Geologi Fisik

Disusun oleh :

Tegar Handoko P.Aidil FitriansyahRevangga Levi GustariNur Amaliya

Geologi Fisik

Pelapukan Batuan

Pengertian Pelapukan

Pelapukan atau weathering (weather) merupakan perusakan batuan pada kulit bumi karena pengaruh cuaca (suhu, curah hujan, kelembaban, atau angin). Karena itu pelapukan adalah penghancuran batuan dari bentuk gumpalan menjadi butiran yang lebih kecil bahkan menjadi hancur atau larut dalam air. Pelapukan merupakan tenaga perombak (pengkikisan) oleh media penghancur. Proses pelapukan dapat dikatakan sebagai proses penghancuran massa batuan melalui media penghancuran, berupa:

1. Sinar matahari2. Air3. Gletser4. reaksi kimiawi5. kegiatan makhluk hidup (organisme)

Macam-macam pelapukan

Pelapukan MekanikPelapukan mekanis atau sering disebut pelapukan fisis adalah penghancuran batuan secara fisik tanpa mengalami perubahan kimiawi. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi proses-proses pelapukan mekanik :QRekahan-rekahan (sheeting jointsQPertumbuhan KristalQTekana Es (frost wedgingQPengaruh suhu (thermalQPengaruh tumbuhan

Pelapukan Kimiawi Pelapukan kimiawi adalah pelapukan yang terjadi akibat peristiwa kimia. Biasanya yang menjadi perantara air, terutama air hujan. Pelapukan kimiawi tampak jelas terjadi pada pegunungan kapur (Karst). Proses pelapukan kimia dipengaruhi oleh beberapa faktor :QProses Hidrolisa (hydrolysisQProses Pencucian (leaching)QProses KarbonQOksidasi

Gejala kars yang timbul akibat pelaukan kimiawi

Stalaktit dan stalakmit

2. Dolina

3. Goa dan sungai bawah air

Pelapukan BiologiPelapukan biologis atau disebut juga pelapukan organis terjadi akibat proses organis. Pelakunya adalah mahluk hidup, bisa oleh tumbuh-tumbuhan, hewan, atau manusia. Akar tumbuh-tumbuhan bertambah panjang dapat menembus dan menghancurkan batuan, karena akar mampu mencengkeram batuan. Bakteri merupakan media penghancur batuan yang ampuh. Cendawan dan lumut yang menutupi permukaan batuan dan menghisap makanan dari batu bisa menghancurkan batuan tersebut.

Eksfoliasi Pelapukan batuan pada singkapan atau bongkah terlihat ada lapisan tipis seperti kulit atau cangkang dipermukaannya yang lepas dari tubuh batuan tersebut. Proses ini dikenal sebagai eksfoiasi. Eksfoliasi disebabkan oleh differensial strees dalam batuan, terutama akibat pelapukan kimia. Misalnya feldspar yang lapuk menjadi mineral lempiung. Dibawah permukaan tanah pelapukan kimia sering kali membuat hasil lapukannya melingkari batuan yang segar (belum lapuk). Air yang bergerak pada seluruh sisi permukaan batuan segar menjadikan batuan segarnya makin kecil dan membulat, dilingkari pelapukannya. Gejala ini dinamakan pelapukan mengulit bawang.

Profil Tubuh Tanah Profil tanah adalah urutan-urutan horison tanah, yakni lapisan-lapisan tanah yang dianggap sejajar permukaan bumi.

Sekian

danTerima kasih