Pbl Bentuk Sediaan Obat Cair

49
BENTUK SEDIAAN OBAT BENTUK SEDIAAN OBAT CAIR CAIR

description

Pbl Bentuk Sediaan Obat Cair

Transcript of Pbl Bentuk Sediaan Obat Cair

  • BENTUK SEDIAAN OBAT CAIR

  • Tiga macam formula pada penulisan resep: Formula Magistralis/resep racikan Formula Officinalis/resep standardFormula Specialitis/resep obat paten

  • Formula magistralis( =resep racikan ) Formula atau resep dimana komposisi, bentuk sediaan dan dosis obat di tentukan dokter berdasarkan indikasi penyakit pasien, umur dan berat badan secara individual

  • Formula Officinalis( = resep standard )

    Formula/resep dimana komposisi dan bentuk sediaan obat telah tercantum dalam buku resmi, a.l. : Farmakope Belanda, FMS, FMI, dllContoh : Potio Nigra Contra Tussim

  • Formula Specialitis( =resep obat paten)

    Formula/resep ,dimana komposisi dan bentuk sediaan obat berupa obat paten/obat generik yang dibuat oleh industri farmasi.

  • BENTUK SEDIAAN OBAT CAIR

    SOLUTIO = larutan MIXTURA & ELIXIRMIXTURA AGITANDA SUSPENSI EMULSI SIRUPGUTTAEINJECTIOSATURATIOGALENICA

  • SOLUTIO = larutan (1)

    Campuran homogen antara bahan kimia / zat berkhasiat yang mudah larut. Konsentrasi /kadar zat berkhasiat dinyatakan dalam: % b/b = jumlah gram zat dalam 100 gram larutan % b/v = jumlah gram zat dalam 100 ml larutan % v/v = jumlah ml zat dalam 100 ml larutan

  • SOLUTIO = larutan (2)Syarat : Semua zat berkhasiat harus larut, tidak boleh ada endapan.Jernih, bebas dari partikel partikel yang kasar

  • SOLUTIO = larutan (3))Obat dalam/obat minum :Resep standard : R/ Solutio NaHCO3 2 % 100 ml ====#====

  • SOLUTIO = larutan (4)

    Obat luar (topikal)

    OBAT KOMPRES : Resep standard : R/ Solutio PK 1/5000 200 ml S kompres =====#===== -

  • SOLUTIO = larutan (5)

    OBAT KUMUR-KUMUR /GARGARISMA

    Resep standard :R/ Gargarisma Kan 300 ml S 3 d.d. gargl. =====#===== atau dapat ditulis komposisinya R/ Zinci Chlorida 1 Aluminii et Kalii Sulfas 1 Acidum Salicylicum 0,300 Ol.Menthae Pip. gtt (guttae) II Aqua dest. ad 300 ml m. f. gargl. ====#==== Resep Paten: R/ Hexadine gargl. fl. No. I S 3. d. d. gargl. =====#====

  • SOLUTIO = larutan (6)

    OBAT CUCI MULUT/COLLUTIO Resep Paten :R/ Listerine Mouthwash fl. No I S. u. c. =====#====

  • SOLUTIO = larutan (7)

    OBAT CUCI MATA/COLLYRIUMResep paten

    R/ Optrex Sol. Fl. No. I S collyr. =====#====

    Beda dengan obat tetes mata :volume lebih besarcara pakai menggunakan alat gelas , bukan pipet penetes.

  • SOLUTIO = larutan (8)

    CAIRAN INFUSResep paten :R/ Infus Dextrose 5 % solution kolf No III S pro infus ====#====

  • MIXTURA(1)

    Campuran antara larutan ( zat terlarut dalam pelarut ) dengan pelarut lain

  • MIXTURA(2)OBAT DALAM / POTIO Resep standard R/ Potio nigra contra tussim (OBH) 200 ml S. 3. d.d. 15 ml =====#===== atau dapat ditulis komposisinya : R/ Succus Liquiritiae 10 Ammonii Chlorid. 6 S. A. S. A. 6 Aqua destilata ad 300 ml m. f. potio ====#====

    Resep paten R/ OBH IndoFarma fl. No I S. 3. d. d. cth. I =====#====

  • ELIXIR

    Sediaan obat cair dengan rasa manis (gula 20%) mengandung alkohol sampai 8%.

    Contoh : Tusapres elixir Isi : tiap 5 ml : Theophilin 50 mg Glyceril guaicolas 40 mg Diphenhydramine HCl 12,5 mg

  • MIXTURA AGITANDA(1)Sediaan obat cair yang mengandung bahan padat yang tidak larut di dalam pelarut. Mixtura agitanda hanya digunakan untuk obat luar.

  • MIXTURA AGITANDA(2)Resep standard R/ Liquor Faberi 200 S. u. c. ====#==== atau dapat ditulis komposisinya R/ Acidum Salicylicum 1 Zinci Oxidum 10 Talcum venetum 10 Amylum Oryzae 10 Alkohol 90 % ad 200 m. f. mixt. agitanda =====#====

  • SUSPENSI(1)

    Sediaan cair yang mengandung zat padat /zat berkhasiat yang tidak larut tetapi dapat terdispersi sempurna dalam pelarut dengan bantuan suspending agent.Syarat suspensi :Zat berkhasiat harus dalam bentuk halus dan tidak boleh cepat mengendap Jika terjadi endapan, dengan dikocok dapat terdispersi kembali.Mengandung zat tambahan (suspending agent) untuk menjamin stabilitas suspensi.

  • SUSPENSI(2)Contoh suspending agent :dari alam : Pulvis Gummi Arabicum, Pulvis GummosusSintetik : Methyl cellulose = Methocel ,Sodium Carboxy Methylcellulose = CMC, Polysorbate 20 ; 60 ; 80 ( tween 20 ; 60 ; 80 ), dll.

  • SUSPENSI(3)OBAT DALAM ( sediaan obat paten/ generik ).

    Resep paten R/ Colcetin susp. fl. No. I 3 d.d. c orig I ====#====

    Isi : Chloramphenicol 125 mg / 5 ml Kemasan : 60 ml

  • SUSPENSI(4)Dry suspensi / dry syrup Suspensi dalam penyimpanannya terutama yang mengandung antibiotika tersedia dalam bentuk dry suspensi.

    Contoh : - Megapen dry suspensi Isi : Ampicillin 125 mg / 5ml Kemasan : 60 ml - Kalthrocin dry suspensi Isi : Erythromycin 200 mg/5ml Kemasan : 60 ml

  • SUSPENSI(5)Suspensi forte/D.S. ( Double Strength) suspensi :Sediaan suspensi dengan nama paten yang sama, tetapi mempunyai 2 (dua) konsentrasi yang berbeda, maka konsentrasi yang terbesar disebut forte suspensi/D.S. ( Double Strength ) suspensi.

  • SUSPENSI(6)Contoh :Ospexin : suspensi & suspensi forte Isi: Sefalexine 125 mg/5ml dan 250 mg/5ml Kemasan : 60 ml Arcamox : suspensi & suspensi forte Isi : Amoxicillin 125 mg/5ml dan 250 mg/5ml Kemasan : 60 ml

  • SUSPENSI(7)Suspensi OBAT LUAR ( disebut Lotio )

    Resep standard R/ Lotio Calamine 200 ml S. u. c ====#====

    Resep paten R/ Caladin lotion fl. No. I S. u. c. ====#====

  • EMULSI(1)Sediaan homogen yang mengandung bahan obat cair ,minyak atau lemak yang terdispersi dalam vehikulum distabilkan dengan emulgator.

  • EMULSI(2)Emulsi terdiri dari 2 phase : 1. Internal phase = bahan obat cair yang akan diemulsikan 2. External phase = cairan pembawa (vehiculum).Type emulsi :Type O/W : oil in water Type W/O : water in oil

  • EMULSI(3)Contoh emulgator :Berasal dari alam : Pulvis Gummi Arabicum,Pulvis Tragacantha,Na-alginat, Gelatine Sintetik : derivat Cellulose, Emulgide, Stearyl alcohol, sorbitan esters (spans).

  • EMULSI(4)OBAT DALAMResep standard R/ Emuls. Ol. Ricini 100 ml S. haust. ====#====Resep paten R/ Laxadine Emulsion fl. No. I S. 3 .d. d. C orig I =====#====

  • EMULSI(5)OBAT LUARResep standard R/ Emuls. Benzylis benzoatis 25 % 100 ml S. u. e ====#====

    Resep paten R/ Phisohex Emulsion fl. No. I s. u. e ====#====

  • SIRUP (1)

    Larutan yang mengandung Saccharosa dengan kadar 64 66 %.

    Dalam istilah Farmasi, sirup adalah : Medicated sirup

  • SIRUP (2)Resep paten Tempra Sirup Isi : Parasetamol 160 mg/5ml Kemasan : 60 ml Ersylan sirup Isi : tiap 5 ml : DMP 7,5 mg CTM 0,5 mg NH4Cl 30 mg Na-sitrat 60 mg Ephedrin HCl 3 mg Kemasan : 60 ml ; 120 ml

  • SIRUP (3)Sirup sama halnya dengan suspensi yang mengandung antibiotik umumnya tersedia dalam bentuk dry sirup.

    Contoh :Biopenam dry sirupIsi : Ampicillin 125 mg/5mlKemasan : 60 ml

  • SIRUP (4)Sirup tersedia dalam bentuk sirup forte/ D.S. (Double Strength) sirupContoh : Augmentin sirup Augmentin forte sirup

    (tiap 5 ml mengandung): Amoxicillin 125 mg 250 mg Asam Klavulanat 31,25 mg 62,5 mg

  • OBAT TETES/GUTTAE/DROPS (1)

    OBAT DALAM = Pediatric drops Sediaan cair yang dimaksudkan untuk pemberian obat dengan dosis tertentu dalam volume yang kecil.

  • OBAT TETES/GUTTAE/DROPS (2)Contoh :- Tempra drops Isi : Parasetamol 80 mg/0,8 ml Skala pipet ( pipet kalibrasi ) : 0,4 ml ; 0,8 ml ; 1 ml Kemasan : 15 ml- Erythrocin drops Isi : Erythromicyn 100 mg/2,5 ml Skala pipet (pipet kalibrasi) : 50 mg ; 75 mg ; 100 mg Kemasan : 30 ml

  • Cendo xytrol tetes mata3 kali sehari 2 tetes mata kiri dan kanan

  • OBAT TETES/GUTTAE/DROPS (3)Cara penulisan resep : R/ Amoxan drops fl No I S 3 d d 100 mg ====#====Kalibrasi pipet : 50 mg ; 100 mg R/ Panadol drops fl no I S 3 d d 0.3 ml =====#====Kalibrasi pipet : 0,3 ml ; 0,6 ml

  • OBAT TETES/GUTTAE/DROPS (4). Drops (obat tetes)OBAT LUAR- Obat tetes mata ( Guttae Opthalmicae) : Eye drops Syarat obat tetes mata : = Steril = Harus jernih dan bebas dari partikel asing. = Isotonis dan isohidri

  • OBAT TETES/GUTTAE/DROPS (5)Contoh dan cara penulisan resep :

    R/ Cendoxitrol eye drops fl No I S 3 d d gtt II ODS ====#====

  • OBAT TETES/GUTTAE/DROPS (6)Obat tetes telinga =Guttae Auriculares = Ear drops Syarat : Cairan pembawa (vehiculum), bukan air. Harus mempunyai kekentalan yang sesuai , agar obat mudah melekat pada dinding telinga.

    Contoh dan cara penulisan resep : R/ Tarivid ear drops fl No I S 3 d d gtt I ADS ====#====

  • OBAT TETES/GUTTAE/DROPS (7)Obat tetes hidung = Guttae Nasales = Nasal drops Syarat : Sebagai vehiculum dipakai air Tidak boleh digunakan minyak lemak atau minyak mineral.

    Contoh dan cara penulisan resep : R/ Iliadin P nasal drops fl No I S 1 d d gtt I nasal ======#=====

  • Injectio Definisi Sediaan steril berupa larutan, emulsi atau suspensi atau serbuk yang harus dilarutkan atau disuspensikan lebih dahulu sebelum digunakan secara parenteralSyarat:Steril Disimpan dalam wadah yang menjamin sterilitas

  • Injectio KeuntunganOnset cepatEfek obat dapat diramalkan dengan pastiBav sempurna atau hampir sempurnaKerusakan obat dalam sal cerna dpt dihindariDpt diberikan kepada pasien kesadaran Kelemahan NyeriEfek psikologis pd pasien yg takut disuntikKesalahan obat/dosis sulit diperbaikiHanya dapat diberikan oleh orang kompeten

  • Injectio Cara pemberianSubkutan/SCVol max 2 mlOnset oral
  • Cara pemberian lainIntraarterialIntraspinalIntrathecalIntraarticularIntrapleuralIntradermalIntracardialPeritoneal dialisis

  • R/ Inj. Pethidin HCl 5% ampNo. X S dc f--------------------#-----------------------R/ Inj. Adrenalin 0,1% amp No.V S dcf--------------------#-----------------------Pro: up

  • Galenika TincturaPenyarian simplisia dengan alkoholTinctura belladona (parasimpatolitik)Extractum Penyarian simplisia dengan air/campuran air dg alkohol, kemudian diuapkanInfusumSimplisia direbus dg air 90, 15Dekokta: bahan direbus 90, 30