01 Resistor - DHEA

download 01 Resistor - DHEA

of 15

description

elektro

Transcript of 01 Resistor - DHEA

PowerPoint Presentation

RESISTOR[ TEKNIK ELEKTRO ]Kelas AKelompok-1

Anggota Tim :* Adhy P Fridana* Deri Y Agusman* Dhea Arsita* Frene R D Emola* Willi B Reven* F Supriyanto*

PengertianResistor adalah Komponen dasar elektronika yang digunakan untuk membatasi jumlah arus yang mengalir dalam suatu rangkaianKarakteristik resistorNotasi Resistor : RSatuan Dasar Resistor : OhmPembahasan

Resistor dengan kode warnaExample :Apabila sebuah resistor memiliki gelang-gelang warna secara berurutan sebagai berikut : Merah, Ungu, Kuning, Perak.Nilai tahanan Resistor Tersebut adalah :Merah = 2Ungu = 7Kuning = X 104(warna ketiga adalah faktor perkaliannya) Berarti nilai Resistor tersebut adalah 27x104= 270.000 Ohm atau 270 Kilo Ohm +/- 10% Jadi nilai tahanan atau hambatan resistor tersebut antara 243.000 Ohm sampai dengan 297.000 OhmResistor berdasarkan NILAIFixed ResistorVariable ResistorResistor Non Linier

Apa Fungsi Resistor ?Sebagai pembagi arusSebagai penghambat aliran arus listrikSebagai penurun teganganSebagai pembagi teganganRangkaian ResistorRangkaian Resistor Secara SeriRangkaian Resistor Secara ParalelRangkaian resistor secara seri akan mengakibatkan resistansi total semakin besar.Rangkaian resistor secara paralel akan mengakibatkan nilai resistansi pengganti semakin kecil

Contoh Kasus untuk menghitung Rangkaian Seri ResistorSeorang Engineer ingin membuat sebuah peralatan Elektronik, Salah satu nilai resistor yang diperlukannya adalah 4 Mega Ohm, tetapi Engineer tidak dapat menemukan Resistor dengan nilai 4 Mega Ohm di pasaran sehingga dia harus menggunakan rangkaian seri Resistor untuk mendapatkan penggantinya.Penyelesaian :4buah Resistor dengan nilai 1 Mega OhmRtotal = R1 + R2 + R3 + R41 MOhm + 1 MOhm + 1 MOhm + 1 MOhm = 4 Mega Ohm

Contoh Kasus untuk Menghitung Rangkaian Paralel ResistorTerdapat 3 Resistor dengan nilai-nilai Resistornya adalah sebagai berikut :R1 =100OhmR2 =200OhmR3 = 47 OhmBerapakah nilai hambatan yang didapatkan jika memakai Rangkaian Paralel Resistor?Penyelesaiannya :1/Rtotal = 1/R1 + 1/R2 + 1/R31/Rtotal = 1/100 + 1/200 + 1/471/Rtotal = 94/9400 + 47/9400 + 200/94001/Rtotal = 341 x Rtotal = 1 x 9400 ( Hasil kali silang)Rtotal = 9400/341Rtotal = 27,56Jadi Nilai Hambatan Resistor pengganti untuk ketiga Resistor tersebut adalah 27,56 Ohm.Bunyi Hukum OhmPada dasarnya, bunyi dari Hukum Ohm adalah :Besar arus listrik (I) yang mengalir melalui sebuah penghantar atau Konduktor akan berbanding lurus dengan beda potensial / tegangan (V) yang diterapkan kepadanya dan berbanding terbalik dengan hambatannya (R).Secara Matematis, Hukum Ohm dapat dirumuskan menjadi persamaan seperti dibawah ini :V = I x RI = V / RR = V / IDimana :V = Voltage (Beda Potensial atau Tegangan yang satuan unitnya adalah Volt (V))I = Current (Arus Listrik yang satuan unitnya adalah Ampere (A))R = Resistance (Hambatan atau Resistansi yang satuan unitnya adalah Ohm ())Menghitung Arus Listrik (I)Contoh Kasus :Setting DC Generator atau Power Supply untuk menghasilkan Output Tegangan 10V, kemudian atur Nilai Potensiometer ke 10 Ohm. Berapakah nilai Arus Listrik (I) ?Masukan nilai Tegangan yaitu 10V dan Nilai Resistansi dari Potensiometer yaitu 10 Ohm ke dalam Rumus Hukum Ohm seperti dibawah ini :I = V / RI = 10 / 10I = 1 AmpereMaka hasilnya adalah 1 Ampere.Menghitung Tegangan (V)Contoh Kasus :Atur nilai resistansi atau hambatan (R) Potensiometer ke 500 Ohm, kemudian atur DC Generator (Power supply) hingga mendapatkan Arus Listrik (I) 10mA. Berapakah Tegangannya (V) ?Konversikan dulu unit Arus Listrik (I) yang masih satu miliAmpere menjadi satuan unit Ampere yaitu : 10mA = 0.01 Ampere. Masukan nilai Resistansi Potensiometer 500 Ohm dan nilai Arus Listrik 0.01 Ampere ke Rumus Hukum Ohm seperti dibawah ini :V = I x RV = 0.01 x 500V = 5 VoltMaka nilainya adalah 5Volt.Menghitung Resistansi / Hambatan (R)Contoh Kasus :Jika di nilai Tegangan di Voltmeter (V) adalah 12V dan nilai Arus Listrik (I) di Amperemeter adalah 0.5A. Berapakah nilai Resistansi pada Potensiometer ?Masukan nilai Tegangan 12V dan Arus Listrik 0.5A kedalam Rumus Ohm seperti dibawah ini :R = V / IR = 12 /0.5R = 24 OhmMaka nilai Resistansinya adalah 24 Ohm

Bagaimana Sistem Kerja Resistor ?Resistor akan bekerja dan akan selalu mendisipasikan energi bila ada arus litrik yang mengalir melalui resistor tersebut, energi akan didisipasikan dalam bentuk panas.Resistor yang dirangkai seri akan bersifat sebagai pembagi teganganResistor yang dirangkai peralel akan bersifat sebagai pembagi arus