PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN...

49
PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA ORGANISASI, GAYA KEPEMIMPINAN, DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE (Studi pada PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta) NASKAH PUBLIKASI Diajukan sebagai Salah Satu Syarat Menyelesaikan Program Sarjana (S1) pada Program Studi Akuntansi Disusun Oleh: Elok Khikmawati Rahmah 3116 29420 PROGRAM STUDI AKUNTANSI SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI YAYASAN KELUARGA PAHLAWAN NEGARA YOGYAKARTA 2018

Transcript of PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN...

Page 1: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA ORGANISASI,

GAYA KEPEMIMPINAN, DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP

PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE

(Studi pada PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta)

NASKAH PUBLIKASI

Diajukan sebagai Salah Satu Syarat Menyelesaikan Program Sarjana (S1) pada

Program Studi Akuntansi

Disusun Oleh:

Elok Khikmawati Rahmah

3116 29420

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI

YAYASAN KELUARGA PAHLAWAN NEGARA

YOGYAKARTA

2018

Page 2: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

iii

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh sistem pengendalian intern, budaya

organisasi, gaya kepemimpinan dan komitmen organisasi terhadap penerapan good

corporate governance pada PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. Penelitian

ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan data primer yang diperoleh

dari kuesioner. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan PT BTN KC

Yogyakarta, yang terdiri dari karyawan tetap dan karyawan kontrak. Teknik

pengambilan sampel dalam penelitian dilakukan dengan metode purposive sampling,

yang mengambil sampel dengan kriteria karyawan tetap yang telah bekerja selama

lebih dari satu tahun. Sampel yang diperoleh yaitu sebanyak 62 responden. Jenis data

yang digunakan adalah data primer. Metode pengumpulan data yang digunakan di

dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan kuesioner. Metode analisis yang

digunakan adalah analisis regresi linear berganda yang diolah dengan menggunakan

bantuan software SPSS versi 21.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) sistem pengendalian intern berpengaruh

positif terhadap penerapan good corporate governance. 2) budaya organisasi

berpengaruh positif terhadap penerapan good corporate governance . 3) gaya

kepemimpinan tidak berpengaruh positif terhadap penerapan good corporate

governance . 4) komitmen organisasi berpengaruh positif terhadap penerapan good

corporate governance .

Kata Kunci: Sistem Pengendalian Intern, Budaya Organisasi, Gaya Kepemimpinan,

Komitmen Organisasi, Good Corporate Governance.

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 3: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

iv

ABSTRACT

This research aims to test the influence of internal control system, organizational

culture, leadership style, and organizational commitment in the implementation of

good corporate governance in PT Bank Tabungan Negara Yogyakarta Branch Office.

This research is a quantitative research using primary data that obtained from

questionnaire. The population in this research is all employees of PT BTN

Yogyakarta branch office, consist of permanent employees and contract employees.

The sampling technique in this study was conducted by purposive sampling method,

that take samples with the criteria of permanent employees who have worked for

more than a year. The samples obtained were 62 respondents. The type of data that

used is primary data. Data collection method that used in this study is using a

questionnaire. The analytical method that used is multiple linear regression analysis

which is processed using SPSS version 21 software.

The result of this research shows that: 1) the internal control system has a positive

effect on the implementation of good corporate governance. 2) organizational culture

has a positive effect on the implementation of good corporate governance. 3)

leadership style has not a positive effect on the implementation of good corporate

governance. 4) organizational commitment has a positive effect on the

implementation of good corporate governance.

Key Words: Internal Control System, Organizational Culture, Leadership Style,

Organizational Commitment, Good Corporate Governance.

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 4: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1.Latar Belakang

Krisis ekonomi tahun 1997 yang melanda Indonesia dan negara-negara di Asia

Tenggara telah memunculkan wacana yang berkaitam dengan permasalahan tata

kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance). Good Corporate

Governance menjadi bahasan yang penting dalam rangka mendukung pemulihan

ekonomi dan pertumbuhan perekonomian yang lebih stabil di masa yang akan

datang. Keterpurukan luar biasa yang disebabkan peristiwa tersebut telah

membuka mata bangsa ini bahwa salah satu faktor paling fundamental yang

menyebabkan krisis itu terjadi tidak lain dikarenakan prinsip-prinsip Good

Corporate Governance (GCG) diabaikan.

Good corporate governance mendapatkan perhatian luas setelah terjadinya

berbagai krisis ekonomi tidak terkecuali Indonesia. Akibat buruknya tata kelola

pemerintahan dan perusahaan di Indonesia pada masa itu, menyebabkan

perekonomian Indonesia terpuruk dan industri perbankan ikut terganggu pada saat

itu, sehingga Bank Indonesia sebagai regulator berupaya untuk menyelamatkan

industri perbankan dengan cara pemberian Bantuan Likuiditas Bank Indonesia

(BLBI) kepada bank-bank yang bermasalah.

Langkah kongkrit yang dilakukan Bank Indonesia sebagai regulator yaitu

mengeluarkan PBI No. 8/14/PBI/2006 tentang Perubahan Atas Peraturan Bank

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 5: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

2

Indonesia No. 8/4/PBI/2006 tentang Pelaksanaan Good Corporate Governance

bagi Bank Umum. Bank Indonesia menyadari bahwa semakin kompleks

permasalahan yang dihadapi oleh bank, maka semakin tinggi pula kualitas good

corporate governance yang perlu diimplementasikan oleh dunia perbankan.

Tujuan dari peraturan tersebut adalah untuk meningkatkan kinerja bank,

melindungi kepentingan stakeholders dan meningkatkan kepatuhan terhadap

peraturan perundang-undangan yang berlaku serta nilai-nilai etika yang berlaku

umum pada perbankan. Peningkatan kualitas pelaksanaan good corporate

governance merupakan salah satu upaya untuk memperkuat kondisi internal

perbankan nasional sesuai dengan visi Arsitektur Perbankan Indonesia (API)

(Pamungkas, 2013)

Saat ini, industri perbankan dalam setiap kegiatan usahanya menerapkan

fungsi tata kelola perusahaan (good corporate governance). Good corporate

governance telah menjadi salah satu standar dalam menilai tingkat kesehatan

bank yang kini disebut dengan RGEC. RGEC merupakan singkatan dari Risk,

Good Corporate Governance, Earning dan Capital (Chandra, dkk, 2015).

Bank Tabungan Negara adalah Badan Usaha Milik Negara Indonesia yang

berbentuk perseroan terbatas dan bergerak di bidang jasa keuangan perbankan. PT

Bank Tabungan Negara merupakan BUMN yang sangat memperhatikan

penerapan good corporate governance. Direktur Utama Bank Tabungan Negara

(BTN), Maryono, yang dikutip dalam swa.co.id, mengatakan bahwa GCG adalah

kunci sukses untuk meraih keunggulan jangka panjang. GCG bukan penghalang

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 6: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

3

atau kendala, tetapi merupakan tuntutan profesionalisme dan hati nurani, sehingga

nantinya bisa dijadikan sebagai suatu keunggulan. Beliau juga bertutur bahwa

latar belakangnya mengikuti pemilihan GCG bukan semata-mata untuk

mendapatkan award, tapi karena ingin menjadikannya dasar dalam pengelolaan

bisnis perusahaan. Apalagi posisi BTN sendiri sebagai bank pemerintah atau

BUMN, yang dalam hal ini tidak bisa terlepas dari regulasi. Dari niatan itulah,

Bank Tabungan Negara (BTN) kemudian menerapkan prinsip-prinsip dasar GCG

yang mencakup Transparansi (Transparency), Akuntabilitas (Accountability),

Responsibilitas (Responsibility), Independensi (Independency), dan Keadilan

(Fairness).

Penerapan GCG yang menjadi kunci sukses Bank Tabungan Negara tersebut

dibuktikan dengan ditetapkannya BTN sebagai bank terbaik dan satu-satunya

yang mewakili bank BUMN di Indonesia dalam penerapan good corporate

governance (GCG) di Asean. Predikat itu diperoleh BTN dalam ajang Asean

Corporate Governance and Award tahun 2015 yang diselenggarakan oleh Forum

Pasar Modal Asean (Asean Capital Market Forum/ACMF) di Manila, Filipina.

Selanjutnya di tahun 2016, BTN kembali mendapatkan penghargaan dalam

Annual Report Award (ARA) untuk kategori BUMN Keuangan Listed.

Penghargaan tersebut disematkan kepada perseroan atas penilaian terhadap

penerapan tata kelola perusahaan yang baik (good corporate governance).

Managing Director Strategy, Risk & Compliance Bank Tabungan Negara,

Mahelan Prabantariksa, seperti yang dikutip dalam tribunnews.com pada 20

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 7: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

4

September 2017, mengatakan bahwa penghargaan tersebut menjadi apresiasi

bergengsi bagi BTN. Sebab dengan penghargaan ini menjadi bukti bahwa BTN

telah melakukan keterbukaan informasi dan penerapan GCG dengan baik.

Bank Tabungan Negara (BTN) Kantor Cabang Yogyakarta merupakan

cabang BTN tertua nomor lima, dimana saat ini BTN telah memiliki 73 kantor

cabang di seluruh Indonesia. BTN KC Yogyakarta ditunjuk sebagai bank

protokoler di lingkungan PT Bank Tabungan Negara, yang artinya BTN KC

Yogyakarta selalu siap kapanpun untuk menjadi tuan rumah di setiap acara

(event) yang diselenggarakan. Menurut informasi yang penulis peroleh melalui

hasil wawancara dengan pihak BTN KC Yogyakarta, jika dilihat dari sisi

corporate governance, BTN KC Yogyakarta merupakan kantor cabang yang telah

melakukan penerapan good corporate governance yang secara umum sangat baik

apabila dibandingkan dengan kantor cabang lainnya.

Keberhasilan penerapan good corporate governance diduga tidak dapat

tercapai tanpa dukungan budaya organisasi, gaya kepemimpinan, komitmen

organisasi dan pengendalian intern yang jelas dalam organisasi tersebut. Dalam

kaitan peran budaya organisasi dan good governance dalam meningkatkan

kinerja, inti dari good governance terletak pada budaya itu sendiri. Dengan

demikian dalam implementasinya perlu dikaji mengenai kesiapan dan kondisi

budaya organisasi. Dalam upaya peningkatan daya saing perusahaan, terdapat hal-

hal yang harus dilaksanakan secara berkesinambungan dan pada kondisi tersebut

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 8: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

5

budaya organisasi yang kondusif penting untuk terlaksananya good governance

(Wiranto dkk, 2012, dalam Topan, 2016).

Di dalam bisnis perbankan, sebagian besar permasalahan yang timbul adalah

pemberian kredit, yang merupakan usaha bank yang paling pokok, maka bank

perlu memberikan penilaian terhadap nasabah yang mengajukan kredit pinjaman

serta merasa yakin bahwa nasabahnya tersebut mampu untuk mengembalikan

kredit yang telah diterimanya. Dengan adanya unsur resiko dan ketidakpastian ini

menyebabkan diperlukan suatu pengamanan terhadap usaha bank tersebut, baik

pengamanan preventif maupun represif. Tujuan pengamanan ini adalah

menghilangkan resiko atau setidaknya memperkecil resiko yang mungkin timbul.

Oleh karena itu pihak bank perlu meningkatkan kualitas pengamanan untuk setiap

usaha agar memperkecil kemungkinan terjadinya permasalahan. Permasalahan ini

bisa dihindari dengan adanya suatu pengendalian intern yang memadai. Dengan

kata lain diperlukan suatu pengendalian intern yang dapat menunjang efektivitas

kegiatan usaha perbankan.

Gaya kepemimpinan (leadership style) adalah suatu cara pemimpin untuk

memengaruhi bawahannya. Secara relatif ada tiga macam gaya kepemimpinan

yang berbeda, yaitu otokratis, demokratis atau partisipatif dan laissez-faire, yang

semuanya pasti memiliki kelemahan-kelemahan dan keuntungannya. Perbedaan

gaya kepemimpinan dalam organisasi akan mempunyai pengaruh yang berbeda

pula pada partisipasi individu dan perilaku kelompok. Sebagai contoh, partisipasi

dalam pengambilan keputusan pada gaya kepemimpinan demokratis akan

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 9: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

6

mempunyai dampak pada peningkatan hubungan manajer dengan bawahan,

menaikkan moral dan kepuasan kerja, dan menurunkan ketergantungan terhadap

pemimpin (Reksohadiprodjo, dalam Topan, 2016).

Komitmen organisasi adalah keadaan psikologis yang mencirikan hubungan

karyawan (anggota) dengan organisasi yang dikarakteristikkan oleh penerimaan

anggota pada tujuan organisasi merefleksikan kekuatan individu dan keterlibatan

anggota yang menunjukkan kesesuaian tujuan dan nilai-nilai organisasi

ditunjukkan melalui aktivitas yang mendukung usaha-usaha organisasi, serta

keputusan untuk melanjutkan keanggotaannya dalam organisasi. Aktifitas tersebut

dilandasi oleh keyakinan moral dengan tidak mengutamakan keuntungan pribadi.

(Kusumaputri, dalam Topan, 2016)

Penelitian yang berkaitan dengan good governance memang telah banyak

diangkat. Namun penelitian mengenai penerapan good governance dan faktor-

faktor yang memengaruhinya pada Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta belum

pernah dilakukan. Mengingat bahwa Bank Tabungan Negara merupakan bank

yang memperoleh predikat terbaik dalam penerapan GCG di Asean pada tahun

2015 dan 2016, serta diperolehnya predikat sangat baik dalam hal penerapan good

corporate governance pada BTN KC Yogyakarta, peneliti tertarik untuk meneliti

apakah variabel sistem pengendalian intern, budaya organisasi, gaya

kepemimpinan dan komitmen organisasi memberikan pengaruh yang signifikan

terhadap penerapan GCG pada BTN, khususnya di Bank Tabungan Negara

Kantor Cabang Yogyakarta.

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 10: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

7

Berdasarkan uraian di atas peneliti tertarik untuk melakukan penelitian

dengan judul “PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA

ORGANISASI, GAYA KEPEMIMPINAN DAN KOMITMEN

ORGANISASI TERHADAP PENERAPAN GOOD CORPORATE

GOVERNANCE (STUDI PADA BANK TABUNGAN NEGARA KC

YOGYAKARTA)”

1.2.Rumusan Masalah

1. Apakah sistem pengendalian intern berpengaruh terhadap penerapan good

corporate governance?

2. Apakah budaya organisasi berpengaruh terhadap penerapan good corporate

governance?

3. Apakah gaya kepemimpinan berpengaruh terhadap penerapan good corporate

governance?

4. Apakah komitmen organisasi berpengaruh terhadap penerapan good corporate

governance?

1.3.Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah yang telah dibuat maka tujuan penulisan dari

penelitian ini dapat diuraikan sebagai berikut:

1. Mengetahui seberapa besar pengaruh pengendalian intern terhadap penerapan

good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta.

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 11: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

8

2. Mengetahui seberapa besar pengaruh budaya organisasi terhadap penerapan

good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta.

3. Mengetahui seberapa besar pengaruh gaya kepemimpinan terhadap penerapan

good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta.

4. Mengetahui seberapa besar pengaruh komitmen organisasi terhadap

penerapan good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC

Yogyakarta.

1.4.Kontribusi Penelitian

1.4.1. Kontribusi Teoritis

Penelitian terdahulu yang sejenis telah dilakukan oleh Topan (2016) dengan

judul yang sama dengan penelitian ini. Perbedaan penelitian ini dengan

penelitian Topan (2016) selain terletak pada objek penelitiannya, juga terletak

pada indikator dalam variabel sistem pengendalian intern yang digunakan.

Dalam Topan (2016), variabel sistem pengendalian intern hanya

berfokus pada sistem pemberian kredit pada bank, sedangkan di dalam

penelitian ini tidak hanya berfokus pada pemberian kredit saja tetapi juga

meneliti sistem pengendalian intern yang berhubungan dengan pemantauan

kinerja pegawai, prosedur pengendalian dokumen, kepatuhan karyawan, dan

ketersediaan informasi di dalam perusahaan.

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 12: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

9

1.4.2. Kontribusi Praktis

Kontribusi praktis yang ditujukan kepada pihak-pihak tertentu adalah sebagai

berikut:

a. Bagi Perusahaan

Dapat digunakan sebagai masukan bagi Bank Tabungan Negara

(BTN) KC Yogyakarta dalam hal penerapan good corporate

governance dan meningkatkan kinerjanya.

Sebagai bahan evaluasi bagi para karyawan sehingga dapat

meningkatkan kualitas kinerjanya.

b. Bagi Akademisi

Penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi dan memberikan

sumbangan konseptual bagi penelitian sejenis maupun civitas akademika

lainnya dalam rangka mengembangkan ilmu pengetahuan untuk

perkembangan dan kemajuan dunia pendidikan.

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 13: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

10

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Landasan Teoritis dan Pengembangan Hipotesis

2.1.1. Teori Keagenan (Agency Theory)

Prinsip utama teori ini menyatakan adanya hubungan kontrak antara pihak

yang memberi wewenang yaitu pemilik (principal) dengan pihak yang

menerima wewenang (agent) yaitu manajer. Jensen dan Meckling (1976)

menjelaskan hubungan keagenan terjadi ketika satu atau lebih individu

(principal) mempekerjakan individu lain (agent) untuk memberikan suatu jasa

dan kemudian mendelegasikan kekuasaan kepada agen untuk membuat suatu

keputusan atas nama principal tersebut.

Dalam perekonomian modern, manajemen dan pengelolaan

perusahaan makin banyak dipisahkan dari kepemilikan perusahaan. Hal ini

sejalan dengan agency theory yang menekankan pentingnya pemilik

perusahaan (principal) menyerahkan pengelolaan perusahaan kepada tenaga

profesional atau yang disebut sebagai agent, yang lebih mengerti dalam

menjalankan bisnis sehari-hari.

Namun, hubungan antara principal dan agent tersebut dapat mengarah

pada kondisi ketidakseimbangan informasi (asymmetrical information) karena

agen akan berada pada posisi yang memiliki informasi yang lebih banyak

tentang perusahaan dibandingkan dengan principal. Jensen dan Meckling

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 14: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

11

(1976) menambahkan bahwa jika kedua kelompok (agen dan prinsipal)

tersebut adalah orang-orang yang berupaya memaksimalkan utilitasnya, maka

terdapat alasan yang kuat untuk meyakini bahwa agen tidak akan selalu

bertindak yang terbaik untuk kepentingan prinsipal. Agen (manajer) sebagai

pihak yang diberi wewenang atas pengelolaan perusahaan cenderung

melakukan sesuatu yang memaksimalkan kepentingannya dan mengorbankan

kepentingan pemegang saham (principal) sehingga hal ini memicu terjadinya

masalah keagenan.

Permasalahan keagenan yang terjadi di dalam perusahaan dapat diatasi

dengan diterapkannya Good Corporate Governance (GCG). GCG dalam hal

ini berperan penting dimana pengelolaan perusahaan oleh agen harus diawasi

dan dikendalikan untuk memastikan bahwa pengelolaan perusahaan dilakukan

dengan kepatuhan atas berbagai peraturan dan ketentuan yang berlaku. Upaya

tersebut tentunya akan menimbulkan biaya keagenan (agency cost) yang harus

dikeluarkan perusahaan.

Di dalam penelitian ini dikaji tentang akuntansi keperilakuan

(behavioral accounting), khususnya tentang perilaku pengelola atau karyawan

Bank Tabungan Negara (BTN) KC Yogyakarta dalam mematuhi aturan

transparansi dan kehandalan informasi keuangan dalam menyajikan laporan.

Karyawan Bank Tabungan Negara (BTN) KC Yogyakarta dalam menjalankan

tugasnya berhadapan dengan dua kepentingan, yaitu kepentingan dirinya

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 15: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

12

sendiri dan kepentingan yang berhubungan dengan organisasi yang dikelola.

Kepentingan tersebut ada yang selaras dan ada yang tidak selaras sehingga

dapat menyalahi kontrak yang telah disepakati. Oleh karena itu teori agensi

dipandang relevan untuk menjelaskan perilaku anggota tersebut.

2.2 Pengembangan Hipotesis

2.2.1 Pengaruh Sistem Pengendalian Intern terhadap Penerapan Good Corporate

Governance

Dalam Peraturan Pemerintah No. 8 Tahun 2006 menjelaskan bahwa salah satu

tujuan yang ingin dicapai dengan penerapan sistem pengendalian internal

adalah untuk memberikan keyakinan yang memadai terkait keandalan

penyajian laporan keuangan pemerintah. Sistem pengendalian intern tersebut

harus memuat prosedur rekonsiliasi antara data transaksi keuangan yang

diakuntansikan oleh Pengguna Anggaran/Kuasa Pengguna Anggaran dengan

data transaksi keuangan yang diakuntansikan oleh Bendahara Umum

Negara/Daerah.

Hasil penelitian Gusnardi (2011), dan Suyono dan Hariyanto (2012)

dalam Soleman (2013) juga menemukan bahwa pengendalian internal

berpengaruh terhadap good corporate governance. Dalam penelitian ini juga

ditemukan bahwa pengendalian internal dapat memberikan jaminan dalam

keandalan pelaporan keuangan, efisien dan operasi yang efektif, dan sesuai

dengan aturan dan peraturan. Oleh karena itu, jika pengendalian internal

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 16: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

13

dalam organisasi berjalan dengan baik, praktek good corporate governance

(GCG) yang baik dan diharapkan dapat ditingkatkan.

Berdasarkan rerangka teorotis di atas, maka penulis mengembangkan

hipotesis berikut ini:

H1 : Pengendalian Internal berpengaruh positif terhadap

penerapan Good Corporate Governance.

2.2.2 Pengaruh Budaya Organisasi terhadap Penerapan Good Corporate

Governance

Berbagai penelitian memaparkan adanya korelasi yang kuat antara budaya

perusahaan dengan good corporate governance, yang berarti semakin kuat

penerapan budaya perusahaan maka semakin tinggi penerapan good corporate

governance (Rindang dan Asteria, 2007). Budaya organisasi dikatan kuat

apabila budaya tersebut diterima secara luas di kalangan para karyawan atau

anggota di dalam organisasi dan memiliki pengaruh yang besar terhadap

perilaku para anggota tersebut.

Untuk mewujudkan pelaksanaan good corporate governance yang

sesuai dengan pedoman yang berlaku, diperlukan budaya organisasi yang

mendukung pelaksanaan good corporate governance di dalam sebuah

organisasi. Budaya organisasi yang mendukung adalah budaya organisasi

yang tertanam secara kuat di dalam organisasi. Karena semakin kuat budaya

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 17: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

14

organisasi tersebut ditanamkan maka akan semakin tinggi penerapan good

corporate governance.

Dari uraian di atas dapat dirumuskan hipotesis penelitian sebagai

berikut:

H2 : Budaya organisasi berpengaruh positif terhadap penerapan

Good Corporate Governance.

2.2.3 Pengaruh Gaya Kepemimpinan terhadap Penerapan Good Corporate

Governance

Organisasi yang memperlihatkan kehebatannya dalam corporate governance

selalu mempunyai pemimpin yang mampu berinteraksi dengan baik kepada

seluruh jajaran karyawan di dalam perusahaan. Pemimpin juga berperan

sebagai jembatan yang mampu menghubungkan antara pihak shareholders

dan pihak stakeholders. Oleh karena itu, pemimpin sangat mempunyai andil

dalam menerapkan dan menjalankan prinsip-prinsip good corporate

governance dalam perusahaan.

Dalam penelitian yang dilakukan oleh Lestariningsih (2008)

mengungkapkan bahwa gaya kepemimpinan berpengaruh positif terhadap

penerapan good corporate governance. Keberhasilan penerapan good

governance terletak pada kepemimpinan yang kuat, tangguh dan mempunyai

daya tahan untuk bekerja dalam organisasi perusahaan. Dengan demikian,

semakin tinggi kemampuan seorang pemimpin di dalam memberikan arahan

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 18: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

15

kepada bawahannya dan semakin kuat pemimpin untuk dapat memengaruhi

tindakan bawahannya maka akan semakin mendorong keberhasilan penerapan

good corporate governance.

Dari uraian di atas maka penulis merumuskan hipotesis sebagai

berikut:

H3 : Gaya kepemimpinan berpengaruh positif terhadap

penerapan Good Corporate Governance.

2.2.4 Pengaruh Komitmen Organisasi terhadap Penerapan Good Corporate

Governance

Menurut Mowday (1979) dalam Kusuma (2013), komitmen organisasi

merupakan keyakinan dan dukungan yang kuat terhadap nilai dan sasaran

(goal) yang ingin dicapai organisasi. Dalam hal ini sasaran yang ingin dicapai

adalah sasaran terhadap pelayanan publik yang sesuai dengan prinsip-prinsip

good governance. Berdasarkan penelitian Wiratno dkk (2013) komitmen

organisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap penerapan good

governance, ini menunjukan bahwa komitmen organisasi memberikan

kontribusi yang signifikan terhadap penerapan good governance. Dengan

demikian, semakin tinggi komitmen organisasi maka diharapkan akan

semakin mendorong terwujudnya suatu tata kelola di dalam perusahaan yang

baik (good corporate governance).

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 19: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

16

Berdasarkan uraian di atas maka penulis merumuskan hipotesis

sebagai berikut:

H4 : Komitmen organisasi berpengaruh positif terhadap

penerapan Good Corporate Governance.

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 20: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

17

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1. Metode Penelitian

Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif kuantitatif dengan metode

penelitian yang menggunakan data primer. Data primer diperoleh dari

penyebaran kuesioner pada 70 karyawan tetap Bank Tabungan Negara KC

Yogyakarta.

Sampel adalah sebagian dari populasi yang terdiri atas sejumlah

anggota yang dipilih dari populasi (Sekaran, 2006, dalam Nugroho, 2014).

Sampel penelitian ini adalah karyawan tetap Bank Tabungan Negara (BTN)

KC Yogyakarta yang dilakukan dengan teknik purposive sampling.

3.2. Variabel Penelitian

3.2.1. Variabel Dependen

Variabel dependen dalam penelitian ini adalah penerapan Good

Corporate Governance (GCG). Indikator dalam variabel ini mengacu

pada peraturan Bank Indonesia Nomor 8/4/PBI/2006 tentang

“Pelaksanaan Good Corporate Governance Bagi Bank Umum” yang

diadaptasi dari penelitian Topan (2016), yaitu:

1. Keterbukaan (Transparancy)

2. Akuntabilitas (Accountability)

3. Pertanggungjawaban (Responsibility)

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 21: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

18

4. Independensi (Independency)

5. Kewajaran (Fairness).

3.2.2. Variabel Independen

Variabel independen dalam penelitian ini ada empat, yaitu:

1. Sistem Pengendalian Intern

Indikator dalam variabel ini terdiri dari lima elemen utama pengendalian

intern bank yang dijelaskan di dalam Surat Edaran Bank Indonesia

No.5/22/DPNP tanggal 29 September 2003, yang diadaptasi dari Rose

(2015), yaitu:

1. Pengawasan oleh manajemen dan kultur pengendalian.

2. Identifikasi dan penilaian risiko.

3. Kegiatan pengendalian dan pemisahan fungsi.

4. Sistem akuntansi, informasi dan komunikasi.

5. Kegiatan pemantauan dan tindakan koreksi penyimpangan.

2. Budaya Organisasi

Indikator budaya organisasi dalam penelitian ini merujuk kepada tujuh

dimensi budaya Stephen P. Robbins, yang diadaptasi dari Jaghargh

(2012), yaitu:

a. Inovasi dan keberanian mengambil risiko

b. Perhatian terhadap detail

c. Orientasi hasil

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 22: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

19

d. Orientasi manusia

e. Orientasi tim

f. Agresivitas

g. Stabilitas

3. Gaya Kepemimpinan

Di dalam penelitian ini menggunakan empat indikator gaya

kepemimpinan model Hersey dan Blanchard, yang diadaptasi dari

Hertanto (2008) yaitu:

a. Gaya kepemimpinan instruksi

b. Gaya kepemimpinan konsultasi

c. Gaya kepemimpinan partisipasi

d. Gaya kepemimpinan delegasi

4. Komitmen Organisasi

Indikator komitmen organisasi dalam penelitian ini merujuk kepada tiga

dimensi komitmen organisasi Meyer dan Allen, yang diadaptasi dari

Wong (2014), yaitu:

a. Komitmen Afektif

b. Komitmen Berkelanjutan

c. Komitmen Normatif

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 23: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

20

3.3. Metode Analisis Data

3.3.1. Pengujian Instrumen Penelitian

1) Uji Validitas

Uji validitas adalah uji ketepatan atau ketelitian suatu alat ukur dalam

mengukur apa yang sedang ingin diukur. Dalam penelitian ini, uji

validitas dilakukan dengan Pearson Correlation dalam program SPSS

versi 21. Jika r hitung > r table dan nilai probabilitas < 0,05 maka item

pernyataan tersebut valid, sedangkan jika r hitung < r table dan tingkat

signifikan > 0,05 maka item tersebut tidak valid.

2) Uji Reliabilitas

Reliabilitas menunjukkan konsistensi dan stabilitas dari suatu skor (skala

pengukuran). Suatu kuesioner dikatakan reliabel atau handal jika jawaban

seseorang terhadap pertanyaan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke

waktu. Uji reliabilitas dilakukan dengan menghitung nilai cronbach’s

alpha dalam program SPSS versi 20, dimana suatu instrument penelitian

dikatan reliable jika menunjukkan nilai cronbach’s alpha > 0,60.

3.3.2. Uji Asumsi Klasik

1. Uji Normalitas

Ghozali (2009) dalam Nugroho (2014) menjelaskan bahwa uji normalitas

bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi, variabel

pengganggu atau residual memiliki distribusi normal. Penelitian ini

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 24: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

21

menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov (k-s), dimana suatu data

dikatakan berdistrubusi normal apabila mempunyai nilai Asym. Sig. >

0,05.

2. Uji Multikolinearitas

Ghozali (2011) menjelaskan bahwa uji multikolinieritas bertujuan untuk

menguji apakah model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel

bebas (independen). Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi

korelasi di antara variabel independen. Multikolinieritas dapat dilihat dari

(1) nilai tolerance dan lawannya (2) Variance Inflation Factor (VIF).

Nilai cut off yang umum dipakai untuk menunjukkan adanya

multikolinieritas adalah nilai Tolerance ≤ 0.10 atau sama dengan nilai

VIF ≥ 10. Setiap peneliti harus menentukan tingkat multikolinieritas yang

masih dapat ditolerir.

3. Uji Heterokedastisitas

Untuk menguji apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan varian

dari residual satu pengamatan ke pengamatan lain untuk melihat

penyebaran data. Untuk mendeteksi ada tidaknya heterokedastisitas dapat

dilakukan dengan menggunakan uji Glejser dengan bantuan program

SPSS versi 20. Apabila koefisien parameter beta > 0.05 maka tidak ada

masalah heteroskedastisitas (Ghozali, 2011).

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 25: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

22

3.3.3. Analisis Regresi Linear Berganda

Penelitian ini menggunakan metode pengujian analisis regresi linier

berganda karena variabel independen yang digunakan lebih dari satu

variabel. Uji regresi linier berganda diuji dengan tingkat signifikansi <

0,05, jika terdapat variabel memiliki tingkat signifikansi diatas 0,05 maka

variabel tersebut tidak berpengaruh terhadap variabel yang diuji,

sebaliknya jika variabel dengan tingkat signikansi dibawah 0,05, maka

variabel tersebut berpengaruh terhadap variabel yang diuji. Model regresi

dalam penelitian ini yaitu:

Y=a+b1X1+b2X2+b3X3+b4X4+e

Dimana:

Y : good corporate governance

A : konstanta (intercept)

X1 : sistem pengendalian intern

X2 : budaya organisasi

X3 : gaya kepemimpinan

X4 : komitmen organisasi

b1-b4 : koefisien regresi

e : faktor kesalahan

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 26: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

23

3.3.4. Pengujian Hipotesis

Uji hipotesis dilakukan untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh

variabel dependen yang terdiri dari sistem pengendalian intern (X1),

budaya organisasi (X2), gaya kepemimpinan (X3), dan komitmen

organisasi (X4) terhadap variabel dependen yaitu penerapan good

corporate governance (Y) pada BTN KC Yogyakarta. Pengujian

hipotesis yang dilakukan dalam penelitian ini menggunakan uji t (parsial).

Uji t digunakan untuk menguji signifikansi konstanta dari setiap

variabel independen, apakah sistem pengendalian intern (X1), budaya

organisasi (X2), gaya kepemimpinan (X3), dan komitmen organisasi (X4)

berpengaruh secara parsial (terpisah) terhadap variabel dependennya yaitu

good corporate governance (Y). Kriteria pengujian dengan tingkat

signifikansi α (0,05). Jika signifikansi lebih kecil dari α (0,05) maka dapat

disimpulkan bahwa variabel independen berpengaruh secara parsial

(terpisah) tehadap variabel dependen. Sedangkan apabila signifikansi

lebih besar dari α (0,05) maka dapat disimpulkan bahwa variabel

independen tidak berpengaruh secara parsial terhadap variabel dependen.

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 27: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

24

BAB IV

HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN

4.1 Pengumpulan Data

Data penelitian dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner sebanyak 70

buah yang disebarkan pada karyawan tetap yang dijadikan sampel. Dari 70

eksemplar kuesioner yang disebarkan, kuesioner yang dikembalikan adalah

sebanyak 62 eksemplar.

4.2 Analisis Data

4.2.1 Statistik Deskriptif

Statistik deskriptif merupakan kegiatan mengumpulkan, mengolah, dan

kemudian menyajikan data observasi agar pihak lain dapat dengan mudah

memperoleh gambaran mengenai sifat (karakteristik) obyek dari data

tersebut. Statistik deskriptif meliputi karakteristik responden dan deskriptif

variabel penelitian. Karakteristik responden di dalam penelitian ini

dikelompokkan berdasarkan jenis kelamin, usia, tingkat pendidikan, dan

lamanya bekerja.

Karakteristik responden berdasarakan jenis kelamin menunjukkan

responden laki-laki terdapat 33 orang (53,2%) dan perempuan terdapat 29

orang (46,8%). Kemudian karakteristik responden berdasarkan usia

menunjukkan tingkat usia 20 - 30 tahun terdapat 26 orang (41,9%), usia 31 -

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 28: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

25

40 tahun terdapat 19 orang (30,6%), dan usia diatas 40 tahun terdapat 17

orang (27,4%).

Karakteristik responden berdasarkan tingkat pendidikan menunjukkan

sebanyak 5 orang (8,1%) berpendidikan Diploma, sebanyak 44 orang

(71,0%) berpendidikan S1, dan sebanyak 13 orang (21,0%) berpendidikan

S2. Sedangkan karakteristik responden berdasarkan lamanya bekerja

menunjukkan sebanyak 15 orang (24,2%) telah bekerja selama kurun waktu

1 – 2 tahun, masing-masing sebanyak 21 orang (33,9%) telah bekerja selama

kurun waktu 3 – 5 tahun dan 6 – 10 tahun, serta sebanyak 5 orang telah

bekerja selama kurun waktu lebih dari 10 tahun.

4.2.2 Uji Kualitas Data

4.2.2.1 Uji Validitas

Pengujian ini dilakukan dengan menggunakan Pearson Corellation,

dengan pedoman suatu instrumen dinyatakan valid apabila mempunyai

koefisien korelasi rhitung > rtabel pada taraf signifikansi 5%. Pada penelitian

ini diketahui bahwa r tabel sebesar 0,2500. Pada tabel berikut

menunjukkan hasil uji validitas dari keempat variabel yang digunakan

dalam penelitian ini dengan sampel sebanyak 62 responden.

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 29: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

26

Tabel 4.7

Hasil Uji Validitas Sistem Pengendalian Intern

Sistem Pengendalian Intern

Kode r-hitung r-tabel Status

SPI 1 0,640 0,2500 Valid

SPI 2 0,579 0,2500 Valid

SPI 3 0,532 0,2500 Valid

SPI 4 0,677 0,2500 Valid

SPI 5 0,663 0,2500 Valid

SPI 6 0,553 0,2500 Valid

SPI 7 0,520 0,2500 Valid

SPI 8 0,425 0,2500 Valid

SPI 9 0,443 0,2500 Valid

SPI 10 0,520 0,2500 Valid

SPI 11 0,406 0,2500 Valid

SPI 12 0,630 0,2500 Valid

SPI 13 0,618 0,2500 Valid

SPI 14 0,600 0,2500 Valid

SPI 15 0,409 0,2500 Valid

SPI 16 0,452 0,2500 Valid

Sumber : Data diolah SPSS 21, 2018.

Dari hasil uji validitas sistem pengendalian intern yang terdapat pada

tabel 4.7, dapat diketahui bahwa masing-masing item pernyataan

mempunyai nilai rhitung > rtabel (0,2500) untuk degree of freedom (df) = 60,

dan alpha (α) = 5%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa setiap

item dari penyataan pada variabel sistem pengendalian intern adalah

valid.

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 30: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

27

Tabel 4.8

Hasil Uji Validitas Budaya Organisasi

Budaya Organisasi

Kode r-hitung r-tabel Status

BO 1 0,595 0,2500 Valid

BO 2 0,411 0,2500 Valid

BO 3 0,600 0,2500 Valid

BO 4 0,499 0,2500 Valid

BO 5 0,369 0,2500 Valid

BO 6 0,544 0,2500 Valid

BO 7 0,470 0,2500 Valid

BO 8 0,554 0,2500 Valid

BO 9 0,606 0,2500 Valid

BO 10 0,677 0,2500 Valid

BO 11 0,644 0,2500 Valid

BO 12 0,678 0,2500 Valid

BO 13 0,728 0,2500 Valid

BO 14 0,770 0,2500 Valid

BO 15 0,704 0,2500 Valid

BO 16 0,537 0,2500 Valid

BO 17 0,524 0,2500 Valid

BO 18 0,565 0,2500 Valid

BO 19 0,526 0,2500 Valid

BO 20 0,765 0,2500 Valid

BO 21 0,428 0,2500 Valid

BO 22 0,537 0,2500 Valid

BO 23 0,609 0,2500 Valid

Sumber : Data diolah SPSS 21, 2018.

Dari hasil uji validitas budaya organisasi yang terdapat pada tabel

4.8, dapat diketahui bahwa masing-masing item pernyataan mempunyai

nilai rhitung > rtabel (0,2500) untuk degree of freedom (df) = 60, dan alpha

(α) = 5%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa setiap item dari

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 31: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

28

penyataan pada variabel budaya organisasi adalah valid, sehingga seluruh

item penyataan dapat digunakan dalam pengujian selanjutnya.

Tabel 4.9

Hasil Uji Validitas Gaya Kepemimpinan

Gaya Kepemimpinan

Kode r-hitung r-tabel Status

GK 1 0,506 0,2500 Valid

GK 2 0,417 0,2500 Valid

GK 3 0,488 0,2500 Valid

GK 4 0,606 0,2500 Valid

GK 5 0,527 0,2500 Valid

GK 6 0,462 0,2500 Valid

GK 7 0,283 0,2500 Valid

GK 8 0,578 0,2500 Valid

GK 9 0,345 0,2500 Valid

GK 10 0,558 0,2500 Valid

Sumber : Data diolah SPSS 21, 2018.

Dari hasil uji validitas gaya kepemimpinan yang terdapat pada tabel

4.9, dapat diketahui bahwa masing-masing item pernyataan mempunyai

nilai rhitung > rtabel (0,2500) untuk degree of freedom (df) = 60, dan alpha

(α) = 5%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa setiap item dari

penyataan pada variabel gaya kepemimpinan adalah valid, sehingga

seluruh item penyataan dapat digunakan dalam pengujian selanjutnya.

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 32: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

29

Tabel 4.10

Hasil Uji Validitas Komitmen Organisasi

Komitmen Organisasi

Kode r-hitung r-tabel Status

KO 1 0,599 0,2500 Valid

KO 2 0,719 0,2500 Valid

KO 3 0,672 0,2500 Valid

KO 4 0,715 0,2500 Valid

KO 5 0,759 0,2500 Valid

KO 6 0,660 0,2500 Valid

Sumber : Data diolah SPSS 21, 2018.

Dari hasil uji validitas komitmen organisasi yang terdapat pada tabel

4.10, dapat diketahui bahwa masing-masing item pernyataan mempunyai

nilai rhitung > rtabel (0,2500) untuk degree of freedom (df) = 60, dan alpha

(α) = 5%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa setiap item dari

penyataan pada variabel komitmen organisasi adalah valid, sehingga

seluruh item penyataan dapat digunakan dalam pengujian selanjutnya.

Tabel 4.11

Hasil Uji Validitas Good Corporate Governance

Good Corporate Governance

Kode r-hitung r-tabel Status

GCG 1 0,538 0,2500 Valid

GCG 2 0,697 0,2500 Valid

GCG 3 0,559 0,2500 Valid

GCG 4 0,798 0,2500 Valid

GCG 5 0,626 0,2500 Valid

GCG 6 0,664 0,2500 Valid

GCG 7 0,734 0,2500 Valid

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 33: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

30

GCG 8 0,762 0,2500 Valid

GCG 9 0,730 0,2500 Valid

Sumber : Data diolah SPSS 21, 2018.

Dari hasil uji validitas good corporate governance yang terdapat

pada tabel 4.11, dapat diketahui bahwa masing-masing item pernyataan

mempunyai nilai rhitung > rtabel (0,2500) untuk degree of freedom (df) = 60,

dan alpha (α) = 5%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa setiap

item dari penyataan pada variabel good corporate governance adalah

valid, sehingga seluruh item penyataan dapat digunakan dalam pengujian

selanjutnya.

4.2.2.2 Uji Reliabilitas

Pengujian reliabilitas dalam penelitian ini menggunakan uji statistik

Cronbach Alpha. Suatu konstruk atau variabel dikatakan reliabel jika

memberikan nilai Cronbach Alpha > 0,60. Hasil pengujian reliabilitas

ditunjukkan pada tabel 4.12 di bawah ini:

Tabel 4.12

Hasil Uji Reliabilitas

Variabel Cronbach’s

Alpha Status

Sistem Pengendalian Intern 0,838 Reliabilitas Diterima

Budaya Organisasi 0,907 Reliabilitas Diterima

Gaya Kepemimpinan 0,621 Reliabilitas Diterima

Komitmen Organisasi 0,771 Reliabilitas Diterima

Good Corporate Governance 0,853 Reliabilitas Diterima

Sumber : Data diolah SPSS 21, 2018.

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 34: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

31

Berdasarkan tabel 4.12 di atas menunjukkan bahwa nilai Cronbach

Alpha dari setiap instrumen variabel pada penelitian memiliki nilai >

0,60. Dengan demikian dapat dinyatakan bahwa variabel sistem

pengendalian intern, budaya organisasi, gaya kepemimpinan, komitmen

organisasi dan good corporate governance adalah reliabel.

4.2.3 Uji Asumsi Klasik

Tabel 4.13

Rangkuman Hasil Uji Asumsi Klasik

Uji Asumsi Klasik Variabel Asymp.

Sig.

Toleran

ce VIF Sig. Ket.

Normalitas 0.152

Data berdistribusi

normal

Multikolinearitas SPI 0,721 1,387

Tidak terjadi

multikolinearitas

BO 0,591 1,691

Tidak terjadi

multikolinearitas

GK 0,847 1,181

Tidak terjadi

multikolinearitas

KO 0,698 1,432

Tidak terjadi

multikolinearitas

Heterokedastisitas SPI

0.229

Tidak terjadi

heterokedastisitas

BO

0.238

Tidak terjadi

heterokedastisitas

GK

0.243

Tidak terjadi

heterokedastisitas

KO

0.078

Tidak terjadi

heterokedastisitas

Sumber: Data diolah SPSS 21, 2018

Berdasarkan tabel 4.13, diketahui bahwa hasil uji normalitas menunjukkan

nilai Asymp. Sig. sebesar 0,152 lebih besar dari pada 0,05 yang berarti data

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 35: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

32

terdistribusi secara normal. Hasil uji multikolinearitas menunjukkan bahwa

nilai tolerance setiap variabel kurang dari 0,10 yang berarti tidak ada

korelasi antar variabel independen. Hasil perhitungan nilai Variance

Inflation Factor (VIF) juga menunjukkan hal yang sama, tidak ada satupun

variabel independen yang memiliki nilai VIF lebih dari 10. Jadi dapat

disimpulkan bahwa tidak ada multikolinearitas antar variabel independen

dalam model regresi pada penelitian ini.

Hasil uji heterokedastisitas menunjukkan bahwa variabel sistem

pengendalian intern, budaya organisasi, gaya kepemimpinan dan komitmen

organisasi pada model regresi tidak memiliki hubungan yang signifikan

dengan nilai mutlak residualnya. Hal ini dapat ditunjukkan oleh nilai

signifikansi seluruh variabel independen lebih besar dari 0,05. Sehingga

model regresi ini tidak mengandung adanya heteroskedastisitas.

4.3 Analisis Regresi Linear Berganda

Pengujian regresi linear berganda berguna untuk mengetahui pengaruh variabel

independen (Sistem Pengendalian Intern, Budaya Organisasi, Gaya

Kepemimpinan, dan Komitmen Organisasi) terhadap variabel dependen Good

Corporate Governance. Berdasarkan pengujian diperoleh hasil sebagai berikut:

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 36: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

33

Tabel 4.16

Rangkuman Hasil Regresi Linear Berganda

Variabel Unstandar

dized

Coefficient

s (B)

Statistik

t

Sig. R

Square

Keterangan

(Constant) -0.847 -1.217 0.228

SPI 0.710 4.181 0.000 Terdukung

BO 0.427 3.767 0.000 Terdukung

GK -0.177 -1.190 0.239

Tidak

Terdukung

KO 0.229 2.788 0.007 Terdukung

Pengujian

F (simultan) 0.000

Koefisien

Determinasi

0.648

Sumber : Data diolah SPSS 21, 2018.

Berdasarkan hasil tabel 4.16 tersebut dapat diperoleh persamaan regresi

linear berganda sebagai berikut:

Y = -0,847 + 0,710X1 + 0,427X2 - 0,177X3 + 0,229X4 + e

Hasil pengujian statistik t menunjukkan bahwa variabel sistem

pengenadalian intern, budaya organisasi, dan komitmen organisasi mempunyai

nilai signifikansi > 0,05, sedengkan variabel gaya kepemimpinan mempunya

nilai signifikansi > 0,05 (0,239 > 0,05). Sehingga dapat disimpulkan bahwa

hanya variabel sistem pengenadalian intern, budaya organisasi, dan komitmen

organisasi yang berpengaruh positif terhadap penerapan good corporate

governance.

Hasil pengujian statistik F (simultan) menunjukkan bahwa nilai

signifikansi < 0,05 maka variabel independen secara bersama-sama berpengaruh

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 37: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

34

terhadap variabel dependen. Sedangkan untuk pengujian koefisien determinasi

menunjukkan bahwa nilai R Square adalah sebesar 0.648. Artinya, sebesar 64,8%

penerapan good corporate governance dipengaruhi oleh variabel sistem

pengendalian intern, budaya organisasi, gaya kepemimpinan dan komitmen

organisasi, sedangkan sisanya sebesar 35,2% dipengaruhi oleh faktor lain.

4.4 Pembahasan

a. Pengaruh Sistem Pengendalian Intern terhadap Penerapan Good Corporate

Governance

Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem pengendalian intern berpengaruh

positif terhadap penerapan good corporate governance dengan nilai

signifikansi sebesar 0,000 lebih kecil dari (α) = 0,05. Hasil tersebut dapat

diartikan bahwa semakin baik sistem pengendalian intern yang ada maka

semakin meningkat penerapan tata kelola perusahaan yang baik.

Hasil penelitian ini selaras dengan penelitian Gusnardi (2011), dan

Suyono dan Hariyanto (2012) yang menemukan bahwa pengendalian internal

berpengaruh terhadap good corporate governance. Dalam penelitian ini juga

ditemukan bahwa pengendalian internal dapat memberikan jaminan dalam

keandalan pelaporan keuangan, efisien dan operasi yang efektif, dan sesuai

dengan aturan dan peraturan. Oleh karena itu, jika pengendalian internal

dalam organisasi berjalan dengan baik, praktek good corporate governance

(GCG) yang baik dan benar dapat secara otomatis ditingkatkan.

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 38: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

35

b. Pengaruh Budaya Organisasi terhadap Penerapan Good Corporate

Governance

Hasil penelitian menunjukkan bahwa budaya organisasi berpengaruh positif

terhadap penerapan good corporate governance dengan nilai signifikansi

sebesar 0,000 lebih kecil dari (α) = 0,05. Hasil tersebut dapat diartikan bahwa

semakin kuat penerapan budaya organisasi maka semakin tinggi penerapan

good corporate governance. Hal ini dikarenakan ada kesamaan fungsi antara

budaya organisasi dan good corporate governance dimana budaya organisasi

dan good corporate governance sama-sama memiliki fungsi sebagai acuan

untuk pembuatan keputusan dari sebuah organisasi (Rindang dan Asteria,

2007).

Hasil dalam penelitian ini juga sejalan dengan penelitian yang dilakukan

oleh Wiratno dkk (2011) dengan hasil bahwa budaya organisasi berpengaruh

positif dan signifikan terhadap penerapan good governance, yang diartikan

bahwa budaya organisasi memberikan kontribusi yang signifikan terhadap

penerapan good governance. Hal ini sejalan pula dengan penelitian Widuri

dan Asteria (2008) bahwa semakin baik budaya perusahaan semakin baik pula

penerapan good governance.

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 39: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

36

c. Pengaruh Gaya Kepemimpinan terhadap Penerapan Good Corporate

Governance

Hasil penelitian menunjukkan bahwa gaya kepemimpinan tidak berpengaruh

positif terhadap penerapan good corporate governance dengan nilai

signifikansi sebesar 0,239 lebih besar dari (α) = 0,05. Hal ini sejalan dengan

penelitian Topan (2016) dengan hasil yang mengindikasikan bahwa gaya

kepemimpinan sebagai faktor yang tidak berkontribusi dalam mendorong

terwujudnya penerapan tata kelola perusahaan yang baik.

Hasil di dalam penelitian ini yang menunjukkan bahwa gaya

kepemimpinan tidak berpengaruh terhadap penerapan good corporate

governance diduga disebabkan karena kueisoner penelitian yang digunakan

hanya berfokus pada bagaimana seorang pemimpin menjalin hubungan dan

komunikasi dengan bawahannya. Hubungan dan komunikasi yang baik antara

atasan dan bawahan tentu diperlukan agar tata kelola kelola perusahaan yang

baik dapat berfungsi secara optimal. Namun, good corporate governance

tidak dapat diwujudkan tanpa adanya kepatuhan dan kesesaian perilaku

anggota organisasi terhadap prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik.

Oleh karena itu perlu dikaji pula mengenai bagaimana seorang pemimpin

memengaruhi perilaku bawahannya agar selalu patuh dan sesuai dengan

prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik. Hal inilah yang kurang

diperhatikan di dalam penelitian ini sehingga penelitian ini menunjukkan hasil

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 40: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

37

bahwa gaya kepemimpinan tidak berpengaruh positif terhadap good corporate

governance.

d. Pengaruh Komitmen Organisasi terhadap terhadap Penerapan Good

Corporate Governance

Hasil penelitian menunjukkan bahwa komitmen organisasi berpengaruh

positif terhadap penerapan good corporate governance dengan nilai

signifikansi sebesar 0,007 lebih kecil dari (α) = 0,05. Hasil tersebut dapat

diartikan bahwa semakin tinggi komitmen anggota organisasi di dalam suatu

organisasi maka akan semakin mendorong tercapainya penerapan tata kelola

perusahaan yang baik.

Hal tersebut sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Wiratno dkk

(2011) yang mengatakan bahwa komitmen organisasi yang kuat dalam

individu akan menyebabkan individu berusaha untuk mencapai tujuan-tujuan

dalam organisasi. Seperti halnya pada perbankan harus memiliki keyakinan

akan etika dan memiliki komitmen untuk loyal, memiliki keinginan untuk

mencapai prestasi dalam organisasi dan memiliki ikatan emosi. Hal inilah

yang akan mewujudkan good governance, tujuan organisasi yang tercapai

serta memiliki prestasi inilah yang dapat mewujudkan tercapainya penerapan

good governance.

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 41: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

38

BAB V

PENUTUP

5.1. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis dan pengujian mengenai pengaruh sistem

pengendalian intern, budaya organisasi, gaya kepemimpinan dan komitmen

organisasi terhadap penerapan good corporate governance (studi pada PT Bank

Tabungan Negara KC Yogyakarta, maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut:

1. Sistem pengendalian intern berpengaruh positif terhadap penerapan good

corporate governance. Hal tersebut menunjukkan bahwa sistem

pengendalian intern dapat menjadi salah satu faktor utama dalam

mendorong terlaksananya penerapan tata kelola perusahaan yang baik.

2. Budaya organisasi berpengaruh positif terhadap penerapan good corporate

governance. Hal tersebut menunjukkan bahwa semakin tinggi budaya

perusahaan yang diterapkan maka semakin baik pelaksanaan good

corporate governance dalam perusahaan tersebut.

3. Gaya kepemimpinan tidak berpengaruh positif terhadap penerapan good

corporate governance. Hal tersebut dapat berarti bahwa suksesnya

kepemimpinan di dalam suatu perusahaan tidak menjamin dapat

mendorong terciptanya tata kelola perusahaan yang baik.

4. Komitmen organisasi berpengaruh positif terhadap penerapan good

corporate governance. Hal tersebut menunjukkan bahwa komitmen

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 42: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

39

organisasi yang kuat dalam individu akan menyebabkan individu selalu

berusaha untuk mencapai tujuan dalam organisasi, dimana apabila tujuan

organisasi telah tercapai maka akan dapat mewujudkan suatu tata kelola di

dalam perusahaan yang baik (good corporate governance).

5.2. Keterbatasan

Selama penelitian ini dilakukan terdapat beberapa keterbatasan yang perlu

diperhatikan oleh pembacanya. Keterbatasan tersebut antara lain:

1. Hasil di dalam penelitian ini menunjukkan bahwa gaya kepemimpinan

tidak berpengaruh positif terhadap penerapan good corporate governance

pada BTN KC Yogyakarta. Hal tersebut diduga karena kuesioner penelitian

yang digunakan dirasa kurang tepat sehingga belum mampu menunjukkan

hubungan antara gaya kepemimpinan dengan good corporate governance.

2. Variabel penerapan good corporate governance yang merupakan variabel

dependen di dalam penelitian ini terdiri dari lima komponen atau indikator

di dalamnya (transparansi, akuntabilitas, responsibilitas, independensi, dan

fairness). Namun metode analisis regresi linear berganda yang digunakan

di dalam penelitian ini tidak mampu menjelaskan pengaruh variabel

independen terhadap masing-masing indikator di dalam variabel dependen,

tetapi hanya mampu menjelaskan pengaruh variabel independen (sistem

pengendalian intern, budaya organisasi, gaya kepemimpinan, komitmen

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 43: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

40

organisasi) terhadap penerapan good corporate governance tanpa

memperhitungkan indikator-indikator di dalamnya.

5.3. Saran

Berdasarkan keterbatasan pada penelitian yang sudah diuraikan diatas, maka

beberapa saran yang dapat dilakukan dalam penelitian selanjutnya adalah sebagai

berikut:

1. Di dalam pembuatan kuesioner perlu diperhatikan apakah kusioner tersebut

sesuai dengan tujuan penelitian yang hendak diteliti sehingga dapat

menunjukkan hasil yang tepat dan sesuai harapan. Oleh karena itu

penelitian selanjutnya yang sejenis diharapkan untuk menggunakan item

pertanyaan variabel gaya kepemimpinan dari sumber yang lain yang dirasa

lebih tepat.

2. Penelitian selanjutnya yang sejenis sebaiknya tidak menggunakan metode

analisis regresi, namun menggunakan metode analisis yang lain yang dapat

menjelaskan pengaruh variabel independen terhadap masing-masing

indikator-indikator pembentuk variabel dependen. Misalnya pengaruh

sistem pengendalian intern terhadap masing-masing indikator good

corporate governance yaitu meliputi transparansi, akuntabilitas,

responsibilitas, independensi, dan fairness. Metode analisis yang dapat

digunakan misalnya dengan teknik analisis Structural Equation Modeling

(SEM).

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 44: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

41

DAFTAR PUSTAKA

Algifari. 2013. Statistika Induktif untuk Ekonomi dan Bisnis. Edisi Ketiga.

Yogyakarta: Unit Penerbit dan Percetakan Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen

YKPN.

Amelia, Ira., Desmiyawati., Azlina, Nur. 2014. Pengaruh Good Governance,

Pengendalian Intern, dan Budaya Organisasi terhadap Kinerja Pemerintah

Daerah (Studi pada Satuan Kerja Pemerintah Kabupaten Pelalawan).

Jurnal Online Mahasiswa Fakultas Ekonomi, (Online), Vol. 1, No. 1,

(https://jom.unri.ac.id/index.php/JOMFEKON/article/view/3069, diakses 8

Maret 2018).

Andriyanto, Nova. 2013. Pengaruh Pengendalian Intern dan Penerapan Prinsip-

Prinsip Good Corporate Governance Terhadap Kinerja Manajerial (Studi

Empiris pada PT BRI (Persero) Tbk Cabang Jember). Repository Universitas

Jember, (Online),

(http://repository.unej.ac.id/bitstream/handle/123456789/2158/Nova%20Andr

iyanto%20-%20Andriyanto.pdf?sequence=1, diakses 12 Maret 2018).

Anggiriawan, Putu Budi., Wirakusuma, Made Gede. 2015. Pengaruh Gaya

Kepemimpinan dan Budaya Organisasi terhadap Kinerja Organisasi dengan

Penerapan Good Governance sebagai Variabel Moderasi. E-Jurnal Akuntansi

Universitas Udayana, (Online), 10(2), 311-325,

(https://ojs.unud.ac.id/index.php/Akuntansi/article/view/9826/8461, diakses 8

Maret 2018).

Ardelia, Silva. 2015. Pengaruh Gaya Kepemimpinan Terhadap Kinerja Karyawan

PT Pertamina (PERSERO) UP II Sungai Pakning. Jurnal Online Mahasiswa

FISIP Universitas Riau, (Online), Vol. 2, No. 2,

(https://media.neliti.com/media/publications/32239-ID-pengaruh-gaya-

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 45: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

42

kepemimpinan-terhadap-kinerja-karyawan-pt-pertamina-persero-up-ii.pdf,

diakses 15 Maret 2018).

Arifin., Drs. M.Com. (Hons.), Akt. Ph.D. 2005. Peran Akuntan dalam Menegakkan

Prinsip Good Corporate Governance pada Perusahaan di Indonesia.

Diponegoro University Institutional Repository, (Online),

eprints.undip.ac.id/333/, diakses 26 Maret 2018).

Chandra, Megawati Rahayu., Rimenda, Tetty., Pandia, Frianto. 2015. Analisis

Faktor-Faktor Internal Perusahaan yang Memengaruhi Implementasi Good

Corporate Governance (Studi Kasus Pada PT Bank Central Asia, Tbk). Jurnal

Akuntansi, Keuangan, dan Perbankan, (Online), Vol.1, No. 3,

(www.library.gunadarma.ac.id/, diakses 22 Maret 2018).

Ghozali, Imam. 2013. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS 20.

Edisi Ketujuh. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Hendro, Tri, dkk. 2010. Modul Etika Bisnis. Yogyakarta: Bagian Penerbitan Sekolah

Tinggi Ilmu Ekonomi YKPN.

Hertanto, Eko. 2008. Kuesioner Gaya Kepemimpinan (Model Hersey & Blanchard).

(Online),

(http://www.academia.edu/24290374/KUESIONER_GAYA_KEPEMIMPIN

AN_MODEL_HERSEY_and_BLANCHARD_, diakses 8 Juli 2018).

Jaghargh, Fateme Zamani. 2012. A Survey on Organizational Culture Based on

Stephan Robbins's Theory (Case Study). 2nd International Conference on

Management and Artificial Intelligence IPEDR, (Online), Vol.35, IACSIT

Press, Singapore.

Jensen and Meckling. 1976. Theory of the Firm: Managerial Behavior, Agency Costs

and Ownership Structure. Journal of Financial Economics, (Online) Vol. 3,

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 46: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

43

No. 4, (https://www.sfu.ca/~wainwrig/Econ400/jensen-meckling.pdf., diakses

15 Agustus 2018).

Kusuma, Pande Aditya Jaya. 2013. Pengaruh Komitmen Organisasional dan Iklim

Organisasi Terhadap Turnover Intention Karyawan Pada PT Jayakarta

Balindo. E-Jurnal Manajemen Unud, (Online), Vol. 7, No. 2,

(https://ojs.unud.ac.id/index.php/Manajemen/article/view/35409/22432,

diakses 20 Mei 2018).

Kuncoro, Mudrajad. 2003. Metode Riset untuk Bisnis dan Ekonomi. Jakarta:

Erlangga.

Kusmayadi, Dedi. 2012. Determinasi Audit Internal dalam Mewujudkan Good

Corporate Governance serta Implikasinya pada Kinerja Bank. Jurnal

Keuangan dan Perbankan, (Online), Vol. 16, No. 1,

(https://www.neliti.com/id/publications/115688/, diakses 12 Maret 2018).

Lestari, Morita Indah. 2013. Pengaruh Budaya Organisasi dan Pengendalian Intern

Terhadap Penerapan Prinsip-Prinsip Good Corporate Governance (Studi

Empiris Pada Rumah Sakit Umum di Kota Padang). Jurnal Akuntansi,

(Online), Vol. 1, No. 3,

(http://ejournal.unp.ac.id/students/index.php/akt/article/view/666, diakses 22

Maret 2018).

Pamungkas. 2013. Analisis Faktor-Faktor yang Memengaruhi Good Corporate

Governance Rating (Studi Kasus pada Perusahaan yang Terdaftar dalam

Laporan Indeks CGPI Tahun 2009-2011. E-Print Universitas Diponegoro,

(Online), (eprints.undip.ac.id/39943/1/PAMUNGKAS.pdf, diakses 7 Juli 2018).

Nugroho, Widhi Saputro. 2014. Pengaruh Independensi, Gaya Kepemimpinan,

Komitmen Organisasi dan Pemahaman Good Governance Terhadap Kinerja

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 47: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

44

Auditor Pemerintah (Studi Empiris pada Kantor BPKP Perwakilan Jawa

Tengah). BENEFIT Jurnal Manajemen dan Bisnis, (Online), Vol. 19, No. 1,

(http://journals.ums.ac.id/index.php/benefit/article/viewFile/1408/962, diakses

18 Maret 2018).

Oktapiyani, Desi. 2009. Pengaruh Penerapan Corporate Governance Terhadap

Likuiditas Perbankan Nasional. Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas

Diponegoro Semarang. (Tidak Dipublikasikan).

Peraturan Bank Indonesia Nomor 8/14/PBI/2006. Pelaksanaan Good Corporate

Governance Bagi Bank Umum. Indonesia.

Rindang., Asteria. 2007. Analisis Hubungan Peranan Budaya Perusahaan Terhadap

Penerapan Good Corporate Governance pada PT Aneka Tambang Tbk.

Journal The Winners, (Online), Vol. 8, No. 2,

(https://media.neliti.com/media/publications/27075-ID-analisis-hubungan-

peranan-budaya-perusahaan-terhadap-penerapan-good-corporate-go.pdf,

diakses 16 Maret 2018).

Rose, Venezia. 2015. Peran Internal Auditor Dalam Meningkatkan Efektivitas

Pengendalian Internal Industri Perbankan. Skripsi. Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Universitas Katolik Soegijapranata Semarang, (Online),

( http://repository.unika.ac.id/, diakses 7 Juli 2018).

Siegel, Gary., and Helene Ramanauskas Marconi. 1989. Behavioral Accounting.

Ohio: South-Western Publishing Co.

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 48: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

45

Soleman, Rusman. 2013. Pengaruh Pengendalian Internal dan Good Corporate

Governance Terhadap Pencegahan Fraud. Jurnal Akuntansi dan Auditing

Indonesia, (Online), Vol. 17, No.1,

(http://journal.uii.ac.id/JAAI/article/view/3771, diakses 5 Mei 2018)

Surat Edaran Bank Indonesia No.5/22/DPNP tanggal 29 September 2003. Pedoman

Standar Pengendalian Intern bagi Bank Umum. Direktorat Penelitian dan

Perbankan.

Sutedi, Adrian. 2011. Good Corporate Governance. Jakarta: Sinar Grafika.

Topan. 2016. Pengaruh Sistem Pengendalian Inter, Budaya Organisasi, Gaya

Kepemimpinan dan Komitmen Organisasi terhadap Penerapan Good

Corporate Governance. Digital Library UIN Sunan Kalijaga, (Online),

(http://digilib.uin-suka.ac.id/21980/, diakses 8 Maret 2018).

Widjajanti, Kesi., Kusumaningtyas, Eviatiwi. 2015. Gaya Kepemimpinan dan Good

Governance Sebagai Upaya Peningkatan Excellent Service dan Kepercayaan

Masyarakat (Studi Kasus Dinperindag Jawa Tengah). Jurnal Dinamika Sosial

Budaya, (Online), Vol. 17, No. 2,

(http://journals.usm.ac.id/index.php/jdsb/article/view/491, diakses 22 Maret

2018).

Wiratno, Adi., Pratiwi, Umi., Nurkhikmah. 2011. Pengaruh Budaya Organisasi,

Gaya Kepemimpinan, Komitmen Organisasi dan Pengendalian Intern

Terhadap Penerapan Good Governance serta Implikasinya pada Kinerja

(Survey Pada Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara Tegal). Journal dan

Proceeding FEB UNSOED, (Online), Vol. 1, No.1, (

http://jp.feb.unsoed.ac.id/index.php/sca-1/article/view/114, diakses 12 Maret

2018).

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 49: PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERN, BUDAYA …repository.stieykpn.ac.id/89/1/RINGKASAN SKRIPSI...good corporate governance di PT Bank Tabungan Negara KC Yogyakarta. 4. Mengetahui

46

Wiyarsi, Retno Budhi. 2012. Pengaruh Good Corporate Governance Terhadap

Manajemen Laba (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang

Terdaftar di BEI) Tahun 2008-2010. E-print Repository Universitas

Muhammadiyah Surakarta, (Online), (http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/18221 ,

diakses 13 Mei).

Wolk, Harry I., James L. Dodd and John J. Rozycki. 2017. Accounting Theory

(Conceptual Issues In a Political and Economic Environment). Ninth Edition.

California: SAGE Publications, Inc.

Wong, Anthony. 2014. Evaluation of Organizational Commitment Models and their

components in Asian Cities. International Journal of Human Resource Studies

ISSN 2162-3058. (Online), Vol. 4, No. 2.

(http://dx.doi.org/10.5296/ijhrs.v4i2.5601, diakses 7 Juli 2018).

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id