PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di...

55
P U T U S A N NOMOR: 385/PDT/2013/PT. MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan memutus perkara perdata pada tingkat banding, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara gugatan antara: PT. DARSUM , berkedudukan di Jl. Pemuda No. 11, Kel. Aur, Kec. Medan Maimun, Kota Medan, yang diwakili Johan Lie, General Manager dalam hal ini memberi kuasa kepada : H. Danial Syah, S.H. M.H., Masita Hasibuan, S.H., Bahri Pasaribu, S.H dan Azhar Limbong, S.H, Advokat/Pengacara Penasehat Hukum berkantor pada Law Office “DANIEL SYAH & ASSOCIATE” beralamat di Jl. Pemuda No. 18 Medan, berdasarkan surat kuasa khusus bertanggal 29 Mei 2012, selanjutnya disebut sebagai : Pembanding semula Penggugat; Lawan : 1. PT. MAJA AGUNG LATEXINDO, berkedudukan di Jl. Pemuda No. 11, Kel. Aur, Kec. Medan Maimun, Kota Medan, dalam hal ini memberi kuasa kepada : OSDIMAN TAMPUBOLON, S.H, CHARDI TAMPUBOLON, S.H Advokat/dari Advokat OSDIMAN TAMPUBOLON, S.H & Rekan beralamat kantor di Jl. Mampang Parapatan No. 56 A Jakarta Selatan, berdasarkan surat kuasa khusus bertanggal 6 Juli 2012 selanjutnya disebut sebagai : Terbanding I semula Tergugat I; 2. PT. BANK RAKYAT INDONESIA Tbk (Persero) Kantor Pusat Cq PT. BANK RAKYAT INDONESIA Tbk (Persero) Kantor Cabang, berkedudukan di Jl. Putri Hijau Medan, dalam hal ini memberi kuasa kepada : SWANDY HALIM, S.H, MSc, MIRA AMALIA, S.H, M.H,

Transcript of PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di...

Page 1: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

P U T U S A N NOMOR: 385/PDT/2013/PT. MDN

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan memutus perkara

perdata pada tingkat banding, telah menjatuhkan putusan sebagai

berikut dalam perkara gugatan antara:

PT. DARSUM, berkedudukan di Jl. Pemuda No. 11, Kel. Aur,

Kec. Medan Maimun, Kota Medan, yang diwakili Johan

Lie, General Manager dalam hal ini memberi kuasa

kepada : H. Danial Syah, S.H. M.H., Masita Hasibuan, S.H., Bahri Pasaribu, S.H dan Azhar Limbong, S.H, Advokat/Pengacara Penasehat Hukum

berkantor pada Law Office “DANIEL SYAH &

ASSOCIATE” beralamat di Jl. Pemuda No. 18 Medan,

berdasarkan surat kuasa khusus bertanggal 29 Mei

2012, selanjutnya disebut sebagai : Pembanding semula Penggugat;

Lawan:

1. PT. MAJA AGUNG LATEXINDO, berkedudukan di Jl.

Pemuda No. 11, Kel. Aur, Kec. Medan Maimun, Kota

Medan, dalam hal ini memberi kuasa kepada :

OSDIMAN TAMPUBOLON, S.H, CHARDI

TAMPUBOLON, S.H Advokat/dari Advokat OSDIMAN

TAMPUBOLON, S.H & Rekan beralamat kantor di Jl.

Mampang Parapatan No. 56 A Jakarta Selatan,

berdasarkan surat kuasa khusus bertanggal 6 Juli

2012 selanjutnya disebut sebagai : Terbanding I semula Tergugat I;

2. PT. BANK RAKYAT INDONESIA Tbk (Persero) Kantor Pusat

Cq PT. BANK RAKYAT INDONESIA Tbk (Persero)

Kantor Cabang, berkedudukan di Jl. Putri Hijau

Medan, dalam hal ini memberi kuasa kepada :

SWANDY HALIM, S.H, MSc, MIRA AMALIA, S.H, M.H,

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 2: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

2

DEASY MARTHANINGSIH HENDAR ASMARA, S.H,

WINCEN ADIPUTRA, S.H Advokat dari Law Firm SWANDY

HALIM & Partners beralamat kantor di Gedung World

Trade Center Lantai 11 Jalan Jenderal Sudirman kav 30

Jakara, berdasarkan surat kuasa khusus bertanggal 19

Juni 2012 selanjutnya disebut sebagai : Terbanding II semula Tergugat II;

3. PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA CQ MENTERI

KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA CQ DIRJEN

KEKAYAAN NEGARA DAN LELANG (KPKNL),

berkedudukan di Gedung Keuangan Negara Jl.

Diponegoro No. 30 A Medan, dalam hal ini memberi

kuasa kepada : Dr. Indra Surya, S.H, LLM, Didik

Hariyanto, S.H, M.M, Burhanuddin H. Manik, Rizal Alpiani, S.H, Ahmad Rivai, S.E, M.AP, Elita Mariant P, S.H, Randhika Yoga Perdata, S.H, Dina Assriana, S.H, Rudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany

Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II

lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan, berdasarkan

surat kuasa khusus bertanggal 17 Juli 2012

selanjutnya disebut sebagai : Terbanding III semula

Tergugat III; Pengadilan Tinggi tersebut;

Setelah membaca berkas perkara tanggal 23 Januari 2013, Nomor

303/Pdt.G/2012/PN.Mdn dan surat-surat yang bersangkutan dengan

perkara tersebut;

TENTANG DUDUK PERKARA Menimbang, bahwa Penggugat dengan Surat gugatan tanggal 29

Mei 2012 yang diterima dan didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan

Negeri Medan pada tanggal 30 Mei 2012 dalam register Nomor:

303/Pdt.G/2012/PN.Mdn, telah mengajukan gugatan sebagai berikut:

- Bahwa sekitar tahun 2005 Tergugat I ada telah mendapat fasilitas

kredit investasi dari Tergugat II sebesar Rp. 21.092.000.000,- (dua

puluh satu milyar sembilan puluh dua juta rupiah) untuk

dipergunakan refinancing mesin-mesin yang terdiri dari :

1. Kredit investasi refinancing sebesar Rp.10.922.000.000,- (sepuluh

milyar sembilan ratus dua puluh dua juta rupiah) ;

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 3: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

3

2. Kredit investasi Baru sebesar Rp.10.170.000.000.- (sepuluh milyar

seratus tujuh puluh juta rupiah) ;

- Bahwa dari fasilitas pinjaman tersebut Tergugat I telah memberikan

agunan Sertipikat Hak Milik No. 500 atas nama Hansen dan Sertipikat

Hak Guna Usaha No. 02 atas nama PT. Darsum (Penggugat) ;

- Bahwa Tergugat I telah melunasi kreditnya kepada Tergugat II atas

fasilitas kredit investasi telah dilunasi sejak bulan Juni 2011 yakni

Kredit Investasi Baru sebesar 10.170.000.000.- (Sepuluh milyar

seratus tujuh puluh juta rupiah) sedangkan Kredit Investasi

refinancing sebesar Rp.10.922.000.000.- (sepuluh milyar Sembilan

ratus dua puluh dua juta rupiah) telah dilunasi sejak bulan April

2011, akan tetapi Tergugat I lalai menarik sertipikat yang menjadi

agunan dari fasilitas kredit tersebut dari Tergugat II yakni : Sertipikat

Hak Milik No.500 atas nama Hansen dan Sertipikat Hak Guna Usaha

No. 02 atas nama PT. Darsum (Penggugat) ;

- Bahwa berdasarkan informasi dari Tergugat I bahwasanya fasilitas

kredit investasi sebesar Rp. 21.092.000.000.- dengan sertipikat

agunan Sertipikat Hak Milik No.500 atas nama Hansen dan Sertipikat

Hak Guna Usaha No.02 atas nama PT. Darsum (Penggugat) telah

dilunasi sejak bulan Juni 2011 yakni Kredit Investasi Baru sebesar

10.170.000.000.- (Sepuluh milyar seratus tujuh puluh juta rupiah)

sedangkan Kredit Investasi refinancing sebesar Rp.10.922.000.000.-

(sepuluh milyar Sembilan ratus dua puluh dua juta rupiah) telah

dilunasi sejak bulan April 2011, akan tetapi Tergugat I lalai menarik

agunan tersebut pada Tergugat II ;

- Bahwa akan tetapi secara sepihak Tergugat II telah mengajukan

permintaan lelangnya kepada Tergugat III atas aset milik Penggugat

tersebut, kemudian Tergugat III telah melaksanakan pengumuman

lelang eksekusi Hak Tanggungan pada Surat Kabar Harian Analisa

hari selasa, 22 Mei 2012 halaman 11 pengumuman Lot 1 sebidang

tanah seluas 575,88 Ha sesuai dengan Sertipikat Hak Guna Usaha

No.2 atas nama PT. Darsum terletak di Desa Tanjung Selamat Kec.

Padang Tualang Kab.Langkat Sumatera Utara ;

- Bahwa pelelangan ini diketahui Penggugat dari adanya pengumuman

lelang eksekusi Hak Tanggungan di Surat Kabar Harian Analisa

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 4: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

4

terbitan Medan pada hari selasa tanggal 22 Mei 2012 Halaman 11

yang dibuat oleh Tergugat I dan Tergugat II ;

- Bahwa dari pengumuman tersebut diatas yang diterbitkan di Surat

Kabar Harian Analisa tanggal 22 Mei 2012 harta-harta milik

Penggugat yang terdapat pada pengumuman Lot 1 adalah agunan

kredit investasi yang telah dilunasi oleh Tergugat I berdasarkan

rekening koran ;

- Bahwa perbuatan Tergugat I yang lalai menarik agunan atas harta

milik Penggugat adalah merupakan perbuatan melawan hukum begitu

juga dengan Tergugat II dan Tergugat III tersebut yang melelang harta-

harta atau barang-barang agunan milik Penggugat tersebut adalah

merupakan perbuatan melawan hukum (onrecht matige daad) ;

- Bahwa akibat dari perbuatan melawan hukum Tergugat I, II dan III

tersebut Penggugat telah menderita kerugian baik Moril maupun

Materil yakni sebagai berikut :

Kerugian Materil Bahwa dari tindakan melawan hukum Tergugat I, II dan III tersebut

maka Penggugat telah mengalami kerugian Nilai aset kebun seluas

575,88 Ha sebesar Rp.200.000.000.000- (dua ratus milayar rupiah) ;

Kerugian Moril Penggugat sebagai perusahaan yang ternama yang banyak memiliki

rekan bisnis akan tetapi dengan adanya pengumuman lelang seolah

olah perusahaan Penggugat mengalami ekonomi sulit sehingga

banyak rekan-rekan bisnis Penggugat berusaha menjauhi dan

menghindari Penggugat, kesemuanyai ini tidak dapat dinilai dengan

uang akan tetapi untuk mempermudah perhitungan, maka

Penggugat padai senilai Rp. 100.000.000.000.- ;

- Bahwa kerugian yang dialami Penggugat tersebut layak dan patut

dimohonkan kepada Majelis Hakim untuk menghukum Tergugat I, II

dan III secara tangung renteng membayar ganti rugi kepada

Penggugat ;

- Bahwa untuk efektifnya gugatan Penggugat ini dan dikawatirkan

Tergugat I, II dan III akan melakukan tindakan yang membahayakan

harta kekayaan milik Penggugat dan pengalihan-pengalihan yang

tidak berdasar atas tanah dan bangunan maupun harta lainnya yang

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 5: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

5

termasuk harta kekayaan milik Penggugat mohon agar Majelis Hakim

berkenan:

1. Meletakkan sita jaminan atas tanah dan bangunan seluas 575,88

Ha sesuai dengan Sertipikat Hak Guna Usaha No.2 atas nama PT.

DARSUM yang terletak di Desa Tanjung Selamat Kec. Padang

Tualang Kab. Langkat Sumatera Utara ;

2. Meletakkan Sita Jaminan atas 10 (sepuluh) bidang tanah total

seluas 10.140 M2 berikut Bagunan pabrik dan sarana pelengkap

diatasnya, dimana seluruhnya terletak di Desa Puji Mulyo Kec.

Sunggal Kab. Deli Serdang Sumatera Utara (setempat dikenal

dengan Jln. Utama No.98 desa Puji Mulyo, Kec. Sunggal Kab. Deli

Serdang Sumatera Utara) yang terdiri dari :

a. Sertipikat Hak Guna Bangunan No.46 seluas 3.201 M2, SHGB

No.89 seluas 300 m2, SHGB No.90 seluas 206 m2 dan SHGB

No.92 seluas 587 m2 ke empat SHGB atas nama PT. MAJA

AGUNG LATEXINDO ;

b. Sertipikat Hak Milik No.146 seluas 2.625 m2 dan SHM No.309

seluas 1.213 m2 keduanya SHM tersebut atas nama Hansen ;

c. Sertipikat Hak Guna Bangunan No.108 seluas 702 m2 , SHGB

No.109 seluas 318 m2, SHGB No.110 seluas 405 m2 dan SHGB

No.111 seluas 583 m2 keempat SHGB tersebut atas nama PT.

Maja Agung Latexindo ;

3. Meletakkan Sita Jaminan atas mesin-mesin dan peralatan yang

terletak di Jln. Utama No.98, Desa Puji Mulyo Kec. Sunggal Kab.

Deli Serdang Sumatera Utara ;

4. Meletakkan Sita Jaminan atas 3 bidang tanah beserta bangunan

pabrik diatasnya terdiri dari SHGB No.01 seluas 16.040 m2 atas

nama PT. Separindo Hevea Nusantara berkedudukan di Rantau

Prapat, SHM No.5 seluas 7.338 m2 dan SHM No.6 seluas 6.990 m2

kedua SHM tersebut atas nama Hansen seluruh bidang tanah

terletak di Desa Gunung Melayu, Kec. Kualuh Hulu, Kab. Labuhan

Batu Sumatera Utara setempat di kenal dengan Jln. Raya Aek

Kanopan – Rantau Prapat KM 14,5 Desa Gunung Melayu, Kec.

Kualuh Hulu, Kab. Labuhan Batu Sumatera Utara

5. Meletakkan Sita Jaminan atas mesin-mesin dan peralatan yang

terletak di Jln. Raya Aek Kanopan – Rantau Prapat KM 14,5 Desa

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 6: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

6

Gunung Melayu, Kec. Kualuh Hulu, Kab. Labuhan Batu Sumatera

Utara ;

6. Meletakkan Sita Jaminan atas sebidang tanah seluas 1.784 m2

beserta bangunan Kantor diatsnya sesuai dengan SHM No.500 atas

nama Hansen yang terletak di Jln. Pemuda atau Jln. Kereta Api

No.11 Kel. Aur, Kec, Medan Maimun Kota Medan Sumatra Utara ;

7. Meletakkan Sita Jaminan atas sebidang tanah seluas 1.116 m2

sesuai dengan SHGB No.878 atas nama LIPINY KUWANTO yang

terletak di Kel. Suka Damai, Kec, Medan Polonia, Kota Medan

Sumatra Utara Setempat dikenal dengan Padang Golf Mansion,

Blok C/A 11, Jln. Padang Golf Polonia, Kel. Suka Damai, Kec.

Medan Polonia, Kota Medan Sumut ;

8. Meletakkan Sita Jaminan atas dua sebidang tanah beserta

bangunan diatasnya yang terdiri dari SHM No.890 seluas 125 m2

dan SHM No.889 seluas 95 m2 kedua SHM tersebut atas nama

Hansen yang terletak di Prof. HM Yamin SH No.40-40A, Kel.Sido

Dadi Kec. Medan Timur Kota Medan Sumut ;

DALAM PROVISI - Bahwa dikhawatirkan Tergugat II dan III akan melakukan

tindakan-tindakan yang akan mempersulit Jalannya Perkara dan

Melakukan tindakan-tindakan yang dapat merugikan Penggugat

maka Penggugat mohon Kepada Majelis Hakim untuk berkenan

mengeluarkan Putusan Provisi sebagai berikut :

Memerintahkan Tergugat II dan III atau Kuasanya atau pihak

yang menerima pengalihan hak dan wewenang darinya untuk

tidak melakukan pelelangan ;

- Bahwa berdasarkan bukti-bukti yang diajukan Penggugat dalam

hal perkara ini merupakan bukti yang sah dan otentik maka

adalah patut dan beralasan bagi Majelis Hakim untuk

menjatuhkan putusan Serta Merta (Bij Vooraad) dalam perkara

ini meskipun ada upaya hukum banding, kasasi ataupun

perlawanan dari Tergugat I, II dan III ;

- Bahwa dikawatirkan Tergugat I, II dan III tidak mau atau lalai

mentaati atau memenuhi putusan perkara ini maka di mohonkan

kepada Majelis Hakim agar menghukum Tergugat I, II dan III

membayar uang paksa (Dwangsom) sebesar Rp.500.000.-/hari

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 7: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

7

yang dibayarkan kepada Penggugat secara langsung dihitung

sejak putusan dalam perkara ini berkekuatan hukum tetap ;

- Demikian juga patut dan beralasan hukum Tergugat I, II dan III

dihukum untuk membayar seluruh biaya yang timbul dalam

perkara ini ;

Berdasarkan seluruh uraian dan dalil-dalil gugatan diatas,

dimohonkan kepada Bapak Ketua Pengadilan Negeri Medan

berkenan menentukan suatu hari persidangan seraya memanggil

para pihak yang berperkara agar hadir dipersidangan dan

selanjutnya mengambil putusan yang amarnya berbunyi sebagai

berikut :

DALAM PROVISI : - Memerintahkan Tergugat II dan III atau Kuasanya atau pihak

yang menerima pengalihan hak dan wewenang darinya untuk

tidak melakukan pelelangan ;

DALAM POKOK PERKARA 1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya ;

2. Menyatakan sah dan berharga sita jaminan yang telah

diletakkan ;

3. Menyatakan Tergugat I, II dan III terbukti telah melakukan

perbuatan melawan hukum ;

4. Memerintahkan kepada Tergugat II dan III untuk tidak

melakukan pelelangan atas harta-harta milik Penggugat ;

5. Menghukum Tergugat I, II dan III secara tanggung renteng

membayar secara tunai ganti rugi matril sebesar

Rp.200.000.000.000.- (dua ratus milyar rupiah) dan ganti rugi

moril sebesar Rp.100.000.000.000.- (seratus milyar rupiah)

kepada Penggugat;

6. Menghukum Tergugat I, II dan III untuk mematuhi putusan ini ;

7. Menghukum Tergugat I, II dan III untuk membayar uang paksa

(dwangsom) sebesar Rp.500.000.-/hari apa bila Tergugat I, II

dan III lalai mematuhi putusan ini;

8. Menyatakan putusan ini dapat dijalankan dengan serta merta

(Bij Vooraad) meskipun ada upaya hukum banding, kasasi

ataupun perlawanan;

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 8: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

8

9. Menghukum Tergugat I, II dan III untuk membayar segala

biaya-biaya yang timbul dalam perkara ini;

Atau :

Jika Pengadilan berpendapat lain, mohon putusan yang seadil-

adilnya (Ex aequo et bono);

Menimbang, bahwa terhadap gugatan Penggugat tersebut

Tergugat I memberikan jawaban pada pokoknya sebagai berikut:

- Bahwa benar pada tahun 2003 (bukan tahun 2005) Pemohonan

Kredit Tergugat I dikabulkan oleh Tergugat II (PT. Bank Rakyat

Indonesia Persero, Tbk Cabang Medan).

Kredit tersebut diberikan dalam bentuk fasilitas kredit investasi

yang terdiri dari :

1. Kredit Investasi Refinancing sebesar Rp 10.922.000.000.

2. Kredit Investasi Baru sebesar Rp 10.170.000.000.

- Bahwa memang benar dalam rangka pemberian kredit tersebut

Tergugat I memberikan agunan Sertifikat tanah Hak Milik (SHM)

no.500 a.n. Hansen dan Sertifikat tanah Hak Guna Usaha (HGU)

no.02 a.n. Pengguat (PT. DARSUM).

- Bahwa memang benar atas hutang-hutang kredit diatas telah

dilunasi Tergugat I yaitu hutang pinjaman Kredit Investasi

Refinancing telah lunas pada bulan April 2011 dan hutang

pinjaman Kredit Investasi Baru telah lunas pada bulan Juni 2011.

- Bahwa meskipun pinjaman kredit investasi itu telah dilunasi oleh

Tergugat I, akan tetapi Tergugat II tidak mau menghapus Hak

Tanggungan atas jaminan pinjaman hutang kredit itu dan tidak

mau pula mengajukan pencoretan Hak Tanggungan pada buku

tanah sertifikat tanah yang menjadi jaminan hutang kepada Kantor

Pertanahan.

- Ketidakmauan Tergugat II melakukan penghapusan atas Hak

Tanggungan padahal hutang yang dijaminkan dengan Hak

Tanggungan sudah hapus (sudah lunas), serta ketidakmauan

Tergugat II mengajukan pencoretan catatan Hak Tanggungan pada

buku tanah sertifikat agunan pada Kantor Pertanahan adalah

perbuatan melawan hukum (onrech matige daat).

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 9: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

9

- Bahwa adalah tidak benar Tergugat I melakukan perbuatan

melawan hukum (onrech matige daad) karena lalai menarik

sertifikat agunan dari tangan Tergugat II sebab bagaimana mungkin

Tergugat I menarik sertifikat sedangkan Hak Tanggungan belum

dihapus oleh Tergugat II dan belum diajukan pencoretannya pada

buku tanah sertifikat ke Kantor Pertanahan. Oleh karena itu,

Tergugat I harus dibebaskan dari tuntutan ganti rugi dan tuntutan

perbuatan melawan hukum serta tuntutan untuk membayar uang

paksa (duangsom). Sedangkan tuntutan Penggugat ini lebih tepat

dijatuhkan terhadap para tergugat-tergugat lainnya yang

melakukan perbuatan melawan hukum (onrech matige daad).

- Bahwa memang benar dalil Penggugat yang menyebut bahwa

meskipun pinjaman kredit tersebut telah dilunasi oleh Tergugat I

akan tetapi Tergugat II mengajukan pelelangan kepada Kantor

Tergugat III terhadap barang-barang/ harta benda agunan sertifikat

HGU no.02 milik Penggugat dan SHM no.500 milik Hansen. Hal ini

diketahui Tergugat I dari adanya berita pengumuman lelang

eksekusi Hak Tanggungan yng termuat pada Surat Kabar Harian

“Analisa” terbitan Medan hari Selasa, 22 Mei 2012, hal. 11.

- Bahwa oleh karena hutang pinjaman kredit telah dilunasi maka

menurut hukum tidak ada alasan untuk melakukan pelelangan

atas barang-barang agunan jaminan hutang, oleh karena itu

tuntutan Penggugat dalam Surat Gugatan point 2 yang meminta

penundaan pelaksanaan lelang terhadap barang jaminan PT. MAJA

AGUNG LATEXINDO dalam perkara ini sampai adanya putusan

perkara ini memperoleh kekuatan hukum yang tetap dapat

dibenarkan dan patut untuk dikabulkan.

Menimbang, bahwa terhadap gugatan Penggugat tersebut

Tergugat-II memberikan Jawaban pada pokoknya sebagai berikut:

DALAM EKSEPSI ; EKSEPSI DISKUALIFIKASI (DISKUALIFIKASI IN PERSON) Orang Yang Bertindak Untuk dan Atas Nama PENGGUGAT Tidak Mempunyai Hak Dan Kapasitas Untuk Mewakili PENGGUGAT 1. Bahwa M. Yahya Harahap, S.H. dalam bukunya Hukum Acara

Perdata tentang Gugatan, Persidangan, Penyitaan, Pembuktian, dan

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 10: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

10

Putusan Pengadilan, Penerbit Sinar Grafika, halaman 438,

menyatakan bahwa tergugat dapat mengajukan exceptio in persona,

atas alasan diskualifikasi in person, yakni orang yang mengajukan

gugatan mewakili PENGGUGAT bukan orang yang berhak dan

mempunyai kedudukan hukum untuk itu, sebagaimana dikutip

sebagai berikut :

“Yang bertindak sebagai penggugat, bukan orang yang berhak, sehingga orang tersebut tidak mempunyai hak dan kapasitas untuk menggugat. Dalam kuasa yang demikian, penggugat tidak memiliki persona standi in judicio di depan PN atas perkara tersebut. Misalnya anak di bawah umur, atau orang yang di

bawah perwalian. Perseroan yang belum disahkan sebagai badan

hukum bertindak atas nama perseroan. Atau yang bertindak bukan direksi perseroan berdasarkan Pasal 82 Undang-Undang No. 1

Tahun 1995. Atau, yang bertindak mengajukan gugatan atas nama

yayasan bukan pengurus. Dalam hal demikian, tergugat dapat mengajukan exceptio in persona, atas alasan diskualifikasi in person, yakni orang yang mengajukan gugatan bukan orang yang berhak dan mempunyai kedudukan hukum untuk itu.”

2. Bahwa berdasarkan Pasal 1 angka 5 Jo Pasal 92 ayat (1) Jo. Pasal 97

ayat (1) Jo. Pasal 98 ayat (1) Undang-Undang No. 40 Tahun 2007

tentang Perseroan Terbatas (selanjutnya disebut dengan “UUPT”)

jelas diatur bahwa yang berhak dan berwenang mewakili / bertindak

untuk dan atas nama perseroan baik di dalam maupun di luar

pengadilan adalah Direksi.

Pasal 1 angka 5 UUPT, mengatur sebagai berikut : “Direksi adalah Organ Perseroan yang berwenang dan bertanggung

jawab penuh atas pengurusan Perseroan untuk kepentingan

Perseroan, sesuai dengan maksud dan tujuan Perseroan serta

mewakili Perseroan, baik di dalam maupun di luar pengadilan sesuai

dengan ketentuan anggaran dasar.”

Pasal 92 ayat (1) UUPT, mengatur sebagai berikut : “Direksi menjalankan Perseroan untuk kepentingan Perseroan dan

sesuai dengan maksud dan tujuan Perseroan.”

Pasal 97 ayat (1) UUPT, mengatur sebagai berikut :

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 11: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

11

“Direksi bertanggung jawab atas pengurusan Perseroan sebagaimana

dimaksud dalam Pasal 92 ayat (1).”

Pasal 98 ayat (1) UUPT, mengatur sebagai berikut : “Direksi mewakili Perseroan baik di dalam maupun di luar

pengadilan.”

3. Bahwa oleh karena itu maka yang berhak dan berwenang

mewakili/bertindak untuk dan atas nama PT. DARSUM dalam

mengajukan Gugatan a quo adalah Direktur Utama PT. DARSUM,

sedangkan JOHAN LIE selaku General Manager PT. DARSUM (in

casu PENGGUGAT) sama sekali tidak mempunyai hak dan

kewenangan untuk mewakili/bertindak untuk dan atas nama PT.

DARSUM dalam mengajukan Gugatan a quo. Pihak PENGGUGAT dalam Gugatan a quo dikutip sebagai berikut : “PT. DARSUM, dalam hal ini diwakili oleh JOHAN LIE selaku General ManagerPT. DARSUM berkedudukan di Jln. Pemuda No. 11,

Kel. Alur, Kec. Medan Maimun, Kota Medan, selanjutnya disebut

sebagai ................................................... Penggugat;”

4. Bahwa oleh karena Gugatan a quo telah diajukan oleh orang yang

tidak mempunyai persona standi in judicio untuk mengajukan

Gugatan a quo, maka hal tersebut jelas mengakibatkan Gugatan a

quo mengandung diskualifikasi in person dan oleh karena itu

Gugatan a quo harus dinyatakan tidak dapat diterima (niet

onvankelijke verklaard). 5. Bahwa berdasarkan uraian tersebut di atas, maka TERGUGAT II

mohon kepada Yang Mulia Majelis Hakim yang memeriksa dan

mengadili perkara a quo agar berkenan memberikan Putusan dengan

amar Putusan sebagai berikut :

DALAM EKSEPSI DISKUALIFIKASI (DISKUALIFIKASI IN PERSON) 1) Menerima Eksepsi Diskualifikasi (Diskualifikasi In Person) yang

diajukan oleh TERGUGAT II untuk seluruhnya;

2) Menyatakan Gugatan a quo Tidak Dapat Diterima (Niet

Onvankelijke Verklaard);

3) Menghukum PENGGUGAT untuk membayar biaya perkara.

EKSEPSI PEREMPTORIA

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 12: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

12

Lelang Eksekusi atas Aset-aset Jaminan Yang Digugat Oleh PENGGUGAT Telah Dibatalkan Pelaksanaannya Sehingga Pelaksanaan Lelang Eksekusi Dimaksud Tidak Dapat Lagi Diperkarakan/Digugat

6. Bahwa berdasarkan Doktrin M. Yahya Harahap, S.H. dalam bukunya

Hukum Acara Perdata tentang Gugatan, Persidangan, Penyitaan,

Pembuktian, dan Putusan Pengadilan, Penerbit Sinar Grafika,

halaman 458, apabila apa yang digugat tersebut telah tersingkir

misalnya permasalahan yang digugat tidak jadi dieksekusi atau telah

dieksekusi, maka terhadap permasalahan tersebut tidak dapat lagi

diperkarakan/digugat.

Doktrin M. Yahya Harahap, S.H. dalam bukunya Hukum Acara Perdata tentang Gugatan, Persidangan, Penyitaan, Pembuktian, dan Putusan Pengadilan, Penerbit Sinar Grafika, halaman 458 : “Eksepsi yang berisi sangkalan, yang dapat menyingkirkan (set aside)

gugatan karena masalah yang digugat tidak dapat diperkarakan.

Pada exceptio dilatoris, gugatan yang diajukan prematur. Oleh karena

itu, pengajuannya masih tertunda .Sedang pada exceptio peremptoria sangkalan yang diajukan bertujuan untuk menyingkirkan gugatan.Karena apa yang digugat telah tersingkir.”

7. Bahwa yang menjadi pokok permasalahan dalam Gugatan a quo

adalah keberatan PENGGUGAT terhadap pelaksanaan Lelang

Eksekusi yang akan dilaksanakan oleh TERGUGAT II pada tanggal 5

Juni 2012, sebagaimana telah diumumkan oleh TERGUGAT II dalam

harian Analisa tertanggal 22 Mei 2012. Namun demikian pada

kenyataannya Lelang Eksekusi tersebut telah dibatalkan oleh

TERGUGAT III sebagaimana surat Nomor : S-

1095/WKN.02/KNL.01/2012 tertanggal 1 Juni 2012 perihal :

Pembatalan Pelaksanaan Lelang (Bukti TII-1).

8. Bahwa oleh karena Lelang Eksekusi tersebut telah dibatalkan

pelaksanaannya, maka telah terbukti bahwa yang menjadi pokok

permasalahan dalam Gugatan a quo telah tersingkir. Dengan

demikian Gugatan a quo yang pada pokoknya mempermasalahkan

Lelang Eksekusi yang akan dilaksanakan oleh TERGUGAT II pada

tanggal 5 Juni 2012 berdasarkan hukum tidak dapat lagi

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 13: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

13

diperkarakan/digugat atau dengan kata lain Gugatan a quo harus

disingkirkan/dihentikan.

9. Bahwa berdasarkan uraian tersebut di atas, maka TERGUGAT II

mohon kepada Yang Mulia Majelis Hakim yang memeriksa dan

mengadili perkara a quo agar berkenan memberikan Putusan dengan

amar Putusan sebagai berikut :

DALAM EKSEPSI PEREMPTORIA 1) Menerima Eksepsi Peremptoria yang diajukan oleh TERGUGAT II

untuk seluruhnya;

2) Menyatakan bahwa Lelang Eksekusi yang rencananya akan

dilaksanakan oleh TERGUGAT II pada tanggal 5 Juni 2012 tidak

dapat lagi diperkarakan/digugat karena Lelang Eksekusi tersebut

telah dibatalkan pelaksanaannya;

3) Menyatakan Gugatan a quo tidak dapat diterima (Niet

Onvankelijke Verklaard);

4) Menghukum PENGGUGAT untuk membayar biaya perkara.

EKSEPSI LITIS PENDENTIS Gugatan Dalam Perkara No.303/Pdt.G/2012/PN.Mdn. di Pengadilan Negeri Medan Mempunyai Substansi yang pada Intinya Sama Dengan Gugatan Dalam Perkara No. 05/PKPU/2012/PN.Niaga.Mdn.di Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Medan

10. Bahwa M. Yahya Harahap, S.H. dalam bukunya Hukum Acara

Perdata tentang Gugatan, Persidangan, Penyitaan, Pembuktian, dan

Putusan Pengadilan, Penerbit Sinar Grafika, halaman 461,

menyatakan bahwa apabila terdapat gugatan yang sama dengan

gugatan di pengadilan lainnya, maka terhadap gugatan tersebut

dapat diajukan eksepsi litis pendentis, di mana tujuan dari eksepsi

litis pendentis tersebut adalah untuk mencegah adanya putusan

pengadilan yang saling bertentangan terhadap perkara yang sama.

Doktrin M. Yahya Harahap, S.H. dalam bukunya Hukum Acara Perdata tentang Gugatan, Persidangan, Penyitaan, Pembuktian, dan Putusan Pengadilan, Penerbit Sinar Grafika, halaman 461 : “Sengketa yang digugat penggugat, sama dengan perkara yang

sedang diperiksa oleh Pengadilan.Disebut juga eksepsi sub-judice

yang berarti gugatan yang diajukan masih tergantung (aanhanging)

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 14: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

14

atau masih berlangsung atau sedang berjalan pemeriksaannya di

Pengadilan (under judicial consideration). Misalnya sengketa yang

digugat sama dengan perkara yang sedang diproses dalam

lingkungan peradilan lain. Umpamanya A menggugat B atas sebidang

tanah, PN mengabulkan gugatan.Lantas B mengajukan

banding.Bersamaan dengan itu B juga mengajukan gugatan kepada

PTUN. Dalam kasus tersebut, A dapat mengajukan exceptio litis

pendentis di PTUN yang menyatakan gugatan B sama dengan perkara

yang sedang berjalan proses pemeriksaannya di Pengadilan banding

lingkungan peradilan umum.”

11. Bahwa yang menjadi pokok permasalahan dalam Gugatan

No.303/Pdt.G/2012/PN.Niaga.Mdn. adalah keberatan PENGGUGAT

terhadap tindakan TERGUGAT I yang dianggap lalai menarik harta

milik PENGGUGAT yang dijadikan jaminan utang TERGUGAT I

kepada TERGUGAT II oleh karena PENGGUGAT merasa bahwa

TERGUGAT I telah melunasi utangnya kepada TERGUGAT II. Di

samping itu PENGGUGAT juga keberatan terhadap pelaksanaan

Lelang Eksekusi atas aset-aset PENGGUGAT yang dijadikan jaminan

utang TERGUGAT I kepada TERGUGAT II untuk memenuhi utang

yang didalikan oleh PENGGUGAT telah dilunasi oleh TERGUGAT I

tersebut.

12. Bahwa pokok permasalahan dalam Gugatan

No.303/Pdt.G/2012/PN.Niaga.Mdn. telah terjawab dalam perkara

Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) No.

05/PKPU/2012/PN.Niaga.Mdn. (Bukti TII-2) di mana TERGUGAT I

telah mengakui jumlah utangnya kepada TERGUGAT II sebagaimana

Daftar Piutang Yang Diakui dari Kreditor Separatis tertanggal 14

Agustus 2012 (Bukti TII-3). 13. Selanjutnya TERGUGAT I telah menawarkan proposal perdamaian

untuk menyelesaikan utangnya kepada TERGUGAT II dengan salah

satu jaminan adalah harta milik PENGGUGAT yang dipermasalahkan

dalam perkara a quo yaitu Sertifikat Hak Guna Usaha No. 02 atas

nama PT. Darsum (in casu PENGGUGAT) sebagaimana Proposal

Perdamaian tanggal 6 Agustus 2012 (Bukti TII-4), di mana terhadap

proposal perdamaian tersebut, PENGGUGAT yang hadir dalam proses

PKPU dimaksud telah memberikan persetujuannya terhadap

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 15: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

15

proposal perdamaian dimaksud dan tidak keberatan atas

dimasukkannya aset PENGGUGAT sebagai jaminan utang

TERGUGAT I kepada TERGUGAT II. Hal tersebut jelas membuktikan

bahwa keberatan PENGGUGAT atas tindakan TERGUGAT I yang

dianggap lalai menarik harta milik PENGGUGAT yang dijadikan

jaminan utang TERGUGAT I kepada TERGUGAT II tidak relevan lagi

dipermasalahkan karena sudah disetujui oleh PENGGUGAT dalam

perkara No.05/PKPU/2012/PN.Niaga.Mdn. Oleh karena itu

keberatan tersebut tidak perlu diperiksa lagi dalam Gugatan

No.303/Pdt.G/2012/PN.Niaga.Mdn.

14. Bahwa oleh karena telah terbukti dalam perkara

No.05/PKPU/2012/PN/Niaga.Mdn. bahwa TERGUGAT I belum

melunasi utangnya kepada TERGUGAT II maka keberatan

PENGGUGAT terhadap lelang eksekusi atas aset PENGGUGAT yang

dijadikan jaminan utang TERGUGAT I kepada TERGUGAT II dengan

alasan bahwa utang TERGUGAT I kepada TERGUGAT II telah lunas,

tidak relevan lagi untuk dipermasalahkan dalam Gugatan

No.303/Pdt.G/2012/PN.Niaga.Mdn.

15. Bahwa berdasarkan uraian tersebut di atas nyata bahwa Gugatan

dalam perkara No.303/Pdt.G/2012/PN.Mdn. di Pengadilan Negeri

Medan mempunyai pokok permasalahan yang telah dijawab dalam

perkara Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) No.

05/PKPU/2012/PN.Niaga.Mdn. (Vide Bukti TII-2) di Pengadilan

Niaga pada Pengadilan Negeri Medan. Oleh karena itu untuk

menghindari adanya putusan yang saling bertentangan atas perkara-

perkara tersebut, maka Gugatan dalam perkara

No.303/Pdt.G/2012/PN.Mdn. tidak dapat lagi dilanjutkan

pemeriksaannya atau dengan kata lain Gugatan a quo harus

dihentikan.

16. Bahwa berdasarkan uraian tersebut di atas dan demi mewujudkan

azas-azas peradilan yang cepat, efektif dan efisien, maka TERGUGAT

II dengan ini memohon agar Majelis Hakim yang Mulia agar berkenan

untuk menyatakan bahwa Gugatan dalam perkara

No.303/Pdt.G/2012/PN.Mdn.di Pengadilan Negeri Medan tidak dapat

dilanjutkan lagi pemeriksaannya dan berkenan memberikan Putusan

dengan amar Putusan sebagai berikut :

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 16: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

16

DALAM EKSEPSI LITIS PENDENTIS 1) Menerima Eksepsi Litis Pendentis yang diajukan oleh

TERGUGAT II untuk seluruhnya;

2) Menyatakan bahwa Gugatan a quo tidak dapat lagi dilanjutkan

pemeriksaannya dan harus dihentikan;

3) Menyatakan Gugatan a quo tidak dapat diterima (Niet

Onvankelijke Verklaard);

4) Menghukum PENGGUGAT untuk membayar biaya perkara.

DALAM POKOK PERKARA Bahwa apa yang diuraikan oleh TERGUGAT II Dalam Eksepsi mohon

juga dianggap sebagai satu kesatuan yang tidak terpisahkan dalam

Pokok Perkara ini.

Sebelum menanggapi satu persatu dalil-dalil yang diajukan oleh

PENGGUGAT dalam Gugatan a quo, maka dengan ini TERGUGAT II

menyatakan menolak secara tegas seluruh dalil-dalil gugatan

PENGGUGAT sebagaimana yang terdapat dalam Gugatan a quo,

kecuali dalil-dalil yang secara tegas diakui kebenarannya oleh

TERGUGAT II.

Selanjutnya TERGUGAT II akan menyampaikan Jawaban atas

Gugatan dari PENGGUGAT sebagaimana akan diuraikan di bawah

ini.

TERGUGAT I BELUM MELUNASI UTANGNYA KEPADA TERGUGAT II

17. Bahwa dalil PENGGUGAT pada poin 3 dan 4 halaman 2 Gugatan a

quo, pada pokoknya menyatakan bahwa TERGUGAT I telah melunasi

Kredit Investasi (KI) Baru sebesar Rp. 10.170.000.000,- (sepuluh

milyar seratus tujuh puluh juta Rupiah) pada bulan Juni 2011 dan

Kredit Investasi (KI) Refinancing sebesar Rp. 10.922.000.000,-

(sepuluh milyar sembilan ratus dua puluh dua juta Rupiah) pada

bulan April 2011, akan tetapi TERGUGAT I lalai menarik sertifikat

yang menjadi agunan dari fasilitas kredit tersebut dari TERGUGAT II

yaitu Sertifikat Hak Milik No. 500 atas nama Hansen dan Sertifikat

Hak Guna Usaha No. 02 atas nama PT. Darsum.

18. Bahwa dalil PENGGUGAT tersebut merupakan dalil yang sama sekali

tidak benar, karena pada kenyataannya TERGUGAT I belum

melunasi Kredit Investasi (KI) Baru dan Kredit Investasi (KI)

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 17: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

17

Refinancing tersebut kepada TERGUGAT II sebagaimana akan

dijelaskan di bawah ini.

19. Bahwa TERGUGAT II telah memberikan fasilitas kredit kepada

TERGUGAT I sebagaimana terlihat dalam akta-akta yang telah

ditandatangani oleh TERGUGAT I dan TERGUGAT II sebagai berikut :

a) Kredit Investasi sebesar Rp. 21.092.000.000,- (dua puluh satu

milyar sembilan puluh dua juta Rupiah), yang terdiri dari :

- Kredit Investasi Refinancing sebesar Rp. 10.922.000.000,-

(sepuluh milyar sembilan ratus dua puluh dua juta Rupiah).

- Kredit Investasi Baru sebesar Rp. 10.170.000.000,- (sepuluh

milyar seratus tujuh puluh juta Rupiah).

Dengan jangka waktu selama 72 (tujuh puluh dua) bulan

termasuk grace period selama 6 (enam) bulan yang harus sudah

dilunasi pada tanggal 27 Mei 2011 sebagaimana Akta Perjanjian

Kredit Investasi Nomor : 15 tanggal 27 Mei 2005 yang dibuat di

hadapan Syahril Sofyan, SH., Notaris di Medan (selanjutnya

disebut “Akta No. 15 tanggal 27 Mei 2005”) (Bukti TII-5).

Catatan : Fasilitas Kredit Investasi Refinancing dan Kredit Investasi Baru telah jatuh tempo pada tanggal 27 Mei 2011

b) Kredit Modal kerja yang terdiri dari:

- Fasilitas Kredit Modal Kerja 1 sebesar USD 5,191,527,62.-

(lima juta seratus sembilan puluh satu ribu lima ratus dua

puluh tujuh Dollar Amerika Serikat enam puluh dua sen).

- Fasilitas Kredit Modal Kerja 2 sebesar USD 1,146,496,82.-

(satu juta seratus empat puluh enam ribu empat ratus

sembilan puluh enam Dollar Amerika Serikat delapan puluh

dua sen).

Dengan jangka waktu pelunasan selama 12 (dua belas) bulan

terhitung sejak tanggal 15 Oktober 2008 dan harus sudah

dilunasi pada tanggal 15 Oktober 2009 sebagaimana Akta

Persetujuan Perpanjangan Waktu Kredit Modal Kerja Pertama

dan Kredit Modal Kerja Kedua Nomor : 23 tanggal 30 Maret 2009

yang dibuat di hadapan Syahril Sofyan, SH., Notaris di Medan

(selanjutnya disebut “Akta No. 23 tanggal 30 Maret 2009”)

(Bukti TII-6).

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 18: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

18

Catatan: Fasilitas Kredit Modal Kerja 1 dan Kredit Modal Kerja 2 telah jatuh tempo pada tanggal 15 Oktober 2009

c) Kredit Modal Kerja Impor sebesar USD 500,000.- (lima ratus ribu

Dollar Amerika Serikat) dengan jangka waktu pelunasan selama

12 (dua belas) bulan terhitung sejak tanggal 15 Oktober 2008

dan harus sudah dilunasi pada tanggal 15 Oktober 2009

sebagaimana Akta Persetujuan Perpanjangan Waktu Kredit Modal

Kerja Impor Nomor : 24 tanggal 30 Maret 2009 yang dibuat di

hadapan Syahril Sofyan, SH., Notaris di Medan (selanjutnya

disebut “Akta No. 24 tanggal 30 Maret 2009”) (Bukti TII-7).

Catatan:Fasilitas Kredit Modal Kerja Impor telah jatuh tempo pada tanggal 15 Oktober 2009

(Perjanjian-perjanjian tersebut di atas selanjutnya disebut

“AktaPerjanjian Kredit”) 20. Bahwa atas seluruh fasilitas kredit yang diberikan oleh TERGUGAT II

kepada TERGUGAT I tersebut, maka TERGUGAT I telah memberikan

jaminan hak tanggungan termasuk namun tidak terbatas Sertifikat

Hak Milik No. 500 atas nama Hansen dan Sertifikat Hak Guna Usaha

No. 02 atas nama PT. Darsum (in casu PENGGUGAT), jaminan

fidusia dan jaminan pribadi sebagai berikut :

Jaminan Hak Tanggungan

1) Sertifikat Hak Tanggungan No. 4602/2003 Peringkat I tanggal

21 Oktober 2003 (Bukti TII-8A) Jo Sertifikat Hak

Tanggungan No. 767/2004 Peringkat II tanggal 10 Februari

2004 (Bukti TII-8B) atas :

- Sertifikat Hak Guna Bangunan No. 878/Desa Sukadamai,

Kel. Medan Polonia, Kotamadya Medan, Propinsi Sumatera

Utara seluas 1.116 m² atas nama Lipiny Kuwanto (Bukti TII-9);

Dengan Nilai Hak Tanggungan Peringkat I sebesar Rp.

2.200.000.000,- (dua milyar dua ratus juta Rupiah) dan Nilai

Hak Tanggungan Peringkat II sebesar Rp. 30.000.000,- (tiga

puluh juta Rupiah).

2) Sertifikat Hak Tanggungan No. 4599/2003 Peringkat I tanggal

21 Oktober 2003 (Bukti TII-10A)Jo Sertifikat Hak

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 19: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

19

Tanggungan No. 1022/2004 Peringkat II tanggal 24 Februari

2004 (Bukti TII-10B) atas :

- Sertifikat Hak Milik No. 889/Desa Sidodadi, Kec. Medan

Timur, Kotamadya Medan, Propinsi Sumatera Utara seluas

95 m² atas nama Hansen (Bukti TII-11);

- Sertifikat Hak Milik No. 890/Desa Sidodadi, Kec. Medan

Timur, Kotamadya Medan, Propinsi Sumatera Utara seluas

125 m² atas nama Hansen (Bukti TII-12);

Dengan Nilai Hak Tanggungan Peringkat I sebesar Rp.

2.200.000.000,- (dua milyar dua ratus juta Rupiah) dan Nilai

Hak Tanggungan Peringkat II sebesar Rp. 100.000.000,-

(seratus juta Rupiah).

3) Sertifikat Hak Tanggungan No. 1544/2003 Peringkat I tanggal

22 Desember 2003 (Bukti TII-13) atas :

- Sertifikat Hak Guna Bangunan No. 46/Desa Puji Mulyo,

Kec. Sunggal, Kab. Deli Serdang, Propinsi Sumatera Utara

seluas 3.201 m² atas namaPT. Maja Agung Latexindo (Bukti TII-14);

- Sertifikat Hak Guna Bangunan No. 89/Desa Puji Mulyo,

Kec. Sunggal, Kab. Deli Serdang, Propinsi Sumatera Utara

seluas 300 m² atas namaPT. Maja Agung Latexindo (Bukti TII-15);

- Sertifikat Hak Guna Bangunan No. 90/Desa Puji Mulyo,

Kec. Sunggal, Kab. Deli Serdang, Propinsi Sumatera Utara

seluas 206 m² atas namaPT. Maja Agung Latexindo (Bukti TII-16);

- Sertifikat Hak Guna Bangunan No. 92/Desa Puji Mulyo,

Kec. Sunggal, Kab. Deli Serdang, Propinsi Sumatera Utara

seluas 587 m² atas namaPT. Maja Agung Latexindo (Bukti TII-17);

Dengan Nilai Hak Tanggungan sebesar Rp. 3.321.000.000,-

(tiga milyar tiga ratus dua puluh satu juta Rupiah).

4) Sertifikat Hak Tanggungan No. 1555/2003 Peringkat I tanggal

23 Desember 2003 (Bukti TII-18) atas :

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 20: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

20

- Sertifikat Hak Milik No. 146/Desa Puji Mulyo, Kec.

Sunggal, Kab. Deli Serdang, Propinsi Sumatera Utara

seluas 2.625 m² atas nama Hansen (Bukti TII-19);

- Sertifikat Hak Milik No. 309/Desa Puji Mulyo, Kec.

Sunggal, Kab. Deli Serdang, Propinsi Sumatera Utara

seluas 1.213 m² atas nama Hansen (Bukti TII-20);

Dengan Nilai Hak Tanggungan sebesar Rp. 3.941.000.000,-

(tiga milyar sembilan ratus empat puluh satu juta Rupiah).

5) Sertifikat Hak Tanggungan No. 429/2003 Peringkat I tanggal

13 Oktober 2003 (Bukti TII-21A) Jo Sertifikat Hak

Tanggungan No. 552/2003 Peringkat II tanggal 8 Desember

2003 (Bukti TII-21B) atas :

- Sertifikat Hak Milik No. 5/Desa Gunung Melayu, Kec.

Kualuh Hulu, Kab. Labuhan Batu, Propinsi Sumatera

Utara seluas 7.338 m² atas nama Hansen (Bukti TII-22);

- Sertifikat Hak Milik No. 6/Desa Gunung Melayu, Kec.

Kualuh Hulu, Kab. Labuhan Batu, Propinsi Sumatera

Utara seluas 6.990 m² atas nama Hansen (Bukti TII-23);

- Sertifikat Hak Guna Bangunan No. 1/Desa Gunung

Melayu, Kec. Kualuh Hulu, Kab. Labuhan Batu, Propinsi

Sumatera Utara seluas 16.040 m² atas nama PT. Separindo Hevea Nusantara (Bukti TII-24);

Dengan Nilai Hak Tanggungan Peringkat I sebesar Rp.

5.200.000.000,- (lima milyar dua ratus juta Rupiah) dan Nilai

Hak Tanggungan Peringkat II sebesar Rp. 100.000.000,-

(seratus juta Rupiah).

6) Sertifikat Hak Tanggungan No. 722/2006 Peringkat I tanggal

1 Mei 2006 (Bukti TII-25) atas :

- Sertifikat Hak Guna Bangunan No. 108/Desa Puji Mulyo,

Kec. Sunggal, Kab. Deli Serdang, Propinsi Sumatera Utara

seluas 702 m² atas nama PT. Maja Agung Latexindo (Bukti TII-26);

- Sertifikat Hak Guna Bangunan No. 109/Desa Puji Mulyo,

Kec. Sunggal, Kab. Deli Serdang, Propinsi Sumatera Utara

seluas 318 m² atas nama PT. Maja Agung Latexindo (Bukti TII-27);

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 21: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

21

- Sertifikat Hak Guna Bangunan No. 110/Desa Puji Mulyo,

Kec. Sunggal, Kab. Deli Serdang, Propinsi Sumatera Utara

seluas 405 m² atas nama PT. Maja Agung Latexindo (Bukti TII-28);

- Sertifikat Hak Guna Bangunan No. 111/Desa Puji Mulyo,

Kec. Sunggal, Kab. Deli Serdang, Propinsi Sumatera Utara

seluas 583 m² atas nama PT. Maja Agung Latexindo (Bukti TII-29);

Dengan Nilai Hak Tanggungan sebesar Rp. 1.000.000.000,-

(satu milyar Rupiah).

7) Sertifikat Hak Tanggungan No. 120/2006 Peringkat I tanggal

4 Mei 2006 (Bukti TII-30) atas :

- Sertifikat Hak Guna Usaha No. 2/Desa Tanjung Selamat,

Kec. Padang Tualang, Kab. Langkat, Propinsi Sumatera

Utara seluas 575,88 Ha atas nama PT. Darsum (in casu PENGGUGAT) (Bukti TII-31);

Dengan Nilai Hak Tanggungan sebesar Rp. 14.129.000.000,-

(empat belas milyar seratus dua puluh sembilan juta Rupiah).

8) Sertifikat Hak Tanggungan No. 6468/2005 Peringkat I tanggal

14 September 2005 (Bukti TII-32A)Jo Sertifikat Hak

Tanggungan No. 7011/2008 Peringkat II tanggal 31 Juli

2008(Bukti TII-32B) atas :

- Sertifikat Hak Milik No. 500/Desa Aur, Kec. Medan

Maimun, Kota Medan, Propinsi Sumatera Utara seluas

1.784 m² atas nama Hansen (Bukti TII-33); Dengan Nilai Hak Tanggungan Peringkat I sebesar

Rp. 23.031.000.000,- (dua puluh tiga milyar tiga puluh satu

juta Rupiah) dan Nilai Hak Tanggungan Peringkat II sebesar

Rp. 3.000.000.000,- (tiga milyar Rupiah).

9) Jaminan Fidusia

- Sertifikat Jaminan Fidusia No. W2-1866

HT.04.06.TH.2003/STD tertanggal 10 Oktober 2003

dengan Obyek 13 unit separator, 8 unit TangkiLatex, 3 unit mesin genset, 5 unit mesin separator LTC, 1 Unit Balancing Bowl senilai Rp. 10.000.000.000,- (sepuluh

milyar Rupiah) (Bukti TII-34);

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 22: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

22

- Sertifikat Jaminan Fidusia No. W2-2424

HT.04.06.TH.2003/STD tertanggal 15 Desember 2003

dengan Objek Persediaan danStock Barang Dagangan senilai Rp. 3.931.000.000,- (tiga milyar sembilan ratus tiga

puluh satu juta Rupiah) (Bukti TII-35);

- Sertifikat Jaminan Fidusia No. W2-2425

HT.04.06.TH.2003/STD tertanggal 15 Desember 2003

dengan Objek Mesin-mesin dan peralatan pabrik sarung tangan karet milik PT. Maja Agung Latexindo senilai Rp.

32.657.000.000,- (tiga puluh dua milyar enam ratus lima

puluh tujuh juta Rupiah) (Bukti TII-36);

- Sertifikat Jaminan Fidusia No. W2-2426

HT.04.06.TH.2003/STD tertanggal 15 Desember 2003

dengan Objek Piutang dagang atas nama PT. Maja Agung Latexindo senilai Rp. 3.328.209.000,- (tiga milyar tiga

ratus dua puluh delapan juta dua ratus sembilan ribu

Rupiah) (Bukti TII-37).

- Sertifikat Jaminan Fidusia No. W2-3176

HT.04.06.TH.2007/STD tertanggal 8 November 2007

dengan Objek Mesin-mesin dan peralatan pabrik sarung tangan karet milik PT. Maja Agung Latexindo senilai Rp.

10.641.000.000,- (sepuluh milyar enam ratus empat puluh

satu juta Rupiah)(Bukti TII-38).

10) Jaminan Pribadi Akta Jaminan Pribadi No. 51 tanggal 31

Maret 2005 atas nama Hansen yang dibuat di hadapan

Syahril Sofyan, SH, Notaris di Medan (Bukti TII-39).

21. Bahwa dalam perkembangannya ternyata TERGUGAT I tidak

melaksanakan kewajibannya untuk melakukan pembayaran sesuai

dengan yang telah disepakati dalam Akta Perjanjian Kredit, di mana

hal tersebut telah mengakibatkan terjadinya tunggakan pembayaran

baik pokok, bunga maupun denda. Sehubungan dengan adanya

tunggakan tersebut maka TERGUGAT II telah menyampaikan surat-

surat peringatan kepada TERGUGAT I sebagai berikut :

- Surat No. B.436-RPK/RPS/02/2011 tertanggal 25 Februari 2011

perihal : Peringatan Pertama (Bukti TII-40), di mana dalam surat

tersebut TERGUGAT II telah memperingatkan TERGUGAT I agar

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 23: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

23

dapat menyelesaikan seluruh kewajibannya paling lambat tanggal

7 Maret 2011 (selanjutnya disebut “Surat Peringatan I”) - Surat No. B.511-RPK/RPS/03/2011 tanggal 07 Maret 2011

perihal : Peringatan Kedua (Bukti TII-41), di mana dalam surat

tersebut TERGUGAT II telah memperingatkan TERGUGAT I agar

dapat menyelesaikan seluruh kewajibannya paling lambat tanggal

15 Maret 2011 (selanjutnya disebut “Surat Peringatan II”) - Surat No. B.1078-RPK/RPS/05/2011 tanggal 02 Mei 2011 perihal

: Peringatan Ketiga (Bukti TII-42), di mana dalam surat tersebut

TERGUGAT II telah memperingatkan TERGUGAT I agar dapat

menyelesaikan seluruh kewajibannya paling lambat tanggal 13

Mei 2011 (selanjutnya disebut “Surat Peringatan III”) 22. Bahwa meskipun TERGUGAT II telah berkali-kali memperingatkan

TERGUGAT I untuk menyelesaikan tunggakan pembayaran kepada

TERGUGAT II, namun demikian sampai dengan jatuh temponya

seluruh fasilitas kredit, TERGUGAT I tetap tidak mempunyai itikad

baik untuk melakukan pembayaran sesuai dengan Akta Perjanjian

Kredit.

23. Bahwa adapun tunggakan utang TERGUGAT I kepada TERGUGAT II

per 31 Januari 2012 adalah sebagai berikut :

Fasilitas Kredit Investasi Refinancing : - Tunggakan Pokok : Rp. 0,- - Tunggakan Bunga dan Denda : Rp. 549.972.149,- +

Sub Total : Rp. 549.972.149,- Catatan: Tunggakan bunga dan denda masih terutang dan belum

dibayar Fasilitas Kredit Investasi Baru : - Tunggakan Pokok : Rp. 0,- - Tunggakan Bunga dan Denda : Rp. 881.386.134,- +

Sub Total : Rp. 881.386.134,- Catatan : Tunggakan bunga dan denda masih terutang dan belum

dibayar Fasilitas Kredit KMK-1 : - Tunggakan Pokok : USD 5,191,527.- - Tunggakan Bunga dan Denda : USD 1,460,042.- +

Sub Total : USD 6,651,569.-

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 24: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

24

Catatan: Baik tunggakan pokok maupun tunggakan bunga dan denda masih terutang dan belum dibayar

Fasilitas Kredit KMK-2 - Tunggakan Pokok : USD 946,789,- - Tunggakan Bunga dan Denda : USD 210,108.- +

Sub Total : USD 1,156,897.- Catatan : Baik tunggakan pokok maupun tunggakan bunga dan

denda masih terutang dan belum dibayar Fasilitas Kredit PJI-KMKI : - Tunggakan Pokok : USD 0.- - Tunggakan Bunga dan Denda : USD 16,631.- +

Sub Total : USD 16,631.- Catatan : Tunggakan bunga dan denda masih terutang dan belum

dibayar TOTAL SELURUH KEWAJIBAN : Rp. 1.431.358.283,- dan USD 7,825,097.-

24. Bahwa adanya tunggakan kewajiban TERGUGAT I kepada

TERGUGAT II tersebut telah pula diakui oleh TERGUGAT I dalam

proses Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) TERGUGAT

I dengan register Perkara No. 05/PKPU/2012/PN.Niaga.Mdn. di

Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Medan sebagaimana Daftar

Piutang Yang Diakui – Kreditur Separatis tertanggal 14 Agustus 2012

(Vide Bukti TII-3) di mana TERGUGAT I telah mengakui bahwa per

tanggal 13 Juli 2012 tunggakan kewajiban TERGUGAT I kepada

TERGUGAT II adalah sebesar Rp.1.464.277.712,-(satu milyar empat ratus enam puluh empat juta dua ratus tujuh puluh tujuh ribu tujuh ratus dua belas Rupiah) dan USD 7,683,503.- (tujuh juta enam ratus delapan puluh tiga ribu lima ratus tiga Dollar Amerika Serikat) dengan perincian sebagai berikut :

Fasilitas Kredit Investasi Refinancing : - Tunggakan Pokok : Rp. 0,- - Tunggakan Bunga dan Denda : Rp. 558.921.181,- +

Sub Total : Rp. 558.921.181,- Catatan : Tunggakan bunga dan denda masih terutang dan belum

dibayar

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 25: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

25

Fasilitas Kredit Investasi Baru : - Tunggakan Pokok : Rp. 0,- - Tunggakan Bunga dan Denda : Rp. 905.356.531,- +

Sub Total : Rp. 905.356.531,- Catatan: Tunggakan bunga dan denda masih terutang dan

belum dibayar Fasilitas Kredit KMK-1 : - Tunggakan Pokok : USD 5,097,527,- - Tunggakan Bunga dan Denda : USD 1.694.235.,- +

Sub Total : USD 6,791,762.- Catatan : Baik tunggakan pokok maupun tunggakan bunga dan

denda masih terutang dan belum dibayar Fasilitas Kredit KMK-2 - Tunggakan Pokok : USD 758.789,- - Tunggakan Bunga dan Denda : USD 116.321,- +

Sub Total : USD 875,110.- Catatan: Baik tunggakan pokok maupun tunggakan bunga dan

denda masih terutang dan belum dibayar Fasilitas Kredit PJI-KMKI : - Tunggakan Pokok : USD 0,- - Tunggakan Bunga dan Denda : USD 16,631,- +

Sub Total : USD 16,631.- Catatan : Tunggakan bunga dan denda masih terutang dan belum

dibayar TOTAL SELURUH KEWAJIBAN : Rp. 1.464.277.712,- dan USD 7,683,503.-

25. Bahwa adapun pengakuan TERGUGAT I tersebut telah pula diterima

dengan baik oleh PENGGUGAT karena PENGGUGAT yang ikut dalam

proses PKPU TERGUGAT I sama sekali tidak mempermasalahkan

ataupun keberatan terhadap pengakuan utang TERGUGAT I kepada

TERGUGAT II tersebut.

26. Bahwa dari perincian tersebut di atas jelas terbukti bahwa Kredit

Investasi (KI) Baru dan Kredit Investasi (KI) Refinancing yang

didalilkan oleh PENGGUGAT telah dibayar lunas oleh TERGUGAT I

kepada TERGUGAT II, sama sekali tidak benar karena faktanya masih terdapat tunggakan bunga dan denda atas fasilitas Kredit

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 26: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

26

Investasi (KI) Baru dan Kredit Investasi (KI) Refinancing serta Kredit Modal Kerja Investasi (KMKI) yang belum dibayar lunas oleh TERGUGAT I kepada TERGUGAT II. Sedangkan untuk fasilitas kredit KMK-1 dan KMK-2 jelas masih terdapat tunggakan baik pokok, bunga maupun denda.

27. Bahwa oleh karena masih adanya tunggakan kewajiban TERGUGAT I

kepada TERGUGAT II yang berasal dari semua fasilitas kredit

sebagaimana dijelaskan di atas maka sudah sepatutnya apabila

Majelis Hakim Yang Mulia menolak dalil PENGGUGAT pada poin 3

dan 4 halaman 2 dalam Gugatan a quo yang menyatakan bahwa

TERGUGAT I telah melunasi utangnya kepada TERGUGAT II yang

berasal dari Kredit Kredit Investasi (KI) Baru dan Kredit Investasi (KI)

Refinancing.

Aset-aset Yang Dijadikan Jaminan Utang TERGUGAT I Kepada TERGUGAT II Menjadi Jaminan Untuk Seluruh Fasilitas Kredit

28. Bahwa berdasarkan Pasal 14 Akta No. 15 tanggal 27 Mei 2005 Jo.

Pasal 15 Akta No. 23 tanggal 30 Maret 2009 Jo. Pasal 16 Akta No. 24

tanggal 30 Maret 2009 yang kesemuanya dibuat di hadapan Syahril

Sofyan, SH., Notaris di Medan, aset-aset yang dijadikan jaminan utang TERGUGAT I kepada TERGUGAT II termasuk namun tidak terbatas pada Sertifikat Hak Milik No. 500 atas nama Hansen (Vide Bukti TII-33) dan Sertifikat Hak Guna Usaha No. 02 atas nama PT. Darsum (Vide Bukti TII-31) adalah merupakan aset jaminan bersama untuk seluruh fasilitas kredit TERGUGAT I kepada TERGUGAT II yaitu Fasilitas Kredit Modal Kerja Investasi (KMKI), Fasilitas Kredit Investasi (KI) Baru, Fasilitas Kredit Investasi (KI) Refinancing, Kredit Modal Kerja 1 (KMK-1) dan Kredit Modal Kerja 2 (KMK-2) dan bukan terpilah-pilah bahwa aset tertentu hanya untuk menjamin fasilitas kredit tertentu saja. Hal ini terbukti dari dicantumkannya seluruh aset-aset jaminan tersebut dalam seluruh akta perjanjian kredit.

29. Bahwa seandainya terdapat satu atau lebih fasilitas kredit yang

sudah lunas, QUOD NON, hal ini tidak berarti bahwa ada aset

jaminan yang harus dikembalikan kepada TERGUGAT I oleh karena

seluruh aset-aset jaminan tersebut menjadi jaminan bersama-sama

untuk seluruh fasilitas kredit. Apabila ada satu saja fasilitas kredit

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 27: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

27

yang belum lunas, maka seluruh aset jaminan akan tetap dipegang

oleh TERGUGAT II untuk menjamin pelunasan fasilitas kredit yang

belum lunas tersebut. Dalam perkara a quo terbukti bahwa tidak ada

satu pun fasilitas kredit yang sudah dilunasi oleh TERGUGAT I.

30. Bahwa oleh karena itu sangat berdasar hukum apabila TERGUGAT II

masih memegang aset-aset jaminan yang menjadi jaminan utang

TERGUGAT I kepada TERGUGAT II dan sangat berdasar hukum

apabila TERGUGAT I tidak menarik Sertifikat Hak Milik No. 500 atas

nama Hansen (Vide Bukti TII-31) dan Sertifikat Hak Guna Usaha No.

02 atas nama PT. Darsum (Vide Bukti TII-29) yang dijadikan jaminan

utang TERGUGAT I kepada TERGUGAT II.

31. Bahwa oleh karena telah terbukti bahwa TERGUGAT I belum

melunasi seluruh kewajibannya kepada TERGUGAT II dan Sertifikat

Hak Milik No. 500 atas nama Hansen (Vide Bukti TII-33) dan

Sertifikat Hak Guna Usaha No. 02 atas nama PT. Darsum (Vide Bukti TII-31) yang dijadikan jaminan utang TERGUGAT I kepada

TERGUGAT II adalah merupakan aset jaminan bersama untuk

seluruh fasilitas kredit TERGUGAT I kepada TERGUGAT II yaitu

Fasilitas Kredit Modal Kerja Investasi (KMKI), Fasilitas Kredit

Investasi (KI) Baru, Fasilitas Kredit Investasi (KI) Refinancing, Kredit

Modal Kerja 1 (KMK-1) dan Kredit Modal Kerja 2 (KMK-2), maka

TERGUGAT I jelas tidak dapat menarik Sertifikat Hak Milik No. 500

atas nama Hansen (Vide Bukti TII-33) dan Sertifikat Hak Guna

Usaha No. 02 atas nama PT. Darsum (Vide Bukti TII-31) dan dengan

demikian tindakan TERGUGAT I yang tidak menarik aset-aset yang

dijadikan jaminan utang TERGUGAT I kepada TERGUGAT II

termasuk aset milik PENGGUGAT tidak dapat dikatakan sebagai

suatu perbuatan melawan hukum sebagaimana dalil PENGGUGAT

pada poin 3 halaman 3 Gugatan a quo.

32. Bahwa berdasarkan uraian tersebut di atas maka sangatlah berdasar

hukum apabila Majelis Hakim Yang Mulia menolak dalil

PENGGUGAT pada poin 3 halaman 3 Gugatan a quo tersebut.

Lelang Eksekusi Yang Dilakukan oleh TERGUGAT II Atas Aset-aset Milik PENGGUGAT Yang Dijadikan Jaminan Utang TERGUGAT I Kepada TERGUGAT II TIDAK DAPAT DIKATEGORIKAN SEBAGAI PERBUATAN MELAWAN HUKUM

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 28: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

28

33. Bahwa dalil PENGGUGAT dalam poin 2 dan 3 pada halaman 3

Gugatan a quo, pada pokoknya menyatakan bahwa tindakan

TERGUGAT II yang melakukan penjualan melalui lelang eksekusi

atas aset milik PENGGUGAT yang dijadikan jaminan utang

TERGUGAT I kepada TERGUGAT II adalah merupakan perbuatan

melawan hukum.

34. Bahwa dalil PENGGUGAT tersebut jelas merupakan dalil yang sama

sekali tidak benar dan tidak berdasar hukum, karena dari fasilitas-

fasilitas kredit yang telah diterima oleh TERGUGAT I belum ada satu

pun yang dibayar lunas sebagaimana yang telah TERGUGAT II

jelaskan dalam butir 18 s/d 25 di atas.

35. Bahwa tindakan TERGUGAT I yang tidak melakukan pembayaran

lunas utangnya kepada TERGUGAT II walaupun utang tersebut telah

jatuh waktu dan dapat ditagih jelas tidak sesuai dengan Akta

Perjanjian Kredit bahkan merupakan kejadian kelalaian sebagaimana

yang diatur dalam bagian pelanggaran atas ketentuan pemberian

kredit (even of default) Pasal 9 huruf a, huruf h, huruf k Akta No. 15

tanggal 27 Mei 2005 Jo. Pasal 7 huruf a, huruf g, huruf k Akta No.

23 tanggal 30 Maret 2009 Jo. Pasal 8 huruf a, huruf g, dan huruf k

Akta No. 24 tanggal 30 Maret 2009 yang kesemuanya dibuat di

hadapan Syahril Sofyan, SH., Notaris di Medan.

Pasal 9 huruf a, huruf h, huruf k Akta No. 15 tanggal 27 Mei 2005, mengatur sebagai berikut : “Dengan tidak memandang perjanjian tentang pembayaran angsuran

dan menghentikannya, BANK berhak menghentikan perjanjian kredit

yang telah diadakan dengan DEBITUR dan seluruh hutang DEBITUR

dengan seketika atau pada waktu yang ditentukan oleh BANK dapat

ditagih dengan tidak perlu minta dihentikan atau diancam lagi dalam

hal-hal yang disebutkan dalam Pasal 11 dan 12 dari syarat model SU-

BANK, dan yang berikut dibawah ini, antara lain :

a. Angsuran hutang pokok, bunga serta kewajiban-kewajiban lain tidak dipenuhi sebagaimana mestinya oleh DEBITUR.

b. .... ;

c. .... ;

d. .... ;

e. .... ;

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 29: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

29

f. .... ;

g. .... ;

h. Jika DEBITUR tidak memenuhi salah satu kewajibannya sebagaimana yang ditetapkan dalam perjanjian kredit dan/atau peraturan-peraturan yang lazim digunakan atau yang akan diperlukan oleh BANK kemudian.

i. .... ;

j. ... ;

k. Jika menurut pertimbangan BANK, kekayaan DEBITUR sangat menurun atau merosot nilainya, atau usaha DEBITUR mengalami kemunduran, sehingga tidak memungkinkan untuk dapat membayar lunas utangnya kepada BANK.

Pasal 7 huruf a, huruf g, huruf k Akta No. 23 tanggal 30 Maret 2009 Jo.Pasal 8 huruf a, huruf g, dan huruf kAkta No. 24 tanggal 30 Maret 2009, mengatur sebagai berikut : “Dengan tidak memandang perjanjian tentang pembayaran angsuran

dan menghentikannya, Bank berhak menghentikan perjanjian kredit

yang telah diadakan dengan Debitur dan seluruh hutang Debitur

dengan seketika atau pada waktu yang ditentukan oleh Bank dapat

ditagih dengan tidak perlu minta dihentikan atau diancam lagi dalam

hal-hal yang disebutkan dalam pasal 11 dan 12 syarat Model SU-

BANK, dan yang berikut dibawah ini :

a. Jika DEBITUR tidak memenuhi salah satu kewajibannya sebagaimana yang ditetapkan dalam perjanjian kredit dan/atau peraturan-peraturan yang lazim digunakan atau yang akan diberlakukan oleh BANK;

b. .... ; c. .... ; d. .... ; e. .... ; f. .... ; g. Jika menurut pertimbangan BANK, kekayaan DEBITUR

sangat menurun atau merosot nilainya, atau usaha DEBITUR mengalami kemunduran, sehingga tidak memungkinkan untuk dapat membayar lunas hutangnya kepada BANK;

h. .... ;

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 30: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

30

i. .... ; j. ... ; k. Angsuran hutang pokok, bunga serta kewajiban-kewajiban

lain tidak dipenuhi sebagaimana mestinya oleh DEBITUR. 36. Bahwa oleh karena tindakan TERGUGAT I merupakan kejadian

kelalaian sebagaimana yang diatur dalam bagian pelanggaran atas

ketentuan pemberian kredit (even of default) Pasal 9 huruf a, huruf h,

huruf k Akta No. 15 tanggal 27 Mei 2005 Jo. Pasal 7 huruf a, huruf

g, huruf k Akta No. 23 tanggal 30 Maret 2009 Jo. Pasal 8 huruf a,

huruf g, dan huruf k Akta No. 24 tanggal 30 Maret 2009 yang

kesemuanya dibuat di hadapan Syahril Sofyan, SH., Notaris di

Medan, maka melalui surat Ref. No. 002/LF/MAJA/II/2012

tertanggal 23 Februari 2012, perihal : Tanggapan Surat PT. Maja

Agung Latexindo No. 034/MAL/II/12/OFF tertanggal 14 Februari

2012 dan Pernyataan Default serta Somasi (Bukti TII-43) TERGUGAT

II telah menyatakan TERGUGAT I berada dalam keadaan

wanprestasi/default dengan segala akibat hukumnya.

37. Bahwa berdasarkan Pasal 6 Jo. Pasal 20 ayat (1) huruf a UU No.4

Tahun 1996 tentang Hak Tanggungan Atas Tanah Beserta Benda-

Benda Yang Berkaitan Dengan Tanah (selanjutnya disebut “UUHak Tanggungan”) dan Pasal 15 ayat (2) dan (3) UU No.42 Tahun 1999

tentang Jaminan Fidusia (selanjutnya disebut “UU Jaminan Fidusia”), diatur bahwa dalam hal Debitor (in casuTERGUGAT I)

cidera janji, maka TERGUGAT II selaku pemegang jaminan hak

tanggungan dan jaminan fidusia mempunyai hak untuk

menjual/mengeksekusi jaminan-jaminan yang merupakan Obyek

Hak Tanggungan dan Objek Jaminan Fidusia tersebut (termasuk

namun tidak terbatas pada aset milik PENGGUGAT yang dijadikan

jaminan utang TERGUGAT I kepada TERGUGAT II) atas

kekuasaannya sendiri melalui pelelangan umum tanpa harus melalui

gugatan di Pengadilan terlebih dahulu dan selanjutnya mengambil

pelunasan piutangnya dari hasil penjualan/eksekusi tersebut.

Pasal 6 UUHT mengatur sebagai berikut : “Apabila debitor cidera janji, pemegang hak tanggungan pertama

mempunyai hak untuk menjual obyek Hak Tanggungan atas

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 31: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

31

kekuasaan sendiri melalui pelelangan umum serta mengambil

pelunasan piutangnya dari hasil penjualan tersebut”.

Pasal 20 ayat (1) UUHT mengatur sebagai berikut : (1) Apabila debitor cidera janji, maka berdasarkan:

a. hak pemegang Hak Tanggungan pertama untuk menjual obyek

Hak Tanggungan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 6

b. titel eksekutorial yang terdapat dalam sertipikat Hak

Tanggungan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 14 ayat (2),

obyek Hak Tanggungan dijual melalui pelelangan umum

menurut tata cara yang ditentukan dalam peraturan perundang-

undangan untuk pelunasan piutang pemegang Hak Tanggungan

dengan hak mendahulu dari pada kreditor-kreditor lainnya.

Pasal 15 ayat (2) dan (3) UU Jaminan Fidusia mengatur sebagai berikut : (2) Sertifikat Jaminan Fidusia sebagaimana dimaksud dalam ayat (1)

mempunyai kekuatan eksekutorial yang sama dengan putusan

pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap.

(3) Apabila debitor cidera janji, Penerima Fidusia mempunyai hak

untuk menjual Benda yang menjadi objek Jaminan Fidusia atas

kekuasaannya sendiri.

38. Bahwa oleh karena TERGUGAT I telah berada dalam keadaan

wanprestasi/default dengan segala akibat hukumnya dan

TERGUGAT II mempunyai hak untuk melakukan lelang eksekusi

atas aset-aset yang dijadikan jaminan utang TERGUGAT I kepada

TERGUGAT II termasuk namun tidak terbatas pada aset milik

PENGGUGAT yang dijadikan jaminan utang TERGUGAT I kepada

TERGUGAT II sebagaimana diatur dalam Pasal 6 Jo. Pasal 20 ayat (1)

huruf a UUHT dan Pasal 15 ayat (2) dan (3) UU Jaminan Fidusia,

maka TERGUGAT II telah mengajukan permohonan lelang eksekusi

atas aset-aset yang dijadikan jaminan utang TERGUGAT I kepada

TERGUGAT II tersebut (termasuk Sertifikat Hak Milik No. 500 atas

nama Hansen (Vide Bukti TII-33) dan Sertifikat Hak Guna Usaha

No. 02 atas nama PT. Darsum (Vide Bukti TII-30) kepada Kantor

Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Medan sebagaimana surat-

surat sebagai berikut :

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 32: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

32

- Surat No. B.668-RPK/RPS/03/2012 tanggal 26 Maret 2012

perihal : Permohonan Lelang Eksekusi Agunan (Bukti TII-44)

- Surat No. B.669-RPK/RPS/03/2012 tanggal 26 Maret 2012

perihal : Permohonan Lelang Eksekusi Agunan (Bukti TII-45)

- Surat No. B.893-RPK/RPS/04/2011 tanggal 20 April 2012

perihal: Perincian Harga Limit (Bukti TII-46).

39. Bahwa selanjutnya melalui surat No. B.877-RPK/RPS/04/12 tanggal

20 April 2012 perihal : Permohonan Dispensasi Lelang (Bukti TII-47),

TERGUGAT II telah mengajukan permohonan dispensasi lelang

kepada Kepala Kantor Wilayah II Direktorat Jenderal Kekayaan

Negara Medan agar aset-aset yang akan dilelang dapat dilaksanakan

di KPKNL Medan, di mana permohonan TERGUGAT II tersebut telah

disetujui oleh Kepala Kantor Wilayah II Direktorat Jenderal Kekayaan

Negara Medan melalui surat Nomor : S-403/WKN.02/2012 tanggal

26 April 2012 perihal : Permohonan Dispensasi Lelang (Bukti TII-48).

40. Bahwa selanjutnya TERGUGAT III melalui surat Nomor : S-

0942/WKN.02/KNL.01/2012 tanggal 4 Mei 2012 perihal : Jadwal

Lelang telah menetapkan jadwal lelang atas aset-aset yang akan

dilelang tersebut pada tanggal 5 Juni 2012 (Bukti TII-49).

Sehubungan dengan jadwal pelaksanaan lelang tersebut maka

melalui Surat No. 006/LF/MAJA/V/2012 tertanggal 22 Mei 2012

perihal : Pemberitahuan Pelaksanaan Lelang Eksekusi (Bukti TII-50)

TERGUGAT II telah memberitahukan kepada TERGUGAT I dan

PENGGUGAT jadwal pelaksanaan lelang yang telah ditetapkan oleh

TERGUGAT III. Di samping itu TERGUGAT II juga telah

mengumumkan lelang eksekusi tersebut melalui selebaran pada

tanggal 7 Mei 2012 (Pengumuman I) (Bukti TII-51) dan melalui

harian Analisa pada tanggal 22 Mei 2012 (Pengumuman II) (Bukti TII-52).

41. Bahwa namun demikian pelaksanaan lelang tersebut telah

dibatalkan oleh TERGUGAT III sebagaimana surat Nomor : S-

1095/WKN.02/KNL.01/2012 tertanggal 1 Juni 2012 perihal :

Pembatalan Pelaksanaan Lelang (VideBukti TII-1).

42. Bahwa berdasarkan uraian tersebut di atas telah terbukti bahwa

tindakan TERGUGAT II yang melaksanakan lelang eksekusi atas

aset-aset milik PENGGUGAT yang dijadikan jaminan utang

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 33: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

33

TERGUGAT I kepada TERGUGAT II “TIDAK DAPAT DIKATEGORIKAN SEBAGAI PERBUATAN MELAWAN HUKUM”,

MELAINKAN TINDAKAN TERGUGAT II TERSEBUT SUDAH SESUAI DENGAN KETENTUAN HUKUM KHUSUSNYA PASAL 6 JO. PASAL 20 AYAT (1) HURUF A UU HAK TANGGUNGAN DAN PASAL 15 AYAT (2) DAN (3) UU JAMINAN FIDUSIA. Oleh karena itu sangat

berdasar hukum apabila Majelis Hakim Yang Mulia menolak dalil

PENGGUGAT poin 2 dan 3 pada halaman 3 Gugatan a quo yang pada

pokoknya menyatakan bahwa tindakan TERGUGAT II yang

melakukan lelang eksekusi atas aset milik PENGGUGAT yang

dijadikan jaminan utang TERGUGAT I kepada TERGUGAT II adalah

merupakan perbuatan melawan hukum.

Tuntutan Ganti Kerugian Yang Diajukan oleh PENGGUGAT Tidak Berdasar Hukum Dan HARUS DITOLAK

43. Bahwa pada butir 3 dan 4 halaman 3 Posita dan butir 6 Petitum

dalam Gugatan a quo, PENGGUGAT telah meminta ganti kerugian

kepada TERGUGAT I, TERGUGAT II dan TERGUGAT III secara

tanggung renteng sebagai berikut :

a. Kerugian Materiil sebesar Rp. 200.000.000.000,- (dua ratus milyar

rupiah)

b. Kerugian Immateriil sebesar Rp. 100.000.000.000,- (seratus

milyar rupiah)

44. Bahwa TERGUGAT II menolak dengan tegas tuntutan ganti kerugian

yang diajukan oleh PENGGUGAT tersebut dengan dasar dan alasan

sebagai berikut :

- Dalam perkara a quo, sama sekali tidak terbukti bahwa

TERGUGAT II telah melakukan Perbuatan Melawan Hukum

sebagaimana telah TERGUGAT II uraikan dalam butir 34 s/d butir

42 di atas.

- Dalam perkara a quo juga tidak terbukti ada kerugian yang

diderita oleh PENGGUGAT. Oleh karena itu PENGGUGAT tidak

mempunyai dasar hukum sama sekali untuk meminta ganti

kerugian kepada TERGUGAT II.

- Di samping itu PENGGUGAT juga tidak dapat memberikan

perincian disertai bukti-bukti yang akurat mengenai kerugian-

kerugian yang didalilkannya.

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 34: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

34

45. Bahwa oleh karena tuntutan kerugian yang diajukan oleh

PENGGUGAT dalam Gugatan a quo sama sekali tidak jelas dan sama

sekali tidak berdasar hukum, maka sudah sepatutnya apabila

Majelis Hakim Yang Mulia menolak permohonan ganti kerugian yang

diajukan oleh PENGGUGAT tersebut untuk seluruhnya.

Permohonan Sita Jaminan (Conservatoir Beslag) yang diajukan oleh PENGGUGAT tidak berdasar hukum

46. Bahwa TERGUGAT II menolak secara tegas dalil PENGGUGAT pada

butir 5 halaman 3 s/d 5 Posita dan butir 3 Petitum dalam Gugatan a

quo tentang permohonan sita jaminan (Conservatoir Beslag) terhadap

aset-aset yang dijadikan jaminan utang TERGUGAT I kepada

TERGUGAT II, karena permohonan sita jaminan (conservatoir beslag)

yang diajukan oleh PENGGUGAT tersebut sama sekali tidak

beralasan dan tidak mempunyai dasar hukum yang jelas.

47. Bahwa mengenai sita jaminan (conservatoir beslag) diatur dalam

pasal 227 ayat (1) HIR yang berbunyi sebagai berikut :

“Jika ada persangkaan yang beralasan, bahwa seorang yang berutang, selagi belum dijatuhkan keputusan atasnya atau selagi

putusan yang mengalahkannya belum dapat dijalankan, mencari akal

akan menggelapkan atau membawa barangnya baik yang tidak tetap maupun yang tetap dengan maksud akan menjauhkan barang itu dari penagih utang, maka atas surat permintaan orang

yang berkepentingan ketua pengadilan negeri dapat memberi perintah,

supaya disita barang itu untuk menjaga hak orang yang memasukkan

permintaan itu, dan kepada peminta harus diberitahukan akan

menghadap persidangan pengadilan negeri yang pertama sesudah itu

untuk memajukan dan menguatkan gugatannya.“

48. Bahwa di samping itu M. Yahya Harahap, S.H. dalam bukunya

Hukum Acara Perdata tentang Gugatan, Persidangan, Penyitaan,

Pembuktian, dan Putusan Pengadilan, Penerbit Sinar Grafika,

halaman 285, menyatakan bahwa tujuan utama penyitaan adalah

agar harta kekayaan milik tergugat : - Tidak dipindahkan kepada orang lain melalui jual-beli atau

penghibahan, dan sebagainya

- Tidak dibebani dengan sewa-menyewa atau diagunkan kepada

pihak ketiga

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 35: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

35

49. Bahwa selanjutnya M. Yahya Harahap, S.H. dalam bukunya Hukum

Acara Perdata tentang Gugatan, Persidangan, Penyitaan,

Pembuktian, dan Putusan Pengadilan, Penerbit Sinar Grafika,

halaman 340, menyatakan bahwa “untuk menjamin pemenuhan

pembayaran tuntutan ganti rugi yang diajukan penggugat

berdasarkan wanprestasi atau PMH, dapat meminta kepada

pengadilan agar diletakkan sita jaminan terhadap barang milik tergugat”

50. Bahwa selanjutnya berdasarkan Doktrin Hukum M. Yahya Harahap,

SH., dalam bukunya Hukum Acara Perdata Tentang Gugatan

Persidangan Penyitaan, Pembuktian dan Putusan Pengadilan

halaman 299, diatur bahwa pengabulan dan pelaksanaan sita dalam suatu perkara hanyalah terbatas terhadap harta kekayaan tergugat dan tidak boleh melampaui terhadap harta kekayaan pihak ketiga. Doktrin Hukum M. Yahya Harahap, SH., dalam bukunya Hukum Acara Perdata Tentang Gugatan Persidangan Penyitaan, Pembuktian dan Putusan Pengadilan halaman 299

“... proses penyelesaian perkara, hanya mengikat kepada para pihak

pengugat dan tergugat. Tidak boleh merugikan pihak ketiga atau pihak

lain yang tidak terlibat sebagai pihak dalam perkara yang

bersangkutan.

Sehubungn dengan itu, pengabulan dan pelaksanaan sita dalam suatu perkara:

- hanya terbatas terhadap harta kekayaan tergugat, dan

- tidak boleh melampaui terhadap harta kekayaan pihak ketiga.”

51. Bahwa selanjutnya berdasarkan Yurisprudensi Mahkamah Agung RI

Nomor 394 K/Pdt/1984 tanggal 31 Mei 1985 dinyatakan bahwa

terhadap tanah dan bangunan yang sudah dijadikan jaminan utang kepada BANK (in casu TERGUGAT I) tersebut tidak dapat dikenakan sita jaminan (conservatoir beslag). Yurisprudensi Mahkamah Agung RI Nomor 394 K/Pdt/1984 tanggal 31 Mei 1985

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 36: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

36

“barang yang sudah dijadikan jaminan hutang kepada Bank, tidak

dapat dikenakan sita jaminan/conservatoir beslag.”

52. Bahwa berdasarkan Pasal 227 ayat (1) HIR maupun doktrin hukum

dari M. Yahya Harahap, S.H. dalam bukunya Hukum Acara Perdata

tentang Gugatan, Persidangan, Penyitaan, Pembuktian, dan Putusan

Pengadilan, Penerbit Sinar Grafika, halaman 285 dan 340 dan 299

serta berdasarkan Yurisprudensi Mahkamah Agung RI Nomor 394

K/Pdt/1984 tanggal 31 Mei 1985, jelas bahwa sita jaminan (conservatoir beslag) tidak dapat diterapkan pada aset yang sudah dijadikan jaminan kepada BANK dan penerapannya hanya terbatas pada harta kekayaan milik tergugat (bukan milik penggugat) dan tidak boleh melampaui terhadap harta kekayaan pihak ketiga.

53. Bahwa pada butir 5 halaman 3 s/d 5 Posita dan butir 3 Petitum

dalam Gugatan a quo ternyata yang dimohonkan sita jaminan (conservatoir beslag) oleh PENGGUGAT adalah aset yang semuanya sudah dijadikan jaminan utang kepada TERGUGAT II, di samping itu aset-aset tersebut antara lain adalah milik PENGGUGAT sendiri (in casu PT. DARSUM) dan milik Pihak Ketiga yang bukan pihak dalam perkara a quo yaitu milik HANSEN, LIPINY KUWANTO dan PT. SEPARINDO HEVEA NUSANTARA, yaitu :

1) Sertifikat Hak Guna Usaha No. 2/Desa Tanjung Selamat, Kec.

Padang Tualang, Kab. Langkat, Propinsi Sumatera Utara seluas

575,88 Ha atas nama PENGGUGAT (in casu PT. DARSUM) (Vide Bukti TII-31) yang telah dijaminkan kepada TERGUGAT II berdasarkan Sertifikat Hak Tanggungan No. 120/2006 tanggal 4 Mei 2006 (Vide Bukti TII-30);

2) Tanah beserta bangunan pabrik dan sarana pelengkap

diatasnya, di mana seluruhnya terletak di Desa Puji Mulyo, Kec.

Sunggal Kab. Deli Serdang Sumatera Utara (setempat dikenal

dengan Jl. Utama No. 98 Desa Puji Mulyo, Kec. Sunggal, Kab.

Deli Serdang, Sumatera Utara) yang terdiri dari :

a. Sertifikat Hak Guna Bangunan No. 46 seluas 3.201 m2 (Vide Bukti TII-14), SHGB No. 89 seluas 300 m2 (Vide Bukti TII-15), SHGB No. 90 seluas 206 m2 (Vide Bukti TII-16) dan

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 37: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

37

SHGB No. 92 seluas 587 m2 (Vide Bukti TII-17), keempat

SHGB tersebut tercatat atas nama PT. MAJA AGUNG

LATEXINDO dan telah dijaminkan kepada TERGUGAT II berdasarkan Sertifikat Hak Tanggungan No. 1544/2003 tanggal 22 Desember 2003 (Vide Bukti TII-13);

b. Sertifikat Hak Milik No. 146 seluas 2.625 m2 (Vide Bukti TII-19) dan SHM No. 309 seluas 1.213 m2 (Vide Bukti TII-20) di

mana keduanya tercatat atas nama PIHAK KETIGA (in casu HANSEN) dan telah dijaminkan kepada TERGUGAT II berdasarkan Sertifikat Hak Tanggungan No. 1545/2003 tanggal 23 Desember 2003 (Vide Bukti TII-18);

c. Sertifikat Hak Guna Bangunan No. 108 seluas 702 m2 (Vide Bukti TII-26), SHGB No. 109 seluas 318 m2 (Vide Bukti TII-27), SHGB No. 110 seluas 405 m2 (Vide Bukti TII-28) dan

SHGB No. 111 seluas 583 m2 (Vide Bukti TII-29) di mana

keempatnya tercatat atas nama PT. MAJA AGUNG

LATEXINDO dan telah dijaminkan kepada TERGUGAT II berdasarkan Sertifikat Hak Tanggungan No. No. 722/2006 tanggal 1 Mei 2006 (Vide Bukti TII-25);

3) 3 (tiga) bidang tanah beserta bangunan pabrik yang terletak di

Desa Gunung Melayu, Kec. Kualuh Hulu, Kab. Labuhan Batu,

Sumatera Utara setempat dikenal dengan Jl. Raya Aek Kanopan

– Rantau Prapat KM 14,5 Desa Gunung Melayu, Kec. Kualuh

Hulu, Kab. Labuhan Batu, Sumatera Utara, terdiri dari :

- Sertifikat Hak Guna Bangunan No. 1 seluas 16.040 m²

tercatat atas nama PIHAK KETIGA (in casu PT. SEPARINDO HEVEA NUSANTARA) (Vide Bukti TII-24)

- Sertifikat Hak Milik No. 5 seluas 7.338 m2 (Vide Bukti TII-22)

dan SHM No. 6 seluas 6.990 m2 (Vide Bukti TII-23) di mana

keduanya tercatat atas nama PIHAK KETIGA (in casu HANSEN).

Ketiga bidang tanah beserta bangunan pabrik tersebut telah dijaminkan kepada TERGUGAT II berdasarkan Sertifikat Hak Tanggungan No. 429/2003 Peringkat I tanggal 13 Oktober 2003 (Vide Bukti TII-21A) Jo Sertifikat Hak Tanggungan No.

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 38: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

38

552/2003 Peringkat II tanggal 8 Desember 2003 (Vide Bukti TII-21B);

4) Sebidang tanah seluas 1.784 m2 beserta bangunan kantor

diatasnya sesuai dengan SHM No. 500 yang terletak di Jl.

Pemuda atau Jl. Kereta Api No. 11 Kel. Aur, Kec. Medan

Maimun, Kota Medan, Sumatera Utara tercatat atas nama PIHAK KETIGA (in casu HANSEN) (Vide Bukti TII-33) yang telah dijaminkan kepada TERGUGAT II berdasarkan Sertifikat Hak Tanggungan No. 6468/2005 Peringkat I tanggal 14 September 2005 (Vide Bukti TII-32A) Jo Sertifikat Hak Tanggungan No. 7011/2008 Peringkat II tanggal 31 Juli 2008 (Vide Bukti TII-32B)

5) Sebidang tanah seluas 1.116 m2 sesuai dengan SHGB No. 878

yang terletak di Kel. Suka Damai, Kec. Medan Polonia, Kota

Medan, Sumatera Utara setempat dikenal dengan Padang Golf

Mansion, Blok C/A 11, Jl. Padang Golf Polonia, Kel. Suka

Damai, Kec. Medan Polonia, Kota Medan, Sumatera Utara

tercatat atas nama PIHAK KETIGA (in casu LIPINY KUWANTO) (Vide Bukti TII-9) yang telah dijaminkan kepada TERGUGAT II berdasarkan Sertifikat Hak Tanggungan No. 4602/2003 Peringkat I tanggal 21 Oktober 2003 (Vide Bukti TII-8A) Jo Sertifikat Hak Tanggungan No. 767/2004 Peringkat II tanggal 10 Februari 2004 (Vide Bukti TII-8B);

6) Dua bidang tanah beserta bangunan diatasnya yang terdiri dari

SHM No. 890 seluas 125 m2 (Vide Bukti TII-12) dan SHM No. 889

seluas 95 m2 (Vide Bukti TII-11) keduanya terletak di PROf. HM.

Yamin, SH No. 40-40A, Kel. Sidodadi, Kec. Medan Timur, Kota

Medan, Sumatera Utara yang tercatat atas nama PIHAK KETIGA (in casu HANSEN) dan telah dijaminkan kepada TERGUGAT II berdasarkan Sertifikat Hak Tanggungan No. 4599/2003 Peringkat I tanggal 21 Oktober 2003 (Vide Bukti T II-10A) Jo Sertifikat Hak Tanggungan No. 1022/2004 Peringkat II tanggal 24 Februari 2004 (Vide Bukti TII-10B);

7) Mesin-mesin dan peralatan yang terletak di Jl. Utama No. 98,

Desa Puji Mulyo, Kec. Sunggal, Kab. Deli Serdang, Sumatera

Utara;

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 39: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

39

8) Mesin-mesin dan peralatan yang terletak di Jl. Raya Aek

Kanopan – Rantau Prapat KM 14,5 Desa Gunung Melayu, Kec.

Kualuh Hulu, Kab. Labuhan Batu, Sumatera Utara;

Seluruh mesin-mesin dan peralatan tersebut telah dijaminkan kepada TERGUGAT II berdasarkan sertifkat-sertifikat Jaminan Fidusia sebagai berikut :

- Sertifikat Jaminan Fidusia No. W2-1866

HT.04.06.TH.2003/STD tertanggal 10 Oktober 2003

(VideBukti TII-34);

- Sertifikat Jaminan Fidusia No. W2-2424

HT.04.06.TH.2003/STD tertanggal 15 Desember 2003

(VideBukti TII-35);

- Sertifikat Jaminan Fidusia No. W2-2425

HT.04.06.TH.2003/STD tertanggal 15 Desember 2003

(VideBukti TII-36);

- Sertifikat Jaminan Fidusia No. W2-2426

HT.04.06.TH.2003/STD tertanggal 15 Desember 2003

(VideBukti TII-37);

- Sertifikat Jaminan Fidusia No. W2-3176

HT.04.06.TH.2007/STD tertanggal 8 November

2007(VideBukti TII-38).

54. Bahwa berdasarkan fakta tersebut di atas jelas bahwa syarat-syarat

permohonan sita jaminan (conservatoir beslag) tidak terpenuhi

karena aset-aset yang dimohonkan Sita Jaminan (Conservatoir Beslag) oleh PENGGUGAT seluruhnya sudah dijaminkan kepada TERGUGAT II. Di samping itu aset-aset tersebut antara lain adalah aset milik PENGGUGAT sendiri (in casu PT. DARSUM) dan milik PIHAK KETIGA yang bukan pihak dalam perkara a quo yaitu milik HANSEN, LIPINY KUWANTO dan PT. SEPARINDO HEVEA NUSANTARA.

55. Bahwa oleh karena aset-aset yang dimohonkan sita jaminan

(conservatoir beslag) oleh PENGGUGAT adalah : - Merupakan aset-aset yang sudah dijadikan jaminan utang kepada

TERGUGAT II;

- Merupakan aset-aset yang antara lain milik PENGGUGAT sendiri

(in casu PT. DARSUM) dan milik Pihak Ketiga yang bukan pihak

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 40: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

40

dalam perkara a quo yaitu milik HANSEN, LIPINY KUWANTO dan

PT. SEPARINDO HEVEA NUSANTARA;

maka terhadap aset-aset tersebut jelas tidak dapat diletakkan sita

jaminan (conservatoir beslag). Oleh karena itu permohonan sita

jaminan (conservatoir beslag) yang diajukan oleh PENGGUGAT pada

butir 5 halaman 3 s/d 5 Posita dan butir 3 Petitum dalam Gugatan a

quo jelas sangat tidak berdasar dan tidak dapat dibenarkan dan oleh

karenanya sangat patut dan berdasar hukum apabila Majelis Hakim yang Mulia menolak Permohonan Sita Jaminan (Conservatoir Beslag) yang diajukan oleh PENGGUGAT tersebut untuk seluruhnya.

DALAM PROVISI ;

56. Bahwa M. Yahya Harahap, S.H. dalam bukunya Hukum Acara

Perdata tentang Gugatan, Persidangan, Penyitaan, Pembuktian, dan

Putusan Pengadilan, Penerbit Sinar Grafika, halaman 884,

menyatakan sebagai berikut :

“Diatur dalam Pasal 180 HIR, Pasal 191 RBG. Disebut juga

provisionele beschikking, yakni keputusan yang bersifat sementara

atau interim award (temporary disposal) yang berisi tindakan

sementara menunggu sampai putusan akhir mengenai pokok perkara

dijatuhkan. Dengan demikian, putusan provisi tidak boleh mengenai materi pokok perkara, tetapi hanya terbatas mengenai tindakan sementara berupa larangan melanjutkan suatu kegiatan, misalnya melarang meneruskan pembangunan di

atas tanah terperkara dengan ancaman hukuman membayar uang

paksa.”

57. Bahwa selanjutnya M. Yahya Harahap, S.H. dalam bukunya Hukum

Acara Perdata tentang Gugatan, Persidangan, Penyitaan,

Pembuktian, dan Putusan Pengadilan, Penerbit Sinar Grafika,

halaman 885, menyatakan bahwa agar gugatan provisi memenuhi

syarat formil maka :

a. Harus memuat dasar alasan permintaan yang menjelaskan

urgensi dan relevansinya

b. Mengemukakan dengan jelas tindakan sementara apa yang harus

diputuskan

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 41: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

41

c. Gugatan dan permintaan tidak boleh menyangkut pokok perkara

58. Bahwa pada halaman 5 dalam Gugatan a quo PENGGUGAT telah

memohon Putusan Provisi sebagai berikut :

“Bahwa dikhawatirkan TERGUGAT II dan III akan melakukan

tindakan-tindakan yang akan mempersulit jalannya perkara dan

melakukan tindakan-tindakan yang dapat merugikan Penggugat maka

Penggugat mohon kepada Majelis Hakim untuk berkenan

mengeluarkan Putusan Provisi sebagai berikut:

Memerintahkan Tergugat II dan III atau Kuasanya atau pihak yang

menerima pengalihan hak dan wewenang darinya untuk tidak

melakukan pelelangan”

59. Bahwa mengenai permohonan provisi yang diajukan oleh PENGGUGAT tersebut, jelas merupakan permohonan yang sama sekali tidak berdasar hukum dan sudah seharusnya ditolak karena :

a) selain permohonan provisi dimaksud tidak memenuhi syarat

formil, hak untuk mengajukan upaya hukum juga adalah

merupakan hak asasi dari TERGUGAT II yang tidak dapat

dibatasi, dilarang ataupun dihalang-halangi;

b) Lelang Eksekusi dimaksud merupakan eksekusi Hak

Tanggungan dan Jaminan Fidusia dengan titel eksekutorial yang

sama dengan putusan pengadilan yang telah berkekuatan

hukum tetap (inkracht van gewijsde) yang tidak dapat ditunda

dan dihalang-halangi pelaksanaannya.

c) Tuntutan provisi sudah menyangkut pokok perkara karena juga

dimintakan dalam butir 2 dan butir 5 Petitum Dalam Pokok

Perkara, sehingga jelas bertentangan dengan prinsip permohonan

putusan provisi tidak boleh mengenai materi pokok perkara

(Vide doktrin hukum M. Yahya Harahap, S.H. dalam bukunya

Hukum Acara Perdata tentang Gugatan, Persidangan, Penyitaan,

Pembuktian, dan Putusan Pengadilan, Penerbit Sinar Grafika,

halaman 884).

60. Bahwa oleh karena permohonan provisi yang diajukan oleh

PENGGUGAT pada halaman 5 bagian posita dan petitum dalam

Gugatan a quo sama sekali tidak berdasar hukum karena

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 42: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

42

PENGGUGAT sama sekali tidak memberikan penjelasan apa yang

menjadi dasar dari tuntutan provisi tersebut dan juga tidak

menjelaskan apa urgensi dan relevansi diajukannya tuntutan provisi

dimaksud, di samping itu tuntutan provisi tersebut juga sangat tidak

jelas dan tidak sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang

berlaku, maka sangat berdasar hukum apabila Majelis Hakim yang

Mulia menolak tuntutan Provisi yang diajukan oleh PENGGUGAT

tersebut untuk seluruhnya.

PUTUSAN SERTA MERTA ;

61. Bahwa TERGUGAT II secara tegas menolak permohonan

PENGGUGAT pada halaman 5 Posita dan butir 9 Petitum dalam

Gugatan a quo yang telah memohon putusan serta merta, karena

dalam permohonan putusan serta merta yang diajukan oleh

PENGGUGAT tersebut tidak didasarkan pada bukti surat otentik dan

putusan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap (inkracht van

gewijsde) yang mempunyai hubungan dengan pokok gugatan yang

diajukan.

62. Bahwa berdasarkan butir 4 huruf a dan f SEMA No. 3 Tahun 2000

tentang Putusan Serta Merta (Uitvoerbaar Bij Voorraad) dan

Provisionil diatur bahwa ketua pengadilan negeri, ketua pengadilan

agama, para hakim pengadilan negeri dan hakim pengadilan agama

UNTUK TIDAK MENJATUHKAN putusan serta merta, kecuali dalam

hal antara lain Gugatan didasarkan pada bukti otentik dan putusan

yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap (inkracht van

gewijsde) yang mempunyai hubungan dengan pokok gugatan yang

diajukan.

Butir 4 huruf a dan f SEMA No. 3 Tahun 2000 tentang Putusan Serta Merta (Uitvoerbaar Bij Voorraad) dan Provisionil

“Selanjutnya, Mahkamah Agung memberikan petunjuk, yaitu ketua

pengadilan negeri, ketua pengadilan agama, para hakim pengadilan

negeri dan hakim pengadilan agama tidak menjatuhkan Putusan Serta

Merta, kecuali dalam hal-hal sebagai berikut:

a. Gugatan didasarkan pada bukti surat otentik atau surat tulisan

tangan (hand schrift) yang tidak dibantah kebenaran tentang isi

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 43: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

43

dan tandatangannya, yang menurut undang-undang tidak

mempunyai kekuatan bukti.

f. Gugatan berdasarkan putusan yang telah memperoleh kekuatan

hukum tetap (inkracht van gewijsde) dan mempunyai hubungan

dengan pokok gugatan yang diajukan.”

63. Bahwa berdasarkan bukti-bukti yang diajukan oleh PENGGUGAT

jelas Gugatan a quo sama sekali tidak didukung oleh bukti-bukti

yang otentik, bahkan PENGGUGAT tidak dapat membuktikan bahwa

dasar dari diajukannya Gugatan a quo adalah adanya suatu putusan

yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap (inkracht van

gewijsde) dan mempunyai hubungan dengan pokok perkara. Oleh

karena itu sangat berdasar hukum apabila Majelis Hakim yang Mulia

menolak permohonan putusan serta merta yang diajukan oleh

PENGGUGAT tersebut.

Permohonan DWANGSOM (Uang Paksa) Tidak Berdasar Hukum dan HARUS DITOLAK

64. Bahwa TERGUGAT II menolak dengan tegas dalil PENGGUGAT

halaman 5 Posita dan butir 8 Petitum Gugatan a quo yang meminta

kepada Majelis Hakim untuk menghukum TERGUGAT I, TERGUGAT

II dan TERGUGAT III untuk membayar uang Dwangsom (uang paksa)

sebesar Rp. 500.000,- per hari yang dihitung sejak perkara a quo

berkekuatan hukum tetap apabila TERGUGAT I, TERGUGAT II dan

TERGUGAT III lalai mematuhi Putusan dalam Perkara a quo.

65. Bahwa permohonan dwangsom/uang paksa yang diajukan oleh

PENGGUGAT tersebut sama sekali tidak berdasar hukum dan oleh

karena itu permohonan dwangsom/uang paksa tersebut sudah

seharusnya ditolak, karena dalam Perkara a quo tidak terbukti

adanya Perbuatan Melawan Hukum yang telah dilakukan oleh

TERGUGAT II.

Berdasarkan hal-hal tersebut di atas maka TERGUGAT II dengan ini memohon dengan hormat kepada Yang Mulia Majelis Hakim Pengadilan Negeri Medan yang mengadili perkara a quo agar berkenan untuk memberikan putusan dengan amar sebagai berikut : DALAM EKSEPSI : DALAM EKSEPSI DISKUALIFIKASI (DISKUALIFIKASI IN PERSON)

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 44: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

44

1) Menerima Eksepsi Diskualifikasi (Diskualifikasi In Person) yang

diajukan oleh TERGUGAT II untuk seluruhnya;

2) Menyatakan Gugatan a quo Tidak Dapat Diterima (Niet Onvankelijke

Verklaard);

3) Menghukum PENGGUGAT untuk membayar biaya perkara.

DALAM EKSEPSI PEREMPTORIA 1) Menerima Eksepsi Peremptoria yang diajukan oleh TERGUGAT II

untuk seluruhnya;

2) Menyatakan bahwa Lelang Eksekusi yang rencananya akan

dilaksanakan oleh TERGUGAT II pada tanggal 5 Juni 2012 tidak

dapat lagi diperkarakan/digugat karena Lelang Eksekusi tersebut

telah dibatalkan pelaksanaannya;

3) Menyatakan Gugatan a quo tidak dapat diterima (Niet Onvankelijke

Verklaard);

4) Menghukum PENGGUGAT untuk membayar biaya perkara.

DALAM EKSEPSI LITIS PENDENTIS 1) Menerima Eksepsi Litis Pendentis yang diajukan oleh TERGUGAT II

untuk seluruhnya;

2) Menyatakan bahwa Gugatan a quo tidak dapat lagi dilanjutkan

pemeriksaannya dan harus dihentikan;

3) Menyatakan Gugatan a quo tidak dapat diterima (Niet Onvankelijke

Verklaard);

4) Menghukum PENGGUGAT untuk membayar biaya perkara.

DALAM PROVISI : - Menolak Permohonan Provisi dari PENGGUGAT untuk seluruhnya. DALAM POKOK PERKARA : 1. Menolak Gugatan yang diajukan PENGGUGAT untuk seluruhnya;

2. Menghukum PENGGUGAT untuk membayar biaya perkara.

Menimbang, bahwa terhadap gugatan Penggugat tersebut

Tergugat-III memberikan Jawaban pada pokoknya sebagai berikut:

DALAM PROVISI : 1. Bahwa Tergugat III menolak dengan tegas dalil/alasan posita gugatan

Penggugat pada halaman 5 (lima) yang pada pokoknya memerintahkan

agar Tergugat II dan Tergugat III atau Kuasanya atau pihak yang

menerima pengalihan hak dan wewenang darinya untuk tidak

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 45: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

45

melakukan penjualan lelang atas objek gugatan a quo sampai putusan

dalam perkara ini mempunyai kekuatan hukum tetap. Dalam

gugatannya, Penggugat sama sekali tidak memberikan alasan serta

dasar hukum apa pun yang mendasari permohonan provisi dimaksud,

maka sangat logis apabila permohonan provisi yang diajukan

Penggugat tidak dipertimbangkan dan dapat dikesampingkan oleh

Majelis Hakim yang memeriksa dan memutus perkara a quo.

2. Bahwa Tergugat III dengan tegas menolak dalil atau alasan Penggugat

dalam gugatannya yang pada pokoknya menyatakan bahwa putusan

ini dapat dijalankan dengan serta merta (Uitvoerbaar Bij Vooraad)

walaupun ada upaya hukum perlawanan, banding atau kasasi

3. Bahwa berdasarkan Surat Edaran Mahkamah Agung No. 4 Tahun

2001 Tentang Permasalahan Putusan Serta Merta (Uitvoerbaar Bij

Vooraad) dan Provisionil dengan tegas dinyatakan bahwa “Setiap kali akan melaksanakan putusan serta merta (Uitvoerbaar Bij Vooraad) harus disertai dengan penetapan sebagaimana diatur dalam butir 7 SEMA No. 3 Tahun 2000 yang menyebutkan : Adanya pemberian jaminan yang nilainya sama dengan nilai/obyek eksekusi sehingga tidak menimbulkan kerugian pada pihak lain apabila ternyata dikemudian hari dijatuhkan putusan yang membatalkan putusan Pengadilan Tingkat Pertama. Bahwa dalam permohonan Provisi yang dimintakan

tersebut, Pengugat tidak memberikan jaminan yang nilainya sama

dengan nilai/obyek eksekusi.

DALAM POKOK PERKARA : 1. Bahwa Tergugat III dengan tegas menolak seluruh dalil-dalil

Penggugat, kecuali terhadap hal-hal yang diakui secara tegas

kebenarannya.

2. Bahwa Tergugat III tidak akan menjawab dalil/alasan yang

dikemukakan oleh Penggugat yang tidak berkaitan dengan tugas dan

wewenang Tergugat III. Dan apa yang dilakukan oleh Tergugat III

dalam hal proses pelaksanaan lelang telah sesuai dengan ketentuan

dan peraturan yang berlaku maka tindakan hukum yang dilakukan

oleh Tergugat III adalah sah menurut hukum yang berlaku.

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 46: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

46

3. Bahwa yang menjadi alasan diajukannya gugatan oleh Penggugat di

dalam surat gugatannya adalah sebagai berikut :

a. Penggugat mendalilkan dirinya sebagai pemilik sah atas Sertifikat

Hak Guna Usaha No. 02 atas nama PT. Darsum;

b. Selanjutnya sekitar tahun 2005, Tergugat I ada telah mendapatkan

fasilitas kredit investasi dari Tergugat II sebesar Rp.

21.092.000.000,- (dua puluh satu milyar sembilan puluh dua juta

rupiah);

c. Bahwa dari fasilitas pinjaman tersebut Tergugat I telah memberikan

agunan Sertifikat Hak Milik No. 500 atas nama Hansen dan

Sertifikat Hak Guna Usaha No. 02 atas nama PT. Darsum;

d. Bahwa Penggugat mendalilkan dalam gugatannya bahwa secara

sepihak Tergugat II telah mengajukan permintaan lelangnya kepada

Tergugat III atas aset milik Penggugat tersebut, kemudian Tergugat

II telah melaksanakan pengumuman lelang eksekusi Hak

Tanggungan pada Surat Kabar Harian Analisa hari Selasa, 22 mei

2010 halaman 11 pengumuman Lot 1 (satu) sampai dengan Lot 6

(enam) sebidang tanah seluas 575,88 Ha sesuai dengan Sertifikat

Hak Guna Usaha No. 02 atas nama PT. Darsum terletak di Desa

Tanjung Selamat Kec. Padang Tualang, Kab. Langkat, Sumatera

Utara;

e. Bahwa perbuatan Tergugat I yang lalai menarik agunan atas harta

milik Penggugat adalah merupakan perbuatan melawan hukum

begitu juga dengan Tergugat II dan Tergugat III tersebut yang

melelang harta-harta atau barang-barang agunan milik Penggugat

Tersebut adalah merupakan perbuatan melawan hukum (onrecht

matige daad).

f. Bahwa akibat dari perbuatan melawan hukum Tergugat I, Tergugat

II dan Tergugat III tersebut Penggugat menuntut ganti rugi secara

materiil sebesar Rp. 200.000.000.000,- (dua milyar rupiah) dang

anti rugi moril sebesar Rp. 100.000.000.000,- (seratus milyar

rupiah) secara tanggung renteng.

4. Bahwa dalil/alasan gugatan Penggugat adalah tidak benar dan tidak

berdasarkan hukum sama sekali sehingga Tergugat III dengan tegas

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 47: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

47

menolak menolak seluruh dali/alasan Penggugat kecuali terhadap apa

yang diakui secara tegas kebenarannya.

5. Bahwa dapat Tergugat III tegaskan, permintaan lelang oleh Tergugat II

atas beberapa objek perkara tersebut adalah berdasarkan Pasal 14

ayat (1), (2) dan (3) Undang-Undang Hak Tanggungan Nomor 4 Tahun

1996 pada pokoknya menyatakan bahwa sertifikat hak tanggungan

yang memuat irah-irah dengan kata-kata “Demi Keadilan Berdasarkan

Ketuhanan Yang Maha Esa”, mempunyai kekuatan eksekutorial yang

sama dengan putusan pengadilan yang telah mempunyai kekuatan

hukum. Berkenaan dengan hal tersebut, pelaksanaan eksekusi hak

tanggungan merupakan sebagai lembaga parate eksekusi yang

mempunyai kekuatan yang sama dengan putusan hakim pengadilan

yang telah mempunyai kekuatan hukum. Adapun ketentuan tersebut

merupakan perwujudan dari kemudahan yang disediakan kepada

kreditor pemegang hak tanggungan dalam melaksanakan eksekusi hak

tanggungan. (vide Penjelasan atas Undang-undang Hak Tanggungan

No. 4 Tahun 1996 angka 9).

6. Bahwa Tergugat III tegaskan pula, berpedoman pada Undang-Undang

Hak Tanggungan Nomor 4 Tahun 1996 tentang Hak Tanggungan serta

Peraturan Menteri Keuangan Nomor 93/PMK.06/2010 tanggal 23 April

2010 Tentang Petunjuk Pelaksanaan Lelang, rencana lelang yang

dilaksanakan adalah Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dan bukan

merupakan lelang melalui kompetensi Pengadilan Negeri/Lelang

Eksekusi Pengadilan. Lelang eksekusi hak tanggungan tidak

memerlukan perintah dari Ketua Pengadilan untuk melakukan

penjualan objek hak tanggungan melalui pelelangan umum, kreditor

pemegang hak tanggungan (dalam hal ini adalah Tergugat II, selaku

pemegang hak tanggungan yang terakhir) yang mempunyai

kewenangan yang diberikan oleh undang-undang dapat langsung

mengajukan permintaan kepada Kepala Kantor Pelayanan Kekayaan

Negara dan Lelang untuk melakukan penjualan objek tanggungan

terhadap debitur yang telah melakukan cidera janji.

7. Bahwa dapat Tergugat III tegaskan kembali, tindakan Tergugat III di

dalam melaksanakan pelelangan a quo didasarkan oleh adanya Surat

Permohonan Lelang Eksekusi Agunan No. B.669-RPK/RPS/03/2012

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 48: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

48

tanggal 26 Maret 2012 dari PT Bank Rakyat Indonesia, Tbk. (Tergugat

II).

8. Bahwa sesuai dengan Pasal 16 ayat (2) Peraturan Menteri Keuangan Nomor 93/PMK.06/2010 tanggal 23 April 2010 Tentang Petunjuk Pelaksanaan Lelang dijelaskan bahwa “Penjual/Pemilik Barang

bertanggung jawab terhadap gugatan perdata maupun tuntutan pidana

yang timbul akibat tidak dipenuhinya peraturan perundang-undangan

di bidang lelang”.

9. Bahwa selain itu, sesuai dengan Pasal 16 ayat (3) Peraturan Menteri Keuangan Nomor 93/PMK.06/2010 tanggal 23 April 2010 Tentang Petunjuk Pelaksanaan Lelang dijelaskan pula bahwa “Penjual/Pemilik

Barang bertanggung jawab atas tuntutan ganti rugi terhadap kerugian

yang timbul karena ketidakabsahan barang dan dokumen persyaratan

lelang.”

10. Bahwa mengacu pada Pasal 16 Peraturan Menteri Keuangan tersebut,

Tergugat II selaku Penjual/pemohon lelang telah menandatangani

Surat Pernyataan No. B.674-RPK/RPS/03/2012 tanggal 26 Maret

2012 dan No. B.676-RPK/RPS/03/2012 tanggal 26 Maret 2012, yang

salah satu klausulnya menyebutkan pada pokoknya bank akan

bertanggung jawab apabila dikemedian hari terjadi gugatan terhadap

lelang jaminan kredit macet atas nama debitur PT Maja Agung

Latexindo (in casu Tergugat I).

11. Bahwa dengan demikian, tuntutan ganti rugi Penggugat yang

ditujukan kepada Tergugat II tidak tepat, karena sesuai dengan Pasal

16 Peraturan Menteri Keuangan tersebut dan Surat Pernyataan yang

ditandatangani oleh Penjual/Pemohon Lelang, Tergugat II tidak

bertanggung jawab serta sudah selayaknya untuk tidak dilibatkan

dalam gugatan perdata dan tuntutan ganti rugi yang timbul akibat

tidak dipenuhinya peraturan perundang-undangan di bidang lelang.

12. Bahwa berdasarkan Pasal 12 Peraturan Menteri Keuangan Nomor 93/PMK.06/2010 tanggal 23 April 2010 Tentang Petunjuk Pelaksanaan Lelang dengan tegas menyatakan bahwa “Kepala

KPKNL/Pejabat Lelang Kelas II tidak boleh menolak permohonan lelang

yang diajukan kepadanya sepanjang dokumen persyaratan lelang

sudah lengkap dan telah memenuhi legalitas formal subjek dan objek

lelang”.

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 49: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

49

13. Bahwa untuk menindaklanjuti permohonan lelang dari Tergugat II

yang telah memenuhi syarat untuk dilakukan lelang, Tergugat III

kemudian menetapkan jadwal pelaksanaan lelang eksekusi hak

tanggungan dengan surat No. S-0942/WKN.02/KNL.01/2012 tanggal

4 Mei 2012.

14. Bahwa berdasarkan Pasal 27c Peraturan Menteri Keuangan No.

93/PMK.06/2010 tanggal 23 April 2010 Tentang Petunjuk

Pelaksanaan Lelang yang pada pokoknya menyatakan pembatalan

lelang sebelum pelaksanaan lelang dapat dilakukan oleh Pejabat

Lelang apabila terdapat gugatan atas rencana pelaksanaan Lelang

Eksekusi berdasarkan Pasal 6 UUHT dari pihak lain selain

debitor/suami atau istri debitor/tereksekusi, maka Tergugat III melalui

Surat Pembatalan Pelaksanaan Lelang No. S-

1095/WKN.02/KNL.01/2012 tanggal 1 Juni 2012 dan Surat

Pernyataan Pembatalan Lelang tanggal 31 Mei 2012 telah

membatalkan pelaksanaan lelang yang rencananya akan dilaksanakan

pada tanggal 5 Juni 2012 dikarenakan adanya gugatan a quo.

15. Bahwa berdasarkan pada ketentuan tersebut di atas dan dimana

Penggugat menyatakan bahwa objek sengketa adalah miliknya, maka

Tergugat III “mensomeer” meminta kepada Penggugat untuk

membuktikan terlebih dahulu dari kebenaran dalil/alasan

gugatannya.

16. Bahwa Tergugat III dengan tegas menolak dalil/alasan yang diajukan

oleh Penggugat dalam gugatan Penggugat yang pada pokoknya

menyatakan “bahwa dari tindakan melawan hukum Tergugat I, II dan

III tersebut maka Penggugat telah mengalami kerugian Nilai aset kebun

seluas 575, 88 Ha sebesar Rp. 200.000.000.000,- (dua ratus milyar

rupiah)”.

17. Bahwa Tergugat III dengan tegas menolak dalil/alasan Penggugat

dalam gugatannya yang menyatakan bahwa “…dengan adanya

pengumuman lelang seolah-olah perusahaan Penggugat mengalami

ekonomi sulit sehingga banyak rekan-rekan bisnis Penggugat berusaha

menjauhi dan menghindari Penggugat, kesemuanya ini tidak dapat

dinilai dengan uang akan tetapi untuk mempermudah perhitungan,

maka penggugat padai senilai Rp. 100.000.000.000,- (seratus milyar

rupiah)”.

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 50: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

50

18. Bahwa dalil/alasan tersebut adalah tidak benar dan sudah sepatutnya

ditolak oleh Majelis Hakim yang memeriksa perkara a quo karena jelas

tidak ada satupun perbuatan dari Tergugat III yang merupakan

perbuatan melawan hukum yang merugikan Penggugat dan selain itu,

tuntutan ganti rugi yang diajukan oleh Penggugat tidak didukung

dengan suatu perincian kerugian yang jelas, dan dalam gugatannya

Penggugat tidak menguraikan dari mana perhitungan kerugian

materiil yang dideritanya.

19. Bahwa selain dalil/alasan tersebut di atas, terhadap dalil/alasan

Penggugat tidak benar dan tidak didasari hukum sama sekali karena

tuntutan ganti rugi yang diajukan oleh Penggugat tidak dirinci dan

tanpa berdasarkan pada fakta-fakta hukum yang ada sehingga sudah

sepatutnya ditolak oleh Majelis Hakim.yang memeriksa perkara a quo,

karena berdasarkan Yurisprudensi Mahkamah Agung tanggal 16 Desember 1970 No. 492 K/Sip/1970 dan Putusan Mahkamah Agung R.I. No.1720 K/Pdt/1986 tanggal 18 Agustus 1988 dengan

tegas dinyatakan bahwa “Setiap tuntutan ganti rugi harus disertai perincian kerugian dalam bentuk apa yang menjadi dasar tuntutannya. Tanpa perincian dimaksud maka tuntutan ganti rugi harus dinyatakan tidak dapat diterima karena tuntutan tersebut tidak jelas/tidak sempurna”.

20. Bahwa permintaan ganti rugi oleh Penggugat tersebut harus ditolak

oleh Majelis Hakim perkara a quo karena sesuai dengan Surat

Pembatalan Pelaksanaan Lelang No. S-1095/WKN.02/KNL.01/2012

tanggal 1 Juni 2012 dan Surat Pernyataan Pembatalan Lelang tanggal

31 Mei 2012 Tergugat III telah membatalkan pelaksanaan lelang,

sehingga belum terjadi peralihan hak yang menimbulkan kerugian bagi

Penggugat.

21. Bahwa Tergugat II dengan tegas menolak dalil atau alasan Penggugat

dalam gugatannya) yang pada pokoknya menyatakan bahwa

Penggugat meminta kepada Majelis Hakim untuk meletakkan sita

jaminan atas objek-objek sengketa.

22. Bahwa berdasarkan Yurisprudensi Mahkamah Agung No. 394 K/Pdt/1984 tanggal 31 Mei 1985 menjelaskan bahwa “barang yang

sudah dijadikan jaminan hutang kepada Bank, tidak dapat dikenakan

sita jaminan’. Dengan demikian objek sengketa yang merupakan

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 51: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

51

barang agunan tidak dapat diletakkan sita jaminan sehingga

permohonan sita jaminan Penggugat terhadap objek sengketa harus

ditolak.

23. Bahwa Tergugat III menolak dengan tegas permintaan Penggugat pada

gugatannya halaman 5 (lima) yang pada pokoknya meminta agar

putusan perkara ini dinyatakan dapat dilaksanakan terlebih dahulu

meskipun ada upaya banding, kasasi, atau upaya hukum lainnya

(Uitvoerbaar Bij Vooraad).

24. Bahwa dalil/alasan tersebut adalah tidak benar dan tidak berdasar

sama sekali sehingga sudah sepatutnya ditolak oleh Majelis Hakim

karena berdasarkan Surat Edaran Mahkamah Agung No. 4 Tahun

2001 tanggal 20 Agustus 2001 tentang Permasalahan Putusan Serta

Merta (Uitvoerbaar Bij Vooraad) dan Provisionil dengan tegas

dinyatakan bahwa setiap kali akan melaksanakan putusan serta

merta (Uitvoerbaar Bij Vooraad) harus disertai dengan penetapan

sebagaimana yang diatur dalam butir 7 SEMA No.3 Tahun 2000 dan

harus disertai dengan adanya pemberian jaminan yang nilainya sama

dengan nilai/objek eksekusi sehingga tidak menimbulkan kerugian

pada pihak lain apabila ternyata dikemudian hari dijatuhkan

putusan yang membatalkan putusaan Pengadilan Tingkat Pertama.

Dengan demikian jelas bahwa tanpa adanya uang jaminan yang sama

nilainya dengan objek sengketa, maka pelaksanaan putusan serta

merta tidak boleh dijalankan.

Maka, berdasarkan alasan-alasan tersebut di atas, dengan ini

Tergugat III mohon kepada Majelis Hakim Pengadilan Negeri Medan

yang memeriksa dan mengadili perkara a quo berkenan untuk

memutuskan dengan amar sebagai berikut:

Dalam Provisi :

Menyatakan menolak provisi Penggugat.

Dalam Pokok Perkara :

Menolak gugatan Penggugat seluruhnya atau setidak tidaknya

menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima (Niet Ontvankelijk Verklaard);

Menghukum Penggugat untuk membayar biaya perkara yang timbul.

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 52: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

52

Menimbang, bahwa atas gugatan Penggugat tersebut Pengadilan

Negeri Medan telah menjatuhkan putusan tanggal 23 Januari 2013,

Nomor 303/Pdt.G/2012/PN.Mdn yang amarnya sebagai berikut:

DALAM EKSEPSI : - Mengabulkan Eksepsi Tergugat II ;

DALAM POKOK PERKARA :

- Menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima;

- Menghukum Penggugat untuk membayar biaya perkara sebesar

Rp. 351.000,- (tiga ratus lima puluh satu ribu rupiah);

Menimbang, bahwa berdasarkan Akta Permohonan Banding

Nomor: 12/2013 tanggal 04 Februari 2013 yang dibuat oleh

H. BASTARIAL, S.H, M.H, Panitera Pengadilan Negeri Medan yang

menerangkan bahwa Kuasa Hukum Penggugat telah menyatakan banding Terhadap putusan Pengadilan Negeri Medan Nomor

303/Pdt.G/2012/PN.Mdn, tanggal 23 Januari 2013 dan telah diberitahu

kepada Terbanding I, semula Tergugat I pada tanggal 11 April 2013, dan

kepada Terbanding II dan Terbanding III semula Tergugat II dan Tergugat

III masing-masing pada tanggal 12 April 2013;

Menimbang, bahwa Pembanding semula Penggugat telah

mengajukan memori banding tanggal 23 Januari 2013 yang diterima di

Kepaniteraan Pengadilan Negeri Medan tanggal 05 April 2013 dan memori

banding tersebut telah diserahkan kepada Terbanding I, semula Tergugat

I pada tanggal 11 April 2013 dan kepada Terbanding II dan Terbanding III

semula Tergugat II dan Tergugat III masing-masing pada tanggal 12 April

2013;

Menimbang, bahwa Terbanding I semula Tergugat I telah

mengajukan kontra memori banding tanggal 23 Januari 2013 yang

diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Medan pada tanggal 30 Mei

2013 dan hingga perkara ini diputus oleh Hakim Tingkat Banding relas

pemberitahuan kontra memori banding tersebut belum diterima oleh

Pengadilan Tinggi Medan;

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 53: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

53

Menimbang, bahwa Terbanding I semula Tergugat I telah

mengajukan Kontra Memori Banding pada tanggal 30 Mei 2013 yang

diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Medan tanggal 30 Mei 2013;

Menimbang, bahwa Pengadilan Negeri Medan pada tanggal 15

April 2013 telah memberitahukan kepada Pembanding semula Penggugat

dan pada tanggal 11 April 2013 telah memberitahukan kepada

Terbanding I semula Tergugat I dan pada tanggal 12 April 2013 telah

memberitahukan masing-masing kepada Terbanding II semula Tergugat

II, Terbanding III semula Tergugat III untuk diberi kesempatan

mempelajari berkas perkara dalam tenggang waktu 14 (empat belas) hari

setelah diterimanya pemberitahuan ini;

TENTANG PERTIMBANGAN HUKUM Menimbang, bahwa permohonan banding dari Pembanding semula

Penggugat telah diajukan dalam tenggang waktu dan menurut tata cara

serta memenuhi persyaratan yang telah ditentukan oleh Undang-Undang

oleh karena itu permohonan banding tersebut secara formal dapat

diterima;

Menimbang, bahwa setelah membaca dan mempelajari dengan

seksama berkas perkara tersebut beserta surat-surat yang terlampir,

salinan resmi putusan Pengadilan Negeri Medan Nomor

303/Pdt.G/2012/PN.Mdn tanggal 23 Januari 2013, Memori Banding dari

Pembanding semula Penggugat dan Kontra Memori Banding dari

Terbanding I semula Tergugat I, Pengadilan Tinggi dapat menyetujui

pertimbangan dan putusan Majelis Hakim Tingkat Pertama dalam

perkara tersebut karena pertimbangan tersebut sudah tepat dan benar

dan diambil alih sebagai pertimbangan Pengadilan Tinggi sendiri dalam

memeriksa dan memutus perkara ini;

Menimbang, bahwa oleh karena didalam keberatan Pembanding

semula Penggugat didalam Memori Bandingnya, serta Kontra Memori

Banding dari Terbanding I semula Tergugat I, tidak ada hal yang dapat

melemahkan atau membatalkan putusan Pengadilan Tingkat Pertama

tersebut, karena semuanya telah dipertimbangkan dengan tepat dan

benar oleh Majelis Hakim Tingkat Pertama, oleh karenanya Memori

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 54: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

54

Banding dan Kontra Memori Banding tersebut tidak dipertimbangkan lagi

oleh Pengadilan Tinggi;

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas,

maka putusan Pengadilan Negeri Medan Nomor

303/Pdt.G/2012/PN.Mdn, tanggal 23 Januari 2013 beralasan hukum

untuk dikuatkan;

Menimbang, bahwa oleh karena putusan tingkat pertama

dikuatkan sehingga Pembanding semula Penggugat berada di pihak yang

kalah, maka harus dihukum membayar biaya perkara dalam kedua

tingkat peradilan;

Memperhatikan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 1947 jo Undang-

Undang Nomor 49 Tahun 2009, HIR/RBG dan peraturan perundang-

undangan lain yang bersangkutan;

MENGADILI:

------- Menerima permohonan banding dari Pembanding semula Penggugat tersebut;---------------------------------------------------------------

------- Menguatkan putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 23 Januari 2013 Nomor: 303/Pdt.G./2012/PN.Mdn, yang dimohonkan banding;--------------------------------------------------------------

------ Menghukum Pembanding semula Penggugat untuk untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan, yang dalam tingkat banding ditetapkan sejumlah Rp.150.000.- (seratus lima puluh ribu rupiah);----------------------------------------------

Demikian diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim

Pengadilan Tinggi Medan pada hari : SENIN, tanggal 23 JUNI 2014, oleh kami : SAUT H. PASARIBU,S.H Hakim Pengadilan Tinggi Medan

sebagai Hakim Ketua Majelis, SAMA RAJA MARPAUNG, S.H dan

JANNES ARITONANG, S.H,MH masing-masing sebagai Hakim Anggota,

yang ditunjuk berdasarkan Surat Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi

Medan tanggal 20 Desember 2013 Nomor: 385/PDT/2013/PT-MDN,

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN

Page 55: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileRudi Purnomo, S.H, Muhammad Safiuddin Ika Dany Sitepu, S.H beralamat di Gedung Keuangan Negara Unit II lantai 2 Jalan P. Diponegoro No. 30-A Medan , berdasarkan

55

putusan tersebut diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada

hari : KAMIS, tanggal 26 JUNI 2014, oleh Hakim Ketua dengan dihadiri

oleh para Hakim Anggota tersebut HERMAN SEBAYANG, S.H. Panitera

Pengganti tanpa dihadiri oleh para pihak yang berperkara maupun

Kuasa Hukumnya;--------------------------------------------------------------------

HAKIM-HAKIM ANGGOTA, HAKIM KETUA MAJELIS,

ttd ttd SAMA RAJA MARPAUNG, S.H SAUT H. PASARIBU,S.H

ttd JANNES ARITONANG, S.H, M.H

PANITERA PENGGANTI,

ttd HERMAN SEBAYANG, S.H.

Biaya : 1. Redaksi Rp. 5.000,-

2. Meterai Rp. 6.000,-

3. Pemberkasan Rp. 139.000,-

Jumlah Rp. 150.000,- (seratus lima puluh ribu rupiah)

PENGADIL

AN T

INGGI M

EDAN