PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN...

198
PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN MENGANALISIS SISWA PADA MATERI LISTRIK DINAMIS (Kuasi Eksperimen di SMAN 5 Kota Tangerang Selatan Tahun Ajaran 2019/2020) SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Oleh: MUHAMMAD EKI ISLAMI 11150163000056 PROGRAM STUDI TADRIS FISIKA FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 2020

Transcript of PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN...

Page 1: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM

PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING

TERHADAP KEMAMPUAN MENGANALISIS SISWA

PADA MATERI LISTRIK DINAMIS

(Kuasi Eksperimen di SMAN 5 Kota Tangerang Selatan

Tahun Ajaran 2019/2020)

SKRIPSI

Diajukan kepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan

untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan

Oleh:

MUHAMMAD EKI ISLAMI

11150163000056

PROGRAM STUDI TADRIS FISIKA

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

2020

Page 2: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

i

SURAT PERNYATAAN KARYA SENDIRI

Page 3: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

ii

LEMBAR PENGESAHAN PENGUJI

Page 4: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

iii

LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI

Page 5: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

iv

ABSTRAK

MUHAMMAD EKI ISLAMI, NIM. 11150163000056. Pengaruh Media

EveryCircuit dalam Pembelajaran Discovery Learning terhadap Kemampuan

Menganalisis Siswa pada Materi Listrik Dinamis. Skripsi Program Studi Tadris

Fisika, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Universitas Islam Negeri Syarif

Hidayatullah Jakarta, 2020.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh media EveryCircuit dalam

pembelajaran discovery learning terhadap kemampuan menganalisis siswa pada

materi listrik dinamis. Penelitian dilakukan di SMAN 5 Kota Tangerang Selatan

pada bulan September 2019. Sampel dalam penelitian ini, yaitu kelas XII MIPA 4

sebagai kelas eksperimen dan XII MIPA 1 sebagai kelas kontrol. Penentuan sampel

dilakukan dengan teknik purposive sampling, dimana sampel diambil berdasarkan

pertimbangan nilai pretest. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah

quasi eksperimen dengan desain non-equivalent control group. Pada desain ini

terdapat dua kelompok berbeda berdasarkan perlakuan yang diberikan, yaitu

kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Instrumen yang digunakan yaitu

instrumen tes berupa 15 soal pilihan ganda dan instrumen nontes berupa lembar

observasi. Berdasarkan hasil uji hipotesis dengan menggunakan uji Mann-Whitney,

diperoleh informasi bahwa nilai Sig. (2-tailed) < taraf signifikansi (𝛼). Artinya,

terdapat pengaruh media EveryCircuit dalam pembelajaran discovery learning

terhadap kemampuan menganalisis siswa pada materi listrik dinamis. Selain itu,

hasil observasi menunjukkan bahwa media EveryCircuit mampu meminimalisir

kelemahan model discovery learning pada tahap pengumpulan data (data

collection). Hasil observasi tersebut masuk dalam kategori baik (77,8%).

Kata Kunci: EveryCircuit, Discovery Learning, Kemampuan Menganalisis,

Listrik Dinamis.

Page 6: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

v

ABSTRACT

MUHAMMAD EKI ISLAMI, NIM. 11150163000056. The Effect of

EveryCircuit Media in Discovery Learning towards Students’ Analyze

Capabilities on the material Dynamic Electricity. “A Skripsi” of the Physics

Education Major, The Faculty of Tarbiya and Teacher’s Training, Syarif

Hidayatullah State Islamic University Jakarta, 2020.

This research aims to determine the effect of EveryCircuit media in discovery

learning towards students’ analyze capabilities on the material dynamic electricity.

The research was conducted at SMAN 5 Kota Tangerang Selatan in September

2019. The sample in this research that class XII Science 4 as an experimental class

and XII Science 1 as a control class. Determination of the sample by purposive

sampling technique, where the sample is taken based on consideration of the pre-

test value. The researcher used quasi-experimental method with a non-equivalent

control group design. In this design there are two different groups based on the

treatment given, the control group and the experimental group. The instrument that

researcher used a test instrument in the form of 15 multiple choice questions and a

non-test instrument in the form of an observation sheet. Based on the results of

hypothesis testing used the Mann-Whitney test, obtained information that the value

of Sig. (2-tailed) < significance level (𝛼). That means, there is an effect of

EveryCircuit media in discovery learning towards students’ analyze capabilities on

the material dynamic electricity. In addition, the observation shows that

EveryCircuit media was able to minimize the weaknesses of the discovery learning

model at the data collection stage. The results of these observations are in the good

category (77.8%).

Keywords: EveryCircuit, Discovery Learning, Analyze Capabilities, Dynamic

Electricity.

Page 7: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

vi

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala karunia-Nya sehingga penulis

dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Pengaruh Media EveryCircuit dalam

Pembelajaran Discovery Learning terhadap Kemampuan Menganalisis Siswa

pada Materi Listrik Dinamis”. Semoga skripsi ini dapat dipergunakan sebagai

salah satu acuan, petunjuk maupun pedoman bagi pembaca.

Apresiasi dan terima kasih peneliti sampaikan kepada semua pihak yang telah

terlibat dalam penelitian ini. Secara khusus, apresiasi dan ucapan terima kasih

tersebut disampaikan kepada:

1. Dr. Sururin, M.Ag., selaku Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN

Syarif Hidayatullah Jakarta.

2. Iwan Permana Suwarna, M.Pd., selaku Ketua Program Studi Tadris Fisika UIN

Syarif Hidayatullah Jakarta.

3. Erina Hertanti, M.Si., selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang telah

memberikan saran dan arahan selama proses pembuatan skripsi.

4. Kinkin Suartini, M.Pd., selaku Dosen Pembimbing Akademik yang telah

membimbing penulis selama menjadi mahasiswa Tadris Fisika.

5. Iwan Permana Suwarna, M.Pd. dan Ai Nurlaela, M.Si., selaku Dosen Penguji

Skripsi.

6. Seluruh dosen, staf dan karyawan FITK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta,

khususnya Program Studi Tadris Fisika yang telah memberikan ilmu

pengetahuan, pemahaman dan pelayanan selama proses perkuliahan.

7. Drs. H. Hamdari, M.Pd., selaku kepala SMAN 5 Kota Tangerang Selatan yang

telah memberikan izin penelitian di SMAN 5 Kota Tangerang Selatan.

8. Daryono, S.Pd, MM, selaku guru bidang studi fisika SMAN 5 Kota Tangerang

Selatan yang telah membimbing selama penelitian berlangsung.

9. Keluarga tercinta, khususnya papah (Alm. H. Ibrahim), mamah (Hj. Siti

Rohmah), kakak (Desi, Jaka, Hani, Fariz) dan adik (Ferdi, Putri) yang selalu

memberikan doa dan dukungan serta menjadi motivasi kepada penulis, serta

Page 8: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

vii

keponakan (Jibril, Mikala, Zamir, Kasya, Nahda) yang selalu menghibur

penulis.

10. Keluarga Pendidikan Fisika 2015, khususnya 7 Icon (Faras, Fatih, Habib,

Haris, Mustofa, Sidik), dan LOD45 yang telah memberikan pelajaran dan

pengalaman dalam berbagai bentuk selama masa perkuliahan.

11. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa penelitian ini masih banyak kekurangan

dan jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun

demi kesempurnaan penelitian ini sangat penulis nantikan. Penulis berharap

semoga penelitian ini bermanfaat bagi semua pihak.

Jakarta, Januari 2020

Penulis

Page 9: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

viii

DAFTAR ISI

SURAT PERNYATAAN KARYA SENDIRI ...................................................... i

LEMBAR PENGESAHAN PENGUJI ................................................................ ii

LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI .................................... iii

ABSTRAK ............................................................................................................ iv

ABSTRACT ............................................................................................................ v

KATA PENGANTAR .......................................................................................... vi

DAFTAR ISI ....................................................................................................... viii

DAFTAR TABEL ................................................................................................ xi

DAFTAR GAMBAR ........................................................................................... xii

DAFTAR LAMPIRAN ...................................................................................... xiii

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................ 1

A. Latar Belakang Masalah ................................................................ 1

B. Identifikasi Masalah ...................................................................... 5

C. Pembatasan Masalah ..................................................................... 5

D. Perumusan Masalah ...................................................................... 6

E. Tujuan Penelitian .......................................................................... 6

F. Kegunaan Penelitian...................................................................... 6

BAB II KAJIAN TEORI DAN PENGAJUAN HIPOTESIS ...................... 7

A. Deskripsi Teoritik.......................................................................... 7

1. Model Pembelajaran ................................................................. 7

2. Model Discovery Learning ....................................................... 9

3. Media EveryCircuit dalam Discovery Learning .................... 14

4. Kemampuan Menganalisis ..................................................... 19

5. Listrik Dinamis ....................................................................... 22

B. Hasil Penelitian yang Relevan .................................................... 27

C. Kerangka Berpikir ....................................................................... 29

D. Hipotesis Penelitian ..................................................................... 32

Page 10: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

ix

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ..................................................... 33

A. Tempat dan Waktu Penelitian ..................................................... 33

B. Metode Penelitian........................................................................ 33

C. Desain Penelitian ......................................................................... 33

D. Variabel Penelitian ...................................................................... 34

E. Populasi dan Sampel ................................................................... 34

F. Teknik Pengumpulan Data .......................................................... 35

G. Instrumen Penelitian.................................................................... 35

1. Instrumen Tes ......................................................................... 35

2. Instrumen Nontes ................................................................... 36

H. Kalibrasi Instrumen ..................................................................... 37

1. Uji Validitas ........................................................................... 37

2. Uji Reliabilitas ........................................................................ 38

3. Taraf Kesukaran ..................................................................... 39

4. Daya Pembeda ........................................................................ 40

I. Teknik Analisis Data ................................................................... 41

1. Analisis Data Tes .................................................................... 41

2. Analisis Data Nontes .............................................................. 45

J. Hipotesis Statistik ....................................................................... 45

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ............................... 47

A. Hasil Penelitian ........................................................................... 47

1. Hasil Pretest ........................................................................... 47

2. Hasil Posttest .......................................................................... 48

3. Rekapitulasi Hasil Tes Kemampuan Menganalisis Siswa ..... 49

4. Hasil Uji Prasyarat Analisis Statistik ..................................... 49

5. Hasil Uji Hipotesis ................................................................. 51

6. Peningkatan Indikator Kemampuan Menganalisis ................. 52

7. Hasil Analisis Data Lembar Observasi .................................. 53

B. Pembahasan ................................................................................. 53

Page 11: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

x

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ........................................................ 58

A. Kesimpulan ................................................................................. 58

B. Saran ............................................................................................ 58

DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 59

LAMPIRAN

Page 12: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

xi

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Desain Penelitian ......................................................................... 34

Tabel 3.2 Kisi-Kisi Instrumen Tes ............................................................... 36

Tabel 3.3 Kisi-Kisi Lembar Observasi ......................................................... 36

Tabel 3.4 Interpretasi Koefisien Korelasi ..................................................... 38

Tabel 3.5 Hasil Uji Validitas Instrumen Tes ................................................ 38

Tabel 3.6 Klasifikasi Koefisien Reliabilitas ................................................. 39

Tabel 3.7 Klasifikasi Interpretasi Taraf Kesukaran ...................................... 39

Tabel 3.8 Hasil Taraf Kesukaran Instrumen Tes .......................................... 40

Tabel 3.9 Klasifikasi Interpretasi Daya Pembeda ......................................... 41

Tabel 3.10 Hasil Daya Pembeda Instrumen Tes ............................................. 41

Tabel 3.11 Kriteria Penilaian Lembar Observasi ............................................ 45

Tabel 4.1 Rekapitulasi Hasil Pretest dan Posttest Kelas Eksperimen dan

Kelas Kontrol ............................................................................... 49

Tabel 4.2 Hasil Perhitungan Uji Normalitas Data Pretest dan Posttest

Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol .......................................... 50

Tabel 4.3 Hasil Perhitungan Uji Homogenitas Data Pretest dan Posttest

Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol .......................................... 51

Tabel 4.4 Uji Hipotesis Data Pretest dan Posttest Kelas Eksperimen dan

Kelas Kontrol ............................................................................... 51

Tabel 4.5 Rekapitulasi Hasil Analisis Data Lembar Observasi ................... 53

Page 13: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Tampilan Respon EveryCircuit secara Real Time ........................ 15

Gambar 2.2 Penjelasan Mengenai Beberapa Materi Fisika .............................. 16

Gambar 2.3 (a) Tampilan Menyimpan Rangkaian Listrik pada EveryCircuit .. 17

(b) Tampilan Memuat Rangkaian Listrik pada EveryCircuit ........ 17

Gambar 2.4 Animasi Rangkaian Listrik pada EveryCircuit ............................. 18

Gambar 2.5 Rangkaian Listrik ......................................................................... 19

Gambar 2.6 Peta Konsep Listrik Dinamis ........................................................ 23

Gambar 2.7 Tiga Resistor Terhubung secara Seri antara Titik a dan b ............ 24

Gambar 2.8 Rangkaian Ekuivalen, dimana Ketiga Resistor Diganti oleh

𝑅𝑒𝑘 ................................................................................................ 25

Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b ............. 25

(b) Rangkaian Ekuivalen, Ketiga Resistor Diganti dengan 𝑅𝑒𝑘 ... 25

Gambar 2.10 Skema Rangkaian Listrik ............................................................. 26

Gambar 2.11 Bagan Kerangka Berpikir ............................................................. 32

Gambar 4.1 Diagram Frekuensi Hasil Pretest Kelas Eksperimen dan Kelas

Kontrol ......................................................................................... 47

Gambar 4.2 Diagram Frekuensi Hasil Posttest Kelas Eksperimen dan Kelas

Kontrol ......................................................................................... 48

Gambar 4.3 Diagram Hasil Pretest dan Posttest Indikator Kemampuan

Menganalisis Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol .................... 52

Page 14: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

xiii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran A Perangkat Pembelajaran ............................................... 63

Lampiran A.1 RPP Kelas Eksperimen ..................................................... 64

Lampiran A.2 RPP Kelas Kontrol ......................................................... 103

Lampiran A.3 LKS Kelas Eksperimen .................................................. 141

Lampiran A.4 LKS Kelas Kontrol ......................................................... 163

Lampiran B Instrumen Penelitian .................................................... 180

Lampiran B.1 Kisi-Kisi Instrumen Tes ................................................. 181

Lampiran B.2 Instrumen Tes ................................................................. 182

Lampiran B.3 Rekapitulasi Hasil Uji Coba Instrumen .......................... 214

Lampiran B.4 Soal Instrumen Penelitian ............................................... 215

Lampiran B.5 Kisi-Kisi Instrumen Non Tes (Lembar Observasi) ......... 241

Lampiran B.6 Lembar Observasi ........................................................... 242

Lampiran C Analisis Data Hasil Penelitian ...................................... 244

Lampiran C.1 Data Hasil Pretest Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol .....

.......................................................................................... 245

Lampiran C.2 Hasil Pretest Kelas Eksperimen ...................................... 246

Lampiran C.3 Hasil Pretest Kelas Kontrol ............................................ 248

Lampiran C.4 Data Hasil Posttest Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol ....

.......................................................................................... 250

Lampiran C.5 Hasil Posttest Kelas Eksperimen .................................... 251

Lampiran C.6 Hasil Posttest Kelas Kontrol ........................................... 253

Lampiran C.7 Uji Normalitas Data Pretest Kelas Eksperimen .............. 255

Lampiran C.8 Uji Normalitas Data Pretest Kelas Kontrol .................... 256

Lampiran C.9 Uji Normalitas Data Posttest Kelas Eksperimen ............ 257

Lampiran C.10 Uji Normalitas Data Posttest Kelas Kontrol ................... 258

Lampiran C.11 Uji Homogenitas Data Pretest ........................................ 259

Lampiran C.12 Uji Homogenitas Data Posttest ....................................... 260

Lampiran C.13 Uji Hipotesis Data Pretest ............................................... 261

Page 15: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

xiv

Lampiran C.14 Uji Hipotesis Data Posttest ............................................. 262

Lampiran C.15 Data Persentase Indikator Kemampuan Menganalisis .... 263

Lampiran C.16 Data Hasil Observasi ....................................................... 271

Lampiran D Surat-Surat Penelitian ................................................. 273

Lampiran D.1 Surat Permohonan Izin Penelitian .................................. 274

Lampiran D.2 Surat Keterangan Penelitian ........................................... 275

Lampiran E Lain-Lain ....................................................................... 276

Lampiran E.1 Print Screen EveryCircuit .............................................. 277

Lampiran E.2 Lembar Uji Referensi ..................................................... 279

Lampiran E.3 Biodata Penulis ............................................................... 286

Page 16: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Kemampuan berpikir tingkat tinggi (higher order thinking skill) merupakan

proses berpikir yang tidak sekedar menghafal dan menyampaikan kembali

informasi yang ada, namun proses berpikir yang dapat menghubungkan

pengetahuan serta pengalaman yang sudah dimiliki.1 Kemampuan berpikir tingkat

tinggi menuntut siswa untuk mampu menggabungkan fakta dan ide dalam proses

menganalisis, mengevaluasi, sampai pada tahap membuat.2 Kemampuan berpikir

tingkat tinggi perlu dimiliki oleh siswa. Namun, kemampuan berpikir tingkat tinggi

siswa Indonesia menempati peringkat 70 dari 79 negara.3 Kategori untuk

kemampuan berpikir tingkat tinggi meliputi menganalisis, mengevaluasi, dan

mengkreasi.4 Dilihat dari ketiga kategori tersebut, kemampuan menganalisis

merupakan gerbang awal dari kemampuan berpikir tingkat tinggi yang harus

dikuasai siswa. Hal ini senada seperti yang dikatakan Lorin, menganalisis

dipandang sebagai perluasan dari memahami dan sebagai pembuka untuk

mengevaluasi atau mencipta.5

Kemampuan menganalisis merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki

siswa, karena tinggi rendahnya kemampuan menganalisis memiliki pengaruh

terhadap prestasi belajar siswa.6 Kemampuan menganalisis merupakan kecakapan

1 Emi Rofiah, dkk, "Penyusunan Instrumen Tes Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi Fisika

pada Siswa SMP", Jurnal Pendidikan Fisika, Vol. 1, No. 2, 2013, h. 18. 2 Tia Agusti Annuuru, dkk, "Peningkatan Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi dalam

Pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam Peserta Didik Sekolah Dasar melalui Model Pembelajaran

Treffinger", EDUTECHNOLOGIA, Vol. 3, No. 2, 2017, h. 137. 3 An Programme for International Student Assesment Result from PISA 2018 (Paris: OECD

Publishing, 2019), h. 8. 4 Wihdati Martalyna, dkk, "Integrasi Keterampilan Higher Order Thinking dalam Perspektif

Literasi Matematika", Prosiding Seminar Nasional Matematika, 2018, h. 357. 5 Lorin W. Anderson dan David R. Krathwohl, A Taxonomy for Learning, Teaching, and

Assessing: A Revision of Bloom’s Taxonomy of Educational Objectives, (New York: Addison

Wesley, 2001), h. 79. 6 Suliman, dkk, "Pendekatan Saintifik pada Pembelajaran Fisika dengan Metode Eksperimen

dan Demonstrasi Ditinjau dari Kemampuan Berpikir Abstrak dan Kemampuan Analisis Siswa",

Jurnal Inkuiri, ISSN. 2252-7893, Vol. 6, No. 1, 2017, h. 23 dan 25.

Page 17: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

2

diri untuk memecahkan sebuah permasalahan dengan memisahkan tiap-tiap bagian

dari permasalahan, mencari keterkaitan dari tiap-tiap bagian dan mencari tahu

bagaimana keterkaitan tersebut dapat menimbulkan permasalahan.7 Guru harus

memberikan perlakuan di dalam kelas berupa menerapkan model pembelajaran

ataupun menggunakan media pembelajaran. Hal ini perlu dilakukan agar siswa

dapat menentukan sudut pandang tidak hanya melalui proses mengingat,

memahami, ataupun menghitung, melainkan juga melalui proses menganalisis.

Dengan begitu, kemampuan menganalisis siswa dapat meningkat. Beberapa hasil

penelitian menunjukkan terdapat pengaruh dari masing-masing perlakuan yang

diberikan terhadap kemampuan menganalisis siswa pada mata pelajaran, seperti

kimia,8 biologi,9 ekonomi,10 dan fisika.11

Dalam mata pelajaran fisika terdapat beberapa materi yang dapat

meningkatkan kemampuan siswa dalam menganalisis, salah satunya adalah listrik

dinamis. Namun, terdapat permasalahan yang terjadi selama proses pembelajaran

pada listrik dinamis, yaitu siswa lebih sering mendengarkan penjelasan dari guru

daripada melakukan percobaan di laboratorium.12 Fakta di lapangan menunjukkan

bahwa pembelajaran fisika yang sering digunakan guru berupa penyajian materi

dalam kumpulan rumus dan siswa wajib untuk menghafal.13 Pembelajaran seperti

ini tidak melatih siswa dalam menganalisis, karena siswa tidak terlibat di dalam

7 Martalyna, Loc. Cit., h. 358. 8 Lilik Saputra, "Pengaruh Model Pembelajaran Multiliterasi dan Kemampuan Berorganisasi

terhadap Kemampuan Analisis Kimia Peserta Didik (Eksperimen pada Peserta Didik SMA Negeri

di Kecamatan Cilodong Kota Depok)", Alfarisi: Jurnal Pendidikan MIPA, ISSN. 2615-7756, Vol.

1, No. 1, 2018, h. 68. 9 Sindy Dewina, dkk, "Pengaruh Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL)

terhadap Kemampuan Menganalisis dan Keterampilan Berargumentasi Siswa pada Konsep

Pencemaran Lingkungan di Kelas X", Quagga, ISSN. 1907-3089, Vol. 9, No. 2, 2017, h. 54. 10 Arie Indra G., "Pengaruh Pendekatan Saintifik dengan Menggunakan Model Pembelajaran

Inkuiri terhadap Kemampuan Analisis Siswa pada Mata Pelajaran Ekonomi", Jurnal Edunomic, Vol.

5, No. 1, 2017, h. 1. 11 Hamidah Lidiana, dkk, "Pengaruh Model Discovery Learning Berbantuan Media PhET

terhadap Hasil Belajar Fisika Peserta Didik Kelas XI SMAN 1 Kediri Tahun Ajaran 2017/2018",

Jurnal Pendidikan Fisika dan Teknologi, Vol. 4, No. 1, 2018, h. 38. 12 Dwi Fajar Saputri dan Arif Dwi Rahman, "Penerapan Metode Eksperimen Berbantuan

Software PhET pada Materi Listrik Dinamis Ditinjau dari Kemandirian Belajar Siswa Kelas X MAN

Sintang", Jurnal Pendidikan Matematika dan IPA, Vol. 9, No. 1, 2018, h. 95. 13 Silvia Qaulina Damayanti, dkk, "Penerapan Model Discovery Learning Berbantuan Media

Animasi Macromedia Flash disertai LKS yang Terintegrasi dengan Multirepresentasi dalam

Pembelajaran Fisika di SMA", Jurnal Pembelajaran Fisika, Vol. 4, No. 4, 2016, h. 357-358.

Page 18: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

3

pembelajaran. Siswa tidak dapat memilih informasi relevan ataupun

menghubungkan informasi dengan pengalaman pribadi sehingga kesulitan untuk

menentukan sudut pandang suatu materi. Berdasarkan penelitian Hamidah, model

discovery learning dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam menganalisis.14

Oleh karena itu, upaya yang dilakukan dalam penelitian ini untuk meningkatkan

kemampuan menganalisis siswa selama proses pembelajaran, yaitu menerapkan

model pembelajaran discovery learning.

Model discovery learning dapat meningkatkan kemampuan siswa untuk

memecahkan masalah, mendorong keterlibatan keaktifan siswa, dan mendorong

siswa berpikir intuisi serta merumuskan hipotesis sendiri.15 Siswa dapat mencari

dan menemukan permasalahan secara sistematis, kritis, logis dan analitis, sehingga

siswa dapat merumuskan penemuannya dengan percaya diri. Namun, berdasarkan

beberapa hasil penelitian ditemukan kelemahan pada model discovery learning.

Pertama, terlalu banyak langkah-langkah pembelajaran dalam penerapan model ini,

sehingga membutuhkan waktu yang lebih lama.16 Kedua, terjadi ketidakefisienan

waktu pada fase pengumpulan data (data collection).17 Kelemahan-kelemahan

tersebut menjadikan model discovery learning kurang tepat untuk diterapkan.

Upaya yang dilakukan dalam penelitian ini untuk mengatasi kelemahan model

discovery learning tersebut, yaitu menerapkan media laboratorium virtual ke dalam

proses pembelajaran.

Proses pembelajaran menggunakan laboratorium virtual dapat meningkatkan

efisiensi dari pekerjaan siswa, karena siswa dapat melakukan eksperimen dalam

waktu yang lebih singkat dan melakukan sedikit kesalahan.18 Laboratorium virtual

(virtual laboratory) merupakan serangkaian program yang dapat

14 Lidiana, dkk, Loc. Cit. 15 M. Hosnan, Pendekatan Saintifik dan Kontekstual dalam Pembelajaran Abad 21: Kunci

Sukses Implementasi Kurikulum 2013, (Bogor: Ghalia Indonesia, 2014), h. 288. 16 Damayanti, dkk, Loc. Cit., h. 363. 17 Ihdi Shabrona Putri, dkk, "Pengaruh Model Pembelajaran Discovery Learning terhadap

Hasil Belajar Siswa dan Aktivitas Siswa", Jurnal Pendidikan Fisika, ISSN. 2252-732X, Vol. 6, No.

2, 2017, h. 94. 18 Piotr Jagodzinski dan Robert Wolski, "The Examination of the Impact on Students’ Use of

Gestures while Working in A Virtual Chemical Laboratory for Their Cognitive Abilities", Problems

of Education in The 21th Century, Vol. 61, 2014, h. 53.

Page 19: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

4

memvisualisasikan fenomena atau percobaan yang rumit dilakukan di laboratorium

nyata, sehingga dapat meningkatkan aktivitas belajar dalam upaya

mengembangkan keterampilan yang dibutuhkan dalam pemecahan masalah.19

Banyak pengembang yang menyediakan media laboratorium virtual untuk

pembelajaran, seperti ViPhyLab, Protheus, Multisim, Ltspice, OrCad, Pspice, dan

EveryCircuit. Pada penelitian ini, media laboratorium yang digunakan adalah

EveryCircuit. Pemilihan EveryCircuit didasari karena belum banyaknya

pemanfaatan EveryCircuit dalam proses pembelajaran.

EveryCircuit merupakan aplikasi berupa simulator rangkaian elektronika.20

Pengguna EveryCircuit dapat membuat dan mensimulasikan rangkaian pada

smartphone sesuai dengan keinginan. Aplikasi ini nantinya akan menampilkan

worksheet yang di dalamnya terdapat komponen-komponen elektronika. Fitur ini

memungkinkan siswa dapat menambahkan beberapa komponen, misalnya sumber

tegangan, sumber arus, dan hambatan dengan nilai yang telah ditentukan. Fitur ini

juga memungkinkan siswa dapat merangkai komponen secara seri dan paralel, yaitu

dengan meng-click dan men-drag komponen sesuai keinginan atau petunjuk.

Selanjutnya, pembuktian kebenaran dari rangkaian yang telah disusun dilakukan

dengan menjalankan simulasi. Kebenaran dari rangkaian ditunjukkan dengan

adanya arus listrik yang mengalir pada rangkaian tersebut.

Berdasarkan karakteristik EveryCircuit yang telah diuraikan di atas, artinya

salah satu materi yang dapat diterapkan menggunakan EveryCircuit adalah materi

listrik dinamis, karena aplikasi EveryCircuit dapat meningkatkan kemampuan

menganalisis rangkaian pada siswa.21 Selain itu, berdasarkan kompetensi dasarnya,

materi listrik dinamis juga menuntut siswa untuk menganalisis. Oleh karena itu,

penting untuk menuangkan dasar pemikiran ini melalui sebuah penelitian yang

19 Dewi Purwati, dkk, "Penerapan Media Laboratorium Virtual dalam Pembelajaran Fisika di

SMA Negeri 2 Sengkang", Jurnal Pendidikan Fisika, Universitas Muhammadiyah Makassar, ISSN.

2302-8939, Vol. 3, No. 1, 2017, h. 57-58. 20 Evie Suci Kartikasari dan Lusia Rakhmawati, "Pengembangan Modul Pembelajaran

Berbantuan Aplikasi EveryCircuit pada Mata Pelajaran Penerapan Rangkaian Elektronika Kelas XI

di SMK Negeri 2 Surabaya", Jurnal Pendidikan Teknik Elektro, Vol. 5, No. 3, 2016, h. 992. 21 Tursina Ratu dan Muhammad Erfan, "The Effect of EveryCircuit Simulator to Enhance

Motivation and Students Ability in Analyzing Electrical Circuits", AES 2017 – 2nd Asian Education

Symposium, ISBN. 978-989-758-331-5, 2017, h. 403.

Page 20: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

5

berjudul Pengaruh Media EveryCircuit dalam Pembelajaran Discovery

Learning terhadap Kemampuan Menganalisis Siswa pada Materi Listrik

Dinamis.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan dari uraian latar belakang di atas, maka dapat diidentifikasi

masalah sebagai berikut.

1. Siswa hanya disajikan materi fisika dalam bentuk kumpulan rumus.

2. Siswa tidak dapat memilih informasi relevan ataupun menghubungkan

informasi dengan pengalaman pribadi.

3. Siswa jarang melakukan percobaan di laboratorium.

4. Rendahnya kemampuan menganalisis siswa.

5. Terlalu banyak langkah-langkah pembelajaran dalam penerapan model

discovery learning.

6. Siswa tidak diberi kesempatan untuk mencari dan menemukan pemahamannya

sendiri.

7. Siswa tidak dilatih untuk menyimpulkan suatu materi berdasarkan pandangan

konstruktivisme.

8. Terjadi ketidakefisienan waktu pada fase pengumpulan data (data collection).

9. Siswa kesulitan untuk menganalisis hubungan antar-variabel ketika melakukan

percobaan pada tahap pengumpulan data (data collection).

C. Pembatasan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah yang diuraikan, maka masalah dalam

penelitian ini dibatasi pada kemampuan menganalisis. Kemampuan menganalisis

yang dimaksud, yaitu kemampuan menganalisis pada materi listrik dinamis dengan

menggunakan pembelajaran konvensional (menggunakan model discovery

learning), dan media EveryCircuit dalam pembelajaran discovery learning.

Kemampuan menganalisis siswa mengacu pada taksonomi Bloom revisi Anderson

Krathwohl ranah kognitif C4 yang terdiri dari tiga indikator, yakni membedakan,

mengorganisasi, dan mengatribusi.

Page 21: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

6

D. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, perumusan masalah dalam

penelitian ini yaitu:

1. Apakah terdapat pengaruh dari media EveryCircuit dalam pembelajaran

discovery learning terhadap kemampuan menganalisis siswa pada materi listrik

dinamis?”

2. Bagaimana proses pembelajaran kelas eksperimen dan kelas kontrol pada

tahapan pengumpulan data (data collection)?

E. Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini yaitu:

1. Mengetahui pengaruh media EveryCircuit dalam pembelajaran discovery

learning terhadap kemampuan menganalisis siswa pada materi listrik dinamis.

2. Mengetahui proses pembelajaran kelas eksperimen dan kelas kontrol pada

tahapan pengumpulan data (data collection).

F. Kegunaan Penelitian

Penelitian ini dapat memberikan manfaat sebagai berikut.

1. Merekomendasikan guru untuk menerapkan media EveryCircuit dalam

pembelajaran discovery learning di kelas.

2. Memberikan informasi mengenai fitur-fitur pada aplikasi EveryCircuit yang

dapat diterapkan ke dalam materi listrik dinamis.

Page 22: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

58

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil uji hipotesis diperoleh informasi bahwa terdapat pengaruh

media EveryCircuit dalam pembelajaran discovery learning terhadap kemampuan

menganalisis siswa pada materi listrik dinamis. Hal ini terlihat pada hasil uji

hipotesis data posttest, dimana nilai Sig. (2-tailed) (0,000) lebih kecil dari taraf

signifikansi (0,05). Sementara, hasil observasi menunjukkan bahwa aplikasi

EveryCircuit mampu meminimalisir kelemahan model discovery learning pada

tahapan pengumpulan data (data collection).

B. Saran

Saran yang dapat dijadikan tindak lanjut dari penelitian, yaitu:

1. LKS yang digunakan dalam penelitian ini belum mendeskripsikan secara detail

perihal komponen-komponen listrik di EveryCircuit, seperti lampu dan

ground, sehingga perlu dipertimbangkan kembali.

2. Memberikan aktivitas praktikum menggunakan laboratorium riil pada kelas

kontrol.

Page 23: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

59

DAFTAR PUSTAKA

Abdullah, Mikrajuddin. Fisika Dasar II. Bandung: ITB, 2017.

Al-Tabany, Trianto Ibnu Badar. Desain Pengembangan Pembelajaran Tematik

bagi Anak Usia Dini TK/RA & Usia Kelas Awal SD/MI. Jakarta: Prenada Media

Group, 2015.

Anderson, Lorin W. dan David R. Krathwohl. A Taxonomy for Learning, Teaching,

and Assessing. New York: Addison Wesley, 2001.

Anderson, Lorin W. dan David R. Krathwohl. Kerangka Landasan untuk

Pembelajaran, Pengajaran dan Asesmen: Revisi Taksonomi Pendidikan

Bloom. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2010.

Annuuru, Tia Agusti, Riche Cynthia Johan dan Mohammad Ali. Peningkatan

Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi dalam Pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam

Peserta Didik Sekolah Dasar melalui Model Pembelajaran Treffinger.

Edutechnologia. 2017.

Arikunto, Suharsimi. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan Edisi 2. Jakarta: Bumi

Aksara, 2018.

Damayanti, Silvia Qaulina, I Ketut Mahardika dan Indrawati. Penerapan Model

Discovery Learning Berbantuan Media Animasi Macromedia Flash Disertai

LKS yang Terintegrasi dengan Multirepresentasi dalam Pembelajaran Fisika di

SMA. Jurnal Pembelajaran Fisika. 2016.

Dewina Sindy, Ondi Suganda dan Rahma Widiantie. Pengaruh Model

Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) terhadap Kemampuan

Menganalisis dan Keterampilan Berargumentasi Siswa pada Konsep

Pencemaran Lingkungan di Kelas X. Quagga. 2017.

Giancoli, Douglas C. Fisika 2 Edisi Kelima. Jakarta: Erlangga 2001.

Halliday, David. Fisika Edisi Ketiga Jilid Dua. Jakarta: Erlangga, 1978.

Halliday, David, Robert Resnick dan Jearl Walker. Fisika Dasar Edisi Ketujuh Jilid

Dua. Jakarta: Erlangga, 2010.

Hanief, Yulingga Nanda dan Wasis Himawanto. Statistika Pendidikan.

Yogyakarta: Deepublish. 2017.

Page 24: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

60

Hidayat, Rian. Pengaruh Model Guided Discovery Learning Berbantuan Media

Simulasi PhET terhadap Pemahaman Konsep Fisika Siswa. Berkala Ilmiah

Pendidikan Fisika. 2019.

Hosnan, M. Pendekatan Saintifik dan Kontekstual dalam Pembelajaran Abad 21:

Kunci Sukses Implementasi Kurikulum 2013. Bogor: Ghalia Indonesia. 2014.

Indra G., Arie dan Imas Amaliyah. Pengaruh Pendekatan Saintifik dengan

Menggunakan Model Pembelajaran Inkuiri terhadap Kemampuan Analisis

Siswa pada Mata Pelajaran Ekonomi. Jurnal Edunomic. 2017.

Jagodzinski, Piotr dan Robert Wolski. The Examination of the Impact on Students’

use of Gestures while Working in a Virtual Chemical Laboratory for their

Cognitive Abilities. Problems of Education in The 21th Century. 2014.

Kadir. Statistika Terapan: Konsep, Contoh dan Analisis Data dengan Program

SPSS/Lisrel dalam Penelitian. Jakarta: Rajawali Pers. 2015.

Kartikasari, Evie Suci dan Lusia Rakhmawati. Pengembangan Modul Pembelajaran

Berbantuan Aplikasi EveryCircuit pada Mata Pelajaran Penerapan Rangkaian

Elektronika Kelas XI di SMK Negeri 2 Surabaya. Jurnal Pendidikan Teknik

Elektro. 2016.

Kurniawan, Asep. Metodologi Penelitian Pendidikan. Bandung: PT Remaja

Rosdakarya, 2018.

Lidiana, Hamidah, Gunawan dan Muhammad Taufik. Pengaruh Model Discovery

Learning Berbantuan Media PhET terhadap Hasil Belajar Fisika Peserta Didik

Kelas XI SMAN 1 Kediri Tahun Ajaran 2017/2018. Jurnal Pendidikan Fisika

dan Teknologi. 2018.

Martalyna, Wihdati, Wardono dan Kartono. Integrasi Keterampilan High Order

Thinking dalam Perspektif Literasi Matematika. Prosiding Seminar Nasional

Matematika. 2018.

Muryani, Arik Diyah dan Rochmawati. Perbedaan Hasil Belajar Siswa

Menggunakan Model Pembelajaran Discovery Learning yang Berbantuan dan

Tanpa Berbantuan Lembar Kerja Siswa. Jurnal Pendidikan Ekonomi. 2015.

MuseMaze. http:play.google.com./. (Diakses pada tanggal 20 Juni 2019).

Nahampun, Jeperis. Efek Modul Discovery Learning Berbantuan Multimedia dan

Kreativitas terhadap Hasil Belajar Peserta Didik. Jurnal Pendidikan Fisika.

2014.

Page 25: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

61

Nofita, Inka, Afrizal Mayub dan Eko Swistoro. Pengaruh Model Discovery

Learning dengan LKS Berbasis Penemuan terhadap Hasil Belajar,

Keterampilan Proses Sains, serta Minat Belajar pada Konsep Getaran dan

Gelombang di SMPN 1 Kota Bengkulu. Jurnal Pembelajaran Fisika. 2017.

Nur, Masruhin. Pengaruh Model Pemecahan Masalah POLYA Berbantuan LKPD

terhadap Kemampuan Menganalisis Materi Fisika Peserta Didik SMAN 1

Selong Tahun Pelajaran 2016/2017. Jurnal Pendidikan Fisika dan Teknologi.

2017.

Purwati, Dewi, Ahmad Yani dan Abd. Haris. Penerapan Media Laboratorium

Virtual dalam Pembelajaran Fisika di SMA Negeri 2 Sengkang. Jurnal

Pendidikan Fisika.

Putri, Ihdi Shabrona, Rita Juliana dan Ilan Nia Lestari. Pengaruh Model

Pembelajaran Discovery Learning terhadap Hasil Belajar Siswa dan Aktivitas

Siswa. Jurnal Pendidikan Fisika. 2017.

Putri, Rizka Hartami, Albertus Djoko Lesmono dan Pramudya Dwi Aristya.

Pengaruh Model Discovery Learning terhadap Motivasi Belajar dan Hasil

Belajar Fisika Siswa MAN Bondowoso. Jurnal Pembelajaran Fisika. 2017.

Ratu, Tursina dan Muhammad Erfan. The Effect of EveryCircuit Simulator to

Enhance Motivation and Students Ability in Analyzing Electrical Circuits. AES

2017 – 2nd Asian Education Symposium. 2017.

Riduwan. Belajar Mudah Penelitian untuk Guru-Karyawan dan Penelitian Pemula.

Bandung: Alfabeta, 2013.

Rofiah, Emi, Nonoh Siti Aminah dan Elvin Yusliana Ekawati. Penyusunan

Instrumen Tes Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi Fisika pada Siswa SMP.

Jurnal Pendidikan Fisika. 2013.

Rusman. Model-Model Pembelajaran Mengembangkan Profesionalisme Guru

Edisi Kedua. Jakarta: Rajawali Pers, 2014.

Saputri, Dwi Fajar dan Arif Dwi Rahman. Penerapan Metode Eksperimen

Berbantuan Software PhET pada Materi Listrik Dinamis ditinjau dari

Kemandirian Belajar Siswa Kelas X MAN Sintang. Jurnal Pendidikan

Matematika dan IPA. 2018.

Saputra, Lilik. Pengaruh Model Pembelajaran Multiliterasi dan Kemampuan

Berorganisasi terhadap Kemampuan Analisis Kimia Peserta Didik

(Eksperimen pada Peserta Didik SMA Negeri di Kecamatan Cilodong Kota

Depok). Alfarisi: Jurnal Pendidikan MIPA. 2018.

Page 26: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

62

Sari, Devi Permata dan Mariati P. Simanjuntak. Pengaruh Model Discovery

Learning Berbantuan Media PhET terhadap Hasil Belajar Siswa. Jurnal Inpafi.

2016.

Setyosari, Punaji. Metode Penelitian Pendidikan & Pengembangan Edisi Ketiga.

Jakarta: Prenadamedia Group, 2013.

Siyoto, Sandu. Dasar Metodologi Penelitian. Yogyakarta: Literasi Media

Publishing, 2015.

Sudaryono. Dasar-Dasar Evaluasi Pembelajaran. Yogyakarta: Graha Ilmu, 2012.

Sudjana. Metoda Statistika. Bandung: Tarsito, 2005.

Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta,

2011.

Suliman, Sarwanto dan Suparmi. Pendekatan Saintifik pada Pembelajaran Fisika

dengan Metode Eksperimen dan Demonstrasi Ditinjau dari Kemampuan

Berpikir Abstrak dan Kemampuan Analisis Siswa. Jurnal Inkuiri. 2017.

Sundayana, Rostina. Statistika Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta: 2014.

Sutirman. Media & Model-Model Pembelajaran Inovatif. Yogyakarta: Graha Ilmu,

2013.

Trianto. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif. Jakarta: Prenada

Media Group. 2013.

Uyanto, Stanislaus S. Pedoman Analisis Data dengan SPSS. Yogyakarta: Graha

Ilmu, 2009.

Waluyo, Widodo. Solusi Smart Fisika. Jakarta: Cmedia, 2004.

Winarno. Metodologi Penelitian dalam Pendidikan Jasmani. Malang: UM Press,

2013.

Winarti. Profil Kemampuan Berpikir Analisis dan Evaluasi Mahasiswa dalam

Mengerjakan Soal Konsep Kalor. Jurnal Inovasi dan Pembelajaran Fisika.

2015.

Page 27: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

63

LAMPIRAN A

Perangkat Pembelajaran

1. RPP Kelas Eksperimen

2. RPP Kelas Kontrol

3. LKS Kelas Eksperimen

4. LKS Kelas Kontrol

Page 28: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

64

Lampiran A.1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

(Kelas Eksperimen)

Sekolah : SMAN 5 Tangerang Selatan

Mata Pelajaran : Fisika

Kelas / Semester : XII / 1

Materi Pokok : Listrik Dinamis

Sub Materi Pokok : Kuat arus dan tegangan, hukum Ohm, dan hambatan listrik

Alokasi Waktu : 2 JP x 45 menit

Pertemuan : 1

A. Kompetensi Inti

KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

KI 2 : Mengembangkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli

(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan

pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas

berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan

lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai

cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

KI 3 : Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual,

konseptual, prosedural, metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya

tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora

dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan

peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta

menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang

spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan

masalah.

KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkrit dan ranah

abstrak terkait dengan pengembangan diri yang dipelajarinya di

sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta

mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar

3.1 Menganalisis prinsip kerja peralatan listrik searah (DC) berikut

keselamatannya dalam kehidupan sehari-hari.

C. Indikator

3.1.1 Menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi hambatan penghantar.

3.1.2 Menganalisis hubungan hambatan, tegangan dan kuat arus pada

rangkaian tertutup.

Page 29: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

65

D. Tujuan Pembelajaran

1. Siswa mampu menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi hambatan

penghantar setelah melakukan praktikum menggunakan media

EveryCircuit dan mengolah data berdasarkan percobaan 1.

2. Siswa mampu menganalisis hubungan hambatan, tegangan dan kuat arus

pada rangkaian tertutup setelah melakukan praktikum menggunakan

media EveryCircuit dan mengolah data berdasarkan percobaan 2.

E. Materi Pembelajaran

1. Kuat Arus Listrik

Kuat arus listrik didefinisikan sebagai banyaknya muatan yang mengalir dalam

satu detik. Alat untuk mengukur kuat arus yang mengalir dalam suatu komponen

listrik adalah amperemeter. Amperemeter harus dirangkai seri dengan komponen

yang akan diukur arusnya. Arus listrik harus mengalir masuk ke kutub positif dan

keluar melalui kutub negatif. Jika dihubungkan secara terbalik, jarum penunjuk

akan menyimpang dalam arah kebalikan. Akan tetapi, jika menggunakan

amperemeter digital yang memiliki polaritas otomatis, hubungan dengan polaritas

terbalik tidak masalah. Gambar berikut merupakan cara mengukur kuat arus

komponen menggunakan amperemeter.

Gambar 1 Merangkai amperemeter untuk mengukur kuat arus melalui resistor

2. Tegangan Listrik

Alat yang digunakan untuk mengukur tegangan listrik adalah voltmeter.

Voltmeter harus dihubungkan secara paralel pada komponen listrik yang akan

diukur tegangannya. Perhatikan bahwa titik yang potensialnya lebih tinggi harus

dihubungkan ke kutub positif dan titik yang potensialnya lebih rendah harus

dihubungkan ke kutub negatif. Gambar berikut merupakan cara mengukur tegangan

menggunakan voltmeter.

Page 30: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

66

Gambar 2 Menggunakan voltmeter untuk mengukur tegangan listrik

3. Hukum Ohm

Arus listrik pada rangkaian dapat dihasilkan dengan adanya beda potensial.

Satu cara untuk menghasilkan beda potensial ialah dengan baterai. George Simon

Ohm (1787-1854) menentukan dengan eksperimen bahwa arus pada kawat logam

sebanding dengan beda potensial 𝑉 yang diberikan ke ujung-ujungnya:

I ∞ V

Jika pada ujung-ujung sebuah hambatan 𝑅 diberi beda potensial 𝑉, arus akan

mengalir dari potensial tinggi ke potensial rendah. Sehingga dapat diformulasikan

sebagai berikut.

I =V

R

Keterangan:

I : kuat arus listrik (A)

V : tegangan listrik (V)

R : hambatan listrik (Ω)

4. Hambatan Listrik

Ketika arus listrik mengalir dalam kawat konduktor, elektron mengalami

rintangan dari molekul-molekul dan ion-ion dalam konduktor tersebut, sehingga

aliran arus listrik mengalami hambatan. Hambatan konduktor bergantung pada jenis

konduktor, luas penampang konduktor, panjang konduktor dan temperatur

konduktor. Secara matematis dirumuskan sebagai berikut.

R = ρl

A

Keterangan:

R : hambatan (Ω)

ρ : hambatan jenis (kg/m3)

l : panjang kawat (m)

A : luas penampang kawat (m2)

F. Pendekatan Pembelajaran

1. Model : Discovery Learning

2. Metode : Praktikum dan Diskusi Kelompok

Page 31: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

67

G. Alat dan Sumber Pembelajaran

1. Media : Smartphone, LKS, Buku Paket Fisika

2. Sumber : EveryCircuit, Listrik Dinamis

H. Langkah-Langkah Pembelajaran

Tahapan Kegiatan Pembelajaran Alokasi

Waktu Guru Siswa

Pendahuluan

Orientasi

• Memberi salam

dan meminta

ketua kelas

memimpin doa

sebelum memulai

pembelajaran.

• Mengkondisikan

kelas agar siswa

siap untuk

mengikuti

pembelajaran.

• Menanyakan

kehadiran siswa.

• Menjawab salam

dan berdoa untuk

memulai

pembelajaran.

• Mengikuti arahan

dari guru dan

mempersiapkan diri

untuk memulai

pembelajaran.

• Menjawab siapa

yang hadir ataupun

tidak hadir.

10

menit

Apersepsi

Menggali

kemampuan awal

siswa dengan

mengajukan

pertanyaan

“Apakah lampu

akan menyala jika

dihubungkan ke

baterai?”

Mendengarkan dan

menjawab pertanyaan

yang diajukan oleh

guru

Motivasi

Menyampaikan

tujuan

pembelajaran.

Memperhatikan guru.

Pemberian Acuan

• Membagi siswa

menjadi beberapa

kelompok yang

beranggotakan 4-

6 orang, dilanjut

dengan

membagikan

LKS.

• Menjelaskan

mekanisme

pelaksanaan

pembelajaran.

• Mengikuti arahan

guru dan menuju

kelompok masing-

masing.

• Memperhatikan

guru.

Page 32: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

68

Inti

Stimulus (Stimulation)

• Meminta siswa

mengamati

gambar yang

disajikan.

Gambar 1

Gambar 2

Mengamati

• Mengamati gambar

yang disajikan guru.

70

menit

Identifikasi Masalah

(Problem Statement)

• Meminta siswa

untuk bertanya

terkait kuat arus,

tegangan, hukum

Ohm, dan

hambatan listrik

berdasarkan

gambar yang

disajikan di atas.

• Meminta siswa

untuk berdiskusi

dengan

kelompoknya

dan

mengidentifikasi

masalah terkait

kuat arus,

tegangan, hukum

Ohm, dan

hambatan listrik

berdasarkan

gambar yang

disajikan di atas.

Menanya

• Bertanya kepada

guru terkait kuat

arus, tegangan,

hukum Ohm, dan

hambatan listrik

berdasarkan gambar

yang disajikan di

atas.

• Berdiskusi dengan

kelompok dan

mengidentifikasi

masalah yang ada.

Page 33: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

69

• Mengarahkan

siswa untuk

merumuskan

hipotesis.

• Merumuskan

hipotesis dengan

kelompoknya.

Pengumpulan Data (Data

Collection)

• Meminta setiap

siswa membuka

aplikasi

EveryCircuit.

• Meminta siswa

merangkai

komponen di

EveryCircuit

terkait cara

pengukuran arus,

cara pengukuran

tegangan, dan

hukum Ohm.

• Memantau

kegiatan siswa

dan memberikan

bantuan bagi

yang mengalami

kendala.

• Meminta siswa

untuk mengambil

data praktikum.

• Meminta siswa

untuk berdiskusi

dengan

kelompoknya.

Mengumpulkan

informasi

• Membuka aplikasi

EveryCircuit.

• Merangkai

komponen pada

EveryCircuit.

• Mengambil data

praktikum.

• Berdiskusi dengan

kelompoknya.

Pengolahan Data (Data

Processing)

Meminta siswa

untuk mengolah

data yang didapat.

Mengasosiasi

Mengolah data yang

didapat.

Pembuktian (Verification)

Meminta siswa

untuk memeriksa

kebenaran hipotesis

awal berdasarkan

hasil olahan data.

Memeriksa hipotesis

yang telah

didiskusikan

berdasarkan hasil

olahan data.

Page 34: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

70

Penarikan Kesimpulan

(Generalitation)

• Meminta siswa

untuk

mempresen-

tasikan hasil

diskusi dengan

kelompoknya.

• Memberikan

pemahaman

terkait materi

yang dipelajari.

Mengkomunikasikan

• Mempresentasikan

hasil diskusi.

• Memperhatikan

guru.

Penutup

Evaluasi

Meminta siswa

mengerjakan soal

evaluasi.

Mengerjakan soal

evaluasi.

10

menit

Doa

• Meminta ketua

kelas untuk

memimpin doa.

• Menutup

pembelajaran

dengan salam.

• Ketua kelas

memimpin doa.

• Menjawab salam.

Total Alokasi Waktu 90

menit

I. Penilaian

1. Teknik Penilaian : Tes Tertulis

2. Bentuk Instrumen : Tes Pilihan Ganda

J. Pedoman Penilaian

1. Penilaian Sikap (Terlampir)

2. Penilaian Psikomotorik (Terlampir)

3. Penilaian Kognitif (Terlampir)

Page 35: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

71

INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP

No. Nama

Kelompok Nama Siswa

Aspek yang Dinilai Skor

Aktif Jujur

1

1.

2.

3.

4.

2

1.

2.

3.

4.

Rubrik:

No. Aspek yang Dinilai Rubrik Penilaian

1 Menunjukkan keaktifan diri

terhadap materi pembelajaran

dan hubungannya dengan

kehidupan sehari-hari.

1. Tidak menunjukkan keaktifan diri

dalam pembelajaran.

2. Menunjukkan keaktifan diri, namun

tidak mencari informasi tambahan

dari sumber bacaan lain.

3. Menunjukkan keaktifan diri yang

besar serta mencari informasi

tambahan dari sumber bacaan yang

lain.

2 Menunjukkan sikap jujur dalam

menyelesaikan latihan-latihan

yang diberikan.

1. Tidak menunjukkan sikap jujur

dalam mengerjakan tugas yang

diberikan, masih mengandalkan

jawaban temannya.

2. Mengerjakan tugas yang diberikan

oleh guru secara individu, namun

memberikan jawaban kepada

temannya.

3. Mengerjakan tugas yang diberikan

oleh guru secara individu.

Format Penilaian:

1. Skor maksimal = 3 x 2 = 6

2. Nilai

𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 =𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟

6× 100

3. Nilai sikap dikualifikasikan menjadi predikat sebagai berikut.

Sangat baik (SB) = 80 – 100

Baik (B) = 70 – 79

Cukup (C) = 60 – 69

Kurang (K) = < 60

Page 36: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

72

INSTRUMEN PENILAIAN PSIKOMOTORIK

No. Nama

Kelompok Nama Siswa

Aspek yang Dinilai

Skor Keterampilan

Menganalisis

Rangkaian

Keterampilan

Mencari

Informasi

1

1.

2.

3.

4.

2

1.

2.

3.

4.

Rubrik:

No. Aspek yang Dinilai Rubrik Penilaian

1 Keterampilan menganalisis

rangkaian

1. Tidak mampu menganalisis

rangkaian.

2. Mampu menganalisis rangkaian

tetapi salah dalam perhitungan.

3. Mampu menganalisis rangkaian

serta benar dalam perhitungan.

2 Keterampilan mencari informasi 1. Tidak mendapatkan informasi

yang dibutuhkan.

2. Mendapatkan materi yang

dibutuhkan tetapi kurang

lengkap.

3. Mendapatkan materi yang

dibutuhkan dengan lengkap.

Format Penilaian:

1. Skor maksimal = 3 x 2 = 6

2. Nilai

𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 =𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟

6× 100

3. Nilai sikap dikualifikasikan menjadi predikat sebagai berikut.

Sangat baik (SB) = 80 – 100

Baik (B) = 70 – 79

Cukup (C) = 60 – 69

Kurang (K) = < 60

Page 37: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

73

INSTRUMEN PENILAIAN KOGNITIF

No. Soal Jawaban Skor

1 Seorang siswa diminta untuk mengukur tegangan

dan kuat arus menggunakan voltmeter dan

amperemeter pada rangkaian berikut.

Skema rangkaian yang tepat untuk pengukuran

tegangan dan kuat arus pada R2 adalah ...

a.

b.

Amperemeter dipasang secara

seri dan voltmeter dipasang

secara paralel pada rangkaian

yang akan diukur.

Jawaban: b

25

Page 38: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

74

c.

d.

e.

2 Voltmeter V memiliki hambatan 1 kΩ, sedangkan

amperemeter A memiliki hambatan 1 Ω. Kedua

alat ini digunakan untuk mengukur hambatan X

dengan menggunakan rangkaian seperti pada

gambar.

Diketahui:

VV = 5 V

RV = 1 kΩ = 1000 Ω

IA = 25 mA = 0,025 A

RA = 1 Ω

Ditanya:

R = . . . ?

Jawab:

IA = IX + IV

IX = IA − IV

25

Page 39: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

75

Jika pada voltmeter terbaca 5 V dan pada

amperemeter 25 mA, besar hambatan X adalah ...

a. 250 Ω

b. 200 Ω

c. 100 Ω

d. 0,25 Ω

e. 0,20 Ω

VV = IVRV

IV =VV

RV=

5 V

1000 Ω= 0,005 A

IV = 5 mA

IX = IA − IV

IX = 25 mA − 5 mA

IX = 20 mA = 0,020 A

VX = IXRX

RX =VX

IX=

5 V

0,020 A=

5000 V

20 Ω

RX = 250 Ω

Jawaban: a

3 Faras melakukan sebuah percobaan dengan

merangkai resistor, potensiometer, sumber

tegangan, saklar, voltmeter dan amperemeter. Dia

menggunakan tiga potensiometer yang berbeda

untuk melihat perbedaan tegangan dan kuat arus

yang terbaca pada voltmeter dan amperemeter.

Saat saklar dihubungkan, terlihat nilai pada

voltmeter dan amperemeter untuk masing-masing

potensiometer yang berbeda seperti gambar

berikut.

Terlihat tegangan dan kuat

arus nilainya sama pada

masing-masing potensiometer

yang berbeda, sehingga dapat

disimpulkan bahwa tegangan

sebanding dengan kuat arus.

Jawaban: c

25

I

V

Page 40: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

76

Grafik yang tepat untuk menggambarkan

percobaan Faras adalah ...

a.

b.

I

R

I

V

Page 41: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

77

c.

d.

e.

4 Fani merangkai sejumlah resistor identik dengan

nilai 120 Ω secara paralel. Dia ingin kuat arus

yang mengalir pada rangkaian tersebut sebesar

5 A. Jika sumber tegangan yang akan

dihubungkan pada rangkaian adalah 100 V, maka

jumlah resistor yang dibutuhkan adalah ...

a. 4 buah

b. 5 buah

c. 6 buah

d. 7 buah

e. 8 buah

Diketahui:

R1 = R2 = . . . = Rn = 120 Ω

I = 5 A

V = 100 V

Ditanya:

n = . . . ?

Jawab:

25

I

V

R

V

I

V

Page 42: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

78

1

𝑅𝑝=

1

𝑅1+

1

𝑅2+

1

𝑅3+

1

𝑅4+

1

𝑅5+

1

𝑅6

1

𝑅𝑝= (

1

120+

1

120+

1

120+

1

120+

1

120+

1

120) Ω =

6

120 Ω

𝑅𝑝 =120

6Ω = 20 Ω

𝐼 =𝑉

𝑅=

100 𝑉

20 Ω= 5 𝐴

Jadi, jumlah resistor yang

dibutuhkan adalah 6 buah.

Jawaban: c

Format Penilaian:

1. Nilai

𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 = 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 × 4

2. Nilai sikap dikualifikasikan menjadi predikat sebagai berikut.

Sangat baik (SB) = 80 – 100

Baik (B) = 70 – 79

Cukup (C) = 60 – 69

Kurang (K) = < 60

Page 43: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

79

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

(Kelas Eksperimen)

Sekolah : SMAN 5 Tangerang Selatan

Mata Pelajaran : Fisika

Kelas / Semester : XII / 1

Materi Pokok : Listrik Dinamis

Sub Materi Pokok : Susunan seri dan paralel resistor

Alokasi Waktu : 2 JP x 45 menit

Pertemuan : 2

A. Kompetensi Inti

KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

KI 2 : Mengembangkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli

(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan

pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas

berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan

lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai

cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

KI 3 : Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual,

konseptual, prosedural, metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya

tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora

dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan

peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta

menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang

spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan

masalah.

KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkrit dan ranah

abstrak terkait dengan pengembangan diri yang dipelajarinya di

sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta

mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar

3.1 Menganalisis prinsip kerja peralatan listrik searah (DC) berikut

keselamatannya dalam kehidupan sehari-hari.

C. Indikator

3.1.1 Mengidentifikasi prinsip utama susunan seri dan paralel resistor

D. Tujuan Pembelajaran

1. Siswa mampu mengidentifikasi prinsip utama susunan seri dan paralel

resistor setelah melakukan praktikum menggunakan media EveryCircuit

dan mengolah data berdasarkan percobaan 1 dan 2.

2. Siswa mampu menganalisis rangkaian seri dan paralel setelah melakukan

praktikum menggunakan media EveryCircuit dan mengolah data

berdasarkan percobaan 1 dan 2.

Page 44: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

80

E. Materi Pembelajaran

1. Rangkaian Seri Resistor

Rangkaian seri adalah rangkaian yang tidak memiliki percabangan, terlihat

seperti gambar berikut.

Gambar 1 Rangkaian seri resistor

Jika dilakukan pengukuran pada rangkaian seri resistor, maka diperoleh prinsip

utama rangkaian seri. Adapun prinsip utama rangkaian seri, yaitu:

a. Kuat arus yang mengalir pada tiap resistor sama besar dan akan sama dengan

kuat arus utama rangkaian.

b. Tegangan pada masing-masing resistor sebanding dengan hambatan resistor.

c. Tegangan yang diberikan pada rangkaian seri sama dengan jumlah tegangan

tiap resistor.

Jika persamaan 𝑉 = 𝐼𝑅𝑠 dan 𝑉𝑛 = ∑ 𝐼𝑅𝑛 disubstitusikan ke poin c, maka

diperoleh persamaan

𝑅𝑠 = ∑ 𝑅𝑛 = 𝑅1 + 𝑅2+ . . . +𝑅𝑛

2. Rangkaian Paralel Resistor

Rangkaian paralel adalah rangkaian yang memiliki titik percabangan, terlihat

seperti gambar berikut.

Gambar 2 Rangkaian paralel resistor

Jika dilakukan pengukuran pada rangkaian paralel resistor, maka diperoleh

prinsip utama rangkaian paralel. Adapun prinsip utama rangkaian paralel, yaitu:

a. Tegangan pada ujung-ujung tiap resistor sama besar dan sama dengan tegangan

yang diberikan pada rangkaian.

b. Arus yang melalui tiap resistor berbanding terbalik dengan hambatan resistor.

c. Kuat arus yang diberikan pada rangkaian paralel sama dengan jumlah kuat arus

melalui tiap resistor.

Jika persamaan 𝐼 =𝑉

𝑅𝑝 dan 𝐼𝑛 = ∑

𝑉

𝑅𝑛 disubstitusikan ke poin c, maka diperoleh

persamaan

Page 45: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

81

1

𝑅𝑝= ∑

1

𝑅𝑛=

1

𝑅1+

1

𝑅2+ . . . +

1

𝑅𝑛

F. Pendekatan Pembelajaran

1. Model : Discovery Learning

2. Metode : Praktikum dan Diskusi Kelompok

G. Alat dan Sumber Pembelajaran

1. Media : Smartphone, LKS, Buku Paket Fisika

2. Sumber : EveryCircuit, Listrik Dinamis

H. Langkah-Langkah Pembelajaran

Tahapan Kegiatan Pembelajaran Alokasi

Waktu Guru Siswa

Pendahuluan

Orientasi

• Memberi salam

dan meminta

ketua kelas

memimpin doa

sebelum memulai

pembelajaran.

• Mengkondisikan

kelas agar siswa

siap untuk

mengikuti

pembelajaran.

• Menanyakan

kehadiran siswa.

• Menjawab salam

dan berdoa untuk

memulai

pembelajaran.

• Mengikuti arahan

dari guru dan

mempersiapkan diri

untuk memulai

pembelajaran.

• Menjawab siapa

yang hadir ataupun

tidak hadir.

10

menit

Apersepsi

Menggali

kemampuan awal

siswa dengan

mengajukan

pertanyaan

“Apakah lampu

ruang tamu

rumah kalian

akan mati jika

lampu toiletnya

dimatikan?”

Mendengarkan dan

menjawab pertanyaan

yang diajukan oleh

guru

Motivasi

Menyampaikan

tujuan

pembelajaran.

Memperhatikan guru.

Pemberian Acuan • Membagi siswa

menjadi beberapa

• Mengikuti arahan

guru dan menuju

Page 46: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

82

kelompok yang

beranggotakan 4-

6 orang, dilanjut

dengan

membagikan

LKS.

• Menjelaskan

mekanisme

pelaksanaan

pembelajaran.

kelompok masing-

masing.

• Memperhatikan

guru.

Inti

Stimulus (Stimulation)

• Meminta siswa

mengamati

gambar yang

disajikan.

Gambar 1

Mengamati

• Mengamati gambar

yang disajikan guru.

70

menit

Identifikasi Masalah

(Problem Statement)

• Meminta siswa

untuk bertanya

terkait prinsip

utama susunan

seri dan paralel

berdasarkan

gambar yang

disajikan di atas.

• Meminta siswa

untuk berdiskusi

dengan

kelompoknya

dan

mengidentifikasi

masalah terkait

prinsip utama

susunan seri dan

paralel

berdasarkan

gambar yang

disajikan di atas.

Menanya

• Bertanya kepada

guru terkait prinsip

utama susunan seri

dan paralel

berdasarkan gambar

yang disajikan di

atas.

• Berdiskusi dengan

kelompok dan

mengidentifikasi

masalah yang ada.

Page 47: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

83

• Mengarahkan

siswa untuk

merumuskan

hipotesis.

• Merumuskan

hipotesis dengan

kelompoknya.

Pengumpulan Data (Data

Collection)

• Meminta setiap

siswa membuka

aplikasi

EveryCircuit.

• Meminta siswa

merangkai

komponen di

EveryCircuit

terkait cara

susunan seri dan

paralel.

• Memantau

kegiatan siswa

dan memberikan

bantuan bagi

yang mengalami

kendala.

• Meminta siswa

untuk mengambil

data praktikum.

• Meminta siswa

untuk berdiskusi

dengan

kelompoknya.

Mengumpulkan

informasi

• Membuka aplikasi

EveryCircuit.

• Merangkai

komponen pada

EveryCircuit.

• Mengambil data

praktikum.

• Berdiskusi dengan

kelompoknya.

Pengolahan Data (Data

Processing)

Meminta siswa

untuk mengolah

data yang didapat.

Mengasosiasi

Mengolah data yang

didapat.

Pembuktian (Verification)

Meminta siswa

untuk memeriksa

kebenaran hipotesis

awal berdasarkan

hasil olahan data.

Memeriksa hipotesis

yang telah

didiskusikan

berdasarkan hasil

olahan data.

Page 48: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

84

Penarikan Kesimpulan

(Generalitation)

• Meminta siswa

untuk

mempresen-

tasikan hasil

diskusi dengan

kelompoknya.

• Memberikan

pemahaman

terkait materi

yang dipelajari.

Mengkomunikasikan

• Mempresentasikan

hasil diskusi.

• Memperhatikan

guru.

Penutup

Evaluasi

Meminta siswa

mengerjakan soal

evaluasi.

Mengerjakan soal

evaluasi.

10

menit

Doa

• Meminta ketua

kelas untuk

memimpin doa.

• Menutup

pembelajaran

dengan salam.

• Ketua kelas

memimpin doa.

• Menjawab salam.

Total Alokasi Waktu 90

menit

I. Penilaian

1. Teknik Penilaian : Tes Tertulis

2. Bentuk Instrumen : Tes Pilihan Ganda

J. Pedoman Penilaian

1. Penilaian Sikap (Terlampir)

2. Penilaian Psikomotorik (Terlampir)

3. Penilaian Kognitif (Terlampir)

Page 49: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

85

INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP

No. Nama

Kelompok Nama Siswa

Aspek yang Dinilai Skor

Aktif Jujur

1

1.

2.

3.

4.

2

1.

2.

3.

4.

Rubrik:

No. Aspek yang Dinilai Rubrik Penilaian

1 Menunjukkan keaktifan diri

terhadap materi pembelajaran

dan hubungannya dengan

kehidupan sehari-hari.

1. Tidak menunjukkan keaktifan diri

dalam pembelajaran.

2. Menunjukkan keaktifan diri, namun

tidak mencari informasi tambahan

dari sumber bacaan lain.

3. Menunjukkan keaktifan diri yang

besar serta mencari informasi

tambahan dari sumber bacaan yang

lain.

2 Menunjukkan sikap jujur dalam

menyelesaikan latihan-latihan

yang diberikan.

1. Tidak menunjukkan sikap jujur

dalam mengerjakan tugas yang

diberikan, masih mengandalkan

jawaban temannya.

2. Mengerjakan tugas yang diberikan

oleh guru secara individu, namun

memberikan jawaban kepada

temannya.

3. Mengerjakan tugas yang diberikan

oleh guru secara individu.

Format Penilaian:

1. Skor maksimal = 3 x 2 = 6

2. Nilai

𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 =𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟

6× 100

3. Nilai sikap dikualifikasikan menjadi predikat sebagai berikut.

Sangat baik (SB) = 80 – 100

Baik (B) = 70 – 79

Cukup (C) = 60 – 69

Kurang (K) = < 60

Page 50: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

86

INSTRUMEN PENILAIAN PSIKOMOTORIK

No. Nama

Kelompok Nama Siswa

Aspek yang Dinilai

Skor Keterampilan

Menganalisis

Rangkaian

Keterampilan

Mencari

Informasi

1

1.

2.

3.

4.

2

1.

2.

3.

4.

Rubrik:

No. Aspek yang Dinilai Rubrik Penilaian

1 Keterampilan menganalisis

rangkaian

1. Tidak mampu menganalisis

rangkaian.

2. Mampu menganalisis rangkaian

tetapi salah dalam perhitungan.

3. Mampu menganalisis rangkaian

serta benar dalam perhitungan.

2 Keterampilan mencari informasi 1. Tidak mendapatkan informasi

yang dibutuhkan.

2. Mendapatkan materi yang

dibutuhkan tetapi kurang

lengkap.

3. Mendapatkan materi yang

dibutuhkan dengan lengkap.

Format Penilaian:

1. Skor maksimal = 3 x 2 = 6

2. Nilai

𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 =𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟

6× 100

3. Nilai sikap dikualifikasikan menjadi predikat sebagai berikut.

Sangat baik (SB) = 80 – 100

Baik (B) = 70 – 79

Cukup (C) = 60 – 69

Kurang (K) = < 60

Page 51: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

87

INSTRUMEN PENILAIAN KOGNITIF

No. Soal Jawaban Skor

1 Perhatikan gambar di bawah ini!

Kuat arus yang mengalir pada rangkaian tersebut

adalah ...

a. 0,02 A

b. 0,2 A

c. 2 A

d. 20 A

e. 2 mA

Diketahui:

R1 = 1 Ω; R2 = 2 Ω; R3 =2 Ω; R4 = 2 Ω; R5 = 2 Ω;

R6 = 1 Ω; R7 = 1 Ω; R8 =1 Ω

E1 = 3 V; E2 = 6 V

Ditanya:

I = . . . ?

Jawab:

Rtotal = 1 + (1

1

2+

1

2

) +

(1

1

2+

1

2

) + 1 + (1

1

1+

1

1

)

Rtot = 1 + 1 + 1 + 1 +0,5 = 4,5 Ω

I =V

Rtot=

6 V+3 V

4,5 Ω= 2 A

Jawaban: c

25

2 Haris melakukan percobaan untuk mengetahui

cahaya yang dihasilkan dari masing-masing

lampu. Dia menggunakan enam buah lampu

sejenis seperti pada gambar di bawah. Saat saklar

S dihubungkan, maka lampu yang menyala paling

terang adalah lampu ...

Lampu yang menyala paling

terang adalah lampu C karena

arus yang mengalir ke arah

lampu C merupakan jumlah

arus yang mengalir dari

lampu A dan lampu B.

Sedangkan arus listrik pada

lampu yang lainnya terbagi-

bagi karena memiliki cabang.

Jawaban: b

25

Page 52: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

88

a. A dan B

b. C

c. D

d. E

e. F

3 Silva memiliki lima buah lampu identik yang

dirangkai seperti gambar berikut.

Jika dia menambahkan lampu keenam, L6,

diantara lampu L1 dan L2, maka ...

a. lampu L1 dan L2 lebih terang dari semula

b. lampu L3, L4, dan L5 lebih terang dari semula

c. lampu L1 lebih redup dan lampu L2 lebih

terang dari semula

d. lampu L1 dan L2 lebih redup dari semula

e. lampu L2 dan L4 menyala sama terang

Pemasangan lampu L6 akan

menyebabkan tegangan dan

kuat arus semula menjadi

lebih kecil dikarenakan

lampu L6 merupakan sebuah

hambatan. Dengan demikian,

semua lampu akan lebih

redup dari semula.

Jawaban: d

25

Page 53: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

89

4 Seorang guru memberikan tantangan bagi

siswanya untuk mencari kuat arus pada rangkaian

berbentuk lingkaran seperti gambar berikut.

Kuat arus yang mengalir pada rangkaian tersebut

adalah ...

a. 1

5 A

b. 1

3 A

c. 4

5 A

d. 1 A

e. 3 A

Diketahui:

R1 = 3 Ω; R2 = 3 Ω; R3 =6 Ω; R4 = 9 Ω

E = 9,6 V

Ditanya:

I = . . . ?

Jawab:

Sederhanakan rangkaian

hingga tampak sebagai

gambar berikut.

Rp1 =R3R4

R3+R4

Rp1 =(3 Ω)(6 Ω)

3 +6 =

18 Ω

9 = 2 Ω

Rs = R2 + Rp1

Rs = 3 Ω + 2 Ω = 5 Ω

Rtot =R1Rs

R1+Rs

Rtot =(9 Ω)(5 Ω)

9 +5

Rtot =45 Ω

14

Itot =Vtot

Rtot

Itot =9,6 V45 Ω

14

Itot = 9,6 V ×14

45 Ω

Itot = 2,986 A

Itot ≈ 3 A

Jawaban: e

25

Format Penilaian:

1. Nilai

𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 = 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 × 4

2. Nilai sikap dikualifikasikan menjadi predikat sebagai berikut.

Sangat baik (SB) = 80 – 100

Baik (B) = 70 – 79

Cukup (C) = 60 – 69

Kurang (K) = < 60

Page 54: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

90

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

(Kelas Eksperimen)

Sekolah : SMAN 5 Tangerang Selatan

Mata Pelajaran : Fisika

Kelas / Semester : XII / 1

Materi Pokok : Listrik Dinamis

Sub Materi Pokok : Hukum Kirchhoff dan daya listrik

Alokasi Waktu : 2 JP x 45 menit

Pertemuan : 3

A. Kompetensi Inti

KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

KI 2 : Mengembangkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli

(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan

pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas

berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan

lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai

cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

KI 3 : Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual,

konseptual, prosedural, metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya

tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora

dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan

peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta

menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang

spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan

masalah.

KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkrit dan ranah

abstrak terkait dengan pengembangan diri yang dipelajarinya di

sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta

mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar

3.1 Menganalisis prinsip kerja peralatan listrik searah (DC) berikut

keselamatannya dalam kehidupan sehari-hari.

C. Indikator

3.1.1 Menganalisis rangkaian seri dan paralel menggunakan hukum

Kirchhoff.

3.1.2 Mengidentifikasi besaran daya listrik melalui peristiwa dalam

kehidupan sehari-hari.

D. Tujuan Pembelajaran

1. Siswa mampu menganalisis rangkaian seri dan paralel menggunakan

hukum Kirchhoff setelah melakukan praktikum menggunakan media

EveryCircuit dan mengolah data berdasarkan percobaan 1 dan 2.

Page 55: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

91

2. Siswa mampu mengidentifikasi besaran daya listrik melalui peristiwa

dalam kehidupan sehari-hari setelah melakukan praktikum menggunakan

media EveryCircuit dan mengolah data berdasarkan percobaan 3.

E. Materi Pembelajaran

1. Hukum I Kirchhoff

Hukum I Kirchhoff menyatakan bahwa pada rangkaian listrik yang bercabang,

jumlah kuat arus yang masuk pada suatu titik cabang sama dengan jumlah kuat arus

yang keluar dari titik cabang itu.

∑ 𝐼𝑚𝑎𝑠𝑢𝑘 = ∑ 𝐼𝑘𝑒𝑙𝑢𝑎𝑟

Skema aliran arus berdasarkan hukum I Kirchhoff dapat dilihat pada gambar

berikut.

Gambar 1 Hukum I Kirchhoff

2. Hukum II Kirchhoff

Hukum II Kirchhoff menyatakan bahwa jumlah aljabar perubahan tegangan

yang mengelilingi suatu rangkaian tertutup (loop) sama dengan nol.

∑ 𝑉 = 0

Gaya gerak listrik dalam sumber tegangan menyebabkan arus listrik mengalir

sepanjang loop dan arus listrik yang mendapat hambatan menyebabkan penurunan

tegangan, sehingga hasil penjumlahan dari jumlah GGL dalam sumber tegangan

dan penurunan tegangan sepanjang rangkaian tertutup (loop) sama dengan nol.

∑ 𝜀 + ∑ 𝐼𝑅 = 0

3. Daya Listrik

Daya listrik merupakan banyaknya energi listrik tiap satuan waktu. Daya yang

diubah oleh peralatan listrik dapat dicari dengan menggunakan konsep “energi yang

diubah bila muatan Q bergerak melintasi beda potensial sebesar V adalah QV”. Hal

demikian menjadikan daya sebagai kecepatan perubahan energi.

𝑃 =𝑄𝑉

𝑡

Muatan yang mengalir per detik, 𝑄/𝑡, merupakan arus listrik, 𝐼. Dengan demikian

didapat:

𝑃 = 𝐼𝑉

𝑃 = 𝐼(𝐼𝑅) = 𝐼2𝑅

𝑃 = (𝑉

𝑅) 𝑅 =

𝑉2

𝑅

Page 56: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

92

Keterangan:

𝑄 = besar muatan yang dipindahkan (coulomb)

𝑉 = beda potensial (V)

𝑡 = waktu (s)

𝐼 = arus listrik (A)

𝑅 = hambatan listrik (Ω)

F. Pendekatan Pembelajaran

1. Model : Discovery Learning

2. Metode : Praktikum dan Diskusi Kelompok

G. Alat dan Sumber Pembelajaran

1. Media : Smartphone, LKS, Buku Paket Fisika

2. Sumber : EveryCircuit, Listrik Dinamis

H. Langkah-Langkah Pembelajaran

Tahapan Kegiatan Pembelajaran Alokasi

Waktu Guru Siswa

Pendahuluan

Orientasi

• Memberi salam

dan meminta

ketua kelas

memimpin doa

sebelum memulai

pembelajaran.

• Mengkondisikan

kelas agar siswa

siap untuk

mengikuti

pembelajaran.

• Menanyakan

kehadiran siswa.

• Menjawab salam

dan berdoa untuk

memulai

pembelajaran.

• Mengikuti arahan

dari guru dan

mempersiapkan diri

untuk memulai

pembelajaran.

• Menjawab siapa

yang hadir ataupun

tidak hadir.

10

menit

Apersepsi

Menggali

kemampuan awal

siswa dengan

menayangkan

video

dan bertanya

“Apakah kuat

arus yang

Melihat video dan

menjawab pertanyaan

yang diajukan oleh

guru

Page 57: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

93

mengalir di titik A

dan titik B

sama?”

Motivasi

Menyampaikan

tujuan

pembelajaran.

Memperhatikan guru.

Pemberian Acuan

• Membagi siswa

menjadi beberapa

kelompok yang

beranggotakan 4-

6 orang, dilanjut

dengan

membagikan

LKS.

• Menjelaskan

mekanisme

pelaksanaan

pembelajaran.

• Mengikuti arahan

guru dan menuju

kelompok masing-

masing.

• Memperhatikan

guru.

Inti

Stimulus (Stimulation)

• Meminta siswa

mengamati

gambar yang

disajikan.

Gambar 1

Mengamati

• Mengamati gambar

yang disajikan guru.

70

menit

Identifikasi Masalah

(Problem Statement)

• Meminta siswa

untuk bertanya

terkait hukum

Kirchhoff dan

daya listrik

berdasarkan

gambar yang

disajikan di atas.

• Meminta siswa

untuk berdiskusi

dengan

kelompoknya

dan

Menanya

• Bertanya kepada

guru terkait hukum

Kirchhoff dan daya

listrik berdasarkan

gambar yang

disajikan di atas.

• Berdiskusi dengan

kelompok dan

mengidentifikasi

masalah yang ada.

Page 58: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

94

mengidentifikasi

masalah terkait

hukum

Kirchhoff dan

daya listrik

berdasarkan

gambar yang

disajikan di atas.

• Mengarahkan

siswa untuk

merumuskan

hipotesis.

• Merumuskan

hipotesis dengan

kelompoknya.

Pengumpulan Data (Data

Collection)

• Meminta setiap

siswa membuka

aplikasi

EveryCircuit.

• Meminta siswa

merangkai

komponen di

EveryCircuit

terkait cara

analisis rangkaian

menggunakan

hukum Kirchhoff

dan daya listrik.

• Memantau

kegiatan siswa

dan memberikan

bantuan bagi

yang mengalami

kendala.

• Meminta siswa

untuk mengambil

data praktikum.

• Meminta siswa

untuk berdiskusi

dengan

kelompoknya.

Mengumpulkan

informasi

• Membuka aplikasi

EveryCircuit.

• Merangkai

komponen pada

EveryCircuit.

• Mengambil data

praktikum.

• Berdiskusi dengan

kelompoknya.

Pengolahan Data (Data

Processing)

Meminta siswa

untuk mengolah

data yang didapat.

Mengasosiasi

Mengolah data yang

didapat.

Page 59: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

95

Pembuktian (Verification)

Meminta siswa

untuk memeriksa

kebenaran hipotesis

awal berdasarkan

hasil olahan data.

Memeriksa hipotesis

yang telah

didiskusikan

berdasarkan hasil

olahan data.

Penarikan Kesimpulan

(Generalitation)

• Meminta siswa

untuk

mempresen-

tasikan hasil

diskusi dengan

kelompoknya.

• Memberikan

pemahaman

terkait materi

yang dipelajari.

Mengkomunikasikan

• Mempresentasikan

hasil diskusi.

• Memperhatikan

guru.

Penutup

Evaluasi

Meminta siswa

mengerjakan soal

evaluasi.

Mengerjakan soal

evaluasi.

10

menit

Doa

• Meminta ketua

kelas untuk

memimpin doa.

• Menutup

pembelajaran

dengan salam.

• Ketua kelas

memimpin doa.

• Menjawab salam.

Total Alokasi Waktu 90

menit

I. Penilaian

1. Teknik Penilaian : Tes Tertulis

2. Bentuk Instrumen : Tes Pilihan Ganda

Page 60: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

96

J. Pedoman Penilaian

1. Penilaian Sikap (Terlampir)

2. Penilaian Psikomotorik (Terlampir)

3. Penilaian Kognitif (Terlampir)

Page 61: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

97

INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP

No. Nama

Kelompok Nama Siswa

Aspek yang Dinilai Skor

Aktif Jujur

1

1.

2.

3.

4.

2

1.

2.

3.

4.

Rubrik:

No. Aspek yang Dinilai Rubrik Penilaian

1 Menunjukkan keaktifan diri

terhadap materi pembelajaran

dan hubungannya dengan

kehidupan sehari-hari.

1. Tidak menunjukkan keaktifan diri

dalam pembelajaran.

2. Menunjukkan keaktifan diri,

namun tidak mencari informasi

tambahan dari sumber bacaan lain.

3. Menunjukkan keaktifan diri yang

besar serta mencari informasi

tambahan dari sumber bacaan yang

lain.

2 Menunjukkan sikap jujur dalam

menyelesaikan latihan-latihan

yang diberikan.

1. Tidak menunjukkan sikap jujur

dalam mengerjakan tugas yang

diberikan, masih mengandalkan

jawaban temannya.

2. Mengerjakan tugas yang diberikan

oleh guru secara individu, namun

memberikan jawaban kepada

temannya.

3. Mengerjakan tugas yang diberikan

oleh guru secara individu.

Format Penilaian:

1. Skor maksimal = 3 x 2 = 6

2. Nilai

𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 =𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟

6× 100

3. Nilai sikap dikualifikasikan menjadi predikat sebagai berikut.

Sangat baik (SB) = 80 – 100

Baik (B) = 70 – 79

Cukup (C) = 60 – 69

Kurang (K) = < 60

Page 62: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

98

INSTRUMEN PENILAIAN PSIKOMOTORIK

No. Nama

Kelompok Nama Siswa

Aspek yang Dinilai

Skor Keterampilan

Menganalisis

Rangkaian

Keterampilan

Mencari

Informasi

1

1.

2.

3.

4.

2

1.

2.

3.

4.

Rubrik:

No. Aspek yang Dinilai Rubrik Penilaian

1 Keterampilan menganalisis

rangkaian

1. Tidak mampu menganalisis

rangkaian.

2. Mampu menganalisis rangkaian

tetapi salah dalam perhitungan.

3. Mampu menganalisis rangkaian

serta benar dalam perhitungan.

2 Keterampilan mencari informasi 1. Tidak mendapatkan informasi

yang dibutuhkan.

2. Mendapatkan materi yang

dibutuhkan tetapi kurang

lengkap.

3. Mendapatkan materi yang

dibutuhkan dengan lengkap.

Format Penilaian:

1. Skor maksimal = 3 x 2 = 6

2. Nilai

𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 =𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟

6× 100

3. Nilai sikap dikualifikasikan menjadi predikat sebagai berikut.

Sangat baik (SB) = 80 – 100

Baik (B) = 70 – 79

Cukup (C) = 60 – 69

Kurang (K) = < 60

Page 63: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

99

INSTRUMEN PENILAIAN KOGNITIF

No. Soal Jawaban Skor

1 Devi merangkai komponen seperti gambar berikut.

Jika dia menggunakan sumber tegangan dengan

hambatan dalam masing-masing bernilai 0,5 Ω,

maka kuat arus yang mengalir pada rangkaian

tersebut adalah ...

a. 0,5 Ω

b. 1,0 Ω

c. 1,5 Ω

d. 2,0 Ω

e. 2,5 Ω

Diketahui:

R1 = 2 Ω; R2 = 3 Ω

r = 0,5 Ω

E1 = 9 V; E2 = 18 V

Ditanya:

I = . . . ?

Jawab:

∑ ε + ∑ IR = 0 (9 − 18) + I(2 + 0,5 + 3 +0,5) = 0

−9 + 6I = 0

6I = 9

I =9

6= 1,5 A

Jawaban: c

25

2 Suci merangkai komponen seperti gambar di

bawah. Dia ingin menghitung besar kuat arus pada

beberapa resistor yang dirangkainya.

Jika hambatan dalam pada masing-masing sumber

tegangan adalah 0,5 Ω, maka kuat arus yang

mengalir pada resistor 1 Ω, 2,5 Ω, dan 6 Ω adalah ...

a. 7

9 A,

4

9 A,

1

3 A

b. 7

9 A,

1

3 A,

4

9 A

c. 4

9 A,

1

3 A,

7

9 A

d. 1

3 A,

4

9 A,

7

9 A

e. 1

3 A,

7

9 A,

4

9 A

Diketahui:

R1 = 1 Ω; R2 = 5 Ω; R3 =6 Ω; R4 = 2,5 Ω

Ditanya:

IR1, IR2

, IR3= . . . ?

Jawab:

Loop 1 ∑ ε + ∑ IR = 0

−4 + (0,5 + 1 + 0,5)I1 +6I2 = 0

−4 + 2I1 + 6I2 = 0

I1 + 3I2 = 2 ... (1)

Loop 2 ∑ ε + ∑ IR = 0

−2 + (2,5 + 0,5)I3 + 6I2 =0

−2 + 3I3 + 6I2 = 0

25

Page 64: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

100

3I3 + 6I2 = 2 ... (2)

I1 + I3 = I2

I1 = I2 − I3 ... (3)

Substitusi pers. (3) ke pers.

(1), didapat (I2 − I3) + 3I2 = 2

4I2 − I3 = 2 ... (4)

Eliminasi pers. (2) dan (4),

didapat

I2 =8

18=

4

9

Substitusi I2 ke pers. (2),

didapat

I3 = −2

6 A = −

1

3 A

Substitusi I2 dan I3 ke pers.

(3), didapat

I1 = I2 − I3

I1 =4

9 A − (−

1

3 A) =

7

9 A

Jawaban: b

3 Pada saat praktikum, guru meminta siswa untuk

merangkai komponen yang telah disediakan

seperti gambar di bawah ini!

Setelah itu, siswa diminta untuk mengubah posisi

saklar ke keadaan on. Saat saklar terhubung ke

rangkaian, kuat arus yang mengalir pada titik A

dan B adalah ...

a. 4,69 A

b. 4,63 A

c. 4,61 A

d. 4,59 A

e. 4,53 A

Diketahui:

R1 = 4 Ω; R2 = 100 mΩ;

R3 = 100 mΩ

E1 = 2 V; E2 = 3 V

Ditanya:

IAB = . . . ?

Jawab:

Loop 1 ∑ ε + ∑ IR = 0 (2 V − 3 V) + 0,1 Ω I1 +0,1 Ω I3 = 0

−1 V + 0,1 Ω I1 + 0,1 Ω I3 =0

0,1 Ω I1 + 0,1 Ω I3 = 1 V .....

(1)

Loop 2 ∑ ε + ∑ IR = 0

25

Page 65: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

101

−2 V + 4 Ω I2 − 0,1 Ω I3 =0

4 Ω I2 − 0,1 Ω I3 = 2 V .....

(2)

I1 = I2 + I3

I2 = I1 − I3 ..... (3)

Substitusi pers. (3) ke pers.

(2)

4 Ω I2 − 0,1 Ω I3 = 2 V

4 Ω (I1 − I3) − 0,1 Ω I3 =2 V

4 Ω I1 − 4 Ω I3 − 0,1 Ω I3 =2 V

4 Ω I1 − 4,1 Ω I3 = 2V .....

(5)

Eliminasi pers. (5) dan pers.

(2), didapat

0,81 Ω I1 = 4,3 V

I1 =4,3 V

0,81 Ω= 5,31 A

Substitusi I1 ke pers. (1)

0,1 Ω I1 + 0,1 Ω I3 = 1 V

0,1 Ω (5,31 A) + 0,1 Ω I3 =1 V

0,1 Ω I3 = 1 V − 0,531 V =0,469 V

I3 = 4,69 A

Jawaban: a

4 Keluarga Pak Nasa menyewa listrik PLN sebesar

500 W dengan tegangan 110 V. Jika untuk

penerangan keluarga Pak Nasa menggunakan

lampu 100 W, 220 V, maka jumlah maksimum

lampu yang dapat dipasang adalah ...

a. 5 buah

b. 10 buah

c. 15 buah

d. 20 buah

e. 25 buah

Diketahui:

P = 500 W

V = 110 V

lampu = 100 W, 220 V

Ditanya:

Jumlah maksimum lampu

yang dapat digunakan (n)?

Jawab:

Hambatan lampu

R =V2

P=

(220 V)2

100= 484 Ω

Hambatan total

Rtot =V2

P=

(110 V)2

500=

24,2 Ω

25

Page 66: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

102

Lampu dipasang secara

paralel 1

Rtot=

1

R1+

1

R2+ . . . +

1

Rn

1

Rtot= n

1

R

n =R

Rtot=

484

24,2= 20 buah

Jawaban: d

Format Penilaian:

1. Nilai

𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 = 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 × 4

2. Nilai sikap dikualifikasikan menjadi predikat sebagai berikut.

Sangat baik (SB) = 80 – 100

Baik (B) = 70 – 79

Cukup (C) = 60 – 69

Kurang (K) = < 60

Page 67: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

103

Lampiran A.2

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

(Kelas Kontrol)

Sekolah : SMAN 5 Tangerang Selatan

Mata Pelajaran : Fisika

Kelas / Semester : XII / 1

Materi Pokok : Listrik Dinamis

Sub Materi Pokok : Kuat arus dan tegangan, hukum Ohm, hambatan listrik

Alokasi Waktu : 2 JP x 45 menit

Pertemuan : 1

A. Kompetensi Inti

KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

KI 2 : Mengembangkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli

(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan

pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas

berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan

lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai

cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

KI 3 : Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual,

konseptual, prosedural, metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya

tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora

dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan

peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta

menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang

spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan

masalah.

KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkrit dan ranah

abstrak terkait dengan pengembangan diri yang dipelajarinya di

sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta

mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar

3.1 Menganalisis prinsip kerja peralatan listrik searah (DC) berikut

keselamatannya dalam kehidupan sehari-hari.

C. Indikator

3.1.1 Menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi hambatan penghantar.

3.1.2 Menganalisis hubungan hambatan, tegangan dan kuat arus pada

rangkaian tertutup.

Page 68: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

104

D. Tujuan Pembelajaran

1. Siswa mampu menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi hambatan

penghantar setelah melakukan diskusi kelompok dan mengolah data yang

didapat.

2. Siswa mampu menganalisis hubungan hambatan, tegangan dan kuat arus

pada rangkaian tertutup setelah melakukan diskusi kelompok dan

mengolah data yang didapat.

E. Materi Pembelajaran

1. Kuat Arus Listrik

Kuat arus listrik didefinisikan sebagai banyaknya muatan yang mengalir dalam

satu detik. Alat untuk mengukur kuat arus yang mengalir dalam suatu komponen

listrik adalah amperemeter. Amperemeter harus dirangkai seri dengan komponen

yang akan diukur arusnya. Arus listrik harus mengalir masuk ke kutub positif dan

keluar melalui kutub negatif. Jika dihubungkan secara terbalik, jarum penunjuk

akan menyimpang dalam arah kebalikan. Akan tetapi, jika menggunakan

amperemeter digital yang memiliki polaritas otomatis, hubungan dengan polaritas

terbalik tidak masalah. Gambar berikut merupakan cara mengukur kuat arus

komponen menggunakan amperemeter.

Gambar 1 Merangkai amperemeter untuk mengukur kuat arus melalui resistor

2. Tegangan Listrik

Alat yang digunakan untuk mengukur tegangan listrik adalah voltmeter.

Voltmeter harus dihubungkan secara paralel pada komponen listrik yang akan

diukur tegangannya. Perhatikan bahwa titik yang potensialnya lebih tinggi harus

dihubungkan ke kutub positif dan titik yang potensialnya lebih rendah harus

dihubungkan ke kutub negatif. Gambar berikut merupakan cara mengukur tegangan

menggunakan voltmeter.

Page 69: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

105

Gambar 2 Menggunakan voltmeter untuk mengukur tegangan listrik

3. Hukum Ohm

Arus listrik pada rangkaian dapat dihasilkan dengan adanya beda potensial.

Satu cara untuk menghasilkan beda potensial ialah dengan baterai. George Simon

Ohm (1787-1854) menentukan dengan eksperimen bahwa arus pada kawat logam

sebanding dengan beda potensial 𝑉 yang diberikan ke ujung-ujungnya:

I ∞ V

Jika pada ujung-ujung sebuah hambatan 𝑅 diberi beda potensial 𝑉, arus akan

mengalir dari potensial tinggi ke potensial rendah. Sehingga dapat diformulasikan

sebagai berikut.

I =V

R

Keterangan:

I : kuat arus listrik (A)

V : tegangan listrik (V)

R : hambatan listrik (Ω)

4. Hambatan Listrik

Ketika arus listrik mengalir dalam kawat konduktor, elektron mengalami

rintangan dari molekul-molekul dan ion-ion dalam konduktor tersebut, sehingga

aliran arus listrik mengalami hambatan. Hambatan konduktor bergantung pada jenis

konduktor, luas penampang konduktor, panjang konduktor dan temperatur

konduktor. Secara matematis dirumuskan sebagai berikut.

R = ρl

A

Keterangan:

R : hambatan (Ω)

ρ : hambatan jenis (kg/m3)

l : panjang kawat (m)

A : luas penampang kawat (m2)

F. Pendekatan Pembelajaran

1. Model : Discovery Learning

2. Metode : Diskusi Kelompok

Page 70: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

106

G. Alat dan Sumber Pembelajaran

1. Media : Buku Paket Fisika

2. Sumber : Listrik Dinamis

H. Langkah-Langkah Pembelajaran

Tahapan Kegiatan Pembelajaran Alokasi

Waktu Guru Siswa

Pendahuluan

Orientasi

• Memberi salam

dan meminta

ketua kelas

memimpin doa

sebelum memulai

pembelajaran.

• Mengkondisikan

kelas agar siswa

siap untuk

mengikuti

pembelajaran.

• Menanyakan

kehadiran siswa.

• Menjawab salam

dan berdoa untuk

memulai

pembelajaran.

• Mengikuti arahan

dari guru dan

mempersiapkan diri

untuk memulai

pembelajaran.

• Menjawab siapa

yang hadir ataupun

tidak hadir.

10

menit

Apersepsi

Menggali

kemampuan awal

siswa dengan

mengajukan

pertanyaan

“Apakah lampu

akan menyala jika

dihubungkan ke

baterai?”

Mendengarkan dan

menjawab pertanyaan

yang diajukan oleh

guru

Motivasi

Menyampaikan

tujuan

pembelajaran.

Memperhatikan guru.

Pemberian Acuan

• Membagi siswa

menjadi beberapa

kelompok yang

beranggotakan 4-

6 orang.

• Menjelaskan

mekanisme

pelaksanaan

pembelajaran.

• Mengikuti arahan

guru dan menuju

kelompok masing-

masing.

• Memperhatikan

guru.

Page 71: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

107

Inti

Stimulus (Stimulation)

• Meminta siswa

mengamati

gambar yang

disajikan.

Gambar 1

Gambar 2

Mengamati

• Mengamati gambar

yang disajikan guru.

70

menit

Identifikasi Masalah

(Problem Statement)

• Meminta siswa

untuk bertanya

terkait kuat arus,

tegangan, hukum

Ohm, dan

hambatan listrik

berdasarkan

gambar yang

disajikan di atas.

• Meminta siswa

untuk berdiskusi

dengan

kelompoknya

dan

mengidentifikasi

masalah terkait

kuat arus,

tegangan, hukum

Ohm, dan

hambatan listrik

berdasarkan

gambar yang

disajikan di atas.

Menanya

• Bertanya kepada

guru terkait kuat

arus, tegangan,

hukum Ohm, dan

hambatan listrik

berdasarkan gambar

yang disajikan di

atas.

• Berdiskusi dengan

kelompok dan

mengidentifikasi

masalah yang ada.

Page 72: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

108

• Mengarahkan

siswa untuk

merumuskan

hipotesis.

• Merumuskan

hipotesis dengan

kelompoknya.

Pengumpulan Data (Data

Collection)

• Meminta siswa

untuk membaca

materi kuat arus,

tegangan, hukum

Ohm, dan

hambatan listrik.

• Meminta siswa

mendiskusikan

materi kuat arus,

tegangan, hukum

Ohm, dan

hambatan listrik

dengan

kelompoknya.

• Memantau

kegiatan siswa

dan memberikan

bantuan bagi

yang mengalami

kendala.

• Meminta siswa

mencatat hasil

diskusinya.

Mengumpulkan

informasi

• Membaca materi.

• Mendiskusikan

materi dengan

kelompoknya.

• Mencatat hasil

diskusi.

Pengolahan Data (Data

Processing)

Meminta siswa

untuk mengerjakan

latihan soal.

Mengasosiasi

Mengerjakan latihan

soal.

Pembuktian (Verification)

Meminta siswa

untuk memeriksa

kebenaran hipotesis

awal berdasarkan

informasi yang

didapat.

Memeriksa hipotesis

yang telah

didiskusikan

berdasarkan informasi

yang didapat.

Penarikan Kesimpulan

(Generalitation)

• Meminta siswa

untuk

mempresen-

Mengkomunikasikan

• Mempresentasikan

hasil diskusi.

Page 73: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

109

tasikan hasil

diskusi dengan

kelompoknya.

• Memberikan

pemahaman

terkait materi

yang dipelajari.

• Memperhatikan

guru.

Penutup

Evaluasi

Meminta siswa

mengerjakan soal

evaluasi.

Mengerjakan soal

evaluasi.

10

menit

Doa

• Meminta ketua

kelas untuk

memimpin doa.

• Menutup

pembelajaran

dengan salam.

• Ketua kelas

memimpin doa.

• Menjawab salam.

Total Alokasi Waktu 90

menit

I. Penilaian

1. Teknik Penilaian : Tes Tertulis

2. Bentuk Instrumen : Tes Pilihan Ganda

J. Pedoman Penilaian

1. Penilaian Sikap (Terlampir)

2. Penilaian Psikomotorik (Terlampir)

3. Penilaian Kognitif (Terlampir)

Page 74: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

110

INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP

No. Nama

Kelompok Nama Siswa

Aspek yang Dinilai Skor

Aktif Jujur

1

1.

2.

3.

4.

2

1.

2.

3.

4.

Rubrik:

No. Aspek yang Dinilai Rubrik Penilaian

1 Menunjukkan keaktifan diri

terhadap materi pembelajaran

dan hubungannya dengan

kehidupan sehari-hari.

1. Tidak menunjukkan keaktifan diri

dalam pembelajaran.

2. Menunjukkan keaktifan diri, namun

tidak mencari informasi tambahan

dari sumber bacaan lain.

3. Menunjukkan keaktifan diri yang

besar serta mencari informasi

tambahan dari sumber bacaan yang

lain.

2 Menunjukkan sikap jujur dalam

menyelesaikan latihan-latihan

yang diberikan.

1. Tidak menunjukkan sikap jujur

dalam mengerjakan tugas yang

diberikan, masih mengandalkan

jawaban temannya.

2. Mengerjakan tugas yang diberikan

oleh guru secara individu, namun

memberikan jawaban kepada

temannya.

3. Mengerjakan tugas yang diberikan

oleh guru secara individu.

Format Penilaian:

1. Skor maksimal = 3 x 2 = 6

2. Nilai

𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 =𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟

6× 100

3. Nilai sikap dikualifikasikan menjadi predikat sebagai berikut.

Sangat baik (SB) = 80 – 100

Baik (B) = 70 – 79

Cukup (C) = 60 – 69

Kurang (K) = < 60

Page 75: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

111

INSTRUMEN PENILAIAN PSIKOMOTORIK

No. Nama

Kelompok Nama Siswa

Aspek yang Dinilai

Skor Keterampilan

Menganalisis

Rangkaian

Keterampilan

Mencari

Informasi

1

1.

2.

3.

4.

2

1.

2.

3.

4.

Rubrik:

No. Aspek yang Dinilai Rubrik Penilaian

1 Keterampilan menganalisis

rangkaian

1. Tidak mampu menganalisis

rangkaian.

2. Mampu menganalisis rangkaian

tetapi salah dalam perhitungan.

3. Mampu menganalisis rangkaian

serta benar dalam perhitungan.

2 Keterampilan mencari informasi 1. Tidak mendapatkan informasi

yang dibutuhkan.

2. Mendapatkan materi yang

dibutuhkan tetapi kurang

lengkap.

3. Mendapatkan materi yang

dibutuhkan dengan lengkap.

Format Penilaian:

1. Skor maksimal = 3 x 2 = 6

2. Nilai

𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 =𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟

6× 100

3. Nilai sikap dikualifikasikan menjadi predikat sebagai berikut.

Sangat baik (SB) = 80 – 100

Baik (B) = 70 – 79

Cukup (C) = 60 – 69

Kurang (K) = < 60

Page 76: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

112

INSTRUMEN PENILAIAN KOGNITIF

No. Soal Jawaban Skor

1 Seorang siswa diminta untuk mengukur tegangan

dan kuat arus menggunakan voltmeter dan

amperemeter pada rangkaian berikut.

Skema rangkaian yang tepat untuk pengukuran

tegangan dan kuat arus pada R2 adalah ...

a.

b.

Amperemeter dipasang secara

seri dan voltmeter dipasang

secara paralel pada rangkaian

yang akan diukur.

Jawaban: b

25

Page 77: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

113

c.

d.

e.

2 Voltmeter V memiliki hambatan 1 kΩ, sedangkan

amperemeter A memiliki hambatan 1 Ω. Kedua

alat ini digunakan untuk mengukur hambatan X

dengan menggunakan rangkaian seperti pada

gambar.

Diketahui:

VV = 5 V

RV = 1 kΩ = 1000 Ω

IA = 25 mA = 0,025 A

RA = 1 Ω

Ditanya:

R = . . . ?

Jawab:

IA = IX + IV

IX = IA − IV

25

Page 78: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

114

Jika pada voltmeter terbaca 5 V dan pada

amperemeter 25 mA, besar hambatan X adalah ...

a. 250 Ω

b. 200 Ω

c. 100 Ω

d. 0,25 Ω

e. 0,20 Ω

VV = IVRV

IV =VV

RV=

5 V

1000 Ω= 0,005 A

IV = 5 mA

IX = IA − IV

IX = 25 mA − 5 mA

IX = 20 mA = 0,020 A

VX = IXRX

RX =VX

IX=

5 V

0,020 A=

5000 V

20 Ω

RX = 250 Ω

Jawaban: a

3 Faras melakukan sebuah percobaan dengan

merangkai resistor, potensiometer, sumber

tegangan, saklar, voltmeter dan amperemeter. Dia

menggunakan tiga potensiometer yang berbeda

untuk melihat perbedaan tegangan dan kuat arus

yang terbaca pada voltmeter dan amperemeter.

Saat saklar dihubungkan, terlihat nilai pada

voltmeter dan amperemeter untuk masing-masing

potensiometer yang berbeda seperti gambar

berikut.

Terlihat tegangan dan kuat

arus nilainya sama pada

masing-masing potensiometer

yang berbeda, sehingga dapat

disimpulkan bahwa tegangan

sebanding dengan kuat arus.

Jawaban: c

25

I

V

Page 79: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

115

Grafik yang tepat untuk menggambarkan

percobaan Faras adalah ...

a.

b.

I

R

I

V

Page 80: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

116

c.

d.

e.

4 Fani merangkai sejumlah resistor identik dengan

nilai 120 Ω secara paralel. Dia ingin kuat arus

yang mengalir pada rangkaian tersebut sebesar

5 A. Jika sumber tegangan yang akan

dihubungkan pada rangkaian adalah 100 V, maka

jumlah resistor yang dibutuhkan adalah ...

a. 4 buah

b. 5 buah

c. 6 buah

d. 7 buah

e. 8 buah

Diketahui:

R1 = R2 = . . . = Rn = 120 Ω

I = 5 A

V = 100 V

Ditanya:

n = . . . ?

Jawab:

25

I

V

R

V

I

V

Page 81: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

117

1

𝑅𝑝=

1

𝑅1+

1

𝑅2+

1

𝑅3+

1

𝑅4+

1

𝑅5+

1

𝑅6

1

𝑅𝑝= (

1

120+

1

120+

1

120+

1

120+

1

120+

1

120) Ω =

6

120 Ω

𝑅𝑝 =120

6Ω = 20 Ω

𝐼 =𝑉

𝑅=

100 𝑉

20 Ω= 5 𝐴

Jadi, jumlah resistor yang

dibutuhkan adalah 6 buah.

Jawaban: c

Format Penilaian:

1. Nilai

𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 = 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 × 4

2. Nilai sikap dikualifikasikan menjadi predikat sebagai berikut.

Sangat baik (SB) = 80 – 100

Baik (B) = 70 – 79

Cukup (C) = 60 – 69

Kurang (K) = < 60

Page 82: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

118

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

(Kelas Kontrol)

Sekolah : SMAN 5 Tangerang Selatan

Mata Pelajaran : Fisika

Kelas / Semester : XII / 1

Materi Pokok : Listrik Dinamis

Sub Materi Pokok : Susunan seri dan paralel resistor

Alokasi Waktu : 2 JP x 45 menit

Pertemuan : 2

A. Kompetensi Inti

KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

KI 2 : Mengembangkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli

(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan

pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas

berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan

lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai

cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

KI 3 : Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual,

konseptual, prosedural, metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya

tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora

dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan

peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta

menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang

spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan

masalah.

KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkrit dan ranah

abstrak terkait dengan pengembangan diri yang dipelajarinya di

sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta

mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar

3.1 Menganalisis prinsip kerja peralatan listrik searah (DC) berikut

keselamatannya dalam kehidupan sehari-hari.

C. Indikator

3.1.1 Mengidentifikasi prinsip utama susunan seri dan paralel resistor.

D. Tujuan Pembelajaran

1. Siswa mampu mengidentifikasi prinsip utama susunan seri dan paralel

resistor setelah melakukan diskusi kelompok dan mengolah data yang

didapat.

2. Siswa mampu menganalisis rangkaian seri dan paralel setelah melakukan

diskusi kelompok dan mengolah data yang didapat.

Page 83: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

119

E. Materi Pembelajaran

1. Rangkaian Seri Resistor

Rangkaian seri adalah rangkaian yang tidak memiliki percabangan, terlihat

seperti gambar berikut.

Gambar 1 Rangkaian seri resistor

Jika dilakukan pengukuran pada rangkaian seri resistor, maka diperoleh

prinsip utama rangkaian seri. Adapun prinsip utama rangkaian seri, yaitu:

a. Kuat arus yang mengalir pada tiap resistor sama besar dan akan sama dengan

kuat arus utama rangkaian.

b. Tegangan pada masing-masing resistor sebanding dengan hambatan resistor.

c. Tegangan yang diberikan pada rangkaian seri sama dengan jumlah tegangan

tiap resistor.

Jika persamaan 𝑉 = 𝐼𝑅𝑠 dan 𝑉𝑛 = ∑ 𝐼𝑅𝑛 disubstitusikan ke poin c, maka

diperoleh persamaan

𝑅𝑠 = ∑ 𝑅𝑛 = 𝑅1 + 𝑅2+ . . . +𝑅𝑛

2. Rangkaian Paralel Resistor

Rangkaian paralel adalah rangkaian yang memiliki titik percabangan, terlihat

seperti gambar berikut.

Gambar 2 Rangkaian paralel resistor

Jika dilakukan pengukuran pada rangkaian paralel resistor, maka diperoleh

prinsip utama rangkaian paralel. Adapun prinsip utama rangkaian paralel, yaitu:

a. Tegangan pada ujung-ujung tiap resistor sama besar dan sama dengan

tegangan yang diberikan pada rangkaian.

b. Arus yang melalui tiap resistor berbanding terbalik dengan hambatan resistor.

c. Kuat arus yang diberikan pada rangkaian paralel sama dengan jumlah kuat

arus melalui tiap resistor.

Jika persamaan 𝐼 =𝑉

𝑅𝑝 dan 𝐼𝑛 = ∑

𝑉

𝑅𝑛 disubstitusikan ke poin c, maka diperoleh

persamaan

Page 84: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

120

1

𝑅𝑝= ∑

1

𝑅𝑛=

1

𝑅1+

1

𝑅2+ . . . +

1

𝑅𝑛

F. Pendekatan Pembelajaran

1. Model : Discovery Learning

2. Metode : Diskusi Kelompok

G. Alat dan Sumber Pembelajaran

1. Media : Buku Paket Fisika

2. Sumber : Listrik Dinamis

H. Langkah-Langkah Pembelajaran

Tahapan Kegiatan Pembelajaran Alokasi

Waktu Guru Siswa

Pendahuluan

Orientasi

• Memberi salam

dan meminta

ketua kelas

memimpin doa

sebelum memulai

pembelajaran.

• Mengkondisikan

kelas agar siswa

siap untuk

mengikuti

pembelajaran.

• Menanyakan

kehadiran siswa.

• Menjawab salam

dan berdoa untuk

memulai

pembelajaran.

• Mengikuti arahan

dari guru dan

mempersiapkan diri

untuk memulai

pembelajaran.

• Menjawab siapa

yang hadir ataupun

tidak hadir.

10

menit

Apersepsi

Menggali

kemampuan awal

siswa dengan

mengajukan

pertanyaan

“Apakah lampu

ruang tamu

rumah kalian

akan mati jika

lampu toiletnya

dimatikan?”

Mendengarkan dan

menjawab pertanyaan

yang diajukan oleh

guru

Motivasi

Menyampaikan

tujuan

pembelajaran.

Memperhatikan guru.

Pemberian Acuan • Membagi siswa

menjadi beberapa

• Mengikuti arahan

guru dan menuju

Page 85: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

121

kelompok yang

beranggotakan 4-

6 orang.

• Menjelaskan

mekanisme

pelaksanaan

pembelajaran.

kelompok masing-

masing.

• Memperhatikan

guru.

Inti

Stimulus (Stimulation)

• Meminta siswa

mengamati

gambar yang

disajikan.

Gambar 1

Mengamati

• Mengamati gambar

yang disajikan guru.

70

menit

Identifikasi Masalah

(Problem Statement)

• Meminta siswa

untuk bertanya

terkait prinsip

utama susunan

seri dan paralel

resistor

berdasarkan

gambar yang

disajikan di atas.

• Meminta siswa

untuk berdiskusi

dengan

kelompoknya

dan

mengidentifikasi

masalah terkait

prinsip utama

susunan seri dan

paralel resistor

berdasarkan

gambar yang

disajikan di atas.

• Mengarahkan

siswa untuk

merumuskan

hipotesis.

Menanya

• Bertanya kepada

guru terkait prinsip

utama susunan seri

dan paralel resistor

berdasarkan gambar

yang disajikan di

atas.

• Berdiskusi dengan

kelompok dan

mengidentifikasi

masalah yang ada.

• Merumuskan

hipotesis dengan

kelompoknya.

Page 86: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

122

Pengumpulan Data (Data

Collection)

• Meminta siswa

untuk membaca

materi prinsip

utama susunan

seri dan paralel

resistor.

• Meminta siswa

mendiskusikan

materi prinsip

utama susunan

seri dan paralel

resistor dengan

kelompoknya.

• Memantau

kegiatan siswa

dan memberikan

bantuan bagi

yang mengalami

kendala.

• Meminta siswa

mencatat hasil

diskusinya.

Mengumpulkan

informasi

• Membaca materi.

• Mendiskusikan

materi dengan

kelompoknya.

• Mencatat hasil

diskusi.

Pengolahan Data (Data

Processing)

Meminta siswa

untuk mengerjakan

latihan soal.

Mengasosiasi

Mengerjakan latihan

soal.

Pembuktian (Verification)

Meminta siswa

untuk memeriksa

kebenaran hipotesis

awal berdasarkan

informasi yang

didapat.

Memeriksa hipotesis

yang telah

didiskusikan

berdasarkan informasi

yang didapat.

Penarikan Kesimpulan

(Generalitation)

• Meminta siswa

untuk

mempresen-

tasikan hasil

diskusi dengan

kelompoknya.

• Memberikan

pemahaman

Mengkomunikasikan

• Mempresentasikan

hasil diskusi.

• Memperhatikan

guru.

Page 87: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

123

terkait materi

yang dipelajari.

Penutup

Evaluasi

Meminta siswa

mengerjakan soal

evaluasi.

Mengerjakan soal

evaluasi.

10

menit

Doa

• Meminta ketua

kelas untuk

memimpin doa.

• Menutup

pembelajaran

dengan salam.

• Ketua kelas

memimpin doa.

• Menjawab salam.

Total Alokasi Waktu 90

menit

I. Penilaian

3. Teknik Penilaian : Tes Tertulis

4. Bentuk Instrumen : Tes Pilihan Ganda

J. Pedoman Penilaian

4. Penilaian Sikap (Terlampir)

5. Penilaian Psikomotorik (Terlampir)

6. Penilaian Kognitif (Terlampir)

Page 88: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

124

INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP

No. Nama

Kelompok Nama Siswa

Aspek yang Dinilai Skor

Aktif Jujur

1

1.

2.

3.

4.

2

1.

2.

3.

4.

Rubrik:

No. Aspek yang Dinilai Rubrik Penilaian

1 Menunjukkan keaktifan diri

terhadap materi pembelajaran

dan hubungannya dengan

kehidupan sehari-hari.

1. Tidak menunjukkan keaktifan diri

dalam pembelajaran.

2. Menunjukkan keaktifan diri, namun

tidak mencari informasi tambahan

dari sumber bacaan lain.

3. Menunjukkan keaktifan diri yang

besar serta mencari informasi

tambahan dari sumber bacaan yang

lain.

2 Menunjukkan sikap jujur dalam

menyelesaikan latihan-latihan

yang diberikan.

1. Tidak menunjukkan sikap jujur

dalam mengerjakan tugas yang

diberikan, masih mengandalkan

jawaban temannya.

2. Mengerjakan tugas yang diberikan

oleh guru secara individu, namun

memberikan jawaban kepada

temannya.

3. Mengerjakan tugas yang diberikan

oleh guru secara individu.

Format Penilaian:

1. Skor maksimal = 3 x 2 = 6

2. Nilai

𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 =𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟

6× 100

3. Nilai sikap dikualifikasikan menjadi predikat sebagai berikut.

Sangat baik (SB) = 80 – 100

Baik (B) = 70 – 79

Cukup (C) = 60 – 69

Kurang (K) = < 60

Page 89: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

125

INSTRUMEN PENILAIAN PSIKOMOTORIK

No. Nama

Kelompok Nama Siswa

Aspek yang Dinilai

Skor Keterampilan

Menganalisis

Rangkaian

Keterampilan

Mencari

Informasi

1

1.

2.

3.

4.

2

1.

2.

3.

4.

Rubrik:

No. Aspek yang Dinilai Rubrik Penilaian

1 Keterampilan menganalisis

rangkaian

1. Tidak mampu menganalisis

rangkaian.

2. Mampu menganalisis rangkaian

tetapi salah dalam perhitungan.

3. Mampu menganalisis rangkaian

serta benar dalam perhitungan.

2 Keterampilan mencari informasi 1. Tidak mendapatkan informasi

yang dibutuhkan.

2. Mendapatkan materi yang

dibutuhkan tetapi kurang

lengkap.

3. Mendapatkan materi yang

dibutuhkan dengan lengkap.

Format Penilaian:

1. Skor maksimal = 3 x 2 = 6

2. Nilai

𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 =𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟

6× 100

3. Nilai sikap dikualifikasikan menjadi predikat sebagai berikut.

Sangat baik (SB) = 80 – 100

Baik (B) = 70 – 79

Cukup (C) = 60 – 69

Kurang (K) = < 60

Page 90: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

126

INSTRUMEN PENILAIAN KOGNITIF

No. Soal Jawaban Skor

1 Perhatikan gambar di bawah ini!

Kuat arus yang mengalir pada rangkaian tersebut

adalah ...

a. 0,02 A

b. 0,2 A

c. 2 A

d. 20 A

e. 2 mA

Diketahui:

R1 = 1 Ω; R2 = 2 Ω; R3 =2 Ω; R4 = 2 Ω; R5 = 2 Ω;

R6 = 1 Ω; R7 = 1 Ω; R8 =1 Ω

E1 = 3 V; E2 = 6 V

Ditanya:

I = . . . ?

Jawab:

Rtotal = 1 + (1

1

2+

1

2

) +

(1

1

2+

1

2

) + 1 + (1

1

1+

1

1

)

Rtot = 1 + 1 + 1 + 1 +0,5 = 4,5 Ω

I =V

Rtot=

6 V+3 V

4,5 Ω= 2 A

Jawaban: c

25

2 Haris melakukan percobaan untuk mengetahui

cahaya yang dihasilkan dari masing-masing

lampu. Dia menggunakan enam buah lampu

sejenis seperti pada gambar di bawah. Saat saklar

S dihubungkan, maka lampu yang menyala paling

terang adalah lampu ...

Lampu yang menyala paling

terang adalah lampu C karena

arus yang mengalir ke arah

lampu C merupakan jumlah

arus yang mengalir dari

lampu A dan lampu B.

Sedangkan arus listrik pada

lampu yang lainnya terbagi-

bagi karena memiliki cabang.

Jawaban: b

25

Page 91: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

127

a. A dan B

b. C

c. D

d. E

e. F

3 Silva memiliki lima buah lampu identik yang

dirangkai seperti gambar berikut.

Jika dia menambahkan lampu keenam, L6,

diantara lampu L1 dan L2, maka ...

a. lampu L1 dan L2 lebih terang dari semula

b. lampu L3, L4, dan L5 lebih terang dari semula

c. lampu L1 lebih redup dan lampu L2 lebih

terang dari semula

d. lampu L1 dan L2 lebih redup dari semula

e. lampu L2 dan L4 menyala sama terang

Pemasangan lampu L6 akan

menyebabkan tegangan dan

kuat arus semula menjadi

lebih kecil dikarenakan

lampu L6 merupakan sebuah

hambatan. Dengan demikian,

semua lampu akan lebih

redup dari semula.

Jawaban: d

25

Page 92: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

128

4 Seorang guru memberikan tantangan bagi

siswanya untuk mencari kuat arus pada rangkaian

berbentuk lingkaran seperti gambar berikut.

Kuat arus yang mengalir pada rangkaian tersebut

adalah ...

a. 1

5 A

b. 1

3 A

c. 4

5 A

d. 1 A

e. 3 A

Diketahui:

R1 = 3 Ω; R2 = 3 Ω; R3 =6 Ω; R4 = 9 Ω

E = 9,6 V

Ditanya:

I = . . . ?

Jawab:

Sederhanakan rangkaian

hingga tampak sebagai

gambar berikut.

Rp1 =R3R4

R3+R4

Rp1 =(3 Ω)(6 Ω)

3 +6 =

18 Ω

9 = 2 Ω

Rs = R2 + Rp1

Rs = 3 Ω + 2 Ω = 5 Ω

Rtot =R1Rs

R1+Rs

Rtot =(9 Ω)(5 Ω)

9 +5

Rtot =45 Ω

14

Itot =Vtot

Rtot

Itot =9,6 V45 Ω

14

Itot = 9,6 V ×14

45 Ω

Itot = 2,986 A

Itot ≈ 3 A

Jawaban: e

25

Format Penilaian:

1. Nilai

𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 = 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 × 4

2. Nilai sikap dikualifikasikan menjadi predikat sebagai berikut.

Sangat baik (SB) = 80 – 100

Baik (B) = 70 – 79

Cukup (C) = 60 – 69

Kurang (K) = < 60

Page 93: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

129

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

(Kelas Kontrol)

Sekolah : SMAN 5 Tangerang Selatan

Mata Pelajaran : Fisika

Kelas / Semester : XII / 1

Materi Pokok : Listrik Dinamis

Sub Materi Pokok : Hukum Kirchhoff dan daya listrik

Alokasi Waktu : 2 JP x 45 menit

Pertemuan : 3

A. Kompetensi Inti

KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

KI 2 : Mengembangkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli

(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan

pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas

berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan

lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai

cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

KI 3 : Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual,

konseptual, prosedural, metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya

tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora

dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan

peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta

menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang

spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan

masalah.

KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkrit dan ranah

abstrak terkait dengan pengembangan diri yang dipelajarinya di

sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta

mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar

3.1 Menganalisis prinsip kerja peralatan listrik searah (DC) berikut

keselamatannya dalam kehidupan sehari-hari.

C. Indikator

3.1.1 Menganalisis rangkaian seri dan paralel menggunakan hukum

Kirchhoff.

3.1.2 Mengidentifikasi besaran daya listrik melalui peristiwa dalam

kehidupan sehari-hari.

D. Tujuan Pembelajaran

1. Siswa mampu menganalisis rangkaian seri dan paralel menggunakan

hukum Kirchhoff setelah melakukan diskusi kelompok dan mengolah data

yang didapat.

Page 94: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

130

2. Siswa mampu mengidentifikasi besaran daya listrik melalui peristiwa

dalam kehidupan sehari-hari setelah melakukan diskusi kelompok dan

mengolah data yang didapat.

E. Materi Pembelajaran

1. Hukum I Kirchhoff

Hukum I Kirchhoff menyatakan bahwa pada rangkaian listrik yang

bercabang, jumlah kuat arus yang masuk pada suatu titik cabang sama dengan

jumlah kuat arus yang keluar dari titik cabang itu.

∑ 𝐼𝑚𝑎𝑠𝑢𝑘 = ∑ 𝐼𝑘𝑒𝑙𝑢𝑎𝑟

Skema aliran arus berdasarkan hukum I Kirchhoff dapat dilihat pada gambar

berikut.

Gambar 1 Hukum I Kirchhoff

2. Hukum II Kirchhoff

Hukum II Kirchhoff menyatakan bahwa jumlah aljabar perubahan tegangan

yang mengelilingi suatu rangkaian tertutup (loop) sama dengan nol.

∑ 𝑉 = 0

Gaya gerak listrik dalam sumber tegangan menyebabkan arus listrik mengalir

sepanjang loop dan arus listrik yang mendapat hambatan menyebabkan penurunan

tegangan, sehingga hasil penjumlahan dari jumlah GGL dalam sumber tegangan

dan penurunan tegangan sepanjang rangkaian tertutup (loop) sama dengan nol.

∑ 𝜀 + ∑ 𝐼𝑅 = 0

3. Daya Listrik

Daya listrik merupakan banyaknya energi listrik tiap satuan waktu. Daya yang

diubah oleh peralatan listrik dapat dicari dengan menggunakan konsep “energi yang

diubah bila muatan Q bergerak melintasi beda potensial sebesar V adalah QV”. Hal

demikian menjadikan daya sebagai kecepatan perubahan energi.

𝑃 =𝑄𝑉

𝑡

Muatan yang mengalir per detik, 𝑄/𝑡, merupakan arus listrik, 𝐼. Dengan demikian

didapat:

𝑃 = 𝐼𝑉

𝑃 = 𝐼(𝐼𝑅) = 𝐼2𝑅

𝑃 = (𝑉

𝑅) 𝑅 =

𝑉2

𝑅

Page 95: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

131

Keterangan:

𝑄 = besar muatan yang dipindahkan (coulomb)

𝑉 = beda potensial (V)

𝑡 = waktu (s)

𝐼 = arus listrik (A)

𝑅 = hambatan listrik (Ω)

F. Pendekatan Pembelajaran

3. Model : Discovery Learning

4. Metode : Diskusi Kelompok

G. Alat dan Sumber Pembelajaran

3. Media : Buku Paket Fisika

4. Sumber : Listrik Dinamis

H. Langkah-Langkah Pembelajaran

Tahapan Kegiatan Pembelajaran Alokasi

Waktu Guru Siswa

Pendahuluan

Orientasi

• Memberi salam

dan meminta

ketua kelas

memimpin doa

sebelum memulai

pembelajaran.

• Mengkondisikan

kelas agar siswa

siap untuk

mengikuti

pembelajaran.

• Menanyakan

kehadiran siswa.

• Menjawab salam

dan berdoa untuk

memulai

pembelajaran.

• Mengikuti arahan

dari guru dan

mempersiapkan diri

untuk memulai

pembelajaran.

• Menjawab siapa

yang hadir ataupun

tidak hadir.

10

menit

Apersepsi

Menggali

kemampuan awal

siswa dengan

menayangkan

video

dan bertanya

“Apakah kuat

arus yang

Melihat video dan

menjawab pertanyaan

yang diajukan oleh

guru

Page 96: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

132

mengalir di titik A

dan titik B

sama?”

Motivasi

Menyampaikan

tujuan

pembelajaran.

Memperhatikan guru.

Pemberian Acuan

• Membagi siswa

menjadi beberapa

kelompok yang

beranggotakan 4-

6 orang.

• Menjelaskan

mekanisme

pelaksanaan

pembelajaran.

• Mengikuti arahan

guru dan menuju

kelompok masing-

masing.

• Memperhatikan

guru.

Inti

Stimulus (Stimulation)

• Meminta siswa

mengamati

gambar yang

disajikan.

Gambar 1

Mengamati

• Mengamati gambar

yang disajikan guru.

70

menit

Identifikasi Masalah

(Problem Statement)

• Meminta siswa

untuk bertanya

terkait hukum

Kirchhoff dan

daya listrik

berdasarkan

gambar yang

disajikan di atas.

• Meminta siswa

untuk berdiskusi

dengan

kelompoknya

dan

mengidentifikasi

masalah terkait

hukum

Kirchhoff dan

Menanya

• Bertanya kepada

guru terkait hukum

Kirchhoff dan daya

listrik berdasarkan

gambar yang

disajikan di atas.

• Berdiskusi dengan

kelompok dan

mengidentifikasi

masalah yang ada.

Page 97: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

133

daya listrik

berdasarkan

gambar yang

disajikan di atas.

• Mengarahkan

siswa untuk

merumuskan

hipotesis.

• Merumuskan

hipotesis dengan

kelompoknya.

Pengumpulan Data (Data

Collection)

• Meminta siswa

untuk membaca

materi hukum

Kirchhoff dan

daya listrik.

• Meminta siswa

mendiskusikan

materi hukum

Kirchhoff dan

daya listrik

dengan

kelompoknya.

• Memantau

kegiatan siswa

dan memberikan

bantuan bagi

yang mengalami

kendala.

• Meminta siswa

mencatat hasil

diskusinya.

Mengumpulkan

informasi

• Membaca materi.

• Mendiskusikan

materi dengan

kelompoknya.

• Mencatat hasil

diskusi.

Pengolahan Data (Data

Processing)

Meminta siswa

untuk mengerjakan

latihan soal.

Mengasosiasi

Mengerjakan latihan

soal.

Pembuktian (Verification)

Meminta siswa

untuk memeriksa

kebenaran hipotesis

awal berdasarkan

informasi yang

didapat.

Memeriksa hipotesis

yang telah

didiskusikan

berdasarkan informasi

yang didapat.

Page 98: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

134

Penarikan Kesimpulan

(Generalitation)

• Meminta siswa

untuk

mempresen-

tasikan hasil

diskusi dengan

kelompoknya.

• Memberikan

pemahaman

terkait materi

yang dipelajari.

Mengkomunikasikan

• Mempresentasikan

hasil diskusi.

• Memperhatikan

guru.

Penutup

Evaluasi

Meminta siswa

mengerjakan soal

evaluasi.

Mengerjakan soal

evaluasi.

10

menit

Doa

• Meminta ketua

kelas untuk

memimpin doa.

• Menutup

pembelajaran

dengan salam.

• Ketua kelas

memimpin doa.

• Menjawab salam.

Total Alokasi Waktu 90

menit

I. Penilaian

1. Teknik Penilaian : Tes Tertulis

2. Bentuk Instrumen : Tes Pilihan Ganda

J. Pedoman Penilaian

1. Penilaian Sikap (Terlampir)

2. Penilaian Psikomotorik (Terlampir)

3. Penilaian Kognitif (Terlampir)

Page 99: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

135

INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP

No. Nama

Kelompok Nama Siswa

Aspek yang Dinilai Skor

Aktif Jujur

1

1.

2.

3.

4.

2

1.

2.

3.

4.

Rubrik:

No. Aspek yang Dinilai Rubrik Penilaian

1 Menunjukkan keaktifan diri

terhadap materi pembelajaran

dan hubungannya dengan

kehidupan sehari-hari.

1. Tidak menunjukkan keaktifan diri

dalam pembelajaran.

2. Menunjukkan keaktifan diri,

namun tidak mencari informasi

tambahan dari sumber bacaan lain.

3. Menunjukkan keaktifan diri yang

besar serta mencari informasi

tambahan dari sumber bacaan yang

lain.

2 Menunjukkan sikap jujur dalam

menyelesaikan latihan-latihan

yang diberikan.

1. Tidak menunjukkan sikap jujur

dalam mengerjakan tugas yang

diberikan, masih mengandalkan

jawaban temannya.

2. Mengerjakan tugas yang diberikan

oleh guru secara individu, namun

memberikan jawaban kepada

temannya.

3. Mengerjakan tugas yang diberikan

oleh guru secara individu.

Format Penilaian:

1. Skor maksimal = 3 x 2 = 6

2. Nilai

𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 =𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟

6× 100

3. Nilai sikap dikualifikasikan menjadi predikat sebagai berikut.

Sangat baik (SB) = 80 – 100

Baik (B) = 70 – 79

Cukup (C) = 60 – 69

Kurang (K) = < 60

Page 100: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

136

INSTRUMEN PENILAIAN PSIKOMOTORIK

No. Nama

Kelompok Nama Siswa

Aspek yang Dinilai

Skor Keterampilan

Menganalisis

Rangkaian

Keterampilan

Mencari

Informasi

1

1.

2.

3.

4.

2

1.

2.

3.

4.

Rubrik:

No. Aspek yang Dinilai Rubrik Penilaian

1 Keterampilan menganalisis

rangkaian

1. Tidak mampu menganalisis

rangkaian.

2. Mampu menganalisis rangkaian

tetapi salah dalam perhitungan.

3. Mampu menganalisis rangkaian

serta benar dalam perhitungan.

2 Keterampilan mencari informasi 1. Tidak mendapatkan informasi

yang dibutuhkan.

2. Mendapatkan materi yang

dibutuhkan tetapi kurang

lengkap.

3. Mendapatkan materi yang

dibutuhkan dengan lengkap.

Format Penilaian:

1. Skor maksimal = 3 x 2 = 6

2. Nilai

𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 =𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟

6× 100

3. Nilai sikap dikualifikasikan menjadi predikat sebagai berikut.

Sangat baik (SB) = 80 – 100

Baik (B) = 70 – 79

Cukup (C) = 60 – 69

Kurang (K) = < 60

Page 101: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

137

INSTRUMEN PENILAIAN KOGNITIF

No. Soal Jawaban Skor

1 Devi merangkai komponen seperti gambar berikut.

Jika dia menggunakan sumber tegangan dengan

hambatan dalam masing-masing bernilai 0,5 Ω,

maka kuat arus yang mengalir pada rangkaian

tersebut adalah ...

a. 0,5 Ω

b. 1,0 Ω

c. 1,5 Ω

d. 2,0 Ω

e. 2,5 Ω

Diketahui:

R1 = 2 Ω; R2 = 3 Ω

r = 0,5 Ω

E1 = 9 V; E2 = 18 V

Ditanya:

I = . . . ?

Jawab:

∑ ε + ∑ IR = 0 (9 − 18) + I(2 + 0,5 + 3 +0,5) = 0

−9 + 6I = 0

6I = 9

I =9

6= 1,5 A

Jawaban: c

25

2 Suci merangkai komponen seperti gambar di

bawah. Dia ingin menghitung besar kuat arus pada

beberapa resistor yang dirangkainya.

Jika hambatan dalam pada masing-masing sumber

tegangan adalah 0,5 Ω, maka kuat arus yang

mengalir pada resistor 1 Ω, 2,5 Ω, dan 6 Ω adalah ...

a. 7

9 A,

4

9 A,

1

3 A

b. 7

9 A,

1

3 A,

4

9 A

c. 4

9 A,

1

3 A,

7

9 A

d. 1

3 A,

4

9 A,

7

9 A

e. 1

3 A,

7

9 A,

4

9 A

Diketahui:

R1 = 1 Ω; R2 = 5 Ω; R3 =6 Ω; R4 = 2,5 Ω

Ditanya:

IR1, IR2

, IR3= . . . ?

Jawab:

Loop 1 ∑ ε + ∑ IR = 0

−4 + (0,5 + 1 + 0,5)I1 +6I2 = 0

−4 + 2I1 + 6I2 = 0

I1 + 3I2 = 2 ... (1)

Loop 2 ∑ ε + ∑ IR = 0

−2 + (2,5 + 0,5)I3 + 6I2 =0

−2 + 3I3 + 6I2 = 0

25

Page 102: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

138

3I3 + 6I2 = 2 ... (2)

I1 + I3 = I2

I1 = I2 − I3 ... (3)

Substitusi pers. (3) ke pers.

(1), didapat (I2 − I3) + 3I2 = 2

4I2 − I3 = 2 ... (4)

Eliminasi pers. (2) dan (4),

didapat

I2 =8

18=

4

9

Substitusi I2 ke pers. (2),

didapat

I3 = −2

6 A = −

1

3 A

Substitusi I2 dan I3 ke pers.

(3), didapat

I1 = I2 − I3

I1 =4

9 A − (−

1

3 A) =

7

9 A

Jawaban: b

3 Pada saat praktikum, guru meminta siswa untuk

merangkai komponen yang telah disediakan

seperti gambar di bawah ini!

Setelah itu, siswa diminta untuk mengubah posisi

saklar ke keadaan on. Saat saklar terhubung ke

rangkaian, kuat arus yang mengalir pada titik A

dan B adalah ...

a. 4,69 A

b. 4,63 A

c. 4,61 A

d. 4,59 A

e. 4,53 A

Diketahui:

R1 = 4 Ω; R2 = 100 mΩ;

R3 = 100 mΩ

E1 = 2 V; E2 = 3 V

Ditanya:

IAB = . . . ?

Jawab:

Loop 1 ∑ ε + ∑ IR = 0 (2 V − 3 V) + 0,1 Ω I1 +0,1 Ω I3 = 0

−1 V + 0,1 Ω I1 + 0,1 Ω I3 =0

0,1 Ω I1 + 0,1 Ω I3 = 1 V .....

(1)

Loop 2 ∑ ε + ∑ IR = 0

25

Page 103: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

139

−2 V + 4 Ω I2 − 0,1 Ω I3 =0

4 Ω I2 − 0,1 Ω I3 = 2 V .....

(2)

I1 = I2 + I3

I2 = I1 − I3 ..... (3)

Substitusi pers. (3) ke pers.

(2)

4 Ω I2 − 0,1 Ω I3 = 2 V

4 Ω (I1 − I3) − 0,1 Ω I3 =2 V

4 Ω I1 − 4 Ω I3 − 0,1 Ω I3 =2 V

4 Ω I1 − 4,1 Ω I3 = 2V .....

(5)

Eliminasi pers. (5) dan pers.

(2), didapat

0,81 Ω I1 = 4,3 V

I1 =4,3 V

0,81 Ω= 5,31 A

Substitusi I1 ke pers. (1)

0,1 Ω I1 + 0,1 Ω I3 = 1 V

0,1 Ω (5,31 A) + 0,1 Ω I3 =1 V

0,1 Ω I3 = 1 V − 0,531 V =0,469 V

I3 = 4,69 A

Jawaban: a

4 Keluarga Pak Nasa menyewa listrik PLN sebesar

500 W dengan tegangan 110 V. Jika untuk

penerangan keluarga Pak Nasa menggunakan

lampu 100 W, 220 V, maka jumlah maksimum

lampu yang dapat dipasang adalah ...

a. 5 buah

b. 10 buah

c. 15 buah

d. 20 buah

e. 25 buah

Diketahui:

P = 500 W

V = 110 V

lampu = 100 W, 220 V

Ditanya:

Jumlah maksimum lampu

yang dapat digunakan (n)?

Jawab:

Hambatan lampu

R =V2

P=

(220 V)2

100= 484 Ω

Hambatan total

Rtot =V2

P=

(110 V)2

500=

24,2 Ω

25

Page 104: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

140

Lampu dipasang secara

paralel 1

Rtot=

1

R1+

1

R2+ . . . +

1

Rn

1

Rtot= n

1

R

n =R

Rtot=

484

24,2= 20 buah

Jawaban: d

Format Penilaian:

1. Nilai

𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 = 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 × 4

2. Nilai sikap dikualifikasikan menjadi predikat sebagai berikut.

Sangat baik (SB) = 80 – 100

Baik (B) = 70 – 79

Cukup (C) = 60 – 69

Kurang (K) = < 60

Page 105: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

141

Lampiran A.3

LEMBAR KERJA SISWA

KELAS EKSPERIMEN (PERTEMUAN KE-1)

A. Tujuan Percobaan

1. Siswa mampu menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi hambatan

penghantar setelah melakukan praktikum menggunakan media EveryCircuit

dan mengolah data berdasarkan percobaan 1.

2. Siswa mampu menganalisis hubungan hambatan, tegangan dan kuat arus

pada rangkaian tertutup setelah melakukan praktikum menggunakan media

EveryCircuit dan mengolah data berdasarkan percobaan 2.

B. Dasar Teori

1. Kuat Arus Listrik

Kuat arus listrik didefinisikan sebagai banyaknya muatan yang

mengalir dalam satu detik. Alat untuk mengukur kuat arus yang mengalir

dalam suatu komponen listrik adalah amperemeter. Amperemeter harus

dirangkai seri dengan komponen yang akan diukur arusnya. Arus listrik

harus mengalir masuk ke kutub positif dan keluar melalui kutub negatif. Jika

dihubungkan secara terbalik, jarum penunjuk akan menyimpang dalam arah

kebalikan. Akan tetapi, jika menggunakan amperemeter digital yang

memiliki polaritas otomatis, hubungan dengan polaritas terbalik tidak

masalah. Gambar berikut merupakan cara mengukur kuat arus komponen

menggunakan amperemeter.

Kelompok:

Anggota Kelompok:

1.

2.

3.

4.

Page 106: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

142

Gambar 1 Merangkai amperemeter untuk mengukur kuat arus melalui

resistor

2. Tegangan Listrik

Alat yang digunakan untuk mengukur tegangan listrik adalah voltmeter.

Voltmeter harus dihubungkan secara paralel pada komponen listrik yang

akan diukur tegangannya. Perhatikan bahwa titik yang potensialnya lebih

tinggi harus dihubungkan ke kutub positif dan titik yang potensialnya lebih

rendah harus dihubungkan ke kutub negatif. Gambar berikut merupakan

cara mengukur tegangan menggunakan voltmeter.

Gambar 2 Menggunakan voltmeter untuk mengukur tegangan listrik

3. Hukum Ohm

Arus listrik pada rangkaian dapat dihasilkan dengan adanya beda

potensial. Satu cara untuk menghasilkan beda potensial ialah dengan

baterai. George Simon Ohm (1787-1854) menentukan dengan eksperimen

bahwa arus pada kawat logam sebanding dengan beda potensial 𝑉 yang

diberikan ke ujung-ujungnya:

I ∞ V

Jika pada ujung-ujung sebuah hambatan 𝑅 diberi beda potensial 𝑉, arus akan

mengalir dari potensial tinggi ke potensial rendah. Sehingga dapat

diformulasikan sebagai berikut.

I =V

R

Keterangan:

I : kuat arus listrik (A)

V : tegangan listrik (V)

R : hambatan listrik (Ω)

Page 107: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

143

4. Hambatan Listrik

Ketika arus listrik mengalir dalam kawat konduktor, elektron

mengalami rintangan dari molekul-molekul dan ion-ion dalam konduktor

tersebut, sehingga aliran arus listrik mengalami hambatan. Hambatan

konduktor bergantung pada jenis konduktor, luas penampang konduktor,

panjang konduktor dan temperatur konduktor. Secara matematis

dirumuskan sebagai berikut.

R = ρl

A

Keterangan:

R : hambatan (Ω)

ρ : hambatan jenis (kg/m3)

l : panjang kawat (m)

A : luas penampang kawat (m2)

C. Hipotesis

D. Langkah Percobaan

Percobaan 1:

1. Buka Aplikasi EveryCircuit pada smartphone Anda.

2. Klik kolom workspace, lalu klik opsi create a new circuit.

3. Rangkailah komponen seperti gambar di bawah ini.

4. Amatilah kecerahan cahaya bola lampu dan arus listrik yang mengalir pada

rangkaian.

5. Catat kecerahan cahaya bola lampu dan arus listrik yang mengalir pada tabel

data pengamatan.

6. Lakukan kembali percobaan tersebut dengan menggunakan jumlah baterai

(disusun seri) yang berbeda sesuai tabel data pengamatan.

Percobaan 2:

1. Buka Aplikasi EveryCircuit pada smartphone Anda.

2. Klik kolom workspace, lalu klik opsi create a new circuit.

3. Rangkailah komponen seperti gambar di bawah ini.

Page 108: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

144

4. Amatilah nilai arus listrik yang mengalir pada rangkaian.

5. Catat nilai arus yang terbaca pada tabel data pengamatan.

6. Lakukan kembali percobaan tersebut dengan menggunakan tegangan

baterai yang berbeda sesuai tabel data pengamatan.

E. Data Pengamatan

Percobaan 1:

No. Jumlah Baterai

(1 volt)

Kecerahan Lampu Arus

Listrik

(A) Redup Terang

Terang

Sekali

1 1

2 2

3 3

Berilah tanda ceklis pada kolom kecerahan lampu sesuai dengan hasil

percobaan.

Percobaan 2:

No. Tegangan (V) Hambatan (𝛀) Arus Listrik (A)

1 2 10

2 4 10

3 6 10

4 8 10

Page 109: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

145

F. Pengolahan Data

G. Kesimpulan

Page 110: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

146

Kerjakanlah soal di bawah ini dengan benar!

1. Seorang siswa diminta untuk mengukur tegangan dan kuat arus menggunakan

voltmeter dan amperemeter pada rangkaian berikut.

Skema rangkaian yang tepat untuk pengukuran tegangan dan kuat arus pada R2

adalah ...

a.

b.

Page 111: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

147

c.

d.

e.

2. Voltmeter V memiliki hambatan 1 kΩ, sedangkan amperemeter A memiliki

hambatan 1 Ω. Kedua alat ini digunakan untuk mengukur hambatan X dengan

menggunakan rangkaian seperti pada gambar.

Page 112: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

148

Jika pada voltmeter terbaca 5 V dan pada amperemeter 25 mA, besar hambatan

X adalah ...

a. 250 Ω

b. 200 Ω

c. 100 Ω

d. 0,25 Ω

e. 0,20 Ω

3. Faras melakukan sebuah percobaan dengan merangkai resistor, potensiometer,

sumber tegangan, saklar, voltmeter dan amperemeter. Dia menggunakan tiga

potensiometer yang berbeda untuk melihat perbedaan tegangan dan kuat arus

yang terbaca pada voltmeter dan amperemeter. Saat saklar dihubungkan, terlihat

nilai pada voltmeter dan amperemeter untuk masing-masing potensiometer yang

berbeda seperti gambar berikut.

Page 113: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

149

Grafik yang tepat untuk menggambarkan percobaan Faras adalah ...

a. b.

c. d.

I

V

I

R

I

V

R

V

Page 114: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

150

e.

4. Fani merangkai sejumlah resistor identik dengan nilai 120 Ω secara paralel. Dia

ingin kuat arus yang mengalir pada rangkaian tersebut sebesar 5 A. Jika sumber

tegangan yang akan dihubungkan pada rangkaian adalah 100 V, maka jumlah

resistor yang dibutuhkan adalah ...

a. 4 buah

b. 5 buah

c. 6 buah

d. 7 buah

e. 8 buah

I

V

Page 115: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

151

LEMBAR KERJA SISWA

KELAS EKSPERIMEN (PERTEMUAN KE-2)

A. Tujuan Percobaan

1. Siswa mampu mengidentifikasi prinsip utama susunan seri dan paralel

resistor setelah melakukan praktikum menggunakan media EveryCircuit

dan mengolah data berdasarkan percobaan 1 dan 2.

2. Siswa mampu menganalisis rangkaian seri dan paralel setelah melakukan

praktikum menggunakan media EveryCircuit dan mengolah data

berdasarkan percobaan 1 dan 2.

B. Dasar Teori

1. Rangkaian Seri Resistor

Rangkaian seri adalah rangkaian yang tidak memiliki percabangan,

terlihat seperti gambar berikut.

Gambar 1 Rangkaian seri resistor

Jika dilakukan pengukuran pada rangkaian seri resistor, maka diperoleh

prinsip utama rangkaian seri. Adapun prinsip utama rangkaian seri, yaitu:

a) Kuat arus yang mengalir pada tiap resistor sama besar dan akan sama

dengan kuat arus utama rangkaian.

b) Tegangan pada masing-masing resistor sebanding dengan hambatan

resistor.

c) Tegangan yang diberikan pada rangkaian seri sama dengan jumlah

tegangan tiap resistor.

Jika persamaan 𝑉 = 𝐼𝑅𝑠 dan 𝑉𝑛 = ∑ 𝐼𝑅𝑛 disubstitusikan ke poin c, maka

diperoleh persamaan

𝑅𝑠 = ∑ 𝑅𝑛 = 𝑅1 + 𝑅2+ . . . +𝑅𝑛

2. Rangkaian Paralel Resistor

Rangkaian paralel adalah rangkaian yang memiliki titik percabangan,

terlihat seperti gambar berikut.

Kelompok:

Anggota Kelompok:

1.

2.

3.

4.

Page 116: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

152

Gambar 2 Rangkaian paralel resistor

Jika dilakukan pengukuran pada rangkaian paralel resistor, maka

diperoleh prinsip utama rangkaian paralel. Adapun prinsip utama rangkaian

paralel, yaitu:

a) Tegangan pada ujung-ujung tiap resistor sama besar dan sama dengan

tegangan yang diberikan pada rangkaian.

b) Arus yang melalui tiap resistor berbanding terbalik dengan hambatan

resistor.

c) Kuat arus yang diberikan pada rangkaian paralel sama dengan jumlah

kuat arus melalui tiap resistor.

Jika persamaan 𝐼 =𝑉

𝑅𝑝 dan 𝐼𝑛 = ∑

𝑉

𝑅𝑛 disubstitusikan ke poin c, maka

diperoleh persamaan 1

𝑅𝑝= ∑

1

𝑅𝑛=

1

𝑅1+

1

𝑅2+ . . . +

1

𝑅𝑛

C. Hipotesis

D. Langkah Percobaan

Percobaan 1:

1. Buka Aplikasi EveryCircuit pada smartphone Anda.

2. Klik kolom workspace, lalu klik opsi create a new circuit.

3. Rangkailah komponen seperti gambar di bawah ini.

Page 117: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

153

4. Amatilah nilai arus listrik dan tegangan listrik pada rangkaian.

5. Catat nilai arus dan tegangan yang terbaca pada tabel data pengamatan.

6. Lakukan kembali percobaan tersebut dengan menggunakan sumber

tegangan yang berbeda sesuai tabel data pengamatan.

Percobaan 2:

1. Buka Aplikasi EveryCircuit pada smartphone Anda.

2. Klik kolom workspace, lalu klik opsi create a new circuit.

3. Rangkailah komponen seperti gambar di bawah ini.

4. Amatilah nilai arus listrik dan tegangan listrik pada rangkaian.

5. Catat nilai arus dan tegangan yang terbaca pada data pengamatan.

6. Lakukan kembali percobaan tersebut dengan menggunakan sumber

tegangan yang berbeda sesuai tabel data pengamatan.

E. Data Pengamatan

Percobaan 1:

No. Hambatan (𝛀) Tegangan (V) Arus Listrik (A)

𝑹𝟏 𝑹𝟐 𝑽𝒕𝒐𝒕 𝑽𝟏 𝑽𝟐 𝑰𝒕𝒐𝒕 𝑰𝟏 𝑰𝟐

1 10 10 1

2 10 10 2

3 10 10 3

Percobaan 2:

No. Hambatan (𝛀) Tegangan (V) Arus Listrik (A)

𝑹𝟏 𝑹𝟐 𝑽𝒕𝒐𝒕 𝑽𝟏 𝑽𝟐 𝑰𝒕𝒐𝒕 𝑰𝟏 𝑰𝟐

1 10 10 1

2 10 10 2

3 10 10 3

Page 118: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

154

F. Pengolahan Data

G. Kesimpulan

Page 119: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

155

Kerjakanlah soal di bawah ini dengan benar!

1. Perhatikan gambar di bawah ini!

Kuat arus yang mengalir pada rangkaian tersebut adalah ...

a. 0,02 A

b. 0,2 A

c. 2 A

d. 20 A

e. 2 mA

2. Haris melakukan percobaan untuk mengetahui cahaya yang dihasilkan dari

masing-masing lampu. Dia menggunakan enam buah lampu sejenis seperti pada

gambar di bawah. Saat saklar S dihubungkan, maka lampu yang menyala paling

terang adalah lampu ...

a. A dan B

b. C

c. D

d. E

e. F

Page 120: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

156

3. Silva memiliki lima buah lampu identik yang dirangkai seperti gambar berikut.

Jika dia menambahkan lampu keenam, L6, diantara lampu L1 dan L2, maka ...

a. lampu L1 dan L2 lebih terang dari semula

b. lampu L3, L4, dan L5 lebih terang dari semula

c. lampu L1 lebih redup dan lampu L2 lebih terang dari semula

d. lampu L1 dan L2 lebih redup dari semula

e. lampu L2 dan L4 menyala sama terang

4. Seorang guru memberikan tantangan bagi siswanya untuk mencari kuat arus

pada rangkaian berbentuk lingkaran seperti gambar berikut.

Kuat arus yang mengalir pada rangkaian tersebut adalah ...

a. 1

5 A

b. 1

3 A

c. 4

5 A

d. 1 A

e. 3 A

Page 121: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

157

LEMBAR KERJA SISWA

KELAS EKSPERIMEN (PERTEMUAN KE-3)

A. Tujuan Percobaan

1. Siswa mampu menganalisis rangkaian seri dan paralel menggunakan hukum

Kirchhoff setelah melakukan praktikum menggunakan media EveryCircuit

dan mengolah data berdasarkan percobaan 1 dan 2.

2. Siswa mampu mengidentifikasi besaran daya listrik melalui peristiwa dalam

kehidupan sehari-hari setelah melakukan praktikum menggunakan media

EveryCircuit dan mengolah data berdasarkan percobaan 3.

B. Dasar Teori

1. Hukum I Kirchhoff

Hukum I Kirchhoff menyatakan bahwa pada rangkaian listrik yang

bercabang, jumlah kuat arus yang masuk pada suatu titik cabang sama

dengan jumlah kuat arus yang keluar dari titik cabang itu. ∑ 𝐼𝑚𝑎𝑠𝑢𝑘 = ∑ 𝐼𝑘𝑒𝑙𝑢𝑎𝑟

Skema aliran arus berdasarkan hukum I Kirchhoff dapat dilihat pada gambar

berikut.

Gambar 1 Hukum I Kirchhoff

2. Hukum II Kirchhoff

Hukum II Kirchhoff menyatakan bahwa jumlah aljabar perubahan

tegangan yang mengelilingi suatu rangkaian tertutup (loop) sama dengan

nol. ∑ 𝑉 = 0

Gaya gerak listrik dalam sumber tegangan menyebabkan arus listrik

mengalir sepanjang loop dan arus listrik yang mendapat hambatan

menyebabkan penurunan tegangan, sehingga hasil penjumlahan dari jumlah

Kelompok:

Anggota Kelompok:

1.

2.

3.

4.

Page 122: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

158

GGL dalam sumber tegangan dan penurunan tegangan sepanjang rangkaian

tertutup (loop) sama dengan nol. ∑ 𝜀 + ∑ 𝐼𝑅 = 0

3. Daya Listrik

Daya listrik merupakan banyaknya energi listrik tiap satuan waktu.

Daya yang diubah oleh peralatan listrik dapat dicari dengan menggunakan

konsep “energi yang diubah bila muatan Q bergerak melintasi beda potensial

sebesar V adalah QV”. Hal demikian menjadikan daya sebagai kecepatan

perubahan energi.

𝑃 =𝑄𝑉

𝑡

Muatan yang mengalir per detik, 𝑄/𝑡, merupakan arus listrik, 𝐼. Dengan

demikian didapat:

𝑃 = 𝐼𝑉

𝑃 = 𝐼(𝐼𝑅) = 𝐼2𝑅

𝑃 = (𝑉

𝑅) 𝑅 =

𝑉2

𝑅

Keterangan:

𝑄 = besar muatan yang dipindahkan (coulomb)

𝑉 = beda potensial (V)

𝑡 = waktu (s)

𝐼 = arus listrik (A)

𝑅 = hambatan listrik (Ω)

C. Hipotesis

D. Langkah Percobaan

Percobaan 1:

1. Buka Aplikasi EveryCircuit pada smartphone Anda.

2. Klik kolom workspace, lalu klik opsi create a new circuit.

3. Rangkailah komponen seperti gambar di bawah ini.

4. Amatilah kuat arus yang masuk dan keluar pada titik A dan B.

Page 123: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

159

5. Catat arus listrik yang masuk dan keluar pada tabel data pengamatan.

6. Lakukan kembali percobaan tersebut dengan menggunakan hambatan yang

berbeda sesuai tabel data pengamatan.

Percobaan 2:

1. Buka Aplikasi EveryCircuit pada smartphone Anda.

2. Klik kolom workspace, lalu klik opsi create a new circuit.

3. Rangkailah komponen seperti gambar di bawah ini.

4. Amatilah kuat arus yang masuk dan keluar pada titik A dan B.

5. Catat arus listrik yang masuk dan keluar pada tabel data pengamatan.

Percobaan 3:

1. Buka Aplikasi EveryCircuit pada smartphone Anda.

2. Klik kolom workspace, lalu klik opsi create a new circuit.

3. Rangkailah komponen seperti gambar di bawah ini.

4. Amatilah kuat arus yang mengalir pada rangkaian.

5. Catat kuat arus listrik yang mengalir pada tabel data pengamatan

6. Lakukan kembali percobaan tersebut dengan menggunakan lampu yang

berbeda sesuai tabel data pengamatan.

Page 124: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

160

E. Data Pengamatan

Percobaan 1:

No. Hambatan (𝛀)

Tegangan (V) Titik A Titik B

𝑹𝟏 𝑹𝟐 𝐈𝐦𝐚𝐬𝐮𝐤 (A) 𝐈𝐤𝐞𝐥𝐮𝐚𝐫 (A) 𝐈𝐦𝐚𝐬𝐮𝐤 (A) 𝐈𝐤𝐞𝐥𝐮𝐚𝐫 (A)

1 500 1000 6

2 600 1200 6

3 700 1400 6

Percobaan 2:

R (10 𝛀) R (2 𝛀) R (5 𝛀)

I (A)

Percobaan 3:

No. Tegangan (V) Lampu Arus (A) Daya (W)

1 220 110 V, 100 W

2 220 80 V, 100 W

3 220 60 V, 100 W

F. Pengolahan Data

G. Kesimpulan

Page 125: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

161

Kerjakanlah soal di bawah ini dengan benar!

1. Devi merangkai komponen seperti gambar berikut.

Jika dia menggunakan sumber tegangan dengan hambatan dalam masing-masing

bernilai 0,5 Ω, maka kuat arus yang mengalir pada rangkaian tersebut adalah ...

a. 0,5 Ω

b. 1,0 Ω

c. 1,5 Ω

d. 2,0 Ω

e. 2,5 Ω

2. Suci merangkai komponen seperti gambar di bawah. Dia ingin menghitung besar

kuat arus pada beberapa resistor yang dirangkainya.

Jika hambatan dalam pada masing-masing sumber tegangan adalah 0,5 Ω, maka

kuat arus yang mengalir pada resistor 1 Ω, 2,5 Ω, dan 6 Ω adalah ...

a. 7

9 A,

4

9 A,

1

3 A

b. 7

9 A,

1

3 A,

4

9 A

c. 4

9 A,

1

3 A,

7

9 A

d. 1

3 A,

4

9 A,

7

9 A

e. 1

3 A,

7

9 A,

4

9 A

3. Pada saat praktikum, guru meminta siswa untuk merangkai komponen yang

telah disediakan seperti gambar di bawah ini!

Page 126: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

162

Setelah itu, siswa diminta untuk mengubah posisi saklar ke keadaan on. Saat

saklar terhubung ke rangkaian, kuat arus yang mengalir pada titik A dan B adalah

...

a. 4,69 A

b. 4,63 A

c. 4,61 A

d. 4,59 A

e. 4,53 A

4. Keluarga Pak Nasa menyewa listrik PLN sebesar 500 W dengan tegangan

110 V. Jika untuk penerangan keluarga Pak Nasa menggunakan lampu

100 W, 220 V, maka jumlah maksimum lampu yang dapat dipasang adalah ...

a. 5 buah

b. 10 buah

c. 15 buah

d. 20 buah

e. 25 buah

Page 127: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

163

Lampiran A.4

LEMBAR KERJA SISWA

KELAS KONTROL (PERTEMUAN KE-1)

A. Tujuan Percobaan

1. Siswa mampu menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi hambatan

penghantar setelah melakukan diskusi kelompok dan mengolah data yang

didapat.

2. Siswa mampu menganalisis hubungan hambatan, tegangan dan kuat arus

pada rangkaian tertutup setelah melakukan diskusi kelompok dan mengolah

data yang didapat.

B. Dasar Teori

1. Kuat Arus Listrik

Kuat arus listrik didefinisikan sebagai banyaknya muatan yang

mengalir dalam satu detik. Alat untuk mengukur kuat arus yang mengalir

dalam suatu komponen listrik adalah amperemeter. Amperemeter harus

dirangkai seri dengan komponen yang akan diukur arusnya. Arus listrik

harus mengalir masuk ke kutub positif dan keluar melalui kutub negatif. Jika

dihubungkan secara terbalik, jarum penunjuk akan menyimpang dalam arah

kebalikan. Akan tetapi, jika menggunakan amperemeter digital yang

memiliki polaritas otomatis, hubungan dengan polaritas terbalik tidak

masalah. Gambar berikut merupakan cara mengukur kuat arus komponen

menggunakan amperemeter.

Kelompok:

Anggota Kelompok:

1.

2.

3.

4.

Page 128: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

164

Gambar 1 Merangkai amperemeter untuk mengukur kuat arus melalui

resistor

2. Tegangan Listrik

Alat yang digunakan untuk mengukur tegangan listrik adalah voltmeter.

Voltmeter harus dihubungkan secara paralel pada komponen listrik yang

akan diukur tegangannya. Perhatikan bahwa titik yang potensialnya lebih

tinggi harus dihubungkan ke kutub positif dan titik yang potensialnya lebih

rendah harus dihubungkan ke kutub negatif. Gambar berikut merupakan

cara mengukur tegangan menggunakan voltmeter.

Gambar 2 Menggunakan voltmeter untuk mengukur tegangan listrik

3. Hukum Ohm

Arus listrik pada rangkaian dapat dihasilkan dengan adanya beda

potensial. Satu cara untuk menghasilkan beda potensial ialah dengan

baterai. George Simon Ohm (1787-1854) menentukan dengan eksperimen

bahwa arus pada kawat logam sebanding dengan beda potensial 𝑉 yang

diberikan ke ujung-ujungnya:

I ∞ V

Jika pada ujung-ujung sebuah hambatan 𝑅 diberi beda potensial 𝑉, arus akan

mengalir dari potensial tinggi ke potensial rendah. Sehingga dapat

diformulasikan sebagai berikut.

I =V

R

Keterangan:

I : kuat arus listrik (A)

V : tegangan listrik (V)

R : hambatan listrik (Ω)

Page 129: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

165

4. Hambatan Listrik

Ketika arus listrik mengalir dalam kawat konduktor, elektron

mengalami rintangan dari molekul-molekul dan ion-ion dalam konduktor

tersebut, sehingga aliran arus listrik mengalami hambatan. Hambatan

konduktor bergantung pada jenis konduktor, luas penampang konduktor,

panjang konduktor dan temperatur konduktor. Secara matematis

dirumuskan sebagai berikut.

R = ρl

A

Keterangan:

R : hambatan (Ω)

ρ : hambatan jenis (kg/m3)

l : panjang kawat (m)

A : luas penampang kawat (m2)

C. Hipotesis

D. Kesimpulan

Page 130: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

166

Kerjakanlah soal di bawah ini dengan benar!

1. Seorang siswa diminta untuk mengukur tegangan dan kuat arus menggunakan

voltmeter dan amperemeter pada rangkaian berikut.

Skema rangkaian yang tepat untuk pengukuran tegangan dan kuat arus pada R2

adalah ...

a.

b.

Page 131: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

167

c.

d.

e.

2. Voltmeter V memiliki hambatan 1 kΩ, sedangkan amperemeter A memiliki

hambatan 1 Ω. Kedua alat ini digunakan untuk mengukur hambatan X dengan

menggunakan rangkaian seperti pada gambar.

Page 132: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

168

Jika pada voltmeter terbaca 5 V dan pada amperemeter 25 mA, besar hambatan

X adalah ...

a. 250 Ω

b. 200 Ω

c. 100 Ω

d. 0,25 Ω

e. 0,20 Ω

3. Faras melakukan sebuah percobaan dengan merangkai resistor, potensiometer,

sumber tegangan, saklar, voltmeter dan amperemeter. Dia menggunakan tiga

potensiometer yang berbeda untuk melihat perbedaan tegangan dan kuat arus

yang terbaca pada voltmeter dan amperemeter. Saat saklar dihubungkan, terlihat

nilai pada voltmeter dan amperemeter untuk masing-masing potensiometer yang

berbeda seperti gambar berikut.

Page 133: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

169

Grafik yang tepat untuk menggambarkan percobaan Faras adalah ...

a. b.

c. d.

I

V

I

R

I

V

R

V

Page 134: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

170

e.

4. Fani merangkai sejumlah resistor identik dengan nilai 120 Ω secara paralel. Dia

ingin kuat arus yang mengalir pada rangkaian tersebut sebesar 5 A. Jika sumber

tegangan yang akan dihubungkan pada rangkaian adalah 100 V, maka jumlah

resistor yang dibutuhkan adalah ...

a. 4 buah

b. 5 buah

c. 6 buah

d. 7 buah

e. 8 buah

I

V

Page 135: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

171

LEMBAR KERJA SISWA

KELAS KONTROL (PERTEMUAN KE-2)

A. Tujuan Percobaan

1. Siswa mampu mengidentifikasi prinsip utama susunan seri dan paralel

resistor setelah melakukan diskusi kelompok dan mengolah data yang

didapat.

2. Siswa mampu menganalisis rangkaian seri dan paralel setelah melakukan

diskusi kelompok dan mengolah data yang didapat.

B. Dasar Teori

1. Rangkaian Seri Resistor

Rangkaian seri adalah rangkaian yang tidak memiliki percabangan,

terlihat seperti gambar berikut.

Gambar 1 Rangkaian seri resistor

Jika dilakukan pengukuran pada rangkaian seri resistor, maka diperoleh

prinsip utama rangkaian seri. Adapun prinsip utama rangkaian seri, yaitu:

a) Kuat arus yang mengalir pada tiap resistor sama besar dan akan sama

dengan kuat arus utama rangkaian.

b) Tegangan pada masing-masing resistor sebanding dengan hambatan

resistor.

c) Tegangan yang diberikan pada rangkaian seri sama dengan jumlah

tegangan tiap resistor.

Jika persamaan 𝑉 = 𝐼𝑅𝑠 dan 𝑉𝑛 = ∑ 𝐼𝑅𝑛 disubstitusikan ke poin c, maka

diperoleh persamaan

𝑅𝑠 = ∑ 𝑅𝑛 = 𝑅1 + 𝑅2+ . . . +𝑅𝑛

2. Rangkaian Paralel Resistor

Rangkaian paralel adalah rangkaian yang memiliki titik percabangan,

terlihat seperti gambar berikut.

Kelompok:

Anggota Kelompok:

1.

2.

3.

4.

Page 136: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

172

Gambar 2 Rangkaian paralel resistor

Jika dilakukan pengukuran pada rangkaian paralel resistor, maka

diperoleh prinsip utama rangkaian paralel. Adapun prinsip utama rangkaian

paralel, yaitu:

a) Tegangan pada ujung-ujung tiap resistor sama besar dan sama dengan

tegangan yang diberikan pada rangkaian.

b) Arus yang melalui tiap resistor berbanding terbalik dengan hambatan

resistor.

c) Kuat arus yang diberikan pada rangkaian paralel sama dengan jumlah

kuat arus melalui tiap resistor.

Jika persamaan 𝐼 =𝑉

𝑅𝑝 dan 𝐼𝑛 = ∑

𝑉

𝑅𝑛 disubstitusikan ke poin c, maka

diperoleh persamaan 1

𝑅𝑝= ∑

1

𝑅𝑛=

1

𝑅1+

1

𝑅2+ . . . +

1

𝑅𝑛

C. Hipotesis

D. Kesimpulan

Page 137: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

173

Kerjakanlah soal di bawah ini dengan benar!

1. Perhatikan gambar di bawah ini!

Kuat arus yang mengalir pada rangkaian tersebut adalah ...

a. 0,02 A

b. 0,2 A

c. 2 A

d. 20 A

e. 2 mA

2. Haris melakukan percobaan untuk mengetahui cahaya yang dihasilkan dari

masing-masing lampu. Dia menggunakan enam buah lampu sejenis seperti pada

gambar di bawah. Saat saklar S dihubungkan, maka lampu yang menyala paling

terang adalah lampu ...

a. A dan B

b. C

c. D

d. E

e. F

Page 138: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

174

3. Silva memiliki lima buah lampu identik yang dirangkai seperti gambar berikut.

Jika dia menambahkan lampu keenam, L6, diantara lampu L1 dan L2, maka ...

a. lampu L1 dan L2 lebih terang dari semula

b. lampu L3, L4, dan L5 lebih terang dari semula

c. lampu L1 lebih redup dan lampu L2 lebih terang dari semula

d. lampu L1 dan L2 lebih redup dari semula

e. lampu L2 dan L4 menyala sama terang

4. Seorang guru memberikan tantangan bagi siswanya untuk mencari kuat arus

pada rangkaian berbentuk lingkaran seperti gambar berikut.

Kuat arus yang mengalir pada rangkaian tersebut adalah ...

a. 1

5 A

b. 1

3 A

c. 4

5 A

d. 1 A

e. 3 A

Page 139: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

175

LEMBAR KERJA SISWA

KELAS KONTROL (PERTEMUAN KE-3)

A. Tujuan Percobaan

1. Siswa mampu menganalisis rangkaian seri dan paralel menggunakan hukum

Kirchhoff setelah melakukan diskusi kelompok dan mengolah data yang

didapat.

2. Siswa mampu mengidentifikasi besaran daya listrik melalui peristiwa dalam

kehidupan sehari-hari setelah melakukan diskusi kelompok dan mengolah

data yang didapat.

B. Dasar Teori

1. Hukum I Kirchhoff

Hukum I Kirchhoff menyatakan bahwa pada rangkaian listrik yang

bercabang, jumlah kuat arus yang masuk pada suatu titik cabang sama

dengan jumlah kuat arus yang keluar dari titik cabang itu. ∑ 𝐼𝑚𝑎𝑠𝑢𝑘 = ∑ 𝐼𝑘𝑒𝑙𝑢𝑎𝑟

Skema aliran arus berdasarkan hukum I Kirchhoff dapat dilihat pada gambar

berikut.

Gambar 1 Hukum I Kirchhoff

2. Hukum II Kirchhoff

Hukum II Kirchhoff menyatakan bahwa jumlah aljabar perubahan

tegangan yang mengelilingi suatu rangkaian tertutup (loop) sama dengan

nol. ∑ 𝑉 = 0

Gaya gerak listrik dalam sumber tegangan menyebabkan arus listrik

mengalir sepanjang loop dan arus listrik yang mendapat hambatan

menyebabkan penurunan tegangan, sehingga hasil penjumlahan dari jumlah

Kelompok:

Anggota Kelompok:

1.

2.

3.

4.

Page 140: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

176

GGL dalam sumber tegangan dan penurunan tegangan sepanjang rangkaian

tertutup (loop) sama dengan nol. ∑ 𝜀 + ∑ 𝐼𝑅 = 0

3. Daya Listrik

Daya listrik merupakan banyaknya energi listrik tiap satuan waktu.

Daya yang diubah oleh peralatan listrik dapat dicari dengan menggunakan

konsep “energi yang diubah bila muatan Q bergerak melintasi beda potensial

sebesar V adalah QV”. Hal demikian menjadikan daya sebagai kecepatan

perubahan energi.

𝑃 =𝑄𝑉

𝑡

Muatan yang mengalir per detik, 𝑄/𝑡, merupakan arus listrik, 𝐼. Dengan

demikian didapat:

𝑃 = 𝐼𝑉

𝑃 = 𝐼(𝐼𝑅) = 𝐼2𝑅

𝑃 = (𝑉

𝑅) 𝑅 =

𝑉2

𝑅

Keterangan:

𝑄 = besar muatan yang dipindahkan (coulomb)

𝑉 = beda potensial (V)

𝑡 = waktu (s)

𝐼 = arus listrik (A)

𝑅 = hambatan listrik (Ω)

C. Hipotesis

D. Kesimpulan

Page 141: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

177

Kerjakanlah soal di bawah ini dengan benar!

1. Devi merangkai komponen seperti gambar berikut.

Jika dia menggunakan sumber tegangan dengan hambatan dalam masing-masing

bernilai 0,5 Ω, maka kuat arus yang mengalir pada rangkaian tersebut adalah ...

a. 0,5 Ω

b. 1,0 Ω

c. 1,5 Ω

d. 2,0 Ω

e. 2,5 Ω

2. Suci merangkai komponen seperti gambar di bawah. Dia ingin menghitung besar

kuat arus pada beberapa resistor yang dirangkainya.

Jika hambatan dalam pada masing-masing sumber tegangan adalah 0,5 Ω, maka

kuat arus yang mengalir pada resistor 1 Ω, 2,5 Ω, dan 6 Ω adalah ...

a. 7

9 A,

4

9 A,

1

3 A

b. 7

9 A,

1

3 A,

4

9 A

c. 4

9 A,

1

3 A,

7

9 A

d. 1

3 A,

4

9 A,

7

9 A

e. 1

3 A,

7

9 A,

4

9 A

3. Pada saat praktikum, guru meminta siswa untuk merangkai komponen yang

telah disediakan seperti gambar di bawah ini!

Page 142: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

178

Setelah itu, siswa diminta untuk mengubah posisi saklar ke keadaan on. Saat

saklar terhubung ke rangkaian, kuat arus yang mengalir pada titik A dan B adalah

...

a. 4,69 A

b. 4,63 A

c. 4,61 A

d. 4,59 A

e. 4,53 A

4. Keluarga Pak Nasa menyewa listrik PLN sebesar 500 W dengan tegangan

110 V. Jika untuk penerangan keluarga Pak Nasa menggunakan lampu

100 W, 220 V, maka jumlah maksimum lampu yang dapat dipasang adalah ...

a. 5 buah

b. 10 buah

c. 15 buah

d. 20 buah

e. 25 buah

Page 143: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

179

LAMPIRAN B

Instrumen Penelitian

1. Kisi-kisi Instrumen Tes

2. Instrumen Tes

3. Rekapitulasi Hasil Uji Coba Instrumen

4. Soal Instrumen Tes

5. Kisi-Kisi Instrumen Non Tes (Lembar Observasi)

6. Lembar Observasi

Page 144: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

213

Lampiran B.3

Rekapitulasi Hasil Uji Coba Instrumen

Rata-rata = 11,00 Reliabilitas Tes = 0,86

Simpangan Baku = 4,49 Butir Soal = 22

Korelasi XY = 0,75 Jumlah Subyek = 35

No. Validitas Taraf Kesukaran Daya Pembeda

Keputusan Indeks Kategori Indeks Kategori Indeks Kategori

1 0,688 Valid 0,500 Sedang 0,818 Baik Sekali Tidak Digunakan

2 0,490 Valid 0,825 Mudah 0,546 Baik Digunakan

3 0,519 Valid 0,500 Sedang 0,546 Baik Digunakan

4 0,406 Valid 0,700 Sedang 0,546 Baik Digunakan

5 0,237 Tidak Valid 0,500 Sedang 0,182 Jelek Tidak Digunakan

6 0,418 Valid 0,475 Sedang 0,546 Baik Digunakan

7 0,479 Valid 0,200 Sukar 0,455 Baik Digunakan

8 0,142 Tidak Valid 0,650 Sedang 0,182 Jelek Tidak Digunakan

9 0,418 Valid 0,300 Sukar 0,455 Baik Digunakan

10 0,722 Valid 0,625 Sedang 0,818 Baik Sekali Digunakan

11 0,395 Valid 0,800 Mudah 0,455 Baik Digunakan

12 0,455 Valid 0,700 Sedang 0,364 Cukup Tidak Digunakan

13 0,440 Valid 0,525 Sedang 0,636 Baik Tidak Digunakan

14 0,598 Valid 0,500 Sedang 0,727 Baik Sekali Digunakan

15 0,474 Valid 0,500 Sedang 0,546 Baik Digunakan

16 0,459 Valid 0,225 Sukar 0,546 Baik Digunakan

17 0,181 Tidak Valid 0,550 Sedang 0,364 Cukup Tidak Digunakan

18 -0,034 Tidak Valid 0,425 Sedang 0,00 Jelek Tidak Digunakan

19 0,480 Valid 0,275 Sukar 0,546 Baik Digunakan

20 0,411 Valid 0,425 Sedang 0,546 Baik Digunakan

21 0,644 Valid 0,525 Sedang 0,727 Baik Sekali Digunakan

22 0,455 Valid 0,275 Sukar 0,455 Baik Digunakan

Page 145: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

214

Lampiran B.4

INSTRUMEN TES KEMAMPUAN MENGANALISIS

Materi: Listrik Dinamis

Petunjuk Pengerjaan:

1. Soal terdiri dari 15 soal pilihan ganda.

2. Berdoalah sebelum mengerjakan soal.

3. Tuliskan nama, kelas dan nomor presensi pada lembar jawaban yang telah

disediakan.

4. Beri tanda silang (×) untuk jawaban yang dipilih.

5. Selama tes berlangsung, tidak diperkenankan membuka buku, catatan dan alat

bantu hitung.

6. Tidak diperkenankan bekerja sama dengan teman lain.

7. Bacalah soal dengan teliti, serta kerjakanlah soal yang dianggap mudah

terlebih dahulu.

8. Periksa kembali jawaban Anda sebelum dikumpulkan.

1. Pada saat praktikum, guru membuat rangkaian beserta dengan nilainya seperti

gambar di bawah. Namun, ada satu sumber tegangan, E2, yang memiliki nilai

X. Guru meminta siswa melengkapi sumber tegangan E2 untuk menghasilkan

kuat arus sebesar 10 mA. Besar sumber tegangan yang cocok untuk dipasang

pada rangkaian tersebut adalah ...

a. 6 V

b. 7 V

c. 8 V

d. 9 V

e. 10 V

Page 146: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

215

2. Siswa mendapatkan tugas dari guru untuk membuat rangkaian yang terdiri dari

lima buah resistor, dua buah sumber tegangan dan satu saklar seperti gambar

berikut.

Guru hanya memberi tahu nilai empat resistor dan dua sumber tegangan kepada

siswa. Guru meminta siswa untuk mencari tahu nilai X pada resistor lainnya

sehingga saat saklar dihubungkan kuat arus yang mengalir sebesar 1 A.

Resistor yang cocok dipasang ke rangkaian tersebut bernilai ...

a. 2 Ω

b. 3 Ω

c. 4 Ω

d. 5 Ω

e. 6 Ω

3. Nia melakukan pengukuran pada dua buah resistor, yaitu R1 dan R2 seperti

gambar di bawah. Terlihat bahwa tegangan yang terbaca pada voltmeter satu,

V1, adalah 12 V dan pada voltmeter 2, V2, adalah 18 V. Jika kuat arus yang

mengalir pada rangkaian adalah 2 A, maka hambatan total pada rangkaian

adalah ...

a. 0,5 Ω

b. 0,1 Ω

c. 5 Ω

d. 10 Ω

e. 15 Ω

Page 147: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

216

4. Aulia merangkai tiga hambatan dengan nilai 3 Ω, 2 Ω, dan 6 Ω secara paralel,

kemudian dia menghubungkannya pada sumber tegangan. Ternyata kuat arus

yang keluar dari sumber sebesar 3 A. Jika Aulia merangkai kembali ketiga

hambatan tersebut secara seri dan dihubungkan dengan sumber tegangan yang

sama, kuat arus yang keluar adalah 0,5 A. Besar sumber tegangan dan

hambatan dalam yang Aulia gunakan adalah ...

a. 4 V, 1 Ω

b. 6 V, 1 Ω

c. 4 V, 2 Ω

d. 6 V, 2 Ω

e. 2 V, 4 Ω

5. Abib dan Sidik melihat banyak burung berterbangan saat mereka berjalan.

Abib bertanya kepada Sidik, apa yang akan terjadi jika burung-burung tersebut

bertengger di atas kabel listrik. Jawaban yang tepat untuk pertanyaan Abib

adalah ...

a. burung-burung tersebut akan tersengat listrik karena arus listrik akan

mengalir melalui tubuhnya

b. burung-burung tersebut akan tersengat listrik karena kedua kaki burung

memiliki beda potensial yang berbeda

c. burung-burung tersebut akan tersengat listrik karena kedua kaki burung

memiliki beda potensial yang sama

d. burung-burung tersebut tidak akan tersengat listrik karena kedua kaki

burung memiliki beda potensial yang berbeda

e. burung-burung tersebut tidak akan tersengat listrik karena kedua kaki

burung memiliki beda potensial yang sama

6. Terdapat dua buah baterai, mempunyai GGL dan hambatan dalam masing-

masing berbeda, dihubungkan secara seri satu sama lain. Kemudian, kedua

baterai tersebut dihubungkan kembali secara seri dengan hambatan luar,

sehingga besar arus listrik dalam rangkaian tersebut adalah 4 𝐴. Jika polaritas

salah satu baterai dibalik, maka besar arus listrik dalam rangkaian berkurang

menjadi 2 𝐴. Dengan demikian, besar perbandingan GGL kedua baterai adalah

a. 1 ∶ 2

b. 1 ∶ 3

c. 2 ∶ 1

d. 3 ∶ 1

e. 3 ∶ 2

Page 148: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

217

7. Gambar di bawah ini tampak seperti pohon resistor.

Kuat arus yang mengalir pada rangkaian tersebut adalah ...

a. 0,1 mA

b. 0,1 A

c. 1 mA

d. 1 A

e. 2 A

8. Diketahui terdapat empat buah resistor dengan hambatan masing-masing 2 Ω.

Rangkaian yang memiliki hambatan pengganti 1

2Ω adalah ...

a.

b.

c.

d.

e.

Page 149: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

218

9. Rangkaian pada gambar di bawah memiliki tiga bola lampu yang identik,

masing-masing dengan hambatan R.

Jika saklar S ditutup, maka kecerahan lampu L1, L2, dan L3 adalah ...

a. lampu L1 akan menyala lebih terang dibandingkan dengan lampu L2 dan

L3

b. lampu L2 akan menyala lebih terang dibandingkan dengan lampu L1 dan

L3

c. lampu L3 akan menyala lebih terang dibandingkan dengan lampu L1 dan

L2

d. lampu L1 dan L2 akan menyala lebih terang dibandingkan dengan lampu

L3

e. lampu L1, L2, dan L3 memiliki kecerahan yang sama

10. Fatih melakukan sebuah percobaan dengan merangkai komponen seperti

gambar di bawah ini!

Jika saklar S1 dihubungkan oleh Fatih, maka kuat arus yang mengalir pada

rangkaian tertutup adalah ...

a. 0,5 mA

b. 1 mA

c. 0,5 A

d. 1 A

e. 2 A

Page 150: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

219

11. Erna melakukan percobaan dengan merangkai komponen seperti gambar di

bawah. Dia ingin mengetahui kuat arus yang mengalir pada rangkaian yang

dibuatnya.

Jika diketahui resistor r = 1,0 Ω, maka besar arus I1 yang mengalir pada

rangkaian tersebut adalah ...

a. 0,769 A

b. 0,796 A

c. 0,679 A

d. 0,697 A

e. 0,976 A

12. Imas merangkai komponen seperti gambar berikut.

Dia ingin menghitung kuat arus yang mengalir pada rangkaian dengan

menggunakan amperemeter. Nilai kuat arus yang terbaca pada amperemeter

A1, A2 dan A3 secara berturut-turut adalah ...

a. 0,75 A; 2,5 A; 2,25 A

b. 2,25 A; 0,75 A; 2,5 A

c. 2,25 A; 2,5 A; 0,75 A

d. 2,5 A; 0,75 A; 2,25 A

e. 2,5 A; 2,25 A; 0,75 A

Page 151: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

220

13. Seorang ayah dan anaknya bertentangan mengenai merangkai tiga lampu pijar

identik yang mereka miliki dengan nilai 100 W; 110 V menggunakan sumber

tegangan 220 V. Jika mereka ingin menghasilkan nyala lampu sebesar 200 W,

maka lampu pijar tersebut harus dihubungkan ke sumber tegangan dengan cara

...

a. dua lampu disusun secara paralel

b. dua lampu disusun secara seri

c. tiga lampu disusun secara paralel

d. tiga lampu disusun secara seri

e. satu lampu disusun secara paralel dengan dua lampu lain yang disusun seri

14. Fitri membuat rangkaian seperti gambar berikut.

Jika dia menyusun dua resistor dan satu sumber tegangan secara seri, maka

daya listrik pada rangkaian tersebut adalah ...

a. 48 watt

b. 24 watt

c. 12 watt

d. 6 watt

e. 3 watt

15. Seorang anak memiliki sebuah lampu pijar dengan spesifikasi 30 V, 90 W.

Lampu tersebut dipasang pada sumber tegangan 120 V. Hambatan R

dipasangkan secara seri dengan lampu supaya daya lampu memiliki nilai tetap,

tampak seperti gambar berikut.

Besar hambatan R pada rangkaian adalah ...

a. 20 Ω

b. 30 Ω

c. 40 Ω

d. 50 Ω

e. 60 Ω

Page 152: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

240

Lampiran B.5

Kisi-kisi Instrumen Non Tes (Lembar Observasi)

No. Indikator Skor Maksimal

1 Aktif dalam mengumpulkan informasi. 3

2 Terfasilitasi dengan informasi yang ada. 6

3 Terbantu dengan informasi yang ada. 6

Jumlah 15

Page 153: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

241

Lampiran B.6

Instrumen Non-Tes (Lembar Observasi)

Indikator No. Kriteria Skor Checklist

()

Aktif dalam

mengumpulkan

informasi

1

Semua siswa berpartisipasi aktif dalam mengumpulkan informasi (100%

dari jumlah siswa di kelas). 3

Sebagian besar siswa berpartisipasi aktif dalam mengumpulkan informasi

(≥ 50% dari jumlah siswa di kelas). 2

Beberapa siswa berpartisipasi aktif dalam mengumpulkan informasi (<50% jumlah siswa di kelas).

1

Seluruh siswa tidak berpartisipasi dalam mengumpulkan informasi (0% dari

jumlah siswa di kelas). 0

Terfasilitasi dengan

informasi yang ada

2

Semua siswa mampu mendapatkan informasi yang dibutuhkan sesuai

dengan waktu yang ditentukan (100% dari jumlah siswa di kelas). 3

Sebagian besar siswa mampu mendapatkan informasi yang dibutuhkan

sesuai dengan waktu yang ditentukan (≥ 50% dari jumlah siswa di kelas). 2

Beberapa siswa mampu mendapatkan informasi yang dibutuhkan sesuai

dengan waktu yang ditentukan (< 50% jumlah siswa di kelas). 1

Seluruh siswa tidak mampu mendapatkan informasi yang dibutuhkan sesuai

dengan waktu yang ditentukan (0% dari jumlah siswa di kelas). 0

3

Semua siswa mampu menganalisis rangkaian dengan benar berdasarkan

informasi yang didapat (100% dari jumlah siswa di kelas). 3

Sebagian besar siswa mampu menganalisis rangkaian dengan benar

berdasarkan informasi yang didapat (≥ 50% dari jumlah siswa di kelas). 2

Beberapa siswa mampu menganalisis rangkaian dengan benar berdasarkan

informasi yang didapat (< 50% jumlah siswa di kelas). 1

Page 154: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

242

Seluruh siswa tidak mampu menganalisis rangkaian dengan benar

berdasarkan informasi yang didapat (0% dari jumlah siswa di kelas). 0

Terbantu dengan

informasi yang ada

4

Semua siswa mampu memahami materi dari informasi yang ada (100% dari

jumlah siswa di kelas). 3

Sebagian besar siswa mampu memahami materi dari informasi yang ada (≥50% dari jumlah siswa di kelas).

2

Beberapa siswa mampu memahami materi dari informasi yang ada (< 50%

dari jumlah siswa di kelas). 1

Seluruh siswa tidak mampu memahami materi dari informasi yang ada (0%

dari jumlah siswa di kelas). 0

5

Semua siswa termotivasi untuk mencari informasi (100% dari jumlah siswa

di kelas). 3

Sebagian besar siswa termotivasi untuk mencari informasi (≥ 50% dari

jumlah siswa di kelas). 2

Beberapa siswa termotivasi untuk mencari informasi (< 50% jumlah siswa

di kelas). 1

Seluruh siswa tidak termotivasi untuk mencari informasi (0% dari jumlah

siswa di kelas). 0

Page 155: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

243

LAMPIRAN C

Analisis Data Hasil Penelitian

1. Data Hasil Pretest Kelas Eksperimen dan Kelas

Kontrol

2. Hasil Pretest Kelas Eksperimen

3. Hasil Pretest Kelas Kontrol

4. Data Hasil Posttest Kelas Eksperimen dan Kelas

Kontrol

5. Hasil Posttest Kelas Eksperimen

6. Hasil Posttest Kelas Kontrol

7. Uji Normalitas Data Pretest Kelas Eksperimen

8. Uji Normalitas Data Pretest Kelas Kontrol

9. Uji Normalitas Data Posttest Kelas Eksperimen

10. Uji Normalitas Data Posttest Kelas Kontrol

11. Uji Homogenitas Data Pretest

12. Uji Homogenitas Data Posttest

13. Uji Hipotesis Data Pretest

14. Uji Hipotesis Data Posttest

15. Data Persentase Indikator Kemampuan

Menganalisis

16. Data Hasil Observasi

Page 156: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

244

Lampiran C.1

Data Hasil Pretest Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol

Nama Kelas Eksperimen Kelas Kontrol

S1 54 40

S2 47 47

S3 34 54

S4 47 54

S5 60 40

S6 34 40

S7 40 60

S8 40 47

S9 47 54

S10 60 47

S11 47 40

S12 60 54

S13 67 54

S14 54 40

S15 40 47

S16 34 54

S17 60 47

S18 40 47

S19 54 34

S20 60 40

S21 40 47

S22 40 40

S23 60 40

S24 40 54

S25 67 67

S26 40 54

S27 40 67

S28 34 54

S29 40 67

S30 47 60

S31 40 40

S32 40 40

S33 40 54

S34 40 40

S35 54 54

Rerata 46,88 49,08

Page 157: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

245

Lampiran C.2

Hasil Pretest Kelas Eksperimen

Perolehan nilai terendah hingga tertinggi berdasarkan hasil pretest yang didapat

dari kelas eksperimen adalah sebagai berikut:

34 40 40 40 47 54 60

34 40 40 40 47 54 60

34 40 40 40 47 60 60

34 40 40 47 54 60 67

40 40 40 47 54 60 67

Dari data di atas, maka dapat ditentukan beberapa nilai, yaitu:

Jumlah siswa (n) = 35

Nilai Maksimal (Xmax) = 67

Nilai Minimal (Xmin) = 34

Untuk membuat tabel terdistribusi frekuensi diperlukan beberapa nilai, diantaranya:

a. Rentang (R) = Nilai maksimal – nilai minimal

= 67 – 34

= 33

b. Banyaknya kelas (K) = 1 + 3,3 log n

= 1 + 3,3 log 35

= 5,09 ≈ 6

c. Panjang kelas (P) = R/K

= 33/6

= 5,5 ≈ 6

Tabel Distribusi Frekuensi Pretest Kelas Eksperimen

Interval Frekuensi (f)

34-39 4

40-45 14

46-51 5

52-57 4

58-63 6

64-69 2

Jumlah 35

Page 158: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

246

Berikut disajikan tabel deskriptif dari data Pretest Kelas Kontrol dengan

menggunakan SPSS 23:

Statistics

Pretest Eksperimen

N Valid 35

Missing 0

Mean 46,8857

Median 40,0000

Mode 40,00

Std. Deviation 9,95806

Variance 99,163

Skewness ,572

Std. Error of Skewness ,398

Kurtosis -,940

Std. Error of Kurtosis ,778

Range 33,00

Minimum 34,00

Maximum 67,00

Page 159: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

247

Lampiran C.3

Hasil Pretest Kelas Kontrol

Perolehan nilai terendah hingga tertinggi berdasarkan hasil pretest yang didapat

dari kelas kontrol adalah sebagai berikut

34 40 40 47 54 54 60

40 40 40 47 54 54 60

40 40 47 47 54 54 67

40 40 47 47 54 54 67

40 40 47 54 54 54 67

Dari data di atas, maka dapat ditentukan beberapa nilai, yaitu:

Jumlah siswa (n) = 35

Nilai Maksimal (Xmax) = 67

Nilai Minimal (Xmin) = 34

Untuk membuat tabel terdistribusi frekuensi diperlukan beberapa nilai, diantaranya:

a. Rentang (R) = Nilai maksimal – nilai minimal

= 67 – 34

= 33

b. Banyaknya kelas (K) = 1 + 3,3 log n

= 1 + 3,3 log 35

= 5,09 ≈ 6

c. Panjang kelas (P) = R/K

= 33/6

= 5,5 ≈ 6

Tabel Distribusi Frekuensi Pretest Kelas Kontrol

Interval Frekuensi (f)

34-39 1

40-45 11

46-51 7

52-57 11

58-63 2

64-69 3

Jumlah 35

Page 160: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

248

Berikut disajikan tabel deskriptif dari data Pretest Kelas Kontrol dengan

menggunakan SPSS 23:

Statistics

Pretest Kontrol

N Valid 35

Missing 0

Mean 49,0857

Median 47,0000

Mode 40,00a

Std. Deviation 8,79964

Variance 77,434

Skewness ,431

Std. Error of Skewness ,398

Kurtosis -,529

Std. Error of Kurtosis ,778

Range 33,00

Minimum 34,00

Maximum 67,00

a. Multiple modes exist. The smallest

value is shown

Page 161: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

249

Lampiran C.4

Data Hasil Posttest Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol

Nama Kelas Eksperimen Kelas Kontrol

S1 74 60

S2 67 67

S3 74 74

S4 87 67

S5 74 67

S6 74 60

S7 74 60

S8 67 60

S9 60 67

S10 94 60

S11 60 67

S12 74 87

S13 74 74

S14 74 60

S15 60 60

S16 74 60

S17 74 60

S18 74 60

S19 74 60

S20 87 60

S21 87 60

S22 94 67

S23 60 60

S24 60 67

S25 74 74

S26 74 67

S27 74 74

S28 87 60

S29 67 74

S30 60 67

S31 60 60

S32 74 67

S33 60 67

S34 87 67

S35 74 67

Rerata 73,20 65,37

Page 162: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

250

Lampiran C.5

Hasil Posttest Kelas Eksperimen

Perolehan nilai terendah hingga tertinggi berdasarkan hasil pretest yang didapat

dari kelas eksperimen adalah sebagai berikut

60 60 67 74 74 74 87

60 60 74 74 74 74 87

60 60 74 74 74 74 87

60 67 74 74 74 87 94

60 67 74 74 74 87 94

Dari data di atas, maka dapat ditentukan beberapa nilai, yaitu:

Jumlah siswa (n) = 35

Nilai Maksimal (Xmax) = 94

Nilai Minimal (Xmin) = 60

Untuk membuat tabel terdistribusi frekuensi diperlukan beberapa nilai, diantaranya:

a. Rentang (R) = Nilai maksimal – nilai minimal

= 94 – 60

= 34

b. Banyaknya kelas (K) = 1 + 3,3 log n

= 1 + 3,3 log 35

= 5,09 ≈ 6

c. Panjang kelas (P) = R/K

= 34/6

= 5,67 ≈ 6

Tabel Distribusi Frekuensi Pretest Kelas Eksperimen

Interval Frekuensi (f)

60-65 8

66-71 3

72-77 17

78-83 0

84-89 5

90-95 2

Jumlah 35

Page 163: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

251

Berikut disajikan tabel deskriptif dari data Pretest Kelas Eksperimen dengan

menggunakan SPSS 23:

Statistics

Posttest Eksperimen

N Valid 35

Missing 0

Mean 73,2000

Median 74,0000

Mode 74,00

Std. Deviation 9,90781

Variance 98,165

Skewness ,386

Std. Error of Skewness ,398

Kurtosis -,360

Std. Error of Kurtosis ,778

Range 34,00

Minimum 60,00

Maximum 94,00

Page 164: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

252

Lampiran C.6

Hasil Posttest Kelas Kontrol

Perolehan nilai terendah hingga tertinggi berdasarkan hasil pretest yang didapat

dari kelas kontrol adalah sebagai berikut

60 60 60 60 67 67 74

60 60 60 67 67 67 74

60 60 60 67 67 67 74

60 60 60 67 67 67 74

60 60 60 67 67 74 87

Dari data di atas, maka dapat ditentukan beberapa nilai, yaitu:

Jumlah siswa (n) = 35

Nilai Maksimal (Xmax) = 94

Nilai Minimal (Xmin) = 60

Untuk membuat tabel terdistribusi frekuensi diperlukan beberapa nilai, diantaranya:

a. Rentang (R) = Nilai maksimal – nilai minimal

= 87 – 60

= 27

b. Banyaknya kelas (K) = 1 + 3,3 log n

= 1 + 3,3 log 35

= 5,09 ≈ 6

c. Panjang kelas (P) = R/K

= 27/6

= 4,5 ≈ 5

Tabel Distribusi Frekuensi Pretest Kelas Kontrol

Interval Frekuensi (f)

60-64 16

65-69 13

70-74 17

75-79 5

80-84 0

85-89 1

Jumlah 35

Page 165: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

253

Berikut disajikan tabel deskriptif dari data Pretest Kelas Kontrol dengan

menggunakan SPSS 23:

Statistics

Posttest Kontrol

N Valid 35

Missing 0

Mean 65,3714

Median 67,0000

Mode 60,00

Std. Deviation 6,26890

Variance 39,299

Skewness 1,381

Std. Error of Skewness ,398

Kurtosis 2,623

Std. Error of Kurtosis ,778

Range 27,00

Minimum 60,00

Maximum 87,00

Page 166: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

254

Lampiran C.7

Uji Normalitas Data Pretest Kelas Eksperimen

Uji normalitas data pretest yang digunakan pada penelitian ini adalah uji Shapiro

Wilk menggunakan software SPSS 23, dengan hasil sebagai berikut:

Tests of Normality

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

Pretest Eksperimen .270 35 .000 .872 35 .001

a. Lilliefors Significance Correction

Analisa:

Jika nilai Sig. (2-tailed) > taraf signifikansi (𝛼) (0,05), maka data terdistribusi

normal.

Jika nilai Sig. (2-tailed) < taraf signifikansi (𝛼) (0,05), maka data tidak terdistribusi

normal.

Kesimpulan:

Nilai Sig. (2-tailed) (0,001) < taraf signifikansi (𝛼) (0,05), maka data tidak

terdistribusi normal.

Page 167: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

255

Lampiran C.8

Uji Normalitas Data Pretest Kelas Kontrol

Uji normalitas data pretest yang digunakan pada penelitian ini adalah uji Shapiro

Wilk menggunakan software SPSS 23, dengan hasil sebagai berikut:

Tests of Normality

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

Pretest Kontrol .192 35 .002 .897 35 .003

a. Lilliefors Significance Correction

Analisa:

Jika nilai Sig. (2-tailed) > taraf signifikansi (𝛼) (0,05), maka data terdistribusi

normal.

Jika nilai Sig. (2-tailed) < taraf signifikansi (𝛼) (0,05), maka data tidak terdistribusi

normal.

Kesimpulan:

Nilai Sig. (2-tailed) (0,003) < taraf signifikansi (𝛼) (0,05), maka data tidak

terdistribusi normal.

Page 168: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

256

Lampiran C.9

Uji Normalitas Data Posttest Kelas Eksperimen

Uji normalitas data posttest yang digunakan pada penelitian ini adalah uji Shapiro

Wilk menggunakan software SPSS 23, dengan hasil sebagai berikut:

Tests of Normality

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

Posttest Eksperimen .268 35 .000 .862 35 .000

a. Lilliefors Significance Correction

Analisa:

Jika nilai Sig. (2-tailed) > taraf signifikansi (𝛼) (0,05), maka data terdistribusi

normal.

Jika nilai Sig. (2-tailed) < taraf signifikansi (𝛼) (0,05), maka data tidak terdistribusi

normal.

Kesimpulan:

Nilai Sig. (2-tailed) (0,000) < taraf signifikansi (𝛼) (0,05), maka data tidak

terdistribusi normal.

Page 169: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

257

Lampiran C.10

Uji Normalitas Data Posttest Kelas Kontrol

Uji normalitas data posttest yang digunakan pada penelitian ini adalah uji Shapiro

Wilk menggunakan software SPSS 23, dengan hasil sebagai berikut:

Tests of Normality

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

Posttest Kontrol .261 35 .000 .773 35 .000

a. Lilliefors Significance Correction

Analisa:

Jika nilai Sig. (2-tailed) > taraf signifikansi (𝛼) (0,05), maka data terdistribusi

normal.

Jika nilai Sig. (2-tailed) < taraf signifikansi (𝛼) (0,05), maka data tidak terdistribusi

normal.

Kesimpulan:

Nilai Sig. (2-tailed) (0,001) < taraf signifikansi (𝛼) (0,05), maka data tidak

terdistribusi normal.

Page 170: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

258

Lampiran C.11

Uji Homogenitas Data Pretest

Uji homogenitas data pretest yang digunakan pada penelitian ini adalah uji Levene

menggunakan software SPSS 23, dengan hasil sebagai berikut:

Test of Homogeneity of Variances

Pretest

Levene Statistic df1 df2 Sig.

.824 1 68 .367

ANOVA

Pretest

Sum of Squares df Mean Square F Sig.

Between Groups 84.700 1 84.700 .959 .331

Within Groups 6004.286 68 88.298

Total 6088.986 69

Analisa:

Jika nilai Sig. (2-tailed) > taraf signifikansi (𝛼) (0,05), maka sampel memiliki

kemampuan yang sama (homogen).

Jika nilai Sig. (2-tailed) < taraf signifikansi (𝛼) (0,05), maka sampel memiliki

kemampuan yang berbeda (heterogen).

Kesimpulan:

Nilai Sig. (2-tailed) (0,367) > taraf signifikansi (𝛼) (0,05), maka sampel memiliki

kemampuan yang sama (homogen).

Page 171: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

259

Lampiran C.12

Uji Homogenitas Data Posttest

Uji homogenitas data posttest yang digunakan pada penelitian ini adalah uji Levene

menggunakan software SPSS 23, dengan hasil sebagai berikut:

Test of Homogeneity of Variances

Posttest

Levene Statistic df1 df2 Sig.

2.752 1 68 .102

ANOVA

Posttest

Sum of Squares df Mean Square F Sig.

Between Groups 1072.514 1 1072.514 15.604 .000

Within Groups 4673.771 68 68.732

Total 5746.286 69

Analisa:

Jika nilai Sig. (2-tailed) > taraf signifikansi (𝛼) (0,05), maka sampel memiliki

kemampuan yang sama (homogen).

Jika nilai Sig. (2-tailed) < taraf signifikansi (𝛼) (0,05), maka sampel memiliki

kemampuan yang berbeda (heterogen).

Kesimpulan:

Nilai Sig. (2-tailed) (0,102) > taraf signifikansi (𝛼) (0,05), maka sampel memiliki

kemampuan yang sama (homogen).

Page 172: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

260

Lampiran C.13

Uji Hipotesis Data Pretest

Uji hipotesis data pretest yang digunakan pada penelitian ini adalah uji Mann-

Whitney dengan menggunakan software SPSS 23, dengan hasil sebagai berikut:

Ranks

Kelas N Mean Rank Sum of Ranks

Kemampuan Menganalisis

Pretest

Eksperimen 35 32.90 1151.50

Kontrol 35 38.10 1333.50

Total 70

Test Statisticsa

Kemampuan

Menganalisis

Pretest

Mann-Whitney U 521.500

Wilcoxon W 1151.500

Z -1.104

Asymp. Sig. (2-tailed) .270

a. Grouping Variable: Kelas

Analisa:

H0 : hipotesis nol, tidak terdapat pengaruh media EveryCircuit dalam

pembelajaran discovery learning terhadap kemampuan menganalisis siswa

pada materi litrik dinamis.

Ha : hipotesis alternatif, terdapat pengaruh media EveryCircuit dalam

pembelajaran discovery learning terhadap kemampuan menganalisis siswa

pada materi listrik dinamis.

Jika nilai Sig. (2-tailed) > taraf signifikansi (𝛼) (0,05), maka H0 diterima dan Ha

ditolak.

Jika nilai Sig. (2-tailed) < taraf signifikansi (𝛼) (0,05), maka H0 ditolak dan Ha

diterima.

Kesimpulan:

Nilai Sig. (2-tailed) (0,270) > taraf signifikansi (𝛼) (0,05), maka 𝐇𝟎 diterima dan

𝐇𝐚 ditolak. Artinya tidak terdapat pengaruh media EveryCircuit dalam

pembelajaran discovery learning terhadap kemampuan menganalisis siswa pada

materi litrik dinamis.

Page 173: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

261

Lampiran C.14

Uji Hipotesis Data Posttest

Uji hipotesis data posttest yang digunakan pada penelitian ini adalah uji Mann-

Whitney dengan menggunakan software SPSS 23, dengan hasil sebagai berikut:

Ranks

Kelas N Mean Rank Sum of Ranks

Kemampuan Menganalisis

Posttest

Eksperimen 35 43.99 1539.50

Kontrol 35 27.01 945.50

Total 70

Test Statisticsa

Kemampuan

Menganalisis

Posttest

Mann-Whitney U 315.500

Wilcoxon W 945.500

Z -3.645

Asymp. Sig. (2-tailed) .000

a. Grouping Variable: Kelas

Analisa:

H0 : hipotesis nol, tidak terdapat pengaruh media EveryCircuit dalam

pembelajaran discovery learning terhadap kemampuan menganalisis siswa

pada materi litrik dinamis.

Ha : hipotesis alternatif, terdapat pengaruh media EveryCircuit dalam

pembelajaran discovery learning terhadap kemampuan menganalisis siswa

pada materi listrik dinamis.

Jika nilai Sig. (2-tailed) > taraf signifikansi (𝛼) (0,05), maka H0 diterima dan Ha

ditolak.

Jika nilai Sig. (2-tailed) < taraf signifikansi (𝛼) (0,05), maka H0 ditolak dan Ha

diterima.

Kesimpulan:

Nilai Sig. (2-tailed) (0,000) < taraf signifikansi (𝛼) (0,05), maka 𝐇𝟎 ditolak dan

𝐇𝐚 diterima. Artinya terdapat pengaruh media EveryCircuit dalam pembelajaran

discovery learning terhadap kemampuan menganalisis siswa pada materi listrik

dinamis.

Page 174: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

26

2

Lampiran C.15

Data Persentase Indikator Kemampuan Menganalisis

1. Perhitungan Nilai Rata-rata Kemampuan Menganalisis Pretest Kelas Eksperimen

Siswa

Kemampuan Menganalisis

Membedakan Mengorganisasi Mengatribusi

3 8 10 13 5 6 7 9 14 15 1 2 4 11 12

E1 0 1 1 0 1 0 1 0 1 1 1 0 1 0 0

E2 0 1 0 1 1 0 1 1 1 1 0 0 0 0 0

E3 0 0 1 1 1 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0

E4 1 1 1 0 0 0 0 1 1 1 0 1 0 0 0

E5 1 1 1 0 1 0 1 0 0 1 0 0 1 1 1

E6 0 1 0 0 0 0 1 1 1 1 0 0 0 0 0

E7 0 0 1 0 1 0 1 0 0 0 1 1 1 0 0

E8 0 0 1 0 1 0 1 0 0 0 1 1 1 0 0

E9 0 1 1 1 0 1 0 0 1 1 0 0 0 0 1

E10 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 0 0 0 1 1

E11 0 1 0 1 1 0 0 0 1 1 0 1 1 0 0

E12 1 1 1 1 0 1 0 0 1 0 1 1 1 0 0

E13 1 0 0 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0

E14 0 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 0 0 0

E15 0 1 1 0 1 0 1 0 0 1 1 0 0 0 0

E16 0 1 1 0 0 0 1 0 0 1 1 0 0 0 0

E17 1 0 1 0 0 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0

E18 0 0 1 0 1 0 1 0 0 1 1 1 0 0 0

E19 1 0 0 1 1 0 1 0 1 1 1 0 0 0 1

E20 1 0 0 1 1 0 1 0 1 1 1 0 0 1 1

Page 175: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

26

3

E21 0 1 1 0 0 0 1 0 0 1 1 1 0 0 0

E22 0 1 1 0 0 0 1 0 0 1 1 1 0 0 0

E23 1 0 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 0 1 0

E24 0 1 1 0 0 0 0 1 0 1 1 1 0 0 0

E25 1 1 1 0 0 1 0 0 0 1 1 1 1 1 1

E26 0 0 0 1 1 0 0 1 0 1 1 1 0 0 0

E27 0 0 0 1 1 0 0 1 0 1 1 1 0 0 0

E28 0 0 1 0 1 0 0 1 0 0 1 1 0 0 0

E29 0 0 1 1 1 0 0 1 1 0 1 0 0 0 0

E30 0 1 0 0 0 1 1 0 0 0 1 1 1 0 1

E31 0 0 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 0 0

E32 0 0 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 0 0

E33 0 0 0 1 1 0 1 0 1 0 1 0 0 1 0

E34 1 0 1 1 0 0 1 0 0 0 1 0 0 1 0

E35 1 0 0 1 0 1 0 1 1 1 1 0 1 0 0

Jumlah 12 17 24 18 18 9 20 12 16 26 26 21 11 8 7

35 34% 48% 68% 51% 51% 25% 57% 34% 45% 74% 74% 60% 31% 22% 20%

50% 47% 41%

46%

Page 176: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

26

4

2. Perhitungan Nilai Rata-rata Kemampuan Menganalisis Pretest Kelas Kontrol

Siswa

Kemampuan Menganalisis

Membedakan Mengorganisasi Mengatribusi

3 8 10 13 5 6 7 9 14 15 1 2 4 11 12

E1 0 0 1 0 1 0 0 1 0 0 1 1 1 0 0

E2 0 1 1 1 1 0 1 0 0 0 1 1 0 0 0

E3 1 0 0 1 0 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0

E4 1 0 0 1 0 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0

E5 0 0 0 0 1 0 0 0 1 1 1 1 1 0 0

E6 0 0 0 0 1 0 0 0 1 1 1 1 1 0 0

E7 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1 1 0 1

E8 0 1 1 1 1 0 1 0 0 0 1 0 0 1 0

E9 0 1 1 1 1 0 1 0 0 1 1 1 0 0 0

E10 0 1 1 1 1 0 1 0 0 0 1 0 0 1 0

E11 0 1 1 1 0 0 0 1 1 0 0 0 1 0 0

E12 1 0 1 0 0 1 0 0 1 0 1 1 1 0 1

E13 1 1 0 1 0 0 1 0 0 0 1 1 1 0 1

E14 0 0 0 0 1 0 0 0 1 1 1 1 1 0 0

E15 0 1 0 1 1 0 0 1 0 0 1 1 0 1 0

E16 1 0 0 0 0 1 1 0 1 1 1 1 0 1 0

E17 0 0 1 1 0 0 0 0 1 1 1 1 1 0 0

E18 0 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1 1 0 0 0

E19 0 1 0 1 0 0 1 0 0 1 1 0 0 0 0

E20 1 1 0 1 0 0 1 0 0 1 1 0 0 0 0

E21 0 0 0 0 1 0 0 0 1 1 1 1 1 1 0

E22 0 1 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1 0 0

E23 0 1 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1 0 0

Page 177: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

26

5

E24 1 0 0 0 0 1 0 0 1 1 1 1 1 0 1

E25 0 0 1 0 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1

E26 1 0 1 1 0 1 1 1 0 0 1 1 0 0 0

E27 0 0 1 0 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1

E28 1 0 1 1 0 1 1 1 0 0 1 1 0 0 0

E29 0 0 1 0 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1

E30 1 1 1 0 1 1 0 0 1 1 1 1 0 0 0

E31 0 0 0 1 0 0 0 0 1 1 1 1 1 0 0

E32 0 0 1 1 0 0 0 1 1 0 1 0 1 0 0

E33 1 0 0 1 0 0 1 0 1 1 1 1 0 1 0

E34 0 0 1 1 0 0 0 1 1 0 1 0 1 0 0

E35 1 1 0 0 0 1 0 0 1 1 1 1 0 1 0

Jumlah 13 14 18 18 15 11 13 9 23 22 34 28 21 10 7

35 37% 40% 51% 51% 42% 31% 37% 25% 65% 62% 97% 80% 60% 28% 20%

44% 43% 57%

48%

Page 178: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

26

6

3. Perhitungan Nilai Rata-rata Kemampuan Menganalisis Posttest Kelas Eksperimen

Siswa

Kemampuan Menganalisis

Membedakan Mengorganisasi Mengatribusi

3 8 10 13 5 6 7 9 14 15 1 2 4 11 12

E1 1 0 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1

E2 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0

E3 1 0 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1

E4 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0

E5 0 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0

E6 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 0 1

E7 0 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0

E8 0 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0

E9 0 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 0 0 0

E10 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1

E11 0 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 0 1 0

E12 1 1 1 0 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0

E13 1 1 1 0 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0

E14 1 1 1 0 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0

E15 0 1 1 0 1 1 0 0 1 1 1 1 0 0 1

E16 0 1 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1

E17 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 0 1 0 1

E18 0 1 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1

E19 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 0 1 0 1

E20 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1

E21 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1

E22 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1

E23 0 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 0 0 0

Page 179: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

26

7

E24 0 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 0 0 0

E25 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1

E26 1 0 1 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1

E27 1 0 1 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1

E28 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1

E29 0 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 0 0

E30 1 0 1 1 1 0 1 0 1 1 0 1 0 0 1

E31 0 0 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 0 0 1

E32 1 1 0 0 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1

E33 1 0 1 1 1 0 1 0 1 1 0 1 0 0 1

E34 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1

E35 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1

Jumlah 20 28 31 26 24 19 27 23 29 29 30 30 24 20 22

35 57% 80% 88% 74% 68% 54% 77% 65% 82% 82% 85% 85% 68% 57% 62%

74% 71% 71%

72%

Page 180: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

26

8

4. Perhitungan Nilai Rata-rata Kemampuan Menganalisis Posttest Kelas Kontrol

Siswa

Kemampuan Menganalisis

Membedakan Mengorganisasi Mengatribusi

3 8 10 13 5 6 7 9 14 15 1 2 4 11 12

E1 0 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1 1 1 0

E2 0 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 0 1 0 1

E3 0 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1

E4 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 0 0 0

E5 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 0 0 0

E6 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 1 0 0

E7 0 1 0 1 1 0 0 0 1 0 1 1 1 1 1

E8 0 0 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 0 0 1

E9 1 1 0 1 0 1 0 1 1 1 0 1 1 1 0

E10 0 1 0 1 1 0 0 0 1 0 1 1 1 1 1

E11 0 1 1 1 0 0 1 1 1 0 1 1 1 0 1

E12 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0

E13 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 0

E14 0 1 1 1 0 1 1 1 0 1 0 1 0 0 1

E15 1 1 1 0 1 0 1 1 1 0 1 1 0 0 0

E16 0 0 0 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 1 1

E17 1 1 1 0 0 1 0 1 0 0 1 0 1 1 1

E18 1 0 0 1 0 0 1 1 0 1 0 1 1 1 1

E19 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 0 0 0

E20 0 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 0 0 1 1

E21 0 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 0 0 1 1

E22 1 0 1 0 1 1 0 1 1 0 1 1 1 0 1

E23 0 1 1 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 0 0

Page 181: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

26

9

E24 1 0 1 0 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 0

E25 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 0 1

E26 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 0 0

E27 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 0 1 1

E28 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 0 0

E29 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 0 1 1

E30 0 1 1 1 1 0 1 1 0 1 0 1 1 0 1

E31 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 0 1 0 0

E32 1 0 0 0 1 1 0 0 1 1 1 0 1 1 1

E33 1 0 0 0 1 1 0 0 1 1 1 0 1 1 1

E34 1 0 1 1 0 0 1 1 1 0 1 0 1 1 0

E35 1 1 0 0 0 0 1 1 1 0 1 1 1 0 1

Jumlah 17 27 26 25 22 18 22 23 24 25 27 26 20 16 20

35 48% 77% 74% 71% 62% 51% 62% 65% 68% 71% 77% 74% 57% 45% 57%

67% 63% 62%

64%

Page 182: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

27

0

Lampiran C.16

Data Hasil Observasi

Indikator No. Kriteria Skor Checklist ()

Eksperimen Kontrol

Aktif dalam

mengumpulkan

informasi

1

Semua siswa berpartisipasi aktif dalam mengumpulkan informasi

(100% dari jumlah siswa di kelas). 3

Sebagian besar siswa berpartisipasi aktif dalam mengumpulkan

informasi (≥ 50% dari jumlah siswa di kelas). 2 √

Beberapa siswa berpartisipasi aktif dalam mengumpulkan

informasi (< 50% jumlah siswa di kelas). 1 √

Seluruh siswa tidak berpartisipasi dalam mengumpulkan

informasi (0% dari jumlah siswa di kelas). 0

Terfasilitasi

dengan informasi

yang ada

2

Semua siswa mampu mendapatkan informasi yang dibutuhkan

sesuai dengan waktu yang ditentukan (100% dari jumlah siswa di

kelas).

3 √

Sebagian besar siswa mampu mendapatkan informasi yang

dibutuhkan sesuai dengan waktu yang ditentukan (≥ 50% dari

jumlah siswa di kelas).

2

Beberapa siswa mampu mendapatkan informasi yang dibutuhkan

sesuai dengan waktu yang ditentukan (< 50% jumlah siswa di

kelas).

1 √

Seluruh siswa tidak mampu mendapatkan informasi yang

dibutuhkan sesuai dengan waktu yang ditentukan (0% dari jumlah

siswa di kelas).

0

Page 183: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

27

1

3

Semua siswa mampu menganalisis rangkaian dengan benar

berdasarkan informasi yang didapat (100% dari jumlah siswa di

kelas).

3

Sebagian besar siswa mampu menganalisis rangkaian dengan

benar berdasarkan informasi yang didapat (≥ 50% dari jumlah

siswa di kelas).

2 √

Beberapa siswa mampu menganalisis rangkaian dengan benar

berdasarkan informasi yang didapat (< 50% jumlah siswa di

kelas).

1 √

Seluruh siswa tidak mampu menganalisis rangkaian dengan benar

berdasarkan informasi yang didapat (0% dari jumlah siswa di

kelas).

0

Terbantu dengan

informasi yang ada

4

Semua siswa mampu memahami materi dari informasi yang ada

(100% dari jumlah siswa di kelas). 3

Sebagian besar siswa mampu memahami materi dari informasi

yang ada (≥ 50% dari jumlah siswa di kelas). 2 √

Beberapa siswa mampu memahami materi dari informasi yang ada

(< 50% dari jumlah siswa di kelas). 1 √

Seluruh siswa tidak mampu memahami materi dari informasi yang

ada (0% dari jumlah siswa di kelas). 0

5

Semua siswa termotivasi untuk mencari informasi (100% dari

jumlah siswa di kelas). 3 √

Sebagian besar siswa termotivasi untuk mencari informasi (≥50% dari jumlah siswa di kelas).

2

Beberapa siswa termotivasi untuk mencari informasi (< 50%

jumlah siswa di kelas). 1 √

Seluruh siswa tidak termotivasi untuk mencari informasi (0% dari

jumlah siswa di kelas). 0

Page 184: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

272

LAMPIRAN D

Surat-surat Penelitian

1. Surat Permohonan Izin Penelitian

2. Surat Keterangan Penelitian

Page 185: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

273

Lampiran D.1

Page 186: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

274

Lampiran D.2

Page 187: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

275

LAMPIRAN E

Lain-lain

1. Print Screen EveryCircuit

2. Lembar Uji Referensi

3. Biodata Penulis

Page 188: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

276

Lampiran E.1

Print Screen EveryCircuit

Fitur examples Fasilitas examples berupa materi

Fitur animasi Fitur workspace

Page 189: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

277

Fitur worksheet Fitur real time

Page 190: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

278

Lampiran E.2

Page 191: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

279

Page 192: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

280

Page 193: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

281

Page 194: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

282

Page 195: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

283

Page 196: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

284

Page 197: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

285

Page 198: PENGARUH MEDIA EVERYCIRCUIT DALAM PEMBELAJARAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Gambar 2.9 (a) Tiga Resistor Terhubung Paralel antara Titik a dan b.....

286

Lampiran E.3

Biodata Penulis

MUHAMMAD EKI ISLAMI. Anak kelima dari

tujuh bersaudara, pasangan dari (Alm.) Bapak H.

Ibrahim dan Ibu Hj. Siti Rohmah. Lahir di Jakarta

pada tanggal 2 Agustus 1997, bertempat tinggal di

Kampung Pulo Rt. 007/02 No. 04, Jakarta.

Riwayat Pendidikan. Telah menyelesaikan

pendidikan di SDN 01 Bali Mester pada tahun

2008, SMPN 26 Jakarta pada tahun 2011, dan

SMAN 45 Jakarta pada tahun 2014. Memulai

pendidikan di Universitas Islam Negeri Syarif

Hidayatullah Jakarta melalui jalur Ujian Mandiri pada tahun 2015, diterima di

Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Jurusan Pendidikan IPA, Program Studi

Pendidikan Fisika.