PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun...

51
Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR BANK SALATIGA TAHUN 2017 A. PENDAHULUAN 1. Tujuan Tata Kelola Perusahaan PD BPR Bank Salatiga menyadari bahwa penerapan Tata Kelola Perusahaan yang baik atau Good Corporate Governance (GCG) merupakan suatu keharusan demi menjaga kelangsungan usaha PD BPR Bank Salatiga dalam jangka panjang dan memaksimalkan nilai perusahaan. Penerapan Tata Kelola ditujukan antara lain untuk : a. Mendukung visi PD BPR Bank Salatiga, yaitu " Menjadikan PD. BPR BANK SALATIGA sebagai lembaga keuangan yang terpercaya, dengan selalu mengutamakan pelayanan terbaik sebagai perwujudan Mitra Usaha Sejati Nasabah ". b. Mendukung misi PD BPR Bank Salatiga yaitu : 1) Menghimpun dana dari masyarakat. 2) Mengembangkan usaha bagi pedagang kecil dan menengah serta melakukan pembinaan kepada debitur pengelola modal kerja. 3) Memberi kontribusi sebagai sumber Pendapatan Asli Daerah yang diandalkan. 4) Membantu perkembangan ekonomi Kota Salatiga dan sekitarnya c. Memberi manfaat nilai tambah bagi para pemegang saham d. Mempertahankan dan meningkatkan kelangsungan usaha yang sehat, kompetitif untuk jangka panjang e. Meningkatkan kepercayaan masyarakat dan nasabah kepada BPR 2. Referensi a. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor: 20/POJK.03/2014 tentang Bank Perkreditan Rakyat; b. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan 4/POJK.03/2015 tanggal 31 Maret 2015 tentang Penerapan Tata Kelola bagi BPR; c. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan 13/POJK.03/2015 tanggal 03 Nopember 2015 tentang Penerapan Manajemen Risiko bagi BPR; d. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor: 37/POJK.03/2016 tanggal 25 Nopember 2016 tentang Rencana Bisnis BPR & BPRS; e. Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan Nomor: 16/SEOJK.03/2015 tentang Bank Perkreditan Rakyat; f. Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No.5/SEOJK.03/2016 tanggal 10 Maret 2016 tentang Penerapan Tata Kelola Bagi BPR;

Transcript of PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun...

Page 1: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1

PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE

PD BPR BANK SALATIGA TAHUN 2017

A. PENDAHULUAN

1. Tujuan Tata Kelola Perusahaan

PD BPR Bank Salatiga menyadari bahwa penerapan Tata Kelola Perusahaan yang baik atau Good

Corporate Governance (GCG) merupakan suatu keharusan demi menjaga kelangsungan usaha PD BPR Bank

Salatiga dalam jangka panjang dan memaksimalkan nilai perusahaan. Penerapan Tata Kelola ditujukan antara

lain untuk :

a. Mendukung visi PD BPR Bank Salatiga, yaitu " Menjadikan PD. BPR BANK SALATIGA sebagai

lembaga keuangan yang terpercaya, dengan selalu mengutamakan pelayanan terbaik sebagai perwujudan

Mitra Usaha Sejati Nasabah ".

b. Mendukung misi PD BPR Bank Salatiga yaitu :

1) Menghimpun dana dari masyarakat.

2) Mengembangkan usaha bagi pedagang kecil dan menengah serta melakukan pembinaan

kepada debitur pengelola modal kerja.

3) Memberi kontribusi sebagai sumber Pendapatan Asli Daerah yang diandalkan.

4) Membantu perkembangan ekonomi Kota Salatiga dan sekitarnya

c. Memberi manfaat nilai tambah bagi para pemegang saham

d. Mempertahankan dan meningkatkan kelangsungan usaha yang sehat, kompetitif untuk

jangka panjang

e. Meningkatkan kepercayaan masyarakat dan nasabah kepada BPR

2. Referensi

a. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor: 20/POJK.03/2014 tentang Bank Perkreditan

Rakyat;

b. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan 4/POJK.03/2015 tanggal 31 Maret 2015 tentang

Penerapan Tata Kelola bagi BPR;

c. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan 13/POJK.03/2015 tanggal 03 Nopember 2015 tentang

Penerapan Manajemen Risiko bagi BPR;

d. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor: 37/POJK.03/2016 tanggal 25 Nopember 2016

tentang Rencana Bisnis BPR & BPRS;

e. Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan Nomor: 16/SEOJK.03/2015 tentang Bank Perkreditan

Rakyat;

f. Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No.5/SEOJK.03/2016 tanggal 10 Maret 2016 tentang

Penerapan Tata Kelola Bagi BPR;

Page 2: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 2

g. Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No.6/SEOJK.03/2016 tanggal 10 Maret 2016 tentang

Penerapan Fungsi Kepatuhan BPR;

h. Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No.7/SEOJK.03/2016 tanggal 10 Maret 2016 tentang

Standar Penerapan Fungsi Audit Intern BPR (SPFAIB);

i. Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No.8/SEOJK.03/2016 tanggal 10 Maret 2016 tentang

Penerapan Tata Kelola Bagi BPR.

3. Pernyataan Komitmen Penerapan Tata Kelola

Seiring dengan meningkatnya persaingan dan risiko bisnis, operasional perbankan, maka

melalui penerapan prinsip Tata Kelola, yaitu :

a. Keterbukaan ( transparency ) yaitu keterbukaan dalam mengemukakan informasi yang

material dan relevan serta keterbukaan dalam proses pengambilan keputusan.

b. Akuntabilitas ( accountability ) yaitu kejelasan fungsi dan pelaksanaan pertanggungjawaban

organ BPR sehingga pengelolaannya berjalan secara efektif.

c. Pertanggungjawaban ( responsibility ) yaitu kesesuaian pengelolaan BPR dengan peraturan

perundang-undangan dan prinsip-prinsip pengelolaan BPR yang sehat.

d. Independensi ( independency ) yaitu pengelolaan BPR secara profesional tanpa pengaruh

atau tekanan dari pihak manapun.

e. Kewajaran ( fairness ) yaitu keadilan dan kesetaraan dalam memenuhi hak-hak pemangku

kepentingan ( stakeholders ) yang timbul berdasarkan perjanjian dan peraturan

perundangundangan.

Selanjutnya diharapkan PD BPR Bank Salatiga dapat mempertahankan bisnis secara sehat dan

kompetitif. Penerapan tata kelola merupakan upaya menjaga kepercayaan masyarakat dan

pemegang saham PD BPR Bank Salatiga, sehingga Manajemen berkomitmen untuk terus

melaksanakan implementasi prinsip-prinsip Tata Kelola sesuai dengan regulasi yang berlaku

dan praktek perbankan terbaik (The Best Practise).

Page 3: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 3

4. Struktur Tata Kelola

Pembagian tugas dan tanggungjawab yang jelas antar unit kerja dan karyawan berupa Job

Description atau Tupoksi di PD BPR Bank Salatiga mencerminkan pelaksanaan Tata kelola

berupa “check balances’ dan pelaksanaan pengendalian internal efektif.

Struktur Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga adalah:

a. Dewan Pegawas

b. Direksi

c. Pejabat Eksekutif Kepatuhan, Manajemen Risiko, APU PPT dan Audit Intern serta Kepala

Cabang

d. Kepala Bagian Operasional dan Pemasaran

e. Kepala Sub Bagian dan Head Teller

Struktur Tata Kelola BPR telah bekerja sesuai tugas dan tangung jawab masing-masing yang

diatur dalam Tata Tertib Kerja Dewan Pengawas, Direksi serta Job Description yang tertuang

dalam Keputusan Direksi PD BPR Bank Salatiga Nomor; 77/BPR.BS/KEP/XI/2017 tentang

Susunan Organisasi dan Tata Kerja

5. Laporan Pelaksanaan Tata Kelola

Laporan Pelaksanaan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga tahun 2017 disusun sesuai dengan :

a. Peraturan OJK 4/POJK.03/2015 tanggal 31 Maret 2015 tentang Penerapan Tata Kelola bagi

BPR.

b. Surat Edaran OJK No.5/SEOJK.03/2016 tanggal 10 Maret 2016 tentang Penerapan Tata

Kelola Bagi BPR

Page 4: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 4

Laporan Pelaksanaan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga 2017 terdiri dari :

a. Laporan Penilaian Sendiri (Self Assessment)

b. Ruang Lingkup Pelaksanaan Tata Kelola BPR yang meliputi:

1) Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Direksi;

2) Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan Pengawas;

3) Pelengkapan dan pelaksanaan tugas atau fungsi komite;

4) Penanganan benturan kepentingan;

5) Penerapan fungsi kepatuhan

6) Penerapan fungsi audit intern

7) Penerapan fungsi audit ekstern;

8) Penerapan manajemen risiko, termasuk sistem pengendalian intern;

9) Patas maksimum pemberian kredit;

10) Rencana bisnis BPR;

11) Transparansi kondisi keuangan dan non keuangan.

c. Kepemilikan saham anggota Direksi serta hubungan keuangan dan/atauhubungan

keluarga anggota Direksi dengan anggota Dewan Pengawas, anggota Direksi lain

dan/atau pemegang saham BPR

d. Kepemilikan saham anggota Dewan Pengawas serta hubungan keuangandan/atau

hubungan keluarga anggota Dewan Pengawas dengan anggota Dewan Pengawas lain,

anggota Direksi dan/atau pemegang saham BPR.

e. Paket/kebijakan remunerasi dan fasilitas lain bagi Direksi dan Dewan

f. Rasio gaji tertinggi dan gaji terendah;

g. Frekuensi rapat Dewan Pengawas.

h. Jumlah penyimpangan intern yang terjadi dan upaya penyelesaian oleh BPR;

i. Jumlah permasalahan hukum dan upaya penyelesaian oleh BPR;

j. Transaksi yang mengandung benturan kepentingan; dan

k. Pemberian dana untuk kegiatan sosial dan kegiatan politik, baik nominal maupun

penerima dana.

Page 5: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 5

Jabatan

1 Drs.Achmad Rofai, M.Si Pj.Walikota Salatiga

2 Daryadi, SH Koordinator BUMD Salatiga

3 Roch Hadi, SE,MM Pembina BUMD Salatiga

4 Sukiman,SE Ketua Dewan Pengawas

5 Sri Wityowati,SE Sekretaris Dewan Pengawas

6 M.Habib Shaleh, SE.MM Direktur Utama

7 Asih Setyaningsih Direktur

1 Drs.Achmad Rofai, M.Si Pj.Walikota Salatiga

2 Daryadi, SH Koordinator BUMD Salatiga

3 Roch Hadi, SE,MM Pembina BUMD Salatiga

4 Sukiman,SE Ketua Dewan Pengawas

5 Sri Wityowati,SE Sekretaris Dewan Pengawas

6 M.Habib Shaleh, SE.MM Direktur Utama

7 Asih Setyaningsih Direktur

1 Yuliyanto,SE Walikota Salatiga

2 Daryadi, SH Koordinator BUMD Salatiga

3 Roch Hadi, SE,MM Pembina BUMD Salatiga

4 Sukiman,SE Ketua Dewan Pengawas

5 Sri Wityowati,SE Sekretaris Dewan Pengawas

6 M.Habib Shaleh, SE.MM Direktur Utama

7 Asih Setyaningsih Direktur

1 Yuliyanto,SE Walikota Salatiga 1 Pembahasan penunjukan KAP

2 Daryadi, SH Koordinator BUMD Salatiga 2 Pembahasan Rencana Bisnis Bank

3 Roch Hadi, SE,MM Pembina BUMD Salatiga

4 Sukiman,SE Ketua Dewan Pengawas

5 Sri Wityowati,SE Sekretaris Dewan Pengawas

6 M.Habib Shaleh, SE.MM Direktur Utama

7 Asih Setyaningsih Direktur

3

2 Menyetujui penghitungan

pembagian laba usaha tahun

buku 2016

Mengangkat kembali

Sdr.Sukiman,SE selaku Ketua

Dewan Pengawas masa bakti 1

September 2017 - 31 Januari

2018

1

Mengusulkan kepada OJK

Sdr Roch Hadi dan Darisman

untuk menjalani fit&proper

test

28 Nopember 20174

Menetapkan RBB PD BPR

Bank Salatiga tahun 2018

2

Mengangkat Sdri Asih

Setyaningsih sebagai Direktur

YM Fsi Kepatuhan

3

4

Pembahasan tentang Keputusan

Persetujuan atas pencalonan

Direktur YM Fsi KepatuhanPengusulan fit&proper test calon

Dewan Pengawas

Penunjukan KAP Rushendi

dan rekan untuk melakukan

audit Laporan Keuangan

4

21 Agustus 20173 Pembahasan berakhirnya masa

jabatan Ketua Dewan Pengawas

29 Maret 2017 Pembahasan Laporan Tahunan

2016 dan penghitungan pembagian

Laba usaha tahun 2016

2 1 Menyetujui Laporan Tahunan

tahun buku 2016

1

NamaKeputusan

Pembahasan berakhirnya masa

jabatan anggota Dewan Pengawas

Materi RUPS

27 Februari 2017

No Tanggal RUPSPeserta RUPS

Mengangkat kembali Sdri.Sri

Wtyowati,SE selaku anggota

Dewan Pengawas masa bakti 2

Maret 2017 - 1 Maret 2020

B. URAIAN POKOK – POKOK LAPORAN TATA KELOLA

1. Laporan Hasil Penilaian Sendiri ( Self Assessment )

Hasil penilaian sendiri pelaksanaan Tata Kelola BPR sepanjang tahun 2017 dengan nilai

akhir pada komposisi GCG sebesar 2,20 dengan predikat Baik dengan kesimpulan umum

bahwa manajemen PD BPR Bank Salatiga telah melaksanakan Tata Kelola dengan baik,

tercermin dari pemenuhan 11 faktor Tata Kelola yaitu:

a. Struktur Tata Kelola sudah lengkap dan memadai.

b. Proses Tata Kelola pada sebagian besar faktor sudah efektif dan efisien yang didukung

oleh Struktur Tata Kelola yang lengkap.

c. Hasil Tata Kelola dari keseluruhan faktor sudah efektif dan efisien mendapat dukungan

dari Struktur dan Infra Struktur Tata Kelola.

Apabila terdapat kekurangan, maka hal-hal tersebut bersifat tidak signifikan dan akan terus

menjadi perhatian untuk diperbaiki dimasa mendatang.

2. Ruang Lingkup Pelaksanaan Tata Kelola BPR

a. Rapat Umum Pemegang Saham ( RUPS )

RUPS merupakan organ perusahaan tertinggi dan mempunyai wewenang yang tidak

diberikan kepada Dewan Pengawas dan Direksi dalam batasan sesuai Undang-undang.

dengan mekanisme Direksi membuat pemberitahuan tertulis kepada seluruh pemegang

saham dan Dewan Pengawas, dimana penyelenggaraan RUPS sepanjang tahun 2017

adalah sebagai berikut :

Page 6: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 6

b. Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Direksi

Direksi merupakan organ perusahaan yang memiliki tugas pokok melakukan pengurusan

untuk kepentingan dan tujuan perusahaan sesuai dengan maksud dan tujuan perusahaan

berdasarkan Peraturan Daerah Kota Salatiga dan peraturan perundang-undangan yang

berlaku.

l. Referensi Hukum

1) Peraturan OJK No.27/POJK.03/2016 tentang Penilaian Kemampuan dan

Kepatutan Bagi Pihak Utama Lembaga Jasa Keuangan

2) Surat Edaran OJK No.39/SEOJK.03/2016 tentang Penilaian Kemampuan dan

Kepatutan bagi Calon Pemegang saham, Calon anggota Direksi dan Calon

Anggota Dewan Pengawas .

3) Peraturan Daerah Kota Salatiga Nomor 2 Tahun 2009 tentang Perusahaan Daerah

Bank Perkreditan Rakyat Kota Salatiga

2. Tata Tertib ( Tatib ) Direksi

Direksi memiliki Pedoman dan Tata Tertib Kerja Direksi yang mengatur antara lain

mengenai :

1) Tugas dan tanggung jawab

2) Wewenang

3) Nilai-nilai

4) Etika dan Waktu Kerja

5) Penyelenggaraan Rapat

6) Pelaporan

7) Pertanggungjawaban

3. Jumlah, Komposisi, Kriteria dan Independensi Anggota Direksi telah lengkap sesuai

kententuan :

1) Direksi berjumlah 2 (dua) orang.

2) Direksi dipimpin oleh Direktur Utama, dengan komposisi sebagai berikut :

a) Direktur Utama : M Habib Shaleh

- Fit and proper test BI : No.13/549/DKBU/IDAd/Sm/Rahasia,

Tanggal : 30 Desember 2011

- Sertif Direktur : 65100 1210 6 2559 2016,

Tanggal : 9 Desember 2016

b) Direktur : Asih Setyaningsih

- Fit and proper test BI : No.KEP-1/KR.41/2016

Tanggal : 7 Januari 2016

- Sertif Direktur : 65100 1210 6 0774 2012

Tanggal : 14 November 2012

Page 7: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 7

4. Tugas dan Tanggungjawab Direksi

1) Sepanjang RUPS tidak menetapkan lain, Direksi memiliki kewenangan untuk

menetapkan Job Description ( pembagian tugas, wewenang, dan tanggung

jawab setiap Direktur ).

2) Direksi bertanggungjawab penuh atas pelaksanaan kepengurusan Bank.

3) Direksi mengelola Bank sesuai kewenangan dan tanggung jawab sebagaimana

diatur dalam Peraturan Daerah Kota Salatiga dan peraturan perundang-

undangan yang berlaku sesuai dengan prinsip-prinsip Tata Kelola.

4) Direksi telah menindaklanjuti temuan audit internal dan auditor eksternal seperti

Otoritas Jasa Keuangan dan / atau hasil pengawasan otoritas lain.

5) Direksi telah mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugasnya kepada

Pemegang Saham melalui RUPS.

5. Frekuensi Rapat Direksi

Jadwal rapat Direksi telah ditetapkan di awal tahun. Selama tahun 2017, Direksi

telah menyelenggarakan 26 ( dua puluh enam ) kali rapat yang terdiri dari :

1) 14 ( empat belas ) kali rapat adalah Rapat Direksi beserta Pejabat Eksekutif

maupun dengan seluruh pegawai PD BPR Bank Salatiga

2) 12 ( dua belas ) kali rapat adalah Rapat Gabungan Dewan Pengawas dengan

Direksi serta Pejabat Eksekutif

6. Tindak lanjut rekomendasi Dewan Pengawas;

Direksi telah menjalankan tugas operasional BPR dengan baik, secara umum telah

menindaklanjuti rekomendasi Dewan Pengawas

1) Pelaksanaan Operasional

Direksi telah melaksanakan / merealisasikan Rencana Kerja dan Anggaran Tahun

2017, dengan pencapaian asset sebesar Rp. Rp. 210.052.419 ribu, sedangkan

anggaran pada tahun 2017 sebesar Rp 223.760.067 ribu atau hanya tercapai

sebesat 93,87%. Selanjutnya pencapaian laba sebesar Rp. 3.014.812 ribu

sedangkan pada anggaran tahun 2017 sebesar Rp. 3.106.032 ribu atau tercapai

sebesar 96,292%.

2) BMPK

Tidak terdapat pelanggaran BMPK

3) Transparansi Kondisi keuangan dan non keuangan

Direksi telah membuat Laporan Keuangan Tahunan yang diperiksa oleh Kantor

Akuntan Publik yang tercatat di OJK dan telah disetujui RUPS disampaikan ke

OJK dengan nomor surat 158.23/BPR.BS/III/2017

Page 8: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 8

c. Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Pengawas

Dewan Pengawas adalah organ perseroan yang bertugas melakukan pengawasan secara

umum dan/atau khusus sesuai dengan anggaran dasar dan peraturan atau perundang-

undangan yang berlaku serta memberikan nasihat kepada Direksi. Dewan Pengawas

juga bertugas untuk memastikan terselenggaranya pelaksanaan prinsip- prinsip Tata

Kelola dalam setiap kegiatan usaha PD BPR Bank Salatiga di seluruh tingkatan atau

jenjang organisasi. Dewan Pengawas melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya

secara independen.

1. Referensi Hukum

a) Peraturan OJK No.27/POJK.03/2016 tentang Penilaian Kemampuan dan

Kepatutan Bagi Pihak Utama Lembaga Jasa Keuangan

b) Surat Edaran OJK No.39/SEOJK.03/2016 tentang Penilaian Kemampuan dan

Kepatutan bagi Calon Pemegang saham, Calon anggota Direksi dan Calon

Anggota Dewan Pengawas .

c) Peraturan Daerah Kota Salatiga Nomor 2 Tahun 2009 tentang Perusahaan Daerah

Bank Perkreditan Rakyat Kota Salatiga

b. Tata Tertib (Tatib) Dewan Pengawas

Dewan Pengawas memiliki Pedoman dan Tata Tertib Dewan Pengawas yang

mengatur antara lain mengenai :

1. Tugas dan tanggung jawab

2. Wewenang

3. Nilai-nilai

4. Etika dan Waktu Kerja

5. Penyelenggaraan Rapat

6. Pelaporan

7. Pertanggungjawaban

c. Jumlah, Komposisi, Kriteria dan Independensi Anggota Dewan Pengawas telah

lengkap sesuai kententuan :

1. Dewan Pengawas berjumlah 2 (dua) orang sama dengan jumlah Direksi.

2. Dewan Pengawas dipimpin oleh Ketua Dewan Pengawas, dengan komposisi

sebagai berikut :

a) Ketua Dewan Pengawas : Sukiman

- Sertif Komisaris : 65100 1210 6 2464 2016

- Tanggal : 19 Desember 2016

Page 9: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 9

b) Anggota Dewan Pengawas : Sri Wityowati

- Fit and proper test : No. 13/50/DKBU/IDAd/Sm/ Rahasia

- Tanggal : 7 Januari 2011

- Sertif Komisaris : 65100 1210 6 0278 2016

- Tanggal : 28 Maret 2016

m. Setiap anggota dewan Pengawas dan direksi telah sepenuhnya lulus Penilaian

Kemampuan dan Kepatutan ( Fit and Proper test ).

n. Sesama anggota Dewan Pengawas dan Direksi tidak memiliki hubungan

keuangan, kepengaruhan, kepemilikan saham dan atau hubungan keluarga yang

mempengaruhi kemampuannya untuk bertindak independen.

d. Tugas dan Tanggungjawab Dewan Pengawas

1. Dewan Pengawas telah melaksanakan tugasnya sesuai dengan peraturan

perundang-undangan, Peraturan Daerah kota Salatiga dan Keputusan RUPS.

2. Dewan Pengawas telah melakukan tugas pengawasan terhadap kebijakan Direksi

dalam melaksanakan pengurusan bank serta memberikan nasehat atau arahan

kepada Direksi.

3. Dewan Pengawas telah melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya secara

independen.

4. Dewan Pengawas wajib memastikan terselengaranya pelaksanaan Tata Kelola

dalam setiap kegiatan usaha bank.

5. Dewan Pengawas telah membentuk Audit Internal untuk membantu pelaksanaan

tugasnya dalam penerapan Tata Kelola

6. Dewan Pengawas berwenang untuk meminta Direksi menindaklanjuti hasil

temuan Audit Internal, Otoritas Jasa Keuangan dan pengawas otoritas lainnya.

7. Dewan Pengawas tidak terlibat dalam pengambilan keputusan kegiatan

operasional bank, kecuali dalam hal ; penyediaan dana kepada pihak terkait,

memberikan persetujuan pada ranahnya Pengawas terutama yang berkaitan

dengan penyimpangan-penyimpangan dalam operasional dan kredit serta hal-hal

lain yang ditetapkan dalam Peraturan Daerah kota Salatiga dan/atau peraturan

perundangan yang berlaku.

e. Rekomendasi Dewan Pengawas

Rekomendasi atau arahan Dewan Pengawas kepada Direksi sehubungan dengan

tugas dan tanggungjawab, antara lain sebagai berikut :

1. Direksi harus membuat kebijakan Tentang Standar Prosedur dan Operasi

Penerapan Program Anti Pencucian Uang & Pencegahan Pendanaan Terorisme

Berbasis Risiko.

Page 10: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 10

2. Pihak BPR wajib membuat skala prioritas penyelesaian kredit bermasalah

sehingga pencapaian NPL pada akhir tahun 2017 dapat tercapai NPL dalam

kategori sehat minimal NPL sebesar 5% dari total kredit yang diberikan.

3. Mengalokasikan Biaya Pendidikan pada tahun 2017 dan harus disesuaikan dengan

rencana kerja sehingga kewajiban alokasi biaya pendidikan terpenuhi.

4. Manajemen BPR menyusun tata tertib kerja Direksi dan Dewan pengawas.

5. Pihak Bank wajib melakukan update Teknologi Sistem Informasi ( TSI ) salah

satunya merubah sistem pembayaran angsuran ( pokok dan bunga ) dari manual

menjadi komputerisasi sehingga pembayaran dapat sesuai dengan Pedoman

Akuntansi BPR.

6. Direksi wajib menambah tenaga staf analisa kredit serta menujuk petugas yang

bertanggung jawab terhadap penanganan kredit bermasalah

7. Direksi menunjuk PEAI (Pejabat Eksekutif Audit Internal) untuk membantu

keseketariatan Dewan Pengawas.

8. PE AI ( Pejabat Eksekutif Audit Internal ) harus melengkapi kertas kerja atau

tindak lanjut pemeriksaan dari audite.

9. Manajemen BPR perlu memperhitungkan biaya dalam penghimpunan dana dan

penyaluran dana agar laba dapat tercapai. Salah satu upaya yang dilakukan yaitu

Evaluasi penghimpunan dana dalam bentuk deposito (misalnya melakukan

penurunan bunga deposito secara bertahap sesuai dengan suku bunga yang

ditetapkan LPS).

10. Menunjuk alokasi biaya pendidikan pada semester I tahun 2017 yang hanya

tercapai 69,21 %, maka pada semester II tahun 2017 Manajemen BPR wajib

menggunakan dana pendidikan sesuai dengan anggaran. Hal ini bertujuan untuk

meningkatkan kinerja dan potensi karyawan PD. BPR Bank Salatiga untuk

menghadapi berbagai tantangan pekerjaan kedepan.

11. Manajemen BPR perlu menerapkan prinsip kehati-hatian dalam melakukan

analisa kredit, sehingga pontensi kredit non lancar dapat terdeteksi lebih dini.

Selain itu juga BPR wajib membuat skala prioritas penyelesaian kredit

bermasalah sehingga pencapaian NPL pada akhir tahun 2017 dapat tercapai NPL

dalam kategori sehat minimal NPL sebesar 5% dari total kredit yang diberikan.

12. Menunjuk Informasi dari pemerintah Kota Salatiga bahwa sewa gedung kantor

pusat akan mengalami kenaikan ( biaya sewa kisaran Rp. 300 juta per tahun)

maka kedepan Manajemen BPR perlu merencanakan pembelian Asset berupa

tanah dan/atau gedung.

Page 11: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 11

13. Manajemen BPR perlu melakukan evaluasi terhadap posisi simpanan, karena

proporsi simpanan masih didominasi dalam bentuk Deposito (biaya bunga

tinggi). Pada penyusunan Rencana Bisnis Bank Tahun 2018 perlu dibuat skala

prioritas kenaikan yang lebih tinggi dalam bentuk Tabungan.

14. Manajemen BPR perlu melakukan perluasan wilayah untuk mendapatkan

nasabah baru (sebagai contoh perluasan ke arah Boyolali).

15. Dalam Laporan Pejabat Eksekutif Audit Internal terdapat analisis SWOT yang

perlu menjadi perhatian Direksi.

16. Melakukan study and sharing ke BPR lain yang dikemas dengan kegiatan

outbond, hal ini bertujuan agar dapat memperoleh pengetahuan dan menjadi

kegiatan refresh pikiran bagi seruh karyawan perusahaan.

17. Pada tahun 2018 karyawan diberikan tunjangan kinerja dan insentif sesuai

dengan penilaian kinerja. Selanjutnya Direksi perlu membuat ketentuan tentang

pinilaian kinerja berpedoman pada KPI (Key Performance Indicator).

18. Dalam Penyusunan Rencan Bisnis Bank Tahun 2018 Pihak BPR wajib

merencakan kenaikan untuk Pendapatan Asli Daerah ke Pemerintah Kota

Salatiga ( kenaikan laba minimal 10 % ).

f. Frekuensi Rapat Dewan Pengawas

Jadwal rapat Dewan Pengawas telah ditetapkan di awal tahun. Selama tahun 2017,

Dewan Pengawas telah menyelenggarakan 16 ( enam belas ) kali rapat yang terdiri

dari :

1) 4 ( empat ) kali rapat adalah Rapat Dewan Pengawas

2) 12 ( dua belas ) kali rapat adalah Rapat Gabungan Dewan Pengawas dengan

Direksi.

Jabatan Jumlah Rapat Kehadiran Prosentase Kehadiran

Ketua Dewan Pengawas 16 16 100%

Anggota Dewan Pengawas 16 13 80%

Page 12: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 12

d. Penanganan benturan kepentingan

Dalam rangka penanganan benturan kepentingan PD BPR Bank Salatiga telah menyusun

Pedoman Penanganan Benturan Kepentingaan dengan Surat Keputusan Direksi Nomor :

85/BPR.BS/KEP/XII/2017 tertanggal 28 Desember 2017. Penjelasan penanganan

benturan kepentingan adalah sebagai berikut :

1. Mekanisme pelaporan

Apabila terjadi situasi Benturan Kepentingan, maka Pemilik, Pengurus dan Pegawai

bank wajib melaporkan hal tersebut melalui:

a) Atasan Langsung Pelaporan, melalui Atasan Langsung dilakukan apabila pelapor

adalah Pengurus atau Pegawai bank yang terlibat atau memiliki potensi untuk

terlibat secara langsung dalam situasi Benturan Kepentingan. Pelaporan

dilaksanakan dengan menyampaikan Surat Pernyataan Potensi Benturan

Kepentingan kepada Atasan Langsung.

b) Sistem Pelaporan Pelanggaran/Whistle Blowing System Pelaporan melalui

Sistem Pelaporan Pelanggaran/Whistle blowing System dilakukan apabila

pelapor adalah Pemilik, Pengurus, Pegawai bank atau pihak-pihak lainnya

(Nasabah, Mitra Kerja dan Masyarakat) yang tidak memiliki keterlibatan secara

langsung, namun mengetahui adanya atau potensi adanya Benturan Kepentingan

di bank. Pelaporan melalui Sistem Pelaporan Pelanggaran/Whistle blowing

System dilaksanakan sesuai dengan mekanisme tersendiri yang mengatur

mengenai Sistem Pelaporan Pelanggaran/Whistle blowing System di bank.

Pelaporan atas terjadinya Benturan Kepentingan sebagaimana tersebut di atas,

harus dilakukan dengan itikad baik dan bukan merupakan suatu keluhan pribadi

atas suatu kebijakan bank tertentu ataupun didasari oleh kehendak buruk/fitnah.

2. Pencegahan terjadinya benturan kepentingan

Untuk menghindari Terjadinya Situasi Benturan Kepentingan, maka Pemilik,

Pengurus dan Pegawai PD BPR Bank Salatiga, dilarang untuk :

a) Ikut dalam proses pengambilan keputusan apabila terdapat potensi adanya

Benturan Kepentingan.

b) Memanfaatkan jabatan untuk memberikan perlakuan istimewa kepada keluarga,

kerabat, kelompok dan/ atau pihak lain atas beban bank.

c) Memegang jabatan lain yang patut diduga memiliki Benturan Kepentingan,

kecuali sesuai dengan ketentuan yang berlaku

d) Melakukan transaksi dan/atau menggunakan harta/asset bank untuk kepentingan

pribadi, keluarga atau golongan.

Page 13: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 13

e) Menerima, memberi, menjanjikan hadiah (cinderamata) dan atau hiburan

(entertainment) dalam bentuk apapun yang berkaitan dengan kedudukannya di

bank, termasuk dalam rangka hari raya keagamaan atau acara lainnya.

f) Mengijinkan mitra kerja atau pihak lainnya memberikan sesuatu dalam bentuk

apapun kepada Pemilik, Pengurus dan pegawai bank dan atau pihak di luar

sebagaimana tersebut di atas.

g) Menerima refund dan keuntungan pribadi lainnya yang melebihi dan atau bukan

haknya dari pihak manapun dalam rangka kedinasan atau hal-hal yang dapat

menimbulkan potensi Benturan Kepentingan.

h) Bersikap diskriminatif dan tidak adil serta melakukan kolusi untuk

memenangkan satu atau beberapa pihak dalam pelaksanaan Pengadaan

Barang/Jasa di Perusahaan.

i) Memanfaatkan informasi bank dan data bisnis Bank untuk kepentingan di luar

kepentingan bank.

j) Terlibat baik langsung maupun tidak langsung dalam pengelolaan perusahaan

pesaing dan/atau perusahaan Mitra Kerja atau calon mitra kerja lainnya.

k) Baik langsung maupun tidak langsung dengan sengaja turut serta dalam kegiatan

Pengadaan Barang/Jasa di bank, yang pada saat dilaksanakan perbuatan tersebut

untuk seluruh dan sebagian yang bersangkutan sedang ditugaskan untuk

melaksanakan pengurusan dan pengawasan terhadap kegiatan yang sama

l) Memanfaatkan dan menggunakan hak cipta milik bank yang dapat merugikan

kepentingan atau menghambat perkembangan bank.

3. Sanksi atas terjadinya benturan kepentingan

Setiap pihak, Pemilik, Pengurus dan Pegawai bank yang terbukti melakukan tindakan

Benturan Kepentingan akan ditindaklanjuti berdasarkan peraturan dan ketentuan

perundang-undangan yang berlaku di bank.

e. Penerapan Fungsi Kepatuhan, Audit Intern dan Audit Ekstern.

1. Fungsi kepatuhan

a) Penunjukkan Direktur yang membawahkan fungsi kepatuhan telah melalui RUPS

pada tanggal 28 Nopember 2017,dan telah disetujui oleh Otoritas Jasa Keuangaan

dengan nmor surat S-792/KR.0311/2017 tertanggal 15 Desember 2017

b) PD BPR Bank Salatiga telah menunjuk pejabat eksekutif fungsi kepatuhan

dengan surat penunjukan dari Direksi dengan nomor 1B.03/BPR.BS/I/2017

tertanggal 3 januari 2017

c) Dalam penerapan fungsi kepatuhan, unit kerja fungsi kepatuhan berupaya

melakukan penyesuaian ketentuan internal terhadap ketentuan eksternal sebagai

bentuk upaya memberikan pedoman dan tata kerja agar sesuai dengan

Page 14: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 14

ketentuan,diantaranya berupa Kebijakan Direksi dan Penyusunan Standar

Prosedur Operasional yang berjumlah 55 ketentuan termasuk Peraturan

Perusahaan dan penjabaran tentang job description setiap bagian atau unit kerja.

d) Upaya unit kerja fungsi kepatuhan agar ketentuan yang sudah telah dimiliki,

terutama ketentuan dari pihak otoritas dapat dijalankan dengan baik, yaitu dengan

melakukan sosialisasi terhadap unit kerja terkait. Selama tahun 2017 telah

dilakukan sosialisasi sebanyak 10 kali secara tatap muka atau komnikasi

interaktif.

2. Fungsi audit intern

a) Pelaksanaan fungsi audit intern yang dilaksanakan oleh auditor internal yang

dalam melaksanakan tugasnya telah berjalan baik dan efektif sesuai SPFAIB.

b) Dalam melakukan pemeriksaan audit intern telah berpedoman pada BPP Audit

Intern Berbasis Risiko (Risk Based Audit), seperti ketentuan dan pertauran dari

otoritas serta peraturan-peraturan yang terkait lainnya.

c) Audit Internal dalam melaksanakan pemeriksaannya berupa Audit Umum yang

berupa pemeriksaan laporan, pemeriksaan setempat dan Audit Khusus yang

sesuai dengan rencana tahunan yang disetujui oleh Direktur Utama dan dewan

Pengawas

d) Audit Internal menyampaikan Laporan Hasil Audit kepada Direktur Utma

dengan tembusan ke Dewan Pengawas dan Direktur Yang Membawwahkan

Fungsi Kepatuhan.

e) Audit Intern melaksanakan proses audit yang telah direncanakan secara efektif

dan efisien.

3. Fungsi Audit Ekstern

a) Bank telah menunjuk kantor Akuntan Publik (KAP) yang terdaftar di Otoritas

Jasa Keuangan dan telah disampaikan ke Otoritas Jasa Keuangan pada tanggal 19

Desember 2017 untuk melaksanakan Audit Laporan Keuengan secara

Independen

b) Penunjukkan KAP sesuai dengan keputusan RUPS pada tanggal 28 Nopember

2017

c) KAP telah menyampaikan hasil audit kepada bank tepat waktu dan mampu

bekerja secara independen.

Page 15: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 15

f. Penerapan Manajemen Risiko Termasuk Sistem Pengendalian Intern.

1. Pengawasan aktif Dewan Pengawas dan Direksi.

a) Dewan Pengawas mempunyai kewajiban untuk melakukan penilaian secara

berkala dan memberikan rekomendasi tentang risiko serta penerapan manajemen

risiko di bank, dalam menjalankan kewajiban tersebut Pengawas dapat dibantu

oleh Audit Internal.

b) Dewan Pengawas melakukan peran aktif dalam pengawasan penerapan

Manajemen Risiko yang dilakukan oleh Direksi, antara lain dengan menyetujui

dan mengevaluasi kebijakan manajemen risiko, serta mengevaluasi

pertanggungjawaban Direksi atas pelaksanaan kebijakan Manajemen Risiko.

c) Direksi telah bertanggungjawab atas pelaksanaan kebijakan manajemen risiko

dan eksporur risiko yang diambil oleh bank secara keseluruhan, termasuk

mengevaluasi dan memberikan arahan strategi manajemen risiko berdasarkan

laporan yang disampaikan oleh unit kerja bagian manajemen risiko.

2. Kecukupan kebijakan, prosedur dan penetapan limit.

a) Direksi telah mengevaluasi dan memutuskan transaksi (credit line) yang

berjenjang memerlukan persetujuan Direksi.

b) Telah disusun kebijakan dan strategi manajemen risiko secara tertulis dan

komprehensif termasuk penetapan dan persetujuan limit risiko secara

keseluruhan, per jenis risiko dan per aktivitas fungsional (kegiatan usaha) Bank.

c) PD BPR Bank Salatiga belum sepenuhnya menerapkan Kebijakan Manajemen

Risiko dengan sepenuhnya sesuai ketentuan OJK, baru sebatas penetapan dan

evaluasi atas limit risiko.

g. Penyediaan Dana Kepada Pihak Terkait (Related Party) dan Penyediaan Dana

Besar (Related Party) atau BPMK

1. Bank tidak pernah melanggar dan melampaui ketentuan BMPK dan Penyediaan

Dana kepada pihak terkait.

2. Bank sudah membuat ketentuan mengenai BMPK PD BPR Bank Salatiga dengan

nomor 39/BPR.BS/KEP/V/2017 tertanggal 2 Mei 2017

3. Penyediaan Dana kepada Pihak terkait dan Penyediaan dana Besar diputuskan oleh

Manajemen secara independen.

4. Bank telah menyampaikan secara berkala Laporan BMPK kepada otoritas.

Page 16: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 16

h. Rencana Bisnis Bank

1. Penilaian kinerja bisnis tahun 2017

a. Pencapaian pendapatan operasional

Pencapaian pendapatan operasional PD BPR Bank Salatiga tahun 2017 tercapai

sebesar Rp. 22.308.097 ribu dari anggaran tahun 2017 sebesar Rp. 25.151.278

ribu atau tercapai sebesar 88,70%. Hal ini diakibatkan karena naiknya tingkat

NPL dari tahun 2016 sebesar 6,54% menjadi 7,62%. Salah satu upaya yang akan

dilakukan adalah penagihan secara intensif kepada kredit non lancar. Dengan

melakukan maping kredit non lancar, kredit yang berpotensi menjadi non lancar

dapat terdeteksi lebih dini.

b. Pencapaian biaya operasional

Pencapaian biaya operasional PD BPR Bank Salatiga tahun 2017 tercapai sebesar

Rp18.582.421 ribu dari anggaran tahun 2017 sebesar Rp. 21.161.758 ribu atau

tercapai sebesar 87,81 %. Dalam pengeluaran biaya operasional bank sudah

berupaya melakukan penekanan biaya, salah satu diantaranya yaitu penekanan

biaya administrasi dan umum.

c. Pencapaian penghimpunan dana

Pencapaian penghimpunan dana PD BPR Bank Salatiga tahun 2017 tercapai

sebesar Rp. 136.860.504 ribu dari anggaran tahun 2017 sebesar Rp. 149.702.552

ribu atau tercapai sebesar 91,42 %.

d. Pencapaian penyaluran dana

Pencapaian penyaluran dana PD BPR Bank Salatiga tahun 2017 tercapai sebesar

Rp. 162.068.676 ribu dari anggaran tahun 2017 sebesar Rp. 183.378.245 ribu atau

tercapai sebesar 88.38 %. Belum tercapainya penyaluran dana diatas disebabkan

karena adanya persaingan yang semakin kompetitif, terutama dari bank umum

yang telah merambah segmen usaha mikro, kecil dan menengah yang memberikan

bunga kredit yang sangat murah, seperti program Kredit Usaha Rakyat. Hal ini

terlihat berkurangannya pengajuan kredit dan banyaknya takeover yang dilakukan

oleh bank lain

e. Pencapaian asset

Pada tahun 2017 total asset terealisasi sebesat Rp. 210.052.419 ribu sedangkan

anggaran pada semester tahun 2017 sebesar Rp 223.760.067 ribu . Sehingga

hanya tercapai sebesat 93,87% atau selisih kurang sebesar Rp.13.707.648 ribu.

Hal ini di sebabkan karena adanya penyaluran dana yang hanya mencapai 88,38%

serta tidak tercapainya penghimpunan dana, karena hanya sebesar 91,42 %.

Page 17: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 17

f. Pencapaian laba

Pada tahun 2017 pencapaian laba dapat tercapai sebesar Rp. 3.014.812 ribu

sedangkan pada anggaran tahun 2017 sebesar Rp. 3.106.032 ribu atau tercapai

96,292%. Salah satu penyebabnya yaitu meningkatnya cost of fund yang melebihi

anggaran terutama beban bunga deposito dari anggaran. Dengan meningkatnya

beban bunga deposito ini, berdampak pula pada beban bunga kontraktual secara

keseluruhan.

2. Rencana bisnis 2018

a. Penyelesaian Kredit Bermasalah

Pada Tahun 2018 PD. BPR BANK SALATIGA mentargetkan penururan

Nilai NPL sehingga NPL Perusahaan masuk dalam kategori SEHAT (NPL ≤

5%). Salah satu cara yang diambil yaitu penyelesaian kredit bermasalah.

Selanjutnya tujuan penyelesian kredit yang dilakukan oleh bank adalah untuk

mengamankan bank dari risiko kerugian yang semakin besar melalui upaya

penyelematan dan penyelesaian atas fasilitas kredit yang diberikan kepada

debitur.

Untuk menghindari resiko tersebut, maka PD. BPR BANK SALATIGA

dalam menilai atau mempertimbangakan setiap kredit yang akan dikeluarkan

selalu berpegang pada prinsip 5C yaitu : Character (kemauan calon debitur),

Capacity (kemampuan calon debitur), Capital (Penilaian besarnya (Modal) yang

telah dimiliki oleh debitur), Condition Of Economy (mengetahui bagaimana

kondisi ekonomi di masa yang akan datang), dan Collateral (Penilaian agunan)

Dengan berpedoman pada prinsip 5C, namun bukan berarti kredit tersebut akan

dapat berjalan sebagaimana yang diharapkan, walaupun tindakan preventif telah

dilakukan, baik melalui analisis Account Officer maupun oleh komite kredit

dalam memproses dan memutuskan kredit. Oleh karena itu langkah selanjutnya

adalah pembinaan nasabah dengan meningkatan usaha monitoring, penagihan

serta mengunjungi dan menanyakan masalah-masalah yang sedang dihadapi.

Dalam hal ini bank telah merencanakan antisipasi untuk mengurangi terjadinya

kredit macet yaitu sebagai berikut :

1) Melakukan diversifikasi atas kredit yang diberikan dan membatasi besarnya

kredit terhadap satu orang atau kelompok.

2) Melakukan pemantauan usaha terhadap debitur yang berpotensi Non Lancar

minimal 3 bulan sekali.

3) Meningkatkan ketrampilan dan pengetahuan analis kredit melalui pendidikan

dan pelatihan.

4) Mematuhi kebijakan dan prosedur pemberian kredit yang telah ditetapkan.

Page 18: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 18

5) Penyempurnaan pengawasan risiko kredit kredit dan berkonsentrasi pada

penagihan dan perbaikan struktur ( collection and recovery ).

6) Penyusunan action plan penanganan kredit bermasalah dengan langkah-

langkah pokok sebagai berikut :

a) Untuk debitur dengan kualitas kurang lancar ( KL )

• Pemetaan debitur untuk mengklasifikasikan debitur sesuai dengan

wilayah dan nominal yangg diajukan dalam permohonan kredit.

• Menyampaikan pemberitahuan, serta mengingatkan nasabah untuk

melaksanakan kewajibannya sesuai perjanjian yang disepakati oleh

debitur dan bank.

• Melakukan kunjungan dan penagihan kepada nasabah serta

memberikan pembinaan kepada nasabah.

• Melakukan penagihan sera intensif dengan perincian tunggakan

pokok, bunga dan denda.

b) Untuk debitur dengan kualitas diragukan ( D )

• Pemetaan debitur untuk mengklasifikasikan debitur sesuai dengan

wilayah dan nominal yg diajukan dalam permohonan kredit serta

dirincikan penyebab terjadi tunggakan.

• Diberikan surat tagihan / panggilan yang mencakup seluruh

tunggakan.

• Diberikan Surat Peringatan (SP I, SP II bila perlu sampai SP III), isi

surat peringatan tersebut adalah sebuah peringatan agar debitur segera

melaksanakan kewajibannya atau akan dilakukan tindakan lebih lanjut

seperti pengajuan lelang.

• Melakukan proses Restrukturisasi/ Rescheduling

• Dibantu take over ke bank / lembaga keuangan lain

• Negosiasi penjualan jaminan / aset secara suka rela.

• Mencari mediasi kepada keluarga / ahli waris / orang yang disegani /

instansi terkait.

• Melakukan peningkatan pengikatan dari SKMHT ke APHT untuk

memperkuat legal aspek.

c) Untuk debitur dengan kualitas ( M )

• Pemetaan debitur untuk mengklasifikasikan debitur sesuai dengan

wilayah dan nominal yg diajukan dalam permohonan kredit serta

dirincikan penyebab terjadi tunggakan.

Page 19: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 19

• Melakukan penagihan sera intensif dengan perincian tunggakan

pokok, bunga dan denda serta biaya – biaya lain yang timbul

apabila diselesaikan melalui jalur hukum.

• Penagihan melalui Jasa Lembaga Bantuan Hukum.

• Setelah melalui proses penerbitan surat tagihan, Surat Peringatan

(SP I, SP II, SP III) akan di dilanjutkan diberi surat pemberitahuan

akan diadakannya Appraisal ( penilaian ) sebagai langkah awal

sebelum proses lelang

• Diberi surat pemberitahuan akan diajukan lelang (sebagai langkah

awal

• Dilaksanakan lelang barang jaminan (eksekusi) Hak Tanggungan

• Melaksanakan write off, apabila di tengah proses pelelangandebitur

sudah melakukan kewajibannya maka akan dilakukan hapus buku b

b. Strategi Peningkatan laba Operasional

Salah satu misi Bank Perkreditan Rakyat yaitu meningkatkan perekonomian

masyarakat kecil juga menjalankan fungsi komersilnya yaitu mencari laba yang

diperlukan untuk menjaga kelangsungan usaha di masa mendatang. Selaian itu

BPR harus memperhatikan penetapan suku bunga kredit, karena sumber

pendapatan utama dari Bank Perkreditan Rakyat adalah Pendapatan Bunga

Kredit. Bertitik tolak dari hal tersebut perlu diperhatikan penetapan suku bunga

kredit sehingga dapat menutupi Biaya Dana ( Cost Of Money ), Biaya Tenaga

Kerja, Biaya Operasional Perusahaan ( Over Head Cost ), serta Kerugian akibat

risiko kredit ( PPAP ).

Oleh karena itu dengan peningkatan kualitas kredit serta kemampuan untuk

menekan kredit bermasalah, maka sumber pendapatan perusahaan dapat

meningkat.

Faktor-faktor biaya tersebut diatas sangat mempengaruhi tingkat profitabilitas.

Oleh karena itu pihak Bank akan melaksanakan manajemen biaya yang baik.

1) Mengendalikan Kerugian Pajak

Pada tahun 2018 PD. BPR Bank Salatiga merencakan penyelesaian koreksi

Pajak melalui Cadangan Umum. Hal ini dilakukan karena Koreksi Pajak

dapat berpotensi menimbulkan kerugian.

2) Mengendalikan Kerugian Melalui Hapus Buku Kredit

Pada tahun 2018 PD. BPR Bank Salatiga akan melaksanakan hapus buku

kredit, adapun teknis pelaksanaannya akan diatur melaui SK Direksi yang

disetujui oleh Dewan pengawas dan disahkan melalui RUPS. Dengan adanya

Page 20: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 20

hapus buku ini maka tingkat NPL akan menjadi lebih baik dan permasalah

kredit dapat terselesaikan

3) Memperbaiki rasio pendapatan dan biaya ( BOPO )

c. Arah kebijakan PD. BPR Bank Salatiga

Dalam rangka mewujudkan rencana bisnis bank tahun 2018 PD BPR Bank

Salatiga yang baik,guna untuk meningkatan penghimpunan dana, penyaluran

dana serta pengembangan dan peningkatan kualitas karyawan bank, ditetapkan

kebijakan manajemen sebagai berikut :

1) Besarnya bunga penghimpunan dana dari pihak ketiga khususnya deposito

berjangka tidak melebihi bunga kredit yang diberikan (bunga efektif).

2) Besarnya bunga tabungan harus di bawah bunga deposito berjangka dengan

system bunga floating dan bila terjadi perubahan tanpa memberitahu terlebih

dahulu kepada penabung.

3) Untuk memberikan layanan dan prosedur penyelesaian transaksi yang

berkaitan dengan kepentingan deposan dan penabung, harus tunduk pada

Standar Prosedur dan Operasional ( SPO ) yang berlaku di PD. BPR Bank

Salatiga.

4) Pengembangan karyawan dilakukan dengan jalan mengikutsertakan

karyawan untuk pendidikan dan pelatihan-pelatihan, promosi serta rotasi

jabatan.

5) Khusus bagi penyimpan dana di atas Rp. 500 juta dan atau transaksi

mencurigakan wajib dilakukan prosedur Know Your Customer ( KYC ) dan

melaporkannnya kepada PPATK.

6) Untuk merealisasikan penyaluran dana ( pemberian kredit ) wajib

memperhatikan terlebih dahulu besarnya Cash Ratio, Batas Maksimum

Pemberian Kredit ( BMPK ) dan Loan to Debt Ratio ( LDR ) dan indikator-

indikator tersebut harus baik sesuai standar ketentuan Bank Indonesia.

7) Merealisasikan pemberian kredit harus sesuai dengan kebijakan dan prosedur

yang telah ditetapkan bank, dumulai dari permohonan, analisis kredit,

keputusan kredit, administrasi kredit, pemantauan dan penyelesaikan kredit

bermasalah.

8) Untuk mengimplementasikan penghimpunan dana dan penyaluran dana

ditetapkan sebagai berikut :

a) Segmentasi pasar : khususnya masyarakat kecil dan menengah dan

lembaga dengan target usaha mikro kecil dan menengah, perumahan, dan

lembaga atau instansi yang berada di kota Salatiga, Kabupaten Semarang

dan sekitarnya.

Page 21: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 21

b) Harga ( Credit Rate ) dengan menerapkan harga (rate) lebih sama dengan

pesaing ( Harga Penetralisir ) sedangkan untuk funding rate sesuai dengan

pesaing serta upaya peningkatan pelayanan terhadap nasabah penyimpan

dana

c) Tempat (place) layanan yang diberikan untuk menerima setoran/angsuran

kredit dapat melalui counter BPR lasngsung dan Bank umum yang

menjadi mitra, sedangkan untuk penarikan tabungan hanya melalui

counter BPR langsung, sedangkan untuk penyetoran deposito dan

tabungan dapat dilakukan ditempat usaha atau rumah nasabah.

d) Promosi lebih diutamakan dengan media personal selling (penjualan

langsung/jemput bola) dan media mass selling (iklan, spanduk dan brosur

serta publisitas).

9) Rencana Bisnis Bank yang telah disusun ini, harus dijadikan alat

control/pengendali secara berkala dan berkelanjutan selain itu merupakan

dasar dalam pengambilan kebijakan direksi.

10) RBB yang telah disusun ini, wajib dievaluasi tingkat deviasinya antara

rencana dengan realisasi oleh direksi.

d. Strategi Penghimpunan Dana

Untuk mendukung kegiatan operasional perusahaan dibutuhkan sumber dana

yang berkesinambungan, dalam hal ini tabungan dan deposito merupakan sumber

dana yang utama dari PD. BPR Bank Salatiga. Pada rencana kerja tahun 2018

Bank akan berupaya untuk mendorong agar tabungan dapat meningkat secara

signifikan selain deposito,oleh karena itu dibutuhkan strategi yang handal.

Langkah strategis yang akan dilaksanakan diantaranya sebagai berikut :

1) Meningkatkan pemasaran tabungan dan deposito yang berupa pengenalan

produk-produk kepada masyarakat secara berkesinambungan.

2) Meningkatkan kepercayaan kepada masyarakat untuk menyimpan dana di

PD. BPR Bank Salatiga dengan jalan senantiasa menjaga hubungan baik

dengan nasabah dan calon nasabah.

3) Memberikan pelayanan yang optimal kepada nasabah dan calon nasabah.

4) Melaksanakan system jemput bola (langsung kepada nasabah).

5) Meningkatkan kualitas personal agar tampil professional

6) Meningkatkan kemampuan untuk menggunakan sarana prasarana pendukung

agar lebih efektif dan efisien.

7) Menganalisa dan memberikan suku bunga yang kompetitif bagi nasabah

namun tetap menguntungkan bagi BPR.

8) Melakukan inovasi produk sesuai kebutuhan dan keinginan nasabah

Page 22: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 22

e. Strategi Penyaluran dana

1) Meningkatkan pangsa pasar dengan target masyarakat dan usaha mikro kecil

dan menengah.

2) Meningkatkan kualitas pelayanan di bidang perkreditan.

3) Memberikan instruksi untuk mengikuti pelatihan-pelatihan ketrampilan di

bidang analisis kredit serta bidang perkreditan lainnya.

4) Menambah tenaga pemasaran yang handal

5) Melakukan peningkatan promosi khususnya dengan media publisitas dan

iklan.

6) Melakukan peningkatan pelayanan yang lebih cepat dan mengurangi atau

menghilangkan berbagai persyaratan kredit yang dapat memberatkan debitur,

tetapi secara legalitas terjamin keabsahannya.

7) Melanjutkan pertumbuhan penyaluran kredit dengan fokus kepada segmen

UMKM dan konsumer, secara selektif ditujukan pada sektor produktif dalam

rangka meningkatkan peran intermediasi yang diemban PD BPR Bank

Salatiga

f. Menyelaraskan pengembangan teknologi khsusnya sistem IT yang berbasis SAK

ETAP untuk mendukung pertumbuhan bisnis dan peningkatan pelayanan.

g. Memperkuat kemampuan SDM dengan penekanan pada peningkatan

profesionalisme, produktivitas dan integritas SDM.

h. Implementasi GCG untuk kepentingan interen agar memudahkan dalam

mempersiapkan RUPS

i. Rencana bisnis jangka menengah

1) Memberikan peningkatan deviden kepada pemgang saham dengan

prosentase kenaikan 20 % dari Rencana Jangka Pendek

2) Memiliki jaringan Kantor baru, minimal satu Kantor Kas

j. Rencana bisnis jangka panjang

1) Memberikan peningkatan deviden kepada pemegang saham

2) Menambah Jaringan Kantor untuk mempermudah pelayanan kepada

nasahbah

3) Peningkatan Asset Perusahaan

4) Pemenuhan Kecakupan Modal

i. Transparansi Kondisi Keuangan dan Non Keuangan Bank.

1. Laporan Tahunan Bank telah disusun dan disajikan kepada pihak Otoritas Jasa

Keuangan tentang Transparansi Kondisi Keuangan Bank.

2. Bank telah mempublikasikan Laporan tahunan dan Laporan Keuangan Publikasi

secara tepat waktu.

Page 23: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 23

3. PD BPR Bank Salatiga telah menyampaikan laporan GCG kepada Otoritas Jasa

Keuangan secara tepat waktu dan telah sesuai dengan SPO PD BPR Bank Salatiga

C. KEPEMILIKAN SAHAM ANGGOTA DEWAN PENGAWAS DAN DIREKSI.

Kepemilikan saham anggota Direksi serta hubungan keuangan dan/atauhubungan keluarga

anggota Direksi dengan anggota Dewan Pengawas, anggota Direksi lain dan/atau pemegang

saham BPR

1. Susunan Pengurus dan Pemegang Saham PD BPR Bank Salatiga

a. Pengurus

Nama Jabatan

Sukiman Ketua Dewan Pengawas

Sri Wityowati Sekretaris Dewan Pengawas

M Habib Shaleh Direktur Utama

Asih Setyaningsih Direktur

b. Pemegang Saham

Nama Kepemilikan saham

Pemerintah Kota Salatiga 100%

2. Daftar Kepemilikan Saham Direksi dan hubungan keluarga/keuangan dengan Direksi Lain,

Dewan Pengawas dan/atau Pemegang Saham BPR

Direksi Kepemilikan

Saham Hubungan Keluarga/Keuangan

M Habib Shaleh Nihil Tidak ada

Asih Setyaningsih Nihil Tidak ada

3. Daftar Kepemilikan Saham Direksi dan hubungan keluarga/keuangan di Perusahaan Lainnya

Direksi Kepemilikan

Saham Hubungan Keluarga/Keuangan

M Habib Shaleh Nihil Tidak ada

Asih Setyaningsih Nihil Tidak ada

Page 24: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 24

D. KEPEMILIKAN SAHAM ANGGOTA DEWAN PENGAWAS SERTA HUBUNGAN

KEUANGAN DAN/ATAU HUBUNGAN KELUARGA ANGGOTA DEWAN

PENGAWAS DENGAN ANGGOTA DEWAN PENGAWAS LAIN, ANGGOTA

DIREKSI DAN/ATAU PEMEGANG SAHAM BPR.

1. Daftar Kepemilikan Saham Dewan Pengawas dan keluarga/keuangan dengan Dewan Pengawas

Lain, Direksi dan/atau Pemegang Saham BPR

Direksi Kepemilikan

Saham Hubungan Keluarga/Keuangan

Sukiman Nihil Tidak ada

Sri Wityowati Nihil Tidak ada

2. Daftar Kepemilikan Saham Dewan Pengawas dan keluarga/keuangan dengan Dewan Pengawas

Lain, Direksi dan/atau Pemegang BPR Lainnya

Dewan Pengawas Kepemilikan

Saham Hubungan Keluarga/Keuangan

Sukiman Nihil Tidak ada

Sri Wityowati Nihil Tidak ada

3. Daftar Kepemilikan Saham Dewan Pengawas dan keluarga/keuangan dengan Dewan Pengawas

Lain, Direksi dan/atau Pemegang Saham Perusahaan Lainnya

Dewan Pengawas Kepemilikan

Saham Hubungan Keluarga/Keuangan

Sukiman Nihil Tidak ada

Sri Wityowati Nihil Tidak ada

E. PAKET/KEBIJAKAN REMUNERASI DAN FASILITAS LAIN BAGI DIREKSI DAN

DEWAN PENGAWAS YANG DITETAPKAN BERDASARKAN RUPS.

1. Daftar paket/kebijakan remunerasi Pengurus 2017

Jenis

Remunerasi

Direksi Dewan Pengawas

Direktur Utama Direktur Ketua Sekretaris

Gaji

/ honor

Rp. 503.885.806 Rp. 372.871.158 Rp. 84.000.000 Rp. 73.200.000

Tj Kemahalan - - - -

Tantiem Rp. 47.000.000 Rp. 35.000.000 Rp. 5.000.000 Rp. 4.000.000

Kompensaasi

berbasis saham

Jumlah Rp. 550.885.806 Rp. 407.871.158 Rp. 89.000.000,- Rp. 77.200.000

Page 25: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 25

2. Jasa produksi untuk pengurus

Sesuai dengan SK Direksi Nomor : 30/BPR.BS/KEP/IV/2017 tentang pembagian jasa

produksi dan dana kesejahteraan tahun buku 2016, bahwa Direksi dan Dewan Pengawas

mendapatkan jasa produksi sebesar :

Direksi Dewan Pengawas

Direktur Utama Direktur Ketua Sekretaris

Rp. 27.000.000 Rp. 15.000.000 Rp. 5.000.000 Rp. 4.000.000

3. Remunerasi bagi pengurus BPR

Ketentuan mengenai penetapan remunerasi bagi pengurus tidak melalui RUPS, namun

dengan persetujuan dari Dewan Pengawas dan berpedoman pada Perda PD BPR Bank

Salatiga Nomor 5 tahun 2007, sebagaimana telah diubah dengan Perda Nomor 2 tahun 2009.

4. Rasio gaji tertinggi dan terendah

Jumlah gaji setiap bulan yang diterima pengurus adalah :

No Jabatan Gaji perbulan

Tertinggi Terendah

1 Pengawas Rp 6.500.000 Rp 5.200.000

2 Direksi Rp 34.000.000 Rp 24.700.000

3 Pegawai Rp 8.600.000 Rp 2.400.000

a. rasio gaji pegawai yang tertinggi dan terendah : 3,5%

b. rasio gaji Direksi yang tertinggi dan terendah; 1,3%

c. rasio gaji Pengawas yang tertinggi dan terendah; 1,2%

d. rasio gaji Direksi tertinggi dan Pengawas tertinggi; 5,2%

e. rasio gaji Direksi tertinggi dan pegawai tertinggi; 3,9%

5. Rapat Dewan Pengawas

a. Selama tahun 2017 Dewan Pengawas telah menyelenggarakan rapat sebanyak 4 ( empat )

kali, yaitu pada :

1) 18 April 2017

2) 15 Juni 2017

3) 25 September 2017

4) 20 Desember 2017

b. Rapat Dewan Pengawas telah diatur dengan ketentuan internal Dewan Pengawas dan

pengaturan Rapat Dewan Pengawas juga dicantumkan dalam SOP GCG tentang Pedoman

bagi Dewan Pengawas dan Direksi

c. Pelaksanaan Rapat Dewan Pengawas telah dituangkan dalam Risalah Rapat.

Page 26: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 26

F. JUMLAH PENYIMPANGAN YANG TERJADI DAN UPAYA PENYELESAIAN

1. Jumlah internal fraud yang telah diselesaikan;

Terdapat 3 ( dua ) kasus fraud yang telah diselesaikan, sedangkan yang bersangkutan telah

diberhentikan dengan tidak hormat

2. Jumlah internal fraud yang sedang dalam proses penyelesaian di internal BPR;

Tidak ada kejadian fraud yang sedang diproseS

3. Jumlah internal fraud yang belum diupayakan penyelesaiannya;

Tidak ada internal fraud yang belum diupayakan penyelesaiannya

4. Jumlah internal fraud yang telah ditindaklanjuti melalui proses hukum, sebagaimana

tabel sebagai berikut:

Internal Fraud Jumlah kasus yang dilakukan oleh

dalam 1tahun

Direksi Dewan Pengawas Pegawai tetap Pegawai tidak tetap

Tahun

Sebelumnya

Tahun

laporan

Tahun

sebelumnya

Tahun

laporan

Tahun

Sebelumnya

Tahun

laporan

Tahun

sebelumnya

Tahun

laporan

Total

Fraud

Telah

diselesaikan

Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil 2 Nihil 1

Nihil Nihil

2

1

Dalam

proses

penyelesaian di

internal

BPR

Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil

Belum

diupayakan

penyelesaiannya

Telah

ditindaklanjuti

melalui

proses

hukum.

Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil

Nihil Nihil Nihil Nihil

Page 27: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 27

G. JUMLAH PERMASALAHAN HUKUM DAN UPAYA PENYELESAIAN

Permasalahan hukum secara perdata atau pidana yang dihadapi oleh PD BPR Bank Salatiga

selama tahun 2017 adalah tidak ada, baik yang berkaitan dengan penyalahgunaan kredit atau

simpnanan dana masyarakat.

Permasalahan Hukum Jumlah

Perdata Pidana

Telah selesai ( telah mempunyai

kekuatan hukum yang tetap ) Nihil Nihil

Dalam proses penyelesaian Nihil Nihil

Total Nihil Nihil

H. TRANSAKSI YANG MENGANDUNG BENTURAN KEPENTINGAN

Tidak terdapat transaksi yang mengandung benturan kepentingan, bank mampu menghindari

transaksi yang mengandung potennsi benturan kepentingan.

I. PEMBERIAN DANA UNTUK KEPENTINGAN SOSIAL DAN KEGIATAN POLITIK

Pemberian dana kepada pihak-pihak tertentu dilakukan oleh PD. BPR Bank Salatiga selama tahun

2017 adalah untuk kepentingan sosial kepada 25 penerima dengan total sebesar Rp 38.379.000

dan tidak terdapat pemberian untuk kepentingan politik yang dilakukan oleh pihak PD. BPR Bank

Salatiga

Page 28: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 28

J. KESIMPULAN UMUM HASIL SELF ASSESSMENT PELAKSANAAN GOOD

CORPORATE GOVERNANCE.

Berdasarkan hasil Self Assessment pelaksanaan GCG PD BPR Bank Salatiga periode

Desember 2017, disampaikan hal-hal sebagai berikut :

a. Nilai Komposisi GCG sebesar 2,16 dengan prediksi Baik

b. Peringkat masing-masing per Faktor adalah :

No Aspek yang Dinilai Bobot Nilai

1 Pelaksanaan tugas dan tanggungjawab Dewan Pengawas 10.00% 0.35

2 Pelaksanaan tugas dan tanggungjawab Direksi 20.00% 0.33

3 Kelengkapan dan Pelaksanaan Tugas Komite 10.00% 0.00

4 Penanganan Benturan Kepentingan 10.00% 0.28

5 Penerapan Fungsi Kepatuhan Bank 5.00% 0.27

6 Penerapan Fungsi Audit Intern 5.00% 0.29

7 Penerapan Fungsi Audit Ekstern 5.00% 0.04

8 Penerapan Fungsi Manajemen Risiko dan Pengendalian Intern 7.50% 0.00

9 Penyediaan Dana kepada Pihak Terkait (Related Party) dan

Debitur Besar (Large Eksposure) 7.50% 0.23

10 Rencana Strategis Bank 5.00% 0.20

11 Transparansi KondisiKeuangan dan Non Keuangan Bank,

Laporan GCG dan laporan Internal 15.00% 0.22

Nilai Komposit 100.00% 2.20

Prediksi Komposit Baik

Page 29: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 29

Page 30: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 30

Page 31: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 31

Page 32: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 32

Page 33: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 33

Page 34: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 34

Page 35: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 35

Page 36: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 36

Page 37: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 37

Page 38: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 38

Page 39: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 39

Page 40: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 40

Page 41: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 41

Page 42: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 42

Page 43: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 43

Page 44: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 44

Page 45: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 45

Page 46: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 46

Page 47: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 47

Page 48: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 48

Page 49: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 49

Page 50: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 50

Page 51: PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PD BPR … fileLaporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 1 ... A. PENDAHULUAN ... Susunan Organisasi dan Tata Kerja 5. Laporan Pelaksanaan

Laporan Tata Kelola PD BPR Bank Salatiga Tahun 2017 51