PENGARUH KEPERCAYAAN KONSUMEN, PENGALAMAN … · Konsumen, Pengalaman Berbelanja, dan Kemudahan...
Transcript of PENGARUH KEPERCAYAAN KONSUMEN, PENGALAMAN … · Konsumen, Pengalaman Berbelanja, dan Kemudahan...
i
PENGARUH KEPERCAYAAN KONSUMEN, PENGALAMAN
BERBELANJA, DAN KEMUDAHAN TRANSAKSI
TERHADAP MINAT BELANJA ONLINE DI KALANGAN
MAHASISWA PROGRAM STUDI MANAJEMEN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Program Studi Pendidikan Ekonomi
Oleh:
Helena Hildaria
131324004
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI
BIDANG KEAHLIAN KHUSUS PENDIDIKAN EKONOMI
JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2017
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iv
HALAMAN PERSEMBAHAN
Teriring rasa terima kasih dan ketulusan, karya istimewa ini kupersembahkan
sebagai ungkapan pengabdian cintayang tulus dan penuh kasih teruntuk:
1. Kedua orang tuaku tercinta, Bapak Paulus Piau dan Ibu Kornelia Tinek yang
selalu memberikan doa, kasih sayang, support, dan pengorbanan selama ini.
Selalu memotivasi dan penuh dengan rasa sabar terus membimbing saya
sehingga saya memberikan kekuatan tersendiri bagi saya untuk selalu berjuang.
2. Saudaraku tercinta yang selalu dirindukan, saudara kandung satu-satunya adik
Angel Priska Nindya terimakasih atas dukungan dan doanya.
3. Saudara sepupu yang studi di Yogyakarta juga, adik Stefhany Nadya Yuan
Larasati terima kasih selalu menemani, mendengar keluh kesahku, dan
memotivasiku.
4. Kepada teman-teman saya di Program Studi Pendidikan Ekonomi, Stefanus
Tupen, Angela Flora Puspita, Yashinta Larasati, Wayan Astawan, Tri Fena Ido,
Trivilla Dewi terima kasih atas support, bantuan dan dukungannya selama ini.
5. Kepada teman-teman di luar Prodi, Fakultas dan Universitas Ruth Djakaria,
Monica, Nopita Sari Dewi, Yeni Tresnawati, dan Michael, terima kasih atas
support, bantuan dan dukungannya selama ini.
6. Almamater tercinta
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
v
Motto
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
viii
ABSTRAK
PENGARUH KEPERCAYAAN KONSUMEN, PENGALAMAN
BERBELANJA, DAN KEMUDAHAN TRANSAKSI TERHADAP MINAT
BELANJA ONLINE DI KALANGAN MAHASISWA PROGRAM STUDI
MANAJEMEN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA
Helena Hildaria
Universitas Sanata Dharma
2017
Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh
kepercayaan konsumen, pengalaman berbelanja, dan kemudahan transaksi
terhadap minat belanja online di kalangan mahasiswa Program Studi Manajemen
Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Penelitian ini merupakan penelitian
konfirmatori. Penelitian dilaksanakan di kampus Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta pada bulan Mei 2017. Populasi penelitian adalah mahasiswa Program
Studi Manajemen Angkatan 2016 Fakultas Ekonomi, Universitas Sanata Dharma.
Jumlah sampel penelitian ini sebanyak 100 responden. Pengambilan sampel
dilakukan dengan teknik convenience sampling. Data dikumpulkan dengan
menggunakan kuesioner. Analisis data dilakukan dengan metode analisis regresi
linier berganda.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) tidak ada pengaruh kepercayaan
konsumen terhadap minat belanja online; (2) ada pengaruh pengalaman berbelanja
terhadap minat belanja online; (3) ada pengaruh kemudahan transaksi terhadap
minat belanja online; dan (4) ada pengaruh pengalaman berbelanja dan
kemudahan transaksi terhadap minat belanja online di kalangan mahasiswa
Program Studi Manajemen Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Faktor
kepercayaan konsumen, pengalaman berbelanja, dan kemudahan transaksi
berkontribusi sebesar 48% terhadap minat belanja online, sedangkan sisanya 52%
ditentukan oleh variabel lain yang tidak dimasukkan dalam penelitian ini.
Kata kunci: kepercayaan konsumen, pengalaman berbelanja, kemudahan
transaksi, minat belanja online
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ix
ABSTRACT
THE IMPACT OF CONSUMERS TRUST, PURCHASE EXPERIENCE,
AND EASE OF USE ON ONLINE PURCHASE INTENTION AMONG
STUDENTS OF MANAGEMENT STUDY PROGRAM SANATA
DHARMA UNIVERSITY IN YOGYAKARTA
Helena Hildaria
Sanata Dharma University
2017
The purpose of this study was to examine and analyze the impact of
consumers trust, purchase experience, and ease of use on online purchase
intention among students of Management Study Program, Sanata Dharma
University in Yogyakarta. This study was a confirmatory study conducted in
Sanata Dharma University on May 2017. Population of this study was students of
Management Study Program Year 2016 Faculty of Economics, Sanata Dharma
University. The sample consisted of 100 respondents. The sampling technique was
convenience sampling. The data collection method was a questionnaire. The data
were analysed by multiple linear regression technique.
The result of the study showed that: (1) there was no effect consumers trust
on online purchase intention; (2) there was a positive effect of purchase
experience on online purchase intention; (3) there was a positive effect of ease of
use on online purchase intention; (4) there was influence of purchase experience
and ease of use on online purchase intention among students of Management
Study Program, Sanata Dharma University in Yogyakarta. Consumers trust,
purchase experience, and ease of use contributed 48% to online purchase
intention, while the remaining (52%) is influenced by other variabels which are
not examined in this study.
Keywords : consumers trust, purchase experience, ease of use, online purchase
intention
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
x
KATA PENGANTAR
Puji syukur Penulis panjatkan kepada Tuhan Yesus, yang telah memberikan
curahan roh kudusNya dalam membimbing Penulis, terutama dalam kesabaran,
tidak putus asa, dan selalu menjalankan karya tugas akhir ini dengan penuh suka
cita, sehingga Penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Pengaruh
Kepercayaan Konsumen, Pengalaman Berbelanja, dan Kemudahan Transaksi
terhadap Minat Belanja Online di Kalangan Mahasiswa Program Studi
Manajemen Universitas Sanata Dharma Yogyakarta”. Penulisan skripsi ini
bertujuan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar sarjana
pendidikan, Program Studi Pendidikan Ekonomi bidang keahlian khusus
Pendidikan Ekonomi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sanata
Dharma Yogyakarta.
Penulisan skripsi ini dapat dilaksanakan dengan baik atas bantuan,
bimbingan, arahan, dan dukungan serta dorongan dari berbagai pihak. Oleh
karena itu Penulis menyampaikan terima kasih kepada:
1. Bapak Drs Johanes Eka Priyatama, M.Sc., Ph.D., Rektor Universitas Sanata
Dharma yang memberikan kesempatan pada Penulis untuk memperoleh
pendidikan terbaik selama kuliah di Sanata Dharma, Yogyakarta
2. Bapak Rohandi, Ph.D., Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidkan
Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta
3. Bapak Ig. Bondan Suratno, S.Pd., M.Si., Ketua Jurusan Pendidikan Ilmu
Pengetahuan Sosial, Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xi
4. Ibu Dra. C. Wigati Retno Astuti, M.Si., M.Ed Ketua Program Studi Pendidikan
Ekonomi Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta
5. Bapak Y.M.V Mudayen, S.Pd., M.Sc. Dosen Pembimbing yang telah
memberikan pengarahan dan dorongan kepada Penulis untuk menyusun skripsi
6. Seluruh Bapak Ibu Dosen Program Studi Pendidikan Ekonomi yang telah
memberikan ilmunya selama proses perkuliahan
7. Dosen dan Karyawan Program Studi Pendidikan Ekonomi yang telah
memberikan informasi dan membantu kelancaran dalam mengurus surat ijin
penelitian
8. Kepada Bapak Dr. Lukas Purwoto, M.Si Ketua Program Studi Manajemen
Universitas Sanata Dharma Yogyakarta yang telah memberikan izin
melaksanakan penelitian untuk penyusunan skripsi
9. Kedua orang tua saya Bapak Paulus Piau dan Ibu Kornelia Tinek tercinta.
Terima kasih atas segala doa, kasih sayang, motivator, perhatian, semangat,
serta pengorbanan yang diberikan secara tulus selama ini.
10. Adik saya tersayang dan satu-satunya Angel Priska Nindya yang selalu
memberikan dukungan dan penyemangat untuk menulis skripsi ini
11. Mahasiswa Program Studi Manajemen Angkatan 2016 yang telah membantu
Penulis mendapatkan data dalam pelaksanaan penelitian ini
12. Semua pihak yang tidak dapat Penulis sebutkan yang telah banyak membantu
Penulis baik secara langsung maupun tidak langsung
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xii
Teriring doa semoga bantuan dan amal kebaikan yang diberikan kepada
Penulis menjadi berkat sehingga ilmu yang didapat berguna bagi sesama. Penulis
menyadari skripsi ini jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik dan saran yang
membangun senantiasa Penulis harapkan untuk kesempurnaan skripsi ini.
Yogyakarta, 23 Okbober 2017
Helena Hildaria
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiii
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL .............................................................................................. i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ........................................................ ii
HALAMAN PENGESAHAN .................................................................................... iii
HALAMAN PERSEMBAHAN ................................................................................ iv
MOTTO ..................................................................................................................... v
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA .................................................................... vi
PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK
KEPENTINGAN AKADEMIS ................................................................................. vii
ABSTRAK ................................................................................................................. viii
ABSTRACT ................................................................................................................. ix
KATA PENGANTAR ............................................................................................... x
DAFTAR ISI .............................................................................................................. xiii
DAFTAR TABEL ...................................................................................................... xvi
DAFTAR GAMBAR ................................................................................................. xviii
DAFTAR DIAGRAM ................................................................................................ xix
DAFTAR GRAFIK .................................................................................................... xx
DAFTAR LAMPIRAN .............................................................................................. xxi
BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................... 1
A. Latar Belakang ............................................................................................. 1
B. Rumusan Masalah ........................................................................................ 8
C. Tujuan Penelitian ......................................................................................... 8
D. Manfaat Penelitian ....................................................................................... 9
E. Definisi Operasional .................................................................................... 10
BAB II KAJIAN TEORI .......................................................................................... 12
A. Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi ................................ 12
B. Perkembangan E-commerce dalam Masyarakat Masa Kini ........................ 13
C. Beberapa Perkembangan Penting Dalam Lingkungan E-Commerce .......... 16
D. Ruang Lingkup Bisnis Online ...................................................................... 19
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiv
E. Minat Belanja Online di Kalangan Masyarakat Penikmat Internet Masa
Kini .............................................................................................................. 21
F. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Minat Belanja Online .......................... 24
G. Pengaruh Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi
Terhadap Dunia Usaha ................................................................................. 32
H. Penelitian Sebelumnya ................................................................................. 33
I. Kerangka Berpikir dan Pengembangan Hipotesis ....................................... 35
J. Paradigma Penelitian ................................................................................... 42
K. Hipotesis Penelitian ..................................................................................... 43
BAB III METODE PENELITIAN............................................................................. 44
A. Desain Penelitian ......................................................................................... 44
B. Jenis Penelitian............................................................................................. 44
C. Variabel Penelitian dan Pengukuran Variabel ............................................. 45
D. Tempat dan Waktu Penelitian ...................................................................... 48
E. Populasi dan Sampel .................................................................................... 48
F. Data dan Sumber Data ................................................................................. 49
G. Teknik Pengumpulan Data ........................................................................... 51
H. Uji Instrumen ............................................................................................... 54
I. Teknik Analisis Data.................................................................................... 58
J. Uji Prasyarat................................................................................................. 63
K. Uji Diagnostik .............................................................................................. 65
L. Pengujian Hipotesis ..................................................................................... 66
BAB IV HASIL ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN .................................... 71
A. Hasil Penelitian ............................................................................................ 71
1. Analisis Deskriptif ................................................................................... 72
2. Pengujian Prasyarat Analisis.................................................................... 88
B. Pembahasan .................................................................................................. 102
BAB V KESIMPULAN SARAN DAN KETERBATASAN .................................... 107
A. Kesimpulan ................................................................................................. 107
B. Saran ............................................................................................................ 108
C. Keterbatasan ................................................................................................. 110
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xv
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................ 112
LAMPIRAN ............................................................................................................... 115
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xvi
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional .......................................... 10
Tabel 2.1. 10 Hal yang Dibeli Konsumen dan 8 Hak Konsumen ............................. 18
Tabel 2.2. Dimensi Persepsi Kemudahan ................................................................ 31
Tabel 3.1. Penentuan Skor Menurut Skala Likert .................................................... 48
Tabel 3.2. Kisi-kisi Kuesioner ................................................................................. 52
Tabel 3.3. Kisi-kisi Kuesioner Variabel Kepercayaan Konsumen .......................... 52
Tabel 3.4. Kisi-kisi Kuesioner Variabel Pengalaman Berbelanja ............................ 53
Tabel 3.5. Kisi-kisi Kuesioner Variabel Kemudahan Transaksi .............................. 53
Tabel 3.6. Kisi-kisi Kuesioner Variabel Minat Belanja Online ............................... 54
Tabel 3.7. Uji Validitas Variabel Kepercayaan Konsumen ..................................... 55
Tabel 3.8. Uji Validitas Variabel Pengalaman Berbelanja ...................................... 56
Tabel 3.9. Uji Validitas Variabel Kemudahan Transaksi ........................................ 56
Tabel 3.10. Uji Validitas Variabel Minat Belanja Online .......................................... 57
Tabel 3.11. Hasil Uji Reliabilitas ............................................................................... 58
Tabel 3.12. Kategori Kepercayaan Konsumen .......................................................... 60
Tabel 3.13. Kategori Pengalaman Berbelanja ............................................................ 61
Tabel 3.14. Kategori Kemudahan Transaksi .............................................................. 62
Tabel 3.15. Kategori Minat Belanja Online ............................................................... 63
Tabel 4.1. Data Jenis Kelamin Responden .............................................................. 72
Tabel 4.2. Data Usia Responden .............................................................................. 73
Tabel 4.3. Data Daerah Responden .......................................................................... 74
Tabel 4.4. Data Uang Saku Responden .................................................................... 75
Tabel 4.5. Data Pengenalan Responden Terhadap Online Shop .............................. 77
Tabel 4.6. Data Website yang Dikunjungi Responden ............................................. 78
Tabel 4.7. Data Pembelian di Online Shop Responden ........................................... 79
Tabel 4.8. Data Cara Pembayaran Responden ......................................................... 80
Tabel 4.9 Hasil Kategorisasi Kepercyaan Konsumen ............................................. 82
Tabel 4.10. Hasil Kategorisasi Pengalaman Berbelanja ............................................ 84
Tabel 4.11. Hasil Kategorisasi Kemudahan Transaksi .............................................. 86
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xvii
Tabel 4.12. Hasil Kategorisasi Minat Belanja Online................................................ 87
Tabel 4.13. Hasil Uji Normalitas ............................................................................... 89
Tabel 4.14. Hasil Uji Linieritas .................................................................................. 90
Tabel 4.15. Hasil Uji Multikolinieritas ...................................................................... 92
Tabel 4.16. Hasil Uji Heteroskedastisitas .................................................................. 94
Tabel 4.17. Hasil Analisis Regresi Linier Berganda .................................................. 95
Tabel 4.18. Hasil Uji Analisis Regresi Linier Berganda ............................................ 97
Tabel 4.19. Hasil Uji Stimultan (Uji F) ..................................................................... 99
Tabel 4.20. Hasil Uji Determinasi.............................................................................. 100
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xviii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1. Pengguna Internet di Asia ..................................................................... 1
Gambar 2.2. Tempat Belanja Online Favorite Tahun 2015....................................... 33
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xix
DAFTAR DIAGRAM
Diagram 4.1. Data Jenis Kelamin Responden ............................................................ 73
Diagram 4.2. Data Usia Responden ........................................................................... 74
Diagram 4.3. Data Daerah Responden ....................................................................... 75
Diagram 4.4. Data Uang Saku Responden ................................................................. 76
Diagram 4.5. Data Pengenalan Responden Terhadap Online Shop ........................... 77
Diagram 4.7. Data Pembelian di Online Shop Responden ........................................ 79
Diagram 4.8. Data Cara Pembayaran Responden ...................................................... 80
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xx
DAFTAR GRAFIK
Grafik 2.1. Grafik Berbelanja di Toko Menurut Kategori Usia ................................. 24
Grafik 4.6. Data Website yang Dikunjungi Responden ............................................. 78
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xxi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Surat Ijin Penelitian ............................................................................... 115
Lampiran 2. Kuesioner Penelitian .............................................................................. 116
Lampiran 3. Data Hasil Penelitian ............................................................................. 125
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Saat ini teknologi dan informasi telah berkembang pesat, salah satu
temuannya ialah internet. Internet sukses membawa perubahan pada
masyarakat dalam berbagai aspek kehidupan sehari-hari. Menurut data
Katadata.com tahun 2016, Indonesia menempati peringkat ke-empat dalam
penggunaan internet di Asia, dengan rasio pengguna internet Indonesia
mencapai 30,5 persen. (Katadata.com, 2016)
Gambar 1.1
Pengguna internet di Asia (2016)
Sumber : www.katadata.com.id
Dalam era ekonomi digital, peran internet sangat berpengaruh
terutama bagi perusahaan e-commerce. Menurut Laudon & Laudon, 1998
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2
(dalam Yolanda, 2013) E-Commerce merupakan aplikasi internet yang
digunakan untuk melakukan transaksi perdagangan melalui internet. Cara
melakukan transaksi di internet adalah dengan memanfaatkan fasilitas di
mana terdapat website yang menyediakan layanan “Get and Deliver”.
Melalui fasilitas E-Commerce masyarakat dapat melakukan transaksi
perdagangan secara global dan mendunia.
Aktivitas tersebut membentuk gaya hidup online pada masyarakat,
seperti kegiatan berbelanja yang dulunya hanya dikenal melalui toko fisik,
sekarang dilakukan secara online. Proses jual-beli yang dulunya
mengharuskan penjual dan pembeli untuk bertatap muka, sekarang hanya
menjadi sebatas klik dengan gadget yang terintegrasi dengan teknologi
internet. Melalui internet, masyarakat dapat mengenal berbagai hal, mulai
dari jejaring sosial, aplikasi, berita, video, foto hingga berbelanja melalui
internet atau yang sering disebut dengan online shopping.
Jika ditelusuri secara nyata, saat ini online shop tidak hanya berupa
barang tetapi juga jasa. Seperti yang sedang trend saat ini yaitu Gojek.
Peneliti memilih memberikan contoh Gojek, karena Gojek merupakan
layanan online yang banyak digandrungi masyarakat masa kini untuk
semua kalangan. Layanan online shop yang diberikan Gojek bisa
dikatakan memberikan kepraktisan kepada konsumen. Hadirnya Gojek
dianggap memudahkan aktivitas sehari-hari, fitur layanan Gojek tidak
hanya sekedar mengantar penumpangnya ke lokasi yang dituju karena
tidak mempunyai kendaraan dan akhirnya menggunakan jasa Gojek.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3
Tetapi lebih dari itu, layanan yang diberikan Gojek bermacam-macam
seperti Go-Send, Go-Ride, Go-Food, Go-Mart, Go-Box, Go-Clean, Go-
Glam,dan Go-Massage. Sebagai pengguna internet yang tentunya
memiliki gadget, pengguna cukup mengunduh aplikasi Gojek ini di play
store android ataupun IOS. Setelah aplikasi terpasang, pengguna cukup
memilih layanan apa yang diinginkan, sebagai contoh jika konsumen tidak
mau repot membeli makanan keluar rumah dikarenakan faktor cuaca,
kendaraan, dan efisiensi waktu. Konsumen cukup memilih layanan Go-
Food dalam fitur Go-Food konsumen tinggal memilih makanan apa yang
ingin dibeli, dan secara langsung juga konsumen bisa memilih harga yang
diinginkan. Setelah yakin membeli, cukup klik dari gadget maka dalam
beberapa menit yang telah ditentukan sesuai prosedur maka pesanan akan
diantar tepat didepan rumah. Kelebihan kemudahan dari Gojek tidak hanya
disitu saja, jasa pengantar (kurir) secara otomatis juga dapat mengetahui
lokasi konsumen, tanpa perlu konsumen repot memberikan lokasi
kediamannya. Barang yang dibeli pun dapat dibayar setelah konsumen
menerima barang, karena pembelian pesanan awal dibayar oleh jasa Gojek
terlebih dahulu.
Berdasarkan fenomena diatas yang telah penulis ceritakan bertransaksi
online pada saat ini telah naik, tanpa bertatap muka transaksi jual-beli
terjadi. Transaksi secara konvensional telah menurun, semula market place
sekarang telah berubah menjadi market space. Menurut Ling (2010)
kepercayaan diperlukan ketika melakukan pemesanan secara online dan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4
ketika pembeli mengirimkan data pribadinya kepada penjual. Ketika
seseorang akan melakukan transaksi secara online, hal pertama yang
menjadi pertimbangan mereka adalah apakah penjual dan situs yang
dikunjunginya aman serta dapat dipercaya atau tidak. Harris, 2010 (dalam
Anwar & Adidarma, 2016) mengatakan bagi sebuah toko online yang
melakukan transaksi tanpa bertatap muka harus dapat menjaga
kepercayaan agar dapat menarik minat konsumen. Adanya faktor
kepercayaan yang dibangun oleh pelaku bisnis dapat menarik minat
konsumen untuk berbelanja online melalui website yang dibangun. Tidak
hanya pada situs-situs online seperti Go-Jek, belakangan ini sudah mulai
banyak pengguna alat komunikasi elektronik yang menyediakan jasa
internet melakukan jasa penjualan barang-barang online yang
menggunakan jaringan sosial contohnya facebook, twitter, instagram,
bloger, dan lain-lain.
Menurut Ling (2010) konsumen dengan niat berbelanja online yang
kuat pada situs belanja online biasanya yang telah memiliki pengalaman
pembelian sebelumnya yang membantu mereka mengurangi rasa
ketidakpastiannya. Maka konsumen hanya akan membeli produk secara
online setelah memiliki pengalaman sebelumnya.
Selain itu, kemudahan transaksi juga berpengaruh. Menurut Davis
(1989) kemudahan transaksi mencakup kejelasan tujuan penggunaan
teknologi dan kemudahan penggunaan sistem sesuai dengan keinginan
pemakai. Jika penggunaan situs ternyata lebih rumit dibandingkan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
5
manfaat yang diperoleh dari belanja online, maka pembeli berpotensi
lebih memilih berbelanja secara konvensional. Namun jika situs lebih
mudah digunakan dan memberikan manfaat, calon pembeli akan
menggunakan situs tersebut untuk berbelanja online. Selain itu terdapat
beberapa faktor lain yang mempengaruhi seperti, ribetnya pembelian yang
harus dilakukan menggunakan transfer via bank.
Melihat layanan yang diberikan oleh Gojek, Konsumen tidak perlu
takut di tipu karena lebih banyak manfaat yang dirasakan konsumen
menggunakan aplikasi ini. Berdasarkan pengalaman penulis sendiri
sebagai mahasiswa, setelah melakukan aktivitas online shop melalui
aplikasi Gojek, penulis mempercayai layanan Gojek, berdasarkan contoh
yang telah diuraikan diatas. Semakin sering konsumen menggunakan jasa
online shop yang telah terbukti memberikan kredibilitas kepada konsumen
maka semakin tinggi pula minat konsumen dalam melakukan transaksi, hal
ini juga dipengaruhi oleh pengalaman yang dirasakan konsumen,
konsumen merasa puas dan nyaman. Banyak manfaat yang dirasakan baik
dari segi tenaga, waktu, dan mengurangi kemacetan serta polusi udara
akibat kepadatan kendaraan di jalan raya.
Minat beli konsumen, merupakan salah satu bagian dari komponen
dalam sikap konsumen mengkonsumsi suatu produk. Minat beli adalah
tahap kecenderungan konsumen untuk bertindak sebelum keputusan
membeli benar-benar dilaksanakan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
6
Penelitian ini mengarah pada penelitian-penelitian terdahulu mengenai
minat beli konsumen secara online. Menurut Davis (1993), minat beli
seorang konsumen terhadap belanja online bergantung pada efek langsung
dari fitur yang diberikan oleh belanja online, fitur ini berupa persepsi
fungsional yaitu kemudahan penggunaan situs dan persepsi emosional
konsumen yaitu kenikmatan berbelanja. Selain fitur langsung dari belanja
online, ada pula faktor yang datang dari individu konsumen itu sendiri.
Faktor ini berupa pengalaman sebelumnya dalam berbelanja online Ling
(2010), dan kepercayaan konsumen terhadap penjual maupun situs jual
beli online.
Minat yang muncul dalam melakukan pembelian menciptakan suatu
motivasi yang terus terekam dalam benaknya dan menjadi suatu kegiatan
yang sangat kuat yang pada akhirnya ketika seorang konsumen harus
memenuhi kebutuhanya akan mengaktualisasikan apa yang ada didalam
benaknya itu. Minat membeli yang dilakukan dengan media online adalah
keinginan seseorang untuk membeli suatu produk yang ditawarkan oleh
produsen kepada konsumen melalui media online. Rubianti (2014)
Penelitian mengenai minat beli yang penulis teliti mengadaptasi dari
penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Nurrahmanto (2015) yang
berjudul “Pengaruh Kemudahan Penggunaan, Kenikmatan Berbelanja,
Pengalaman Berbelanja dan Kepercayaan Konsumen terhadap Minat Beli
Konsumen di Situs Jual Beli Online Bukalapak.com”. sedangkan pada
penelitian yang ingin diteliti penulis berjudul “Pengaruh Kepercayaan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
7
Konsumen, Pengalaman Berbelanja, dan Kemudahan Transaksi terhadap
Minat Belanja Online Dikalangan Mahasiswa Program Studi Manajemen
Universitas Sanata Dharma Yogyakarta” dari penelitian sebelumnya
Penulis mengambil variabel kepercayaan konsumen, pengalaman
berbelanja dan kemudahan transaksi serta objek penelitiannya adalah
Mahasiswa Program Studi Manajemen 2016 Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta. Penulis ingin menguji dan menganalisis apakah terdapat
pengaruh ketiga variabel tersebut terhadap minat belanja online pada
Mahasiswa Program Studi Manajemen. Karena pada penelitian ini Penulis
melihat intensitas transaksi belanja online yang dilakukan mahasiswa
Program Studi Manajemen lebih tinggi dibandingkan dengan program
studi lain yang terjadi lingkungan tempat tinggal (kost) Penulis. Selain itu
Penulis memilih minat belanja online sebagai variabel terikat karena,
didalam transaksi belanja online minat merupakan langkah awal sebelum
keputusan membeli terlaksana.
Berdasarkan uraian latar belakang yang telah dipaparkan di atas maka
penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adakah Pengaruh
Kepercayaan Konsumen, Pengalaman Berbelanja, dan Kemudahan
Transaksi terhadap Minat Belanja Online di Kalangan Mahasiswa
Program Studi Manajemen Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
8
B. Rumusan Masalah
1. Apakah terdapat pengaruh kepercayaan konsumen terhadap minat
belanja online ?
2. Apakah terdapat pengaruh pengalaman berbelanja terhadap minat
belanja online ?
3. Apakah terdapat pengaruh kemudahan transaksi terhadap minat belanja
online ?
4. Apakah terdapat pengaruh kepercayaan konsumen, pengalaman
berbelanja, dan kemudahan transaksi terhadap minat belanja online ?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui pengaruh kepercayaan konsumen terhadap minat
belanja online
2. Untuk mengetahui pengaruh pengalaman berbelanja terhadap minat
belanja online
3. Untuk mengetahui pengaruh kemudahan transaksi terhadap minat
belanja online
4. Untuk mengetahui pengaruh kepercayaan konsumen, pengalaman
berbelanja, dan kemudahan transaksi terhadap minat belanja online
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
9
D. Manfaat
1. Manfaat praktis
Bagi toko berbasis bisnis online merupakan sebuah peluang bisnis
yang menjanjikan apabila dilihat dari peningkatan jumlah pengguna
internet dan minat orang yang berbelanja lebih praktis melalui media
online. Itu yang menyebabkan online shop ingin mengetahui apakah
faktor kepercayaan, pengalaman berbelanja, serta persepsi kemudahan
transaksi belanja berpengaruh terhadap minat beli online untuk
meningkatkan penjualan online.
Manfaat praktis bagi konsumen online untuk menginformasikan
bahwa faktor kepercayaan, pengalaman berbelanja, serta persepsi
kemudahan transaksi belanja terhadap produk online untuk
dipertimbangkan dalam menimbulkan minat beli online.
2. Manfaat teoritis
Hasil penelitian diharapkan dapat menambah wawasan dan
menjadi bahan referensi untuk penelitian selanjutnya terutama
menyangkut variabel kepercayaan konsumen, pengalaman berbelanja,
serta persepsi kemudahan transaksi belanja terhadap minat belanja
online di Kalangan mahasiswa Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta Program Studi Manajemen 2016.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
10
E. Definisi Operasional
Definisi operasional merupakan penjabaran mengenai definisi dan
indikator dari variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian. Adapun
definisi operasional dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
Tabel 1.1
Variabel Penelitian dan Definisi Operasional
Variabel Penelitian Definisi Indikator
Minat Belanja Online
(Y)
Minat belanja online adalah tingkat
kecenderungan konsumen untuk
berbelanja secara online sesudah
mendapatkan informasi dari berbagai
sumber online, sehingga berlanjut
pada proses negosiasi (tawar-
menawar) sebelum keputusan
membeli benar-benar dilaksanakan.
Variabel minat belanja online
ditentukan berdasarkan kategori
berikut : Sangat berminat, berminat,
cukup berminat, tidak berminat,
sangat tidak berminat.
1) Minat Transaksional
2) Minat Referensial
3) Minat Preferensial
4) Minat Eksploratif
(Ferdinand, 2002)
Kepercayaan
Konsumen (X1)
Kepercayaan konsumen adalah tingkat
keyakinan konsumen terhadap
kredibilitas penjual online.
Variabel kepercayaan konsumen
ditentukan berdasarkan kategori
berikut : Sangat percaya, percaya,
cukup percaya, tidak percaya, sangat
tidak percaya.
1) Kredibilitas situs
2) Kemenarikan situs
3) Kepercayaan terhadap situs
4) Keyakinan terhadap situs
5) Reputasi situs
6) Keamanan bertransaksi
7) Kualitas produk
8) Tanggung jawab terhadap
konsumen
(Verhagen dan Willemijn, 2007)
9) Kecakapan vendor
10) Kejujuran vendor
(Paul A. Pavlou and Mendel
Fyngenson, 2006)
Pengalaman
Berbelanja (X2)
Pengalaman berbelanja merupakan
persepsi konsumen terhadap belanja
online.
1) Pengalaman tentang harga
2) Pengalaman tentang kelengkapan
barang
3) Pengalaman tentang iklan
4) Pengalaman tentang tingkat
kejujuran
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
11
Variabel Penelitian Definisi Indikator
Variabel pengalaman berbelanja
ditentukan berdasarkan kategori
berikut : Sangat positif, positif,
netral, negatif, sangat negatif
5) Pengalaman tentang keamanan
pengiriman
6) Pengalaman tentang ketepatan
waktu pengiriman
(Ciu et al, 2009)
7) Pengalaman tentang kepuasan
8) Pengalaman tentang perasaan
9) Pengalaman tentang berbagi
informasi
(Kim, 2004)
Kemudahan Transaksi
(X3)
Kemudahan transaksi merupakan
tingkat kemudahan seorang konsumen
dalam menggunakan teknologi dan
aplikasi belanja online.
Variabel kemudahan transaksi
ditentukan berdasarkan kategori
berikut : Sangat mudah, mudah, cukup
mudah, tidak mudah, sangat tidak
mudah.
1) Kemudahan dalam mempelajari
2) Kemudahan memperoleh barang
3) Kemudahan transaksi
4) Fleksibelitas transaksi
5) Kemahiran mengoperasikan
6) Kemudahan dalam mengakses
fitur-fitur
(Davis, 1989)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
12
BAB II
KAJIAN TEORI
A. Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi
Perkembangan di bidang informasi dan komunikasi pertama kali
adalah ditemukannya telepon oleh Alexander Graham Bell pada tahun
1876. Setelah itu, berbagai penemuan lain bermunculan, di antaranya
penemuan ponograp oleh Thomas Edison pada tahun 1877 dan penemuan
radio oleh Guglielmo Marconi pada tahun 1896. Juga perkembangan
televisi dan satelit komunikasi menandakan kemajuan yang pesat di
bidang teknologi informasi dan komunikasi.
Namun begitu penemuan penting lainnya di bidang teknologi
informasi dan komunikasi adalah dengan ditemukannya komputer.
Komputer merupakan penemuan terbesar pada abad ke-20. Komputer
telah mengubah berbagai aspek kehidupan manusia. Komputer secara luas
telah digunakan dalam berbagai bidang untuk mengontrol dari alat yang
paling sederhana seperti telepon hingga ke mesin yang paling rumit seperti
pesawat terbang. Begitu juga dengan penggunaan robot yang dikendalikan
dengan komputer meningkat dengan pesat.
Selain itu kemajuan di bidang teknologi informasi dan komunikasi
semakin pesat ketika ditemukannya internet. Internet dapat diartikan
sebagai suatu jaringan komunikasi antar komputer. Pada awalnya, yaitu
tahun 1969, Departemen Pertahanan dan Keamanan Amerika Serikat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
13
mengembangkan suatu jaringan komunikasi yang menjadi cikal bakal
internet dengan nama ARPnet (Advanced Research Project Agency
Network). Jaringan komunikasi ini hanya terhubung antara sistem
komputer pemerintah dan militer. Jaringan komunikasi ini dibuat dengan
tujuan untuk menjaga keamanan sistem komputer apabila terjadi bencana
atau perang.
Melihat manfaatnya yang begitu besar para ilmuwan dari berbagai
universitas di Amerika Serikat juga mengembangkan jaringan komputer
yang mirip dengan ARPnet, yaitu NSFnet (NSF=Nation Science
Foundation). NSFnet ini ternyata lebih baik dan lebih murah sehingga
terus dikembangkan agar bisa digunakan oleh masyarakat umum.
Terbentuklah apa yang sekarang kita kenal dengan internet. Pada tahun
1993, teknologi internet mulai diperkenalkan kepada masyarakat umum.
Kini, tiap orang apabila mempunyai komputer, modem, dan software
internet dapat mengakses berbagai informasi melalui internet.
B. Perkembangan E-commerce dalam Masyarakat Masa Kini
Dalam dunia internet mungkin kita sudah sering mendengar istilah E-
commerce, khususnya bagi pelaku online bisnis. Aktivitas didalam E-
commerce antara lain seperti jual beli secara online, marketing online,
pembayaran online yang dilakukan secara elektronik seperti internet.
Menurut Anwar & Adidarma (2016) E-commerce merupakan proses
pembelian dan penjualan produk, jasa dan informasi yang dilakukan secara
elektronik dengan memanfaatkan jaringan komputer. Salah satu jaringan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
14
yang digunakan adalah internet. Internet telah mengubah alur perdagangan
dalam dunia bisnis menjadi serba digital. Mekanisme bisnis pada masa
kini terbangun dalam komunitas berjejaring. Secara pelan namun pasti,
penetrasi internet telah mengubah perilaku pembelian konsumen dalam
memenuhi kebutuhannya. Anwar & Adidarma (2016).
Menurut Sunarto, (2009) berikut beberapa manfaat e-commerce :
1. Manfaat E-commerce bagi Organisasi atau Perusahaan
a. Kemampuan grafis Internet mampu memperlihatkan produk apa
adanya serta dapat membuat brosur berwarna dan menyebarkanya
tanpa ongkos atau biaya cetak.
b. Berjualan di dunia maya internet tidak mengenal hari libur dan hari
besar, semua transaksi bisa dilakukan kapan saja dan dimana saja.
c. Tanpa batas-batas wilayah dan waktu, sehingga memberikan
jangkauan pemasaran yang luas dan tak terbatas oleh waktu.
d. Meningkatkan pangsa pasar (market exposure), dimana penggunaan
e-commerce memungkinkan untuk meningkatkan pangsa pasar yang
semula mempunyai pangsa pasar di dalam negeri saja, dengan
adanya e-commerce maka pangsa pasar terjangkau luar negeri.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
15
2. Manfaat E-commerce bagi Konsumen
a. Memungkinkan transaksi jual beli secara langsung dan mudah
(menghemat waktu dan tenaga, anda tidak perlu berkeliling mall atau
toko, anda cukup meluangkan waktu sebentar dengan membuka
internet dan tentu saja anda akan terhindar dari kemacetan jalan
raya)
b. Proses meniadakan calo dan perantara
c. Menggunakan digital cash atau electronic cash (e-cash) (Proses
belanja yang mudah, cukup memesan barang, dan pembayaran
biasanya dapat melalui internet / mobile banking atau ATM dan
tinggal menunggu barang dikirim)
d. Memberikan kesempatan kepada konsumen untuk mendapatkan
produk atau service terbaik dari berbagai pilihan yang ada karena
konsumen mendapatkan kesempatan untuk memilih berbagai jenis
produk atau service secara langsung (banyak pilihan toko online
yang menyediakan ragam produk yang di inginkan)
e. Memberikan kesempatan kepada konsumen yang terpisah tempat
tinggalnya, dari produsen untuk berinteraksi, berdiskusi, dan
bertukar pengalaman (tidak terikat tempat dan waktu)
f. Anda dapat membandingkan produk dan harga dengan toko online
lainnya, sehingga lebih banyak pilihan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
16
3. Manfaat E-commerce bagi Masyarakat
a. Mengurangi pengangguran karena masyarakat semakin bergairah
untuk berbisnis dengan cara kerja yang gampang dan tanpa modal
yang besar
b. Meningkatkan daya kreativitas masyarakat
c. Semakin banyak manusia yang bekerja dan beraktifitas di rumah
dengan menggunakan internet berarti mengurangi perjalanan untuk
bekerja, belanja, dan aktifitas lainnya sehingga mengurangi
kemacetan jalan dan mereduksi polusi udara
d. Meningkatkan daya beli dan kesempatan masyarakat untuk
mendapatkan produk atau service yang terbaik karena perusahaan
yang mengeluarkan produk atau service dapat menjualnya lebih
murah karena biaya produksi yang rendah.
C. Beberapa Perkembangan Penting Dalam Lingkungan E-Commerce
Menurut Tjiptono (2005:3-5) Sejalan dengan adanya globalisasi,
banyak perkembangan dan perubahan yang terjadi. Dunia bisnis yang
dulunya banyak diwarnai dengan seller’s market, kini mulai beralih ke
buyer’s market. Saat ini paling tidak terdapat tiga perubahan penting yang
mengarah pada semakin kuatnya posisi pasar, yaitu:
1. Perkembangan teknologi informasi yang pesat
Kemajuan yang pesat dibidang teknologi informasi menyebabkan
pengelolaan produk dan merek yang sudah lama ada kini menjadi tidak
mudah. Alasannya adalah bahwa saat ini konsumen telah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
17
“dibombardir” dengan begitu banyak informasi produk dari produsen.
Di mana-mana, produsen berusaha mencegat konsumen untuk
memberikan informasi mengenai produk atau mereknya melalui
televesi, radio, jaringan internet melalui sosial media, informasi di
pusat-pusat perbelanjaan, majalah-majalah khusus dan media cetak
lainnya.
2. Pelanggan yang semakin terdidik
Konsumen masa kini memliki tuntutan yang jauh lebih besar daripada
konsumen “tempo dulu”. Mereka menuntut produk berkualitas tinggi
yang didukung dengan pelayanan prima dan harga yang kompetitif.
Yang menarik untuk disimak adalah bahwa tuntutan-tuntutan tersebut
tidaklah bersifat statis, tetapi semakin lama semakin meningkat.
Namun disisi lain, banyak pengusaha yang tidakmenyadari apa
sesungguhnya yang dibeli konsumen serta apa yang menjadi hak-hak
konsumen (lihat tabel 2.1), sehingga mereka sudah merasa cukup puas
dengan standar baku yang ada, yang dianggap sudah memadai.
3. Adanya pergeseran pandangan mengenai kualitas
Definisi lama mengenai kualitas adalah penyesuaian internal terhadap
standar teknis kualitas, yang bersamaan dengan penyesuaian terhadap
spesifikasi yang dikaitkan dengan produktivitas manufaktur. Adapun
pengertian baru kualitas adalah suatu kondisi dinamis yang
berhubungan dengan barang, jasa, manusia, proses dan lingkungan
yang memenuhi atau melebihi harapan pelanggan (konsumen). Disini,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
18
kualitas dilihat dari sudut pandang pelanggan, bukan dari sudut
pandang perusahaan.
Tabel 2.1
10 Hal yang Dibeli Konsumen dan 8 Hak Konsumen
No Yang dibeli konsumen No Hak Konsumen
1 Konsumen membeli manfaat yang melekat pada
produk (baik mafaat fungsional, ekonomis, maupun
psikologis) bukan produknya.
1 Hak untuk memperoleh barang dan jasa yang
dibutuhkan untuk mempertahankan kehidupan,
seperti makanan, pakaian, tempat tinggal,
kesehatan, pendidikan, dan sanitasi
2 Konsumen membeli janji penjual/produsen 2 Hak untuk dilindungi dari pemasaran produk
yang berbahaya bagi kesehatan dan kehidupan
3 Konsumen membeli kredibilitas penjual/produsen 3 Hak untuk dilindungi dari merek atau iklan
yang bersifat menipu/mengelabui dan hak
untuk memperoleh informasi yang diperlukan
untuk memilih dan membeli
4 Konsumen membeli solusi dari masalah mereka 4 Hak untuk memilih barang dan jasa pada
tingkat harga dan jaminan mutu yang setara
5 Konsumen membeli nama produsen/penjual, jasa
penjual, dan nama perusahaan
5 Hak untuk menyuarakan kepentingan sebagai
konsumen dalam pembuatan dan pelaksanaan
kebijaksanaan pemerintah
6 Konsumen membeli opini orang lain tentang
perusahaan produsen/penjual
6 Hak untuk memperoleh ganti rugi atas barang-
barang yang jelek dan pelayanan (jasa) yang
buruk
7 Konsumen membeli kejelasan dan kejujuran
produk produsen
7 Hak untuk memperoleh pengetahuan dan
keterampilan yang diperlukan untuk menjadi
seorang konsumen yang baik
8 Konsumen membeli kepastian bebas dari resiko 8 Hak untuk hidup dan bekerja pada lingkungan
yang tidak tercemar dan berbahaya yang
memungkinkan suatu kehidupan yang lebih
manusiawi
9 Konsumen membeli kenyamanan
10 Konsumen membeli kredibilitas media tempat
mengiklankan produk produsen
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
19
D. Ruang Lingkup Bisnis Online
Banyak bidang ekonomi dan bisnis yang berkembang semakin cepat
berkat kemajuan teknologi internet. Internet menawarkan banyak peluang,
kemudahan dan keterbukaan yang dapat mendorong terciptanya
persaingan usaha yang sehat serta praktik bisnis yang jujur dan
bertanggung jawab.
Kegiatan bisnis dan perdagangan melalui internet (bisnis online atau
e-commerce) telah berhasil merevolusi perubahan cara bisnis di seluruh
dunia. Berbeda dengan bisnis dengan cara konvensional yang
mengharuskan pertemuan antara penjual dan pembeli, maka bisnis melalui
jaringan internet ini lebih bersifat impersonal karena tidak harus
dibutuhkan pertemuan antara penjualdan pembeli. Transaksi bisnis online
cukup dilakukan melalui internet (online), sedangkan pengiriman produk
dapat dilakukan melalui dunia nyata (offline). Jika produk yang
ditransaksikan berbentuk (misalnya buku, sepatu, kosmetik, atau baju),
maka pengiriman dilakukan melalui dunia nyata (offline) dengan bantuan
perusahaan jasa kurir/ekspedisi. Di sisi lain, jika produk yang
ditransaksikan berbentuk non-fisik atau data digital (misalnya buku
elektronik/e-book, surat kabar elektronik/e-newspaper, program
komputer/software), maka pengiriman dapat dilakukan melalui internet
atau dunia maya (online). Bahkan saat ini juga sudah dikembangkan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
20
produk digital berupa program kursus atau sekolah di dunia maya (virtual
school) serta program perpustakaan digital (digital library).
Bisnis online tidak hanya berkaitan dengan jual beli produk via
internet, tetapi juga dengan kegiatan pelayanan purna jual (after sales
services). Perusahaan pengelola bisnis online dapat melakukan kegiatan
pelayanan purna jual melalui jalur biasa (konvensional) seperti
menggunakan telepon atau faksimili atau melalui jalur internet (online)
dengan menggunakan surat elektronik/surel (e-mail), atau melakukan
komunikasi dua arah melalui teleconference dan chatting. Dengan adanya
program pelayanan purna jual, para konsumen diharapkan memiliki
keinginan untuk berbelanja kembali melalui situs bisnis tersebut.
Pelayanan purna jual yang baik juga dapat mendorong para konsumen
dengan sukarela menyebarkan berita positif kepada para koleganya agar
berbelanja di situs yang bersangkutan.
Pada ruang lingkup bisnis online atau e-commerce dalam penelitian
ini adalah Bisnis online B-to-C, yang memiliki karakteristik sebagai
berikut :
a) Terbuka untuk umum, atau informasi disebarkan ke masyarakat
umum.
b) Service yang diberikan bersifat umum (generic) dengan mekanisme
yang dapat digunakan oleh khalayak ramai (berbasis web).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
21
c) Servis diberikan berdasarkan permohonan (on demand) di mana
konsumen melakukan inisiatif dan produsen harus siap
memberikan respon sesuai dengan permohonan konsumen.
Pada bisnis online yang menerapkan model hubungan Business to
Consumer (B-to-C) pihak penjual berbentuk perusahaan/korporasi
sedangkan pihak pembeli adalah individu/perorangan. Yang termasuk
model B-to-C ini adalah situs internet yang menyediakan tempat
berdagang (Iapak), seperti yang dilakukan oleh dua perusahaan online
berskala global yaitu Amazon.com clan Ebay.inc.
E. Minat Belanja Online di Kalangan Masyarakat Penikmat Internet
Masa Kini
Minat beli merupakan salah satu bagian dari komponen dalam sikap
konsumen mengkonsumsi suatu produk. Meldarianda dan Lisan (2010)
menyimpulkan bahwa yang dimaksud dengan minat beli konsumen adalah
suatu proses perencanaan pembelian suatu produk yang akan dilakukan
oleh konsumen dengan mempertimbangakan beberapa hal, diantaranya
adalah banyak unit produk yang dibutuhkan dalam periode waktu tertentu,
merek, dan sikap konsumen dalam mengkonsumsi produk tersebut.
Sedangkan menurut Simamora (2002) minat beli adalah sesuatu yang
pribadi dan berhubungan dengan sikap individu yang berminat pada suatu
objek akan mempunyai kekuatan atau dorongan untuk melakukan
serangkaian tingkah laku untuk mendekati atau mendapatkan objek
tersebut. Dari pengertian diatas, dapat disimpulkan bahwa minat beli
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
22
adalah suatu sikap dari konsumen untuk bertindak sebelum melakukan
pembelian terhadap sebuah produk. Ferdinand (2002) mendefinisikan
minat beli melalui indikator-indikator sebagai berikut:
1. Minat transaksional, yaitu kecenderungan seseorang untuk membeli
produk,
2. Minat refensial, yaitu kecenderungan seseorang untuk mereferensikan
produk kepada orang lain,
3. Minat preferensial, yaitu minat yang menggambarkan perilaku
seseorang yang memiliki preferensi utama pada produk tersebut.
Preferensi ini dapat diganti jika terjadi sesuatu dengan produk
preferensinya, dan
4. Minat eksploratif, yaitu menggambarkan perilaku seseorang yang selalu
mencari informasi mengenai produk yang diminatinya dan mencari
informasi untuk mendukung sifat-sifat produk tersebut.
Minat beli diperoleh melalui proses belajar dan proses pemikiran yang
membentuk persepsi. Minat beli menciptakan suatu motivasi terhadap
pikiran konsumen, yang pada akhirnya ketika konsumen harus memenuhi
kebutuhannya maka akan mengaktualisasikan apa yang ada di dalam
pikirannya. Minat beli berhubungan dengan perasaan dan emosi, bila
seseorang senang dan puas dalam membeli suatu produk maka hal itu akan
memperkuat minat belinya.
Lucas dan Britt (1951) dalam Nurrahmanto (2015) mengatakan bahwa
terdapat aspek-aspek dalam minat beli, antara lain :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
23
1. Perhatian (attention). Adanya perhatian yang besar terhadap produk
yang diinginkan oleh konsumen.
2. Ketertarikan (interest). Setelah adanya perhatian maka akan timbul rasa
ketertarikan konsumen atas produk tersebut.
3. Keinginan (desire). Berlanjut dari ketertarikan akan timbul rasa untuk
memiliki produk tersebut.
4. Keyakinan (conviction). Setelah itu akan timbul keyakinan pada diri
konsumen terhadap produk tersebut yang menimbulkan tindakan akhir,
keputusan (action) untuk memperolehnya melalui tindakan membeli.
Semakin pesatnya perkembangan E-commerce dalam mempengaruhi
minat belanja dikalangan masyarakat masa kini, Pada tahun 2016, melalui
penelitian terbaru dari YouGov (2016) mensurvei bahwa kaum muda
memiliki kemungkinan lebih dari enam kali lebih besar berbelanja melalui
aplikasi daripada generasi yang lebih tua. Hal tersebut dapat kita lihat pada
grafik yang menunjukkan bahwa tingkat berbelanja lewat online website
pada kaum dengan rentan usia 16-24 sebesar 51% , dan 25-34 sebesar
53%, dan untuk berbelanja lewat aplikasi gadget pada kaum dengan rentan
usia 16-24 sebesar 35% , dan 25-34 sebesar 29%.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
24
Gambar 2.1
Grafik berbelanja di toko menurut kategori usia
Sumber : YouGov.com, 2016
Dilihat dari hasil temuan peneliti, Kalangan Mahasiswa terutama
Mahasiswa USD dinilai sebagai kaum yang sudah sangat melek teknologi,
memiliki gadget pribadi, dan sudah memiliki akun-akun media sosial yang
memudahkan mereka untuk berbagi informasi kepada sesamanya yang
terhubung lewat internet secara luas. Selain itu, di berbagai kesempatan
dilingkungan sosial, kalangan mahasiswa terutama Mahasiswa USD sering
kali memperbincangkan mengenai online shop. Online shop menjadi topik
perbincangan untuk menjalin komunikasi antara Mahasiswa satu dengan
yang lainnya. Terlebih lagi, peneliti melihat di lingkungan tempat tinggal
peneliti (kos) bahwa intensitas belanja online yang dilakukan Mahasiswa
USD program studi manajemen 2016 lebih tinggi dibandingkan dengan
prodi lainnya.
F. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Minat Belanja Online
1. Kepercayaan konsumen
Kepercayaan pada awalnya hanya dikaji dalam bidang psikologi,
karena kepercayaan berhubungan dengan sikap seseorang. Namun saat
ini kepercayaan telah dikaji dalam berbagai bidang seperti sosiologi,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
25
pemasaran, dan juga dalam konteks organisasional. Kepercayaan tidak
hanya dapat diberikan kepada seseorang, tetapi juga sebuah objek.
Menurut Kramer (dalam Nurrahmanto, 2015) kepercayaan merupakan
masalah yang kompleks, karena seorang individu tidak mengetahui
pasti motif dan niat individu lain terhadap dirinya.
Di dalam e-commerce, kepercayaan menjadi bagian penting untuk
mengubah pengunjung menjadi pembeli. Ketika melakukan belanja
online, pembeli bergantung kepada janji yang diberikan oleh penjual.
Misalnya, pembeli tidak akan tahu apakah produk yang dipesan akan
sesuai dengan yang diinginkan, pembeli juga harus percaya bahwa
informasi pribadi yang diberikan kepada penjual tidak akan disalah-
gunakan, dan apakah transaksi yang dilakukannya aman dari penipuan.
Menurut Nurrahmanto, (2015) setidaknya terdapat enam definisi
kepercayaan yang relevan dengan e-commerce, diantaranya adalah :
a. Rotter (1967) mendefinisikan kepercayaan sebagai sebuah
keyakinan bahwa kata atau janji seseorang dapat dipercaya dan
seseorang akan memenuhi kewajibannya dalam sebuah hubungan
pertukaran.
b. Morgan dan Hunt (1994) mendefinisikan bahwa kepercayaan akan
terjadi apabila seseorang memiliki kepercayaan diri dalam sebuah
pertukaran dengan mitra yang memiliki integritas dan dapat
dipercaya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
26
c. Mayer et al. (1995) mendefinisikan kepercayaan adalah kemauan
seseorang untuk peka terhadap tindakan orang lain berdasarkan
pada harapan bahwa orang lain akan melakukan tindakan tertentu
pada orang yang mempercayainya.
d. Rousseau et al. (1998) mendefinisikan kepercayaan adalah wilayah
psikologis yang merupakan perhatian untuk menerima apa adanya
berdasarkan harapan terhadap perhatian atau perilaku baik dari
orang lain.
e. Gefen (2000) mendefinisikan kepercayaan adalah kemauan untuk
membuat dirinya peka pada tindakan yang diambil oleh orang yang
dipercayainya berdasarkan rasa kepercayaan dan tanggung jawab.
f. Ba dan Pavlou (2002) mendefinisikan kepercayaan adalah
penilaian hubungan seseorang dengan orang lain yang akan
melakukan transaksi tertentu menurut harapan orang
kepercayaannya dalam suatu lingkungan yang penuh
ketidakpastian.
Berdasarkan enam definisi di atas, maka dapat didefinisikan
kepercayaan konsumen adalah keyakinan seorang konsumen bahwa
orang lain memiliki integritas dan dapat dipercaya, serta orang yang
dipercayainya akan memenuhi segala kewajibannya dalam melakukan
transaksi sesuai dengan yang diharapkan.
Menurut Rahmawati (2013) kepercayaan dapat dibentuk melalui
tiga dimensi, yaitu :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
27
a. Kemampuan (ability). Mengacu kepada kompetensi dan karakteristik
penjual, dalam hal ini bagaimana penjual memberikan pelayanan dan
keamanan dalam melakukan transaksi.
b. Kebaikan hati (benevolence). Merupakan kemauan penjual dalam
memberikan kepuasan yang saling menguntungkan untuk kedua
belah pihak.
c. Integritas (integrity). Berkaitan dengan bagaimana perilaku penjual
dalam menjalankan usahanya, apakah informasi yang diberikan
kepada pembeli benar dan sesuai dengan fakta atau tidak.
2. Pengalaman berbelanja
Istilah pengalaman telah digunakan dalam berbagai cara. Definsi
pengalaman dapat dibagi ke dalam dua jenis, pertama pengalaman yang
mengacu pada masa lalu (mengacu pada pengetahuan dan akumulasi
pengalaman dari waktu ke waktu) dan kedua mengacu pada persepsi
yang sedang berlangsung, perasan, dan observasi langsung. (Same,
2012 dan Schmitt, 2010) (dalam Nurrahmanto, 2015) menjelaskan
bahwa pengalaman bersifat kata benda dan kata kerja.
Pengalaman digunakan untuk menyampaikan berbagai proses,
berpartisipasi dalam kegiatan tersebut, dan cara dimana suatu objek
mempengaruhi pikiran atau emosi seseorang melalui indera atau
pikiran. Pengalaman adalah kejadian umum yang terjadi pada keadaan
mental setiap individu setiap saat. Same (2012) dalam Nurrahmanto
(2015).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
28
Sedangkan menurut Schmit (2010) melihat pengalaman sebagai
peristiwa yang melibatkan individu secara pribadi dan pengalaman
sebagai peristiwa yang berkesan. Pengalaman merupakan persepsi yang
dihasilkan ketika manusia mengkonsolidasikan informasi sensorik
mereka, persepsi ini dibentuk oleh pertemuan konsumen dengan
produk, jasa, dan bisnis.
Pengalaman adalah interaksi atau serangkaian interaksi, antara
konsumen dan sebuah produk, perusahaan atau yang mewakili yang
mengarah pada reaksi. Pengalaman ini benar-benar pribadi dan
menyiratkan keterlibatan konsumen pada tingkat yang berbeda
(rasional, emosional, sensoris, fisik, dan spiritual). Schmitt (2010)
Pengalaman yang dialami oleh konsumen bisa saja baik atau buruk,
abadi atau sekilas, fenomena acak atau persepsi yang direkayasa.
Berdasarkan penjabaran di atas, maka dapat disimpulkan bahwa
pengalaman berbelanja konsumen adalah serangkaian interaksi pribadi
konsumen yang berkesan di saat konsumen melakukan interaksi dengan
sebuah produk, perusahaan atau yang mewakili yang mengarah kepada
reaksi baik ataupun buruk.
Terdapat enam komponen yang terdapat dalam pengalaman
konsumen Schmitt (2010) :
a. Sensorik. Penglihatan pendengaran, sentuhan, rasa, dan bau yang
membangkitkan kenikmatan estetis, kegembiraan, kepuasan dan
rasa keindahan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
29
b. Emosional. Suasana hati, perasaan dan pengalaman emosional yang
membuat hubungan efektif dengan perusahaan, merek dan produk.
c. Kognitif. Pengalaman terkait dengan pemikiran dan proses
kesadaran mental konsumen dalam menggunakan kreativitas
mereka atau pemecahan masalah sehingga merevisi tentang
asusmsi sebuah produk.
d. Pragmatis. Pengalaman yang dihasilkan dari tindakan praktis dalam
melakukan sesuatu.
e. Gaya hidup. Pengalaman yang dihasilkan dari penegasan nilai-nilai
dan keyakinan pribadi.
f. Relasional. Pengalaman yang muncul dari konteks hubungan sosial
konsumen yang umum terjadi selama mengkonsumsi sebuah
produk sebagai bagian dari komunitas untuk menegaskan identitas
sosial konsumen.
Menurut Kartajaya (2004) dalam Nurrahmanto (2015) produk dan
jasa harus memberikan suatu pengalaman, yaitu pengalaman fisikal,
pengalaman emosional, pengalaman intelektual dan pengalaman
spiritual.
a. Pengalaman fisikal. Diperoleh dari interaksi fisik manusia dengan
lingkungan sekitar yang dapat merangsang seluruh panca indra
manusia.
b. Pengalaman emosional. Timbul karena adanya interaksi yang
membangkitkan emosi, baik emosi yang meningkatkan prestige
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
30
maupun emosi yang memperlihatkan identitas dan ekspresi
manusia.
c. Pengalaman intelektual. Pengalaman karena adanya kemampuan
untuk menggali potensi dan aktualisasi diri.
d. Pengalaman spiritual. Pengalaman yang diperoleh melalui sisi
religius manusia.
3. Kemudahan Transaksi
Pada saat pertama kali berbelanja secara online biasanya calon
pembeli akan merasa kesulitan karena faktor ketidak-tahuan dalam
melakukan belanja online. Pembeli yang merasa kesulitan biasanya
akan mengurungkan niatnya melakukan untuk berbelanja online.
Menurut Davis (1989) mengemukan bahwa kemudahan merupakan
persepsi seseorang yang tidak direpotkan dengan berbagai kegiatan lain
dalam melakukan transaksi. Persepsi transaksi online mengacu pada
persepsi individu akan mudahnya transaksi belanja online yang
dilakukan. Dalam melakukan transaksi, calon konsumen hanya
melakukan sedikit usaha, tidak terlalu ribet sehingga memudahkan
calon konsumen tersebut melakukan keputusan pembelian produk
melalui internet. Persepsi kemudahan transaksi tersebut dapat berupa
prosedur pemesanan yang sederhana, prosedur pembayaran yang
variatif dan mudah dilakukan, proses pembelian yang informatif dan
menyenangkan serta proses pengiriman produk yang cepat dan tepat.
Selain kemudahan dioperasionalisasikan juga berkaitan dapat dikurangi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
31
usaha seseorang (baik dari segi biaya, waktu dan tenaga) dalam
melakukan transaksi. Kemudahan dalam berbelanja online akan
menyebabkan calon konsumen tidak mengalami kesulitan dalam
berbelanja online (2017)
Dalam model penerimaan teknologi, faktor persepsi terhadap
kemudahan untuk menggunakan teknologi dan persepsi terhadap daya
guna sebuah teknologi berhubungan dengan sikap seseorang pada
penggunaan teknologi tersebut. Sikap pada penggunaan sesuatu adalah
sikap suka atau tidak suka terhadap penggunaan suatu produk. Sikap
suka atau tidak suka terhadap suatu produk ini dapat digunakan untuk
memprediksi perilaku minat seseorang untuk menggunakan suatu
produk atau tidak menggunakannya (minat atau tidak).
Dimensi persepsi kemudahan, Davis (1989) membagi dimensi
persepsi kemudahan penggunaan menjadi berikut:
Tabel 2.2 Dimensi Persepsi Kemudahan
Dimensi Indikator
Mudah dipelajari Tidak ada kesulitan dalam mempelajari
Mudah mendapatkan yang diinginkan
Mudah
dioperasikam Interaksi jelas dan dapat dimengerti
Interaksi bersifat fleksibel
Mudah menjadi
mahir Semakin sering mengakses akan
menjadi semakin mahir menggunakan
Objek mudah digunakan
Sumber: Davis, 1989
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
32
G. Pengaruh Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi
terhadap Dunia Usaha
Pada era informasi sekarang ini berjualan tidak perlu lagi tanah dan
bangunan khusus atau outlet yang tentunya membutuhkan modal lebih
banyak. Saat ini sudah sangat populer berjualan di media internet atau
Online shopping. Pengertian Online Shopping sendiri adalah sebuah media
yang memungkinkan customer membeli barang atau jasa secara langsung
dari seller dengan media internet menggunakan web browser. Dengan
adanya online shop kita sebagai pembeli bisa belanja berbagai macam
kebutuhan tanpa harus bertatap muka dengan penjual. Semakin majunya
teknologi maka online shopping yang memiliki website khusus untuk
penjualan bersaing pula dengan situs lain yang bukan situs resmi untuk
penjualan khusus, sebut saja sosial media seperti Instagram, Facebook,
Twitter, dan Youtube.
Menurut Tjiptono (2005:3) Persaingan bisnis yang semakin ketat antar
perusahaan tidak akan pernah berakhir. Untuk itu, setiap perusahaan
mutlak harus memiliki keunggulan kompetitif yang unik. Namun sejalan
dengan perkembanagan teknologi saat ini, persaingan yang terjadi telah
bergerak ke arah yang disebut hypercompetition, D’aveni dan Gunther
(1994), yaitu kondisi persaingan yang tidak ada keunggulan kompetitif
perusahaan yang berumur panjang. Semuanya akan hilang, berubah atau
berkembang dalam waktu yang relatif cepat. Kenyataan ini mengharuskan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
33
perusahaan untuk selalu berinisiatif dalam mengembangkan hal-hal baru,
bukan sekedar mempertahankan keunggulan yang sudah ada.
Berikut disajikan tabel situs online shop favorite di Indonesia dari
sumber sharing vision yang mewadahi para penjual dan pembeli untuk
melakukan transaksi secara mudah dan cepat tanpa repot hanya cukup di
depan laptop, tab atau smartphone selama perangkat tersebut terhubung
dengan internet.
Gambar 2.2
Tempat Belanja Online Favorite (2015)
H. Penelitian Sebelumnya
Penelitian mengenai minat beli konsumen pernah dilakukan oleh
peneliti terdahulu, antara lain :
1. Penelitian oleh Nurrahmanto (2015) dengan judul “Pengaruh
Kemudahan Penggunaan, Kenikmatan Berbelanja, Pengalaman
Berbelanja dan Kepercayaan Konsumen terhadap Minat Beli Konsumen
di Situs Jual Beli Online Bukalapak.com”. Penelitian ini menggunakan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
34
kemudahan penggunaan, kenikmatan berbelanja, pengalaman
berbelanja, dan kepercayaan konsumen sebagai variabel independen;
dan minat beli sebagai variabel dependen. Penelitian ini menggunakan
analisis deskriptif dari masing-masing variabel dilakukan bertujuan
untuk mengetahui gambaran deskriptif mengenai responden yang
terdapat dalam proses penelitian.
2. Penelitian Alfatris (2014) dengan judul “Pengaruh Harga, Promosi,
Kualitas Produk, dan Kepercayaan (Trust) Terhadap Minat Beli K-Pop
(Korean Pop) Album dengan Sistem Pre-Order Secara Online (Studi
pada Online Shop Kordo Day Shop (CORP) Semarang)”. Penelitian ini
menggunakan harga, promosi, kualitas produk, dan kepercayaan
sebagai variabel independen; dan minat beli sebagai variabel dependen.
Penelitian ini menggunakan analisis linier berganda dengan hasil
kepercayaan berpengaruh signifikan positif terhadap minat beli (H4)
3. Penelitian oleh Wijaya (2012) dengan judul “Faktor-faktor yang
Mempengaruhi Minat Beli di Online Shop Specialis Guess”. Penelitian
ini menggunakan produk, harga, promosi, kemudahan dan kepercayaan
sebagai variabel independen; dan minat beli online sebagai variabel
dependen. Penelitian ini menggunakan analisis linier berganda dengan
hasil kemudahan tidak berpengaruh terhadap minat beli online (H4) dan
kepercayaan berpengaruh terhadap minat beli online (H5)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
35
I. Kerangka berpikir dan Pengembangan Hipotesis
1. Pengaruh Kepercayaan Konsumen dengan Minat Beli
Menurut Ling (2010) ia berpendapat bahwa kepercayaan
diperlukan ketika melakukan pemesanan secara online dan ketika
pembeli mengirimkan data pribadinya kepada penjual. Ketika seseorang
akan melakukan transaksi secara online, hal pertama yang menjadi
pertimbangan mereka adalah apakah penjual dan situs yang
dikunjunginya aman serta dapat dipercaya atau tidak. Karena tidak
adanya tatap muka, maka kepercayaan pembeli terhadap penjual
maupun situs jual beli online menjadi hal utama. Hanya konsumen
yang memiliki kepercayaan yang mau melakukan transaksi secara
online, tanpa adanya kepercayaan mustahil transaksi e-commerce akan
terjadi.
Kepercayaan terhadap penjual terletak melalui kemampuan penjual
memberikan pelayanan kepada pembeli, kemauan penjual untuk
memberikan keuntungan kepada kedua belah pihak dan bagaimana
perilaku penjual dalam menjalankan usahanya. Rahmawati (2013)
kepercayaan pembeli terhadap situs jual beli online terletak pada
popularitas situs tersebut, semakin popular situs tersebut pembeli akan
merasa lebih yakin untuk berbelanja disana. Karena situs jual beli
online bersifat umum, konsumen terkadang tidak yakin terhadap
penjual dan hasil dari transaksinya. Oleh karena itu, situs jual beli
online harus bertindak untuk menghilangkan ketidakyakinan konsumen,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
36
tindakan ini berupa pemberian keamanan dan membangun kepercayaan
melalui interaksi kepada konsumen. Terbangunnya rasa percaya
konsumen dan adanya rasa aman terhadap penjual maupun situs jual
beli online dapat meningkatkan minat beli konsumen di situs tersebut.
Ling (2010).
Berdasarkan teori dan uraian diatas, maka dapat disimpulkan
hipotesis sebagai berikut :
H1 : Semakin Tinggi Kepercayaan Konsumen (X1) Maka Semakin
Tinggi Minat Beli (Y)
2. Pengaruh Pengalaman Berbelanja dengan Minat Beli
Beberapa peneliti berpendapat bahwa interaksi konsumen secara
langsung dengan penjual di toko dapat menggerakkan konsumen untuk
lebih memilih berbelanja di toko konvensional daripada secara online.
Diasumsikan bahwa semakin tinggi pengalaman dalam berbelanja
secara langsung di toko konvensional, semakin sedikit kemungkinan
konsumen untuk beralih berbelanja secara online. Verhargen (2007).
Namun pendapat ini diragukan oleh Bhatnagar dalam dalam Verhargen
(2007) pengalaman berbelanja di toko konvensional berdampak positif
pada persepsi konsumen secara online sebagai titik acuan. Berbelanja
secara langsung di toko konvensional dan secara online, keduanya
berperan penting terhadap minat beli seorang konsumen dalam
berbelanja secara online.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
37
Menurut Ling (2010) ia berpendapat bahwa konsumen dengan niat
berbelanja online yang kuat pada situs belanja online biasanya yang
telah memiliki pengalaman pembelian sebelumnya yang membantu
mereka mengurangi rasa ketidakpastiannya. Maka konsumen hanya
akan membeli produk secara online setelah memiliki pengalaman
sebelumnya. Konsumen dapat memperoleh pengalaman dengan
melakukan pembelian kecil pada awalnya, setelah itu mereka akan lebih
mengembangkan kepercayaan diri dalam melakukan belanja online
Ling (2010). Jika pengalaman yang diterima konsumen ternyata
memberikan rasa kepuasan, maka akan meningkatkan minat belinya
dan akan membuat konsumen melakukannya lagi di masa depan.
Namun, jika pengalaman negatif yang diterima maka pelanggan akan
enggan untuk melakukannya lagi di masa depan Ling (2010).
Berdasarkan teori dan uraian diatas, maka dapat disimpulkan
hipotesis sebagai berikut :
H2 : Semakin Tinggi Pengalaman Berbelanja (X2) Maka Semakin
Tinggi Minat Beli (Y)
3. Pengaruh Kemudahan Transaksi dengan Minat Beli
Kemudahan transaksi menjadi pertimbangan konsumen sebelum
melakukan belanja online. Faktor kemudahan penggunaan ini berkaitan
dengan bagaimana operasional berbelanja secara online. Meskipun
belanja online memiliki banyak manfaat, namun kerumitan dalam
berinteraksi dengan medianya dalam hal ini adalah situs jual beli online,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
38
bisa menjadi sesuatu yang membingungkan untuk pengguna.
Kemudahan transaksi berhubungan dengan mudah atau tidaknya situs
digunakan oleh calon pembeli maupun mudah atau tidaknya dalam
melakukan pembelian (prosedur pembayaran menggunakan credit card,
transfer via bank, ataupun cost on delivery). Biasanya calon pembeli
akan mengalami kesulitan pada saat pertama kali melakukan belanja
online, serta cenderung mengurungkan niatnya karena ketidaktahuan
dalam bertransaksi online. (2017)
Menurut Davis (1989), Kemudahan yang dipersepsikan atau
perceived ease of use merupakan tingkat di mana seseorang
meyakini bahwa penggunaan teknologi merupakan hal yang mudah
dan tidak memerlukan usaha keras dari pemakainya. Konsep
ini mencakup kejelasan tujuan penggunaan teknologi dan
kemudahan penggunaan sistem sesuai dengan keinginan pemakai. Jika
penggunaan situs ternyata lebih rumit dibandingkan manfaat yang
diperoleh dari belanja online, maka pembeli berpotensial akan lebih
memilih berbelanja secara konvensional. Namun jika situs lebih
mudah digunakan dan memberikan manfaat, calon pembeli akan
menggunakan situs tersebut untuk berbelanja online. Salah satu faktor
yang berkontribusi terhadap kerumitan penggunaan dalam situs jual beli
online adalah lamanya waktu untuk membuka situs tersebut,
buruknya rancangan tampilan situs, dan peletakan menu yang tidak
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
39
rapi dapat membuat pembeli kehilangan fokus dalam berbelanja.
Ramayah dan Joshua (2005)
Selain itu terdapat beberapa faktor lain seperti, ribetnya pembelian
yang harus dilakukan menggunakan transfer via bank (kecurigaan
pembeli terhadap penipuan barang yang dibeli tidak datang), kemudian
barang yang dibeli tidak datang tepat waktu (hal ini bisa dipengaruhi
oleh cuaca, jasa kurir yang mengantar terhambat dikarenakan
banyaknya barang-barang yang berbeda lokasi) (2017)
Hadirnya internet membawa kemudahan di berbagai aspek
kehidupan, tidak terkecuali dengan kegiatan jual beli yang saat ini
dapat dilakukan kapan saja dan di mana saja. Berbagai situs belanja
online menawarkan kemudahan dalam transaksinya dalam sebuah
sistem, namun ternyata kemudahan yang ditawarkan tersebut menemui
kendala, sebagian pengguna mengeluhkan tentang proses transaksi
yang terjadi. Sehingga kemudahan dalam penggunaan diduga
berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian secara online.
Artinya, semakin tinggi suatu web situs belanja online menawarkan
kemudahan dalam penggunaan pada penggunanya (toppers), untuk
melakukan pembelian secara online.
Berdasarkan teori dan uraian diatas, maka dapat disimpulkan
hipotesis sebagai berikut :
H3 : Semakin Tinggi Kemudahan Transaksi (X3) Maka Semakin
Tinggi Minat Beli (Y)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
40
4. Pengaruh Kepercayaan Konsumen, Pengalaman Berbelanja dan
Kemudahan Transaksi terhadap Minat Belanja Online
Kepercayaan, pengalaman berbelanja, dan kemudahan transaksi
merupakan faktor penting yang mempengaruhi minat seseorang dalam
melakukan keputusan, terutatama dalam belanja online. Kepercayaan
berperan penting dalam pembelian melalui media online. Karena tidak
adanya tatap muka maka kepercayaan konsumen terhadap penjual atau
sebuah situs online menjadi hal utama. Kejujuran pemilik online shop
dalam menjaga dan memenuhi kesepakatan yang telah dibuat baik
berdasarkan reputasi online shop sebagai penjual yang kredibel maupun
tampilan promosi secara professional yang mengindikasikan bahwa
toko online tersebut berkompeten dalam menjalankan operasionalnya
akan mempengaruhi dengan minat konsumen. Dengan tingkat
kepercayaan yang tinggi akan kredibilitas yang ditawarkan online shop
kemungkinan konsumen akan tertarik minatnya dalam melakukan
pembelian di situs tersebut.
Pengalaman berbelanja baik secara langsung di toko konvensional
maupun secara online, keduanya berperan penting terhadap minat beli
seorang konsumen dalam berbelanja secara online. Di toko
konvensional merupakan titik acuan bagi konsumen dalam memilih
barang yang konsumen butuhkan, maka dari itu dengan hadirnya toko
online dapat memudahkan konsumen dalam memilih barang baik dari
segi harga, kualitas, dan promosi yang ditawarkan. Sehingga konsumen
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
41
juga dimudahkan dalam penghematan baik waktu tenaga dan
keselamatan.
Tingkat kemudahan penggunaan aplikasi yang tidak terlalu rumit
dalam situs online serta lebih mudah digunakan dan memberikan
manfaat, akan menarik calon pembeli menggunakan situs tersebut untuk
berbelanja online. Tingginya tingkat kemudahan dalam mempelajari
pengoperasian di situs belanja online yang semakin lama menjadi
mudah dan menjadi mahir membuat konsumen nyaman dan semakin
menambah minatnya dalam berbelanja, bayangkan saja jika situr
tersebut mempersulit penggunanya maka akan mengurangi minat nya
berkunjung kembali dan berbelanja barang pada situs tersebut. Maka
dari itu tingginya tingkat kemudahan yang ditawarkan dapat
mempengaruhi minat belanja konsumen pada online shop. Melihat
pentingnya pengaruh ketiga komponen ini terhadap keputusan
pembelian konsumen maka diduga kepercayaan konsumen, pengalaman
berbelanja, dan kemudahan transaksi berpengaruh secara bersama-sama
terhadap minat belanja online.
Berdasarkan uraian diatas, dapat dirumuskan hipotesis ke-empat
sebagai berikut :
H4 : Pengaruh Kepercayaan Konsumen (X1), Pengalaman
Berbelanja (X2) dan Kemudahan Transaksi (X3) secara bersama-
sama berpengaruh terhadap Minat Belanja Online.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
42
J. Paradigma Penelitian
Berdasarkan kerangka pikir yang diuraikan diatas, maka dapat
digambarkan paradigma penelitian sebagai berikut :
H1
H2
H3
H4
Keterangan :
= Pengaruh Masing-masing variabel
K. Hipotesis Penelitian
Hipotesis disusun berdasarkan teori dan kerangka berpikir yang sudah
diuraikan sebelumnya, maka dari teori dan kerangka berpikir diatas dapat
disusun beberapa hipotesis sebagai berikut:
H1: Terdapat pengaruh positif kepercayaan konsumen meningkat, maka
minat belanja online meningkat
Kepercayaan Konsumen
X1
Pengalaman Berbelanja
X2
Kemudahan Transaksi
X3
Minat Belanja
Online
Y
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
43
H2: Terdapat pengaruh positif pengalaman berbelanja meningkat, maka
minat belanja online meningkat
H3: Terdapat pengaruh positif kemudahan transaksi meningkat, maka
minat belanja online meningkat
H4: Terdapat pengaruh positif kepercayaan konsumen, pengalaman
berbelanja dan kemudahan transaksi secara bersama-sama terhadap
minat belanja online.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
44
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Metode survei
dipilih sebagai sumber data primer. Metode survei fokus pada pengumpulan
data responden yang memiliki informasi tertentu sehingga memungkinkan
peneliti untuk menyelesaikan masalah. Pengumpulan data dilakukan
menggunakan kuesioner atau angket.
B. Jenis Penelitian
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian konfirmatori, penelitian ini
bertujuan untuk menguji suatu teori atau hipotesis guna memperkuat atau
bahkan menolak teori atau hipotesis hasil penelitian yang sudah ada
sebelumnya. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan hubungan antara
dua atau lebih gejala atau variabel. Penelitian ini bertitik pada pertanyaan
dasar “mengapa”. Orang sering tidak puas hanya sekadar mengetahui apa
yang terjadi, bagaimana terjadinya, tetapi juga ingin mengetahui mengapa
terjadi. Kita ingin menjelaskan sebab terjadinya suatu peristiwa. Untuk itu,
perlu diidentifikasi berbagai variabel di luar masalah untuk mengkonfirmasi
sebab terjadinya suatu masalah.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
45
C. Variabel penelitian dan Pengukuran Variabel
1. Variabel Penelitian
Variabel penelitian adalah suatu atribut atau sifat atau nilai dari
orang, obyek, atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang
ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik
kesimpulannya. Dalam penelitian ini terdapat dua variabel pokok yaitu
variabel bebas (Independent Variable) dan terikat (Dependent Variable).
Menurut Sugiono (2002), yang disebut variabel bebas adalah variabel
yang mempengaruhi variabel terikat.
a. Variabel Bebas / Independent Variable (X)
Variabel bebas dalam penelitian ini adalah variabel kepercayaan,
pengalaman berbelanja dan kemudahan transaksi.
1) Kepercayaan Konsumen (X1)
Kepercayaan konsumen adalah tingkat keyakinan konsumen
terhadap kredibilitas penjual online. Variabel kepercayaan
konsumen dalam pernyataan positif diklasifikasikan dengan kriteria
sebagai berikut: Skor 1 = STP (Sangat Tidak Percaya), skor 2 = TP
(Tidak Percaya), skor 3 = CP (Cukup Percaya), skor 4 = P
(Percaya), skor 5 = SP (Sangat Percaya). Sedangkan untuk
pernyataan negatif diklasifikasikan dengan kriteria sebagai berikut:
Skor 5 = STP (sangan Tidak Percaya), skor 4 = TP (Tidak
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
46
Percaya), skor 3 = CP (Cukup Percaya), skor 2 = P (Percaya), skor
1 = SP (Sangat Percaya)
2) Pengalaman Berbelanja (X2)
Pengalaman berbelanja merupakan tingkatan intensitas melakukan
pembelian dalam periode tertentu akan barang yang dijual secara
online. Baik secara hitungan jumlah dan kredibilitas yang dirasakan
serta manfaat yang dirasakan setelah membeli barang di toko
online. Variabel pengalaman berbelanja dalam pernyataan positif
diklasifikasikan dengan kriteria sebagai berikut: Skor 1= SN
(Sangat Negatif), skor 2= N (Negatif), skor 3= Net (Netral), skor
4= P (Positif), skor 5= SP (Sangat Positif). Sedangkan untuk
pernyataan negatif diklasifikasikan dengan kriteria sebagai berikut:
Skor 5= SN (Sangat Negatif), skor 4= N (Negatif), skor 3= Net
(Netral), skor 2= P (Positif), skor 1= SP (Sangat Positif).
3) Kemudahan Transaksi (X3)
Kemudahan transaksi (perceived ease of use) merupakan tingkat
kemahiran seorang konsumen dalam menggunakan teknologi dan
aplikasi belanja online (mudah dipelajari dan mudah dioperasikan).
Variabel kemudahan transaksi dalam pernyataan positif
diklasifikasikan dengan kriteria sebagai berikut: Skor 1 = STM
(Sangat Tidak Mudah), skor 2 = TM (Tidak Mudah), skor 3 = CM
(Cukup Mudah), skor 4 = M (Mudah), skor 5 = SM (Sangat
Mudah). Sedangkan untuk pernyataan negatif diklasifikasikan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
47
dengan kriteria sebagai berikut: Skor 5 = STM (Sangat Tidak
Mudah), skor 4 = TM (Tidak Mudah), skor 3 = CM (Cukup
Mudah), skor 2 = M (Mudah), skor 1 = SM (Sangat Mudah)
b. Variabel Terikat / Dependent Variable (Y)
Variabel terikat adalah himpunan sejumlah gejala yang memiliki
sejumlah aspek atau unsur didalamnya yang berfungsi menerima atau
menyesuaikan diri dengan kondisi variabel lain yang disebut bebas.
Variabel terikat dalam penelitian ini adalah minat belanja online.
Minat belanja online adalah tingkat kecenderungan konsumen untuk
berbelanja secara online sebelum keputusan membeli benar-benar
dilaksanakan.
Variabel minat belanja online dalam pernyataan positif
diklasifikasikan dengan kriteria sebagai berikut: Skor 1 = STB (Sangat
Tidak Berminat), skor 2 = TB (Tidak Berminat), skor 3 = CB (Cukup
Berminat), skor 4 = B (Berminat), skor 5 = SB (Sangat Berminat).
Sedangkan untuk pernyataan negatif diklasifikasikan dengan kriteria
sebagai berikut: Skor 5 = STB (Sangat Tidak Berminat), skor 4 = TB
(Tidak Berminat), skor 3 = CB (Cukup Berminat), skor 2 = B
(Berminat), skor 1 = SB (Sangat Berminat).
2. Pengukuran Variabel
Jenis skala pengukuran dalam penelitian ini adalah jenis skala
interval. Untuk mengukur variabel kepercayaan, pengalaman, kemudahan
transaksi, dan minat belanja online diukur menggunakan skala likert yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
48
memiliki 5 opsi jawaban yaitu sangat setuju, setuju, netral, tidak setuju,
sangat tidak setuju. Untuk pernyataan positif jawaban sangat setuju,
setuju, netral, tidak setuju, sangat tidak setuju secara berturut-turut diberi
skor 5, 4, 3, 2, 1. Sedangkan pernyataan yang negatif sangat setuju,
setuju, netral, tidak setuju, sangat tidak setuju diberi skor 1, 2, 3, 4, 5.
Tabel 3.1
Penentuan Skor menurut Skala Likert
Jenis
Pernyataan
Sangat
Setuju (SS)
Setuju
(S)
Netral
(N)
Tidak Setuju
(TS)
Sangat Tidak
Setuju (STS)
Positif 5 4 3 2 1
Negatif 1 2 3 4 5
D. Tempat dan Waktu Penelitian
Lokasi penelitian dilaksanakan di wilayah kampus Universitas Sanata
Dharma Yogyakarta dan waktu penelitian dilaksanakan pada bulan Mei
2017.
E. Populasi dan Sampel
1. Populasi
Populasi dalam penelitian ini yaitu Mahasiswa Program Studi
Manajemen angkatan 2016 Fakultas Ekonomi, Universitas Sanata
Dharma sebanyak 225 mahasiswa.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
49
2. Sampel
Untuk menentukan jumlah sampel yang diperlukan, maka penelitian
ini menggunakan rumus yang dikembangkan oleh Rao Purba (dalam
Nurrahmanto, 2015).
97
Keterangan :
n : Jumlah sampel
Z : Tingkat keyakinan dalam penentuan sampel
Z penelitian ini ditentukan sebesar 95% = 1,96 dengan α =
5%
moe : margin of error atau tingkat kesalahan dalam penelitian ini
ditetapkan sebesar 10%
Atas dasar perhitungan diatas, maka sampel yang diambil untuk
penelitian ini berjumlah 97 responden. Agar penelitian ini menjadi fit,
maka sampel diambil menjadi 100 responden dengan ketentuan jumlah
sampel tidak kurang dari minimal sampel yang ditentukan.
F. Data dan Sumber Data
1. Data
Pada penelitian ini, peneliti memilih menggunakan data primer
dengan menyebarkan kuesioner. Dikarenakan pada penelitian ini peneliti
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
50
hanya menggunakan data primer untuk melihat apakah terdapat pengaruh
kepercayaan konsumen, pengalaman berbelanja, dan kemudahan
transaksi terhadap minat belanja online. Data yang dipersiapkan dalam
penelitian ini adalah :
1. Kuesioner mengenai kepercayaan konsumen
2. Kuesioner mengenai pengalaman berbelanja
3. Kuesioner mengenai kemudahan transaksi
4. Kuesioner mengenai minat belanja online
2. Sumber Data
Yang dimaksud dengan sumber data dalam penelitian adalah
subyek dari mana data dapat diperoleh. Dalam penelitian ini penulis
menggunakan dua sumber data yaitu :
a. Sumber data primer, yaitu data yang langsung dikumpulkan oleh
peneliti dari sumber. Adapun yang menjadi sumber data primer
dalam penelitian ini adalah Mahasiswa Universitas Sanata Dharma
Program Studi Manajemen angkatan 2016
b. Sumber data sekunder, yaitu data yang langsung dikumpulkan
oleh peneliti sebagai penunjang dari sumber pertama. Dapat
juga dikatakan data yang tersusun dalam bentuk dokumen -
dokumen. Dalam penelitian ini, kuesioner merupakan sumber data
sekunder.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
51
G. Teknik Pengumpulan Data
1. Metode Kuesioner
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan
kuesioner. Kuesioner merupakan daftar pertanyaan tertulis yang biasanya
didistribusikan melalui pos untuk diisi dan dikembangkan atau dapat
juga dijawab di bawah pengawasan peneliti. (Suandi, 2008: 60).
Dalam hal ini responden hanya menjawab dengan cara memberi tanda
tertentu pada alternatif jawaban yang disediakan. Kuesioner diberikan
kepada responden secara offline.
2. Penyusunan Kuesioner
Agar kuesioner yang dibagikan mampu memberikan gambaran
umum tentang kepercayaan konsumen, pengalaman berbelanja,
kemudahan transaksi dan minat belanja online maka dibuatlah kisi-kisi
penyusunan kuesioner. Penyusunan kuesioner ini penulis adopsi dan
diadaptasi dari Ferdinand (2002) tentang minat belanja, Verhagen dan
Willemijn (2007), Paul A. Pavlou and Mendel Fyngenson (2006) tentang
kepercayaan konsumen, Ciu et al, 2009 dalam Setiawan (2015), Kim
(2004) tentang pengalaman berbelanja, serta Davis (1989) tentang
kemudahan transaksi. Penyusunan ini dilakukan untuk memperoleh
kuesioner yang memiliki validitas isi.
Berikut ini tersaji tabel kisi-kisi kuesioner :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
52
Tabel 3.2
Kisi-kisi kuesioner
Kuesioner Penelitian (identitas pribadi)
Nama
Jenis Kelamin L/P
Karakteristik Responden
Usia
Daerah Asal
Uang Saku Per-bulan
Kegiatan Responden
Transaksi online dalam satu bulan
Tahap mengenal online shop
Website yang dikunjungi
Barang yang dibeli
Cara pembayaran
Tabel 3.3
Kisi-kisi kuesioner variabel kepercayaan konsumen
No Indikator No Butir
1 Kredibilitas situs 1
2 Kemenarikan situs 2
3 Kepercayaan terhadap situs 3
4 Keyakinan terhadap situs 4
5 Reputasi situs 5
6 Keamanan bertransaksi 6
7 Kualitas produk 7
8 Tanggung jawab terhadap konsumen 8
9 Kecakapan vendor 9
10 Kejujuran vendor 10, 11
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
53
Tabel 3.4
Kisi-kisi kuesioner variabel pengalaman berbelanja
No Indikator No Butir
1 Pengalaman tentang harga 1
2 Pengalaman tentang kelengkapan barang 2
3 Pengalaman tentang iklan 3
4 Pengalaman tentang tingkat kejujuran 4
5 Pengalaman tentang keamanan pengiriman 5
6
Pengalaman tentang ketepatan waktu
pengiriman
6
7 Pengalaman tentang kepuasan 7
8 Pengalaman tentang perasaan 8
9 Pengalaman tentang berbagi informasi 9
Tabel 3.5
Kisi-kisi kuesioner variabel kemudahan transaksi
No Indikator No Butir
1 Kemudahan dalam mempelajari 1
2 Kemudahan memperoleh barang 2
3 Kemudahan transaksi 3
4 Fleksibelitas transaksi 4
5 Kemahiran mengoperasikan 5
6 Kemudahan dalam mengakses fitur-fitur 6
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
54
Tabel 3.6
Kisi-kisi kuesioner variabel minat belanja online
No Indikator No Butir
1 Minat Transaksional 1
2 Minat Referensial 2
3 Minat Preferensial 3
4 Minat Eksploratif 4
H. Uji Instrumen
1. Uji Validitas
Uji validitas adalah pengujian yang digunakan untuk mengukur sah
atau valid tidaknya suatu kusioner. Sebuah kuesioner dikatakan valid
jika pertanyaan yang ada pada kuesioner mampu mengungkapkan
sesuatu yang akan diukur oleh kuesioner tersebut (Ghozali, 2005). Uji
validitasi dilakukan dengan membandingkan nilai r-hitung dengan nilai r-
tabel untuk degree of freedom d(f) = n – k dengan alpha 0,05. Hasil
analisis dapat dilihat pada output uji reliabilitas pada bagian corrected
item total correlation. Untuk mengetahui sebuah kuesioner dikatakan
valid atau tidak, maka digunakan ketentuan sebagai berikut :
1) Jika r-hitung positif serta r-hitung > r-tabel maka butir atau variabel
tersebut valid.
2) Jika r-hitung negatif serta r-hitung < r-tabel maka butir atau variabel
tersebut tidak valid.
Untuk melakukan uji validitas digunakan bantuan program SPSS
versi 17.0 for windows. Kriteria setiap butir pertanyaan pada kuesioner
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
55
dikatakan valid jika rhitung yang diperoleh dari perhitungan lebih besar
dari rtabel maka butir pada item yang dimaksud adalah valid, tetapi jika
hasil perhitungan lebih kecil dari rtabel maka item yang dimaksudkan
tidak valid. Uji validitas ini menggunakan sampel sebanyak 100, dengan
df=n-2 (df = 100-2 = 98), sehingga didapatkan nilai rtabel = 0,165.
Dikatakan valid apabila rhitung ≥ 0,165
a. Hasil Pengujian Validitas Instrumen Kepercayaan Konsumen
Tabel 3.7 Uji Validitas Variabel Kepercayaan Konsumen
Item Nilai rhitung Nilai rtabel Keterangan
Butir 1 .637 0,165 Valid
Butir 2 .621 0,165 Valid
Butir 3 .669 0,165 Valid
Butir 4 .699 0,165 Valid
Butir 5 .571 0,165 Valid
Butir 6 .476 0,165 Valid
Butir 7 .639 0,165 Valid
Butir 8 .658 0,165 Valid
Butir 9 .468 0,165 Valid
Butir 10 .643 0,165 Valid
Butir 11 .530 0,165 Valid
Sumber : Data diolah 2017
Hasil uji validitas tersebut menunjukkan bahwa semua pernyataan
untuk variabel kepercayaan konsumen di dalam kuesioner dinyatakan
valid. Hal ini dikarenakan nilai rhitung lebih besar dari rtabel.
b. Hasil Pengujian Validitas Instrumen Pengalaman Berbelanja
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
56
Tabel 3.8 Uji Validitas Variabel Pengalaman Berbelanja
Item Nilai rhitung Nilai rtabel Keterangan
Butir 1 .445 0,165 Valid
Butir 2 .524 0,165 Valid
Butir 3 .554 0,165 Valid
Butir 4 .474 0,165 Valid
Butir 5 .577 0,165 Valid
Butir 6 .581 0,165 Valid
Butir 7 .526 0,165 Valid
Butir 8 .602 0,165 Valid
Butir 9 .220 0,165 Valid
Sumber : Data diolah 2017
Hasil uji validitas tersebut menunjukkan bahwa semua pernyataan
untuk variabel pengalaman berbelanja di dalam kuesioner dinyatakan
valid. Hal ini dikarenakan nilai rhitung lebih besar dari rtabel.
c. Hasil Pengujian Validitas Instrumen Kemudahan Transaksi
Tabel 3.9 Uji Validitas Variabel Kemudahan Transaksi
Item Nilai rhitung Nilai rtabel Keterangan
Butir 1 .550 0,165 Valid
Butir 2 .578 0,165 Valid
Butir 3 .697 0,165 Valid
Butir 4 .542 0,165 Valid
Butir 5 .458 0,165 Valid
Butir 6 .642 0,165 Valid
Sumber : Data diolah 2017
Hasil uji validitas tersebut menunjukkan bahwa semua pernyataan
untuk variabel kemudahan transaksi di dalam kuesioner dinyatakan
valid. Hal ini dikarenakan nilai rhitung lebih besar dari rtabel.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
57
d. Hasil Pengujian Validitas Instrumen Minat Belanja Online
Tabel 3.10 Uji Validitas Variabel Minat Belanja Online
Item Nilai rhitung Nilai rtabel Keterangan
Butir 1 .353 0,165 Valid
Butir 2 .425 0,165 Valid
Butir 3 .364 0,165 Valid
Butir 4 .338 0,165 Valid
Sumber : Data diolah 2017
Hasil uji validitas tersebut menunjukkan bahwa semua pernyataan
untuk variabel minat belanja online di dalam kuesioner dinyatakan
valid. Hal ini dikarenakan nilai rhitung lebih besar dari rtabel.
2. Uji Reliabilitas
Uji reliabilitas adalah pengujian yang dilakukan untuk mengetahui
konsistensi dan stabilitas dari hasil pengukuran dari waktu ke waktu.
Sebuah kuesioner dikatakan reliabel atau handal jika jawaban seseorang
terhadap pernyataan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu
(Ghozali, 2005). Uji reliabilitas dalam penelitian ini menggunakan
metode one shot yaitu dengan pengukuran instrument sekali saja dan
diolah melalui program SPSS dengan menggunakan uji statistik
Cronbach Alpha (α). Suatu konstruk atau variabel dikatakan reliabel jika
nilai Cronbach Alpha (α) > 0,60 (Ghozali, 2005).
Hasil uji reliabilitas dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
58
Tabel 3.11 Hasil Uji Reliabilitas
Sumber : Data diolah 2017
Berdasarkan data pada tabel 3.7, dapat dilihat bahwa hasil uji reliabilitas
instrumen sebesar 0,911. Variabel dikatakan reliabel jika nilai cronbach
alpha (α) > 0,06. Maka pada uji reliabilitas instrumen sebesar 0,911 >
0,06. Dapat disimpulkan bahwa instrumen telah teruji relibilitasnya.
I. Teknik Analisis Data
1. Analisis Deskriptif
Hal yang disajikan dalam analisis deskriptif adalah sebagai berikut :
a. Analisis mengenai karakteristik dari responden yang terdiri dari
gender, usia, daerah asal, dan uang saku per-bulan.
b. Analisis mengenai empat variabel, yaitu : kepercayaan konsumen,
pengalaman berbelanja, kemudahan transaksi, dan minat belanja
online.
Deskripsi variabel menggambarkan tanggapan responden mengenai
keprcayaan konsumen, pengalaman berbelanja, kemudahan transaksi
terhadap minat belanja online. Untuk pengkategorian variabel pada
penelitian ini menggunakan rumus :
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.911 30
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
59
Range = nilai tertinggi – nilai terendah
5
Data hasil penelitian kemudian dikategorikan kedalam lima
kelompok, pada variabel kepercayaan konsumen dikategorikan dalam
nilai sangat percaya, percaya, cukup percaya, tidak percaya, sangat tidak
percaya. Pada variabel pengalaman berbelanja dikategorikan dalam nilai
sangat berpengalaman, berpengalaman, cukup berpengalaman, tidak
berpengalaman, sangat tidak berpengalaman. Pada variabel kemudahan
transaksi dikategorikan dalam nilai sangat mudah, mudah, cukup mudah,
tidak mudah, sangat tidak mudah. Sedangkan pada variabel minat belanja
online dikategorikan dalam nilai sangat berminat, berminat, cukup
berminat, tidak berminat, sangat tidak berminat. Cara perhitungan
kategorisasi adalah sebagai berikut :
1) Kategorisasi Kepercayaan Konsumen
Untuk pengkategorian variabel kepercayaan konsumen dapat dilakukan
dengan cara mencari nilai tertinggi dan terendah dan menentukan range
atau interval kelas, untuk melakukan penelitian pada variabel
kepercayaan konsumen ini terdapat 11 item pertanyaan dengan skala
likert 5 pilihan, maka pengkategorian kepercayaan konsumen diperoleh
melalui cara sebagai berikut :
a) Mencari nilai tertinggi dan terendah
Nilai tertinggi = 11 item x 5 = 55
Nilai terendah = 11 item x 1 = 11
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
60
b) Mencari nilai interval kelas
Range = nilai tertinggi – nilai terendah
5
Range = 55 – 11 = 8,8 = 9
5
Maka diperoleh nilai interval kelas variabel kepercayaan konsumen
adalah 8,8. Penilaian reponden atas kepercayaan konsumen dapat
dikategorikan kedalam tabel berikut ini :
Tabel 3.12
Kategorisasi Kepercayaan Konsumen
Interval Kategorisasi Kepercayaan Konsumen
47 – 55 Sangat percaya
38 – 46 Percaya
29 -37 Cukup percaya
20 – 28 Tidak percaya
11 – 19 Sangat tidak percaya
2) Kategorisasi Pengalaman Berbelanja
Untuk pengkategorian variabel pengalaman berbelanja dapat
dilakukan dengan cara mencari nilai tertinggi dan terendah dan
menentukan range atau interval kelas, untuk melakukan penelitian
pada variabel pengalaman berbelanja ini terdapat 9 item pertanyaan
dengan skala likert 5 pilihan, maka pengkategorian pengalaman
berbelanja diperoleh melalui cara sebagai berikut :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
61
a) Mencari nilai tertinggi dan terendah
Nilai tertinggi = 9 item x 5 = 45
Nilai terendah = 9 item x 1 = 9
b) Mencari nilai interval kelas
Range = nilai tertinggi – nilai terendah
5
Range = 45 – 9 = 7,2 = 7
5
Maka diperoleh nilai interval kelas variabel pengalaman
berbelanja adalah 7. Penilaian reponden atas pengalaman berbelanja
dapat dikategorikan kedalam tabel berikut ini :
Tabel 3.13
Kategorisasi Pengalaman Berbelanja
Interval Kategorisasi Pengalaman Berbelanja
37 – 45 Sangat Positif
30 – 36 Positif
23 -29 Netral
16 – 22 Negatif
9 – 15 Sangat Negatif
3) Kategorisasi Kemudahan Transaksi
Untuk pengkategorian variabel kemudahan transaksi dapat
dilakukan dengan cara mencari nilai tertinggi dan terendah dan
menentukan range atau interval kelas, untuk melakukan penelitian
pada variabel kemudahan transaksi ini terdapat 6 item pertanyaan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
62
dengan skala likert 5 pilihan, maka pengkategorian kemudahan
transaksi diperoleh melalui cara sebagai berikut :
a) Mencari nilai tertinggi dan terendah
Nilai tertinggi = 6 item x 5 = 30
Nilai terendah = 6 item x 1 = 6
b) Mencari nilai interval kelas
Range = nilai tertinggi – nilai terendah
5
Range = 30 – 6 = 4,8 = 5
5
Maka diperoleh nilai interval kelas variabel kemudahan
transaksi adalah 5. Penilaian reponden atas kemudahan transaksi
dapat dikategorikan kedalam tabel berikut ini :
Tabel 3.14
Kategorisasi Kemudahan Transaksi
Interval Kategorisasi Kemudahan Transaksi
26 – 30 Sangat mudah
21 – 25 Mudah
16 -20 Cukup mudah
11 – 15 Tidak mudah
6 – 10 Sangat tidak mudah
4) Kategorisasi Minat Belanja Online
Untuk pengkategorian variabel minat belanja online dapat
dilakukan dengan cara mencari nilai tertinggi dan terendah dan
menentukan range atau interval kelas, untuk melakukan penelitian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
63
pada variabel minat belanja online ini terdapat 4 item pertanyaan
dengan skala likert 5 pilihan, maka pengkategorian minat belanja
online diperoleh melalui cara sebagai berikut :
a) Mencari nilai tertinggi dan terendah
Nilai tertinggi = 4 item x 5 = 20
Nilai terendah = 4 item x 1 = 4
b) Mencari nilai interval kelas
Range = nilai tertinggi – nilai terendah
5
Range = 20 – 4 = 3,2 = 3
5
Maka diperoleh nilai interval kelas variabel minat belanja
online adalah 3. Penilaian reponden atas minat belanja online dapat
dikategorikan kedalam tabel berikut ini :
Tabel 3.15
Kategorisasi Minat Belanja Online
Interval Kategorisasi Minat Belanja Online
16 – 20 Sangat berminat
13 – 15 Berminat
10 -12 Cukup berminat
7 – 9 Tidak berminat
4 – 6 Sangat tidak berminat
J. Uji Prasyarat
1. Uji Normalitas
Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah data yang digunakan
dalam model regresi memiliki distribusi normal atau tidak (Ghozali,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
64
2005). Untuk menguji suatu data memiliki distribusi normal atau tidak
dapat menggunakan analisis Kolmogorov Smirnov.
Konsep dasar dari uji normalitas Kolmogorov Smirnov adalah
dengan membandingkan distribusi data (yang akan diuji normalitasnya)
dengan distribusi normal baku. Distribusi normal baku adalah data yang
telah ditransformasikan ke dalam bentuk Z-Score dan diasumsikan
normal. Jadi sebenarnya uji Kolmogorov Smirnov adalah uji beda antara
data yang diuji normalitasnya dengan data normal baku. Seperti pada uji
beda biasa, jika signifikansi di bawah 0,05 berarti terdapat perbedaan
yang signifikan, dan jika signifikansi di atas 0,05 maka tidak terjadi
perbedaan yang signifikan. Penerapan pada uji Kolmogorov Smirnov
adalah bahwa jika signifikansi di bawah 0,05 berarti data yang akan diuji
mempunyai perbedaan yang signifikan dengan data normal baku, berarti
data tersebut tidak normal. Lebih lanjut, jika signifikansi di atas 0,05
maka berarti tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara data yang
akan diuji dengan data normal baku, artinya data yang kita uji normal.
2. Uji Linearitas
Uji linieritas digunakan untuk mengetahui korelasi antara variabel
independent dan variabel dependent. Tujuan pengujian ini adalah untuk
menentukan teknik anareg yang akan digunakan. Apabila dari hasil uji
linieritas didapatkan kesimpulan bahwa antara variabel terjadi linieritas
maka akan menggunakan teknik anareg linier dan sebaliknya apabila
antara variabel tidak linier maka teknik anareg yang harus digunakan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
65
adalah anareg non-linier. Ada dua teknik yang dapat digunakan untuk uji
linieritas yaitu dengan menggunakan compare mean dan scatter plot
graph. Dasar pengambilan keputusan dalam uji linearitas adalah :
1. Jika nilai probabilitas > 0,05, maka hubungan antara variabel X
dengan Y adalah linear
2. Jika nilai probabilitas < 0,05, maka hubungan antara variabel X
dengan Y adalah tidak linear.
K. Uji Diagnostik
1. Multikolinearitas
Uji multikolinearitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model
regresi ditemukan adanya korelasi yang tinggi atau sempurna antar
variabel independen (Ghozali, 2005). Model regresi yang baik
seharusnya tidak terjadi korelasi diantara variabel independen. Untuk
mengetahui apakah dalam penelitian ini terjadi multikolinearitas, dilihat
dari nilai tolerance dan Variance Inflation Factor (VIF). Sebuah model
regresi dikatakan lolos dari uji multikolinearitas (dalam arti tidak terjadi
multikolinearitas) apabila nilai tolerance > 0,10 dan nilai Variance
Inflation Factor (VIF) < 10
2. Heteroskedastisitas
Dalam persamaan regresi berganda perlu juga diuji mengenai sama
atau tidak varians dari residual observasi yang satu dengan observasi
yang lain. Jika residualnya mempunyai variansnya tidak sama disebut
terjadi Heteroskedastisitas. Uji heteroskedastisitas muncul apabila
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
66
kesalahan atau residual dari model yang diamati tidak memiliki variance
yang konstan dari satu observasi ke observasi lainnya. Untuk mengetahui
adanya gejala ini maka dapat dilakukan dengan menggunakan teknik uji
Spearman Rank.
L. Pengujian Hipotesis
Analisis Regresi Linear Berganda
Analisis regresi linier berganda adalah alat untuk meramalkan nilai
pengaruh dua variabel bebas atau lebih terhadap satu variabel terikat
(Ghozali,2005). Analisis ini digunakan untuk membuktikan ada tidaknya
hubungan fungsional atau hubungan kausal antara dua atau lebih variabel
bebas. Pada penelitian ini, analisis regresi liner berganda digunakan untuk
mengetahui ada tidaknya pengaruh variabel kepercayaan konsumen,
pengalaman berbelanja, dan kemudahan transaksi terhadap variabel minat
beli. Fungsi untuk model ini disusun sebagai berikut :
Y = a + b1X1 + b2x2 + b3x3 + e
Keterangan :
Y : Minat Beli
a : Konstanta
b1- b3 : Koefisien regresi yang akan ditaksir
X1 : Kepercayaan Konsumen
X2 : Pengalaman Berbelanja
X3 : Kemudahan Penggunaan
e : error / Variabel pengganggu
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
67
langkah-langkah dalam menguji hipotesis adalah sebagai berikut :
a. Uji Parsial (t-test)
Uji parsial digunakan untuk mengetahui pengaruh masing-masing
variabel independen terhadap variabel dependen, dengan menentukan
formulasi hipotesis. Formula hipotesis yang diajukandalam penelitian ini
adalah sebagai berikut :
1. Pengaruh kepercayaan konsumen terhadap minat belanja online :
H1o : kepercayaan konsumen tidak berpengaruh terhadap minat
belanja online
H1a : kepercayaan konsumen berpengaruh terhadap minat belanja
online
Untuk menguji hipotesis digunakan kriteria α < 0,05. Apabila
sig.thitung < 0,05 maka disimpulkan bahwa kepercayaan konsumen
berpengaruh signifikan terhadap minat belanja online. Sebaliknya
apabila sig.thitung > 0,05 maka disimpulkan bahwa kepercayaan
konsumen tidak berpengaruh terhadap minat belanja online.
2. Pengaruh pengalaman berbelanja terhadap minat belanja online
H2o : Pengalaman berbelanja tidak berpengaruh terhadap minat
belanja online
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
68
H2a : Pengalaman berbelanja berpengaruh terhadap minat belanja
online
Untuk menguji hipotesis digunakan kriteria α < 0,05. Apabila
sig.thitung < 0,05 maka disimpulkan bahwa pengalaman berbelanja
berpengaruh signifikan terhadap minat belanja online. Sebaliknya
apabila sig.thitung > 0,05 maka disimpulkan bahwa pengalaman
berbelanja tidak berpengaruh terhadap minat belanja online.
3. Pengaruh kemudahan transaksi terhadap minat belanja online
H3o : kemudahan transaksi tidak berpengaruh terhadap minat belanja
online
H3a : kemudahan transaksi berpengaruh terhadap minat belanja
online
Untuk menguji hipotesis digunakan kriteria α < 0,05. Apabila
sig.thitung < 0,05 maka disimpulkan bahwa kemudahan transaksi
berpengaruh signifikan terhadap minat belanja online. Sebaliknya
apabila sig.thitung > 0,05 maka disimpulkan bahwa kemudahan
transaksi tidak berpengaruh terhadap minat belanja online.
b. Uji Goodness of Model (F-test)
Uji F merupakan pengujian signifikansi persamaan yang digunakan
untuk mengetahui apakah model regresi dengan variabel (X1,X2,X3),
yaitu kepercayaan konsumen, pengalaman berbelanja, dan kemudahan
transaksi dapat menjadi prediktor variabel dependen (Y), yaitu minat
belanja online.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
69
Langkah-langkah yang digunakan dalam uji ini adalah sebagai berikut :
(Santoso, 2000)
1) Menggunakan rumus uji F
F = R² (N-m-1)
m(1- R²)
Keterangan :
Freg = Harga F garis regresi yang dicari
R = koefisien korelasi antara X1, X2, X3, dan Y
m = banyak prediktor
N = jumlah anggota sampel
2) Pengaruh kepercayaan konsumen, pengalaman berbelanja, dan
kemudahan transaksi terhadap minat belanja online.
H4o : kepercayaan konsumen, pengalaman berbelanja, dan
kemudahan transaksi tidak dapat menjadi prediktor baik
dari minat belanja online
H4a : kepercayaan konsumen, pengalaman berbelanja, dan
kemudahan transaksi dapat menjadi prediktor baik dari
minat belanja online
Untuk menguji hipotesis keempat ini digunakan kriteria berikut, apabila
nilai Fhitung < Ftabel , maka Ho diterima, dan Ha ditolak. Artinya ketiga
variabel independen kepercayaan konsumen, pengalaman berbelanja,
dan kemudahan transaksi dapat menjadi prediktor baik dari minat
belanja online.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
70
Sebaliknya apabila nilai Fhitung > Ftabel, maka Ho ditolak, dan Ha
diterima. Artinya ketiga variabel independen kepercayaan konsumen,
pengalaman berbelanja, dan kemudahan transaksi tidak dapat menjadi
prediktor yang baik dari minat belanja online.
c. Koefisien Determinasi (R²)
Untuk mengetahui seberapa jauh kemampuan variabel kepercayaan
konsumen, pengalaman berbelanja, dan kemudahan transaksi dapat
menjadi prediktor variabel minat belanja online dapat dilihat koefisien
determinasi. Semakin besar koefisien determinasi menunjukkan
semakin baik kemampuan kepercayaan konsumen, pengalaman
berbelanja, dan kemudahan transaksi dalam memprediks variabel (Y),
yaitu minat belanja online. Besarnya koefisien determinasi adalah
kuadrat dari koefisien korelasi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
71
BAB IV
HASIL ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
Penelitian ini dilakukan pada bulan Mei 2017. Lokasi penelitian ini
berada dikampus II Fakultas Ekonomi pada mahasiswa Program Studi
Manajemen, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Objek dalam
penelitian ini adalah kepercayaan konsumen, pengalaman berbelanja,
kemudahan transaksi dan minat belanja online. Responden penelitian ini
adalah mahasiswa program studi Manajemen angkatan 2016. Metode yang
digunakan dalam pengambilan sampel adalah teknik Convenience Sampling.
Data penelitian ini diperoleh melalui penyebaran kuesioner sebanyak 100
responden. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji dan
menganalisis pengaruh kepercayaan konsumen, pengalaman berbelanja, dan
kemudahan transaksi terhadap minat belanja online. Bab ini menyajikan
hasil penelitian karakteristik responden, analisis deskriptif variabel,
pengujian prasyarat analisis, pengujian hipotesis dan pembahasan.
A. Hasil Penelitian
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer. Data
primer dalam penelitian ini diperoleh dengan cara menyebar kuesioner
untuk mendapat data dari para konsumen yang melakukan pembelian
online berdasarkan kepercayaan konsumen, pengalaman berbelanja,
kemudahan transaksi, dan minat belanja online. Sampel dalam penelitian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
72
ini berjumlah 100 responden. Adapun hasil penelitian yang diperoleh
adalah sebagai berikut :
1. Analisis Deskriptif
Analisis deskriptif dalam penelitian ini meliputi karakteristik
reponden dan analisis statistik deskriptif keempat variabel meliputi
kepercayaan konsumen, pengalaman berbelanja, kemudahan transaksi
dan minat belanja online. Adapun pembahasan mengenai masing-masing
analisis deskriptif adalah sebagai berikut :
a. Karakteristik Responden
Karakteristik responden yang diamati dalam penelitian ini adalah
jenis kelamin, usia, daerah asal, uang saku per bulan, pengenalan
responden terhadap online shop, website yang dikunjungi responden,
pembelian yang dilakukan di online shop, dan cara pembayaran yang
dilakukan responden.
1. Jenis Kelamin
Karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin yang diperoleh
dalam penelitian ini, disajikan dalam bentuk tabel berikut.
Tabel 4.1 Data jenis kelamin Responden
No Jenis Kelamin Frekuensi (orang) Persentase (%)
1 Laki-laki 37 37 %
2 Perempuan 63 63 %
Jumlah 100 100 %
Sumber : Hasil Penelitian, 2017
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
73
Diagram 4.1 Data Jenis Kelamin Responden
Sumber : Hasil Penelitian, 2017
Berdasarkan data diatas dari 100 orang responden, dapat dilihat
bahwa yang memiliki tingkat intensitas terbanyak melakukan
pembelian online adalah kelompok perempuan sebesar 63 %. Hal ini
dikarenakan perempuan lebih up to date terhadap kebutuhan dirinya.
Sedangkan pria dengan persentase sebesar 37 % dapat disimpulkan
bahwa mereka hanya tertarik pada barang-barang tertentu yang
disukai seperti barang elektronik, otomotif , dan aksesoris.
2. Usia
Karakteristik responden berdasarkan usia yang diperoleh dalam
penelitian ini, disajikan dalam tabel berikut.
Tabel 4.2 Data Usia Responden
No Usia Frekuensi (orang) Persentase (%)
1 18 20 20 %
2 19 36 36 %
3 20 26 26 %
4 21 18 18 %
Jumlah 100 100 %
Sumber : Hasil Penelitian, 2017
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
74
Diagram 4.2 Data Usia Responden
Sumber : Hasil Penelitian, 2017
Karakteristik responden berdasarkan usianya diklasifikasikan
menjadi 4 kelompok usia. Pengelompokan dilakukan guna
mempermudah dalam mendeskripsikan data. Dari 100 orang, yang
terbanyak adalah kelompok usia 19 tahun. Hal ini dikarenakan
kelompok usia tersebut di jurusan manajemen adalah mahasiswa yang
aktif dan update dengan internet dan sosial media yang sedang dalam
masa pengakuan diri (narsis), yaitu sebanyak 36 orang dengan jumlah
terendah yaitu kelompok usia 21 tahun sebanyak 18 orang.
3. Daerah Asal
Karakteristik responden berdasarkan daerah asal yang diperoleh dalam
penelitian ini, disajikan dalam tabel berikut.
Tabel 4.3 Data Daerah Responden
No Daerah Asal Frekuensi (orang) Persentase (%)
1 Jawa 23 23 %
2 Luar Jawa 77 77 %
Jumlah 100 100 %
Sumber : Hasil Penelitian, 2017
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
75
Diagram 4.3 Data Daerah Responden
Sumber : Hasil Penelitian, 2017
Dari data karakteristik responden berdasarkan daerah asal, dari
100 responden yang terbanyak adalah responden yang berasal dari
luar jawa sebanyak 77 orang. Hal ini dikarenakan keinginan untuk
mencoba sesuatu yang berbeda di daerah asalnya, serta mudahnya
akses (jaringan internet) dalam pemesanan dan pengiriman barang
dibanding daerah asal.
4. Uang Saku per Bulan
Karakteristik responden berdasarkan uang saku per bulan yang
diperoleh dalam penelitian ini, disajikan dalam tabel berikut.
Tabel 4.4 Data Uang Saku Responden
No Uang Saku Frekuensi (orang) Persentase (%)
1 < 500.000 9 9 %
2 500.000 – 1.000.000 54 54 %
3 > 1.000.000 37 37 %
Jumlah 100 100 %
Sumber : Hasil Penelitian, 2017
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
76
Diagram 4.4 Data Uang Saku Responden
Sumber : Hasil Penelitian, 2017
Karakteristik responden berdasarkan uang saku per bulannya
diklasifikasikan menjadi 3 kelompok. Pengelompokan dilakukan guna
mempermudah dalam mendeskripsikan data. Dari 100 orang, yang
terbanyak adalah kelompok responden dengan uang saku per bulan
Rp500.000,00 – Rp1.000.000,00 yaitu sebanyak 54 orang Sedangkan
kelompok responden dengan uang saku per bulan Rp < 500.000,00
menempati jumlah terendah yaitu sebanyak 9 orang. Hal ini
dikarenakan responden dengan jumlah uang saku terendah tersebut
merupakan penduduk asli yogyakarta yang tinggal bersama orang tua.
5. Data Pengenalan Responden Terhadap Online Shop
Karakteristik responden berdasarkan pengenalan responden terhadap
online shop yang diperoleh dalam penelitian ini, disajikan dalam tabel
berikut.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
77
Tabel 4.5 Data Pengenalan Responden Terhadap Online Shop
No Tahap Frekuensi (orang) Persentase (%)
1 SMP 0 0 %
2 SMA 67 67 %
3 Kuliah 33 33 %
Jumlah 100 100 %
Sumber : Hasil Penelitian, 2017
Diagram 4.5 Data Pengenalan Responden Terhadap Online Shop
Sumber : Hasil Penelitian, 2017
Karakteristik responden berdasarkan tahap penegenalan
responden terhadap online shop diklasifikasikan menjadi 3 kelompok.
Pengelompokan dilakukan guna mempermudah dalam
mendeskripsikan data. Dari 100 orang, yang terbanyak adalah
kelompok tahap SMA sebanyak 67 orang. Hal ini dikarenakan pada
masa SMA responden telah mengenal dan memiliki gadget, dan lebih
aktif menggunakan internet.
6. Data Website yang dikunjungi Responden
Karakteristik responden berdasarkan website yang dikunjungi
responden yang diperoleh dalam penelitian ini, disajikan dalam tabel
berikut.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
78
Tabel 4.6 Data Website yang dikunjungi Responden
No Website Frekuensi (orang) Persentase (%)
1 Tokopedia 10 10 %
2 Bukalapak 8 8 %
3 OLX 9 9 %
4 Lazada 4 4 %
5 Zalora 5 5 %
6 Gojek 17 17 %
7 Instagram 47 47 %
Jumlah 100 100 %
Sumber : Hasil Penelitian, 2017
Grafik 4.6 Data Website yang dikunjungi Responden
Sumber : Hasil Penelitian, 2017
Berdasarkan data diatas, dari 100 orang yang diteliti ditemukan
sebanyak 47 orang memilih situs yang paling banyak dikunjungi
adalah instagram. Hal ini dikarenakan instagram merupakan akun
sosial media yang sedang populer saat ini, tidak hanya dapat
mengunggah foto dan video, situs ini juga dimanfaatkan untuk
kegiatan jual-beli online yang menyediakan berbagai macam
kebutuhan konsumen dan rata-rata responden memiliki akun
instagram pribadi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
79
7. Data Pembelian di Online Shop Responden
Karakteristik responden berdasarkan pembelian di online shop
responden yang diperoleh dalam penelitian ini, disajikan dalam tabel
berikut.
Tabel 4.7 Data Pembelian di Online Shop Responden
No Pembelian Frekuensi (orang) Persentase (%)
1 Gadget 8 8 %
2 Barang Elektronik 12 12 %
3 Pakaian 35 35 %
4 Kosmetik 20 20 %
5 Lain-lain 25 25 %
Jumlah 100 100 %
Sumber : Hasil Penelitian, 2017
Diagram 4.7 Data Pembelian di Online Shop Responden
Sumber : Hasil Penelitian, 2017
Karakteristik responden berdasarkan data pembelian yang
dilakukan oleh responden di online shop dapat dilihat dari 100 orang,
yang terbanyak adalah pembelian pada pakaian sebanyak 35 %. Hal
ini dikarenakan banyaknya jumlah responden perempuan yang
melakukan pembelian pada item tersebut.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
80
8. Data Cara Pembayaran Responden
Karakteristik responden berdasarkan cara pembayaran responden yang
diperoleh dalam penelitian ini, disajikan dalam tabel berikut.
Tabel 4.8 Data Cara Pembayaran Responden
No Cara Pembayaran Frekuensi (orang) Persentase (%)
1 Transfer 57 57 %
2 COD (Cash On Delivery) 43 43 %
Jumlah 100 100 %
Sumber : Hasil Penelitian, 2017
Diagram 4.8 Data Cara Pembayaran Responden
Sumber : Hasil Penelitian, 2017
Berdasarkan data diatas, dari 100 orang yang diteliti ditemukan
sebanyak 57 orang melakukan cara pembayaran dengan transfer. Hal
ini dikarenakan situs yang banyak responden kunjungi menentukan
metode pembayaran melalui transfer.
b. Deskripsi Variabel
Deskripsi variabel menggambarkan tanggapan responden
mengenai keprcayaan konsumen, pengalaman berbelanja, kemudahan
transaksi terhadap minat belanja online. Untuk pengkategorian
variabel pada penelitian ini menggunakan rumus :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
81
Range = nilai tertinggi – nilai terendah
5
Data hasil penelitian kemudian dikategorikan kedalam lima
kelompok, pada variabel kepercayaan konsumen dikategorikan dalam
nilai sangat percaya, percaya, cukup percaya, tidak percaya, sangat
tidak percaya. Pada variabel pengalaman berbelanja dikategorikan
dalam nilai sangat berpengalaman, berpengalaman, cukup
berpengalaman, tidak berpengalaman, sangat tidak berpengalaman.
Pada variabel kemudahan transaksi dikategorikan dalam nilai sangat
mudah, mudah, cukup mudah, tidak mudah, sangat tidak mudah.
Sedangkan pada variabel minat belanja online dikategorikan dalam
nilai sangat berminat, berminat, cukup berminat, tidak berminat,
sangat tidak berminat. Cara perhitungan kategorisasi adalah sebagai
berikut :
1) Kategorisasi Kepercayaan Konsumen
Untuk pengkategorian variabel kepercayaan konsumen dapat
dilakukan dengan cara mencari nilai tertinggi dan terendah dan
menentukan range atau interval kelas, untuk melakukan penelitian
pada variabel kepercayaan konsumen ini terdapat 11 item
pertanyaan dengan skala likert 5 pilihan, maka pengkategorian
kepercayaan konsumen diperoleh melalui cara sebagai berikut :
a) Mencari nilai tertinggi dan terendah
Nilai tertinggi = 11 item x 5 = 55
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
82
Nilai terendah = 11 item x 1 = 11
b) Mencari nilai interval kelas
Range = nilai tertinggi – nilai terendah
5
Range = 55 – 11 = 8,8 = 9
5
Maka diperoleh nilai interval kelas variabel kepercayaan
konsumen adalah 9. Penilaian reponden atas kepercayaan
konsumen dapat dikategorikan kedalam tabel berikut ini :
Tabel 4.9
Kategorisasi Kepercayaan Konsumen
Interval Kategorisasi
Kepercayaan Konsumen Frekuensi Persentase
47 - 55 Sangat percaya 16 16 %
38 - 46 Percaya 66 66 %
29 -37 Cukup percaya 16 16 %
20 - 28 Tidak percaya 2 2 %
11 - 19 Sangat tidak percaya 0 0 %
Jumlah 100 100 %
Berdasarkan tabel 4.9, dapat dilihat bahwa tidak ada responden
(0%) yang menyatakan bahwa kepercayaan konsumen dalam
belanja online “sangat tidak percaya”, sebanyak 2 responden (2 %)
menyatakan bahwa tingkat kepercayaan dalam berbelanja online
“tidak percaya”, sebanyak 16 responden (16%) menyatakan bahwa
kepercayaan dalam berbelanja online “cukup percaya”, sebanyak
66 responden (66%) menyatakan bahwa tingkat kepercayaan dalam
berbelanja online “percaya”, bahkan sebanyak 16 responden (16%)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
83
menyatakan memiliki tingkat kepercayaan “sangat percaya”
terhadap vendor yang menawarkan jasa pembelian online. Dilihat
dari persentase penilaian tertinggi yaitu sebesar (66%) sebanyak 66
responden terdapat pada kategori tingkat kepercayaan konsumen
“percaya”. Ini menunjukkan bahwa kepercayaan konsumen
terhadap vendor dinilai baik.
2) Kategorisasi Pengalaman Berbelanja
Untuk pengkategorian variabel pengalaman berbelanja dapat
dilakukan dengan cara mencari nilai tertinggi dan terendah dan
menentukan range atau interval kelas, untuk melakukan penelitian
pada variabel pengalaman berbelanja ini terdapat 9 item pertanyaan
dengan skala likert 5 pilihan, maka pengkategorian pengalaman
berbelanja diperoleh melalui cara sebagai berikut :
a) Mencari nilai tertinggi dan terendah
Nilai tertinggi = 9 item x 5 = 45
Nilai terendah = 9 item x 1 = 9
b) Mencari nilai interval kelas
Range = nilai tertinggi – nilai terendah
5
Range = 45 – 9 = 7,2 = 7
5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
84
Maka diperoleh nilai interval kelas variabel pengalaman
berbelanja adalah 7. Penilaian reponden atas pengalaman
berbelanja dapat dikategorikan kedalam tabel berikut ini :
Tabel 4.10
Kategorisasi Pengalaman Berbelanja
Interval Kategorisasi Pengalaman
Berbelanja Frekuensi Persentase
37 – 45 Sangat Positif 16 16 %
30 – 36 Positif 62 62 %
23 -29 Netral 22 22 %
16 – 22 Negatif 0 0 %
9 – 15 Sangat Negatif 0 0 %
Jumlah 100 100 %
Berdasarkan tabel 4.10, dapat dilihat bahwa tidak ada
responden yang mempunyai pengalaman “negatif” ataupun “sangat
negatif” dalam berbelanja online, sebanyak 22 responden (22%)
menyatakan “netral” saat ditanya tentang pengalaman mereka
dalam berbelanja, sebanyak 62 responden (62%) menyatakan
mempunyai pengalaman yang “positif”, bahkan sebanyak 16
responden (16%) mempunyai pengalaman “sangat positif” dalam
melakukan belanja online. Dilihat dari persentase penilaian
tertinggi yaitu sebesar (62%) sebanyak 62 responden, menyatakan
mempunyai pengalaman yang “positif”. Ini menunjukkan bahwa
tingkat pengalaman berbelanja konsumen di situs belanja online
dinilai positif.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
85
3) Kategorisasi Kemudahan Transaksi
Untuk pengkategorian variabel kemudahan transaksi dapat
dilakukan dengan cara mencari nilai tertinggi dan terendah dan
menentukan range atau interval kelas, untuk melakukan penelitian
pada variabel kemudahan transaksi ini terdapat 6 item pertanyaan
dengan skala likert 5 pilihan, maka pengkategorian kemudahan
transaksi diperoleh melalui cara sebagai berikut :
a) Mencari nilai tertinggi dan terendah
Nilai tertinggi = 6 item x 5 = 30
Nilai terendah = 6 item x 1 = 6
b) Mencari nilai interval kelas
Range = nilai tertinggi – nilai terendah
5
Range = 30 – 6 = 4,8 = 5
5
Maka diperoleh nilai interval kelas variabel kemudahan
transaksi adalah 5. Penilaian reponden atas kemudahan transaksi
dapat dikategorikan kedalam tabel berikut ini :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
86
Tabel 4.11
Kategorisasi Kemudahan Transaksi
Interval Kategorisasi Kemudahan
Transaksi Frekuensi Persentase
26 – 30 Sangat mudah 23 23 %
21 – 25 Mudah 65 65 %
16 -20 Cukup mudah 12 12 %
11 – 15 Tidak mudah 0 0 %
6 – 10 Sangat tidak mudah 0 0 %
Jumlah 100 100 %
Berdasarkan tabel 4.11, dapat dilihat bahwa tidak ada
responden (0%) yang menyatakan tingkat kemudahan transaksi
“sangat tidak mudah” ataupun “tidak mudah” dalam berbelanja
secara online, sebanyak 12 responden (12%) menyatakan bahwa
tingkat kemudahan transaksi dirasakan “cukup mudah”, sebanyak
65 responden (65%) menyatakan bahwa tingkat kemudahan
transaksi dalam belanja online dirasakan “mudah”, bahkan
sebanyak 23 responden (23%) menyatakan bahwa tingkat
kemudahan transaksi yang dirasakan konsumen dalam melakukan
pembelian online “sangat mudah”. Dilihat dari persentase penilaian
tertinggi yaitu sebesar (65%) sebanyak 65 responden terdapat pada
kategori tingkat kemudahan transaksi yang “mudah”. Ini
menunjukkan bahwa tingkat kemudahan transaksi yang dilakukan
oleh konsumen di berbagai situs belanja online yang dikunjungi
dinilai mudah oleh konsumen.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
87
4) Kategorisasi Minat Belanja Online
Untuk pengkategorian variabel minat belanja online dapat
dilakukan dengan cara mencari nilai tertinggi dan terendah dan
menentukan range atau interval kelas, untuk melakukan penelitian
pada variabel minat belanja online ini terdapat 4 item pertanyaan
dengan skala likert 5 pilihan, maka pengkategorian minat belanja
online diperoleh melalui cara sebagai berikut :
c) Mencari nilai tertinggi dan terendah
Nilai tertinggi = 4 item x 5 = 20
Nilai terendah = 4 item x 1 = 4
d) Mencari nilai interval kelas
Range = nilai tertinggi – nilai terendah
5
Range = 20 – 4 = 3,2 = 3
5
Maka diperoleh nilai interval kelas variabel minat belanja
online adalah 3. Penilaian reponden atas minat belanja online dapat
dikategorikan kedalam tabel berikut ini :
Tabel 4.12
Kategorisasi Minat Belanja Online
Interval Kategorisasi Minat
Belanja Online Frekuensi Persentase
16 – 20 Sangat berminat 43 43 %
13 – 15 Berminat 47 47 %
10 -12 Cukup berminat 10 10 %
7 – 9 Tidak berminat 0 0 %
4 – 6 Sangat tidak berminat 0 0 %
Jumlah 100 100 %
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
88
Berdasarkan tabel 4.12, dapat dilihat bahwa tidak ada
responden (0%) yang menyatakan minat dalam berbelanja online
“sangat tidak berminat” ataupun “tidak berminat” dalam
melakukan pembelian di situs belanja online, sebanyak 10
responden (10%) menyatakan mereka “cukup berminat” melakukan
pembelian secara online, sebanyak 47 responden (47%)
menyatakan mereka “berminat” melakukan pembelian secara
online, bahkan sebanyak 43 responden (43%) menyatakan bahwa
mereka “sangat berminat” melakukan pembelian secara online.
Dilihat dari persentase penilaian tertinggi yaitu sebesar (47%)
sebanyak 47 responden, terdapat pada kategori tingkat minat
belanja online “berminat” dalam melakukan pembelian melalui
situs belanja online. Ini menunjukkan bahwa tingkat minat belanja
online konsumen lewat situs online dinilai tinggi.
2. Pengujian Prasyarat Analisis
a. Uji Normalitas
Pengujian normalitas mengunakan sampel Kolmogorov-Smirnov,
yaitu tingkat kesesuaian antara distribusi harga satu sampel (skor yang
diobservasi) dengan suatu distribusi teoritis tertentu. Uji ini
menetapkan suatu titik dimana teoritis dan terobservasi mempunyai
perbedaan besar, artinya distribusi sampling yang diamati benar-benar
merupakan observasi suatu sampel acak ari distribusi teoritis.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
89
Dalam penelitian ini, uji normalitas dilakukan dengan
menggunakan Kolmogorov-smirnov dengan tingkat kepercayaan 5%
atau 0,05, untuk mengetahui apakah distribusi frekuensi normal atau
tidak dapat dilihat dengan ketentuan sebagaiberikut :
1) Jika nilai probabilitas (asym.sig) > 0,05 maka distribusi dapat
dikatakan normal
2) Jika nilai probabilitas (asym.sig) < 0,05 maka distribusi tersebut
tidak normal
Output dari hasil olah data menggunakan SPSS adalah sebagai
berikut :
Tabel 4.13 Hasil Uji Normalitas
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardized Residual
N 100
Normal
Parametersa,,b
Mean .0000000
Std. Deviation 1.47048442
Most Extreme
Differences
Absolute .070
Positive .070
Negative -.051
Kolmogorov-Smirnov Z .697
Asymp. Sig. (2-tailed) .716
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
Sumber : Data diolah 2017
Berdasarkan output yang diperoleh dari olah data, dapat dilihat
nilai Asym. Sig. (2-tailed) sebesar 0.716. apabila dibandingkan nilai
probabilitas (asym.sig) > 0,05 maka dapat ditarik kesimpulan bahwa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
90
data kepercayaan konsumen, pengalaman berbelanja, kemudahan
transaksi dan minat belanja online berdistribusi normal.
b. Uji Linieritas
Uji Linieritas digunakan untuk mengetahui apakah variabel bebas
dan terikat dalam penelitian ini memiliki hubungan linier. Kriteria
hubungan antara variabel bebas dan terikat dikatakan linier jika nilai
signifikansinya lebih besar dari 0,05. Ringkasan hasil uji linieritas
dalam penelitian ini adalah sebagai berikut.
Tabel 4.14 Hasil Uji Linieritas
ANOVAb
Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig.
1 Regression 199.930 3 66.643 29.886 .000a
Residual 214.070 96 2.230
Total 414.000 99
a. Predictors: (Constant), Kemudahan_Transaksi, Kepercayaan_Konsumen,
Pengalaman_Berbelanja
b. Dependent Variable: Minat_Belanja_Online
Sumber : Data diolah 2017
Dari hasil uji ANOVA atau F test, didapatkan Fhitung adalah
29,886 dengan taraf signifikansi (α) = 5% dan Ftabel = 2,70. Setelah
Fhitung dan Ftabel diketahui, maka langkah selanjutnya
membandingkan Fhitung dan Ftabel. Apabila Fhitung > Ftabel maka
dapat dinyatakan bahwa model regresi dengan variabel bebas
kepercayaan konsumen, pengalaman berbelanja, dan kemudahan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
91
transaksi dapat digunakan untuk memprediksi variabel minat belanja
online. Sebaliknya apabila Fhitung < Ftabel maka dapat dinyatakan
bahwa model regresi dengan variabel bebas kepercayaan konsumen,
pengalaman berbelanja, dan kemudahan transaksi tidak dapat
digunakan untuk memprediksi variabel minat belanja online. Dari
hasil perhitungan Fhitung 29,886 > Ftabel 2,70, artinya Fhitung > Ftabel,
maka model regresi dengan variabel bebas kepercayaan konsumen,
pengalaman berbelanja, dan kemudahan transaksi dapat digunakan
untuk memprediksi variabel minat belanja online. Jadi dapat
disimpulkan bahwa model regresi dengan variabel bebas kepercayaan
konsumen, pengalaman berbelanja, dan kemudahan transaksi
berpengaruh dan dapat digunakan untuk memprediksi variabel minat
belanja online.
c. Uji Multikolinieritas
Uji Multikolinieritas bertujuan untuk menguji apakah dalam
model regresi ditemukan adanya korelasi yang tinggi antar variabel
bebas. Regresi yang baik seharusnya tidak terjadi multikolinieritas.
Cara mendeteksinya yaitu dengan menganalisis nilai variance
inflation factor (VIF). Dimana menurut Hair et al dalam Hesti
Ratnanigrum (2016) variabel dikatakan mempunyai masalah
multikolinearitas apabila nilai tolerance lebih kecil dari 0,1 atau nilai
VIF lebih besar dari 10. Model regresi yang baik seharusnya tidak
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
92
terjadi korelasi diantara variabel independen. Melihat tolerance dan
nilai VIF.
Melihat nilai tolerance :
- Tidak terjadi multikolinieritas, jika nilai tolerance lebih dari 0,1
- Terjadi multikolinieritas, jika nilai tolerance lebih kecil atau sama
dengan 0,1
Melihat nilai VIF :
- Tidak terjadi multikolinieritas, jika nilai VIF lebih kecil dari 10,0
- Terjadi multikolinieritas, jika nilai VIF lebih besar atau sama
dengan 10,0
Tabel 4.15 Hasil Uji Multikolinieritas
Coefficientsa
Model
Collinearity Statistics
Tolerance VIF
1 (Constant)
Kepercayaan_Konsumen .633 1.580
Pengalaman_Berbelanja .535 1.870
Kemudahan_Transaksi .750 1.333
a. Dependent Variable: Minat_Belanja_Online
Sumber : Data diolah 2017
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
93
Berdasarkan tabel 4.15 hasil perhitungan nilai tolerance
menunjukkan bahwa variabel independen memiliki tolerance lebih
besar dari 0,01 (X1=0,633 ; X2=0,535 ; X3=0,750), yang berarti tidak
ada korelasi antar variabel independen. Tolerance mengukur
variabilitas variabel independen yang terpilih dan tidak dijelaskan oleh
variabel independen lainnya.
Hasil perhitungan VIF juga menunjukkan hal yang sama yaitu
tidak ada satu variabel independen yang memiliki nilai VIF lebih dari
10 (X1= 1.580 ; X2=1.870 ; X3=1.333), dengan demikian dapat
disimpulkan tidak ada multikolinieritas antar variabel independen
model regresi.
d. Uji Heteroskedastisitas
Uji heteroskedastisitas muncul apabila kesalahan atau residual
dari model yang diamati tidak memiliki variance yang konstan dari
satu observasi ke observasi lainnya. Untuk mengetahui adanya gejala
ini maka dapat dilakukan dengan menggunakan teknik uji Spearman
Rank. Uji heteroskedastisitas dijelaskan dalam tabel berikut :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
94
Tabel 4.16 Hasil Uji Heteroskedastisitas
Correlations
Kepercayaan_
Konsumen
Pengalaman_
Berbelanja
Kemudahan
_Transaksi
Unstandardized
Residual
Spe
arm
an's
rho
Kepercayaan_Kon
sumen
Correlation
Coefficient
1.000 .602** .420** .022
Sig. (2-tailed) . .000 .000 .827
N 100 100 100 100
Pengalaman_Berbe
lanja
Correlation
Coefficient
.602** 1.000 .430** .018
Sig. (2-tailed) .000 . .000 .858
N 100 100 100 100
Kemudahan_Trans
aksi
Correlation
Coefficient
.420** .430** 1.000 .041
Sig. (2-tailed) .000 .000 . .685
N 100 100 100 100
Unstandardized
Residual
Correlation
Coefficient
.022 .018 .041 1.000
Sig. (2-tailed) .827 .858 .685 .
N 100 100 100 100
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
Sumber : Data diolah 2017
Berdasarkan hasil output diatas pada tabel 4.16, diketahui bahwa
nilai signifikan variabel kepercayaan konsumen (X1) sebesar 0,827,
pengalaman berbelanja (X2) sebesar 0,858, dan kemudahan transaksi
(X3) sebesar 0,685. Dalam uji heteroskedastisitas ini diketahui bahwa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
95
signifikan variabel kepercayaan konsumen, pengalaman berbelanja dan
kemudahan transaksi > 0,05. Maka dapat disimpulkan bahwa dalam
model regresi tidak terjadi masalah heteroskedastisitas.
e. Analisis Regresi Linear Berganda
Analisis linear berganda digunakan untuk menganalisa pengaruh
beberapa variabel bebas (X) terhadap suatu variabel terikat (Y) secara
bersama-sama. Regresi berganda dilakukan menggunakan program
SPSS 17. Rangkuman hasil analisis regresi linear berganda dapat
dilihat pada tabel berikut.
Tabel 4.17 Hasil Analisis Regresi Linear Berganda
Coefficientsa
Model
Unstandardized
Coefficients
Standardized
Coefficients
t Sig. B Std. Error Beta
1 (Constant) 3.469 1.471 2.358 .020
Kepercayaan_Konsumen -.063 .034 -.171 -1.859 .066
Pengalaman_Berbelanja .227 .048 .474 4.725 .000
Kemudahan_Transaksi .293 .059 .420 4.956 .000
a. Dependent Variable: Minat_Belanja_Online
Sumber : Data diolah 2017
Dari hasil analisis tersebut dapat diketahui persamaan regresi
berganda sebagai berikut :
Y = 3,469 + -0,063 X1 + 0,227 X2 + 0,293 X3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
96
Keterangan :
Y : Prediksi minat beli
3,469 : Konstanta sebesar 3,469 berarti bahwa apabila setiap
variabel bebas (X1, X2, X3 ) dianggap nol maka prediksi Y
sebesar 3,469
-0,063 X1 : koefisien prediktor kepercayaan konsumen (X1) sebesar -
0,063 menunjukkan kepercayaan konsumen dapat
memprediksi minat belanja online (Y) secara positif,
sebagai contoh apabila iklan (X1) ditingkatkan 1 poin maka
peningkatan atas prediksi minat belanja (Y) sebesar -0,063
0,227 X2 : koefisien prediktor pengalaman berbelanja (X2) sebesar
0,227 menunjukkan pengalaman berbelanja dapat
memprediksi minat belanja online (Y) secara positif,
sebagai contoh apabila pengalaman berbelanja (X2)
ditingkatkan 1 poin maka peningkatan atas prediksi minat
belanja (Y) sebesar 0,227
0,293 X3 : koefisien prediktor kemudahan transaksi (X3) sebesar
0,293 menunjukkan kemudahan transaksi dapat
memprediksi minat belanja online (Y) secara positif,
sebagai contoh apabila kemudahan transaksi (X3)
ditingkatkan 1 poin maka peningkatan atas prediksi minat
belanja (Y) sebesar 0,293
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
97
f. Pengujian Hipotesis
Untuk menguji ke-4 hipotesis dalam penelitian ini dilakukan dengan
analisis regresi berganda. Untuk menguji hipotesis 1 sampai dengan 3
didasarkan pada hasil yang tercantum dalam tabel berikut :
Tabel 4.18 Hasil Uji Analisis Regresi Linear Berganda
Coefficientsa
Model
Unstandardized
Coefficients
Standardized
Coefficients
t Sig. B Std. Error Beta
1 (Constant) 3.469 1.471 2.358 .020
Kepercayaan_Konsumen -.063 .034 -.171 -1.859 .066
Pengalaman_Berbelanja .227 .048 .474 4.725 .000
Kemudahan_Transaksi .293 .059 .420 4.956 .000
a. Dependent Variable: Minat_Belanja_Online
Sumber : Data diolah 2017
a. Hipotesis 1
Hipotesis 1 mengatakan bahwa kepercayaan konsumen berpengaruh
terhadap minat belanja online. Untuk menguji hipotesis tersebut
didasarkan pada nilai sig. thitung. Tabel diatas menunjukkan kepercayaan
konsumen tidak berpengaruh terhadap minat belanja online, (r = -0,063
sig.thitung 0,066 > 0,05). Dengan demikian hipotesis nol (Ho) diterima
dan hipotesis alternatif (Ha) ditolak, yang berarti bahwa variabel
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
98
kepercayaan konsumen tidak berpengaruh terhadap minat belanja
online.
b. Hipotesis 2
Hipotesis 2 mengatakan bahwa pengalaman berbelanja berpengaruh
terhadap minat belanja online. Untuk menguji hipotesis tersebut
didasarkan pada nilai sig. thitung. Tabel diatas menunjukkan pengalaman
berbelanja berpengaruh positif terhadap minat belanja online, (r = 0,227,
sig.thitung 0,000 < 0,05). Dengan demikian hipotesis nol (Ho) ditolak dan
hipotesis alternatif (Ha) diterima, yang berarti bahwa variabel
pengalaman berbelanja berpengaruh positif dan signifikan terhadap
minat belanja online.
c. Hipotesis 3
Hipotesis 3 mengatakan bahwa kemudahan transaksi berpengaruh
terhadap minat belanja online. Untuk menguji hipotesis tersebut
didasarkan pada nilai sig. thitung. Tabel diatas menunjukkan kemudahan
transaksi berpengaruh negatif terhadap minat belanja online, (r = 0,293,
sig.thitung 0,000 < 0,05). Dengan demikian hipotesis nol (Ho) ditolak dan
hipotesis alternatif (Ha) diterima, yang berarti bahwa variabel
kemudahan transaksi berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat
belanja online.
d. Hipotesis 4
Hipotesis ke 4 mengatakan bahwa kepercayaan konsumen, pengalaman
berbelanja, dan kemudahan transaksi berpengaruh terhadap minat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
99
belanja online. Untuk menguji hipotesis tersebut didasarkan pada nilai
sig.Fhitung. Hasil analisis data disampaikan dalam tabel berikut :
Tabel 4.19 Hasil Uji Stimultan (Uji F)
ANOVAb
Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig.
1 Regression 199.930 3 66.643 29.886 .000a
Residual 214.070 96 2.230
Total 414.000 99
a. Predictors: (Constant), Kemudahan_Transaksi, Kepercayaan_Konsumen,
Pengalaman_Berbelanja
b. Dependent Variable: Minat_Belanja_Online
Sumber : Data diolah 2017
Berdasarkan tabel 4.19 di atas, dapat dikatakan bahwa model regresi
berganda ini baik. Artinya bahwa variabel pengalaman berbelanja (X2),
dan kemudahan transaksi (X3) berpengaruh terhadap minat belanja online
dan dapat menjadi prediktor variabel minat belanja online (Fhitung =
29,886 ; sig 0,000 < 0,01). Kemampuan variabel pengalaman berbelanja
dan kemudahan transaksi, dalam memprediksi minat belanja online dapat
dilihat pada koefisien determinasi. Besarnya koefisien determinasi dapat
dilihat pada nilai R² seperti yang tercantum dalam tabel berikut :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
100
Tabel 4.20 Hasil Uji Determinasi (Adjusted R²)
Model Summaryb
Model R R Square Adjusted R Square
Std. Error of the
Estimate
1 .695a .483 .467 1.493
a. Predictors: (Constant), Kemudahan_Transaksi, Kepercayaan_Konsumen,
Pengalaman_Berbelanja
Sumber : Data diolah 2017
Berdasarkan tabel diatas diperoleh angka R² (R square) sebesar
0,483 (48%). Hal ini menunjukkan bahwa persentase pengaruh variabel
bebas (pengalaman berbelanja dan kemudahan transaksi) terhadap
variabel terikat (minat belanja online) sebesar 48%, sedangkan sisanya
dipengaruhi variabel lain yang tidak dimasukkan dalam model penelitian
ini.
g. Uji Statistik t
Uji statistik pada dasarnya menunjukan seberapa jauh pengaruh satu
variabel independen secara individual dalam menerangkan variasi variabel
dependen. Apabila nilai t hitung lebih besar dari t tabel dan nilai signifikansi
lebih kecil dari 0,05 (p < 0,05) maka dapat disimpulkan bahwa variabel
bebas secara parsial berpengaruh signifikan terhadap variabel terikat.
Penjelasan hasil uji t untuk masing-masing variabel adalah sebagai berikut.
a. Kepercayaan Konsumen
1) Dengan menggunakan nilai probabilitas signifikansi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
101
Hasil perhitungan uji statistik t analisis regresi berganda menggunakan
program SPSS 17 didapat nilai signifikansi sebesar 0,066
2) Dengan membandingkan t hitung dengan tabel
Hasil statistik uji t untuk variabel kepercayaan konsumen diperoleh
nilai t hitung sebesar -1.859 dan t tabel 1,984.
Berdasarkan hasil perhitungan tersebut dapat disimpulkan bahwa
hipotesis yang menyatakan, “terdapat pengaruh positif antara
kepercayaan konsumen terhadap minat belanja online” tidak diterima.
Ini dikarenakan koefisien regresi mempunyai nilai negatif. Selain itu,
nilai t hitung lebih kecil dari t tabel (0,066 < 1,984) serta signifikansi
lebih besar dari 0,05 (-1.859 > 0,05).
b. Pengalaman Berbelanja
1) Dengan menggunakan nilai probabilitas signifikansi
Hasil perhitungan uji statistik t analisis regresi berganda
menggunakan program SPSS 17 didapat nilai signifikansi sebesar
0,000
2) Dengan membandingkan t hitung dengan tabel
Hasil statistik uji t untuk variabel iklan diperoleh nilai t hitung
sebesar 4.725 dan t tabel 1,984.
Berdasarkan hasil perhitungan tersebut dapat disimpulkan bahwa
hipotesis yang menyatakan, “terdapat pengaruh positif antara
pengalaman berbelanja terhadap minat belanja online” dapat diterima.
Ini dikarenakan koefisien regresi mempunyai nilai positif. Selain itu,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
102
nilai t hitung lebih besar dari t tabel (4.725 > 1,984) serta signifikansi
lebih kecil dari 0,05 (0,000 < 0,05) yang berarti tingkat
kepercayaannya lebih dari 95%
c. Kemudahan Transaksi
1) Dengan menggunakan nilai probabilitas signifikansi
Hasil perhitungan uji statistik t analisis regresi berganda
menggunakan program SPSS 17 didapat nilai signifikansi sebesar
0,000
2) Dengan membandingkan t hitung dengan tabel
Hasil statistik uji t untuk variabel iklan diperoleh nilai t hitung
sebesar 4.956 dan t tabel 1,984.
Berdasarkan hasil perhitungan tersebut dapat disimpulkan bahwa
hipotesis yang menyatakan, “terdapat pengaruh positif antara
kemudahan transaksi terhadap minat belanja online” dapat diterima.
Ini dikarenakan koefisien regresi mempunyai nilai positif. Selain itu,
nilai t hitung lebih besar dari t tabel (4.956 > 1,984) serta signifikansi
lebih kecil dari 0,05 (0,000 < 0,05) yang berarti tingkat
kepercayaannya lebih dari 95%.
B. Pembahasan
Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh
kepercayaan konsumen, pengalaman berbelanja, dan kemudahan
transaksi terhadap minat belanja online di kalangan mahasiswa Program
Studi Manajemen Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Dari analisis
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
103
yang sudah dijelaskan diatas, berikut adalah pembahasan dari penelitian
ini :
1. Pengaruh kepercayaan konsumen terhadap minat belanja online.
Hasil pengujian hipotesis mengenai pengaruh kepercayaan konsumen
terhadap minat belanja online menemukan bahwa kepercayaan
konsumen tidak berpengaruh terhadap minat belanja online (r=-1,859
sig. thitung 0,066 > 0,05). Dari 100 konsumen yang melakukan
pembelian secara online sebanyak 66 (66%) menyatakan “percaya”
terhadap situs belanja online yang mereka kunjungi, bahkan 16
responden (16%) menyatakan “sangat percaya”. Sementara itu,
temuan dalam penelitian ini menyatakan bahwa kepercayaan
konsumen tidak berpengaruh terhadap minat belanja online. Hal ini
diduga terjadi karena sebagian konsumen melakukan transaksi
pembelian online bukan karena percaya terhadap situs belanja online,
namun karena faktor lain, misalnya tergiur dengan kemudahan-
kemudahan yang ditawarkan dalam proses pembelian produk, seperti
konsumen dapat menghemat waktu dan biaya dibandingkan
seandainya harus menempuh perjalanan untuk sampai ke toko. Minat
belanja seseorang tidak selalu dipengaruhi kepercayaan. Hasil yang
mendukung penelitian ini Trecya (2014) yang menemukan bahwa
kepercayaan konsumen tidak berpengaruh signifikan terhadap minat
belanja online. Namun temuan ini bertentangan dengan penelitian-
penelitian sebelumnya yang menemukan pengaruh kepercayaan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
104
konsumen terhadap minat belanja online, yakni Assegaff (2015) dan
Nurrahmanto (2015) yang menyatakan bahwa kepercayaan konsumen
memiliki pengaruh positif terhadap minat belanja online.
2. Pengaruh pengalaman berbelanja terhadap minat belanja online
Hasil pengujian hipotesis kedua mengenai pengalaman berbelanja
terhadap minat belanja online, menemukan bahwa terdapat pengaruh
positif signifikan pengalaman berbelanja terhadap minat belanja
online (r = 0,227 ; sig thitung 0,000 < 0,05). Dari 100 konsumen yang
melakukan pembelian secara online sebanyak 62 responden (62%)
menyatakan bahwa mereka memiliki pengalaman berbelanja online
yang “positif”, bahkan 16% di antaranya “sangat positif”. Semakin
banyak mahasiswa Program Studi Manajemen yang memiliki
pengalaman positif dalam membeli produk, maka akan semakin
tinggi minat untuk membeli kembali. Seperti pengalaman yang
menyenangkan dalam mencari informasi tentang produk yang
dibutuhkan, ketepatan waktu pengiriman, harga yang ditawarkan
sesuai dengan kualitas produk bahkan berbagi pengalaman kepada
teman untuk berbelanja di situs belanja online sehingga muncul minat
responden untuk membeli kembali. Berdasarkan hasil kuesioner yang
disebar, beberapa jawaban responden pada pertanyaan umum yang
diuraikan sebanyak 47% responden berpengalaman “positif” terhadap
pembelian yang dilakukan di situs sosial media Instagram. Hasil
penelitian ini menunjukkan kesamaan hasil dengan penelitian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
105
Abdalslam.S.Imhed.Moohmed et al.,(2013) yang menyatakan bahwa
pengalaman masa lalu untuk membeli secara online merupakan faktor
yang berpengaruh dalam meningkatkan minat seseorang untuk
berbelanja secara online.
3. Pengaruh kemudahan transaksi terhadap minat belanja online
Pengujian hipotesis ketiga mengenai pengaruh kemudahan transaksi
terhadap minat belanja online, menemukan bahwa terdapat pengaruh
positif signifikan kemudahan transaksi terhadap minat belanja online
(r = 0,293 ; sig thitung 0,000 < 0,05). Dari 100 konsumen yang
melakukan pembelian secara online sebanyak 65 responden (65%)
menyatakan “mudah”. Mahasiswa Program Studi Manajemen
menyatakan bahwa situs belanja online yang dikunjungi mudah
digunakan dan memberikan manfaat yang sesuai hal ini dikarenakan
mudahnya pembelian yang dilakukan seperti transfer via bank
maupun Cost On Delivery tanpa harus menggunakan credit card.
Faktor kemudahan ini terkait dengan bagaimana operasional
bertransaksi secara online. Hasil penelitian ini mendukung hasil
penelitian yang dilakukan oleh Ramayah & Ignatius (2010), jika
calon pembeli mengalami kesulitan pada saat bertransaksi online
maka akan cenderung berkurang minatnya. Oleh sebab itu,
kemudahan menjadi penentu dalam menarik minat konsumen.
4. Pengaruh pengalaman berbelanja dan kemudahan transaksi terhadap
minat belanja online
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
106
Pengujian hipotesis menunjukkan bahwa kepercayaan konsumen,
pengalaman berbelanja, dan kemudahan transaksi berpengaruh
terhadap minat belanja online dan dapat menjadi prediktor yang baik
bagi minat belanja online (Fhitung = 29,886 ; sig 0,000 < 0,01).
Minat belanja online di kalangan kalangan mahasiswa Program Studi
Manajemen Universitas Sanata Dharma Yogyakarta dipengaruhi oleh
kegiatan pengalaman berbelanja, mahasiswa Program Studi
Manajemen lebih berminat membeli suatu produk jika pada
pengalaman sebelumnya mereka memiliki pengalaman yang positif,
misalnya mereka puas terhadap vendor yang menawarkan jasa
maupun barang kepada konsumen. Apabila vendor dapat memenuhi
harapan konsumen maka minat belanja online konsumen akan
meningkat. Selain pengalaman berbelanja, yang mempengaruhi minat
belanja online adalah kemudahan transaksi. Jika penggunaan situs
ternyata lebih rumit dibandingkan manfaat yang diperoleh dari
belanja online, maka pembeli berpotensial akan lebih memilih
berbelanja secara konvensional. Namun jika situs lebih mudah
digunakan dan memberikan manfaat, calon pembeli akan
menggunakan situs tersebut untuk berbelanja online. Semakin tinggi
tingkat kemudahan transaksinya maka semakin tinggi pula minat
belanja online yang dilakukan konsumen.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
107
BAB V
KESIMPULAN, SARAN DAN KETERBATASAN
A. Kesimpulan
Dari analisis data yang telah dilakukan pada penelitian tentang
“Pengaruh Kepercayaan Konsumen, Pengalaman Berbelanja dan
Kemudahan Transaksi Terhadap Minat Belanja Online di Kalangan
Mahasiswa Program Studi Manajemen Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta” dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :
1. Variabel kepercayaan konsumen tidak berpengaruh terhadap minat
belanja online. Hal ini menunjukkan bahwa tinggi rendahnya
kepercayaan konsumen terhadap situs belanja online tidak
mempengaruhi minat belanja online. Hasil temuan lapangan
menunjukkan bahwa 47% mahasiswa Program Studi Manajemen 2016
lebih memilih sosial media Instagram sebagai tempat yang dapat
menjawab kebutuhannya.
2. Variabel pengalaman berbelanja berpengaruh positif terhadap minat
belanja online. Hal ini menunjukkan bahwa pengalaman positif pada
pembelian sebelumnya memberikan kepuasan pada konsumen sehingga
responden memiliki persepsi positif terhadap belanja online, sebagai
akibatnya mereka berminat untuk belanja online lagi.
3. Variabel kemudahan transaksi berpengaruh positif terhadap minat
belanja online. Semakin mudah penggunaan situs, misalnya prosedur
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
108
transaksi, kemudahan dalam menemukan barang yang dibutuhkan, serta
kemudahan akses maka konsumen berminat melakukan belanja online.
B. Saran
Sebagai implikasi dari hasil penelitian ini, dapat dikemukakan beberapa
saran sebagai berikut :
1. Penelitian ini menemukan tidak adanya pengaruh kepercayaan
konsumen terhadap minat belanja online.
Hal ini mengindikasikan bahwa produk yang dibutuhkan
mahasiswa Program Studi Manajemen tidak tersedia di situs belanja
online, maka dari itu vendor disarankan untuk melakukan strategi
dalam meningkatkan kepercayaan konsumen melalui komunikasi,
komunikasi yang dilakukan tidak perlu bertatap muka, mengingat
transaksi yang dilakukan melalui internet secara online. Komunikasi
yang dilakukan misalnya vendor menyediakan kolom komentar di situs
online shop bagi konsumen berupa kritik dan saran. Sehingga vendor
mengetahui apa yang menjadi kebutuhan konsumen, lalu tunjukkan
pada konsumen bahwa vendor memiliki solusi mengatasi masalah.
Hasil temuan mengatakan bahwa mahasiswa Program Studi
Manajemen sebanyak 35 responden (35%) lebih dominan membeli
pakaian dan yang melakukan pembelian online terbanyak adalah kaum
hawa sebanyak 63 responden (63%), serta cenderung lebih memilih
sosial media instagram sebanyak 47% dalam melakukan belanja online.
Maka dari itu, bagi pelaku bisnis online yang menjual produk fashion
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
109
disarankan dapat meningkatkan minat beli dengan melakukan
penawarkan produk fashion yang up to date, harga yang kompetitif,
penawaran yang menarik berupa discount atau buy one get one, proses
cepat.
2. Penelitian ini menemukan adanya pengaruh positif pengalaman
berbelanja terhadap minat belanja online. Pengalaman konsumen dalam
berbelanja online ternyata memiliki pengaruh yang erat dalam
membentuk kepuasan konsumen dalam berbelanja, konsumen yang
puas akan memiliki peluang lebih besar dalam mengulang kembali
kegiatan belanja online. Mengingat pengalaman berbelanja memiliki
pengaruh yang positif terhadap minat belanja online, maka disarankan
kepada vendor untuk selalu mempertahankan loyalitas dan kepuasan
konsumen dengan cara menawarkan program menarik seperti kartu
keanggotaan kemudian berikan penawaran seperti diskon dan bonus
tertentu jika konsumen memiliki kartu keanggotaan (member). Selain
itu, mencoba melakukan survei singkat baik melalui online ataupun
offline, mintalah kritik dan saran dari pelanggan akan produk atau jasa
yang baru dibelinya.
3. Penelitian ini menemukan adanya pengaruh positif kemudahan
transaksi terhadap minat belanja online. Kemudahan transaksi dalam
berbelanja online merupakan salah satu faktor yang penting dalam
menumbuhkan minat belanja online, seperti kemudahan akses dan
prosedur pembelian. Kemudahan merupakan salah satu cara untuk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
110
mencapai kesuksesan dalam penjualan terutama bagi pemilik bisnis
online, maka dari itu disarankan kepada vendor bisnis online untuk
terus meningkatkan sistem prosedur pembayaran yang mudah seperti
Cost On Delivery (COD) sistem belanja online ini akan meningkatkan
minat belanja karena transaksi jual beli yang aman. Konsumen tidak
akan merasa tertipu sebab barang yang dipesan akan dibayarkan setelah
barang datang tanpa takut kecewa.
4. Bagi Dinas perindustrian dan perdagangan disarankan untuk membuat
standar pemotretan dan pencahayaan untuk produk yang ditawarkan
kepada konsumen, sehingga konsumen puas dan percaya dengan
produk yang ditawarkan.
5. Peneliti selanjutnya, disarankan untuk melakukan kajian lebih lanjut
tentang variabel-variabel yang juga mempengaruhi minat belanja online
yang belum dikaji dipenelitian ini misalnya harga, promosi, kualitas
produk, reputasi vendor, atau yang lainnya.
6. Peneliti selanjutnya disarankan untuk melakukan kajian dengan
populasi yang lebih luas misalnya dikalangan masyarakat suatu daerah.
7. Peneliti selanjutnya disarankan untuk melakukan kajian tentang
keputusan berbelanja online.
C. Keterbatasan Penelitian
Penulis menyadari bahwa dlam melakukan penelitian ini masih
banyak menemui hambatan, kekurangan, dan kelemahan yang disebabkan
oleh beberapa faktor keterbatasan, yaitu :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
111
1. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui kuesioner responden,
sehingga terdapat kemungkinan bahwa responden dalam memberikan
jawaban kurang maksimal karena ketidak sungguhan responden dalam
mengisi kuesioner.
2. Lingkup populasi dalam penelitian ini hanya terbatas pada mahasiswa
Program Studi Manajemen Angkatan 2016
3. Penelitian ini hanya melihat analisis kepercayaan konsumen,
pengalaman berbelanja dan kemudahan transaksi sebagai faktor penentu
minat belanja online, sehingga masih ada peluang untuk mencari
variabel-variabel yang lain yang dapat dijadikan bahan penelitian
selanjutnya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
112
Daftar Pustaka
Abdalslam.S.Imhed.Moohmed, Nurdiana Binti Azizan, Mohd Zalisham Jali.
(2013). “The Impact of Trust and Past Experience on Intention to Purchase in
E-Commerce.” International Journal of Engineering Research and
Development Vol. 7.
Alfatris, Tika Dian. (2014). “Pengaruh Harga, Promosi, Kualitas Produk, dan
Kepercayaan (Trust) Terhadap Minat Beli K-Pop (Korean Pop) Album
dengan Sistem Pre-Order Secara Online (Studi pada Online Shop Kordo Day
Shop (CORP) Semarang”. (Skripsi S-1 Jurusan Manajemen). Semarang:
FEB. UDINUS
Anwar, Rosian dan Wijaya Adidarma. (2016). “Pengaruh Kepercayaan dan Risiko
pada minat Beli Belanja Online”. Jurnal Manajemen dan Bisnis Sriwijaya
Vol.14 No.2 Juni 2016, pp 155-168
Arum, Daniar Lingga. (2013). “Pengaruh Kepercayaan dan Kualitas Website
Terhadap Sikap Pelanggan Serta Dampaknya Terhadap Minat Beli Konsumen
Pada Toko Online “My Sorella”. (Skripsi S-1 Jurusan Manajemen).
Semarang: FEB. UNDIP
Assegaff, Setiawan. (2015). “Pengaruh Trust (Kepercayaan) dan Online Shopping
Experiences (Pengalaman Berbelanja Online) terhadap Perilaku Konsumen
dalam Berbelanja Online: Prespektif Konsumen di Indonesia”. Jurnal
Aplikasi Manajemen Vol.13, No.3 September 2015, pp 463-473
Davis, F.D. (1989). “Perceived Usefulness, Perceived Ease of Use, and
Acceptance of Information System Technology,” MIS Quarterly, Vol.13,
No.3, pp.319-339.
Davis, F.D. (1993). “User Acceptance of Information Technology: System
Characteristics, User Perceptions and Behavioral Impacts”. International
Journal of Man-Machine Studies, Vol.38, No. 3, pp. 475-87
Ferdinand, Augusty. (2002). “Pengembangan Minat Beli Merek Ekstensi”.
Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro
Ghozali, Imam. (2005). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS.
Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
113
Gita, Trecya M.K. (2014). “Pengaruh Kualitas Produk, Kepercayaan Konsumen,
dan Pengetahuan tentang Media Sosial Internet Terhadap Minat Beli
Konsumen Online”. (Skripsi S-1 Jurusan Manajemen) Bengkulu : FEB.
Universitas Bengkulu
Harris, L. C. dan Goode, M. H. (2010). “Online Servicecapes, Trust, and Purchase
Intention”. Journal of Service Marketing. Vol 24 No. 3.
http://www.katadata.co.id/ (Diakses tanggal 22 Agustus 2016)
http://YouGov.com/ (Diakses tanggal 2 November 2016)
Kim, Jae-Il, Hee Chun Lee, dan Hae Joo Kim. (2004). “Factors Affecting Online
Search Intention and Online Purchase Intention”. Seoul Journal of Business,
Vol 10, No. 2, pp. 27-48
Ling, Kwek Choon. (2010). “The Effects of Shopping Orientations, Online Trust
and Prior Online Purchase Experience Toward Customers Online Purchase
Intention”. International Business Research, Vol. 3, No. 3, pp. 63-76
Meldarianda, R. dan Lisan, H. (2010). “Pengaruh Store Atmosphere terhadap
Minat Beli Konsumen pada Resort Café Atmosphere Bandung”. Jurnal Bisnis
dan Ekonomi. Vol. 17 (2) hal 97-108.
Nurrahmanto, Prasetyo Agus. (2015). “Pengaruh Kemudahan Penggunaan,
Kenikmatan Berbelanja, Pengalaman Berbelanja dan Kepercayaan
Konsumen terhadap Minat Beli Konsumen di Situs Jual Beli Online
Bukalapak.com”. Diponegoro Journal Of Management Vol.4, No.2 Tahun
2015, pp 1-12.
Pavlou, P.A., and Fygenson, M. (2006). Understanding and Predicting Electronic
Commerce Adoption: an Extension Of The Theory Of Planned Behavior. MIS
quarterly, pp. 115–143.
Ramayah, T. dan Joshua Ignatius. (2010). Intention to Shop Online: The
Mediating Role of Perceived Ease of Use. Middle-East Journal of Scientific
Research 5, pp. 152-159
Rubianti, R. (2014). Minat Membeli Di Media Online Ditinjau Dari Tipe
Kepribadian”. Jurnal Online Psikologi, Vol. 02 (1).
Santoso, S. (2000). Statistik Parametik. Jakarta : Gramedia.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
114
Schmitt, Bernd. (2010). Experience Marketing: Concepts, Frameworks and
Consumer Insights. Foundations and Trends in Marketing, Vol. 5. No 2
(2010) pp. 55-112
Simamora, Bilson. (2002). Aura Merek: 7 Langkah Membagun Merek yang Kuat.
Jakarta: Gramedia
Suandi, N.I. (2008). Pengantar Metodologi Penelitian Bahasa. Diunduh 1 April
2017 dari http://pasca.undiksha.ac.id/media/1228.pdf
Sugiono. (2002). Metode Penelitian Bisnis. Bandung: CV Alfabeta
Sunarto, Andi SEI. (2009). “Sluk Beluk Ecommerce”. Graha Ilmu: Yogyakarta
Tjiptono, Fandy. (2005). “Strategi Bisnis”. ANDI OFFSET : Yogyakarta
Verhagen, Tibert dan Willemijn Van Dolen. (2007). Explaining Online Purchase
Intentions: A Multi-Channel Store Image Perspective. Serie Research
Memoranda, No. 8
Wijaya, Petra S.M. (2012). “Faktor-faktor yang Mempengaruhi Minat Beli di
Online Shop Specialis Guess”. (Skripsi S-1 Jurusan Ekonomi). Yogyakarta:
FB. UKDW
Yolanda, Arabella. 2013. “Pengaruh Persepsi Manfaat, Persepsi Kemudahaan,
Persepsi Kenyamanan, Dan Norma Subjektif Terhadap Minat Menggunakan
Electronic Commerce (E-commerce)”. (Skripsi S-1 Jurusan Ekonomi).
Malang : FEB. Brawijaya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
UNⅡ V艤 贄 S ⅡTttS
snmttΨ 胸 鯰H∩孟 M胸Y 0 0 Y n K n R
SURAT IZIN PENELITIANNomor:085/WR1/F/V/2017
Pilnpinan Ul■ iversitas Sanata DharllYla Yogyakarta′ dengan inilnemberikan izin
melakukan penelitian kepada:
n
Nama
Institusi
Program Studi
Fakultas
NIM
Judul
Dosen Pembimbing
Lokasi Penelitian
Waktu
Responden
Helena Hildaria
Universitas Sanata Dharma
Pendidikan Ekonomi BKK Pendidikan Ekonomi
Keguruan dan Ilmu Pendidikan
131324004
Pengaruh Kepercayaan Konsumery Pengalaman Berbelanja,
dan Kemudahan Transaksi Terhadap Minat Belanja Online diKalangan Mahasiswa Program Studi Manajemen UniversitasSanata Dharma Yogyakarta.
Yohanes Maria Vianey Mudayen, S.Pd,,M.Sc
Universitas Sanata Dharma
Jl. Affandi, Mricary Caturtunggal, Depok, Slemary Yogyakarta
Mei2017
Mahasiswa Program Studi Manajemen Angk atan 201-6
t membantu yang bersangkutan.Mohon unit terkait dapa
arta′ 12 Mei 2017
il Rektor I
us sarkiln′ ⅣI.Ed.′ Ph.D
Tθ 7/1b夕 sα 4f
l.Dekan FKIP2.Kaiur PIIS3. Dosen Pembilnbing Skripsi
JL AFFANDi,MRiCA機 ,TROMOL POS 29,YOGYAKARTA 55002Telp(0274)51 33rDl,515352 Fax(0274)562383-Telegram i SADHAR YOGYA
Rck Gi「 ci Ci卜 JB Niaga No 018 01 24169 00 7 dan 287 01 00272 00.5ヽ landiri No 137 00 0421493 4,BRI No 1383 01 000001 30 0
目ornepage:httpプ /www usd acid,E‐ mall:rektorat@uSd acid
征¥
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
116
Kuesioner Penelitian
Dengan hormat,
Saya, Helena Hildaria mahasiswi jurusan Pendidikan Ekonomi Fakultas Keguruan
dan Ilmu Pendidikan Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Saat ini saya sedang
mengadakan penelitian mengenai “Pengaruh Kepercayaan Konsumen,
Pengalaman Berbelanja, dan Kemudahan Transaksi terhadap Minat Belanja
Online di Kalangan Mahasiswa Program Studi Manajemen Universitas Sanata
Dharma”. Penelitian ini menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpulan data
primer. Oleh karena itu, saya mohon bantuan Mahasiswa/i untuk berkenan
meluangkan waktu mengisi/memberikan jawaban atas beberapa pertanyaan terkait
dengan penelitian ini. Apapun yang Mahasiswa/i jawab di kuesioner ini tidak ada
jawaban yang salah, namun saya mohon agar Mahasiswa/i menjawab semua
pertanyaan secara lengkap sesuai ketentuan. Atas perhatian dan waktu yang
mahasiswa/i berikan untuk mengisi/memberikan jawaban, saya ucapkan terima
kasih.
Hormat saya,
Helena Hildaria
Semua informasi yang dicantumkan dijaga kerahasiannya. Penelitian ini
digunakan untuk tujuan ilmiah.
Kuesioner ini diperuntukkan bagi reponden yang pernah melakukan
belanja/pembelian online
Kuesioner ini terdiri dari tiga bagian
* Wajib
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
117
Bagian 1
Pada bagian ini responden diminta untuk mengisi data diri nya.
Nama *
Usia *
Daerah Asal *
Jenis kelamin *
a. Laki-laki
b. Perempuan
Uang saku satu bulan dalam rupiah *
a. < 500.000
b. 500.000 - 1.000.000
c. >1.000.000
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
118
Bagian 2
1. Berapa kali anda melakukan transaksi secara online dalam satu bulan? *
a. 1 – 2 kali
b. 3 – 5 kali
c. Lebih dari 5 kali
2. Sejak kapan anda mengenal online shop ? *
a. SMP
b. SMA
c. Kuliah
3. Website mana saja yang pernah anda kunjungi? *
(Jawaban boleh lebih dari satu)
a. Tokopedia
b. Bukalapak
c. OLX
d. Lazada
e. Zalora
Lainnya :
4. Barang apa saja yang pernah anda beli di online shop ? *
(Jawaban boleh lebih dari satu)
a. Gadget
b. Barang elektronik
c. Pakaian
d. Kosmetik
e. Yang lain:
4. Bagaimana cara pembayaran yang anda gunakan? *
a. Transfer
b. COD (Cash On Delivery)
c. Yang lain:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
119
Bagian 3
Petunjuk :
Pada bagian ini, reponden cukup menjawab dengan memberikan tanda centang (√) sesuai
dengan pertanyaan yang diajukan
KEPERCAYAAN KONSUMEN
Keterangan :
SP : Sangat Percaya
P : Percaya
CP : Cukup Percaya
TP : Tidak Percaya
STP : Sangat Tidak Percaya
NO Item Pertanyaan SP P CP TP STP
1 Saya percaya bahwa situs belanja online yang saya
kunjungi dapat diandalkan untuk berbelanja online
2 Saya tertarik terhadap situs belanja online yang
saya kunjungi
3 Saya percaya pada situs belanja online tersebut
4 Saya yakin bahwa situs belanja online tersebut
terpercaya
5 Situs belanja online yang sering saya kunjungi
memiliki reputasi yang baik
6 Situs memberikan keamanan dalam bertransaksi
7 Situs menyediakan produk yang berkualitas
8 Situs memenuhi tanggung jawab kepada
pelanggan
9 Toko online (vendor) berkompeten dalam
mengirimkan produk dalam waktu yang telah
dijanjikan
10 Toko online (vendor) jujur ketika saya membeli
produk dari mereka
11 Toko online (vendor) tidak merugikan saya ketika
saya membeli produk dari mereka
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
123
PENGALAMAN BERBELANJA
Keterangan :
SP : Sangat Positif
P : Positif
Net : Netral
N : Negatif
SN : Sangat Negatif
NO Item Pertanyaan SP P NET N SN
1 Saya berpengalaman terhadap harga barang yang
dijual di toko online yang saya kunjungi
2 Saya berpengalaman terhadap kelengkapan
barang yang dijual di toko online yang saya
kunjungi
3 Saya berpengalaman terhadap harga murah yang
di iklankan di toko online yang saya kunjungi
4 Berdasarkan pengalaman saya dalam berbelanja
online, saya mengetahui bahwa vendor jujur
5 Berdasarkan pengalaman saya dalam berbelanja
online, saya mengetahui bahwa vendor tidak
curang
6 Berdasarkan pengalaman saya dalam berbelanja
online, saya mengetahui bahwa vendor akan
menepati janjinya kepada konsumen
7 Saya puas dengan pengalaman berbelanja online
sebelumnya
8 Saya senang dengan pengalaman berbelanja
online sebelumnya
9 Saya berbagi pengalaman berbelanja di situs
belanja online dengan teman
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
123
KEMUDAHAN TRANSAKSI
Keterangan :
SM : Sangat Mudah
M : Mudah
CM : Cukup Mudah
TM : Tidak Mudah
STM : Sangat Tidak Mudah
NO Item Pertanyaan SM M CM TM STM
1 Saya merasa tidak ada kesulitan dalam
mempelajari prosedur saat melakukan transaksi di
situs belanja online
2 Saya mudah mendapatkan yang saya cari dan di
inginkan di situs belanja online tersebut
3 Intruksi di situs belanja online jelas dan dapat di
mengerti
4 Saya merasa interaksi yang terdapat di situs
belanja online bersifat fleksibel
5 Semakin sering saya mengakses akan menjadi
semakin mahir dalam menggunakan
6 Saya merasa situs belanja online yang sering saya
kunjungi mudah di akses dan digunakan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
124
MINAT
Keterangan :
SB : Sangat Berminat
B : Berminat
CB : Cukup Berminat
TB : Tidak Berminat
STB : Sangat Tidak Berminat
NO Item Pertanyaan SB B CB TB STB
1 Saya akan membeli produk di situs belanja
online yang saya kunjungi dalam waktu dekat
2 Saya akan mereferensikan situs belanja online
yang sering saya kunjungi kepada orang lain
yang akan membeli suatu produk
3 Saya akan lebih berminat membeli di situs
belanja online yang sering saya kunjungi
dibandingkan di tempat lain
4 Jika bertransaksi kembali di situs belanja online,
saya ingin mecoba produk lain
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
125
Tabel Kisi-kisi Kuesioner Penelitian
Tabel Kisi-Kisi Kuesioner Variabel Kepercayaan Konsumen
No Indikator No Butir
1 Kredibilitas situs 1
2 Kemenarikan situs 2
3 Kepercayaan terhadap situs 3
4 Keyakinan terhadap situs 4
5 Reputasi situs 5
6 Keamanan bertransaksi 6
7 Kualitas produk 7
8 Tanggung jawab terhadap konsumen 8
9 Kecakapan vendor 9
10 Kejujuran vendor 10, 11
Kuesioner Penelitian (identitas pribadi)
Nama
Jenis Kelamin L/P
Karakteristik Responden
Usia
Daerah Asal
Uang Saku Per-bulan
Kegiatan Responden
Transaksi online dalam satu bulan
Tahap mengenal online shop
Website yang dikunjungi
Barang yang dibeli
Cara pembayaran
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
126
Tabel Kisi-kisi Variabel Pengalaman Berbelanja
No Indikator No Butir
1 Pengalaman tentang harga 1
2 Pengalaman tentang kelengkapan barang 2
3 Pengalaman tentang iklan 3
4 Pengalaman tentang tingkat kejujuran 4
5 Pengalaman tentang keamanan pengiriman 5
6 Pengalaman tentang ketepatan waktu pengiriman
6
7 Pengalaman tentang kepuasan 7
8 Pengalaman tentang perasaan 8
9 Pengalaman tentang berbagi informasi 9
Tabel Kisi-kisi Variabel Kemudahan Transaksi
No Indikator No Butir
1 Kemudahan dalam mempelajari
1
2 Kemudahan memperoleh barang 2
3 Kemudahan transaksi 3
4 Fleksibelitas transaksi 4
5 Kemahiran mengoperasikan 5
6 Kemudahan dalam mengakses fitur-fitur 6
Tabel Kisi-kisi Variabel Minat Belanja Online
No Indikator No Butir
1 Minat Transaksional
1
2 Minat Referensial 2
3 Minat Preferensial 3
4 Minat Eksploratif 4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
127
UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS
Tabel Uji Validitas Angket Variabel Kepercayaan Konsumen
Item Nilai rhitung Nilai rtabel Keterangan
Butir 1 .637 0,165 Valid
Butir 2 .621 0,165 Valid
Butir 3 .669 0,165 Valid
Butir 4 .699 0,165 Valid
Butir 5 .571 0,165 Valid
Butir 6 .476 0,165 Valid
Butir 7 .639 0,165 Valid
Butir 8 .658 0,165 Valid
Butir 9 .468 0,165 Valid
Butir 10 .643 0,165 Valid
Butir 11 .530 0,165 Valid
Sumber : Data diolah 2017
Tabel Uji Validitas Angket Variabel Pengalaman Berbelanja
Item Nilai rhitung Nilai rtabel Keterangan
Butir 1 .445 0,165 Valid
Butir 2 .524 0,165 Valid
Butir 3 .554 0,165 Valid
Butir 4 .474 0,165 Valid
Butir 5 .577 0,165 Valid
Butir 6 .581 0,165 Valid
Butir 7 .526 0,165 Valid
Butir 8 .602 0,165 Valid
Butir 9 .220 0,165 Valid
Sumber : Data diolah 2017
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
128
Tabel Uji Validitas Angket Variabel Kemudahan Transaksi
Item Nilai rhitung Nilai rtabel Keterangan
Butir 1 .550 0,165 Valid
Butir 2 .578 0,165 Valid
Butir 3 .697 0,165 Valid
Butir 4 .542 0,165 Valid
Butir 5 .458 0,165 Valid
Butir 6 .642 0,165 Valid
Sumber : Data diolah 2017
Tabel Uji Validitas Angket Variabel Minat Belanja Online
Item Nilai rhitung Nilai rtabel Keterangan
Butir 1 .353 0,165 Valid
Butir 2 .425 0,165 Valid
Butir 3 .364 0,165 Valid
Butir 4 .338 0,165 Valid
Sumber : Data diolah 2017
Tabel Uji Reliabilitas
Sumber : Data diolah 2017
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.911 30
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
129
Tabel Kategorisasi Kepercayaan Konsumen
Interval Kategorisasi Kepercayaan Konsumen
47 - 55 Sangat percaya
38 - 46 Percaya
29 -37 Cukup percaya
20 - 28 Tidak percaya
11 - 19 Sangat tidak percaya
Tabel Kategorisasi Pengalaman Berbelanja
Interval Kategorisasi Pengalaman Berbelanja
37 – 45 Sangat Positif
30 – 36 Positif
23 -29 Netral
16 – 22 Negatif
9 – 15 Sangat Negatif
Tabel Kategorisasi Kemudahan Transaksi
Interval Kategorisasi Kemudahan Transaksi
26 - 30 Sangat mudah
21 - 25 Mudah
16 -20 Cukup mudah
11 - 15 Tidak mudah
6 – 10 Sangat tidak mudah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
130
Tabel Kategorisasi Minat Belanja Online
Interval Kategorisasi Minat Belanja Online
16 - 20 Sangat berminat
13 - 15 Berminat
10 -12 Cukup berminat
7 – 9 Tidak berminat
4 – 6 Sangat tidak berminat
Tabel Data jenis kelamin Responden
No Jenis Kelamin Frekuensi (orang) Persentase (%)
1 Laki-laki 37 37 %
2 Perempuan 63 63 %
Jumlah 100 100 %
Sumber : Hasil Penelitian, 2017
Diagram Data Jenis Kelamin Responden
Sumber : Hasil Penelitian, 2017
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
131
Tabel Data Usia Responden
No Usia Frekuensi (orang) Persentase (%)
1 18 20 20 %
2 19 36 36 %
3 20 26 26 %
4 21 18 18 %
Jumlah 100 100 %
Sumber : Hasil Penelitian, 2017
Diagram Data Usia Responden
Sumber : Hasil Penelitian, 2017
Tabel Data Daerah Responden
No Daerah Asal Frekuensi (orang) Persentase (%)
1 Jawa 23 23 %
2 Luar Jawa 77 77 %
Jumlah 100 100 %
Sumber : Hasil Penelitian, 2017
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
132
Diagram Data Daerah Responden
Sumber : Hasil Penelitian, 2017
Tabel Data Uang Saku Responden
No Uang Saku Frekuensi
(orang)
Persentase
(%)
1 < 500.000 9 9 %
2 500.000 – 1.000.000 54 54 %
3 > 1.000.000 37 37 %
Jumlah 100 100 %
Sumber : Hasil Penelitian, 2017
Diagram Data Uang Saku Responden
Sumber : Hasil Penelitian, 2017
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
133
Tabel Data Pengenalan Responden Terhadap Online Shop
No Tahap Frekuensi (orang) Persentase (%)
1 SMP 0 0 %
2 SMA 67 67 %
3 Kuliah 33 33 %
Jumlah 100 100 %
Sumber : Hasil Penelitian, 2017
Diagram Data Pengenalan Responden Terhadap Online Shop
Sumber : Hasil Penelitian, 2017
Tabel Data Website yang dikunjungi Responden
No Website Frekuensi (orang) Persentase (%)
1 Tokopedia 10 10 %
2 Bukalapak 8 8 %
3 OLX 9 9 %
4 Lazada 4 4 %
5 Zalora 5 5 %
6 Gojek 17 17 %
7 Instagram 47 47 %
Jumlah 100 100 %
Sumber : Hasil Penelitian, 2017
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
134
Grafik Data Website yang dikunjungi Responden
Sumber : Hasil Penelitian, 2017
Tabel Data Pembelian di Online Shop Responden
No Pembelian Frekuensi (orang) Persentase (%)
1 Gadget 8 8 %
2 Barang Elektronik 12 12 %
3 Pakaian 35 35 %
4 Kosmetik 20 20 %
5 Lain-lain 25 25 %
Jumlah 100 100 %
Sumber : Hasil Penelitian, 2017
Diagram Data Pembelian di Online Shop Responden
Sumber : Hasil Penelitian, 2017
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
135
Tabel 4.8 Data Cara Pembayaran Responden
No Cara Pembayaran Frekuensi (orang) Persentase (%)
1 Transfer 57 57 %
2 COD (Cash On Delivery) 43 43 %
Jumlah 100 100 %
Sumber : Hasil Penelitian, 2017
Diagram Data Cara Pembayaran Responden
Sumber : Hasil Penelitian, 2017
Hasil Kategorisasi Kepercayaan Konsumen
Interval Kategorisasi Kepercayaan
Konsumen Frekuensi Persentase
47 - 55 Sangat percaya 16 16 %
38 - 46 Percaya 66 66 %
29 -37 Cukup percaya 16 16 %
20 - 28 Tidak percaya 2 2 %
11 - 19 Sangat tidak percaya 0 0 %
Jumlah 100 100 %
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
136
Hasil Kategorisasi Pengalaman Berbelanja
Interval Kategorisasi Pengalaman Berbelanja Frekuensi Persentase
37 - 45 Sangat Positif 16 16 %
30 - 36 Positif 62 62 %
23 -29 Netral 22 22 %
16 - 22 Negatif 0 0 %
9 - 15 Sangat Negatif 0 0 %
Jumlah 100 100 %
Hasil Kategorisasi Kemudahan Transaksi
Interval Kategorisasi Kemudahan Transaksi Frekuensi Persentase
26 - 30 Sangat mudah 23 23 %
21 - 25 Mudah 65 65 %
16 -20 Cukup mudah 12 12 %
11 - 15 Tidak mudah 0 0 %
6 – 10 Sangat tidak mudah 0 0 %
Jumlah 100 100 %
Hasil Kategorisasi Minat Belanja Online
Interval Kategorisasi Minat Belanja Online Frekuensi Persentase
16 - 20 Sangat berminat 43 43 %
13 - 15 Berminat 47 47 %
10 -12 Cukup berminat 10 10 %
7 - 9 Tidak berminat 0 0 %
4 – 6 Sangat tidak berminat 0 0 %
Jumlah 100 100
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
137
UJI PRASYARAT ANALISIS
Tabel Hasil Uji Normalitas
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardized Residual
N 100
Normal Parametersa,,b
Mean .0000000
Std.
Deviation
1.47048442
Most Extreme Differences Absolute .070
Positive .070
Negative -.051
Kolmogorov-Smirnov Z .697
Asymp. Sig. (2-tailed) .716
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
Sumber : Data diolah 2017
Tabel Hasil Uji Linieritas
ANOVAb
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 199.930 3 66.643 29.886 .000a
Residual 214.070 96 2.230
Total 414.000 99
a. Predictors: (Constant), Kemudahan_Transaksi, Kepercayaan_Konsumen,
Pengalaman_Berbelanja
b. Dependent Variable: Minat_Belanja_Online
Sumber : Data diolah 2017
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
138
Tabel Hasil Uji Multikolinieritas
Coefficientsa
Model
Collinearity Statistics
Tolerance VIF
1 (Constant)
Kepercayaan_Konsumen .633 1.580
Pengalaman_Berbelanja .535 1.870
Kemudahan_Transaksi .750 1.333
a. Dependent Variable: Minat_Belanja_Online
Sumber : Data diolah 2017
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
139
Tabel Hasil Uji Heteroskedastisitas
Correlations
Kepercayaan_
Konsumen
Pengalaman_
Berbelanja
Kemudahan
_Transaksi
Unstandardized
Residual
Spe
arm
an's
rho
Kepercayaan_Kon
sumen
Correlation
Coefficient
1.000 .602** .420** .022
Sig. (2-tailed) . .000 .000 .827
N 100 100 100 100
Pengalaman_Berbe
lanja
Correlation
Coefficient
.602** 1.000 .430** .018
Sig. (2-tailed) .000 . .000 .858
N 100 100 100 100
Kemudahan_Trans
aksi
Correlation
Coefficient
.420** .430** 1.000 .041
Sig. (2-tailed) .000 .000 . .685
N 100 100 100 100
Unstandardized
Residual
Correlation
Coefficient
.022 .018 .041 1.000
Sig. (2-tailed) .827 .858 .685 .
N 100 100 100 100
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
Sumber : Data diolah 2017
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
140
Tabel Hasil Analisis Regresi Linear Berganda
Coefficientsa
Model
Unstandardized
Coefficients
Standardized
Coefficients
t Sig. B Std. Error Beta
1 (Constant) 3.469 1.471 2.358 .020
Kepercayaan_Konsumen -.063 .034 -.171 -1.859 .066
Pengalaman_Berbelanja .227 .048 .474 4.725 .000
Kemudahan_Transaksi .293 .059 .420 4.956 .000
a. Dependent Variable: Minat_Belanja_Online
Sumber : Data diolah 2017
Tabel Hasil Uji Analisis Regresi Linear Berganda
Coefficientsa
Model
Unstandardized
Coefficients
Standardized
Coefficients
t Sig. B Std. Error Beta
1 (Constant) 3.469 1.471 2.358 .020
Kepercayaan_Konsumen -.063 .034 -.171 -1.859 .066
Pengalaman_Berbelanja .227 .048 .474 4.725 .000
Kemudahan_Transaksi .293 .059 .420 4.956 .000
a. Dependent Variable: Minat_Belanja_Online
Sumber : Data diolah 2017
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
141
Tabel Hasil Uji Stimultan (Uji F)
ANOVAb
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 199.930 3 66.643 29.886 .000a
Residual 214.070 96 2.230
Total 414.000 99
a. Predictors: (Constant), Kemudahan_Transaksi, Kepercayaan_Konsumen,
Pengalaman_Berbelanja
b. Dependent Variable: Minat_Belanja_Online
Sumber : Data diolah 2017
Tabel Hasil Uji Determinasi (Adjusted R²)
Model Summaryb
Model R R Square Adjusted R Square
Std. Error of the
Estimate
1 .695a .483 .467 1.493
a. Predictors: (Constant), Kemudahan_Transaksi, Kepercayaan_Konsumen,
Pengalaman_Berbelanja
Sumber : Data diolah 2017
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 1 2 3 4 5 6 7 8 9 1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 X1 X2 X3 Y
1 4 5 4 4 4 4 4 5 5 5 5 4 5 4 4 4 4 5 5 5 5 4 3 3 5 5 2 5 4 5 49 40 25 16
2 4 3 4 4 4 4 3 3 3 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 3 3 4 3 4 4 3 39 34 21 14
3 4 4 5 4 5 4 3 4 3 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 5 4 5 4 3 4 4 3 4 4 5 43 36 24 16
4 4 3 3 4 4 4 3 3 3 4 3 4 4 4 3 4 4 3 3 4 4 3 3 4 4 3 3 4 4 3 38 33 21 14
5 3 3 3 4 4 3 3 3 4 4 4 5 5 5 3 3 4 3 4 4 4 4 3 3 4 3 3 3 3 4 38 36 21 13
6 4 4 4 5 5 5 5 4 5 4 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 5 4 4 4 4 49 38 30 16
7 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 54 41 30 18
8 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 55 45 30 20
9 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 42 27 24 14
10 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 55 45 30 19
11 3 4 3 3 4 3 3 4 4 3 4 3 3 2 3 2 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 4 3 5 5 38 26 19 17
12 3 4 3 3 4 4 3 3 2 3 2 3 3 3 4 4 3 2 3 4 3 4 3 3 4 4 2 4 4 4 34 29 21 14
13 5 5 4 5 4 4 3 3 3 4 3 3 3 2 3 3 4 4 3 4 4 3 3 4 5 4 4 4 3 4 43 29 23 15
14 5 5 5 5 5 4 4 5 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 3 5 5 2 4 5 4 52 37 26 15
15 4 3 4 4 4 5 4 4 5 4 5 2 2 3 4 4 4 3 4 4 2 4 3 3 4 3 5 4 5 2 46 30 19 16
16 3 3 3 2 2 2 3 3 3 2 3 3 2 2 2 2 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 2 3 3 4 29 24 21 12
17 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 34 27 18 12
18 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 5 4 3 4 3 3 4 3 5 5 3 39 31 21 16
19 4 5 4 4 5 3 4 3 3 4 3 4 4 4 5 4 4 5 4 5 5 5 3 4 5 5 4 5 4 5 42 39 27 18
20 4 5 4 5 5 5 4 4 3 3 4 3 2 3 3 4 5 5 5 4 5 5 4 4 4 4 3 4 5 5 46 34 26 17
21 5 5 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 3 4 4 4 5 5 3 5 4 5 4 5 4 4 3 4 3 47 36 27 14
22 5 5 3 3 4 3 5 5 3 4 4 4 3 5 3 4 4 5 5 5 4 5 5 4 5 5 3 5 5 5 44 38 28 18
23 4 3 3 4 4 3 5 3 4 3 4 4 5 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 5 3 3 5 4 5 40 36 23 17
24 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 42 31 24 15
25 3 4 3 3 4 3 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 4 4 5 4 4 4 4 3 5 2 5 2 3 34 30 24 12
26 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 2 3 4 4 44 32 24 13
27 3 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 3 3 3 4 4 4 5 5 5 5 4 3 4 4 41 31 28 15
28 4 4 4 4 4 5 5 4 3 3 5 5 3 5 4 3 4 4 4 5 3 5 4 2 5 5 4 4 3 4 45 37 24 15
Hasil Data Penelitian
No/ItemKepercayaan Konsumen (X1) Pengalaman Berbelanja (X2) Kemudahan Transaksi (X3) Minat Beli (Y) Jumlah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 1 2 3 4 5 6 7 8 9 1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 X1 X2 X3 Y
29 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 5 5 4 5 5 5 45 37 27 19
30 4 4 4 3 3 4 4 4 5 3 4 4 3 3 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 5 4 4 4 4 4 42 33 24 16
31 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 55 35 23 15
32 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 3 3 3 4 4 3 4 4 3 4 5 4 4 4 4 4 4 3 4 46 31 25 15
33 3 4 3 3 4 4 3 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 2 4 36 25 19 12
34 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 2 2 2 3 3 4 4 4 2 4 4 4 3 5 5 3 2 4 4 42 26 25 13
35 3 5 3 3 4 4 4 4 4 3 5 3 3 3 3 3 4 3 4 4 4 3 3 4 5 5 3 3 5 3 42 30 24 14
36 4 4 4 5 5 5 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 47 36 24 16
37 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 3 5 4 5 4 4 4 5 4 3 4 5 5 42 34 26 17
38 3 4 4 3 4 4 2 3 2 3 2 4 3 3 2 2 3 2 2 5 4 4 3 3 5 4 3 4 2 4 34 26 23 13
39 3 4 3 4 5 3 3 3 2 3 4 4 4 4 3 5 5 3 3 4 3 4 3 4 3 3 4 5 5 5 37 35 20 19
40 5 4 5 4 4 4 3 3 3 3 3 4 4 3 4 4 4 3 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 41 36 24 16
41 4 4 4 5 3 3 3 4 4 5 5 3 2 2 3 4 3 4 4 4 4 4 5 3 5 4 2 4 4 4 44 29 25 14
42 4 4 3 3 4 4 3 4 2 3 2 4 4 4 3 3 2 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36 30 24 16
43 4 4 4 4 4 5 5 5 4 4 4 4 4 3 4 4 4 5 5 4 4 3 4 4 4 4 3 4 3 4 47 37 23 14
44 4 4 4 4 4 4 3 3 4 5 4 4 3 3 4 4 4 4 4 3 5 5 4 4 4 5 3 4 4 4 43 33 27 15
45 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 5 5 5 4 5 5 3 4 4 4 44 34 29 15
46 4 5 5 4 4 5 3 3 3 5 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 3 3 3 4 4 4 4 4 5 45 40 22 17
47 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 3 3 4 3 3 4 4 4 4 4 4 3 5 4 4 43 31 24 16
48 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 4 44 34 24 13
49 5 5 5 5 5 5 4 4 3 4 4 5 4 3 3 3 3 4 5 2 5 4 5 4 5 5 3 3 4 5 49 32 28 15
50 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 43 35 23 15
51 5 5 5 4 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 4 3 3 3 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 4 4 53 36 27 18
52 3 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 3 4 4 4 3 4 3 4 4 3 4 3 41 33 22 14
53 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 43 36 24 16
54 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 3 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 42 33 23 16
55 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 2 2 2 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 43 29 22 16
56 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 38 28 19 12
57 3 4 3 3 4 5 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 39 31 24 14
58 3 4 3 4 5 3 3 3 4 3 3 4 3 2 2 2 2 3 3 4 4 2 3 3 4 4 2 4 2 5 38 25 20 13
59 3 4 3 4 5 3 3 3 4 3 3 4 3 2 2 2 3 3 3 4 4 2 3 3 4 4 2 4 2 5 38 26 20 13
No/ItemKepercayaan Konsumen (X1) Pengalaman Berbelanja (X2) Kemudahan Transaksi (X3) Minat Beli (Y) Jumlah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 1 2 3 4 5 6 7 8 9 1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 X1 X2 X3 Y
60 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 2 2 3 4 39 31 21 11
61 4 3 4 4 3 3 4 3 4 4 4 3 2 2 3 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 4 40 28 23 14
62 4 3 3 3 3 3 3 4 3 4 4 3 3 4 3 3 3 3 3 5 4 4 3 3 4 3 3 4 3 4 37 30 21 14
63 4 4 3 3 2 4 3 5 4 3 1 5 4 3 1 2 2 4 4 4 5 5 5 4 4 4 4 4 2 5 36 29 27 15
64 3 4 4 4 3 4 3 4 4 3 3 3 4 3 3 3 4 3 4 4 4 4 3 3 3 3 4 3 4 3 39 31 20 14
65 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 38 27 20 12
66 1 1 2 2 1 4 3 2 4 2 4 5 4 5 1 3 4 3 5 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 26 33 30 20
67 4 4 3 4 4 3 3 4 5 4 4 3 3 2 2 4 4 3 4 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 42 30 25 16
68 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 3 4 4 4 3 3 3 4 44 35 22 13
69 4 4 4 3 4 4 3 3 4 2 3 3 3 3 2 2 3 2 2 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 38 23 24 15
70 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 44 36 24 16
71 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 43 36 24 16
72 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 41 28 22 12
73 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 3 4 3 3 3 3 4 3 4 3 2 2 4 3 2 3 4 2 42 30 18 11
74 3 4 4 4 4 4 3 4 3 4 3 5 4 5 5 3 3 4 4 4 5 5 5 4 5 5 4 4 4 5 40 37 29 17
75 3 4 4 3 4 3 3 3 2 3 3 3 3 4 3 3 3 4 4 4 3 4 4 4 4 3 3 3 4 4 35 31 22 14
76 3 4 3 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 2 3 4 4 4 4 3 5 4 3 4 4 4 37 28 24 15
77 3 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 3 4 4 3 3 3 4 4 4 4 4 4 41 33 21 16
78 4 4 4 4 3 4 4 3 3 3 4 4 4 3 3 4 3 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 40 32 23 15
79 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 3 4 4 4 3 3 4 4 3 4 4 4 4 4 5 44 33 22 17
80 4 4 4 3 2 4 2 4 2 4 2 3 4 3 3 4 4 3 3 4 2 3 3 3 4 4 4 3 3 3 35 31 19 13
81 4 4 4 4 4 3 3 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 5 4 4 3 4 4 4 4 4 44 38 24 16
82 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 4 5 4 4 4 5 43 33 29 17
83 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 3 3 3 4 4 3 4 4 3 4 5 4 4 4 4 4 4 3 4 46 31 25 15
84 5 5 4 5 4 4 3 3 3 4 3 3 3 2 3 3 4 4 3 4 4 3 3 4 5 4 4 4 3 4 43 29 23 15
85 3 4 3 3 4 3 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 4 4 5 4 4 4 4 3 5 2 5 2 3 34 30 24 12
86 4 3 3 4 4 4 3 3 3 4 3 4 4 4 3 4 4 3 3 4 4 3 3 4 4 3 3 4 4 3 38 33 21 14
87 4 4 4 4 4 5 5 5 4 4 4 4 4 3 4 4 4 5 5 4 4 3 4 4 4 4 3 4 3 4 47 37 23 14
88 3 3 3 4 4 5 3 3 3 5 4 3 3 3 2 2 3 3 3 4 4 4 4 4 4 5 4 3 3 4 40 26 25 14
89 3 4 4 4 4 4 2 3 2 4 2 4 3 3 4 2 3 3 3 5 4 4 3 3 5 4 3 4 4 4 36 30 23 15
90 3 3 2 2 3 4 3 3 4 3 4 5 4 5 2 3 4 3 5 4 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 34 35 28 20
No/ItemKepercayaan Konsumen (X1) Pengalaman Berbelanja (X2) Kemudahan Transaksi (X3) Minat Beli (Y) Jumlah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 1 2 3 4 5 6 7 8 9 1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 X1 X2 X3 Y
91 4 5 4 5 5 5 4 4 4 4 4 3 3 3 3 4 5 5 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 5 5 48 35 25 18
92 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 55 36 23 16
93 4 4 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 3 3 4 3 4 3 4 5 4 3 4 3 4 4 3 5 5 3 41 33 22 16
94 5 5 5 5 5 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 5 4 4 3 5 3 2 3 5 4 47 38 24 14
95 2 2 2 2 1 4 3 2 4 2 4 5 4 5 1 3 4 3 5 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 28 33 30 20
96 5 4 5 4 4 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 4 4 3 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40 34 24 16
97 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 4 5 42 34 26 17
98 5 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 3 3 4 4 3 3 2 4 4 4 4 3 5 4 3 4 4 4 43 30 24 15
99 4 4 4 4 4 3 5 3 4 3 4 4 5 3 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 5 4 5 42 35 23 18
100 4 3 4 4 3 3 5 3 3 3 4 3 4 4 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 4 4 4 3 3 4 39 30 21 14
No/ItemKepercayaan Konsumen (X1) Pengalaman Berbelanja (X2) Kemudahan Transaksi (X3) Minat Beli (Y) Jumlah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 4 5 4 4 4 4 4 5 5 5 5 49
2 4 3 4 4 4 4 3 3 3 3 4 39
3 4 4 5 4 5 4 3 4 3 4 3 43
4 4 3 3 4 4 4 3 3 3 4 3 38
5 3 3 3 4 4 3 3 3 4 4 4 38
6 4 4 4 5 5 5 5 4 5 4 4 49
7 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 54
8 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 55
9 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 42
10 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 55
11 3 4 3 3 4 3 3 4 4 3 4 38
12 3 4 3 3 4 4 3 3 2 3 2 34
13 5 5 4 5 4 4 3 3 3 4 3 43
14 5 5 5 5 5 4 4 5 4 5 5 52
15 4 3 4 4 4 5 4 4 5 4 5 46
16 3 3 3 2 2 2 3 3 3 2 3 29
17 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 34
18 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 39
19 4 5 4 4 5 3 4 3 3 4 3 42
20 4 5 4 5 5 5 4 4 3 3 4 46
21 5 5 4 4 4 4 4 4 5 4 4 47
22 5 5 3 3 4 3 5 5 3 4 4 44
23 4 3 3 4 4 3 5 3 4 3 4 40
24 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 42
25 3 4 3 3 4 3 2 3 3 3 3 34
26 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 44
27 3 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 41
28 4 4 4 4 4 5 5 4 3 3 5 45
29 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 45
30 4 4 4 3 3 4 4 4 5 3 4 42
31 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 55
32 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 46
33 3 4 3 3 4 4 3 3 3 3 3 36
34 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 42
35 3 5 3 3 4 4 4 4 4 3 5 42
36 4 4 4 5 5 5 4 4 4 4 4 47
37 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 42
38 3 4 4 3 4 4 2 3 2 3 2 34
39 3 4 3 4 5 3 3 3 2 3 4 37
40 5 4 5 4 4 4 3 3 3 3 3 41
41 4 4 4 5 3 3 3 4 4 5 5 44
42 4 4 3 3 4 4 3 4 2 3 2 36
43 4 4 4 4 4 5 5 5 4 4 4 47
44 4 4 4 4 4 4 3 3 4 5 4 43
45 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 44
No/ItemKepercayaan Konsumen (X1)
Jumlah
Data Hasil Penelitian Kategorisasi
Kepercayaan Konsumen (X1)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
46 4 5 5 4 4 5 3 3 3 5 4 45
47 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 43
48 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 44
49 5 5 5 5 5 5 4 4 3 4 4 49
50 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 43
51 5 5 5 4 5 5 5 5 5 4 5 53
52 3 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 41
53 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 43
54 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 42
55 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 43
56 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 4 38
57 3 4 3 3 4 5 3 4 3 3 4 39
58 3 4 3 4 5 3 3 3 4 3 3 38
59 3 4 3 4 5 3 3 3 4 3 3 38
60 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 39
61 4 3 4 4 3 3 4 3 4 4 4 40
62 4 3 3 3 3 3 3 4 3 4 4 37
63 4 4 3 3 2 4 3 5 4 3 1 36
64 3 4 4 4 3 4 3 4 4 3 3 39
65 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 38
66 1 1 2 2 1 4 3 2 4 2 4 26
67 4 4 3 4 4 3 3 4 5 4 4 42
68 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 44
69 4 4 4 3 4 4 3 3 4 2 3 38
70 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 44
71 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 43
72 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 41
73 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 42
74 3 4 4 4 4 4 3 4 3 4 3 40
75 3 4 4 3 4 3 3 3 2 3 3 35
76 3 4 3 4 4 4 3 3 3 3 3 37
77 3 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 41
78 4 4 4 4 3 4 4 3 3 3 4 40
79 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 3 44
80 4 4 4 3 2 4 2 4 2 4 2 35
81 4 4 4 4 4 3 3 4 5 5 4 44
82 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 43
83 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 46
84 5 5 4 5 4 4 3 3 3 4 3 43
85 3 4 3 3 4 3 2 3 3 3 3 34
86 4 3 3 4 4 4 3 3 3 4 3 38
87 4 4 4 4 4 5 5 5 4 4 4 47
88 3 3 3 4 4 5 3 3 3 5 4 40
89 3 4 4 4 4 4 2 3 2 4 2 36
90 3 3 2 2 3 4 3 3 4 3 4 34
91 4 5 4 5 5 5 4 4 4 4 4 48
92 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 55
93 4 4 4 4 4 4 3 3 3 4 4 41
No/ItemKepercayaan Konsumen (X1)
Jumlah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
94 5 5 5 5 5 4 4 3 3 4 4 47
95 2 2 2 2 1 4 3 2 4 2 4 28
96 5 4 5 4 4 3 3 3 3 3 3 40
97 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 42
98 5 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 43
99 4 4 4 4 4 3 5 3 4 3 4 42
100 4 3 4 4 3 3 5 3 3 3 4 39
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
386 403 382 386 394 391 360 370 364 367 372
Skor Soal Variabel Kepercayaan Konsumen
No/ItemKepercayaan Konsumen (X1)
Jumlah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 4 5 4 4 4 4 5 5 5 40
2 4 3 4 4 4 4 4 4 3 34
3 4 4 4 3 4 4 4 4 5 36
4 4 4 4 3 4 4 3 3 4 33
5 5 5 5 3 3 4 3 4 4 36
6 5 5 4 4 4 4 4 4 4 38
7 4 4 5 4 4 5 5 5 5 41
8 5 5 5 5 5 5 5 5 5 45
9 3 3 3 3 3 3 3 3 3 27
10 5 5 5 5 5 5 5 5 5 45
11 3 3 2 3 2 3 3 3 4 26
12 3 3 3 4 4 3 2 3 4 29
13 3 3 2 3 3 4 4 3 4 29
14 4 4 4 4 4 4 4 5 4 37
15 2 2 3 4 4 4 3 4 4 30
16 3 2 2 2 2 3 3 3 4 24
17 3 3 3 3 3 3 3 3 3 27
18 4 3 3 3 3 4 3 3 5 31
19 4 4 4 5 4 4 5 4 5 39
20 3 2 3 3 4 5 5 5 4 34
21 4 4 3 4 4 4 5 5 3 36
22 4 3 5 3 4 4 5 5 5 38
23 4 5 4 4 3 4 4 4 4 36
24 3 3 3 3 3 4 4 4 4 31
25 3 3 2 3 3 3 4 4 5 30
26 3 4 4 3 3 4 4 4 3 32
27 4 3 4 4 3 3 3 3 4 31
28 5 3 5 4 3 4 4 4 5 37
29 4 4 4 4 4 4 4 4 5 37
30 4 3 3 4 4 4 4 4 3 33
31 4 4 4 3 4 4 4 4 4 35
32 3 3 3 4 4 3 4 4 3 31
33 2 3 2 3 3 3 3 3 3 25
34 2 2 2 3 3 4 4 4 2 26
35 3 3 3 3 3 4 3 4 4 30
36 4 3 4 4 4 4 4 5 4 36
37 3 3 4 4 4 4 3 5 4 34
38 4 3 3 2 2 3 2 2 5 26
39 4 4 4 3 5 5 3 3 4 35
40 4 4 3 4 4 4 3 5 5 36
41 3 2 2 3 4 3 4 4 4 29
42 4 4 4 3 3 2 3 3 4 30
43 4 4 3 4 4 4 5 5 4 37
44 4 3 3 4 4 4 4 4 3 33
45 4 3 3 4 4 4 4 4 4 34
Pengalaman Berbelanja (X2)No/Item Jumlah
Data Hasil Penelitian Kategorisasi
Pengalaman Berbelanja (X2)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1 2 3 4 5 6 7 8 9
46 4 4 4 4 4 5 5 5 5 40
47 4 4 4 3 3 3 4 3 3 31
48 4 3 4 3 4 4 4 4 4 34
49 5 4 3 3 3 3 4 5 2 32
50 4 3 4 4 4 4 4 4 4 35
51 5 5 5 4 3 3 3 4 4 36
52 4 4 4 3 4 3 4 3 4 33
53 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36
54 3 3 4 4 3 4 4 4 4 33
55 2 2 2 4 4 4 3 4 4 29
56 3 3 3 3 3 3 3 3 4 28
57 3 3 3 3 3 4 4 4 4 31
58 4 3 2 2 2 2 3 3 4 25
59 4 3 2 2 2 3 3 3 4 26
60 3 3 3 3 3 4 4 4 4 31
61 3 2 2 3 4 4 3 3 4 28
62 3 3 4 3 3 3 3 3 5 30
63 5 4 3 1 2 2 4 4 4 29
64 3 4 3 3 3 4 3 4 4 31
65 3 3 3 3 3 3 3 3 3 27
66 5 4 5 1 3 4 3 5 3 33
67 3 3 2 2 4 4 3 4 5 30
68 4 4 4 4 4 4 4 4 3 35
69 3 3 3 2 2 3 2 2 3 23
70 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36
71 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36
72 3 3 3 3 3 3 4 3 3 28
73 4 3 4 3 3 3 3 4 3 30
74 5 4 5 5 3 3 4 4 4 37
75 3 3 4 3 3 3 4 4 4 31
76 3 3 4 3 3 3 2 3 4 28
77 3 4 4 4 4 4 3 3 4 33
78 4 4 3 3 4 3 4 3 4 32
79 3 4 4 4 3 4 4 4 3 33
80 3 4 3 3 4 4 3 3 4 31
81 4 4 4 4 4 4 5 5 4 38
82 3 3 3 4 4 4 4 4 4 33
83 3 3 3 4 4 3 4 4 3 31
84 3 3 2 3 3 4 4 3 4 29
85 3 3 2 3 3 3 4 4 5 30
86 4 4 4 3 4 4 3 3 4 33
87 4 4 3 4 4 4 5 5 4 37
88 3 3 3 2 2 3 3 3 4 26
89 4 3 3 4 2 3 3 3 5 30
90 5 4 5 2 3 4 3 5 4 35
91 3 3 3 3 4 5 5 5 4 35
92 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36
93 4 3 3 4 3 4 3 4 5 33
No/ItemPengalaman Berbelanja (X2)
Jumlah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1 2 3 4 5 6 7 8 9
94 4 4 4 4 4 5 4 5 4 38
95 5 4 5 1 3 4 3 5 3 33
96 4 3 3 4 4 4 3 4 5 34
97 4 4 4 3 4 4 3 4 4 34
98 4 3 3 4 4 3 3 2 4 30
99 4 5 3 4 3 4 4 4 4 35
100 3 4 4 3 3 3 3 3 4 30
1 2 3 4 5 6 7 8 9
367 347 346 336 346 370 366 385 397
Skor Soal Variabel Pengalaman Berbelanja
No/ItemPengalaman Berbelanja (X2)
Jumlah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1 2 3 4 5 6
1 5 4 3 3 5 5 25
2 4 4 3 3 3 4 21
3 4 5 4 3 4 4 24
4 4 3 3 4 4 3 21
5 4 4 3 3 4 3 21
6 5 5 5 5 5 5 30
7 5 5 5 5 5 5 30
8 5 5 5 5 5 5 30
9 4 4 4 4 4 4 24
10 5 5 5 5 5 5 30
11 4 3 3 3 3 3 19
12 3 4 3 3 4 4 21
13 4 3 3 4 5 4 23
14 5 4 4 3 5 5 26
15 2 4 3 3 4 3 19
16 4 4 4 3 3 3 21
17 3 3 3 3 3 3 18
18 4 3 4 3 3 4 21
19 5 5 3 4 5 5 27
20 5 5 4 4 4 4 26
21 5 4 5 4 5 4 27
22 4 5 5 4 5 5 28
23 3 4 4 4 5 3 23
24 4 4 4 4 4 4 24
25 4 4 4 4 3 5 24
26 4 4 4 4 4 4 24
27 4 4 5 5 5 5 28
28 3 5 4 2 5 5 24
29 5 4 4 4 5 5 27
30 4 3 4 4 5 4 24
31 3 4 4 4 4 4 23
32 4 5 4 4 4 4 25
33 3 3 3 3 4 3 19
34 4 4 4 3 5 5 25
35 4 3 3 4 5 5 24
36 4 4 4 4 4 4 24
37 5 4 4 4 5 4 26
38 4 4 3 3 5 4 23
39 3 4 3 4 3 3 20
40 4 4 4 4 4 4 24
41 4 4 5 3 5 4 25
42 4 4 4 4 4 4 24
43 4 3 4 4 4 4 23
44 5 5 4 4 4 5 27
45 5 5 5 4 5 5 29
Kemudahan Transaksi (X3)No/Item Jumlah
Data Hasil Penelitian Kategorisasi
Kemudahan Transaksi (X3)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1 2 3 4 5 6
46 5 3 3 3 4 4 22
47 4 4 4 4 4 4 24
48 4 4 4 4 4 4 24
49 5 4 5 4 5 5 28
50 4 4 4 3 4 4 23
51 4 4 4 5 5 5 27
52 4 4 3 4 3 4 22
53 4 4 4 4 4 4 24
54 4 4 4 4 3 4 23
55 3 4 4 4 4 3 22
56 3 3 3 3 3 4 19
57 4 4 4 4 4 4 24
58 4 2 3 3 4 4 20
59 4 2 3 3 4 4 20
60 3 3 3 4 4 4 21
61 4 4 4 4 4 3 23
62 4 4 3 3 4 3 21
63 5 5 5 4 4 4 27
64 4 4 3 3 3 3 20
65 4 3 4 3 3 3 20
66 5 5 5 5 5 5 30
67 4 5 4 4 4 4 25
68 3 4 3 4 4 4 22
69 4 4 4 4 4 4 24
70 4 4 4 4 4 4 24
71 4 4 4 4 4 4 24
72 3 3 4 4 4 4 22
73 4 3 2 2 4 3 18
74 5 5 5 4 5 5 29
75 3 4 4 4 4 3 22
76 4 4 4 3 5 4 24
77 4 3 3 3 4 4 21
78 4 3 4 4 4 4 23
79 3 4 4 3 4 4 22
80 2 3 3 3 4 4 19
81 4 5 4 4 3 4 24
82 5 5 5 5 4 5 29
83 4 5 4 4 4 4 25
84 4 3 3 4 5 4 23
85 4 4 4 4 3 5 24
86 4 3 3 4 4 3 21
87 4 3 4 4 4 4 23
88 4 4 4 4 4 5 25
89 4 4 3 3 5 4 23
90 5 5 4 4 5 5 28
91 5 4 4 4 4 4 25
92 3 4 4 4 4 4 23
93 4 3 4 3 4 4 22
No/ItemKemudahan Transaksi (X3)
Jumlah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1 2 3 4 5 6
94 5 4 4 3 5 3 24
95 5 5 5 5 5 5 30
96 4 4 4 4 4 4 24
97 4 5 5 4 4 4 26
98 4 4 4 3 5 4 24
99 3 4 4 4 4 4 23
100 4 3 3 3 4 4 21
1 2 3 4 5 6
403 395 385 373 418 407
Skor Soal Variabel Kemudahan Transaksi
No/ItemKemudahan Transaksi (X3)
Jumlah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1 2 3 4
1 2 5 4 5 16
2 3 4 4 3 14
3 3 4 4 5 16
4 3 4 4 3 14
5 3 3 3 4 13
6 4 4 4 4 16
7 5 5 4 4 18
8 5 5 5 5 20
9 3 3 4 4 14
10 4 5 5 5 19
11 4 3 5 5 17
12 2 4 4 4 14
13 4 4 3 4 15
14 2 4 5 4 15
15 5 4 5 2 16
16 2 3 3 4 12
17 3 3 3 3 12
18 3 5 5 3 16
19 4 5 4 5 18
20 3 4 5 5 17
21 4 3 4 3 14
22 3 5 5 5 18
23 3 5 4 5 17
24 3 4 4 4 15
25 2 5 2 3 12
26 2 3 4 4 13
27 4 3 4 4 15
28 4 4 3 4 15
29 4 5 5 5 19
30 4 4 4 4 16
31 4 3 4 4 15
32 4 4 3 4 15
33 3 3 2 4 12
34 3 2 4 4 13
35 3 3 5 3 14
36 4 4 4 4 16
37 3 4 5 5 17
38 3 4 2 4 13
39 4 5 5 5 19
40 4 4 4 4 16
41 2 4 4 4 14
42 4 4 4 4 16
43 3 4 3 4 14
44 3 4 4 4 15
45 3 4 4 4 15
Minat Beli (Y)No/Item Jumlah
Data Hasil Penelitian Kategorisasi
Minat Belanja Online (Y)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1 2 3 4
46 4 4 4 5 17
47 3 5 4 4 16
48 3 3 3 4 13
49 3 3 4 5 15
50 3 4 4 4 15
51 5 5 4 4 18
52 4 3 4 3 14
53 4 4 4 4 16
54 4 4 4 4 16
55 4 4 4 4 16
56 3 3 3 3 12
57 3 3 4 4 14
58 2 4 2 5 13
59 2 4 2 5 13
60 2 2 3 4 11
61 4 3 3 4 14
62 3 4 3 4 14
63 4 4 2 5 15
64 4 3 4 3 14
65 3 3 3 3 12
66 5 5 5 5 20
67 4 4 4 4 16
68 3 3 3 4 13
69 3 4 4 4 15
70 4 4 4 4 16
71 4 4 4 4 16
72 3 3 3 3 12
73 2 3 4 2 11
74 4 4 4 5 17
75 3 3 4 4 14
76 3 4 4 4 15
77 4 4 4 4 16
78 4 4 3 4 15
79 4 4 4 5 17
80 4 3 3 3 13
81 4 4 4 4 16
82 4 4 4 5 17
83 4 4 3 4 15
84 4 4 3 4 15
85 2 5 2 3 12
86 3 4 4 3 14
87 3 4 3 4 14
88 4 3 3 4 14
89 3 4 4 4 15
90 5 5 5 5 20
91 4 4 5 5 18
92 4 4 4 4 16
93 3 5 5 3 16
No/ItemMinat Beli (Y)
Jumlah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1 2 3 4
94 2 3 5 4 14
95 5 5 5 5 20
96 4 4 4 4 16
97 4 4 4 5 17
98 3 4 4 4 15
99 4 5 4 5 18
100 4 3 3 4 14
1 2 3 4
344 388 382 406
Skor Soal Variabel Minta Belanja Online
No/ItemMinat Beli (Y)
Jumlah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI