Pemeriksaan Lab Pada Lupus Eritematosus Systemic

15
Pemeriksaan Lab pada Lupus Eritematosus Systemic Sutan & Apri

description

px

Transcript of Pemeriksaan Lab Pada Lupus Eritematosus Systemic

Page 1: Pemeriksaan Lab Pada Lupus Eritematosus Systemic

Pemeriksaan Lab pada Lupus Eritematosus

Systemic

Sutan & Apri

Page 2: Pemeriksaan Lab Pada Lupus Eritematosus Systemic

Pemeriksaan HematologiPemeriksaan Hematologi

Page 3: Pemeriksaan Lab Pada Lupus Eritematosus Systemic

• Hb turun

• Kelainan darah

ℓ Anemia hemolitik

ℓ Leukopenia (jumlah leukosit <4000 sel/mm)

ℓ Limfopenia (jumlah limfosit < 1500 sel/mm)

ℓ Trombositopenia (jumlah trombosit <100.000/

mm).

• Hitung jenis darah menunjukkan adanya

penurunan beberapa jenis sel darah

Page 4: Pemeriksaan Lab Pada Lupus Eritematosus Systemic

Fungsi

• bisa menunjukkan adanya antibodi antinuklear

ℓ harus dilakukan juga pemeriksaan untuk

antibodi terhadap DNA rantai ganda

• untuk mengukur kadar komplemen (protein

yang berperan dalam sistem kekebalan) dan

untuk menemukan antibodi lainnya

Page 5: Pemeriksaan Lab Pada Lupus Eritematosus Systemic

Pemeriksaan GinjalPemeriksaan Ginjal

Page 6: Pemeriksaan Lab Pada Lupus Eritematosus Systemic

• Urin

• Proteinuria yang lebih besar 0,5 g/dL

atau lebih dari 3+ atau adanya

cellular casts

• Ditemukan  eritrosit, hemoglobin

granular, tubular, atau campuran

Page 7: Pemeriksaan Lab Pada Lupus Eritematosus Systemic

Pemeriksaan ImunologiPemeriksaan Imunologi

Page 8: Pemeriksaan Lab Pada Lupus Eritematosus Systemic

• Anti ds-DNA sangat spesifik bagi penderita Systemic Lupus Erythematosus

• Batas normal : 70 – 200 IU/Ml

• Negatif          : < 70 IU/mL

• Positif             :  > 200 IU/mL

– Antibodi ini ditemukan pada 65% – 80% penderita

dengan SLE aktif dan jarang pada penderita dengan

penyakit lain

– Jumlah tinggi spesifik untuk SLE

– Jumlah sedang-rendah hepatitis kronik, infeksi

mononukleosis, dan sirosis bilier

• Anti-Sm (smith) positif

Page 9: Pemeriksaan Lab Pada Lupus Eritematosus Systemic

• Antibodi antifosfolipid

– Antibody anti kardiolipin abnormal

– Hasil lab LE  positif

– Hasil lab VDRL & TPHA positif palsu

• hasil (+) palsu untuk tes sifilis

– paling sedikit selama 6 bulan dan dikonfirmasi

dengan ditemukannya Treponema palidum atau

antibodi treponema

• antikoagulan lupus (+) dengan

menggunakan tes standar

Page 10: Pemeriksaan Lab Pada Lupus Eritematosus Systemic

Test ANA (Antibodi Antinuklear)

Test ANA (Antibodi Antinuklear)

Page 11: Pemeriksaan Lab Pada Lupus Eritematosus Systemic

• ANA adalah sekelompok antibodi

protein yang bereaksi menyerang

inti dari suatu sel.

Page 12: Pemeriksaan Lab Pada Lupus Eritematosus Systemic

• Harga normal : nol

• Kegunaan untuk diagnosa SLE dan

penyakit autoimun yang lain

• Hasil

– (+) 95% penderita SLE

– (-) pasien belum tentu negatif terhadap

SLE karena harus dipertimbangkan juga

data klinik dan tes laboratorium yang lain

Page 13: Pemeriksaan Lab Pada Lupus Eritematosus Systemic

Pemeriksaan LainPemeriksaan Lain

Page 14: Pemeriksaan Lab Pada Lupus Eritematosus Systemic

• CRP (C-Reaktive Protein) protein yang meningkat pada

infeksi & penyakit lain yang berhubungan dengan kerusakan

jaringan & inflamasi

– Tingkat CRP yang tinggi mungkin menunjukkan risiko lebih

tinggi terhadap serangan jantung.

– Hasil

• Inflamasi ringan / infeksi virus < 40 mg/l

• Inflamasi aktif / infeksi bakteri 40-200 mg/l

• Inflamasi bert infeksi bakteri invasif, beberapa

keganasan dapat sampai 500 mg/l

Page 15: Pemeriksaan Lab Pada Lupus Eritematosus Systemic

• serum kreatinin

– hasil buangan dari pencernaan protein