PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP...

120
PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP TINGKAT EKONOMI DAN PERCERAIAN (Studi Kasus di Desa Cikedung Kecamatan Cikedung Kabupaten Indramayu) Skripsi Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Mencapai Gelar Sarjana Pendidikan Oleh Eli Karlina NIM: 1112015000036 JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAHJAKARTA 2016

Transcript of PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP...

Page 1: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP TINGKAT EKONOMI DAN PERCERAIAN

(Studi Kasus di Desa Cikedung Kecamatan Cikedung Kabupaten Indramayu)

Skripsi

Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Mencapai Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh Eli Karlina

NIM: 1112015000036

JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAHJAKARTA

2016

Page 2: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat
Page 3: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat
Page 4: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat
Page 5: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat
Page 6: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

i

ABSTRAK

Eli Karlina (NIM:1112015000036). Pengaruh Bekerja Di Luar Negeri Terhadap Tingkat Ekonomi Dan Perceraian (Studi Kasus Di Desa Cikedung Kecamatan Cikedung Kabupaten Indramayu). Skripsi, Jurusan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) Fakultas Ilmu Tarbiyah Dan Keguruan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, 2016.

Latar belakang kehidupan ekonomi yang kurang menguntungkan, bekerja sebagai petani atau buruh tani yang berpenghasilan pas-pasan, pendapatan yang kecil tidak mencukupi kebutuhan sehari-hari karena kebanyakan pekerjaannya sebagai petani atau berdagang kecil-kecilan. Tenaga Kerja Indonesia (TKI) merupakan program pemerintah yang bertujuan meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui pelatihan dan praktek demi peningkatan kesejahteraan TKI dan keluarganya dengan memanfaatkan kesempatan kerja internasional yang tersedia.

Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat ekonomi keluarga setelah bekerja ke luar negeri serta pengaruh bekerja di luar negeri terhadap tingkat perceraian pada masyarakat di Desa Cikedung Kecamatan Cikedung Kabupaten Indramayu. Penelitian yang dilakukan menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data adalah: observasi, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan, teknik analisis data meliputi : reduksi data, display data dan penarikan kesimpulan.

Hasil penelitian mengungkapkan bahwa sebelum bekerja ke luar negeri kehidupan ekonomi keluarga tergolong rendah rata-rata di bawah Rp. 1.500.000 tetapi Setelah bekerja di luar negeri menjadi TKI kehidupan ekonomi mereka mengalami peningkatan yang tinggi rata-rata lebih dari Rp.3.500.000. pengaruh bekerja di luar negeri terhadap perceraian yang dialami oleh keluarga yang bekerja di luar negeri di Desa Cikedung tergolong rendah karna jumlahnya kurang dari 20.

Kata kunci: bekerja di luar negeri, tingkat ekonomi dan perceraian

Page 7: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

ii

ABSTRACT Eli Karlina (NIM:1112015000036). The Influence of Working Abroad towards the Level of Economic and Divorce (Case Study in the Cikedung Village of the Cikedung District Indramayu Regency). Skripsi, Departemen of Social Sciences Education (IPS), Tarbiyah and Teaching Science Faculty, State Islamic University Syarif Hidayatullah Jakarta 2016.

Background of unfavorable economic life, working as farmers or farm workers who earn mediocre, small income is not sufficient daily needs since most work as farmers or petty trading. Indonesian Workers (TKI) is a government program that aims to improve the quality of human resources through training and practice in order to improve the welfare of migrant workers and their families to take advantage of employment opportunities available internationally.

The aim of this research are: to obtain an overview of family economic level after work abroad and the influence of working abroad towards divorce rate in the community at Cikedung village of the Cikedung District Indramayu Regency. The kind of this research are using a qualitative approach with case study method. The techniques used to collect the data are: observation, interviews and documentation. Meanwhile, the data analysis technique includes: data reduction, data display and conclusion.

The results of the research show that before work overseas economic life of families classified as low average below Rp. 1,500,000 but after working abroad as migrant workers of their economic life has increased the average height of more than Rp.3.500.000. the effect of working abroad to divorce experienced by relatives working abroad in the village Cikedung relatively low because the amount is less than 20. Keywords: work abroad, the level of economic and divorce

Page 8: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

iii

KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahim Assalamu’alaikum Wr. Wb

Alhamdulillahirobbil’alamin, segala puji bagi Allah SWT yang senantiasa

melimpahkan rahmat, hidayah serta karunia-Nya sehingga penulis dapat

menyelesaikan skripsi yang berjudul ”Pengaruh Bekerja di Luar Negeri

Terhadap Tingkat Ekonomi dan Perceraian (Studi Kasus di Desa Cikedung

Kecamatan Cikedung Kabupaten Indramayu)”. Shalawat bertangkaian salam

semoga senantiasa tercurahkan kepada junjungan Nabi Muhammad SAW beserta

para sahabat.

Penulis menyadari penulisan skripsi ini tidak selalu berjalan mulus, sangat

diperlukan niat, do’a yang terus menerus serta usaha keras. Sehubungan dengan

selesainya penulisan skripsi dan seiring ucapan Alhamdulillah penulis haturkan

terimakasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada:

1. Prof. Dr. Ahmad Thib Raya, MA, selaku Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah

dan Keguruan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

2. Dr. Iwan Purwanto, M.Pd, selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ilmu

Pengetahuan Sosial, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta

3. Drs. H. Syaripulloh, M.Si, selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Ilmu

Pengetahuan Sosial, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta

4. Dosen Pembimbing I, Muhammad Arif, M.Pd yang selalu memberikan

saran dan ilmu tambahan selama menyelesaikan skripsi ini. Terima kasih

Bapak atas bimbingan dari mulai pengerjaan proposal, hingga skripsi ini

selesai.

5. Dosen Pembimbing II, Sodikin, M.Si yang selalu memberikan semangat

serta dukungan dalam penulisan skripsi. Bapak membuat mahasiswa

menjadi semangat dalam penyelesaian skripsi dengan memberikan

Page 9: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

iv

nasihat-nasihat dan selalu meluangkan waktunya dikala sibuk untuk

mahasiswa bimbingan Bapak.

6. Prof. Dr. Rusmin Tumanggor, MA sebagai dosen Pembimbing Akademik

yang banyak membantu serta membimbing penulis selama mengikuti

perkuliahan di Universitas ini.

7. Seluruh Dosen Jurusan Ilmu Pengetahuan Sosial yang telah memberikan

ilmu pengetahuan yang bermanfaat baik dibidang akademis, sosial, dan

keagamaan.

8. Kepada seluruh staf pusat perpustakaan dan perpustakaan fakultas

Tarbiyah Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta penulis

mengucapkan banyak terima kasih.

9. Didi Sudjatmadi, selaku kepala Desa Cikedung yang telah mengijinkan

untuk melakukan penelitian beserta para staf yang bertugas.

10. Kedua orang tua tercinta dan tersayang, Bapak Durajak dan Ibu Karni

yang senantiasa memberikan dukungan baik material maupun spiritual

serta kasih sayang yang tiada batas dan do’a sepanjang waktu yang sangat

berarti.

11. Dini Putri Sari, adik kandung satu-satunya yang telah banyak membantu

secara material maupun non material atas selesainnya proposal, hingga

rampungnya skripsi dan tempat bertukar pikiran.

12. Segenap keluarga besar Desa Cikedung, yang turut memberikan do’a dan

dukungan.

13. Bapak Jaja, Margana, Cariman, Mudi Ibu Asni, Nina, Fatonah, Kibtiah,

Bapak Carsidi dan Ibu Rasimen serta tak lupa seluruh warga sekitar Desa

Cikedung yang telah membantu dengan tulus dalam memberikan

informasi tentang Desa Cikedung atas segala bantuan dan kebaikan

semoga Allah membalasnya.

14. Sahabat teristimewa Sri Setiyowati, Eni Haryati, Maulyda Wulandari,

Khoerunnisa, Winda Al fiani, Doni Amalia, Hanni Khairunnisa, dan

Nurhayati. Terima kasih untuk waktu bersama, beban bersama yang telah

dilewati selama di bangku perkuliahan. Terima kasih juga untuk tidak

Page 10: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

v

pernah bosan dalam memberikan saran nya selama proposal hingga skripsi

rampung.

15. Teman-teman seluruh keluarga besar pendidikan IPS angkatan 2012,

khususnya teman-teman Geografi 2012.

16. Teman-teman BMC: Reza, Pupu, Wulan, Syifa, Yayah, Eni, Mala yang

telah tinggal bersama selama beberapa tahun terakhir, terima kasih sudah

mau berbagi suka, duka, canda, tawa dan bahagia. Dan terima kasih karena

telah mengingatkan untuk menyelesaikan skripsi secepatnya.

17. Segenap pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi

ini yang penulis tidak dapat sebutkan satu persatu, hanya Do’a dan ucapan

terima kasih yang dapat penulis sampaikan. Semoga Allah SWT membalas

segala amal kebaikan kepada semua pihak yang telah membnatu

menyelesaikan skripsi ini, Amin.

Kesempurnaan hanya milik Allah, dan ibarat “tiada gading yang tak

retak” demikian pula dengan penyusunan skripsi ini, tentu saja masih

bertaburan sejumlah kekuarngan dan kekeliruan, maka sudah sepantasnya

skripsi ini butuh masukan, berupa kritik dan saran membangun. Dengan

demikian, diharapkan skripsi ini dapat mendekati kesempurnaan itu sendiri.

Akhir kata, dalam bentuk sekecil apapun, penulis berharap semoga skripsi ini

dapat bermanfaat bagi penulis dan pembaca.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb

Jakarta, Oktober 2016

Penulis

Eli Karlina NIM. 1112015000036

Page 11: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

vi

DAFTAR ISI

HALAMAN PERNYATAAN

HALAMAN PENGESAHAN

ABSTRAK .............................................................................................................. i

ABSTRACT ............................................................................................................. ii

KATA PENGANTAR ............................................................................................. iii

DAFTAR ISI ............................................................................................................ vi

DAFTAR TABEL ................................................................................................... viii

DAFTAR GAMBAR ............................................................................................... ix

DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................................... x

BAB I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang .............................................................................................. 1

B. Identifikasi Masalah ...................................................................................... 5

C. Pembatasan Masalah ..................................................................................... 5

D. Rumusan Masalah .......................................................................................... 5

E. Tujuan Penelitian ........................................................................................... 6

F. Manfaat Penelitian ......................................................................................... 6

BAB II. KAJIAN PUSTAKA

A. Tenaga Kerja Indonesia (TKI) Di Luar Negeri ............................................. 7

1. Pengertian Tenaga Kerja Indonesia ........................................................ 7

2. Faktor Pendorong Menjadi TKI .............................................................. 8

3. Negara Tujuan Bagi Para TKI ................................................................ 9

4. Kehidupan TKI Di Luar Negeri ............................................................. 11

5. Pengaruh Menjadi TKI Terhadap Tingkat Ekonomi............................... 12

6. Pengaruh Menjadi TKI Terhadap Perubahan Gaya Hidup (Life Style) .. 13

7. Pengaruh Menjadi TKI Terhadap Tingkat Perceraian ........................... 14

B. Tingkat Ekonomi ........................................................................................... 15

1. Definisi Ekonomi ................................................................................... 15

Page 12: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

vii

2. Stratifikasi Sosial Dengan Ukuran Ekonomi/ Tingkat Ekonomi ........... 16

C. Perceraian ...................................................................................................... 19

1. Definisi Perceraian ................................................................................. 19

2. Faktor-Faktor Penyebab Perceraian ....................................................... 20

3. Dampak Perceraian ................................................................................ 23

D. Hasil Penelitian Yang Relevan ...................................................................... 24

BAB III. METODOLOGI PENELITIAN

A. Tempat Dan Waktu Penelitian ....................................................................... 28

B. Metode Penelitian .......................................................................................... 30

C. Teknik Pengumpulan Data ............................................................................ 30

D. Pemeriksaan Atau Pengecekan Keabsahan Data .......................................... 32

E. Teknik Pengolahan Dan Analisis Data ......................................................... 32

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Data .............................................................................................. 34

B. Hasil Penelitian ............................................................................................ 43

C. Pembahasan ................................................................................................... 56

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan .................................................................................................... 66

B. Implikasi ........................................................................................................ 66

C. Saran .............................................................................................................. 67

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................... 68

LAMPIRAN-LAMPIRAN

BIODATA PENULIS

Page 13: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

viii

DAFTAR TABEL

3.1 Jadwal Penelitian ........................................................................................... 29

4.1 Jumlah Warga Yang Bekerja di Luar Negeri di Kecamatan Cikedung

Tahun 2014-2015 ......................................................................................... 35

4.2 Jumlah Usaha Rumah Tangga Pertanian Menurut Subsektor Di Desa

Cikedung Tahun 2015 ................................................................................... 37

4.3 Penduduk Desa Cikedung Menuurt Kelompok Umur .................................. 38

4.4 Menurut Mobilitas/Mutasi ............................................................................. 39

4.5 Jumlah Penduduk Menurut Usia Sekolah ..................................................... 39

4.6 Jumlah Penduduk Menurut Jenis Pekerjaan .................................................. 40

4.7 Jumlah Penduduk Menurut Agama ............................................................... 41

4.8 Data Informan ............................................................................................... 42

4.9 Penggolongan Tingkat Ekonomi Sebelum Bekerja Ke Luar Negeri ............ 47

4.10 Penggolongan Tingkat Ekonomi Setelah Bekerja Ke Luar Negeri ............ 50

4.11 Jumlah TKI Dan Perceraian Tahun 2014-2015 .......................................... 54

4.12 Penggolongan Tingkat Ekonomi Setelah Bekerja Ke Luar Negeri ............ 59

Page 14: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

ix

DAFTAR GAMBAR

3.1 Peta Lokasi Penelitian ................................................................................... 28

4.1 Peta Kecamatan Cikedung ............................................................................ 36

4.2 Grafik Tingkat Ekonomi Keluarga TKI ........................................................ 60

Page 15: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

x

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Instrumen Penelitian .............................................................................. 71

Lampiran 2 Rekap Hasil Wawancara ........................................................................ 76

Lampiran 3 Dokumentasi .......................................................................................... 94

Lampiran 4 Lampiran Lain

Page 16: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pembukaan Undang-undang Dasar 1945 secara tegas menyebutkan

bahwa negara Indonesia dibentuk untuk melindungi segenap bangsa,

memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa.

Dalam rangka mewujudkan kesejahteraan masyarakat, Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) tahun 2010-2014

menyatakan bahwa pembangunan dibidang ekonomi ditujukan untuk

menjawab berbagai permasalahan dan tantangan dengan tujuan akhir adalah

meningkatkan kesejahteraan masyarakat.1 Seperti yang diperintahkan oleh

Allah SWT dalam firmannya:

Artinya : Dan Katakanlah:”Bekerjalah kamu, maka Allah dan Rasul-

Nya serta orang-orang mukmin akan melihat pekerjaanmu itu, dan

kamu akan dikembalikan kepada (Allah) Yang Mengetahui akan yang

ghaib dan yang nyata, lalu diberitakan-Nya kepada kamu apa yang

telah kamu kerjakan”.2

Ayat diatas menjelaskan bahwa masyarakat merupakan faktor yang

potensial untuk pembangunan ekonomi secara keseluruhan. Jumlah penduduk

Indonesia yang cukup besar akan menentukan percepatan pertumbuhan laju

ekonomi, baik melalui pengukuran produktivitas maupun melalui pengukuran

pendapatan perkapita. Selain itu kesempatan kerja yang tersedia dan kwalitas

1 Rini Sulistiawati, Pengaruh Upah Minimum Terhadap Penyerapan Tenaga Kerja dan

Kesejahteraan Masyarakat di Propinsi di Indonesia. Jurnal Fakultas Ekonomi. 2 Al-Qur’an Surat At-Taubah ayat 105 Tentang Perintah Bekerja.

Page 17: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

2

tenaga kerja yang digunakan akan menentukan proses perkembangan

ekonomi. Dengan demikian tenaga kerja merupakan sumber daya untuk

menjalankan proses produksi dan juga distribusi barang dan jasa.

Tenaga Kerja Indonesia (TKI) merupakan program pemerintah yang

bertujuan meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui pelatihan dan

praktek demi peningkatan kesejahteraan TKI dan keluarganya dengan

memanfaatkan kesempatan kerja internasional yang tersedia. Menurut

Undang-undang Republik Indonesia nomor 39 tahun 2004 tentang

Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia di Luar Negeri:

“Tenaga Kerja Indonesia yang kemudian disebut TKI adalah setiap warga

negara Indonesia yang mempunyai syarat untuk bekerja di luar negeri dalam

hubungan kerja dalam jangka waktu tertentu dengan menerima upah”.3

Kebijakan yang dikeluarkan pemerintah dengan membuka kesempatan

kerja di luar negeri sebagai TKI ini diharapkan dapat mengurangi

pengangguran yang cukup tinggi dan juga sebagai solusi alternatif

masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan. Perbedaan upah kerja yang

cukup tinggi dan syarat yang cukup mudah dengan tidak perlu berpendidikan

tinggi menyebabkan masyarakat pedesaan khususnya perempuan

berbondong-bondong pergi bekerja keluar negeri sebagai TKI.

Cerita kesuksesan para TKI yang telah berhasil meningkatkan taraf

hidupnya dan keluarga didaerah asal, sehingga membuat masyarakat dan

calon tenaga kerja Indonesia tertarik untuk mencoba mengikuti jejak mereka.

Itu hanya beberapa alasan yang lumrah dan biasa yang digunakan oleh calon-

calon TKI untuk bisa bekerja ke luar negeri, agar memperoleh penghasilan

yang lebih besar jika dibandingkan bekerja di dalam negeri. Bekerja di luar

negeri diharapkan dapat memperbaiki taraf hidup pribadi dan keluarga.

Indramayu terletak di wilayah Jawa Barat. Salah satu desa yang

mengalami kondisi tersebut adalah desa Cikedung. Informasi kesempatan

bekerja di luar negeri dengan upah yang tinggi dan syarat yang mudah apalagi

3 Undang-undang Republik Indonesia nomor 39 tahun 2004 tentang Penempatan dan

Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia di Luar Negeri.

Page 18: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

3

biaya yang murah bagi TKI perempuan dibandingkan dengan TKI laki-laki.

serta melihat bukti nyata kesuksesan hasil kerja orang lain sebagai TKI

membuat masyarakat Cikedung baik laki-laki maupun perempuan yang

sebagian besar buruh tani dan tidak mempunyai penghasilan tetap memilih

untuk bekerja di luar negeri dibandingkan bekerja di dalam negeri untuk

bekerja sebagai TKI, dengan harapan mampu mengubah kehidupan dari segi

ekonomi dan sosial.

Latar belakang kehidupan ekonomi yang kurang menguntungkan,

bekerja sebagai petani atau buruh tani yang berpenghasilan pas-pasan,

pendapatan yang kecil tidak mencukupi kebutuhan sehari-hari karena

kebanyakan pekerjaannya sebagai petani atau berdagang kecil-kecilan. Ini

merupakan masalah yang harus di pecahkan, kebutuhan ekonomi yang

semakin meningkat membuat mereka mengambil keputusan untuk menjadi

buruh migran yang di harapkan akan memulihkan keadaan ekonomi keluarga.

Selain dampak positif seperti terpenuhinya kebutuhan ekonomi rumah

tangga, adanya TKI juga memberikan dampak negatif terhadap rumah tangga

tersebut antara lain: kurangnya kasih sayang ibu terhadap anak, dan dampak

ekstrim lainnya adalah perceraian. Keluarga tidak utuh memiliki pengaruh

negatif bagi perkembangan anak. Dalam masa perkembangan seorang anak

membutuhkan suasana keluarga yang hangat dan penuh kasih sayang.

Perubahan sosial yang dialami TKI adalah perubahan gaya hidup (life

style). Sebelum mereka bekerja ke luar negeri kehidupannya sederhana

selayaknya orang desa, namun setelah kembali dari luar negeri mereka

cenderung mengalami perubahan tersebut. Salah satu faktornya penyebabnya

adalah pengaruh lingkungan, perubahan gaya hidup TKI meliputi berubahnya

cara berpenampilan, perubahan selera, timbulnya sifat konsumerisme

terhadap gadget atau fashion.

Banyaknya kaum wanita yang menjadi TKI telah menimbulkan

perubahan yang sangat luas dan mendasar khususnya bagi wanita yang telah

berkeluarga. Keluarga yang dahulu utuh, telah berubah menjadi keluarga

yang tidak utuh lagi, banyak keluarga yang tidak lagi memiliki sosok istri

Page 19: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

4

bagi suami dan peran ibu bagi anak-anaknya. Terpisahnya keluarga antara

suami dan istri, karena salah satu anggota keluarga tersebut menjadi TKI

menimbulkan masalah dalam anggota keluarga, selain terpisah dalam waktu

yang lama kondisi tersebut diperparah lagi dengan sebagian besar suami TKI

ini cenderung menjadi malas bekerja setelah istrinya menjadi TKI.

Berdasarkan data yang ada, disebutkan bahwa 92% penyebab perceraian di

Indramayu adalah karena faktor ekonomi.4

Negara tujuan untuk mencari pekerjaan yang paling banyak bagi para

TKI ini adalah Taiwan, Hongkong, Singapure, Korea, Jepang. Tenaga kerja

wanita mereka berangkat pada umumnya bekerja di sektor pelayanan dan

jasa, terutama sebagai pembantu rumah tangga karena dirasa mereka tidak

perlu mempunyai keahlian khusus karena dirumah mereka juga sudah biasa

mengurus rumah dan mengerjakan tugas rumah tangga dengan alasan ini

mereka yakin bisa berangkat untuk dapat bekerja di luar negeri.

Hal ini terjadi karena pendidikan mereka rata-rata hanya lulus Sekolah

Menengah Atas (SMA) bahkan hanya lulus Sekolah Menengah Pertama

(SMP), dari latar belakang pendidikan tersebut mereka tidak mempunyai

keahlian atau keterampilan yang memungkinkan untuk bekerja dalam bidang

lain. Sedangkan laki-laki banyak memilih negara tujuan Jepang, Taiwan dan

Korea karena negara-negara tersebut membutuhkan banyak tenaga kerja

untuk menunjang kebutuhan disektor industrinya yang sudah maju.

Peneliti mengambil Desa Cikedung menjadi tempat penelitian karena

belum ada penelitian yang fokus pada masalah tingkat ekonomi dan

perceraian di Desa Cikedung dan juga masyarakat Desa Cikedung banyak

yang bekerja di luar negeri menjadi tenaga kerja Indonesia (TKI).

Maka berdasarkan uraian di atas, Peneliti tertarik untuk melakukan

penelitian dengan judul “Pengaruh Bekerja di Luar Negeri Terhadap

Tingkat Ekonomi dan Perceraian (Studi Kasus di Desa Cikedung

Kecamatan Cikedung Kabupaten Indramayu)”.

4 Abdul Jamil. Isu dan Realitas di Balik Tingginya Angka Cerai-Gugat di Indramayu.

Jurnal Multikultural & Multireligius Vol. 14 No.2. 2015.

Page 20: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

5

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas dapat diidentifikasikan

masalah sebagai berikut:

1. Tidak sedikit masyarakat Desa Cikedung Kecamatan Cikedung

Kabupaten Indramayu yang kesulitan memenuhi kebutuhan ekonominya,

karena ingin mengejar gaya hidup (life style) yang tinggi.

2. Tidak sedikit masyarakat Desa Cikedung Kecamatan Cikedung

Kabupaten Indramayu memutuskan bekerja di luar negeri, hal ini

mengakibatkan kurangnya pendidikan dalam keluarga.

3. Pada umumnya masyarakat yang bekerja di luar negeri, mengalami

perubahan gaya hidup (life style) cenderung ke arah hedonisme.

4. Banyak ditemukan fenomena perceraian pada masyarakat Desa Cikedung

Kecamatan Cikedung Kabupaten Indramayu akibat ditinggal bekerja di

luar negeri dalam waktu yang lama.

5. Rendahnya kesadaran pendidikan yang dimiliki masyarakat Desa

Cikedung Kecamatan Cikedung Kabupaten Indramayu sehingga

menyebabkan kurangnya peluang lapangan kerja.

6. Belum ada penelitian yang fokus pada masalah status ekonomi dan

perceraian di Desa Cikedung Kecamatan Cikedung Kabupaten

Indramayu.

C. Pembatasan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah, karena keterbatasan waktu, tenaga,

biaya pada peneliti, maka penelitian ini akan di fokuskan pada masalah

1. Tidak sedikit masyarakat yang kesulitan memenuhi kebutuhan

ekonominya, karena ingin mengejar gaya hidup (life style) yang tinggi.

2. Banyak ditemukan fenomena perceraian pada masyarakat Desa Cikedung

Kecamatan Cikedung Kabupaten Indramayu, akibat di tinggal bekerja ke

luar negeri dalam waktu lama.

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan pembatasan masalah di atas maka rumusan masalah

dalam penelitian ini adalah:

Page 21: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

6

1. Bagaimanakah pengaruh bekerja di luar negeri terhadap tingkat ekonomi

pada masyarakat Desa Cikedung Kecamatan Cikedung Kabupaten

Indramayu?

2. Bagaimanakah pengaruh bekerja di luar negeri terhadap perceraian pada

masyarakat Desa Cikedung Kecamatan Cikedung Kabupaten Indramayu?

E. Tujuan Penelitian

Dari rumusan masalah di atas, maka penelitian ini memiliki tujuan

yang akan di capai dari setiap pembahasan yang di susun, yaitu sebagai

berikut:

1. Untuk memperoleh gambaran tingkat ekonomi keluarga setelah bekerja

ke luar negeri pada masyarakat Desa Cikedung Kecamatan Cikedung

Kabupaten Indramayu.

2. Untuk memperoleh gambaran pengaruh bekerja di luar negeri terhadap

perceraian pada masyarakat di Desa Cikedung Kecamatan Cikedung

Kabupaten Indramayu.

F. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut:

A. Teoritis:

Hasil penelitian ini di harapkan dapat menambah khazanah

keilmuan bidang ekonomi sehingga dapat di gunakan sebagai bahan

untuk menyumbangkan pemikiran lebih lanjut .

B. Praktis:

1. Sebagai bahan masukan bagi pemerintah daerah dalam menangani

Tenaga Kerja Indonesia (TKI).

2. Sebagai masukan bagi kebijakan pemerintah dalam mengurangi

dampak negatif dari pengiriman Tenaga Kerja Indonesia (TKI).

3. Sebagai bahan pertimbangan masyarakat dalam memutuskan

bekerja ke luar negeri menjadi TKI.

4. Sebagai bentuk kewaspadaan masyarakat yang akan bekerja ke luar

negeri

Page 22: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

7

BAB II

KAJIAN PUSTAKA

A. Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Luar Negeri

1. Pengertian TKI

Tenaga Kerja Indonesia (TKI) adalah tiap orang yang mampu

melakukan pekerjaan baik di dalam maupun di luar hubungan kerja

guna menghasilkan barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan

hidupnya. Ada beberapa istilah mengenai Tenaga Kerja Indonesia.

Menurut Pasal (1) Undang-undang No. 39 Tahun 2004 tentang

penempatan dan perlindungan tenaga kerja Indonesia di luar

negeri.

a. Tenaga Kerja Indonesia yang kemudian di sebut dengan TKI adalah setiap warga negara Indonesia yang memenuhi syarat untuk bekerja di luar negeri dalam hubungan kerja untuk jangka waktu tertentu dengan menerima upah.

b. Calon Tenaga Kerja Indonesia yang selanjutnya disebut calon TKI adalah setiap warga negara Indonesia yang memenuhi syarat sebagai pencari kerja yang akan bekerja diluar negeri dan terdaftar di instansi pemerintah kabupaten/kota yang bertanggung jawab di bidang ketenagakerjaan.

c. Penempatan TKI adalah kegiatan pelayanan untuk mempertemukan TKI sesuai bakat, minat, dan kemampuannya dengan pemberi kerja diluar negeri yang meliputi keseluruhan proses perekrutan, pengurusan dokumen, pendidikan dan pelatihan, penampungan, persiapan pemberangkatan, pemberangkatan sampai kenegara tujuan, dan pemulangan dari negara tujuan.

d. Perlindungan TKI adalah segala upaya untuk melindungi kepentingan calon TKI/TKI dalam mewujudkan terjaminnya pemenuhan hak-haknya sesuai dengan peraturan perundang-undangan, baik sebelum, selama, maupun sesudah bekerja.1

Dari definisi di atas penulis mengambil kesimpulan bahwa

yang dimaksud dengan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) adalah setiap

1 Pasal 1 Undang-undang No. 39 Tahun 2004 tentang penempatan dan perlindungan tenaga kerja di luar negeri.

Page 23: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

8

warga negara Indonesia yang memenuhi syarat untuk bekerja di

luar negeri dalam jangka waktu tertentu berdasarkan perjanjian

kerja melalui prosedur penempatan TKI dengan menerima upah.

2. Faktor Pendorong Menjadi TKI

Keputusan menjadi TKI di dasarkan pada perbandingan

untung rugi yang berkaitan dengan kedua daerah tersebut. Tujuan

utama menjadi TKI adalah meningkatkan taraf hidup dan

keluarganya baik dari segi ekonomi maupun sosial, sehingga

umumnya mereka mencari pekerjaan yang dapat memberikan

pendapatan dan status sosial yang lebih baik di negara tujuan.

Berdasarkan pengelompokannya, maka faktor yang

mendorong individu menjadi TKI di bedakan dalam dua kategori,

yaitu faktor internal dan eksternal:

a. Faktor Internal yang menjadi pendorong menjadi TKI adalah kondisi daerah asal TKI yang kurang menguntungkan, baik karena kurangnya lapangan pekerjaan dan juga minimnya upah atau pendapatan yang diperoleh mereka di daerah asal. Sehingga banyak warganya memilih bekerja ke luar negeri untuk mendapatkan upah yang lebih tinggi.

b. Faktor Eksternal di sebabkan adanya tarikan atau ajakan dari saudara, teman, dan kerabat TKI yang terlebih dahulu bekerja di luar negeri, dan juga karena kondisi bekerja di luar negeri memang lebih menguntungkan bila di bandingkan dengan kondisi bekerja di daerah asal mereka, yaitu gaji yang tinggi dan peluang kerja yang luas. Hal ini pula yang menyebabkan warga yang belum atau sudah menikah meninggalkan daerah mereka untuk bekerja ke luar negeri.2

Tidak hanya laki-laki yang dapat bekerja menjadi buruh

migran, perempuan juga dapat menjadi pahlawan devisa bahkan

sebagai penyumbang devisa terbesar di Indonesia. Pahlawan devisa

adalah sebutan bagi para TKI yang bekerja ke luar negeri, bagi para

2 Khusnatul Zulfa Wafirotin. Dampak Migrasi Terhadap Kondisi Sosial Ekonomi Keluarga TKI Di Kecamatan Babadan Kabupaten Ponorogo. Jurnal Ekuilibrium, Vol 11, Nomor 2, Maret 2013.

Page 24: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

9

suami yang bekerja sebagai petani di rumah tak jarang mereka

malah mengijinkan istrinya untuk bekerja ke luar negeri sebagai

TKI dengan alasan untuk mencukupi kebutuhan keluarga.

Selain para perempuan yang sudah berumah tangga, banyak

juga para remaja yang nekat untuk bekerja ke luar negeri karena

himpitan ekonomi dan tergoda oleh tetangga mereka yang pernah

menjadi TKI dan pulang ke tanah air dapat hidup lebih baik. Para

remaja tersebut biasanya akan ikut orang-orang yang sudah

pengalaman menjadi TKI.

Remaja yang berangkat ke luar negeri sebagai TKI biasanya

karna ingin mengikuti perubahan jaman yang semakin modern

teknologi yang canggih mengharuskan mereka mengeluarkan biaya

yang tidak sedikit, karna hal demikian banyak remaja yang bekerja

ke luar negeri karna ingin memenuhi kebutuhannya sendiri.

Bagi sebagian orang yang bekerja ke luar negeri dan belum

menikah masa depan yang diharapakan tentunya harus lebih baik

dari sekarang karna itu mereka memilih bekerja di luar negeri

untuk tabungan masa depan agar lebih baik dari sekarang.

3. Negara-negara Tujuan Bagi Para TKI

Salah satu alasan TKI bekerja di luar negeri adalah untuk

memperoleh pendapatan yang lebih tinggi di bandingkan

penghasilan di dalam negeri. Besar kecilnya pendapatan yang

dikirim tergantung dengan penghasilan yang di peroleh TKI di

negara tujuan. Pendapatan yang mereka peroleh tentunya berbeda-

beda, tergantung di negara mana TKI bekerja, karena masing-

masing negara memiliki standar gaji untuk tenaga kerja Indonesia.

Mengenai negara tujuan penempatan TKI ada 15 negara

tertinggi dari jumlah 25 negara tujuan:

1) Malaysia 2) Taiwan 3) Arab Saudi 4) Hong Kong

Page 25: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

10

5) Singapore 6) Oman 7) Uni Emirat Arab 8) Brunai Darussalam 9) Korea Selatan 10) United States 11) Qatar 12) Bahrain 13) Jepang 14) Kuwait 15) Turki.3

Dari beberapa negara tujuan para TKI di atas ada negara yang

menjadi tujuan utama untuk berangkat bekerja, negara Taiwan

merupakan pilihan utama sebagai tempat bekerja di banding negara

tujuan lain. Standar gaji yang di peroleh memang negara Taiwan

lebih tinggi di banding Negara Hongkong dan Singapore.4

Menjadi TKI bukanlah satu-satunya jalan yang dapat di

tempuh akan tetapi sedikitnya lapangan kerja yang ada membuat

mereka memilih pekerjaan ini. Ketika para suami dihadapkan

dengan himpitan kebutuhan rumah tangga dan tanggung jawab

sebagai kepala rumah tangga maka mereka memilih menjadi

seorang TKI untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Berperan sebagai kuli kasar atau kuli bangunan dengan gaji

yang lebih banyak di bandingkan menjadi seorang petani atau

buruh tani yang pendapatannya pas-pasan maka mereka rela harus

berpisah jauh dari anak dan istrinya dalam kurun waktu yang lama,

begitupun sebaliknya bagi perempuan yang sudah menikah mereka

harus rela meninggalkan anak dan suaminya untuk berangkat

bekerja di luar negeri dengan harapan bisa memenuhi kebutuhan

ekonomi keluarga.

3 www.bnp2tki.go.id/read/9704/11-bulan-BNP2TKI-mencatat-penempatan-TKI-390.473-

orang. 19 Desember 2014. Di akses pada hari Sabtu 27 Agustus 2016 Pukul 20.21. 4 Singgih Susilo, Tingkat Pendapatan Dan Sebaran Tenaga Kerja Indonesia (TKI)

Berdasarkan Negara Tujuan, Studi Di Desa Aryojeding Kabupaten Tulungagung. Jurnal Pendidikan Geografi , Th.20, No. 1, Jan 2015.

Page 26: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

11

4. Kehidupan TKI di Luar Negeri

Tenaga kerja Indonesia atau yang lebih di kenal dengan

sebutan TKI bukanlah hal baru di kalangan masyarakat Indonesia.

banyak hal yang membuat mereka mengambil pekerjaan ini jadi

salah satu penopang hidup bagi keluarga. Salah satunya adalah

tingginya gaji yang diterima oleh seorang tenaga kerja

dibandingkan penghasilan di dalam negeri.

“Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di luar negeri memiliki sifat konsumerisme yang tinggi, mereka mengikuti gaya hidup meropolitan di negara-negara tersebut. Mereka sangat suka berganti HP dan warna rambutnya, mereka tidak mau kalah dari temannya. Mereka juga suka nongkrong di cafe-cafe sehingga gaya hidupnya cenderung boros”.5 Bekerja di daerah orang lain memang tak lepas dari

kebudayaannya, apalagi beda negara itu yang membuat para TKI

mau tidak mau akan terbawa budaya negara tempat dia bekerja.

Dengan penghasilan yang diperoleh setiap bulannya dan berada di

lingkungan dimana serba baru, adaptasi baru dan kebudayaan yang

baru dan dalam jangka waktu yang lama. Hal ini yang biasanya

menjadi alasan kenapa setelah bekerja di luar negeri terjadi

perubahan hal sangat terlihat adalah perubahan pada cara berpakai.

“Tenaga Kerja Indonesia (TKI) telah membantu pemerintah dalam hal keuangan, di mana TKI merupakan penghasil devisa bagi keuangan Negara. Namun tidak semua orang mengetahui kerja keras mereka telah memberikan sumbangsih kepada negara berupa devisa negara yang dapat di jadikan sumber dana pembangunan”.6 Peluang bekerja di luar negeri hasil yang diperoleh juga

dirasakan oleh negara yaitu devisa yang diperoleh dari para tenaga

kerja yang ada di luar negeri merupakan penghasil devisa yang bisa

5 M. Republika.co.id/berita/nasional/umum/14/11/08/nept3c-gaya-hidup-tki-di-empat-

negara-ini-lebih-gaul. Di akses pada hari Senin tanggal 15 Agustus 2016 pukul 17.00. 6 Heny Yuningrum. Polemik Tenaga Kerja Indonesia Sebagai Sumber Devisa Negara

(Problematika Tenaga Kerja Indonesia Dari Segi Islami). Jurnal Pemikiran Dan Penelitian Ekonomi Islam Nomor II/Edisi II/ November 2010.

Page 27: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

12

menjadi sumber dana bagi pembangunan yang dilakukan didalam

negeri. Seharusnya dengan devisa yang mereka berikan kepada

negara setara dengan perlindungan yang mereka dapatkan ketika

bekerja di luar negeri.

5. Pengaruh Menjadi TKI Terhadap Kehidupan Ekonomi

Salah satu dampak bekerja di luar negeri adalah

berkembangnya aset yang dimiliki oleh keluarga TKI, pendapatan,

penampilan, dan kepemilikan. Penduduk yang menjadi TKI

mempunyai keinginan untuk meningkatkan kesejahteraan hidupnya

dengan pendapatan yang lebih tinggi.

Pada umumnya peran mereka adalah menghimpun dana yang

di gunakan untuk berbagai keperluan, seperti menyekolahkan anak-

anaknya sampai tingkat SMA/SMK bahkan sampai ke perguruan

tinggi. Walau demikian pendidikan mereka umumnya tidak terlalu

tinggi, kebanyakan hanya sampai tingkat SMP/SMA, serta jarang

yang ingin kuliah ke perguruan tinggi. Kemudian dana yang

terkumpul juga untuk membangun rumah, serta memperbaiki

kehidupan keluaga.

Keberadaan TKI di Desa juga menyebabkan munculnya sifat

konsumtif, artinya mereka membelanjakan uang yang ada untuk

barang-barang yang sebenarnya belum mereka butuhkan. Rumah

tempat tinggal para TKI tersebut pada umumnya sangat megah.

Sudah jarang di jumpai rumah-rumah gubug/reyot di kantong TKI

tersebut.7

Setelah bekerja ke luar negeri hasil yang diperolah biasanya

digunakan untuk membangun rumah, membeli sawah dan

membuka usaha. Rumah yang megah dan bagus biasanya yang

menjadi ciri khas jika dia telah sukses bekerja di luar negeri

sehingga mampu membangun rumah yang bagus. Sedangkan

7 Yuniastuti. Kehidupan Sosial Ekonomi TKI Dan TKW Serta Dampak Sosial Psikologis Pendidikan Anak. Jurnal Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Th. 27, Nomor 1, Februari 2014.

Page 28: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

13

kepemilikan barang berharga lainnya yang bisa dilihat adalah

perabotan rumah dan kepemilikan kendaraan.

6. Pengaruh Menjadi TKI Terhadap Perubahan Gaya Hidup (life style)

“Engel mendefinisikan gaya hidup sebagai pola dimana orang hidup dan menghabiskan waktu serta uang. Gaya hidup adalah fungsi motivasi konsumen dan pembelajaran sebelumnya, kelas sosial, demografi, dan variabel lain. Gaya hidup adalah konsepsi ringkasan yang mencerminkan nilai konsumen”.8 Istilah gaya hidup memilki arti sosiologis yang lebih terbatas

dengan merujuk pada gaya hidup khas dari berbagai kelompok

status tertentu, dalam budaya konsumen kontemporer istilah ini

mengkonotasikan individualitas, ekspresi diri, serta kesadaran diri

yang semu. Tubuh, busana, bicara, hiburan saat waktu luang,

pilihan makanan dan minuman, rumah, kendaraan dan pilihan

hiburan, dan seterusnya di pandang sebagai indikator dari

individualitas selera serta rasa gaya dari pemilik atau konsumen.

Gaya hidup adalah suatu titik tempat pertemuan antara kebutuhan

ekspresi diri dan harapan kelompok terhadap seseorang dalam

bertindak, yang tertuang dalam norma-norma kepantasan.

Gaya hidup dapat diidentikkan dengan suatu ekspresi dengan

simbol untuk menampakan identitas diri. Gaya hidup TKI di

pengaruhi oleh nilai-nilai tertentu dari agama, budaya, dan

kehidupan sosial yang dialami tenaga kerja itu sendiri, hal itu

mereka lakukan demi menunjukan identitas diri melalui ekspresi

tertentu yang mencerminkan perasaan. Sampai akhirnya gaya

hidup yang dijalani oleh TKI saat ini telah menghilangkan batas-

batas budaya lokal, daerah, maupun nasional karena terbawa arus

gelombang gaya hidup global yang dengan mudahnya berpindah-

8 Dian Ayu Puspita Ardy, Pengaruh Gaya Hidup, Fitur, Dan Harga Terhadap Keputusan

Pembelian Blacberry Curve 9300. Jurnal Ilmu Manajemen Volume 1 Nomor 1 Januari 2013.

Page 29: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

14

pindah tempat melalui perantara media massa dan dengan cepat

mempengaruhi TKI.

Gaya hidup yang semulanya sederhana berubah menjadi gaya

hidup yang cenderung mengikuti tren di kalangan TKI. Perubahan

gaya hidup tersebut mencakup sandang, pangan, dan papan.

Sandang adalah segala sesuatu yang di pakai mulai dari ujung

kepala sampai dengan ujung kaki, sedangkan papan yaitu segala

sesuatu yang di rasa menjadi kebutuhan TKI seperti rumah,

peralatan elektronik maupun gadget. Dan yang terakhir adalah

pangan yang mencakup selera sampai pada kebiasaan makan.

7. Pengaruh Menjadi TKI Terhadap Perceraian

Perceraian adalah berakhirnya suatu pernikahan. Saat kedua

pasangan tak ingin melanjutkan kehidupan pernikahannya, mereka

bisa meminta pemerintah untuk dipisahkan. Selama perceraian,

pasangan tersebut harus memutuskan bagaimana membagi harta

mereka yang diperoleh selama pernikahan seperti rumah, mobil,

perabotan atau kontrak, dan bagaimana mereka menerima biaya

dan kewajiban merawat anak-anak mereka. Banyak negara yang

memiliki hukum dan aturan tentang perceraian, dan pasangan itu

dapat menyelesaikannya ke pengadilan.

“Tingginya peceraian ini sebab utamanya adalah masalah komunikasi antara TKI dengan pasangannya tidak dilakukan secara konsisten. Perceraian menjadi masalah serius dalam sebuah rumah tangga, ini tidak boleh diremehkan. Dampak dari perceraian bukan hanya melibatkan kedua belah pihak, suami dan istri, tetapi juga anak dan keluarga”.9 Para perempuan bekerja ke luar negeri dan meninggalkan

anak serta suaminya. Posisi dan peran seorang suami yang

seharusnya menjadi tulang punggung keluarga tiba-tiba berubah.

Penghasilan yang diperoleh perempuan yang bekerja di luar negeri

9 Sulthon Miladiyanto. Pengaruh Profesi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) Terhadap

Tingginya Perceraian Di Kabupaten Malang. Jurnal Moral Kemasyarakatan Vol. 1, No.1, Juni 2016.

Page 30: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

15

dibanding dengan suaminya sebagai petani terpaut cukup jauh.

Lambat laun, peran suami berganti tidak lagi bekerja di bidang

pertanian melainkan hanya menikmati hasil keringat istrinya dan

mengasuh anak-anaknya.

B. Tingkat Ekonomi

1. Definisi Ekonomi

Di dalam struktur sosial kemasyarakatan banyak terdapat

ukuran-ukuran di dalam pelapisan-pelapisan yang terjadi di dalam

masyarakat tersebut yang lebih dikenal dengan istilah stratifikasi

sosial diantaranya adalah pelapisan yang terjadi karena kekayaan

seseorang yang lebih dikenal dengan sebutan tingkat ekonomi.

Sebelum beranjak lebih jauh untuk memahami hal tersebut

perlu untuk menelaah kembali pengertian dari ekonomi itu sendiri

sebagai arti dasar pembentukan tingkatan atau pelapisan yang

terjadi di dalam struktur sosial kemasyarakatan tersebut. Ekonomi

sendiri adalah sebuah cabang ilmu sosial yang berobjek pada

individu dan masyarakat, secara etimologis dapat diartikan

ekonomi terdiri dari dua suku kata bahasa yunani yaitu oikos dan

nomos yang berarti tata laksana rumah tangga.

Ekonomi dalam Islam dapat di defnisikan sebagai perilaku

individu muslim dalam setiap aktivitas ekonomi syariahnya;harus

sesuai dengan tuntunan syariat Islam dalam rangka mewujudkan

dan menjaga magashid syariah (agama, jiwa, akal, nasab dan

harta).10

“Ilmu ekonomi mempelajari perilaku individu dan masyarakat dalam menentukan pilihan untuk menggunakan sumber daya-sumber daya yang langka (dengan dan tanpa uang), dalam upaya meningkatkan kualitas hidupnya”.11

10 Nur Rianto. Dasar-dasar Ekonomi Islam.( Solo: PT Era Adicitra Intermedia, 2011),

h.12. 11 Prathama Rahardja, Mandala Manurung. Pengantar Ilmu Ekonomi (Mikro ekonomi

dan Makro Ekonomi) Edisi Ketiga. ( Jakarta: Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, 2008), h. 3.

Page 31: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

16

Di dalam struktur sosial masyarakat banyak terdapat ukuran-

ukuran di dalam pelapisan-pelapisan yang terjadi di dalam

masyarakat tersebut yang lebih di kenal dengan sebutan tingkat

ekonomi. “Keadaan ekonomi adalah suatu kedudukan yang secara

rasional dan menetapkan seseorang pada posisi tertentu dalam

masyarakat, pemberian posisi itu di sertai pula dengan seperangkat

hak dan kewajiban yang harus dimainkan oleh seorang pembawa

status”.12

Dari uraian tentang ekonomi di atas penulis menyimpulkan

bahwa ekonomi adalah studi tentang individu dan masyarakat yang

mengkaji tentang pemenuhan kebutuhan individu dan masyarakat

yang terdiri dari berbagai hierarkis kebutuhan dan keinginan

masyarakat, kemampuan akses tersebut di wujudkan melalui

pendapatan seseorang dan kekayaannya yang bertujuan untuk

pemenuhan berbagai tingkatan kebutuhan dan keinginanya

tersebut. Aspek-aspek yang mendukung ke arah pemenuhan

kebutuhan tersebut tergolong dalam unsur indikator penentuan

tingkatan ekonomi seseorang di dalam masyarakat.

2. Stratifikasi Sosial Dengan Ukuran Ekonomi/ Tingkat Ekonomi

Di dalam melakukan pemisahan atau penentuan tingkatan-

tingkatan atau pelapisan status ekonomi seseorang di dalam

masyarakat tidak terlepas dari konsep sosiologis tentang terjadinya

stratifikasi sosial di dalam masyarakat.

Masyarakat terbentuk dari individu-individu yang terdiri dari

berbagai latar belakang tentu akan membentuk suatu masyarakat

heterogen yang terdiri dari kelompok-kelompok sosial. Dengan

adanya kelompok sosial ini maka terbentuklah suatu pelapisan

masyarakat yang berstrata.

12 Basrowi dan Siti Juariyah. Analisis Kondisi Sosial Ekonomi Dan Tingkat Pendidikan

Masyarakat Desa Sri Gading, Kecamatan Labuhan Maringgai Kabupaten Lampung Timur. Jurnal Ekonomi Dan Pendidikan, Volume 7 Nomor 1, April 2010.

Page 32: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

17

Istilah stratifikasi berasal dari kata strata atau stratum yang

berarti lapisan. Karena itu Social Statification sering di

terjemahkan dengan pelapisan masyarakat. Sejumlah individu yang

mempunyai kedudukan (status) yang sama menurut ukuran

masyarakatnya, di katakan berada dalam suatu lapisan atau

stratum.

Beberapa Teori yang membahas pelapisan masyarakat:

1) Aristoteles mengatakan bahwa di dalam tiap-tiap negara terdapat tiga unsur, yaitu mereka yang kaya sekali, mereka yang melarat sekali, dan mereka yang berada di tengah-tengahnya. Di sini Aristoteles membagi masyarakat berdasarkan dimensi ekonomi sehingga ada orang yang kaya, menengah dan melarat.

2) Prof. Dr. Selo Sumardjan dan Soelaiman Soemardi SH. MA. Menyatakan sebagai berikut: selama di dalam masyarakat ada sesuatu yang di hargai olehnya dan setiap masyarakat pasti mempunyai sesuatu yang di hargainya maka barang itu akan menjadi bibit yang dapat menumbuhkan adanya sistem berlapis-lapis dalam masyarakat.

3) Vilfredo Pareto, sarjana Italia, menyatakan bahwa ada dua kelas yang senantiasa berbeda setiap waktu yaitu golongan Elite dan golongan Non Elite. Menurut dia pangkal dari pada perbedaan itu karena ada orang-orang yang memiliki kecakapan, watak, keahlian dan kapasitas yang berbeda-beda.

4) Karl Marx di dalam menjelaskan secara tidak langsung tentang pelapisan masyarakat menggunakan istilah kelas menurut dia, pada pokoknya ada dua macam di dalam setiap masyarakat yaitu kelas yang memiliki tanah dan alat-alat produksi lainnya dan kelas yang tidak mempunyainya dan hanya memiliki tenaga untuk di sumbangkan di dalam proses produksi.13

Dari uraian di atas dapat di simpulkan bahwa ukuran atau

kriteria yang biasa di pakai untuk menggolongkan anggota

masyarakat ke dalam pelapisan sosial adalah sebagai berikut:

a. Ukuran kekayaan Barangsiapa yang memiliki kekayaan paling banyak termasuk dalam lapisan teratas. Kekayaan tersebut

13 Abu Ahmadi. Ilmu Sosial Dasar. (Jakarta: Rineka Cipta, 2009). h.204-205.

Page 33: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

18

misalnya, dapat dilihat pada bentuk rumah yang bersangkutan, mobil pribadinya, cara menggunakan pakaian serta bahan pakaian yang di gunakannya, kebiasaan berbelanja barang-barang mahal dan seterusnya.

b. Ukuran kekuasaan Barangsiapa yang memiliki kekuasaan atau yang mempunyai wewenang terbesar menempati lapisan teratas dalam sistem pelapisan sosial dalam masyarakat. Ukuran kekuasaan sering tidak lepas dari ukuran kekayaan, sebab orang kaya dalam masyarakat biasanya dapat menguasai orang lain yang tidak kaya, atau sebaliknya kekuasaan dan wewenang dapat mendatangkan kekayaan.

c. Ukuran kehormatan Ukuran kehormatan tersebut mungkin terlepas dari ukuran-ukuran kekayaan dan/ atau kekuasaan. Orang yang paling di segani dan di hormati, mendapat tempat teratas. Ukuran semacam ini banyak di jumpai pada masyarakat-masyarakat tradisional. Biasanya mereka adalah golongan tua atau mereka yang pernah berjasa.

d. Ukuran ilmu pengetahuan Ilmu pengetahuan sebagai ukuran dipakai oleh masyarakat yang menghargai ilmu pengetahuan. Akan tetapi, ukuran tersebut kadang-kadang menyebabkan terjadinya akibat yang negatif karena ternyata bukan mutu ilmu pengetahuan yang dijadikan ukuran, tetapi gelar kesarjanaannya. Sudah tentu hal demikian memacu segala macam usaha untuk mendapat gelar, walau tidak halal.14

Berdasarkan penjelasan di atas penulis menyimpulkan bahwa

seseorang itu termasuk ke dalam status ekonomi tinggi, sedang dan

rendah dalam lapisan masyarakat adalah berdasarkan banyak

tidaknya bentuk penghargaan masyarakat kepadanya dilihat dari

kekayaan seseorang sebagai kunci akses terhadap pemenuhan

kebutuhan dan keinginan seseorang tersebut di dalam masyarakat,

dengan mengikuti pendapat para ahli di atas dan berdasarkan

uraian sebelumnya, maka ukuran yang di pakai untuk melihat

tingkat ekonomi seseorang adalah penghasilan, pengeluaran,

pemilikan terhadap benda-benda berharga, jabatan pekerjaan/mata

pencaharian, pemenuhan tingkat kebutuhan.

14 Soerjono Soekanto. Sosiologi Suatau Pengantar.(Jakarta: Rajawali Press, 2015)h. 208.

Page 34: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

19

Berasarkan penggolongannya, Badan Pusat Statistik

menggolongkan tingkat ekonomi berdasarkan penghasilan menjadi

4 golongan:

1) Golongan pendapatan sangat tinggi jika pendapatan rata-rata lebih dari 3.500.000 per bulan.

2) Golongan pendapatan tinggi adalah jika pendapatan rata-rata antara 2.500.000 – 3.500.000 per bulan.

3) Golongan pendapatan sedang adalah jika pendapatan rata-rata antara Rp. 1.500.000 – 2.500.000 per bulan.

4) Golongan pendapatan rendah adalah jika pendapatan rata-rata di bawah Rp.1.500.000 per bulan.15

Berdasarkan penggolongan tersebut dapat dikatakan bahwa

pendapatan juga sangat berpengaruh terhadap tingkat ekonomi

seseorang. Apabila seseorang mempunyai pendapatan yang tinggi,

maka dapat dikatakan bahwa tingkat ekonominya tinggi juga.

Disamping memiliki penghasilan pokok setiap keluarga biasanya

memiliki penghasilan lain yang meliputi penghasilan tambahan.

C. Perceraian

1. Definisi Perceraian

Perceraian dalam bahasa Arab di kenal dengan sebutan

‘thalaq’. “Talaq secara etimologi adalah melepaskan ikatan,

sedangkan secara terminologi berarti melepaskan tali atau ikatan

pernikahan baik oleh suami atau permintaan sang istri”.16

Menurut Subekti perceraian adalah “penghapusan perkawinan dengan putusan hakim atau tuntutan salah satu pihak dalam perkawinan itu”. Sedangkan menurut Pasal 1 UU No. 1 Tahun 1974 adalah “putusnya perkawinan”.17 Perceraian (divorce) merupakan suatu peristiwa perpisahan

secara resmi antara pasangan suami istri dan mereka berketepatan

untuk tidak menjalankan tugas dan kewajiban sebagai suami-istri.

15 Badan Pusat Statistik. Penggolongan Pendapatan Tahun 2012. 16 Hasbi Indra. Potret Wanita Shalehah. Cet ke 2.(Jakarta:Penamadani,2004), h. 226. 17 Muhammad, Syaifuddin dkk. Hukum Perceraian. (Jakarta: Sinar Grafika, 2014),h. 18-

20.

Page 35: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

20

Mereka tidak lagi hidup dan tinggal serumah bersama, karena tidak

ada ikatan yang resmi.

“Perceraian dapat diartikan sebagai berakhirnya hubungan antara suami dan istri dalam sebuah perkawinan secara hukum, namun perceraian tidak hanya berarti putusnya hubungan suami dan istri”.18 Mereka yang telah bercerai tetapi belum memiliki anak, maka

perpisahan tidak menimbulkan dampak traumatis psikologi bagi

anak-anak. Namun mereka yang telah memiliki keturunan, tentu

saja perceraian menimbulkan masalah psiko-emosional bagi anak-

anak. Di sisi lain, mungkin saja anak-anak yang dilahirkan selama

mereka hidup sebagai suami-istri, akan diikutsertakan pada salah

satu orang tuanya apakah mengikuti ayah atau ibunya.

2. Faktor-faktor Penyebab Perceraian

Perceraian merupakan sesuatu yang tidak diinginkan dalam

pernikahan, akan tetapi apa yang tidak di inginkan tersebut sering

kali menimpa pasangan yang telah menikah. Seperti halnya

perkawinan, perceraian juga merupakan suatu proses yang di

dalamnya menyangkut banyak aspek seperti: emosi, ekonomi,

sosial dan pengakuan secara resmi oleh masyarakat melalui hukum

yang berlaku. Adapun faktor-faktor yang menjadi penyebab

perceraian pada keluarga antara lain:

a. Kekerasan Verbal Kekerasan verbal (verbal violence) merupakan sebuah penganiayaan yang dilakukan oleh seorang pasangan terhadap pasangan lainnya, dengan menggunakan kata-kata, ungkapan kalimat yang kasar, tidak menghargai, mengejek, mencaci-maki, menghina, menyakiti perasaan dan merendahkan harkat-martabat.

b. Masalah ekonomi-finansial Dalam masyarakat tradisional atau modern, seorang suami tetap memegang peran besar untuk menopang

18 Fachrina dan Rinaldi Eka Putra. Upaya Pencegahan Perceraian Berbasis Keluarga Luas

dan Institusi Lokal dalam Masyarakat Minangkabau di Sumatera Barat. Jurnal Antropologi Indonesia Vol. 34 No. 2 2013.

Page 36: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

21

ekonomi keluarga, sehingga mau tidak mau seorang suami harus bekerja agar dapat memiliki penghasilan.

c. Masalah perilaku buruk Perjudian (gambling) merupakan aktivitas seseorang untuk memperoleh keberuntungan yang lebih besar dengan mempertaruhkan sejumlah uang tertentu.

d. Perselingkuhan Perselingkuhan merupakan sebuah perzinaan yang dilakukan oleh seseorang terhadap orang lain yang bukan menjadi pasangan hidup yang sah, padahal ia telah terikat dalam perkawinan secara resmi dengan pasangan hidupnya.19

Berdasarkan pernyataan diatas, penulis menyimpulkan bawa

terdapat 4 faktor sebagai penyebab perceraian:

a. Kekerasan verbal. Kekerasan yang terjadi dalam rumah

tangga menjadi faktor yang paling berbahaya bagi

korbannya, banyak kasus yang mengungkapkan tindakan

fisik yang dilakuakn pasangannya yang bisa menyebabkan

cacat fisik hingga kematian. Hal ini juga yang membuat

pasangan yang teraniaya baik lahir maupun bathinnya

memilih berpisah dari pasangannya.

b. Masalah ekonomi. Ekonomi merupakan kebutuhan pokok

dalam kehidupan, segala cara dilakukan agar dapat

memenuhinya jadi tidak dapat dipungkiri bahwa ekonomi

dapat menimbulkan banyak masalah salah satunya

perceraian. Akibat kekurangan ekonomi banyak pasangan

memilih bercerai karena suaminya tidak bisa memenuhi

kebutuhan hidup keluarganya.

c. Masalah perilaku buruk. Banyak terjadinya perjudian

membuat kehidupan keluarga menjadi berantakan, nafkah

yang harusnya diberikan kepada keluarga untuk mencukupi

kebutuhan malah disalah gunakan untuk berjudi dengan

19 Agoes Dariyo, Memahami Psikologi Perceraian Dalam Kehidupan Keluarga. Jurnal

Psikologi Vol. 2 No.2, Desember 2004.

Page 37: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

22

harapan dapat memperoleh keuntungan berlipat ganda,

setelah sekali mendapatkan itu maka penjudi akan menjadi

ketagihan dan melakukannya berkali sampai anak istrinya

menjadi korban, tak jarang banyak keluarga yang sampai

habis-habisan hartanya digunakan untuk berjudi.

d. Perselingkuhan. Hadirnya orang ketiga dalam keluarga

jelas membuat hubungan yang awalnya baik menjadi

buruk. Tak bisa dipungkiri bahwa perselingkuhan memang

menyebabkan rumah tangga hancur begitupun dengan

poligami, jika istri pertama menerima suaminya melakukan

poligami keutuhan keluarga bisa diselamatkan tetapi jika

istri pertamanya tidak menyetujui itu akibat yang paling

tidak diinginkan adalah terjadinya perceraian karena tidak

mau berbagi dengan orang lain.

Jumlah faktor penyebab perceraian biasanya yang paling

tertinggi adalah faktor ekonomi, karena banyak istri yang merasa di

terlantarkan oleh suaminya karena tidak diberi nafkah, karna itu

istri langsung mengajukan gugatan cerai. Pada tahun 2014 jumlah

faktor penyebab perceraian karena masalah ekonomi yang ada di

Pengadilan Agama Indramayu jumlahnya 6.814 dan pada tahun

2015 jumlahnya 7.719 angka tersebut termasuk tinggi.20

3. Dampak Perceraian

Pada dasarnya perceraian itu menimbulkan dampak yang

kompleks bagi pasangan yang bercerai maupun bagi anak

keturunannya. Meskipun perceraian di satu sisi dapat

menyelesaikan suatu masalah rumah tangga yang tidak mungkin

lagi di kompromikan, tetapi perceraian itu juga menimbulkan

dampak negatif berkaitan dengan pembangunan ekonomi rumah

tangga, hubungan individu dan sosial antar dua keluarga menjadi

rusak, dan yang lebih berat adalah berkaitan dengan perkembangan

20 Data Faktor Penyebab Perceraian Pengadilan Agama Indramayu Tahun 2014-2015.

Page 38: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

23

psikis anak mereka, yang pada gilirannya akan mempengaruhi

perilakunya.

Perceraian yang merupakan akhir dari ketidakstabilan

perkawinan yang di bina dan kemudian hidup terpisah, adalah

suatu tindakan yang di ambil oleh pasangan tertentu bukanlah

semata-mata merupakan sebuah keputusan pada waktu sesaat saja,

melainkan sebuah proses panjang yang membutuhkan sumbangan

pikiran dari berbagai pihak terutama dari keluarga dan kerabat

dekat.

Keputusan akan perceraian ini adalah sebuah pemikiran yang

panjang yang banyak membutuhkan pertimbangan. Meskipun

keputusan cerai adalah mutlak berada di tangan pasangan yang

akan bercerai, namun dalam prosesnya mereka tetap mengharapkan

untuk dapat membicarakannya dengan pihak keluarga, dalam hal

ini keluarga dan kerabat yang mewakili. Perceraian tentu saja

membawa dampak yang tidak baik bagi istri, suami dan anak.

Dampak tersebut juga dapat di rasakan oleh orang-orang yang ada

di sekitar keluarga yang mengalami perceraian.

Karena pasca perceraian anak-anak akan kehilangan kasih

sayang dari salah satu orang tuanya, atau kalaupun mendapatkan

kasih sayang tidak sepenuhnya, karena orang tuanya sudah tidak

mempunyai fokus terhadap anak, atau kepada pasangan barunya

jika yang bersangkutan menikah lagi. Sehingga anak akan menjadi

anak tiri dari orang tuanya.

“Generasi yang tumbuh dalam suasana keluarga yang broken home mempunyai karakter yang temperamen bahkan sensitif tingkat ketersinggungannya tinggi, cenderung labil mentalnya, mudah tersinggung, tidak mendapat pengasuhan seimbang dari pihak ayah maupun ibu, karakter bapak dan ibu tidak terekam dalam perilaku dirinya, tidak bisa mengontrol diri rata-rata dari keluarga broken home, anak merasa tidak ada yang menghargai,

Page 39: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

24

tidak ada yang memperhatiakn, karena merasa untuk apa berbuat baik”.21 Dalam kasus perceraian, anak pada umumnya merasakan

dampak psikologis, ekonomis dan koparental yang kurang

menguntungkan dari orangtuanya. Kepribadian anak menjadi

terbelah karena harus memilih salah satu orangtuanya. Memilih

berpihak kepada ibunya berarti menolak ayanhnya, begitu juga

sebaliknya.

Seorang anak yang hidup diantara orang tua yang sudah

bercerai biasanya akan tumbuh menjadi pribadi yang kurang

percaya diri karena mereka mendapatkan dukungan dan kasih

sayang yang kurang baik dari kedua orang tuanya sehingga mereka

rawan mengikuti hal-hal yang berbau negatif.

Penulis menyimpulkan dampak perceraian terhadap anak

adalah memiliki karakter yang tempramental dan labil dalam

mengambil tindakan karena kurangnya bimbingan dari kedua

orang tua. Kurangnya pengawasan dari orang tua yang biasanya

menyebabkan mereka melakukan tindakan yang kurang baik dan

bersikap kurang sopan.

D. Penelitian Relevan

1. Penelitian dilakukan oleh Makhfudin (Perubahan Kondisi Sosial

Ekonomi Keluarga Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Kecamatan

Susukan Kabupaten Cirebon). Hasil penelitian ini menunjukan

bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi masyarakat memilih

untuk menjadi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) adalah alasan

ekonomi, setelah salah satu anggota keluarga menjadi TKI terjadi

perubahan kondisi sosial ekonomi yang sangat signifikan,

21 Muhammad Julianto dkk. Dampak Perceraian dan Pemberdayaan Keluarga Studi Kasus

di Kabupaten Wonogiri. Buana Gender-Vol.I, Nomor I, Januari 2016.

Page 40: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

25

perbedaan pendapatan antara suami dan istri pada keluarga TKI

berdampak keutuhan rumah tangga keluarga TKI.22

2. Penelitian dilakukan oleh Dedi Aktur Rokhman (Dampak

Remitensi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) Luar Negeri Bagi

Peningkatan SDM Di Daerah Asal: Studi kasus di Desa

Sumuragung Kecamatan Sumberrejo Kabupaten Bojonegoro).

Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa sebagian besar TKI

berasal dari keluarga bermata pencaharian sebagai petani dengan

penghasilan yang rendah, para TKI pada usia produktif dengan

pendidikan rendah dan keterampialn yang terbatas, aliran dana

remitensi TKI luar negeri dapat dilhat dari besarnya remiten

tertinggi yaitu antara Rp. 2.000.000-Rp.3.000.000 juta per bulan

dengan jumlah 33,33% (15 orang) sedangkan terendah kurang dari

Rp. 1.000.000 sejumlah 15,56% (7 orang) dengan periode

pengiriman 3-4 bulan sekali, pola penggunaan remiten oleh

keluarga TKI di daerah asal dapat dilihat dari sumbangan terhadap

pendapatan total rumah tangga TKI yang mencapai 71,86% dan

sebagian besar dialokasikan dalam kegiatan yang bersifat

konsumtif baik pangan maupun non-pangan.23

3. Penelitian dilakukan oleh Choirul Anam (Komunikasi Keluarga

TKI dalam Mendidik Anak) hasil dari penelitian ini adalah

komunikasi yang terjadi diantara orang tua TKI dengan anaknya

kurang berjalan dengan baik, dalam melakukan komunikasi dengan

anaknya, orang tua TKI menggunakan sebuah perantara media

Handphone, orang tua TKI menghubungi anaknya disaat sudah

mulai merasa rindu dengan anaknya, dalam mendidik anak orang

tua TKI memotivasinya melewati telepon dan memasrahkan

22 Makhfudin, “Perubahan Kondisi Sosial Ekonomi Keluarga Tenaga Kerja Indonesia

(TKI) di Kecamatan Susukan Kabupaten Cirebon”. Skripsi pada UPI Bandung, Bandung 2011. 23 Dedi Aktur Rakhman, “Dampak Remitensi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) Luar Negeri

Bagi Peningkatan SDM di Daerah Asal:Studi kasus di Desa Sumuragung Kecamatan Sumberrejo KabupatenBojonegoro”. Skripsi di Universitas Negeri Malang, 2009.

Page 41: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

26

masalah pendidikan sekolah kepada kakek dan neneknya, perilaku

komunikasi anak cenderung bersikap pendiam, komunikasi

keluarga TKI dengan anaknya berlangsung secara interpersonal.24

4. Penelitian dilakuakn oleh Ahmad Fauzi (Eskalasi Perceraian di

Lingkungan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) Masyarakat Pulau

Kangean, Kabupaten Sumenep Studi Kasus si Pengadilan Agama

Kangean) hasil dari penelitian ini adalah tingkat ekonomi yang

begitu rendah, sementara kebutuhan semakin meningkat, tingginya

angka perceraian disebabkan oleh tidak terpenuhinya kebutuhan

biologis atau hasrat seksual selama mereka berjauhan, rendahnya

tingkat pemahaman dan pengetahuan saumi istri tentang makna

pernikahan, pengaruh perkembangan budaya dan teknologi yang

semakin hari semakin canggih dan relevansi antara TKI dengan

perceraian cukup signifikan.25

5. Penelitian di lakukan oleh Muchimah (Faktor-faktor Penyebab

Perceraian di Kalangan Buruh Migran Studi Kasus di Desa

Banjarsari Kecamatan Nusawungu Kabupaten Cilacap) hasil dari

penelitian ini adalah penyebab perceraian dikalangan buruh migran

di Desa Banjarsari Nusawungu Cilacap itu ada beberapa sebab, di

antaranya yaitu: pelanggaran terhadap taklik talak, perselisihan dan

pertengkaran yang tidak henti-henti yang di dasari oleh beberapa

faktor diantaranya: faktor ekonomi dan faktor suami tidak

bertanggung jawab, kekerasan dalam rumah tangga dan

perselingkuhan.26

Penelitian yang dilakukan oleh Makhfudin fokus pada masalah

Perubahan Kondisi Sosial Ekonomi Keluarga Tenaga Kerja Indonesia

24 Chairul Anam, “Komunikasi Keluarga TKI dalam Mendidik Anak”. Skripsi di UIN Sunan Ampel Surabaya, 2014.

25 Ahmad Fauzi, “Eskalasi Perceraian di Lingkungan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) Masyarakat Pulau Kangean, Kabupaten Sumenep (Studi Kasus si Pengadilan Agama Kangean)”. Skripsi Universitas Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang, 2014.

26 muchimah, “Faktor-faktor Penyebab Perceraian di Kalangan Buruh Migran (Studi Kasus di Desa Banjarsari Kecamatan Nusawungu Kabupaten Cilacap)”. Skripsi Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2015 .

Page 42: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

27

(TKI) di Kecamatan Susukan Kabupaten Cirebon, Penelitian Dedi Aktur

Rokhman mengenai Dampak Remitensi Tenaga Kerja Indonesia (TKI)

Luar Negeri Bagi Peningkatan SDM Di Daerah Asal: Studi kasus di Desa

Sumuragung Kecamatan Sumberrejo Kabupaten Bojonegoro, selanjutnya

Penelitian Choirul Anam yang difokuskan masalah Komunikasi Keluarga

TKI dalam Mendidik Anak, Penelitian Ahmad Fauzi fokus kepada

Eskalasi Perceraian di Lingkungan Tenaga Kerja Indonesia (TKI)

Masyarakat Pulau Kangean, Kabupaten Sumenep Studi Kasus si

Pengadilan Agama Kangean, dan Penelitian Muchimah difokuskan pada

Faktor-faktor Penyebab Perceraian di Kalangan Buruh Migran Studi Kasus

di Desa Banjarsari Kecamatan Nusawungu Kabupaten Cilacap, maka

penelitian ini memfokuskan pada Pengaruh Bekerja di Luar Negeri

Terhadap Tingkat Ekonomi dan Perceraian Studi Kasus di Desa Cikedung

Kecamatan Cikedung Kabupaten Indramayu.

Page 43: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

28

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian

1. Tempat Penelitian

Tempat penelitian dilaksanakan di Desa Cikedung Kecamatan

Cikedung Kabupaten Indramayu Jawa Barat. Secara astronomis Desa

Cikedung berada di garis 1080 10’ 50,95’’ Bujur Timur dan 60 29’

15,26’’ Lintang Selatan. Secara administratif Desa Cikedung

berbatasan dengan wilayah:

a. Sebelah Utara : Desa Cikedung Lor

b. Sebelah Selatan : Desa Amis

c. Sebelah Barat : Desa Jatimulya

d. Sebelah Timur : Desa Jambak1

Untuk lebih jelasnya mengenai lokasi penelitian dapat dilihat

pada gambar:

Gambar 3.1 Peta Lokasi Penelitian

1 Data Monograf Desa Cikedung Kecamatan Cikedung Kabupaten Indramayu tahun

2015.

Page 44: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

29

Peneliti mengambil tempat penelitian di Desa Cikedung karena banyak

masyarakatnya yang bekerja di luar negeri.

2. Waktu Penelitian

Waktu penelitian dilakukan dari bulan agustus-september.

Observasi pengamatan awal telah dilakukan terhadap masyarakat yang

bekerja diluar negeri. Berikut ini dijelaskan jadwal penelitian dalam

bentuk tabel:

Tabel 3.1 Jadwal Penelitian

No.

Kegiatan

Bulan

Nov

2015

Maret

2016

Agust

2016

Sept

2016

Oktober

2016

1 Pengajuan

Proposal

2 Seminar

Proposal

3 Penyusunan

Bab I-III

4 Penyusunan

Instrumen

Penelitian

5 Pengumpulan

Data

6 Pengolahan

Data dan

Analisis Data

7 Pemeriksaan

dan Keabsahan

Data

8 Penyerahan

Hasil Penelitian

Page 45: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

30

B. Metode Penelitian

Metode penelitian merupakan cara ilmah untuk mendapatkan suatu

data dengan tujuan yang ingin di capai di dalam penelitian ini. Penelitian

yang akan di lakukan di Desa Cikedung ini menggunakan pendekatan

kualitatif dengan metode studi kasus.

“Meleong menjelaskan bahwa penelitian kualitatif adalah penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena yang dialami oleh objek penelitian misalnya perilaku, persepsi, motivasi, tindakan dan lain sebagainya. Secara holistik dan dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa, pada konteks khusus yang alamiah dan dengan memanfaatkan berbagai metode alamiah”.2 “Studi kasus adalah kegiatan yang mengeksplorasi suatu masalah dengan batasan terperinci, memiliki pengambilan data yang mendalam, dan menyertakan berbagai sumber informasi. Penelitian ini di batasi oleh waktu dan tempat serta kasus yang di pelajari berupa program, peristiwa, aktivitas, atau individu”.3 Dalam penelitian yang akan di lakukan di Desa Cikedung yang

akan dipelajari berupa peristiwa seputar keputusan untuk bekerja di luar

negeri dengan alasan upah di luar negeri lebih besar dari pada di Desa, hal

ini dikarenakan kebanyakan hanya bekerja sebagai petani dan buruh tani,

selain itu ingin mengetahui tingkat perceraian yang terjadi di kalangan

masyarakat yang bekerja di luar negeri.

C. Teknik Pengumpulan Data

Pengumpulan data tidak lain dari suatu proses pengadaan data

primer dan sekunder untuk keperluan penelitian. Pengumpulan data

merupakan langkah yang penting dalam metode ilmiah, karena pada

umumnya data yang dikumpulkan akan digunakan untuk memperoleh data

yang dibutuhkan agar dapat menunjang suatu penelitian, maka penulis

melakukan pengumpulan data dengan teknik dan alat pengumpulan data

sebagai berikut:

2 Lexy J. Meleong, Metode Penelitian Kualitatif,( Bandung:PT. Rosda Karya, 2009), h.6. 3 Arif Sumantri, metodologi Penelitian Kesehatan. (Jakarta: Kencana Prenada Media

Group, 2011), h.169.

Page 46: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

31

a Observasi

Menurut Nasution (1998) dalam Sugiyono, menyebutkan “observasi adalah dasar semua ilmu pengetahuan. Para ilmuan hanya dapat bekerja berdasarkan data, yaitu fakta mengenai dunia kenyataan yang diperoleh melalui observasi”.4 Teknik ini digunakan untuk melakukan pengamatan secara

langsung untuk mendapatkan data primer yang aktual dan secara

langsung sesuai dengan yang dibutuhkan, mengamati dan mencatat

secara sistematis gejala-gejala yang diselidiki. Observasi lapangan

pada penelitian ini dilakukan untuk mengetahui sejauh mana

perubahan yang dialami oleh keluarga TKI di Desa Cikedung.

b Wawancara

Wawancara merupakan alat re-cheking atau pembuktian

terhadap informasi atau keterangan yang di peroleh sebelumnya.

Teknik wawancara yang digunakan dalam penelitian kualitatif

adalah wawancara mendalam.5

“Wawancara adalah proses pengumpulan data atau informasi melalui tatap muka antar pihak penanya (interviewer) dengan pihak yang ditanya atau penjawab (interviewee)”.6 Wawancara dilakukan untuk mendapatkan informasi

langsung dari informan yang telah ditetapkan dalam proses

penelitian kepada keluarga para tenaga kerja Indonesia (TKI) yang

masih bekerja di luar negeri dan yang sudah dirumah dan ingin

berangkat lagi.

c Dokumentasi

Menurut Sugiyono dokumentasi merupakan catatan

peristiwa yang sudah berlalu. Dokumen bisa berbentuk tulisan,

4 Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitataif dan R&D. h.226. 5 Arif Sumantri, metodologi Penelitian Kesehatan. h.170 6 Djam’an Satori dan Aan Komariah. Metodologi penelitian Kualitatif.

(Bandung:Alfabeta, 2013), h.129-130.

Page 47: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

32

gambar atau karya-karya monumental dari seseorang.7 Dilakukan

dengan cara mencari data-data yang dapat menunjang penelitian,

yaitu mengumpulkan data-data berupa arsip, alat perekam atau

dokumen yang terkait dengan TKI.

D. Pemeriksaan atau Pengecekan Keabsahan Data

Triangulasi dalam pengujian kreadibilitas dalam penelitian

kualitatif ini diartikan sebagai pengecekan data dari berbagai sumber

dengan cara dan tekhnik yang berbeda, terdapat dua macam triangulasi

untuk mengecek kreadibilitas data dalam penelitian ini.

a) Triangulasi sumber, digunakan untuk menguji kreadibiltas data dilakukan dengan cara mengecek data yang telah diperoleh melalui beberapa sumber. Setelah didapatkan data selanjutnya data dideskripsikan, dikategorisasikan, dan dicari yang lebih spesifik. Dalam penelitian ini, triangulasi sumber mengambil keluarga yang bekerja di luar negeri menjadi TKI.

b) Triangulasi tekhnik, untuk menguji kreadibilatas data dengan cara mengecek data kepada sumber yang sama dengan tekhnik yang berbeda.8

E. Teknik Pengolahan dan Analisis Data

Analisis data kualitatif adalah proses mencari dan menyusun secara

sistematis data yang di peroleh dari hasil wawancara, catatan lapangan,

dan dokumentasi. Analisis data dilakukan sebelum memasuki lapangan,

selama di lapangan, hingga setelah di lapangan.9

Untuk menganalisis data-data yang terkumpul yang kemudian telah

diolah, maka digunakan beberapa tekhnik analisis data sebagai berikut:

a Data reduksi, data yang di peroleh di tulis dalam bentuk laporan atau data yang terperinci. Laporan yang di susun berdasarkan data yang di peroleh di reduksi, di rangkum, di pilih hal-hal yang pokok di fokuskan pada hal-hal yang penting. Data hasil akan memberikan gambaran yang lebih mudah untuk melakukan pengumpulan data.

b Data display, dalam penelitian kualitatif dapat dilakukan dengan berbagai bentuk seperti tabel, grafik dan sejenisnya.

7 Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitataif dan R&D. h.240 8 Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitataif dan R&D. h.273. 9 Buchori Lapau. Metode Penelitian Kesehatan, Metode Ilmiah Penulisan Skripsi, Tesis

dan Disertasi. (Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 2013), h. 95-96.

Page 48: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

33

Penyajian data bisa dilakukan dalam bentuk uraian singkat, bagan, hubungan antra kategori, flowchart dan sejenisnya.

c Penarikan kesimpulan, kesimpulan dalam penelitian kualitatif mungkin dapat menjawab rumusan masalah yang di rumuskan sejak awal, tetapi mungkin juga tidak, karena seperti telah dikemukakan bahwa masalah dan rumusan masalah dalam penelitian kualittaif masih bersifat sementara dan akan berkembang setelah peneliti berada di lapangan.10

10 Djam’an Satori dan Aan Komariah, Metodologi penelitian Kualitatif. h.218-220.

Page 49: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

34

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Data

1. Gambaran Umum Desa Cikedung

Desa Cikedung adalah salah satu desa di Kecamatan Cikedung

Kabupaten Indramayu Propinsi Jawa Barat yang merupakan

pemekaran dengan kecamatan Terisi pada tahun 2003. Secara

administratif desa Cikedung terdiri dari 6 RW (Rukun Warga) dan 51

RT (Rukun Tetangga dengan jumlah penduduk 8.118 jiwa, luas

wilayahnya 712.785 Ha dengan permukaan tanah dan daratan.1

Keberangkatan masyarakat bekerja di luar negeri berawal dari

keputusan pemerintah membuka kesempatan bekerja di luar negeri

pada tahun 1970 melalui program Antar Kerja Antar Negara (AKAN),

sejak saat itu mulai banyak perusahaan jasa pengerah atau pelaksana

penempatan TKI swasta. Di Desa Cikedung sendiri mulai banyak

warga yang berangkat bekerja di luar negeri karena diajak oleh para

sponsor dari jasa pemberangkatan TKI. Setelah melihat warga lain

yang setelah berangkat memperoleh hasil yang lebih maka warga

lainnya tertarik untuk ikut bekerja di luar negeri.

Sampai sekarang penempatan kerja di luar negeri mengalami

beberapa perubahan dan perbaikan dalam pelaksanaannya. Perjanjian

antar negara yang dilakukan juga semakin luas, mengingat pada

awalnya kebanyakan para TKI hanya bekerja di Negara Timur

Tengah, tetapi sekarang sudah banyak negara yang menjadi tujuan

para TKI.

Penulis memutuskan melakukan penelitian di Desa Cikedung

karna banyak warganya yang bekerja di luar negeri, dari data

1 Data Monograf Desa Cikedung Tahun 2015.

Page 50: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

35

Kecamatan Cikedung Dalam Angka dapat dilihat jumlah masyarakat

yang bekerja di luar negeri:

Tabel 4.1 Jumlah warga yang bekerja di luar negeri di Kecamatan

Cikedung Tahun 2014-2015

No

Desa

2014 2015

Laki-laki Wanita Laki-laki Wanita

1 Cikedung 7 52 7 78

2 Jambak 7 44 7 48

3 Amis 5 35 5 47

4 Cikedung Lor 21 18 21 4

5 Mundak Jaya 13 15 39 15

6 Jatisura 1 25 1 25

7 Loyang 5 15 5 30

Sumber :Kecamatan Cikedung Dalam Angka Tahun 2014-2015

Dari tabel 4.1 di atas dapat dilihat bahwa banyak warga Desa

Cikedung yang bekerja di luar negeri. Berdasarkan data ini maka

penulis memutuskan melakukan penelitian di Desa Cikedung.

a. Kondisi Geografis

Secara geografis Desa Cikedung berada di garis 1080 10’

50,95’’ Bujur Timur dan 60 29’ 15,26’’ Lintang Selatan. Desa

Cikedung terletak 0,5 Km dari pusat pemerintahan Kecamatan.

Sekitar 1 Km dari pusat kota administratif, 32 Km dari ibu kota

kabupaten Indramayu, 60 Km dari ibu kota propinsi.2

Berdasarkan topografinya sebagian besar merupakan

dataran atau daerah landai dengan kemiringan tanahnya rata-rata 0-

2 %. Keadaan ini berpengaruh terhadap drainase, bila curah hujan

cukup tinggi maka di daerah-daerah tertentu akan terjadi genangan

2 Data Monograf Desa Cikedung Tahun 2015.

Page 51: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

36

air. ketinggian dari permukaan laut rata-rata 12,6 m denagn

panjang garis pantai 147 km. Dengan luas wilayah 3,288 km2.3

Batas-batas Desa Cikedung Kecamatan Cikedung

Kabupaten Indramayu adalah sebagai berikut:

Sebelah Utara berbatasan dengan Desa Cikedung Lor

Sebelah Selatan berbatasan dengan Desa Amis

Sebelah Barat berbatasan dengan Desa Jatimulya

Sebelah Timur berbatasan dengan Desa Jambak

Untuk lebih jelasnya bisa dilihat dalam peta administratif

kecamatan cikedung:

Gambar 4.1 Peta Kecamatan Cikedung

b. Iklim

Suhu di Desa Cikedung yang termasuk kering dengan suhu

berkisar antara 23,90 -300 Celcius. Sementara rata-rata curah hujan

sepanjang tahun 2013 adalah sebesar 806 mm dengan jumlah hari

hujan 76 hari, sedangkan untuk tahun 2014 curah hujan sebesar

3 Statistik daerah Kecamatan Cikedung tahun 2015.

Page 52: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

37

676 mm dengan jumlah hari hujan 52 hari, dan pada tahun 2015

adalah sebesar 2.147 mm denagn jumlah hari hujan 190 hari.

c. Penggunaan lahan

Wilayah Desa Cikedung yang keseluruhan merupakan

dataran dan berdaerah landai sehingga sebagian besar

masyarakatnya banyak memanfaatkan lahan untuk usaha pertanian

seperti berkebun, tanam padi dan sebagainya, maka sebagian besar

penduduknya bermata pencaharian sebagai petani dan buruh tani

untuk memperoleh penghasilan.

Untuk melihat usaha apa saja yang digunakan oleh

masyarakat Desa Cikedung bisa dilihat dalam tabel di bawah:

Tabel 4.2 Jumlah Usaha Rumah Tangga Pertanian Menurut Subsektor

di Desa Cikedung Tahun 2015 Subsektor Jumlah

Tanaman Pangan 1.247 Hortikultura 120 Perkebunan 57 Peternakan 334

Jumlah 1.758 Sumber :Kecamatan Cikedung Dalam Angka 2015

Berdasarkan data yang ada jumlah lahan pertanian tanaman

pangan Desa Cikedung di bagi kedalam beberapa sub sektor. Dari

tabel 4.1 dapat dilihat bahwa mayoritas penduduk Desa Cikedung

berada di sektor tanaman pangan, selanjutnya peternakan,

kemudian berusaha di bidang hortikultura dan yang paling terendah

adalah perkebunan.

Penghasilan yang diperoleh bersumber dari lahan yang

mereka gunakan, karena tidak semua orang memiliki lahan untuk

bertanam sehingga banyak juga yang hanya bekerja pada pemilik

lahan.

Page 53: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

38

d. Penduduk

Dari data yang di peroleh di ketahui bahwa jumlah

penduduk Desa Cikedung Kecamatan Cikedung Kabupaten

Indramayu pada tahun 2016 adalah 8.118 jiwa, yang terbagi dalam

3.114 kepala keluarga. Dari jumlah tersebut terdiri dari 3.945

berjenis kelamin laki-laki dan 4.173 berjenis kelamin perempuan.

Berdasarkan data monograf antara jenis kelamin laki-laki dan

perempuan lebih banyak jenis kelamin perempuan.

Di bawah ini adalah deskripsi penduduk Desa Cikedung

Kecamatan Cikedung Kabupaten Indramayu berdasarkan data yang

di peroleh dari kantor Desa Cikedung Kecamatan Cikedung

Kabupaten Indramayu. Deskripsi berdasarkan kelompok umur

yang dijelaskan dalam tabel di bawah ini:

Tabel 4.3 Penduduk Desa Cikedung Menurut Kelompok Umur

No. Kelompok Umur Jumlah 1 0-4 653 2 5-9 582 3 10-14 621 4 15-19 561 5 20-24 636 6 25-29 554 7 30-34 595 8 35-39 525 9 40-44 572 10 45-49 635 11 50-54 603 12 55-59 516 13 60-64 438 14 64+ 628 Jumlah 8.118

Sumber : Data Penduduk Desa Cikedung Bulan Juli 2016 Berdasarkan tabel 4.2 menunjukan bahwa kelompok

penduduk terbanyak berada di umur 0-4 tahun. Angka tersebut menunjukan bahwa tingkat kelahiran penduduk Desa Cikedung cukup tinggi.

Page 54: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

39

Dalam suatu desa pasti ada penduduk yang datang dan pergi, selanjutnya pengelompokan penduduk berdasarkan mobilitas/mutasi yang terjadi di Desa Cikedung:

Tabel 4.4 Menurut Mobilitas/Mutasi

No. Jenis Jumlah 1 Lahir 16 2 Meninggal 2 3 Datang 6 4 Pindah 10 Jumlah 34

Sumber: Data Penduduk Desa Cikedung tahun 2016

Berdasarkan tabel 4.3 di ketahui bahwa penduduk Desa

Cikedung pada tahun 2016 jumlah kelahiran lebih banyak di

bandingkan dengan jumlah meninggal dan jumlah penduduk yang

pindah lebih banyak dari pada jumlah penduduk yang datang. Ini

menunjukan bahwa terdapat perpindahan penduduk baik itu yang

datang atau yang pindah.

Searah dengan kebijakan bahwa sektor pendidikan

mengupayakan perluasan dan pemerataan kesempatan memperoleh

pendidikan yang bermutu. Berdasarkan hal ini pula secara umum

masyarakat Cikedung dapat dilihat berdasarkan tingkat pendidikan

yang ada, agar lebih jelasnya dapat dilihat dari tabel di bawah ini:

Tabel 4.5 Jumlah Penduduk Menurut Usia Sekolah

No. Pendidikan Jumlah

1 Taman Kanak-kanak 295

2 Sekolah Dasar 884

3 SMP/SLTP 513

4 SMA/SLTA 421

5 Perguruan Tinggi 89

Jumlah 2.202

Sumber :Data Penduduk Desa Cikedung tahun 2016

Page 55: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

40

Berdasarkan tabel 4.4 dapat di ketahui bahwa penduduk

Desa Cikedung yang bersekolah berjumlah sebagaimana yang

terbagi dalam berbagai jenjang pendidikan. Untuk meningkatkan

taraf pendidikan masyarakat Desa Cikedung Kecamatan Cikedung

Kabupaten Indramayu, maka para orang tua menganjurkan anak-

anaknya agar masuk sekolah ke jenjang berikutnya ke kota

kecamatan, kabupaten atau ke kota lainnya sesuai cita-cita dan

kemampuan masing-masing. Dengan adanya data penduduk

berdasarkan usia sekolah menunjukan bahwa tingkat kesadaran

akan pentingnya pendidikan cukup tinggi sehingga banyak yang

melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi walaupun

harus keluar daerah bahkan kota lainnya.

Selain berdasarkan tingkat sekolah dalam kependudukan

juga dicantumkan data mengenai sumber penghasilan penduduk

berdasarkan jenis pekerjaannya yang sudah di bagi kedalam

beberapa bagian, untuk lebih jelasnya dapat kita lihat di bawah ini :

Tabel 4.6

Jumlah Penduduk Menurut Jenis Pekerjaan

No. Mata Pencaharian Jumlah

1 PNS 143

2 TNI 8

3 POLRI 9

4 Pensiunan 140

5 Swasta 47

6 Petani 720

7 Buruh Tani 980

8 Pedagang 112

9 Industri Kecil 8

10 Pelajar/mahasiswa 2.202

Page 56: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

41

11 Tenaga Kerja Indonesia (TKI)4 59

12 Lain-lain 3.690

Jumlah 8.118

Sumber :Data Penduduk Desa Cikedung tahun 2016

Berdasarkan tabel 4.5 dapat diketahui bahwa mata

pencaharian penduduk Desa Cikedung secara keseluruhan

beragam, namun mayoritas bekerja sebagai buruh tani, karena

masih banyak masyarakat yang belum memiliki lahan pertanian

sehingga mereka kebanyakan hanya bekerja kepada pemilik lahan.

Penghasilan yang diperoleh masyarakat Cikedung sebagian besar

dari hasil petani dan pekerjaan lainnya seperti yang telah di

jelaskan dalam tabel.

Masyarakat desa Cikedung juga dibagi berdasarkan Agama

yang dianut oleh masyarakatnya, untuk lebih jelasnya dapat dilihat

dalam tabel di bawah ini :

Tabel 4.7

Jumlah Penduduk Menurut Agama

No. Agama Jumlah

1 Islam 8.104

2 Kristen 6

3 Hindu -

4 Budha 6

5 Lain-lain 2

Jumlah 8.118

Sumber :Data Penduduk Desa Cikedung tahun 2016

Berdasarkan tabel 4.6 dapat diketahui bahwa agama di desa

cikedung cukup beragam. Mayoritas penduduk desa cikedung

memeluk dan meyakini agama Islam. meskipun kondisi agama yang

beragam namun penduduk desa cikedung dapat menghormati pemeluk

4 Data yang telah diolah bersumber dari Kecamatan Cikedung Dalam Angka.

Page 57: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

42

agama satu dengan pemeluk agama lainnya sehingga masyarakat desa

cikedung hidup rukun dan saling berdampingan.

Kegiatan keagamaan yang ada di wilayah Cikedung cukup baik,

berarti itu dapat mencirikan masyarakatnya mempunyai pengetahuan

agama. Di samping itu, seiring berjalannya waktu dan pengaruh yang

datang melalui berbagai cara yang dapat menurunkan akhlak para

remaja sehingga ajaran agama ditinggalkan sedikit demi sedikit yang

menyebabkan krisis iman didalam diri mereka.

Oleh sebab itu di Desa Cikedung sering diadakan acara

keagamaan dan acara adat setiap bulan atau setiap kali ada perayaan

agar masyarakatnya tetap mengingta dan menjalankan sesuai adat

yang ada di setiap Desa yang ada di Kecamatan Cikedung.

2. Karakteristik Informan

Dalam penelitian ini, peneliti melakukan wawancara dengan

10 responden warga desa cikedung yang anggota keluarganya bekerja

di luar negeri :

Tabel 4.8 Data Informan

No

.

Nama Umur Negara

tujuan

Lama

Bekerja

Tahun Penghasilan

Per bulan

Jenis Pekerjaan

1 Jaja

37 Taiwan 9 tahun 2007-

2016

8 juta PRT

2 Margana 55 -Taiwan

6 tahun

5 bulan

2007-

2016

8 juta PRT

3 Nina 35 -Taiwan

-China

-8

tahun

-1

tahun

2007-

2015

2016

6 juta

6 juta

PRT

4 Didi

Carsidi

50 -Taiwan 4 tahun

5

bulan

2011-

2016

8 juta PRT

Page 58: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

43

5 Mudi 40 -Taiwan 4 tahun 2013-

2016

5 juta Pabrik

6 Rasimen 40 -Taiwan 1,5

tahun

2015-

2016

6 juta PRT

7 Cariman 28 -Taiwan 6 tahun 2010-

2016

7 juta PRT

8 Fatonah 39 Malaysi

a

2 tahun 2014-

2015

2,5 juta PRT

9 Asni 50 -Taiwan 4 tahun 2011-

2016

5 juta PRT

10 Kibtiah 58 -Brunai

Darussa

lam

1 tahun 2015-

2016

3 juta PRT

Sumber : Hasil wawancara dengan para informan

Wawancara dilakukan untuk memperoleh data yang diperlukan

dalam penelitian. Informan yang di wawancarai itu ada istrinya yang

bekerja ke luar negeri dan bahkan ada yang pernah menjadi TKI itu

sendiri yang kebetulan berada di rumah.

Menjadi TKI merupakan salah satu cara yang dilakukan untuk

merubah hidup menjadi lebih baik dari sebelumnya. Itu merupakan

harapan besar bagi mereka untuk mendapatkan kehidupan yang lebih

baik.

B. Hasil Penelitian

1. Pengaruh Bekerja Di Luar Negeri Terhadap Tingkat Ekonomi

a. Kehidupan Ekonomi Sebelum Bekerja Ke Luar Negeri

Ekonomi merupakan masalah yang penting dalam

kehidupan. Masalah ekonomi sering berhubungan dengan masalah

pendapatan atau penghasilan. Dengan penghasilan yang cukup atau

bahkan lebih, kita akan dapat memenuhi kebutuhan hidup sehari-

hari. Mencari pekerjaan memang tidak mudah bagi orang yang

hanya berpendidikan sampai SMP. Namun tidak dapat dipungkiri

Page 59: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

44

bahwa untuk mendapatkan pekerjaan dengan gaji yang lebih sangat

sulit, walaupun kita mendapatkan pekerjaan tersebut tentunya

dengan pendidikan yang tinggi.

Untuk dapat mencukupi kebutuhan hidup keluarganya

banyak masyarakat memilih bekerja di luar negeri, dari hasil

wawancara diketahui bahwa faktor yang memotivasi untuk bekerja

di luar negeri sangat beragam, seperti yang diungkapkan oleh

Bapak Margana (55 tahun) yang anaknya bekerja di Taiwan

dengan jawabannya:

“di dalam negeri apalagi yang pendidikannya SMP, banyak yang sekolah tinggi aja masih susah, apalagi dulu saya dikejar-kejar hutang jadi anak saya memilih bekerja di luar negeri Alhamdulillah hutang saya jadi lunas”.5 Anak bapak Margana yang hanya lulusan SMP berani

memutuskan bekerja ke luar negeri karena untuk membayar hutang

dan ingin mencukupi kebutuhan orang tuanya.

Senada dengan jawaban Bapak Margana diatas, berikut

jawaban yang dikemukakan oleh Bapak Carsidi (50 tahun):

“karena disini e,,, susah cari kerjanya, disana kan gampang terus gajinya kan agak besar gitu, sebenarnya dulu setelah lulus SMA punya keinginan untuk melanjutkan sekolah tapi saya gak punya modal”.6 Salah satu cara yang di tempuh oleh sebagian orang untuk

mendapatkan uang yang banyak dan tidak perlu pendidikan tinggi

adalah dengan menjadi TKI (Tenaga Kerja Indonesia) di luar

negeri dan itu yang menjadi pilihan anak Bapak Carsidi, karena

orang tuanya tidak bisa membiayai untuk melanjutkan sekolah ke

perguruan tinggi sehingga memutuskan bekerja ke luar negeri.

Jawaban bapak Carsidi diatas diperkuat lagi oleh Bapak

Jaja (37 tahun):

5 Wawancara Bapak Margana. 6 Wawancara Bapak Carsidi.

Page 60: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

45

“iya masalahnya kan kalo di luar kan gajinya lebih besar cuman resikonya kan ninggalin keluarga di rumah”.7 Apa yang dikatakan oleh bapak Jaja bahwa memang segala

sesuatu pasti ada resiko yang harus diambil seperti halnya yang

dilakukan oleh istri bapak Jaja yang harus rela meninggalkan anak

dan suami di rumah demi memenuhi kebutuhan ekonomi.

Selanjutnya Ibu Nina (35 tahun) mengatakan bahwa

adiknya bekerja di luar negeri karena:

“untuk modal anak sekolah, untuk mewujudkan cita-cita anaknya dan juga untuk membiayai orang tua yang sedang sakit stroke jadi sekeluarga dia yang menanggung saya di rumah yang mengurusnya”.8 Keputusan yang diambil oleh adik dari ibu Nina ini untuk

membiayai dan mewujudkan cita-cita anaknya juga membiayai

orang tuanya yang sedang sakit stroke, sehingga semua beban

ekonomi ditanggung oleh adiknya dan Ibu Nina yang mengurus

orang tua serta anaknya di rumah.

Jawaban Ibu Nina juga tidak jauh berbeda dengan Ibu

Fatonah (39 tahun) yang pernah bekerja di Malaysia:

“buat cari uang untuk kebutuhan hiduplah, buat beli susu biaya anak sekolah, suami saya kerjanya kadang-kadang petani ya kesana kesini saja lah”.9 Ibu Fatonah menceritakan bahwa faktor bekerja di luar

negeri itu untuk mencukupi kebutuhan ekonomi keluarga beli susu

biaya anak sekolah, sedangkan suaminya hanya bekerja serabutan

yang tidak mempunyai gaji tetap.

Jawaban Ibu Fatonah di perkuat oleh jawaban Ibu Kibtiah

(58 tahun):

“sebelumnya anak saya bekerja di salon, tapi kurang untuk

mencukupi kebutuhan sehari-hari”.10

7 Wawancara Bapak Jaja. 8 Wawancara Ibu Nina . 9 Wawancara Ibu Fatonah.

Page 61: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

46

Dengan bekerja di salon yang penghasilannya tidak

seberapa sehingga anak Ibu Kibtiah memutuskan bekerja ke Brunai

Darussalam untuk mencukupi kebutuhan keluarganya di rumah.

Ibu Rasimen (45 tahun) juga menuturkan bahwa anaknya

bekerja ke luar negeri untuk:

“kepingin gaji besar kerja di Taiwan ingin ada hasilnya ingin bikin rumah, lumayan buat bantu-bantu suaminya yang juga kerja di Jakarta”.11 Keputusan bekerja di luar negeri dengan hanya

bermodalkan ijazah SMP anak Ibu Rasimen meninggalkan

suaminya, dengan gaji sekitar 6 juta perbulan membawa impian

dapat membangun rumah yang ingin ditempatinya dengan keluarga

untuk masa depannya.

Hal yang sama juga diungkapkan oleh Bapak Cariman (28

tahun), alasan istrinya bekerja di luar negeri karena:

“karena lihat saya disini kerja kekurangan terus makanya dia ikut kerja”.12 Karena melihat keadaan ekonomi keluarganya serba

kesusahan dan pekerjaan suaminya hanya sebagai buruh tani maka

istri bapak Cariman memutuskan pergi bekerja ke Taiwan dengan

niat ingin membantu mencukupi kebutuhan keluarganya dan

dengan harapan dapat memperbaiki kehidupan ekonominya.

Keputusan untuk menjadi TKI di luar negeri walaupun

disana hanya menjadi pembantu rumah tangga dan buruh di pabrik

tapi penghasilan yang di tawarkan memang cukup besar

dibandingkan kita bekerja sebagai pembantu atau buruh pabrik di

negara sendiri karena penghasilan yang didapat sangat sedikit.

Dilihat dari pendapatan yang diperoleh sebelum bekerja ke

luar negeri memang pendapatan yang diperoleh sangat rendah jika

10 Wawancara Ibu Kibtiah. 11 Wawancara Ibu Rasimen . 12 Wawancara Bapak Cariman .

Page 62: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

47

dibandingkan bekerja di luar negeri, bisa dilihat dalam tabel di

bawah ini:

Tabel 4.9 Penggolongan Tingkat Ekonomi Sebelum Bekerja ke Luar

Negeri Pendapatan Frekuensi Tingkat Ekonomi

≥ 3.500.000 0 Pendapatan sangat tinggi

≥ 2.500.000-3.500.000 0 Pendapatan tinggi

≥ 1.500.000 – 2.500.000 0 Pendapatan sedang

≤ 1.500.000 10 Pendapatan rendah

Sumber : Hasil Wawancara dengan informan

Dari jawaban para responden dan data dari tabel 4.8

tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa rata-rata sebelum salah

satu anggota keluarga mereka menjadi TKI di luar negeri

kehidupan mereka terutama menyangkut ekonomi dirasakan

kurang untuk mencukupi kebutuhannya.

b. Kehidupan Ekonomi Setelah Bekerja Ke Luar Negeri

Dengan penghasilan yang ditawarkan kalau bekerja di luar

negeri kita dapat merubah kehidupan terutama soal ekonomi.

Kurangnya penghasilan atau pendapatan sering di lukiskan dengan

kemiskinan. Kemiskinan sebagai status tingkat hidup yang rendah

yaitu tingkat kekurangan materi pada sejumlah golongan orang

dibandingkan dengan standar kehidupan umum yang berlaku

dalam masyarakat. Pendapatan atau penghasilan seseorang

biasanya berupa uang. Dengan penghasilan yang besar kita dapat

mencukupi kebutuhan hidup bahkan lebih dari itu.

Seperti yang dikatakan oleh Bapak Margana:

“gaji pertama 5 juta yang kedua 6 juta sekarang 8 juta, uangnya saya gunakan untuk pertama beli sawah yang kedua bikin rumah, yang ini mah belum karena masih 5

Page 63: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

48

bulan tapi udah kirim 14 juta uang yang 3 bulan itu lebih potongan”.13 Hasil anaknya bekerja di Taiwan sebanyak 3 kali membuat

bapak Margana mampu membeli sawah dan membangun rumah,

sekarang anaknya baru 5 bulan disana tapi sudah mengirimkan

uang 14 juta untuk kebutuhan hidup sehari-hari orang tuanya.

Pernyataan bapak Margana juga dibenarkan oleh bapak

Jaja:

“gaji fullnya mah mencapai 8 juta, tapi sementara ini mah buat gadai sawah, buat renovasi rumah dan kebutuhan sehari-hari saja”.14 Gaji yang diterima Bapak Jaja dari hasil bekerja istrinya di

Taiwan digunakan untuk gadai sawah dan renovasi rumah juga

kebutuhan sehari-hari dan biaya sekolah anaknya, karena pekerjaan

bapak Jaja hanya serabutan kadang-kadang sawah dan kadang-

kadang bangunan.

Perubahan ekonomi yang terjadi pada keluarga bapak Jaja

juga dialami oleh bapak Cariman, yang menyatakan bahwa:

“penghasilan istri saya bekerja di Taiwan 7 jutaan lah ini sudah yang kedua kalinya uangnya saya gunakan untuk gadai sawah, beli sawah dan kebutuhan sehari-hari saja”.15 Mengijinkan istrinya untuk bekerja ke Taiwan dengan

harapan bisa membantu perekonomian keluarga, hasil dari bekerja

selama 2 kali ke Taiwan digunakan oleh bapak Cariman untuk beli

sawah, gadai sawah dan memenuhi kebutuhan sehari-hari saja.

Hasil yang diperoleh bekerja di Taiwan juga dirasakan oleh

bapak Carsidi:

“kerjanya di Taiwan ini udah yang kedua kali, yang sekarang baru 17 bulan hasil yang pertama saya gunakan

13 Wawancara Bapak Margana. 14 Wawancara Bapak Jaja. 15 Wawancara Bapak Cariman.

Page 64: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

49

untuk gadai sawah, karena anak saya belum menikah jadi belum ada tanggungan”.16 Sama seperti halnya bapak Cariman, hasil yang diperoleh

anaknya bekerja di luar negeri juga digunakan untuk gadai sawah

oleh bapak Carsidi, setelah keberangkatan yang pertama anak

Bapak Carsidi memutuskan untuk berangkat bekerja lagi ke luar

negeri.

Ibu Nina juga mengatakan hasil bekerja adiknya di luar

negeri:

“sebelumnya bekerja di Taiwan, sekarang di Beijing penghasilannya 6 juta perbulan untuk biaya anaknya kuliah dan biaya berobat bapaknya yang sakit stroke”.17 Hasil yang diperoleh adiknya bekerja selama 2 kali di

Taiwan dan sekarang di Beijing bisa membiayai anaknya sekolah

sampai kuliah dan mengobati ayahnya yang sedang sakit stroke.

Selanjutnya Ibu Fatonah mengungkapkan keinginannya

untuk berangkat bekerja ke luar negeri lagi:

“ya mau kesana juga lain negara, gak tau Hongkong, Beijing, Taiwan atau juga mau ke cafe hahaha, kalau bekerja didalam negeri gajinya sesuai ya ingin, tapi lebih suka di luar banyak uangnya kalau bisa mah tapi ya kan kalau diluar kadang-kadang kalau ingin pulang belum habis kontrak saya semua yang biayain ongkos pulangnya”.18 Keinginan ibu Fatonah untuk bisa bekerja di luar negeri

karena gaji yang terima lebih besar dibandingkan bekerja didalam

negeri, tetapi resikonya jika ingin pulang belum habis masa

kontrak biayanya ditanggung sendiri. Keinginannya ini karena

merasa kekurangan lagi setelah pulang ke Indonesia.

16 Wawancara Bapak Carsidi. 17 Wawancara Ibu Nina. 18 Wawancara Ibu Fatonah.

Page 65: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

50

Dari jawaban para responden dapat diketahui bahwa setelah

satu anggota keluarga mereka bekerja di luar negeri menjadi TKI

kebutuhan keluarga mereka dapat dikatakan bisa terpenuhi.

Hidup sejahtera merupakan harapan setiap orang, hidup

sejahtera diidentikan dengan terpenuhinya semua kebutuhan

primer maupun sekunder, yakni bisa membangun rumah yang

bagus memiliki motor dan barang-barang lainnya yang dianggap

menunjang kehidupan sejahtera.

Salah satu kriteria hidup sejahtera adalah dengan

memperoleh penghasilan yang tinggi. Jika penghasilan yang

diperoleh dari bekerja di luar negeri dikaitkan dengan

penggolongan pendapatan Badan Pusat Statistik. Keadaan

ekonomi keluarga setelah bekerja di luar negeri sebagai TKI yaitu

sebagai berikut:

Tabel 4.10 Penggolongan Tingkat Ekonomi Setelah Bekerja di Luar

Negeri Pendapatan Frekuensi Tingkat Ekonomi

≥ 3.500.000 9 Pendapatan sangat tinggi

≥ 2.500.000-3.500.000 1 Pendapatan tinggi

≥ 1.500.000–2.500.000 0 Pendapatan sedang

≤ 1.500.000 Pendapatan rendah

Sumber : Hasil wawancara dengan Informan

Karena kebanyakan yang pergi bekerja ke luar negeri itu

perempuan sehinga sebelum mereka berangkat belum

mendapatkan pengahsilan apa-apa dikarenakan hanya mengurus

rumah tangga saja. Jadi ketika mereka bekerja ke luar negeri

penghasilan mereka bertambah tinggi.

Dan ada yang setelah lulus SMP/SMA langsung bekerja di

luar negeri seperti anak bapak Margana dan bapak Carsidi,

sebelumnya mereka belum bekejra di rumah setelah lulus sekolah

Page 66: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

51

mereka langsung pergi bekerja ke luar negeri. Berbeda dengan

yang dialami oleh anak ibu Kibtiah yang sebelumnya bekerja di

salon dengan penghasilan Rp. 1.000.000 perbulan untuk

mencukupi krbutuhan anaknya sehari-hari masih dianggap kurang

sehingga memutuskan untuk bekerja di luar negeri.

2. Pengaruh Bekerja Di Luar Negeri Terhadap Perceraian

Keputusan bekerja di luar negeri tentunya sudah mengetahui

dampak positif dan negatifnya terutama bagi TKI yang sudah

berkeluarga, kasus perceraian yang dihubungkan dengan bekerja di

luar negeri disebabkan karena banyaknya perempuan yang menjadi

TKI di luar negeri, tetapi kasus perceraian yang terjadi disebabkan

karena faktor ekonomi seperti halnya yang dialami oleh anak ibu

Kibtiah:

“anak saya pergi bekerja ke Brunai Darussalam untuk mencukupi kebutuhan keluarganya, karena suaminya di rumah tidak membantu mencari nafkah untuk kebutuhan anaknya makanya sesudah anak saya berangkat bekerja mereka bercerai lalu anaknya saya yang ngasuh”.19 Ketidakmampuan suami anak ibu Kibtiah mencukupi kebutuhan

rumah tangga yang menyebabkan anaknya menceraikan suaminya

ketika dia sudah bekerja di Brunai Darussalam, karena suaminya tidak

bisa membantu perekonomian keluarga dan anaknya diasuh oleh ibu

Kibtiah.

Selain faktor ekonomi banyaknya perceraian juga disebabkan

karena poligami tidak sehat atau selingkuh. Kasus yang diungkapkan

oleh informan, ketika istri bekerja sebagai TKI di luar negeri, maka

suami kemudian menikah lagi, bahkan menggunakan uang yang

dikirim oleh istrinya.

seperti yang dikatakan oleh ibu Asni (50 tahun) kenapa anaknya

bekerja ke luar negeri:

19 Wawancara Ibu Kibtiah.

Page 67: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

52

“ditinggal suaminya menikah lagi, makanya dia memutuskan bekerja ke luar negeri dan anaknya ditinggal disini di asuh saya”.20 Jawaban ibu Asni tersebut menyatakan bahwa anaknya bercerai

karena pada saat anaknya sedang bekerja suaminya malah menikahi

wanita lain, setelah ditinggal suaminya menikah anak ibu Asni

bertekad untuk memperoleh penghasilan dengan bekerja di luar negeri

menjadi TKI.

Adanya perkawinan di usia muda juga menyebabkan pasangan

ini mudah melakukan perceraian, sebagaimana yang dialami oleh anak

bapa Mudi (40 tahun) mengungkapkan alasan anaknya bercerai

adalah:

“faktornya ya itu mah gak benar bapaknya, setelah bercerai anak saya pergi ke luar negeri, dan anaknya (cucu) diasuh oleh kami”.21 Bapak mudi menjelaskan faktor anaknya bercerai karena

suaminya itu tidak benar sehingga setelah bercerai anak bapak Mudi

memutuskan bekerja di luar negeri dan anaknya dititipkan kepada

orang tuanya (nenek dan kakek).

Selain faktor ekonomi dan banyaknya perempuan menjadi TKI,

praktik poligami dan rendahnya pendidikan pasangan juga menjadi

penyebab banyaknya kasus perceraian.

Berdasarkan jawaban responden diatas bahwa kepergian istri

bekerja ke luar negeri walaupun menjadi faktor penyebab terjadinya

perceraian. Namun rendahnya pendidikan berhubungan dengan

tingginya angka perceraian, sebab kualitas pendidikan seseorang

sangat berhubungan dengan kemampuan dalam pencapaian atau

keberhasilan ekonominya. Terlebih dari data yang ada disebutkan

bahwa 92 % penyebab perceraian disebabkan oleh faktor ekonomi.

20 Wawancara Ibu Asni. 21 Wawancara Bapak Mudi.

Page 68: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

53

Keputusan bekerja di luar negeri menjadi problema tersendiri

karena harus rela jauh dari keluarga apalagi jika sudah berumah

tangga keputusan bekerja di luar negeri harus dipikirkan matang-

matang karena harus meninggalkan anak dan suami di rumah. Akan

tetapi kebutuhan ekonomi yang memaksa mereka sehingga harus

mengambil keputusan bekerja di luar negeri.

Faktor perceraian kebanyakan terjadi karena masalah ekonomi,

dalam penelitian ini juga ditemukan karena adanya perselingkuhan

dan poligami, rendahnya tingkat pendidikan pasangan, serta adanya

unsur usia pasangan yang belum siap, hal ini dikarenakan adanya

pernikahan dibawah umur.

Walaupun bekerja di luar negeri biasanya di masukkan kedalam

faktor ekonomi tapi tidak semua orang yang bekerja ke luar negeri

melakukan perceraian. Hal ini memang menjadi permasalahan yang

sangat jelas jika salah satu pasangannya bekerja ke luar negeri maka

suami atau istri yang di tinggalkan sulit untuk menjaga amanah yang

diberikan oleh pasangannya yang bekerja ke luar negeri baik itu

amanah menjaga keluarga, anak, bahkan hasil yang diperoleh dari

bekerja di luar negeri.

Hal ini dikarenakan berpisah dalam jangka waktu yang lama

biasanya mereka bekeja di kontrak 2 atau 3 tahun oleh negara tujuan

mereka sehingga dalam kurun waktu tersebut mereka dihadapkan

berbagai godaan, sering terjadi uang hasil istrinya bekerja di gunakan

untuk menikah lagi atau berjudi sehingga ketika istrinya pulang ke

tanah air suami tidak bisa mempertanggung jawabkan perbuatannya

lalu istri memilih bercerai. Kasus seperti ini yang biasanya menjadi

penyebab perceraian di kalangan TKI semakin banyak pasangan yang

pemahaman mengani pernikahan maka semakin banyak pula kasus

perceraian yang terjadi.

Tingkat perceraian di lihat dari jumlah yang bercerai dan

menikah kemudian di bandingkan. Menurut Pak Lebe Desa Cikedung

Page 69: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

54

“ perceraian yang terjadi maksimalnya itu 60 dalam 1 tahun, jadi jika

di bagi ke dalam tingkatan maka, kurang dari 20 itu tergolong rendah,

antara 20-40 tergolong sedang dan lebih dari 40 itu tergolong

tinggi”.22

Untuk melihat tingkat perceraian yang terjadi diperoleh data dari

kantor Desa Cikedung mengenai Jumlah TKI yang berangkat dan

pengaruhnya terhadap keluarga TKI yang bercerai yang terjadi di

Desa Cikedung antara tahun 2014-2015 dapat di lihat dalam tabel di

bawah ini:

Tabel 4.11 Jumlah TKI dan Perceraian Tahun 2014-2015

Jumlah TKI Tahun jumlah cerai

85 2014 5

59 2015 6

Sumber : Data Kecamatan Cikedung Dalam Angka

Jika dilihat dari tabel 4.8 pengaruhnya terhadap perceraian

tergolong rendah. Jadi keberangkatan keluarga yang pergi bekerja ke

luar negeri dengan jumlah perceraian yang terjadi pengaruhnya

rendah. Berdasarkan data yang diperoleh dari kantor Desa

menyebutkan bahwa memang ada pengaruhnya orang yang bekerja ke

luar negeri dengan kehidupan berumah tangga, namun pengaruhnya

itu tergolong rendah di Desa Cikedung karna sebelum berangkat kerja

biasanya mereka sudah berkomitmen untuk menjaga rumah tangganya

dan bekerja di luar negeri sebagai usaha untuk mencukupi kehidupan

keluarganya.

Perceraian yang dilakukan oleh masyarakat yang bekerja ke luar

negeri biasanya dilakukan setelah dia pulang ke rumah atau menunjuk

pengacara lalu mengajukan perceraian dengan alasan suami tidak

memenuhi tanggung jawabnya terhadap ekonomi sehingga biasanya

pihak wanita yang mengajukan perceraian. Adapun jika perceraian itu 22 Wawancara Dengan Pak Lebe

Page 70: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

55

terjadi sebelum keberangkatannya bekerja di luar negeri faktornya

karena perelingkuhan atau poligami tidak sehat dan krisis moral

sehingga setelah bercerai wanita memutuskan pergi bekerja ke luar

negeri untuk dapat mencukupi kebutuhan anak dan dirinya sendiri.

Tingginya angka perceraian di Pengadilan Agama Indramayu di

dominasi oleh faktor ekonomi. Pada tahun 2014 tercatat telah terjadi

perceraian disebabkan faktor ekonomi dengan jumlah perkara

sebanyak 6.814 atau sekitar 92 % sedangkan pada tahun 2015 faktor

terbanyak masih sama dengan tahun 2014 yaitu faktor ekonomi

dengan jumlah perkara 6.126 atau sekitar 79 % . Terlihat pada faktor

ekonomi mengalami penurunan 12 % selama dua periode.

Dalam penelitian juga didapatkan hasil dari Data Pengadilan

Agama Indramayu menyebutkan bahwa laporan penyebab terjadinya

perceraian yaitu:

a. moral, yang didalamnya menyangkut poligami tidak sehat,

krisis moral, dan cemburu. Faktor tersebut yang

mengakibatkan terjadinya perceraian, banyak wanita yang

menggugat suaminya karena krisis moral dan poligami

yang dilakukan oleh para suami sehingga istri mengajukan

perceraian.

b. Meninggalkan kewajiban yang akhirnya mengakibatkan

kawin paksa, ekonomi dan tidak ada tanggung jawab

sehingga hal ini banyak menjadi alasan yang mendominasi

kasus perceraian yang ada, alasan ekonomi yang dianggap

mudah untuk bisa mengajukan gugatan perceraian.

c. Kawin di bawah umur karena usia yang belum matang dan

pemikiran yang belum seimbang dalam mengambil

keputusan sehingga mengakibatkan pasangan usia muda

ini mengambil keputusan untuk menikah. Pernikahan

muda ini yang biasanya rentan terhadap perceraian karna

masih mengandalkan ego masing-masing.

Page 71: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

56

d. Menyakiti jasmani atau bertindak kasar merupakan suatu

hal yang bisa mengakibatkan cacat fisik.

Baik suka maupun tidak suka perceraian merupakan sebuah

fakta yang terjadi antara pasangan suami – istri, akibat perbedaan-

perbedaan prinsip yang tidak dapat dipersatukan lagi melalui berbagai

cara dalam kehidupan keluarga. Walaupun ajaran agama melarang

untuk bercerai, akan tetapi kenyataan seringkali tidak dapat dipungkiri

bahwa perceraian sering terjadi pada pasangan- pasangan yang telah

menikah secara resmi. Tidak peduli apakah sebelumnya mereka

menjalin hubungan percintaan cukup lama atau tidak, romantis atau

tidak dan mneikah secara megah atau tidak. Perceraian dianggap

menjadi jalan terbaik bagi pasangan tertentu yang tidak mampu

menghadapi masalah konflik rumah tangga atau konflik perkawinan.

C. Pembahasan

Dari hasil wawancara dan observasi dapat diketahui bahwa untuk

mencukupi kebutuhan hidup sehari-hari dan membantu perekonomian

keluarga serta meningkatkan tingkat ekonomi karena di desa penghasilan

yang didapat tidak mencukupi kebutuhan sehari-hari maka salah satu cara

yang ditempuh dengan bekerja menjadi TKI (Tenaga Kerja Indonesia) ke

luar negeri.

1. Pengaruh bekerja ke luar negeri terhadap tingkat ekonomi

a. Kehidupan ekonomi sebelum bekerja ke luar negeri

Perekonomian warga yang setiap harinya hanya bekerja

sebagai buruh dirasa kurang untuk mencukupi kebutuhan sehari-

hari yang kadang menuntut mereka untuk memutar otak mencari

cara agar bisa memenuhi kebutuhan hidup keluarganya.

Adanya peluang bekerja di luar negeri di rasa membuka

kesempatan mereka untuk dapat mengubah perekonomian

keluarganya. Informasi yang mereka dapatkan dan hasil yang

mereka lihat dari para eks tenaga kerja luar negeri semakin

menguatkan tekad mereka untuk dapat bekerja di sana.

Page 72: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

57

a. Faktor Internal yang menjadi pendorong menjadi TKI adalah kondisi daerah asal TKI yang kurang menguntungkan, baik karena kurangnya lapangan pekerjaan dan juga minimnya upah atau pendapatan yang diperoleh mereka di daerah asal.

b. Faktor Eksternal di sebabkan adanya tarikan atau ajakan dari saudara, teman, dan kerabat TKI yang terlebih dahulu bekerja di luar negeri, dan juga karena kondisi bekerja di luar negeri memang lebih menguntungkan bila dbandingkan dengan kondisi bekerja di daerah asal mereka, yaitu gaji yang tinggi dan peluang kerja yang luas.23

Mereka yang belum berkeluarga bekerja sebagai TKI di

luar negeri jauh dari keluarga terdorong untuk membantu

ekonomi keluarganya atau sekedar untuk pemenuhan kebutuhan

dirinya sendiri. Sedangkan bagi wanita yang sudah berkeluarga

bekerja menjadi TKI di luar negeri terdorong untuk membantu

ekonomi keluarganya. Walaupun mencari nafkah adalah tugas

suami, semakin majunya perkembangan zaman kaum ibu juga

berkesempatan untuk bekerja membantu suaminya dalam rangka

peningkatan ekonomi keluarganya.

Sekitar 59 orang dari warga desa Cikedung yang menjadi

TKI dengan negera tujuan paling banyak yaitu negara Taiwan.

Mereka yang bekerja sebagai TKI di luar negeri sangat bervariasi

yaitu baik yang sudah berkeluarga maupun yang belum

berkeluarga, baik itu laki-laki maupun perempuan.

“Negara Taiwan merupakan pilihan utama sebagai temapt bekerja di banding negara tujuan lain. Standar gaji yang diperoleh memang negara Taiwan lebih tinggi di banding negara Hongkong dan Singapore”.24

23 Khusnatul Zulfa Wafirotun. Dampak Migrasi Terhadap Kondisi Sosial Ekonomi

Keluarga TKI di Kecamatan Babadan Kabupaten Ponorogo. Jurnal Ekuilibrium. 24 Singgih Susilo. Tingkat Pendapatan Dan Sebaran Tenaga Kerja Indonesia (TKI)

Berdasarkan Negara Tujuan, Studi di Desa Aryejoding Kabupaten Tulungagung. Jurnal Pendidikan Geografi.

Page 73: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

58

Pilihan terbanyak untuk bekerja memang negara Taiwan

karena gaji yang diperoleh per bulannya bagi pekerja rumah

tangga tergolong lebih banyak, mereka yang bekerja di Taiwan

gaji pokoknya saja mencapai Rp. 8.000.000 perbulan itu sudah

bersih dari uang makan dan tempat tinggal karena pekerja rumah

tangga biaya makan dan tempat tinggal sudah di tanggung oleh

majikannya. Apalagi jika ada perayaan atau uang bonus yang

diterima itu jelas menambah gaji yang mereka terima.

Seperti yang telah diperoleh dari hasil penelitian

menunjukan bahwa tingkat perekonomian keluarga yang bekerja

ke luar negeri meningkat dikarenakan penghasilan yang mereka

peroleh selama bekerja di sana cukup tinggi. Hal ini pula yang

membuat masyarakat lainnya tergiur untuk berangkat bekerja di

luar negeri untuk memperoleh penghasilan yang tinggi.

b. Kehidupan ekonomi setelah bekerja ke luar negeri

Cara yang ditempuh oleh warga untuk bekerja sebagai TKI

di sana ternyata membawa hasil yang baik. Perubahan terjadi

dalam kehidupan keluarga mereka terutama adanya perubahan

ekonomi. Perubahan ekonomi keluarga ini dapat dilihat dari

peningkatan penghasilan yang didapat anggota keluarga mereka

yang bekerja sebagai TKI di luar negeri.

Dari hasil yang mereka dapatkan tidak menutup

kemungkinan bahwa kehidupan mereka di kampung halaman

meningkat setelah bekerja ke luar negeri.

“keberadaan TKI di Desa juga menyebabkan munculnya sifat konsumtif, artinya mereka membelanjakan uang yang ada untuk barang-barang yang sebenarnya belum mereka butuhkan. Rumah tempat tinggal para TKI tersebut pada umumnya sangat megah. Sudah jarang di jumpai rumah-rumah gubug/reyot di katong TKI tersebut”.25

25 Yuniastuti. Kehidupan Sosial Ekonomi TKI dan TKW Serta Dampak Sosial Psikologis

Pendidikan Anak. Jurnal Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan.

Page 74: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

59

Penghasilan yang didapat jauh lebih banyak dibandingkan

dengan mereka yang bekerja didalam negeri. Dengan penghasilan

tersebut mereka dapat mencukupi kebutuhan hidup sehari-hari

baik itu kebutuhan pangan, sandang bahkan dengan penghasilan

yang didapat mereka bisa membangun rumah, beli motor dan

lain-lain.

Hal ini terjadi karena penghasilan yang didapatkan

tergolong dalam pendapatan tinggi bahkan sangat tinggi, dapat di

lihat dalam tabel di bawah ini:

Tabel 4.12 Penggolongan Tingkat Ekonomi Setelah Bekerja di Luar

Negeri Pendapatan Frekuensi Tingkat Ekonomi

≥ 3.500.000 9 Pendapatan sangat tinggi

≥ 2.500.000-3.500.000 1 Pendapatan tinggi

≥ 1.500.000-2.500.000 0 Pendapatan sedang

≤ 1.500.000 0 Pendapatan rendah

Sumber : Hasil wawancara dengan Informan

Berdasarkan tabel 4.11 menunjukan bahwa tingkat ekonomi

yang dimiliki keluarga yang berangkat bekerja ke luar negeri

mengalami peningkatan yang tinggi, bahkan jika menggunakan

standar pendapatan dari Badan Pusat Statistik pun pendapatan

mereka berada di tingkat pendapatan sangat tinggi.

Dari hasil penelitian yang diperoleh bahwa pendapatan

yang diperoleh setelah bekerja di luar negeri memang termasuk

tinggi jika dilihat berdasarkan penggolongan yang ditetapkan oleh

Badan Pusat Statistik. Untuk lebih memastikan perbandingan

pendapatan yang diperoleh dari sebelum dan sesudah bekerja di

luar negeri dapat dilihat dalam grafik perbandingan pendapatan

sebelum dan sesudah bekerja di luar negeri di bawah ini:

Page 75: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

60

Gambar 4.2 Grafik Tingkat Ekonomi Keluarga TKI

Perubahan yang dialami keluarga yang bekerja di luar

negeri memang menjadi daya tarik untuk warga lainnya untuk

dapat bekerja di luar negeri dengan harapan dapat memperoleh

hasil yang lebih dengan sehingga dapat memperbaiki dan

mengubah kehidupan ekonominya.

Dengan hasil yang didapat itulah sehingga banyak warga

yang memutuskan bekerja di luar negeri menjadi TKI. Banyak

yang tidak meneruskan sekolah sampai ke perguruan tinggi

karena kebanyakan dari mereka tidak mempunyai dana untuk bisa

meneruskan sekolah ke perguruan tinggi.

Ada juga alasan lainnya yaitu dari pada sekolah yang

mengharuskan mereka mengeluarkan biaya besar lebih baik

bekerja untuk memperoleh penghasilan, atau juga karena melihat

teman yang lain bisa pergi ke luar negeri dan memperoleh

pengalaman baru serta memperoleh penghasilan sendiri sehingga

mereka bisa membeli apapun yang mereka inginkan tanpa harus

meminta kepada orang tua.

“Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di luar negeri memiliki sifat konsumerisme yang tinggi, mereka mengikuti gaya hidup metropolitan di negara-negara tersebut. Mereka sangat suka berganti HP dan warna rambutnya, mereka tidak mau kalah

Pendapatan

SangatTinggi

Pendapatan

Tinggi

Pendapatan

Sedang

Pendapatan

Rendah

Frekuensi Sebelum 0 0 0 10Frekuensi Sesudah 9 1 0 0

02468

1012

Frek

uens

i

Grafik Tingkat Ekonomi Keluarga TKI

Page 76: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

61

dari temannya. Mereka juga suka nongkrong di cafe-cafe sehingga gaya hidupnya cenderung boros”.26 Hal seperti ini yang banyak terjadi di Desa Cikedung,

kepergian bekerja di luar negeri dan sifat konsumtif yang

dimilikinya terkadang meyebabkan pemborosan yang akhirnya

ketika mereka pulang ke kampung halaman tidak bisa

meningkatkan perekonomian keluarga, karena hasil yang mereka

peroleh hanya digunakan untuk hal-hal yang membuatnya merasa

bahwa hanya dia yang mempunyai segala barang baru atau hal

lainnya yang menunjang penampilan atau gaya hidup yang

modern seperti yang sedang trend atau digandrungi banyak orang.

Sedangkan bagi mereka yang mempunyai niat yang

sungguh-sungguh dari awal untuk bisa memperbaiki kehidupan

ekonominya tidak terlalu cenderung ke sifat konsumtif, mereka

sadar akan tujuan bekerja di luar negeri untuk bisa mencukupi

kebutuhan keluarga sehingga ketika mereka sudah di luar negeri

hasil yang diperoleh digunakan untuk hal yang memang

diperlukan.

Hasil yang diperoleh biasanya digunakan untuk membeli

sawah atau gadai sawah, kemudian membeli alat transportasi

seperti motor kemudian selanjutnya membangun rumah. Barang-

barang seperti inilah yang selalu menjadi taraf kesuksesan bagi

orang yang bekerja ke luar negeri. Mempunyai usaha kecil atau

sawah yang luas biasanya bertujuan untuk tabungan di masa

depan karna mereka menyadari tidak akan seterusnya bekerja di

luar negeri menjadi TKI. Disamping itu dari segi pendidikan

keluarganya juga banyak yang sukses, kalau dulu sebelum

menjadi TKI mereka tidak memikirkan sekolah anak-anak mereka

26 M.Republika.co.id/berita/nasional/umum/14/11/08/nept3c-gaya-hidup-tki-di-empat-

negara-ini-lebih-gaul. Di akses pada hari Senin tanggal 15 Agustus 2016 pukul 17.00.

Page 77: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

62

tetapi setelah menjadi TKI anak-anak mereka banyak yang sudah

menjadi sarjana.

Dari penghasilan yang diperoleh setiap bulannya bekerja di

luar negeri tersebut penulis menyimpulkan bahwa adanya

peningkatan ekonomi setelah bekerja di luar negeri, sehingga

mereka bisa mencukupi kebutuhan sehari-hari dan kebutuhan

lainnya, keadaan tersebut berarti adanya pengaruh positif bagi

kehidupan ekonomi keluarga yang bekerja ke luar negeri sebagai

TKI.

2. Pengaruh bekerja di luar negeri terhadap perceraian

Perceraian adalah peristiwa yang sangat tidak diharapkan oleh

siapapun, namun keputusan bercerai terpaksa dilakukan karena merasa

tidak ada pilihan lain. Perceraian yang terjadi disebabkan karena

beberapa faktor, menurut Agus Dariyo faktor penyebab terjadinya

perceraian di golongkan menjadi 4 yaitu:

a. Kekerasan Verbal Kekerasan verbal (verbal violence) merupakan sebuah penganiayaan yang dilakukan oleh seorang pasangan terhadap pasangan lainnya, dengan menggunakan kata-kata, ungkapan kalimat yang kasar, tidak menghargai, mengejek, mencaci-maki, menghina, menyakiti perasaan dan merendahkan harkat-martabat.

b. Masalah ekonomi-finansial Dalam masyarakat tradisional atau modern, seorang suami tetap memegang peran besar untuk menopang ekonomi keluarga, sehingga mau tidak mau seorang suami harus bekerja agar dapat memiliki penghasilan.

c. Masalah perilaku buruk Perjudian (gambling) merupakan aktivitas seseorang untuk memperoleh keberuntungan yang lebih besar dengan mempertaruhkan sejumlah uang tertentu.

d. Perselingkuhan Perselingkuhan merupakan sebuah perzinaan yang dilakukan oleh seseorang terhadap orang lain yang bukan menjadi pasangan hidup yang sah, padahal ia telah terikat

Page 78: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

63

dalam perkawinan secara resmi dengan pasangan hidupnya.27

Dari beberapa faktor diatas penulis menyimpulkan bahwa kasus

perceraian yang terjadi penyebabnya karena faktor ekonomi,

rendahnya pendidikan pasangan, poligami dan perselingkuhan, juga

banyaknya pernikahan dibawah umur yang menyebabkan sangat

rentan terjadi perceraian.

Pernyataan diatas sesuai dengan hasil penelitian yang diperoleh,

secara umum berdasarkan data yang diperoleh dari Pengadilan Agama

Kabupaten Indramayu, faktor tertinggi yang menjadi penyebab

tingginya perceraian adalah ekonomi. Berdasarkan data yang ada 79%

penyebab perceraian yang terjadi karena faktor ekonomi. Namun

demikian dalam penelitian ini ditemukan adanya faktor yang kadang

ikut mengiringi penyebab perceraian tersebut yaitu, adanya

perselingkuhan dan poligami tidak sehat, rendahnya tingkat

pendidikan pasangan, banyaknya unsur usia pasangan yang belum

siap, hal ini diindikasikan dengan adanya beberapa pernikahan di

bawah umur.

Hal ini membuktikan bahwa keputusan bekerja di luar negeri

justru ingin mengubah nasib dengan memperoleh penghasilan lebih

untuk mencukupi kebutuhan hidup dan meningkatkan tingkat ekonomi

keluarganya.

Akan tetapi jika terjadi perceraian hal ini pasti akan

menimbulkan dampak negatif terhadap anak yang seharusnya

mendapat bimbingan dari kedua orang tua malah harus menerima

kenyataan bahwa orang tuanya harus berpisah. Seperti yang dikatakan

oleh Muhammad Julianto:

“Generasi yang tumbuh dalam suasana keluarga yang broken home mempunyai karakter yang temperamen bahkan sensitif tingkat ketersinggungannya tinggi, cenderung labil mentalnya,

27 Agoes Dariyo, Memahami Psikologi Perceraian Dalam Kehidupan Keluarga. Jurnal

Psikologi Vol. 2 No.2.

Page 79: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

64

mudah tersinggung, tidak mendapat pengasuhan seimbang dari pihak ayah maupun ibu, karakter bapak dan ibu tidak terekam dalam perilaku dirinya, tidak bisa mengontrol diri rata-rata dari keluarga broken home, anak merasa tidak ada yang menghargai, tidak ada yang memperhatiakn, karena merasa untuk apa berbuat baik”.28

Karena keputusan bercerai yang diambil oleh orang tuanya

sehingga anak merasa kurang diperhatikan apalagi jika ibunya

kemudian memutuskan untuk bekerja ke luar negeri dan menitipkan

anaknya untuk diasuh dan dirawat oleh nenek dan kakeknya.

Setelah bercerai, dampak yang paling berat adalah dirasakan

oleh istri. Seperti yang telah diuraikan secara singkat, keputusan untuk

memilih bekerja diluar negeri dan menitipkan anaknya kepada orang

tua dengan harapan bisa tetap mencukupi kebutuhan anak dan

mengubah kehidupan ekonominya dirasa sangat berat karena harus

meninggalkan anak dan keluarganya. Tetapi kebutuhan ekonomi yang

harus dipenuhi menuntut mereka untuk bekerja ke luar negeri.

Perceraian yang terjadi di kalangan TKI yang berada di Desa

cikedung masih tergolong rendah hal ini berdasarkan hasil dari

penelitian yang menunjukan bahwa perceraian keluarga TKI yang

terjadi jumlahnya kurang dari 20 yang berarti termasuk rendah, seperti

yang dikatakan oleh Pak Lebe “ perceraian yang terjadi maksimalnya

itu 60 dalam 1 tahun, jadi jika di bagi ke dalam tingkatan maka,

kurang dari 20 itu tergolong rendah, antara 20-40 tergolong sedang

dan lebih dari 40 itu tergolong tinggi”.29

Berdasarkan data yang telah di peroleh penulis menyimpulkan

bahwa pengaruh bekerja di luar negeri dengan perceraian yang terjadi

di Desa Cikedung tergolong rendah. Dalam penelitian ini juga

ditemukan faktor lain penyebab terjadinya perceraian yaitu karena

28 Muhammad Julianto dkk. Dampak Perceraian dan Pemberdayaan Keluarga Studi Kasus

di Kabupaten Wonogiri. Buana Gender-Vol.I, Nomor I. 29 Wawancara Dengan Pak Lebe

Page 80: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

65

adanya poligami serta unsur usia pasangan yang belum siap, hal ini

dikarenakan adanya pernikahan di bawah umur.

Dari hasil penelitian ini adanya pengaruh bekerja di luar negeri

dengan tingkat ekonomi dan perceraian. Hal tersebut berkaitan dengan

hasil penelitian terdahulu tentang perubahan kondisi sosial ekonomi

keluarga Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Kecamatan Susukan

Kabupaten Cirebon.

Hasil penelitian sebelumnya bahwa faktor-faktor yang

mempengaruhi yang mempengaruhi masyarakat memilih untuk

menjadi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) adalah alasan ekonomi, setelah

salah satu anggota keluarga menjadi TKI terjadi perubahan kondisi

sosial ekonomi yang sangat signifikan, perbedaan pendapatan antara

suami dan istri pada keluarga TKI berdampak keutuhan rumah tangga

keluarga TKI.

Sedangkan dalam penelitian ini hasil yang diperoleh setelah

salah satu anggota keluarga bekerja di luar negeri sebagai TKI

perekonomian keluarga meningkat selain itu pengaruhnya terhadap

perceraian tergolong rendah.

Page 81: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

66

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan mengenai Pengaruh

Bekerja di Luar Negeri Terhadap Tingkat Ekonomi dan Perceraian di

Desa Cikedung Kecamatan Cikedung Kabupaten Indramayu maka

diperoleh kesimpulan:

1. Pengaruh Bekerja Di Luar Negeri Terhadap Perubahan Tingkat

Ekonomi

Berdasarkan hasil yang diperoleh sebelum bekerja ke luar

negeri kehidupan ekonomi keluarga tergolong rendah penghasilan

yang diperoleh rata-rata di bawah Rp. 1.500.000 tetapi Setelah

bekerja di luar negeri menjadi TKI kehidupan ekonomi mereka

mengalami peningkatan yang tinggi rata-rata penghasilan yang

diperoleh lebih dari Rp.3.500.000. Dengan penghasilan yang

mereka dapatkan mereka bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari

bahkan lebih dari itu sehingga kehidupan ekonomi mereka

mengalami peningkatan. Hal ini pula yang membuat masyarakat

lainnya tergiur untuk berangkat bekerja di luar negeri untuk

memperoleh penghasilan yang tinggi. Maka pengaruh bekerja di

luar negeri terhadap tingkat ekonomi keluarga TKI pengaruhnya

sangat tinggi.

2. Pengaruh Bekerja Di Luar Negeri Terhadap Perceraian

Kasus perceraian yang terjadi disebabkan karena beberapa

faktor yaitu krisis moral, meninggalkan kewajiban, menyakiti

jasmani, terjadinya perselisihan dan pernikahan di bawah umur.

Berdasarkan jumlah perceraian yang terjadi di kalangan

TKI yang berada di Desa cikedung masih tergolong rendah hal ini

berdasarkan hasil dari penelitian yang menyebutkan bahwa

Page 82: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

67

perceraian keluarga TKI yang terjadi jumlahnya kurang dari 20

yang berarti termasuk rendah. Maka pengaruh bekerja di luar

negeri terhadap perceraian yang terjadi tingkatnya rendah.

B. Implikasi

Kebijakan yang dikeluarkan pemerintah dengan membuka

kesempatan bekerja di luar negeri menjadi TKI, telah membawa

pengaruh yang positif terhadap peningkatan ekonomi.

Sejak di mulai kesempatan bekerja di luar negeri memberikan

pengaruh yang positif terhadap tingkat ekonomi masyarakat

Cikedung. Hal ini terlihat dengan meningkatnya pedapatan yang

diperoleh setiap bulannya bagi keluarga yang bekerja di luar negeri

menjadi TKI. Meningkatnya pendapatan yang diperoleh masyarakat

ini berpengaruh sangat besar terhadap pemenuhan kebutuhan.

Sehingga bisa mencukupi kebutuhan hidupnya terutama untuk

kebutuhan ekonomi. Dengan meningkatnya pendapatan maka hal ini

berpengaruh terhadap tingkat ekonomi keluarga. Sedangkan pengaruh

negatif yang harus dihindari bagi keluarga yang sudah berumah

tangga dan bekerja di luar negeri adalah terjadinya perceraian.

C. Saran

1) Hendaknya keluarga TKI mampu mengelola keuangan untuk

modal masa depan agar nantinya tidak berangkat lagi menjadi

TKI yang kebanyakan bekerja sebagai pembantu rumah tangga.

2) Kebebasan yang diberikan kepada wanita jangan disalah

artikan, wanita harus tetap menyadari kodratnya sebagai

perempuan, sebagai ibu, sebagai istri sebagaimana mestinya.

3) Kepada pihak pemerintah agar lebih berusaha lagi untuk

mengatasi masalah lapangan kerja dan peluangnya dan lebih

memperhatikan orang kecil yang penghasilannya rendah

sehingga bangsa kita bisa hidup lebih sejahtera.

Page 83: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

68

DAFTAR PUSTAKA

Ahmadi, Abu. Ilmu Sosial Dasar. Jakarta: Rineka Cipta, 2009.

Al-Qur’an Surat At-Taubah ayat 105 Tentang Perintah Bekerja.

Anam , Chairul. “Komunikasi Keluarga TKI dalam Mendidik Anak”. Skripsi di UIN Sunan Ampel Surabaya, 2014.

Ardy, Dian Ayu Puspita, Pengaruh Gaya Hidup, Fitur, Dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Blacberry Curve 9300. Jurnal Ilmu Manajemen Volume 1 Nomor 1 Januari 2013.

Badan Pusat Statistik. Penggolongan Pendapatan 2012.

Basrowi, dan Juariyah, Siti. Analisis Kondisi Sosial Ekonomi Dan Tingkat Pendidikan Masyarakat Desa Sri Gading, Kecamatan Labuhan Maringgai Kabupaten Lampung Timur. Jurnal Ekonomi Dan Pendidikan, Volume 7 Nomor 1, April 2010.

Dariyo, Agoes. Memahami Psikologi Perceraian Dalam Kehidupan Keluarga. Jurnal Psikologi Vol. 2 No.2, Desember 2004.

Data Monografi Desa Cikedung Kecamatan Cikedung Kabupaten Indramayu Tahun 2015.

Data Faktor Penyebab Perceraian Pengadilan Agama Indramayu Tahun 2014-1015.

Fachrina dan Putra, Eka, Rinaldi. Upaya Pencegahan Perceraian Berbasis Keluarga Luas dan Institusi Lokal dalam Masyarakat Minangkabau di Sumatera Barat. Jurnal Antropologi Indonesia Vol. 34 No. 2 2013.

Fauzi, Ahmad. “Eskalasi Perceraian di Lingkungan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) Masyarakat Pulau Kangean, Kabupaten Sumenep (Studi Kasus si Pengadilan Agama Kangean)”. Skripsi Universitas Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang, 2014.

Indra, Hasbi. Potret Wanita Shalehah. Cet ke 2.Jakarta:Penamadani,2004.

Jamil, Abdul. Isu dan Realitas di Balik Tingginya Angka Cerai-Gugat di Indramayu. Jurnal Multikultural & Multireligius Vol. 14 No.2. 2015.

Julianto, Muhammad dkk. Dampak Perceraian dan Pemberdayaan Keluarga Studi Kasus di Kabupaten Wonogiri. Buana Gender-Vol.I, Nomor I, Januari 2016.

Page 84: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

69

Kecamatan Cikedung Dalam Angka 2014-2015.

Lapau, Buchori. Metode Penelitian Kesehatan, Metode Ilmiah Penulisan Skripsi, Tesis dan Disertasi. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 2013.

Makhfudin. “Perubahan Kondisi Sosial Ekonomi Keluarga Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Kecamatan Susukan Kabupaten Cirebon”. Skripsi pada UPI Bandung, Bandung 2011.

Meleong, J Lexy., Metode Penelitian Kualitatif,Bandung:PT. Rosda Karya, 2009.

Miladiyanto, Sulthon. Pengaruh Profesi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) Terhadap Tingginya Perceraian Di Kabupaten Malang. Jurnal Moral Kemasyarakatan Vol. 1, No.1, Juni 2016.

Muchimah. “Faktor-faktor Penyebab Perceraian di Kalangan Buruh Migran (Studi Kasus di Desa Banjarsari Kecamatan Nusawungu Kabupaten Cilacap)”. Skripsi Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2015.

Pedoman penulisan skripsi. Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan. UIN Syarif Hidayatullah Jakarta 2014.

Rahardja, Prathama, Mandala Manurung. Pengantar Ilmu Ekonomi (Mikro ekonomi dan Makro Ekonomi) Edisi Ketiga. Jakarta: Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, 2008.

Rakhman, Dedi Aktur. “Dampak Remitensi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) Luar Negeri Bagi Peningkatan SDM di Daerah Asal:Studi kasus di Desa Sumuragung Kecamatan Sumberrejo KabupatenBojonegoro”. Skripsi di Universitas Negeri Malang, 2009.

Rianto, Nur. Dasar-dasar Ekonomi Islam. Solo: PT Era Adicitra Intermedia, 2011.

Satori, Djam’an dan Komariah, Aan. Metodologi penelitian Kualitatif. Bandung:Alfabeta, 2013.

Soekanto, Soerjono. Sosiologi Suatau Pengantar.Jakarta: Rajawali Press, 2015.

Statistik Daerah Kecamatan Cikedung 2015.

Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D Bandung:Penerbit Alfabeta,2009.

Sumantri, Arif. Metodologi Penelitian Kesehatan. Edisi Pertama. Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2011.

Page 85: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

70

Sulistiawati, Rini. Pengaruh Upah Minimum Terhadap Penyerapan Tenaga Kerja dan Kesejahteraan Masyarakat di Propinsi di Indonesia. Jurnal Fakultas Ekonomi.

Susilo, Singgih. Tingkat Pendapatan Dan Sebaran Tenaga Kerja Indonesia (TKI) Berdasarkan Negara Tujuan, Studi Di Desa Aryojeding Kabupaten Tulungagung. Jurnal Pendidikan Geografi , Th.20, No. 1, Jan 2015.

Syaifuddin, Muhammad, dkk. Hukum Perceraian. Jakarta: Sinar Grafika, 2014.

Undang-undang Republik Indonesia nomor 39 tahun 2004 tentang Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia di Luar Negeri.

Wafirotin, Zulfa Khusnatul. Dampak Migrasi Terhadap Kondisi Sosial Ekonomi Keluarga TKI Di Kecamatan Babadan Kabupaten Ponorogo. Jurnal Ekuilibrium, Vol 11, Nomor 2, Maret 2013.

Yuniastuti. Kehidupan Sosial Ekonomi TKI Dan TKW Serta Dampak Sosial Psikologis Pendidikan Anak. Jurnal Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Th. 27, Nomor 1, Februari 2014.

Yuningrum, Heny. Polemik Tenaga Kerja Indonesia Sebagai Sumber Devisa Negara (Problematika Tenaga Kerja Indonesia Dari Segi Islami). Jurnal Pemikiran Dan Penelitian Ekonomi Islam Nomor II/Edisi II/ November 2010.

SUMBER DARI INTERNET

http://indramayukab.bps.go.id

M.Republika.co.id/berita/nasional/umum/14/11/08/nept3c-gaya-hidup-tki-di-empat-negara-ini-lebih-gaul. Di akses pada hari Senin tanggal 15 Agustus 2016 pukul 17.00

www.bnp2tki.go.id/read/9704/11-bulan-BNP2TKI-mencatat-penempatan-TKI-390.473-orang. 19 Desember 2014. Di akses pada hari Sabtu 27 Agustus 2016 Pukul 20.21

Page 86: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 87: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

71

Lampiran 1

INSTRUMEN PENELITIAN PEDOMAN OBSERVASI

1. Kondisi Geografis Desa Cikedung

2. Jumlah Penduduk Desa Cikedung

3. Tingkat Pendidikan DesaCikedung

4. Jenis Pekerjaan Desa Cikedung

5. Sarana dan Prasarana

6. Jumlah TKI Desa Cikedung

7. Faktor penyebab bekerja di luar negeri

8. Ekonomi Keluarga Sebelum Menjadi TKI

9. Ekonomi Keluarga Setelah Menjadi TKI

10. Penghasilan Atau Pendapatan TKI

11. Konsumsi Atau Gaya Hidup TKI

12. Perceraian Di Kalangan TKI

13. Faktor perceraian TKI

14. Dampak perceraian terhadap pendidikan keluarga

Page 88: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

72

Tabel 3.2 Kisi-kisi lembar observasi

Variabel Aspek yang diamati Ya/Tidak

Pengaruh Bekerja

di Luar Negeri

Terhadap Tingkat

Ekonomi dan

Perceraian

A. Bekerja di luar negeri

1. Mengetahui pengertian TKI

2. Mengetahui faktor

pendorong bekerja ke luar

negeri

3. Mengetahui negara tujuan

bekerja ke luar negeri

B. Tingkat ekonomi

1. Mengetahui tingkat ekonomi

sebelum dan sesudah

bekerja di luar negeri

2. Mengetahui pengertian

ekonomi

3. Mengetahui penghasilan

atau pendapatan TKI

4. Mengetahui gaya hidup TKI

C. Tingkat perceraian

1. Mengetahui jumlah

perceraian di kalangan TKI

2. Mengetahui Faktor

percerian di kalangan TKI

Page 89: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

73

Tabel 3.3 Kisi-kisi wawancara

Variabel Dimensi Pernyataan

Pengaruh bekerja di luar

negeri terhadap tingkat

ekonomi dan perceraian

Bekerja di luar negeri

1. Anggota keluarga

yang bekerja ke luar

negeri

2. Hasil bekerja

buruh/tani

3. Ketertarikan menjadi

TKI karena dorongan

teman

4. Ketertarikan menjadi

TKI karena keinginan

diri sendiri

5. Penanggung jawab

pemberangkatan TKI

6. Dibekali apa saja

selama mengikuti

pelatihan menjadi

TKI

7. Sering atau tidak

terjadi kasus

8. Pendidikan terakhir

TKI

9. Berminat ingin

berhenti menjadi TKI

10. Keinginan untuk terus

menjadi TKI

Kondisi Ekonomi

1. Perekonomian

keluarga sebelum dan

sesudah bekerja ke

luar negeri

2. Negara yang paling

paling di minati TKI

Page 90: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

74

3. Penghasilan TKI

4. Gaya hidup TKI

Perceraian 1. Kekerasan verbal

2. Masalah ekonomi

3. Perilaku buruk

4. Perselingkuhan

Page 91: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

75

Wawancara

1. Identitas Informan (Keluarga TKI)

Nama :

Jenis kelamin :

Umur :

Pekerjaan :

2. Siapa anggota yang bekerja ke luar negeri?

3. Sudah berapa lama dia bekerja di luar negeri?

4. Apa pendidikan terakhirnya?

5. Apakah faktor yang membuat dia bekerja di luar negeri?

6. Adakah pengaruhnya bagi perekonomian keluarga?

7. Apakah mencukupi kebutuhan sehari-hari?

8. Berapa penghasilannya 1 bulan?

9. Bagaimana perekonomian keluarga setelah ada salah satu anggota keluarga yang

bekerja ke luar negeri?

Page 92: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

76

Lampiran 2

REKAP HASIL WAWANCARA

Wawancara dengan Ibu Nina

Tempat : Desa Cikedung RT/RW 01/03 Kecamatan Cikedung

Tanggal : 15 September 2016

Waktu : 15.30 WIB

Ket : p (pewawancara) dan i (informan )

1. p : assalamualikum... i : waalaikum salam p: dengan ibu siapa? i : Ibu Nina p : oh ibu Nina, Ibu Nina di keluarganya ada yang bekerja di luar negeri? i : ada p : siapanya Bu? i : adik p : oh adik, kerjanya dimna? i : di Beijing, China p : itu udah berapa lama Bu? i: baru 1 tahun p : ini yang pertama kali atau udah pernah sebelumnya? i: udah p : di China juga? i : ga, di Taiwan p : dulu pendidikan terakhirnya apa BU? i : SD p : oh berarti udah lama ya bu, udah berapa kali kesana? Maksudnya pergi ke luar negeri? i: saya? Eh.. adiknya sudah 3 kali p : itu penghasilan perbulannya kira-kira berapa Bu? i : perbulan tuh 6 juta p : itu di gunakan buat apa Bu penghasilannya? i : buat modal anak sekolah p : oh buat anak sekolah, anaknya di sini sama sapa? i : sama saya p : anaknya sekolah dmna? i : di Cirebon p : kuliah, SMA atau SMP? i : iya kuliah sekarang p : trus adik Ibu bekerja di sana itu keinginan sendiri atau diajak orang? i : keinginan sendiri buat cita-cita anak

Page 93: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

77

p : oh buat mewujudkan cita-cita anaknya, suaminya bekerja dimana Bu? i : ga punya suami dia p : oh udah cerai ya Bu? i : iya cerai p : cerai sama suaminya itu sebelum berangkat ke luar negeri? i : iya sebelum p: oh sebelum,,, setelah bercerai baru berangkat bekerja (iya) selama ini penghasilan dari adik ibu ini cukup ga buat kebutuhan sehari-hari sama kebutuhan anaknya? i : ya dicukup-cukupin aja hehe,, haha,, p : mmm faktor adik Ibu berangkat ke luar negeri ini hanya untuk mewujudkan cita-anaknya sama kebutuhan sehari-hari (sama nyukupin orang tuanya yang sakit stroke) oh orang tuanya sakit jadi adik ibu yang menanggungnya i: iya semuanya dia (dan ibu yang merawat orang tuanya) iya, sekeluarga tuh dia yang nanggung saya juga p : oh trus komunikasi dengan adik ibu ini lancar ga Bu? i : iya lancar tiap hari juga ngebel (nelfon) (oh tiap hari juga ngabarin) p : terimakasih untuk waktunya Bu, wassalamualaikum i : waalaikum salam

Page 94: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

78

Wawancara dengan Bapak Margana

Tempat : Desa Cikedung RT/RW 01/03 Kecamatan Cikedung

Tanggal : 15 September 2016

Waktu : 16.30 WIB

2. p : assalamualaikum

i : waalaikum salam p : dengan bapa siapa? i : bapak Margana p : bapak Margana di keluarganya siapa yang bekerja ke luar negeri? i : syamsiah p : itu siapa nya bapa? i : anak p : oh anak bapa, udah berapa tahun pa? i : udah 3 tahun yg 2 kali, sekarang baru 5 bulan p : oh berarti ini yang ke 3 kali (iya ) oh yang ke 3 kali udah 5 bulan, itu bekerjanya dimana pak? i : di Taiwan p : di Taiwan, dulu pendidikan terakhirnya apa pak? i : SMP p : oh sampai SMP, sudah menikah atau belum pak? i : belum p : oh belum,, mm berangkat ke luar itu keinginan sendiri atau diajak orang lain? i : keinginan sendiri ( oh keinginan sendiri ) kalau diajak ornag lain ga jadi p : ohh mm,,, penghasilan di sana itu sebulan kira-kira berapa pak? i : pertama lebih potongan tuh 5 juta ke dua nya 6 juta sekarang 8 juta lebih potongan p : oh sekarang 8 juta,, itu penghasilan anak bapa itu digunakan untuk apa uangnya? i : pertama tuku sawah (beli sawah) ke duanya beli eh bikin rumah (oh bikin rumah) iya yang ke duanya p : eee trus buat mencukupi kebutuhan bapa di rumah itu cukup ga pa dari penghasilan anak bapa bekerja di sana? i : lebih dari cukup p : oh lebih dari cukup,,, kenapa anak bapa lebih memilih bekerja di luar negeri tenimbag di dalam negeri? i : di dalam negeri apalagi yang pendidikannya SMP, banyak yang sekolah tinggi aja udah susah p :mmm,, oh berarti karna susahnya pekerjaan (iya) selain itu adalagi gak pak? i : ada waktu itu kan saya keplepek (dikejar-kejar) sama utang, anak saya akhirnya memilih ke luar negeri. Alhamdulillah beres jadinya tuh p :hmm anak bapa belum menikah ya pa jadi penghasilannya itu murni buat orang tua, itu udah 3 kali berangkat (2 kali yang sukses sekarang masih potongan baru 5 bulan)

Page 95: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

79

berarti di rumah penhaghasilannya bapa gunakan buat beli sawah sama perbaikan rumah ya pa? i : iya bikin rumah yang pertama beli sawah keduanya bikin rumah,, yang ini mah belom hehehe (karna baru 5 bulan ya pa) iya tapi udah kirim 14 juta yang 3 bulan lebih potongan tuh p : oh yaudah terimakasih atas waktunya pa wassalamualaikum i :waalaikum salam iya sama-sama

Page 96: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

80

Wawancara dengan Bapak Cariman

Tempat : Desa Cikedung RT/RW 01/03 Kecamatan Cikedung

Tanggal : 15 September 2016

Waktu : 13.00 WIB

3. p : assalamualaikum, selamat sore bapa, dengan bapak siapa? i : waalaikum salam, bapak cariman P : oo bapak cariman, bapak cariman di keluarganya siapa yang bekerja ke luar negeri? I : istri saya namanya Yeni P :oo istrinya, istrinya sudah berapa tahun pa bekerja di sana? I : ya sekitar mau 3 tahunan lah P : mm,,, mau 3 tahunan, itu bekerjanya dimana pak? I : di Taiwan P : di Taiwan, dulu pendidikan terakhirnya apa? I : SMP P : SMP,, penghasilan dari bekerja di sana itu digunakan buat apa pak? I : buat gadai sawah, buat beli sawah P : mmm, buat gadai sawah buat beli sawah,, terus penghasilan dari ibu itu sebulannya berapa pak di sana? I : 7 jutaan lah P : mm,, sekitar 7 juta, penghasilan segitu tuh cukup buat eee kehidupan bapak di kampung? I : yaa cukuplah P : bapaknya di rumah kerjanya apa? I : sawah P : mmm sawah eee ibu itu pergi ke sana di ajak teman atau keinginan sendiri? I : keinginan sendiri P : mmm keinginan sendiri,,,faktornya apa pak bisanya pergi ke sana? I : faktornya karna lihat saya kerja disini kekurangan terus makanya dia ikut kerja P : jadi membantu-bantu, niatnya ibu tuh mau membantu bapak, oh berarti karna faktor enokomi I : iya iya P : trus bapak mengijinkan? I : ya mengijinkan P : mmm,, mengijinkan, ibu pergi ke luar udah berapa kali? I : dua kali sekarang P : oo dua kali sekarang, berarti penghasilannya itu sampai sekarang untuk beli sawah dan kebutuhan sehari-hari I: iya untuk itu saja P: terimakasih atas waktu dan informasinya pak, Wassalamualaikuam I: iya sama-sama, Waalaikum salam

Page 97: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

81

Wawancara dengan Ibu Kibtiah

Tempat : Desa Cikedung RT/RW 01/03 Kecamatan Cikedung

Tanggal : 16 September 2016

Waktu : 15.30 WIB

4. p : assalamualaikum ibu

i : waalaikum salam p : namanya siapa Bu? I : Kibtiah P : ibu Kibtiah di keluarganya siapa yang bekerja ke luar negeri? I : anak saya P : ooh anak saya, itu udah berapa lama Bu? I : 1 tahun P : kerjanya dimana? I : di Brunai Darussalam P : eee bekerja selama setahun ini hasilnya udah buat apa aja Bu I : buat sekolah buat kanggo mangan sehari-hari P: oo buat sekolah buat makan sehari-hari, ee anak ibu ini bekerja di sana itu diajak orang apa keinginan sendiri I : keinginan sendiri P : dulunya disini kerjanya apa Bu? I : di salon P : ooh di salon ee anak ibu udha berkeluarga? I : udah P : udah punya anak? I : udah P : oo terus anaknya di asuh sama siapa? Sama ibunya? I : iya P : trus suaminya? I : udah cerai P : udah cerainya itu sebelum anak ibu pergi ke luar apa sebelum? I : se se se,, dah,, P : oh sesudah pergi ke luar itu udah cerai (iya) itu kalau boleh tau kenapa bu faktor bercerainya? I : tidak mencukupi kebutuhan P : oo untuk komunikasi dengan anak ibu biasanya gimana via telfon atau video call kan sekarang ada video call bu? I : telfon P : oo telfon aja, tapi komunikasnya lancar ya bu? I : lancar P : oo itu penghasilan selama setahun itu untuk memenuhi kebutuhan hidup, ee menurut ibu cukup gak?

Page 98: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

82

I : cukup P : ee berarti ada peningkatan ya Bu dari segi ekonomi I : iya P: kalau begitu saya cukupkan ya bu, terima kasih atas waktu dan informasinya I: iya sama-sama P:assalamualaikum I: waalaikaum salam

Page 99: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

83

Wawancara dengan Bapak Didi Carsidi

Tempat : Desa Cikedung RT/RW 01/03 Kecamatan Cikedung

Tanggal : 16 September 2016

Waktu : 15.30 WIB

5. p : assalamualaikum selamat sore bapak

I : sore p : dengan bapak siapa pak? I : pak Didi Carsidi P : mm pak Didi di keluarganya siapa yang bekerja ke luar negeri? I : anakku,, istri, anu eee apa arane anak wadon P : mm anak perempuan, udah berapa lama pak? I : udah 17 bulan P : 17 bulan itu bekerjanya dimana pak? I : di Taiwan P : ooh kerjanya di Taiwan (eemmm TKI) itu pendidikan terakhirnya apa dulunya? I : SMA P : SMA eee terus anak bapa kenapa milih bekerja ke luar negeri I : karna disini eee susah cari kerjanya di sana kan gampang terus gajinya kan agak besar gitu P : terus selama anak bapak ke luar negeri itu kebutuhan di rumah cukup atau tidak pak ? I : lumayan P : lumayan itu eee bekerja di Taiwan itu baru pertama kali apa udah pernah sebelumnya? I : eks sudah eks dua kali ini P : eee penghasilan anak bapak selama bekerja di sana itu buat apa aja di rumah? I : buat gadai sawah P : gadai sawah,, terus anak bapa udah nikah atau belum? I : belum P : oh belum jadi belum ada tanggungan ya pak? I : belum P : ee terus bapak di rumah itu selain untuk eee apa gadai sawah apalagi pak, sementara hanya itu aja? I : he eh sementara hanya itu saja ya P : mm anak bapa itu bekerja di sana diajak orang atau keinginan sendiri atau melihat orang lain I : ya keinginan sendiri P : keinginan sendiri bekerja di sana, oh sebelumnya memang punya keinginan pak? I : punya, dulu sih punya eee punya keinginan sekolah cuman gak ada modal P : jadi lebih memilih bekerja disana, itu udah 2 kali ke sana berarti sudah merasakan enak bekerja disana jadinya lebih memilih di sana dari pada bekerja di sini ya pak

Page 100: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

84

I : iya iya iya itu P: terimakasih atas waktu dan informasinya pak , wassalamualaikum I: iya sama-sama, waalaikum salam

Page 101: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

85

Wawancara dengan Bapak Jaja

Tempat : Desa Cikedung RT/RW 02/03 Kecamatan Cikedung

Tanggal : 17 September 2016

Waktu : 16.30 WIB

6. p : assalamualaikum

i : waalaikum salam p : selamat sore pak i : sore p : ini dengan bapak siapa? i : bapak Jaja p : bapak Jaja siapa di anggota keluarganya yang pergi ke luar negeri? i : istri p : istri,, itu udah berapa lama pak? i : kalau berangkatnya sih sudah 3 kali ini cuman yang ini mah baru 4 bulan p : ooh itu dimana Pak? i : di Taiwan p : 3 kali itu semuanya di Taiwan semua? i : he eh itu tuh Taiwan semua p : mm itu kenapa milih bekerja ke luar negeri? i : ingin membantu ekonomi di rumah p : oo eee terus anaknya bapak diasuh sama siapa sekarang? i : sama nenek p : bapaknya kerja apa di sini? i :kerja serabutan, tani kadang-kadang kuli bangunan p : eee terus penghasilannya itu udah buat apa aja pak? Pengahsilan dari bekerja di Taiwan itu i : ya sementara ini mah buat gadai sawah, buat renovasi rumah p : ee kira-kira pengahsilan sebulannya itu berapa pak bekerja di sana? I : di Taiwan (iya) ya kalo gaji fullnya mah mencapai 8 juta P : oo eee itu biasanya tiap bulan dikirimin atau misalkan bapa yang minta baru dikirim ke rumah? I : ya kalo tiap bulan sih engga, kadang-kadang kalo ada perlu di kampungnya di rumahnya gitu di transfer P : itu dengan ibunya bekerja di luar pengahsilan segitu apa mencukupi buat kebutuhan sehari-hari I : ya Alhamdulillah lebih dari cukup P : lebih dari cukup , berarti ee ibu itu lebih memilih bekerja ke luar negeri ya pa dibanding di dalam negeri? I : iya masalahnya kalo di luar kan gaji ini nya kan lebih gede cuman resikonya kan ninggalin anak istri eh suami istri di rumah P : trus komunikasi dengan keluarga di sini gimana?

Page 102: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

86

I : ya baik, sangat baik P : oh itu maksudnya melalui via telfon atau gimana I : telfon,,sering telfon P : oh sering telfon,,terus ibu itu pergi ke sana diajak, keinginan sendiri apa gimana? I : ya keinginan sendiri P: kalau begitu terima ksih atas informasinya pak I: iya sama-sama P:assalamaulaikum I:waalaikum salam

Page 103: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

87

Wawancara dengan Bapak Mudi

Tempat : Desa Cikedung RT/RW 01/04 Kecamatan Cikedung

Tanggal : 18 September 2016

Waktu : 14.30 WIB

7. p : selamat sore dengan bapak siapa?

I : bapak Mudi P : umur berapa pak? I : umur 40 P : pekerjaan bapak apa? I : wiraswasta anu bangunan P : ee didalam keluarga siapa yang bekerja ke luar negeri pak? I : anak P : oh anak, udah berapa lama pak? I : 4 tahun P : pendidikan terakhirnya apa pak? I : SMP P : eee itu bekerjanya dimana? I : di ,,,, Taiwan P : ee faktor penyebab anaknya ini bekerja di Taiwan apa pak? I : kekurangan anu ekonomi dengan pengalaman P : oh cari pengalaman juga, ee hasil yang diperolehnya itu cukup ga buat kebutuhan sehari-hari? I : ya cukup gak cukup ya hahaha P : pengaruhnya bagi ekonomi keluarga apa pak? Apakah puny abarang atau bisa bangun rumah atau gimana gitu pak? I : belum bangun rumah mah, dapat gadai sawah beli alat-alat untuk bangun rumah P : mm itu kira-kira penghasilan sebulannya berapa pak anaknya? I : 5 juta P : eee anaknya sudh amenikah atau belum? I : sudah P : e sudah punya anak? I : ya sudah ini anaknya P : itu anaknya yang ngasuh bapak ya berarti orang taunya, terus suaminya? I : suaminya ga udah pisahan P : oh udah bercerai I : iya bercerai P : kenapa itu pak faktornya apa? I : faktornya ya itu mah gak benar bapaknya P : oh bapaknya gak benar ibuny abekerja di luar bapaknya ga jaga anaknya I : udah udah anu udah cerai pergi ke luar P : oh setelah bercerai pergi ke luar, ke Taiwan itu ya pak?

Page 104: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

88

I : iya P : eee selama bekerja 4 tahun itu hasil yang di peroleh itu untuk apa aja pak uangnya? I : ya untuk kebutuhan rumah tangga, anaknya P : ooh kebutuhan sehari-hari, anaknya udah sekolah apa belum pak? I : apanya? Anaknya udah kelas 1 P : oh kelas 1 yang menyekolahkan bapak biayanya dari ibunya, kalau begitu terimakasih ya pak atas waktunya wassalamualaikum I : waalaikum salam

Page 105: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

89

Wawancara dengan Ibu Fatonah

Tempat : Desa Cikedung RT/RW 01/04 Kecamatan Cikedung

Tanggal : 18 September 2016

Waktu : 15.30 WIB

8. p : selamat sore ibu

i : sore p : ee dengan ibu siapa? i : Fatonah p :umurnya berapa Bu? i : umurnya 39 p : sekarang kerjanya apa Bu? i : ya kalo di rumah ya tidur hehehe p : mm di keluarga ibu siapa yang pernah bekerja ke luar negeri? i : ya saya sendiri lah p : oh ibu,, itu dimana bu? i : Malaysia p : udah berapa lama bu? i : 2 tahun p : pendidikan terakhir ibu apa? i : SMP p : mm SMP,,terus kenapa ibu memutuskan bekerja ke sana i : ya ya buat cari uang ehehehehe, ya untuk kebutuhan hiduplah p : terus ada gak bu pengaruhnya bagi ekonomi? i : ya ada kali hahaha ada p : itu hasil ibu bekerja di Malaysia itu cukup ga buat kebutuhan sehari-hari di rumah i : ya dibilang cukup ya cukup lah, kalo udah lama mah ya kurang lagi p : kalo udah lama di rumah kurang lagi ya bu? i : ya iyalah p : ooh terus penghasilan ibu disana berapa itu bu? i : hhmm ga banyak sih sekitar 2 juta setengah tak sampai 3 juta p : ibu sudah menikah? i : sudah p : sebelum berangkat itu anak ibu diasuh siapa? i : di asuh sama neneknya p : diasuh sama neneknya,, kalo suami ibu? i : suami saya tak tahu yah hehehehe p :maksudnya suami ibunya tuh bekerja juga apa gimana? i : eeh ya kadang bekerja kadang juga ya petani kesana kesini sajalah hehehe p : terus hasil dari ibu bekerja itu untuk apa aja bu gaji yang diterima? i : ya gak tau buat yang dirumah, buat beli susu buat apa anak sekolah ya tak tau juga lah

Page 106: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

90

p : itu biasanya di minta tiap bulan apa ibu kirimin tiap bulan apa nanti nunggu di minta? i : ga nunggu, ya kadang kadang diminta ya kadang ingin saya sendiri buat beli susu atau keperluan anak-anak sekolah p : mm itu ibu sekitar tahun berapa bu kerja disana? i : mmm 2015 apa berapa ya p : oh belum lama ya bu? i : belum lama p : terus ada niatan buat kesana lagi? i : ya mau kesana juga lain negara p : itu mau kemana bu? i : gak tau mau ke Hongkong, Beijing, Taiwan ya gak tau apa juga mau kesini mau ke cafe hahahaha p : apa ga minat bekerja di dalam negeri saja bu? I : ya kalau sesuai dengan gajinya ya ingin lah minat tapi tak tau lah apa hehehe lebih suka di luar banyak uangnya kalau bisa mah, tapi ya kan kalau di laur kan kadang-kadang kalau kita ingin pulang belum habis kontrak kita semua yang biayain kalau,, kalau maksudnya mmm kalau sudah kontrak sudah semua kan kerjanya 3 tahun ya tergantung ada 2 tahun ada 3 tahun P : mmm fakttor ekonomi ya yang utama I : ya lah betul lah tul tul heheheh P : ibu pergi ke laur itu ada yang mengajak atau keinginan sendiri? I : keinginan saya sendiri, bukan ada yang ngajak,,, lihat-lihat begini kurang ini kurang hehehe P : jadi karna udah pernah sekali kesana mau lagi, ga betah di rumah ya bu? I : mau lagi,, ga betah, sekarang aja abis keliling-keliling jualan jamu ehehehhehe ga laku-laku jamunya ahahahaha P : ooh gitu ya bu, terimakasih ya bu atas informasinya saya akhiri Assalamualaikum I : iya sama-sama Waalaikum salam

Page 107: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

91

Wawancara dengan Ibu Rasimen

Tempat : Desa Cikedung RT/RW 01/04 Kecamatan Cikedung

Tanggal : 18 September 2016

Waktu : 15.30 WIB

9. p : assalamualaikum

i : waalaikum salam p : mm saya bicara dengan ibu siapa? i :ibu Rasimen p : oo ibu Rasimen ee umurnya berapa bu sekarang? i : 40 tahun p : pekerjaan ibu sekarang apa? i : Tani p : keluarga ibu yang bekerja ke luar negeri siapa? i : anak p : oh anak ibu, sudah berapa lama bu bekerja disana? i : setahun setengah p : itu dimana bu? i : di Taiwan p : pendidikan terakhir anaknya apa? i :SMP p : oh SMP terus faktor yang membuat dia bekerja ke luar negeri itu apa? i : ya karna apa pengen gaji gede ning Taiwan mah pengen ana hasile pengen gawe peranti turu p : mm mau bikin rumah gitu ya i :iya he eh p : setelah anak ibu bekerja ke luar negeri itu ada gak pengaruhnya bagi ekonomi keluarga, apakah ekonomi keluarga itu bertambah? i : ya luamyan ningan di bantu-bantu p : mm ada yang bantu-bantu ya bu, dari gaji anak ibu itu cukup ga buat kebutuhan sehari-hariya? i : ya cukup eh cukup ora cukup p : itu biasanya kirimnya itu tiap bulan apa? i : ora p : kalau ibu minta aja? i :iya p : itu kalau boleh tau penghasilan satu bulannya berapa bu? i : lima setengah apa enem, sekitar semono p : oh sekitar lima setengah sampai enam, ee anak ibu sudah menikah? i :sudah p : ee sudah punya anak? i : belum

Page 108: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

92

p : terus suaminya sekarang dimana? i : ya kerja di Jakarta p : mm jadi gak apah cuman nunggu hasil dari istrinya saja ya bu? i : engga p : mm terimakasih saya akhiri assalamulaikum i :waalaikum salam

Page 109: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

93

Wawancara dengan Ibu Asni

Tempat : Desa Cikedung RT/RW 01/03 Kecamatan Cikedung

Tanggal : 15 September 2016

Waktu : 15.30 WIB

10. p : assalamualaikum

i :waalaikum salam p : boleh tau ibu namanya siapa? i : Asni p : umurnya berapa bu? i : ya golongan telung puluh pituan p : pekerjaan ibu apa? i : tani p : anggota keluarga ibu yang pergi bekerja ke luar negeri siapa? i :Lilis p : mm berapa lama itu bu? i : pirang tahun kan,,, papat p : oh 4 tahun, pendidikan terakhirnya dulu apa? i :SMP p : knpa mbak lilis memutuskan bekerja ke luar negeri? i : karna rumah tangga,, ditinggal nang suami p : oh ditinggalin suaminya jadi memutuskan bekerja ke luar negeri, ee dari hasil dia bekerja di luar negeri itu pengaruhnya bagi ekonomi keluarga gimana, apa meningkat atau bertambah barang yang dimiliki? i : duh ya ukur-ukur aja anu bae lah aja kurang belanja p : intinya mencukupi kebutuhan sehari-hari saja ya bu? i : iya p : kalau boleh tau penghasilan perbulannya berapa bekerja di sana? i : 5 juta p : berrati setelah ada anngota keluarga yang bekerja ke luar perekonomian ibu tuh mencukupi ya bu i : cukup sedina-dina ne mah p : kan itu di tinggal suaminya ya bu, anaknya yang mengurusi siapa? i :ya kita p : oh ibu sendiri, terus pendidikan anaknya sudah sekolah atau belom? i : sudah kelas 3 p : berarti pendidikannya juga yang nanggung mbak Lilis dan ibu yang mengasuh, itu kira-kira faktor penyebab bercerai itu apa bu? i :ya mapan kun ditinggal rabi maning ningan dadine tekad mah yayu miang p : mm suaminya itu menikah lagi, terimakasih ibu atas infonya, assalamualikum i : iya waalaikum salam

Page 110: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

94

LAMPIRAN 3

DOKUMENTASI WAWANCARA

gambar 1.wawancara dengan Ibu Nina

gambar 2. Wawancara dengan Bapak Margana

gambar 3. Wawancara dengan Bapak Jaja

gambar 4. Wawancara dengan Ibu Asni

Page 111: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat
Page 112: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat
Page 113: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat
Page 114: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat
Page 115: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat
Page 116: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat
Page 117: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat
Page 118: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat
Page 119: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat
Page 120: PENGARUH BEKERJA DI LUAR NEGERI TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/32925/3/ELI... · Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk memperoleh gambaran tingkat

BIODATA PENULIS

Nama lengkap penulis adalah Eli karlina lahir di Indramayu, 22 Januari 1994, putri dari pasangan Bapak Durajak dan Karni. Penulis merupakan anak pertama dari dua bersaudara. Alamat email penulis [email protected].

Penulis menyelesaikan pendidikan SD Negeri Cikedung II Indramayu tahun 2000-2006, MTs Ciwaringin Cirebon tahun 2006-2009, MAN Ciwaringin Cirebon tahun 2009-2012 dan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta pada Fakultas Ilmu Tarbiyah Dan Keguruan, Jurusan Pendidikan IPS, konsentrasi Geografi tahun 2012-2016.

Skripsi yang penulis buat berjudul “Pengaruh Bekerja Di Luar Negeri Terhadap Tingkat Ekonomi Dan Perceraian (Studi Kasus di Desa Cikedung Kecamatan Cikedung Kabupaten Indramayu)”. Skripsi ini dibuat melalui berbagai arahan dan bimbingan dari Bapak Dr. Mohammad Arif, M. Pd dan Bapak Sodikin, M. Pd