemen

Informatika dan Komputer Gici Batam dan Pembimbing yang telah

mengarahkan dan membimbing penulis selama mengerjakan Spriksi ini.

4. Staff Dosen dan Karyawan STMIK GICI Batam, yang telah banyak

memberikan ilmu dan kemudahan dalam penyelesaian Skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa Skripsi ini masih jauh dari sempurna, oleh sebab

itu, dengan segala kerendahan hati, kritik dan saran yang bersifat membangun dari

pembaca, Penulis sangat mengharapkan kritik dan sarannya demi kesempurnaan

Skripsi ini.

Batam, 22 Agustus 2017

Penulis,

IRAWAN

Page 7: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

vi

ABSTRAK

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh semakin meningkatnya penggunaan

sistem e-commerce pada perusahaan dagang dan jasa sebagai media penjualan

online. Dengan sistem e-commerce, informasi produk perusahaan bisa lebih cepat

dan gampang di akses dan disampaikan ke pelanggan serta jangkauan pemasaran

yang lebih luas, sehingga diharapkan bisa membantu dalam peningkatan penjualan

pada perusahaan tersebut. Penelitian ini menggunakan Content Management

System (CMS) Prestashop sebagai media pembuatan website e-commerce karena

telah memiliki fitur – fitur yang lengkap dan banyak modul yang tersedia secara

gratis. Dalam penelitian ini akan dirancang sebuah media promosi dan sistem

penjualan online berbasis website dengan tujuan untuk meningkatkan penjualan

serta mempermudah dalam pengelolaan penjualan dan promosi sekaligus

mempermudah pembeli dalam memilih dan menentukan produk – produk kosmetik

yang dibutuhkan tanpa harus datang langsung ke toko. Mempromosikan suatu

produk harus disertai dengan konsep yang mudah dan menarik agar diminati oleh

konsumen dan masyarakat.

Kata Kunci: E-Commerce, Prestashop, Website

Page 8: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

vii

ABSTRACT

This research is motivated by the increasing usage of e-commerce systems

in trading companies and services as an online media sales. With the e-commerce

system, the company's product information can be more quickly and easily accessed

and delivered to customers as well as wider range of marketing, so it is expected to

help in increasing sales at the company. This research is using Content

Management System (CMS) Prestashop as a media for making e-commerce website

as it has complete features and modules are available for free to use. In this

research will be designed a media promotions and online sales system based on the

website with the aim to increase sales and facilitate in the management of sales and

promotions as well, to facilitate customers in selecting and decided cosmetic

products they needed without directly come to the store. Promoting a product must

be accompanied by a concept that is easy and interesting to be in demand by

consumers and society.

Keywords: E-Commerce, Prestashop, Website.

Page 9: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya
Page 10: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya
Page 11: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya
Page 12: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya
Page 13: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

viii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ........................................................................................ i

HALAMAN PERSETUJUAN ……………………………………………… ii

HALAMAN PENGESAHAN ………………………………………………. iii

HALAMAN PERNYATAAN ………………………………………………. iv

KATA PENGANTAR ………………………………………………………. v

ABSTRAK …………………………………………………………………… vi

ABSTRACT …………………………………………………………………. vii

DAFTAR ISI ………………………………………………………………… viii

DAFTAR TABEL …………………………………………………………… xii

DAFTAR GAMBAR …………………………………………………….….. xiii

BAB I PENDAHULUAN …………………………………………………. 1

1.1. Latar Belakang Masalah ………………….……………………. 1

1.2. Rumusan Masalah …...………………………………………… 2

1.3. Batasan Masalah ……………………………………………….. 3

1.4. Tujuan Penelitian ………………………………………………. 3

1.5. Manfaat Penelitian ……………………………………………… 4

1.6. Sistematika Penulisan ………………………………………….. 4

BAB II LANDASAN TEORI ………………...…………………………… 6

2.1. Teori Pendukung …...……………………………………….…. 6

2.1.1. Pengertian Sistem ……..…………………………………. 6

2.1.1.1.Karakteristik Sistem ……………………………… 6

2.1.1.2.Klasifikasi sistem ………………………………… 8

2.1.2. Pengertian Informasi …………………………………….. 10

2.1.2.1.Kualitas Informasi ……………………………….. 10

2.1.2.2.Nilai Informasi …………………………………… 11

2.1.3. Sistem Informasi ………………………………………..... 11

2.1.3.1.Komponen Sistem Informasi …………………….. 12

2.1.3.2.Perangkat Sistem Informasi ……………………… 13

2.1.4. Konsep Dasar Pengolahan Data …………………………. 14

Page 14: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

ix

2.1.4.1.Pengertian Basis Data ……………………………. 14

2.1.4.2.Operasi basis data ………………………………… 15

2.1.5. Analisis dan Perancangan Sistem ………………………… 15

2.1.5.1.Diagram Konteks ………………………………..... 15

2.1.5.2.Data Flow Diagram (DFD) ) / Diagram Alir Data

(DAD) …….............................................................. 16

2.1.5.3.Entity Relationship Diagram (ERD) ……………… 17

2.1.5.4.Kamus Data ……………………………………..... 18

2.1.5.5.Bagan Alir /Flowchart ……………………………. 20

2.1.6. Pengertian Internet ……………………………………….. 23

2.1.6.1.Pengertian Web …………………………………… 24

2.1.6.2.Pengertian Web Database ………………………… 24

2.1.6.3.HTML ( Hyper Text Markup Language )………… 25

2.1.7. Perangkat Lunak Pendukung ……………………………. 26

2.1.7.1.XAMPP …………………………………………... 26

2.1.7.2.Apache …………………………………………… 27

2.1.7.3.PHP (Personal Home Page) ……………………… 27

2.1.7.4.Database MYSQL …………………………………28

2.1.8. Promosi …………………………………………………… 30

2.1.9. Pengertian Jaringan ………………………………………. 31

2.1.9.1.Komponen jaringan ………………………………. 31

2.1.9.2.Jenis – Jenis Jaringan Komputer …………………. 32

2.1.10. E-commerce ……………………………………………….32

2.1.11. Pengertian Penjualan ………………………………………33

2.1.12. Toko Online ………………………………………………. 34

2.1.13. Content Management System (CMS) ……………………..34

2.1.13.1. Jenis – Jenis Content Management System

(CMS) …………………………………………. 35

2.1.13.2. Manfaat Menggunakan Content Management

System (CMS) ………………………………… 36

2.1.14. Prestashop ………………………………………………....37

2.1.14.1. Manfaat Prestashop bagi Pelanggan …………... 37

Page 15: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

x

2.1.14.2. Manfaat Prestashop bagi Pemilik Toko

Online …………………………………………. 38

2.2. Penelitian Terdahulu …………………………………………… 40

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ………………………………… 44

3.1. Kerangka Kerja ………………………………………………… 44

3.2. Gambaran Umum Perusahaan …………………………………. 46

3.2.1. Latar Belakang dan Sejarah Berdirinya Princess Corner … 46

3.2.2. Visi dan Misi Perusahaan ………………………………… 46

3.2.3. Struktur Organisasi ………………………………………. 47

3.2.4. Kegiatan Usaha …………………………………………… 49

BAB IV ANALISIS DAN IMPLEMENTASI …………………………….. 50

4.1. Analisis Sistem yang Berjalan …………………………………. 50

4.2. Analisis Sistem yang Diusulkan ……………………………….. 52

4.2.1. Diagram Konteks / Context Diagram …………………….. 56

4.2.2. Data Flow Diagram (DFD) / Diagram Alir Data (DAD) .... 57

4.2.3. Perancangan Interface ……………………………………. 58

4.2.3.1. Perancangan Masukan ………………………….. 58

4.2.3.1.1. Rancangan Form Halaman Utama …… 58

4.3. Implementasi …………………………………………………… 60

4.3.1. Form Login Admin ………………………………………. 60

4.3.2. Halaman Utama ………………………………………….. 61

4.3.3. Halaman Admin ………………………………………….. 62

4.3.4. Input Produk ……………………………………………… 62

4.3.5. Input Kategori ……………………………………………. 63

4.3.6. Log In / Registrasi Konsumen …………………………… 64

4.3.7. Order Confirmation ……………………………………… 65

4.3.8. Data Konsumen ………………………………………….. 66

4.3.9. Data Penjualan …………………………………………… 67

4.3.10. History Belanja …………………………………………. 67

4.3.11. Invoice ………………………………………………….. 68

4.3.12. Notifikasi Pemesanan …………………………………... 68

4.3.13. Notifikasi Message (Info Pembayaran) ………………… 69

Page 16: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

xi

BAB V PENUTUP ………………………………………………………… 70

5.1. Kesimpulan …………………………………………………….. 70

5.2. Saran …………………………………………………………… 70

DAFTAR PUSTAKA ……………………………………………………….. 72

LAMPIRAN

Page 17: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

xii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Simbol Diagram Konteks …………………………………………... 16

Tabel 2.2 Simbol Data Flow Diagram (DFD) ………………………………... 17

Tabel 2.3 Simbol Flowchart ………………………………………………….. 22

Tabel 4.1 Flowchart Sistem yang Berjalan …………………………………… 51

Tabel 4.2 Flowchart Sistem yang diusulkan ………………………………….. 53

Tabel 4.3 Analisa Perbandingan Sistem yang Berjalan terhadap Sistem yang

Diusulkan ……………………………………………………………………... 55

Page 18: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

xiii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1 Kerangka Kerja ………………………………………………….. 44

Gambar 3.2 Struktur Organisasi Onlineshop Princess Corner ……………….. 46

Gambar 4.1 Flowchart Proses Pemesanan ……………………………………. 54

Gambar 4.2 Context Diagram / Diagram Konteks Aplikasi Princess Corner ... 57

Gambar 4.3 Data Flow Diagram Level 0 …………………………………….. 57

Gambar 4.4 Rancangan Form Halaman Utama ………….…………………... 59

Gambar 4.5 Form Log in Admin ……………………………………………... 60

Gambar 4.6 Halaman Utama …………………………………………………. 61

Gambar 4.7 Halaman Admin …………………………………………………. 62

Gambar 4.8 Halaman Input Produk ………………………………………….. 63

Gambar 4.9 Halaman Input Kategori ………………………………………… 63

Gambar 4.10 Halaman Registrasi Konsumen …..……………………………. 64

Gambar 4.11 Halaman Login Konsumen …..………………………………… 65

Gambar 4.12 Halaman Order Confirmation ………………………………….. 65

Gambar 4.13 Data Konsumen pada Halaman Admin ………………………… 66

Gambar 4.14 Data Konsumen pada Halaman Konsumen ……………………. 66

Gambar 4.15 Halaman Data Penjualan ………………………………………. 67

Gambar 4.16 Halaman History Belanja ……………………………………… 67

Gambar 4.17 Bentuk Format Invoice ………………………………………… 68

Gambar 4.18 Halaman Notifikasi Pemesanan ……………………………….. 69

Gambar 4.19 Halaman Notifikasi Message ………………………………….. 69

Page 19: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

Berkembangnya usaha – usaha perdagangan yang sangat pesat pada saat ini

menjadikan informasi sebagai hal yang sangat penting peranannya dalam

menunjang jalannya operasi – operasi demi tercapainya tujuan yang diinginkan oleh

perusahaan.

Teknologi internet sudah terbukti merupakan salah satu media informasi yang

efektif dan efisien dalam penyebaran informasi yang dapat diakses oleh siapa saja,

kapan saja dan dimana saja. Teknologi internet mempunyai efek yang sangat besar

pada perdagangan atau bisnis. Hanya dari rumah atau ruang kantor, calon pembeli

dapat melihat produk – produk pada layar komputer, mengakses informasinya,

memesan dan membayar dengan pilihan yang tersedia. Calon pembeli dapat

menghemat waktu dan biaya karena tidak perlu datang ke toko atau tempat transaksi

sehingga dari tempat duduk mereka dapat mengambil keputusan dengan cepat.

Transaksi secara online dapat menghubungkan antara penjual dan calon pembeli

secara langsung tanpa dibatasi oleh suatu ruang dan waktu. Itu berarti transaksi

penjualan secara online mempunyai calon pembeli yang potensial dari seluruh

dunia.

Sistem penjualan yang selama ini digunakan oleh PRINCESS CORNER adalah

dengan cara mem-posting produk ke social media Instagram sehingga calon

pembeli harus menghubungi penjual untuk menanyakan stok, harga, dan lain – lain.

Sistem penjualan dengan cara ini membutuhkan waktu yang lama dalam proses

Page 20: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

2

penjualan, maka sistem ini dinilai kurang efektif dan efesien. Jika hanya

mengandalkan sistem penjualan dengan cara tersebut maka pendapatan toko tidak

mengalami peningkatan yang signifikan. Selain itu perkembangan toko terasa

dinilai agak lambat. Oleh karena itu dirancang suatu sistem penjualan secara online

dengan menggunakan media web atau internet dengan tujuan untuk meminimalkan

waktu proses penjualan dengan tujuan dapat meningkatkan volume penjualan

sehingga pendapatan toko dapat meningkat.

Berdasarkan uraian di atas diperlukan suatu teknologi informasi dan

komunikasi yang berupa e-commerce, sehingga dapat memberikan solusi dari

permasalahan yang dihadapi oleh pihak perusahaan dan mengangkatnya sebagai

skripsi dengan judul: "PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN

KOSMETIK PADA PRINCESS CORNER BERBASIS WEB"

1.2. Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian di atas, adapun permasalahan yang muncul pada toko

PRINCESS CORNER pada saat ini adalah:

1. Bagaimana cara merancang sistem informasi penjualan kosmetik pada Princess

Corner?

2. Bagaimana cara mengimplementasikan sistem informasi penjualan kosmetik

pada Princess Corner?

3. Bagaimana menampilkan transaksi penjualan per bulan pada toko online

Princess Corner?

Page 21: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

3

1.3. Batasan Masalah

Pembatasan masalah dilakukan agar penulisan skripsi dapat memberikan

pemahaman yang terarah dan sesuai dengan yang diharapkan. Agar pembahasan

tidak menyimpang dari pokok perumusan masalah yang ada, maka penulis

membatasi permasalahan pada:

1. Aplikasi yang dibangun hanya menangani transaksi penjualan secara transfer.

2. Aplikasi yang dibangun berbasis web menggunakan Content Management

System (CMS) Prestashop.

3. Aplikasi yang dibangun akan menghasilkan data dan informasi berupa laporan

penjualan, laporan pengadaan dan informasi persediaan.

1.4. Tujuan Penelitian

Adapun beberapa tujuan yang penulis harapkan dapat berguna bagi pihak

Princess Corner dan penulis dalam penulisan skripsi ini adalah:

1. Untuk merancang sistem informasi penjualan kosmetik berbasis web pada

Princess Corner.

2. Untuk mengimplementasikan sistem informasi yang akan dibuat pada Princess

Corner sehingga memudahkan konsumen dalam pemesan produk, promosi dan

pengelolaan toko.

3. Untuk menampilkan hasil penjualan terbaik kosmetik setiap bulan pada

Princess Corner.

Page 22: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

4

1.5. Manfaat Penelitian

Dalam penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi pihak

Princess Corner dan bagi penulis antara lain:

1. Agar transaksi pada Princess Corner lebih terarah dan akurasinya lebih

terpercaya.

2. Agar data informasi pada penyetokan barang di Princess Corner lebih tepat,

benar, dan tearah serta akurat.

3. Agar data dan informasi penjualan barang dapat lebih cepat, mudah, dan akurat

dalam melakukan transaksi serta dapat dipercayai oleh setiap pelanggan

Princess Corner.

1.6. Sistematika Penulisan

Gambaran secara garis besar mengenai hal-hal yang akan dibahas dalam

laporan skripsi ini terdiri dari lima bab, adapun susunannya sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Dalam bab ini penulis menguraikan mengenai latar belakang masalah,

rumusan masalah, batasan masalah, maksud dan tujuan penelitian, manfaat

penelitian dan sistematika penulisan.

BAB II LANDASAN TEORI

Dalam bab ini berisi tentang landasan teori yang menunjang didalam

penulisan skripsi ini antara lain mengenai sistem informasi itu sendiri,

DAD (Diagram Alur Data) dan ERD (Entity Relationship Diagram), serta

sekilas tentang Prestashop dan penelitian terdahulu yang pernah dilakukan

oleh peneliti sebelumnya.

Page 23: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

5

BAB III METODOLOG PENELITIAN

Dalam bab ini dibahas tentang kerangka kerja penelitian dan gambaran

umum tentang onlineshop Princess Corner.

BAB IV ANALISIS DAN IMPLEMENTASI

Pada bab ini diterangkan tentang analisis sistem berjalan, analisis sistem

yang diusulkan, perbandingan antara sistem yang berjalan dan sistem yang

diusulkan, rancangan Diagram Konteks usulan dan tampilan hasil

implementasi aplikasi yang dibuat.

BAB V PENUTUP

Bab ini berisi tentang kesimpulan dan saran – saran yang sebaiknya

dilakukan oleh perusahaan untuk menunjang keberhasilan sistem

penjualan online.

Page 24: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

6

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1. Teori Pendukung

Teori pendukung atau landasan teori dalam penyusunan skripsi ini sangat

diperlukan karena sebagai referensi untuk menunjang atau memperdalam

pemahaman terhadap informasi – informasi yang di sajikan.

2.1.1. Pengertian Sistem

Menurut McLeod, Jr (2001:11) yang dimaksud dengan sistem adalah

sekelompok elemen yang terintegrasi dengan maksud yang sama untuk mencapai

suatu tujuan. Jika elemen sistem menggambarkan suatu perusahaan manufaktur,

sumber daya input adalah bahan mentah, yang diubah menjadi barang jadi atau jasa

melalui proses manufaktur.

2.1.1.1. Karakteristik Sistem

Suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat tertentu, yaitu

mempunyai komponen – komponen, batas sistem, lingkungan luar sistem, masukan,

keluaran, pengolahan dan sasaran atau tujuan.

a. Komponen Sistem

Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, yang

artinya saling bekerja sama membentuk suatu kesatuan. Komponen -

komponen sistem atau elemen – elemen sistem dapat berupa suatu subsistem

atau bagian – bagian dari sistem. Setiap subsistem mempunyai karakteristik

Page 25: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

7

dari sistem yang menjalankan suatu fungsi tertentu dan mempengaruhi proses

sistem secara keseluruhan.

b. Batasan sistem

Batasan sistem merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan

sistem lainnya atau dengan lingkungan luarnya.

c. Lingkungan luar sistem

Lingkungan diluar suatu sistem adalah apapun diluar batas dari sistem yang

mempengaruhi sistem operasi.

d. Penghubung sistem

Penghubung sistem merupakan media yang menghubungkan antara satu

subsistem dengan subsistem yang lainnya. Melalui penghubung ini

kemungkinan sumber – sumber daya mengalir dari satu subsistem ke subsistem

lainnya.

e. Masukan sistem

Masukan sistem adalah energi yang dimasukan kedalam sistem. Masukan

dapat berupa masukan perawatan dan masukan signal maintenance input

adalah energi yang dimasukan supaya sistem tersebut dapat berjalan. Signal

input adalah energi yang diperoses untuk mendapatkan keluaran dari sistem.

f. Keluaran sistem

Keluaran sistem adalah energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi

keluaran yang berguna. Keluaran dapat merupakan masukan untuk subsistem

yang lain.

Page 26: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

8

g. Pengolahan sistem

Pengolahan atau proses merupakan perubahan dari masukan menjadi keluaran,

proses ini mungkin dilakukan oleh mesin, manusia dan komputer. Suatu sistem

dapat mempunyai suatu bagian pengolah atau sistem itu sendiri sebagai

pengolahnya.

h. Sasaran sistem

Suatu sistem mempunyai sasaran atau tujuan, kalau sistem tidak mempunyai

sasaran maka sistem tidak akan ada. Suatu sistem dikatakan berhasil bila

mengenai sasaran atau tujuannya. Sasaran sangat berpengaruh pada masukan

dan keluaran yang dihasilkan.

2.1.1.2. Klasifikasi sistem

Sistem merupakan suatu bentuk integrasi antara satu komponen dengan

komponen lainnya. Karena sistem memiliki sasaran yang berbeda untuk setiap

kasus yang terjadi yang ada didalam sistem tersebut. Oleh karena itu sistem dapat

diklasifikasikan ke dalam beberapa sudut pandang. Jogiyanto (2005:687)

1. Sistem diklasifikasikan sebagai sistem abstrak (abstract system) dan sistem

fisik (physical system). Sistem abstrak yaitu sistem yang berupa pemikiran atau

ide – ide yang tidak tampak secara fisik. Misalnya pemikiran-pemikiran

hubungan antara manusia dengan Tuhan. Sistem fisik merupakan sistem yang

ada secara fisik, misalnya sistem komputer.

2. Sistem diklasifikasikan sebagai sistem alamiah (natural system) dan sistem

buatan manusia (human made system). Sistem alamiah adalah sistem yang

terjadi karena proses alam tidak dibuat oleh manusia (ditentukan oleh Tuhan).

Page 27: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

9

Misalnya, sistem pergantian siang dan malam. Sistem buatan manusia adalah

sistem yang dirancang oleh manusia. Sistem Informasi contohnya, karena

menyangkut penggunaan komputer yang berinteraksi dengan manusia.

3. Sistem diklasifikasikan sebagai sistem tertentu (deterministic system) dan

sistem tak tentu (probabilistic system). Sistem tertentu beroperasi dengan

tingkah laku yang sudah dapat diprediksi. Interaksi diantara bagian – bagian

dapat dideteksi dengan pasti, sehingga keluaran dari sistem dapat diramalkan.

Sistem tertentu relatif stabil dalam jangka waktu yang lama sebagai contoh

adalah Sistem komputer, dari sistem – sistem tertentu yang tingkah lakunya

dapat dipastikan berdasarkan program yang dijalankan. Sistem tak tentu adalah

sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat diprediksi karena mengandung

unsur probabilitas sebagai contoh misalnya sistem demokrasi dan sistem politik.

4. Sistem diklasifikasikan sebagai sistem tertutup (closed system) dan sistem

terbuka (open system). Sistem tertutup merupakan sistem yang tidak

berhubungan dan tidak berpengaruh dengan lingkungan luarnya, secara teoritis

sistem penutup ini ada, tetapi pada kenyataannya tidak ada sistem yang benar

– benar tertutup. Sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan

terpengaruh dengan lingkungan luarnya, sistem ini menerima masukan dan

menghasilkan keluaran untuk lingkungan luar dan subsistem yang lain, karena

sistem sifatnya terbuka dan terpengaruh lingkungan luarnya, maka suatu sistem

harus mempunyai suatu pengendalian yang baik.

Page 28: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

10

2.1.2. Pengertian Informasi

Menurut Turban et al. (2005:52) yang dimaksud dengan informasi adalah data

yang telah diatur sehingga memiliki makna dan nilai bagi penerimanya.

Sedangkan menurut McLeod, Jr (2005:15) yang dimaksud dengan informasi

adalah data yang telah diproses, atau data yang memiliki arti.

Sumber dari informasi adalah data. Data merupakan bentuk jamak dari bentuk

tunggal atau data item. Menurut Jogiyanto (2005:692) yang dimaksud dengan data

adalah kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian – kejadian dan kesatuan

nyata.

2.1.2.1. Kualitas Informasi

Kualitas dari informasi sangat dipengaruhi oleh 3 hal sebagai berikut:

1. Akurat

Berarti informasi harus bebas dari kesalahan – kesalahan dan tidak bias atau

menyesatkan. Akurat juga berarti informasi harus jelas mencerminkan

maksudnya. Informasi harus akurat karena dari sumber informasi sampai ke

penerima informasi kemungkinan terjadi gangguan yang dapat merubah atau

merusak informasi tersebut.

2. Tepat waktu.

Berarti informasi yang datang pada penerima tidak boleh terlambat. Informasi

yang sudah usang tidak akan mempunyai nilai lagi. Karena informasi

merupakan landasan di dalam pengambilan keputusan. Bila pengambilan

keputusan terlambat, maka dapat berakibat fatal bagi organisasi. Saat ini

mahalnya nilai informasi disebabkan harus cepatnya informasi itu didapat

Page 29: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

11

sehingga diperlukan teknologi – teknologi mutakhir untuk mendapatkan,

mengolah dan mengirimkannya.

3. Relevan.

Informasi tersebut mempunyai manfaat untuk pemakainya. Relevansi

informasi untuk tiap – tiap orang satu dengan yang lainnya berbeda, misalnya

informasi mengenai sebab-musabab kerusakan mesin produksi kepada akuntan

perusahaan adalah kurang relevan dan akan lebih relevan bila ditujukan kepada

ahli teknik perusahaan. Sebaliknya informasi mengenai harga pokok produksi

untuk ahli teknik, merupakan informasi yang kurang relevan, tetapi relevan

untuk akuntan.

2.1.2.2. Nilai Informasi

Nilai dari suatu informasi ditentukan oleh dua hal yaitu manfaat dan biaya

pendapatannya, suatu informasi dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih efektif

dibandingkan dengan biaya mendapatkannya. Kegunaan informasi adalah untuk

mengurangi hal ketidakpastian didalam proses pengambilan keputusan tentang

suatu keadaan.

2.1.3. Sistem Informasi

Menurut Turban et al. (2005:49) yang dimaksud dengan sistem informasi

adalah proses yang menjalankan fungsi mengumpulkan, memproses, menyimpan,

menganalisis, dan menyebarkan informasi untuk tujuan tertentu.

Page 30: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

12

2.1.3.1. Komponen Sistem Informasi

Menurut Jogiyanto (2005:698) sistem informasi terdiri 6 (enam) komponen

yaitu:

1. Blok masukan

Input mewakili data yang masuk ke dalam sistem informasi. Input disini

termasuk metode – metode dan media untuk menangkap data yang akan

dimasukkan, yang dapat berupa dokumen – dokumen dasar.

2. Blok model

Terdiri dari kombinasi prosedur logika dan model matematik yang berfungsi

memanipulasi data untuk keluaran tertentu.

3. Blok keluaran

Berupa data – data keluaran seperti dokumen output dan informasi yang

berkualitas.

4. Blok teknologi

Digunakan untuk menerima input menjalankan model, menyimpan dan

mengakses data menghasilkan dan mengirimkan keluaran serta membantu

pengendalian dari sistem secara keseluruhan. Blok ini merupakan komponen

bantu yang memperlancar proses pengolahan yang terjadi dalam sistem.

5. Blok basis data

Merupakan kumpulan data yang berhubungan satu dengan yang lainnya

tersimpan diperangkat keras komputer dan perangkat lunak yang

memanipulasinya.

Page 31: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

13

6. Blok kendali

Banyak hal yang dapat merusak sistem informasi, seperti misalnya bencana

alam, api, temperatur, air, debu, kecurangan – kecurangan, kegagalan sistem

itu sendiri, kesalahan – kesalahan, ketidak-efisienan, sabotase dan lain

sebagainya. Beberapa pengendali perlu dirancang dan diterapkan untuk

meyakinkan bahwa hal-hal yang dapat merusak sistem dapat dicegah ataupun

bila terlanjur terjadi kesalahan – kesalahan dapat langsung cepat diatasi.

2.1.3.2. Perangkat Sistem Informasi

1. Hardware

Sistem informasi modern memiliki perangkat keras seperti komputer, printer

dan teknologi jaringan komputer.

2. Software

Sistem informasi modern memiliki perangkat lunak untuk memerintahkan

komputer melaksanakan tugas yang harus dilakukannya. Software di

golongkan menjadi beberapa kelompok yaitu:

a. Sistem operasi, seperti Windows, Linux dll.

b. Aplikasi, seperti MS Office, Photoshop, CorelDraw dll.

c. Utilitas, seperti Anti virus

d. Bahasa pemrograman, seperti Visual Foxpro, Bahasa C dll.

3. Data

Merupakan komponen dasar dari informasi yang akan diproses lebih lanjut

untuk menghasilkan informasi, seperti dokumen bukti – bukti transaksi, nota,

kuitansi.

Page 32: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

14

4. Prosedur

Merupakan bagian yang berisikan dokumentasi prosedur atau proses – proses

yang terjadi dalam sistem. Prosedur dapat berupa buku – buku penuntun

operasional seperti prosedur sistem pengendalian intern atau buku penuntun

teknis seperti buku manual menjalankan program komputer dan sebagainya.

5. Manusia

Manusia merupakan bagian utama dalam suatu sistem informasi.

2.1.4. Konsep Dasar Pengolahan Data

Sistem pengolahan data merupakan suatu sistem di dalam perusahaan yang

mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasional,

bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi.

2.1.4.1. Pengertian Basis Data

Basis Data terdiri atas dua kata, yaitu Basis dan Data. Basis kurang lebih dapat

diartikan sebagai markas atau gudang, sedangkan data representasi fakta dunia

nyata yang mewakili suatu objek seperti manusia, barang, hewan, peristiwa, konsep,

keadaan dan sebagainya, yang direkam dalam bentuk angka, huruf, teks, simbol,

gambar, bunyi dan kombinasinya.

Menurut Fathansyah (2004:2), basis data sendiri dapat didefinisikan dalam

beberapa sudut pandang, seperti:

1. Himpunan kelompok data (arsip) yang saling berhubungan yang

diorganisasikan sedemikian rupa agar kelak dapat dimanfaatkan kembali

dengan cepat dan mudah.

Page 33: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

15

2. Kumpulan data yang saling berhubungan yang saling disimpan secara bersama

sedemikian rupa tanpa pengulangan (redudansi) yang tidsk perlu untuk

memenuhi berbagai kebutuhan.

3. Kumpulan file / table / arsip yang saling berhubungan yang disimpan dalam

media penyimpanan elektronik.

2.1.4.2. Operasi basis data

Operasi – operasi basis data yang dapat kita lakukan berkenaan dengan basis

data meliputi:

1. Pembuatan basis data baru

2. Penghapusan basis data baru

3. Penghapusan file atau tabel baru ke suatu basis data

4. Penghapusan file atau table dari ke suatu basis data

5. Penambahan atau pengisian data baru ke sebuah file atau tabel di sebuah basis

data

6. Pengambilan data dari sebuah file atau table

7. Pengubahan data dari sebuah file atau table

8. Penghapusan data dari sebuah file atau tabel

2.1.5. Analisis dan Perancangan Sistem

2.1.5.1. Diagram Konteks

Context diagram adalah gambaran sistem secara logika. Context diagram

menggambarkan garis besar operasional sistem. Context diagram memperlihatkan

Page 34: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

16

sebuah proses yang berinteraksi dengan lingkungan luarnya. Ada pihak luar yang

memberikan masukan dan pihak yang menerima keluaran sistem.

Tabel 2.1 Simbol Diagram Konteks

Simbol Keterangan

Arah Aliran Data

Menunjukkan arah aliran data pada suatu sistem

dengan sistem, dapat dari sistem keluar atau dari

luar ke sistem.

Entity

Menunjukkan entity atau bagian yang terlibat

dalam sistem.

Sistem

Menunjukkan sebuah sistem yang terlibat.

2.1.5.2. Data Flow Diagram (DFD) / Diagram Alir Data (DAD)

Data Flow Diagram (DFD) merupakan suatu diagram yang menggunakan

notasi-notasi untuk menggambarkan arus dari data sistem, yang penggunaannya

sangat membantu untuk memahami sistem secara logika, terstruktur dan jelas

(Husda, 2016:109).

DFD melayani dua tujuan, yaitu:

1. Untuk memberikan indikasi mengenai bagaimana data ditransformasi pada saat

data bergerak melalui sistem.

2. Untuk menggambarkan fungsi-fungsi yang mentransformasikan aliran data.

DFD memberikan informasi tambahan yang digunakan selama analisis domain

informasi dan berfungsi sebagai dasar pemodelan fungsi (Pressman, 2002:354).

Data Flow Diagram (DFD) terdiri dari beberapa komponen, diantaranya

adalah (Husda, 2016:110-111) :

Page 35: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

17

Tabel 2.2 Simbol Data Flow Diagram (DFD)

Simbol Nama Keterangan

Terminator

Menunjukkan awal dan akhir

suatu sistem

Proses

Untuk menerima masuknya

entitas luar dan mengeluarkan

informasi

Data store

Untuk meyimpan data yang

sudah diproses

Arus data Dari entitas ke proses atau dari

proses ke proses

2.1.5.3. Entity Relationship Diagram (ERD)

Menurut Husda (2016:112) Entity Relationship Diagram (ERD) adalah suatu

permodelan dari absis data relasional yang didasarkan atas persepsi di dalam dunia

nyata, dunia ini senantiasa terdiri dari sekumpulan objek yang saling berhubungan

antara satu dengan yang lainnya. Simbol – simbol ERD antara lain:

Simbol Nama

Entitas, adalah suatu objek yang dapat diidentifikasi

dalam lingkungan pemakai.

Relasi, menunjukkan adanya hubungan di antara

sejumlah entitas yang berbeda.

Atribut, berfungsi mendeskripsikan karakter entitas

(atribut yang berfungsi sebagai key diberi garis bawah)

Garis, sebagai penghubung antara relasi dengan

entitas, relasi dan entitas dengan atribut.

Page 36: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

18

Kardinalitas (cardinality) adalah jumlah minimum dan maksimum

kemunculan satu entitas yang mungkin dihubungkan dengan kemunculan tunggal

dari entitas lain.

Menurut Husda (2016:113) ada 3 dasar cardinality / hubungan yang terjadi

yaitu:

1. Satu ke satu (one to one atau 1:1)

Tingkat hubungan dinyatakan satu ke satu jika suatu kejadian pada entitas

pertama hanya mempunyai satu hubungan dengan satu kejadian pada entitas

kedua.Demikian juga sebaliknya satu kejadian pada entitas kedua hanya bisa

mempunyai satu hubungan dengan satu kejadian pada entitas yang pertama.

2. Satu ke banyak (one to many atau 1:N atau N:1)

Tingkat hubungan satu ke banyak adalah sama dengan banyaknya ke satu,

tergantung dari arah mana hubungan tersebut dilihat. Untuk satu kejadian pada

entitas yang pertama dapat mempunyai banyak hubungan dengan kejadian pada

entitas yang kedua.Sebaliknya satu kejadian pada entitas yang kedua hanya bisa

mempunyai satu hubungan dengan satu kejadian pada entitas yang pertama.

3. Banyak ke banyak (many to many atau N:N atau M:N)

Tingkat hubungan banyak ke banyak terjadi jika tiap kejadian pada sebuah

entitas akan mempunyai banyak hubungan dengan kejadian pada entitas lainnya.

Baik dilihat dari sisi entitas yang pertama maupun dilihat dari sisi yang kedua.

2.1.5.4. Kamus Data

Kamus data berfungsi membantu pelaku sistem untuk mengartikan aplikasi

secara detail dan mengorganisasi semua elemen data yang digunakan secara detail

Page 37: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

19

dan mengorganisasi semua elemen data yang digunakan dalam sistem secara persis

sehingga pemakai dan penganalisis sistem mempunyai dasar pengertian yang sama

tentang masukan, keluaran, penyimpanan dan proses Husda (2016:114).

Menurut Husda (2016:115-116) Nama Arus DataKamus data harus dapat

mencerminkan keterangan yang jelas tentang data yang akan dicatat. Untuk maksud

keperluan ini, maka kamus data harus memuat hal-hal berikut:

1. Nama Arus Data

Karena kamus data dibuat berdasarkan arus data yang mengalir di DAD, maka

nama dari arus data juga harus dicatat di KD.

2. Alias

Alias perlu ditulis karena data yang sama mempunyai nama yang berbeda

untuk orang atau departemen satu dengan lainnya.

3. Bentuk Data

Digunakan untuk mengelompokkan KD ke dalam kegunaannya sewaktu

perancangan sistem.

4. Arus Data

Arus data menunjukkan dari mana data mengalir dan kemana data akan

menuju.

5. Penjelasan

Untuk lebih memperjelas lagi tentang makna dari arus data yang dicatat di

KD, maka bagian penjelasan dapat diisi dengan keterangan-keterangan

tentang arus data tersebut.

6. Periode

Periode ini menunjukkan kapan terjadinya arus data ini.

Page 38: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

20

7. Volume

Volume yang perlu dicatat di KD adalah tentang volume rata-rata dan volume

puncak dari arus data.

8. Struktur Data

Struktur data menunjukkan arus data yang dicatat di KD terdiri dari item-item

data apa saja.

2.1.5.5. Bagan Alir /Flowchart

Menurut Mulyadi dalam buku Sistem Akuntansi definisi Flowchart yaitu :

Flowchart adalah bagan yang menggambarkan aliran dokumen dalam suatu sistem

informasi.” [16]

Menurut Al-Bahra bin ladjamudin mengatakan bahwa: “Flowchart adalah

bagan-bagan yang mempunyai arus yang menggambarkan langkah-langkah

penyelesaian suatu masalah. Flowchart merupakan cara penyajian dari suatu

algoritma.”[3]

Dari dua definisi diatas maka dapat disimpulkan bahwa pengertian flowchart

adalah suatu simbol yang digunakan untuk menggambarkan suatu arus data yang

berhubungan dengan suatu sistem transaksi akuntansi.

Menurut Jogiyanto terdapat lima macam bagan alir, yaitu sebagai berikut :

1. Bagan Alir Sistem ( Systems Flowchart )

Merupakan bagan yang menunjukkan arus pekerjaan secara keseluruhan. Bagan

ini menjelaskan urutan-urutan dari prosedur-prosedur yang ada di dalam sistem.

Page 39: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

21

2. Bagan Alir Dokumen ( Document Flowchart )

Bagan alir dokumen atau disebut juga bagan alir formulir (form flowchart) atau

paperwork flowchart merupakan bagan alir yang menunjukkan arus dari

laporan dan formulir termasuk tembusan-tembusannya. Bagan alir dokumen ini

menggunakan simbol-simbol yang sama dengan yang digunakan di dalam

bagan alir sistem.

3. Bagan Alir Skematik ( Schematic Flowchart )

Merupakan bagan alir yang mirip dengan bagan alir sistem, yaitu untuk

menggambarkan prosedur didalam sistem. Perbedaanya adalah, bagan alir

skematik selain menggunakan simbol-simbol bagan alir sistem juga

menggunakan gambar-gambar komputer dan peralatan lainnya yang digunakan.

Maksud penggunaan gambar-gambar ini adalah untuk memudahkan

komunikasi kepada orang yang kurang pahan dengan simbol-simbol bagan alir.

Penggunaan gambar-gambar ini memudahkan untuk dipahami, tetapi sulit dan

lama menggambarnya.

4. Bagan Alir Program ( Program Flowchart )

Merupakan bagan yang menjelaskan secara rinci langkah-langkah dari proses

program. Bagan alir program dapat terdiri dari dua macam, yaitu Bagan Alir

Logika Program ( Program Logic Flowchart ) dan Bagan Alir Program

Komputer terinci ( Detailed Computer Program Flowchart ).

5. Bagan Alir Proses ( Process Flowchart )

Merupakan bagan alir yang banyak digunakan di teknik industri. Bagan alir ini

juga berguna bagi analis sistem untuk menggambarkan proses dalam suatu

prosedur. Bagan alir proses selain dapat menunjukkan kegiatan dan simpanan

Page 40: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

22

yang digunakan dalam suatu prosedur, dapat juga menunjukkan jarak kegiatan

yang satu dengan yang lainnya serta waktu yang diperlukan oleh suatu kegiatan.

Menurut Krismiaji simbol dari bagan alir ( flowchart ) adalah sebagai berikut

ini :

Tabel 2.3 Simbol Flowchart

No Simbol Pengertian Keterangan

1.

Mulai / berakhir

( Terminal )

Digunakan untuk memulai,

mengakhiri, atau titik henti dalam

sebuah proses atau program; juga

digunakan untuk menunjukkan pihak

eksternal.

2.

Dokumen

Sebuah dokumen atau laporan;

dokumen dapat dibuat dengan tangan

atau dicetak oleh komputer.

3.

Kegiatan Manual

Sebuah kegiatan pemrosesan yang

dilaksanakan secara manual.

4.

Arsip

Arsip dokumen disimpan dan

diambil secara manual. Huruf

didalamnya menunjukkan cara

pengurutan arsip: N = Urut Nomor; A

= Urut Abjad;T = Urut Tanggal.

5.

Input / Output;

Jurnal / Buku

Besar

Digunakan untuk menggambarkan

berbagai media input dan output

dalam sebuah bagan alir program.

6.

Disk Bermagnit

Data disimpan secara permanen pada

disk bermagnit.

7.

Penghubung

Pada Halaman

Berbeda

Menghubungkan bagan alir yang

berada dihalaman yang berbeda.

T

Page 41: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

23

8.

Pemasukan Data

On Line

Entri data alat oleh on line seperti

terminal CRT dan komputer pribadi.

9.

Pemrosesan

Komputer

Sebuah fungsi pemrosesan yang

dilaksanakan oleh komputer biasanya

menghasilkan perubahan terhadap

data atau informasi

10.

Arus Dokumen

atau Pemrosesan

Arus dokumen atau pemrosesan; arus

normal adalah ke kanan atau ke

bawah.

11. Keputusan

Decision Sebuah tahap pembuatan keputusan

12.

Penghubung

Dalam Sebuah

Halaman

Menghubungkan bagan alir yang

berada pada halaman yang sama.

13.

Dokumen

Rangkap

Digambarkan dengan menupuk

simbol dokumen dan pencetakan

nomor dokumen dibagian depan

dokumen pada bagian kiri atas.

2.1.6. Pengertian Internet

Internet “induk dari semua jaringan”: internet adalah jantung era informasi.

Disebut “induk dari semua jaringan” karena internet ( “net” atau “jaringan” ) adalah

jaringan komputer diseluruh dunia yang menghubungkan ratusan bahkan ribuan

jaringan yang lebih kecil, misalnya jaringan pendidikan, komersial, nirlaba, dan

militer, bahkan jaringan individual. Williams dan Sawyer (2007:17)

Page 42: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

24

2.1.6.1. Pengertian Web

Website (situs web) adalah merupakan alamat (URL) yang berfungsi sebagai

tempat penyimpanan data dan informasi dengan berdasarkan topik tertentu.

Sutarman (2003:6).

Web Page (halaman web) merupakan halaman khusus dari situs web tertentu

yang tersimpan dalam bentuk file. Dalam web page tersimpan berbagai informasi

dan link yang menghubungkan suatu informasi ke informasi lain baik itu dalam

page yang sama ataupun web page lain pada website yang berbeda.

2.1.6.2. Pengertian Web Database

Web database merupakan sistem penyimpanan data yang dapat diakses oleh

bahasa pemrograman tertentu. Web database dapat diakses oleh aplikasi – aplikasi

web yang dikembangkan dengan HTML tag, kontrol active X dan pemrograman

yang bersifat server side melalui CGI, Microsoft IIS (Internet Information Server).

Web atau disebut sebagai World Wide Web (WWW) adalah fasilitas yang

menyediakan interface yang saling keterkaitan dan berinteraksi antar jaringan yang

sederhana ke sumber daya internet yang sangat besar. World Wide Web (WWW)

bukan sekedar jaringan tetapi didalamnya terdapat suatu sel aplikasi komunikasi

dan sistem perangkat lunak yang memiliki karakteristik tertentu diantaranya yaitu:

1. Umumnya tertetak pada internet host dan client

2. Umumnya menggunakan protocol TCP/IP

3. Mengerti HTML

4. Mengikuti model client/server untuk komunikasi data dua arah

Page 43: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

25

5. Memungkinkan client untuk mengakses server dengan protocol seperti HTTP,

FTP, Telne, dan Gopher

6. Memungkinkan client untuk mengakses informasi dalam berbagai media

seperti teks, audio, video

7. Menggunakan model alamat Unifor Resource Locators (URL)

Sekarang kita dapat menyimpulkan bahwa web adalah fasilitas hypertext yang

mengorganisasi semua informasi dalam internet, meskipun ini tidak masuk akal

web memberi kesempatan kita mengakses semua sumber daya internet secara cepat

dan mudah.

2.1.6.3. HTML ( Hyper Text Markup Language )

Hypertext Markup Language (HTML) adalah bahasa yang digunakan untuk

menulis halaman web. HTML merupakan pengembangan dari standart

pemformatan dokumen text yaitu Standart Generalized Markup Language (SGML).

HTML sebenarnya adalah dokumen atau text biasa, yang dirancang untuk tidak

tergantung pada suatu sistem operasi tertentu [Dwi01].

Perintah-perintah HTML diletakkan dalam file berekstensi *.html dan

ditandai dengan mempergunakan tag (tanda) berupa karakter “< “dan “> “. Tidak

seperti bahasa pemrograman berstruktur seperti pascal atau C, HTML tidak

mengenal jumping atau looping. Kode – kode HTML dibaca oleh browser dari atas

kebawah tanpa adanya lompatan – lompatan.

Page 44: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

26

2.1.7. Perangkat Lunak Pendukung

Perangkat lunak yang digunakan dalam pembuatan sistem yang baru adalah

perangkat lunak yang mendukung aplikasi web beserta bahasa pemogramannya.

2.1.7.1. XAMPP

XAMPP adalah perangkat lunak bebas yang mendukung banyak sistem

operasi, merupakan campuran dari beberapa program. Yang mempunyai

fungsi sebagai server yang berdiri sendiri (localhost), yang terdiri dari program

MySQL database, Apache HTTP Server, dan penerjemah ditulis dalam bahasa

pemrograman PHP dan Perl (Sarwandi, 2017:39).

Nama XAMPP merupakan singkatan dari X (empat sistem operasi), Apache,

MySQL, PHP dan Perl. Program ini tersedia di bawah GNU General Public License

dan bebas, adalah mudah untuk menggunakan web server yang dapat melayani

tampilan halaman web yang dinamis.

Menurut Sarwandi (2017:41) bagian XAMPP yang biasa digunakan pada umumnya

adalah sebagai berikut:

a. Htdos adalah folder tempat meletakkan berkas-berkas yang akan dijalankan,

seperti berkas PHP, HTML dan skrip lain.

b. phpMyAdmin merupakan bagian untuk mengelola basis data MySQL yang ada

dikomputer. Untuk membukanya, buka browser lalu ketikkan alamat

http://localhost/phpMyAdmin, maka akan muncul halaman phpMyAdmin.

c. Kontrol Panel yang berfungsi untuk mengelola layanan (service) XAMPP.

Seperti menghentikan (stop) layanan, ataupun memulai (start).

Page 45: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

27

Ada beberapa kelebihan XAMPP diantaranya :

1) Dari segi performa, Mysql sudah tidak diragukan lagi, pemrosesan

database sangat cepat.

2) Opensource

3) Mudah untuk dipelajari.

4) Kompabilitas dengan berbagai system operasi dan web server yang ada.

2.1.7.2. Apache

Untuk menjalankan PHP dan MYSQL, kita membutuhkan sebuah web server.

Apache merupakan salah satu web server yang ketangguhannya telah teruji serta

sifat dari apache yang free dan open source. Web server adalah suatu server internet

yang menggunakan protocol HTTP untuk melayani semua proses pentransferan

data. Web server melihat hubungan dengan internet dan semua menuggu perintah

atau permintaan dari web browser akan HTML atau dokumen.

2.1.7.3. PHP (Personal Home Page)

PHP (PHP: Hypertext PreeProcessor) merupakan bahasa pemograman

scripting yang bersifat open source. PHP adalah salah satu bahasa Server-side yang

didesain khusus untuk aplikasi web. PHP dapat disisipkan diantara bahasa HTML

dan karena bahasa Server side, maka bahasa PHP akan dieksekusi di server,

sehingga yang dikirimkan ke browser adalah “hasil jadi” dalam bentuk HTML, dan

kode PHP anda tidak akan terlihat.

Keunggulan PHP adalah:

1. PHP memiliki tingkat akses yang lebih cepat

Page 46: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

28

2. PHP memiliki tingkat lifecycle yang cepat sehingga selalu mengikuti

perkembangan teknologi internet

3. PHP mampu berjalan di beberapa server web, seperti Apache, Microsoft IIS,

PWS, phttpd, fhttpd, AOLServer dan Xitami

4. PHP mampu berjalan di Linux sebagai platform Sistem Operasi yang utama,

juga dapat berjalan di FreeBSD, Unix, Solaris, dan Windows

5. PHP mendukung akses ke beberapa database baik yang bersifat gratis atau

komersial, seperti mSQL, MySQL, Informix, dan MicrosoftSQL Server

6. PHP bersifat Open Source

2.1.7.4. Database MYSQL

MySQL merupakan sofware sistem manajemen database (Database

Management System - DBMS) yang sangat populer di kalangan pemrograman.

MySQL merupakan database yang paling populer digunakan untuk membangun

aplikasi web yang menggunakan database sebagai sumber dan pengelola data.

Kepopuleran MySQL dimungkinkan karena kemudahannya untuk digunakan,

cepat secara kinerja query, dan mencukupi untuk kebutuhan database perusahaan

– perusahaan skala menengah kecil.

Keistimewaan MySQL yaitu:

1. Portability

MySQL dapat berjalan stabil pada berbagai sistem operasi seperti Windows,

Unix, Free BSD, Mac OS X Server dan lain-lain.

Page 47: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

29

2. Open Source

MySQL di distribusikan secara Open Source sehingga dapat digunakan secara

bebas.

3. Multi User

MySQL dapat digunakan oleh beberapa user dalam waktu yang bersamaan

tanpa mengalami masalah.

4. Performance Tuning

MySQL memiliki kecepatan yang tinggi dalam menangani Query, dengan kata

lain dapat memproses lebih banyak SQL per satuan waktu.

5. Column Types

MySQL memiliki tipe kolom yang sangat kompleks, seperti Signed/Unsigned

integer, float, double, char, varchar, text, blob, date, time, times stamp, year,

set dan enum.

6. Command dan Function

MySQL memiliki operator dan fungsi secara penuh yang mendukung perintah

Select dan Where dalam Query.

7. Security

MySQL memiliki lapisan-lapisan sekuritas seperti level Subnetmask, nama

host, dan ijin akses user dengan sistem, perijinan yang mendetail seperti

password terenkripsi.

8. Scalability dan Limits

MySQL mampu menangani database dengan skala besar, dengan jumlah

records lebih dari 50 juta dan 60 juta tabel serta 5 miliar baris. Selain itu, batas

indeks yang dapat ditampung mencapai 32 indeks pada setiap tabelnya.

Page 48: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

30

9. Connectivity

MySQL dapat melakukan koneksi dengan client menggunakan protocol

TCP/IP, Unix Socet (Unix), atau Named Pipe (NT).

10. Localitation

Deteksi pesan kesalahan pada Client dengan menggunakan lebih dari 20 bahasa.

11. Interface

Interface terhadap berbagai palikasi dan bahasa pemrograman dengan

menggunakan fungsi API (Application Programming Interface).

12. Client dan Tools

Dilengkapi dengan berbagai tools yang dapat digunakan sebagai administrasi

database, dan pada setiap tool yang ada di sertakan petunjuk online.

13. Struktur Tabel

Struktur tabel yang lebih fleksibel dalam menangani ALTER TABLE, di

banding database lainnya semacam postgre SQL ataupun oracle.

2.1.8. Promosi

Promosi adalah memperkenalkan suatu produk yang dibuat melalui suatu

media seperti media telekomunikasi, internet, radio, televisi, media cetak, dan lain

sebagainya. Dalam promosi ini perusahaan menetapkan harga khusus yang rendah

untuk mendorong penjualan bagi produknya dan bukan semata-mata bertujuan

mendapatkan keuntungan yang besar. Perusahaan dapat menetapkan harga yang

rendah pada sustu waktu untuk suatu macam produk, dengan maksud agar

langganan membeli juga produk – produk lain yang dihasilkan perusahaan. Dalam

hal ini perusahaan dapat menetapkan haraga yang rendah bagi produk yang popular

Page 49: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

31

untuk menarik sebanyak mungkin pembeli dengan harapan pembeli selanjutnya

akan tertarik untuk membeli produk – produk lainnya.

2.1.9. Pengertian Jaringan

Jaringan komputer merupakan gabungan antara teknologi komputer dan

teknologi informasi. Gabungan teknologi ini melahirkan pengolahan data yang

dapat didistribusikan, mencakup pemakaian database, software, aplikasi dan

peralatan hardware secara bersamaan, untuk membantu proses otomatisasi

perkantoran dan peningkatan kearah efisiensi kerja. Definisi lain jaringan komputer

adalah suatu gabungan berbagai perlengkapan komunikasi dan komputer yang

dihubungkan satu sama lain lewat medium komunikasi secara elektronik. Medium

komunikasi bisa berupa kabel untuk hubungan jenis LAN (Local Area Network)

atau saluran telepon, gelombang mikro dan satelit hubungan WAN (Wide Area

Network). Untuk hubungan yang relatif jauh digunakan perlengkapan yang disebut

modem yang berfungsi sebagai pembawa sinyal dari tempat asal ke tempat tujuan

dengan gelombang frekuensi tinggi. Setiap mesin komputer yang turut berpatisipasi

dalam jaringan tersebut disebut node. Tempat dimana pemakai jaringan berada

disebut terminal. Terminal dapat berupa sebuah monitor dan sebuah keyboard saja

yang kemudian melakukan aktivitas di host.

2.1.9.1. Komponen jaringan

Komponen dari suatu jaringan adalah node dan link. Node adalah titik yang

dapat menerima input data ke dalam network atau alat cetak lainnya. Link adalah

Page 50: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

32

channel atau jalur transmisi atau carrier untuk arus informasi atau data diantara

node. Link dapat berupa kabel, microwave system, laser system, atau satellite system.

2.1.9.2. Jenis – Jenis Jaringan Komputer

Dilihat dari skop dan luas jaringan, jaringan computer secara geografis

dibedakan atas:

1. LAN

LAN (Local Area Network), jangkauan mencakup jaringan komputer antar

komputer, antar kantor, gedung. LAN dapat menghubungkan sejumlah

komputer, komputer mini atau komputer mikro, atau pada umumnya Personal

Computer (PC).

2. WAN

WAN (Wide Area Network), jangkauan bisa meliputi antar kota, pulau bahkan

antar negara.

3. Wireless

Wireless Network adalah teknologi jaringan tanpa kabel, dimana komunikasi

antar PC dapat menggunakan remote infra red dan juga bisa menggunakan

teknologi gelombang radio. Jaringan komputer menggunakan wireless

sekarang ini menjadi pilihan untuk meningkatkan flesibilitas dan kemudahan

instalasi.

2.1.10. E-commerce

Teknologi yang disebut dengan Electronic Data Interchange (EDI) dan

Electronic Funds Transfer (EFT) pertama kali diperkenalkan pada akhir tahun

Page 51: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

33

1970-an. Pertumbuhan penggunaan kartu kredit, Automated Teller Machines (ATM)

dan perbankan via telepon di tahun 1980-an juga merupakan bentuk-bentuk

Electronic Commerce.

E-commerce merupakan suatu istilah yang mulai banyak digunakan

belakangan ini. Suatu contoh kata yang sering diperbincangkan dan kata yang

berhubungan dengan internet dimana tidak seorangpun mengetahui dengan pasti

hal tersebut.

E-commerce bukanlah sekedar mekanisme penjualan barang atau jasa melalui

medium internet, tetapi lebih pada sebuah transformasi bisnis yang merubah cara –

cara perusahaan dalam melakukan aktivitas usahanya sehari-hari.

2.1.11. Pengertian Penjualan

Kegiatan penjualan terdiri dari transaksi penjualan barang atau jasa baik yang

dilakukan secara tunai maupun secara kredit. Dalam transaksi penjualan yang

dilakukan secara tunai artinya barang dan jasa diserahkan ke pembeli apabila uang

telah diterima dari pembeli. Sedangkan transaksi penjualan secara kredit terjadi jika

uang diserahkan berdasarkan kesepakatan pembayaran dilakukan diwaktu yang

akan datang.

Sistem Informasi Penjualan diartikan sebagai suatu pembuatan pernyataan

penjualan, kegiatan akan dijelaskan melalui prosedur – prosedur yang meliputi

urutan kegiatan sejak diterimanya pesanan dari pembeli, pengecekan barang ada

atau tidak ada dan diteruskan dengan pengiriman barang yang disertai dengan

pembuatan faktur dan mengadakan pencatatan atas penjualan yang berlaku,

Niswonger (1999 : 242).

Page 52: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

34

2.1.12. Toko Online

Toko online adalah tempat memajang barang dagangan di internet. Saat ini

toko online di Indonesia mulai berkembang pesat. Semakin banyak yang

menggunakan internet untuk membeli dan menjual barang ataupun jasa. Toko

online di Indonesia memungkinkan untuk membeli barang tanpa perlu datang ke

tempat penjual.

Sangat besar manfaat toko online, yang pertama tak perlu datang ke toko

untuk memilih barang yang ingin di beli. Kedua dari segi keuangan, bila jarak jauh

misalnya Batam – Jakarta akan menghemat ongkos perjalanan di ganti dengan biaya

pengiriman yang tentunya akan lebih murah dari pada datang ke tempat toko itu.

Dengan toko online target pasar produk pun lebih luas, tidak hanya di seluruh

Indonesia saja, tetapi juga bisa menjangkau di seluruh dunia. Manfaat dari sebuah

toko online antara lain:

1. Pelanggan dari berbagai penjuru daerah bahkan dunia.

2. Promosi nonstop 24 jam.

3. Prestise bisnis meningkat karena akan setara dengan perusahaan besar.

4. Dapat menjadi side income, karena bisa dikerjakan paruh waktu / fleksibel.

5. Biaya promosi murah karena tidak perlu mencetak brosur, cukup iklankan via

email, banner, maupun iklan baris.

2.1.13. Content Management System (CMS)

Content Management System (CMS) adalah sebuah sistem yang memberikan

kemudahan kepada para penggunanya dalam mengelola dan mengadakan

perubahan isi sebuah website dinamis tanpa sebelumnya dibekali pengetahuan

Page 53: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

35

tentang hal-hal yang bersifat teknis. Dengan demikian, setiap orang, penulis

maupun editor, setiap saat dapat menggunakannya secara leluasa untuk membuat,

menghapus atau bahkan memperbaharui isi website tanpa campur tangan langsung

dari pihak webmaster

Content Management System (CMS) adalah kumpulan halaman web yang

berfungsi sebagai ruang kerja bagi admin untuk memanajemen, mengendalikan dan

mengolah isi sebuah situs.

2.1.13.1.Jenis – Jenis Content Management System (CMS)

Menurut Sarwandi (2017:26) berdasarkan pada fungsinya, Content Management

System (CMS) dapat dibagi atas:

a. Content Management System (CMS) Portal, adalah sebuah server Content

Management System (CMS) yang mempunyai banyak layanan, seperti layanan

berita, forum, mailing list, email, dan lain sebagainya.

b. Content Management System (CMS) E-learning, adalah server Content

Management System (CMS) yang bertujuan untuk keperluan proses belajar

mengajar jarak jauh.

c. Content Management System (CMS) forum, adalah server Content

Management System (CMS) yang menyediakan media untuk proses diskusi

secara online.

d. Content Management System (CMS) Gallery, adalah server Content

Management System (CMS) yang menyediakan wadah untuk menampilkan

gallery foto.

Page 54: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

36

e. Content Management System (CMS) E-Commerce, adalah sebuah server

Content Management System (CMS) yang bertujuan agar dapat melakukan

proses transaksi online.

2.1.13.2. Manfaat Menggunakan Content Management System (CMS)

a. Manajemen data: merupakan fungsi utama Content Management System (CMS),

semua data / informasi baik yang telah ditampilkan atupun yang belum dapat

diorganisasikan dan disimpan secara baik. sewaktu-waktu data / informasi dapat

digunakan kembali sesuai kebutuhan.

b. Mengatur siklus hidup server: banyak Content Management System (CMS)

memberikan fasilitas kepada para penggunanya untuk mengelola bagian atau isi

mana saja yang akan ditampilkan masa / waktu penampilan dan lokasi

penampilan di server.

c. Mendukung web templating dan standarisasi: setiap halaman server yang

dihasilkan berasal dari template yang terlebih dahulu disediakan oleh Content

Management System (CMS).

d. Personalisasi server: setelah sebuah isi ditempatkan kedalam Content

Management System (CMS), isi tersebut dapat ditampilkan sesuai keinginan dan

kebutuhan penggunanya.

e. Sindikasi: memberikan kemungkinan kepada semua server membagi isinya pada

server – server lain.

f. Akuntabilitas: mendukung alur kerja dan hak akses yang jelas kepada para

penggunanya, data / informasi yang disampaikan dapat dipertanggung jawabkan

dengan baik.

Page 55: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

37

2.1.14. Prestashop

Prestashop adalah sebuah Content Management System (CMS) Open Source

yang merupakan sistem e-commerce dengan berbagai fitur dan fasilitas terkini,

sebut saja web 2.0 style, mendukung clean-url dan menyediakan modul – modul

yang bisa dimanipulasi sehingga sesuai dengan kebutuhan.

Berbeda dengan Content Management System (CMS) yang lain, Prestashop

lebih berfokus pada e-commerce. Prestashop dapat dikelola dengan mudah serta

memiliki berbagai modul yang dibutuhkan, baik untuk pengaturan produk,

pembayaran, mesin pencari, tools seperti ucapan ulang tahun, watermark produk,

dan banyak modul lain yang telah tersedia untuk mendukung pembuatan toko

online yang handal. Oleh karena itulah mengapa penulis menggunakan Prestashop

sebagai Content Management System (CMS) Open Source yang nantinya dipakai

dalam pembuatan toko online. (Astarina dan Riasti, 2012:40)

2.1.14.1. Manfaat Prestashop bagi Pelanggan

Dalam menilai sebuah situs toko online, yang paling penting bagi pelanggan

adalah kemudahan dalam berbelanja secara online. Kemudahan ini adalah faktor

utama (selain keamanan) yang membuat pelanggan berbelanja secara online.

Apalagi bagi masyarakat Indonesia yang belanja online-nya belum membudaya,

faktor kemudahan ini tidak boleh diabaikan. Kemudahan ini harus disediakan oleh

toko online dalam beberapa hal, yaitu:

1. Memudahkan sebuah produk ditemukan

2. Memudahkan memperoleh informasi detail sebuah produk

3. Memudahkan pelanggan melakukan belanja

Page 56: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

38

4. Memudahkan pelanggan melakukan transaksi

Sebagai fitur standar sebuah mesin toko online, Prestashop juga

menyediakan shopping cart atau kereta belanja sebagai salah satu fitur utama untuk

berbelanja online. Pelanggan bisa menampung produk – produk yang dibeli ke

dalam shopping cart sebelum melakukan pembayaran. Dalam berbelanja online,

proses mulai membayar ini disebut dengan checkout.

Secara garis besar, proses checkout terdiri dari tiga langkah: penentuan

alamat pengiriman, penentuan kurir pengiriman, dan penentuan cara pembayaran.

Prestashop menyajikan langkah – langkah tersebut secara jelas sehingga

memudahkan pelanggan menyediakan belanjanya. Sebelum bisa melakukan

langkah – langkah tersebut seorang pelanggan harus terdaftar terlebih dahulu

dengan cara registrasi ke toko online tersebut yang bisa dilakukan sendiri.

2.1.14.2. Manfaat Prestashop bagi Pemilik Toko Online

Prestashop juga menyediakan kemudahan – kemudahan bagi pemilik toko

online. Tugas utama pemilik toko online adalah memasukan data – data produk ke

dalam katalog yang akan ditampilkan dalam toko online. Tugas ini dimudahkan

oleh Prestashop melalui layar administrasi katalog. Produk biasanya

dikelompokkan dalam kategori tertentu untuk memudahkan pelanggan menentukan

produk tersebut. Sama seperti halnya sebuah toko swalayan yang mengelompokan

barang – barang dengan ciri khas atau hubungan tertentu dalam lokasi yang sama

atau berdekatan. Prestashop menyediakan mekanisme berupa kategori dan tagging

untuk memfasilitasi pengelompokan ini.

Page 57: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

39

Modul pengiriman dan pembayaran biasanya bebeda antara satu negara

dengan negara lain. Prestashop menyediakan fasilitas untuk menambahkan modul

pengiriman dan pembayaran yang sesuai dengan negara tertentu. Fasilitas ini

tersedia melalui penambahan modul yang khusus dibuat untuk keperluan tersebut.

Misalnya di Indonesia Pos Indonesia masih menjadi pioneer sebagai kurir

pengiriman, maka modul pengiriman Pos Indonesia bisa dibuat dan ditambahkan

ke dalam Prestashop.

Layar administrasi juga menyediakan informasi yang sangat berharga bagi

pemilik toko tentang pelanggan, karyawan, dan statistik toko. Statistik toko ini

sangat bermanfaat karena menyediakan informasi seperti jumlah pengunjung toko,

jumlah pelanggan yang telah terdaftar, produk yang paling laku, pemasok yang

produknya paling laris. Statistik dalam Prestashop bisa membantu pemilik toko

merencanakan strategi dagangnya ke depan agar lebih untung.

Pada Prestashop terdapat istilah menu, kategori, dan fitur. Menu merupakan

penuntun fasilitas yang tersedia, untuk mengarahkan user dalam memilih proses

yang akan dieksekusi. Pada halam menu admin Prestashop terdiri dari catalog,

customers, orders, payment, shipping, stats, modules, employees, preferences, tools.

Kategori merupakan suatu sistem yang berfungsi untuk membantu

menjelajah topik – topik terkait. Pada kategori terdapat sub kategori yang

menjelaskan produk secara lebih spesifik.

Fitur adalah sejenis teknologi atau identik dengan kemajuan teknologi. Pada

Prestashop memiliki fitur web yaitu dynamic ajax yang berfungsi sebagai teknik

untuk mengambangkan aplikasi web yang lebih interaktif, capat dan responsif.

Page 58: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

40

2.2. Penelitian Terdahulu

Menurut Rexnowati (Perancangan Sistem Informasi E-commerce pada

Youlanda Bakery & Cake Shop, 2015) Toko Youlanda merupakan salah satu usaha

yang bergerak di bidang penjualan kue dan roti. Sistem informasi yang dilakukan

oleh toko “Youlanda Bakery & Cake” selama ini masih bersifat manual dalam arti

penjualan dilakukan tanpa ada sistem informasi. Informasi mengenai jenis kue

diperoleh konsumen dengan datang langsung ke toko tersebut sehingga masih

kurang efektif. Oleh karena itu, diperlukan sistem informasi penjualan berbasis

website agar produk yang dijual oleh toko Youlanda lebih dikenal masyarakat.

Website ini dikembangakan dengan menggunakan perangkat lunak Adobe

Dreamweaver CS5, bahasa pemrograman PHP dan MySQL sebagai database-nya.

Tujuan perancangan website e-commerce ini adalah untuk memahami sistem

penjualan dan strategi penjualan secara online untuk meningkatkan keuntungan dan

kemudahan dalam bertransaksi.

Menurut Agung Wahana dan Irvan Purliansyah (Pembangunan Penjualan

Online (E-commerce) pada Turpez Shop, 2012). Tujuan dari penelitian ini adalah

membangun Electric Commerce (E-commerce) untuk penjualan pakaian secara

online memanfaatkan teknologi internet dan fasilitas pembayaran melalui Paypal.

Metode pemngembangan sistem yang digunakan adalah Waterfall dengan alat

analisis Flowmap, Data Flow Diagram (DFD) dan Entity Relationship Diagram

(ERD). Hasil dari penelitian ini adalah sistem informasi yang menangani transaksi

pemesanan, pembayaran yang dapat dilakukan melalui transfer uang antar bank dan

melalui fasilitas Paypal. Pengiriman barang dan fasilitas return sehingga dapat

membantu pelanggan untuk mendapatkan informasi tentang produk yang

Page 59: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

41

ditawarkan oleh Turpez Shop, mempermudah pelanggan dalam proses pemesanan

produk, dan dapat membantu meningkatkan penjualan bagi perusahaan.

Menurut Zandi Nugroho Hidayat pada tahun 2012 tentang perancangan dan

implementasi sistem e-commerce dengan menggunakan cms opencart dalam upaya

meningkatkan penjualan dan pemasaran pada UD. La Tanza Kecamatan Dau

Malang. UD. La Tanza merupakan salah satu Usaha Kecil dan Menengah (UKM)

unggulan di kota Malang Jawa Timur yang memproduksi berbagai olahan makanan

organik.

UD. La Tanza memiliki permasalahan dalam hal peningkatan penjualan

melalui promosi atau pemasaran produk yang kurang efektif, sehingga UD. La

Tanza mengalami kesulitan dalam memperkenalkan produk – produk makanan

organiknya kepada konsumen. Sistem penjualan offline yang diterapkan oleh UD.

La Tanza saat ini belum mampu menjangkau pasar secara luas, hanya terbatas pada

daerah sekitar UD. La Tanza. Untuk mengatasi permasalahan tersebut

diperlukannya perancangan rekayasa sistem berbasis web yang dikemas melalui

sitem penjualan online (e-commerce), sedangkan tool yang digunakan dalam

pembuatan website e-commerce adalah Content Management System (CMS)

OpenCart.

Dengan adanya sistem e-commerce ini konsumen dapat mengetahui

informasi produk UD. La Tanza dengan lengkap dan mudah, sehingga

mempermudah UD. La Tanza dalam meningkatkan penjualan dan pemasaran

produk – produknya.

Menurut Ida Astarina, Berliana Kusuma Riasti pada tahun 2012 dengan judul

Pembuatan Sistem Penjualan Online Pada Toko Pn Musik Sukoharjo. Toko “PN

Page 60: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

42

MUSIK” adalah salah satu toko yang menjual berbagai kelengkapan alat musik dan

asesoris musik. Mulai dari sound system, recording, musical instrument dan

berbagai aksesoris musik lainnya. Toko ini adalah salah satu toko musik yang cukup

lengkap di kota Sukoharjo, yang saat ini masih menggunakan cara penjualan dengan

cara konvensional. Penjualan online ini sangat efektif dapat meningkatkan jumlah

penjualan dan keuntungan tentunya. Pelanggan datang langsung ke Toko tersebut,

dengan cara tersebut dirasa masih kurang efektif sehingga Toko PN MUSIK ini

ingin memberikan informasinya secara luas melalui toko online. Dengan

pembuatan sistem penjualan online ini maka sangat efektif dapat meningkatkan

jumlah penjualan dan keuntungan tentunya. Penelitian ini bertujuan untuk

memperluas jangkauan pemasaran yang sudah ada, terutama melaui web dan juga

dapat meningkatkan penjualan sehingga akan terjadi keuntungan yang sangat

maksimal bagi Toko “PN MUSIK” ini.

Penelitian yang dilakukan oleh Fauyhi Eko Nugroho pada tahun 2016

dengan judul Perancangan Sistem Informasi Penjualan Online Studi Kasus Tokoku.

Tokoku yang bergerak di bidang penjualan pakaian. Toko ini masih menggunakan

sistem penjualan konvensional, dimana transaksi jual beli dilakukan dengan

langsung datang ke toko tersebut. Pemilik Tokoku merasa bahwa sistem

penjualan yang seperti ini memiliki beberapa kekuarangan. Peneliti membutuhkan

suatu sistem yang dapat mengatasi permasalahan ruang dan waktu, dimana

konsumen dapat memesan produk dari mana saja dan kapan saja.

Jenis penelitian yang digunakan dalam proses penulisan ini adalah

studi kasus yang dilakukan dengan mempelajari kasus penerapan suatu aktivitas

di lapangan, mengamati dan melakukan wawancara kepada pihak-pihak yang

Page 61: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

43

terkait. Metode penelitian yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah

metode deskriptif yakni dengan cara melakukan penelitian studi kasus yang

menganalisis bagaimana Tokoku dapat menjual produknya kepada customer.

Hasil penelitian ini adalah sistem informasi penjualan baju berbasis web (berupa

aplikasi) dapat menunjang efisiensi dan efektifitas kerja, karena dapat memperkecil

peluang terjadinya kesalahan pengolahan data yang dibutuhkan dan mempermudah

dalam pembuatan laporan dan dengan adanya sistem informasi penjualan baju

berbasis web yang berupa aplikasi ini, dapat memperlancar proses administrasi

penjualan setiap saat bila diperlukan.

Page 62: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

44

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

3.1. Kerangka Kerja

Dalam metode ini penulis akan memberikan gambaran langkah – langkah yang

mencakup dari awal penelitian sampai dengan akhir penelitian. Agar penelitian

yang dilakukan dapat terlaksana dengan terstruktur dan sistematis maka perlu untuk

menyusun kerangka kerja. Masing – masing tahapan dalam kerangka kerja tersebut

kemudian dijelaskan bagaimana melakukannya.

Uraian kerangka kerja dalam penelitian ini adalah uraian secara rinci terhadap

masing – masing kerangka kerja yang telah disusun agar penelitian yang dilakukan

dapat terlaksana secara terstruktur dan jelas. Kerangka kerja dalam penelitian ini

dijelaskan pada gambar 3.1 sebagai berikut:

Gambar 3.1 Kerangka Kerja

Identifikasi Masalah

Mempelajari Literatur

Pengumpulan data

Merancang Sistem

Implementasi Sistem

Membuat Laporan

Page 63: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

45

Berdasarkan kerangka kerja penelitian yang telah digambarkan di atas, maka

dapat diuraikan pembahasan masing-masing tahap dalam penelitian adalah sebagai

berikut:

1. Identifikasi Masalah

Tahap ini merupakan langkah awal penelitian yang menggambarkan masalah

yang terjadi pada objek penelitian serta merumuskan masalah – masalah yang

terjadi.

2. Mempelajari Literatur

Pada tahap ini dilakukan pengumpulan dan pencarian mengenai teori – teori

yang diperoleh dari berbagai buku, jurnal dan juga internet untuk melengkapi

sumber kajian dan konsep maupun teori.

3. Pengumpulan Data

Pada tahap ini dilakukan proses pengumpulan data dengan metode wawancara

dan observasi untuk melakukan pengamatan dan analisa terhadap inventaris

barang pada onlineshop Princess Corner, sehingga mendapatkan data dan

informasi yang dibutuhkan untuk penelitian.

4. Merancang Sistem

Tahap ini menggambarkan tentang tampilan sistem yang dirancang dan

pemodelan sistem yang dilakukan untuk membantu proses perancangan sistem.

5. Implementasi Sistem

Dalam tahap ini akan dilakukan implementasi sistem yang dilakukan dengan

membangun aplikasi e-commerce berbasis CMS, dalam tahap ini sistem

dibangun dengan menggunakan PHP sebagai bahasa scripting, apache, dan

MySQL sebagai pengolah database dengan menggunakan paket Xampp.

Page 64: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

46

6. Membuat Laporan

Tahap ini dilakukan guna melengkapi laporan yang dilakukan selama

penelitian mulai dari awal hingga akhir.

3.2. Gambaran Umum Perusahaan

3.2.1. Latar Belakang dan Sejarah Berdirinya Princess Corner

Onlineshop Princess Corner berdiri pada tahun 2012 yang berlokasi di

perumahan Puriloka Blok D No 29 - Batam yang sekaligus juga merupakan tempat

tinggal dan gudang penyimpanan produk pemilik. Awalnya menjual kosmetik

merupakan bisnis sampingan pemilik yang juga sebagai salah satu karyawan di

salah satu perusahaan di Batam dan akhirnya dikerenakan sulitnya untuk

mendapatkan produk kosmetik asli di tengah produk palsu yang banyak di jual dan

tersebar di pasaran, yang pada akhirnya akan merugikan dan membahayakan kulit

dan penampilan pengguna. Selain itu, pemilik merasa perlu merencanakan suatu

bisnis untuk mengisi waktu luang dan sekaligus untuk menambah pendapatan,

maka dibangunlah onlineshop Princess Corner untuk menjadikan salah satu

onlineshop yang memberikan supply produk kosmetik asli dari Korea. Pemilik

onlineshop Princess Corner sendiri juga merupakan pengguna produk kosmetik

yang berasal dari Korea itu, sehingga dapat menjamin produk yang di jual asli dan

tidak merusak dan membahayakan pengguna.

3.2.2. Visi dan Misi Perusahaan

Visi perusahaan adalah menjadikan onlineshop Princes Corner sebagai salah

satu onlineshop yang menjual prudok asli kosmetik Korea yang terbaik, terbesar

dan terpercaya di Indonesia.

Page 65: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

47

Misi perusahaan adalah:

1. Kepuasan pelanggan adalah tujuan utama kami

2. Mempermudah kalangan masyarakat yang mempunyai kesibukan yang padat

dalam memenuhi kebutuhan sehari – harinya

3. Mampu menyediakan produk asli kosmetik sesuai kebutuhan dan trend masa

kini.

3.2.3. Struktur Organisasi

Dalam memcapai tujuan dam kemajuan perusahaan maka diperlukan suatu

struktur organisasi yang baik dan teratur, sehingga kelancaran dan efisiensi kerja

dalam perusahaan selau terjamin

Struktur organisasi onlineshop Princess Corner dapat dilihat pada gambar 3.2

berikut:

Gambar 3.2 Struktur Organisasi Onlineshop Princess Corner

Tugas dan tanggung jawab atau biasanya disebut job description (uraian

pekerjaan) ini sangat penting dalam sebuah perusahaan agar tiap – tiap karyawan

dapat mengerti akan fungsi dan tugasnya masing – masing dalam perusahaan.

Secara umum tugas dan fungsi organisasi dari masing-masing bagian adalah

sebagai berikut :

Pemilik

Accounting Admin

Page 66: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

48

1. Pemilik

Pemilik mempunyai peranan penting dalam mengatur jalannya bisnis dalam

sebuah onlineshop dan mengambil keputusan yang penting untuk

berkembangnya bisnis tersebut. Pemilik juga memiliki tugas untuk meng-

survei kebutuhan pasar sehingga bisnis dapat mengikui trend masa kini serta

memberikan arahan dan informasi penting terkait dengan bisnis onlineshop.

2. Accounting

Accounting berperan dalam melakukan manajemen keuangan dalam sebuah

onlineshop. Agar owner onlineshop dapat mengetahui kondisi bisnisnya secara

real. Diperlukan seorang accounting untuk memberikan laporan berkala agar

owner dapat mengambil keputusan – keputusan penting dalam bisnisnya,

dimana itu biasanya berkaitan dengan strategi ekspansi atau inovasi produk.

3. Admin

Admin memegang peranan yang penting dalam sebuah onlineshop. Peran

Utama admin adalah mengatur agar onlineshop berjalan dengan lancar Make

things work. Secara mendetail, admin memiliki deskripsi pekerjaan sebagai

berikut:

1. Mengkonfirmasi setiap transaksi yang masuk ke dalam rekening kantor

2. Mengkonfirmasi dan mancatat setiap pengeluran yang dilakukan oleh

kantor

3. Membuat surat perintah kepada gudang untuk melakukan pengeluaran

barang

Page 67: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

49

3.2.4. Kegiatan Usaha

Princess Corner merupakan salah satu onlineshop yang berlokasi di Batam

dengan kegiatan utamanya menjual produk kosmetik yang berasal dari Korea

dengan menggunakan fasilitas social media instagram.

Page 68: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

50

BAB IV

ANALISIS DAN IMPLEMENTASI

4.1. Analisis Sistem yang Berjalan

Adapun alur sistem yang berjalan sekarang adalah sebagai berikut:

1. Pelanggan melihat / mengecek produk yang diinginkan melalui social media

Instagram dan mengkonfirmasi jumlah persediaan barang yang diinginkan

melalui aplikasi BBM atau LINE onlineshop Princess Corner.

2. Admin mengecek dan menginformasikan sisa persediaan barang yang

diinginkan.

3. Admin meminta alamat pelanggan berserta jasa kurir yang diinginkan untuk

pengiriman barang.

4. Pelanggan menginformasikan alamat tujuan dan jasa kurir pengiriman yang

diinginkan.

5. Admin menginformasikan total harga barang berserta ongkos pengiriman yang

harus dibayar serta memberikan nomor rekening bank onlineshop Princess

Corner untuk proses pembayaran.

6. Pelanggan melakukan transaksi pembayaran ke rekening bank onlineshop

Princess Corner.

7. Accounting mengkonfirmasi apakah transkasi pembayaran sudah diterima /

masuk ke rekening toko.

8. Jika pembayaran sudah diterima, admin akan melakukan proses pengiriman

sesuai dengan kurir yang ditentukan oleh pelanggan dan memberitahukan

nomor resi serta estimasi kapan barang akan di terima oleh pelanggan.

Page 69: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

51

9. Pelanggan menerima produk yang dibeli.

Sistem yang berjalan tersebut dapat dilihat pada flowchart berikut ini:

Tabel 4.1 Flowchart Sistem yang Berjalan

Pelanggan Admin Accounting

Mulai

Konfirmasi

stok barang

Beli

Total harga

+ Ongkos

pengiriman

Mengirim

alamat

pengiriman

Pembayaran

Selesai

Terima

Barang

Tidak Ya

Konfirmasi

Lihat / Cek

produk

Cek Stok

Tidak

Ya

Pengiriman

Page 70: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

52

4.2. Analisis Sistem yang Diusulkan

Dari permasalahan sistem yang terdahulu maka diperlukan suatu sistem baru

yang dikembangkan dengan teknologi informasi yang lebih baik sehingga dapat

memudahkan dalam pemrosesan data dan penelusuran setiap informasi yang

dikerjakan oleh sistem dikarenakan aplikasi yang akan diajukan adalah berbasis

web atau online.

Dalam tahap analisis ini penulis menguraikan sistem pemesanan online yang

ideal atau sistem yang diusulkan untuk onlineshop Princess Corner Batam dengan

langkah – langkah sebagai berikut:

1) User memulai proses pemesanan dan transaksi pembelian dengan

mengunjungi website dan melakukan pemilihan produk yang ingin dibeli.

2) Produk yang telah dipilih oleh user akan masuk ke dalam keranjang belanja,

ingin memilih produk lain, maka user dapat kembali memilih produk, jika

tidak user dapat melanjutkan step berikutnya.

3) Pada menu keranjang belanja, user dapat mengecek kembali produk yang

telah di pilih beserta jumlah yang diinginkan, user juga dapat menghapus

produk yang dipilih pada menu ini.

4) Proses selanjutnya user diminta untuk mengisi data pribadi secara jelas

seperti nama, alamat, nomor telepon, email kemudian lanjut ke menu

pengiriman.

5) Pada menu pengiriman, admin telah menyediakan beberapa kurir untuk

dipilih oleh user.

6) Selanjutnya adalah proses pembayaran.

Page 71: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

53

7) Setelah admin validasi pembayaran transaksi user, order user akan diproses

oleh Princess Corner dan barang yang dipesan akan dikirim sesuai dengan

kurir yang ditentukan.

Sistem yang diusulkan tersebut dapat dilihat pada flowchart berikut:

Tabel 4.2 Flowchart Sistem yang diusulkan

Pelanggan (User) Admin

Mulai

Lihat / Pilih Produk

Registrasi & Input

Data Pribadi

Pemesan

Metode Pengiriman

Delivery

Validasi

Selesai

Payment

Terima Barang

Pesanan

Tambah ke

keranjang

Yes

No

Page 72: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

54

No

No

Gambar 4.1 Flowchart Proses Pemesanan

Start

Lihat & Pilih

Produk

Add to Cart

Data Belanja

Log in /

Register

Shipping Method

Transfer Payment

Bukti

Transfer

Konfirmasi Payment

Invoice Invoice

Delivery

Stop

Yes

Yes

Payment

Terima Barang Pesanan

Page 73: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

55

Tabel 4.3 Analisa Perbandingan Sistem yang Berjalan terhadap Sistem

yang Diusulkan

Sistem yang berjalan Sistem yang diusulkan Hasil perbandingan sistem

yang berjalan terhadap

sistem yang diusulkan

Perhitungan dan

pengecekan stok

barang masih

dilakukan secara

manual oleh pihak

toko dengan media

kertas (buku stok

barang).

Perhitungan stok

barang sudah otomatis

pada sistem e-

commerce ini, yang

berasal dari akumulasi

transaksi yang

dilakukan oleh

pelanggan dan

tersimpan update pada

database secara

online.

Dengan adanya perhitungan

stok barang yang dilakukan

pada sistem ini dapat

mempercepat proses

kinerja, data stok barang

lebih akurat dan dapat

tersimpan rapi dan aman

dalam basis data, sehingga

dapat mengecek data stok

tersebut dengan mudah.

Pembuatan invoice

masih menggunakan

media kertas dengan

tulisan atau mesin

ketik.

Tampilan invoice

dalam bentuk form

yang dapat dilihat

sistem e-commerce ini

tanpa harus menginput

data invoice. Form

tersebut di peroleh dari

hasil transaksi yang

dilakukan pelanggann

dan dapat langsung

dicetak dan tersimpan

dalam basis data.

Dengan adanya sistem ini,

dapat memudahkan dan

membantu dalam proses

kinerja sehingga dapat

menguntungkan pelanggan

maupun pihak toko tersebut.

Dan berkas dapat tersusun

rapi didalam basis data.

Untuk menyalurkan

informasi produk

promo masih

menggunakan media

social berupa LINE

atau BBM yang

hanya tersimpan

dikontak list pihak

toko.

Untuk mendapatkan

informasi produk

promo dapat dilihat

disistem e-commerce

dengan media internet

yang di akses secara

online oleh semua

pelanggan baik

pelanggan tetap

maupun pelanggan

baru yang sama sekali

belum pernah

melakukan transaksi di

toko sebelumnya.

Dengan adanya sistem ini

dapat memudahkan pihak

pelanggan dalam

mendapatkan informasi dan

memudahkan pihak

perusahaan dalam

menyalurkan informasi

maupun promosi ke semua

konsumen yang tidak hanya

terbatas pada konsumen

tetap saja.

Page 74: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

56

Media penyimpanan

dokumen masih

bersifat manual

dengan media kertas

dan dokumen tidak

tersusun secara

terstruktur dan rapi.

Penyimpanan tersusun

secara rapi dan

terstruktur dengan

menggunakan basis

data dalam sistem web

e-commerce ini.

Dengan adanya basis data

ini dapat memudahkan

dalam pengolahan data

yaitu mencari maupun

mendapatkan dokumen –

dokumen dengan mudah.

4.2.1 Diagram Konteks / Context Diagram

Proses bisnis yang terjadi pada sistem ini yaitu:

1. Pembeli memilih produk yang ingin dibeli.

2. Setelah memilih produk yang ingin dibeli, pembeli dapat melakukan transaksi

memesan produk dengan melanjutkan ke tahap checkout kemudian input data

pribadi dalam form registration yang hanya dilakukan satu kali saja, jika

pembeli melakukan transaksi di kemudian hari cukup mengisi alamat email

yang telah didaftarkan.

3. Setelah selesai tahap pendaftaran, pembeli kemudian menentukan shipping

method dengan kurir yang tersedia di menu shipping dan berlanjut ke proses

pembayaran

4. Pihak onlineshop akan memvalidasi pembayaran setelah pembeli melakukan

proses pembayaran.

5. Onlineshop Princess Corner Batam mengecek dan mempersiapkan barang

yang akan dikirim ke pembeli sesuai permintaan pembeli.

Alur proses dari pengembangan aplikasi ini dapat digambarkan dalam

diagram konteks sebagai berikut :

Page 75: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

57

Gambar 4.2 Context Diagram / Diagram Konteks Aplikasi Princess Corner

4.2.2 Data Flow Diagram ( DFD ) / Diagram Alir Data ( DAD )

a. Data Flow Diagram Level 0 ( DFD Level 0 ) yang merupakan

pengembangan dari context diagram

Gambar 4.3 Data Flow Diagram Level 0

User (Pelanggan) Admin (Penjual)

Sistem

Penjualan

Princess

Corner

- Pilih Produk

- Kategori Produk

- Pemesanan Barang

- Registrasi

- Log in / Log out

- Shipping Method

- Porm Pemesanan

- Payment

- Data Pelanggan

- Daftar Pemesanan

- Log in / Log out

- Input Produk

- Input Kategori

- Data Shipping

- Validasi Pembayaran

- Konfirmasi Pemesanan

- Pengiriman Barang

Page 76: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

58

4.2.3 Perancangan Interface

Antar muka (interface) merupakan tampilan dari sistem e-commerce yang

digunakan sebagai media komunikasi antar user dan admin. Perancangan

antarmuka ini dibuat untuk mempermudah pembuatan website dan perancangan

tampilan wesite. Rancangan interface dari sistem penjualan ini masih dibuat secara

sederhana, tanpa menggunakan banyak motif, tapi dapat mewakili seluruh aspek

sistem tersebut. Sistem ini memiliki dua rancangan interface yaitu user interface

untuk administrator (perancangan input) dan user interface untuk user

(perancangan output).

4.2.3.1 Perancangan Masukan

Perancangan masukan (input) merupakan rancangan tampilan website untuk

administrator yang digunakan untuk mengubah isi tampilan website user.

Perancangan masukan dari sistem yang diusulkan adalah sebagai berikut.

4.2.3.1.1 Rancangan Form Halaman Utama

Halaman utama merupakan halaman website onlineshop Princess Corner

yang bisa di akses pembeli untuk melihat, memilih dan melakukan pembelian

produk. Pada halaman ini terdapat menu kategori yang sudah tersusun rapi

berdasarkan produk kategori masing – masing. Selain itu juga terdapat menu search

bagi pembeli yang sudah mengetahui nama produk apa yang ingin dibeli sehingga

memudahkan dan mempercepat pembeli dalam proses pemilihan produk.

Page 77: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

59

Gambar 4.4 Rancangan Form Halaman Utama

Page 78: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

60

4.3. Implementasi

Aplikasi yang dibuat ini akan digunakan oleh admin terdahulu dengan

membuat account, kemuudian calon pendaftar mengakses halaman yang telah

ditentukan alamatnya oleh admin. Bahasa pemrograman yang digunakan pada

aplikasi ini yaitu Content Management System (CMS) Prestashop 1.7.2.0. Berikut

merupakan penjelasan dari setiap komponen sistem informasi penjualan kosmetik

berbasis web pada onlineshop Princess Corner.

4.3.1. Form Login Admin

Form login admin merupakan login yang akan dilakukan oleh admin saat

pertama admin membuat website menggunakan Content Management System

(CMS) ini. Login ini digunakan sebagai hak akses admin yang dapat mengelola data

– data yang terdapat pada website. Berikut adalah bentuk tampilan dari form login

admin.

Gambar 4.5 Form Log in Admin

Page 79: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

61

4.3.2. Halaman Utama

Halaman utama merupakan halaman website onlineshop Princess Corner

yang bisa di akses pembeli untuk melihat, memilih dan melakukan pembelian

produk. Pada halaman ini terdapat menu kategori yang sudah tersusun rapi

berdasarkan produk kategori masing – masing. Selain itu juga terdapat menu search

bagi pembeli yang sudah mengetahui nama produk apa yang ingin dibeli sehingga

memudahkan dan mempercepat pembeli dalam proses pemilihan produk. Berikut

adalah bentuk tampilan dari halaman utama.

Gambar 4.6 Halaman Utama

Page 80: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

62

4.3.3. Halaman Admin

Pada halaman admin akan menampilkan semua informasi toko dari produk,

orders, data pelanggan, harga, shipping dan lain sebagainya. Admin dapat

melakukan penambahan, penghapusan, perubahan data dan informasi di halaman

ini. Berikut adalah bentuk tampilan dari halaman admin.

Gambar 4.7 Halaman Admin

4.3.4. Input Produk

Input produk merupakan halaman untuk admin melakukan input produk yang

diingin dijual, pada halaman ini, admin akan memasukan data – data produk yang

terdiri dari nama produk, deskripsi produk, harga, jumlah persediaan barang,

gambar produk dan data lain yang diperlukan. Berikut adalah bentuk tampilan dari

halaman input produk.

Page 81: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

63

Gambar 4.8 Halaman Input Produk

4.3.5. Input Kategori

Pada halaman ini, admin dapat membuat pengelompokan produk sesuai

dengan kategori terkait. Dengan mengelompokan produk di kategori yang kait

akan memudahkan pelanggan dalam mencari produk yang diinginkan. Berikut

adalah bentuk tampilan dari halaman input kategori.

Gambar 4.10 Halaman Input Kategori

Page 82: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

64

4.3.6. Log In / Registrasi Konsumen

Pelanggan dapat mendaftarkan diri di halaman ini sebagai customer

onlineshop Princess Corner. Setalah mendaftar data pribadi akan tersimpan di

database toko untuk proses pengiriman dan pembuatan invoice. Berikut adalah

bentuk tampilan dari halaman Login dan registrasi konsumen.

Gambar 4.11 Halaman Registrasi Konsumen

Page 83: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

65

Gambar 4.11 Halaman Login Konsumen

4.3.7. Order Confirmation

Halaman order confirmation merupakan halaman pemberitahuan bahwa

pelanggan telah selesai melakukan order produk dan telah disetujui, selanjutnya

dapat melakukan pembayaran ke rekening Bank yang tercantum di halaman

tersebut. Berikut adalah bentuk tampilan dari halaman order confirmation.

Gambar 4.12 Halaman Order Confirmation

Page 84: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

66

4.3.8. Data Konsumen

Halaman ini berisi tentang data pribadi konsumen yang telah mendaftarkan

diri sebagai customer onlineshop Princess Corner. Berikut adalah bentuk tampilan

dari halaman data konsumen.

Gambar 4.13 Data Konsumen pada Halaman Admin

Gambar 4.14 Data Konsumen pada Halaman Konsumen

Page 85: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

67

4.3.9. Data Penjualan

Halaman ini adalah halaman summary transksi penjualan yang telah terjadi

pada onlineshop Princess Corner melalui website Princess Corner. Berikut adalah

bentuk tampilan dari halaman data penjualan.

Gambar 4.15 Halaman Data Penjualan

4.3.10. History Belanja

Halaman yang menyediakan summary barang / produk yang pernah di order

oleh pelanggan. Halaman ini juga akan memudahkan pelanggan jika ingin membeli

barang yang pernah dibeli tanpa harus mencari atau memilih pada menu kategori.

Berikut adalah bentuk tampilan dari halaman history belanja.

Gambar 4.16 Halaman History Belanja

Page 86: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

68

4.3.11. Invoice

Dokumen penagihan yang dikeluarkan penjual kepada pelanggan sesuai

dengan kesepakatan yang tertera pada order confirmation. Invoice beriisi tentang

rincian barang, harga dan lain sebagainya. Berikut adalah bentuk tampilan dari

bentuk invoice.

Gambar 4.17 Bentuk Format Invoice

4.3.12. Notifikasi Pemesanan

Halaman ini akan memberitahu admin bahwa telah terjadi transaksi

pembelian dari pelanggan sehingga admin dapat mengecek dan menyiapkan

Page 87: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

69

orderan yang dipesan. Berikut adalah bentuk tampilan dari halaman notifikasi

pemesanan.

Gambar 4.18 Halaman Notifikasi Pemesanan

4.3.13. Notifikasi Message (Info Pembayaran)

Halaman ini akan memberitahukan kepada admin dan accounting tentang

informasi pembayaran (bukti transfer) dan pesan dari pelanggan. Berikut adalah

bentuk tampilan dari halaman notifikasi message.

Gambar 4.19 Halaman Notifikasi Message

Page 88: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

70

BAB V

PENUTUP

5.1. Kesimpulan

Dari proses perancangan dan implementasi yang dilakukan pada bab – bab

sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

1. Perancangan sistem informasi penjualan kosmetik pada onlineshop Princess

Corner berbasis website dengan menggunakan flowchart dan diagram konteks.

2. Untuk mengimplementasikan perancangan sistem informasi penjualan

kosmetik pada onlineshop Princess Corner tersebut, penulis menggunakan

Content Management System (CMS) Prestashop dengan menginstall dan

memasukan data serta informasi produk yang diperlukan ke dalam sistem

tersebut.

3. Perancangan sistem informasi penjualan yang dilakukan penulis telah dapat

menampilkan tentang transaksi penjualan per bulan pada onlineshop Princess

Corner. Di lihat pada halaman admin menu orders, data penjualan ditampilkan

secara detail.

5.2. Saran

Saran – saran yang dapat disampaikan untuk pengembangan sistem informasi

penjualan produk kosmetik pada onlineshop Princess Corner adalah sebagai berikut:

1. Kepada pihak onlineshop Princess Corner disarankan untuk membeli atau

menyewa domain agar sistem informasi penjualan berbasis website yang telah

dirancang dapat diimplementasikan secara online sehingga konsumen dapat

Page 89: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

71

langsung akses dan melakukan transaksi pembelian melalui internet secara

online.

2. Kepada pihak onlineshop Princess Corner khususnya admin, hendaknya

mengerti dan menguasai tentang IT agar dapat memperlancar penggunaan

sistem informasi penjualan yang telah dirancang.

3. Kepada peneliti selanjutnya disarankan merancang sistem informasi penjualan

dengan menggunakan sistem android sehingga dapat di akses melalui

handphone oleh seluruh konsumen.

Page 90: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya

72

DAFTAR PUSTAKA

Fathansyah, 2004. Buku Teks Komputer Basis Data, Informatika. Bandung, 2 - 3.

Fauyhi Eko Nugroho, 2016. Perancangan Sistem Informasi Penjualan Online Studi

Kasus Tokoku. Jurnal Simetris Vol 7 No 2.

Ida Astarina, Berliana Kusuma Riasti, 2012. Pembuatan Sistem Penjualan Online

pada toko PN Musik Sukoharjo. Penerbit: (IJCSS) 14 - Indonesian Jurnal on

Computer Science Speed.

Jogiyanto, H.M., 2005. Analisa dan Desain Sistem Informasi: Pendekatan

Terstruktur Teori dan Praktik Aplikasi Bisnis, ANDI, Yogyakarta.

McLeod Jr., R. 2005. Sistem Informasi Manajemen Jilid 1. Versi Bahasa Indonesia.

Andi. Jakarta.

Raymond McLeod, Jr. 2001. Sistem Informasi Edisi 7 Jilid 2. Prenhallindo. Jakarta.

Rexnowati, 2015. Perancangan Sistem Informasi E-commerce pada Youlanda

Bakery & Cake Shop. Jurnal STMIK TIME Vol 1, No 2.

Roger S. Pressman, 2002. Rekayasa Perangkat Lunak Pendekatan Praktisi (Buku

Satu), ANDI Yogyakarta.

Sarwandi, 2017. Otodidak Bikin Toko Online Dengan Prestashop – cet 1.

MediaKom. Yogyakarta.

Sutarman. 2003. Membangun Aplikasi Web dengan PHP dan MySQL. Graha Ilmu,

Yogyakarta.

Turban, Efraim et al. 2005. Introduction to Information Technology, 3rd Edition.

John Wiley & Sons, Inc. New York. USA.

Wahana, Agung & Irvan Purliansyah, 2012. Pembangunan Penjualan Online (E-

commerce) pada Turpez Shop. Jurnal Computech & Bisnis Vol. 6.

William dan Sawyer. 2007. Using Information Technology.Yogyakarta:Andi

Zandi Nugroho Hidayat, 2014. Perancangan dan Implementasi Sistem E-

Commerce dengan Menggunakan CMS Opencart dalam Upaya

Meningkatkan Penjualan dan Pemasaran pada UD. La Tanza Kecamatan

Dau Malang. Jurnal Rekayasa dan Manajemen Sistem Industri Vol 2 No. 1.

Page 91: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOSMETIK … · Sistem Informasi Penjualan Kosmetik Pada Princess Corner Berbasis Web sesuai dengan yang direncanakan. Penulis menyadari sepenuhnya