PENGEMBANGAN & PENYELENGGARAAN

PENGEMBANGAN & PENYELENGGARAAN

INOVASI PEMBELAJARAN DIGITAL (IPD) 2021

Tim Penulis:

Rahmat Fadhli, Melina Bustari,

Fery Muhammad Firdaus, Aris Suharyadi

Desain Cover:

Usman Taufik

Tata Letak:

Handarini Rohana

Editor:

Neneng Sri Wahyuni

ISBN:

978-623-6457-51-1

Cetakan Pertama:

September, 2021

Hak Cipta 2021, Pada Penulis

Hak Cipta Dilindungi Oleh Undang-Undang

Copyright © 2021

by Penerbit Widina Bhakti Persada Bandung

All Right Reserved

Dilarang keras menerjemahkan, memfotokopi, atau memperbanyak sebagian atau

seluruh isi buku ini tanpa izin tertulis dari Penerbit.

PENERBIT:

WIDINA BHAKTI PERSADA BANDUNG

(Grup CV. Widina Media Utama)

Komplek Puri Melia Asri Blok C3 No. 17 Desa Bojong Emas

Kec. Solokan Jeruk Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat

Anggota IKAPI No. 360/JBA/2020

Website: www.penerbitwidina.com

Instagram: @penerbitwidina

iii

Rasa syukur yang teramat dalam dan tiada kata lain yang patut kami

ucapkan selain mengucap rasa syukur. Karena berkat rahmat dan karunia

Tuhan Yang Maha Esa, buku yang berjudul “Pengembangan &

Penyelenggaraan Inovasi Pembelajaran Digital (IPD) 2021” telah selesai di

susun dan berhasil diterbitkan, semoga buku ini dapat memberikan

sumbangsih keilmuan dan penambah wawasan bagi siapa saja yang memiliki

minat terhadap pembahasan tentang Pengembangan & Penyelenggaraan

Inovasi Pembelajaran Digital (IPD) 2021.

Akan tetapi pada akhirnya kami mengakui bahwa tulisan ini terdapat

beberapa kekurangan dan jauh dari kata sempurna, sebagaimana pepatah

menyebutkan “tiada gading yang tidak retak” dan sejatinya kesempurnaan hanyalah milik tuhan semata. Maka dari itu, kami dengan senang hati secara

terbuka untuk menerima berbagai kritik dan saran dari para pembaca sekalian,

hal tersebut tentu sangat diperlukan sebagai bagian dari upaya kami untuk

terus melakukan perbaikan dan penyempurnaan karya selanjutnya di masa

yang akan datang.

Terakhir, ucapan terima kasih kami sampaikan kepada seluruh pihak yang

telah mendukung dan turut andil dalam seluruh rangkaian proses penyusunan

dan penerbitan buku ini, sehingga buku ini bisa hadir di hadapan sidang

pembaca. Semoga buku ini bermanfaat bagi semua pihak dan dapat

memberikan kontribusi bagi pembangunan ilmu pengetahuan di Indonesia.

September, 2021

Tim Penulis

PRAKATA

iv

DAFTAR ISI

PRAKATA································································································ iii

DAFTAR ISI ····························································································· iv

A. Pengembangan Digital Learning Environment Dalam

Perkuliahan Manajemen Perpustakaan Berbasis

Team Based Project ····································································· 1

1. Pengembangan RPS Pembelajaran Daring


2. Pengembangan Bahan Ajar dan Media Pembelajaran


3. Pengembangan Pembelajaran Daring Team Based Project ········ 2

4. Pengembangan Evaluasi Perkuliahan Team Based Project ········ 2

B. Pengembangan Desain Perkuliahan Manajemen Perpustakaan Berbasis

Team Based Project ··········································································· 2

C. Rencana Pembelajaran Semester ······················································· 7

D. Pedoman Observasi Perpustakaan Sekolah ······································ 70

E. Panduan Penyusunan Laporan Observasi ········································· 73

F. Panduan Praktikum Pengolahan Bahan Pustaka ······························· 79

G. Panduan Penyusunan Makalah ························································ 88

H. Pedoman Penyusunan Proposal Rancangan Program

Perpustakaan Sekolah ······························································· 90

I. Panduan Penyusunan Proposal Rancangan Program

Perpustakaan Sekolah ······························································· 93

J. Kisi-Kisi Tes Lesson Learning Outcomes ············································ 95

K. Kunci Jawaban Tes Lesson Learning Outcomes ································· 97

1. Pilihan Ganda ············································································· 97

2. Esai ····························································································· 97

L. Media Pembelajaran IPD MK. Manajemen Pendidikan ··················· 100

DAFTAR PUSTAKA ················································································ 102

PROFIL PENULIS ··················································································· 103

A. PENGEMBANGAN DIGITAL LEARNING ENVIRONMENT DALAM

PERKULIAHAN MANAJEMEN PERPUSTAKAAN BERBASIS TEAM

BASED PROJECT Desain pembelajaran dan integrasi teknologi dalam pembelajaran dapat

tergambar pada bagan berikut ini.

Gambar 1. Pengembangan Digital Learning Environment

Berdasarkan bagan di atas, maka proses pengembangan digital learning

environment dilaksanakan dengan empat tahap pengembangan yang inovatif

dengan berbagai kebaruan didalamnya. Dimana pengembangan digital

learning environment yang dilaksanakan mengintegrasikan desain

pembelajaran dengan teknologi di dalam pembelajarannya. Pemanfaatan

berbagai macam platform, aplikasi, software, dan learning management

system (LMS) menjadi kunci utama dalam pengembangan digital learning

environment ini. Tentunya pemanfaatan produk teknologi ini akan

diaplikasikan ke empat tahapan pengembangan di atas. Adapun pemaparan

dari ke empat tahapan pengembangan digital learning environment yaitu

sebagai berikut:

1. Pengembangan RPS Pembelajaran Daring Team Based Project

Rencana pembelajaran semester yang akan dikembangkan yaitu RPS

berbasis team based project dengan menggunakan moda sinkron maya,

asinkron mandiri dan asinkron kolaboratif. Sehingga segala komponen

dalam RPS yang dikembangkan mengacu pada ketercapaian kompetensi

secara teoristis dan praktis untuk mendukung capaian pembelajaran mata

kuliah melalui aktvitas-aktivitas team based project.

2 | Pengembangan & Penyelenggaraan Inovasi Pembelajaran Digital (IPD) 2021

2. Pengembangan Bahan Ajar dan Media Pembelajaran Team Based Project

Pengembangan bahan ajar dan media pembelajaran berteknologi digital

akan dibantu oleh aplikasi-aplikasi yang membantu dalam produksi bahan

ajar dan media tersebut. Bahan ajar dan media berteknologi digital yang

akan dikembangkan yaitu infografik, komik digital, powerpoint bersuara,

podcast, flipbook, video animasi, video pembelajaran, dan video tutorial.

Adapun proses produksi bahan ajar dan media pembelajaran akan dibantu

menggunakan aplikasi Freepik, Mentimeter, Powtoon, Fliphtml5 dan Canva.

3. Pengembangan Pembelajaran Daring Team Based Project

Implementasi inovasi pembelajaran digital akan dilaksanakan melalui

pengembangan pembelajaran daring yang menggunakan metode team

based project. Pembelajaran team based project dilaksanakan dengan

moda sinkron maya, asinkron mandiri dan asinkron kolaboratif yang

dibantu menggunakan Software Trello, E-DDC, Software Senayan Library

Management System (SLMS), LMS Besmart dan Platform Zoom Meeting.

4. Pengembangan Evaluasi Perkuliahan Team Based Project

Pengembangan evaluasi perkuliahan team based project dilaksanakan

dengan penyusunan instrumen soal HOTS (high order thinking skills)

berbasis kasus yang harus diselesaikan oleh mahasiswa. Adapun

pelaksanaan evaluasi perkuliahan dibantu menggunakan Platform Quizizz

dan LMS Besmart.

B. PENGEMBANGAN DESAIN PERKULIAHAN MANAJEMEN

PERPUSTAKAAN BERBASIS TEAM BASED PROJECT Metode pembelajaran merupakan salah satu komponen penting dalam

perkuliahan daring. Penerapan metode pembelajaran yang tepat, akan

berdampak pada pencapaian hard skill dan soft skill sesuai dengan kompetensi

mata kuliah khususnya mata kuliah Manajemen Perpustakaan. Oleh karena itu,

metode pembelajaran perlu dikembangkan dan diberikan inovasi-inovasi

sehingga dapat meningkatkan efektivitas pembelajaran. Adapun inovasi

pembelajaran digital mata kuliah Manajemen Perpustakaan dirancang dengan

menggunakan pendekatan student centered yang melibatkan peran aktif

mahasiswa dalam pembelajaran, sedangkan metode pembelajaran yang

dikembangkan yaitu metode team based project dengan moda sinkron maya,

asinkron mandiri dan asinkron kolaboratif. Dengan diterapkannya metode

pembelajaran team based project, akan memberikan banyak dampak positif

bagi mahasiswa serta mendukung mahasiswa mendapatkan pengalaman

belajar yang menarik melalui proyek yang dikerjakan pada mata kuliah ini.

Pengembangan & Penyelenggaraan Inovasi Pembelajaran Digital (IPD) 2021 | 3

Secara detail, perbedaan kondisi awal dan inovasi pembelajaran digital dalam

aspek metode pembelajaran yang ditawarkan yaitu sebagai berikut:

Tabel 1. Inovasi Metode Pembelajaran

No Kondisi saat ini Inovasi yang ditawarkan

1. Metode pembelajaran

cenderung dilakukan dengan

pendekatan teacher centered

Menerapkan metode team based

project dalam lingkungan belajar digital

supaya mahasiswa terlibat secara aktif

dalam pembelajaran yang berfokus

pada pendekatan student centered

2. Pengalaman belajar yang

didapatkan mahasiswa atas

inisiatif dosen

Pengalaman belajar didapat dari inisiatif

mahasiswa dengan mengemukakan

pendapat guna menjawab pertanyaan

esensial yang diperoleh melalui kegiatan

proyek

3. Metode pembelajaran daring

sebelumnya tidak interaktif

Komunikasi dan interaksi dilaksanakan

secara multi arah antara dosen dengan

mahasiswa, serta mahasiswa dengan

mahasiswa dengan menggunakan

berbagai media komunikasi yang

bervariasi

4. Pembelajaran cenderung

mengerjakan penugasan

secara mandiri

Pembelajaran yang kolaboratif antara

mahasiswa dengan dosen, termasuk

mahasiswa dengan mahasiswa melalui

kegiatan perencanaan proyek dan

aktivitas-aktivitas yang akan dilakukan

dalam proyek. Sehingga mampu

meningkatkan kemampuan kolaborasi

dan komunikasi mahasiswa sesuai

dengan keterampilan abad-21

5. Perkuliahan tidak menantang

bagi mahasiswa dengan sistem

hanya perkuliahan disertai

tugas dan evaluasi

Proyek tim guna menjawab pertanyaan

esensial yang diajukan dosen mampu

membuat mahasiswa tertantang dan

meningkatkan rasa keingintahuan

mahasiswa

6. Belum ada produk akhir yang

dikerjakan sebagai output

perkuliahan

Mahasiswa dibentuk untuk membuat

produk akhir belajar tentang rancangan

ideal pengelolaan perpustakaan sekolah

7. Topik perkuliahan berfokus Perkuliahan dilakukan secara kombinasi


pada teori-teori yang ada pada

mata kuliah Manajemen

Perpustakaan

yang akan membuat mahasiswa

mendapatkan pemahaman bagaimana

kondisi real dan tantangan yang

dihadapi di lapangan

8. Kurang melatih berpikir kritis

mahasiswa

Metode team based project dalam

lingkungan belajar digital (digital

environment) mampu memberikan

kesempatan bagi mahasiswa untuk

meningkatkan keterampilan

pembelajaran abad 21 yakni 4C

meliputi:

1. critical thinking (berpikir kritis),

2. creativity (berpikir kreatif),

3. collaboration (berkolaborasi),

4. communication (komunikasi).

Terutama dalam menjawab pertanyaan

atau penyelesaian proyek akhir tugas

mata kuliah

Berdasarkan tabel di atas, maka inovasi metode pembelajaran yang akan

dikembangkan yaitu menggunakan metode team based project yang

mengintegrasikan antara model team based learning dengan model project

based learning. Tahapan model project based learning diadopsi dari The

George Lucas Educational Foundation (2005), sedangkan tahapan model team

based learning mengadopsi dari tahapan yang dikemukakan oleh Michaelsen,

et al. (2009). Adapun tahapan yang akan digunakan pada perkuliahan

Manajemen Perpustakaan menggunakan metode team based project dapat

dilihat pada bagan berikut ini.


Gambar 2. Langkah-Langkah Metode Team Based Project

Berdasarkan Gambar 2 di atas, maka inovasi metode team based project

yang akan dikembangkan pada perkuliahan Manajemen Perpustakaan

dilaksanakan melalui tahapan-tahapan sebagai berikut:

1) Pre-class

Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mempersiapkan

berbagai literatur yang berkaitan dengan konsep yang akan dibahas, serta

mengidentifikasi tujuan dan desain perkuliahan yang akan dilaksanakan

pada mata kuliah Manajemen Perpustakaan.

2) Start with the essesntial question

Memberikan pertanyaan esensial melalui metode curah pendapat dalam

kelas virtual mengenai pengelolaan perpustakaan sekolah yang

mendorong mahasiswa melakukan suatu aktivitas untuk menjawabnya.

3) Readiness assurance; diagnosis-feedback

Mengecek pengetahuan awal mahasiswa melalui pretest secara individu

dan tim mengenai pengelolaan perpustakaan sekolah, kemudian

memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk menemukan konsep

melalui media dan bahan ajar digital yang sudah dikembangkan.

4) Aplication of course concept

Melaksanakan aktivitas kelompok, dimana kelompok harus mampu

mengembangkan pemahaman pada konsep yang digunakan untuk

penyelesaian masalah secara mendalam, Adapun tahapan aplication of

course concept dapat diimplementasikan melalui tiga aktivitas

pembelajaran sebagai berikut:

a) Design a plan for the project

Menjalin kolaborasi antara dosen dengan mahasiswa untuk membuat

perencanaan proyek termasuk aktivitas yang akan dilakukan dalam

proyek, serta menentukan alat dan bahan yang dibutuhkan untuk


membantu penyelesaian proyek dengan tema pengelolaan

perpustakaan sekolah.

b) Create a schedule

Menyusun jadwal pengerjaan proyek mulai dari penyusunan timeline,

deadline penyelesaian, pembimbingan sampai dengan penyajian hasil

proyek yang sudah dilakukan oleh mahasiswa.

c) Monitor the students and the progress of the project

Dosen melakukan monitoring terkait aktivitas mahasiswa dalam waktu

penyelesaian proyek. Proses ini dilakukan untuk mengetahui sejauh

mana kemajuan proyek mahasiswa, kendala yang dihadapi serta untuk

memfasilitasi setiap tahapan yang dilalui mahasiswa dalam

penyelesaian proyek.

5) Assess the outcome

Dilakukan proses penilaian untuk mengetahui tingkat ketercapaian hasil

proyek dengan standar yang sudah ditetapkan, mengevaluasi kemajuan

setiap mahasiswa dalam tim, memberikan umpan balik (feedback)

terhadap aktivitas yang sudah dilakukan mahasiswa.

6) Evaluate the experience

Melakukan refleksi terhadap proses pengerjaan proyek dan hasil proyek

yang sudah dilakukan. Refleksi dilakukan secara individu ataupun

berkelompok dengan membangun diskusi sehingga dapat ditemukan suatu

hal yang baru (new inquiry) untuk menjawab pertanyaan yang diajukan

pada tahap awal perkuliahan.


C. RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

JURUSAN ADMINISTRASI PENDIDIKAN

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

Nama Mata Kuliah

Kode

Mata

Kuliah

Bobot

(sks)

Semeste

r

Status Mata

Kuliah

Manajemen

Perpustakaan

PAP620

9 2 3

Wajib Prodi

Otorisasi Tanggal

Penyusunan

Nama

Pengemban

g RPS

Ketua PRODI

25 Juli 2021

Rahmat Fadhli, S.IIP.,

M.A.

Dwi Esti Andriani,

Ed.D.

Capaian

Pembelajara

n (CP)

CPL-PRODI (Capaian Pembelajaran Lulusan Program Studi) yang

dibebankan pada Mata Kuliah

S11 Menumbuhkembangkan karakter kemandirian yang didukung oleh

sikap kritis terhadap perkembangan ilmu, teknologi dan informasi

P1 Menguasai konsep manajemen pendidikan yang meliputi

perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi pada bidang organisasi,

personalia, keuangan, fasilitas, humas, kurikulum, peserta didik,

serta ketatalaksanaan dan manajemen sistem informasi pendidikan

KK1 Mengelola lembaga, personalia, keuangan, fasilitas, humas,

kurikulum, peserta didik, dan ketatausahaan pendidikan.

KU1 Menerapkan gagasan inovatif-kreatif dalam praktik manajemen

pendidikan berbasis pengetahuan yang berlandaskan ketakwaan,

kemandirian, kecendekiaan dan kebangsaan

KU4 Memanfaatkan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni dalam

pengelolaan manajemen pendidikan berbasis pengetahuan yang

berlandaskan ketakwaan, kemandirian, kecendekiaan dan

kebangsaan

CPMK (Capaian Pembelajaran Mata Kuliah)

CPMK-

1

Mahasiswa mampu memahami dan mengaplikasikan konsep

pengelolaan perpustakaan khususnya perpustakaan sekolah


CPMK-

2

Mahasiswa mampu menganalisis permasalahan yang dihadapi oleh

perpustakaan sekolah

CPMK-

3

Mahasiswa mampu membuat rancangan program perpustakaan

sekolah sederhana untuk memecahkan masalah pengelolaan

perpustakaan sekolah dengan prinsip manajemen

Deksripsi

Singkat

Mata kuliah Manajemen Perpustakaan ini bersifat wajib tempuh pada

semester gasal bagi mahasiswa program studi Manajemen Pendidikan yang

berbobot 2 SKS. Mata kuliah ini bertujuan untuk memberikan bekal

kompetensi dasar mengelola perpustakaan sekolah pada mahasiswa. Materi

pada mata kuliah ini membahas konsep dasar perpustakaan, administrasi dan

organisasi perpustakaan, pengelolaan perpustakaan sekolah yang termasuk

pengembangan koleksi, pengolahan bahan pustaka layanan perpustakaan,

program perpustakaan dan serta penerapan teknologi informasi di

perpustakaan. Pelaksanaan perkuliahan menggunakan pendekatan Team

Based Project, di mana mahasiswa diharapkan terlibat aktif dan berkontribusi

dalam berdiskusi, mengerjakan proyek dan presentasi secara berkelompok.

Pencapaian kompetensi diketahui dengan menggunakan penilaian tes tulis,

praktik dan non tes. Penilaian dilakukan secara berkesinambungan dari

proses pembelajaran, tugas terstruktur serta tes berupa pelaksanaan Ujian

Akhir Semester (UAS). Sedangkan penilaian non tes berupa penugasan dalam

bentuk proyek perancangan pengelolaan perpustakaan sekolah ideal dengan

beberapa sub proyek di dalamnya tentang pengolahan koleksi perpustakaan

(inventarisasi, katalogisasi, klasifikasi, dan penyelesaian koleksi), merancang

program perpustakaan, laporan observasi, dan presentasi kelompok pada

akhir pertemuan.

Bahan Kajian

/ Materi

Pembelajaran

Topik 1: Konsep Dasar Perpustakaan

Topik 2: Organisasi dan Administrasi Perpustakaan

Topik 3: Pengelolaan Perpustakaan: Pengembangan Koleksi

Topik 4: Pengelolaan Perpustakaan: Pengolahan Bahan Pustaka

Topik 5: Pengelolaan Perpustakaan: Layanan Perpustakaan

Topik 6: Pengelolaan Perpustakaan: Program Perpustakaan

Topik 7: Analisis Pengelolaan Perpustakaan Sekolah

Topik 8: Rancangan Program Perpustakaan Sekolah


Metode

Penilaian dan

Kaitan dengan

CPMK

Komponen Penilaian Persentase

CPMK

1 2 3

Tugas Mandiri: Learning log jenis

perpustakaan

5 V

Kuis 5 V

Tugas Mandiri: Learning log pengadaan

koleksi

5 V

Tugas Mandiri: Pengolahan Bahan Pustaka 5 V

Tugas Mandiri: Analisis Program

Perpustakaan

5 V

Tugas Kelompok: Observasi Perpustakaan

Sekolah

5 V V

Tugas Kelompok: Makalah Pengelolaan

Perpustakaan

20 V V

Tugas Kelompok: Proposal Rancang

Desain Program Perpustakaan Sekolah

20 V

Tugas Kelompok: Presentasi Desain

Program Perpustakaan

5 V

Ujian Akhir Semester 25 V V

100

Daftar

Referensi

1. Bafadal, Ibrahim. 2009. Pengelolaan Perpustakaan Sekolah. Jakarta:

Bumi Aksara.

2. Darmono. 2004. Manajemen dan Tata Kerja Perpustakaan Sekolah.

Jakarta: Grasindo

3. Hartono. 2017. Manajemen Perpustakaan Sekolah. Jakarta: Ar-ruz

Media.

4. Lasa, H.S. 2013. Manajemen Perpustakaan Sekolah/Madrasah.

Yogyakarta: Ombak.

5. Lasa HS. 2005. Manajemen Perpustakaan. Yogyakarta: Gama Media.

6. Rahayu, Lisda. Dkk. 2014. Layanan Perpustakaan. Tangerang Selatan:


Universitas Terbuka.

7. Sudarsana, Undang. 2019. Preservasi & Konservasi Media Informasi.

Tangerang Selatan: Universitas Terbuka.

8. Sulistyo, Basuki. 1993. Pengantar Ilmu Perpustakaan. Jakarta: Gramedia

Pustaka Utama.

9. Sulistyo, Basuki.2014. Pengantar Ilmu Perpustakaan. Tangerang Selatan:


10. Wiji Suwarno. 2007. Dasar-dasar Ilmu Perpustakaan: Sebuah

Pendekatan Praktis. Yogyakarta: Ar-Ruz Media.

Nama Dosen

Pengampu

1. Rahmat Fadhli, S.IIP., M.A.

2. Meilina Bustari, M.Pd.

3. Dr. Lia Yuliana, M.Pd.

Mata

kuliah

prasyar

at

-


M

g

k

e

-

Sub-

CPMK

(kemam

puan

akhir

tiap

tahapan

belajar)

Penilaian Bentuk

Pembelaj

aran,

Metode

Pembelaj

aran dan

Penugasa

n

Mahasisw

a

[Estimasi

waktu]

Proyek

Tim

Materi

Pembelajar

an

Perangk

at

Pembela

jaran LO

Bob

ot

Peni

laian

Indikato

r

Bentu

k &

Kriteri

a

1 Sub-

CPMK 1:

Mampu

menjela

skan

konsep

dasar

perpust

akaan

1.1

Ketepat

an

dalam

menjela

skan

tugas

perpusta

kaan

1.2

Ketepat

an

dalam

menjela

skan

fungsi

perpusta

kaan

1.3

Ketepat

an

dalam

memban

dingkan

jenis

perpusta

kaan

1.4

Ketepat

Bentuk

non-

test:

Learni

ng log

Kriteri

a:

Rubrik

Holisti

k

Kuliah

Daring

(Sinkron

Maya)

Zoom

Discovery

Learning

[PB: 1 mg

x (2sks x

50”)]

Tugas 1:

Memband

ingkan

jenis

perpustak

aan

[PT+BM:

(1+1)x

(2sksx60”)]

Proyek

Tim:

Pengenal

an desain

pembelaj

aran (pre-

class),

Pembagia

n

kelompok

(3-4

orang),

membaha

s project

(essential

question),

Penjelasa

n proyek

dan

observasi

yang akan

dilakukan

oleh

mahasisw

a.

1. Peng

ertia

n

perp

ustak

aan

2. Tujua

n dan

fungs

i

perp

ustak

aan

3. Jenis

perp

ustak

aan

4. Perke

mba

ngan

Perp

ustak

aan

1. Men

time

ter

untu

k

Entr

y

Beh

avio

r

2. E-

Mod

ul

3. Med

ia:

pow

erpo

int

dan

info

grafi

k

4. Pan

dua

n

obse

rvasi

5. Ped

oma

n

lapo

5%


M

g

k

e

-

Sub-

CPMK

(kemam

puan

akhir

tiap

tahapan

belajar)

Penilaian Bentuk

Pembelaj

aran,

Metode

Pembelaj

aran dan

Penugasa

n

Mahasisw

a

[Estimasi

waktu]

Proyek

Tim

Materi

Pembelajar

an

Perangk

at

Pembela

jaran LO

Bob

ot

Peni

laian

Indikato

r

Bentu

k &

Kriteri

a

an

dalam

menjela

skan

perkem

bangan

perpusta

kaan

ran

obse

rvasi

2 Sub-

CPMK 2:

Mampu

mengide

ntifikasi

konsep

organisa

si dan

administ

rasi

perpust

akaan

sekolah

2.1

Ketepat

an

mendes

kripsika

n

organisa

si

perpusta

kaan

sekolah;

2.2

Ketepat

an dan

kesesuai

an

dalam

merumu

skan

struktur

organisa

si di

Bentuk

non-

test:

Observ

asi

Kriteri

a:

Rubrik

Holisti

k

Kuliah

Daring

(Asinkron

Kolaborati

f)

Besmart

Discovery

Learning,

Diskusi

[PB: 1 mg

x (2sks x

50”)]

Proyek

Tim:

Mengece

k

pengetah

uan awal

mahasisw

a melalui

kuis

secara

individu

(Readines

s

assurance

;

diagnosis

-

feedback)

Membah

as

rencana

dan

jadwal

1. Organi

sasi

perpus

takaan

sekola

h

2. Struktu

r

organis

asi

perpus

takaan

3. Tenaga

perpus

takaan

sekola

h

4. Anggar

an

perpus

takaan

sekola

h

1. E-

Mod

ul

2. Med

ia:

Pow

erPo

int,

flip

boo

k,

kom

ik

digit

al,

info

grafi

k,

PPT

bers

uara

5%


M

g

k

e

-

Sub-

CPMK

(kemam

puan

akhir

tiap

tahapan

belajar)

Penilaian Bentuk

Pembelaj

aran,

Metode

Pembelaj

aran dan

Penugasa

n

Mahasisw

a

[Estimasi

waktu]

Proyek

Tim

Materi

Pembelajar

an

Perangk

at

Pembela

jaran LO

Bob

ot

Peni

laian

Indikato

r

Bentu

k &

Kriteri

a

perpusta

kaan

sekolah;

2.3

Ketepat

an

dalam

mendes

kripsika

n

kriteria

tenaga

perpusta

kaan

sekolah;

2.4

Ketepat

an

dalam

mendes

kripsika

n

penggun

aan

anggara

n

perpusta

kaan

sekolah;

proyek

tim (plan

&

schedule).

5. Peralat

an dan

perlen

gkapan

perpus

takaan

sekola

h


M

g

k

e

-

Sub-

CPMK

(kemam

puan

akhir

tiap

tahapan

belajar)

Penilaian Bentuk

Pembelaj

aran,

Metode

Pembelaj

aran dan

Penugasa

n

Mahasisw

a

[Estimasi

waktu]

Proyek

Tim

Materi

Pembelajar

an

Perangk

at

Pembela

jaran LO

Bob

ot

Peni

laian

Indikato

r

Bentu

k &

Kriteri

a

2.5

Ketepat

an

dalam

mendes

kripsika

n

kebutuh

an

peralata

n dan

perlengk

apan

perpusta

kaan

sekolah.

3

-

5

Sub-

CPMK 3:

Mampu

menjela

skan

dan

mengapl

ikasikan

kegiatan

pengelol

aan

perpust

akaan

3.1

Ketepat

an

dalam

merinci

jenis

koleksi

perpusta

kaan

3.2

Ketepat

an

dalam

menjela

Bentuk

non-

test:

Learni

ng log

Kriteri

a:

Rubrik

Analiti

k

Kuliah

Daring

(Asinkron

Mandiri &

Kolaborati

f)

Besmart

Discovery

Learning,

Pembelaj

aran

Berbasis

Proyek

Tim:

Mahasisw

a

melakuka

n

observasi

ke

perpustak

aan

sekolah

secara

berkelom

pok

1. Penge

mbang

an

koleksi

perpus

takaan

1. E-

Mod

ul

2. Med

ia:

kom

ik

digit

al,

info

grafi

k,

Pow

erPo

int

15%


M

g

k

e

-

Sub-

CPMK

(kemam

puan

akhir

tiap

tahapan

belajar)

Penilaian Bentuk

Pembelaj

aran,

Metode

Pembelaj

aran dan

Penugasa

n

Mahasisw

a

[Estimasi

waktu]

Proyek

Tim

Materi

Pembelajar

an

Perangk

at

Pembela

jaran LO

Bob

ot

Peni

laian

Indikato

r

Bentu

k &

Kriteri

a

skan

prosedu

r

pengada

an

bahan

pustaka

Proyek

[PB: 1 mg

x (2sks x

50”)]

Tugas 2:

Menggam

barkan

jenis

koleksi

perpustak

aan

sekolah

dan

prosedur

pengadaa

n bahan

pustaka

[PT+BM:

(1+1)x

(2sksx60”)]

dengan

protokol

kesehata

n/ daring

bers

uara

,

vide

o

ani

masi

4.1

Ketepat

an

Bentuk

non-

Kuliah

Daring

(Asinkron

2. Pengol

ahan

koleksi

1. E-

Mo

dul


M

g

k

e

-

Sub-

CPMK

(kemam

puan

akhir

tiap

tahapan

belajar)

Penilaian Bentuk

Pembelaj

aran,

Metode

Pembelaj

aran dan

Penugasa

n

Mahasisw

a

[Estimasi

waktu]

Proyek

Tim

Materi

Pembelajar

an

Perangk

at

Pembela

jaran LO

Bob

ot

Peni

laian

Indikato

r

Bentu

k &

Kriteri

a

dalam

melakuk

an

inventari

sasi

koleksi

4.2

Ketepat

an

dalam

menent

ukan

notasi

klasifika

si

4.3

Ketepat

an

dalam

mempro

duksi

katalog

kartu

perpusta

kaan

4.4

Ketepat

an

dalam

test:

Praktik

pengol

ahan

bahan

pustak

a

Kriteri

a:

Rubrik

Analiti

k

Mandiri)

Besmart,

Tutorial

Discovery

Learning,

Pembelaj

aran

Berbasis

Proyek,

[PB: 1 mg

x (2x

50”)]

Tugas 3:

Melakuka

n

pengolah

an bahan

pustaka

[PT+BM:

(1+1)x

(2x60”)]

perpus

takaan

2. Me

dia:

Vid

eo

pe

mb

elaj

ara

n,

Po

wer

Poi

nt

ber

sua

ra,

Info

graf

ik,

Flip

boo

k

3. Ped

om

an

inv

eta

risa

si

4. Ped

om


M

g

k

e

-

Sub-

CPMK

(kemam

puan

akhir

tiap

tahapan

belajar)

Penilaian Bentuk

Pembelaj

aran,

Metode

Pembelaj

aran dan

Penugasa

n

Mahasisw

a

[Estimasi

waktu]

Proyek

Tim

Materi

Pembelajar

an

Perangk

at

Pembela

jaran LO

Bob

ot

Peni

laian

Indikato

r

Bentu

k &

Kriteri

a

membua

t

kelengka

pan

koleksi

perpusta

kaan

an

pe

mb

uat

an

kat

alo

g

per

pus

tak

aan

5. Ped

om

an

pen

ent

uan

not

asi

klas

ifik

asi

kol

eksi

per

pus

tak

aan

6. Ped

om


M

g

k

e

-

Sub-

CPMK

(kemam

puan

akhir

tiap

tahapan

belajar)

Penilaian Bentuk

Pembelaj

aran,

Metode

Pembelaj

aran dan

Penugasa

n

Mahasisw

a

[Estimasi

waktu]

Proyek

Tim

Materi

Pembelajar

an

Perangk

at

Pembela

jaran LO

Bob

ot

Peni

laian

Indikato

r

Bentu

k &

Kriteri

a

an

pe

mb

uat

an

per

ang

kat

kel

eng

kap

an

kol

eksi

5.1

Ketepat

an

dalam

menjela

skan

konsep

layanan

perpusta

kaan

5.2

Ketepat

an

dalam

menjela

skan

program

Bentuk

non-

tes:

Analisi

s

progra

m

perpus

takaan

Kriteri

a:

Rubrik

Holisti

Kuliah

Daring

(Asinkron

Mandiri)

Besmart

Discovery

Learning,

Pembelaj

aran

Berbasis

Proyek

[PB: 1 mg

x (2x

50”)]

3. Layana

n

perpus

takaan

4. Progra

m

perpus

takaan

sekola

h

1. E-

Mod

ul,

2. Med

ia:

Pod

cast

den

gan

prak

tisi,

Pow

erPo

int,

Vide

o

Tuto


M

g

k

e

-

Sub-

CPMK

(kemam

puan

akhir

tiap

tahapan

belajar)

Penilaian Bentuk

Pembelaj

aran,

Metode

Pembelaj

aran dan

Penugasa

n

Mahasisw

a

[Estimasi

waktu]

Proyek

Tim

Materi

Pembelajar

an

Perangk

at

Pembela

jaran LO

Bob

ot

Peni

laian

Indikato

r

Bentu

k &

Kriteri

a

perpusta

kaan

sekolah

5.3

Ketepat

an

dalam

mengan

alisis

layanan

perpusta

kaan

5.4

Ketepat

an

dalam

mengan

alisis

program

perpusta

kaan

sekolah

k

Tugas 4:

Menganal

isis

artikel/be

rita/video

tentang

program

perpustak

aan

[PT+BM:

(1+1)x

(2x60”)]

rial,

Info

grafi

k

6 Sub-

CPMK 4:

Mampu

mengan

alisis

kegiatan

pengelol

6.1

Ketepat

an

dalam

mengide

ntifikasi

kegiatan

Bentuk

non-

tes:

Analisi

s

pengel

olaan

Kuliah

(Sinkron

Maya)

Zoom

Diskusi

Proyek

Tim:

Kelompok

mempres

entasikan

hasil

observasi

1. Penge

mbang

an

koleksi

perpus

takaan

2. Pengol

1. E-

Mod

ul

2. Med

ia:

pow

erpo

5%


M

g

k

e

-

Sub-

CPMK

(kemam

puan

akhir

tiap

tahapan

belajar)

Penilaian Bentuk

Pembelaj

aran,

Metode

Pembelaj

aran dan

Penugasa

n

Mahasisw

a

[Estimasi

waktu]

Proyek

Tim

Materi

Pembelajar

an

Perangk

at

Pembela

jaran LO

Bob

ot

Peni

laian

Indikato

r

Bentu

k &

Kriteri

a

aan

perpust

akaan

sekolah

pengelol

aan

perpusta

kaan

sekolah

6.2

Ketepat

an

dalam

mengan

alisis

kegiatan

pengelol

aan

perpusta

kaan

sekolah

6.3

Ketepat

an

dalam

memban

dingkan

kegiatan

pengelol

aan

perpusta

kaan

sekolah

perpus

takaan

Kriteri

a:

Rubrik

Analiti

k

kelompok

,

[PB: 1 mg

x (2x

50”)]

Tugas 5:

Membuat

dan

mempres

entasikan

laporan

observasi

[PT+BM:

(1+1)x

(2x60”)]

perpustak

aan

sekolah

ahan

bahan

koleksi

3. Layana

n

perpus

takaan

4. Progra

m

Perpus

takaan

int

3. Ped

oma

n

obse

rvasi

4. Ped

oma

n

lapo

ran

obse

rvasi


M

g

k

e

-

Sub-

CPMK

(kemam

puan

akhir

tiap

tahapan

belajar)

Penilaian Bentuk

Pembelaj

aran,

Metode

Pembelaj

aran dan

Penugasa

n

Mahasisw

a

[Estimasi

waktu]

Proyek

Tim

Materi

Pembelajar

an

Perangk

at

Pembela

jaran LO

Bob

ot

Peni

laian

Indikato

r

Bentu

k &

Kriteri

a

6.4

Ketepat

an

dalam

menamp

ilkan

kegiatan

pengelol

aan

perpusta

kaan

sekolah

7

-

1

4

Sub-

CPMK 5:

Mampu

membu

at

rancang

an

desain

pengelol

aan

perpust

akaan

sekolah

7.1

Ketepat

an

dalam

menelaa

h

program

perpusta

kaan

sekolah

7.2

Ketepat

an

dalam

menjela

skan

kegiatan

pengelol

Bentuk

non-

tes:

Analisi

s

pengel

olaan

perpus

takaan

serta

rancan

g

progra

m

perpus

takaan

sekola

Responsi

(Asinkron

kolaborati

f) Trello

Diskusi

kelompok

,

pembelaj

aran

berbasis

proyek

[PB: 7 mg

x (2x

50”)]

Proyek

Tim:

Kelompok

membuat

makalah

rancanga

n ideal

pengelola

an

perpustak

aan

sekolah

dari salah

satu tema

dan

membuat

rancanga

n

1. Penge

mbang

an

koleksi

perpus

takaan

2. Pengol

ahan

bahan

koleksi

3. Layana

n

perpus

takaan

4. Progra

m

Perpus

takaan

1. E-

Mod

ul

2. Ped

oma

n

pen

yusu

nan

prop

osal

prog

ram

perp

usta

kaan

seko

lah

3. Ped

45%


M

g

k

e

-

Sub-

CPMK

(kemam

puan

akhir

tiap

tahapan

belajar)

Penilaian Bentuk

Pembelaj

aran,

Metode

Pembelaj

aran dan

Penugasa

n

Mahasisw

a

[Estimasi

waktu]

Proyek

Tim

Materi

Pembelajar

an

Perangk

at

Pembela

jaran LO

Bob

ot

Peni

laian

Indikato

r

Bentu

k &

Kriteri

a

aan

perpusta

kaan

sekolah

7.3

Ketepat

an

dalam

merenca

nakan

kegiatan

program

perpusta

kaan

sekolah

7.4

Ketepat

an

dalam

mengkre

asikan

kegiatan

program

perpusta

kaan

sekolah

h

Kriteri

a:

Rubrik

Analiti

k

Tugas 6 &

7:

Membuat

makalah

pengelola

an

perpustak

aan;

Menyusu

n

proposal

program

perpustak

aan

sekolah

[PT+BM:

(7+7)x

(2x60”)]

program

perpustak

aan

sekolah

dari salah

satu

tema.

Dosen

memberi

kan

feedback

pada

perkemb

angan

pekerjaan

proyek

setiap

kelompok

sesuai

dengan

rencana

yang

sudah

ditetapka

n diawal

perkuliah

an

oma

n

pen

yusu

nan

mak

alah

1

5

-

Sub-

CPMK 6:

Mampu

8.1

Ketepat

an

Bentuk

non-

tes:

Kuliah,

Responsi

(Sinkron

Proyek

Tim:

Kelompok

1. Penge

mbang

an

1. E-

Mod

ul

5%


M

g

k

e

-

Sub-

CPMK

(kemam

puan

akhir

tiap

tahapan

belajar)

Penilaian Bentuk

Pembelaj

aran,

Metode

Pembelaj

aran dan

Penugasa

n

Mahasisw

a

[Estimasi

waktu]

Proyek

Tim

Materi

Pembelajar

an

Perangk

at

Pembela

jaran LO

Bob

ot

Peni

laian

Indikato

r

Bentu

k &

Kriteri

a

1

6

menam

pilkan

hasil

rancang

an

desain

program

perpust

akaan

sekolah

dalam

mengam

barkan

program

perpusta

kaan

sekolah

8.2

Ketepat

an

dalam

menamp

ilkan

program

perpusta

kaan

sekolah

Analisi

s

pengel

olaan

perpus

takaan

Kriteri

a:

Rubrik

Skala

persep

si,

portof

olio

showc

ase

Maya)

Zoom

Diskusi

kelompok

,

pembelaj

aran

berbasis

proyek

[PB: 2 mg

x (2x

50”)]

Tugas 8:

Mempres

entasikan

makalah

pengelola

an

perpustak

aan;

Menyusu

n

proposal

program

perpustak

aan

mempres

entasikan

hasil

rancanga

n desain

pengelola

an

perpustak

aan

sekolah.

Sedangka

n dosen

dan tim

lain akan

melakuka

n

penilaian,

evaluasi

(assess &

evaluate)

dan

memberi

kan

feedback

terhadap

hasil

desain.

koleksi

perpus

takaan

2. Pengol

ahan

bahan

koleksi

3. Layana

n

perpus

takaan

4. Progra

m

Perpus

takaan

2. Med

ia:

Pow

er

poin

t

3. Lem

bar

pen

gam

atan

,

Lem

bar

eval

uasi

Rubr

ik

peni

laian

pres

enta

si

kelo

mpo

k

dala

m

men

gerj

akan

proy

ek


M

g

k

e

-

Sub-

CPMK

(kemam

puan

akhir

tiap

tahapan

belajar)

Penilaian Bentuk

Pembelaj

aran,

Metode

Pembelaj

aran dan

Penugasa

n

Mahasisw

a

[Estimasi

waktu]

Proyek

Tim

Materi

Pembelajar

an

Perangk

at

Pembela

jaran LO

Bob

ot

Peni

laian

Indikato

r

Bentu

k &

Kriteri

a

sekolah

[PT+BM:

(2+2) x

(2x60”)]

Evaluasi Akhir Semester 25


Tabel Penilaian dan Evaluasi CPL pada MK Manajemen

Perpustakaan

Mg CPL CPMK

(CLO)

Sub-

CMPK

(LLO)

Indikator Soal (bobot%) Bobot

(%)

Nilai

Mhs

(0-

100)_

(Nilai

Mhs) x

(Bobot%)

1 CPL-2 CPMK-

1

Sub-

CPMK1

I-1.1

I-1.2

I-1.3

I-1.4

Tugas 1 5 5

2 CPL-2 CPMK-

2

Sub-

CPMK2

I-2.1

I-2.2

I-2.3

I-2.4

I-2.5

Kuis 5 5

3-5 CPL-2

+

CPL-3

CPMK-

1

+

CMPK-

2

Sub-

CPMK3

I-3.1

I-3.2

I-4.1

I-4.2

I-4.3

I-4.4

I-5.1

I-5.2

I-5.3

I-5.4

Tugas 2

Tugas 3

Tugas 4

5

5

5

15

6 CPL-1 CPMK-

2

Sub-

CPMK4

I-6.1

I-6.2

I-6.3

I-6.4

Tugas 5 5 5

7-

14

CPL-4

+

CPL-5

CPMK-

2

+

CPMK-

3

Sub-

CPMK5

I-7.1

I-7.2

I-7.3

I-7.4

Tugas 6

Tugas 7

20

20

45

15-

16

CPL-4 CPMK-

3

Sub-

CPMK6

I-8.1

I-8.2

Tugas 8 5 5

UAS (Lesson Learning Outcomes) 25 25

Total Bobot (%) 100 100

Nilai akhir mahasiswa Mhs) X (Bobot%))


Rencana Tugas Mahasiswa




RENCANA TUGAS MAHASISWA

MATA KULIAH MANAJEMEN PERPUSTAKAAN

KODE PAP6209 SKS 2 SEMESTER III

DOSEN PENGAMPU RAHMAT FADHLI, S.IIP., M.A.

MEILINA BUSTARI, M.Pd.

Dr. LIA YULIANA, M.Pd.

BENTUK TUGAS WAKTU PENGERJAAN TUGAS

Tugas 1 1 Minggu

JUDUL TUGAS

Learning log perbedaan jenis perpustakaan

SUB CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH

Mampu menjelaskan konsep dasar perpustakaan

DESKRIPSI TUGAS

Buatlah kajian tentang konsep dasar perpustakaan yang membandingkan dua jenis

perpustakaan dan ditinjau dari aspek tugas, fungsi dan peran kedua jenis perpustakaan tersebut.

METODE PENGERJAAN TUGAS

Carilah referensi, baca serta pelajari topik terkait dari buku referensi, jurnal maupun artikel

berita/opini yang membahas tentang aspek tugas, fungsi dan peran masing-masing jenis

perpustakaan dan bandingkan.

BENTUK DAN FORMAT LUARAN

Bentuk:

Learning Log

Format Luaran:

Tugas diketik menggunakan huruf Times New Roman 12pt dengan jarak baris 1.15 spasi, ukuran

kertas A-4, margin kiri 4 cm, margin kanan, atas dan bawah masing-masing 3 cm. Pada bagian

akhir, wajib melampirkan referensi dengan format APA 6th

.

Tugas dikirim dalam bentuk .pdf dengan nama file: Tugas 1_Nama Mahasiswa_NIM_Kelas

INDIKATOR, KRITERIA DAN BOBOT PENILAIAN

Sistematika penulisan, perbandingan dua jenis perpustakaan dari aspek tugas, fungsi dan peran,

penulisan sesuai dengan format serta penggunaan dan penulisan format referensi.

JADWAL PELAKSANAAN

Pengerjaan pada minggu 1 perkuliahan.


Pengumpulan tugas: Maksimal pada minggu kedua perkuliahan.

LAIN-LAIN

Bobot penilaian tugas ini sebesar 5% dari keseluruhan komponen pada mata kuliah ini.

DAFTAR RUJUKAN

1. Sulistyo, Basuki. 1993. Pengantar Ilmu Perpustakaan. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

2. Sulistyo, Basuki.2014. Pengantar Ilmu Perpustakaan. Tangerang Selatan: Universitas

Terbuka.

3. Wiji Suwarno. 2007. Dasar-dasar Ilmu Perpustakaan: Sebuah Pendekatan Praktis.

Yogyakarta: Ar-Ruz Media.












Tugas 2 1 Minggu

JUDUL TUGAS

Learning Log Pengembangan Koleksi Perpustakaan


Mampu menjelaskan kegiatan pengelolaan perpustakaan

DESKRIPSI TUGAS

Buatlah kajian tentang jenis-jenis koleksi di perpustakaan sekolah serta buatlah bagan alur

proses pengembangan koleksi di perpustakaan sekolah


Carilah referensi, baca serta pelajari topik terkait dari buku referensi, jurnal maupun artikel

berita/opini tentang proses pengembangan koleksi di perpustakaan sekolah.


Bentuk:

Learning Log

Format Luaran:





.



Sistematika penulisan, perbandingan dua jenis perpustakaan dari aspek tugas, fungsi dan peran,

penulisan sesuai dengan format serta penggunaan dan penulisan format referensi.

JADWAL PELAKSANAAN


Pengumpulan tugas: Maksimal pada minggu keempat perkuliahan.

LAIN-LAIN


DAFTAR RUJUKAN


2. Winoto, Y., Sinaga, D. & Rohanda. 2018. Dasar-dasar pengembangan koleksi. Kebumen:

Intishar Publishing.

3. Yulia, Y. & Sujana, J. 2009. Pengembangan koleksi. Tangerang Selatan: Universitas Terbuka.












Tugas 3 2 Minggu

JUDUL TUGAS

Pengolahan Koleksi Perpustakaan


Mampu menjelaskan dan mengaplikasikan kegiatan pengelolaan perpustakaan

DESKRIPSI TUGAS

1. Inventarisasi

Setiap mahasiswa secara mandiri melakukan inventarisasi 3 (tiga) koleksi milik pribadi.

1) Setiap koleksi dibubuhkan cap hak milik perpustakaan dan cap inventaris. Pembuatan cap

perpustakaan menggunakan kertas yang dipotong sesuai ukuran dan ditempelkan ke

koleksi (sebagai pengganti cap/stempel asli). Selanjutnya, koleksi diberikan call number

yang dicantumkan pada halaman awal dan ditempel di punggung buku.

2) Dilakukan pencatatan ke dalam Buku Induk Perpustakaan. Tidak ada format khusus untuk

buku induk/daftar inventaris. Buku Induk dibuat menggunakan Google

Spreadsheet/Microsoft Excel.

3) Tugas diunggah berupa foto koleksi yang lengkap dengan cap dan call number, serta

lampirkan link Google Spreadsheet/ melampirkan file Microsoft Excel yang sudah berisi tiga

koleksi yang sudah diolah.

2. Klasifikasi

Setiap mahasiswa secara mandiri menentukan notasi klasifikasi dari 3 (tiga) koleksi milik

pribadi.

1. Lembar kerja dengan identitas mahasiswa dibuatkan tabel dengan format berikut.

No Judul Buku Subjek Notasi Klasifikasi

1

2

3

2. Mahasiswa mengisi tabel pada lembar kerja sesuai dengan koleksi yang ditentukan


notasi klasifikasinya.

3. Katalogisasi

Setiap mahasiswa secara mandiri membuat kartu katalog dari 3 (tiga) koleksi milik

pribadi.

1. Setiap koleksi terdiri atas katalog utama, katalog pengarang, katalog judul dan katalog

subjek. Setiap mahasiswa akan membuat total 12 kartu katalog.

2. Tugas diunggah berupa foto/scan kartu katalog beserta cover buku yang diolah yang

disatukan dalam file dalam format .pdf.

Hasil scan/foto harus menunjukkan informasi yang tertera pada kartu katalog secara

jelas.

4. Penyelesaian Koleksi/Pascakatalogisasi

Setiap mahasiswa secara mandiri membuat kelengkapan fisik bahan pustaka yang diolah.

1. Hasil kelengkapan fisik terdiri atas nomor panggil, kartu buku, kantong buku, slip

tanggal kembali/lidah buku.

2. Hasil kelengkapan yang sudah diaplikasikan ke seluruh buku di foto dan digabungkan

dalam satu file.


Lakukanlah praktik secara individu/mandiri dengan mengolah tiga (3) koleksi/buku yang dimiliki

sesuai dengan petunjuk praktik pengolahan bahan pustaka.


Bentuk:

Prakarya Praktik Pengolahan

Format Luaran:


kertas A-4, margin kiri 4 cm, margin kanan, atas dan bawah masing-masing 3 cm. Setiap hasil

prakarya di foto/scan dan informasi yang ada pada prakarya dapat dibaca dengan jelas.



Inventarisasi

1. Atribut dan Pembubuhan Cap (Bobot 50%)

2. Unsur Tabel dan Pencatatan Informasi pada Tabel (Buku Induk) (Bobot 50%)

Klasifikasi

1. Penentuan subjek (Bobot 30%)

2. Penentuan notasi klasifikasi (Bobot 70%)

Katalogisasi

1. Kelengkapan Kartu katalog (Bobot 30%)


2. Tampilan dan kerapian (Bobot 30%)

3. Kelengkapan isian kartu katalog (Bobot 40%)

Penyelesaian Fisik Koleksi

1. Kelengkapan aspek kelengkapan fisik bahan pustaka (Bobot 50%)

2. Penyajian informasi dan pengaplikasian kelengkapan fisik pada bahan pustaka (Bobot

50%)

JADWAL PELAKSANAAN


Pengumpulan tugas: Maksimal pada minggu keenam perkuliahan.

LAIN-LAIN


DAFTAR RUJUKAN

1. Bafadal, Ibrahim. 2005. Pengelolaan Perpustakaan Sekolah. Jakarta: Bumi Aksara.


3. Yulia, Y., Sujana, J. & Mustafa B. 2019. Pengolahan bahan pustaka. Tangerang Selatan:













Tugas 4 1 Minggu

JUDUL TUGAS

Analisis Program Perpustakaan Sekolah


Mampu menjelaskan dan mengaplikasikan kegiatan pengelolaan perpustakaan

DESKRIPSI TUGAS

Deskripsikan bentuk program promosi perpustakaan atau program pembinaan minat baca yang

sudah dilakukan oleh perpustakaan sekolah. Selanjutnya lakukan analisis untuk

mengindentifikasi kekurangan dan kelebihan program tersebut.


Carilah artikel terkait inovasi layanan perpustakaan sekolah saat pandemi. Selanjutnya

deksripsikan dan analisis program dengan teori yang didapatkan dari buku, jurnal, atau sumber

ilmiah lainnya.


Bentuk:

Uraian Singkat

Format Luaran:




.



Kedalaman analisis, tata tulis, penggunaan dan penulisan referensi.

JADWAL PELAKSANAAN




LAIN-LAIN


DAFTAR RUJUKAN

1. Hartono. 2017. Manajemen Perpustakaan Sekolah. Jakarta: Ar-ruz Media.

2. Lasa, H.S. 2013. Manajemen Perpustakaan Sekolah/Madrasah. Yogyakarta: Ombak.

3. Sumiati, Opong. 2018. Pengelolaan Perpustakaan Sekolah. Tangerang Selatan: Universitas

Terbuka.












Tugas 5 5 Minggu

JUDUL TUGAS

Observasi Perpustakaan Sekolah


Mahasiswa mampu menganalisis kegiatan pengelolaan perpustakaan sekolah

DESKRIPSI TUGAS

Buatlah laporan observasi perpustakaan sekolah sesuai dengan aspek yang sudah diobservasi

sebelumnya.


Buatlah laporan observasi perpustakaan sekolah secara berkelompok.


Bentuk:

Laporan

Format Luaran:

Penulisan laporan proyek ditulis menggunakan huruf Times New Roman 12pt dengan jarak baris


1.15 spasi, ukuran kertas A-4, margin kiri 4 cm, margin kanan, atas dan bawah masing-masing 3

cm. Kata pengantar sampai dengan daftar isi diberi nomor halaman dengan huruf: i, ii, iii, … dst. yang diletakkan pada bagian tengah halaman bawah. Halaman utama yang dimulai dari

pendahuluan sampai dengan lampiran diberi nomor halaman dengan angka arab: 1,2,3,…dst, yang juga diletakkan pada bagian tengah halaman bawah.

Untuk lebih lengkapnya tersedia panduan penyusunan laporan observasi.

Tugas dikirim dalam bentuk .pdf dengan nama file: Tugas 5_Nomor Kelompok_Kelas


1. Tata Tulis (Bobot 10%)

2. Referensi (Bobot 10%)

3. Tata Bahasa (Bobot 10%)

4. Instrumen Pendukung (Bobot 10%)

5. Penyajian Data Observasi (Bobot 30%)

6. Pembahasan Observasi (Bobot 30%)

JADWAL PELAKSANAAN



LAIN-LAIN


DAFTAR RUJUKAN















Tugas 6 8 Minggu

JUDUL TUGAS

Makalah Pengelolaan Perpustakaan


Mampu membuat rancangan desain pengelolaan perpustakaan sekolah

DESKRIPSI TUGAS

Makalah ini terdiri atas kajian pustaka tentang topik pengelolaan perpustakaan sekolah yang

dilengkapi dengan analisis kasus pada topik yang dikaji. Hasil dari makalah ini merupakan proses

ideal pengelolaan perpustakaan sekolah yang seharusnya diterapkan oleh perpustakaan


Mahasiswa secara berkelompok membuat makalah pengelolaan dan analisis kasus pada topik

yang dikaji.


Bentuk:

Makalah Pengelolaan Perpustakaan Sekolah

Format Luaran:




pendahuluan sampai dengan lampiran diberi nomor halaman dengan angka arab: 1,2,3, … dst, yang juga diletakkan pada bagian tengah halaman bawah.

Untuk lebih lengkapnya tersedia panduan penyusunan makalah.







5. Kajian Pustaka (Bobot 35%)


6. Pembahasan (Bobot 35%)

JADWAL PELAKSANAAN

Pemberian tugas pada minggu 7 perkuliahan.

Pengumpulan tugas: Maksimal pada minggu keenam belas perkuliahan.

LAIN-LAIN


DAFTAR RUJUKAN















Tugas 7 1 Minggu

JUDUL TUGAS

Rancangan Desain Program Perpustakaan Sekolah


Mampu membuat rancangan desain program perpustakaan sekolah

DESKRIPSI TUGAS

Proposal rancangan program ini terdiri atas analisis situasi perpustakaan, serta deskripsi

program yang diajukan menggunakan prinsip manajemen. Sifat rancangan program hanya

gagasan kelompok atas kondisi perpustakaan sekolah, dan tidak harus diterapkan oleh

perpustakaan sekolah. Namun, rancangan program perpustakaan ini dapat ditindaklanjuti oleh



Mahasiswa secara berkelompok membuat rancangan desain program perpustakaan sekolah.


Bentuk:

Proposal Program Perpustakaan Sekolah

Format Luaran:




pendahuluan sampai dengan lampiran diberi nomor halaman dengan angka arab: 1,2,3,…dst, yang juga diletakkan pada bagian tengah halaman bawah.

Untuk lebih lengkapnya tersedia panduan penyusunan proposal.








5. Desain program (Bobot 50%)

6. Kemenarikan bahan tayang (Bobot 10%)

JADWAL PELAKSANAAN


Pengumpulan tugas: Maksimal pada minggu keenam belas perkuliahan.

LAIN-LAIN


DAFTAR RUJUKAN














Tugas 8 1 Minggu

JUDUL TUGAS

Hasil Rancang Desain Program Perpustakaan Sekolah


Mampu menampilkan hasil rancangan desain program perpustakaan sekolah

DESKRIPSI TUGAS

Mahasiswa menampilkan hasil rancangan desain program perpustakaan sekolah yang sudah

disusun sebelumnya.


Mahasiswa secara berkelompok mempresentasikan proposal rancang desain program

perpustakaan sekolah, diikuti sesi tanya jawab dengan mahasiswa kelompok lain.


Bentuk:

Materi/Produk Rancang Desain Program

Format Luaran:

Rancangan produk dapat berupa prototype, atau disajikan dalam bentuk poster digital tentang


program perpustakaan sekolah yang dibuat.

Tugas diunggah ke Google Drive dengan nama file: Nomor urut kelompok


Kemampuan Komunikasi, Penguasaan Materi, Kemampuan Menghadapi Pertanyaan, Ketepatan

Menyelesaikan Masalah.

JADWAL PELAKSANAAN


Presentasi tugas: Pada minggu kelima belas dan keenam belas perkuliahan.

LAIN-LAIN


DAFTAR RUJUKAN





PORTOFOLIO PERKEMBANGAN PENCAPAIAN CPL PADA

MATA KULIAH Nama

Mahasiswa

NIM

Nama MK Manajemen Perpustakaan Kode MK PAP6209 sks 2

Nilai Ambang 70

Mg

ke Sub-CPMK

Kegiatan

Belajar/Penilaian Luaran

Nilai

(0-

100)

Umpan

Balik Ttd

1 Menjelaskan

konsep dasar

perpustakaan

Mencari referensi,

membaca dan

mempelajari topik

tentang tugas,

fungsi, dan peran

perpustakaan

Learning log

tentang tugas,

fungsi dan peran

perpustakaan

2 Mengidentifikasi

konsep

organisasi dan

administrasi

perpustakaan

sekolah

Observasi

Perpustakaan

Sekolah

Time Schedule

Project

3-5 menjelaskan

dan

mengaplikasikan

kegiatan

pengelolaan

perpustakaan

Mencari referensi

dan mempelajari

teknik dan

prosedur

pengembangan

kegiatan

pengelolaan

perpustakaan

Learning log teknik

dan prosedur

pengembangan

kegiatan

pengelolaan

perpustakaan

- Membuat

simulasi buku

inventaris

- Membuat

katalog kartu

- Menentukan

notasi

klasifikasi

- Membuat

kelengkapan

fisik bahan

- Buku

inventaris

perpustakaan

dengan Ms

Excel/Google

Spreadsheet

- Katalog kartu

(utama,

pengarang,

judul, subjek)

- Tabel notasi


Mg

ke Sub-CPMK

Kegiatan


Nilai

(0-

100)

Umpan

Balik Ttd

pustaka klasifikasi

bahan

pustaka

- Kelengkapan

fisik bahan

pustaka

(kartu buku,

nomor

panggil,

kantong

buku, lidah

buku/slip

tanggal

kembali)

Menganalisis

artikel/berita/video

tentang program

perpustakaan

Hasil analisis

artikel/berita/video

tentang program

perpustakaan

6 Menganalisis

kegiatan

pengelolaan

perpustakaan

sekolah

Observasi

Perpustakaan

Sekolah

Laporan hasil

observasi

perpustakaan

7-

14

Membuat

rancangan

desain

pengelolaan

perpustakaan

sekolah

- Merumuskan

permasalahan

Perpustakaan

Sekolah

- Menyusun

kajian literatur

berkaitan

dengan

permasalahan

perpustakaan

sekolah

- Rumusan

masalah

makalah

berdasarkan

hasil observasi

perpustakaan

sekolah

- Kajian literatur

dengan

minimal 5

referensi

Membuat analisis

masalah

Hasil analisis

masalah

Menyusun makalah Makalah

pengelolaan

perpustakaan

sekolah

Membuat Analisis

SWOT

Hasil analisis SWOT

perpustakaan


Mg

ke Sub-CPMK

Kegiatan


Nilai

(0-

100)

Umpan

Balik Ttd

Perpustakaan

Membuat rancang

desain program

perpustakaan

Rancangan desain

program

perpustakaan

sekolah

Menyusun langkah

implementasi

program

Tabel langkah

implementasi

program

perpustakaan

sekolah

Menyusun

proposal program

perpustakaan

sekolah

Proposal program

perpustakaan

sekolah

Membuat materi

presentasi

Media dan materi

presentasi

15-

16

Menampilkan

hasil rancangan

desain

pengelolaan

perpustakaan

sekolah

Mempresentasikan

proposal

Media dan materi

presentasi

Menyajikan karya

produk proposal

Pameran virtual

Rata-rata


Standar Penentuan Nilai Akhir A/A-

(81-

100)

Mengikuti perkuliahan dan menyelesaikan tugas dengan kualitas yang sangat baik;

menunjukkan pemahaman yang tepat dan mendalam terhadap teori dan praktik serta

mengaplikasikannya secara tepat pada bidang manajemen perpustakaan.

B+/B

(70-

80)

Mengikuti perkuliahan dan menyelesaikan tugas dengan kualitas yang baik;

menunjukkan pemahaman yang tepat dan mendalam terhadap teori dan praktik namun

masih terdapat kesalahan/kekeliruan dalam pengaplikasian teori pada bidang

manajemen perpustakaan tetapi tidak signifikan.

B-

/C+

(56-

69)

Mengikuti perkuliahan dan menyelesaikan tugas dengan kualitas yang kurang baik;

menunjukkan kurangnya pemahaman terhadap teori dan praktik serta masih terdapat

kesalahan/kekeliruan yang cukup siginifikan dalam pengaplikasian teori pada bidang

manajemen perpustakaan

C

(50-

55)

Mengikuti perkuliahan dan menyelesaikan beberapa tugas dengan kualitas yang kurang,

menunjukkan kurangnya pemahaman terhadap teori dan praktik serta masih terdapat

kesalahan/kekeliruan yang siginifikan dalam pengaplikasian teori pada bidang

manajemen perpustakaan

D

(<50)

Mengikuti perkuliahan namun tidak menyelesaikan sebagian besar tugas perkuliahan

E

(0)

Tidak mengikuti perkuliahan dan tidak menyelesaikan seluruh tugas

Kriteria Penilaian

Tugas 1: Learning log kajian jenis perpustakaan

Skor Grade Kriteria Penilaian

<20 Sangat

Kurang

Kajian kurang lengkap dan kurang sistematis, membandingkan dua jenis

perpustakaan ditinjau dari aspek tugas, fungsi dan peran kedua jenis

perpustakaan namun tidak komprehensif, penulisan tidak sesuai dengan

format, dan tidak melampirkan referensi

21-

40

Kurang Kajian cukup sistematis, membandingkan dua jenis perpustakaan ditinjau

dari aspek tugas, fungsi dan peran kedua jenis perpustakaan kurang

komprehensif, penulisan kurang sesuai dengan format, dan melampirkan

referensi namun tidak dengan APA 6th

41-

60

Cukup Kajian cukup sistematis, membandingkan dua jenis perpustakaan ditinjau

dari aspek tugas, fungsi dan peran kedua jenis perpustakaan kurang

komprehensif, penulisan sesuai dengan format, dan melampirkan

referensi namun tidak dengan APA 6th

61-

80

Baik Kajian sistematis, membandingkan dua jenis perpustakaan ditinjau dari

aspek tugas, fungsi dan peran kedua jenis perpustakaan namun kurang

komprehensif, penulisan sesuai dengan format, dan melampirkan


referensi dengan APA 6th

>81 Sangat Baik Kajian sistematis, membandingkan dua jenis perpustakaan ditinjau dari

aspek tugas, fungsi dan peran kedua jenis perpustakaan, penulisan sesuai

dengan format, dan melampirkan referensi dengan APA 6th

Tugas 2: Pengembangan Koleksi Perpustakaan


<20 Sangat

Kurang

Kajian literatur tidak lengkap, tidak menyajikan bagan alur proses

pengembangan koleksi namun kurang lengkap, dan tidak melampirkan

referensi

21-

40

Kurang Kajian literatur kurang lengkap, menyajikan bagan alur proses

pengembangan koleksi namun kurang lengkap, dan melampirkan

referensi namun tidak dengan format APA 6th

41-

60

Cukup Kajian literatur cukup lengkap, menyajikan bagan alur proses

pengembangan koleksi namun kurang lengkap, dan melampirkan

referensi namun tidak dengan format APA 6th

61-

80

Baik Kajian literatur lengkap, menyajikan bagan alur proses pengembangan

koleksi namun kurang lengkap, dan melampirkan referensi dengan APA

6th

>81 Sangat Baik Kajian literatur lengkap, menyajikan bagan alur proses pengembangan

koleksi, dan melampirkan referensi dengan APA 6th

Tugas 3: Pengolahan Bahan Pustaka

Inventarisasi

Kriteria Nilai 86-100 81-85 76-80 65-75 <65

Atribut dan

Pembubuhan

Cap (Bobot

50%)

Atribut cap

lengkap.

Pembubuhan

cap pada

bahan

pustaka

dilakukan

dengan

Atribut cap

lengkap.

Pembubuhan

cap pada

bahan

pustaka

dilakukan

cukup

Atribut cap

tidak lengkap.

Pembubuhan

cap pada

bahan

pustaka

dilakukan

cukup

Atribut cap

tidak

lengkap.

Pembubuhan

cap pada

bahan

pustaka

dilakukan

tidak

Atribut cap

tidak

lengkap.

Tidak

dilakukan

pembubuhan

cap pada

bahan


Kriteria Nilai 86-100 81-85 76-80 65-75 <65

konsisten. konsisten. konsisten. konsisten. pustaka.

Unsur Tabel

dan

Pencatatan

Informasi

pada Tabel

(Buku Induk)

(Bobot 50%)

Informasi

yang

disajikan

lengkap dan

jelas.

Susunan

kolom pada

tabel runtut.

Pengisian

tabel lengkap

dan

informatif

Informasi

yang

disajikan

lengkap dan

cukup jelas.

Susunan

kolom pada

tabel cukup

runtut.

Pengisian

tabel cukup

lengkap dan

informatif

Informasi

yang disajikan

kurang

lengkap dan

kurang jelas.

Susunan

kolom pada

tabel

inventaris

kurang runtut.

Pengisian

tabel kurang

lengkap dan

kurang

informatif

Informasi

yang

disajikan

kurang

lengkap dan

kurang jelas.

Susunan

kolom pada

tabel

inventaris

tidak runtut.

Pengisian

tabel tidak

lengkap dan

tidak

informatif

Informasi

yang

disajikan

tidak lengkap

dan tidak

jelas.

Susunan

kolom pada

tabel

inventaris

tidak runtut.

Pengisian

tabel tidak

dilakukan.

Katalogisasi

Kriteria Nilai 86-100 81-85 76-80 65-75 <65

Kelengkapan

Kartu katalog

(Bobot 30%)

Kartu

katalog

dibuat

lengkap

(utama,

pengarang,

subjek dan

judul),

Kartu katalog

dibuat cukup

lengkap

sejumlah tiga

kartu (satu

kartu utama

dan dua kartu

lain)

Kartu

katalog

dibuat

kurang

lengkap

sejumlah

dua kartu

(satu kartu

utama dan

satu kartu

lain)

Kartu katalog

dibuat tidak

lengkap

hanya

berjumlah

satu kartu

utama

Kartu katalog

dibuat tidak

lengkap

hanya

berjumlah

satu yang

bukan kartu

utama

Tampilan dan

kerapian

(Bobot 30%)

Katalog

kartu dibuat

dengan

ukuran yang

sesuai,

katalog

kartu utama

dibedakan

Katalog kartu

dibuat

dengan

ukuran yang

sesuai,

katalog kartu

utama

dibedakan

Katalog

kartu dibuat

dengan

ukuran yang

sesuai,

katalog

kartu utama

tidak

Katalog kartu

dibuat

dengan

ukuran yang

sesuai,

katalog kartu

utama tidak

dibedakan

Katalog kartu

dibuat

dengan

ukuran yang

tidak sesuai,

katalog kartu

utama tidak

dibedakan


Kriteria Nilai 86-100 81-85 76-80 65-75 <65

dengan

katalog lain.

Tampilan

kartu

katalog

konsisten

pada seluruh

bahan

pustaka

dengan

katalog lain.

Tampilan

kartu katalog

berbeda-

beda antar

bahan

pustaka

dibedakan

dengan

katalog

lainnya.

Tampilan

kartu

katalog

konsisten

pada

seluruh

bahan

pustaka

dengan

katalog

lainnya.

Tampilan

kartu katalog

berbeda-

beda antar

bahan

pustaka

dengan

katalog

lainnya.

Tampilan

kartu katalog

berbeda-

beda antar

bahan

pustaka

Kelengkapan

isian kartu

katalog dan

penentuan

tajuk

(Bobot 40%)

Informasi

deskripsi

bibliografis

disajikan

lengkap.

Penggunaan

tanda baca

sesuai

dengan

aturan.

Penentuan

tajuk benar.

Informasi

deskripsi

bibliografis

disajikan

lengkap.

Penggunaan

tanda baca

kurang sesuai

dengan

aturan.

Penentuan

tajuk benar.

Informasi

deskripsi

bibliografis

disajikan

cukup

lengkap.

Penggunaan

tanda baca

sesuai

dengan

aturan.

Penentuan

tajuk keliru

namun tidak

fatal.

Informasi

deskripsi

bibliografis

disajikan

cukup

lengkap.

Penggunaan

tanda baca

kurang sesuai

dengan

aturan.

Penentuan

tajuk keliru

namun tidak

fatal.

Informasi

deskripsi

bibliografis

disajikan

tidak lengkap.

Penggunaan

tanda baca

tidak sesuai

dengan

aturan.

Terdapat

kesalahan

dalam

penentuan

tajuk katalog.

Klasifikasi

Kriteria Nilai 86-

100 81-85 76-80 65-75 <65

Penentuan

subjek

(Bobot 30%)

Subjek

sudah

sesuai

dengan

bahan

pustaka

dan spesifik

Subjek sudah

sesuai

dengan

bahan

pustaka dan

cukup spesifik

Subjek

sudah sesuai

dengan

bahan

pustaka dan

kurang

spesifik

Subjek cukup

sesuai

dengan

bahan

pustaka

Subjek tidak

sesuai

dengan

bahan

pustaka

Penentuan Notasi Notasi Notasi Notasi Notasi


notasi

klasifikasi

(Bobot 70%)

klasifikasi

sesuai

subjek dan

spesifik

pada

bagian

seksi/sub

seksi pada

setiap

bahan

pustaka

klasifikasi

sesuai subjek

dan spesifik

pada bagian

seksi/sub

seksi pada

beberapa

bahan

pustaka

klasifikasi

sesuai

subjek dan

kurang

spesifik pada

bagian divisi

pada setiap

bahan

pustaka

klasifikasi

sesuai subjek

dan kurang

spesifik pada

bagian divisi

pada

beberapa

bahan

pustaka

klasifikasi

sesuai subjek

dan kurang

spesifik pada

bagian kelas

utama setiap

pada bahan

pustaka

Pasca katalogisasi/Penyelesaian Koleksi

Kriteria Nilai 86-100 81-85 76-80 65-75 <65

Kelengkapan

aspek

kelengkapan

fisik bahan

pustaka

(Bobot 50%)

Kelengkapan

fisik bahan

pustaka

dibuat

lengkap

yang terdiri

atas label

nomor

panggil,

kartu buku,

kantong

buku dan

lidah

buku/slip

tanggal

kembali)

Kelengkapan

fisik bahan

pustaka

dibuat

kurang

lengkap yang

hanya

mencakup

tiga dari

label nomor

panggil,

kartu buku,

kantong

buku atau

lidah

buku/slip

tanggal

kembali)

Kelengkapan

fisik bahan

pustaka

dibuat

kurang

lengkap

yang hanya

mencakup

dua dari

label nomor

panggil,

kartu buku,

kantong

buku atau

lidah

buku/slip

tanggal

kembali)

Kelengkapan

fisik bahan

pustaka

dibuat kurang

lengkap yang

hanya

mencakup

satu dari label

nomor

panggil, kartu

buku, kantong

buku atau

lidah

buku/slip

tanggal

kembali)

Tidak

membuat

kelengkapan

fisik bahan

pustaka

Penyajian

informasi dan

pengaplikasian

kelengkapan

fisik pada

bahan pustaka

(Bobot 50%)

Informasi

disajikan

dengan

lengkap dan

jelas.

Kelengkapan

fisik

diaplikasikan

tepat pada

Informasi

disajikan

dengan

lengkap dan

jelas.

Kelengkapan

fisik

diaplikasikan

kurang tepat

Informasi

disajikan

kurang

lengkap dan

kurang jelas.

Kelengkapan

fisik

diaplikasikan

tepat pada

Informasi

disajikan

kurang

lengkap dan

kurang jelas.

Kelengkapan

fisik

diaplikasikan

kurang tepat

Informasi

disajikan

tidak

lengkap dan

tidak jelas.

Kelengkapan

fisik

diaplikasikan

tidak tepat


Kriteria Nilai 86-100 81-85 76-80 65-75 <65

bahan

pustaka

pada bahan

pustaka

bahan

pustaka

pada bahan

pustaka

pada bahan

pustaka

Tugas 4: Analisis Program Perpustakaan


<20 Sangat Kurang Analisis tidak mendalam, tata tulis tidak rapi/teratur, tidak

melampirkan referensi

21-40 Kurang Analisis kurang mendalam, tulis cukup rapi/teratur, melampirkan

referensi

41-60 Cukup Analisis cukup mendalam, tata tulis rapi/teratur, melampirkan

referensi

61-80 Baik Analisis mendalam, tata tulis cukup rapi/teratur, melampirkan

referensi

>81 Sangat Baik Analisis mendalam, tata tulis rapi/teratur, melampirkan referensi

(lebih dari 3 referensi)

Tugas 5: Observasi

Kriteria Nilai 86-100 81-85 76-80 65-75 <65

Tata Tulis

(Bobot 10%)

Sistematika

laporan

sesuai

dengan

ketentuan

dan tata

tulisnya

rapi/teratur

mengikuti

margin, jenis

huruf, spasi,

penomoran

halaman dan

aspek lain

sudah sesuai

dengan

Sistematika

laporan

sesuai

dengan

ketentuan

dan tata

tulisnya

rapi/teratur

namun

margin

kurang

mengikuti

standar, jenis

huruf, spasi,

penomoran

halaman dan

sistematika

Sistematika

laporan

sesuai

dengan

ketentuan

namun tata

tulisnya

kurang

rapi/teratur,

margin

kurang

mengikuti

standar, pada

aspek jenis

huruf, spasi,

penomoran

halaman

Sistematika

laporan tidak

sesuai

dengan

ketentuan

namun tata

tulisnya

kurang

rapi/teratur,

margin

kurang

mengikuti

standar,

pada aspek

jenis huruf,

spasi,

penomoran

Sistematika

laporan

tidak sesuai

dengan

ketentuan

namun tata

tulisnya

kurang

rapi/teratur,

margin

kurang

mengikuti

standar,

aspek jenis

huruf, spasi,

penomoran

tidak sesuai


Kriteria Nilai 86-100 81-85 76-80 65-75 <65

panduan sudah sesuai

dengan

panduan

masih salah

satu/dua

yang belum

sesuai

dengan

panduan

halaman

masih salah

satu/dua

yang belum

sesuai

dengan

panduan

dengan

panduan

Referensi

(Bobot 10%)

Referensi

sangat

beragam dari

sumber buku

dan jurnal

sebanyak 5

referensi;

tata tulis

sudah sesuai

dengan APA

6th

Referensi

sangat

beragam dari

sumber buku

dan jurnal

sebanyak 5

referensi;

namun tata

tulis tidak

sesuai

dengan APA

6th

Referensi

sangat

beragam dari

sumber buku

dan jurnal

sebanyak 2-4

referensi,

tata tulis

sudah sesuai

dengan APA

6th

Referensi

sangat

beragam dari

sumber buku

dan jurnal

sebanyak 2-4

referensi,

terdapat

referensi dari

sumber blog,

tata tulis

tidak sesuai

sesuai

dengan APA

6th

Referensi

tidak

dilampirkan,

atau hanya

menuliskan

1 referensi,

dan

penulisan

tidak sesuai

dengan APA

6th

Tata Bahasa

(Bobot 10%)

Tersusun

dengan

bahasa

Indonesia

yang baku;

dengan

sistematika

yang

runtut;

mudah

dipahami

dan tidak ada

kesalahan

penulisan

Tersusun

dengan

bahasa

Indonesia

yang baku;

dengan

sistematika

yang

runtut;

mudah

dipahami;

namun masih

terdapat

kesalahan

kecil pada

penulisan

Tersusun

dengan

bahasa

Indonesia

yang baku;

dengan

sistematika

yang

cukup runtut;

masih

terdapat

kesalahan

kecil pada

penulisan

Tersusun

dengan

bahasa

Indonesia

yang kurang

baku; dengan

sistematika

yang kurang

runtut;

kurang

mudah

dipahami

dan terdapat

beberapa

kesalahan

penulisan

Tersusun

dengan

bahasa

Indonesia

yang tidak

baku;

dengan

sistematika

yang tidak

runtut;

kurang

mudah

dipahami

dan

terdapat

banyak

kesalahan

penulisan


Kriteria Nilai 86-100 81-85 76-80 65-75 <65

Instrumen

Pendukung

(Bobot 10%)

Laporan

dilengkapi

tabel dan

gambar yang

disertai

dengan

penjelasan

yang lengkap

Laporan

dilengkapi

tabel dan

gambar yang

disertai

dengan

penjelasan

yang cukup

lengkap

Laporan

hanya

dilengkapi

tabel atau

gambar

dengan

penjelasan

yang cukup

lengkap

Laporan

hanya

dilengkapi

tabel atau

gambar

namun tanpa

penjelasan

kurang

lengkap

Laporan

hanya

dilengkapi

tabel atau

gambar

namun tidak

disertai

penjelasan

Penyajian

Data

Observasi

(Bobot 30%)

Data

disajikan

dengan

lengkap dan

akurat

seperti

informan,

waktu

observasi dan

data

pendukung

lainnya;

Seluruh

aspek

observasi

disajikan

secara

komprehensif

Data

disajikan

dengan

cukup

lengkap dan

akurat;

Seluruh

aspek

observasi

disajikan

secara

komprehensif

Data

disajikan

dengan

cukup

lengkap dan

akurat;

Seluruh

aspek

observasi

disajikan

namun tidak

komprehensif

Data

disajikan

dengan

cukup

lengkap dan

akurat;

Seluruh

aspek

observasi

disajikan

secukupnya

Data

disajikan

dengan

tidak

lengkap dan

akurat;

Hanya

beberapa

aspek

observasi

yang

disajikan

secukupnya

Pembahasan

Observasi

(Bobot 30%)

Pembahasan

mendalam

pada seluruh

aspek dengan

banyak teori

yang

mendukung

dan berbasis

data

observasi

Pembahasan

mendalam

pada seluruh

aspek dengan

beberapa

teori yang

mendukung

dan berbasis

data

observasi

Pembahasan

cukup

mendalam

pada seluruh

aspek dengan

beberapa

teori yang

mendukung

dan berbasis

data

observasi

Pembahasan

kurang

mendalam

pada

beberapa

aspek

dengan

beberapa

teori yang

mendukung

dan berbasis

data

observasi

Pembahasan

tidak

mendalam

pada

beberapa

aspek

dengan

beberapa

teori yang

mendukung

dan kurang

berbasis

pada data

observasi


Tugas 6: Makalah Pengelolaan Perpustakaan

Kriteria Nilai 86-100 81-85 76-80 65-75 <65

Tata Tulis

(Bobot 10%)

Sistematika

laporan

sesuai

dengan

ketentuan

dan tata

tulisnya

rapi/teratur

mengikuti

margin, jenis

huruf, spasi,

penomoran

halaman dan

aspek lain

sudah sesuai

dengan

panduan

Sistematika

laporan

sesuai

dengan

ketentuan

dan tata

tulisnya

rapi/teratur

namun

margin

kurang

mengikuti

standar, jenis

huruf, spasi,

penomoran

halaman dan

sistematika

sudah sesuai

dengan

panduan

Sistematika

laporan

sesuai

dengan

ketentuan

namun tata

tulisnya

kurang

rapi/teratur,

margin

kurang

mengikuti

standar, pada

aspek jenis

huruf, spasi,

penomoran

halaman

masih salah

satu/dua

yang belum

sesuai

dengan

panduan

Sistematika

laporan tidak

sesuai

dengan

ketentuan

namun tata

tulisnya

kurang

rapi/teratur,

margin

kurang

mengikuti

standar, pada

aspek jenis

huruf, spasi,

penomoran

halaman

masih salah

satu/dua

yang belum

sesuai

dengan

panduan

Sistematika

laporan tidak

sesuai

dengan

ketentuan

namun tata

tulisnya

kurang

rapi/teratur,

margin

kurang

mengikuti

standar,

aspek jenis

huruf, spasi,

penomoran

tidak sesuai

dengan

panduan

Referensi

(Bobot 10%)

Referensi

sangat

beragam dari

sumber buku

dan jurnal

sebanyak 5

referensi;

tata tulis

sudah sesuai

dengan APA

6th

Referensi

sangat

beragam dari

sumber buku

dan jurnal

sebanyak 5

referensi;

namun tata

tulis tidak

sesuai

dengan APA

6th

Referensi

sangat

beragam dari

sumber buku

dan jurnal

sebanyak 2-4

referensi,

tata tulis

sudah sesuai

dengan APA

6th

Referensi

sangat

beragam dari

sumber buku

dan jurnal

sebanyak 2-4

referensi,

terdapat

referensi dari

sumber blog,

tata tulis

tidak sesuai

sesuai

dengan APA

6th

Referensi

tidak

dilampirkan,

atau hanya

menuliskan 1

referensi,

dan

penulisan

tidak sesuai

dengan APA

6th

Tata Bahasa Tersusun Tersusun Tersusun Tersusun Tersusun


Kriteria Nilai 86-100 81-85 76-80 65-75 <65

(Bobot 10%) dengan

bahasa

Indonesia

yang baku;

dengan

sistematika

yang

runtut;

mudah

dipahami dan

tidak ada

kesalahan

penulisan

dengan

bahasa

Indonesia

yang baku;

dengan

sistematika

yang

runtut;

mudah

dipahami;

namun masih

terdapat

kesalahan

kecil pada

penulisan

dengan

bahasa

Indonesia

yang baku;

dengan

sistematika

yang

cukup runtut;

masih

terdapat

kesalahan

kecil pada

penulisan

dengan

bahasa

Indonesia

yang kurang

baku; dengan

sistematika

yang kurang

runtut;

kurang

mudah

dipahami dan

terdapat

beberapa

kesalahan

penulisan

dengan

bahasa

Indonesia

yang tidak

baku; dengan

sistematika

yang tidak

runtut;

kurang

mudah

dipahami dan

terdapat

banyak

kesalahan

penulisan

Instrumen

Pendukung

(Bobot 10%)

Makalah

dilengkapi

tabel dan

gambar yang

disertai

dengan

penjelasan

yang lengkap

Makalah

dilengkapi

tabel dan

gambar yang

disertai

dengan

penjelasan

yang cukup

lengkap

Makalah

hanya

dilengkapi

tabel atau

gambar

dengan

penjelasan

yang cukup

lengkap

Makalah

hanya

dilengkapi

tabel atau

gambar

namun tanpa

penjelasan

kurang

lengkap

Makalah

hanya

dilengkapi

tabel atau

gambar

namun tidak

disertai

penjelasan

Kajian

Pustaka

(Bobot 35%)

Kajian

pustaka

relevan

dengan topik,

lengkap dan

menggunaka

n referensi

terbaru.

Kajian

pustaka

relevan

dengan topik,

cukup

lengkap dan

menggunaka

n referensi

terbaru

Kajian

pustaka

cukup

relevan

dengan topik,

cukup

lengkap dan

menggunaka

n referensi

lama

Kajian

pustaka

cukup

relevan

dengan topik,

kurang

lengkap dan

menggunaka

n referensi

lama

Kajian

pustaka tidak

relevan

dengan topik,

tidak lengkap

dan

menggunaka

n referensi

lama

Pembahasa

n

(Bobot 35%)

Analisis

masalah yang

dipilih sesuai

dengan topik,

serta solusi

yang

Analisis

masalah yang

dipilih sesuai

dengan topik,

serta solusi

yang

Analisis

masalah yang

dipilih sesuai

dengan topik,

serta solusi

yang

Analisis

masalah yang

dipilih kurang

sesuai

dengan topik,

serta solusi

Analisis

masalah yang

dipilih tidak

sesuai

dengan topik,

serta solusi


Kriteria Nilai 86-100 81-85 76-80 65-75 <65

ditawarkan

relevan

ditawarkan

cukup

relevan

ditawarkan

kurang

relevan

yang

ditawarkan

relevan

yang

ditawarkan

tidak relevan

Tugas 7: Rancangan Desain Program Perpustakaan Sekolah

Kriteria Nilai 86-

100 81-85 76-80 65-75 <65

Tata Tulis

(Bobot 10%)

Sistematika

laporan

sesuai

dengan

ketentuan

dan tata

tulisnya

rapi/teratur

mengikuti

margin,

jenis huruf,

spasi,

penomoran

halaman

dan aspek

lain sudah

sesuai

dengan

panduan

Sistematika

laporan

sesuai

dengan

ketentuan

dan tata

tulisnya

rapi/teratur

namun

margin

kurang

mengikuti

standar, jenis

huruf, spasi,

penomoran

halaman dan

sistematika

sudah sesuai

dengan

panduan

Sistematika

laporan

sesuai

dengan

ketentuan

namun tata

tulisnya

kurang

rapi/teratur,

margin

kurang

mengikuti

standar,

pada aspek

jenis huruf,

spasi,

penomoran

halaman

masih salah

satu/dua

yang belum

sesuai

dengan

panduan

Sistematika

laporan tidak

sesuai dengan

ketentuan

namun tata

tulisnya

kurang

rapi/teratur,

margin kurang

mengikuti

standar, pada

aspek jenis

huruf, spasi,

penomoran

halaman masih

salah satu/dua

yang belum

sesuai dengan

panduan

Sistematika

laporan

tidak sesuai

dengan

ketentuan

namun tata

tulisnya

kurang

rapi/teratur,

margin

kurang

mengikuti

standar,

aspek jenis

huruf, spasi,

penomoran

tidak sesuai

dengan

panduan

Referensi

(Bobot 10%)

Referensi

sangat

beragam

dari

sumber

buku dan

jurnal

sebanyak 5

referensi;

Referensi

sangat

beragam dari

sumber buku

dan jurnal

sebanyak 5

referensi;

namun tata

tulis tidak

Referensi

sangat

beragam

dari sumber

buku dan

jurnal

sebanyak 2-

4 referensi,

tata tulis

Referensi

sangat

beragam dari

sumber buku

dan jurnal

sebanyak 2-4

referensi,

terdapat

referensi dari

Referensi

tidak

dilampirkan,

atau hanya

menuliskan

1 referensi,

dan

penulisan

tidak sesuai


Kriteria Nilai 86-

100 81-85 76-80 65-75 <65

tata tulis

sudah

sesuai

dengan

APA 6th

sesuai

dengan APA

6th

sudah

sesuai

dengan APA

6th

sumber blog,

tata tulis tidak

sesuai sesuai

dengan APA

6th

dengan APA

6th

Tata Bahasa

(Bobot 10%)

Tersusun

dengan

bahasa

Indonesia

yang baku;

dengan

sistematika

yang

runtut;

mudah

dipahami

dan tidak

ada

kesalahan

penulisan

Tersusun

dengan

bahasa

Indonesia

yang baku;

dengan

sistematika

yang

runtut;

mudah

dipahami;

namun masih

terdapat

kesalahan

kecil pada

penulisan

Tersusun

dengan

bahasa

Indonesia

yang baku;

dengan

sistematika

yang

cukup

runtut;

masih

terdapat

kesalahan

kecil pada

penulisan

Tersusun

dengan bahasa

Indonesia yang

kurang

baku; dengan

sistematika

yang kurang

runtut; kurang

mudah

dipahami dan

terdapat

beberapa

kesalahan

penulisan

Tersusun

dengan

bahasa

Indonesia

yang tidak

baku;

dengan

sistematika

yang tidak

runtut;

kurang

mudah

dipahami

dan terdapat

banyak

kesalahan

penulisan

Instrumen

Pendukung

(Bobot 10%)

Proposal

dilengkapi

tabel dan

gambar

yang

disertai

dengan

penjelasan

yang

lengkap

Proposal

dilengkapi

tabel dan

gambar yang

disertai

dengan

penjelasan

yang cukup

lengkap

Proposal

hanya

dilengkapi

tabel atau

gambar

dengan

penjelasan

yang cukup

lengkap

Proposal

hanya

dilengkapi

tabel atau

gambar namun

tanpa

penjelasan

kurang

lengkap

Proposal

hanya

dilengkapi

tabel atau

gambar

namun tidak

disertai

penjelasan

Desain

program

(Bobot 50%)

Analisis

situasi

dilakukan

secara

sistematis,

Analisis

situasi

dilakukan

secara

sistematis,

Analisis

situasi

dilakukan

cukup

sistematis,

Analisis situasi

dilakukan

cukup

sistematis,

desain

Analisis

situasi tidak

dilakukan

dilakukan,

desain


Kriteria Nilai 86-

100 81-85 76-80 65-75 <65

desain

program

yang

dirancang

rasional

sesuai

dengan

hasil

analisis

situasi

desain

program yang

dirancang

cukup

rasional

sesuai

dengan hasil

analisis

situasi

desain

program

yang

dirancang

cukup

rasional

sesuai

dengan

hasil analisis

situasi

program yang

dirancang

tidak rasional,

tidak sesuai

dengan hasil

analisis situasi

program

yang

dirancang

tidak

rasional,

tidak sesuai

dengan hasil

analisis

situasi

Kemenarikan

bahan tayang

(Bobot 10%)

Bahan

tayang

berupa

powerpoint

atau

sejenisnya

dengan

desain yang

sangat

menarik,

dan konten

yang

ringkas dan

padat.

Bahan tayang

berupa

powerpoint

atau

sejenisnya

dengan

desain yang

cukup

menarik, dan

konten yang

cukup ringkas

dan padat.

Bahan

tayang

berupa

powerpoint

atau

sejenisnya

dengan

desain yang

kurang

menarik,

namun

sudah

cukup

ringkas dan

padat.

Bahan tayang

berupa

powerpoint

atau

sejenisnya

dengan

desain yang

kurang

menarik,

kurang ringkas

dan juga

kurang padat.

Tidak ada

bahan

tayang

pendukung

presentasi


Tugas 8: Menampilkan Hasil Rancang Desain Program

Aspek/Dimensi yang

Dinilai

Sangat

Kurang Kurang Cukup Baik

Sangat

Baik

<20 (21-40) (41-60) (61-80) >80

Kemampuan Komunikasi

Penguasaan Materi

Kemampuan Menghadapi

Pertanyaan

Ketepatan Menyelesaikan

Masalah


Rubik Penilaian Proses

Rubrik Penilaian Kemampuan Kolaborasi Tim

Kategori Tercapai Mahir Berkembang Dasar

Kontribusi Secara rutin

memberikan

ide-ide yang

bermanfaat

dalam tim dan

dalam diskusi

kelas. Menjadi

pemimpin yang

banyak

berkontribusi

bagi tim.

Biasanya

memberikan

ide-ide yang

bermanfaat saat

dalam tim dan

saat diskusi

kelas. Menjadi

anggota yang

dominan dalam

kerja tim.

Terkadang

memberikan

ide-ide yang

bermanfaat saat

berpartisipasi

dalam tim dan

dalam diskusi

kelas. Menjadi

anggota yang

kinerjanya

sesuai dengan

apa yang

diminta oleh

tim.

Jarang

memberikan ide-

ide yang

bermanfaat saat

berpartisipasi

dalam tim dan

dalam kelas

diskusi. Menjadi

anggota yang

menolak untuk

berpartisipasi

dalam tim.

Pemecahan

Masalah

Secara aktif

mencari dan

menyarankan

solusi untuk

permasalahan.

Memperbaiki

solusi yang

disarankan oleh

orang lain.

Tidak

menyarankan

dan

memperbaiki

solusi, tetapi

sukarela untuk

mencoba solusi

yang disarankan

oleh orang lain.

Tidak mencoba

untuk

menyelesaikan

permasalahan

atau membantu

orang lain

memecahkan

masalah.

Membiarkan

orang lain

melakukan

pekerjaan

tersebut.

Sikap Tidak pernah

mengkritik

proyek atau

pekerjaan orang

lain secara

terbuka. Selalu

memiliki sikap

positif mengenai

tugas tim.

Jarang

mengkritik

proyek atau

pekerjaan orang

lain secara

terbuka. Sering

memiliki sifat

positif mengenai

tugas tim.

Terkadang

mengkritik

proyek atau

pekerjaan

anggota tim.

Biasanya

memiliki sikap

positif mengenai

tugas tim.

Sering mengkritik

proyek atau

pekerjaan

anggota tim.

Sering berpikiran

negatif mengenai

tugas.


Fokus Pada

Tugas

Secara konsisten

tetap fokus

pada tugas dan

apa yang perlu

diselesaikan.

Sangat mandiri.

Fokus pada

tugas dan hal

yang perlu

diselesaikan

dalam waktu

dekat. Dapat

diandalkan oleh

anggota lain.

Fokus pada

tugas dan apa

yang perlu

diselesaikan

beberapa

waktu. Anggota

tim lain

terkadang harus

mengeluh,

mendorong, dan

mengingatkan

agar anggota ini

tetap

mengerjakan

tugas.

Jarang fokus pada

tugas dan apa

yang harus

diselesaikan.

Membiarkan

orang melakukan

pekerjaan tim.

Bekerja Dengan

Orang Lain

Hampir selalu

mendengarkan,

berbagi, dan

mendukung

usaha anggota

lain. Mencoba

untuk membuat

orang bekerja

sama dengan

baik.

Selalu

mendengarkan,

berbagi, dan

mendukung

usaha anggota

lain. Tidak

menyebabkan

kekacauan di

dalam

kelompok.

Sering

mendengarkan,

berbagi, dan

mendukung

usaha anggota

lain tetapi

terkadang

bukan seorang

anggota tim

yang baik.

Jarang

mendengarkan,

berbagi, dan

mendukung

usaha anggota

lain. Sering kali

menjadi anggota

tim yang tidak

baik.

Rubrik Berpikir Kritis dalam Pemecahan Masalah

Dimensi yang

dinilai Tercapai Mahir Berkembang Dasar

(Bertanya)

Mengidentifikasi

dan

mendefinisikan

isu-isu kunci

dan/atau

masalah utama

Secara jelas,

akurat, dan

tepat

mengidentifikasi

isu dan

permasalahan

pokok

Mengidentifikasi

sebagian besar

atau semua isu

kunci dan/atau

masalah.

Terdapat

beberapa

ketidaktelitian

atau kelalaian

kecil mungkin

ada, tetapi tidak

signifikan.

Mengidentifikasi

beberapa isu

kunci dan atau

permasalahan

pokok. Mungkin

ada beberapa

ketidaktelitian,

kelalaian, atau

kesalahan yang

berpengaruh pada

esensi.

Sebagian besar

atau semua isu

atau

permasalahan

pokok tidak

diidentifikasi

atau

didefinisikan

secara tidak

akurat artinya

tidak jelas.


Dimensi yang


(Analisis)

Menyajikan dan

menganalisis

data/ informasi

Menyajikan data

atau informasi

yang tepat,

memadai dan

kredibel.

Menganalisis

informasi yang

jelas untuk

akurasi,

relevansi, dan

validitas.

Informasi secara

jelas sesuai

dengan makna

atau arti.

Menyajikan data

atau informasi

yang cukup dan

tepat.

Umumnya

menganalisis

data atau

informasi untuk

akurasi,

relevansi dan

validitas.

Ketidak

akuratan atau

kesalahan kecil

tidak

mengganggu

analisis atau

makna yang

ada.

Menyajikan

beberapa data

atau informasi

yang sesuai.

Melewatkan atau

mungkin

mengabaikan data

informasi yang

relevan. Analisis

terbatas atau

kurang tepat.

Mungkin

mengandung

ketidak akuratan

atau

ketidaktelitian

yang mengganggu

analisis dan/atau

makna.

Tidak

menyajikan

data atau

informasi yang

relevan dan

sesuai. Gagal

dalam

menganalisis

atau

menggunakan

analisis data

informasi yang

tidak akurat

atau tidak

tepat. Menyalin

informasi tanpa

analisis

(Evaluasi)

Menerapkan

pendekatan

multidimensi/

pertimbangan

konteks

Menerapkan

pendekatan

multi-dimensi

secara jelas.

Mensintesiskan

berbagai

perspektif.

Mengetahui

keterbatasan.

Mengetahui

beberapa

pendekatan.

Memiliki

beberapa

sintesis dalam

berperspektif.

Mungkin tidak

sepenuhnya

mengetahui

Batasan posisi

konteks, tetapi

menyadari

batasan atau

konteks

Terkadang

menyederhanakan

beberapa

pengertian

dengan

pendekatan

ganda. Perspektif

pada sintesis yang

belum jelas atau

kabur. Terkadang

mengetahui

keterbatasan

posisi. Tidak

mengetahui

konteks

Posisi siswa

didasarkan

pada perspektif

tunggal,

seringkali

pribadi. Posisi

mungkin

sederhana dan

jelas. Sedikit

atau tidak ada

kesadaran

bahwa posisi

mungkin

memiliki

batasan.

(Penyelesaian)

Menunjukkan

alasan dan

kesimpulan yang

Penalarannya

logis dan kreatif,

konsisten,

lengkap, dan

seringkali unik.

Kesimpulan

bersifat

Penalaran

sebagian besar

logis, lengkap,

dan konsisten.

Menunjukkan

beberapa

wawasan unik

Penalaran

mengandung

unsur logika

dan/atau

wawasan kreatif,

tetapi tidak

sepenuhnya

Penalaran tidak

logis,

sederhana,

tidak konsisten

atau tidak ada.

Kesimpulan

bersifat


Dimensi yang


masuk akal kompleks

dan/atau

terperinci,

didukung

dengan baik,

lengkap,

relevan.

atau kreatif.

Kesimpulan

umumnya

lengkap,

didukung, dan

sebagian besar

konsisten dan

relevan.

terungkap.

Mungkin memiliki

inkonsistensi kecil

atau kelalaian.

Kesimpulan

relevan tetapi

disingkat atau

disederhanakan,

tidak sepenuhnya

didukung,

dan/atau

mengandung

kekurangan.

sederhana dan

dinyatakan

sebagai sesuatu

yang mutlak,

atau tidak

sesuai dengan

bukti atau

alasan.

Kurangnya

kesimpulan

yang koheren

atau jelas

Rubrik Berpikir Kreatif

No.

Aspek

Berpikir

Kreatif

Indikator Skor

Maks

Jumlah

Skor

1. Fluency

(kelancaran)

a. Mencetuskan banyak ide 2

8

b. Memberikan banyak cara untuk menyampaikan

ide 2

c. Selalu memikirkan lebih dari ide 2

d. Responsif terhadap masalah yang diajukan. 2

2. Flexibility

(keluwesan)

a. Menghasilkan ide yang bervariasi, 2

8

b. Dapat melihat suatu masalah dari sudut pandang

yang berbeda-beda, 2

c. Fleksibel berpikir, 2

d. Kritis terhadap permasalahan yang dibahas. 2

3. Originality

(keaslian)

a. Mampu memunculkan ide yang baru, 2

8 b. Menggunakan kata-kata atau istilah-istilah yang

tidak lazim dalam menyampaikan ide, 2

c. Mengungkapkan ide yang riil, 2


No.

Aspek

Berpikir

Kreatif

Indikator Skor

Maks

Jumlah

Skor

d. Mengeluarkan ide yang dapat

dipertanggungjawabkan. 2

4. Elaboration

(penguraian)

a. Mampu memperkaya dan mengembangkan suatu

ide, 2

8 b. Menambah atau merinci detil-detil dari suatu ide

sehingga menjadi lebih menarik, 2

c. Mengungkapkan contoh dari setiap ide, 2

d. Pengungkapan ide menggunakan kalimat lengkap. 2

Rubrik Kepemimpinan dalam Tim

Kriteria Melebihi

Ekspektasi

Memenuhi

Ekspektasi

Di Bawah

Ekspektasi

Tidak Dapat

Diterima

Bersikap ingin

maju untuk

mencapai visi,

misi dan

tujuan tim

Menganalisis

sebuah situasi

di mana elemen

dan interaksi

dari visi, misi,

dan tujuan

serta dapat

dimaksimalkan

dan mengarah

pada rencana

aksi atau

agenda yang

jelas mudah

diterjemahkan

ke dalam tugas

kerja dan

dievaluasi

ketika selesai

Memahami dan,

dengan sedikit

kesulitan,

menganalisis

situasi yang

menunjukkan

keterkaitan

antara visi, misi,

dan tujuan dan

pengembangan

rencana

Memiliki

pengetahuan

tentang proses

analisis dan

keterkaitan visi,

misi, dan tujuan.

Tidak mampu

menerjemahkan

keterkaitan

tersebut ke

dalam

perencanaan,

pekerjaan dan

agenda evaluatif

Tidak mampu

menganalisis situasi

atau menunjukkan

pemahaman

tentang visi, misi,

dan tujuan, atau

menerjemahkanny

a ke dalam rencana

aksi atau agenda

yang koheren

Memfasilitasi

proses grup

Memimpin dan

memberdayaka

n anggota

kelompok

untuk

mendapatkan

Ragu-ragu tapi

bersedia untuk

memimpin dan

memberdayakan

anggota

kelompok untuk

Membutuhkan

dukungan secara

signifikan dalam

memimpin dan

memberdayakan

anggota

Tidak bersedia

memimpin atau

memberdayakan

kelompok untuk

mengembangkan

konsensus yang


Kriteria Melebihi

Ekspektasi

Memenuhi

Ekspektasi

Di Bawah

Ekspektasi

Tidak Dapat

Diterima

solusi dengan

memaksimalka

n komitmen

anggota untuk

kepuasan

dengan

tanggapan yang

disepakati

mendapatkan

solusi yang

menghasilkan

kepuasan

kelompok

dengan

tanggapan yang

disepakati

kelompok untuk

mendapatkan

solusi yang

menghasilkan

kepuasan

kelompok

menghasilkan

komitmen/kepuasa

n anggota

mengenai

tanggapan mereka

Memanfaatka

n situasi,

kontekstual

dan aspek

budaya dari

keefektifan

organisasi

Bersedia untuk

mengidentifikas

i situasi,

kontekstual,

dan aspek

budaya dari

sebuah

organisasi

untuk mencapai

keseimbangan

dan akan

mengarahkan

pada

peningkatan

produktivitas

Memiliki

beberapa

pemahaman

mengenai

situasi,

kontekstual, dan

aspek budaya

dari suatu

kerabat

organisasi untuk

menyeimbangka

n dan

meningkatkan

produktivitas

dari individu dan

organisasi.

Sedikit memiliki

pemahaman dan

mengidentifikasi

situasi,

kontekstual, dan

aspek budaya

dari suatu

organisasi untuk

menyeimbangka

n dan

meningkatkan

produktivitas

dari individu dan

organisasi

Tidak bersedia

untuk menjelaskan

dampak, atau

menjelaskan

dampak perubahan

di dalam dan di luar

sistem organisasi

Pemahaman

dampak dari

perubahan

Bersedia untuk

menganalisis

dan

menjelaskan

dampak

perubahan di

dalam dan di

luar sistem

organisasi

Dengan batasan,

bersedia

menganalisis

dan perubahan

dampak

perubahan di

dalam dan di

luar sistem

organisasi

Memiliki

pemahaman

terbatas dan

kesulitan

menganalisis

dan perubahan

dampak

perubahan di

dalam dan di

luar sistem

organisasi

Tidak bersedia

menjelaskan

dampak dari

perubahan di

dalam dan di luar

sistem organisasi

Pemahaman

perubahan

secara

dinamis dan

Bersedia

membuat

pilihan

informasi dan

Umumnya

bersedia

membuat pilihan

informasi dan

Memiliki

kesulitan dalam

membuat pilihan

informasi dan

Tidak bersedia

membuat pilihan

informasi atau

membandingkan


Kriteria Melebihi

Ekspektasi

Memenuhi

Ekspektasi

Di Bawah

Ekspektasi

Tidak Dapat

Diterima

dampak

terhadap

kondisi tim

menyintetiskan

keuntungan

potensial dan

batas dari

perubahan

dinamis dan

dampaknya

pada performa

serta kondisi

tim

menyintetiskan

keuntungan

potensial dan

batas dari

perubahan

dinamis dan

dampaknya

pada performa

serta kondisi tim

menyintetiskan

keuntungan

potensial dan

batas dari

perubahan

dinamis dan

dampaknya

pada performa

serta kondisi tim

dan membedakan

potensi

keuntungan dan

keterbatasan

dinamika peluang

Rubrik Kemampuan Komunikasi

Kriteria Tingkat 1 Tingkat 2 Tingkat 3 Tingkat 4

Kebijaksanaan

Dalam

Memberikan

Tanggapan

Sebagian besar

jawaban

dangkal,

membingungkan,

mengelak,

bertele-tele,

atau terlatih;

atau siswa tidak

dapat

menjawab.

Sejumlah

jawaban terlihat

dangkal,

membingungkan,

dilatih, bertele-

tele atau

mengelak.

Menjawab

sebagian besar

pertanyaan

secara langsung

dan penuh

pertimbangan,

kadang-kadang

terhambat atau

memberikan

jawaban yang

dangkal,

membingungkan,

terlatih, atau

jawaban yang

bertele-tele.

Menjawab

pertanyaan

secara langsung

dan penuh

pertimbangan,

mampu

mengungkapkan

ide dan

dipahami.

Pemikiran dan

Berbasis

Contoh

Memberikan

sedikit atau tidak

sama sekali

contoh dari

bukti untuk

kembali

menjawab

Beberapa

jawaban masuk

akal dan

didukung oleh

bukti dan

contoh.

Sebagian besar

jawaban

beralasan dan

didukung oleh

contoh dan bukti.

Memiliki

jawaban yang

beralasan dan

didukung oleh

contoh dan

bukti yang

menciptakan

kredibilitas.


Tata Bahasa

dan Kosa Kata

Tata bahasa dan

kosa kata

mengandung

banyak

kesalahan dan

pilihan istilah

yang buruk

Jumlah pilihan

istilah yang

buruk dengan

tata bahasa dan

kosa kata yang

mengganggu

Tata bahasa dan

kosa kata dapat

diterima dengan

baik, beberapa

mungkin

menggunakan

kata atau suara

yang

mengganggu.

Kosa kata dan

tata bahasa yang

baik dan

bijaksana. Tidak

ada perkataan

yang

mengganggu.

Mendengarkan Tidak terlihat

tertarik dan

mendengarkan.

Terkadang

terlihat tidak

tertarik atau jauh

Sebagian besar

memperhatikan

dan

mendengarkan

dengan baik.

Penuh perhatian

dan

mendengarkan

dengan baik.

Derajat

Interaksi

Hanya

percakapan yang

terasa

didominasi atau

terasa senyaman

bicara ketika

ditanyai atau

mencoba

mendominasi

percakapan

sepenuhnya.

Percakapan yang

sangat

didominasi atau

terlihat pendiam.

Berinteraksi

secara wajar

dengan penanya,

bisa berbicara

sedikit lebih

banyak atau

lebih sedikit.

Berinteraksi

dengan baik dan

tepat dengan

pewawancara.

Tanya jawab

menjadi

percakapan

(diskusi).

Ekspresi Terlalu ekspresif

atau terlalu

ekspresif dalam

respons dan

bahasa tubuh.

Tidak cukup

ekspresi atau

terlalu banyak

ekspresi dalam

tanggapan dan

bahasa tubuh.

Kadang-kadang

bisa lebih atau

kurang ekspresif

dalam tanggapan

dan bahasa

tubuh.

Tanggapan dan

bahasa tubuh

yang tepat

secara ekspresif.

Humor Kurang humor

dan

anekdot yang

membuat

diskusi kurang

menarik.

Menggunakan

beberapa humor

atau anekdot,

tetapi masih

kurang

Mencantumkan

humor dan

anekdot, hanya

saja kurang

beberapa bagian.

Menggunakan

humor dan

anekdot untuk

mengilustrasikan

dan

menghidupkan

diskusi.


Kemampuan Menulis

Kriteria Kurang Cukup Baik Sangat Baik

Isi Makalah tidak

mengidentifikasi

argumen atau

tujuan. Analisis

tidak jelas atau

tidak ada.

Pembaca

bingung atau

salah informasi.

Beberapa

menganalisis

argumen atau

tujuan. Pembaca

memperoleh

sedikit wawasan.

Analisis dasar

argumen atau

tujuan. Pembaca

memperoleh

wawasan yang

cukup.

Analisis yang

bijaksana dan

mendalam dari

argumen atau

tujuan yang

disajikan dengan

jelas. Pembaca

memperoleh

wawasan yang

baik.

Organisasi Sedikit logis.

Pembaca tidak

dapat

mengidentifikasi

penalaran.

Menulis kurang

logis dan ide

terkadang gagal

masuk akal.

Pembaca perlu

bekerja untuk

mencari tahu

makna.

Ide sebagian

besar, diatur

secara logis dan

terkait. Pembaca

dapat mengikuti

sebagian besar

penalaran.

Ide disusun secara

logis. Mengalir

dengan lancar dan

terhubung dengan

jelas. Pembaca

dapat mengikuti

penalaran.

Nada/Tone Nada tidak

profesional.

Tidak cocok

untuk audien

dan tujuan.

Nada kadang-

kadang

profesional atau

kadang-kadang

sesuai untuk

audien.

Nada umumnya

profesional dan

sebagian besar

sesuai untuk

audien.

Nada secara

konsisten

profesional dan

sesuai untuk

audien.

Teknis Kesalahan

begitu banyak

sehingga

mengaburkan

makna.

Penulisan

memiliki banyak

kesalahan dan

mengalihkan

perhatian

pembaca.

Terkadang ada

kesalahan dalam

penulisan, tetapi

itu tidak

kesalahan besar

Tidak ada

kesalahan

penulisan


Kriteria Kurang Cukup Baik Sangat Baik

Referensi

Referensi tidak

atau sebagian

besar tidak

disajikan.

Referensi

sesekali

dan/atau tidak

lengkap

disediakan.

Referensi pada

umumnya

lengkap

Sumber bukti yang

disajikan jelas dan

wajar

Format Tidak ada

format standar

yang diikuti

Format

dokumen

mencerminkan

belum

memahami

standar.

Format diikuti,

namun ada

beberapa

kesalahan

Format yang

dikenali diikuti

dengan benar


LEMBAR PENILAIAN EVALUASI DIRI & REKAN SEJAWAT

TUGAS KELOMPOK


N

O

NA

MA

NI

M

NILAI ANGKA (N)

NIL

AI

RA

TA-

RA

TA

NIL

AI

HU

RUF

KOLAB

ORASI

TIM

BERPIKI

R

KRITIS

DALAM

PEMEC

AHAN

MASAL

AH

BERP

IKIR

KREA

TIF

KEPEMIM

PINAN

KOMUN

IKASI

KEMAM

PUAN

MENULI

S


D. PEDOMAN OBSERVASI PERPUSTAKAAN SEKOLAH




PEDOMAN OBSERVASI PERPUSTAKAAN SEKOLAH






DESKRIPSI

Observasi perpustakaan sekolah pada mata kuliah Manajemen Perpustakaan dilakukan oleh

mahasiswa Program Studi Manajemen Pendidikan. Pelaksanaan observasi dilakukan secara

berkelompok ke perpustakaan sekolah (SD/MI, SMP/MTs atau SMA/MA/SMK/MAK).

TUJUAN OBSERVASI

Observasi Perpustakaan Sekolah Mata Kuliah Manajemen Perpustakaan dilakukan untuk

mengamati mengamati kondisi fisik dan non fisik di Perpustakaan Sekolah/Madrasah.

INSTRUMEN OBSERVASI

No Aspek/ Unsur yang diamati Keterangan

1

Profil Perpustakaan Sekolah

Berisi sejarah perpustakaan sekolah, identitas perpustakaan

sekolah, visi misi perpustakaan sekolah serta struktur

organisasi perpustakaan sekolah


2

Tenaga Perpustakaan Sekolah

Meliputi aspek pustakawan sekolah/petugas perpustakaan,

tenaga teknis perpustakaan sekolah, kualifikasi masing-masing

SDM

3

Anggaran Perpustakaan

Meliputi anggaran perpustakaan sekolah, sumber anggaran,

dan alokasi anggaran dalam satu tahun anggaran

4

Sarana & Prasarana Perpustakaan

Meliputi fasilitas yang disediakan perpustakaan, peralatan dan

perabotan perpustakaan

5

Koleksi Perpustakaan

Meliputi bentuk koleksi perpustakaan, jumlah koleksi

perpustakaan, persentase koleksi berdasarkan jenisnya (buku

teks fiksi & non fiksi, audio visual, e-book dan lainnya)

6

Pengembangan Koleksi Perpustakaan

Meliputi proses pengembangan koleksi perpustakaan sekolah,

alat seleksi bahan pustaka, alur pengembangan koleksi

7

Pengolahan Koleksi

Meliputi inventarisasi, klasifikasi, katalogisasi, kelengkapan

koleksi serta shelving koleksi

8

Layanan Perpustakaan

Meliputi layanan sirkulasi, layanan referensi dan layanan lain

yang disediakan oleh perpustakaan

9 Program Perpustakaan

Meliputi program yang diselenggarakan oleh perpustakaan


sekolah yang terdiri atas program literasi informasi, program

pembinaan minat baca, promosi perpustakaan

10

Implementasi TI di Perpustakaan

Meliputi komponen pengelolaan perpustakaan yang berbasis

TI seperti website, media sosial, otomasi perpustakaan dan

lainnya (tergantung kondisi perpustakaan)

Mahasiswa dapat menambahkan aspek lain yang dinilai relevan selain aspek di atas.


E. PANDUAN PENYUSUNAN LAPORAN OBSERVASI




PANDUAN PENYUSUNAN LAPORAN OBSERVASI






TUJUAN

1. Mahasiswa mampu melakukan observasi tentang manajemen perpustakaan

khususnya perpustakaan sekolah.

2. Mahasiswa mampu menyajikan hasil observasi manajemen perpustakaan melalui

laporan observasi.

PETUNJUK

1. Pada pertemuan sebelumnya, Saudara sudah melaksanakan observasi pengelolaan

perpustakaan sekolah dengan mengunjungi dan wawancara kepada pengelola perpustakaan

sekolah.

2. Pada panduan ini, Saudara diminta untuk menyusun laporan hasil perolehan data pada

kegiatan sebelumnya. Oleh karena itu, saudara diharapkan mampu mengumpulkan data,

mengolah data dan menyajikan data yang diperoleh. Diharapkan hasil observasi dapat

memberi gambaran mengenai praktik manajemen perpustakaan sekolah.

3. Adapun sistematika laporan sebagai berikut:

A. HALAMAN JUDUL

B. KATA PENGANTAR

C. DAFTAR ISI

D. PENDAHULUAN

Pendahuluan merupakan gambaran umum dari observasi awal mengenai manajemen

perpustakaan. Pendahuluan berisi latar belakang (alasan pentingnya melakukan

pengelolaan perpustakaan sekolah), tujuan observasi, sasaran observasi (aspek

pengelolaan perpustakaan seperti pengembangan koleksi, pengolahan koleksi,

pengelola perpustakaan, dst) serta pelaksanaan observasi (waktu dan tempat

observasi/identitas perpustakaan sekolah).

E. HASIL OBSERVASI

Hasil observasi menyajikan hasil pengamatan manajemen perpustakaan sesuai aspek

yang diobservasi.

F. PEMBAHASAN

Deskripsi hasil observasi yang dibahas dengan mengaitkannya dengan teori yang ada

pada perpustakaan sekolah.

G. PENUTUP

Berisi kesimpulan dan saran


G. DAFTAR PUSTAKA

Tuliskan daftar pustaka/referensi yang digunakan pada penulisan laporan. Referensi

menggunakan gaya APA 6th

style dan referensi yang digunakan lebih diutamakan

sumber jurnal dan buku minimal 5. Tidak diperkenankan menggunakan referensi dari

blog.

H. LAMPIRAN

Berisi dokumentasi, dan hasil lembar instrumen pengamatan dan wawancara.

4. Penulisan laporan proyek ditulis menggunakan huruf Times New Roman 12pt dengan jarak

baris 1.15 spasi, ukuran kertas A-4, margin kiri 4 cm, margin kanan, atas dan bawah masing-

masing 3 cm. Kata pengantar sampai dengan daftar isi diberi nomor halaman dengan huruf:

i, ii, iii, … dst. yang diletakkan pada bagian tengah halaman bawah. Halaman utama yang

dimulai dari pendahuluan sampai dengan lampiran diberi nomor halaman dengan angka

arab: 1,2,3,…dst, yang juga diletakkan pada bagian tengah halaman bawah.





PANDUAN PRAKTIKUM

PENGOLAHAN BAHAN PUSTAKA: INVENTARISASI






TUJUAN

Mahasiswa mampu menginventaris koleksi bahan pustaka secara konvensional dengan

Microsoft Excel/Google Spreadsheet.

ALAT DAN BAHAN

1. Alat yang diperlukan untuk melakukan inventarisasi:

a. Kertas A4

b. Gunting kertas

c. Pulpen

d. Pensil

2. Bahan yang diperlukan:

a. Satu halaman sheet kosong di Google Spreadsheet/Microsoft Excel

b. Koleksi bahan pustaka (buku) yang akan diinventaris

c. Stempel instansi (sekolah) dan stempel inventaris perpustakaan

LANGKAH PRAKTIKUM

Berikut adalah langkah-langkah dalam menginventaris bahan pustaka:

1. Pembubuhan Cap Kepemilikan Perpustakaan

a. Setiap bahan pustaka yang dimiliki oleh perpustakaan hendaknya diberi stempel atau

cap perpustakaan sebagai bukti kepemilikan. Pemberian stempel atau cap

perpustakaan dibubuhkan di halaman bagian depan, di salah satu halaman tengah

yang telah ditentukan, dan di bagian belakang bahan pustaka, tergantung pada

kebijakan perpustakaan.

b. Pemilihan halaman sebaiknya konsisten.

c. Pembubuhan stempel sebaiknya pada bagian tidak mengenai teks pada koleksi.

Contoh stempel perpustakaan:


d. Selain dibubuhkan pada ketiga halaman di atas, bubuhkan juga stempel

perpustakaan pada satu halaman rahasia. Halaman rahasia merupakan halaman khas

perpustakaan yang memiliki cap/stempel perpustakaan. Penentuan halaman rahasia

dapat menggunakan tanggal, bulan, atau tahun lahir perpustakaan sehingga halaman

rahasia antara satu buku dengan buku yang lain dapat konsisten.

2. Pembubuhan Cap Inventaris

a. Stempel inventaris biasanya memberikan petunjuk mengenai identitas perpustakaan

dan nomor inventaris koleksi bahan pustaka.

b. Stempel inventaris dapat dibubuhkan pada halaman judul (title page) atau halaman

balik judul (verso), tanpa mengganggu teks yang ada.

c. Stempel inventaris dapat dibuat secara bervariasi. Berikut adalah beberapa contoh

variasinya.

1) Tanggal penerimaan, asal perolehan, nomor inventaris, nomor panggil (call

number)

Contoh:

WIDURA PUSTAKA

PERPUSTAKAAN SD PRESTASI UNGGUL

Tanggal terima : ___________________

Asal : ___________________

Nomor inventaris : ___________________

Nomor panggil : ___________________

2) Nomor inventaris (a), asal perolehan (b), dan tahun perolehan (c).

3) Nomor inventaris dengan kolom-kolom kecil. Nomor inventaris (a), asal

perolehan (b), dan tahun perolehan (c).

WIDURA PUSTAKA


NO INV. 0001/Pb/2021


2. Pembubuhan Call Number

a. Setelah stempel inventaris dibubuhkan, langkah selanjutnya adalah

membubuhkan call number pada pojok atas halaman sampul bagian dalam

koleksi bahan pustaka. Penulisan menggunakan pensil agar tidak merusak koleksi.

b. Pembubuhan call number hanya dilakukan apabila menggunakan stempel

inventaris variasi (model) kedua dan ketiga. Apabila cap inventaris menggunakan

variasi (model) pertama, maka pembubuhan call number pada pojok atas

halaman sampul bagian dalam koleksi bahan pustaka tidak diperlukan.

c. Contoh call number

PERPUSTAKAAN JURUSAN AP FIP

UNY

…

…

.

3. Pencatatan Koleksi pada Buku Induk (Buku Inventaris)

a. Setelah diberi stempel perpustakaan, stempel inventaris dan call number,

koleksi bahan pustaka selanjutnya dicatat ke dalam buku induk atau buku

MANAJEMEN

PERPUSTAKAAN

Call

number


inventaris.

b. Kolom-kolom yang perlu dibuat pada daftar inventaris umumnya terdiri atas:

1) Nomor inventaris

Pemberian nomor inventaris dapat dilakukan dengan dua cara, yakni:

a) Sistem terusan

Pemberian nomor inventaris dengan sistem terusan dilakukan tanpa

memperhatikan pergantian tahun. Jika nomor inventaris pada akhir

tahun menunjukkan nomor 560, maka jika pada awal tahun ada

penambahan koleksi, nomor inventaris koleksi bahan pustaka akan

diteruskan ke nomor 561, dan seterusnya. Dengan demikian, jumlah

koleksi bahan pustaka yang dimiliki oleh perpustakaan dapat dengan

mudah diketahui karena nomor inventaris terakhir menunjukkan total

dari jumlah koleksi bahan pustaka yang dimiliki.

b) Sistem tahunan

Berbeda dengan sistem terusan, pemberian nomor inventaris pada

sistem tahunan dilakukan dengan memperhatikan pergantian tahun.

Dengan demikian, pada setiap awal tahun, nomor inventaris akan

selalu dimulai dari angka satu (1). Penomoran inventaris dengan sistem

ini akan memudahkan perpustakaan dalam mengetahui penambahan

jumlah koleksi pada setiap tahunnya.

2) Tanggal penerimaan

3) Nama pengarang

4) Judul koleksi

5) Jumlah buku

6) Impresum (Kota terbit, nama penerbit, dan tahun terbit)

7) Asal buku (pembelian, hibah, tukar menukar, dan lain-lain)

8) Bahasa (Bahasa inggris, bahasa Indonesia, bahasa Arab, dan lain-lain).

9) Harga buku (harga satuan dan harga total)

10) Nomor klasifikasi

11) Keterangan.

Sedangkan contoh daftar inventaris lainnya dapat dibaca pada Modul

Manajemen Perpustakaan.


F. PANDUAN PRAKTIKUM PENGOLAHAN BAHAN PUSTAKA




PANDUAN PRAKTIKUM

PENGOLAHAN BAHAN PUSTAKA: KATALOGISASI



DOSEN

PENGAMPU

RAHMAT FADHLI, S.IIP., M.A.



TUJUAN

Mahasiswa mampu membuat kartu katalog yang terdiri atas katalog utama, katalog pengarang,

katalog subjek dan katalog judul

ALAT DAN BAHAN

3. Alat yang diperlukan untuk membuat kartu katalog:

a. Alat pemotong kertas (gunting/cutter)

b. Penggaris

c. Pensil

d. Penghapus pensil

e. Alat pelubang kertas (perforator)

4. Bahan yang diperlukan untuk membuat kartu katalog:

a. Kertas manila

b. Kertas HVS 80 gr

LANGKAH PRAKTIKUM

Untuk membuat kartu katalog, maka langkah-langkah yang perlu dilakukan sebagai berikut:

1. Gunting kertas manila yang telah disiapkan menjadi potongan-potongan kertas dengan

ukuran 12,5 cm (panjang) x 7,5 cm (lebar), atau 5 inci x 3 inci.

2. Buatlah lubang di bagian bawah tengah dari potongan kertas tersebut dengan

menggunakan alat pelubang kertas (perforator). Lubang tersebut digunakan untuk

memasukkan tusuk pengaman pada saat filling (penyimpanan kartu katalog).

3. Gunting kertas HVS yang telah disiapkan menjadi kertas potongan berukuran 15 x 10 cm.

4. Isilah potongan kertas HVS tersebut dengan keterangan-keterangan terkait dengan buku

yang meliputi: nomor klasifikasi, nama pengarang, judul buku, imprint (kota terbit, nama

penerbit, dan tahun terbit), kolasi (tebal buku, ukuran buku, bibliografi, indeks, dan

keterangan- keterangan lain yang dipandang perlu). Potongan kertas yang berisi

keterangan-keterangan buku ini disebut dengan temporary slip (T-slip) yang digunakan

untuk memudahkan pengisian keterangan dalam katalog kartu.

Contoh T-Slip:


15 cm

10 cm

5. Setelah potongan kertas yang akan digunakan untuk membuat kartu katalog siap, maka

langkah selanjutnya adalah membuat kartu katalog utama. Deskripsi yang dituliskan pada

kartu ini sebagian besar diambil dari data pada halaman judul, yang telah dicatat ke

dalam T-slip. Keterangan-keterangan mengenai buku ini perlu diperhatikan dengan

cermat, untuk menentukan tajuk buku. Hal ini dilakukan karena tidak semua buku

dikarang/dibuat oleh pengarang tunggal, sehingga tajuk tidak selalu berupa nama

pengarang.

*) Unsur-unsur yang perlu dituliskan dalam kartu katalog utama ini adalah:

c. Tajuk

Tajuk pada kartu katalog ditulis dengan huruf cetak.

Contoh:

Nama Pengarang: Michelle Collay

Penulisan tajuk: COLLAY, Michelle

Penambahan tanda di belakang tajuk juga dilakukan, seperti:

(Ed) = editor - jika tajuk buku adalah editor

(pener) = penerjemah - jika tajuk buku adalah nama

penerjemah.

(dkk) = dan kawan-kawan - jika tajuk buku adalah nama pengarang

pertama.

d. Judul buku

Judul buku diketik pada indensi. Apabila ada sub judulnya, diketik setelah judul utama,

yang dipisah dengan titik koma. Apabila judulnya panjang sehingga tidak dapat diketik

dalam satu baris, maka pengetikannya diteruskan pada baris kedua yang dimulai pada

tanda indensi pertama.

e. Kota terbit, penerbit, dan tahun terbit

Penulisan kota terbit, nama penerbit, dan tahun terbit dipisah dengan menggunakan

tanda koma dan diakhiri dengan menggunakan tanda titik.

No :

Klasifikasi : Pengarang :

Judul :

Imprint :

Kolasi :


f. Kolasi

Kolasi diketik pada baris setelah imprint, dimulai pada indensi kedua. Apabila

pengetikan kolasi tidak cukup dalam satu baris, maka dilanjutkan pada baris berikutnya

pada indensi pertama.

g. Tanda buku atau call number

tanda buku atau call number terdiri atas unsur nomor klasifikasi, tiga huruf pertama

tajuk, dan huruf pertama judul buku.

h. nomor inventaris buku

Nomor inventaris buku diketik pada bagian belakang kartu katalog, di bawah lubang

tempat pengaman. Nomor inventaris buku diketik berlawanan arah dengan pengetikan

informasi pada bagian depan/muka kartu katalog.

6. Setelah kartu katalog utama selesai dibuat, maka langkah selanjutnya adalah membuat

kartu katalog pengarang berdasarkan kartu katalog utama. Katalog pengarang ini sama

persis dengan kartu katalog utama, hanya di bagian belakang tidak ditulis nomor

inventarisnya.

7. Membuat kartu katalog judul berdasarkan kartu katalog utama. Caranya hanya

menambahkan judul buku di atas tajuk. Pengetikan judul buku dimulai pada indensi

kedua.

8. Membuat kartu katalog subjek. Caranya sama persis dengan membuat kartu katalog

utama, hanya ditambahkan subyek buku di atas tajuk. Subyek buku ini diketik dengan

menggunakan huruf kapital, yang dimulai pada indensi kedua.





PANDUAN PRAKTIKUM

PENGOLAHAN BAHAN PUSTAKA: KLASIFIKASI






TUJUAN

Mahasiswa mampu menentukan notasi klasifikasi koleksi dengan sistem Dewey Decimal

Classification (DDC).

ALAT DAN BAHAN

A. Alat yang diperlukan untuk melakukan klasifikasi yakni panduan ringkasan klasifikasi DDC

(Tersedia pada modul) atau e-DDC (Link Unduh: bit.ly/ManPerpus_eDDC)

B. Bahan yang diperlukan yakni tiga koleksi yang akan diberikan notasi klasifikasi serta lembar

kerja pada Microsoft Word.

LANGKAH PRAKTIKUM

Klasifikasi koleksi bahan pustaka adalah pengelompokkan koleksi bahan pustaka menurut

sistem tertentu, agar pengguna perpustakaan dapat dengan mudah menemukan koleksi yang

diinginkan. Adapun langkah-langkah dalam klasifikasi bahan pustaka adalah sebagai berikut.

1. Siapkan pedoman klasifikasi DDC.

2. Siapkan buku bahan pustaka yang telah diberi stempel perpustakaan dan stempel

inventaris.

3. Selanjutnya bahan pustaka tersebut dikelompokkan berdasarkan subyek dan bentuk

penyajiannya.

4. Bahan pustaka dikelompokkan sesuai dengan apa yang menjadi maksud dan tujuan

pengarang

5. Bahan pustaka diklasir berdasarkan subyek yang paling khusus.

6. Apabila bahan pustaka dapat ditempatkan pada dua nomor kelas yang sama-sama tepat,

maka klasirlah bahan pustaka tersebut pada nomor kelas yang paling bermanfaat bagi

pemakai jasa perpustakaan dan pustakawan.

7. Apabila bahan pustaka membahas dua subyek atau lebih dan keduanya saling

berhubungan, maka bahan pustaka tersebut diklasir pada subjek yang dipentingkan oleh

pengarangnya, dengan cara melihat dari subjek mana yang lebih banyak dibahas.

8. Apabila bahan pustaka membahas suatu subjek dari dua aspek/atau lebih (interdisipliner),

klasirlah bahan pustaka tersebut pada aspek yang paling diutamakan di dalam


pembahasannya.

9. Apabila bahan pustaka membahas suatu subjek yang belum atau tidak terdapat nomor

klasirnya di dalam bagan (sistem klasifikasi), klasirlah bahan pustaka tersebut pada nomor

kelas yang paling dekat dengan subjek dan tidak membuat nomor sendiri.

Sistem klasifikasi dengan menggunakan DDC sarat dengan pemahaman dengan subjek.

Untuk melakukan klasifikasi dengan menggunakan sistem DDC, langkah- langkahnya

sebagai berikut:

a) Memahami pola pembagian subjek

Sistem klasifikasi DDC membagi ilmu pengetahuan mulai dari subjek yang besar

(umum) menjadi subjek yang lebih kecil (khusus). Untuk itu, perlu dipahami

adanya kelas utama, divisi, sub divisi, dan penggunaan tabel atau bagan

pembantu.

b) Menentukan subjek

Dalam menentukan subjek hendaknya diupayakan untuk mencari nomor yang

paling spesifik. Informasi untuk menentukan subjek dapat diperoleh dari:

(1) Halaman judul

(2) Kata pengantar

(3) Daftar isi

(4) Pendahuluan

(5) Membaca tiap-tiap bab dan beberapa kalimat

(6) kesimpulan

c) apabila dalam suatu buku terdapat dua subjek atau lebih, terlebih dahulu

diklasifikasi pada kelas yang utama.

d) Apabila tidak ada subjek yang utama, koleksi diklasifikasi pada subjek yang paling

bermanfaat bagi pengguna perpustakaan atau diklasifikasi pada kelas yang

disebut terlebih dahulu pada bagan klasifikasi.

e) Mengklasifikasi menurut subjeknya terlebih dahulu, lalu menurut bentuk

penyajiannya.

f) Memahami indeks relatif yang tercantum pada bagian akhir, setelah bagan

klasifikasi. Entri pokok pada indeks disusun secara alfabetis, demikian pula

perincian aspek-aspek dari entri yang dirinci.




PANDUAN PRAKTIKUM


PENGOLAHAN BAHAN PUSTAKA: KELENGKAPAN FISIK BAHAN PUSTAKA






TUJUAN

Mahasiswa mampu membuat atribut kelengkapan fisik bahan pustaka.

ALAT DAN BAHAN

1. Alat yang diperlukan:

a. Printer

b. Penghapus pensil

c. Alat pemotong kertas (gunting/cutter)

d. Penggaris

2. Bahan yang diperlukan:

a. Kertas manila

b. Kertas HVS/ kertas buram

c. Lem kertas

d. Selotip besar (lebar 3-5 cm)

LANGKAH PRAKTIKUM

1. Cara Membuat Label Nomor Panggil Buku

a. Gunting kertas manila dengan ukuran panjang kali lebar 7 cm x 2,5 cm.

b. Tulis call number tepat di tengah-tengah potongan kertas tersebut (format center).

c. Tempelkan label pada punggung buku (jika buku tebal), atau pada pojok kiri bawah

halaman sampul (jika buku tipis), dengan jarak 2-3 cm dari bawah.

d. Penempelan label buku harus konsisten, sehingga ketika buku diletakkan di rak terlihat

rapi.

e. Gunakan selotip yang sudah disediakan untuk memperkuat

penempelan label.

f. Contoh Label Buku:

WIDURA PUSTAKA


020

FAD

m

c.2

2. Cara Membuat Kantong Kartu Buku

a. Gunakan kertas HVS tebal untuk membuat kantong buku.

b. Gunting kertas manila dengan ukuran lebar 10 cm dan panjang menyesuaikan.

Notasi klasifikasi

3 huruf pertama nama

keluarga pengarang

1 huruf pertama judul

buku


Tambahkan jeda 0,5 cm untuk setiap panjang dan lebarnya sebagai lipatan agar

kantong kartu buku dapat ditempelkan.

c. Ketikkan no inventaris dan call number pada bagian depan kantong kartu buku dengan

format central. Format penulisan disesuaikan dengan kebutuhan namun harus

konsisten.

d. Tempelkan kantong kartu buku pada sampul buku belakang bagian

dalam. Contoh kantong kartu buku:

00001/Pb/2021

020

FAD FADHLI, Rahmat

m Manajemen Perpustakaan

c.2

3. Cara Membuat Kartu Buku

a. Buatlah tabel dengan ukuran 7.5 cm x 12.5 cm.

b. Tabel dapat memuat informasi singkat tentang buku seperti nomor panggil,

nama pengarang, judul buku, inventaris, kolom peminjaman (terdiri atas

nama peminjam dan tanggal kembali). Mahasiswa dapat membuatnya dalam

variasi lain dengan ditambahkan beberapa informasi yang dibutuhkan

misalnya ditambahkan judul ‘kartu buku’, atau kolom peminjaman ditambahkan paraf dan sebagainya.

c. Contoh kartu buku:


Keterangan:

a. Nomor panggil

b. Nama pengarang atau tajik

c. Judul buku

d. Impresum

f. Nama Peminjam

g. Tanggal kembali

d. Kartu buku dicetak pada kertas manila atau kertas yang cukup tebal dan disimpan di

dalam kantong buku.

4. Cara Membuat Slip Tanggal Kembali (Lidah Buku)

a. Buatlah tabel menggunakan Microsoft Word dengan ukuran yang disesuaikan dengan

kebutuhan.

b. Tabel berisi informasi setidaknya memuat unsur nama peminjam /nomor anggota dan

tanggal kembali. Informasi lainnya yang ingin dimuat disesuaikan dengan kebutuhan.

c. Contoh Slip Tanggal Kembali/Lidah Buku:

WIDURA PUSTAKA 020

PERPUSTAKAAN SD PRESTASI UNGGUL FAD

No. Inventaris : 0001/Pb/2021 m

Judul Buku : Manajemen Perpustakaan c.2

Pengarang : Fadhli, Rahmat

PERHATIAN

Harap buku dikembalikan tepat waktu. Keterlambatan akan dikenakan

denda sebesar Rp. 500,- per hari.

Nomor Anggota Tanggal Kembali Paraf


d. Slip tanggal kembali/lidah buku dicetak pada kertas HVS dan dipotong sesuai ukuran.

e. Tempelkan slip/lidah buku pada halaman terakhir buku, berhadap-hadapan dengan

kartu buku.


G. PANDUAN PENYUSUNAN MAKALAH




PANDUAN PENYUSUNAN LAPORAN OBSERVASI






TUJUAN

Penyusunan makalah pengelolaan perpustakaan sekolah pada Mata Kuliah Manajemen

Perpustakaan bertujuan untuk menemukan proses ideal pengelolaan perpustakaan sekolah

sesuai dengan prinsip dan perkembangan ilmu perpustakaan

RUANG LINGKUP

Ruang lingkup penyusunan makalah ini terdiri atas kajian pustaka tentang topik

pengelolaan perpustakaan sekolah yang dilengkapi dengan analisis kasus pada topik yang dikaji.

Hasil dari makalah ini merupakan proses ideal pengelolaan perpustakaan sekolah yang

seharusnya diterapkan oleh perpustakaan.

Topik makalah pengelolaan perpustakaan sekolah yang dapat dipilih oleh kelompok

sebagai berikut: (Pilih salah satu)

1. Pengembangan Koleksi

2. Inventarisasi Koleksi

3. Katalogisasi & Klasifikasi

4. Kelengkapan Koleksi & Shelving

5. Implementasi Teknologi Informasi dan Komunikasi di Perpustakaan (Sistem Automasi

Perpustakaan, Perpustakaan Digital, Sistem Informasi Perpustakaan, dan topik lain yang

relevan).

SISTEMATIKA

Adapun sistematika makalah sebagai berikut:

A. HALAMAN JUDUL

B. KATA PENGANTAR

C. DAFTAR ISI

D. PENDAHULUAN

Pendahuluan berisi latar belakang, rumusan masalah, tujuan dan manfaat penulisan

makalah.

E. KAJIAN PUSTAKA

Kajian pustaka terdiri atas teori-teori yang relevan dengan topik yang dipilih.

F. PEMBAHASAN

Pembahasan terdiri atas dua hal. Pertama, kasus atau masalah yang sedang tren/terjadi

pada bidang tersebut di perpustakaan sekolah.

Kedua, mengidentifikasi akar masalah mengapa kasus tersebut terjadi pada pengelolaan


perpustakaan sekolah serta solusi yang ditawarkan sesuai dengan teori yang relevan.

F. PENUTUP

Penutup berisi kesimpulan dan saran.

G. DAFTAR PUSTAKA

Tuliskan daftar Pustaka/referensi yang digunakan pada penulisan makalah minimal 5

referensi. Referensi menggunakan gaya APA 6th

style dan referensi yang digunakan lebih

diutamakan sumber jurnal dan buku. Tidak diperkenankan menggunakan referensi dari

blog.

H. LAMPIRAN

Penulisan makalah ditulis menggunakan huruf Times New Roman 12pt dengan jarak baris 1.15

spasi, ukuran kertas A-4, margin kiri 4 cm, margin kanan, atas dan bawah masing-masing 3 cm.

Kata pengantar sampai dengan daftar isi diberi nomor halaman dengan huruf: i, ii, iii, … dst. yang diletakkan pada bagian tengah halaman bawah. Halaman utama yang dimulai dari pendahuluan

sampai dengan lampiran diberi nomor halaman dengan angka arab: 1,2,3,…dst, yang juga diletakkan pada bagian tengah halaman bawah.


H. PEDOMAN PENYUSUNAN PROPOSAL RANCANGAN PROGRAM

PERPUSTAKAAN SEKOLAH




PEDOMAN PENYUSUNAN PROPOSAL RANCANGAN

PROGRAM PERPUSTAKAAN SEKOLAH






DESKRIPSI

Penyusunan proposal rancangan program perpustakaan pada mata kuliah Manajemen

Perpustakaan dilakukan oleh mahasiswa Program Studi Manajemen Pendidikan secara

berkelompok. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut hasil observasi kelompok ke perpustakaan

sekolah (SD/MI, SMP/MTs atau SMA/MA/SMK/MAK).

TUJUAN

Penyusunan proposal rancangan program perpustakaan sekolah pada Mata Kuliah Manajemen

Perpustakaan bertujuan untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam menganalisis dan

membuat rancangan program perpustakaan sekolah

RUANG LINGKUP

Ruang lingkup proposal rancangan program ini terdiri atas analisis situasi perpustakaan,

serta deskripsi program yang diajukan menggunakan prinsip manajemen. Sifat rancangan

program hanya gagasan kelompok atas kondisi perpustakaan sekolah, dan tidak harus

diterapkan oleh perpustakaan sekolah. Namun, rancangan program perpustakaan ini dapat

ditindaklanjuti oleh perpustakaan sekolah.

Topik proposal rancangan program perpustakaan sekolah yang dapat dipilih oleh kelompok

sebagai berikut: (Pilih salah satu)

1. Layanan Perpustakaan Sekolah

2. Pembinaan Minat Baca melalui Perpustakaan Sekolah

3. Program Literasi Informasi bagi siswa

4. Promosi Perpustakaan Sekolah

TAHAPAN

ANALISIS SITUASI PERPUSTAKAAN SEKOLAH

Tahapan analisis situasi adalah tahap awal yang dilakukan sebelum merancang dan perencanaan

program. Analisis situasi bertujuan untuk mengumpulkan informasi tentang kondisi sumber daya

perpustakaan baik kondisi internal ataupun eksternal.

Alat analisis yang digunakan pada tahapan ini adalah analisis SWOT atau singkatan

Strength (Kekuatan), Weakness (Kelemahan), Opportunities (Peluang) dan Threats (Ancaman).

Analisis ini adalah kegiatan mengidentifikasi berbagai faktor untuk merumuskan strategi yang

dapat memaksimalkan kekuatan dan peluang, serta meminimalkan kelemahan dan ancaman.


Berikut disajikan matrik SWOT

IFAS

EFAS

S (Strength)

Identifikasi kekuatan


W (Weakness)

Identifikasi kelemahan


O (Opportunity)

Identifikasi peluang yang

dihadapi perpustakaan

sekolah

Strategi SO:

Ciptakan strategi yang

menggunakan kekuatan

untuk memanfaatkan

peluang

Strategi WO:

Ciptakan strategi

meminimalkan kelemahan

untuk memanfaatkan

peluang

T (Threat)

Identifikasi ancaman yang

dihadapi oleh perpustakaan

sekolah

Strategi ST:


menggunakan kekuatan

untuk mengatasi ancaman

Strategi WT:


meminimalkan kelemahan

dan menghindari ancaman

Keterangan: IFAS = Internal Factor Analysis Strategy

EFAS = External Factor Analysis Strategy

Mahasiswa dapat menggunakan matrik SWOT sebagai alat analisis situasi perpustakaan sekolah,

namun mahasiswa juga dapat menggunakan alat analisis lain yang relevan.

DESKRIPSI DAN LANGKAH-LANGKAH IMPLEMENTASI PROGRAM

1. Deskripsi Program

Jelaskan deskripsi program yang dirancang (rasional, keterkaitannya dengan visi dan misi

sekolah, sumber anggaran, sumber daya manusia dan lainnya). Program dapat berupa program

jangka pendek atau program jangka menengah yang dapat diimplementasikan di perpustakaan

sekolah.

Jika program menghasilkan produk dapat diberikan konsep desain produk seperti poster, konten

media sosial/website, dan sejenisnya. Sedangkan jika program berupa aktivitas kegiatan dapat

dilampirkan rundown kegiatan dan sejenisnya.

2. Langkah-Langkah Implementasi Program

Langkah rancangan sampai implementasi program dapat menggunakan prinsip manajemen

seperti POAC.

Tahapan Langkah yang dilakukan

Plan

● Perencanaan merupakan tahap awal

pada setiap aktivitas kegiatan di

organisasi termasuk perpustakaan

sekolah.

● Bagian ini berisi tujuan dan sasaran

program, standar minimal rencana

program (termasuk waktu), cara

pelaksanaan program, timeline

rencana program, serta strategi untuk

mengimplementasikan program yang

berkualitas

Organizing

● Pengorganisasian adalah kegiatan

pembagian tugas-tugas yang terlibat dalam

program. Seluruh sumber daya diatur sesuai


kompetensinya untuk melaksanakan

program.

● Bagian ini menjelaskan tanggung jawab

otoritas termasuk job description dan job

specification sumber daya manusia yang

terlibat. Termasuk di dalamnya susunan

organisasi atau kepanitiaan yang terlibat.

Actuating

● Actuating adalah kegiatan menggerakkan

semua anggota kelompok untuk mencapai

tujuan organisasi.

● Bagian ini berisi penjelasan tentang

kemungkinan masalah atau kendala yang

akan dihadapi termasuk solusinya, serta

pihak yang memungkinkan (stakeholders)

terlibat pada program.

Controlling

● Tahap ini memastikan bahwa

pekerjaan sudah sesuai dengan

rencana.

● Bagian ini berisi bagaimana

pengawasan pada proses pelaksanaan,

metode evaluasi program dan

keberlanjutan program perpustakaan

sekolah.

Mahasiswa dapat menggunakan strategi tersebut sebagai alat untuk membuat rancangan dan

rencana implementasi program. Namun mahasiswa juga dapat menggunakan cara lain yang

relevan dengan prinsip manajemen.


I. PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL RANCANGAN PROGRAM

PERPUSTAKAAN SEKOLAH




PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL RANCANGAN

PROGRAM PERPUSTAKAAN SEKOLAH






TUJUAN

1. Mahasiswa mampu menjelaskan tentang pengelolaan perpustakaan khususnya


2. Mahasiswa mampu menganalisis pengelolaan perpustakaan khususnya


3. Mahasiswa mampu merancang kegiatan pengelolaan perpustakaan khususnya


4. Mahasiswa mampu menyajikan rancangan program manajemen perpustakaan

melalui proposal program.

SISTEMATIKA

5. Pada mata kuliah, Saudara sudah melaksanakan observasi pengelolaan perpustakaan sekolah

dengan mengunjungi dan wawancara kepada pengelola perpustakaan sekolah.

6. Pada panduan ini, Saudara diminta untuk menyusun proposal rancangan program

perpustakaan sekolah. Oleh karena itu, saudara diharapkan mampu menganalisis dan

merancang program yang diharapkan dapat memberi gambaran mengenai optimalisasi

manajemen perpustakaan sekolah.

7. Adapun sistematika laporan sebagai berikut:

A. HALAMAN JUDUL

B. KATA PENGANTAR

C. DAFTAR ISI

D. PENDAHULUAN

Pendahuluan berisi latar belakang (alasan pentingnya program yang dirancang), tujuan,

serta manfaat laporan. Pendahuluan dapat didukung dengan teori yang relevan, kondisi

perpustakaan yang sudah diobservasi sebelumnya.

E. ANALISIS MASALAH

Berisi analisis situasi yang dilakukan seperti analisis SWOT serta rumusan potensi

pengembangan program perpustakaan

F. RENCANGAN PENGEMBANGAN PROGRAM

Uraikan poin-poin berikut untuk bagian ini:

- Deskripsi Program

- Tujuan Program

- Waktu Pelaksanaan

- Analisis Kebutuhan (SDM, sumber daya lainnya seperti anggaran)


G. ANALISIS RENCANA PELAKSANAAN PROGRAM

- Rencana dengan matriks POAC atau lainnya yang digunakan

F. PENUTUP

Penutup terdiri atas kesimpulan rancangan program yang sudah dijelaskan.

G. DAFTAR PUSTAKA

Tuliskan daftar Pustaka/referensi yang digunakan pada penulisan laporan. Referensi

menggunakan gaya APA 6th

style dan referensi yang digunakan lebih diutamakan

sumber jurnal dan buku. Tidak diperkenankan menggunakan referensi dari blog.

H. LAMPIRAN

Lampiran dapat berisi timeline kegiatan, struktur organisasi pelaksana, lembar evaluasi

program.

Penulisan proposal program ditulis menggunakan huruf Times New Roman 12pt dengan jarak

baris 1.15 spasi, ukuran kertas A-4, margin kiri 4 cm, margin kanan, atas dan bawah masing-

masing 3 cm. Kata pengantar sampai dengan daftar isi diberi nomor halaman dengan huruf: i, ii,

iii, … dst. yang diletakkan pada bagian tengah halaman bawah. Halaman utama yang dimulai dari pendahuluan sampai dengan lampiran diberi nomor halaman dengan angka arab: 1,2,3,…dst, yang juga diletakkan pada bagian tengah halaman bawah.

RANCANG PRODUK

Rancangan produk program perpustakaan disajikan ke dalam bentuk poster atau infografis yang

memuat informasi jelas terkait produk dan langkah-langkah dalam implementasi produk.


J. KISI-KISI TES LESSON LEARNING OUTCOMES

Program Studi : Manajemen Pendidikan

Nama Mata Kuliah : Manajemen Perpustakaan

Kode : PAP6209

Jumlah SKS : 2

Semester : 3

Dosen Pengampu : Rahmat Fadhli, S.IIP., M.A.

Jenis Soal Esai

No. Sub CPMK Level

Kognitif Indikator Skor

Tingkat

Kesukaran

1. Mahasiswa mampu

menjelaskan konsep dasar

perpustakaan

C5 Mengevaluasi fungsi

perpustakaan

20 Sukar

2. Mahasiswa mampu

mengidentifikasi konsep

organisasi dan administrasi


C4 Menganalisis kriteria

tenaga perpustakaan

sekolah

15 Sedang

3. Mahasiswa mampu

memahami kegiatan

pengelolaan perpustakaan

C5 Memberi saran layanan

perpustakaan

20 Sukar

4. Mahasiswa mampu

menganalisis kegiatan

pengelolaan perpustakaan

sekolah

C4 Menganalisis

implementasi TI di


15 Sedang

5. Mahasiswa mampu

membuat rancangan

desain pengelolaan


C6 Merancang program


30 Sukar

Jenis Soal Pilihan Ganda

No. Sub CPMK Level

Kognitif Indikator Skor Tingkat Kesukaran

1. Mahasiswa mampu

menjelaskan konsep

dasar perpustakaan

C2 Menjelaskan pengertian

perpustakaan

5 Mudah

2. C1 Menyebutkan tujuan

perpustakaan

5 Mudah

3. C1 Menyebutkan fungsi

perpustakaan

5 Mudah

4. C1 Menyebutkan jenis

perpustakaan

5 Mudah

5. Mahasiswa mampu

mengidentifikasi

konsep organisasi dan

C2 Mendeskripsikan

organisasi perpustakaan

sekolah

5 Mudah


6. administrasi


C6 Merumuskan struktur

organisasi di


5 Sukar

7. C6 Merumuskan kriteria

tenaga perpustakaan

sekolah

5 Sukar

8. C4 Menganalisis

penggunaan anggaran


5 Sedang

9. C5 Merekomendasikan

kebutuhan peralatan


5 Sukar

10. C4 Menganalisis kebutuhan

perlengkapan


5 Sedang

11. Mahasiswa mampu

memahami kegiatan

pengelolaan

perpustakaan

C6 Merumuskan konsep

pengembangan koleksi

5 Sukar

12. C3 Menerapkan

pengolahan koleksi

5 Sedang

13. C5 Mengkritisi layanan

perpustakaan

5 Sukar

14. C3 Mengimplementasikan

TI di perpustakaan

sekolah

5 Sedang

15. Mahasiswa mampu

menganalisis kegiatan

pengelolaan


C4 Menganalisis konsep

pengembangan koleksi

5 Sedang

16. C4 Menganalisis konsep

pengolahan koleksi

5 Sedang

17. C6 Merancang

implementasi TI di


5 Sukar

18. C4 Menganalisis program


5 Sedang

19. Mahasiswa mampu

membuat rancangan

desain pengelolaan


C5 Memberi saran

mengenai kebutuhan

perpustakaan

5 Sukar

20. C6 Merancang program


5 Sukar


K. KUNCI JAWABAN TES LESSON LEARNING OUTCOMES

1. Pilihan Ganda

No Kunci Jawaban No Kunci Jawaban

1. E 11. E

2. D 12. C

3. A 13. E

4. A 14. B

5. E 15. C

6. B 16. A

7. C 17. B

8. A 18. B

9. B 19. D

10. D 20. E

2. Esai

No Kunci Jawaban Skor

Maks

1. Fungsi perpustakaan sebagai penyimpanan, pendidikan, penelitian, informasi

dan kultural masih relevan dengan kondisi perpustakaan di era digital ini.

Karena dengan hadirnya otomatis perpustakaan seperti digital library, akan

mempermudah seseorang dalam menyimpan, melaksanakan pendidikan,

meneliti, mendapat informasi dan pelestarian budaya melalui perpustakaan

digital ini. Selain itu, fungsi lain yang relevan dengan perpustakaan di era digital

ini yaitu fungsi rekreasi, seseorang dapat berwisata secara digital melalui

perpustakaan, seseorang dapat berkeliling dunia melalui perpustakaan digital,

serta mendapatkan kebahagiaan melalui bahan pustaka digital yang menghibur

seperti komik digital, dan lain sebagainya.

20

2. Pustakawan dan tenaga perpustakaan memiliki persamaan yaitu tenaga

kependidikan yang bertugas mengelola bahan pustaka dan memberikan

pelayanan kepada pemustaka dalam menemukan informasi, sedangkan

perbedaan antara pustakawan dan tenaga perpustakaan hanya pada

kualifikasinya. Tenaga perpustakaan terdiri atas pustakawan dan tenaga teknis

perpustakaan. Kalau pustakawan kualifikasinya minimal D-II bidang

perpustakaan atau dari luar bidang perpustakaan yang mendapatkan

Pendidikan dan pelatihan bidang perpustakaan. Kalau tenaga teknis adalah non

pustakawan yang mendukung pelaksanaan fungsi perpustakaan seperti tenaga

teknis komputer, audio visual, ketatausahaan dan lainnya.

Kriteria tenaga perpustakaan sekolah yang profesional adalah:

a. Pendidikan minimal D2 di bidang ilmu perpustakaan atau D2 di bidang lain

dengan mengikuti diklat tenaga pengelola perpustakaan sekolah minimal

110 jam.

b. Memiliki kemampuan dalam mengantisipasi kebutuhan dan keinginan

pemakai perpustakaan terhadap bahan perpustakaan.

c. Dapat melakukan seleksi bahan perpustakaan dan mengadakannya.

15


d. Dapat melakukan inventarisasi bahan perpustakaan.

e. Dapat melakukan pengolahan bahan perpustakaan yang meliputi

klasifikasi, penentuan tajuk subyek dan deskripsi bibliografis.

e. Dapat menyelesaikan fisik buku yang meliputi penyampulan buku,

pembuatan sena penempelan kantong buku, kartu buku dan slip tanggal

kembali.

f. Dapat melakukan perawatan bahan perpustakaan preventif.

g. Menguasai operasional komputer khususnya aplikasi otomasi

perpustakaan.

h. Dapat mengoperasikan alat peraga pendidikan lainnya audio visual, multi

media dan teknologi informasi.

3. Kualitas pelayanan di perpustakaan menjadi unsur utama yang harus

diperhatikan. Pemustaka yang puas terhadap layanan yang diberikan oleh

petugas perpustakaan akan menjadikan citra positif bagi perpustakaan.

Berbagai jenis layanan di perpustakaan yang dapat dilakukan secara online pada

era pandemi Covid 19 yaitu:

a. Layanan Penelusuran Online yang disediakan untuk mempermudah

pemustaka dalam mencari informasi dan bertanya langsung kepada

pustakawan yang bertugas di layanan online.

b. Layanan E-Resources untuk menunjang keberhasilan dan kesuksesan

kegiatan pendidikan dan pembelajaran di semua jenjang pendidikan harus

menyediakan koleksi baik cetak maupun elektronik (e-resources).

c. Layanan Repositori Institusi untuk mengumpulkan, melestarikan, dan

menyebarluaskan salinan digital karya ilmiah-intelektual dari sebuah

lembaga/institusi.

d. Layanan Digital Library, yakni organisasi yang menyediakan sumber-

sumber dan staf ahli untuk menyeleksi, menyusun, menyediakan akses,

menerjemahkan, menyebarkan, memelihara kesatuan dan

mempertahankan kesinambungan koleksi-koleksi dalam format digital

sehingga selalu tersedia dan murah untuk digunakan komunitas tertentu

atau ditentukan.

e. Literasi Informasi Online , literasi informasi bagi pemustaka sangat

diperlukan untuk memperlancar dalam pencarian dan pemanfaatan

sumber informasi yang dibutuhkan. Literasi secara online bisa dilakukan

dengan menggunakan aplikasi Zoom meeting, Google Hangouts Meet, Go

To Meeting, Free Conference dan aplikasi lainnya.

f. Konsultasi Perpustakaan & Kepustakawanan Online, Konsultasi

kepustakawanan pada masa pandemi bisa dilakukan melalui whatshap,

sms, telpon, email maupun chatting.

20

4. Implementasi TI di perpustakaan sekolah sangatlah relevan dengan tuntutan

Abad 21 ini, karena di Abad 21 arus teknologi informasi semakin pesat.

Pemanfaatan teknologi digital sebagai upaya otomasi perpustakaan untuk

mempermudah layanan perpustakaan kepada pemustaka. Implementasi IT di

perpustakaan sekolah seperti digital library akan memberikan beberapa

manfaat yakni mengefisiensikan dan mempermudah pekerjaan dalam

perpustakaan, memberikan pelayanan yang lebih baik kepada pengguna

perpustakaan, meningkatkan citra perpustakaan, pengembangan infrastruktur

15


nasional, regional, dan global.

5. Pustakawan harus kreatif dan inovatif di dalam mengembangkan perpustakaan

sehingga menarik untuk dikunjungi siswa. Dalam rangka meningkatkan minat

baca siswa, ada beberapa program yang dapat dijalankan di perpustakaan

sekolah dan cukup menarik perhatian siswa untuk mengunjungi perpustakaan

dan pastinya untuk membaca. Adapun program yang dapat dilakukan adalah

sebagai berikut :

a. User Education, Siswa mendapatkan penjelasan mengenai perpustakaan

selama 45 menit. Metode yang dilakukan biasanya dengan presentasi di

perpustakaan atau dikelas masing-masing.

b. Perpustakaan bekerjasama dengan guru bahasa Indonesia untuk

mangadakan jam kunjungan perpustakaan, jadi masing-masing kelas akan

mendapatkan waktu 1 kali seminggu untuk membaca di perpustakaan

selama 45 menit. Selain membaca, pustakawan dapat memberikan materi

pengklasifikasian secara sederhana kepada siswa sehingga mereka

mengerti apa itu DDC dan memudahkan mereka mencari buku di rak

buku.

c. Perpustakaan bekerjasama dengan panitia bulan bahasa yang diadakan

setiap tanggal 28 Oktober. Perpustakaan dapat bekerjasama dengan

beberapa penerbit buku untuk mengadakan pameran buku.

d. Memperingati Hari Buku Sedunia

untuk memperingati hari buku sedunia, perpustakaan sekolah dapat

mengadakan beberapa lomba yang diminati oleh siswa, diantaranya

adalah : lomba resensi menulis novel, lomba menggambar, lomba

menghias mading, lomba fotografi, dan lomba story telling. Perpustakaan

akan memberikan hadiah berupa piala dan sertifikat untuk siswa yang

mendapatkan juara.

e. Perpustakaan sekolah dapat memberikan penghargaan untuk guru dan

siswa dengan kategori sebagai berikut : guru terkatif meminjam buku,

siswa teraktif membaca buku, siswa teraktif meminjam buku, siswa

teraktif reading log, dan siswa peduli perpustakaan.

30


L. MEDIA PEMBELAJARAN IPD MK. MANAJEMEN PENDIDIKAN

No Materi Learning Object Learning Point Raw Media No

Media

1. Konsep Dasar Konsep

Perpustakaan

Pengertian perpustakaan PowerPoint 1

Tujuan perpustakaan PowerPoint 2

Fungsi perpustakaan PowerPoint 3

Jenis perpustakaan Infografik 4

Perkembangan

perpustakaan

Infografik 5

2 Organisasi

dan

Adminsitrasi

Perpustakaan

Organisasi

perpustakaan

sekolah

Kebijakan perpustakaan PowerPoint

bersuara

6

Struktur organisasi

perpustakaan

PowerPoint 7

Visi misi perpustakaan Flipbook 8

Tenaga

perpustakaan

sekolah

Jabatan Pustakawan Komik digital 9

Tenaga perpustakaan Komik digital 10

Bidang pekerjaan Flipbook 11

Anggaran

perpustakaan

sekolah

Sumber anggaran PowerPoint

bersuara

12

Unsur anggaran Infografik 13

Gedung/Ruang,

Peralatan dan

perlengkapan

Gedung/Ruang PowerPoint

bersuara

14

Peralatan dan

perlengkapan

PowerPoint

bersuara

15

Tes Kuis LMS 16

3 Pengelolaan

perpustakaan

sekolah

Pengembangan

koleksi

Jenis bahan pustaka PowerPoint

bersuara

17

Kebijakan pengembangan Komik digital 18

Seleksi koleksi Infografik 19

Pengadaan koleksi Video animasi 20

https://drive.google.com/file/d/1TuqgId3Ibp6IaevgU3ZAgLR1wMK9CIoT/view?usp=sharing

https://drive.google.com/file/d/1anfNNlpeMu7o3qDP8sXJaF8VWc7ePL94/view?usp=sharing

https://drive.google.com/file/d/1pxrPAzLEWUCEGjgyoI87NzJ-s9R4Pncu/view?usp=sharing

https://drive.google.com/file/d/1i3Wh5Cph2v3j5LxAqkmGY5p-oM9ONcYi/view?usp=sharing

https://drive.google.com/file/d/1eoxKlLzqObMbAX15lB9Xgw-eNlJ-MfIL/view?usp=sharing

https://drive.google.com/file/d/1Yev1yFqHeR9jc_6fY5ktubUP4oi59hUj/view?usp=sharing

https://drive.google.com/file/d/1Yev1yFqHeR9jc_6fY5ktubUP4oi59hUj/view?usp=sharing

https://drive.google.com/file/d/1c43qLa28IPeSSRYtFBILzeqAiaHcjJ2l/view?usp=sharing

https://rahmatfadhli.com/wp-content/uploads/Flipbook/visi-misi/mobile/index.html

https://drive.google.com/file/d/1YS4uiPAmUC6HdYNdVtQub4R5uGPSxSlp/view?usp=sharing

https://drive.google.com/file/d/1iEBVkT4LrBWbJdvy9_-wIXLmpaT65mOL/view?usp=sharing

https://rahmatfadhli.com/wp-content/uploads/Flipbook/bidang-kerja/mobile/index.html

https://drive.google.com/file/d/17rzdjfjrnzaPzT_xFilFdsrqYpx3jpO_/view?usp=sharing

https://drive.google.com/file/d/17rzdjfjrnzaPzT_xFilFdsrqYpx3jpO_/view?usp=sharing

https://drive.google.com/file/d/1mH8R-eNVxbkLZKwo0mIJbLvka5pfkXyp/view?usp=sharing

https://drive.google.com/file/d/1C9T65MZ6cctz32OEN55Ivsqz0SM9cha9/view?usp=sharing

https://drive.google.com/file/d/1C9T65MZ6cctz32OEN55Ivsqz0SM9cha9/view?usp=sharing

https://drive.google.com/file/d/1qQT5nskrti9oqE4fKa9c1AeKzKTv1BSE/view?usp=sharing

https://drive.google.com/file/d/1qQT5nskrti9oqE4fKa9c1AeKzKTv1BSE/view?usp=sharing

https://drive.google.com/file/d/1pDqmJCAUUwreX6MLSfmG_WX936VhHLw9/view?usp=sharing

https://drive.google.com/file/d/1pDqmJCAUUwreX6MLSfmG_WX936VhHLw9/view?usp=sharing

https://drive.google.com/file/d/149qCmnit9uhuEaW3Sp3hl-oJTd1tv6wb/view?usp=sharing

https://drive.google.com/file/d/1DwU3XIM6K-7SvY-9twp18BGDwHP8LO6N/view?usp=sharing


No Materi Learning Object Learning Point Raw Media No

Media

Pengolahan

koleksi

Inventarisasi PowerPoint

bersuara

21

Inventarisasi Flipbook 22

Klasifikasi Video

pembelajaran

23

Katalogisasi Video

pembelajaran

24

Pengolahan fisik Video

pembelajaran

25

Penjajaran Video

pembelajaran

26

Layanan

perpustakaan

Pengertian Layanan PowerPoint

bersuara

27

Tujuan Layanan PowerPoint

bersuara

28

Sistem layanan Infografik 29

Layanan Sirkulasi Video

pembelajaran

30

Layanan referensi Flipbook 31

Jenis layanan lain Infografik 32

Program

perpustakaan

sekolah

Promosi perpustakaan PowerPoint 33

Literasi informasi Komik digital 34

Minat baca PowerPoint 35

Implementasi TI Kebijakan implementasi

IT

Flipbook 36

Manfaat Komik digital 37

E-DDC Video tutorial 38

Otomasi perpustakaan Video tutorial 39

Otomasi perpustakaan Infografik 40

https://drive.google.com/file/d/1zFaIVO52wJXDo-Bgme1lsNtJuYwdu7v7/view?usp=sharing

https://drive.google.com/file/d/1zFaIVO52wJXDo-Bgme1lsNtJuYwdu7v7/view?usp=sharing

https://rahmatfadhli.com/wp-content/uploads/Flipbook/inventarisasi/mobile/index.html

https://www.youtube.com/watch?v=bCRZFRxEv4A

https://www.youtube.com/watch?v=bCRZFRxEv4A

https://www.youtube.com/watch?v=cMLXtcjpjWQ

https://www.youtube.com/watch?v=cMLXtcjpjWQ

https://www.youtube.com/watch?v=Y0WPvG2Y7b8

https://www.youtube.com/watch?v=Y0WPvG2Y7b8

https://www.youtube.com/watch?v=2s2gW5HswlM

https://www.youtube.com/watch?v=2s2gW5HswlM

https://drive.google.com/file/d/1PkXvu9KTW8pzq1zFk0L5bVHn2X5aISyj/view?usp=sharing

https://drive.google.com/file/d/1PkXvu9KTW8pzq1zFk0L5bVHn2X5aISyj/view?usp=sharing

https://drive.google.com/file/d/1_3rwCYsNKwxJ8HFyqzGgi3lXn5EuS8Xi/view?usp=sharing

https://drive.google.com/file/d/1_3rwCYsNKwxJ8HFyqzGgi3lXn5EuS8Xi/view?usp=sharing

https://drive.google.com/file/d/1_IeG51JaeY6hG0hRJWCA7MRRmdqIQNsT/view?usp=sharing

https://www.youtube.com/watch?v=EYAOAFFqrMo

https://www.youtube.com/watch?v=EYAOAFFqrMo

https://rahmatfadhli.com/wp-content/uploads/Flipbook/referensi/mobile/index.html

https://drive.google.com/file/d/1fJdabe3AjWhoYHlKbYehzhHX1cvMJ6ks/view?usp=sharing

https://drive.google.com/file/d/1YGBam9csUKqRiG7lo57pWUNyZhx4Y5Zk/view?usp=sharing

https://drive.google.com/file/d/1gdUnbQX6pcREFTN3TPsu58fgkOn_V5Pf/view?usp=sharing

https://drive.google.com/file/d/1EbhPEq1XRR7mV87VkUkx6XP64uCNDokq/view?usp=sharing

https://rahmatfadhli.com/wp-content/uploads/Flipbook/it/mobile/index.html

https://drive.google.com/file/d/1olkKYGxcmxV2L2eU6Qu7sfLQlhzsmX0S/view?usp=sharing

https://www.youtube.com/watch?v=in2Lo4L0BCI

https://youtu.be/_xiO44rfuaw

https://drive.google.com/file/d/1AXZz31Xhuq6y48Sv0XfU3RfOb42CazoL/view?usp=sharing


Bafadal, Ibrahim. 2009. Pengelolaan Perpustakaan Sekolah. Jakarta: Bumi

Aksara.

Darmono. 2004. Manajemen dan Tata Kerja Perpustakaan Sekolah. Jakarta:

Grasindo

Hartono. 2017. Manajemen Perpustakaan Sekolah. Jakarta: Ar-ruz Media.

Lasa, H.S. 2013. Manajemen Perpustakaan Sekolah/Madrasah. Yogyakarta:

Ombak.

Lasa HS. 2005. Manajemen Perpustakaan. Yogyakarta: Gama Media.

Michaelsen, L.K dan Sweet, M. Parmalee, D. 2009. Team-Based Learning: Small

Group Learning’s Next Big Step. New Direction in Teaching and

Learning, 7-27

Rahayu, Lisda. Dkk. 2014. Layanan Perpustakaan. Tangerang Selatan:


Sudarsana, Undang. 2019. Preservasi & Konservasi Media Informasi. Tangerang

Selatan: Universitas Terbuka.

Sulistyo, Basuki. 1993. Pengantar Ilmu Perpustakaan. Jakarta: Gramedia

Pustaka Utama.

Sulistyo, Basuki.2014. Pengantar Ilmu Perpustakaan. Tangerang Selatan:


The George Lucas Educational Foundation. (2005). Instructional Module

Project Based Learning. Online. https://www.edutopia.org/project-

based-learning/. Diakses 24 Maret 2021

Wiji Suwarno. 2007. Dasar-dasar Ilmu Perpustakaan: Sebuah Pendekatan

Praktis. Yogyakarta: Ar-Ruz Media.

DAFTAR PUSTAKA


Rahmat Fadhli, S.IIP., M.A

Penulis lahir di Lima Puluh Kota, 4 Oktober 1993.

Menyelesaikan S1 di Program Studi Ilmu Perpustakaan

Universitas Padjadjaran Tahun 2015, dan S2 di Program

Manajemen Informasi dan Perpustakaan di Universitas

Gadjah Mada Tahun 2017. Saat ini penulis menjadi dosen

tetap di Program Studi Manajemen Pendidikan, Fakultas

Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Yogyakarta. Selain itu,

pernah menjadi tenaga pengajar di Program Studi Ilmu Perpustakaan

Universitas Islam Nusantara. Saat ini aktif mengembangkan kepakarannya

pada bidang perpustakaan sekolah dengan melakukan penelitian dan

pengabdian masyarakat pada topik terkait. Selain itu, penulis juga aktif menulis

artikel di jurnal nasional dan internasional serta menjadi reviewer di beberapa

jurnal nasional bidang Ilmu Perpustakaan dan Informasi.

Meilina Bustari, S.Pd., M.Pd

Penulis lahir di Bantul, 2 Mei 1973. Menyelesaikan S1 di

Program Studi Admi nistrasi Pendidikan IKIP N Yogyakarta

Tahun 1997, dan S2 di Program Studi Manajemen

Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta Tahun 2006. Saat

ini penulis menjadi dosen tetap di Program Studi

Manajemen Pendidikan, Fakultas Ilmu Pendidikan,

Universitas Negeri Yogyakarta. Selain itu, penulis pernah

menjadi tenaga pengajar di Program Studi Pendidikan Guru

Sekolah Dasar Universitas Terbuka. Aktif mengembangkan kepakarannya pada

bidang perpustakaan sekolah dengan melakukan penelitian dan pengabdian

pada masyarakat dengan topik terkait.

PROFIL PENULIS


Dr. Fery Muhamad Firdaus, S.Pd., M.Pd

Penulis lahir di Bandung, 9 Februari 1989. Menyelesaikan S1

di Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas

Pendidikan Indonesia Tahun 2010, S2 di Program Studi

Pendidikan Dasar Universitas Pendidikan Indonesia Tahun

2012, dan S3 Program Studi Pendidikan Dasar Universitas

Pendidikan Indonesia Tahun 2017. Saat ini menjadi dosen

tetap di Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar,

Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Yogyakarta.

Selain itu, penulis pernah menjadi tenaga pengajar di Program Studi PGSD

STKIP Subang, Unisma Bekasi, Universitas Terbuka, Uhamka Jakarta, serta

Program Studi PGMI di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Penulis aktif

mengembangkan kepakarannya pada bidang Pendidikan Matematika Sekolah

Dasar dengan melakukan penelitian dan pengabdian masyarakat pada topik

terkait. Selain itu, penulis juga aktif menulis artikel di jurnal nasional dan

internasional, menjadi narasumber di berbagai pertemuan ilmiah, serta

menjadi reviewer di beberapa jurnal nasional bidang Pendidikan Guru Sekolah

Dasar dan Madrasah Ibtidaiyah.

Aris Suharyadi, M.Pd

lahir di Palembang, 13 April 1989. Menyelesaikan S1 pada

tahun 2012 di Program Studi Manajemen Pendidikan,

Universitas Negeri Yogyakarta dan melanjutkan S2 di

Program Studi Manajemen Pendidikan, Universitas Negeri

Yogyakarta. Saat ini menjadi dosen tetap di S1 Program

Studi Manajemen Pendidikan, Fakultas Ilmu Pendidikan,

Universitas Negeri Yogyakarta. Penulis aktif

mengembangkan keilmuan di bidang manajemen

pendidikan, khususnya organisasi pendidikan dan evaluasi program pendidikan

dengan melakukan penelitian dan pengabdian pada topik terkait. Selain itu,

saat ini aktif menjadi salah satu editor di Jurnal Manajemen Pendidikan (JuMP)

milik Jurusan Administrasi Pendidikan dan menulis artikel di jurnal nasional

maupun internasional bertema Manajemen Pendidikan.

PENGEMBANGAN & PENYELENGGARAAN

Documents

Transcript of PENGEMBANGAN & PENYELENGGARAAN