Pato Sistem Urogenital Pria

8/18/2019 Pato Sistem Urogenital Pria

http://slidepdf.com/reader/full/pato-sistem-urogenital-pria 1/50

krisbantas/pato sistem urogenital pria/s1

1

PATOLOGI

SISTEMA URINARIA & SISTEMA UROGENITAL PRIA




2

REVIEW STRUKTUR DAN UN!SI SISTE" URINARIA

DAN SISTE" UR#!ENITA$ %RIA

!in&al

' organ gin&al ter(iri (ari 2 bua)* terletak retroperitoneal

' menerima (ara) (ari arteria renalis

+, renalis' urine (ibentuk ole) gin&al(iba-a ke ureter +esi.a urinaria uret)ra

(unia luar

' gin&al ter(iri (ari bagian

' .orte0

' me(ulla

' pel+is

' .orte0 gin&al berisi

' semua glomerulus

' sebagian besar tubulus renalis




' me(ulla gin&al berisi

' tubulus 3enle

' tubulus .olle.ti+us

' pel+is gin&al /pel+is renalis

' merupakan ruanagn (ibatasi ole) epitelium transisional

' mengumpulkan urin (ari tubulus .olle.ti+us kemu(ian (iba-a ke ureter

' 4ungsi gin&al

' mengatur konsentrasi garam* ion )i(rogen (an air

' mensekresi

' pro(uk2 buangan )asil metabolisme kreatini (an urea

' substansi asing seperti obat (an metabolit2n5a' untuk memenu)i tugas tersebut gin&al menerima )ampir 26 7 (ari

keseluru)an (ara) 5ang bersirkulasi (alam setiap menit




8

' unit 4ungsional (asar (ari gin&al a(ala) ne4ron 5ang ter(iri (ari

' glomerulus

' tubulus

' pembulu) (ara)

' (i(alam gin&al a,renalis ber.abang berkali9kali men&a(i arteri2 5ang lebi)

ke.il arteriole

' arteriole2 tersebut kemu(ian mensuplai (ara) ke glomerulus

' setiap glomerulus

' merupakan kumpulan (ari kapiler2 5ang (ilapisis ole) sel2 en(otel

' kumpulan (ari kapiler2 tersebut se.ara keseluru)an kemu(ian

(ibungkus ole) selapis sel2 5ang tipis

' lapisan sel2 tipis ta(i (ipisa)kan (ari lapisan sel epitel 5ang lain ole)membrana basalis :basement membrane;

' (ara) meninggalkan glomerulus menu&u an5aman kapiler 5ang membungkus

tubulus




<

' pro(uk buangan 5ang tela) (i4iltrasi ole) glomerulus melalui tubulus2

renalis ini

' tubuli renalis kemu(ian men&a(i satu

tubulus .olle.ti+us' (ari tubulus .olle.ti+us urine (iba-a ke pel+is renalis

' selama (alam per&alanan 4iltrat glomerulus (i (alam tubulus mengalami

pergantian 5ang konstan antara =at2 (i(alam tubulus (an =at2 (alam

an5aman kapiler (ara)

' se)ingga urine 5ang keluar (ari gin&al sangat berbe(a se.ara kimia-i

(engan 4iltrat glomerular

' (ari tubulus* substansi2 spt glukosa* k)lori(a (an obat se.ara kontin5u masuk

lagi ke (alam kapiler (ara) subtansi 5ang (iresobsi

' (ari kapiler* subatansi 5ang masuk ke tubulus substansi 5ang (isekresi

' se)ingga konsentrasi 4inal (ari setiap substansi pa(a urine merupakan

' )asil sekresi (an resorbsi 5ang berlangsung pa(a tubulus




?

' angiotension I angiotension II ole) en=im 5ang (ipro(uksi ole) sel2

en(otel pa(a paru (an gin&al

' angiotension

' menstmulasi +asokonstriksi pembulu)2 (ara) )ipertensi

' meningkatkan absorbsi Na (an K* melalui stimulasi ter)a(ap

korte0 a(renal melepaskan al(osteron

Traktus urinarius bagian ba-a)

' ter(iri (ari

' ureter

' +esi.a urinaria

' uret)ra

' kelen&ar assesorius

' traktus urianrius pria (an -anita se.ara essensial mirip




16

' ureter

' turun (ari pel+is renalis ke +esi.a urinaria

' 4ungsi ureter

' )an5a memba-a urine (ari gin&al ke ke +esi.a urinaria

' ti(ak a(a proses absorbsi pa(a ureter

' +esi.a urinaria

' merupakan organ muskuler 5ang besar (imana urine (itampung

(ari ureter

' urine (ari +esi.a urinaria keluar melalui uret)ra' pengosongan +esi.a urinaria mengikut sertakan ker&a serabut2 otot

5ang berkontraksi untuk membuka sp)in.ter agar urine (apat keluar

' uret)ra

' pa(a -anita langsung (ari +esi.a urinaria melalui (ia4rgama urogenital meatus uret)rae

' pa(a pria uret)ra melalui pusat kelen&ar prostat penis

' pa(a -aktu melalui kel,prostat (uktus e&akulatorius bermuara pa(a

uret)ra meng)ubungkan +as (e4erens (gn uret)ra




11

' testis

' ter(iri (ari tubulus2 semini4erus (imana sperma (ipro(uksi

' sperma kemu(ian (isimpan pa(a epi(i(imis (an +as (e4erenskemu(ian (i(orong sepan&ang +as (e4erens ole) kontraksi otot

' sperma &uga (isimpan pa(a +esi.ula seminalis 5ang terletak

(ibelakang prostat

' kelen&ar prostat' melingkari le)er +esi.a urinaria

' ter(iri (ari lobus

' (u.tusn5a bermuara pa(a uret)ra




12

%EN@AKIT2 @AN! SERIN! DAN %EN@AKIT2 @AN! ERSIAT SERIUS

%ADA SISTE" URINARIA DAN SISTE" UR#!ENITA$ %RIA

Infeksi bakterial

' merupakan problem 5ang paling sering ter&a(i pa(a gin&al (an tr,urinarius

bagian ba-a)

' in4eksi +esi.a urinaria :.5stitis;

' sering ter&a(i pa(a -anita ole) karena bakteri pa(a perineum mu(a)

men.apai akses ke +esi.a urinaria melalui uret)ra 5ang pen(ek

' prostatitis

' sering pa(a pria mu(a

Hipertrofi Prostat

' sering pa(a pria lan&ut usia

' obstruksi uret)ra in4eksi +esi.a urinaria in4eksi gin&al




1

Renal calculibatu !in"al

' sering ter(apat pa(a orang (e-asa

Pen#akit$ !lo%erulus renalis

' merupakan kausa utama (ari kegagalan gin&al kronis :.)roni. renal

4ailure;

arsino%a sel$ transisional pa'a (esica urinaria 'an a'enokarsino%a

Prostat

' relati4 sering pa(a in(i+i(u2 tua

anker !in"al 'an testis "aran!




1

!EBA$A2* TANDA2 DAN UBI $A#RAT#RIS

' 4rekuensi :sering miksi;

' pa(a .5stitis (an uret)ritis

' (5suria :rasa sakit oa(a -aktu miksi;


' no.turia :sering ken.ing pa(a malam )ari;


' urine seperti susu

' ter(apat pus (alam urine

' prostatitis ka(ang2 memberi ge&ala lo-9ba.k pain

' p5elone4ritis

' ka(ang bersi4at asimtomatis

' ka(ang2 menimbulkan n5eri pa(a (aera) panggul* (emam (an leukositosis




1

' anuriati(ak a(a urine sama sekali

' sin(roma ne4rotik/nep)roti. s5n(rome

' kerusakan pa(a aparatus glomeruler gangguan 4iltrasi

' proteinuria )ipoproteinemia' )iperlipi(emia

%emeriksaan isik

' inspeksi pa(a

' penis* +ul+a untuk tan(a2' e0u(asi

' ulserasi

' palpasi pa(a ab(omen untuk memeriksa tan(a2

' tumor

' (istensi +esi.a urinaria' pa(a pria pa(a (aera) inguinale untuk memeriksa testis 5ang

ti(ak turun

' palpasi penis untuk tumor

' pemeriksan re.tum palpasi kelen&ar prostat




18

%emeriksaan laboratoris

' urin analisis' paling sering (ilakukan /routine

' (apat men(iteksi a(an5a kelainan2 pa(a tr,urinarius terutama ole)

in4eksi

' termasuk (i(alamn5a a(ala) tes untuk

' p3

' protein

' keton

' pemeriksaan mikroskopis

' sel2 (ara) mera)

' sel2 (ara) puti)

' bakteri

' kristal

' .ast :torak;

' kultur urine untuk bakteri

' gula

' (ara)




1<




1>

' pemeriksaan (ara)

' urea nitrogen (an .reatinine

' ka(ar =at tersebut (apat untuk meli)at 4ungsi gin&al' ka(ar normal (ari nitrogen (ara) (an .reatinine (ipengaru)i ole)

' peme.a)an nitrogen

' kemampuan 4iltrasi glomerulus

' ikatan nitrogen (ipe.a) men&a(i nitrogen urea

' peme.a)an nitrogen pa(a otot men&a(i .reatinine

' pa(a pen5akit2 gin&al sering (itan(ai (engan a(an5a kenaikan se.ara

signi4ikan

' urea nitrogen

' .reatinine

' kenaikan ke(ua =at tersebut (alam (ara) sebagai akibat

' ti(ak a(ekuatn5a proses 4iltrasi glomerulus

' ti(ak a(ekuatn5a sekresi (an resorbsi pa(a tubulus renalis

(alam (ara)




1?

' biopsi renal

' sering (ilakukan untuk menge+aluasi pen5akit2 glomerulus

' .5stogram

' memasukkan =at kontras ke(alam +esi.a urinaria' kemu(ian (ilakukan pemeriksaan (engan 09ra5

%EN@AKIT2 S%ESIIK

ELAINAN GENETI )AN GANGGUAN PEREM*ANGAN

' berbagai ganguan perkembangan pa(a sistem genitourinaria a(a kaitann5a

(engan anomali pa(a sistem organ2 5ang lain

' beberapa anomali 5ang sering (itemukan

' agenesis

' )ipoplasia

' polisistik

' gin&al (ipalstik

' .r5ptor.)ism




26

A!enesis 'an Hipoplasia Gin"al

' agenesis 5ang komplit &arang ter&a(i

' bila bilateral (apat men5ebabkan kematian

' )ipoplasia gin&al &uga &arang ter&a(i

' gangguan 5ang ter&a(i tergantung kepa(a beratn5a (era&at )ipoplasia

gin&aln5a (an a(an5a in4eksi pielone4ritis

Gin"al Polisistik

' sering ter&a(i pa(a orang (e-asa :1 (iantara 6 orang;

' kausa

' pen5akit (engan (e4e.t genetik 5ang bersi4at autosomal (ominan

' lesi

' kista 5ang miltiple (engan berbagai ukuran

' ter(apat bilateral :kanan C kiri;




21

' mani4estasi

' pen5akit seing ti(ak (itemukan sampai (e-asa

' (iketa)ui setela) (itemukan a(an5a' )ipertensi

' kegagalan gin&al kronis

' uremia

' pa(a organ2 lain (apat (itemukan kista terutama pa(a )epar

' in4antile pol5.5sti. (isease

' merupakan gin&al polikistik 5ang ter&a(i pa(a masa ba5i

' &arang bersi4at 4atal

' autosomal resesi4

' ter(apat kista renal (an 4ibrosis )epar ' lesi




22

+r#ptorc,is% riptok,is%e

' merupakan kegagalan (ari turunn5a testis ke(alam s.rotum

' agak seing ter&a(i

' kausa ti(ak (iketa)ui' lesi testis tetap bera(a (i ab(omen

' mani4estasi

' satu atau ti(ak a(a testis (alam s.rotum

' kemungkinan steril bila ter&a(i bilateral (an ti(ak (ikoreksi

' sebaikn5a (ikoreksi pa(a usia sekitar ta)un

Gin"al )iplastik

' merupakan bentuk mal4ormasi (ari perkembangan embrionik pa(a ne4ron

' terbentuk tulang ra-an (an kista pa(a ne4ron' baik pa(a 1 gin&al atau ke(uan5a

' sering bersama2 (engan

' anomali lain

' obstruksi tr,urinarius




2

' pen5akit ti(ak (iturunkan

' prognosa tergantung kepa(a

' &umla) &aringan gin&al 5ang masi) normal

' a(an5a anomali pa(a organ2 5ang lain

%EN@AKIT2 IN$A"AT#RIS DAN %EN@AKIT DE!ENERATI

Pen#akit$ Glo%erulus

' pen5akit2 pa(a glomerulus (apat (ibagi men&a(i

' pen5akit primer

' pen5akit sekun(er akibat pen5akit sistemis lain seperti

' D"

' lupus er5t)ematosus

' nep)ritis/ne4ritis merupaka kon(isi in4lamasi pa(a gin&al

' glomerulonep)ritis pen5akit in4lamasi pa(a glomerulus




2

' pen5akit2 primer pa(a glomerulus pa(a umumn5amerupakan pen5akit2

in4lamatoris (an (ipi.u ole) a(an5a in&uri allergi /immunitas

' reaksi akibat in&uri allergi ini pa(a glomerulus a(a 2 &enis

' ikatan antigen9antibo(i terbentuk (i (alam (ara) kemu(ian (itimbun

(alam membran basalis :basement membrane; (ari glomerulus

' se)ingga timbul gangguan 4iltrasi

' (isebut immune .omple0 glomerulonep)ritis

' antibo(i (ibentuk ole) tubu) (an merusak membran basalis glomerulus

' (isini membran basalis glomerulus (ianggap sebagai antigen

' (isebut anti basement9membrane glomerulonep)ritis

' ke(ua reaksi pa(a membran basalis (iatas men5ebabkan

' kerusakan pa(a struktur kapiler glomerulus men5ebabkan

' 4iltrasi protein bersi4at berlebi)an proteinuria

' ka(ang2 men5ebabkan sel2 (ara) mera) masuk ke (alam 4iltrat

)ematuria




2

Glo%erulonep,ritis Akut post Infeksi Streptokokus

' merupakan bentuk reaksi immune9.omple0 glomerulonep)ritis 5ang ter&a(i

akibat in4eksi streptokokus group A pa(a tubu) biasan5a in4eksi pa(a 4arings

' 19 minggu setela) in4eksi a-al streptokokus

' antibo(i (ibentuk ole) tubu) untuk mela-an antigen streptokokus

' ikatan antigen9antibo(i kemu(ian (itimbun pa(a membrana basement

pa(a glomerulus se)ingga ter&a(i in4lamasi gangguan 4iltrasi' gangguan 4iltrasi men5ebabkan timbuln5a tan(a2 (an simptom (ari

glomerulonep)ritis akut seperti

' )ematuria

' protein uria e(ema

' (iagnosa glomerulonep)ritis akut (ibuat ber(asarkan a(an5a

' )ematuria

' priteiuria

' e(ema

' )ipertensi

' ri-a5at in4eksi streptokokus




28

' pemeriksaan laboratoris

' ter(apat kenaikan urea nitrogen (an kreatinin pa(a (ara)

' lesi berupa

' in4lamasi glomerulus akibat (eposit (ari ikatan antigen9antibo(i

' kesembu)an

' pa(a anak2 )ampir ?7' pa(a orang (e-asa se(ikit menurun sebagian men&a(i progresi4 atau

gagal gin&al

' glomerulonep)ritis akut selain karena post in4eksi (apat &uga (isebabkan

ole) berbagai ma.am obat2an




2<

' ikatan anti!enantibo'i

pa'a !lo%erulus' infla%asi !lo%erulus

' ,e%aturia' proteinuria' ,ipertensi' e'e%a' ke%un!kinan %en"a'i

pro!resif !a!al !in"al

Kausa $esi

"ani4estasi

Glo%erulonep,ritis Akut




2>

Glo%erulonep,ritis ronis

' glomerulonep)ritis kronis meru&uk kepa(a pen5akit2 gin&al 5ang kronis 5ang

bersi4at progresi4 ' ter&a(in5a glomerulonep)ritis kronis (apat (iinisiasi ole)

' anti9basement membrane antibo(5

' (eposisi komplek immun

' (egenerasi non immunologis (ari kausa 5ang tak (iketa)ui

' ban5ak pen5akit2 tersebut 5ang ti(ak ter&a(i (alam 4ase akut

' in4lamasi atau (egenerasi (an terbentukn5a s.ar ter&a(i se.ara

perla)an (an se.ara tak ter(uga

' sering (iagnosis (ibuat )an5a setela) kelu)an pasien berupa' kelela)an (an e(ema

' pemeriksaan urinanalisis (itemukann5a a(an5a proteinuria

' pa(a saat tersebut biasan5a gin&al su(a) rusak berat se)ingga kausa

5ang sesunggu)n5a sering ti(ak (iketa)ui lagi




2?

' konsek-ensin5a ban5ak pasien (ikatakan mempun5ai glomerulonep)ritis

kronis tanpa mengeta)ui kausan5a

' ban5ak pasien terutama anak2

' pa(a a-aln5a mani4estasi pen5akit gin&al kronis sebagai

nep)roti. s5n(rome/ sin(rom ne4rotik

' sin(rom ne4rotik bukan suatu pen5akit sa&a tapi merupakan kumpula (ari

simptom (an sign :sin(rom; antara lain

' )ipoproteinaemia

' proteinuria

' )ipirlipi(emia

' e(ema

' sin(rom (iatas (apat mempun5ai kaitan (engan' lipoi( ne4rosis

' glomerulonep)ritis membranosa

' glomerulosklerosis 4o.al

' (iabetes mellitus

' am5loi(osis

' glomerulonep)ritis poststreptokokus




6

' lipoi( ne4rosis

' merupakan pen5ebab 5ang paling sering ter&a(in5a sin(rom ne4rotik

pa(a anak2 (an orang (e-asa

' )ampir >67 pa(a anak (engan sin(rom ne4rotik

' )ampir 67 pa(a orang (e-asa (engan sin(rom ne4rotik

' lesi berupa rusakn5a prosesus epitel 5ang meng)ubungkan ke

membran kapiler glomerular 5ang mengakibatkan kebo.oran protein

masuk ke(alam ruang o-man ke urine

' ti(ak ter(apat (eposit antibo(i pa(a glomerulus

' kausa ti(ak (iketa)ui


' merupaka pen5ebab ke(ua tersering ter&a(in5a sin(rom ne4rotik

' pen5akit ini (itan(ai (engan a(an5a (eposit antigen9antibo(i 5ang

teran5am (i(alam membrana basement pa(a glomerulus 5ang menebal

' (eposit ta(i mengganggu permeabilitas (ari membrana basement

men5ebabkan

'protein besar spt albumin masuk ke(alam 4iltrat renal




1


' pa(a keban5akan kasus

' si4at alamia) (ari antigen* ataupun pen5ebab (ari pen5akit initi(ak (iketa)ui se)ingga sering (isebut (engan glomerulonep)ritis

membranosa i(iopatik

' pa(a sebagian ke.il kasus

' antigen (iketa)ui* misaln5a +irus )epatitis

' (apat ter&a(i setela) seseorang men(apat pengobatan tertentu untuk pengobatan art)ritis r)eumatoi(

' (apat &uga a(a kaitann5a (engan pen5akit2 lain seperti si4ilis

' D" sering men5ebabkan kerusakan gin&al kronis karena e4ek pen5akit ini

pa(a pembulu)2 (ara) ke.il' tapi &arang men5ebabkan sin(roma ne4rotik




2

' prognosa (ari sin(roma nepr)otik

' sembu) spontan tanpa pengobatan

' sembu) (engan terapi kortikosteroi(

' sebagian progresi4 men&a(i gagal gin&al kronis

' (apat tetap )i(up (engan men&alani (ialisis

' transplantasi gin&al bila mungkin

Glo%erulonep,ritis kronis

' anti!en-antibo'i ko%pleks' anti-base%ent %e%brane

antibo'#' ti'ak 'iketa,ui

' infla%asi 'an parut pa'a !lo%eruli

' ka'an!$ tanpa !e"ala .a/al0' proteinuria1 ,e%aturia' ,ipertensi' ure%ia .lan"ut0

Kausa $esi "ani4estasi




P#elonep,ritis

' merupakan in4eksi 5ang bersi4at akut ataupun kronis

' terutama mengenai tubulus renalis

' paling sering (isebabkan ole) in4eksi

' Es.)eria .oli

' bakteri2 gram :9; seperti

' proteus* pseu(omonas

' enteroba.ter* klebsiella

' organisme masuk kegin&al melalui

' aliran (ara)

' retrogra(e 5aitu (ari +esi.a urinaria ureter gin&al :paling sering;

' proses retrogra(e ter&a(i biasan5a ole) karena a(an5a obstruksi

pa(a ureter stagnasi urine bakteri mu(a) tumbu)

' pasien akan mengalami n5eri panggul (an (emam 5ang akut




' se.ara mikrokopis

' (itemukan sel2 in4lamotoris akut

' (alam &umla) 5ang ber+ariasi pa(a &aringan intersisial ataupun

&aringan tubuler gin&al' (alam &umla) 5ang lbi) se(ikit pa(a glomeruli

' kelak akan (itmukan a(an5a &aringan parut pa(a lokasi2 tsb

' (i (alam urine pasien akan meningkat

' &umla) protein' .ast (ari lumen tubulus :torak;

' sel2 (ara) puti) (an bakteria

' sering sel2 (ara) puti) sangat ban5ak se)ingga (isebut p5uria

:pus (alam urine;

' kultur bakteri (apat (ilakukan (ari urine

' terapi

' antibiotik




8

' infeksi bakteri .serin! karena obstruksi0' or!anis%e 'ala% 'ara,

' infla%asi akut atau kronis pa'a tubulus

renalis 'an pel(is

Kausa $esi

' sakit pan!!ul' 'e%a%' leukositosis' pus 'an cast .torak pa'a

urine0' ke%un!kinan !a!al !in"al

"ani4estasi

P#elonep,ritis




<

+#stitis

' in4eksi pa(a +esi.a urinaria (isebut .5stitis (an biasan5a bakteri

pen5ebabn5a sama (engan pen5ebab p5elonep)ritis

' mikroorganisme masuk ke +,urinaria (engan .ara melalui

' sistemis :&arang;

' uret)ra :sering;

' in4eksi melalui uret)ra 5ang paling sering ter&a(i pa(a -anita

' 4e.es (an kegiatan seksual menu(a)kan masukn5a kuman ke

meatus uret)rae

' pa(a pria pan&angn5a uret)ra penis (an a(an5a sekresi antibakteria

(ari prostat mengurangi ter&a(in5a in4eksi

' kateterisasi atau .5tos.op5 sering menimbulkan in4eksi +esi.a urinaria

pa(a ke(ua kelompok se0




>

' infeksi bakteri

serin! akibat

a'an#a obstruksi

infla%asi %e%brana

%uosa

' 'isuria' ur!ensi .kencin! t'k bisa

'ita,an0' frekuensi .serin! kencin!0' sel 'ara, puti, 'ala% urine

' bakteriuria

Kausa $esi

"ani4estasi

+#stitis




?

Prostatitis

' merupakan in4eksi akut ataupun kronis pa(a prostat

' mani4estasi F

' rasa sakit (an ti(ak enak pa(a pel+is ba-a)

' lesi in4lamasi pa(a prostat

' ter(apat leukositosis pa(a urine

Renal +alculi *atu !in"al

' proses kristalisasi (ari mineral2 (alam urine sering ter&a(i

' membentuk masa 5ang keras seperti batu

' batu gin&al

' paling sering tersusun ole) kalsium (an berbagai substansi 5ang(iekskresikan ole) gin&al seperti oksalat

' 5ang berisi kalsium akan terli)at ole) 09ra5

' 5ang ti(ak berisi kalsium seperti asam urat (an .5stein ti(ak terli)at

(gn 0 ra5




6

' kausa

' ti(ak pasti benar

' 5ang sering (isebabkann ole)

' +olume urine 5ang kurang/(e)i(rasi

' in4eksi tr,urinarius 5ang lama' be(9rest 5ang lama (engan pelepasan kalsium (ari tulang

' )iperparatiroi(isme meningkatkan kalsium (alam urine

' pen5akit gout asam urat (ara) meningkat (an .5stein meningkat

' per&alanan batu 5ang ke.il pel+is renalis ureter mengakibatkan n5eri 5ang sangat pa(a (aera) panggul

' &ika batu ter&epit pa(a ureter* (apat men5ebabkan )i(ronep)rosis

' ka(ang2 batu gin&al memenu)i pel+is renalis

' (isebut stag)orn .al.uli karena bentun5a seperti tan(uk rusa

' mani4estasi

' rasa sait 5ang men&alar

' )ematuria

' ka(ang2 terli)at (engan 09ra5




1

' lsei' batu pa(a renal pel+is' batu pa(a ureter

' batu pa(a +esi.a urinaria

' 'e,i'rasi' be'-rest la%a' ,ipertiroi'is%e' pen#akit Gout' c#stinosis' ti'ak 'iketa,ui

Kausa

' batu pa'a pel(is renalis

%enu"u (2urinaria

' n#eri intens #an! %en#ebar ' ,e%aturia' ka'an!$ terli,at '!n 3-ra#

$esi

"ani4estasi

Renal calculi




2

Hiperplasia Prostat

' merupakan pembesaran prostat ole) karena )iperplasia kelen&ar ' mungkin (isebabkan a(an5a keti(ak seimbangan ratio )ormon

an(rogen9estrogen pa(a orang tua

' &aringan pa(a sentral prostat membesar

' &aringan peri4er men&a(i atro4i' proses )iperplasia ti(ak men5eluru) pa(a &aringan prostat tapi berbentuk

no(uli 5ang multipel

' ge&ala 5ang paling sering a(ala) sulit memulai (an mengak)iri ken.ing

' komplikasi in4eksi pa(a tr,urinarius sebagai konsek-ensi (ari obstruksi

' lesi ' pertumbu)an multino(uler

' &aringan stroma

' &aringan kelen&ar

' (apat mengenai lobus lateralis (an lobus me(ialis

%EN@AKIT2 3I%ER%$ASIA DAN NE#%$ASIA




A'enokarsino%a Prostat

' kanker prostat &arang pa(a usia kurang (ari 6 ta)un

' meningkat se.ara pesat setela) usia 6 ta)un' kanker prostat mun.ul sebagai

' massa 5ang berupa no(ulii 5ang ti(ak teratur (an keras terutama pa(a

lobus posterior prostat

' (apat teraba melalui palpasi (ari re.tum

' kausa ti(ak (iketa)ui' lesi

' berupa a(enokarsinoma pa(a lobus posterior

' metastase pa(a tulang sering

' mani4estasi

' massa 5ang keras

' ba.k pain

' berat ba(an menurun

' alkalin (an asam posp)atase (alam serum meningkat

' obstruksi uret)rae




arsino%a sel$ Transisional pa'a 4esica Urinaria

' tumor maligna pa(a +esi.a urinaria

' lebi) ban5ak pa(a pria

' ban5ak ter(apat pa(a peker&a (i pabrik2 5ang mempro(uksi ba)an2

kimia tertentu seperti alanin

' lesi

' pertumbu)an papiler pa(a mukosa +esi.a urinaria

' berbagai (era&at in+asi ke(alam muskulus/otot (in(ing +esi.a urinaria

' mani4estasi

' )ematuria

' in4eksi

' kausa 5ang pasti ti(ak (iketa)ui




8




<

anker Gin"al 'an Testis

' kanker gin&al

' relati4 &arang' pa(a anak2 tumor maligna gin&al berasal (ari sel2 primiti4 gin&al

(isebut tumor Wilm

' a(enokarsinoma 5ang berasal (ari sel2 epitelial gin&al merupakan

karsinoma pa(a gin&al 5ang agak sering pa(a orang (e-asa

' ke(ua tipe karsinoma (iatas sering (isertai (engan' )ematuria

' n5eri panggul

' kanker testis

' beberapa kanker testis berasal (ari sel2 germinati4um (isebut seminoma' kanker tersebut &arang* bila ter&a(i lebi) abn5ak pa(a laki2 (e-asa mu(a

' ter(apat massa pa(a testis




>

KE!A!A$AN #R!AN %ADA !INBA$

Ga!al Gin"al Akut Acute Renal 5ailure

' lesi 5ang bersi4at mengan.am &i-a pa(a tubulus renalis a(ala) nekrosis

akut pa(a tubulus renalis

' 5aitu (egenerasi akut (an nekrosis (ari epitel2 pa(a tubulus renalis

proksimal ataupun (istal

' mekanisme 5ang sering mengakibatkan nekrosis pa(a tubulus renalis a(ala)

' is.)emik

' ole) karena s)o.k* menurunn5a aliran (ara) mengakibatkan

menurunn5a oksigen untik men&aga agar sel2 tubulus tetap )i(up

' kera.unan =at2 toksik seperti' metil alko)ol

' etilen

' antibiotik tertentu

' merkuri

' kloro4orm

' mus)room




?

' nekrosis pa(a epitel tubulus renalis mengakibatkan

' oligouria

' anuria

' ka(ar urea nitrogen meningkat (alam (ara)

' ka(ar kreatinin meningkat (alam (ara)

' makin tinggi ka(ar urea nitrogen (an .reatinine (alam (ara)* kon(isi makin

para)

!agal !in&al Kronis / G)roni. Renal ailure

' ter&a(i retensi (ari buangan metabolisme nitrogen a=otemia

' ter&a(i gangguan keseimbangan

' air* elektrolit :Na* K* Gl (an kalsium;

' retensi asam* memberikan e4ek pa(a pasien berupa

' mental akti4itas menurun

' kelema)an otot

' anemia

' uremia



' kausa

' glomerulone4ritis kronis :sering;

' pielone4ritis para)

' obstruksi 5ang lama pa(a tr,urinarius' pen5akit2 +askuler 5ang para) pa(a gin&al

' terapi

' )emo(ialisa

' transplantasi gin&al

Pato Sistem Urogenital Pria

Documents

Transcript of Pato Sistem Urogenital Pria