penggunaan kosmetikpada remaja

download penggunaan kosmetikpada remaja

of 75

Transcript of penggunaan kosmetikpada remaja

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    1/75

    BAGIAN ILMU KESEHATAN MASYARAKATFAKULTAS KEDOKTERAN

    UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA HASIL PENELITIANAGUSTUS 2014

    GAMBARAN KECENDERUNGAN REMAJA PUTRI MENGGUNAKANKOSMETIK PEMUTIH SERTA SIKAP MEREKA TERHADAP ISU

    KOSMETIK BERBAHAYA TERHADAP KESEHATAN KULITDI SMAN 1 PANGKEP

    OLEH :

    Sry Wahyuni110 208 059

    PEMBIMBING :

    Dr. dr. Burhanuddin Bahar, MSdr. Sri Julyani, Sp.PK, M.Kes

    DIBAWAKAN DALAM RANGKA TUGAS KEPANITERAAN KLINIKPADA BAGIAN ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

    FAKULTAS KEDOKTERAN UMIMAKASSAR

    2014

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    2/75

    ii

    RINGKASAN

    BAGIAN ILMU KEDOKTERAN KOMUNITASDAN ILMU KEDOKTERAN KELUARGA

    FAKULTAS KEDOKTERANUNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA

    Sry WahyuniGambaran Kecenderungan Remaja Putri Menggunakan Kosmetik PemutihSerta Sikap Mereka Terhadap Isu Kosmetik Berbahaya TerhadapKesehatan Kulit Di SMAN 1 Pangkep

    X + 57 halaman + 14 tabel + lampiran

    Kebutuhan mempercantik diri kini menjadi prioritas utama dalam menunjang penampilan sehari-hari sehingga seseorang menggunakan kosmetika pemutih.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Gambaran Kecenderungan RemajaPutri Menggunakan Kosmetik Pemutih Serta Sikap Mereka Terhadap IsuKosmetik Berbahaya Terhadap Kesehatan Kulit Di SMAN 1 Pangkep. Jenis

    penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif. Populasi adalah semua siswi putri dilingkungan SMA Negeri 1 Pangkajene Pangkep, sedangkan sampel adalahsebagian siswi putri dilingkungan SMA Negeri 1 Pangkajene Pangkep sebanyak

    245 orang. Penelitian menyimpulkan umumnya responden menggunakankosmetik pemutih sejak berusia 15 tahun (32,6%) dan 16 tahun (26,5%),menggunakan cream pemutih (50,8%), Pelembab Tabir surya (37,1%) dan sabun

    pemutih (6,5%), dengan alasan penggunaan coba-coba (37,9%) sedangkan palingsedikit karena kurang Percaya diri dan pengaruh iklim (8,3%), lama pakai 2 tahun(28,8%) dan terendah 4 tahun (3,8%), merasakan efek samping kulit memerah/terasa terbakar (40,8%), Gatal-gatal dan bengkak (31,0%), dan paling sedikitmuncul bintik hitam (28,2%), yang merasakan efek samping (53,8%), berupaefek samping kulit memerah/ terasa terbakar (40,8%), Gatal-gatal dan bengkak(31,0%), dan paling sedikit muncul bintik hitam (28,2%), mempunyai sikap

    positif terhadap isu kosmetik pemutih berbahaya terhadap kesehatan kulit(51,4%) . Penelitian ini menyarankan agar siswi mempertimbangkan penggunaankosmetik pemutih sangat mereka perlukan atau tidak, jika siswi harusmenggunakan kosmetik pemutih, pilihlah kosmetik pemutih yang betul-betulaman dan cocok untuk kulitnya, dan agar para orang tua mengawasi anak-anakmereka dalam menggunakan kosmetik pemutih, jika kemudian ditemukan efeksamping hendaknya segera dikonsultasikan kepada dokter atau hentikan

    pemakaian.

    Kata kunci: Kosmetik pemutih, efek, jenis, sikap

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    3/75

    iii

    KATA PENGANTAR

    Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, berkat rahmat

    dan karunia-Nya sehingga persiapan, pelaksanaan, dan penyusunan proposal ini

    dapat terlaksana dengan baik.

    Skripsi dengan judul Gambaran Kecenderungan Remaja Putri

    Menggunakan Kosmetik Pemutih Serta Sikap Mereka Terhadap Isu Kosmetik

    Berbahaya Terhadap Kesehatan Kulit Di SMAN 1 Pangkep

    Sepanjang persiapan, pelaksanaan dan pengolahan data hingga

    penyelesaian tulisan ini, banyak mendapat bimbingan dari berbagai pihak. Maka

    dengan penuh hormat, perkenankanlah penulis menyampaikan ucapan terima

    kasih kepada pihak-pihak yang tersebut di bawah ini atas kerjasama dan

    bantuannya selama pelaksanaan penelitian ini terutama kepada Pembimbing

    penulis, Dr. dr. Burhanuddin Bahar, MS dan dr. Sri Julyani, Sp.PK, M.Kes yang

    telah meluangkan waktunya untuk memberikan bimbingan dan masukan yang

    sangat bernilai dalam penyusunan penelitian ini dan untuk Semua pihak yang

    tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah memberikan bantuan selama

    pelaksanaan penelitian ini.

    Akhirul kalam pengahargaan yang sangat tinggi kusampaikan kepada

    orang tua penulis, Muchtar Majido dan Hadidjah Ode , juga kepada saudara-

    saudaraku yang telah memberikan dukungan moril maupun materi. Hanya

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    4/75

    iv

    ALLAH SWT yang dapat membalas segala yang telah kalian berikan kepada

    penulis.

    Dalam penyusunan proposal ini, penulis menyadari masih terdapat

    kekurangan, untuk itu saran dan kritik yang bersifat membangun sangat

    diharapkan demi kesempurnaan proposal ini.

    Makassar, Agustus 2014

    P e n u l i s

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    5/75

    v

    DAFTAR ISI

    HALAMAN JUDUL i

    LEMBAR PENGESAHAN ii

    RINGKASAN .. iv

    KATA PENGANTAR v

    DAFTAR ISI vii

    DAFTAR TABEL .. ix

    BAB I PENDAHULUAN 1

    I.1. Latar Belakang Masalah 1

    I.2. Rumusan Masalah 5

    I.3. Tujuan Penelitian 6

    I.4. Manfaat Penelitian . 6

    BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 7

    II.1. Pengertian Remaja putri . 7

    II.2. Kosmet ik Pemutih... 8

    II.3. Isu Kosmet ik Berbahaya.. 15

    BAB III KERANGKA KONSEP . 25

    3.1. Dasar Pemikiran Variabe l Penelitian........ 25

    3.2. Kerangka Konsep.......................................................................... 27

    3.3. Defenisi Operasional d an kriteria objektif 28

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    6/75

    vi

    BAB IV METODOLOGI PENELITIAN .. 31

    4.1. Jenis P enelitian . 31

    4.2. Lokasi Penelitian.. 31

    4.3. Waktu Pen elitian... 31

    4.4. Populasi dan Sampel . 31

    4.5. Cara Pengumpulan Data .... 32

    4.6. Pengolahan Data d an Penyajian Data.. 32

    BAB V GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN . 33

    BAB VI HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . .. 38

    6.1. Hasil Penelitian....... 38

    6.2. Pembahasan..... 46

    BAB VII PENUTUP . 54

    7.1. Kesimpulan . 54

    7.2. Saran . 55

    DAFTAR PUSTAKA 56

    LAMPIRAN ...

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    7/75

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    8/75

    1

    BAB I

    PENDAHULUAN

    1.1 LATAR BELAKANG MASALAH

    Seiring dengan berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi maka

    kebutuhan hidup manusia kian berkembang pula. Tidak hanya kebutuhan akan

    sandang, papan, pangan, pendidikan dan kesehatan saja. Kebutuhan akan

    mempercantik diri pun kini menjadi prioritas utama dalam menunjang penampilan

    sehari-hari. Salah satu cara untuk mengubah penampilan atau mempercantik diri

    yaitu dengan menggunakan kosmetika. 1

    Keinginan untuk mempercantik diri secara berlebihan, salah pengertian akan

    kegunaan kosmetik, menyebabkan seseorang berbuat kesalahan dalam memilih

    dan menggunakan kosmetik tanpa memperhatikan kondisi kulit dan pengaruh

    lingkungan. Hasil yang didapatkan tidak membuat kulit menjadi sehat dan cantik,

    tetapi malah terjadi berbagai kelainan kulit yang disebabkan oleh penggunaan

    kosmetika tersebut. Gaya hidup yang kini terjadi pada masyarakat baik

    masyarakat kota maupun desa, tidak hanya dikalangan anak remaja tetapi juga

    dikalangan orang dewasa. Hal tersebut membuat para produsen kosmetik

    berlomba-lomba mempromosikan produknya, salah satunya melalui iklan. 1

    Kulit cerah dan kuning langsat menjadi dambaan wanita. Kulit sehat

    sendiri sebenarnya tidak harus putih, kulit sehat adalah kulit yang berwarna cerah,

    tidak kusam, tidak berjerawat, pori-pori sedang, tidak ada flek, kencang dan tidak

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    9/75

    2

    berkerut. Wanita ingin tampil dan terlihat cantik itu hal yang wajar. Kulit cerah

    dan kuning langsat menjadi dambaan.1

    Menjadi cantik adalah hasrat alami wanita. Segala cara akan mereka

    lakukan untuk mewujudkan impian tersebut. Tidak heran bila berbagai kosmetik

    ditawarkan produsen kepada kaum wanita untuk mempercantik diri. 2

    Para wanita sungguh terganggu dengan performa kulit yang buram dan

    kusam. Penyebab kulit kusam dan tidak sehat serta tidak putih (cerah) antara lain

    aktifitas pekerjaan yang banyak dilakukan diluar ruangan, dalam ruangan yang

    selalu terpapar oleh cahaya matahari, polusi udara, asap rokok, dan udara AC.

    Penyebab-penyebab tersebut menghasilkan toksin (racun) sehingga merubah

    warna kulit (pigmen) hingga akhirnya kulit tampak kusam, tidak cerah (putih),

    sehat. Seperti diketahui, toksin secara alami diproduksi oleh sel kulit karena

    pengaruh faktor lingkungan, polusi, asap rokok dan stres. Kondisi inilah yang

    menjadi penyebab kulit tidak cerah (putih). 1

    Masalah kulit kusam, tidak sehat, tak tampak cerah dan putih bisa

    menggunakan pemutih skin whitening. Hingga kini, makna dan pemanfaatan

    produk skin whitening masih diartikan secara harfiah dan skin whitening

    cenderung akan membuat kulit jadi jauh lebih putih, seperti pemutih gigi. Padahal

    pengertian skin whitening lebih bermaksud pada perawatan kulit wanita agar

    berpenampilan cerah, sehat dan segar. Artinya whitening atau pemutih kulit yang

    terdapat dalam produk kosmetik berfungsi untuk mencerahkan, bukan

    memutihkan karena melindungi kulit dari bahaya radiasi sinar UVA (Ultra Violet

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    10/75

    3

    A). Namun, memilih produk pemutih (skin whitening) dengan sembarang produk

    kimia pemutih bisa berakibat fatal.1

    Pemutih yang baik adalah pemutih yang aman dan efektif, jika memang

    dinamakan pemutih harus menghasilkan sesuai dengan yang dijanjikan yaitu dapat

    memutihkan. Kerja pertama pemutih kulit adalah menghancurkan epidermis atau

    lapisan kulit teratas dari wajah maupun tubuh. Bahan seperti merkuri,

    hydroquinone, Rhodamin B atau steroid memang terbukti reaktif dan sangat cepat

    melakukan proses pengangkutan ini. 1,3,4

    Merkuri (Hg) / Air Raksa termasuk logam berat berbahaya, yang dalam

    konsentrasi kecil pun dapat bersifat racun. Pemakaian Merkuri (Hg) dalam krim

    pemutih bisa menimbulkan berbagai hal, mulai dari perubahan warna kulit, alergi,

    iritasi kulit serta pemakaian dengan dosis tinggi dapat menyebabkan kerusakan

    permanen otak, ginjal dan gangguan perkembangan janin bahkan paparan jangka

    pendek dalam dosis tinggi juga menyebabkan muntah-muntah, diare dan

    kerusakan paru-paru serta merupakan zat karsinogenik (dapat menyebabkan

    kanker) pada manusia. 4

    Sementara untuk Rhodamin B merupakan pewarna yang dipakai untuk

    industri cat, tekstil, dan kertas. Tata niaganya termasuk izin penjualan bahan-

    bahan itu sudah diatur Departemen Perindustrian dan Perdagangan. Termasuk

    yang diatur adalah formalin yang biasa dipakai pada industri kayu lapis. Bahan-

    bahan berbahaya tersebut tidak boleh dijual di retail. Namun, dalam kenyataan

    beberapa oknum menyelewengkan dengan cara penyelundupan atau dijual di

    pasar bebas. 3,4

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    11/75

    4

    Bahan pewarna Merah K.10 (Rhodamin B) dan Merah K.3 (Cl Pigment

    Red 53: D&C Red No. 8: 15585) merupakan zat warna sintesis yang pada

    umumnya digunakan sebagai zat warna kertas, tekstil atau tinta. Zat warna ini

    dapat menyebabkan kerusakan pada hati. 4

    Contoh lainnya lagi adalah hidroquinon yang termasuk obat keras. Zat

    tersebut dulunya dapat digunakan berdasar resep dokter kulit dan dipakai sebagai

    preparat cat rambut untuk mewarnai rambut. Hidroquinon tanpa pengawasan

    dokter dapat menyebabkan iritasi kulit, kulit menjadi merah dan rasa terbakar juga

    dapat menyebabkan kelainan pada ginjal (nephropathy) kanker darah (leukemia)

    dan kanker sel hati (hepatocelluler adenoma). 3,4

    Hidroquinon sebetulnya tidak boleh dipakai lagi walaupun oleh dokter.

    Memang untuk membedakan yang asli dan aman dengan yang palsu dan

    berbahaya Secara kasat mata tidak bisa dibedakan, tapi para konsumen seharusnya

    dapat melihat tulisan yang tertera dalam kemasan. 4

    Secara teori, pemutih kulit bisa saja dilakukan dengan penipisan kulit.

    Misalnya dengan luar menggunakan bahan scrubbing dari bengkuang (secara

    tradisional) atau bahan kimia. Tapi kulit tipis terus-terusan terpapar matahari,

    akibatnya akan berubah warna jadi merah atau bahkan terbakar. Proses

    pemutihannya pun, membutuhkan waktu selama beberapa bulan. Pemakaian

    pemutih yang benar adalah hanya pada kulit yang berubah warna akibat terpapar

    sinar matahari. Untuk yang ingin berkulit putih, rajin-rajinlah membersihkan kulit

    dan hindari matahari. 1

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    12/75

    5

    1.2 RUMUSAN MASALAH

    Berdasarkan latar belakang yang telah di uraikan diatas, untuk dapat

    memberikan gambaran dan pemahaman yang lebih jelas, maka rumusan masalah

    pada penelitian ini meliputi :

    1. Umur berapa siswi SMAN I Pangkep menggunakan kosmetik pemutih?

    2. Jenis jenis kosmetik pemutih yang sering digunakan siswi SMAN I

    Pangkep?

    3. Apa alasan siswi SMAN I Pangkep menggunakan kosmetik pemutih?

    4. Berapa lama siswi SMAN I Pangkep telah menggunakan kosmetik pemutih?

    5. Apa efek pemakaian kosmetik pemutih pada siswi SMAN I Pangkep?

    6. Bagaimana sikap siswi SMAN I Pangkep terhadap isu kosmetik berbahaya

    terhadap kulit?

    1.3 TUJUAN PENELITIAN

    1.3.1 Tujuan Umum

    Untuk mengetahui dan memperoleh gambaran kecenderungan siswi

    SMAN I Pangkep menggunakan kosmetik pemutih dan sikap setelah ada isu

    kosmetik berbahaya terhadap kesehatan kulit dan peringatan dari pemerintah.

    1.3.2 Tujuan Khusus

    1. Untuk mengetahui jenis-jenis kosmetik yang biasa digunakan oleh remaja.

    2. Untuk mengetahui umur pertama kali siswi SMAN 1 Pangkep menggunakan

    kosmetik pemutih

    3. Untuk mengetahui jenis jenis kosmetik pemutih yang sering digunakan

    siswi SMAN 1 Pangkep

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    13/75

    6

    4. Untuk mengetahui alasan siswi SMAN 1 Pangkep menggunakan kosmetik

    pemutih

    5. Untuk mengetahui lama siswi SMAN 1 Pangkep telah menggunakan kosmetik

    pemutih

    6. Untuk mengetahui efek pemakaian kosmetik pemutih pada siswi SMAN 1

    Pangkep

    7. Untuk mengetahui sikap siswi SMAN 1 Pangkep terhadap isu kosmetik

    berbahaya terhadap kulit

    1.4 2. MANFAAT PENELITIAN

    Manfaat yang diharapkan dari hasil penelitian ini antara lain :

    1. Dapat membantu memberikan masukan kepada para pembaca terutama remaja

    putri dalam memilih kosmetik pemutih yang aman.

    2. Kepada pemerintah kiranya dapat lebih selektif melepas produk kosmetik ke

    pasaran supaya aman dikonsumsi oleh masyarakat.

    3. Kepada para produsen kosmetik diharapkan dapat memproduksi kosmetik

    yang aman bagi konsumen dan dalam melakukan promosi tidak terlalu

    berlebihan.

    4. Diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi peneliti selanjutnya.

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    14/75

    7

    BAB II

    TINJAUAN PUSTAKA

    2.1 PENGERTIAN REMAJA

    Istilah remaja atau adolescence berasal dari kata latin yang berarti

    tumbuh atau tumbuh menjadi dewasa. Istilah adolescence juga mempunyai

    arti yang lebih luas, mencakup kematangan mental, emosional, sosial, dan fisik.

    Pandangan ini diungkapkan oleh piaget , secara psikologis, masa remaja adalah

    usia saat individu berinteraksi dengan masyarakat dewasa, usia saat anak tidak

    lagi merasa dibawah tingkat orang-orang yang lebih tua, melainkan berada dalam

    tingkatan yang sama, sekurang-kurangnya dalam masalah hak. 5,6

    Karena manusia itu termasuk unik, pemberian batasan terhadap beberapa

    hal berkaitan dengannya tidaklah mudah. Dan masa remaja termasuk dalam

    keunikan itu, sehingga berbagai pendapat tentangnya sering berbeda. 5,6

    Masa remaja menurut Mappiare (1982), berumur antara 12 tahun sampai

    dengan 21 tahun bagi wanita dan 13 tahun sampai dengan 22 tahun bagi pria.

    Rentan usia remaja ini dapat dibagi menjadi dua bagian, yaitu usia 12-13 tahun

    sampai dengan 17-18 tahun adalah masa remaja awal, dan usia 17-18 tahun

    sampai 21-22 tahun adalah remaja akhir. Menurut hukum di Amerika serikat saat

    ini, individu dianggap telah dewasa apabila telah mencapai usia 18 tahun, dan

    bukan 21 tahun seperti ketentuan sebelumnya (Harlock, 1991). Pada usia ini

    umumnya usia ini anak sedang duduk di bangku menengah. 5,6

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    15/75

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    16/75

    9

    Kosmetik sejauh yang diketahui oleh arkeolog pertama kali digunakan di

    Mesir pada 4000 tahun SM yang dibuktikan dari sisa artefak yang kemungkinan

    digunakan untuk tata rias (make up) dan untuk penggunaan salep pewangi. Orang

    yang pertama kali menggunakan kosmetik untuk wajahnya adalah nabi Yusuf

    ketika menjawab sebagai Wasir di negeri Mesir. Namun, berbeda dengan tujuan

    penggunaan kosmetik pada saat ini, nabi Yusuf justru menggunakan kosmetik

    untuk menutupi kecantikan wajahnya yang bahkan digambarkan bisa membuat

    perempuan-perempuan Mesir menyayat tangannya sendiri akibat terpesona.

    Kemudian bersamaan dengan permulaan era Kristen, kosmetik pun digunakan

    menjadi secara luas di kekaisaran Romawi. Kohl (sebuah preparat yang diolah

    dari jelaga atau antimony2), misalnya digunakan untuk menghitamkan bulu mata

    dan alis mata serta untuk mempertegas garis bentuk kelopak mata. Pemerah muka

    digunakan untuk pipi, dan berbagai bedak pemutih digunakan untuk mensimulasi

    atau menambah kewajaran corak kulit. Sedang minyak mandi digunakan secara

    luas, serta berbagai bahan abrasif yang digunakan sebagai pasta gigi dan parfum,

    yang baru digunakan belakangan, diolah dari wewangian floral dan herbal yang

    diperoleh dari resin alami sebagai fiksatif. 7

    Bersamaan dengan perubahan kebudayaan dan runtuhnya kekaisaran

    Romawi pada abad ke 5 masehi, kosmetik pun kemudian menghilang dari

    kebanyakan daratan Eropa. Kebangkitan kembali kosmetik tidaklah mendapatkan

    tempat hingga abad pertengahan, ketika para Ksatria Perang Salib (Crusader)

    kembali dari perjalanan mereka di Timur Tengah dengan membawa kosmetik dan

    parfum. Namun, kosmetik muncul kembali di Eropa dalam skala yang luas pada

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    17/75

    10

    masa Renaisans, dan kemudian Italia (pada abad ke 15 dan 16) serta Perancis

    (pada abad ke 17 sampai sekarang) pun menjadi pusat utama dari manufaktur

    kosmetik tersebut. 7

    Pada awalnya kosmetik hanya digunakan oleh raja, para anggota keluarga

    kerajaannya, dan para aristokrat, namun pada abad ke 18 kosmetik pun digunakan

    oleh hampir seluruh kelas sosial. Tapi selama era Victorian yang konservatif pada

    abad ke 19, penggunaan kosmetik secara terbuka malah memancing kerut kening

    dari masyarakat terhormat di Amerika dan Inggris. Sedang para perempuan

    Perancis, bagaimana pun, tatap meneruskan penggunaan kosmetik, sehingga

    Perancis pun kemudian menjadi pelopor dalam perkembangan ilmiah dan

    manufaktur kosmetik selama masa tersebut. Setelah perang dunia I sejumlah

    prasangka Anglo-Amerika yang tak kunjung hilang dalam menentang kosmetik

    akhirnya dienyahkan jauh-jauh, dan produk baru serta teknik manufaktur,

    pengepakan, dan iklan telah membuat kosmetik tersedia dalam skala yang belum

    pernah terjadi sebelumnya. 7

    Adapun hari ini pengertian kosmetik yang terbentuk lebih menunjuk

    kepada sejumlah preparat yang digunakan pada tubuh manusia untuk

    mempercantik, menjaga, atau merubah penampilan atau untuk membersihkan,

    mewarnai, memelihara, atau melindungi kulit, rambut, kuku, bibir, mata atau gigi.

    Adalah menarik melihat uraian Shiseido- sebagai produsen kosmetik yang

    mengangkat kembali filosofi dasar kosmetik; bahwasanya kosmetik di desain

    secara khusus untuk mengembalikan keteraturan dan keseimbangan alami dari

    kulit. Bahwa kosmetik bekerja di perbatasan antara kehidupan organik dan dunia

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    18/75

    11

    inorganik. Sebagai garis depan dari sistem pertahanan tubuh, kulit pun melindungi

    inner cosmos. Kosmetik mencegah invasi dari bahan organik dan inorganik asing

    yang tidak bersahabat, menjadikannya sebagai bagian inti dari sistem kekebalan. 7

    Kecantikan adalah pasword serba guna dan sakti yang memungkinkan

    pemiliknya naik ke kelas sosial yang lebih tinggi, atau paling tidak mendapat

    perlakuan dan pelayanan lebih baik di kelas sosialnya sendiri. Meski semakin

    banyak perempuan yang menyadari bahwa kecantikan adalah hadiah dari Tuhan,

    bukan hasil usaha atau prestasi, dan kendati masyarakat mulai menghargai

    perempuan karena kecerdasan, kompetensi, dan kepribadiannya; namun,

    kecantikan masih tetap merupakan senjata utama kaum hawa. 8

    Kalau tidak keliru, salah satu kriteria cantik sekarang ini adalah kulit

    wajah yang terang atau putih. Kriteria ini bersumber dari doktrin yang didiktekan

    oleh industri kecantikan, dikampanyekan secara terus-menerus melalui iklan di

    televisi, majalah khusus perempuan, media luar ruang, sinetron, film layar lebar,

    aneka kontes kecantikan, penjualan langsung door to door, dan lain-lain. 8

    Perempuan Indonesia benar-benar terkepung dari segala penjuru, sehingga

    yang tidak kuat akan mudah menyerah, lalu menjadi pengikut setia; dan tak

    sedikit yang kehilangan akal sehat, bila anda histeria, bahkan ada yang berakhir

    tragis. Mati demi ilusi kecantikan yang semu. Menjadi tumbal bagi kapitalisme

    yang bersembunyi dibalik citra humanis industri kecantikan. 8

    Memang, industri kecantikan bukan penjahat, tapi mereka adalah super

    power di bidang pencitraan, sehingga anda semua bisa terbujuk dan lupa bahwa

    mereka itu memang cuma tukang bikin sabun, bedak, gincu, alkohol pembersih

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    19/75

    12

    dan lain-lain yang kemudian diberi nama keren kosmetika itu sangat mengerti

    impian-impian wanita untuk lebih cantik.8

    Bicara mengenai kosmetik, berarti kita bicara mengenai wanita. Kosmetik

    sangat identik dengan wanita. Sebagian wanita menempatkan kosmetik ini

    menjadi kebutuhannya yang pertama. Karena ia merasa, kosmetik membuatnya

    tambah percaya diri, membuatnya menjadi bertambah menarik dan membuatnya

    dapat mempertahankan kesehatan dan kondisi kulitnya. 9

    Dalam tahapan perawatan kulit, kita mengenal:

    a. Tahap pertama yaitu, pembersihan

    b. Tahap kedua yaitu, pelembaban

    c. Tahap ketiga yaitu, penipisan/pengelupasan

    d. Tahap keempat yaitu, perlindungan

    e. Tahap kelima yaitu, kosmetik

    Sebagai seorang gadis atau wanita, pasti kosmetik telah menjadi bagian

    dari hidup mereka. Dengan kosmetik, remaja dapat membuat penampilan dan

    wajah mereka lebih cantik. Kosmetik juga dapat menyamarkan bagian-bagian

    tertentu di wajah yang tidak ingin dilihat oleh orang lain. 10

    Namun perlu diketahui bahwa kosmetik juga memiliki expired date alias

    masa kadaluarsa. Dimana masa kadaluarsa kosmetik juga bergantung pda cara

    pemakaian kosmetik itu sendiri. Beberapa kosmetik bisa tahan hingga 3 tahun.

    namun ada juga kosmetik yang hanya bertahan 3 bulan saja. Karena itu perlu

    diperhatikan kapan membeli kosmetik tersebut dan memperhatikan masa

    kadaluarsa kosmetik yang di gunakan. 10

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    20/75

    13

    a. Cream malam

    Saat anda tidur di malam hari, kulit tubuh sebenarnya sedang bekerja

    untuk meremajakan kulit. Untuk itu harus mengenakan krem malam agar kulit

    bisa bekerja dengan baik. Meski proses regenerasi ini berlangsung alami, namun

    bisa membantu dengan menambahkan persediaan makanan untuk kulit. Bila

    persediaan nutrisi cukup maka proses perbaikan sel kulit yang rusak juga akan

    semakin berjalan lancar. 11

    Cara yang dapat anda lakukan adalah mengoleskan krem malam secara

    rutin pada wajah, leher dan bagian-bagian tubuh yang perlu. Night cream atau

    krem malam merupakan pelembab kulit tanpa kandungan tabir surya. 11

    Tetapi kandungan utama di setiap krem malam adalah natural moisturizer.

    Pelembab alami inilah yang berfungsi mengatur kadar air dalam lapisan kulit anda

    yang terluar atau biasa disebut stratum corneum. Pelembab ini tidak hanya

    mendistribusikan air tetapi sifat humectant nya mampu menghindari dehidrasi

    kulit. Karena fungsinya yang mengikat air maka bisa meminimalkan penguapan

    serta menjamin ketersediaan air yang cukup. 11

    b. Cream siang

    Sedangkan day cream/cream siang biasanya diberi tambahan pelindung

    anti ultra violet dan digunakan pada siang hari. Meski formulanya hampir sama

    dengan cream malam memiliki kandungan nutrisi lebih banyak karena ditambah

    vitamin A, C, E serta formula anti penuaan (anti aging) di dalamnya. Teksturnya

    pun cenderung lebih kental bahkan menyerupai pasta. 11

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    21/75

    14

    c. Pelembab tabir surya

    Salah satu produk perawatan kulit yang tak boleh ketinggalan adalah

    pelembab. Karena manfaatnya sangat besar bagi kulit dan dengan menggunakan

    produk ini, kalian membantu kulit untuk melindunginya dari bahaya kekeringan

    (dehidrasi). Tabir surya diperlukan agar kulit tidak terbakar atau timbul

    hiperpigmentasi. Biasanya para wanita mengeluh kulitnya tambah gelap atau plek

    pleknya bertambah setelah pulang haji. Sinar matahari memang merangsang

    pembentukan pigmen kulit. Pigmen sebenarnya berguna untuk melindungi kulit

    dari efek jelek sinar matahari. 12

    Sinar matahari yang perlu diwaspadai adalah antara jam 09.00 sampai

    15.00, sehingga pada jam-jam tersebut sebisa mungkin tidak berada di bawah terik

    matahari sebaiknya kulit yang terbuka diolesi tabir surya dengan kekuatan SPF 15

    (Sun Protecting Factor) atau lebih. 12

    Yang dimaksud dengan SPF adalah beberapa kali lebih lama suatu bahan

    dapat menghambat kemerahan pada kulit saat terpancar sinar matahari. Jadi kalau

    suatu krim mempunyai SPF 15 maka krim tersebut dapat menghambat sampai 15

    kali lebih lama terjadinya kemerahan pada kulit karena tabir surya hanya bertahan

    5 jam.12

    d. Sabun pemutih

    Sabun pemutih adalah jenis sabun yang komposisinya ditambahkan suatu

    jenis whitening yang mempunyai fungsi untuk memutihkan kulit. Gunakan sabun

    yang tidak alkalis, carilah yang mempunyai pH sesuai pH kulit dan lebih baik lagi

    bila mengandung pelembab (biasanya sabun tidak banyak busa). 12

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    22/75

    15

    2.3 ISU KOSMETIK PEMUTIH BERBAHAYA

    Pada akhir tahun 2014, BPOM atau Badan Pengawasan Obat dan

    Makanan (Badan POM) menerbitkan beberapa kosmetik berbahaya dan dilarang.

    Menurut hasil pengawasan Badan POM di seluruh Indonesia hingga Oktober

    2014, ditemukan terdapat 48 kosmetik membahayakan. Kosmetik tersebut

    mengandung merkuri atau raksa dan pewarna yang dilarang. Untuk itu Badan

    POM melalui Kepala Badan POM Lucky S. Slamet mengeluarkan peringatan

    publik agar masyarakat tidak menggunakan kosmetik tersebut karena dapat

    membahayakan kesehatan. 13

    Menurut pengawasan Badan POM sepanjang 2014, bahan berbahaya yang

    terdapat dalam puluhan kosmetik tersebut menunjukkan tren serupa dengan tahun-

    tahun sebelumnya. Kosmetik tersebut mengandung unsur berbahaya yang banyak

    digunakan untuk memutihkan kulit. Selain beredar di pasaran tanpa memiliki izin

    dari BPOM, produk yang masuk dalam kategori black list ini mengandung

    merkuri, hidrokinon, asam retinoat, dan resorsinol. Masing-masing berbahaya

    bagi kesehatan. Semisal merkuri yang menjadi penyebab kanker. Efek samping

    penggunaannya, selain kanker adalah cacat janin, gagal ginjal, dan gangguan

    syaraf. Hidrokuinon, harus dipakai berdasarkan resep dokter. Meskipun digunakan

    untuk memutihkan kulit, jika dipakai berlebihan, dapat menyebabkan iritasi

    kulit. 13

    Penggunaan bahan tersebut dalam sediaan kosmetik dapat membahayakan

    kesehatan dan dilarang digunakan seperti tercantum dalam Peraturan Menteri

    http://sidomi.com/151348/nama-48-kosmetik-yang-mengandung-bahan-berbahaya-versi-bpom/http://sidomi.com/151348/nama-48-kosmetik-yang-mengandung-bahan-berbahaya-versi-bpom/
  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    23/75

    16

    Kesehatan RI No.445/MENKES/PER/V/1998 tentang Bahan, Zat warna,

    Substratum, Zat pengawet dan Tabir Surya dalam Kosmetik.13,14

    Inilah daftar kosmetik yang ditarik dari peredaran oleh BPOM karena

    mengandung bahan berbahaya dan zat warna yang dilarang digunakan dalam

    kosmetik. 13,14

    -Kosmetik Mengandung Bahan Berbahaya Merkuri :

    1. DR. Whitening treatment night cream

    2. LIE CHE Day Cream

    3. LIE CHE Whitening Soap

    4. LIEN HUA Night Cream (Bunga Teratai)

    5. LIEN HUA Day Cream (Bunga Teratai)

    6. Walet Krim ( Day Cream Small ), Herbal Clinic Green Alvina

    7. Walet Krim ( Night Cream Small ), Herbal Clinic Green Alvina

    8. Pemutih Dokter, CV Kiu Kiu Jakarta

    9. SP Special UV Whitening

    10. Spesial Pearl Cream Super

    11. Pemutih Sejuta Bintang

    12. Racikan Walet Putih

    13. Night Cream SJ SIN JUNG

    14. Day Cream SJ UV White SJ SIN JUNG

    15. Vitamin Pemutih Kecantikan

    16. Klip 80S Night Cream

    17. Klip 80S Day Cream

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    24/75

    17

    18. VAYALA Nightly Cream

    19. VAYALA Daily Cream

    20. VAYALA Sabun Transparan.

    - Kosmetik Mengandung Pewarna yang Dilarang :

    1. JUST MISS Lip Color Lipstick No.41

    2. FEVES Color Cream 0.43 Phoenix Red

    3. FEVES Color Cream 0.43 Phoenix Red (NA)

    4. FEVES Color Cream 5.36 Golden Cupprum

    5. POND S Beauty Care Make Up Lipstick Colorful Eye Shadow Two Way Cake

    6. IZOUCA Eye Shadow Two Way Cake with Pearl Nutrient

    7. TAILAIMEI 3 in 1 Two Way Cake & Eye Shadow no.A3

    8. TAILAIMEI Eye Shadow & Blusher 3 Two Way Cake no. A12

    9. TAILAIMEI Make up Kit Eye Shadow & Lipstick 7 Blusher & Two Way Cake

    no.A81

    10. TAILAIMEI Make up Kit Compact Powder, Eye Shadow Blusher & Lipstick

    No. A73

    11. TAILAIMEI Fashion Make up Kit Eye Shadow Lipstick & Blusher & Two

    Way Cake no.A92

    12. TAILAIMEI Make Up Kit Eye Shadow Lipstick No.A64

    13. TAILAIMEI Make Up Kit Beautiful Color no.A78

    14. TAILAIMEI 12 Eye Shadow & 4 Blush & 3 Two Way Cake

    15. TAILAIME Make up Kit Eye Shadow & Blusher & Two Way cake No.A10

    16. TAILAIMEI Make up Kit Compact Powder Eye Shadow Blusher & Lipstick

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    25/75

    18

    no.A65

    17. TAILAIMEI Make up Kit Eye Shadow Blusher Two Way Cake

    18. TAILAIMEI Make up Kit Eye Shadow Lipstick Blusher & Two Way Cake

    No.A67

    19. TAILAIMEI make up Kit Complete Beauty Care Eye Shadow

    20. TAILAIMEI Lipstick Blusher Two Way Cake No.A88

    21. TIANNUO Lipstick Paris

    22. PUND S Lip Beauty Moisture with Vit. EA18

    - Kosmetik Mengandung Hidrokinon :

    1. SBM-2 Cream

    2. SB-2 Cream

    3. SBM-1 Cream

    4. SB-1 Cream

    5. SB-3 Cream

    6. SL-2 Cream.

    2.4 MERKURI

    Merkuri (Hg) / Air Raksa termasuk logam berat berbahaya, yang dalam

    konsentrasi kecil pun dapat bersifat racun. Pemakaian merkuri (Hg) dalam cream

    pemutih dapat menimbulkan berbagai hal, mulai dari perubahan warna kulit yang

    pada akhirnya dapat menyebabkan bintik-bintik hitam pada kulit, alergi, iritasi

    kulit serta pemakaian dengan dosis tinggi dapat menyebabkan kerusakan

    permanen otak, ginjal, dan gangguan perkembangan janin bahkan paparan jangka

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    26/75

    19

    pendek dalam dosis tinggi juga dapat menyebabkan muntah-muntah, diare dan

    kerusakan paru-paru serta merupakan zat karsinogenik (dapat menyebabkan

    kanker) pada manusia. 15,16,17

    Penggunaan merkuri sebagai bahan pemutih merupakan satu yang masih

    tersisa dan kendati menyalahi aturan, masih tetap saja dipasar-bebaskan sebagai

    bahan berkhasiat dalam cream pemutih kulit. unsur merkuri yang ada di kosmetik

    akan diserap melalui kulit, kemudian akan dialirkan melalui darah keseluruh

    tubuh dan merkuri itu akan mengendap di dalam ginjal yang berakibat terjadinya

    gagal ginjal yang sangat parah. (bisa menyebabkan kematian). Merkuri inorganik

    dalam cream pemutih (yang mungkin tak mencantumkannya pada labelnya) bisa

    menimbulkan keracunan bila digunakan untuk waktu lama. 1,3

    Pemakaian kosmetik yang mengandung Merkuri dapat mengakibatkan

    1. Dapat memperlambat pertumbuhan janin

    2. Mengakibatkan keguguran (Kematian janin dan Mandul)

    3. Flek hitam pada kulit akan memucat (seakan pudar) dan bila pemakaian

    dihentikan, flek itu dapat / akan timbul lagi & bertambah parah (melebar).

    4. Efek rebound yaitu memberikan respon berlawanan (kulit akan menjadi

    gelap/kusam saat pemakaian kosmetik dihentikan).

    5. Bagi Wajah yang tadinya bersih lambat laun akan timbul flek yang sangat

    parah (lebar).

    6. Dapat mengakibatkan kanker kulit.

    Penggunaan merkuri walau tidak seburuk efek merkuri gugusan yang

    tertelan (yang ditemukan dalam ikan yang tercemar dan termakan), tetap

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    27/75

    20

    menimbulkan efek buruk pada tubuh. Kendati cuma dioleskan ke permukaan

    kulit, merkuri mudah diserap masuk ke dalam darah, lalu memasuki sistem saraf.

    Manifestasi gejala keracunan merkuri akibat pemakaian cream kulit muncul

    sebagai ganguan sistem saraf, seperti tumor, insomnia, kepikunan, gangguan

    penglihatan, gerakan tangan abnormal (ataksia), gangguan emosi, gagal ginjal,

    batu ginjal. Oleh karena umumnya tak terduga kalau itu penyakitnya, kasus

    keracunan merkuri, saring salah di diagnosis sebagai kasus alzaiemer, parkinson,

    atau penyakit gangguan otak. Setelah sekian lama, kosmetik tsb akan diserap

    melalui kulit dan dialirkan melalui darah ke seluruh tubuh, akhirnya merkuri itu

    akan mengendap di dalam ginjal, sehingga menyebabkan gagal ginjal yang sangat

    parah bagi pemakainya. 1,3

    Bagi mereka yang memakai cream pemutih sebaiknya perlu selalu

    mewaspadai jika tidak jelas apa kandungan bahan kimiawinya. Pemutih yang baik

    adalah pemutih yang aman dan efektif, jika memang dinamakan pemutih harus

    menghasilkan sesuai dengan yang dijanjikan yaitu dapat memutihkan. Kerja

    pertama pemutih kulit adalah menghancurkan epodermis atau lapisan kulit teratas

    dari wajah maupun tubuh. Bahan seperti merkuri, hydroquinone atau steroid

    memang terbukti reaktif dan sangat cepat melakukan proses pengangkutan ini.

    Secara teori, pemutihan kulit bisa saja dilakukan dengan penipisan kulit misalnya

    dengan luar menggunakan bahan scrubbing dari bengkuan (secara tradisional)

    atau bahan kimia. Tapi kalau kulit tipis terus-terusan terpapar matahari, akibatnya

    akan merubah warna jadi merah atau bahkan terbakar. Proses pemutihannya pun,

    membutuhkan waktu selama beberapa bulan. Pemakaian pemutih yang benar

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    28/75

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    29/75

    22

    Hydroquinone digunakan untuk mencerahkan daerah gelap pada kulit seperti

    kerut, bintik-bintik penuaan, melasma, (warna gelap/kusam pada kulit yang timbul

    disebabkan oleh alat kontrasepsi) Hal-hal yang perlu diketahui dalam penggunaan

    hydroquinone: Hindari sinar matahari atau sinar UV buatan (lampu UV). Kulit

    dapat menjadi lebih gelap, harus menggunakan sunscreen minimum SPF 15.

    Tidak boleh digunakan pada kulit yang telah terbakar sinar matahari, terkena

    angin/debu, kering, pecah-pecah, teriritasi, luka terbuka. Kondisinya bisa semakin

    memburuk jika tetap digunakan. Harus menunggu kondisi sembuh baru bisa

    menggunakan hydroquinone. (Bagaimana mungkin jika demikian kulit yang

    bermasalah justru harus menghindari hydroquinone, sedangkan banyak orang

    yang berjerawat/iritasi justru ingin kembali normal). Tidak boleh digunakan pada

    kulit yang memiliki masalah alergi, tidak boleh digunakan jika memiliki masalah

    hati atau ginjal. Tidak diketahui apakah dapat berbahaya bagi bayi dalam janin

    pemakai. Jadi sebaiknya dihindari jika dalam keadaan hamil. Tidak diketahui

    apakah dapat berbahaya bagi bayi yang disusui oleh pemakai hydroquinone.

    Hydroquinone hanya digunakan pada kulit yang terkena masalah seperti bintik-

    bintik penuaan, warna gelap pada kulit dll, (jadi tidak seluruh muka, ini juga kan

    repot atau berarti tidak aman bagi daerah kulit yang tidak bermasalah) Tidak

    boleh digunakan pada mata, bibir, dalam hidung atau mulut. Bibir dapat kaku. 3

    Hydroquinone harus digunakan secara teratur untuk memperoleh hasil

    yang maksimal. Jika waktu digunakan teratur ternyata ada hari dimana kita lupa

    memakainya, dosisnya tidak boleh digandakan pada pemakaian berikutnya.

    Pemakaian hydroquinone tidak boleh digunakan bersamaan dengan atau tidak

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    30/75

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    31/75

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    32/75

    25

    BAB III

    KERANGKA KONSEP

    3.1 DASAR PEMIKIRAN VARIABEL PENELITIAN

    Kosmetik dan remaja mempunyai hubungan saling interaksi yang unik.

    Kosmetik yang ditawarkan oleh produsen dengan segala macam klaim dan iming-

    iming diharapkan akan menjadi konsumsi remaja. Sedangkan ada produsen yang

    tidak memperhatikan faktor keamanan dan keselamatan penggunaan kosmetik

    oleh remaja. Sementara remaja yang dalam tahap perkembangan mencari jati diri

    dengan segala kebanggaan dan keinginan untuk tampil sempurna akan

    menggunakan kosmetik sebagai salah satu cara untuk memoles diri. Seberapa

    besar kecenderungan remaja dalam mengkonsumsi kosmetik untuk lebih

    mempercantik diri tentu saja dipengaruhi oleh beberapa faktor, diantaranya :

    1. Umur

    Target produsen untuk pemasaran produk kosmetiknya adalah remaja putri

    dan wanita dewasa. Kebanyakan dari konsumen produk kosmetik sudah mulai

    menggunakan kosmetik sejak masih remaja. Hal ini mereka lakukan untuk bisa

    tampil lebih cantik dan memelihara kecantikan mereka lebih dini. Sementara bagi

    mereka wanita dewasa menggunakan kosmetik dimaksudkan untuk pencegahan

    penuaan dini.

    2. Jenis kosmetik

    Begitu banyak jenis kosmetik pemutih yang beredar dipasaran. Hal ini

    tentu akan membuat konsumen untuk dapat menimbang dengan lebih cermat jenis

    kosmetik apa yang akan dia gunakan.

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    33/75

    26

    3. Alasan pakai kosmetik

    Setiap remaja mempunyai alasan yang berbeda mengapa ia menggunakan

    kosmetik pemutih. Untuk itu remaja harus tahu betul atas dasar apa ia

    menggunakan suatu kosmetik pemutih. Seberapa pentingkah kosmetik pemutih

    tersebut bagi dirinya.

    4. Lama pemakaian

    Lama pemakaian suatu produk kosmetik pemutih oleh remaja sangat

    bervariasi. Terkadang remaja sering gonta-ganti kosmetik setelah selang waktu

    tertentu.

    5. Efek setelah pemakaian

    Banyak produk kosmetik dipasarkan dengan iming-iming selangit. Hal ini

    membuat para remaja sering coba-coba dengan berbagai jenis kosmetik. Akan

    tetapi kebanyakan setelah menggunakan kosmetik efek yang timbul tidak seperti

    yang diharapkan

    6. Sikap remaja terhadap isu kosmetik pemutih berbahaya

    Adanya isu kosmetik berbahaya serta peringatan dari pemerintah tentunya

    akan mendapat respon yang berbeda dari setiap individu, pada penelitian ini kami

    hanya ingin menilai bagaimana tanggapan dan sikap remaja terhadap isu tersebut.

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    34/75

    27

    3.2 BAGAN KERANGKA KONSEP

    Keterangan:

    Variabel Dependent

    Variabel Independent yang diteliti

    Variabel Independent yang tidak diteliti

    Umur

    Jenis Kosmetik Pemutih

    Alasan Pakai Kosmetik

    Lama Pemakaian

    Efek Pemakaian

    Sikap Siswi

    Sosial/Budaya

    Ekonomi

    Pekerjaan

    Pemakaiankosmetik Pemutih

    Pada Siswi

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    35/75

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    36/75

    29

    3. Alasan memakai kosmetik adalah hal-hal yang membuat remaja putri

    sampai ia menggunakan kosmetik.

    Alat ukur : Kuisioner

    Cara ukur : Dengan mencatat alasan responden memakai kosmetik pada

    kuisioner.

    Hasil ukur :

    1) Ikut-ikutan

    2) Coba-coba

    3) Agar terlihat lebih putih

    4) Kurang percaya diri

    5) Pengaruh iklim

    4. Lama pemakaian adalah lama penggunaan kosmetik pemutih sejak pertama

    kali digunakan sampai sekarang. 20

    Alat ukur : Kuisioner

    Cara ukur : Dengan mencatat lama pemakaian kosmetik responden pada

    kuisioner

    Hasil ukur :

    1)

    < 5 bulan

    2) 5-11 bulan

    3) 1 tahun

    4) 2 tahun

    5) 3 tahun

    6) 4 tahun

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    37/75

    30

    5. Efek setelah pemakaian adalah efek yang didapat oleh konsumen setelah

    menggunakan suatu jenis kosmetik pemutih.

    Alat ukur : Kuisioner

    Cara ukur : Dengan mencatat efek setelah pemakaian kosmetik responden

    pada kuisioner.

    Hasil ukur :

    1) Positif : Sesuai dengan harapan responden.

    Misalnya dapat memutihkan kulit, dll

    2) Negatif : Tidak sesuai dengan harapan responden.

    Misalnya Gatal-gatal dan bengkak, memerah, kulit menjadi terbakar, dll

    6. Sikap remaja putri adalah penilaian terhadap adanya isu kosmetik yaitu

    membahayakan kulit.

    Alat ukur : Kuisioner

    Cara ukur : Dengan mencatat sikap responden terhadap adanya isu

    kosmetik berbahaya pada kuisioner.

    Hasil ukur :

    1) Positif : Jika menjawab Ya 6 pernyataan sikap yang di ajukan pada

    kuisioner

    2) Negatif : Jika menjawab Ya < 6 pernyataan sikap yang di ajukan pada

    kuisioner

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    38/75

    31

    BAB IV

    METEDOLOGI PENELITIAN

    4.1 JENIS PENELITIAN

    Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian dekskriptif dimana data

    yang didapatkan akan dipaparkan sebagaimana adanya berdasarkan fakta temuan

    dilapangan

    4.2 LOKASI PENELETIAN

    Penelitian ini dilakukan di lingkungan SMA Negeri 1 Pangkajene

    Pangkep.

    4.3 WAKTU PENELITIAN

    Penelitian ini dilaksanakan selama masa kepanitraan klinik di bagian Ilmu

    Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia yakni

    selama dua minggu sejak tanggal 07 s/d 18 Juli 2014.

    4.4 POPULASI DAN SAMPEL

    Populasi yang diteliti adalah semua siswi putri dilingkungan SMA Negeri

    1 Pangkajene Pangkep. Sedangkan jumlah besaran sampel dalam penelitian ini

    diperoleh dengan rumus Slovin sebagai berikut:

    Nn =

    1 + N (d 2 )

    631n =

    1 + 631 (0,05 2)

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    39/75

    32

    = 244,81 245 orang

    Dari sampel 245 orang tersebut kemudian di survey ulang yang memenuhi

    kriteria:

    Kriteria inklusi

    1. Kuisioner yang telah diisi dan dikembalikan oleh siswi

    2. Kuisioner yang isinya telah memiliki variabel yang ingin diteliti.

    3. Bersedia menjadi responden.

    Kriteria eksklusi

    1. Kuisioner yang isinya tidak lengkap atau tidak menggambarkan variabel

    yang ingin diteliti.

    4.5 CARA PENGUMPULAN DATA

    Data yang diambil merupakan data primer yang diperoleh dari kuisioner

    yang diberikan dan diisi oleh responden dan kemudian dikembalikan kepada

    penulis.

    4.6 PENGOLAHAN DAN PENYAJIAN DATA

    Pengolahan data akan dilakukan dengan menggunakan excel 2007 dan

    hasilnya akan disajikan dalam bentuk tabel disertai pembahasan.

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    40/75

    33

    BAB V

    GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

    5.1 Gambaran Umum SMA Negeri 1 Pangkajene

    SMA Negeri 1 Pangkajene beralamat di Kecamatan Pangkajene tepatnya

    di jalan Andi Mauraga No.1 Keberadaannya menjadi daya tarik tersendiri bagi

    masyarakat terutama bagi calon siswi (i) baru dalam memilih sekolah karena

    lokasinya sangat strategis karena berada di sebelah barat jantung kota Pangkep.

    SMA Negeri 1 Pangkajene di sebelah barat berbatasan dengan SMK Pesantren

    Emas, disebelah utara berbatasan dengan Kantor Dinas Pendidakan Nasional

    Kabupaten Pangkep, dan sebelah selatan berbatasan dengan jalan Andi Caco.

    SMA Negeri 1 Pangkajene telah menjadi salah satu sekolah unggulan di

    Kabupaten Pangkep yang lebih menekankan pada kualitas siswi dengan

    menggunakan standar 32 orang siswi setiap kelas yang merupakan standar

    sekolah kategori mandiri. Sekolah ini mulai dibuka pada tahun ajaran 1960/1961

    sebagai kelas jauh dari SMA Negeri 1 Makassar atas prakarsa Bapak Bupati

    Pangkep pertama, yaitu Bapak Andi Mallarangang Dg. Matutu.

    Pada tahun ajaran 1963/1964 sekolah ini dinyatakan berdiri sendiri

    berdasarkan SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI No.59/SK/B/III tanggal

    25 Juli 1963. Berdasarkan SK Dirjen Dikdasmen NO.490/C/Kep/I/1995 pada 1

    September 1995, SMA Negeri 1 Pangkajene ditetapkan sebagai sekolah type A

    yaitu memiliki rombongan belajar sebanyak 34 kelas masing-masing kelas IX dan

    X berjumlah 11 kelas, kelas XII 12 kelas. SMA 1 Pangkajene telah mengalami

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    41/75

    34

    perkembangan mulai dari sarana dan prasarana, guru dan kondisi siswi yang terus

    mengalami perkembangan. Perkembangan prestasi akademik siswi ditandai

    dengan meningkatnya presentase tingkat kelulusan dalam Ujian Nasonal dan nilai

    rata-rata UNAS. Dan prestasi nonakademis seperti keikutsertaan dalam mengikuti

    lomba-lomba tingkat kabupaten, provinsi, dan tingkat nasional.

    Dalam perjalanannya. SMA Negeri 1 Pangkajene telah lima kali

    mengalami kepemimpinan (Kepala Sekolah) dari tahun 1960 sampai sekarang,

    yaitu:

    1. Bapak M.L Tandi Bua, BA dari 1 Agustus 1960 sampai 31 Agustus 1965

    2. Bapak S.J. Koemadji dari 1 September 1965 sampai 30 Nopember 1967

    3. Bapak Drs. Moh. Saleh Pahar dari 1 Desember 1967 sampai 30 Maret 1986

    4. Ibu Dra. Hj. St. Rahmah Nur dari 1 April 1986 sampai 30 Juni 2001

    5. Bapak Drs. H. Muh. Yusuf Muntu dari 1 Juli 2001 sampai sekarang.

    Hingga saat ini SMA Negeri 1 Pangkajene merupakan salah satu dari 400

    sekolah se-Indonesia yang terpilih melaksanakan Program Sekolah Kategori

    Mandiri atau Sekolah Standar Nasional (SNN) yang dirintis sejak tahun 2007.

    Gambar SMA Negeri 1 Pangkajene

    Nama Sekolah : SMA Negeri 1 Pangkajene

    Alamat : Jl. A. Mauraga No.1 Pangkajene

    Telepon : (0410) 21059

    Provinsi : Sulawesi Selatan

    Kabupaten : Pangkajene dan Kepulauan

    Kecamatan : Pangkajene

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    42/75

    35

    Luas Tanah : 16.217 m 2

    Luas Bangunan : 5.509 m2

    Kepala sekolah : Drs. H. Muh. Yusuf Muntu, M.Si

    5.2 Visi, Misi, dan Tujuan

    Visi :

    Unggul dalam mutu, berimtaq, peduli, dan berbudaya lingkungan, maupun

    bersaing di era Global.

    Misi :

    1. Melakukan pembelajaran dan bimbingan sevara intensif dan efektif

    2. Menumbuhkan penghayatan dan pengamatan terhadap ajaran agama

    3. Menumbuhkan semangat kompetensi secara sehat terhadap warga sekolah

    4. Menumbuhkan semangat cinta dan peduli melestarikan lingkungan hidup

    5. Melakukan usaha meningkatkan kualitas lingkungan melalui upaya

    perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup.

    6. Menumbuhkan sikap warga sekolah yang aktif mencegah pencemaran dan

    kerusakan lingkungan

    7. Menumbuhkan semangat untuk meningkatkan pengembangan dan potensi

    siswi

    8. Mengaktifkan kegiatan ekstrakurikuler untuk pengembangan bakat

    9. Memotivasi siswi dalam penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi

    informasi.

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    43/75

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    44/75

    37

    5.4 Kondisi Siswi

    Tabel 5.2 Kondisi Siswi

    THN PELAJARAN JUMLAH Rasio siswi yang diterima & pendaftar

    2004/2005 1165 320 615 ( 1 : 1.92 )2005/2006 985 320 714 ( 1 : 1.73 )2006/2007 909 320 718 ( 1 : 1,69 )2007/2008 928 320 695 ( 1 : 1,49 )2008/2009 926 288-685 ( 1 : 2,38 )

    2009:2010 860 295 - 624 ( 1 : 2,12 )

    2010-2011 869 288 - 495 ( 1 : 1,72 )

    2011/2014 1.018 288 510 (1 : 1,80)2014/2013 1.016 288 510 (1 : 1,72)2013/2014 1.060 344 485 (1 : 1,50

    Jumlah Seluruh Siswi Kelas X : 354 orang, (L: 129 orang, P: 225 orang)

    Jumlah Seluruh Siswi Kelas XI : 350 orang, (L: 154 orang, P: 196 orang)

    Jumlah Seluruh Siswi Kelas XII : 355 orang, (L: 145 orang, P: 210 orang)

    Jadi jumlah seluruh siswi SMA Negeri 1 Pangkep adalah 1060 orang,

    dimana Laki-laki 429 orang dan Perempuan 631 orang.

    5.5 5.5 Kondisi Guru

    Tabel 5.3 Kondisi Guru

    TERTINGGIJUMLAH

    GURU TETAP GURU TIDAK TETAPS3/S2 7 2

    S1 60 17

    D3 1 -

    JUMLAH 68 19

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    45/75

    38

    BAB VI

    HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

    VI.1. HASIL PENELITIANPenelitian ini dilakukan di SMAN I Pangkep selama 2 minggu terhitung

    mulai tanggal 7 Juli 2014 hingga 18 Juli 2014. Jumlah sampel dalam penelitian

    sebanyak 245 siswi dari seluruh kelas.

    Kuisioner diberikan kepada responden dengan memberikan penjelasan

    sebelumnya dan persetujuan dari responden. Kuisioner ini kemudian diisi dalam

    waktu 30 menit dan langsung dikumpulkan kembali kepada peneliti. Setelah data

    sampel di input dengan menggunakan program excel 2007, kemudian diolah

    menggunakan program SPSS. Hasil pengolahan data disajikan dalam bentuk tabel

    beserta penjelasannya.

    Dari hasil penelitian ini, data disajikan pada tabel-tabel berikut ini:

    Tabel 6.1 Distribusi Responden Berdasarkan Umur di SMAN I PangkepTahun 2104

    Umur (Tahun) Jumlah Persentasi15 80 32,716 90 36,717 44 18,018 31 12,6

    Total 245 100Sumber : Data Primer 2014

    Tabel 6.1 menunjukkan bahwa frekuensi umur responden tertinggi 16

    tahun yaitu 90 siswi (36,7%) dan terendah umur 18 tahun yaitu 31 siswi

    (12,7%).

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    46/75

    39

    Tabel 6.2 Distribusi Responden Berdasarkan Pemakaian Kosmetik Pemutihdi SMAN I Pangkep Tahun 2104

    Pemakaian Kosmetik Pemutih Jumlah PersentasiPakai 132 53,9

    Tidak Pakai 113 46,1Total 245 100

    Sumber : Data Primer 2014

    Tabel 6.2 menunjukkan bahwa umumnya responden mengenai kosmetik

    pemutih yaitu 132 siswi (53,9%) sedangkan yang tidak mengenai kosmetik

    pemutih sebanyak 113 siswi (46,1%).

    Tabel 6.3 Distribusi Responden Berdasarkan Umur pertama Kali PakaiKosmetik Pemutih di SMAN I Pangkep Tahun 2104

    Umur Pertama kali Pakai

    Kosmetik Pemutih

    Jumlah Persentasi

    13 15 11,414 24 18,915 43 32,616 35 26,517 10 7,618 4 3,0

    Total 132 100Sumber : Data Primer 2014

    Tabel 6.3 menunjukkan bahwa frekuensi tertinggi umur pertama kali

    responden mengenai kosmetik pemutih adalah 15 tahun yaitu 43 siswi (32,6%)

    dan frekuensi terendah yaitu umur 18 tahun sebanyak 4 siswi (3,0%).

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    47/75

    40

    Tabel 6.4 Distribusi Responden Berdasarkan Alasan Pemakaian KosmetikPemutih di SMAN I Pangkep Tahun 2104

    Alasan Pemakaian Kosmetik

    Pemutih

    Jumlah Persentasi

    Ikut-Ikutan 22 16,7

    Coba-coba 50 37,9

    Agar lebih putih 38 28,8

    Kurang PD 11 8,3

    Pengaruh Iklim 11 8,3

    Total 132 100

    Sumber : Data Primer 2014

    Tabel 6.4 menunjukkan bahwa umumnya responden menggunakan

    kosmetik pemutih dengan alasan coba-coba yaitu 50 siswi (37,9%) sedangkan

    paling sedikit karena kurang Percaya diri dan pengaruh iklim masing-masing 11

    siswi (8,3%)

    Tabel 6.5 Distribusi Responden Berdasarkan lama Pakai Kosmetik Pemutihdi SMAN I Pangkep Tahun 2104

    Lama Pakai Kosmetik Pemutih Jumlah Persentasi

    < 5 bulan 26 19,7

    5 - 11 bulan 21 15,9

    1 tahun 30 22,7

    2 tahun 38 28,8

    3 tahun 12 9,1

    4 tahun 5 3,8

    Total 132 100

    Sumber : Data Primer 2014

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    48/75

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    49/75

    42

    Tabel 6.8 Distribusi Responden Berdasarkan sikap terhadap PemakaianKosmetik Pemutih di SMAN I Pangkep Tahun 2104

    Sikap terhadap Pemakaian

    Kosmetik Pemutih

    Jumlah Persentasi

    Positif 126 51,4

    Negatif 119 48,6

    Total 245 100

    Sumber : Data Primer 2014

    Tabel 6.8 menunjukkan bahwa umumnya responden mempunyai sikap

    positif terhadap isu kosmetik pemutih berbahaya terhadap kesehatan kulit yaitu

    126 siswi (51,4%) sedangkan yang mempunyai sikap negatif terhadap isu

    kosmetik pemutih berbahaya terhadap kesehatan kulit sebanyak 119 siswi

    (48,6%).

    Tabel 6.9 Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Kosmetik Pemutih diSMAN I Pangkep Tahun 2104

    Jenis Kosmetik Pemutih Jumlah Persentasi

    Sabun Pemutih 16 12,1

    Pelembab Tabir surya 46 37,1

    Cream Pemutih 67 50,8

    Total 132 100

    Sumber : Data Primer 2014

    Tabel 6.9 menunjukkan bahwa umumnya responden menggunakan cream

    pemutih yaitu 67 siswi (50,8%) sedangkan yang paling sedikit adalah sabun

    pemutih sebanyak 16 siswi (6,5%)

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    50/75

    43

    Tabel 6.10 Distribusi Pemakaian Kosmetik Pemutih Berdasarkan UmurResponden di SMAN I Pangkep Tahun 2014

    UmurPemakaian Kosmetik Pemutih

    TotalYa Tidak

    N % N % n %15 36 45,0 44 55,0 80 10016 46 51,1 44 48,9 90 10017 27 61,4 17 38,6 44 10018 23 74,2 8 25,8 31 100

    Total 132 53,9 113 46,1 245 100,0

    Sumber : Data Primer 2014

    Tabel 6.10, menunjukkan bahwa responden yang menggunakan

    kosmetik pemutih paling banyak berumur 18 tahun sebanyak 23 siswi (74,2%)

    dan paling sedikit umur 15 tahun sebanyak 36 siswi (45,0%). Hal ini

    menunjukkan semakin bertambah umur responden maka kecenderungan

    pemakaian kosmetik pemutih semakin besar.

    Tabel 6.11 Distribusi Jenis Kosmetik Pemutih Berdasarkan Umur di SMANI Pangkep Tahun 2014

    Umur

    Jenis Kosmetik Pemutih

    Total

    Sabun PemutihPelembab Tabir

    SuryaCream

    Pemutih N % N % n % n %

    15 3 8,3 13 36,1 20 55,6 36 100,016 6 13,0 20 43,5 20 43,5 46 100,017 4 14,8 9 33,3 14 51,9 27 100,018 3 13,0 7 30,4 13 56,5 23 100,0

    Total 16 12,1 49 37,1 67 50,8 132 100,0Sumber : Data Primer 2014

    Tabel 6.11, menunjukkan bahwa responden yang berumur 15 tahun

    cenderung menggunakan kosmetik pemutih jenis cream pemutih yaitu 20 siswi

    (55,6%), yang berumur 16 tahun cenderung menggunakan kosmetik pemutih

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    51/75

    44

    jenis cream pemutih dan pelembab tabir surya masing-masing 20 siswi (43,5%),

    yang berumur 17 tahun dan 18 tahun cenderung menggunakan kosmetik pemutih

    jenis cream pemutih yaitu 51,9% dan (56,5%).

    Tabel 6.12 Distribusi Jenis Efek Samping Pemakaian Kosmetik PemutihBerdasarkan Lama Pakai di SMAN I Pangkep Tahun 2014

    lama

    Pakai

    Jenis Efek Samping Pemakaian Kosmetik Pemutih

    TotalGatal-gatal

    dan bengkak

    Kulit memerah dan

    terasa terbakar

    Muncul bintik

    hitam

    N % n % n % n %

    < 5 bulan 9 50,0 5 27,8 4 22,2 18 100,0

    5-11 bulan 1 9,1 6 54,5 4 36,4 11 100,0

    1 tahun 7 50,0 6 42,9 1 7,1 14 100,0

    2 tahun 4 21,1 9 47,4 6 31,6 19 100,0

    3 tahun 1 20,0 1 20,0 3 60,0 5 100,0

    4 tahun 0 ,0 2 50,0 2 50,0 4 100,0

    Total 22 31,0 29 40,8 20 28,2 71 100,0

    Sumber : Data Primer 2014

    Tabel 6.12, menunjukkan bahwa responden yang menggunakan

    kosmetik pemutih kurang dari 5 bulan dan 1 tahun cenderung merasakan gatal-

    gatal dan bengkak (50,0%), yang menggunakan kosmetik pemutih 5-11 bulan dan

    2 tahun cenderung merasakan kulit memerah dan terasa terbakar (54,5%), yang

    menggunakan kosmetik pemutih 3-4 tahun cenderung merasakan muncul bintik

    hitam pada kulit (60,0%).

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    52/75

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    53/75

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    54/75

    47

    VI.2. PEMBAHASAN

    Dari penelitian ini diperoleh beragam jenis kosmetik pemutih yang

    digunakan oleh remaja putri. Penggunaan kosmetik pemutih ini pun didasari oleh

    bebarapa alasan sehingga remaja putri kemudian menggunakan suatu jenis

    kosmetik pemutih. Lama penggunaannya pun cukup bervariasi, setelah dalam

    jangka waktu pemakaian tersebut kebanyakan dari remaja putri merasakan efek

    yang positif dan hanya sebagian kecil saja yang merasakan efek negatif dari

    penggunaan kosmetik pemutih. Dengan adanya isu kosmetik pemutih berbahaya

    dan peringatan dari pemerintah remaja putri rata-rata menyikapinya secara positif.

    1. Umur Remaja

    Hasil penelitian menunjukkan bahwa frekuensi umur responden tertinggi

    16 tahun yaitu 90 siswi (36,7%) dan terendah umur 18 tahun yaitu 31 siswi

    (12,7%). Frekuensi tertinggi umur pertama kali responden mengenai kosmetik

    pemutih adalah 15 tahun yaitu 43 siswi (32,6%) dan frekuensi terendah yaitu

    umur 18 tahun sebanyak 4 siswi (3,0%).

    Dari penelitian sebelumnya tentang kosmetik pemutih pada remaja putri di

    SMA Negeri 1 Rappang Sulawesi Selatan di dapatkan kelompok remaja yang

    terbanyak menggunakan kosmetik pemutih pada umur 17 tahun dengan jumlah

    mencapai sekitar 32,6%. Hal ini dibuktikan oleh Karena kelompok umur 18-20

    merupakan kelompok umur remaja akhir. Pada masa ini umumnya remaja sudah

    memasuki puncak pubertas sehingga remaja lebih cenderung untuk memoleh

    diri. 21

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    55/75

    48

    2. Jenis kosmetik yang digunakan Remaja

    Pada penelitian ini ditemukan bahwa jenis kosmetik yang mayoritas di

    gunakan oleh siswi adalah cream pemutih (50,8%) Cream pemutih ini terdiri dari

    dua macam, cream siang dan cream malam . sedangkan yang paling sedikit

    adalah sabun pemutih sebanyak 16 siswi (6,5%).

    Dibandingkan dari penelitian sebelumnya tentang kosmetik pemutih pada

    remaja putri di SMA Negeri 1 Rappang Sulawesi Selatan di dapatkan mayoritas

    jenis kosmetik yang digunakan oleh remaja putri adalah jenis sabun pemutih dan

    body lotion yang mencapai sekitar 29,7%. 21

    3. Alasan Remaja menggunakan kosmetik pemutih

    Mayoritas siswi menggunakan kosmetik pemutih dengan alasan coba-coba

    (37,9%) sedangkan paling sedikit karena kurang Percaya diri 8,3%. Hal ini sesuai

    dengan sifat remaja yang selalu ingin mencoba segala sesuatu yang baru dan

    fungsi dari kosmetik pemutih itu sendiri, dimana konsumen yang

    menggunakannya lebih cenderung ingin tampil lebih putih.

    Hasil penelitian yang dilakukan oleh Prof. Miho Saitoh dari

    Universitas Waseda Jepang (tahun tidak disebutkan) yang menggunakan

    responden remaja putri Universitas Indonesia menunjukkan kebanyakan

    responden ingin memiliki kulit yang lebih putih. Ada beberapa alasan mengapa

    perempuan Asia dan khususnya Indonesia ingin mempunyai kulit putih, anggapan

    kulit putih lebih baik dari kulit yang gelap, dan anggapan kulit yang cantik adalah

    kulit yang putih. Hal ini semakin dipertegas dengan digunakannya para model

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    56/75

    49

    dalam iklan-iklan kecantikan dimana model tersebut umumnya adalah perempuan

    yang berkulit putih. Kulit putih telah menjadi citra kecantikan yang disebarkan

    oleh industri kosmetik. 22

    Hal ini didukung juga oleh penelitian yang dilakukan di Jepang bahwa

    60% wanita Jepang dan 75% perempuan Cina masih menginginkan warna kulit

    yang lebih putih/cerah dari warna kulit aslinya, meskipun mereka telah

    memiliki kulit yang putih. 22

    Berbagai penelitian juga menunjukkan bahwa 55% dari 85% wanita

    Indonesia yang berkulit gelap ingin agar kulitnya menjadi lebih putih. Penelitian

    lain juga menunjukkan bahwa 70%-80% perempuan di Asia (yaitu : Cina,

    Thailand, Taiwan, dan Indonesia) ingin mempunyai kulit yang lebih putih.

    Sebagai contoh, besarnya ingin mempunyai kulit putih, bagi perempuan di

    Thailand juga dapat dilihat dari penjualan pelembab pemutih untuk muka lebih

    besar dari penjualan pelembab dasar (tidak menggunakan bahan pemutih). 22

    Penelitian lain yang dilakukan di salah satu pusat kebugaran kota Medan

    menunjukkan sebanyak 46,31% responden ternyata menggunakan kosmetik

    pemutih yang mengandung bahan berbahaya yaitu merkuri. Dan sebesar 75,79%

    responden yang menggunakan kosmetika pemutih adalah perempuan, hal ini

    berkaitan bahwa tubuh, kosmetik dan kecantikan merupakan tiga hal yang saling

    berkaitan satu sama lain membentuk satu kesatuan representasi akan

    kesempurnaan perempuan. Bahkan untuk mencapai kesempurnaannya perempuan

    terkadang mengabaikan bahaya yang mengancam dari pemakaian

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    57/75

    50

    kosmetika pemutih yang bahan berbahaya tersebut dan cenderung tidak

    percaya. 22

    4. Lama pemakaian kosmetik pemutih

    Hasil penelitian menunjukkan bahwa lama pakai kosmetik pemutih

    tertinggi pada 2 tahun (28,8%) dan terendah pada 4 tahun (3,8%).

    Dibandingkan dari penelitian sebelumnya tentang kosmetik pemutih pada

    remaja putri di SMA Negeri 1 Rappang Sulawesi Selatan di dapatkan mayoritas

    responden baru menggunakan kosmetik pemutih dalam rentang waktu kurang

    lebih satu tahun yaitu sebanyak 86 orang sekitar 50% dari jumlah sampel. 21

    5. Efek setelah pemakaian kosmetik pemutih

    Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswi pemakai kosmetik pemutih yang

    merasakan efek samping (53,8%), berupa kulit memerah/ terasa terbakar (40,8%)

    dan paling sedikit muncul bintik hitam (28,2%). Hal ini mungkin disebabkan

    jenis kosmetik yang mereka gunakan memang merupakan jenis yang

    menimbulkan efek positif (mencerahkan kulit) yang sangat cepat dan efek negatif

    yang sangat minimal, dimana para pengguna jenis ini sangat kurang mengalami

    hal-hal yang diluar keinginan mereka dalam menggunakan kosmetik.

    Responden yang menggunakan kosmetik pemutih kurang dari 5 bulan dan

    1 tahun cenderung merasakan gatal-gatal dan bengkak (50,0%), yang

    menggunakan kosmetik pemutih 5-11 bulan dan 2 tahun cenderung merasakan

    kulit memerah dan terasa terbakar (54,5%), yang menggunakan kosmetik

    pemutih 3-4 tahun cenderung merasakan muncul bintik hitam pada kulit (60,0%).

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    58/75

    51

    Responden yang menggunakan sabun pemutih cenderung merasakan efek

    samping berupa gatal-gatal dan bengkak serta muncul bintik hitam (40,0%),

    sedangkan yang menggunakan pelembab tabir surya cenderung merasakan efek

    samping berupa kulit memerah dan terasa terbakar masing-masing (50,0%).

    Sedangkan yang menggunakan cream pemutih cenderung merasakan efek

    samping berupa kulit memerah dan terasa terbakar (39,1%).

    Hampir semua pelembab tabir surya mengandung bahan pewangi, pewarna,

    pengawet dan sebagainya. Bahan-bahan tersebut dapat menimbulkan efek negatif

    pada kulit, terutama kulit wajah yang sensitif. Apabila bahan yang digunakan

    kualitasnya kurang baik, cara pengolahannya kurang baik dan diformulasikan

    tidak sesuai dengan manusia dan lingkungan pemakai maka akan dapat

    menimbulkan kerusakan kulit, seperti timbulnya reaksi alergi, gatal-gatal, panas

    dan bahkan terjadi pengelupasan. 18

    Di beberapa Negara Afrika, efek samping kosmetik sudah merupakan

    masalah kesehatan masyarakat yang sulit di atasi. Di Swedia selama 5 tahun

    (1989-1994) dilaporkan 191 kasus efek samping kosmetik dari 253 jenis

    kosmetik, dengan pelembab menjadi golongan tersering menimbulkan efek

    samping kosmetik. 23

    Dari data Tim MESKOS (Monitoring Efek Samping Kosmetik) Badan

    POM RI tahun 2007, menunjukkan pengaduan yang masuk kepada

    mereka mengenai efek samping kosmetik adalah akibat kosmetik pemutih (35%),

    pelembab (20%), bleaching (15%), bedak (10%), cat rambut (5%), dan parfum

    (5%), dengan demikian efek samping yang paling sering terjadi di masyarakat

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    59/75

    52

    adalah akibat penggunaan kosmetika pemutih sehingga diklasifikasikan sebagai

    kosmetika beresiko tinggi. 22

    6. Sikap remaja putri terhadap isu kosmetik berbahaya dan peringatan

    dari pemerintah

    Mayoritas responden menyikapi positif adanya isu dan peringatan dari

    pemerintah tentang adanya kosmetik berbahaya yang beredar dipasaran.

    Responden yang mempunyai sikap positif terhadap pemakaian kosmetik

    pemutih karena tidak merasakan efek samping dari kosmetik pemutih (88,5%),

    sedangkan yang merasakan efek samping dari kosmetik pemutih (77,5%).

    Responden yang mempunyai sikap negatif terhadap pemakaian kosmetik

    pemutih karena merasakan efek samping dari kosmetik pemutih (22,5%),

    sedangkan yang tidak merasakan efek samping dari kosmetik pemutih (11,5%).

    Hal tersebut mungkin dipengaruhi oleh gencarnya media dalam

    memberitakan dan mengumumkan kepada masyarakat akan adanya isu dan

    peringatan dari pemerintah lewat badan POM akan adanya beberapa jenis

    kosmetik pemutih yang mengandung bahan dan zat berbahaya sehingga remaja

    putri umumnya sudah tahu jenis kosmetik apa yang berbahaya dan tentunya

    mereka akan lebih selektif dalam memilih jenis kosmetik yang mereka gunakan,

    atau minimal mereka akan mencari tahu apakah jenis kosmetik yang mereka

    gunakan saat ini berbahaya atau tidak. 13,14

    Hasil sampling dan pengujian kosmetik tahun 2005 terhadap 10.896

    sampel kosmetik menunjukkan, terdapat 124 sampel (1,24%) tidak memenuhi

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    60/75

    53

    syarat, diantaranya produk ilegal atau tidak terdaftar, mengandung bahan-bahan

    dilarang terutama Hidroquinon, Merkuri, Asam Retinoat dan Rhodamin B yang

    digunakan untuk memutihkan kulit wajah. Hasil pengawasan BPOM RI pada

    tahun 2005 dan 2006 di beberapa provinsi ditemukan 27 (dua puluh tujuh) merek

    kosmetik pemutih yang mengandung bahan yang dilarang digunakan dalam

    kosmetik yaitu: Merkuri (Hg), Hidroquinon >2%, zat warna Rhodamin B dan

    Merah K.3. 21

    Sedangkan dari penelitian sebelumnya tentang kosmetik pemutih pada

    remaja putri di SMA Negeri 1 Rappang Sulawesi Selatan di dapatkan mayoritas

    responden menyikapi positif adanya isu dan peringatan dari pemerintah tentang

    adanya kosmetik berbahaya yang beredar dipasaran dengan jumlah reponden 122

    responden sekitar 70,9% dari 172 responden. 21

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    61/75

    54

    BAB VII

    KESIMPULAN DAN SARAN

    VII.1 Kesimpulan

    Dari hasil penelitian Kecenderungan Remaja Putri Menggunakan

    Kosmetik Pemutih Serta Sikap Mereka Terhadap Isu Kosmetik Berbahaya

    Terhadap Kesehatan Kulit Di SMAN 1 Pangkep, dapat diperoleh kesimpulan:

    1. Umumnya responden menggunakan kosmetik pemutih sejak berusia 15

    tahun (32,6%) dan 16 tahun (26,5%).

    2. Umumnya responden menggunakan cream pemutih (50,8%), Pelembab Tabir

    surya (37,1%) dan sabun pemutih (6,5%)

    3. Umumnya responden menggunakan kosmetik pemutih dengan alasan coba-

    coba (37,9%) sedangkan paling sedikit karena kurang Percaya diri dan

    pengaruh iklim (8,3%)

    4. Umumnya responden telah menggunakan kosmetik pemutih selama 2 tahun

    (28,8%) dan terendah 4 tahun (3,8%).

    5. Responden pemakai kosmetik pemutih yang merasakan efek samping

    sebanyak (53,8%), berupa efek samping kulit memerah/ terasa terbakar

    (40,8%), Gatal-gatal dan bengkak (31,0%), dan paling sedikit muncul bintik

    hitam (28,2%).

    6. Umumnya responden mempunyai sikap positif terhadap isu kosmetik pemutih

    berbahaya terhadap kesehatan kulit (51,4%) sedangkan yang mempunyai

    sikap negatif (48,6%).

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    62/75

    55

    VII.2 Saran

    1. Bagi siswi haruslah betul-betul mempertimbangkan apakah penggunaan

    kosmetik pemutih sangat mereka perlukan atau tidak. Sesuatu yang lebih

    alami tentu akan lebih baik.

    2. Jika siswi terpaksa harus menggunakan kosmetik pemutih, pilihlah kosmetik

    pemutih yang betul-betul aman dan cocok untuk jenis kulit masing-masing.

    Minimal pada kosmetik yang digunakan terdapat lebel dari instansi yang

    berwenang dalam hal ini B-POMIndonesia .

    3. Kepada para orang tua hendaknya mengawasi anak-anak mereka dalam

    menggunakan kosmetik pemutih, jika kemudian ditemukan efek samping

    hendaknya segera dikonsultasikan kepada dokter atau hentikan pemakaian.

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    63/75

    56

    DAFTAR PUSTAKA

    1. Aisyiyah Nasyiatul. Awas Bahaya Pemutih Pada Kosmetik . [Cited Januari

    2007 ]. Available from : http://pdna-semarang.com/2006/11/awas-bahaya-

    pemutih-pada-kosmetik.html

    2. Arief I. Merkuri di kosmetik . . [Cited September 2007]. Available from :

    http://www.pjnhk.go.id/index2.php?option=com_content&do_pdf=1&id=429 .

    3. Yasmin, Silvi. Awas Kosmetika Beracun! Ingin Cantik, Justru Dapat

    Penyakit . . [Cited Maret 2008]. Available from : http://www.modusaceh-

    news.com/files/hal/hal9-IIedisi07tahun62008.pdf .

    4. CBN. Amankah Kosmetik yang Anda Pakai? Kosmetika Abal-Abal Serbu

    Pasaran . [Cited Agustus 2007]. Available from :

    http://cybebermed.cbn.net.id/cbprtl/cybermed/detail.aspx?x=Hot+Topic&y=cy

    bermedI0I0I4I4

    5. Almighwar, M. Psikologi Remaja Petunjuk Bagi Guru dan Orang Tua .

    Pustaka Setia Budi. Bandun; 2006..

    6. Ali, Mohamammad. Psikologi Remaja . Bumi Aksara. Pontianak; 20057. Purnamasari, D. Amare Reflectere . [Cited Februari 2008]. Available from :

    http://dewialessandrapurnamasari.blogsome.com/2008/08/23/hasrat-tubuh-

    kosmetik-kecantikan-perempuan-sebagai-kosmos-dan-konsumen-citraan/

    8. Manurung. R. Buang Pemutih Itu, Kalian Pasti Tetap Cantik . . [Cited

    Desember 2008]. Jakarta Available from :

    http://ayomerdeka,wordpress.com/2008/11/01/buang-pemutih-itu-pasti-tetap-

    cantik 9. Kosmetik Bisa Jadi Kawan, Bisa Jadi Lawan . . [Cited Januari 2006].

    Available from : http://beutyskin.tripod.com/kosmetik_html .

    10. Perhatikan Kosmetik Anda Pakai . [Cited Maret 200]. Available from :

    http:///kumpulaninformasi,wordpress.com/2008/11/17/perhatikan-kosmetik-

    anda-pakai/

    http://pdna-semarang.com/2006/11/awas-bahaya-pemutih-pada-kosmetik.htmlhttp://pdna-semarang.com/2006/11/awas-bahaya-pemutih-pada-kosmetik.htmlhttp://pdna-semarang.com/2006/11/awas-bahaya-pemutih-pada-kosmetik.htmlhttp://www.pjnhk.go.id/index2.php?option=com_content&do_pdf=1&id=429http://www.pjnhk.go.id/index2.php?option=com_content&do_pdf=1&id=429http://www.modusaceh-news.com/files/hal/hal9-IIedisi07tahun62008.pdfhttp://www.modusaceh-news.com/files/hal/hal9-IIedisi07tahun62008.pdfhttp://www.modusaceh-news.com/files/hal/hal9-IIedisi07tahun62008.pdfhttp://cybebermed.cbn.net.id/cbprtl/cybermed/detail.aspx?x=Hot+Topic&y=cybermedI0I0I4I4http://cybebermed.cbn.net.id/cbprtl/cybermed/detail.aspx?x=Hot+Topic&y=cybermedI0I0I4I4http://cybebermed.cbn.net.id/cbprtl/cybermed/detail.aspx?x=Hot+Topic&y=cybermedI0I0I4I4http://dewialessandrapurnamasari.blogsome.com/2008/08/23/hasrat-tubuh-kosmetik-kecantikan-perempuan-sebagai-kosmos-dan-konsumen-citraan/http://dewialessandrapurnamasari.blogsome.com/2008/08/23/hasrat-tubuh-kosmetik-kecantikan-perempuan-sebagai-kosmos-dan-konsumen-citraan/http://dewialessandrapurnamasari.blogsome.com/2008/08/23/hasrat-tubuh-kosmetik-kecantikan-perempuan-sebagai-kosmos-dan-konsumen-citraan/http://ayomerdeka%2Cwordpress.com/2008/11/01/buang-pemutih-itu-pasti-tetap-cantikhttp://ayomerdeka%2Cwordpress.com/2008/11/01/buang-pemutih-itu-pasti-tetap-cantikhttp://ayomerdeka%2Cwordpress.com/2008/11/01/buang-pemutih-itu-pasti-tetap-cantikhttp://beutyskin.tripod.com/kosmetik_htmlhttp://beutyskin.tripod.com/kosmetik_htmlhttp://beutyskin.tripod.com/kosmetik_htmlhttp://kumpulaninformasi%2Cwordpress.com/2008/11/17/perhatikan-kosmetik-anda-pakai/http://kumpulaninformasi%2Cwordpress.com/2008/11/17/perhatikan-kosmetik-anda-pakai/http://kumpulaninformasi%2Cwordpress.com/2008/11/17/perhatikan-kosmetik-anda-pakai/http://kumpulaninformasi%2Cwordpress.com/2008/11/17/perhatikan-kosmetik-anda-pakai/http://kumpulaninformasi%2Cwordpress.com/2008/11/17/perhatikan-kosmetik-anda-pakai/http://beutyskin.tripod.com/kosmetik_htmlhttp://ayomerdeka%2Cwordpress.com/2008/11/01/buang-pemutih-itu-pasti-tetap-cantikhttp://ayomerdeka%2Cwordpress.com/2008/11/01/buang-pemutih-itu-pasti-tetap-cantikhttp://dewialessandrapurnamasari.blogsome.com/2008/08/23/hasrat-tubuh-kosmetik-kecantikan-perempuan-sebagai-kosmos-dan-konsumen-citraan/http://dewialessandrapurnamasari.blogsome.com/2008/08/23/hasrat-tubuh-kosmetik-kecantikan-perempuan-sebagai-kosmos-dan-konsumen-citraan/http://cybebermed.cbn.net.id/cbprtl/cybermed/detail.aspx?x=Hot+Topic&y=cybermedI0I0I4I4http://cybebermed.cbn.net.id/cbprtl/cybermed/detail.aspx?x=Hot+Topic&y=cybermedI0I0I4I4http://www.modusaceh-news.com/files/hal/hal9-IIedisi07tahun62008.pdfhttp://www.modusaceh-news.com/files/hal/hal9-IIedisi07tahun62008.pdfhttp://www.pjnhk.go.id/index2.php?option=com_content&do_pdf=1&id=429http://pdna-semarang.com/2006/11/awas-bahaya-pemutih-pada-kosmetik.htmlhttp://pdna-semarang.com/2006/11/awas-bahaya-pemutih-pada-kosmetik.html
  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    64/75

    57

    11. Indrastii, R. Kulit Tetap Sehat dan Cantik Selama Haji . . [Cited Juni 2014].

    Available from : http://cantik-sehat.com/news/2006/09/22/kulit-tetap-sehat-

    dan-cantik-selama-haji/

    12. Camila. Daftar Kosmetik Berbayaha 2013.(Citiced 15 May 2013)

    http://www.detik.com/read/xml/208/11/26/14040048/daftar.kosmetik.berbaha

    ya

    13. Hardiwinoto.Ilmu Kesehatan Masyarakat. Kategori Umur. 11 Februari 2011.

    (Cited Juli 2014). Available from : http://Ilmu-Kesehatan-

    Masyarakat.com/2011

    14. Astrid Putrinda. Daftar Kosmetik Yang Dinyatakan Berbayaha pleh BPOM.

    (Citiced 29 Agustus 2013) http://www.doktercantik.com/1824/daftar-kosmetik-

    berbahaya-2014-2013-temuan-bpom.html

    15. Lu, C, Frank. Toksikologi Dasa. Universitas Indonesia. Jakarta; 2006

    16. Ganiswara, G. Sulistia. Farmakologi dan Terapi . FKUI. Jakarta; 2003

    17. Olson, R. Karl. Poisoning & Drug Overdose . Mc Graw Hill. San Franscisco;

    2003.

    18. Katzung, G.B. Basic & Clinical Pharmacology . Mc Graw Hill. San

    Franscisco; 2005

    19. Arndt, K.A, et.al. Manual of Dermatology Therapeutics with Essential of

    Diagnosis , sixth edition. Philadelphia. USA; 2002.

    20. Suciana. Studi Deskriptif Kecendrungan Remaja Putri menggunakan Kosmetik

    Pemutih di SMA Negeri 1 Rappang Sul-Sel. Makassar: FK-UMI; 2012

    21. Slamet, Dampak Pengguna Kosmetika Pemutih Terhadap Kesehatan Kulit

    Pada Ibu-Ibu Di Rw Ii Desa Limpung Kecamatan Limpung Kabupaten Batang

    Jawa Tengah Tahun 2005 .Semarang: Universitas Negeri Semarang; 2006

    22. Nurwulan Dwi. Efek Samping Kosmetik dan Penanganannya. Malang:Universitas Muhammadiyah Malang; 2009

    23. Saputri Maya. Kosmetik Berbahaya bisa menyebabkan kerusakan otak. [Cited November 2008]. Available from:http://nasional.kompas.com/read/2008/11/26/14312010/kosmetik.berbahaya.bisa.akibatkan.kerusakan.otak

    http://cantik-sehat.com/news/2006/09/22/kulit-tetap-sehat-dan-cantik-selama-haji/http://cantik-sehat.com/news/2006/09/22/kulit-tetap-sehat-dan-cantik-selama-haji/http://cantik-sehat.com/news/2006/09/22/kulit-tetap-sehat-dan-cantik-selama-haji/http://www.detik.com/read/xml/208/11/26/14040048/daftar.kosmetik.berbahayahttp://www.detik.com/read/xml/208/11/26/14040048/daftar.kosmetik.berbahayahttp://www.detik.com/read/xml/208/11/26/14040048/daftar.kosmetik.berbahayahttp://ilmu-kesehatan-masyarakat.com/2011http://ilmu-kesehatan-masyarakat.com/2011http://ilmu-kesehatan-masyarakat.com/2011http://www.doktercantik.com/1824/daftar-kosmetik-berbahaya-2012-2013-temuan-bpom.htmlhttp://www.doktercantik.com/1824/daftar-kosmetik-berbahaya-2012-2013-temuan-bpom.htmlhttp://www.doktercantik.com/1824/daftar-kosmetik-berbahaya-2012-2013-temuan-bpom.htmlhttp://nasional.kompas.com/read/2008/11/26/14312010/kosmetik.berbahaya.bisa.akibatkan.kerusakan.otakhttp://nasional.kompas.com/read/2008/11/26/14312010/kosmetik.berbahaya.bisa.akibatkan.kerusakan.otakhttp://nasional.kompas.com/read/2008/11/26/14312010/kosmetik.berbahaya.bisa.akibatkan.kerusakan.otakhttp://nasional.kompas.com/read/2008/11/26/14312010/kosmetik.berbahaya.bisa.akibatkan.kerusakan.otakhttp://nasional.kompas.com/read/2008/11/26/14312010/kosmetik.berbahaya.bisa.akibatkan.kerusakan.otakhttp://www.doktercantik.com/1824/daftar-kosmetik-berbahaya-2012-2013-temuan-bpom.htmlhttp://www.doktercantik.com/1824/daftar-kosmetik-berbahaya-2012-2013-temuan-bpom.htmlhttp://ilmu-kesehatan-masyarakat.com/2011http://ilmu-kesehatan-masyarakat.com/2011http://www.detik.com/read/xml/208/11/26/14040048/daftar.kosmetik.berbahayahttp://www.detik.com/read/xml/208/11/26/14040048/daftar.kosmetik.berbahayahttp://cantik-sehat.com/news/2006/09/22/kulit-tetap-sehat-dan-cantik-selama-haji/http://cantik-sehat.com/news/2006/09/22/kulit-tetap-sehat-dan-cantik-selama-haji/
  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    65/75

    58

    KUISIONER

    GAMBARAN KECENDERUNGAN REMAJA PUTRI M ENGGUNAKANKOSMETIK PEMUTI H SERTA SIKAP MEREKA TERHADAP ISU KOSMETIK

    BERBAHAYA TERHADAP KESEHATAN KULIT DI SMAN 1 PANGKEP

    Mohon diisi pertanyaan di bawah ini dengan jelas dan lengkapUntuk pertanyaan pilihan, beri tanda (x) pada jawaban yang Anda pilih

    NO :

    NAMA :

    UMUR : tahun

    KELAS :

    1. Apakah anda tahu yang dimaksud kosmetik pemutih ?o Ya o Tidak

    Jika jawaban Ya jelaskan.......................

    2. Apakah anda menggunakan kosmetik pemutih?o Ya o Tidak

    3. Jika tidak mengapa anda tidak menggunakan kosmetik pemutih? a) Tidak suka menggunakan

    b) Takut dengan efek samping yang timbulc) Merasa cukup dengan kondisi sekarangd) Tidak pernah kenal denagan kosmetik pemutihe) Lain-lain. (sebutkan).............................................

    4. Sejak kapan anda pertama kali menggunakan kosmetik pemutih?o 13 tahuno 14 tahun o 15 tahuno 16 tahuno 17 tahuno 18 tahun

    5. Apakah anda menggunakan kosmetik pemutih secara rutin (sesuai waktu penggunaan)?

    o Ya o Tidak

    6. Apabila jawaban anda tidak, berapa interval waktu kemudian untukmenggunakan kosmetik pemutih lagi?

    a. Tiap 2 hari

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    66/75

    59

    b. Tiap 3 haric. Tiap 1 minggu

    d. Tiap 1 bulane. lain-lain (sebutkan).................

    7. Apa merek kosmetik pemutih yang anda gunakan? (sebutkan)............................

    8. Dari mana anda mengetahui jenis kosmetik pemutih tersebut ?a) Teman

    b) Saudarac) Anjuran dokterd) Media massae) Lain-lain (sebutkan)..............................................

    9. Apakah alasan anda pertama kali menggunakan kosmetik pemutih?o Ikut-ikutan o Coba-cobao Agar lebih putiho Kurang percaya dirio Pengaruh iklan

    10. Sudah berapa lama anda menggunakan kosmetik pemutih sejak pertama kali pemakaian?

    o < 5 bulano 5-11 bulano 1 tahuno 2 tahuno 3 tahuno 4 tahun

    11. Apakah anda suka ganti-ganti kosmetik pemutih?o Ya o Tidak

    12. Jika pada pertanyaan diatas, jawaban anda ya setiap berapa lama andamengganti kosmetik pemutih ?a) < 1 minggu

    b) 1-3 mingguc) 1-2 buland) 3-6 bulane) Lain-lain(sebutkan)..................................................

    13. Mengapa anda suka ganti-ganti kosmetik ?a) Tidak cocok

    b) Ikut-ikutan yang digunakan temanc) Pengen mencoba merek baru

    d) Lain-lain (sebutkan)....................................................

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    67/75

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    68/75

    61

    20. Jika pada pertanyaan diatas jawaban anda ya apa yang anda lakukan setelahmendengar isu tersebut ? (Berilah tanda pada kolom Ya atau Tidak, sesuaidengan jawaban anda)

    No Pernyataan Ya Tidak1. Berhenti menggunakan kosmetik pemutih2. Mencari tahu apakah kosmetik yang anda

    gunakan berbahaya atau tidak3. Mencari kosmetik baru yang dirasa aman4. Mencari kosmetik baru yang dirasa cocok

    untuk kulit anda5. Berhati-hati dalam memilih kosmetik pemutih6. Memperhatikan komposisi yang tertera di

    tempat kemasan dari setiap kosmetik pemutihyang ingin di beli

    7. Memperhatikan efek buruk dari bahaya zatyang terkandung dari kosmetik yang ingin di

    beli8. Waspada terhadap kosmetik palsu yang beredar

    tidak legal di pasaran9. Mencari tau daftar kosmetik yang di rilis

    BPOM yang tengah beredar di pasaran10. Tidak mudah terhasut oleh promosi sesaat yang

    tidak jelas

    21. Apakah anda tahu Zat-zat apa yang tidak boleh digunakan dalam kosmetik?o Ya o Tidak

    22. Jika ya zat apa yang anda tahu, yang tidak boleh digunakan dalamkosmetik? (boleh jawab lebih dari 1)a. Merkuri

    b. Hidroquinonc. Rhodamin Bd. Lain-lain (sebutkan) ...............................................

    Terima asih

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    69/75

    62

    HASIL ANALISIS DATA

    Frequency Table

    umur

    80 32.7 32.7 32.790 36.7 36.7 69.444 18.0 18.0 87.331 12.7 12.7 100.0

    245 100.0 100.0

    15161718Total

    ValidFrequency Percent Valid Percent

    CumulativePercent

    pakai kosm etik pem utih

    132 53.9 53.9 53.9113 46.1 46.1 100.0245 100.0 100.0

    YaTidakTotal

    ValidFrequency Percent Valid Percent

    CumulativePercent

    usia pertama kali m em akai

    15 6.1 11.4 11.425 10.2 18.9 30.343 17.6 32.6 62.935 14.3 26.5 89.410 4.1 7.6 97.0

    4 1.6 3.0 100.0132 53.9 100.0113 46.1245 100.0

    131415161718Total

    Valid

    SystemMissingTotal

    Frequency Percent Valid PercentCumulative

    Percent

    alas an m em akai

    22 9.0 16.7 16.750 20.4 37.9 54.538 15.5 28.8 83.311 4.5 8.3 91.711 4.5 8.3 100.0

    132 53.9 100.0113 46.1245 100.0

    Ikut-ikutancoba-cobaagar lebih putihkurang PDPengaruh iklimTotal

    Valid

    SystemMissingTotal

    Frequency Percent Valid PercentCumulative

    Percent

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    70/75

    63

    lam a pakai

    26 10.6 19.7 19.721 8.6 15.9 35.630 12.2 22.7 58.338 15.5 28.8 87.112 4.9 9.1 96.2

    5 2.0 3.8 100.0132 53.9 100.0113 46.1245 100.0

    < 5 bulan5 - 11 bulan1 tahun2 tahun3 tahun4 tahunTotal

    Valid

    SystemMissingTotal

    Frequency Percent Valid PercentCumulative

    Percent

    efek pe makaian kosm etik pem utih

    71 29.0 53.8 53.861 24.9 46.2 100.0

    132 53.9 100.0113 46.1245 100.0

    YaTidakTotal

    Valid

    SystemMissingTotal

    Frequency Percent Valid PercentCumulative

    Percent

    je n is e fe k pe m ak aia n

    22 9.0 31.0 31.0

    29 11.8 40.8 71.8

    20 8.2 28.2 100.071 29.0 100.0

    174 71.0245 100.0

    gatal-gatal dan bengkakmemerah dan kulitterasa terbakar muncul bintik hitamTotal

    V alid

    SystemMis singTotal

    Frequency Percent Valid PercentCumulative

    Percent

    sikap thd ko sem etik pem utih

    126 51.4 51.4 51.4119 48.6 48.6 100.0245 100.0 100.0

    Positif Negatif Total

    ValidFrequency Percent Valid Percent

    Cumulative

    Percent

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    71/75

    64

    jenis k os me tik pe m utih

    16 6.5 12.1 12.149 20.0 37.1 49.267 27.3 50.8 100.0

    132 53.9 100.0113 46.1245 100.0

    Sabun Pemut ihPelembab tabir suryacream pemutihTotal

    Valid

    SystemMissingTotal

    Frequenc y Percent Valid PercentCumulative

    Percent

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    72/75

    65

    Crosstabs

    umur * pakai kosm etik pe mutih Crosstabulation

    36 44 8045.0% 55.0% 100.0%

    46 44 9051.1% 48.9% 100.0%

    27 17 4461.4% 38.6% 100.0%

    23 8 3174.2% 25.8% 100.0%

    132 113 24553.9% 46.1% 100.0%

    Count% w ithin umur Count% w ithin umur Count% w ithin umur

    Count% w ithin umur Count% w ithin umur

    15

    16

    17

    18

    umur

    Total

    Ya Tidak

    pakai kosmetikpemutih

    Total

    umur * sikap thd kosem etik p em utih Crosstabulation

    38 42 8047.5% 52.5% 100.0%

    42 48 9046.7% 53.3% 100.0%

    25 19 4456.8% 43.2% 100.0%

    21 10 3167.7% 32.3% 100.0%

    126 119 24551.4% 48.6% 100.0%

    Count% w ithin umur

    Count% w ithin umur Count% w ithin umur Count% w ithin umur Count% w ithin umur

    15

    16

    17

    18

    umur

    Total

    Posi tif Negatif

    sikap thd kosemetikpemutih

    Total

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    73/75

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    74/75

  • 8/10/2019 penggunaan kosmetikpada remaja

    75/75

    fek pe makaian kosm etik pem utih * sikap thd kos em etik pem utih Crosstabulation

    55 16 71

    77.5% 22.5% 100.0%

    54 7 61

    88.5% 11.5% 100.0%

    109 23 132

    82.6% 17.4% 100.0%

    Count% w ithin ef ek pemakaiankosmetik pemutihCount% w ithin ef ek pemakaiankosmetik pemutihCount% w ithin ef ek pemakaiankosmetik pemutih

    Ya

    Tidak

    efek pemakaiankosmetik pemutih

    Total

    Positif Negatif

    sikap thd kosemetikpemutih

    Total