Penyerbukan dan Pembuahan - tb_kawakibiazmi.staff...

23
Penyerbukan dan Pembuahan

Transcript of Penyerbukan dan Pembuahan - tb_kawakibiazmi.staff...

Page 1: Penyerbukan dan Pembuahan - tb_kawakibiazmi.staff ...tb_kawakibiazmi.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/... · •1. Proses penyerbukan hampir selalu memerlukan vektor polen, kecuali

Penyerbukan dan Pembuahan

Page 2: Penyerbukan dan Pembuahan - tb_kawakibiazmi.staff ...tb_kawakibiazmi.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/... · •1. Proses penyerbukan hampir selalu memerlukan vektor polen, kecuali

• Penyerbukan: transfer polen dari antera ke permukaan stigma (angiospermae), atau dari strobilus jantan ke ovul pada strobilus betina (gymnospermae)

• Syarat:

a. waktu yang tepat: polen viabel dan stigma reseptif.

b. ditransfer ke spesies yang sama

Page 3: Penyerbukan dan Pembuahan - tb_kawakibiazmi.staff ...tb_kawakibiazmi.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/... · •1. Proses penyerbukan hampir selalu memerlukan vektor polen, kecuali

Vektor polen

• 1. Proses penyerbukan hampir selalu memerlukan vektor polen, kecuali pada tanaman partenokarpik dan autogamus

• 2. Abiotik: angin (anemophily), air (hydrophily) 3. Biotik: serangga (entomophily), burung (ornithophily), mamalia (therophily)

• 4. Belahan bumi utara: angin dan serangga

• 5. Daerah tropis, sub-tropis dan belahan bumi selatan: angin, serangga, burung dan mamalia

Page 4: Penyerbukan dan Pembuahan - tb_kawakibiazmi.staff ...tb_kawakibiazmi.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/... · •1. Proses penyerbukan hampir selalu memerlukan vektor polen, kecuali
Page 5: Penyerbukan dan Pembuahan - tb_kawakibiazmi.staff ...tb_kawakibiazmi.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/... · •1. Proses penyerbukan hampir selalu memerlukan vektor polen, kecuali
Page 6: Penyerbukan dan Pembuahan - tb_kawakibiazmi.staff ...tb_kawakibiazmi.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/... · •1. Proses penyerbukan hampir selalu memerlukan vektor polen, kecuali

Pistill

Page 7: Penyerbukan dan Pembuahan - tb_kawakibiazmi.staff ...tb_kawakibiazmi.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/... · •1. Proses penyerbukan hampir selalu memerlukan vektor polen, kecuali
Page 8: Penyerbukan dan Pembuahan - tb_kawakibiazmi.staff ...tb_kawakibiazmi.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/... · •1. Proses penyerbukan hampir selalu memerlukan vektor polen, kecuali
Page 9: Penyerbukan dan Pembuahan - tb_kawakibiazmi.staff ...tb_kawakibiazmi.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/... · •1. Proses penyerbukan hampir selalu memerlukan vektor polen, kecuali
Page 10: Penyerbukan dan Pembuahan - tb_kawakibiazmi.staff ...tb_kawakibiazmi.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/... · •1. Proses penyerbukan hampir selalu memerlukan vektor polen, kecuali
Page 11: Penyerbukan dan Pembuahan - tb_kawakibiazmi.staff ...tb_kawakibiazmi.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/... · •1. Proses penyerbukan hampir selalu memerlukan vektor polen, kecuali

Buah

• Anatomis: Buah adalah ovarium yang membesar, yang berfungsi sebagai organ tambahan dalam penyebaran benih, terdiri atas eksokarp, mesokarp dan endokarp

• Buah: bagian tanaman yang dapat dimakan, terdiri atas biji dan lapisan yang menyelimutinya

Page 12: Penyerbukan dan Pembuahan - tb_kawakibiazmi.staff ...tb_kawakibiazmi.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/... · •1. Proses penyerbukan hampir selalu memerlukan vektor polen, kecuali
Page 13: Penyerbukan dan Pembuahan - tb_kawakibiazmi.staff ...tb_kawakibiazmi.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/... · •1. Proses penyerbukan hampir selalu memerlukan vektor polen, kecuali

• Pembentukan buah awal: segera setelah

antesis, ditandai dengan pembengkakan

ovarium.

• Pembentukan buah akhir: jumlah buah

yang bertahan di pohon sampai buah

masak.

Page 14: Penyerbukan dan Pembuahan - tb_kawakibiazmi.staff ...tb_kawakibiazmi.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/... · •1. Proses penyerbukan hampir selalu memerlukan vektor polen, kecuali

Hubungan Perkembangan Biji dan Buah

• Biji yang berkembang memproduksi auxin,

GA, sitokinin ~ mempengaruhi

perkembangan buah

• Biji yang sedang berkembang merupakan

“rosot/sink” fotosintat yang kuat ~

menguntungkan untuk perkembangan

buah

Page 15: Penyerbukan dan Pembuahan - tb_kawakibiazmi.staff ...tb_kawakibiazmi.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/... · •1. Proses penyerbukan hampir selalu memerlukan vektor polen, kecuali

Perkembangan Biji

Page 16: Penyerbukan dan Pembuahan - tb_kawakibiazmi.staff ...tb_kawakibiazmi.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/... · •1. Proses penyerbukan hampir selalu memerlukan vektor polen, kecuali
Page 17: Penyerbukan dan Pembuahan - tb_kawakibiazmi.staff ...tb_kawakibiazmi.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/... · •1. Proses penyerbukan hampir selalu memerlukan vektor polen, kecuali

Perubahan Morfologi dan Kimia pada Benih

Perubahan morfologi

• Struktur benih sempurna: matang morfologi

• Ukuran maksimum: sebelum masak fisiologi

• Kekerasan benih maksimum: KA sudah turun (masak fisiologis)

Perubahan kimiawi

• Polisakarida (pati): meningkat secara cepat setelah endosperm berkembang

sedangkan sukrosa dan gula reduksi mengalami penurunan

• Kandungan protein dan cadangan lemak meningkat, DNA dan RNA

meningkat cepat seiring dengan perkembangan embrio dan endosperm,

karena pertambahan jumlah dan volume sel

Page 18: Penyerbukan dan Pembuahan - tb_kawakibiazmi.staff ...tb_kawakibiazmi.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/... · •1. Proses penyerbukan hampir selalu memerlukan vektor polen, kecuali
Page 19: Penyerbukan dan Pembuahan - tb_kawakibiazmi.staff ...tb_kawakibiazmi.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/... · •1. Proses penyerbukan hampir selalu memerlukan vektor polen, kecuali

Struktur Buah dan Biji

Struktur buah dan

biji:

1. Embrio

2. Endosperm

3. Testa

4. Endokarp

5. Lap pektin

6. Pulp (mesokarp)

7. Pericarp/ exokarp

Page 20: Penyerbukan dan Pembuahan - tb_kawakibiazmi.staff ...tb_kawakibiazmi.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/... · •1. Proses penyerbukan hampir selalu memerlukan vektor polen, kecuali

Jenis Buah

• Buah Kering = pada saat masak, kandungan air relatif sedikit (keras).

• Buah Basah/Berdaging (fleshy fruit) = kulit buah masih banyak mengandung air pada saat masak.

Page 21: Penyerbukan dan Pembuahan - tb_kawakibiazmi.staff ...tb_kawakibiazmi.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/... · •1. Proses penyerbukan hampir selalu memerlukan vektor polen, kecuali

Buah Basah 1. Berry: ekso, meso, dan endokarp lunak (fleshy).

Contoh: anggur, pisang, tomat, cabe.

2. Hesperidium: kulit buah plastis, karpel menutup. Contoh: Jeruk, lemon

3. Pepo: daging buah berasal dari bagian dalam ovari, eksokarp mengeras. Contoh: semangka, mentimun, pumpkin.

4. Drupe: Mesokarp berdaging lunak, endokarp keras. Contoh: peach, almond, plum, zaitun.

5. Pome: daging buah berasal dari bagian inferior ovari, ekso dan endokarp lunak. Contoh: apel, pear.

Page 22: Penyerbukan dan Pembuahan - tb_kawakibiazmi.staff ...tb_kawakibiazmi.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/... · •1. Proses penyerbukan hampir selalu memerlukan vektor polen, kecuali

Buah Kering 1. Kariopsis (grain): kulit buah dan kulit biji tidak bisa

dibedakan. Contoh: padi, gandum, jagung, barley, sorgum.

2. Achene: kulit buah dan kulit biji bisa dibedakan dan terpisah. Contoh: kuaci, dandelion.

3. Nut: Kulit buah sangat keras. Contoh: walnut, chestnut, hazelnut, pecan.

4. Samara: buah kering bersayap. Contoh: mahoni, maple.

5. Shizocarp: Jika buah pecah masih berada dalam karpelnya. Contoh: jarak, karet

Page 23: Penyerbukan dan Pembuahan - tb_kawakibiazmi.staff ...tb_kawakibiazmi.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/... · •1. Proses penyerbukan hampir selalu memerlukan vektor polen, kecuali

Buah Kering 6. Legume: pada saat masak kulit buahnya pecah.

Contoh: kacang tanah, petai cina (famili leguminosae)

7. Policle: biji berada pada satu lokul, pecahnya hanya satu sisi saja. Contoh: cempaka, milkweed

8. Capsule: pecahnya lebih dari dua sisi, biasanya karpel lebih dari dua, pecahnya ada yang melalui katup, sekat, ruang. Contoh: portulaca, durian, kapuk, lili