Pendidikan Agama Islam

13
STRATEGI DAKWAH RASULULLAH SAW DI MADINAH Nama Anggota Kelompok : Cahyono Putro Hanindya Arum P Lutfiana Agustarini Rosaliana Indah S

Transcript of Pendidikan Agama Islam

Page 1: Pendidikan Agama Islam

STRATEGI DAKWAH RASULULLAH SAW DI MADINAH

Nama Anggota Kelompok : Cahyono Putro Hanindya Arum P Lutfiana Agustarini Rosaliana Indah S

Page 2: Pendidikan Agama Islam

Sejarah Dakwah Rasulullah SAW di Madinah

1. Tujuan hijrahnya Rasulullah SAW dan umat Islam dari Mekah (negeri kafir) ke Yastrib (negeri Islam) adalah:• Menyelamatkan diri dan umat Islam

dari tekanan, ancaman dan kekerasan kaum kafri Quraisy. Bahkan pada waktu Rasulullah SAW meninggalkan rumahnya di Mekah untuk berhijrah ke Yastrib (Madinah), rumah beliau sudah dikepung oleh kaum Quraisy dengan maksud untuk membunuhnya.

Page 3: Pendidikan Agama Islam

• Agar memperoleh keamanan dan kebebasan dalam berdakwah serta

beribadah, sehingga dapat meningkatkan usaha-usahanya dalam

berjihad di jalan Allah SWT, untuk menegakkan dan meninggikan agama-

Nya (Islam)

Page 4: Pendidikan Agama Islam

Dakwah Rasulullah SAW periode Madinah berlangsung selama sepuluh tahun, yakni dari semenjak tanggal 12 Rabiul Awal tahun pertama hijriah sampai dengan wafatnya Rasulullah SAW, tanggal 13 Rabiul Awal tahun ke-11 hijriah.Materi dakwah yang disampaikan Rasulullah SAW pada periode Madinah, selain ajaran Islam yang terkandung dalam 89 surat Makiyah dan Hadis periode Mekah, juga ajaran Islam yang terkandung dalm 25 surat Madaniyah dan hadis periode Madinah. Adapaun ajaran Islam periode Madinah, umumnya ajaran Islam tentang masalah sosial kemasyarakatan.

2. Dakwah Rasulullah SAW Periode Madinah

Page 5: Pendidikan Agama Islam

Objek dakwah Rasulullah SAW di Madinah adalah orang-orang yang sudah masuk Islam dari kalangan kaum Muhajirin dan Ansar. Dan orang-orang yang belum masuk Islam seperti kaum Yahudi penduduk Madinah, para penduduk di luar kota Madinah yang termasuk bangsa Arab dan tidak termasuk bangsa Arab. Rasulullah SAW diutus oleh Allah SWT bukan hanya untuk bangsa Arab, tetapi untuk seluruh umat manusia di dunia, Allah SWT berfirman:

Artinya: “Dan Tiadalah Kami mengutus kamu, melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi semesta alam.” (Q.S. Al-Anbiya’, 21: 107)

Page 6: Pendidikan Agama Islam

Dakwah Rasulullah SAW yang ditujukan kepada orang-orang yang sudah masuk Islam (umat Islam) bertujuan agar mereka mengetahui seluruh ajaran Islam baik yang diturunkan di Mekah ataupun yang diturunkan di Madinah, kemudian mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari, sehingga mereka betul-betul menjadi umat yang bertakwa. Selain itu, Rasulullah SAW dibantu oleh para sahabatnya melakukan usaha-usaha nyata agar terwujud persaudaraan sesama umat Islam dan terbentuk masyarakat madani di Madinah.

Page 7: Pendidikan Agama Islam

Mengenai dakwah yang ditujukan kepada orang-orang yang belum masuk Islam bertujuan agar mereka bersedia menerima Islam sebagai agamanya, mempelajari ajaran-ajarannya dan mengamalkannya, sehingga mereka menjadi umat Islam yang senantiasa beriman dan beramal saleh, yang berbahagia di dunia serta sejahtera di akhirat.

Page 8: Pendidikan Agama Islam

TUJUAN DAKWAH RASULULLAH SAWTujuan dakwah Rasulullah SAW yang luhur dan cara penyampaiannya yang terpuji, menyebabkan umat manusia yang belum masuk Islam banyak yang masuk Islam dengan kemauan dan kesadaran sendiri. Namun tidak sedikit pula orang-orang kafir yang tidak bersedia masuk Islam, bahkan mereka berusaha menghalang-halangi orang lain masuk Islam dan juga berusaha melenyapkan agama Isla dan umatnya dari muka bumi. Mereka itu seperti kaum kafir Quraisy penduduk Mekah, kaum Yahudi Madinah, dan sekutu-sekutu mereka.

Page 9: Pendidikan Agama Islam

Setelah ada izin dari Allah SWT untuk berperang, sebagaimana firman-Nya dalam surah Al-Hajj, 22:39 dan Al-Baqarah, 2:190, maka kemudian Rasulullah SAW dan para sahabatnya menyusun kekuatan untuk menghadapi peperangan dengan orang kafir yang tidak dapat dihindarkan lagi. Di bawah ini adalah surat Al-Hajj 22:39 :

Artinya: “Telah diizinkan (berperang) bagi orang-orang yang diperangi, karena Sesungguhnya mereka telah dianiaya. dan Sesungguhnya Allah, benar-benar Maha Kuasa menolong mereka itu” (Q.S. Al-Hajj, 22:39)

Page 10: Pendidikan Agama Islam

Dan dalam firman Allah SWT dalam QS Al-Baqarah 2:190, berbunyi :

Artinya: “Dan perangilah di jalan Allah orang-orang yang memerangi kamu, (tetapi) janganlah kamu melampaui batas, karena Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas.” (Q.S. Al-Baqarah, 2:190)

Page 11: Pendidikan Agama Islam

Peperangan-peperangan yang dilakukan oleh Rasulullah SAW dan para pengikutnya itu tidaklah bertujuan untuk melakukan penjajahan atau meraih harta rampasan pernag, tetapi bertujuan untuk :1. Membela diri, kehormatan, dan harta.2. Menjamin kelancaran dakwah, dan memberi kesempatan kepada mereka

yang hendak menganutnya. 3. Untuk memelihara umat Islam agar tidak dihancurkan oleh bala tentara

Persia dan Romawi.4. Setelah Rasulullah SAW dan para pengikutnya mampu membangun suatu

negar yang merdeka dan berdaulat, yang berpusat di Madinah, mereka berusaha menyiarkan dan memasyhurkan agama Islam, bukan saja terhadap para penduduk Jazirah Arabia, tetapi juga keluar Jazirah Arabia, maka bangsa Romawi dan Persia menjadi cemas dan khawatir kekuaan mereka akan tersaingi. Oleh karena itu, bangsa Romawi dan bangsa Persia bertekad untuk menumpas dan menghancurkan umat Islam dan agamanya.

Page 12: Pendidikan Agama Islam

SUBSTANSI DAN STRATEGI DAKWAH RASULULLUAH SAW. PERIODE MADINAH..Setelah Nabi hijrah ke Madinah, kota tersebut dijadikan pusat jamaah kaum muslimin, dan selanjutnya menjadi ibukota Negara islam yang segera didirikan oleh Nabi, dengan dirubah namanya Madinah, yang semula bernama Yastrib. Adapun strategi dakwah Rasulullah di Madinah adalah :1. Membangun masjid sebagai sarana untuk kegiatan agama dan untuk menunaikan

kewajiban seorang muslim.2. Mengkukuhkan persaudaraan sesama muslim3. Pembentukan piagam Madinah.4. Memelihara dan mempertahankan masyarakat islam dalam upaya menciptakan

suasana tentram dan aman agar masyarakat muslim yang di bina itu dapat terpelihara dan bertahan.

5. Mempersaudarakan antara kaum Muhajirin dan kaum Anshar.

Page 13: Pendidikan Agama Islam

Dakwah Rasulullah Periode Madinah

Penduduk kota Madinah terdiri dari 2 golongan yang berbeda jauh, yaitu:- Golongan Arab yang berasal dari selatan yang terdiri dari suku Aus dan Khazraj- Golongan yahudi, yaitu orang-orang Israel yang berasal dari utara (Palestina)

Dengan hijrahnya kaum muslimin, terbukalah kesempatan bagi Nabi saw untukmengatur strategi membentuk masyarakat Islam yang bebas dari ancaman musuh baik dari luar maupun dari dalam.

Substansi dan Strategi Dakwah Rasulullah saw Periode Madinah

Adapun substansi dan strategi dakah Rasulullah saw antara lain:-Membina masyarakat Islam melalui pertalian persaudaraan antara kaum Muhajjirin dengan kaum Anshar- Memelihara dan mempertahankan masyarakat Islam- Meletakkan dasar-daar politik, ekonomi dan social untk masyarakat Islam

Dengan diletakannya dasar-dasar yang berkala ini masyarakat dan pemerintahan Islam dapat mewujudkan nagara “ Baldtun Thiyibatun Warabbun Ghafur “ dan Madinah disebut “ Madinatul Munawwarah ”.