PENGARUH PROFESIONALISME, INTEGRITAS INTERNAL AUDITOR

DAN DUKUNGAN MANAJEMEN SENIOR TERHADAP EFEKTIVITAS

AUDIT INTERNAL DENGAN SISTEM PENGENDALIAN

MANAJEMEN SEBAGAI VARIABEL MODERASI

(Studi Empiris Pada Perbankan di Kota Pagaralam dan Kabupaten Lahat Provinsi

Sumatera Selatan)

SKRIPSI

Nama : Rikky Candra Pratama

NIM : 22 2015 084

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

2019

PENGARUH PROFESIONALISME, INTEGRITAS INTERNAL AUDITOR DAN

DUKUNGAN MANAJEMEN SENIOR TERHADAP EFEKTIVITAS AUDIT INTERNAL DENGAN SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN

SEBAGAI VARIABEL MODERASI

(Studi Empiris pada Perbankan di Kota Pagaralam dan Kabupaten Lahat Provinsi

Sumatera Selatan)

Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan

Memperoleh Gelar Serjana Ekonomi

Nama : Rikky Candra Pratama

NIM : 22 2015 084

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

2019

ABSTRAK

Rikky Candra/222015084/2019/ Pengaruh Profesionalisme, Integritas internal Auditor, dan

Dukungan Manajemen Senior terhadap Efektivitas Audit Internal dengan Sistem Pengendalian

Manajemen Sebagai Variabel Pemoderasi (Studi Kasus Pada Perbankan Kota Pagaralam dan

Kabupaten Lahat Provinsi Sumatera Selatan)

Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanakah Pengaruh Profesionalisme, Integritas Internal Auditor, dan Dukungan Manajemen Senior Terhadap Efektivitas Audit Internal dengan Sistem

Pengendalian Manajemen Sebagai Variabel Pemoderasi (Studi Kasus Pada Perbankan Kota Pagaralam

dan Kabupaten Lahat Provinsi Sumatera Selatan).Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian

asosiatif. Data yang digunakan yaitu data primer dan skunder. Populasi dalam penelitian ini adalah

internal auditor yang ada di Perbankan Kota Pagaralam dan Kabupaten Lahat sebanyak 39 responden.

Teknik pengumpulan data yaitu dengan menggunakan wawancara, observasi, kuesioner, dan survei.

Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis kualitatif dan analisis

kuantitatif. Hasil menunjukkan bahwa Profesionalisme Auditor tidak mempengaruhi Efektivitas Audit

Internal, Integritas Internal Auditor secara signifikan positif mempengaruhi Efektivitas Audit Internal,

Dukungan Manajemen Senior secara signifikan mempengaruhi Efektivitas Audit Internal, Sistem

Pengendalian Manajemen memoderasi profesionalisme auditor secara ekuasi moderator terhadap

Efektivitas Audit Internal, Sistem Pengendalian Manajemen tidak memoderasi integritas auditor terhadap Efektivitas Audit Internal, dan Sistem Pengendalian Manajemen tidak memoderasi

Dukungan Manajemen Senior terhadap Efektivitas Audit Internal.

.

Kata Kunci : Profesionalisme Auditor, Integritas InternalAuditor, Dukungan Manajemen Senior ,

Sistem Pengendalian Manajemen , Efektivitas Audit Internal

ABSTRACT

Rikky Candra/222015084/2019/ Effect of Professionalism, Integrity Internal Auditor, and Senior

Management Support of the Effectiveness of Internal Audit with Management Control System

As moderating variables (A Case Study of Banking Pagaralam and Lahat South Sumatra

Province)

The problem of this research is how Effect of Professionalism, Integrity Internal Auditor, and Senior

Management Support The Effectiveness of Internal Audit with Management Control System As

moderating variables (A Case Study of Banking Pagaralam and Lahat South Sumatra Province) This

type of research is associative research. The data used are primary and secondary data. The population

in this study is an internal auditor in the Banking Pagaralam and Lahat total of 39 respondents. Data

collection techniques by using interviews, observations, questionnaires and surveys. Methods of data

analysis used in this research is the analysis of qualitative and quantitative analysis. Results showed

thatProfessionalism of the auditors do not affect the effectiveness of Internal Audit Integrity Internal

Auditor significantly positively influence the effectiveness of Internal Audit Support Senior

Management to significantly affect the Effectiveness of Internal Audit, Management Control Systems moderate the professionalism of auditors equation moderator of the Effectiveness of Internal Audit,

Management Control Systems does not moderate the integrity of auditors of the Effectiveness of

Internal Audit and Management Control Systems does not moderate Senior Management Support the

Effectiveness of Internal Audit.

,

Keywords : Auditor Professionalism, Integrity InternalAuditor, Senior Management Support,

Management Control Systems, Effectiveness of Internal Audit

PRAKATA

Bismillahirohmanirrohim

Alhamdulillahi robbil’alamiin, tiada kata yang dapat penulis sampaikan selain

ucapan syukur kehadirat Allah SWT, karena hanya dengan ridho-Nyalah penulis

dapat menyelesaikan penyusunan skripsi yang berjudul “Pengaruh Profesionalisme,

Integritas Internal Auditor Dan Dukungan Manajemen Terhadap Efektivitas Audit

Internal Dengan Sistem Pengendalian Manajemen Sebagai Variabel Moderasi”,

sebagai upaya melengkapi syarat untuk mencapai jenjang Sarjana Strata 1 pada

jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah

Palembang.

Penulisan skripsi ini dibagi menjadi lima bab, yaitu bab pendahuluan, bab

kajian pustaka, kerangka pemikiran dan hipotesis, bab metode penelitian, bab hasil

penelitian dan pembahasan serta bab simpulan dan saran. Meski dalam penulisan

skripsi ini, penulis telah mencurahkan segenap kemampuan yang dimiliki, tetapi

penulis yakin tanpa adanya saran, bantuan dan dorongan dari berbagai pihak, maka

skripsi ini tidak mungkin dapat tersusun sebagaimana mestinya.

Ucapan terima kasih penulis juga sampaikan terutama kepada ayahku

Irhamedi dan ibuku Meli herty serta keluarga yang doa dan bantuan memiliki makna

besar dalam proses ini. Penulis juga mengucapkan terimah kasih kepada Bapak Betri

Sirajuddin, S.E.,Ak.,M.Si.CA dan Bunda Nina Sabrina, S.E.,M.Si. yang telah

membimbing dan memberikan masukan guna penyelesaian skripsi ini.

Selain itu ucapan terima kasih juga penulis sampaikan kepada :

1. Bapak Dr. H. Abid Djazuli S.E.,M.M, selaku Rektor Universitas Muhammadiyah

Palembang.

2. Bapak Drs. H. Fauzi Ridwan ,M.M selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Universitas Muhammadiyah Palembang.

3. Bapak Betri Sirajuddin, S.E.,Ak.,M.Si.CA selaku Ketua Jurusan Prodi Akuntansi

Universitas Muhammadiyah Palembang.

4. Ibu Nina Sabrina, S.E.,M.Si selaku Sekertaris Jurusan Prodi Akuntansi

Universitas Muhammadiyah Palembang

5. Bapak dan ibu dosen Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis

beserta para staf dan karyawan

6. Serta semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, yang telah

membantu terselesaikannya skripsi ini.

Semoga Allah membalas budi baik atas seluruh bantuan yang diberikan guna

menyelesaikan tulisan ini. Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak

kesalahan dan kekurangan. Oleh sebab itu penulis mengharapkan saran dan

kritikandari pembaca dan berbagai pihak demi kesempurnaan skripsi ini, atas

perhatian dan masukan saya ucapkan terimakasih

Palembang, Februari 2019

Penulis

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ..................................................................................... ii

HALAMAN PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT ....................................... iii

HALAMAN TANDA PENGESAHAN SKRIPSI ........................................ iv

MOTO DAN PERSEMBAHAN ................................................................... iv

PRAKATA .................................................................................................... v

DAFTAR ISI ................................................................................................... vii

DAFTAR TABEL ......................................................................................... xii

DAFTAR GAMBAR...................................................................................... xvii

DAFTAR LAMPIRAN................................................................................. xviii

ABSTRAK ..................................................................................................... xix

ABSTRACT…. ................................................................................................ xx

BAB I PENDAHULUAN

A. . Latar Belakang Masalah ...................................................................... 1

B. . Rumusan Masalah ............................................................................... 9

C. . Tujuan Penelitian ................................................................................. 10

D. . Manfaat Penelitian ............................................................................... 10

BAB II KAJIAN KEPUSTAKAAN, KERANGKA PEMIKIRAN DAN

HIPOTESIS

A. . Landasan Teori .................................................................................... 11

1. Teori Umum (Grand Theory) ........................................................ 11

2. Efektivitas Audit Internal .............................................................. 12

3. Profesionalisme Auditor ............................................................... 15

4. Integritas Internal Auditor ............................................................. 18

5. Dukungan Manajemen Senior ....................................................... 21

6. Sistem Pengendalian Manajemen .................................................. 23

7. Keterkaitan Profesionalisme Auditor, Integritas Auditor,

dan Pengalaman Auditor terhadap Pertimbangan Tingkat

Materialitas dalam Pemeriksaan Laporan Keuangan dengan

Tanggung Jawab Auditor sebagai Variabel Pemoderasi...................26

a. Pengaruh Profesionalisme Auditor terhadap Efektivitas

Audit Internal ...................................................................... 26

b. Pengaruh Integritas Internal Auditor terhadap Efektivitas

Audit Internal. ..................................................................... 27

c. Pengaruh dukungan manajemen senior terhadap

Efektivitas Audit Internal ..................................................... 28

d. Sistem Pengendalian Manajemen Memoderasi Profesionalisme

Auditor terhadap Efektivitas Audit Internal …..................... 30

e. Sistem Pengendalian Manajemen Memoderasi Integritas

Auditor terhadap Efektivitas Audit internal...……………….31

f. Sistem Pengendalian Manajemen Memoderasi dukungan

manajemen senior terhadap Efektivitas Audit internal...........33

B. . Penelitian Sebelumnya ........................................................................ 36

C. . Kerangka Berpikir ............................................................................... 39

D. . Hipotesis ............................................................................................. 40

1. Secara Simultan ....................................................................... 41

2. Secara Parsial .......................................................................... 41

3. Secara Moderasi...........................................................................41

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian .................................................................................... 43

B. Lokasi Penelitian ................................................................................. 44

C. Operasionalisasi Variabel .................................................................... 44

D. Populasi dan Sampel ............................................................................ 46

E. Data yang digunakan ........................................................................... 48

F. Metode Pengumpulan Data .................................................................. 48

G. Analisis Data dan Teknik Analisis ....................................................... 50

1. Analisis Data ................................................................................ 50

2. Teknik Analisis ............................................................................. 53

a. Uji Validitas ...................................................................... 54

b. Uji Reliabilitas ................................................................. 55

c. Uji Asumsi Klasik.................................................................56

d. Uji Hipotesis..........................................................................60

e. Analisis Regresi Linear Berganda dan MRA........................64

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian ................................................................................... 68

1. Gambaran singkat tentang Perbankan …… .................................... 68

2. Jawaban Responden ........................................................................ 72

3. Analisis Deskriptif Variabel Penelitian...............................................76

a. Variabel Profesionalisme Auditor.....................................................76

b. Variabel Integritas Auditor................................................................85

c. Variabel Dukungan Manajemen Senior.............................................94

d. Variabel Sistem Pengendalian Manajemen ......................................98

E. Variabel Efektivitas Audit Internal ….….......................................102

4. Hasil Pengolahan Data

a. Uji Validitas.....................................................................................108

b. Uji Reliabilitas.................................................................................113

c. Uji Asumsi Klasik............................................................................114

d. Pengujian Hipotesis.........................................................................115

e. Analisis Regresi Linear Berganda dan Moderated

Regression Analysis..........................................................................131

B. Pembahasan Hasil Penelitian ............................................................... 142

1. Hasil Uji Pengaruh Profesionalisme Auditor, Integritas Auditor, Dukungan

Manajemen Senior terhadap Pertimbangan Efektivitas Audit Internal

....................................................................................................... 143

2. Hasil Uji Pengaruh Profesionalisme Auditor terhadap Efektivitas Audit

Internal. .......................................................................................... 144

3. Hasil Uji Pengaruh Integritas Auditor terhadap Efektivitas Audit Internal

....................................................................................................... 145

4. Hasil Uji Pengaruh dukungan manajemen senior terhadap Efektivitas

Audit Internal. ................................................................................. 138

5. Hasil Uji Pengaruh Profesionalisme Auditor terhadap

Efektivitas Audit Internal yang Dimoderasi Sistem Pengendalian

Manajemen ........................................................................................146

6. Hasil Uji Pengaruh Integritas Auditor terhadap Efektivitas Audit Internal

yang Dimoderasi Sistem Pengendalian

Manajemen..........................................................................................147

7. Hasil Uji Pengaruh Dukungan Manajemen Senior terhadap

Efektivitas Audit Internal yang Dimoderasi Sistem Pengendalian

Manajemen..........................................................................................148

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

1. Simpulan ............................................................................................. 150

2. Saran ................................................................................................... 151

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Dunia bisnis merupakan lingkungan yang dinamis, bisnis senantiasa

berkembang mengikuti pengembangan zaman. Perubahan yang cepat ini dapat

menjadi kesempatan ataupun tantangan bagi perusahaan. Hal ini tergantung dari

kemampuan perusahaan untuk beradaptasi di tengah perubahan. Perubahan yang

terjadi menimbulkan resiko resiko yang dapat menghambat perusahaan mencapai

tujuannya. Untuk mencapai tujuannya di tengah perubahan dan ketidakpastian

perusahaan perlu senantiasa mengevaluasi dan meningkatkan kinerja audit

internal.

Kegiatan audit internal dalam suatu badan usaha seperti bank

merupakan tuntunan atau kebutuhan bagi semua pihak guna melahirkan usaha

yang sehat. Kegiatan ini pada hakikatnya mendorong terciptanyan efisiensi usaha

sehingga bank mampu bersaing secara sehat dalam pasar yang semakin

kompetitif, dengan demikian upaya menciptakan bank bank yang sehat dan

tangguh merupakan focus utama kegiatan audit internal bank.

Kegiatan audit internal di dunia perbankan Indonesia tampaknya

berjalan dengan lamban dibandingkan kegiatan perbankan lainnya, walaupun

konsep audit internal bank telah cukup lama dicoba untuk dikembangkan

ternyata pengembangannya masih terseok-seok sehingga kesatuan

2

pandangan,sikap dan pelaksanannya sangat berbeda antara satu bank dengan

bank yang lainnya. Hal ini berakibat pada pelaksanaan kegiatan audit di banyak

bank belum berjalan dengan efiktif dan efisien sehingga untuk meningkatkan

efektivitas dan efisensi di perlukannya efektivitas audit internal.

Efektivitas diartikan sebagai perbandingan masukan keluaran dalam

berbagai kegiatan , sampai dengan pencapaian tujuan yang di tetapkan, ditinjau

dari kualitas hasil kerja, kualitas hasil kerja maupun batas waktu yang

ditargetkan (Sukrisno, 2013: 179). Menurut The Institute of Internal Auditors

(IIA, 1999a) audit internal sebagai:

sebuah, tujuan jaminan dan konsultasi aktivitas independen yang dirancang untuk

menambah nilai dan meningkatkan operasi organisasi. Ini membantu organisasi

mencapai tujuannya dengan membawa sistematis, pendekatan disiplin untuk

mengevaluasi dan meningkatkan efektivitas manajemen risiko, pengendalian, dan

proses tata kelola.

Audit internal yang efektif dapat ditandai dengan tujuan audit selaras

dengan tujuan perusahaan, adanya nilai tambah bagi organisasi, audit internal

dapat meningkatkan kinerja perusahaan, memastikan efisiensi, efektivitas, dan

ekonomis dari suatu pengambilan keputusan strategis, serta timbul suatu rasa

kepuasan dari pihak internal perusahaan (Leardo Arles, 2017).

Cohen & Sayag (2010) menjelaskan bahwa efektivitas auditor internal

ditentukan sebagian besar oleh kecocokan antara kerja audit dan tujuan yang

dibuat oleh manajer, kualifikasi auditor internal, dukungan manajemen pada staf

3

audit internal. Ia juga menjelaskan efektivitas auditor internal ditentukan oleh

kesesuaian antara audit dan beberapa standar umum yang diambil dari

karakteristik.

Sukrisno (2013: 208) menjelaskan bahwa audit internal yang efektif di

pengaruhi atau harus memiliki beberapa faktor diantaranya independen, internal

audit manual, dukungan manajemen, professional, capable, objektif, integritas,

loyalitas, internal audit character, management control system dan kerjasama

yang baik.

Penelitih memilih profesionalisme, integritas dan dukungan manajemen

senior karena masih ada perbedaan hasil penelitian dari penelitian sebelumnya.

Oleh karena itu, penulis bermaksud untuk menguji kembali kedua variabel

independen ini dalam kaitannya dengan efektivitas audit internal, namun dengan

menambahkan sistem pengendalian manajemen sebagai variabel moderasi.

Variabel pemoderasi nantinya akan membuktikan apakah dapat mempengaruhi

secara langsung antara variabel independen terhadap variabel dependen dengan

objek penelitian yang berbeda. penulis memilih melakukan penelitihan terhadap

internal auditor yang ada diperbankan sebagai objek penelitihan karena menurut

Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomer 56 /Pjok.04 2015 Bab 2 pasal 3

perusahaan publik wajib memiliki unit audit internal.

Faktor yang pertama adalah profesionalisme. Profesionalisme

merupakan tanggung jawab untuk bertindak lebih dari sekedar memenuhi

4

tangung jawab diri sendiri maupun ketentuan hukum dan peraturan masyarakat,

(Islahuzzaman,2012: 369).

Hadi (2016) menjelaskan bahwa profesionalisme merupakan penentu

utama dari keefektifan audit dimana auditor yang mempunyai profesionalisme

yang tinggi akan bekerja dengan baik, aktivitas dan tanggung jawab dijalankan

dengan baik untuk meningkatkan efisiensi audit dan mendapatkan keefektifan

audit. Professionalisme audit berkaitan dengan pekerjaan yang menuntut

keahlian yang luar biasa, motivasi dan usaha.

Faktor kedua yaitu integritas. Integritas merupakan unsur karakter yang

menunjukkan kemampuan seseorang untuk mewujudkan apa yang telah di

sanggupi dan diyakini kebenarannya ke dalam kenyataan. Auditor yang memiliki

kemampuan untuk mewujudkan apa yang telah diyakini kebenarannya tersebut

dalam kenyataan (Islahuzzaman, 2012: 189). Prinsip integrritas mewajibkan

setiap audit untuk bersikap lugas dan jujur dalam semua hubungan profesional

dan hubungan bisnisnya, integritas juga berarti berterus terang dan selalu

mengatakan yang sebenarnya. Orang yang berintegritas berarti dia yang

mempunyai keutuhan diri, seluruh bagian dirinya bekerja dengan baik dan

berfungsi sesuai rancangan, singkatnya orang yang berintegritas memiliki

kepribadian yang utuh dan efektif (Kasdin, 2016: 216).

Faktor berikutnya yang mempengaruhi efektivitas audit internal yaitu

dukungan manajemen. Dukungan manajemen disini diartikan sebagai dukungan

dari direktur utama. Kebebasan pengawas internal dari manajemen dalam hal ini

5

direktur utama , mungkin saja diragukan namun untuk tingkat dibawah direktur

utama pengawas internal memiliki tingkat kebebasan sangat tinggi atau bahkan

sepenuhnya (Hiro, 2006:170).

Cohen dan Sayag (2010) menyatakan jika dukungan manajemen puncak

meliputi pemberian dukungan yang dibutuhkan oleh audit internal, perbandingan

antara jumlah auditor internal dengan pekerjaan audit yang telah direncanakan

dan harus diselesaikan, anggaran yang diberikan untuk departemen audit internal,

dukungan yang cukup untuk pelatihan dan pengembangan staf internal audit.

Pada penelitihan ini penelitih menggunakan variabel moderasi yang

menjadi variabel moderasi yaitu sistem pengendalian manajemen . Sistem

pengendalian menejemen adalah suatu sistem yang mengumpulkandan

menggunakan informasi untuk mengevaluasi kinerja dari sumber daya organisasi

yang berbeda seperti manusia, fisik, keuangan dan juga organisasi secara

keseluruhan mempertimbangkan strategi organisasi (Betri, 2018: 73).

Penelitian-penelitian yang menguji faktor-faktor efektivitas internal

audit sudah banyak dilakukan. Beberapa penelitian sebelumnya yang berkaitan

dengan efektivitas internal audit yaitu profesionalisme auditor penelitian yang

dilakukan oleh dan Tackie george (2016) yang berjudul determinats of internal

audit effectiveness in decentralized local government administrative system,

menyatkan jika keahlian professional berpengaruh signifikan terhadap efektivitas

audit internal sedangkan penelitian yang dilakukuan oleh Hadi (2016)

6

menyatakan jika audit professional tidak berpengaruh terhadap efektivitas audit

internal.

Penelitian sebelumnya yang juga berkaitan dengan efektivitas audit

internal yaitu integritas yang ditelitih oleh diven (2015) yang berjudul pengaruh

objektivitas, pengalaman kerja dan integritas terhadap kualitas audit. Penelitihan

ini menyatakan jika integritas berpengaruh terhadap kualitas audit. Penelitihan

ini didukung oleh penelitihan yang dilakukan oleh Ulfah (2016) yang

menyatakan jika integritas berpengaruh secara positif terhadap kualitas audit.

Penelitihan yang dilakukan oleh Khaled dan Mustafa (2016) dan

Rudhani (2017) terkait faktor-faktor yang mempengaruhi terhadap Efektivitas

audit internal. Penelitian mereka menyatakan bahwa dukungan manajemen senior

memiliki dampak signifikam terhadap efektivitas audit internal. Penelitian ini

mendukung penelitian yang dilakukan oleh Albezan (2014) dan Leardo Arles

(2017) yang menyatakan jika dukungan manajemen memilki pengaruh signifkan

terhadap efektivitas audit internal. Sedangkan penelitian yang dilakukan oleh

Irham (2017) Yang menyatakan jika dukungan manajemen tidak berpengaruh

terhdap efktivitas audit internal.

Fenomena yang terjadi dilapangan, OJK mengungkapkan bahwa ada

indikasi dengan tindakan pidana korupsi (tipikor) penyertaan modal pada bank

sumsel babel, kejati bangka Belitung menduga ada penyimpangan pada

penyertaan modal bank sumsel babel dengan total 40M penyertaan modal milik

7

pemprov babel pada bank sumsel babel, namun nilai deviden yang diluncurkan

hanya 28M sehingga membuat indikasi korupsi 12M (bangkapos.com,2016).

Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menemukan Bank Pembangunan

Daerah (BPD) masih belum sepenuhnya menjalankan sistem pengendalian

internal. Salah satunya BPD Sumatera Selatan Bangka Belitung (Sumsel Babel)

kurang menerapkan prinsip kehati-hatian dalam memberikan kredit, sehingga

terdapat kredit yang berpotensi tidak tertagih sebesar Rp 321,15 miliar. Kredit

tak tertagih ini disebabkan kondisi ekonomi pada 2017 yang kurang kondusif.

"Imbas terjadi penurunan harga komoditas," kata Faisol. Bank Sumsel Babel saat

ini mempunyai tim khusus untuk menangani ini.( KONTAN.CO.ID,2018)

PT Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung

(Sumbel Babel) mematok NPL di bawah 3% akhir tahun 2018. Direktur Utama

Bank Sumsel Babel Muhammad Adil menegaskan, saat ini rasio NPL masih

berada di bawah ketentuan OJK yaitu 3,08%. Kredit bermasalah disumsel

masih t inggi yakni per mei 2018 sebesar 3,39 persen. Rasio NPL

nasional 2,79 persen sedangkan kita 3,39 persen. Art inya ini jauh

diatas nasional.(RMOLSumsel,2018).

Standar Audit Pemerintahan yang dikeluarkan oleh BPK-RI dan standar

auditing yang diterbitkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) khususnya

Pernyataan Standar Audit (PSA) No. 62. Standar tersebut mengharuskan audit

tidak saja mengarah pada kewajaran laporan keuangan tetapi juga kepatuhan

perusahaan terhadap peraturan perundang-undangan dan pengendalian intern.

8

Tabel I.1

Survei pendahuluan

Nama Perbankan Fenomena yang ditemukan

Bank Danamon

Pagar Alam

Internal auditor Bank Danamon Pagaralam telah mendapat

dukungan dari manejemen senior dalam melakukan proses

pengauditan dan menganggap profesionalisme dan

integritas itu penting dalam menjalankan tugasnya sebagi

auditor internal akan tetapi di bank danamon Pagaralam

auditor intenal masih belum memiliki keberanian moral

untuk menjalakan profrsionalisme dan integritas secara

penuh hal ini karena bank jarang memberikan pelatihan

kepada auditor dan respon yang kurang baik dari para

karyawan ketika di audit oleh auditor inernal

Bank Sumsel Babel

cabang Pagaralam

Internal auditor Bank Sumsel Babel Cabang Pagaralam

mengaggap profesionalisme dan integritas telah mereka

jalankan tetapi internal auditor tidak mendapatkan

dukungan dari manajemen senior sehingga rekomendasi

dari auditor tidak dijalankan.

Hal ini menjadi salah satu sebab Bank Sumsel Cabang

Pagaralam masih belum menerapkan prinsip kehati hatian

dalam memberikan kredit sehingga dalam dua tahun

terakhir masih adanya kredit macet pada Bank Sumsel

Cabang Pagaralam.

Bank Rakyat

Indonesia Cabang

Pagaralam - 31512

internal auditor Bank Rakyat Indonesia cabang Pagaralam

menganggap profesionalisme, integritas dan dukungan

manajemen sangat di perlukan oleh internal auditor tapi

pada Bank Rakyat Indonesia cabang Pagaralam

pengendalian intern dalam perusahaan masih lemah. Hal

ini karena karyawan kurang merespon dengan baik ketika

diaudit oleh auditor internal dan sikap manajemen senior

yang tidak selalu memberikan respon positif atas laporan

audit internal yang sajikan oleh auditor. Sehingga internal

auditor masih kesulitan dalam menjalakan tugasnya pada

perusahaan dan mengurangi keefektifan auditor internal.

Sumber : Penulis, 2018

9

Berdasarkan pada survei pendahuluan tabel I.1 yang telah dilakukan

oleh penulis melalui wawancara terhadap beberapa internal auditor pada

beberapa bank yang ada di Kota Pagaralam dan Kabupaten Lahat dapat

disimpulkan bahwa masih terdapat beberapa internal auditor dalam perbankan

belum menerapkan karakteriktik auditor internal dan masih ada beberapa internal

auditor yang belum mendapat dukungan dari manajemen senior dan belum

efektivitasnya auditor internal.

Berdasarkan yang telah diuraikan, maka penulis akan membahas

masalah ini dan menuangkan dalam penelitian dengan judul Pengaruh

Profesionalisme, Integritas Internal Auditor dan Dukungan Manajemen

Senior Terhadap Efektivitas Audit Internal dengan Sistem Pengendalian

Manajemen sebagai Variabel Moderasi (Studi Empiris Pada Perbankan di

Kota Pagaralam dan Kabupaten Lahat Sumatera Selatan).

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan dari uraian latar belakang masalah diatas, maka

permasalahan yang dapat dikemukakan dalam penelitian ini adalah

bagaimanakah pengaruh profesionalisme, integritas internal auditor dan

dukungan manajemen senior terhadap efektivitas audit internal dengan sistem

pengendalian manajemen sebagai variabel moderasi ?

10

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan dari perumusan masalah, maka tujuan penelitian adalah

untuk mengetahui pengaruh profesionalisme, integritas internal auditor dan

dukungan manajemen senior terhadap efektivitas audit internal dengan sistem

pengengalian manajemen sebagai variabel moderasi.

D. Manfaat Penelitian

Berdasarkan tujuan diatas, maka penelitian ini diharapkan dapat

memberikan manfaat bagi semua pihak diantaranya sebagai berikut:

1. Bagi Penulis

Sebagai bukti empiris yang ada tentang pengaruh profesionalisme, integritas

internal auditor dan dukungan manajemen senior terhadap efektivitas audit

internal dengan sistem pengengalian manajemen sebagai variabel moderasi.

2. Bagi Perusahaan

Hasil penelitian ini diharpkan dapat memberikan manfaat kepada bank

khususnya mengenai pengaruh profesionalisme, integritas internal auditor

dan dukungan manajemen senior terhadap efektivitas audit internal dengan

sistem pengengalian manajemen sebagai variabel moderasi.

3. Bagi Almamater

Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi tambahan, menambah

ilmu pengetahuan, serta dapat menjadi acuan atau kajian bagi penulisan di

masa yang akan datang.

11

DAFTAR PUSTAKA

A Coheng & Sayag (2010) The Effectiveness Of Internal Auditing An Empiricia

Examination Of Its Determinans In Israeli Organazitaion. Australian

Accounting Review NO.54 VOL 20 Issue 3-2010. Diakses pada tanggal 25

Oktober 2018 melalui www.emeralinsght.com

Alzeban & Gwilliam (2014) Faktor Affecting The Internal Audit Effectiveness : A

Survey Of The Saudi Public Sector. Jurnal Cina Institute Of Chemical

Engineers (2014). Diakses pada tanggal 25 Oktober 2018 melalui

www.emeralinsght.com

Albert Kurniawan (2014) Metode Riset Untuk Ekonomi Bisnis. Bandung : Alfabeta.

Andy Dwi Cahyono. 2015. Pengaruh Kompetensi, Independensi, Obyektivitas,

Kompleksitas Tugas, dan Integritas Auditor Terhadap Kualitas Hasil Audit.

Vol.5, No. 1, 2015 Diakses pada tanggal 4 November 2018 melalui

www.googlescholar.com

Beckmerghagen & Berg (2004) On The Effectiveness Of Quality Management System

Audits.Vol 16 No1 PP : 14-25 ISSN : 0954478X. Diakses pada tanggal 21

November 2018 melalui www.emeralinsght.com

Betri (2018) Pemeriksaan Manajemen. Palembang : CV AMANAH

Betri Sirajuddin dan Ade Riza Oktaviani (2018) Pengaruh Kompetensi, Independensi,

Kompleksitas Tugas Dan Audit Time Budget Terhadap Kualitas Audit

Dengan Integritas Auditor Sebagai Pemoderasi. Balance VOL. XV No.1

Januari 2018. Diakses pada tanggal 22 November 2018 melalui

www.googlecsholar.com

Della Hela and Omiri Mohammed Ali Brahimi (2016) Factors Affecting The Internal

Audit Effectiveness In Tunisia Organization. Research Journal Of Finance

And Accounting Vol 7 No 16. Diakses pada tanggal 31 Oktober 2018 melalui

www.emeralinsght.com

Diven Kresnhadi Satra (2015) Pengaruh Objektivitas, Pengalaman Kerja Dan

Integritas Terhadap Kualitas Audit Dengan Etika Auditor Sebagai Variabel

Moderasi. JOM FEKON VOL.2 NO.2 Oktober 2015 Diakses pada tanggal 31

Oktober 2018 melalui www.googlescholar.com

12

Endaya,Khaled Ali dan Mustofa Mohd Hanefah (2016) internal auditor

characteristic internal audit effectiveness and moderating effect of senior

management. Jurnal of economic and administrative sciences vol 32 issue: 2,

pp.160-176. Diakses pada tanggal 21 Oktober 2018 memalui

www.emeralinsght.com

Faisol Sinin (2018) Bank Sumsel Akn Selesaikan Kredit Tak Tertagih Hasil Temuan

BPK Melalui https://keuangan.kontan.co.id/news/bank-sumsel-babel-akan-

selesaikan-kredit-tak-tertagih-hasil-temuan-bpk

Hadi Mahmudah dan Bambang Riyanto (2016) Kefektifan Audit Informasi

Pemerintah Daerah. Jurnal Akuntansi /volume XX. NO. 1. Januari 2016: 88-

91. Diakses pada tanggal 31 Oktober 2018 melalui www.googlescholar.com

Hendi prihanto (2018) Etika Bisnis dan Profesi. Depok : Rajawali Pers.

Hendro Wahyudi (2006) Pengaruh Profesionalisme Auditor Terhadap Tingkat

Materialitas Dalam Pemeriksaan Laporan Keuangan. SIMPOSIUM

NASIONAL AKUNTANSI 9 PADANG. Diakses pada tanggal 11 November

2018 melalui www.googlescholar.com

Hiro Tugiman (2006) Padangan Baru Internal Auditing. Yogyakarta : Kanisius

Irfan Zamzam (2017) Determinan Efektivitas Auditor Internal Pemerintah. Jurnal

Akuntansi dan Auditing Volume 14/ No. 1 Tahun 2017: 55-7. Diakses pada

tanggal 6 November 2018 melalui www.googlescholar.com

Islahuzzaman (2012) Istilah Istilah Akuntansi dan Audititing. Bandung : Bumi

Aksara

Kasdin Sitohang (2016) Etika Profesi Akuntansi. Yogyakarta : PT. Kanisius

Leardo Arles, Rita Anugrah & Andreas (2017) Analisis Faktor Faktor Yang

Mempengaruhi Efektivitas Audit Internal : Peran Penting Dukungan

Manajemen Jurnal Akuntansi, Vol.5, No.2, April 2017:125-133 ISSN 2337-

4314. Diakses pada tanggal 4 November 2018 melalui

www.googlescholar.com

Mathius Tandiontong (2016) Kualitas Audit dan Pengukurannya. Bandung :

Alfabeta.

13

Mihret, DG dan Yismaw, AW. (2007). Internal Audit Effectiveness : an Ethiopian

public sector case study. Journal Auditing of Manajerial. Vol.22. No.5.

hlm.470-484. Diakses pada tanggal 4 Oktober 2018 melalui

www.emeralinsight.com

Panca Hadi Suryatno (2018) Rasio Npl Sumsel Masih Memprihatinkan Melalui

http://www.rmolsumsel.com/read/2018/07/04/96845/Rasio-NPL-Sumsel-

Masih-Memprihatinkan-

Peraturan Otoritas Jasa Keuangan. (2015). Pembentukan dan Pedoman Penyusunan

Piagam Unit Audit Internal Nomor 56/POJK.04/2015.

Rindu Rika Gamayuni (2016) Efektivitas Fungsi Audit Internal: Faktor yang

mempengaruhi, dan Implikasinya terhadap Kualitas Pelaporan Keuangan. SimposiumNasionalAkuntansi XIX, Lampung, 2016. Diakses pada tanggal 7

November 2018, dari www.googlescholar.com

Roy Arlan (2016) Kasus Penyertaan Modal 40 Mliliar Dibank Sumsel Babel. Melalui

http://bangka.tribunnews.com/2016/05/17/kasus-penyertaan-modal-rp-40-

miliar-di-bank-sumselbabel-berkutat-ditingkat-penyidikan.

Romie Priyastama. (2017). SPSS Pengolahan Data dan Analisis Data. Yogyakarta:

Start Up

Seif O Alshbiel (2017) Internal Auditing Effectiveness Success Model : A Study on

Jordanian Industrial Firm. Diakses pada tanggal 21 Oktober 2018 melalui

www.emeralinsght.com

Sugiyono (2017) Metode Penelitian kuantitatif, kualitatif dan R&D. Bandung:

Alfabeta.

Sukrisno agoes (2013) Auditing (Pemeriksan Akuntan). Jakarta : Penerbit Salemba

Empat

Supriyono (2000) Sistem Pengendalian Manajemen Edisi Pertama Yogyakarta:

BPFE-Yogyakarta

Soh, Dominic S.B and Bennie,Nonna Martinov (2010) The internal audit function:

Perceptions of internal audit roles, effectiveness, and evaluation. Department

of Accounting and Corporate Governance, Macquarie University, Sydney,

2109 Australia. Diakses pada tanggal 21 Oktober 2018 melalui

www.emeralinsght.com

14

Tackie George, Yadium, Edward Marfo and Achina Sampson Oduro (2016)

determinats of internal audit effectiveness in decentralized local government

administrative system. International journal of business and manajemen Vol.

11 No.1. Diakses pada tanggal 8 November 2018 melalui

www.reseachgate.com

Ulfah Indri Utami (2015) Pengaruh Integritas, Objektivitas, Kerahasiaan,

Kompetensi, dan Pengalaman Kerja Terhadap Kinerja Auditor Pada

Inspektorat Provinsi Riau. JOM FEKON VOL. 2 NO.2 Oktober 2015. Diakses

pada tanggal 4 November 2018 melalui www.googlescholar.com

Victor Sitorus (2007). Sistem Pengendalian Manajemen. Bogor : Pusat Pendidikan

Dan Pelatihan Pengawasan Badan Pengawasan Keuangan Dan Pembangunan

V. Wiratna Sujarweni (2015) Metodologi Penelitian Bisnis & Ekonomi. Cetakan

Pertama. Yogyakarta : Pustaka Baru Press.