Paparan Sosialisasi Pendataan

74
DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

description

Paparan tentang pendataan Dapok tahun 2014

Transcript of Paparan Sosialisasi Pendataan

Page 1: Paparan Sosialisasi Pendataan

DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASARKementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Page 2: Paparan Sosialisasi Pendataan

Landasan Kebijakan Dasar Hukum:Undang – undang RI. Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah.Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 tahun 2007 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah.Rencana Strategi Depdiknas Tahun 2011 – 2015.Instruksi Menteri No.2 Tahun 2011 tentang Kegiatan Pengelolaan Data Pendidikan Menteri Pendidikan Nasional Instruksi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 0293/MPK.A/PR/2014 tentang Pelaksanaan Instruksi Menteri Nomor 2 Tahun 2011Surat Keputusan Dirjen Pendidikan Dasar Jakarta Nomor 3045/C/LK/2014 tentang Penjaringan DAPODIKDAS Tahun Pelajaran 2014/2015Surat Dirjen Pendidikan Menengah Jakarta Nomor 2484/D/M12014 tentang Penggunaan Aplikasi dapodikmenPeraturan Bupati Jember Nomor 44 Tahun 2008 tentang Tugas Pokok dan Fungsi Organisasi Dinas Pendidikan Kabupaten Jember.Peraturan Daerah Jember Nomor 3 Tahun 2013 tentang Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Tahun 2014.Keputusan Bupati Jember Nomor 65/DPA-SKPD/2014 tentang Dokumen Pelaksanaan Anggaran Dinas Pendidikan Tahun 2014.Keputusan Bupati Jember Nomor 188,45/77/012/2014 tentang Tim Manajemen Bantuan Operasional Sekolah ( BOS ) Bidang Pendidikan Kabupaten Jember Tahun 2014.

Page 3: Paparan Sosialisasi Pendataan

Tujuan : Tujuan kegiatan pendataan tingkat sekolah ini adalah untuk memperoleh data secara langsung dengan cepat, akurat, valid, lengkap, dapat dipertanggungjawabkan dan termutakhir. Data dari sekolah akan digunakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan serta Dinas Pendidikan Provinsi dan Kabupaten untuk perencanaan dan evaluasi program pendidikan

Page 4: Paparan Sosialisasi Pendataan

Kegunaan :Data yang diperoleh dari sekolah akan digunakan untuk dasar perencanaan, evaluasi dan kebijakan nasional serta dasar bagi pemerintah pusat dan daerah untuk pemberian bantuan kepada sekolah yang antara lain mencakup program :

Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dari sumber APBNBantuan Operasional Sekolah dari sumber APBD

(BOSDA/BOSP)Rehabilitasi ruang belajar (ruang kelas, perpustakaan,

laboratorium, dls)Dana Alokasi Khusus (DAK)Ruang Kelas BaruSubsidi bagi siswa kurang mampu secara ekonomiSubsidi/tunjangan bagi guruDan lain sebagainya

Page 5: Paparan Sosialisasi Pendataan

Indikator Output Pendataan Sekolah 2014 :Dalam aplikasi sudah tersedia fasilitas untuk membuat profil

sekolah dan absensi kelas Data sekolah yang terupdate dapat dikenali langsung oleh pusat

akan kebutuhan dan kondisinya Untuk PTK, terfasilitasi sistem updating data setiap ada

perubahan yang terjadi pada masing-masing individu PTKAlokasi anggaran BOS berdasarkan basis data yang dikirimkan

oleh sekolah Untuk siswa akan mudah dikenali keadaan dan kebutuhannya

( prestasi, beasiswa, subsidi, dll )Sekolah yang tidak melakukan pendataan individual ini

kemungkinan tidak teridentifikasi untuk penyaluran  program-program pendidikan yang digulirkan oleh Kemdikbud

Bagian dari Tupoksi yang bersinergi dengan program-program Kemdikbud

Profil Pendidikan Prov/Kab/kota yang memiliki akurasi tinggi dengan berbasiskan data individual

Sedang dibangun sistem pemanfaatannya agar dinas Pendididkan Kab/kota dapat merasakan pemanfaatannya secara langsung

Page 6: Paparan Sosialisasi Pendataan

Indikator Proses Pendataan Sekolah 2014 :

Meningkatkan APK APM di semua jenjang pendidikan.

Mengoptimalkan sekolah-sekolah yang memiliki SDM yang kurang memadai dan sarana prasarana yang tidak mendukung dalam mengimbangi penguasaan dibidang Teknologi Informasi Komunikasi

Page 7: Paparan Sosialisasi Pendataan

Jenis Data :Ada 3 (tiga) kelompok utama jenis data yang wajib di entry sekolah, yaitu:

Data Sekolah (F-SEK)Data Pendidik dan Tenaga Kependidikan

(F-PTK)Data Peserta Didik (F-PD)

Page 8: Paparan Sosialisasi Pendataan

Konsekuensi Bagi Sekolah :- Sebagaimana telah disebutkan sebelumnya, kelengkapan data yang akan dikirim oleh sekolah akan menjadi dasar pemberian jenis dan besar bantuan dari pemerintah dan pemerintah daerah kepada masing-masing sekolah. - Oleh karena itu, sekolah yang tidak memberikan data akan dihapus keberadaan nya baik di lingkungan Kabupaten,Provinsi dan Pusat serta tidak akan dapat dialokasikan segala jenis bantuan kepada sekolah yang bersangkutan. Demikian juga, data yang tidak akurat, akan mengakibatkan ketidak tepatan jenis dan besar bantuan yang diberikan. - Sekolah diharuskan memberikan data yang akurat dan dapat dipertanggungjawabkan, karena data tersebut akan dijadikan dasar untuk evaluasi dan audit kepada sekolah

Page 9: Paparan Sosialisasi Pendataan

Kepala Sekolah : Menugaskan kepada operator sekolah untuk menggunakan aplikasi Dapodik,

menerapkan Kebijakan di sekolah dan memberikan informasi yang lengkap mengenai Pembagian Tugas Mengajar Guru di sekolah berdasarkan aturan yang telah ditetapkan oleh Kemdikbud

Guru-Guru : Memberikan informasi yang sejelas jelasnya kepada operator mengenai data-data

Individu GuruOperator Sekolah

• Melakukan Entry Data untuk Kevalidan Data dan Update Data melalui Aplikasi Dapodik

Operator Dinas Kabupaten/Kota :` - Membimbing secara teknis aplikasi

- Melakukan Perbaikan data kelulusan (untuk Tunjangan Profesi) seperti :

- Mutasi Guru Keluar/masuk Kab. Lain- Alih Jabatan (Guru-Pengawas)- Perbaikan NUPTK- Konversi Kode Bidang Studi Sertifikasi- Penambahan Jam diluar Dikdas- Mengusulkan SK

Pemangku Kepentingan

Page 10: Paparan Sosialisasi Pendataan

5 HAL YANG WAJIB DIPAHAMI OLEH SEKOLAH UNTUK MEMVALIDKAN DATA DAPODIK :

Kurikulum / KTSPJuknis BOSStandart Pelayanan MinimalPeraturan 5 Menteri tetang tentang Penataan dan Pemerataan

Guru Pegawai Negeri SipilData-data pada Dapodik yang bersifat Mandatory (wajib)

karena berpengaruh Langsung ke Program-program di P2TK Dikdasmen

Page 11: Paparan Sosialisasi Pendataan
Page 12: Paparan Sosialisasi Pendataan
Page 13: Paparan Sosialisasi Pendataan

13

PENGERTIAN DAERAH KHUSUS

DAN TUNJANGAN KHUSUS

13

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan27 Agustus 2013

Page 14: Paparan Sosialisasi Pendataan

Agenda

1

2

3

Peraturan Perundang-Undangan

Daerah Khusus

Tunjangan Khusus

14

Page 15: Paparan Sosialisasi Pendataan

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIANOMOR 14 TAHUN 2005

TENTANGGURU DAN DOSEN

Daerah khusus adalah daerah yang terpencil atau terbelakang; daerah dengan kondisi masyarakat adat yang terpencil; daerah perbatasan dengan negara lain; daerah yang mengalami bencana alam, bencana sosial, atau daerah yang berada dalam keadaan darurat lain.

DEFINISI DAERAH KHUSUS MENURUT PERUNDANG-UNDANGAN

Catatan :Daerah perbatasan merupakan salah satu jenis dari daerah khusus

Page 16: Paparan Sosialisasi Pendataan

DEFINISI TUNJANGAN KHUSUS MENURUT PERUNDANG-UNDANGAN

Page 17: Paparan Sosialisasi Pendataan

17

BERLOKASI DI DAERAH KHUSUS DENGAN TINGKAT KESULITAN

HIDUP YG LEBIH BERAT

17

SEKOLAH YG ADA DI SK BUPATI ADALAH

Page 18: Paparan Sosialisasi Pendataan

SEKOLAH DI DAERAH KHUSUS KEPULAUAN SERIBU PROV. DKI JAKARTA

Page 19: Paparan Sosialisasi Pendataan

SEKOLAH DI DAERAH KHUSUS KEPULAUAN SERIBU PROV. DKI JAKARTA

Page 20: Paparan Sosialisasi Pendataan

SEKOLAH DI DAERAH KHUSUS KAB. NUNUKAN (DAERAH PERBATASAN DENGAN NEGARA LAIN)

Page 21: Paparan Sosialisasi Pendataan

SEKOLAH DI DAERAH KHUSUS DI GORONTALO

Page 22: Paparan Sosialisasi Pendataan

SEKOLAH DI DAERAH KHUSUS DI GORONTALO

Page 23: Paparan Sosialisasi Pendataan

Data Pokok Aktivitas

Data Pokok Entitas

Peserta Didik

Satuan Pendidika

nPTK

Rombel / Angkatan

Pembelajaran

Program Substansi

Page 24: Paparan Sosialisasi Pendataan
Page 25: Paparan Sosialisasi Pendataan

DATA SISW

A

DATA SISW

A

MasukanNama Siswa

MasukanNama Siswa

Page 26: Paparan Sosialisasi Pendataan

Data peserta didik dipublikasikan melalui Laman:

a. Terdiri dari semua data siswa yang telah memiliki nisn baik di jenjang pendidikan dasar, menengah, siswa lulusan pendidikan dasar dan menengah maupun siswa putus sekolah.

b. Jumlah siswa ± 47 juta siswac. Akses data individu siswa dapat

dilakukan dengan melakukan pencarian data berdasarkan NISN ataupun pencarian berdasarkan Nama siswa, Tempat dan Tanggal Lahir

Menu Data Master – Peserta Didika. Terdiri dari semua data siswa jenjang

pendidikan dasar dan menengah yang telah memiliki nisn yang valid (sesuai dengan referensi nisn PDSP).

b. Jumlah siswa ± 24 juta siswac. Akses data individu siswa dapat

dilakukan berdasarkan wilayah (provinsi, kab/kota) sampai individu siswa pada sekolah.

Menu Pengelolaan – Peserta Didika. Akses data dapat dilakukan oleh

Provinsi, Kab/Kota dan sekolah menggunakan akun yang telah ditentukan.

b. Dinas Pendidikan Provinsi dan Kab/Kota dapat memonitor jumlah peserta didik yang valid dan tidak valid pada sekolah tertentu pada wilayahnya.

c. Operator sekolah dapat melakukan validasi terhadap residu data sekolahnya.

Page 27: Paparan Sosialisasi Pendataan

DATA SISWADATA SISWA

MasukanNomor NISN

MasukanNomor NISN

Page 28: Paparan Sosialisasi Pendataan

Data Master - Peserta Didik – Pendidikan Dasar dan Menengah

Page 29: Paparan Sosialisasi Pendataan

Data Master Peserta Didik Pendidikan Dasar dan Menengah – Provinsi – Kab/Kota

Page 30: Paparan Sosialisasi Pendataan

Data Master Peserta Didik - SD INPRES BUASUM

Klik untuk melihat data NISN yang

lengkap

Page 31: Paparan Sosialisasi Pendataan

Data Master Peserta Didik - SD INPRES BUASUM – Individu Siswa

Lengkapi data Tempat dan

Tanggal Lahir

Page 32: Paparan Sosialisasi Pendataan

Pengelolaan Data – Peserta Didik – Login Kab/Kota

Page 33: Paparan Sosialisasi Pendataan

Pengelolaan Data – Peserta Didik – Login Provinsi, Kab/Kota, Sekolah

1 Masukkan username

2 Masukkan password

3 Masukkan kode

4

Catatan:1.Username dan password yang digunakan oleh operator provinsi dan kab/kota sama dengan username dan password untuk mengakses penelusuran data (query.data.kemdikbud.go.id).2.Username dan password yang digunakan operator sekolah sama dengan username dan password untuk mengakses Aplikasi DAPODIK Dikdas.

Page 34: Paparan Sosialisasi Pendataan

Pengelolaan Data – Peserta Didik – Antarmuka Kab/Kota – Menu Dashboard

Menampilkan grafik jumlah siswa yang valid dan tidak valid pada masing-masing sekolah di Kab. Indramayu.

Menampilkan progres harian validasi yang dilakukan oleh sekolah.

Page 35: Paparan Sosialisasi Pendataan

Pengelolaan Data – Peserta Didik – Antarmuka Kab/Kota – Menu Sekolah

Pilih Kecama

tan

Pilih Sekolah untuk melihat

data siswa

Terlihat semua data siswa yang valid di sekolah yang telah dipilih sebelumnya

Page 36: Paparan Sosialisasi Pendataan

Pengelolaan Data – Peserta Didik – Antarmuka Sekolah – Menu Home

Menampilkan diagram pie yang menunjukkan persentase siswa yang valid (NISN siswa data dapodik sesuai dengan NISN di database PDSP) dan persentase data siswa tidak valid (residu) pada sekolah tersebut.

Menampilkan progres harian validasi yang dilakukan oleh sekolah.

Page 37: Paparan Sosialisasi Pendataan

Pengelolaan Data – Peserta Didik – Antarmuka Sekolah – Menu Referensi

Menampilkan semua data siswa yang memiliki NISN yang valid yaitu NISN sama antara NISN yang dimasukkan operator sekolah melalui aplikasi DAPODIK DIKDAS dengan NISN yang terdapat pada database PDSP.

Untuk melihat data tertentu, bisa dilakukan filter (pemilihan) sesuai dengan data yang ingin dicari berdasarkan kriteria yang telah ditentukan.

Page 38: Paparan Sosialisasi Pendataan

Pengelolaan Data – Peserta Didik – Antarmuka Sekolah – Menu Residu

Menampilkan residu yaitu semua data siswa yang memiliki NISN tidak valid artinya NISN yang dimasukkan melalui aplikasi DAPODIK DIKDAS tidak sama dengan NISN yang terdapat pada database PDSP.

Untuk melihat data tertentu, bisa dilakukan filter (pemilihan) sesuai dengan data yang ingin dicari berdasarkan kriteria yang telah ditentukan.

Page 39: Paparan Sosialisasi Pendataan

Pengelolaan Data – Peserta Didik – Antarmuka Sekolah – Menu Residu (Contoh 1)

1. Pilih Data Siswa yang akan di Validasi

Data DAPODIK

Data PDSP

2. Klik tombol Search Next

2. Pilih data karena bisa dianggap sama hanya berbeda ejaan nama yaitu Devangga pada Dapodik dan Defangga pada PDSP

3. Klik pada tombol Match untuk melakukan validasi

Data individu siswa yang sudah divalidasi akan hilang dari list residu dan masuk ke list referensi pada Menu Referensi

Page 40: Paparan Sosialisasi Pendataan

Pengelolaan Data – Peserta Didik – Antarmuka Sekolah – Menu Referensi (Contoh 1)

Data yang telah divalidasi sebelumnya yaitu atas nama Devangga Restu Agusta sudah hilang dari list residu pada Menu Residu dan masuk ke list referensi pada Menu Referensi

Page 41: Paparan Sosialisasi Pendataan

Pengelolaan Data – Peserta Didik – Antarmuka Sekolah – Menu Residu (Contoh 2)

Data PDSP

1. Pilih data yang akan di validasi

Hasil pencarian diatas terlihat perbedaan Nama maka lakukan pencarian ke-2

Data DAPODIK

2. Klik tombol Search Next untuk melakukan pencarian data3. Klik tombol Search Next

untuk melakukan Pencarian ke-2

Pada pencarian ke-2 masih belum ditemukan data atas siswa yang akan divalidasi, maka lakukan pencarian sampai 6 kali pencarian (sampai tombol Search Next tidak aktif)

Pada contoh ini, setelah dilakukan pencarian sampai pencarian ke-5 masih tidak ditemukan data yang sesuai.

4. Klik tombol Not Match untuk Create NISN

Page 42: Paparan Sosialisasi Pendataan

Pengelolaan Data – Peserta Didik – Antarmuka Sekolah – Menu Referensi (Contoh 2)

Pada menu referensi terlihat data siswa yang telah divalidasi sebelumnya dan telah dibuatkan NISN atas siswa tersebut.

Page 43: Paparan Sosialisasi Pendataan

Pengelolaan Data – Peserta Didik – Antarmuka Sekolah – Menu Residu

Berikut yang perlu diperhatikan dalam melakukan Validasi Data Peserta Didik

1.Pencarian data peserta didik dilakukan menggunakan 5 (lima) pendekatan sehingga operator sekolah bisa melakukan pencarian dengan meng-klik tombol Search Next sebanyak 5 kali untuk menemukan data yang sama antara data PDSP dengan data DAPODIK.

2.Jika telah dilakukan 5 kali pencarian namun tidak ditemukan data yang sama maka operator dapat meng-klik pada tombol Not Match. Operator sekolah harus benar-benar yakin bahwa tidak ditemukan kesamaan/kemiripin data setelah dilakukan pencarian data sebanyak 5 kali.

3.Perubahan data DAPODIK dilakukan melalui aplikasi DAPODIK. Data yang sudah diubah harus dilakukan sinkronisasi supaya data tersebut bisa masuk ke database PDSP. Perubahan data yang telah dilakukan dan telah di sinkronisasi akan bisa terlihat di verval peserta didik dalam waktu 1- 2 jam (maksimal 24 jam).

Page 44: Paparan Sosialisasi Pendataan

TUJUAN DAPODIK SEMENTARA INI

UNTUK MENUNTASKAN INI

TUJUAN DAPODIK SEMENTARA INI

UNTUK MENUNTASKAN INI

APLIKASI DAPODIKAPLIKASI DAPODIK

APLIKASI TUNJANGAN

Page 45: Paparan Sosialisasi Pendataan

45

KEBIJAKAN PENGELOLAAN TUNJANGAN 2014

45

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Page 46: Paparan Sosialisasi Pendataan
Page 47: Paparan Sosialisasi Pendataan

JAN..MAR

APR MEI JUN JUL AGU SEP OKT NOV DES

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 41 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 41 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 41 2 3 4

Jadwal Pembayaran TP dilakukan minggu ke 2 sd ke 3 setiap triwulan2 3

DAPODIK SEMESTER 2 T.A. 2013/2014 DAPODIK SEMESTER 1 T.A. 2014/2015

Guru dibayar tunjangannya sebanyak 3 bulan untuk TW 1, Jika memenuhi syarat menggunakan data dapodik semester 2

1. Guru yang dibayar TW 1 tidak otomatis dibayar di TW 2 jika tidak memenuhi syarat lagi.

2. Guru akan tetap dibayar tunjangannya di TW 2 jika JJM di dapodiknya memenuni syarat.

1. Guru yang dibayar TW 1 dan TW 2 tidak otomatis dibayar di TW 3 jika tidak memenuhi syarat lagi.

2. Guru akan tetap dibayar di TW 3 jika memenuni syarat berdasarkan data dapodik Semester 1 TA.2014/2015.

Pastikan dan lakukan update :1.Dasar Penerbitan SKTP TW 1 dan TW 2 Menggunakan Dapodik semester 2 T.A. 2013/2014.2.Dasar Penerbitan SKTP TW 3 dan TW 4 Menggunakan Dapodik semester 1 T.A. 2014/2015.

Page 48: Paparan Sosialisasi Pendataan

48

April 2012 Desember 2013

Sosialisasi dan

Pelatihan Dapodik Tingkat

Kabupaten/Kota/ Sekolah

April - Agustus

9-16 Des

Input dan perbaikan data sekolah ke dalam Dapodik dari April 2012 sd November 2013 untuk Tunjangan Profesi dan respon P2TK melalui surat ke dinas/sekolah dan email serta

SMS ke guru

April - Agustus

: 61% – 90%: 31 – 60%: 0% - 30%

Clossing Date pengusulan tunjangan Fungsional, Khusus, dan

Bantuan Kualifikasi melalui

Dapodik

Jan

18 Maret 9-16 Juli

(SetDitjen Dikdas & P2TK Dikdas)

9-16 April

Pencairan dana

Tunjangan CW 4 dari Direktorat

P2Tk Dikdas melalui KPPN-3 Jakarta

Pencairan dana

Tunjangan CW 3 dari Direktorat

P2Tk Dikdas melalui KPPN-3 Jakarta

9-6 Okt

Pencairan dana

Tunjangan CW 2 dari Direktorat

P2Tk Dikdas melalui KPPN-3 Jakarta

Pencairan dana

Tunjangan CW 1 dari Direktorat

P2Tk Dikdas melalui KPPN-3 Jakarta

Penerbitan SKPenerbitan SPPPenerbitan SPM

28 Maret

Rakor untuk memverifikasi

Data Tunjangan

Profesi secara Manual

Clossing Date

Verifikasi data

Tunjangan Profesi melalui Dapodik maupun Manual

30 Nov

: 91% – 100%

Page 49: Paparan Sosialisasi Pendataan

JAN..MAR

APR MEI JUN JUL AGU SEP OKT NOV DES

1 2 3 4 1 2 3 41 2 3 4 1 2 3 41 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

DAPODIK SEMESTER 2 T.A. 2013/2014 DAPODIK SEMESTER 1 T.A. 2014/2015

SK Triwulan I dengan masa berlaku SK hanya 6 bulan(Jan – Juni)

3 bulan waktu untuk perbaikan data

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

SK Triwulan II dengan masa berlaku SK hanya 6 bulan(Juli – Des)

5 bulan waktu untuk perbaikan data

Page 50: Paparan Sosialisasi Pendataan

18 20 22 17 22 21

KELAS 1 KELAS 2 KELAS 3 KELAS 4 KELAS 5 KELAS 6

120PAGI

JENJANG SEKOLAH DASAR

Page 51: Paparan Sosialisasi Pendataan

18 20 22 17 22 21

20 18 22 17 25 21

KELAS 1 KELAS 2 KELAS 3 KELAS 4 KELAS 5 KELAS 6

120PAGI

SIANG 120

240/8 = 30

JENJANG SEKOLAH DASAR

Page 52: Paparan Sosialisasi Pendataan

25 25 25

7.1 7.2 7.3

75Kelas 7

30 30 33

8.1 8.2 8.3

93Kelas 8

20 20 22 84Kelas 9

9.1 9.2 9.3

22

9.4

JENJANG SMP

Page 53: Paparan Sosialisasi Pendataan

25 25 25

7.1 7.2 7.3

75Kelas 7

30 30 33

8.1 8.2 8.3

93Kelas 8

20 20 22 84Kelas 9

9.1 9.2 9.3

22

9.4

JENJANG SMP

Page 54: Paparan Sosialisasi Pendataan

20 20 20

7.1 7.2 7.3

75Kelas 7

20 20 20

8.1 8.2 8.3

93Kelas 8

20 20 22 84Kelas 9

9.1 9.2 9.3

15

7.4

18

8.4

22

9.4

15

8.5

JENJANG SMP

Page 55: Paparan Sosialisasi Pendataan

20 20 20

7.1 7.2 7.3

75Kelas 7

20 20 20

8.1 8.2 8.3

93Kelas 8

20 20 22 84Kelas 9

9.1 9.2 9.3

15

7.4

18

8.4

22

9.4

15

8.5

252

21

12

15.75

16

JENJANG SMPBERLAKU SEBELUM DESEMBER 2015

Page 56: Paparan Sosialisasi Pendataan

20 20 20

7.1 7.2 7.3

75Kelas 7

20 20 20

8.1 8.2 8.3

93Kelas 8

20 20 22 84Kelas 9

9.1 9.2 9.3

15

7.4

18

8.4

22

9.4

15

8.5

252

21

12

15.75

16

JENJANG SMPBERLAKU SEBELUM DESEMBER 2015

Page 57: Paparan Sosialisasi Pendataan

20 20 20

7.1 7.2 7.3

75Kelas 7

20 20 20

8.1 8.2 8.3

93Kelas 8

20 20 22 84Kelas 9

9.1 9.2 9.3

15

7.4

18

8.4

22

9.4

15

8.5

252

21

12

15.75

16

JENJANG SMPMULAI BERLAKU JANUARI 2016

Page 58: Paparan Sosialisasi Pendataan
Page 59: Paparan Sosialisasi Pendataan
Page 60: Paparan Sosialisasi Pendataan
Page 61: Paparan Sosialisasi Pendataan
Page 62: Paparan Sosialisasi Pendataan

KEGIATAN P2TK BERBASIS DATABASE YG TERINTEGRASI DGN DAPODIK(Penentuan Gaji Terbaru Guru dari SIMPAK (Alternatif I)

KemdikbudSekolah

Dapodik

P2TK DIKDAS

Kecukupan Angka Kredit

Status telah Sertifikasi

Bertugas di daerah khusus

Status GBPNS

Kebutuhan Guru

Data Guru

Data Guru

Pelaksanaan Beban Mengajar 24 jam

Pelaksanaan Beban Mengajar 24 jam

BANK MITRA

Guru Profesional

Kesejahteraan

Data Guru

Status Kuliah dan Ijazah

NPSNNISNNUPTKRombelDaerah khusus

Data IndividuSiswa/PTK

No. Rek GuruKebutuhan Guru

Kebutuhan Guru

Kebutuhan Anggaran Tahun Berikutnya didapat dari nominal setiap dana yg masuk ke rekening guru dan dimungkinkan tunjangan disalurkan setiap bulan

KEMENKEU

Bisa menginformasikan gaji terbaru berdasarkan Penilaian Angka Kredit (Permenegpan No.16/2009)

4

Page 63: Paparan Sosialisasi Pendataan

63

1. Mengajar sesuai sertifikat pendidik2. Melaksanakan Beban Mengajar min.

24 Jam /minggu3. Sebagai Guru Tetap di Departemen4. Mengajar pada satuan pendidikan sesuai

rasio minimal5. Usia max 60 tahun6. Tidak terikat sbg tenaga tetap di instansi

lain

Persyaratan menerima Tunjangan Profesi

Menurut PP 74 Tahun 2008 Pasal 15

Persyaratan menerima Tunjangan Profesi

Menurut PP 74 Tahun 2008 Pasal 15

G. Menjadi Anggota Organisasi Profesi ??????????

Page 64: Paparan Sosialisasi Pendataan

1. Golongan

1. Mengajar sesuai sertifikat pendidik

PEMANFAATAN INTEGRASI SISTEM UNTUK PENYALURAN TUNJ. PROFESI

2. Melaksanakan Beban Mengajar min. 24 Jam /minggu3. Sebagai Guru Tetap di Departemen

5. Usia max 60 tahun

6. Tidak terikat sbg tenaga tetap di instansi lain

4. Mengajar pada satuan pendidikan sesuai rasio minimal

DAPODIK

3. Tunj. Profesi 1 x Gaji Pokok2. Masa Kerja

4. Hasil PK Guru

SIM PENILAIAN ANGKA KREDIT

NomorRekening Guru

BANK MITRA

SK Tunjangan

SIM ANEKA TUNJANGAN

Kebutuhan Anggaran Tahun Berikutnya didapat dari nominal setiap dana yg masuk ke rekening guruDgn sistem integrasi data

sehingga dapat mengontrol persyaratan sesuai PP 74 maka Tunjangan bisa dibayarkan oleh sistem bekerja sama dgn perbankan setiap bulan yg alokasi dananya dipusat atau dekon .

Semua syarat dan Nominal Tunj. Profesi Menurut PP 74 Tahun 2008 bisa diperoleh dari integrasi sistem

SUDAH OPERASIONAL AKHIR 2012Keterangan garis

KEMENKEU

Page 65: Paparan Sosialisasi Pendataan

65

PEMETAAN ROMBEL : GURU : SISWAUNTUK PERHITUNGAN BEBAN MENGAJAR GURU

Page 66: Paparan Sosialisasi Pendataan

http://223.27.144.195:8083/info.php

1

Page 67: Paparan Sosialisasi Pendataan

http://223.27.144.195:8083/info.php

Page 68: Paparan Sosialisasi Pendataan

Data Kondisi Saat Ini

Proyeksi (1-5

Tahun)

Rencana Kebutuhan

Aturan/

Harapan

RencanaPenyediaa

n

Rencana Pendistribus

ian

Data PTK:-Lokasi-Jumlah-Kompetensi

-PTK Pensiun-Target APK-Penambahan RKB/USB

-Waktu-Lokasi-Jumlah-Kompetensi

-Waktu-Lokasi-Jumlah-Kompetensi

-Jam Min-Jam Maks-SPM

Para-meter

-JJP/MP-Kap Kelas

Pasokan Lulusan

PPG

Page 69: Paparan Sosialisasi Pendataan

Sertifikasi

Tunjangan

Akreditasi

Hibah

BOS/BSM

Izin Belajar

Penyetaraan

Peserta Didik

Satuan Pendidikan PTK

Rombel / Angkatan

Proses Pembelajar

an

ProgramSubstansi

Pembelajaran

Data Pokok

Transaksi

Rehab

Nilai UN

.

.

.

....

.

.

.

....Data ReferensiData Referensi

Data Transaksi

Data Pokok

Page 70: Paparan Sosialisasi Pendataan

PelaporanPenyesuaia

nPenyaluran

Per 31 Juni 2013

Peserta Didik

Satuan Pendidi

kan

PTK

Rombel /

Angkatan Pembelaja

ran

Program

Substansi

Data Pokok

Data Peserta Didik(Individual & Relasional)

Perencanaan dan

Penganggaran

Aplikasi Manajemen BOS

Updated flow through, flow in, flow out

Page 71: Paparan Sosialisasi Pendataan

Pembiayaan Dapodik yang diambil dari BOS

Page 72: Paparan Sosialisasi Pendataan

Ruang Lingkup Sistem

Penduduk Peserta Didik

Penduduk Usia Sekolah

(PUS)

PUS MiskinPenduduk

Miskin

Kriteria Miskin

Penerima BSM

PUS Miskin Tidak

Sekolah

NIK

NIK

Sistem Penyaluran BSM

Disduk Kab/Kot

a

Disdik Kab/Kot

a

Kemdikbud

TNP2K

Menjamin tetap memperoleh sampai lulus SMP SMA/K

Peserta Didik

Kemenag

KW Agama Kab/Kot

a

intersectionsubstraction

Sekolah

Sekolah

Sekolah

DAPODIK

Page 73: Paparan Sosialisasi Pendataan

Sistem #1db

Sistem #2db

Sistem #ndb

Sistem #3db

PDSPWarehouse

dapodik

Pendataandapodik

PendataandapodikPendata

andapodik

Model Integrasiyang belum pernah berhasil

Data Referensi

Data Referensi

Data Transaksi

Data Pokok

Dapodik sebagai

backbone

Bus data pendidikan

Pelaporan &

Statistik

Data mart &

web svc

Informasi publik

Antar instansi /Antar kementerian

Page 74: Paparan Sosialisasi Pendataan

Terima Kasih