Peranan Beta Bloker
-
Upload
agus-putu-agung -
Category
Documents
-
view
218 -
download
0
Transcript of Peranan Beta Bloker
-
7/26/2019 Peranan Beta Bloker
1/1
Peranan Beta-Bloker Pada Penatalaksanaan Hipertensi
Hipertensi adalah salah satu faktor risiko penting terhadap penyakit kardiovaskular. Data-data
epidemiologi secara konsisten menunjukkan bahwa hipertensi berkonstribusi secara langsungterhadap mayoritas kejadian stroke dan penyakit kardiovaskular. Terdapat korelasi antara
penurunan tekanan darah dengan penurunan kejadian penyakit kardiovaskular. orelasi antara
tekanan darah dan risiko penyakit kardiovaskular adalah korelasi yang linier. !adi setiap
penurunan absolut tekanan darah" akan diikuti oleh penurunan risiko relatif terhadap penyakit
kardiovaskuler.
Bukti-bukti yang ada secara jelas menunjukkan bahwa keberhasilan pengobatan yang optimal
lebih konsisten terkait dengan kendali tekanan darah dibandingkan dengan pemakaian kelas obat.
# $emua kategori obat antihipertensi menghasilkan penurunan tekanan darah yang hampir sama%.
Perbedaan penurunan tekanan darah yang dicapai dengan obat-obatan yang berbeda kelas hanya
minimal" seringkali kurang dari & mmHg.
Beta-bloker secara luas telah dipakai sebagai pengobatan hipertensi lini pertama dan merupakan
obat antihipertensi yang paling sering di resepkan. Tetapi pada akhir-akhir ini berdasarkan bukti-
bukti terbaru efektifitas beta-bloker mulai dipertanyakan. Di 'nggris melalui BH$()'*+ sejak
bulan juli , beta-bloker diturunkan kelasnya dari lini pertama menjadi lini keempat terapi
hipertensi" dikarenakan efektifitas beta-bloker yang kurang baik dari obat lainnya terutama pada
pasien usia lanjut" dan adanya peningkatan risiko terjadinya diabetes.
Mekanisme Kerja Beta Bloker
$ampai saat ini ada / tipe reseptor beta yang telah diketahui lokasi dan fungsinya. 0aitu reseptor
1&" 1," 1/. 2eseptor 3drenergik 1& 4adrenoreseptor 1&5 berlokasi terutama pada jantung" paru"
gastrointestinal" hati" pankreas dan otot skeletal