PEMBUATAN UREA MOLASES BLOCK

( UMB)

DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANANJl. Tripandita No 13. Telp. 0351 895366

KABUPATEN MAGETAN

PEMBUATAN UREA MOLASES BLOCK

PENDAHULUAN

Urea molases Block (UMB) sebagai pakan

suplemen bermanfaat bagi ternak untuk

melengkapi zat-zat makanan yang diperlukan

oleh tubuh sehingga membentuk komposisi

yang seimbang untuk berproduksi secara

maksimal. Atau dengan kata lain, UMB

sebagai pakan seplemen bermanfaat :

1. Menghindarkan ternak dari defisiensi

vitamin (avitaminosis) dan defisiensi

mineral.

2. Menghindarkan ternak dari kekurusan

yang disebabkan oleh rendahnya nilai

gizi pakan ternak (malnutrisi)

3. Membantu ternak dalam

mempertahankan produksi.

Hal ini terjadi karena pakan suplemen

tersebut mampu meningkatkan : sintesis

peotein mikroba dalam rumen, daya cerna

pakan dan konsumsi pakan sehingga mapu

memberikan keseimbangan antara suplai

asam amino dan energi untuk tumbuh,

berproduksi dan bereproduksi.

BAHAN-BAHAN

Pakan suplemen dapat dibuat dari bahan-

bahan yang ada disekitar kita, dan biasanya

berupa limbah pertanian yang harganya

sangat murah. Bahan-bahan yang digunakan

untuk membuat pakan suplemen pertumbuhan

berat badan sapi ini antara lain :

Bahan sumber energi :

o Molasses (tetes tebu), merupakan

limbah dati pengolahan tebu (menjadi

gula) yang berbentuk cairan kental

berwarna coklat kehitaman dan berbau

manis atau harum yang khas.

o Dedak halus (bekatul), merupakan

limbah dari proses penggilingan padi.

Bahan ini sudah sangat dikenal oleh

masyrakat dan cara mendapatkanya

juga mudah.

o Gamblong atau ampas tapioka.

o Onggok merupakan limbah dari pabtik

tapioka yang kering, padat dan keras,

biasanya berbentuk gumpalan.

o Jagung

Bahan sumber nitrogen

Urea

Bungkil kedelai merupakan ampas biji

kedelai setelah diambil minyaknya.

Bungkil biji kapok merupakan limbah biji

kapok yang sudah diambil minyaknya

dijadikan bungkil.

Ampas kecap merupakan limbah dari

proses pembuatan kecap.

Ampas tahu merupakan limbah dari

proses pembuatan tahu.

Bahan sumber mineral :

Kapur

Benatonit

Tepung tulang

Garam

Mineral komersial

Bahan-bahan diatas dapat dipilih atau diganti

disesuaikan dengan persediaan.

CARA PEMBUATAN

Misalkan kita akan membuat 100 Kg

UMB dengan pilihan bahan : molasses,

dedak, gamblong (ampas tapioka), urea,

kapur, mineral dan semen, maka

pembuatannya dilakukan secara bertahap

sesuai dengan prosedur berikut ini :

1. Molasses (40 lt) dipanskan diatas

tungku dengan suhu ± 500C. Hal ini

dilakukan untuk mensterilkan molasses

dari mikroba yang merugikan.

2. Buatlah campuran dari dedak 30 Kg,

dan tapioka 12 Kg.

3. Buat campuran dari urea 5 Kg, kapur 4

Kg, mineral 3 Kg dan bentonit 4 Kg.

4. Buat campuran dari no 2 dan no 3

sampai merata selanjutnya masukkan

kedalam molasses sedikit demi sedikit

sambil diaduk sampai rata.

5. Masukkan ke dalam cetakan yang

ukurannya disesuaikan tergantung

kebutuhan, biasanya digunakan volume

250 gr untuk 1 hasil cetakan.

6. Angin-anginkan dan keringkan dalam

oven atau sinar matahari.

POLA PEMBERIAN

Pemberian UMB pada sapi potang usia

dewasa sebanyak 200-400 gr/ekor/hari dan

pada pedet sebanyak 150-250 gr/ekor/hari.

Pemberian dapat dilakukan pada waktu pagi

hari (sebelum diberi pakan), siang dan sore.