Ika May Hartati13/346769/TK/406181. Sebutkan dan jelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi debit aliran?Jawab : Menurut Soebarkah (1978), faktor-faktor yang mempengaruhi debit air adalah:a. Hujan, intensitas hujan dan lamanya hujan mempengaruhi besarnya infiltrasi, aliran air tanah, dan aliran permukaan tanah. Lama waktu hujan sangat penting dalam hubungannya dengan lama waktu pengaliran air hujan menuju sungai.b. Topografi, daerah permukaan miring akan menyebabkan aliran permukaan yang deras dan besar bila dibandingkan dengan daerah yang agak datar.c. Geologi, jenis dan struktur tanah mempengaruhi kepadatan drainase. Kepadatan drainase yang rendah menunjukkan secara relative pengaliran melalui permukaan tanah yang panjang menuju saluran, kehilangan air yang besar sehingga air saluran menjadi lambat.d. Keadaan vegetasi, makin banyak pohon menyebabkan makin banyak air yang lenyap karena evapotranspirasi maupun infiltrasi sehingga akan mengurangi run off yang dapat mempengaruhi debit sungai.e. Manusia, dengan pembuatan bangunan-bangunan, pembukaan tanah pertanian, urbanisasi, dapt merubah sifat keadaan Daerah Aliran Sungai.

2. Jelaskan yang dimaksud dengan sungai influent dan effluent serta hubungannya dengan muka air tanah?Jawab :Ditinjau dari kedudukan muka air sungai dan muka airtanah dapat dibedakan dua tipe sungai yaitu :a. Sungai influent Sungai influent adalah sungai mencemari sumur-sumur penduduk, karena sungai ini memberikan kontribusi/imbuhan kepada sumur-sumur di sekitarnya. Atau dengan kata lain permukaan air sungai lebih tinggi daripada permukaan air tanah (water table). Biasanya arah aliran airtanah bersinggungan dengan air sungai. Namun akuifernya berada jauh di bawah aliran air sungai.

Gambar 1. Sungai influent

b. Sungai effluentJenis sungai effluent adalah jenis sungai yang tidak mencemari sumur penduduk, pasalnya sungai ini justru mendapat imbuhan dari air tanah disekitarnya. Dengan kata lain, sumur-sumur penduduk yang berada di sekitar sungai malah memberikan airnya ke sungai tersebut. Sungai ini memiliki permukan air sungai yang lebih rendah daripada permukaan air tanah (water table). Biasanya akuifer berada dekat dengan permukaan, sehingga saat aliran bersinggungan dengan aliran sungai. Oleh sebab itulah, akuifer tersebut ikut mengisi aliran sungai tersebut.

Gambar 2. Sungai effluentDaftar Pustaka :Onna, Elyana. 2014. Pengukuran Debit Air. https://elyanaonna.wordpress.com/2014/04/13/pengukuran-debit-air/. Diakses tanggal 13 Maret 2015 pukul 17.30 WIB.Suharyadi. 1984. Geohidrologi. Yogyakarta : Jurusan Teknik Geologi Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada.