PENERAPAN SISITEM DAN PROSEDUR SIMPAN PINJAM...

25
LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN JURUSAN PERBANKAN SYARIAH PENERAPAN SISITEM DAN PROSEDUR SIMPAN PINJAM KSP MELATI DI DESA PURWOREJO Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Akhir Praktik Pengalaman Lapangan Jurusan Perbankan Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung Oleh: TIANA YOGAWATI W. NIM. 12401173366 Dosen Pembimbing Lapangan : Dr. Agus Eko Sujianto,S.E.,M.M. NIP.197108072005011003 JURUSAN PERBANKAN SYARIAH FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI TULUNGAGUNG 2020

Transcript of PENERAPAN SISITEM DAN PROSEDUR SIMPAN PINJAM...

Page 1: PENERAPAN SISITEM DAN PROSEDUR SIMPAN PINJAM ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...Oleh karena itu, penulis sangat membutuhkan kritik dan saran yang membangun.

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN

JURUSAN PERBANKAN SYARIAH

PENERAPAN SISITEM DAN PROSEDUR SIMPAN PINJAM

KSP MELATI DI DESA PURWOREJO

Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Akhir

Praktik Pengalaman Lapangan Jurusan Perbankan Syariah

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung

Oleh:

TIANA YOGAWATI W.

NIM. 12401173366

Dosen Pembimbing Lapangan :

Dr. Agus Eko Sujianto,S.E.,M.M.

NIP.197108072005011003

JURUSAN PERBANKAN SYARIAH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI TULUNGAGUNG

2020

Page 2: PENERAPAN SISITEM DAN PROSEDUR SIMPAN PINJAM ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...Oleh karena itu, penulis sangat membutuhkan kritik dan saran yang membangun.

ii

HALAMAN PERSETUJUAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN

Laporan akhir Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) Jurusan Perbankan Syariah

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung ini telah disetujui dan

disahkan pada:

Hari : Senin

Tanggal : 09 November 2020

Di : Tulungagung

Judul Laporan : Penerapan Ssistem dan Prosedur Simpan Pinjam KSP

Wanita “Melati” di desa Purworejo

Menyetujui

Dosen Pembimbing Lapangan

Dr. Agus Eko Sujianto, S.E.,M.M.

NIP. 197108072005011003

Mengesahkan

a.n Dekan

Kepala Laboratorium Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

(Siswahyudianto, M.M.)

NIDN. 2015068402

Page 3: PENERAPAN SISITEM DAN PROSEDUR SIMPAN PINJAM ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...Oleh karena itu, penulis sangat membutuhkan kritik dan saran yang membangun.

iii

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum wr. wb

Alhamdulillah segala puji bagi Allah SWT Yang Maha Pengasih dan Maha

Penyayang atas Rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan Praktik Pengalaman

Lapangan dengan lancar.

Sholawat serta salam semoga senantiasa tercurah kepada Nabi Muhammad

SAW yang telah membawa umatnya dari zaman Jahiliyyah menuju jaman yang

terang benderang yaitu Agama Islam yang kita nanti nantikan syafaatnya di yaumul

qiyamah nanti.

Praktik pengalaman lapangan merupakan salah satu bentuk

mengimplementasikan secara sistematis dan sinkron antara program Pendidikan di

kampus dengan progam penguasaan keahlian yang diperoleh melalui kegiatan kerja

secara langsung di lapangan untuk menjadi tenaga kerja yang professional.

Melalui laporan ini penulis mengucapkan terimakasih kepada :

1. Prof. Dr. Maftukhin, M.Ag., selaku Rektor IAIN Tulungagung.

2. Bapak Dr. H. Dede Nurohman, M.Ag., selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Islam IAIN Tulungagung beserta staffnya yang telah memberi

kesempatan kepada penyusun mempraktikkan hasil studi di bangku

perkuliahan.

3. Bapak M. Aqim Adlan S.Ag., S.Pd., M.E.I., selaku Kepala Jurusan

Perbankan Syariah yang telah memberikan kesempatan kesempatan kepada

penyusun mempraktikkan hasil studi selama di bangku perkuliahan.

4. Bapak Siswahyudianto, M.M., selaku kepala Laboratorium Fakultas

Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung.

5. Bapak Dr. Agus Eko Sujianto selaku Dosen Pembimbing Laporan kami

yang telah memberikan arahan serta bimbingan dalam melaksanakan

Praktik Pengalaman Lapangan.

6. Ibu Nur Istikomah selaku Ketua KSP Wanita “Melati” yang telah

menyediakan tempat untuk digunakan Praktik Pengalaman Lapangan

kepada kami.

Page 4: PENERAPAN SISITEM DAN PROSEDUR SIMPAN PINJAM ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...Oleh karena itu, penulis sangat membutuhkan kritik dan saran yang membangun.

iv

7. Kedua orang tua yang selalu memberi motivasi dalam bentuk material

maupun spiritual.

8. Nenek dan Kakek yang selalu memberikan motivas dalam bentuk material

maupun spiritual.

9. Seluruh anggota di Koperasi yang telah memberikan kami berbagai

pengalaman baru kepada kami selama PPL berlangsung.

10. Serta, teman-teman seperjuangan yang menuntut ilmu di kampus IAIN

Tulungagung khususnya Perbankan Syariah.

Penulis menyakini bahwa penulisan laporan ini mempunyai banyak sekali

kekurangan dalam hal pembuatan laporan, sehingga masih jauh dari kata

sempurna. Penulis meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada semua pihak

apabla dalam pelaksanaan progam maupun penyusunan laporan banyak terdapat

kesalahan. Oleh karena itu, penulis sangat membutuhkan kritik dan saran yang

membangun. Semoga segala bantuan dan kebaikan yang telah diberikan

mendapatkan balasan dari Allah SWT.

Akhir kata, penulis berharap laporan pertanggung jawaban ini dapat

bermanfaat bagi semua pihak.

Wassalamualaikum wr.wb

Tulungagung, November 2020

Tiana Yogawati W.

NIM. 1240117366

Page 5: PENERAPAN SISITEM DAN PROSEDUR SIMPAN PINJAM ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...Oleh karena itu, penulis sangat membutuhkan kritik dan saran yang membangun.

v

DAFTAR ISI

Halaman Persetujuan ........................................................................................... ii

Kata Pengantar .................................................................................................... iii

Daftar Isi ................................................................................................................ v

BAB I PENDAHULUAN

A. Dasar Pemikiran ....................................................................................... 1

B. Tujuan dan Kegunaan ............................................................................... 3

C. Waktu dan Pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan .......................... 4

BAB II PELAKSANAAN PRAKTIK

A. Profil Lembaga ......................................................................................... 5

B. Pelaksanaan Praktik .................................................................................. 5

C. Permasalahan di Lapangan ....................................................................... 6

D. Tanggapan Dari Pihak Lembaga .............................................................. 6

BAB III PEMBAHASAN

A. Kajian Teori .............................................................................................. 8

B. Analisis Temuan Studi ........................................................................... 10

BAB IV PENUTUP

A. Kesimpulan ............................................................................................. 12

B. Saran ....................................................................................................... 12

DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 14

LAMPIRAN-LAMPIRAN ................................................................................. 15

Page 6: PENERAPAN SISITEM DAN PROSEDUR SIMPAN PINJAM ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...Oleh karena itu, penulis sangat membutuhkan kritik dan saran yang membangun.

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Dasar Pemikiran

Koperasi adalah suatu perkumpulan atau organisasi ekonomi yang

beranggotakan orang-orang atau badan-badan, yang memberikan kebebasan

masuk dan keluar sebagai anggota menurut peraturan yang ada, dengan

bekerjasama secara kekeluargaan menjalankan suatu usaha, dengan tujuan

mempertinggi kesejahteraan jasmaniah para anggotanya.1

Dalam persaingan global sekarang ini, koperasi juga harus mengemban

misi negara yang sangat berat, yaitu sebagai sakaguru perekonomian nasional,

atau tiangnya perekonomian nasional, atau dasar ekonomi nasional. Dalam

Pasal 3 UU No 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian menyebutkan bahwa

tujuan koperasi di Indonesia adalah:

“Memajukan kesejahteraan anggota pada khususnya dan masyarakat pada

umumnya serta ikut membangun tatanan perekonomian nasional dalam

rangka mewujudkan masyarakat yang maju, adil, dan makmur berlandaskan

Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.”

Di Indonesia, koperasi mempunyai beberapa jenis, salah satunya adalah

koperasi simpan pinjam atau koperasi kredit. Tujuan dari koperasi simpan

pinjam adalah meniadakan praktek rentenir. Pengertian reantenir adalah

pinjaman dengan bunga yang sangat tinggi. Koperasi Simpan Pinjam (KSP)

seyogyanya tidak mengenakan bunga tinggi kepada anggotanya. Namun

demikian KSP juga tidak harus memberikan bunga yang sangat rendah

sehingga KSP tidak bisa membiayai kehidupannya sendiri. Anggota harus

sadar bahwa pembayaran bunga pinjaman kepada KSP juga digunakan untuk

kesejahteraan mereka dan juga demi kesehatan KSP.2

Koperasi juga memerlukan modal sebagai pembiyaan dari usahanya,

besar kecilnya nilai modal yang ada pada koperasi menentukan besar kecilnya

1 Nindyo Pramono, Beberapa Aspek Koperasi Pada Umumnya dan Koperasi Indonesia di

dalam Perkembangan, (Yogyakarta: TPK Gunung Mulia, 1986) hal.9. 2 Djoko Muljono, Buku Pintar Strategi Bisnis Koperasi Simpan Pinjam, (Yogyakarta:

Penerbit Andi, 2012), hal.6

Page 7: PENERAPAN SISITEM DAN PROSEDUR SIMPAN PINJAM ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...Oleh karena itu, penulis sangat membutuhkan kritik dan saran yang membangun.

2

lapangan usaha yang dijalankan koperasi tersebut. Mengenai modal dalam

koperasi diatur dalam Pasal 66 Undang-Undang Nomor 25 Tahun 1992 tentang

Pengkoperasian. Dapat disimpulkan bahwa koperasi Indonesia dapat bergerak

disegala kehidupan ekonomi dan berperan utama dalam kehidupan ekonomi

rakyat.3

Permasalahan simpan pinjam sangatlah normal di masa sekarang.

Banyak masyarakat melakukan simpan pinjam untuk memenuhi kebutuhan dan

sebagai tambahan modal usaha apalgi di tengah pandemic Covid-19 seperti ini.

Simpan pinjam tidak hanya dilakukan oleb pihak bank. Ada juga koperasi,

BMT dll sebagai Lembaga keuangan yang melakukan kegiatan simpan pinjam.

Koperasi adalah salah satu bentuk usaha berbadan hukum yang berdiri

di Indonesia. Menurut Undang-Undang No. 25 tahun 1992 Pasal 1 ayat 1

Tentang perkoperasian. Koperasi Indonesia adalah badan usaha yang

beranggotakan orang-orang, seseorang, atau badan hukum koperasi dengan

melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi, sekaligus sebagai

gerakan ekonomi rakyat yang berdasarkan asas kekeluargaan.4

Disisi lain koperasi juga sebagai penggerak perekonomian Indonesia,

akan tetapi pada zaman sekarang ini koperasi sangatlah lemah keberadaannya

karena koperasi dianggap usaha yang hanya begitu-begitu saja oleh

masyarakat. Koperasi juga dipandang sebagai badan usaha yang tidak memiliki

asas hukum, namun pada kenyataannya koperasi yang memiliki asas

kekeluargaan dan tidak berbadan hukum hanyalah sedikit saja. Minat

masyarakat yang masih sedikit terhadap penggunaan pelayanan koperasi di

Desa Purworejo tidak terlalu banyak, itu dikarenakan kurangnya paham

masyarakat mengenai fungsi koperasi yang sesungguhnya.

Dengan permasalahan seperti diatas maka, saya tertarik untuk mengkaji

leboh dalam tentang “Penerapan Sisitem dan Prosedur Simpan Pinjam

KSP Melati Di Desa Purworejo”.

3 Djoko Muljono, Buku Pintar Strategi Bisnis Koperasi Simpan Pinjam, (Yogyakarta:

Penerbit Andi, 2012), hal.96 4 R.T. SUtantya Rahardja Hadhikusuma, 2000, Hukum koperasi Indonesia, Jakarta :PT

Raja Grafindo Persada, hal.59-60

Page 8: PENERAPAN SISITEM DAN PROSEDUR SIMPAN PINJAM ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...Oleh karena itu, penulis sangat membutuhkan kritik dan saran yang membangun.

3

B. Tujuan dan Kegunaan

1) Tujuan

a. Tujuan Praktek Pengalaman Lapangan (PPL)

Adapun tujuan dilakukannya Praktik Pengalaman Lapangan

(PPL) ini yaitu agar mahasiswa dapat mengaplikasikan antara teori

yang didapat didalam kampus dengan praktiknya dilapangan.

Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk lebih melihat

keadaan langsung yang terjadi dilapangan. Selain itu mahasiswa juga

mampu menganalisis bagaimana peran perbankan terhadap UMKM

kecil yang ada di desa, sehingga nantinya mahasiswa dapat berperan

aktif dengan harapan hasil yang didapatkan menjadi maksimal.

b. Tujuan dari Praktek Pengalaman Lapangan (PPL).

Adapun tujuan dari Laporan Praktik Pengalaman Lapangan

(PPL) ini adalah untukmengetahui bagaimana proses atau prosedur

simpan pinjaam pada KSP Wanita “Melati”.

2) Kegunaan diadakannya Praktik Pengalaman Lapangan (PPL).

Di KSP Wanita “Melati” di Desa Purworejo sebagai berikut :

a. Bagi Mahasiswa

1. Dapat mempraktikkan ilmu yang diperoleh selama di bangku

perkuliahan, serta mendapatakan ilmu baru selama Praktik

Pengalaman Lapangan berlangsung.

2. Melatih cara berkomunikasi dengan anggota Koperasi dan

masyarakat sekitarnya.

3. Melatih kecakapan dalam menyelesaikan tugas yang dihadapi

apabila terdapat masalah yang terjadi dalam sebuah lembaga.

4. Mengetahui aapa saja manfaat koperasi bagi sebuah desa yang

sesungguhnya.

b. Bagi Fakultas

1. Berguna sebagai salah satu media penyerapan informasi yang

bermanfaat untuk penyelarasan dengan perkembangan kebutuhan di

lapangan.

Page 9: PENERAPAN SISITEM DAN PROSEDUR SIMPAN PINJAM ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...Oleh karena itu, penulis sangat membutuhkan kritik dan saran yang membangun.

4

2. Sebagai media karena perguruan tinggi memiliki kses yang

memadai untuk penyebarluasan informasi kepada masyarakat.

3. Sebagai peningkatan standar kurikulum Institut Agama Islam

Negeri Tulungagung.

4. Sebagai laporan penilaian Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam.

c. Bagi Lembaga

1. Berguna untukmemberikan semangat, masukan atau evaluasi serta

bahan pertimbangan untuk Koperasi Wanita “Melati”.

2. Menjalin silaturahmi dan hubungan baik dengan Institut Agama

Islam Negeri Tulungagung khusunya jurusan Perbankan Syariah.

C. Waktu dan Pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) dilaksanakan di KSP Wanita

“Melati”. Berikut ini waktu dan informasi data Lembaga tempat pelaksanaan

PPL:

Nama Lembaga : KSP Wanita “Melati”

Alamat : Desa Purworejo, Kecamatan Ngunut, Kabupaten

Tulungagung.

No. Telp/Hp : 082143136351

Tanggal Pelaksanaan : 05 Oktober 2020 - 06 November 2020

Page 10: PENERAPAN SISITEM DAN PROSEDUR SIMPAN PINJAM ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...Oleh karena itu, penulis sangat membutuhkan kritik dan saran yang membangun.

5

BAB II

PEMBAHASAN

A. Profil Lembaga

Penelitian ini dilakukan di KSP Wanita “Melati” desa Purworejo

Kecamatan Ngunut Kabupaten Tulungagung. Desa Purworejo merupakan

salah satu desa yang ada di Kecamatan Ngunut. Batas wilayah desa Purworejo

sebelah barat yaitu Desa Sambijajar, sebelah timur Desa Sumberejo, sebelah

utara Desa Kromasan, dan sebelah selatan Desa Trenceng.

KSP Wanita “Melati” berdiri sejak tahun 2010 bulan Maret yang modal

awalnya berasal dari ketua dan anggota. Dengan ketekunan dan keuletan

anggota koperasi yang menjunjung tinggi asas kekeluargaan dan sesuai dengan

badan hukum akhirnya pada tahun 2011 Koperasi ini mendapat dana dari

pemerintah sebesar 25juta. Selama tahun 2011 aanggota koperasi melakukan

perputaran uang dengan baik, dan akhirnya tahun 2012 mendapat dana lagi dari

pemerintah.

Saat ini anggota dari KSP Wanita “Melati” terdiri dari 178 anggota.

Dengan susunan keanggotaan seperti dibawah ini :

1. Ketua : Ibu Nur Istikomah

2. Sekertaris : Ibu Anjarwati

3. Bendahara : Ibu Sunarti

4. Pengawas : Ibu Mudawanah

B. Pelaksanaan Praktik

Pelaksanaan praktik lapangan ini merupakan salah satu program yang

ada di IAIN Tulungagung yang bekerjasama dengan instansi atau lembaga

sebagai sarana pembelajaran bagi mahasiswa(i). PPL tahun ini berbeda dengan

PPL tahun sebelumnya atau PPL gelombang pertama dikarenakan kita

dihadapkan dengan wabah virus covid19 yang mengharuskan untuk

menghindari kerumunan, oleh karena itu system pelaksanaan PPL gelombang

III ini menggunakan system virtual/daring (PPL dirumah) dengan sebatas

wawancara dan observasi juga tidak boleh mengadakan kegiatan demi

Page 11: PENERAPAN SISITEM DAN PROSEDUR SIMPAN PINJAM ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...Oleh karena itu, penulis sangat membutuhkan kritik dan saran yang membangun.

6

mencegah penularan covi19. PPL ini dilaksanakan di Koperasi Wanita

“Melati” yang berlokasi di Desa Purworejo, Kec.Ngunut, Kab. Tulungagung.

1. Pada awal pelaksanaan PPL saya diberikan penjelasan oleh Ibu

Anjarwati selaku sekertaris dari KSP Wanita “Melati”. Beliau

menjelaskan tentang awal mula berdirinya Koperasi tersebut, letak

koperasi yang berada di balaidesa dan dokumentasi Bersama. Selain itu

Ibu Anjarwati juga menjelaskan fungsi dan manfaat koperasi untuk

masyarakat sekitar. Membuat daftar pertanyaan dan melakukan

wawancara dari mulai sejarah berdirinya koperasi, prosedur

peminjaman, prosedur simpan, dan syarat syaratnya.

2. Merekap data wawancara kedalam laporan. Dalam tahap ini semua

informasi di masukkan ke dalam laporan.

3. Mencari referensi teori yang banyak dan sesuai dengan tema yang dapat

digunakan menganalisis permasalahan dilapangan.

4. Membuat laporan dengan menginput hasil referensi dan teori studi,

kemudian menganalisisnya.

C. Permasalahan di Lapangan

Dari pelaksanaan PPL yang sudah dilakukan, penulis menemukan

beberapa permasalahan yang dihadapi oleh KSP Melati, beberapa

permasalahan yaitu :

1. Bagaimana prosedur melakukan pinjaman dan pembayaran ke Koperasi ?

2. Bagaimana pengaruh kredit macet pada pinjaman KSP Melati?

3. Kenapa data hanya ditulis tangan di buku anggota?

D. Tanggapan Dari Pihak Lembaga

Ketentuan untuk melakukan pinjaman ke keporasi hanya menggunakan

foto copy KTP 1 lembar, yang wajib adalah dia harus menjadi anggota dalam

koperasi tersebut, dan warga Purworejo.

Prosedur untuk melakukan peminjaman ke koperasi ada beberapa

tahap, yaitu yang pertama harus menjadi anggota terlebih dahulu, kemudian

membayar dimpanan wajib dan simpanan pokok. Untuk simpanan pokok

Page 12: PENERAPAN SISITEM DAN PROSEDUR SIMPAN PINJAM ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...Oleh karena itu, penulis sangat membutuhkan kritik dan saran yang membangun.

7

sebesar Rp. 10.000, simpanan wajib Rp. 5000. Untuk peminjaman sendiri

biasanya tidak langsung cair, melainkan menunggu 3 bulan. Waktu tenggang

3 bulan ini untuk melihat ketertiban anggota dalam membayar simpanan

pokok dan simpanan wajib.

Untuk pembayaran pinjaman anggota, berapapun tiap individu

meminjam uang akan dibayar tenggang waktu 10bulan. Contoh : Anggota

meminjam uang sebesar Rp. 5.000.000, untuk pembayarannya yaitu angsuran

pokok Rp. 500.000; jasa koperasi Rp. 75.000; simpanan wajib Rp. 5000.

Ada beberapa anggota yang macet kredit/pembayaran angsuran yang

menunggak, akibatnya perputaran uang yang seharusnya bisa dipinjamkan

lagi harus terhambat karena adanya kredit macet. Anggota koperasi yang lain

menjadi kurang percaya terhadap anggota yang melakukan kredit macet. Juga

menyendat pendapatan koperasi.

KSP Wanita “Melati” dalam penulisan data anggota oleh sekertaris

ternyata hanya menggunakan buku saja (tulis tangan), sangat rentan untuk

kehilangan data. Namun setiap RAT data data diserahkan ke LPJ.

Page 13: PENERAPAN SISITEM DAN PROSEDUR SIMPAN PINJAM ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...Oleh karena itu, penulis sangat membutuhkan kritik dan saran yang membangun.

8

BAB III

PEMBAHASAN

A. Kajian Teori

1. Koperasi

a. Pengertian Koperasi

Secara umum, koperasi dapat diartikan sebagai badan usaha

yang dimiliki serta dikelola para anggotanya. Namun, ada pengertian

lain berdasarkan Undang-undang (UU) Nomor 25 Tahun 1992 tentang

Perkoperasian, pada Pasal 1 dijelaskan, koperasi adalah badan usaha

yang beranggotakan orang-seorang atau badan hukum koperasi

dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi,

sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat atas asas kekeluargaan.

Sedangkan perkoperasian adalah segala sesuatu yang menyangkut

kehidupan koperasi5.

2. Fungsi Koperasi

Pada Pasal 4 UU Nomor 25/1992 menyebut, empat fungsi dan peran

koperasi, antara lain :

a) Membangun dan mengembangkan potensi dan kemampuan ekonomi

anggota pada khususnya dan masyarakat pada umumnya untuk

meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan sosialnya.

b) berperan serta secara aktif dalam upaya mempertinggi kualitas

kehidupan manusia dan masyarakat.

c) Memperkokoh perekonomian rakyat sebagai dasar kekuatan dan

ketahanan perekonomian nasional dengan koperasi sebagai

sokogurunya.

d) Berusaha untuk mewujudkan dan mengembangkan perekonomian

nasional yang merupakan usaha bersama atas asas kekeluargaan dan

demokrasi ekonomi.

5 R.T. SUtantya Rahardja Hadhikusuma, 2000, Hukum koperasi Indonesia, Jakarta :PT

Raja Grafindo Persada, hal.59-60

Page 14: PENERAPAN SISITEM DAN PROSEDUR SIMPAN PINJAM ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...Oleh karena itu, penulis sangat membutuhkan kritik dan saran yang membangun.

9

3. Jenis Koperasi

Dalam UU Nomor 25/1992, koperasi dapat berbentuk koperasi primer dan

sekunder.

a. Koperasi primer adalah koperasi yang didirikan oleh dan

beranggotakan orang-seorang.

b. Koprasi sekunder adalah koperasi yang didirikan oleh dan

beranggotakan koperasi.

Jenis koperasi didasarkan pada kesamaan kegiatan dan kepentingan

ekonomi anggotanya.

Sementara itu, UU Nomor 17 Tahun 2012 tentang Perkoperasian

yang dibatalkan Mahkamah Konstitusi (MK) ada 4 jenis : koprasi

konsumen, koperasi produsen, koperasi jasa, dan koperasi simpan pinjam.

Sayangnya UU No. 17/2012 telah dibatalkan MK karena dianggap

bertentangan dengan UUD 1945 dan tidak mempunyai kekuatan hukum

mengikat. Oleh karena itu, UU Perkoperasian yang berlaku di Indonesia

masih UU No.25/1992.

Dalam Pasal 5 disebutkan, prinsip pelaksanaan koperasi, sebagai

berikut :

1. Keanggotaan bersifat sukarela dan terbuka

2. Pengelolaan dilakukan secara demokrasi

3. Pembagian Sisa Hasil Usaha (SHU) dilakukan secara adil sebanding

dengan besarnya jasa usaha masing-masing anggota.

4. Pemberian balas jasa yang terbatas terhadap modal

5. Kemandirian

Dalam mengembangkan koperasi, juga wajib menerapkan prinsip :

1. Pendidikan perkoperasian

2. Kerja sama antar koperasi

Karena siapapun dapat bergabung menjadi anggota koperasi, maka

pengelolaan mengedepankan asas demokrasi. Dalam menetapkan

keputusan segala hal mengenai koperasi, dilakukan dengan cara

musyawarah atau voting suara terbanyak dari para anggotanya.

Page 15: PENERAPAN SISITEM DAN PROSEDUR SIMPAN PINJAM ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...Oleh karena itu, penulis sangat membutuhkan kritik dan saran yang membangun.

10

4. Rapat Anggota Tahunan (RAT)

RAT atau singkatan dari Rapat Anggota Tahunan merupakan agenda

wajib setiap badan usaha koperasi, karena di dalamnya akan dibahas

tentang pertanggungjawaban pengurus koperasi selama satu tahun kepada

anggota koperasi yang bersangkutan. Rapat Anggota merupakan

pemegang kekuasaan tertinggi di dalam pengambilan keputusan di

koperasi, sebagai pelaksanaan prinsip demokrasi, transparansi dan

akuntabilitas dalam tata kelola koperasi. Semakin banyak anggota yang

terlibat maka akan semakin baik dan dapat menghasilkan keputusan sesuai

dengan kebutuhan anggota koperasi.

5. Laporan Keuangan.

Laporan keuangan merupakan output dan hasil dari proses akuntansi

yang menjadi bahan informasi bagi para pemakainya sebagai salah satu

bahan dalam pengambilan keputusan." Tujuan laporan keuangan menurut

standar akuntansi keuangan "tujuan laporan keuangan untuk tujuan umum

adalah memberikan informasi tentang posisi keuangan, kinerja dan arus

kas perusahaan yang bermanfaat bagi sebagian besar kalangan pengguna

laporan dalam rangka membuat keputusan-keputusan ekonomi serta

menunjukkan pertanggung jawaban (stewardship) manajemen atas

penggunaan sumber-sumber daya yang dipercayakan kepada mereka."6

B. Analisis Temuan Studi

Dari hasil analisis, penulis menemukan diantaranya :

1. Dengan adanya koperasi simpan pinjam yang ada di Desa Purworejo bisa

membantu menyejahterakan rakyat desa. Untuk persyaratan dan ketentuan

menjadi anggota ataupun untuk melakukan peminjaman uang ke koperasi

dipermudah supaya koperasi mendapat banyak anggota. Pembayaran

angsurannya pun juga jelas, untuk biaya administrasi dan juga simpanan

pokok terinci dengan jelas. Untuk diakhir tahun yang seharusnya SHU

6 Sofyan Safari, Harahap, 2009, Analisis Kritis dan Laporan Keuangan, (Jakarta: PT Raja

Grafindo Persada), hal. 30

Page 16: PENERAPAN SISITEM DAN PROSEDUR SIMPAN PINJAM ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...Oleh karena itu, penulis sangat membutuhkan kritik dan saran yang membangun.

11

dibagi rata kepada seluruh anggota, namun di KSP Wanita “Melati” tidak

seperti itu penerapannya, SHU tiap tiap anggota langsung dimasukkan ke

simpanan sukarela masing masing anggota. Jadi simpanan sukarela

anggota tetap berjalan juga.

2. Kredit macet yang dialami oleh KSP Wanita “Melati” bukan merupakan

masalah yang begitu besar, karena walaupun ada yang tidak membayar

tepat waktu namun akan tertutup dengan banyaknya anggota dari Koperasi

tersebut.

3. Manajemen yang kurang modern membuat KSP Wanita “Melati”

menginput data hanya data tulis saja, tidak ada softfilenya. Namun

memang di RAT data pertahun itu di urus oleh LPJ. Selain itu kurangnya

kemampuan pengurus dalam penggunaan aplikasi tersebut.

Page 17: PENERAPAN SISITEM DAN PROSEDUR SIMPAN PINJAM ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...Oleh karena itu, penulis sangat membutuhkan kritik dan saran yang membangun.

12

BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

1. Berdasarkan Undang-undang (UU) Nomor 25 Tahun 1992 tentang

Perkoperasian, pada Pasal 1 dijelaskan, koperasi adalah badan usaha yang

beranggotakan orang-seorang atau badan hukum koperasi dengan

melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi, sekaligus sebagai

gerakan ekonomi rakyat atas asas kekeluargaan.

2. Laporan keuangan merupakan output dan hasil dari proses akuntansi yang

menjadi bahan informasi bagi para pemakainya sebagai salah satu bahan

dalam pengambilan keputusan.

3. Selanjutnya, di KSP Wanita “Melati” penerapan system dan prosedur

simpan pinjamnya dilakukan sesuai dengan ketentuan undang-undang.

Hanya saja Sebagian darinya ada yang di kombinasi dengan kesepakatan

seluruh anggota koperasi, seperti SHU yang tidak dibagikan melainkan

langsung dimasukkan ke dalam simpanan sukarela.

4. Atas kepercayaan antar anggota KSP Wanita “Melati” bisa bertahan

sampai sejauh ini. Selain itu juga manajemen yang baik membuat koperasi

ini banyak anggotanya.

5. Ada juga beberapa kekurangan di dalam KSP Wanita “Melati” yaitu

kurangnya kempampuan pengurus dalam hal tekonologi sehingga masih

menggunakan system manual terutama dalam hal pencatatan.

B. Saran

1. Untuk Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam.

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam sebagai pengelola praktik,

diharapkan selalu menjaga hubungan baik dengan instansi/Lembaga

tempat Praktik Pengalaman lapangan (PPL), sehingga dapat terjalin

hubungan Kerjasama yang berkelanjutan, memberikan pengarahan yang

lebih jelas dan terstruktur kepada mahasiswa Praktik Pengalaman

Lapangan (PPL) yang selanjutnya.

Page 18: PENERAPAN SISITEM DAN PROSEDUR SIMPAN PINJAM ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...Oleh karena itu, penulis sangat membutuhkan kritik dan saran yang membangun.

13

2. Untuk KSP Wanita “Melati”.

Untuk pihak koperasi dan juga anggota anggotanya agar tetap

meningkatkan kinerjanya, supaya lebih banyak lagi anggota yang

tergabung ke KSP Wanita “Melati” yang bisa menambah pendapatan

koperasi. Selain itu peningkatan dalam kemapuan untuk menggunakan

aplikasi dalam pembukuan sehingga pembukuan lebih mudah.

3. Untuk Mahasiswa

Untuk mahasiswa sebagai peserta Praktik Pengalaman Lapangan

(PPL). Lebih mempersiapkan lagi dalam melakukan Praktik Pengalaman

Lapangan (PPL), serta diharapkan lebih professional lagi.

Page 19: PENERAPAN SISITEM DAN PROSEDUR SIMPAN PINJAM ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...Oleh karena itu, penulis sangat membutuhkan kritik dan saran yang membangun.

14

DAFTAR PUSTAKA

Harahap, Sofyan Safari. 2009. Analisis Krisis dan Laporan Keuangan. Jakarta: PT

Raja Grafindo Persada

Hahikusuma Rahardja. 2000. Hukum Koperasi Indonesia. Jakarta: PT Raja

Grafindo Persada

Muljono, Djoko. 2012. Buku Pintar Strategi Bisnis Koperasi Simpan Pinjam.

Yogyakarta: Penerbit Andi

Pramono, Nindyo. 1986. Beberapa Aspek Koperasi Pada Umumnya dan Koperasi

Indonesia di dalam Perkembangan. Yogyakarta: TPK Gunung Mulia

Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2012 Tentang Perkoperasian

Page 20: PENERAPAN SISITEM DAN PROSEDUR SIMPAN PINJAM ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...Oleh karena itu, penulis sangat membutuhkan kritik dan saran yang membangun.

15

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 21: PENERAPAN SISITEM DAN PROSEDUR SIMPAN PINJAM ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...Oleh karena itu, penulis sangat membutuhkan kritik dan saran yang membangun.

16

BERITA ACARA HARIAN

PPL JURUSAN PERBANKAN SYARIAH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG

GELOMBANG III

TAHUNN 2020

Pada tanggal 05 Oktober sampai 03 November 2020, bertempat di KSP

Wanita “Melati”, telah dilaksanakanb PPL Jurusan Perbankan Syariah Fakultas

Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung Gelombang III Tahun 2020 oleh

mahasiswa dengan identitas sebagai berikut :

Nama : Tiana Yogawati Wahyuningtyas

NIM : 12401173366

Juusan : Perbankan Syariah

No. Hari/tanggal Pukul Kegiatan

1. Senin, 05 Oktober

2020

11.20 Konsul ke dpl mengenai sitem PPL

gelombang III

2. Selasa, 06 Oktober

2020

09.00 Zoom Meeting 1 kelompok dengan

dpl

3. Rabu, 07 Oktober

2020

10.00 Konsultasi mengenai judul

4. Kamis, 08 Oktober

2020

09.00 Mendatangi kediaman Ibu Anjar

untuk mengkonfirmasi kegiatan PPL

yang berupa observasi dengan

melakukan wawancara yang akan

dilaksanakan di Koperasi tersebut

5. Jum’at, 09 Oktober

2020

14.00 Berkonsultasi dengan Ibu Anjar

mengenai pertanyaan yang akan

diajukan

6. Sabtu, 10 Oktober

2020

19.00 Mereview materi pendalaman PPL di

youtube

Page 22: PENERAPAN SISITEM DAN PROSEDUR SIMPAN PINJAM ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...Oleh karena itu, penulis sangat membutuhkan kritik dan saran yang membangun.

17

7. Minggu, 11 Oktober

2020

20.00 Melanjutkan review pendalaman

materi PPL

8. Senin, 12 Oktober

2020

10.00 Mengetik review pendalaman PPL

yang ada di youtube

9. Selasa, 13 Oktober

2020

17.00 Melakukan wawancara sesi pertama

10. Rabu, 14 Oktober

2020

13.00 Menganalisis permasalahan apa yang

ada di lapangan

11. Kamis, 15 Oktober

2020

19.00 Mencari referensi pertanyaan

selanjutnya

12. Jumat, 16 Oktober

2020

16.00 Mencari referensi kajian teori studi

yang akan dijadika bahan penyusunan

PPL

13. Sabtu, 17 Oktober

2020

19.00 Mulai membuat cover laporan

14. Minggu, 18 Oktober

2020

15.00 Wawancara sesi kedua

15. Senin, 19 Oktober

2020

19.00 Melihat permasalahan yang ada

dilapangan ( sesuai wawancara sesi

kedua)

16. Selasa, 20 Oktober

2020

19.00 Mulai mengerjakan bab 1

17. Rabu, 21 Oktober

2020

21.00 Melanjutkan bab 1

18. Kamis, 22 Oktober

2020

20.00 Mencari referensi untuk mengerjakan

bab II

19. Juma, 23 Oktober

2020

19.00 Mengerjakan bab II sesuai dengan

hasil wawan cara dan beberapa

referensi

20. Sabtu, 24 Oktober

2020

19.00 Melanjutkan pengerjaan bab II

Page 23: PENERAPAN SISITEM DAN PROSEDUR SIMPAN PINJAM ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...Oleh karena itu, penulis sangat membutuhkan kritik dan saran yang membangun.

18

21. Minggu, 25 Oktober

2020

10.00 Konsul mengenai penulisan laporan

22. Senin, 26 Oktober

2020

19.00 Memilih kajian teori untuk

mengerjakan bab III

23. Selasa, 27 Oktober

2020

19.00 Melihat banyak alamat web mengenai

kajian teori

24. Rabu, 28 Oktober

2020

15.00 Wawancara sesi ketiga

25. Kamis, 29 Oktober

2020

19.00 Mengerjakan bab III (kajian teori)

26. Jumat, 30 Oktober

2020

19.00 Mengerjakan bab III( Analisis

Temuan)

27. Sabtu, 31 Oktober

2020

19.00 Menanyakan beberapa hal kepada

narasumber melalui whatsapp

28. Minggu, 1 November

2020

20.00 Memperbaiki beberapa point

29. Senin, 2 November

2020

21.00 Menulis berita harian

30. Selasa, 3 November

2020

22.00 Mengecek Kembali laporan

31.

Tulungagung, 06 November 2020

Tiana Yogawati W.

NIM. 12401173366

Page 24: PENERAPAN SISITEM DAN PROSEDUR SIMPAN PINJAM ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...Oleh karena itu, penulis sangat membutuhkan kritik dan saran yang membangun.

19

BERITA ACARA KONSULTASI

Nama : Tiana Yogawati W

NIM : 12401173366

Jurusan : Perbankan Syariah

DPL : Dr. Agus Eko Sujianto, S.E.,M.M.

Tempat PPL : KSP Wanita “Melati”

Judul laporan : Penerapan system dan prosedur simpan pinjam pada KSP

Wanita “Melati”

No. Hal yang dikonsultasikan Catatan Paraf

1. Konaultasi judul yang awalnya

“analisis system dan prosedur

simpan pinjam di koperasi”

menjadi “penerapan prosedur

simpan pinjam di koperasi”

ACC

2. Penulisan laporan yang baik

dan benar

Seperti pada buku

panduan

Tulungagung, 06 November 2020

Dr. Agus Eko Sujianto, S.E., M.M

NIP. 197108072005011003

Page 25: PENERAPAN SISITEM DAN PROSEDUR SIMPAN PINJAM ...blog.iain-tulungagung.ac.id/labfebi/wp-content/uploads/...Oleh karena itu, penulis sangat membutuhkan kritik dan saran yang membangun.

20

FOTO KEGIATAN

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) GELOMBANG III

JURUSAN PERBANKAN SYARIAH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG

TAHUN 2020