Sisitem Power Steering

23
SISTEM KEMUDI POWER STEERING DISUSUN OLEH MARWAN FATURAHMAN, S.ST

Transcript of Sisitem Power Steering

Page 1: Sisitem Power Steering

SISTEM KEMUDI POWER STEERING

DISUSUN OLEH MARWAN FATURAHMAN, S.ST

Page 2: Sisitem Power Steering

POWER STEERING

MARILAH KITA PELAJARI

POWER STEERING

Page 3: Sisitem Power Steering

POWER STEERING

Power steering berfungsi untuk meringankan pemutaransteering wheel ( roda kemudi ) saat kendaraan di

belokkan.Tenaga yang digunakan adalah tekanan dari oil pumppower steering, tetapi ada pula yang menggunakan

elektrik.Bagian utamanya adalah :1. Steering Gear Box : Ball and Nut type Rack & Pinion type2. Power steering Oil Pump

Page 4: Sisitem Power Steering

HAL – HAL YANG MEMPENGARUHI BERATNYA KEMUDI ADALAH :

Kecepatan rendah ( Contoh : parkir ) Kesalahan penyetelan geometri roda Tekanan ban rendah Profil ban ( lebar ban ) Perbandingan gigi kemudi yang tinggi Kerusakan pada sistem pompa

Page 5: Sisitem Power Steering

GAMBAR KOMPONEN POWER STEERING RACK AND PINION

1. Reservoar2. Pompa3. Pipa pendingin4. Unit pengatur sirkit

aliran minyak5. Rumah gigi kemudi6. Saluran pembagi

Page 6: Sisitem Power Steering

PRINSIP KERJA

Penguat tenaga kemudi bekerja atas dasar tekanan fluida ( fluida yang digunakan biasanya ATF ), Automatic Transmission Fluida

Tekanan fluida didapatkan dari pompa yang digerakkan oleh motor

Tekanan fluida diatur oleh katup untuk diarahkan ke silinder sebelah kiri atau

kanan ( pada saat belok ) atau dikembalikan ke reservoar ( pada saat jalan lurus )

Page 7: Sisitem Power Steering

PADA POSISI JALAN LURUS : Katup pada posisi netral Tekanan fluida langsung

kembali ke reservoir Tekanan didalam

silinder kanan dan kiri sama

Torak diam ( tidak ada tekanan fluida yang mendorongnya )

Pompa

Valve

Silinder

Piston

Page 8: Sisitem Power Steering

PADA SAAT BELOK :

Katup bergerak mengatur arah aliran tekanan fluida

Fluida terdorong torak di dalam salah satu silinder ada bantuan tenaga

Tekanan fluida dari silinder dan mengalir kembali ke reservoir

Page 9: Sisitem Power Steering

KOMPONEN – KOMPONEN SISTEM POWER STEERING

Komponen – komponen unit pompa

1. Reservoir2. Pulley3. Rotor4. Baling – baling 5. Cincin kam6. Katup pembantu volume

Page 10: Sisitem Power Steering

PERHATIKAN VIDEO BERIKUT :

Page 11: Sisitem Power Steering

STEERING GEAR BOX

Komponen utama steering gear box• Spool Valve

Berfungsi untuk mengatur arah aliran minyak yang ke power piston sesuai dengan putaran steering wheel.

• Power PistonBerfungsi untuk membantu menggerakkan sector shaft

• Torsion BarBerfungsi untuk menghubungkan putaran dari input shaft ke main shaft.

Page 12: Sisitem Power Steering

PERPINDAHAN PUTARAN:

Putaran dari steering wheel – input shaft – torsion bar – main shaft power piston (gerakan axial ) – sector shaft.

Page 13: Sisitem Power Steering

Spool valve digerakkan langsung oleh main shaft melalui pin.

Jika steering wheel diputar kekiri atau ke kanan input shaft secara langsung juga berputar sesuai dengan putaran steering wheel.

Putaran input shaft tersebut secara langsung Menggerakkan spool valve dan spool valve ini mengatur arah pengaliran ke power silinder. Dengan demikian power piston tertekan ke kiri atau ke kanan sesuai dengan arah pengemudian.

Jika steering steering wheel diputar terus maka putaran input shaft melalui torsion bar langsung memutarkan main shaft yang selanjutnya main shaft dapat bergerak ke kiri atau ke kanan. Dengan demikian tenaga yang digunakan untuk menggerakkan power piston dan selanjutnya memutarkan sector shaft dibantu oleh bantuan tekanan minyak pada power silinder.

Page 14: Sisitem Power Steering
Page 15: Sisitem Power Steering

CARA KERJA :STEERING WHEEL DIPUTAR KE KANAN

Saat steering wheel diputar ke kanan maka input shaft berputar searah jarum jam. Putaran ini selanjutnya menggerakkan spool valve bergerak kearah kanan. Dengan demikian tekanan minyak dari P/S oil pump dialirkan ke power silinder sebelah kanan dan menekan power piston ke kiri. Sedangkan minyak yang ada di power silinder sebelah kiri tertekan keluar oil tank.

Page 16: Sisitem Power Steering

STEERING WHEEL DIPUTAR KE KIRI.Saat steering wheel diputar kekiri maka input shaft berputar berlawanan arah jarum jam. Putaran ini selanjutnya menggerakkan spool valve bergerak kea rah kiri. Dengan demikian tekanan minyak dari P/S oil pump dialirkan ke power silinder sebelah kiri dan menekan power piston ke kanan. Sedangkan minyak yang ada di powewr silinder sebelah kanan tertekan keluar oil tank.

Page 17: Sisitem Power Steering

JIKA ENGINE TIDAK HIDUP DAN STEERING WHEEL DIPUTAR.

Jika engine tidak hidup dan steering wheel diputar atau jika terjadi k`erusakan pada system Hidroliknya maka kerja dari gear box adalah sebagai berikut:Putaran dari steering wheel – input shaft dan melalui stopper pin putaran tersebut diteruskan ke main shaft.

Page 18: Sisitem Power Steering

POWER STEERING OIL PUMP

Power steering oil pump yang akan dibahas ini adalah jenis Vane Type dan langsung digerakkan oleh engine melalui V – Belt, sehingga tekanan P/S oil pump tergantung dengan putaran engine, semakin tinggi putaran engine semakin besar pula tekanannya atau sebaliknya.Tekanan pada system hidrolik power steering maximum adalah 70 Kg/cm, untuk memperoleh tekanan yang konstan dan untuk menjaga supaya pada kecepatan tinggi, steering tidak semakin ringan maka didalam P/S oil pump dilengkapi dengan Relief Valve dan Control Valve.

Page 19: Sisitem Power Steering

CONTROL VALVE

Berfungsi untuk mengatur tekanan pada power Steering.Putaran IdlingJika putaran engine idling maka tekanan yang mengalir ke system juga rendah. Pada kondisi seperti ini posisi orifice A1 terbuka besar sehingga tekanan dari P/S oil pump yang ke steering gear box dapat langsung melalui orifice A1.

Page 20: Sisitem Power Steering

Jalan dengan putaran rendahJika putaran engine meningkat maka tekanan oli yang mengalir ke sistem juga semakin tinggi akibatnya tekanan tersebut mampu menekan control valve bergerak ke kiri melawan kekuatan control spring. Dengan demikian celah orifice A1 semakin mengecil.

Page 21: Sisitem Power Steering

Jalan dengan kecepatan tinggi.Jika kendaraan dijalankan dengan kecepatan tinggi maka tekanan yang mengalir ke sistem juga tinggi. Akibatnya control valve tertekan semakin jauh dengan demikian orifice A1 semakin kecil.

Page 22: Sisitem Power Steering

RELIEF VALVE Berfungsi untuk mengatur

supaya tekanan P/S oil pump tidak dapat lebih dari 70 Kg/cm walaupun engine telah membuat putaran tinggi.

Cara kerja relief valve:Jika tekanan yang dihasilkan oleh P/S oil pump meningkat ( lebih besar dari 70 Kg/cm ) maka steel ball tertekan ke kanan untuk membukia valve. Dengan terbukanya valve maka tekanan minyak yang mengalir ke system sebagian juga mengalir kembali ke pump melalui orifice A2 valve.

Page 23: Sisitem Power Steering

KERJAKAN SOAL BERIKUT INI

1. Sebutkan syarat syarat yang harus dimiliki sistem kemudi..............

2. Sebutkan keuntungan dan kerugian steering coulum model non Collapsible.................

3. Pada steering coulum dilengkapi dengan Telescopic steering fungsinya adalah.................

4. Sebutkan 3 buah bentuk steering gear.........5. Hal – hal yang mempengaruhi beratnya

kemudi adalah sebutkan minimal 3...........6. Jelaskan dan gambarkan cara kerja Steering

Wheel diputar ke kiri....................