Pengantar ekonomi ii
-
Upload
muharam-bayu -
Category
Education
-
view
3.660 -
download
10
description
Transcript of Pengantar ekonomi ii
PERTEMUAN IIPENGANTAR EKONOMI
PERMINTAAN,PENAWARAN, HARGA
KESEIMBANGAN, DAN ELASTISITAS
Sila Indrayanti
Har ga
P endapatan
S eler a Kons umen
Har ga Bar ang Lain
P er kir aan
dipengar uhioleh
P er mintaan P enaw ar an
Har gaKes eimbangan
dibentuk oleh
ber beda- bedadalam hal
dijelas kan oleh
HukumP er mintaan
dijelas kan oleh
HukumP enaw ar an
Elas tis itas
ter dir i dar i
dipengar uhioleh
Har ga
Teknik P r oduks i
Har ga Bahan Baku
P er kir aan
Elas tisE>1
Inelas tisE<1
Elas tis LinierE=1
Elas tis s empur naE=~
Inelas tis s empur naE=0
PERMINTAAN
Pengertian Permintaan
Permintaan adalah jumlah barang atau jasa yang ingin dan mampu dibeli oleh konsumen, pada berbagai tingkat harga, dan pada periode tertentu.
Dari definisi di atas, ada dua kata yang menjadi dasar pengertian permintaan. Pertama, konsumen ingin memiliki benda pemuas kebutuhan, dan yang kedua konsumen ingin memiliki kemampuan untuk memperolehnya.
Jika hal tersebut dipenuhi, berarti yang terjadi di sini adalah permintaan efektif, di mana konsumen ingin dan mampu membeli benda pemuas kebutuhan tersebut.
Faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan
HargaPendapatanHarga barang lain
yang berkaitanSelera konsumenPerkiraan
Kurva Permintaan
Hukum permintaan menyatakan bahwa bila harga naik,jumlah barang yang diminta akan turun. Bila harga turun, jumlah barang yang di minta akan naik.
Berdasarkan hukum di atas, kita dapat menggambarkan permintaan terhadap suatu barang dalam bentuk kurva atau grafik.
0
1000
2000
3000
4000
5000
6000
2 4 6 8 10
Bentuk kurva yang menurun dari kiri atas ke kanan bawah menujukkan bahwa penurunan harga akan mengakibatkan kenaikan permintaan
Jumlah barang yang diminta (unit)
Har
ga
Bu
ku p
er U
nit
(R
p.)
Permintaan Individu dan Permintaan Pasar
Sejauh ini kita membicarakan tentang bagaimana kurva permintaan seorang individu. Untuk menganalisis bagaimana sebuah pasar bekerja, kita perlu menentukan adanya permintaan pasar (market demand).
Permintaan pasar merupakan penjumlahan dari semua kurva individu untuk sebuah barang atau jasa tertentu. Dengan memperhatikan permintaan pasar, kita akan mampu membuat permintaan pasar.
Permintaan buku Amir, Budi dan Pasar
Harga Buku
Amir Budi Pasar
5.0004.0003.0002.0001.000
246810
13457
37101317
Permintaan Individu dan Pasar
1 .000
2 .000
3 .000
4 .000
5 .000
0 3 7 10 13 17
1 .000
2 .000
3 .000
4 .000
5 .000
0 1 3 4 5 7
1 .000
2 .000
3 .000
4 .000
5 .000
0 2 4 6 8 10
Perm intaan Am ir Perm intaan Budi Perm intaan Pasar
Permintaan pasar merupakan penjumlahan dari seluruh permintaan individu. TampakBahwa permintaan pasar buku merupakan penjumlahan antara permintaan Amir danBudi
Pergeseran Kurva Permintaan
Apabila ada perubahan pada faktor-faktor permintaan, yaitu faktor apapun selain harga, maka ini akan mengakibatkan kurva permintaan bergeser.
Setiap perubahan yang mengakibatkan pertambahan jumlah permintaan pada suatu tingkat harga tertentu akan menggeser kurva permintaan ke kanan. Sebaliknya, setiap perubahan yang menurunkan jumlah permintaan akan menggeser permintaan ke kiri.
Pergeseran Kurva Permintaan
P
0Q
D
D 1
D 2
Kenaikan Perm intaan
Penurunan Perm intaan
Perhatikan perbedaan antara pergerakansepanjang kurva permintaan danPergeseran kurva permintaan. Pergeserankurva permintaan berlaku ketika faktorpenentu permintaan berubah, sementara harga tetap.
PENAWARAN
Bila permintaan merupakan tinjauan ekonomi dari segi pembeli atau konsumen, maka penawaran merupakan kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh penjual atau produsen.
Penawaran dapat diartikan sebagai jumlah barang atau jasa yang tersedia dan dapat dijual oleh penjual.
Faktor-faktor yang mempengaruhi penawaran
HargaTeknik ProduksiHarga Sumber
ProduksiPerkiraan
Hukum penawaran menyatakan bahwa bila harga naik, jumlah barang yang ditawarkan juga akan naik. Sementara bila harga turun, jumlah barang yang ditawarkan juga akan turun.
Tabel harga tepung per unit dan jumlah yang ditawarkan
Harga tepung terigu per kg
(Rp)
Jumlah yang ditawarkan
(kg)7.0006.0005.0004.0003.000
5.0004.0003.0002.0001.000
Kurva Penawaran
0 1000 2000 3000 4000 5000
3000
4000
5000
6000
7000
Q
P
Jum ah yang ditaw arkan (kg)
Harg
a p
er
kg
Bentuk kurva penawaranberawal dari kiri bawah ke kanan atas. Ini berarti kenaikan harga akan direspon dengan kenaikan jumlah barang yang ditawarkan.
Penawaran Lemari Junaidi, Soleh dan Pasar
Harga Lemari
Junaidi Soleh Pasar
600.000500.000400.000300.000
2015105
25201510
45352515
Kurva Penawaran Individu dan Pasar
0 5 10 15 20Q
300
400
500
600
P
300
400
500
600
P
Q0 10 15 20 25
P
Q
300
400
500
600
150 25 35 45(a)
Penaw aran Junaidi(b)
Penaw aran Soleh(c)
Penaw aran Pasar
Harg
a (R
ibu
Rupi
ah)
P enaw aran pasa r yang ada d i pe raga in i d idapa t m e la lu i pen jum lahan penaw aran yang d ilakukan o lehJuna id i dan S o leh
Pergeseran Kurva Penawaran
Apabila faktor-faktor penentu penawaran berubah, kecuali harga maka ini akan menyebabkan kurva penawaran bergeser.
Setiap perubahan yang menyebabkan meningkatnya penawaran, akan menggeser kurva penawaran ke kanan. Sebaliknya, setiap perubahan yang menyebabkan jumlah penawaran menurun, akan menggeser kurva penawaran ke kiri.
Setiap perubahan yang menaikkan jumlah tersedia yang ditawarkan oleh penjual pada tingkat harga tertentu akan menggeser kurva penawaran ke kanan. Sebaliknya, setiap perubahan yang menurunkan jumlah yang tersedia ditawarkan pada tingkat harga tertentu akan menggeser kurva penawaran ke kiri.
S2
S
S1
Penurunandalam
penawaran
Kenurunandalam
penawaran
Q
P
HARGA KESEIMBANGAN(EKUILIBRIUM)
Pada pembahasan di atas telah diuraikan bahwa permintaan adalah kegiatan ekonomi yang dilihat dari pihak konsumen, dan penawaran adalah kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh produsen.
Sifat dasar konsumen adalah selalu ingin mendapatkan barang dan jasa yang dibutuhkan dengan harga serendah-rendahnya. Sedangkan produsen selalu ingin menjual produk yang dibutuhkan konsumen dengan harga tinggi, yaitu untuk mendapatkan keuntungan setinggi mungkin.
Apabila kepentingan penjual dan pembeli tersebut bertemu di pasar, maka akan terjadi sebuah negosiasi untuk mencapai kesepakatan harga. Jadi harga pasar ditentukan oleh kekuatan tawar menawar antara pembeli dan penjual.
Gambaran mengenai kekuatan permintaan dan penawaran ini dapat dilihat pada kurva. Kurva permintaan memiliki kemiringan negatif, dan kurva penawaran memiliki kemiringan positif. Bila kedua kurva ini digabungkan, maka akan didapatkan titik potong.
Titik potong antara kedua kurva inilah yang disebut dengan titik keseimbangan atau titik ekuilibrium.
Titik ini menunjukkan harga pasar yang disepakati, yang disebut juga dengan harga keseimbangan atau harga ekuilibrium.
Pembentukan Harga Keseimbangan (Ekuilibrium)
Harga per kg
Permintaan (kg)
ABCDE
1.8001.6001.4001.2001.000
10.00015.00020.00025.00030.000
Harga per kg
Penawaran (kg)
ABCDE
1.8001.6001.4001.2001.000
30.00025.00020.00015.00010.000
Tabel Permintaan Beras Tabel Penawaran Beras
Harga per kg
Permintaan (kg)
Penawaran (kg)
ABCDE
1.8001.6001.4001.2001.000
10.00015.00020.00025.00030.000
30.00025.00020.00015.00010.000
0 20.000
1.400
P
Q
Grafik Perm intaan Beras
0 10.000 15.000 20.000 25.000 30.000
1.000
1.200
1.400
1.600
1.800
P
Q
Grafik Penaw aran Beras
0 10.000 15.000 20.000 25.000 30.000
1.000
1.200
1.400
1.600
1.800
P
Q
Jum lah barang (kg) Jum lah barang (kg)
A
B
C
D
E
A
B
C
D
E
E
D
DS
S
TitikEkuilibrium
Ekulibrium dicapai pada saatjum lah barang yang dim inta sam adengan jum lah barang yang ditawarkan.Ekuilibrium pada grafik di sam pingtercapai di titik E dengan jum lahbarang 20.000 kg dan tingkat hargaRp. 1.400
Pasar yang Tidak Berada pada Titik Keseimbangan
Penjual dan pembeli biasanya akan selalu mengambil tindakan yang bertujuan untuk mencapai keseimbangan antara permintaan dan penawaran.
Situasi di mana jumlah penawaran lebih besar dari permintaan disebut surplus, biasanya penjual akan menurunkan harga.
Sebaliknya di mana jumlah permintaan lebih besar dari penawaran disebut dengan kekurangan (shortage), biasanya penjual akan menaikkan harga.
Surplus dan Kekurangan dalam Pasar
010 20 30
2.000
3.000
Q
P
S
SD
D
A B
surpluspenawaran
(a)Surplus Penaw aran. Pada titikA , jum lah barang yang dim intaadalah 10. sem entara itu padatitik B jum lah yang ditawarkanadalah 30. Dengan dem ikian,
terjadi surplus penawaransebesar 20.
10 20 30
1.000
2.000
S
SD
D
DC
surplusperm intaan
Q
P
(b)Surplus Perm intaan.Pada titik
C, jum lah yang ditawarkanadalah 10. sem entara itu, pada
titik D , jum lah yang dim intaadalah 30. Dengan dem ikian,
terjadi surplus perm intaansebesar 20.
Pengaruh Perubahan Permintaan dan Penawaran terhadap Titik Ekuilibrium
Kita tahu bahwa permintaan dan penawaran tidak selalu tetap, namun selalu berubah-ubah sesuai dengan perubahan berbagai faktor yang mempengaruhinya.
Apabila terjadi perubahan pada faktor-faktor tersebut, maka permintaan dan penawaran juga ikut berubah, otomatis akan merubah posisi titik ekuilibrium.
Jika terjadi peningkatan jumlah permintaan namun penawaran tetap, maka harga akan naik, sehingga titik ekuilibrium juga bergeser naik.
Jika penawaran nail namun permintaan tetap, maka harga akan turun, dan mengakibatkan titik ekulibrium juga turun.
Pergeseran Kurva Permintaan dan Penawaran
(a)Perubahan Kurva Perm intaan .
Peningkatan perm intaan (D ke D 1)m engakibatkan keseim bangan
bergerak dari E ke E 1 (harga dankuantitas ekulibrium naik),
sem entara penurunan perm intaan(D ke D 2) berakibat E ke E 2 .
Q01 20 25
1.200
1.400
1.800
Har
ga
Bar
ang
(R
p)
01 20 25
1.200
1.400
1.800
Har
ga
Bar
ang
(R
p)
Jum lah Barang (Ribu Kg) Jum lah Barang (Ribu Kg)
P
S
E
E 1
E 2
D
D 1
D 2
P
Q
E
E 1
E 2
S
S 1
S 2
(b)Perubahan Kurva Penaw aran .
Peningkatan penawaran (S ke S 1)berakibar bergeraknya E ke E 1
(harga ekuilibrium turun, kuantitasekuilibrium naik), sem entara
penurunan penawaran (S ke S 2)berakibat E ke E 2.
Elastisitas
Elastisitas (elasticity) merupakan ukuran sejauh mana pembeli dan penjual bereaksi terhadap perubahan kondisi yang ada.
Di dalam ilmu ekonomi dikenal dua macam elastisitas, yaitu elastisitas permintaan (demand elasticity) dan elastisitas penawaran (supply elasticity).
Elastisitas Permintaan
Elastisitas pemintaan adalah besar perubahan permintaan yang terjadi sebagai akibat dari perubahan harga.
Sebuah permintaan dikatakan elastis jika kuantitas barang yang diminta akan berubah banyak akibat harga berubah.
Sebaliknya, permintaan dikatakan inelastis bila kuantitas barang yang diminta hanya sedikit berubah akibat harga berubah.
Faktor-faktor yang mempengaruhi elastisitas
Posisi suatu barang atau jasa dalam tingkatan kebutuhan manusia, apakah kebutuhan primer, sekuder atau tersier.
Ketersediaan barang substitusiBesarnya presentase dari pendapatan
konsumen yang dibelanjakan untuk membeli suatu barang.
Koefisien elastisitas permintaan (Ed) dapat diperhitungkan menggunakan rumus berikut :
Atau dapat juga dirumuskan dengan simbol :
Di mana :
Ed = elastisitas permintaanq = jumlah permintaan awalp = harga awalq = perubahan jumlah permintaanp = perubahan harga
Tingkat Elastisitas Permintaan
Permintaan Elastis. Situasi ini terjadi apabila nilai koefisien elastisitas permintaan lebih besar dari satu.
Permintaan Inelastis. Situasi ini terjadi apabila nilai koefisien elastisitas permintaan kurang dari satu.
Permintaan Elastis Uniter. Situasi ini terjadi apabila nilai koefisien elastisitas permintaan sama dengan satu.
Permintaan Elastis Sempurna. Situasi ini terjadi apabila nilai koefisien elastisitas permintaan sama dengan tidak terhingga. Ini terjadi bila jumlah permintaan tidak terbatas pada tingkat harga tetap.
Permintaan Inelastis Sempurna. Situasi ini terjadi apabila nilai koefisien elastisitas permintaan sama dengan nol.
Permintaan ElastisPresentase perubahan permintaan lebih besar dari presentase perubahan harga.
Permintaan InelastisPresentase perubahan permintaan lebih kecil dari presentase perubahan harga.
Permintaan Elastis UniterPresetase perubahan permintaan sama dengan presentase perubahan harga.
Permintaan Elastis Sempurna
Jumlah permintaan tidak terbatas pada tingkat harga tetap.
Permintaan Inelastis SempurnaPerubahan harga tidak berpengaruh sama sekali terhadap permintaan.
Elastisitas Penawaran
Elastisitas Penawaran adalah besarnya perubahan jumlah penawaran suatu barang atau jasa sebagai akibat dari perubahan harga.
Elastisitas penawaran mengukur seberapa banyak jumlah barang yang ditawarkan mengikuti perubahan barang tersebut.
Penawaran suatu barang dikatakan elastis, jika perubahan harga harga mengakibatkan perubahan besar jumlah yang ditawarkan.
Sedangkan penawaran dikatakan inelastis, jika perubahan harga mengakibatkan sedikit perubahan yang ditawarkan.
Kita dapat menghitung koefisien elastisitas penawaran (Es) dengan rumus di bawah ini
Atau dapat juga dirumuskan dengan simbol :
di mana :Es = elastisitas penawaranq = jumlah penawaran awalp = harga awalq = perubahan jumlah penawaranp = perubahan harga
Tingkat Elastisitas PenawaranPenawaran Elastis. Situasi ini terjadi apabila nilai
koefisien elastisitas penawaran lebih besar dari satu, atau dengan kata lain, bila persentase perubahan penawaran lebih besar dari perubahan harga.
Penawaran Inelastis. Situasi ini terjadi apabila nilai koefisien elastisitas penawaran kurang dari satu, atau dengan kata lain, bila persentase perubahan penawaran lebih kecil dari presentase perubahan harga.
Penawaran Elastis Uniter. Situasi ini terjadi bila nilai koefisien elastisitas penawaran sama dengan satu, atau dengan kata lain, bila persentase perubahan penawaran sama dengan persentase perubahan harga.
Penawaran Elastis Sempurna. Situasi ini terjadi bila nilai koefisien elastisitas penawaran sama dengan tidak terhingga.
Penawaran Inelastis Sempurna. Situasi ini terjadi bila nilai koefisien penawaran sama dengan nol.
Penawaran ElastisPresentase perubahan penawaran lebih besar dari presentase perubahan harga.
Penawaran Inelastis
Presentase perubahan penawaran lebih kecil dari perubahan harga.
Penawaran Elastis Uniter
Presentase perubahan penawaran sama dengan presentase perubahan harga.
Penawaran Elastis Sempurna
Jumlah penawaran tidak terbatas pada tingkat harga tetap.
Penawaran Inelatis SempurnaPerubahan harga tidak berpengaruh sama sekali terhadap penawaran.