Paper

34
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PERSEDIAAN PADA PT. MAICIH INTI SINERGI ASTARI KARINA AJANI NIM : 041113377 KELOMPOK 18 PROGRAM S1 AKUNTANSI-ALIH JENIS FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS 1

description

paper, sia, sia-sia

Transcript of Paper

Page 1: Paper

SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PERSEDIAAN

PADA PT. MAICIH INTI SINERGI

ASTARI KARINA AJANI

NIM : 041113377

KELOMPOK 18

PROGRAM S1 AKUNTANSI-ALIH JENIS

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS AIRLANGGA

2011

1

Page 2: Paper

BIODATA

Nama : ASTARI KARINA AJANI

NIM : 041113377

No. HP : 08176550419

Email : [email protected]

Kesan : Baik sih bu debby , murah senyum tapi tugasnya gak

nahan. Pulangnya juga suka malem.

Pesan : Bu Debby kalau ngasih tugas jangan banyak-banyak

dong bu, kasian mahasiswanya yang bekerja sambil

kuliah. Kalo pulang jangan malem-malem bu, rumah

saya jauh dan saya nyetir sendiri. Perempuan pula, takut

ada apa-apa bu dijalan.

DAFTAR ISI

2

Page 3: Paper

Halaman

HALAMAN JUDUL..................................................................................................1

BIODATA .................................................................................................................2

DAFTAR ISI...............................................................................................................3

DAFTAR TABEL......................................................................................................5

DAFTAR GAMBAR..................................................................................................6

BAB 1 : PENDAHULUAN.......................................................................................7

1.1 Latar Belakang...................................................................................................7

1.2 Rumusan Masalah..............................................................................................8

1.3 Tujuan.... ...........................................................................................................9

BAB 2 : LANDASAN TEORI................................................................................ 10

2.1 Pengertian sistem informasi akuntansi.............................................................10

2.2 Tujuan Penyusunan Sistem Informasi Akuntansi............................................10

2.3 Faktor–faktor yang dipertimbangkan dalam penyusunan SIA....................11

2.4 Teknologi Informasi.....................................................................................11

2.5 Komponen Utama Suatu Komputer............................................................11

2.6 Files.............................................................................................................13

2.7 Pengertian PDE...........................................................................................13

2.8 Sistem Pemrosesan Data.............................................................................14

2.9 Flowchart....................................................................................................15

2.10 Pengertian Persediaan................................................................................17

BAB 3 : PEMBAHASAN................................................................................... 18

3.1 Sejarah Singkat PT. MAICIH INTI SINERGI................................................18

3.2 Teknik Analisis................................................................................................18

3

Page 4: Paper

3.3 Data.................................................................................................................19

3.4 Sistem yang Digunakan PT X.........................................................................19

3.5 Desain Sistem Terkomputerisasi......................................................................20

BAB 4 : KESIMPULAN DAN SARAN............................................................ 23

4.1 Kesiimpulan.....................................................................................................23

4.2 Saran................................................................................................................23

DAFTAR PUSTAKA......................................................................................... 24

Daftar Tabel

4

Page 5: Paper

Tabel 2.1 Simbol Bagan Alir Dokumen.....................................................................17

Daftar Gambar

5

Page 6: Paper

Gambar 3.1 DFD System.........................................................................................22

Gambar 3.2 Document Flowchart............................................................................23

Gambar 3.3 Entity Relationship Diagram................................................................24

BAB 1

PENDAHULUAN

6

Page 7: Paper

1.1 Latar Belakang

Pada era informasi dan globalisasi menyebabkan lingkungan bisnis mengalami perubahan

yang sangat pesat dengan tingkat persaingan ketat. Oleh karena itu perusahaan-perusahaan

dituntut untuk melakukan kegiatan operasionalnya secara efektif dan efisien umtuk

mempertahankan eksistensinya, sehingga pengetahuan merupakan kekuatan yang sangat

penting untuk membantu manajer dalam pengambilan keputusan. Informasi yang berkualitas

yaitu informasi yang akurat, relevan, dan tepat waktu sehingga keputusan bisnis yang tepat

dapat dibuat yang disesuaikan dengan sistem informasi yang diterapkan di masing-masing

perusahaan. Dengan demikian, pengelolaan sistem informasi merupakan hal yang sangat

penting untuk dilakukan. Dalam suatu perusahaan banyak faktor yang perlu mendapat

perhatian dan dukungan yang cepat dari pengelolaannya dalam upaya mencapai tujuan

operasional secara optimal. Pada saat ini komputer merupakan salah satu alternatif utama

untuk mendukung kegiatan operasional suatu perusahaan, baik perusahaan besar, menengah,

maupun kecil. Komputer berfungsi sebagai alat bantu dalam menyelesaikan masalah, baik

untuk keperluan administrasi, perhitungan yang rumit, arsip, pembuatan sistem informasi,

pengambilan keputusan, dan lain-lain. Sistem Informasi akuntansi merupakan bagian yang

sangat penting dalam suatu sistem informasi perusahaan.

Keterlibatan komputer dalam roda kehidupan perusahaan memang bermacam, tergantung

pada tingkat kebutuhan dan kemampuan perusahaan. Bagi perusahaan besar yang memiliki

sistem yang rumit dan kompleks, komputer akan dipergunakan secara maksimal dengan cara

membangun suatu jaringan yang integral dan rumit dengan mengoperasikan komputer dalam

jumlah banyak. Tetapi tidak sedikit juga perusahaan yang menggunakan jaringan komputer

yang sederhana dengan beberapa unit saja, tanpa menggunakan teknologi komunikasi yang

terlalu rumit. Dewasa ini perkembangan teknologi dibidang komputer sudah semakin

berkembang dengan semakin banyak inovasi yang terjadi baik dalam hal pengembangan

perangkat keras maupun lunak. Oleh karena itu perkembangan tekhnolgi dibidang komputer

ini akan membawa dampak yang cukup berarti dalam perkembangan sistem informasi

akuntansi.

Pada dasarnya perusahaan dapat mengoperasikan sistem informasi akuntansi tanpa

menggunakan komputer, akan tetapi kemampuan komputer untuk menangani tugas-tugas

manusia dalam suatu sistem memiliki peran yang sangat besar dalam menunjang kelancaran

7

Page 8: Paper

sebuah sistem, sehingga informasi yang dibutuhkan oleh pihak manajemen dapat disajikan

dengan cepat dan tepat waktu. Gagasan sebuah sistem informasi akuntansi yang berdasarkan

komputer tidak berarti otomatisasi total. Konsep sistem dan mesin menyiratkan bahwa

sebagian tugas sebaiknya dilaksanakan oleh manusia dan tugas lainnya lebih baik dilakukan

oleh mesin.

PT. MAICIH INTI SINERGI adalah perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur

yang memproduksi produk cemilan berupa kripik. Pada saat ini bentuk sistem informasi

akuntansi yang digunakan PT. MAICIH INTI SINERGI adalah sistem informasi akuntansi

yang disusun secara manual. Kelemahan dari sistem informasi akuntansi yang disusun secara

manual adalah memakan banyak waktu sehingga proses transaksi berjalan dengan lambat dan

kadangkala terjadi kesalahan yang disebabkan oleh faktor human error, seperti kesalahan

pencatatan, kesalahan memasukkan data, dan kesalahan penghitungan sehingga

mengakibatkan data informasi yang dihasilkan dari sistem ini kurang akurat khususnya dalam

laporan keuangan perusahaan. Dengan menggunakan sistem informasi akuntansi

terkomputerisasi, maka kelemahan-kelemahan ini akan dapat teratasi dengan mudah. Oleh

sebab itu penulis tertarik untuk membahas bagaimana sistem informasi akuntasi persediaan

yang ada pada PT. MAICIH INTI SINERGI.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah tersebut, maka permasalahan yang dibahas dapat

dirumuskan sebagai berikut:

1. Bagaimana sistem informasi akuntansi persediaan telah diterapkan oleh PT. MAICIH

INTI SINERGI ?

2. Sistem informasi apakah yang disarankan agar dapat bekerja lebih optimal untuk

mendukung kegiatan operasional suatu perusahaan ?

8

Page 9: Paper

1.3 Tujuan

Tujuan yang ingin dicapai oleh penulis adalah:

1. Memperoleh data tentang sistem informasi akuntansi manual yang telah ada dan

kebutuhan perusahaan akan sistem informasi akuntansi terkomputerisasi.

2. Untuk membandingkan antara sistem informasi akuntansi manual dan terkomputerisasi.

BAB 2

LANDASAN TEORI

9

Page 10: Paper

2.1 Pengertian Sistem Informasi Akuntansi

Menurut Bodnard dan Hopwood (2000:23) sistem informasi akuntansi adalah

kumpulan sumber daya seperti manusia dan peralatan yang diatur untuk mengubah data

menjadi informasi.

Menurut Baridwan (1996:4) sistem informasi akuntansi adalah suatu komponen

organisasi yang mengumpulkan, menggolongkan, mengolah, menganalisa dan

komunikasikan informasi keuangan yang relevan untuk pengambilan keputusan kepada

pihak-pihak luar (seperti inspeksi pajak, investor dan kreditur ) dan pihak-pihak dalam

(terutama manajemen ).

2.2 Tujuan Penyusunan Sistem Informasi Akuntasi

Tujuan umum penyusunan sistem informasi akuntansi adalah sebagai berikut:

1. Untuk memperbaiki informasi yang diberikan oleh sistem dalam kualitas, ketepatan

waktu atau struktur dari informasi tersebut.

2. Untuk memperbaiki pengendalian akuntansi dan pengecekan intern, yang berarti

memperbaiki daya andal informasi akuntansi dan menyediakan catatan yang lengkap

sebagai pertanggungjawaban dalam melindungi harta perusahaan.

3. Untuk menurunkan biaya dalam menyelenggarakan catatan akuntansi.

Dari ketiga tujuan tersebut harus dipertimbangkan pada waktu penyusunan suatu

sistem informasi akuntansi, sehingga dapat diharapkan tidak ada salah satu tujuan yang

terlewatkan.

2.3 Faktor–faktor yang dipertimbangkan dalam penyusunan sistem informasi

akuntansi

10

Page 11: Paper

Penyusunan sistem informasi akuntansi untuk suatu perusahaan perlu

mempertimbangkan beberapa faktor penting antara lain:

1. Sistem informasi akuntansi yang disusun harus memenuhi prinsip cepat yaitu sistem

informasi akuntansi harus menyediakan informasi yang diperlukan dengan cepat dan tepat

waktu serta dapat memenuhi kebutuhan dan kualitas yang sesuai..

2. Sistem informasi yang disusun harus memenuhi prinsip aman yaitu sistem informasi

harus dapat membantu menjaga keamanan harta milik perusahaan.

3. Sistem informasi akuntansi yang disusun harus memenuhi prinsip murah yang berarti

bahwa biaya untuk menyelenggarakan sistem informasi akuntansi tersebut harus dapat

ditekan sehingga relatif tidak mahal.

2.4 Teknologi Informasi

Dalam era globalisasi informasi yang berkembang sangat pesat, sistem informasi

akuntansi mengalami banyak perubahan dalam tahun-tahun terakhir ini. Penggunaan teknologi

komputer mendapat perhatian yang sangat besar karena memungkinkan manajemen

informasi yang dibutuhkan untuk pengambilan keputusan dengan cepat dan tepat.

Untuk memahami Sistem informasi akuntansi berbasis komputer perlu pengenalan

terhadap struktur kemampuan dan operasi dari komputer.

2.5 Komponen Utama Suatu Komputer

Menurut Cushing (1992 : 110) ”Komputer adalah suatu alat elektronik dengan

kecepatan yang tinggi yang mampu melaksanakan serangkaian instruksi yang akan

mernungkinkannya untuk melakukan serangkaian operasi tanpa campur tangan manusia”.

Sistem komputer merupakan kombinasi yang terintegrasi dari empat komponen yaitu

hardware, software, procedure dan personnel.

11

Page 12: Paper

Menurut Bordnar, George (2000 : 71) ”Sistem komputer merupakan kombinasi terpadu

dari perangkat keras (Hardware), Perangkat lunak (software), komunikasi, sumber daya

manusia, sumber daya informasi, dan prosedur-prosedur pemrosesan”.

Mcleod (1995 : 109) menjelaskan tentang komponen komputer tersebut sebagai

berikut. Software adalah program-program dan prosedur-prosedur kerja yang dibutuhkan untuk

mengintruksikan hardware dalam melakukan fungsinya. Sedangkan Hardware adalah

peralatan fisik yang digunakan untuk melakukan berbagai aktivitas dari sistem yang berbasis

komputer, adapun komponen hardware sebagai berikut :

a. Input Devices yaitu suatu alat atau media yang menerima input data untuk

diproses.

b. Central processing unit (CPU) yaitu bagian internal komputer yang

berfungsi sebagai pusat pengolahan dan pengendalian dari keseluruhan

sistem pemrosesan data CPU yang terdiri dari bagian-bagian yang

masing-masing mempunyai tugas sendiri, tetapi merupakan satu kesatuan

yang saling melengkapi.yaitu :

1. Control unit adalah bagian yang bertugas mengendalikan dan mengkoordinasikan

keseluruhan sistem kerja komputer.

2. Arithmetic Logic unit (ALU) adalah bagian yang bertugas melaksanakan

perhitungan arithmatika dasar, penyusunan data, pemindahan data serta

membandingkan data.

3. Primary Memory Unit adalah bagian yang menerima data dan program

dari input devices dan penampungan ini hanya bersifat sementara saja.

c. Output devices yaitu alat yang menerima hasil pengolahan dari CPU melalui unit

penyimpanan dan memberikan hasil pengolahan.

12

Page 13: Paper

2.6 Files

Dalam memproses data dengan komputer dikenal istilah file, file itu terdiri dari

record-record yang menggambarkan kesatuan data yang sejenis, empat kategori utama

file menurut Cushing yang disadur oleh Kosasi (1992 : 69) Yaitu:

a. Master file (File Transaksi) : adalah suatu file permanent dari catatan-

catatan yang berisi data berjalan (Current) atau hamper berjalan yang secara teratur

dimutakhirkan (up date).

b. Transaction file (file transaksi) : adalah arsip catatan-catatan yang mencerminkan

aktivitas berjalan dalam suatu organisasi yang dipakai untuk memutakhirkan suatu master

file.

c. Table file (file meja) : adalah suatu master file mengenai data referensi biasanya berupa

angka/nomor yang dicari dan diperbaiki selama pengolahan data untuk membantu

kalkulasi atau tugas akhir.

d. Indeks file (file Indeks) : adalah suatu master file pengidentifikasian catatan dan lokasi

penyimpanan file.

2.7 Pengertian Proses Data Elektronik (PDE)

Pemrosesan secara electronic dalam suatu perusahaan bukanlah sesuatu yang

baru, karena banyak memberikan keuntungan pada perusahaan. Oleh sebab itu Electronic

Data Processing (EDP) merupakan dasar dari Sistem informasi akuntansi di setiap

perusahaan.

Pengertian Proses data Electronik (PDE) Menurut Bordnar (2000 : 4) adalah

”Pemanfaatan teknologi komputer untuk melakukan pemrosesan data-data transaksi dalam

suatu organisasi”.

Dari definisi diatas dapat diambil kesimpulan bahwa pemrosesan data-data dalam

perusahaan akan lebih efisien apabila diproses secara komputerisasi, mengingat

13

Page 14: Paper

beragam macam informasi dalam perusahaan menjadikan pihak manajemen tidak lagi

memanfaatkan sistem manual dikarenakan banyak kekurangannya jika dibandingkan

dengan sistem komputerisasi.

2.8 Sistem Pemrosesan Data

Menurut Cushing (1995 : 68) terdapat dua cara untuk memproses data melalui

terminal yaitu :

a. Batch processing (Sistem pengolahan data secara kelompok)

Pada sistem ini data termasuk dalam kelompok sejenis besar atau sampai pada waktu

yang telah ditentukan, barulah data yang telah dikumpulkan tersebut diproses. Sistem

ini tepat untuk digunakan pada aplikasi yang menyangkut volume transaksi yang

dibutuhkan bersifat periodik.

b. Online processing (Sistem pengolahan data secara langsung)

Metode ini mempunyai karakteristik yang tertentu, dimana setiap transaksi yang terjadi

secara langsung dan segera digunakan untuk memperbaharui file indeks. Sistem ini

tepat untuk diterapkan pada aplikasi yang membutuhkan informasi yang baru bila

setiap saat diperlukan. Misalnya faktur penjualan yang telah kembali dari pelanggan

dapat dimasukkan ke komputer dan akan diproses kedalam file yang berhubungan

seperti file master piutang.

2.9 Flowchart

Flowchart dipergunakan untuk menggambarkan proses kegiatan dalam suatu

organisasi. Flowchart berupa bagan untuk keseluruhan sistem termasuk kegiatan-kegiatan

manual dan aliran atau arus dokumen yang dipergunakan dalam sistem.

14

Page 15: Paper

13A

Ya

Tidak

Dari pemasok

Ke sistem penjualan

Penggambaran flowchart harus menggunakan cara-cara dan ketentuan-ketentuan

yang berlaku secara lazim dalam sistem informasi akuntansi, sehingga tidak menimbulkan

kebebasan yang tidak mempunyai standar dalam menggambarkan sistem. Dalam sistem

informasi akuntansi diperoleh kesepakatan dari pihak-pihak yang berkompeten untuk

digunakannya standar simbol yang dipakai untuk menggambarkan bagan atau flowchart.

Berikut ini akan disajikan simbol standar yang digunakan oleh analis sistem untuk membuat

bagan alir dokumen yang menggambarkan sistem tertentu.

Simbol Nama KeteranganDokumen Digunakan untuk semua jenis dokumen.

yang merupakan formulir untuk merekam transaksi

Dokumen rangkap Menggambarkan dokumen asli dan tembusannya

Berbagai dokumen Menggambarkan berbagai jenis dokumen yang digabungkan bcrsama dalam satu paket

Catatan Menggambarkan caiatan akuntansi yang digunakan untuk mencatat data vang direkam sebelumnya di dalam dokumen

Penghubung pada halaman yang sama

Menggambarkan alir dokumen dibuat mengalir dari atas ke bawah dan dari kiri kekanan. Simbol penghubung yang memungkinkan aliran dokumen berhenti di suatu lokasi pada halaman tertentu dan kembali berjalan pada halaman yang sama.

Penghubung pada halaman yang berbeda

Untuk menggambarkan bagan alir dokumen suatu sistem diperlukan lebih dari satu halaman.

Kegiatan manual Untuk menggambarkan kegiatan manual seperti : menerima order, mengisi formulir,membandingkan dll

Keterangan/komentar Untuk menambahkan komentar agar pesan yang disampaikan lebih jelas

15

Arsip sementara Menunjukkan tempat penyimpanan dokumen

Arsip permanen Menunjukkan tempat penyimpanan dokumen secara permanen yang tidak akan diproses lagi

On-line computer process

Menggambarkan pengolahan komputer secara on-line

Keying, Typing Menggambarkan pemasukan data ke dalam komputer melalui on-line terminal

Pita magnetikMenggambarkan arsip komputer yang berbentuk pita magnetik

On-line storage Menggambarkan arsip komputer yang berbentuk on-line (di dalam memori komputer)

Keputusan Menggambarkan keputusan yang harus dibuat dalam proses pengolahan data. Keputusan yang dibuat ditulis dalam simbol |

Garis alir Menggambarkan arah proses pengolahan data

Persimpangan garis alir

Jika dua garis alir bersimpangan, untuk menunjukkan arah masing-masing garis, salah satu garis dibuat melengkung

Pertemuan garis alir Digunakan jika dua garis alir bertemu dan salah satu garis mengikuti garis lainnya

Mulai/berakhir Menggambarkan awal dan akhir suatu sistem akuntansi

Masuk ke sistem Menggambarkan kegiatan diluar sistem masuk ke dalam alir sistem

Keluar ke sistem lain Menggambarkan kegiatan (di luar sistem) keluar dari sistem

Page 16: Paper

Tabel 2.1 Simbol Bagan Alir Dokumen

2.10 Pengertian Persediaan

Perusahaan akan selalu memilikipersediaan. Persediaan merupakan pos neraca yang penting

dan memiliki tingkat likuiditas yang tinggi. Persediaan secara umum dapat diartikan sebagai

hal/benda yang dibeli untuk dijual kembali atau digunakan untuk proses produksi. Menurut

Ikatan Akuntan Indonesia (1999:14.1) persediaan adalah aktiva yang tersedia untuk dijual

dalam kegiatan normal perusahaan, dalam proses produksi, dalam perjalanan, dalam bentuk

16

Page 17: Paper

bahan atau perlengkapan (supplies) untuk digunakan dalam proses produksi atau pemberian

jasa. Menurut Baridwan (2000:149), persediaan merupakan istilah yang digunakan untuk

menunjukkan barang-barang yang dimiliki oleh suatu perusahaan, namun akan tergantung

pada jenis usaha perusahaan. Secara umum istilah persediaan barang dipakai untuk

menunjukkan barang-barang yang dimiliki perusahaan untuk dijual atau digunakan untuk

memproduksi barang-barang yang akan dijual.

BAB III

PEMBAHASAN

3.1 Sejarah Singkat PT. MAICIH INTI SINERGI

17

Page 18: Paper

PT. MAICIH INTI SINERGI merupakan perusahaan yang menaungi merk makanan

ringan "MAICIH for icihers with love" bergerak di bidang manufaktur yang memproduksi

produk makanan tersebut. Pada saat ini bentuk sistem informasi akuntansi yang digunakan

adalah sistem informasi akuntansi yang disusun secara manual. Hal ini tampak pada bagian

gudang yang mencatat stok persediaan barang dagang. Hal tersebut memiliki kelemahan

memakan banyak waktu sehingga proses transaksi berjalan dengan lambat dan kadangkala

terjadi kesalahan yang disebabkan oleh faktor human error, seperti kesalahan pencatatan,

kesalahan memasukkan data, dan kesalahan penghitungan sehingga mengakibatkan data

informasi yang dihasilkan dari sistem ini kurang akurat khususnya dalam laporan keuangan

perusahaan. Sedangkan permintaan ke gudang sangatlah besar. Sehingga akan lebih baik jika

perusahaan memiliki kebijakan untuk menggunakan sistem informasi akuntansi

terkomputerisasi sehingga, kelemahan-kelemahan ini setidaknya akan teratasi dan diharapkan

informasi yang dihasilkan akan lebih akurat.

3.2 Teknik Analisa

Analisa permasalahan dilakukan berdasarkan data-data yang telah diperoleh dari

perusahaan untuk menemukan permasalahan yang ada, kemudian dibandingkan dengan teori

yang diperoleh dari berbagai literatur untuk selanjutnya ditarik kesimpulan permasalahan.

Langkah-langkah teknik analisa yang digunakan pada penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Mengidentifikasi dan merumuskan permasalahan yang dipahami perusahaan.

2. Mengumpulkan data yang berhubungan dengan sistem persediaan yang diterapkan

perusahaan.

3. Mengevaluasi sistem persediaan yang diterapkan perusahaan.

4. Membandingkannya dengan teori-teori yang diperoleh dari literatur.

5. Menyimpulkan kelemahan yang selama ini dijalankan perusahaan.

6. Menyarankan solusi atas kelamahan-kelemahan tersebut.

18

Page 19: Paper

3.3 Jenis Data

Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah:

a. Data primer adalah jawaban responden atas pertanyaan yang diajukan peneliti.

b. Data sekunder adalah laporan-laporan yang telah dihasilkan oleh perusahaan.

3.4 Sistem yang Digunakan oleh PT. MAICIH INTI SINERGI

Sistem informasi akuntansi pada persediaan yang digunakan oleh perusahaan adalah

sistem informasi akuntansi yang disusun secara manual. Kelemahan dari sistem informasi

akuntansi yang disusun secara manual adalah memakan banyak waktu sehingga proses

transaksi berjalan dengan lambat dan kadangkala terjadi kesalahan yang disebabkan oleh

faktor human error, seperti kesalahan pencatatan, kesalahan memasukkan data, dan

kesalahan penghitungan sehingga mengakibatkan data informasi yang dihasilkan dari sistem

ini kurang akurat khususnya dalam laporan keuangan perusahaan. Bagian penyimpanan

barang dagangan (gudang) merupakan salah satu bagian terpenting dalam penjualan karena

barang dagang yang akan dijual ke seluruh distributor dimulai dari gudang. Apabila terjadi

kesalahan pada pencatatan, maka jelas akan berdampak pada laporan keuangan khusunnya

pada laporan laba/rugi. Hal tersebut sangatlah merugikan perusahaan.

3.5 Desain Sistem Terkomputerisasi

Sistem terkomputerisasi atas siklus penjualan dan pembelian pada PT X disulkan agar

mempermudah para staff bagian penyimpanan barang agar tidak terjadi kesalahan ketika

mencatat barang yang akan keluar dari gudang dan barang yang masuk dari pabrik.

Berikut adalah sistem yang dapat diusulkan :

Gambar 3.1 DFD

19

Page 20: Paper

Gambar 3.2 Flowchart

20

Page 21: Paper

Gambar 3.3 ERD

21

Page 22: Paper

BAB 4

22

Page 23: Paper

KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 KESIMPULAN

Pada pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa sistem akuntansi persediaan yang

diterapkan oleh PT. MAICIH INTI SINERGI masih menggunakan sistem manual yang

memiliki banyak keterbatasan sehingga laporan yang dihasilkan kurang informatif. Untuk itu

perlu didesain sistem yang lebih akurat yang sesuai dengan perkembangan teknologi yaitu

sistem akuntansi terkomputerisasi.

4.2 SARAN

Hendaknya menyesuaikan perkembangan teknologi yang ada agar tidak ketinggalan

dan sistem lebih terorganisir dengan baik.

DAFTAR PUSTAKA

23

Page 24: Paper

Mulyadi, 1993. Sistem Akuntansi. Edisi Ketiga. Yogyakarta : Penerbit Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi YKPN

Bodnar, George H. and William S. Hopwood. 2000. Sistem Informasi Akuntansi. Edisi Indonesia. Terjemahan. Jakarta : Salemba Empat.

Gellinas, Ulric J. 2002. Accounting Information System. 7th Edition. USA: Thomson Southwestern Publishing.

Romney B,Marshall and Paul John Steinbart . 2006. Accounting Information System. 9th Edition. Jakarta: Salemba Empat.

O’Brien, James. A. 2001. Management Information System: Managing Information Teknology In The Internet-Worked Enterprise. 4th Edition. USA: Shouthern Illinois University at Edwardsville.

www.maicih.co.id diakses pada bulan november 2011

24