panduan akademik kjp 2013

95
Panduan Akademik | Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 0 PERATURAN AKADEMIK SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KURNIA JAYA PERSADA TAHUN 2013/2014 Alamat : Jalan Dr Ratulangi No 172 Kota Palopo Telp : (0471) 3311484 Fax. (0471) 3311484 Email :

description

panduan akademik

Transcript of panduan akademik kjp 2013

Page 1: panduan akademik kjp 2013

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 0

PERATURAN AKADEMIK SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN

KURNIA JAYA PERSADA TAHUN 2013/2014

Alamat : Jalan Dr Ratulangi No 172 Kota Palopo Telp : (0471) 3311484 Fax. (0471) 3311484 Email : [email protected][email protected] Web : www stikeskjp.ac.id

Page 2: panduan akademik kjp 2013

SAMBUTAN KETUA

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang senantiasa melimpahkan rahmat dan karunia-Nya kepada kita sehingga Buku Panduan Akademik Tahun 2013 - 2014 dapat tersusun dengan baik. Buku panduan ini dimaksudkan sebagai pedoman bagi seluruh civitas akademika STIKES Kurnia Jaya Persada dalam melaksanakan tugas pelayanan akademik. Buku panduan ini memuat hal-hal yang perlu diketahui oleh seluruh civitas akademika Kurnia Jaya Persada meliputi orientasi pendidikan, kompetensi dan kurikulum pendidikan, program pendidikan, cara evaluasi pendidikan dan prosedur administrasi akademik.

Salah satu tujuan didirikannya Sekolah Tinngi Ilmu Kesehatan (STIKES) Kurnia Jaya Persada antara lain adalah mendidik mahasiswa melalui proses pendidikanyang dikelola dengan baik untuk dapat menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi tinggi, mampu menjalankan profesi yang menjunjung tinggi etika sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, dan selaras dengan tuntutan masyarakat yang terus meningkat.

Mengelola institusi pendidikan di bidang kesehatan bukanlah hal yang mudah karena pelaksanaannya mempunyai kompleksitas yang tinggi. STIKES Kurnia Jaya Persada kini mengelola empat program studi strata satu dan diploma III, yaitu : Program Studi Ilmu Keperawatan dan Program Studi D.III Kebidanan Oleh karenanya dibutuhkan suatu tuntunan yang bisa menjadi acuan bagi seluruh pengelola pendidikan sehingga proses pendidikan bisa berjalan dengan baik sesuai dengan yang direncanakan oleh institusi. Untuk tujuan tersebut, perlu dibuat Buku Peraturan Akademik yang akan memandu atau mengarahkan para pelaksana pendidikan dalam melaksanakan dan mengambil keputusan penting, yang terkait dengan tugas Tridarma Perguruan Tinggi.

Kami memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya dan mengucapkan terima kasih yang setulus-tulusnya kepada semua pihak yang telah menyumbangkan tenaga dan fikiran demi terbitnya buku ini. Semoga buku ini bermanfaat bagi pelaksanaan program-program akademik di STIKES Kurnia Jaya Persada .

Kami memahami bahwa Buku Peraturan Akademik ini belumlah sempurna, namun diharapkan mampu menjadikan pegangan dan landasan di dalam mengambil keputusan institusional dalam mengemban misi visi STIKES Kurnia Jaya Persada. Jika di dalam perjalanan institusi ke depan diperlukan penyesuaian,maka sangat terbuka untuk merevisi buku ini atas dasar kesepakatan kita bersama.

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 1

Page 3: panduan akademik kjp 2013

DAFTAR ISI

SAMPUL...................................................................................................................... iSAMBUTAN KETUA .................................................................................................. ii

KEPUTUSAN KETUA STIKES KURNIA JAYA PERSADA NO : ……/SK/STIKES-KJP/VI/2013................................................................................................................ 4

BAB I KETENTUAN UMUM STIKES KURNIA JAYA PERSADA.................................5BAB II COMPANY PROFIL .........................................................................................10BAB III ORGANISASI..................................................................................................13BAB IV PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN & PROFESI NERS.....................30BAB V PROGRAM STUDI D.III KEBIDANAN .............................................................37BAB VI PERATURAN AKADEMIK...............................................................................42BAB VII KEMAHASISWAAN DAN ALUMNI.................................................................62BAB VIII ETIKA MAHASISWA STIKES KURNIA JAYA PERSADA.............................64BAB IX KETENTUAN PERALIHAN.............................................................................67BAB X KETENTUAN PENUTUP.................................................................................67

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 2

Page 4: panduan akademik kjp 2013

KEPUTUSANKETUA STIKES KURNIA JAYA PERSADA

NOMOR : ……/SK/STIKES-KJP/VI/2013

TentangPERATURAN AKADEMIK

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATANKURNIA JAYA PERSADA

Menimbang : a. bahwa STIKES KURNIA JAYA PERSADA memiliki komitmen menyelenggarakan tri darma perguruan tinggi dengan konsisten dan berkelanjutan ;

b. bahwa untuk mencapai hal tersebut diatas, perlu ditetapkan peraturan akademik sebagai tata tertib/ pedoman bagi seluruh penyelenggaraan dan pelayanan kegiatan akademik dilingkungan STIKES KURNIA JAYA PERSADA;

c. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud, pada huruf a dan b, perlu menetapkan Keputusan Ketua tentang Peraturan akademik STIKES KURNIA JAYA PERSADA Tahun 2013/2014.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional

2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi

3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen

4. Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan Nasional

5. Peraturan Pemerintah No. 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan

6. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 232/U/2000 tentang Pedoman Penyusunan Kurikulum Pendidikan tinggi dan penilaian Hasil Belajar mahasiswa

7. Surat Keputusan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Nomor : 149/D/2006 tentang izin penyelenggaran STIKES KURNIA JAYA PERSADA

8. Statuta STIKES KURNIA JAYA PERSADA tahun 2014

MEMUTUSKANMenetapkan :Pertama : PERATURAN AKADEMIK SEKOLAH TINGGI ILMU

KESEHATAN KURNIA JAYA PERSADA TAHUN AKADEMIK 2013/2014

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 3

Page 5: panduan akademik kjp 2013

Kedua : Dengan berlakukan peraturan akademik STIKES Kurnia Jaya Persada 2013-104 maka peraturan Akademik 2012-2013 di nyatakan tidak berlaku;

Ketiga Surat keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan bahwa segala sesuatunya akan ditinjau kembali dan diperbaiki sebagaimana mestinya apabila ternyata terdapat kekeliruan dalam penetapan ini

Ditetapkan di : PalopoPada tanggal : 18 Juni 2013

KETUA STIKES KJP

Hj. NURHAENI AZIS.S.Kp.M.Kes

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 4

Page 6: panduan akademik kjp 2013

BAB IKETENTUAN UMUM

Pasal 1

Dalam peraturan ini yang dimaksud dengan :(1) Yayasan Pendidikan Kurnia Jaya Persada selanjutnya disebut Yayasan adalah

Badan yang mendirikan dan menyelenggarakan perguruan tinggi STIKES KURNIA JAYA PERSADA yang berbentuk yayasan berbadan hukum;

(2) STIKES adalah Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan KURNIA JAYA PERSADA disingkat STIKES KURNIA JAYA PERSADA berkedudukan di Palopo Provinsi Sulawesi Selatan adalah suatu perguruan tinggi swasta yang menyelenggarakan pendidikan tinggi yang terdiri atas pendidikan akademik dan pendidikan profesional;

(3) Senat adalah badan normatif dan perwakilan tertinggi pada STIKES KURNIA JAYA PERSADA;

(4) Pendidikan Akademik adalah pendidikan yang diarahkan terutama pada penguasaan ilmu pengetahuan, teknologi dan / atau kesenian dan di selenggarakan oleh perguruan tinggi.

(5) Pendidikan Profesional adalah pendidikan yang diarahkan terutama pada kesiapan penerapan keahlian tertentu dan diselenggarakan oleh perguruan tinggi.

(6) Program Studi adalah kesatuan rencana belajar sebagai pedoman penyelenggaraan pendidikan akademik dan atau profesional yang diselenggarakan atas dasar suatu kurikulum yang ditujukan agar mahasiswa dapat menguasai pengetahuan, keterampilan dan sikap sesuai dengan sasaran kurikulum.

(7) Program Strata Satu (S1) adalah pendidikan formal keperawatan jalur akademik yang mempersiapkan peserta didik untuk mejadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan akademik keperawatan dalam menerapkan, mengembangkan, dan/atau memperkaya khasanah ilmu pengetahuan, teknologi keperawatan, serta menyebarluaskan dan mengupayakan penggunaannya untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dengan beban Satuan Kredit Semester sekurang-kurangnya 144 SKS dan sebanyak-banyaknya 160 SKS, dan dijadwalkan dalam 8 semester dan paling lama studi mahasiswa 14 semester.

(8) Program Diploma Tiga (D III) adalah pendidikan formal kebidanan jalur profesional yang menyiapkan peserta didik menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan aasuhan kebidanan profesional dalam menerapkan, mengembangkan, dan menyebarluaskan teknologi kesehatan/kebidanan serta mengupayakan penggunaannya untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dengan beban Satuan Kredit Semester sekurang – kurangnya 110 SKS, dan sebanyak– banyaknya 120 SKS, dan dijadwalkan dalam 6 semester, dengan lama studi maksimal 10 semester.

(9) Program tudi Lanjutan adalah program sarjana (S1) yang diselenggarakan dengan cara menerima lulusan program D III dan atau program Sarjana Muda dengan lama studi maksimal 10 semester.

(10) Laboratorium/Studio adalah perangkat penunjang pelaksana pendidikan pada program Studi Sekolah Tinggi dalam pendidikan akademik dan atau pendidikan profesional

(11) Program Studi adalah kesatuan rencana belajar sebagai pedoman penyelenggaraan pendidikan akademik dan/atau profesional yang diselenggarakan atas dasar suatu kurikulum serta ditujukan agar mahasiswa dapat menguasai pengetahuan ketrampilan, dan sikap sesuai dengan sasaran kurikulum.

(12) Kurikulum pendidikan tinggi adalah seperangkat rencana dan pengetahuan megenai isi maupun bahan kajian dan pelajaran serta cara penyampaian dan penilaiannya

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 5

Page 7: panduan akademik kjp 2013

yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan belajar mengajar di perguruan tinggi.

(13) Kurikulum inti merupakan penciri dari kompetensi utama suatu program studi. Kurikulum inti program studi bersifat : dasar untuk mencapai kompetensi lulusan, acuan baku minimal mutu penyelenggaraan program studi,berlaku secara nasional dan internacional, entur dan akomodatif terhadap perubahan yang sangat cepat di masa datang dan kesepakatan bersama antara kalangan perguruan tinggi, masyrakat profesi dan pengguna lulusan.

(14) Kurikulum institusional merupakan sejumlah bahan kajian dan pelajaran yang merupakan bagian kurikulum pendidikan tinggi, terdiri atas tambahan dari kelompok ilmu dalam kurikulum inti yang disusun dengan memperhatikan keadaan dan kebutuhan lingkungan serta ciri khas perguruan tinggi.

(15) Kompetensi adalah seperangkat tindakan cerdas, penuh tanggung jawab yang dimiliki seseorang sebagai syarat untuk dianggap mampu oleh masyarakat dalam melaksanakan tugas-tugas dibidang pekerjaan tertentu.

(16) Kompetensi hasil didik suatu program studi terdiri atas : Kompetensi utama; Kompetensi pendukung;dan Kompetensi lain yang bersifat khusus dan gayut dengan kompetensi utama;

(17) Mata kuliah Pengembangan Kepribadian (MPK) adalah kelompok bahan kajian dan pelajaran untuk mengembangkan manusia Indonesia yang beriman dan bertaqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi luhur dalam kurikulum perguruan tinggi yang berbudi pekerti luhur, berkepribadian mantap dan mandiri serta mempunyai rasa tanggung jawab kemasyarakatan dan kebangsaan

(18) Mata Kuliah Keilmuan dan Ketrampilan (MKK) adalah kelompok bahan kajian dan pelajaran yang ditujukan terutama untuk memberikan landasan penguasan ilmu dan ketrampilan tertentu.

(19) Mata Kuliah Keahlian Berkarya (MKB) adalah kelompok bahan kajian dan pelajaran yang bertujuan menghasilkan tenaga ahli yang dengan kekaryaan berdasarkan dasar ilmu dan ketrampilan yang dikuasai.

(20) Mata Kuliah Perilaku Berkarya (MPB) adalah kelompok bahan kajian dan pelajaran yang bertujuan membentuk sikap dan perilaku yang diperlukan seseorang dalam berkarya menurut tingkat keahlian berdasarkan dasar ilmu dan ketrampilan yang dikuasai.

(21) Mata Kuliah Berkehidupan Bermasyarakat (MBB) adalah kelompok bahan kajian dan pelajaran yang diperlukan seseorang untuk memahami kaidah berkehidupan bermasyarakat sesuai dengan pilihan keahlian berkarya.

(22) Sistem Kredit Semester (SKS), adalah suatu sistem penyelenggaraan pendidikan dengan menggunakan satuan kredit semester (SKS) untuk menyatakan beban studi mahasiswa, beban kerja dosen, pengalaman belajar, dan beban penyelenggaraan program.

(23) Semester adalah satuan waktu kegiatan yang terdiri atas 16 sampai 19 minggu kuliah atau kegiatan terjadwal lainnya, berikut kegiatan iringannya termasuk 2 sampai 3 minggu kegiatan penilaian.

(24) Semester sisipan adalah satuan kegiatan akademik yang diselenggarakan antara semester genap dan semester ganjil atau sebaliknya yang bertujuan untuk perbaikan nilai dan atau kegiatan akademik khusus, yang setara dengan kegiatan akademik satu semester.

(25) Satuan Kredit Semester, selanjutnya disebut SKS adalah takaran penghargaan terhadap pengalaman belajar yang diperoleh selama satu semester melalui kegiatan terjadwal perminggu sebanyak 50 menit tatap muka terjadwal(perkuliahan), 50 menit kegiatan terstruktur dan 50 menit kegiatan mandiri, atau 100 menit praktikum, atau 200 menit kerja lapangan.

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 6

Page 8: panduan akademik kjp 2013

(26) Indeks Prestasi (IP) adalah ukuran kemampuan mahasiswa yang dapat dihitung berdasarkan jumlah SKS mata kuliah yang diambil dikalikan dengan nilai bobot masing – masing mata kuliah dibagi dengan jumlah SKS mata kuliah yang diambil.

Dalam rumus dinyatakan = Dimana : K = SKS yang diambil. N = nilai bobot

(27) Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) adalah ukuran kemampuan mahasiswa sampai pada wktu periode tertentu yang dapat dihitung berdasarkan jumlah SKS mata kuliah yang diambil untuk dikalikan dengan nilai bobot masing – masing mata kuliah dibagi dengan jumlah SKS mata kuliah yang diambil. Rumus dinyatakan seperti pada butir 24.

(28) Kartu Rencana Studi (KRS) adalah kartu yang berisi rencana pengambilan mata kuliah pada semester yang akan ditempuh.

(29) Kartu Hasil Studi (KHS) adalah kartu yang memuat nilai- nilai mata kuliah, indeks prestasi pada semester berjalan dan perolehan seluruh SKS yang telah dikumpulkan serta Indeks Prestasi Kumulatif (IPK).

(30) Dosen adalah tenaga pendidik pada perguruan tinggi yang khusus diangkat dengan tugas utama mengajar.

(31) Dosen wali adalah dosen tetap yang diserahi tugas untuk memberikan pertimbangan petunjuk, nasehat dan persetujuan kepada mahasiswa bimbingannya dalam menentukan mata kuliah atau rencana studinya, jumlah kredit yang akan diambil, ujian dan skripsi / tugas akhir.

(32) Mahasiswa adalah peserta didik yang terdaftar dan belajar di STIKES Kurnia Jaya Persada;a. Regristrasi administratif adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa

untuk memperoleh status terdaftar.b. Regristrasi akademik merupakan kegiatan yang dilakukan mahasiswa untuk

mendaftarkan diri sebagai peserta kuliah, praktikum, ujian atau kegiatan akademik lainnya yang ditawarkan pada semester yang bersangkutan.

(33) Cuti akademik atau pengunduran diri sementara adalah hak mahasiswa untuk berhenti sementara tidak mengikuti segala bentuk kegiatan akademik dengan izin rektor secara resmi dalam tenggang waktu tertentu ( maksimal 2 semester ).

(34) Dual Program adalah suatu program penyelenggaraan pendidikan tinggi yang dilaksanakan berdasarkan kerjasama antar fakultas atau dengan PT lain di dalam negeri / asing dengan tujuan untuk penyetaraan atau pengakuan program.

(35) Perpindahan mahasiswa adalah mereka yang belum selesai kuliah dalam jenjang program tertentu akan pindah ke Perguruan Tinggi lain.

(36) Gelar akademik adalah gelar yang diberikan kepada lulusan perguruan tinggi yang menyelenggarakan pendidikan akademik.

(37) Sebutan profesional sebutan yang diberikan kepada lulusan perguruan tinggi yang menyelenggarakan pendidikan profesional.

(38) Upacara wisuda adalah salah satu bentuk upacara akademik dan merupakan tradisi akademik yang diselenggarakan dalam forum rapat Senat terbuka Luar Biasa guna melantik lulusan yang telah menyelesaikan studinya.

(39) Pelanggaran dalam penyelenggaraan pendidikan adalah perbuatan – perbuatan yang bertentangan dengan peraturan atau ketentuan – ketentuan yang berlaku dalam bidang penyelenggaran pendidikan tinggi.

(40) Kecurangan dalam penyelenggaraan pendidikan (akademik) adalah perbuatan penipuan dalam bidang penyelenggaraan pendidikan, yang dilakukan untuk kepentingan diri sendiri atau orang lain dengan melawan hukum, atau dengan jalan menyelenggarakan atau membujuk orang lain dengan cara – cara tertentu yaitu

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 7

Page 9: panduan akademik kjp 2013

dengan menggunakan nama palsu, keadaan palsu, tipu daya, rangkaian perkataan bohong dan sejenisnya yang dilakukan baik oleh mahasiswa, dosen maupun tenaga administrasi.

(41) Sanksi adalah tindakan hukuman yang dikenakan terhadap mahasiswa, dosen dan / atau tenaga administrasi yang melakukan pelanggaran dan atau kecurangan dalam penyelenggaraan pendidikan.

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 8

Page 10: panduan akademik kjp 2013

BAB IICOMPANY PROFIL

Pasal 1Pendahuluan

Kemajuan suatu bangsa ya ditentukan oleh empat factor yaitu dinovatif dan kreatif, link dan network, kemampuan teknologi, dan ketersediaan sumber daya alam. Dari empat faktor di atas, peran sumber daya manusia (SDM), link dan network, serta kemampuan teknologi memberikan kontribusi yang paling dominan, oleh karena itu peran pendidikan tinggi menjadi sangat strategik. Gambaran masyarakat Indonesia kedepan adalah masyarakat, bangsa dan negara yang ditandai dengan perilaku hidup sehat, memiliki kemampuan untuk menjangkau pelayanan kesehatan yang bermutu secara adil serta memiliki derajat kesehatan yang setinggi-tingginya di seluruh wilayah Republik. Disadari bahwa kondisi pelayanan kesehatan kita saat ini masih memerlukan pembenahan khususnya tenaga kesehatan yang profesional mengharuskan dilakukannya pembenahan mutu tenaga kesehatan.

Tenaga kesehatan yang berkualitas dengan kemampuan profesional diharapkan mampu merespon kecendrungan setiap perubahan yang terjadi sehingga mampu berkompetisi dalam memberikan pelayanan yang prima. Tenaga kesehatan dituntut untuk mampu bekerja dengan menerapkan prinsip-prinsip profesionalisme,sesuai dengan standar dan etika, dalam menjaga mutu pelayanan kesehatan, karena masyarakat yang kita hadapi dari waktu ke waktu terus berubah, masyarakat akan semakin kritis dalam menuntut pelayanan yang diterimanya adalah bermutu, terbaru dan terjamin keamanannya.

Pelayanan kesehatan berkualitas dapat diberikan apabila pelayanan tersebut diberikan oleh orang-orang yang memiliki kompetensi, bekerja sesuai standar praktik dan etika profesi. Salah satu issu trend saat ini adalah semakin banyaknya tuntutan masyarakat akan pelayanan kesehatan yang berkualitas sesuai dengan standar, hal ini beralasan dengan semakin meningkatkanya pembiayaaan jasa pelayanan kesehatan.

Dari berbagai analisis menunjukkan bahwa salah satu faktor penghambat dalam memajukan pembangunan kesehatan secara merata dan adil adalah keterbatasan sumber daya manusia yang berkualitas di bidang kesehatan khususnya di daerah. Keterbatasan ini diakibatkan karena ketersediaan pendidikan tinggi yang mudah dijangkau masih sangat terbatas. Untuk itu STIKES KURNIA JAYA PERSADA sebagai institusi pendidikan yang peduli dengan pengembangan SDM Kesehatan merasa terpanggil untuk melahirkan Sarjana Keperawatan (Ners) dan Ahli Madya Kebidanan yang profesional yang dapat memberikan kontribusi bagi perbaikan dan peningkatan kualitas pelayanan kesehatan di kawasan Luwu Raya dan regional Sulawesi Selatan maupun nasional bahkan memenuhi kebutuhan global.

STIKES KURNIA JAYA PERSADA sungguh menyadari bahwa penyelenggaraan pendidikan bukan hanya tanggung jawab pemerintah saja akan tetapi juga merupakan tanggung jawab pemerintah saja akan tetapi juga merupakan tanggung jawab seluruh Rakyat Indonesia. Oleh sebabnya itu STIKES KURNIA JAYA PERSADA senantiasa berusaha meningkatkan pengabdian melalui peningkatan mutu, peran dan tanggung jawab serta senantiasa berusaha memperluas jaringan jangkauan disiplin ilmu melalui penyelenggaraan yang dinamis, fleksibel, dan tanggap terhadap perubahan kebutuhan lingkungan. STIKES KURNIA JAYA PERSADA dalam meletakkan programnya senantias berpedoman terhadap pada relevansi insitusional dan pembangunan serta estimasi masa depan

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 9

Page 11: panduan akademik kjp 2013

STIKES KURNIA JAYA PERSADA adalah Perguruan Tinggi Swasta di bawah Yayasan Kurnia Jaya Persada yang berkedudukan di Kota Palopo Provinsi Sulawesi Selatan berdiri tanggal 01 bulan Agustus tahun 2006 berdasarkan Surat Keputusan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Nomor : 149/D/2006.

Pasal 2Visi STIKES Kurnia Jaya Persada

“Menjadi salah satu perguruan tinggi kesehatan yang terkemuka di Sulawesi Selatan dan melahirkan lulusan yang cerdas, berdaya saking global dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa”.

Pasal 3Misi

1. Mengembangkan ilmu pengetahuan berbasis teknologi dalam menghadapi persaingan global;

2. Mengembangkan sumber daya manusia yang berlandaskan nilai-nilai etika;3. Menyediakan sarana dan prasarana yang adaptif untuk menunjang pelaksanaan

proses belajar mengajar yang efektif dan efisien;4. Melakukan kerja sama dengan berbagai instansi yang terkait untuk mengaplikasikan

teori pada tananan nyata pelayanan5. Meningkatkan kualitas pendidikan melalui penetapan kurikulum berbasis kompetensi

dengan pendekatan Student Centre Learning (SCL) untuk menghasilkan lulusan yang kompeten.

Pasal 4Tujuan

Tujuan dan sasaran pengembangan STIKES KURNIA JAYA PERSADA adalah mengantarkan menjadi salah satu perguruan tinggi kesehatan yang terkemuka di Sulawesi Selatan dan melahirkan lulusan yang cerdas, berdaya saking global dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Untuk mencapai visi tersebut maka ditetapkan tujuan dan sasaran-sasaran pokok sebagai berikut :1. Terwujudnya Tridharma Perguruan Tinggi yang berkualitas

a. Dihasilkannya lulusan yang bermutu dan berdaya saing tinggi yang cepat diserap pasar kerja dan mampu menciptakan lapangan kerja bagi dirinya dan orang lain.

b. Dihasilkan Ipteks unggulan/baru yang terpublikasikan di jurnal-jurnal terakreditasi di dalam dan luar negeri, serta diperolehnya HAKI untuk Ipteks baru tersebut.

c. Terlaksananya pengabdian kepada masyarakat yang bermutu dan inovatif serta berbasis Ipteks unggulan/baru yang dapat meningkatkan daya saing dan kesejahteraan masyarakat.

2. Terwujudnya budaya akademik yang kondusif, dinamis, dan bermorala. Terbinanya budaya akademik yang kondusif dan dinamis sehingga civitas

akademika dan karyawan mempunyai motivasi tinggi untuk melaksanakan tugas dan kewajibannya untuk mencapai tujuan kelembagaan secara produktif.

b. Terbinanya budaya akademik yang dinamis dan bermoral dalam mengaktualisasikan kebebasan akademik, kebebasan mimbar, dan otonomi keilmuan.

3. Berkembangnya tata kelola organisasi yang baik (good university governance)a. Meningkatnya manajemen organisasi dalam hal administrasi, akademik, keuangan,

dan menuju tata kelola yang baik.b. Meningkatnya harmonisasi hubungan kerja antarunit dalam organisasi STIKES

Kurnia Jaya Persada, mengarah kepada tata kelola yang baik.

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 10

Page 12: panduan akademik kjp 2013

4. Terwujudnya, aksesibilitas, ekuitas, dan akuntabilitas dalam pelaksanaan pendidikan tinggi a. Meningkatnya aksesibilitas bagi seluruh lapisan masyarakat untuk memperoleh

pelayanan pendidikan tinggi STIKES Kurnia Jaya Persada, baik untuk masyarakat miskin maupun masyarakat mampu secara ekonomis.

b. Meningkatnya pemberian pelayanan prima tanpa membedakan latar belakang civitas akademika dan karyawan.

c. Terbinanya sistem pengendalian internal secara konsisten yang dapat meningkatkan kapasitas organisasi STIKES Kurnia Jaya Persada. Terbangunnya kelembagaan yang kondusif, transparan, dan akuntabel dengan memanfaatkan teknologi informasi menuju good university governance.

5. Terwujudnya kerjasama dengan berbagai pihak, terutama dengan pemerintah, masyarakat, dan industri yang saling memberikan manfaata. Meningkatnya kerjasama dengan pemerintah pusat, provinsi, kabupaten/kota, dunia

usaha, LSM, dan pemangku kepentingan lainnya, baik dalam maupun luar negeri, khususnya dalam mempercepat proses pembangunan di berbagai bidang khususnya kesehatan

b. Meningkatnya kesejahteraan masyarakat.

Pasal 5Identitas

1. Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kurnia Jaya Persada adalah Perguruan Tinggi Swasta di bawah Yayasan Kurnia Jaya Persada yang berkedudukan di Kota Palopo Provinsi Sulawesi Selatan;

2. Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kurnia Jaya Persada berdiri tanggal 01 bulan Agustus tahun 2006 berdasarkan Surat Keputusan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Nomor : 149/D/2006;

3. Sekolah Tinggi Tinggi Ilmu Kesehatan Kurnia Jaya Persada dalam melaksanakan tugasnya sebagai suatu perguruan tinggi yang berarientasi kepada Pola Ilmiah Pokok (PIP) dan keunikan yang diunggulkan yang diatur dengan peraturan Sekolah Tinggi Tinggi Ilmu Kesehatan Kurnia Jaya Persada.

4. STIKES KURNIA JAYA PERSADA memiliki lambang berbentuk sebagai berikut :a. Perisai melambangklan kedisiplinan dengan dasar warna hijau melambangkan

keindahan dan kedamaian;b. Gambar payung Luwu dengan gambar bintang segi lima menggambarkan

semangat kepahlawanan dan persatuan bangsa yang luhur, membekali kader-kader bangsa yang berjiwa Pancasila dengan ilmu pengetahuan dan tehnologi dalam bidang kesehatan dengan tetap memperhatikan kearifan lokal menyongsong era globalisasi;

c. Lambang bakti husada menggambarkan tujuan pembangunan kesehatan sesuai dengan Sistem Kesehatan Nasional;

d. Lampu Aladin (lambang dunia keperawatan) : menggambarkan tujuan dan misi keperawatan membantu melepaskan penderitaan sesama manusia seperti yang dicontohkan  pelopor keperawatan modern “Florence Nightingale” dan penopang Lima tingkat pada dasar obor menggambarkan hirarki kebutuhan dasar manusia menurut Abraham Maslow;

e. Padi dan kapas melambangkan kesejahteraan yang menjadi cita-cita segenap keluarga STIKES KURNIA JAYA PERSADA ;

f. Bendera merah putih menggambarkan semangat patriotisme dengan simpul warna hitam menggambarkan bahwa tantangan yang dihadapi dimasa akan datang akan semakin kompleks.

5. Lambang sebagaimana yang disebutkan pada ayat (1) sebagai berikut :

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 11

Page 13: panduan akademik kjp 2013

6. Tatacara penggunaan lambang STIKES KURNIA JAYA PERSADA diatur dengan Peraturan Ketua setelah mendapat persetujuan Senat

7. STIKES KURNIA JAYA PERSADA memiliki hymne dan mars yang merupakan syair dan lagu untuk membangkitkan semangat dan persatuan civitas akademika STIKES KURNIA JAYA PERSADA;

8. Hymne dan Marsa dinyanyikan pada acara resmi yang pelaksanaannya diatur dengan Keputusan Ketua dengan persetujuan Senat STIKES KURNIA JAYA PERSADA.

9. Busana akademik bagi Pimpinan STIKES KURNIA JAYA PERSADA, Guru Besar, Senat, Wisudawan dan pedoman upacara akademik disesuaikan dengan ketentuan yang berlaku.

Pasal 6Nilai-Nilai dan Prinsip Pengelolaan

1. Nilai-nilai dasar penyelenggaraan kegiatan Tridharma di STIKES KURNIA JAYA PERSADA mencakup :a. Kejujuran, kebenaran, dan keunggulan ilmiah untuk perkembangan budaya dan

peradaban serta kemaslahatan manusia;b. Kepeloporan, dan ketulusan pada pencerdasan dan pengembangan kehidupan

bangsa yang berbudaya luhur;c. Keadilan, demokrasi, kebebasan dan keterbukaan, hak asasi manusiad. Pengembangan yang berkelanjutan;e. Kemitraan dan kesederajatan;f. Menghargai kearifan lokal.

2. Prinsip dasar pengelolaan STIKES KURNIA JAYA PERSADA yaitu :a. Akuntabilitas;b. Transparansi;c. Nirlaba;d. Penjaminan Mutu;e. Efektivitas; danf. Efisiensi

Pasal 7Dasar Penyelenggaraan

1. Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen;4. Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan

Nasional5. Keputusan Mendiknas No. 232/U/2000 tentang Kurikulum dan Penilaian Belajar

Mahasiswa6. Surat Keputusan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Nomor : 149/D/2006 tentang

izin penyelenggaran STIKES KURNIA JAYA PERSADA7. Surat Keputusan Badan Akreditasi Nasional (BAN) PT nomor : ..................,

tanggal .................... tentang akreditas Program D.III Kebidanan 8. Surat Keputusan Badan Akreditasi Nasional (BAN) PT nomor:

016/BAN-PT/Ak-XII/VI/2009 tentang akreditasi Program Studi Ilmu Keperawatan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kurnia Jaya Persada

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 12

Page 14: panduan akademik kjp 2013

LP2M

UPM

Yayasan

Ketua

Puket I Puket II Puket III

Prodi Keperawatan

Sek.Prodi

Prodi Kebidanan

Sek.Prodi

BAAK BAUK

Pengajaran & Evaluasi Adm. Kemahasiswaan ADM Umum ADM Kepegawaian

Tim Dosen

Senat Akademik

Unit penunjang

Perpustakaan Lab Lab Bhs/IT

9. Keputusam Menteri Pendidikan & Kebudayaan Nomor : 392/E/O/2012 tentang izin penyelenggaraan profesi Ners Studi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kurnia Jaya Persada

10. Statuta STIKES Kurnia Jaya persada.

BAB IIIORGANISASI

Pasal 8Struktur Organisasi

Sistem tata kelola STIKES KURNIA JAYA PERSADA terdiri dari :1. Organ pokok Yayasan adalah pengurus Yayasan Pendidikan Kurni Jaya Persada.2. Organ Pokok STIKES KURNIA JAYA PERSADA adalah :

a. Ketua, dan Pembantu Ketua terdiri dari :1) Pembantu Ketua I Bidang Akademik2) Pembantu Ketua II Bidang Administrasi Umum 3) Pembantu Ketua III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni4) Senat STIKES KURNIA JAYA PERSADA

b. Organ lain STIKES KURNIA JAYA PERSADA adalah sebagai berikut :1) Program Studi2) Unit Penjaminan Mutu Internal3) Unit Penunjang4) Bagian Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan (BAAK)5) Bagian Administrasi Umum dan Kepegawaian (BAUK)6) Kelompok tenaga fungsional dosen.

3. Bagan Struktur organisasi STIKES KURNIA JAYA PERSADA :

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 13

Page 15: panduan akademik kjp 2013

Pasal 9Tugas Pokok dan Fungsi

1. Yayasan Pendidikan Kurnia Jaya Persada

JOB DESCRIPTIONNama Jabatan : Pengurus Yayasan pendidikan Kurnia Jaya PersadaRumusan Tugas Pokok

: Mendelegasikan penyelenggaraan kegiatan Tridharma, fungsi penetapan norma dan kebijakan akademik serta seluruh kegiatan penunjang dan pendukung lainnya kepada Ketua, serta pengawasan pelaksanaannya kepada Senat Akademik

Rician Tugas : Menetapkan kebijakan lembaga dan Sekolah Tinggi Ilmu kesehatan (STIKES) KURNIA JAYA PERSADA ;

Menetapkan pendirian dan pengembangan program pendidikan setelah mendapat persetujuan Menteri/Dirjen Dikti;

Memilih dan menetapkan Ketua atas usulan Senat dan ketentuan lain yang berlaku;

Menerima dan mengesahkan usulan Ketua STIKES KURNIA JAYA PERSADA yang menyangkut perencanaan tahunan, anggaran, tenaga dan sarana;

Menetapkan struktur organisasi STIKES KURNIA JAYA PERSADA dan personalianya atas usul Ketua STIKES KURNIA JAYA PERSADA dengan memperhatikan ketentuan perundang-undangan yang berlaku;

Menerima dan mengesahkan pertanggung jawaban Ketua; Memberi dan menerima bantuan dari pihak luar Membantu dalam memecahkan masalah-masalah STIKES

KURNIA JAYA PERSADA dan berperan aktif sebagai penasehat dan pengawas terhadap kebijakan STIKES KURNIA JAYA PERSADA serta menggerakkan dan mengarahkan semberdaya masyarakat;

Menetapkan dan mengangkat tenaga dosen tetap, tenaga administrasi tetap serta tenaga lainnya yang diperlukan atas usul Ketua STIKES KURNIA JAYA PERSADA;

Menetapkan, melaksanakan dan mempertanggung jawabkan pengadaan prsarana kampus dengan memperhatikan usul dari pimpinan STIKES KURNIA JAYA PERSADA;

Menetapkan pengaturan keuangan, gaji tenaga tetap dengan memperhatikan saran pimpinan STIKES KURNIA JAYA PERSADA

2. Senat Akademik

JOB DESCRIPTIONNama Jabatan : Senat akademik STIKES KURNIA JAYA PERSADARumusan Tugas Pokok

: Merupakan organ yang berfungsi menetapkan norma dan kebijakan akademik STIKES KURNIA JAYA PERSADA serta mengawasi

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 14

Page 16: panduan akademik kjp 2013

pelaksanaannya.Rician Tugas : Menyusun dan menetapkan norma, kebijakan akademik, dan

arah pengembangan akademik; Mengawasi kebijakan dan pelaksanaan kegiatan akademik oleh

pimpinan STIKES KURNIA JAYA PERSADA berdasarkan norma dan arah yang ditetapkan Senat Akademik;

Menyusun kode etik sivitas akademika STIKES KURNIA JAYA PERSADA;

Menetapkan kebijakan akademik mengenai hal-hal sebagai berikut:a. Kurikulum program studi;b. Persyaratan akademik untuk pembukaan dan penutupan

program studi;c. Persyaratan akademik untuk pemberian gelar akademik; dand. Persyaratan akademik untuk pemberian penghargaan

akademik; Mengawasi penerapan ketentuan akademik sebagaimana

dimaksud pada huruf (d); Mengawasi kebijakan dan pelaksanaan penjaminan mutu

pendidikan tinggi STIKES KURNIA JAYA PERSADA; Mengawasi dan mengevaluasi pencapaian proses pendidikan,

penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat dengan mengacu pada tolok ukur yang ditetapkan dalam rencana strategis, dan menyarankan usulan perbaikan kepada Ketua;

Mengawasi pelaksanaan kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik dan otonomi keilmuan;

Merekomendasikan pemberian atau pencabutan gelar kehormatan;

Mengawasi pelaksanaan tata tertib akademik; Mengawasi pelaksanaan kebijakan penilaian kinerja dosen; Memberikan pertimbangan kepada Ketua dalam pengusulan

guru besar; Merekomendasikan sanksi terhadap pelanggaran norma, etika,

dan peraturan akademik oleh sivitas akademika STIKES KURNIA JAYA PERSADA kepada ketua;

Bersama Ketua menyusun rencana jangka panjang STIKES KURNIA JAYA PERSADA untuk selanjutnya diusulkan kepada Yayasan Pendidikan KURNIA JAYA PERSADA;

Memberikan pertimbangan kepada mwa tentang rencana strategis, serta rencana kerja dan anggaran yang diusulkan Ketua;

Memberi pertimbangan kepada mwa tentang kinerja akademik ketua;

Memberi pertimbangan kepada Yayasan Pendidikan KURNIA JAYA PERSADA tentang usulan peraturan Yayasan atau perubahannya yang diusulkan Ketua;

Secara proaktif menjaring dan memperhatikan pandangan masyarakat akademik dan masyarakat umum;

Menyusun dan mengusulkan peraturan Yayasan Pendidikan KURNIA JAYA PERSADA dalam bidang kebijakan akademik; dan

Menyampaikan laporan kegiatan tahunan Senat Akademik kepada Yayasan Pendidikan KURNIA JAYA PERSADA.

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 15

Page 17: panduan akademik kjp 2013

3. Ketua JOB DESCRIPTION

Nama Jabatan : KETUA Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Kurnia Jaya Persada

Rumusan Tugas Pokok

: Menjalankan otonomi STIKES KURNIA JAYA PERSADA dalam bidang akademik, tata kelola, keuangan dan sumber daya dengan persetujuan senat serta menyelenggarakan kegiatan Tridharma serta seluruh kegiatan penunjang dan pendukung lainnya untuk menjamin peningkatan mutu akademik STIKES KURNIA JAYA PERSADA secara berkelanjutan.

Rician Tugas : Menyusun dan/atau menetapkan kebijakan penyelenggaran Tridharma di lingkungan STIKES KURNIA JAYA PERSADA;

Menyusun kebijakan akademik sesuai dengan arah yang ditetapkan oleh senat akademik;

Menyusun dan menetapkan kode etik untuk dosen dan tenaga Kependidikan;

Menyusun dan menetapkan kode etik untuk Mahasiswa; Menyusun rencana strategis STIKES KURNIA JAYA PERSADA

untuk diusulkan dan ditetapkan oleh Yayasan Kurnia Jaya Persada;

Menyusun dan/atau mengubah rencana kerja dan Anggaran STIKES KURNIA JAYA PERSADA, berdasarkan rencana strategis STIKES KURNIA JAYA PERSADA, untuk diusulkan dan ditetapkan oleh senat;

Mengelola penyelenggaraan tridharma sesuai dengan rencana kerja dan anggaran STIKES KURNIA JAYA PERSADA;

Mengangkat dan/atau memberhentikan Pembantu Ketua, Pimpinan unit di bawah ketua, dan pegawai STIKES KURNIA JAYA PERSADA berdasarkan Statuta serta sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan;

Menjatuhkan sanksi kepada sivitas akademika yang melakukan pelanggaran terhadap norma, etika, dan/atau peraturan akademik, sesuai dengan Statuta, Peraturan Yayasan Peraturan Ketua, serta sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan;

Bertindak ke luar untuk dan atas nama STIKES KURNIA JAYA PERSADA;

Mengelola seluruh kekayaan STIKES KURNIA JAYA PERSADA dan secara optimal memanfaatkannya untuk kepentingan STIKES KURNIA JAYA PERSADA;

Mengangkat, memindahkan, memberhentikan, membina, dan mengembangkan pegawai STIKES KURNIA JAYA PERSADA;

Menerima, memberhentikan, membina, dan mengembangkan mahasiswa;

Menyelenggarakan pembukuan dan pelaporan keuangan STIKES KURNIA JAYA PERSADA yang transparan dan akuntabel serta sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku;

Menyelenggarakan sistem informasi manajemen yang andal yang mendukung penyelenggaraan Tridharma, kemahasiswaan, dan

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 16

Page 18: panduan akademik kjp 2013

kealumnian, serta akuntansi dan keuangan, kepersonaliaan, dan sarana dan prasarana;

Menyampaikan dan mempertanggungjawabkan laporan tahunan kepada Yayasan;

Mengusulkan pengangkatan Guru Besar kepada Menteri sesuai dengan ketentuan peraturan perundangan-undangan yang berlaku;

Membina dan mengembangkan hubungan baik STIKES KURNIA JAYA PERSADA dengan alumni, Pemerintah, pemerintah daerah, dunia usaha dan masyarakat serta mengembangkan jejaring nasional dan internasional

Dapat mengajukan usul penyusunan Peraturan Yayasan atau perubahannya kepada Yayasan ; dan

Mengelola satuan usaha STIKES KURNIA JAYA PERSADA

4. Pembantu Ketuaa. Pembantu Ketua I :

JOB DESCRIPTIONPEMBANTU KETUA I BIDANG AKADEMIK DAN KEMAHASISWAAN

Nama Jabatan : Pembantu KETUA IRumusan Tugas Pokok

: Menyusun rencana, merumuskan kebijakan, memberikan tugas dan arahan, mengkoordinasikan, serta memantau pelaksanaan program kerja dan kegiatan di bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat serta memantau pelaksanaan program kerja dan kegiatan di bidang kemahasiswaan dan alumni sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan kebijakan Yayasan Pendidikan Kurnia Jaya Persada yang ditujukan pada upaya mewujudkan suasana akademik dan kehidupan kampus yang dinamis dan kondusif secara berkelanjutan

Rician Tugas : Menyusun Dokumen Kebijakan Akademik STIKES KJP Menyusun perencanaan kerja beserta proyeksi anggaran

biayanya baik rencana jangka panjang (5 tahun), jangka menengah (3 tahun), maupun jangka pendek (tahunan) di bidang akademik sesuai dengan Rencana Strategis dan Rencana Induk Pengembangan (RIP) STIKES KJP

Menyusun indikator kinerja bidang akademik STIKES KJP dalam 1 semester dan 1 tahun akademik yang gayut dengan perencanaan bidang akademik

Menusun Kalender Akademik dalam 1 (satu) tahun akademik yang disinkronisasikan dengan kalender akademik dari masing-masing program studi di lingkungan STIKES KJP

Mensosialisasikan Kalender Akademik kepada seluruh sivitas akademika STIKES KJP dan pihakpihak lain yang berkepentingan (stakeholder) secara terbuka dan berkesinambungan

Merumuskan kebijakan di bidang akademik yang dituangkan dalam berbagai pedoman atau panduan kegiatan akademik antara lain meliputi Panduan Akademik STIKES KJP, SOP setiap kegiatan akademik di lingkungan STIKES KJP, Kode Etik Dosen, Panduan PBM , Pedoman Penulisan Karya Tulis Ilmiah/Skripsi, dan pedoman/panduan lainnya yang terkait

Memberikan tugas dan arahan kepada seluruh Unit Pelaksana Teknis di bidang akademik (Program Studi, LPPM, UPT

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 17

Page 19: panduan akademik kjp 2013

Perpustakaan, dan UPT Laboratorium) dalam setiap pelaksanaan kegiatannya

Mengkoordinasikan penyelenggaraan setiap kegiatan akademik baik yang bersifat bulanan, triwulan, semesteran, dan tahunan di lingkungan STIKES KJP

Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap seluruh pelaksanaan kegiatan akademik, baik yang dilaksanakan oleh Program Studi, LPPM, UPT Perpustakaan, dan UPT Laboratorium,

Mengevaluasi dan memvalidasi pengisian Laporan Evaluasi Program Studi Berbasis Evaluasi Diri (EPSBED) yang dikoordinasikan Kepala BAAK pada setiap akhir semester

Menyusun laporan akhir pelaksanaan kegiatan akademik serta pertanggungjawaban keuangan yang disampaikan secara periodik dan berkelanjutan kepada Ketua STIKES KJP

Melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan dalam rangka pelaksanaan tugas-tugas di dalam ruang lingkup pengembangan suasana akademik atau kegiatan institusi lainnya

Mewakili Ketua STIKES KJP untuk menghadiri berbagai kegiatan institusional, baik internal maupun eksternal, jika yang bersangkutan berhalangan hadir

Indikator kinerja

: Tersusunnya rencana kerja bidang akademik yang meliputi kegiatan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat

Tersusunnya rencana anggaran biaya bidang akademik Tersusunnya Kalender Akademik setiap tahun akademik Tersusunnya beberapa pedoman pelaksanaan, petunjuk teknis,

dan panduan di bidang akademik Terselenggaranya Sistem Informasi Manajemen bidang akademik

dengan optimal Berpartisipasi dalam setiap kegiatan yang diselenggarakan oleh

Kopertis dan Direktorat Akademik Ditjen Dikti Kemendiknas RI dalam bidang akademik

Tersusunnya laporan pelaksanaan kegiatan akademik di setiap akhir semester

Tersusunnya Laporan Akademik untuk bahan pidato Ketua dalam setiap Wisuda

b. Pembantu ketua II :

JOB DESCRIPTIONPEMBANTU KETUA II BIDANG ADM. UMUM DAN KEPEGAWAIAN

Nama Jabatan : Pembantu KETUA IIRumusan Tugas Pokok

: Menyusun rencana, merumuskan kebijakan, memberikan tugas dan arahan, mengkoordinasikan, serta memantau pelaksanaan program kerja dan kegiatan di bidang administrasi umum, keuangan dan kepegawaian sesuai dengan peraturan perundang -undangan yang berlaku dan kebijakan Yayasan Pendidikan Bhakti Husada Kuningan yang ditujukan pada upaya mendukung kegiatan pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, kemahasiswaan, dan pemeliharaan asset STIKES KJP

Rician Tugas : Menyusun Dokumen Kebijakan di bidang Keuangan, Kepegawaian, dan Administrasi STIKES KJP

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 18

Page 20: panduan akademik kjp 2013

Menyusun perencanaan kerja beserta proyeksi anggaran biayanya baik rencana jangka panjang (5 tahun), jangka menengah (3 tahun), maupun jangka pendek (tahunan) di keuangan, kepegawaian, dan administrasi sesuai dengan Rencana Strategis dan Rencana Induk Pengembangan (RIP) STIKES KJP

Menyusun indikator kinerja bidang administrasi umum, keuangan, dan kepegawaian STIKES KJP dalam 1 semester dan 1 tahun akademik yang gayut dengan perencanaan bidang akademik dan kemahasiswaan

Merumuskan kebijakan di bidang non-akademik akademik yang dituangkan dalam berbagai pedoman atau panduan

Memberikan tugas dan arahan kepada seluruh Unit Pelaksana Teknis di bidang administrasi umum, keuangan, dan kepegawaian (Program Studi, LPPM, UPT Perpustakaan, dan UPT Laboratorium) dalam setiap pelaksanaan kegiatannya

Mengkoordinasikan penyelenggaraan setiap kegiatan di bidang administrasi umum, keuangan dan kepegawaian, baik yang bersifat bulanan, triwulan, semesteran, dan tahunan di lingkungan STIKES KJP

Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap seluruh pelaksanaan kegiatan di bidang administrasi umum, keuangan dan kepegawaian , baik yang dilaksanakan oleh Program Studi, LPPM, UPT Perpustakaan, dan UPT Laboratorium,

Menyusun laporan akhir pelaksanaan kegiatan non-akademik serta pertanggungjawaban keuangan yang disampaikan secara periodik dan berkelanjutan kepada Ketua STIKKU

Melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan dalam rangka pelaksanaan tugas-tugas di dalam ruang lingkup pengembangan suasana akademik atau kegiatan institusi lainnya

Mewakili Ketua STIKES KJP untuk menghadiri berbagai kegiatan institusional, baik internal maupun eksternal, jika yang bersangkutan berhalangan hadir dalam bidang yang relevan

Indikator kinerja

: Tersusunnya rencana kerja bidang administrasi umum, keuangan dan kepegawaian

Tersusunnya rencana anggaran biaya untuk setiap unit kerja di lingkungan STIKES KJP

Tersusunnya beberapa pedoman pelaksanaan, petunjuk teknis, dan panduan di bidang keuangan dan kepegawaian

Terselenggaranya Sistem Informasi Manajemen bidang keuangan dan kepegawaian dengan optimal

Berpartisipasi dalam setiap kegiatan yang diselenggarakan o leh Kopertis dan Direktorat Akademik Ditjen Dikti Kemendiknas RI dalam bidang yang relevan

Tersusunnya laporan pelaksanaan kegiatan non-akademik di setiap akhir semester

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 19

Page 21: panduan akademik kjp 2013

c. Pembantu Ketua III :

JOB DESCRIPTIONPEMBANTU KETUA III BIDANG KEMAHASISWAAN & ALUMNI

Nama Jabatan

: Pembantu KETUA III

Rumusan Tugas Pokok

: Menyusun rencana, merumuskan kebijakan, memberikan tugas dan arahan, mengkoordinasikan, serta memantau pelaksanaan program kerja dan kegiatan di bidang kemahasiswaan dan alumni sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan kebijakan Yayasan Pendidikan Kurnia Jaya Persada yang ditujukan pada upaya mewujudkan suasana akademik dan kehidupan kampus yang dinamis dan kondusif secara berkelanjutan

Rician Tugas : Menyusun perencanaan kerja beserta proyeksi anggaran biayanya baik rencana jangka panjang (5 tahun), jangka menengah (3 tahun), maupun jangka pendek (tahunan) di bidang kemahasiswaan sesuai dengan Rencana Strategis dan Rencana Induk Pengembangan (RIP) STIKES KJP

Membuat kalender kegiatan kemahasiswaan dalam 1 (satu) tahun akademik yang disinkronisasikan dengan kalender akademik dari masing -masing program studi di lingkungan STIKES KJP

Mensosialisasikan kalender kegiatan kemahasiswaan dalam satu tahun akademik kepada seluruh sivitas akademika STIKES KJP dan pihak-pihak lain yang berkepentingan (stakeholder) secara terbuka dan berkesinambungan

Merumuskan kebijakan di bidang kemahasiswaan yang dituangkan dalam berbagai pedoman atau panduan kegiatan kemahasiswaan antara lain meliputi kebijakan rekrutmen mahasiswa baru, program pengenalan perguruan tinggi (P3T), penegakkan kode etik mahasiswa dan peraturan lainnya, pengembangan portofolio kemahasiswaan, pemberian beasiswa, bimbingan dan konseling kemahasiswaan, pelatihan softskills, dan lain sebagainya

Memberikan tugas dan arahan kepada seluruh organisasi kemahasiswaan (ORMAWA) yang ada di lingkungan kampus STIKES KJP (BEM, Kongres Mahasiswa, UKM, dan lain -lain) dalam setiap pelaksanaan kegiatannya

Mengkoordinasikan keikutsertaan delegasi mahasiswa STIKES KJP dalam kegiatan kemahasiswaan yang berorientasi pada pencapaian prestasi akademik maupun nonakademik sesuai dengan kebijakan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Depdiknas RI

Mengkoordinasikan seluruh kegiatan kampus yang melibatkan peran serta aktif mahasiswa baik sebagai pelaksana maupun sebagai peserta/pengikut kegiatan yang mendorong perwujudan suasana kampus yang dinamis dan suasana akademik yang kondusif menuju Trisukses Mahasiswa STIKES KJP : Sukses Belajar,

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 20

Page 22: panduan akademik kjp 2013

Sukses Berorganisasi, dan Sukses BerkarirMelakukan monitoring dan evaluasi terhadap seluruh pelaksanaan

kegiatan kemahasiswaan baik yang dilaksanakan oleh subbag kemahasiswaan maupun oleh organisasi -organisasi kemahasiswaan yang ada di STIKES KJP , baik yang bersifat mandiri maupun bekerjasama dengan organisasi eksternal/pihak ketiga lainnya ( sponsorship, dll).

Menyusun laporan akhir pelaksanaan kegiatan kemahasiswaan serta pertanggungjawaban keuangan yang disampaikan secara periodik dan berkelanjutan kepada Ketua STIKES KJP

Melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan dalam rangka pelaksanaan tugas-tugas di dalam ruang lingkup kemahasiswaan atau kegiatan institusi lainnya

Indikator kinerja

: Tersusunnya rencana kerja bidang kemahasiswaanTersusunnya rencana anggaran biaya bidang kemahasiswaanTersusunnya kalender kegiatan kemahasiswaan tahunanTersusunnya beberapa pedoman pelaksanaan, petunjuk teknis, dan

panduan layanan kmehasiswaan dan alumni Adanya pembagian tugas dengan Sub-Bagian KemahasiswaanTersusunnya AD/ART atau peraturan organisasi kemahasiswaan

STIKES KJP Keikutsertaan delegasi mahasiswa STIKES KJP dalam berbagai

kompetisi di tingkat Kopertis maupun nasional seperti Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS)

Terlaksananya kegiatan pelatihan softskills bagi mahasiswa secara berjenjang dan berkelanjutan

Adanya kegiatan rapat koordinasi rutin dengan seluruh ORMAWA Tersusunnya laporan pelaksanaan kegiatan kemahasiswaan di setiap

akhir semester

5. Ketua Program Studi

JOB DESCRIPTIONNama Jabatan

: Ketua Program Studi : D. III Keperawatan S1 Keperawatan

Rumusan Tugas Pokok

: Mempimpin penyelenggaraan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, administrasi Program Studi serta membina tenaga kependidikan, mahasiswa dan tenaga administrasi

Rician Tugas : Menyusun rencana strategis di bidang akademik Program Studi  Mengkoordinasikan kegiatan akademik yang mencakup proses 

belajar mengajar, pembuatan modul kuliah, kegiatan dan  kemajuan belajar mahasiwa meliputi seminar, penetapan judul  dan  bimbingan tugas akhir 

Membantu dalam membina dan memacu karier akademis bagi  tenaga pengajar 

Membantu program  tracer study (penelusuran) alumni  Melakukan perencanaan dan pelaksanaan kegiatan ilmiah (penelit

ian, seminar, dll)  Melakukan evaluasi dan pengusulan pengembangan SDM dosen 

dan laboratorium  Mengusulkan pelaksanaan kuliah Semester Pendek 

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 21

Page 23: panduan akademik kjp 2013

Menyusun jadual perkuliahan Menyusun panduan pembelajaran tahap akademik dan profesi Melakukan penggalangan dana eksternal  Merencanakan dan melaksanakan untuk mendapatkan grant

/hibah internal maupun eksternal  Melakukan evaluasi diri dan tindak lanjut evaluasi diri secara 

periodik  Melakukan akreditasi Program Studi  Melakukan evaluasi dan pengembangan Kurikulum, Silabus dan 

Satuan Acara Perkuliahan (SAP)  Menjalin kerjasama dengan stakeholder untuk perbaikan 

kompetensi lulusan  Memformulasi, mengukur dan mengevaluasi pencapaian 

kompetensi lulusan  Melakukan promosi kompetensi di bidang akademik Program 

Studi  Menyusun anggaran dibidang akademik di bawah koordinasi 

Puket I  Mengimplementasikan Sistem Manajemen Mutu di lingkungan 

Program Studi  Membuat laporan kegiatan proses belajar mengajar secara 

periodik kepada Tim Dosen Program Studi  Melaporkan aktivitas Program Studi secara periodik kepada 

Dewan Tim Program Studi  Menyerahkan laporan pertanggungjawaban kepada Ketua

Indikator kinerja

: Tersusunnya rencana kerja bidang akademik prodi Tersusunnya rencana anggaran biaya bidang akademik Tersusunnya jadual perkuliahan setiap tahun akademik Tersusunnya beberapa pedoman pelaksanaan pembelajaran

tahap akademik dan profesi Terselenggaranya Sistem Informasi Manajemen bidang akademik

dengan optimal Tersusunnya laporan pelaksanaan kegiatan akademik di setiap

akhir semester

6. Unit Penjaminan Mutu (UPM)

JOB DESCRIPTIONNama Jabatan

: Ketua Unit Penjaminan Mutu

Rumusan Tugas Pokok

: Mempimpin penyelenggaraan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, administrasi Program Studi serta membina tenaga kependidikan, mahasiswa dan tenaga administrasi

Rician Tugas : Memastikan proses-proses yang dibutuhkan dalam Sistem Manajemen Mutu ditetapkan, diimplementasikan dan dipelihara;

Merencanakan dan memantau program Audit Internal; Mengidentifikasikan dan mengelola program-pogram untuk

perbaikan Sistem Manajemen Mutu; Mengadakan tinjauan Manajemen untuk melakukan perbaikan; Perubahan yang berdampak pada sistem manajemen mutu; Rekomendasi untuk perbaikan (improvement) kepada ketua

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 22

Page 24: panduan akademik kjp 2013

Indikator kinerja

: Tersusunnya Kebijakan Standar Tersusunnya Manual Penetapan Standar Tersusunnya Manual Pelaksanaan Standar Tersusunnya Manual Pengendalian Standar Tersusunnya laporan pelaksanaan kegiatan penjaminan mutu

secara periodic

7. Lembaga Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat

JOB DESCRIPTIONNama Jabatan

: Ketua Lembaga Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat

Rumusan Tugas Pokok

: Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat merupakan unsur pelaksana akademik di bawah Ketua yang melaksanakan sebagian tugas dan fungsi STIKES KURNIA JAYA PERSADA di bidang penelitian ilmiah, pengembangan instruksional, dan pengabdian kepada masyarakat

Rician Tugas : Merencanakan dan mengarahkan penelitian untuk kemajuan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni, khususnya kajian bidang kesehatan bermanfaat bagi kesejahteraan umat manusia untuk mengangkat citra STIKES KJP;

Meningkatkan mutu penelitian secara berkelanjutan melalui program penelitian unggulan, sistem penghargaan penelitian, dan pembinaan peneliti muda;

Mendorong perolehan HAKI; Mendorong pelibatan mahasiswa dalam setiap penelitian untuk

menunjang terselenggaranya penelitian; Memfasilitasi sarana dan prasarana penelitian yang mudah

diakses dan dimanfaatkan sivitas akademika dan masyarakat pengguna;

Mengembangkan kapasitas pengelolaan pada unit-unit pelaksana penelitian sebagai wahana penelitian multi, lintas dan inter disiplin;

Melaksnakan penilaian dan konsolidasi pusat-pusat penelitian/studi di STIKES KJP dalam rangka meningkatkan relevansi, keberlangsungan, efisiensi, dan akuntabilitas;

Menyelenggarakan penerapan standar mutu penelitian dan akreditasi kompetensi sarana dan prasarana penelitian;

Melakukan penggalangan sumber daya penelitian melalui kegiatan penelitian kompetitif yang bersinergi dengan industri, institusi penelitian serta pemerintah pusat dan daerah;

Meningkatkan kegiatan pengabdian kepada masyarakat sebagai penerapan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni yang berorientasi pada kebutuhan masyarakat;

Melaksanakan Kuliah Kerja Nyata tematik mahasiswa sebagai wahana penerapan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni secara multi atau lintas disiplin;

Menyelenggarakan program kemitraan dan pemberdayaan masyarakat dan menengah serta Pemerintah Daerah;

Menyelenggarakan pelayanan masyarakat sebagai katalisator pengembangan derajat kesehatan.

Indikator kinerja

: Tersusunnya Manual Prosedur Pedoman Penelitian Tersusunnya Manual Prosedur Pedoman Pengabdian Masyarakat

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 23

Page 25: panduan akademik kjp 2013

Tersusunnya laporan kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat

8. Biro Administrasi Administrasi Akademik & Kemahasiswaan (BAAK)

JOB DESCRIPTIONNama Jabatan

: Kepala Biro Administrasi Akademik & Kemahasiswaan

Rumusan Tugas Pokok

: Layanan yang diberikan di BAAK dapat dibedakan menjadi 2 kelompok besar layanan, yaitu pertama, layanan yang diberikan kepada calon mahasiswa/mahasiswa mulai dari perekrutan mahasiswa baru, kuliah sampai pada layanan terakhir sebelum mahasiswa menyelesaikan masa studinya yaitu wisuda. Kedua, layanan yang diberikan selain kepada mahasiswa misalnya alumni, Kopertis, instansi lain di luar STIKES KJP atau unit lain di STIKES KJP.

Rician Tugas : Siklus Tahunan Menyusun perencanaan kerja tahunan beserta proyeksi

anggaran biayanya di bidang administrasi akademik sesuai dengan Rencana Strategis dan Rencana Induk Pengembangan (RIP) STIKES KJP.

b. Berkoordinasi dengan Program Studi menyusun Kalender Akademik untuk 1 Tahun Akademik pada setiap awal tahun akademik;

Berkoordinasi dengan Panitia Penerimaan Mahasiswa Baru untuk mempersiapkan administrasi akademik mahasiswa baru yang berupa menyiapkan SK PMB, membuat/menyusun Nomor Induk Mahasiswa (NIM), input data mahasiswa baru, dan Panduan Akademik bagi mahasiswa;

Berkoordinasi dengan Program Studi untuk mempersiapkan administrasi akademik bagi calon lulusan yang berupa menyusun SK Panitia Ujian Akhir Program, SK Pembimbing KTI/Skripsi, SK Penetapan Penguji KTI/Skripsi, SK Yudicium, SK Panitia Wisuda, SK Penetapan Peserta Wisuda, menyiapkan transkrip akademik dan Ijazah bagi lulusan, serta melakukan legalisasi dokumen akademik lulusan.

Merekapitulasi pencapaian Indeks Prestasi Semester (IPS) dan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) dari semua mahasiswa lengkap dengan analisis kuantitatif dan kualitatifnya untuk diserahkan kepada Unit Penjaminan Mutu melalui Pembantu Ketua I Bidang Akademik

Siklus Semesteran : Berkoordinasi dengan Program Studi menyusun Kalender

Akademik Semester Gasal/Genap dan Jadual Perkuliahan Berkoordinasi dengan Program Studi dalam mempersiapkan

dan menyelenggarakan Rapat Dosen pada setiap awal semester dan Rapat Yudicum pada setiap akhir Semester

Melakukan sosialisasi Heregistrasi secara terbuka kepada seluruh mahasiswa pada setiap akhir Semester

Mempersiapkan Kartu Rencana Studi (KRS) pada setiap awal

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 24

Page 26: panduan akademik kjp 2013

semester Mencetak dan mendistribusikan Kartu Hasil Studi pada setiap akhir semester berdasarkan ketuntasan administrasi keuangan

Mempersiapkan administrasi akademik pada awal semester berupa penyiapan Daftar Hadir Mahasiswa dan Dosen (DHMD) untuk setiap mata kuliah pada semua jenjang, SK Penetapan Dosen Pengampu, SK Penetapan Dosen Wali, SK Penetapan Pembi mbing Klinik

Menyiapkan data nilai ujian dan data lainnya ke pengelola EPSBED

Melakukan validasi internal laporan EPSBEDSiklus Triwulan Berkoordinasi dengan Program Studi mempersiapkan

administrasi akademik pelaksanaan Ujian Tengah Semester (UTS) dan Ujian Akhir Semester (UAS) berupa Kartu Peserta Ujian (KPU), Daftar Hadir Mahasiswa, dan Berita Acara Pelaksanaan Ujian.

Melakukan monitoring pelaksanaan PBM melalui analisis ketepatan jadual perkuliahan sesuai kalender akademik

Siklus Bulanan Melakukan updating EPSBED melalui download di website

EPSBED Dikti Melaksanakan penataan dan pengarsipan administrasi akademik

sesuai SOP Berkoordinasi dengan Program Studi melaksanakan sosialisasi

kegaiatan akademik yang dilaksanakan Program Studi Mempersiapkan naskah MoU dengan mitra STIKKU dalam

pelaksanaan kegiatan Tri Dharma PT Mempersiapkan pelaksanaan Rapat Koordinasi Akademik

setiap minggu pertama pada setiap bulannya Membuat laporan/berita acara/notulensi Rapat Koordinasi

AkademikSiklus Harian dan Mingguan Memberikan pelayanan administrasi akademik kepada

mahasiswa yang berupa Surat Keterangan Kuliah, Surat Ijin Penelitian, Surat Pemberitahuan

Ujian, dan surat -surat lainnya yang berkaitan dengan bidang akademik dan kemahasiswaan

Melaksanakan penataan sistem administrasi surat-menyurat di bidang akademik

Melakukan download surat-surat dan aturan-aturan terbaru dari website Dikti dan kemudian dikompilasi serta dilaporkan kepada Pembantu Ketua I Bidang Akademik

Melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan dalam rangka pelaksanaan tugastugas di dalam ruang lingkup kemahasiswaan atau kegiatan institusi lainnya

Indikator kinerja

: Tersusunnya rencana kerja bidang administrasi akademik Tersusunnya rencana anggaran biaya bidang administrasi

akademik Tersusunnya Kalender Akademik Tahunan/Semesteran Tersusunnya Jadual Perkuliahan, Jadual UTS/UAS Validitas EPSBED pada setiap akhir semester

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 25

Page 27: panduan akademik kjp 2013

Terselengganya Rakor Akademik setiap bulan Terlaksananya seluruh tugas pokok dalam bidang penyiapan

administrasi akademik mahasiswa dan lulusan Tersusunnya laporan pelaksanaan kegiatan kemahasiswaan di

setiap akhir semester

9. Biro Administrasi Umum & Kepegawaian (BAUK)

JOB DESCRIPTIONNama Jabatan

: Kepala Biro Administrasi Umum & Kepegawaian

Rumusan Tugas Pokok

: Biro Administrasi Umum dan Kepegawaian mempunyai tugas melaksanakan penyusunan rencana dan program manajemen kepegawaian, manajemen keuangan dan manajemen sumberdaya fisik dan perlengkapan, kerumahtanggaan, dan ketatausahaan di lingkungan STIKES KJP

Rician Tugas : Menyusun rencana dan program kerja Administrasi Umum dan Kepegawaian

Menyusun rencana kerja anggaran (RKA) dan rencana kerja operasional (RKO) setiap tahun anggaran

Menghimpun dan mengkaji peraturan perundang-undangan di bidang keuangan, ketatausahaan, kerumahtanggaan, kepegawaian, dan perlengkapan;

Mengumpulkan dan mengolah data keuangan ketatausahaan, kerumahtanggaan, kepegawaian, dan perlengkapan;

Melakukan penerimaan, penyimpanan, pembukuan, pengeluaran dan pertanggungjawaban keuangan;

Melakukan pembayaran gaji, honorarium, lembur, vakasi, perjalanan dinas, pekerjaan borongan dan pembelian serta pengeluaran lainnya yang telah di teliti kebenarannya;

Mengoperasionalkan sistem informasi keuangan, ketatausahaan, kepegawaian, dan perlengkapan;

Melaksanakan pengendalian dan mengevaluasi, serta menindaklanjuti keamanan, ketertiban, kebersihan dan keindahan kampus.

Melaksanakan pengendalian dan pemeliharaan dalam pemanfaatan sarana dan prasarana pendidikan serta fasilitas lainnya di lingkungan STIKES KJP

Melaksanakan pembinaan dan penilaian kinerja staf dan sistem reward di lingkungan BAUK.

Melaksanakan penyimpanan dokumen dan surat-surat, tata laksana, tata usaha, pengadaan, pengelolahan dan pemeliharaan aset, gedung, peralatan, sarana lain, tenaga dosen, tenaga kependidikan, pengembangan SDM.

Menyusun rencana formasi dan pengembangan pegawai. Melaksanakan urusan pengumuman, penerimaan, penyaringan,

usul dan pengangkatan pegawai baru. Mempersiapkan rencana dan program pendidikan dan latihan

pegawai serta mempersiapkan pemberian ijin belajar / tugas belajar.

Melaksanakan penyusunan company profil pegawai. Menyusun laporan keuangan dan konsolidasi secara periodik.

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 26

Page 28: panduan akademik kjp 2013

Indikator kinerja

: Tersusunnya Rencana Kerja Anggaran (RKA) setiap tahun anaggaran

Tersusunnya rencana kerja operasional (RKO) Tersusunnya rencana pengembangan SDM.

10. Unit Penunjang

JOB DESCRIPTIONNama Jabatan

: Kepala Perpustakaan

Rumusan Tugas Pokok

: Mengkoordinasi semua kegiatan pelayanan perpustakaan di lingkungan STIKES KJP

Rician Tugas : Menyusun rencana kegiatan dan anggaran tahunan perpustakaan (tim);

Merencanakan, memonitor dan mengevaluasi kegiatan pelayanan perpustakaan

Mengadakan buku, dan pustaka lainnya untuk dipakai oleh dosen, mahasiswa dan staf lainnya bagi kelancaran program pengajaran di perguruan tinggi.

Mengadakan buku, jurnal dan pustaka lainnya yang diperlukan untuk penelitian sejauh dana tersedia.

Mengusahakan, menyimpan dan merawat pustaka. Menyediakan sarana bibliografi untuk menunjang pemakaian

pustaka Menginformasikan bahan pustaka secara intensif Memberi layanan kepada pengguna koleksi bahan pustaka dan

fasilitas perpustakaan. Meneliti kebutuhan para pengguna. Menyelenggarakan bimbingan kepada pengguna. Bekerjasama dengan perpustakaan lain untuk mengembangkan

program perpustakaan Membuat laporan kinerja secara periodik kepada Ketua STIKS

KJPIndikator kinerja

: Tersusunnya Panduan layanan perpustakaan Tersusunnya Rencana Kerja rencana kegiatan dan anggaran

tahunan perpustakaan Tersusunya laporan kinerja

Nama Jabatan

Kepala Laboratorium

Rumusan Tugas Pokok

Mengkoordinir kegiatan layanan laboratorium mulai dari perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengendalian layanan.

Rician Tugas Menyusun rencana dan program kerja unit Laboratorium Mengkoordinir staf dalam melakukan pelayanan laboratorium Membuat jadual dan pengaturan pelayan Membuat program jangka pendek dan jangka panjang Membuat program pengadaan kebutuhan alat-alat laboratorium

dan reagensia laboratorium Mengontrol pelayanan, administrasi, pemeriksaan, bahan, alat

serta seluruh operasional pelayanan laboratorium Memberikan informasi dan rekomendasi menyangkut teknik

pengelolaan laboratorium Melakukan perawatan, pengecekan, peralatan, bahan

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 27

Page 29: panduan akademik kjp 2013

laboratorium. Melakukan pemantapan kualitas laboratorium internal Bertanggung jawab menjaga keamanan, kebersihan, kenyamanan

lingkungan kerja laboratorium Melakukan pencatatan dan pelaporan, menyusun, menyampaikan

permintaan barang, peralatan dan bahan habis pakai. Melakukan pengamprahan barang dan bahan

Indikator kinerja

Tersusunya rencana dan program kerja unit Laboratorium Tersusunnya panduan layanan laboratorium Tersusunnya panduan praktik laboratorium setiap program studi

Nama Jabatan

Kepala laboratorium bahasa dan IT

Rumusan Tugas Pokok

Laboratorium bahasa dan teknologi informasi merupakan unsur penunjang STIKES KJP yang mempunyai tugas mengelola laboratorium bahasa dan IT. Unit ini diharapkan membantu civitas akademik khususnya masaiswa mempunyai kemampuan bahasa Inggris yang cukup memadai dan mampu mengoperasikan computer terutama kemampuan pengoperasian software dasar dan aplikasi teknologi informasi yang sering digunakan dalam proses belajar di STIKES KJP dan dalam praktek sehari-hari di bidang kesehatan.

Rician Tugas Menyusun Rencana Kerja dan anggaran tahunan Melakukan perencanaan standar peralatan laboratorium bahasa,

Teknologi Informasi, pengoperasian, pendayagunaan, dan pemeliharaan jaringan dilingkungan STIKES KJP;

Mensosialisasikan layanan laboratorium bahasa dan Teknologi Informasi kepada pengguna dan calon pengguna ;

Melakukan pengendalian keamanan dan keandalan kinerja jaringan baik dari sisi hardware maupun software sesuai dengan kemajuan teknologi;

Melaksanakan pengelolaan layanan laboratorium bahasa Teknologi Informasi dan Komunikasi yang antisipatif terhadap kebutuhan STIKES KJP dan responsif terhadap keluhan pengguna;

Melakukan koordinasi dan memberikan konsultasi teknis jaringan secara berkala kepada unit kerjai di lingkungan STIKES KJP;

Mengelola dan menjamin kelancaran akses informasi dan komunikasi ke jaringan lokal dan jaringan global bagi semua pengguna;

Menginput data dan melaporkan ESBED secara berkala Membuat laporan secara periodik kepada Ketua STIKES KJP.

Indikator kinerja

Panduan layanan laboratorium bahasa, Teknologi Informasi, Jaringan web, email (hostpot)

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 28

Page 30: panduan akademik kjp 2013

BAB IVPROGRAM STUDI S1 ILMU KEPERAWATAN & PROFESI NERS

Pasal 10Visi

Menghasilkan lulusan NERS yang mampu memberikan pelayanan keperawatan profesional dan kompetitif tahun 2015 dan unggul dalam keperawatan komunitas dan gawat darurat

.Pasal 11

Misi

1. Memberikan askep di bidang keperawatan gawat darutar dan keperawatan komunitas sesuai dengan perkembangan IPTEK

2. Mengembangkan IPTEK keperawatan di bidang keperawatan gawat darutar dan keperawatan komunitas dengan pendekatan manajemen Keperawatan

3. Mampu memberikan kemandirian masyarakat yang menangani masalah kesehatan di bidang gawat darutar dan keperawatan komunitas dengan pendekatan manajemen melalui pendidikan kesehatan

4. Mampu mengelola layanan keperawatan di bidang keperawatan gawat darutar dan keperawatan komunitas dengan pendekatan manajemen Keperawatan

5. Meningkatkan kerja sama kemitraan dan berpartisipasi aktif sebagai anggota tim di tingkat lokal, nasional dan internasional.

Pasal 12Tujuan

1. Menerapkan konsep, teori dan prinsip ilmu perilaku, ilmu sosial, ilmu biomedik dan ilmu keperawatan dalam melaksanakan asuhan keperawatan secara profesional yang berlandaskan caring kepada individu, keluarga dan komunitas

2. Melaksanakan asuhan keperawatan dari masalah yang sederhana sampai ke masalah yang kompleks secara komprehensif dengan menggunakan langkah-langkah proses keperawatan

3. Mendokumentasikan seluruh proses keperawatan secara sistematis dan penuh tanggung jawab serta memanfaatkannya dalam upaya peningkatan mutu asuhan keperawatan

4. Mengelola pelayanan keperawatan tingkat dasar secara bertanggung jawab dengan menunjukkan sikap kepemimpinan

5. Menerapkan proses berubah dalam pelayanan keperawatan

Pasal 13Profile Lulusan dan Kompetensi Lulusan Jurusan Pendidikan Ners

1. Sarjana Keperawatan lulusan Jurusan Pendidikan Ners KURNIA JAYA PERSADA diharapkan memiliki kompetensi generalis dan kompetensi khusus institusional yaitu memeliki kemempuan memberikan askep di bidang keperawatan komunitas, KGD dan bencana sesuai dengan perkembangan IPTEK. Kompentensi lainnya yang ingin di

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 29

Page 31: panduan akademik kjp 2013

capai adalah lulusan mempunyai kemampuan memadai dalam bahasa Inggris, menguasai dasar-dasar ilmu dan keterampilan teknologi informasi. Dengan semua kompetensi tersebut diharapkan lulusan Jurusan Pendidikan Ners KURNIA JAYA PERSADA dapat menjadi Sarjana Keperawatan yang profesional, bervisi global, dan berakhlak mulia.

2. Profile Lulusana. Care Provider : Menerapkan keterampilan berfikir kritis dan pendekatan sistem

untuk penyelesaian masalah serta pembuatan keputusan keperawatan dalam konteks pemberian askep yang komprehensif dan holistik berlandaskan aspek etik dan legal)*

b. Community Leader : Mampu menjalankan kepemimpinan di berbagai komunitas, baik komunitas profesi maupun komunitas sosial

c. Educator : Mampu mendidik pasien dan keluarga yang menjadi tanggung jawabnya.

d. Manager : Mampu mengaplikasikan kepemimpinan dan manajemen keperawatan dalam asuhan klien

e. Researcher : Mampu melakukan penelitian sederhana keperawatan dengan cara menumbuhkan kuriositas, mencari jawaban terhadap fenomena klien, menerapkan hasil kajian dalam rangka membantu mewujudkan Evidence Based Nursing Practice (EBNP)*Sarjana Keperawatan tidak memiliki kewenangan untuk melakukan asuhan keperawatan.

3. Kompetensi LulusanLearning Outcomes Aplikatif (Utama) Pendidikan Ners KURNIA JAYA PERSADAa. Mampu melakukan keperawatan secara komprehensif dengan komunikasi

terapeutikb. Mampu mengelola asuhan keperawatan dengan pendekatan proses perawatanc. Mampu bekerjasama dalam team d. Mampu melakukan upaya pecegahan dan promosi kesehatane. Mampu mengintegrasikan hukum dan etik keperawatanf. Mampu membuat dan melakukan kajian keperawatan (Research)g. Mampu mengaplikasikan prinsip management and leadership keperawatanh. Menggunakan hasil penelitian dalam upaya meningkatkan kualitas asuhan

keperawatanLearning Outcomes Adaftif (Pendukung) Pendidikan Ners KURNIA JAYA PERSADAa. Mampu menguasai keahlian dalam lingkup Keperawatan Gawat Darurat dan

keperawatan komunitas; b. Mampu mengaplikasikan teknologi informasi dan komunikasi dalam manajemen

keperawatan; c. Mampu menjadi fasilitator Desa/kelurahan Siaga; d. Mampu melakukan pengkajian, diagnosis, dan pemberian intervensi keperawatan

jiwa berbasis komunitas (community mental health nursing) baik melalui upaya promotif, preventif, kuratif, maupun rehabilitative.

4. Komponen Kompetensi LulusanAplikatif 1: Mampu melakukan keperawatan secara komprehensif dengan komunikasi terapeutik.a. Berkomunikasi secara formal dan non-formal dengan pasien dan anggota

keluarga lainnya, rekan sejawat, masyarakat, dan profesi lain.b. Melakukan asuhan keperawatan yang meliputi bio, psyco, sosio, cultural,

spiritual kepada klien untuk semua tingkatan umur.c. Melakukan prosedur/tindakan keperawatan dasar dan/sampai dengan tindak

lanjut (Applying basic to advanced clinical nursing skills).

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 30

Page 32: panduan akademik kjp 2013

d. Memberikan intervensi keperawatan kepada keluarga maupun komunitas dalam keadaan sehat dan sakit.

Aplikatif 2: Mampu mengelola asuhan keperawatan dengan pendekatan proses keperawatan.a. Melakukan pengkajian proses keperawatan pada semua kasus disemua

tingkatan umur.b. Membuat diagnose keperawatan pada semua kasus disemua tingkatan umur.c. Membuat rencana asuhan keperawatan pada semua kasus disemua tingkatan

umur.d. Membuat rencana tindakan dan rencana evaluasi proses keperawatan pada

semua kasus disemua tingkatan umur.e. Melakukan dokumentasi semua tindakan keperawatan.Aplikatif 3: Mampu bekerjasama dalam team.a. Melakukan hubungan inter-professional dengan team kesehatan lain.b. Mengambil keputusan klinik bersama-sama dengan team kesehatan lain.c. Melakukan kolaborasi dengan team kesehatan lain pada pemberian asuhan

keperawatan.Aplikatif 4: Mampu melakukan upaya pecegahan dan promosi kesehatan.a. Memberikan pendidikan kesehatan kepada klien, keluarga dan komunitas.b. Melakukan tindakan preventif, kuratif, dan rahabilitatif kepada klien untuk

semua tingkatan umur dalam kontek keluarga, masyarakat dan pelayanan kesehatan.

c. Melakukan kerjasama dengan fihak lain dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.

d. Merencanakan peningkatan derajat kesehatan masyarakat.Aplikatif 5: Mampu mengintegrasikan hukum dan etik keperawatan.a. Melakukan praktek keperawatan professional berdasarkan nilainilai etika

profesi.b. Melakukan praktek klinik sesuai dengan ruang lingkup profesi keperawatan.c. Melakukan praktek klinik keperawatan berdasarkan professional conduct.d. Memberikan asuhan keperawatan kepada semua lapisan masyarakat tanpa

membedakan status soial, agama, suku, ras, budaya, dan status ekonomi.Aplikatif 6: Mampu membuat dan melakukan kajian keperawatan (Research).a. Melakukan kajian karya ilmiah (penelitian) bidang keperawatan.b. Mendesiminasikan hasil karya ilmiah.c. Melakukan kajian hasil evidence based-research bidang keperawatan.Aplikatif 7: Mampu mengaplikasikan prinsip management and leadership keperawatan.a. Melakukan manajemen asuhan keperawatan dan pelayanan kesehatan.b. Melakukan asuhan keperawatan berbasis efisiensi, efektifitas, dan kolektifitas.c. Mengembangkan ketrampilan kepemimpinan.d. Mengelola sumber daya manusia dan sarana prasarana secara efektif dan

efisien dalam pelayanan kesehatan.e. Mengembangkan model praktek keperawatan profesional.Aplikatif 8 Menggunakan hasil penelitian dalam upaya meningkatkan kualitas asuhan keperawatana. Melakukan asuhan keperawatan dengan memanfaatkan hasil riset keperawatanb. Mengapilasikan hasil rsiet keperawatan dalam peningkatan mutu pelayanan

keperawatan

5. Unit Kompetensi Sarjana Keperawatana. Mampu melakukan komunikasi yang efektif dalam memberikan asuhanb. Mampu menerapkan pengetahuan, kerangka etik dan legal dalam sistem

kesehatan yang berhubungan dengan keperawatan.

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 31

Page 33: panduan akademik kjp 2013

c. Mampu membuat keputusan etikd. Mampu memberikan asuhan peka baudaya dengan menghargai etnik, agama atau

faktor lain dari setiap klien yang unik*)e. Mampu menjamin kualitas asuhan holistic secara kontinyu dan konsisten*)f. Mampu menggunakan teknologi dan informasi kesehatan secara efektifg. Mampu menggunakan proses keperawatan dalam menyelesaikan masalah klien*)h. Mampu memberikan pendidikan kesehatan kepada klien sebagai upaya

pencegahan primer, skunder dan tertier.i. Mampu mengkontribusi untuk meningkatkan kemampuan sejawatj. Mampu menjalankan fungsi advokasi untuk mempertahankan hak klien agar dapat

mengambil keputusan untuk dirinya*)k. Mampu menggunakan prinsip-prinsip peningkatan kualitas berkesimambungan

dalam praktik.l. Mampu mendemontrasikan keterampilan teknis keperawatan sesuai standart yang

berlaku atau secara kreatif dan inovatif sehingga pelayanan yang diberikan efesien dan efektif*)

m. Mampu mengkolaborasikan berbagai aspek dalam pemenuhan kebutuhan kesehatan klien*)

n. Mampu melaksanakan terapi modalitas sesuai dengan kebutuhan*)o. Mampu mewujudkan lingkungan yang aman secara konsisten melalui penggunaan

strategi menjamin kualitas dan manajemen resikop. Mampu melaksanakan pelayanan kesehatan sesuai dengan kebijakan yang

berlaku dalam bidang kesehatan*)q. Mampu mengolaborasikan pelayanan keperawatan*)r. Mampu memberikan dukungan kepada tim asuhan dengan mempertahankan

akuntabilitas asuhan keperawatan yang diberikan*)s. Mapu menggunakan keterampilan interpersonal yang efektif dalam kerja tim dan

pemberian asuhan keperawatan dengan mempertahankan hubungan kolaboratif*)t. Mampu merancang, melaksanakan proses penelitian sederhana dalam upaya

peningkatan kualitas asuhan keperawatan.u. Mampu memanfaatkan hasil penelitian dalam upaya peningkatan kualitas asuhan

keperawatan*)v. Mampu mengembangkan pola piker kritis, logis dan etis dalam mengembangkan

asuhan keperawatan.w. Mampu mengikuti perkembangan ilmu dan teknologi di bidang keperawatan dan

kesehatan.x. Mampu mengembangkan potensi diri untuk meningkatkan kemampuan

professionaly. Mampu berkontribusi dalam mengembangkan profesi keperawatan

Keterangan:*) belum memiliki kewenangan untuk melakukan. Kewenangan akan dapat dimiliki setelah lulusan sarjana keperawatan menyelesaiakan tahap profesinya dan diberikan sebutan profesi Ners

Pasal 14Kurikulum Pendidikan

Kurikulum inti program pendidikan ners terdiri dari dua tahapan kurikulum akademik yang mengacu pada aturan pemerintahakan bergelar Sarjana Keperawatan dan tahapan kurikulun profesi yang setelah lulus akan memperoleh sebutan profesi ners. Kurikulum ini menyatu dan hanya ditunjukkan untuk menghasilkan Ners sebagai luaran akhir dari sebuah proses pendidikan keperawatan tingkat profesional pertama. Oleh karena itu, kurikulum ini dikembangkan berdasarkan pada profil lulusan yang diharapkan, kompetisi yang harus dimiliki dan dilengkapi dengan bahan kajian yang terkandung dalam mencapai

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 32

Page 34: panduan akademik kjp 2013

kompetensi tersebut.selanjtunya bahan kajian akan direspresentasikan dalam bentuk mata kuliah, disertai dengan metode atau model pembelajaran, dan cara mengevaluasi hasil pembelajaran yang selalu diupayakan untuk mengukur kompetensi yang diharapkan

Program Studi S1 Ilmu Keperawatan (Jurusan Pendidikan Ners) Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Kurnia Jaya Persada menerima mahasiswa lulusan SMU/MA dan program studi lanjut. Kurikulum pendidikan ners tahap akademik (Sarjana Keperawatan) ditetapkan dengan mengacu kepada 60% kurikulum inti, yaitu 87 SKS (dari 144 SKS ) terdiri dari 70% pengetahuan teori dan 30% penerapan praktik ( laboratorium, tatanan klinik dan komunitas), dengan masa studi 4 tahun (8 semester)

Dalam menyiapkan lulusan Sarjana Keperawatan STIKES Kurnia Jaya Persada yang mampu bersaing secara global, Program Pendidikan Sarjana Keperawatan telah menerapkan kurikulum berbasis kompetensi secara bertahap dengan pendekatan pembelajaran SCL (Student Centered Learning). Kurikulum KBK STIKES Kurnia Jaya Persada telah mengintegrasikan praktek klinik dalam setiap tahun sehingga mahasiswa mempunyai kesempatan menerapkan teori dalam praktek secara dini (Early Clinical Exposure).

Pengembangan kurikulum pendidikan Sarjana keperawatan merupakan kurikulum tahap akademik yang terdiri dari kurikulum inti dan kurikulum institusi dan memuat kompetensi utama, pendukung dan lainnya yang harus diikuti oleh seluruh institusi pendidikan tinggi keperawatan yang menyelenggarakan program pendidikan Sarjana Keperawatan sesuai yang tercantum pada tabel berikut :

Kompetensi Pengembangan Kurikulum Institusi Pendidikan Sarjana Keperawatan

ELEMENKOMPETENSI

KURIKULUM INTI

KURIKULUMINSTITUSIONAL

Kompetensi Utama

Kompetensi Pendukung

Kompetensi Lainnya

1. Landasan kepribadian

40% - 80% ditetepkan oleh kalangan perguruan tinggi, dengan memperhatikan masukan masyarakat profesi dan pengguna lulusan.

20% - 40% 0% - 30%

2. Penguasaan Ilmu dan Keterampilan

3. Kemampuan Berkarya

4. Sikap dan Perilaku Dalam Berkarya

5. Pemahaman Kaidah Berkehidupan Bermasyarakat

Pasal 15Kurikulum Tahap Akademik

Semester INo Kode Blok Nama Blok Beban

SKSPengalaman

belajarPBC PBP PBK

1. Agama 2 2 - -2. Pendididkan

kewarganegaraan2 2 - -

3. Bahasa Indonesia 2 2 - -4. Ilmu Keperawatan Dasar I 3 2 1 -

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 33

Page 35: panduan akademik kjp 2013

5. Ilmu Keperawatan Dasar II 3 2 1 -6. Ilmu dasar Keperawatan I 4 3 1 -7. Jumlah jam/mg = 13 + 6 =

1916 13 3 -

Semester IINo Kode Blok Nama Blok Beban

SKSPengalaman

belajarPBC PBP PBK

1. Ilmu Sosial Dasar 2 2 - -2. Bahasa Inggris 2 1 1 -3. Ilmu Dasar Keperawatan II 4 3 1 -4. Ilmu Dasar Keperawatan III 3 2 1 -5. Sistem Kardiovaskuler 4 3 0.5 0.56. Jumlah jam/mg = 11 + 7 + 2

= 2015 11 3.5 0.5

Semester IIINo Kode Blok Nama Blok Beban

SKSPengalaman

belajarPBC PBP PBK

1. Sistem Respirasi 4 3 0.5 0.52. Sistem Imun dan Hematologi 3 2 0.5 0.53. Sistem Neurobehaviour 4 3 0.5 0.54. Bahasa Inggris 2 1 1 -5. Jumlah jam/mg = 9 + 5 + 6 =

20 jam13 9 2.5 1.5

Semester IVNo Kode Blok Nama Blok Beban

SKSPengalaman

belajarPBC PBP PBK

1. Sistem sensor Persepsi 2 1 0.5 0.52. Sistem Endokrin 3 2 0.5 0.53. Sistem Pencernaan 3 2 0.5 0.54. Keperawatan Komunitas I 2 2 - -5. Jumlah jam/mg = 7 + 3 + 6 =

19 jam10 7 1.5 1.5

Semester VNo Kode Blok Nama Blok Beban

SKSPengalaman

belajarPBC PBP PBK

1. Sistem Muskuloskeletal 2 1 0.5 0.52. Sistem Integumen 2 1 0.5 0.53. Keperawatan Komunitas II 3 2 1 -4. Jumlah jam/mg = 4 + 4 + 4 =

12 jam7 4 2 1

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 34

Page 36: panduan akademik kjp 2013

Semester VINo Kode Blok Nama Blok Beban

SKSPengalaman

belajarPBC PBP PBK

1. Sistem Perkemihan 2 1 0.5 0.52. Sistem Reproduksi 4 3 0.5 0.53. Keperawatan Komunitas III 3 2 1 -4. Manejemen Keperawatan 2 1 1 -5. Jumlah jam/mg = 7 + 6 +4 = 17

jam11 7 3 1

Semester VIINo Kode Blok Nama Blok Beban

SKSPengalaman

belajarPBC PBP PBK

1. Kegawatdaruratan sistem I 3 2 0.5 0.52. Riset Keperawatan 4 3 1 -3. Bahasa inggris 2 1 1 -4. Jumlah jam/mg = 6 + 5 + 2 =

13 jam9 6 2.5 0.5

Semester VIIINo Kode Blok Nama Blok Beban

SKSPengalaman

belajarPBC PBP PBK

1. Kegawatdaruratan sistem II 2 1 0.5 0.52. Skripsi 4 - - 43. Jumlah jam/mg =1+ 1 + 18 =

20 jam6 1 0.5 4.5

Mahasiswa yang berasal dari lulusan Akademi Keperawatan (Ahli Madya Keperawatan) Mahasiswa pada kelompok ini adalah lulusan dari D3 Keperawatan. Beban studi yangharus diambil oleh kelompok ini adalah 65 SKS yang dirancang untuk diselesaikandalam waktu 3 semester dan paling lama 6 semester (3 tahun).

Pasal 16Kurikulum tahap Profesi

Pendidikan tahap profesi merupakan kelajutan dari tahap pendidikan program sarjana keperawatan dimana tahap ini peserta didik mengaplikasikan teori dan konsep yang didapat selama proses pendidikan sarjana. Oleh karena itu, pelaksanaan pendidikan terhadap proffesi harus dilaksanakan dengan memperhatikan prinsip-prinsip di bawah ini :1. Calon peserta pendidikan tahap profesi :

- Lulus pendidikan sarjana keperawatan - Lulus uji kompetensi (12 kompetensi inti dan kompetensi tambahan yang diperlukan

untuk wahana praktik tertentu)

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 35

Page 37: panduan akademik kjp 2013

2. Menyiapkan wahana praktek yang kondusif (sarana dan prasarana) untuk menumbuh kembangkan kemampuan berfikir kritis, menyelesaikan masalah dan mengambil keputusan sesuai dengan kompetensi yang akan dicapai.

3. Menyiapkan buku pedoman pelaksanaan kegiatan pendidikan tahap profesi, buku log, dan modul praktik.

4. Menyiapkan preseptor/mentor untuk menyelengarakan pendidikan profesi.5. Pelaksanaan kegiatan pendidikan profesi berorentasi pada tahap pembelajaran

sederhana ke kompleks dengan memfokuskan pada pengetahuan, kertampilandan sikap untuk mencapai kompetensi profesional seorang ners.

Matrik sebaran Mata kuliah pendidikan Profesi

Stase Mata Kuliah Jumlah SKSKurikulum

intiKurikulum

institusiI Keperawatan Medikal Bedah 5II Keperawatan Anak 2III Keperawatan Maternitas 3IV Keperawatan Jiwa 2V Menejemen Keperawatan 2VI Keperawatan Gadar 2VII Keperawatan gerontik 2VII Keperawatan Keluarga dan Komunitas 4

Jumlah 22 36

Peta Kurikulum S1 Keperawatan

Semester 1 Semester 2

Semester 3

Semester 4 Semester 5 Semester 6 Semester 7

Semester 8

IKD

I (3

SKS

)

IKD

II (3

SKS

)

IKD

III (

4 SK

S)

IDK

II (4

SKS

)

IKD

III (

3 SK

S)

SIST

. Kar

diov

asku

ler (

4SKS

)

Sist

. Res

pira

si (4

SKS

)

Sist

. Im

un H

emat

olog

i (3

SKS)

Sist

. Neu

ro b

ehav

(4 S

KS)

Sist

. Sen

sor P

erse

psi (

2 SK

S)

Sist

. End

okrin

(3 S

KS)

Sist

. Pen

cern

aan

(3 S

KS)

Sist

. Kom

unita

s (2

SKS

)

Sist

. Mus

kola

skl

elet

al (2

SKS

)

Sist

. Int

egum

en (2

SKS

)

Sist

. Kom

unita

s II(

3 SK

S)

Sist

. Per

kem

ihan

(2 S

KS)

Sist

. Rep

rodu

ksi (

4 SK

S)

Sist

. Kom

unita

s III

(3 S

KS)

Man

ajem

en (2

SKS

)

Keg

awat

an d

arur

at s

iste

m I

(3 S

KS)

Kega

wat

dar

urat

an S

iste

m I

(3 S

KS)

Agama (2 SKS)

Kewarga negaraan

(2 SKS)

ISD (2 SKS)

Riset Kep(4 SKS)

B.Indonesia(2 SKS)

Bahasa Inggris(2 SKS)

Bahasa Inggris(2 SKS)

Bahasa Inggris(2 SKS)

Skripsi(4 SKS)

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 36

Page 38: panduan akademik kjp 2013

BAB VPROGRAM STUDI D3 KEBIDANAN

Pasal 17Visi

Pada tahun ….. menjadi Program Studi Kebidanan yang unggul, mandiri

Pasal 18Misi

1.

Pasal 19Tujuan

1. Menjadi program studi yang unggul dalam pendidikan dan penelitian kebidanan, .2. Menjadi program studi yang mandiri dan mempunyai tata-kelola yang baik 3. Menghasilkan lulusan kebidanan yang profesional, bervisi global, dan berakhlak

mulia.

Pasal 20Sasaran

1. Meningkatnya kuantitas dan kualitas mahasiswa Program Studi D3 Ilmu Kebidanan2. Tercapainya upaya percepatan pengembangan SDM3. Meningkatnya pencapaian pengembangan sarana prasarana akademik4. Meningkatnya kualitas proses pembelajaran 5. Meningkatnya sistem jaminan mutu 6. Meningkatnya kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

Pasal 21Kompetensi Lulusan

Lulusan Program Studi D3 Ilmu Kebidanan Kurnia Jaya Persada diharapkan memiliki kompetensi seperti yang tercantum di bawah ini, di samping mereka juga diharapkan mempunyai kompetensi khusus institusional yaitu kemampuan memadai dalam bahasa Inggris, menguasai dasar-dasar ilmu dan keterampilan teknologi informasi. Dengan semua kompetensi tersebut diharapkan lulusan Program Studi D3 Ilmu Kebidanan STIKS KJP dapat menjadi Tenaga Kebidanan yang profesional, bervisi global, dan berakhlak mulia.Adapun kompetensi yang harus dicapai Program Studi D3 Ilmu Kebidanan ada 6 kompetensi adalah:1. Mampu berperilaku Profesional, beretika dan bermoral serta tanggap terhadap nilai

sosial budaya dalam praktik kebidanan 2. Mampu melakukan komunikasi efektif dengan perempuan, keluarga, masyarakat,

sejawat dan profesi lain dalam upaya peningkatan derajat kesehatan ibu dan anak dalam pelayanan kebidanan

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 37

Page 39: panduan akademik kjp 2013

3. Mampu memberikan asuhan kebidanan secara efektif, aman dan holistik dengan memperhatikan aspek budaya terhadap ibu hamil, ibu bersalin, nifas dan menyusui, bayi baru lahir, balita dan kesehatan reproduksi pada kondisi normal berdasarkan standar praktik kebidanan dank ode etik profesi.

4. Mampu memberikan penanganan kegawatdaruratan sesuai dengan kewenangannya5. Mampu melakukan upaya promotif, preventif, deteksi dini dan pemberdayaan

masyarakat dalam pelayannan kebidanan.6. Mempunyai kemampuan mengelola kewirausahaan dalam pelayanan kebidanan

yang menjadi tanggung jawabnya.

Pasal 21Kurikulum Pendidikan

Distribusi Beban Studi berdasarkan Kelompok Mata Kuliah tiap semester:

Tahun I :Semester INo

KODE MK MATA KULIAH BOBOT SKS

T P K

1 Bd.101 Pendidikan Pancasila 2 2 - -2 Bd.102 Pendidikan Agama 2 2 - -3 Bd.103 Pendidikan Kewarganegaraan 2 2 - -4 Bd.104 Bahasa Inggris 2 1 1 -5 Bd.201 Anatomi 2 1 1 -6 Bd.202 Fisiologi 2 1 1 -7 Bd.207 Mikrobiologi 2 1 1 -8 Bd.208 Keterampilan Dasar Praktik Klinik 3 1 2 -9 Bd.401 Konsep Kebidanan 4 2 2 -

10 Bd.502 Ilmu Sosial dan Budaya Dasar 2 2 - -Jumlah Kredit Semester 23 15 8 -

Semester IINo

KODE MK MATA KULIAH BOBOT SKS

T P K

1 Bd.203 Biologi Reproduksi 3 2 1 -2 Bd.204 Biokimia 2 1 1 -3 Bd.205 Fisika Kesehatan 2 1 1 -4 Bd.212 Gizi dlm Kesehatan Reproduksi 2 1 1 -5 Bd.213 Psikologi 2 1 1 -6 Bd.301 Askeb I (Kehamilan) 4 1 3 -7 Bd.307 Kesehatan Reproduksi 3 2 1 -8 Bd.309 Dokumentasi Kebidanan 2 1 1 -9 Bd.403 Komunikasi & Konseling Kebidanan 2 1 1 -

Jumlah Kredit Semester 22 11 11 -

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 38

Page 40: panduan akademik kjp 2013

TAHUN II Semester IIINo

KODE MK MATA KULIAH BOBOT SKS

T P K

1 Bd.206 Farmakologi 3 2 1 -2 Bd.209 Obstetri 2 1 1 -3 Bd.210 Ginekologi 2 2 - -4 Bd.211 Ilmu Kesehatan Anak 2 2 - -5 Bd.302 Askeb II (Persalinan) 4 1 3 -6 Bd.303 Askeb III (Nifas) 2 1 1 -7 Bd.306 Asuhan Neonatus, Bayi &Balita 4 2 2 -8 Bd.402 Etika Profesi & Hukum Kesehatan 2 1 1 -9 Bd.503 Promosi Kesehatan 2 1 1 -

Jumlah Kredit Semester 23 13 10 - Semester IVNo

KODE MK MATA KULIAH BOBOT SKS

T P K

1 Bd.214 Epidemologi 2 1 1 -2 Bd.304 Askeb IV (Patologi Kebidanan) 2 1 1 -3 Bd.305 Askeb V (Kebidanan Komunitas) 4 1 3 -4 Bd.308 Pelayanan KB 3 1 2 -5 Bd.310 Praktik Klinik Kebidanan 4 - - -6 Bd.501 Ilmu Kesehatan Masyarakat 2 1 1 4

Jumlah Kredit Semester 17 5 8 4

TAHUN III Semester VNo

KODE MK MATA KULIAH BOBOT SKS

T P K

1 Bd.215 Biostatistik 2 1 1 -2 Bd.304 Askeb IV (Patologi Kebidanan) 3 1 2 -3 Bd.310 Praktik Klinik Kebidanan 5 - - 54 Bd.404 Mutu Layanan Kebidanan 2 1 1 -5 Bd.405 Metoda Penelitian 2 1 1 -6 Bd.504 Organisasi & Manajemen YanKes 2 1 1 -7 Mulok Bahasa Indonesia 2 2 - -

Jumlah Kredit Semester 18 7 6 5

Semester VINo

KODE MK MATA KULIAH BOBOT SKS

T P K

1 Bd.310 Praktik Klinik Kebidanan 6 - - 62 Bd.406 KTI 3 - - 3

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 39

Page 41: panduan akademik kjp 2013

3 Mulok Kegawatdaruratan Maternal & Neonatal 2 1 1 -Jumlah Kredit Semester 11 1 1 9

Keterangan :Teori : 54 SKS Praktek Lab. : 42 SKSPraktek Klinik : 18 SKSTotal : 114 SKS

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 40

Page 42: panduan akademik kjp 2013

BAB VIPERATURAN AKADEMIK

Rangkaian kegiatan akademik di suatu perguruan tinggi memerlukan peraturan akademik yang akan menjadi pedoman dalam penyelenggaraan kegiatan akademik. Peraturan akademik di Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Kurnia Jaya Persada merupakan serangkaian prosedur dan kebijakan yang diberlakukan untuk mencapai tujuan pembelajaran melalui proses belajar mengajar dan kegiatan akademik lainnya secara efektif dan efisien.Berikut akan dijelaskan prosedur dan kebijakan akademik yang berlaku di lingkungan STIKES KJP.

Pasal 22Pendaftaran Dan Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru

Proses penerimaan mahasiswa baru di STIKES Kurnia Jaya Persada bertujuan untuk menyaring dan mendapatkan calon mahasiswa yang mempunyai kualitas memadai dan memenuhi persyaratan-persyaratan umum ataupun khusus untuk bisa mengikuti proses pembelajaran di program studiprogram studi yang ada di lingkungan STIKES Kurnia Jaya Persada. Pendaftaran dan tes seleksi penerimaan calon mahasiswa dilakukan melalui serangkaian prosedur yang telah ditetapkan. Calon mahasiswa yang diterima menjadi mahasiswa STIKES Kurnia Jaya Persada adalah mereka yang mampu melewati seleksi dan telah melengkapi persyaratan-persyaratan akademik yang telah ditetapkan. 1. Prosedur Pendaftaran

a. Masa pendaftaran peserta ujian SPMB di lingkungan STIKES Kurnia Jaya Persada terbagi menjadi 3 (tiga) gelombang, yaitu: Gelombang Khusus, Gelombang I, Gelombang II.

b. Waktu masing-masing gelombang pendaftaran ditentukan oleh panitia PMB; c. Mahasiswa bisa mendaftar dengan cara datang sendiri ke tempat pendaftaran,

lewat pos, atau secara on-line.d. Berkas pendaftaran bisa diantar secara langsung ke kampus Kurnia Jaya

Persada tiap hari kerja (Senin s/d Jum’at: 08.00 – 16.00) dengan melampirkan dokumen yang telah ditentukan, atau mengirimkan dokumen lewat pos.Pendaftaran on-line dapat dilakukan melalui website: www stikeskjp.ac.id

2. Syarat Pendaftaran a. Membayar uang pendaftaran sejumlah yang sudah ditetapkan baik melalui

bendahara PMB ataupun melalui rekening bank yang ditunjuk;b. Mengisi formulir pendaftaran dengan melampirkan dokumen sebagai berikut:

1) Bukti setoran atau slip ATM pembayaran biaya pendaftaran dan test kesehatan dari Bank.

2) 1 lembar fotokopi ijazah SMA/MA/SMK/Paket C beserta daftar nilai yang telah dilegalisir oleh pejabat yang berwenang;

3) 2 (dua) lembar pas-foto berwarna ukuran 3x4;4) Pada masa pendaftaran sebelum pengumuman kelulusan UAN, pendaftar

cukup melampirkan fotokopi rapor SMA/MA/SMK sampai semester 5 yang telah dilegalisir.

3. Jalur Seleksia. Mahasiswa Berprestasi

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 41

Page 43: panduan akademik kjp 2013

1) Dalam rangka menjaring generasi muda Indonesia yang mempunyai potensi besar bagi pembangunan bangsa Indonesia, Kurnia Jaya Persada memberikan prioritas bagi siswa/siswi SMA/MA atau yang sederajat yang mempunyai prestasiakademik tinggi di sekolahnya untuk masuk menjadi mahasiswa Kurnia Jaya Persada tanpa test tertulis dan bebas biaya pendaftaran.

2) Adapun syarat-syarat untuk mendapatkan fasilitas tersebut adalah menambahkan lampiran dokumen-dokumen berikut pada formulir pendaftaran: a) Surat keterangan dari kepala sekolah yang menerangkan bahwa anda

termasuk 25% terbaik di jurusan anda;b) Fotokopi nilai rapor yang sudah dilegalisir dari kelas X sampai kelas XII

semester 1 dengan nilai rata-rata ≥ 7,5 tanpa ada nilai ≤ 5 pada mata pelajaran apapun;

c) Surat keterangan sehat dari Rumah Sakit Umum Daerah yang menyatakan Berbadan sehat dan tidak buta warna.

b. Seleksi Potensi Akademik Berbasis Komputer (CBT)Seleksi potensi akademik berbasis Komputer merupakan tahap pertama dari rangkaian seleksi PMB di STIKES Kurnia Jaya Persada. Test ini dilaksanakan untuk menyaring dan mengetahui kemampuan akademik calon mahasiswa, sehingga diharapkan peserta seleksi yang dapat melalui test ini merupakan calon-calon mahasiswa yang memiliki kemampuan akademik yang memadai untuk melanjutkan studinya di STIKES Kurnia Jaya Persada. Adapun materi test akademi ini meliputi materi : Matematika, IPA terpadu, Bahasa Indonesia, dan Bahasa Inggris.

c. Tes Wawancara dan Test KesehatanTes wawancara dimaksudkan untuk mengetahui kepribadian masing-masing calon mahasiswa serta mengidentifikasi bakat, minat, dan potensi calon mahasiswa. Semua calon mahasiswa wajib mengikuti tes wawancara. Tes Kesehatan dimaksudkan untuk membuktikan bahwa calon mahasiswa tersebut sehat jasmani dan rohani dan tidak buta warna.

Pasal 23Registrasi Mahasiswa Baru

Setiap Peserta Ujian SPMB STIKES Kurnia Jaya Persada yang dinyatakan lulus ujian seleksi penerimaan mahasiswa baru (SPMB) diwajibkan untuk melakukan registrasi atau pendaftaran ulang pada waktu yang telah ditentukan oleh panitia SPMB sesuai dengan gelombang PMB. Apabila sampai batas akhir registrasi Peserta Lulus SPMB belum melakukan registrasi, maka akan dinyatakan mengundurkan diri dan tidak terdaftar menjadi Calon Mahasiswa baru STIKES Kurnia Jaya Persada.Calon mahasiswa baru yang diterima berdasarkan tes seleksi di STIKES Kurnia Jaya Persada wajib melakukan registrasi dengan prosedur sebagai berikut: 1. Mengisi formulir Biodata Mahasiswa Baru STIKES Kurnia Jaya Persada2. Melampirkan dokumen persyaratan administrasi yang diperlukan, yaitu:

a. Surat Keterangan Lulus Ujian SPMB STIKES Kurnia Jaya Persada;b. Bukti Pembayaran biaya registrasi dari Bank yang telah ditunjuk oleh Kurnia

Jaya Persada (bukti setor atau slip pembayaran lewat ATM);c. Fotokopi KTP yang masih berlaku sebanyak 1 lembar;d. Pas-foto berwarna ukuran: 4X6 = 3 lembar; 3X4 = 3 lembar; dan 3X2 = 3

lembare. Menyerahkan 2 lembar materai tempel Rp 6.000,- f. Menandatangani Informed Consent

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 42

Page 44: panduan akademik kjp 2013

Pasal 24Pendaftaran Mahasiswa Pindahan

1. Kriteria Mahasiswa PindahanMahasiswa Pindahan adalah mahasiswa yang melakukan pindah studi dengan kriteria:a. Mahasiswa Pindah Program yaitu mahasiswa yang awalnya tercatat sebagai

mahasiswa di salah satu program studi dan kemudian ingin beralih pada program studi lain di lingkungan di Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kurnia Jaya Persada.

b. Melanjutkan dari jenjang pendidikan D3 atau S1, baik yang sudah lulus maupun dalam proses pendidikan, dari perguruan tinggi di luar Perguruan Tinggi Kurnia Jaya Persada.

c. Mahasiswa Aktif Kembali, yaitu mahasiswa STIKES Kurnia Jaya Persada yang dinyatakan telah melampaui masa studi di Program Studinya, dan kemudian mengajukan untuk aktif kembali.

d. Mahasiswa pindahan akan mendapatkan status sebagai mahasiswa baru dengan penyesuaian/konversi nilai mata kuliah yang sudah ditempuh serta Nomor Induk Mahasiswa (NIM) baru sesuai dengan tahun akademik saat melakukan perpindahan.

2. Syarat Mahasiswa PindahanSyarat mahasiswa pindahan dari perguruan tinggi lain:a. Berasal dari perguruan tinggi dengan status akreditasi minimal sama,

dibuktikan dengan surat keterangan akreditasi atau diperiksa melalui situs resmi Badan Akreditasi Nasional untuk Perguruan Tinggi (BAN-PT);

b. IPK minimal 2,75 (dua koma tujuh lima)c. Perguruan tinggi dari luar negeri harus mendapat ijin dari Depdiknas.d. Melakukan pendaftaran ke STIKES Kurnia Jaya Persada pada masa

Penerimaan Mahasiswa Baru.e. Membayar uang pendaftaran sejumlah ketentuan yang sudah ditetapkan

melalui rekening Bankf. Mengisi formulir pendaftaran dengan melampirkan dokumen sebagai berikut:

1) Surat Pengantar pindah studi dari Perguruan Tinggi Asal yang ditujukan kepada Ketua STIKES Kurnia Jaya Persada;

2) Bukti setoran atau slip ATM pembayaran biaya pendaftaran dan test kesehatan dari Bank.

3) 1 lembar fotokopi ijazah SMA/MA/SMK/Paket C beserta daftar nilai yang telah dilegalisir oleh pejabat yang berwenang;

4) 2 (dua) lembar pas-foto berwarna ukuran 3x4;5) 1 (satu) lembar fotokopi transkrip dari perguruan tinggi asal yang telah

dilegalisir oleh pejabat yang berwenang.

Pasal 25Prosedur Mahasiswa Pindahan

Prosedur mahasiswa pindahan dan melanjutkan studi dari perguruan tinggi lain:1. Calon mahasiswa pindahan mendaftarkan diri ke Panitia Penerimaan Mahasiswa

Baru STIKES Kurnia Jaya Persada;2. Panitia menyerahkan berkas pendaftaran kepada Ketua Program Studi tujuan untuk

diteliti.

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 43

Page 45: panduan akademik kjp 2013

3. Prodi akan meneliti, melakukan validasi berkas pendaftaran serta konfirmasi alasan pindah mahasiswa kepada Perguruan Tinggi

4. Asal, juga status akreditasi dan izin perguruan tinggi asal. 5. Apabila kebenaran berkas bisa dipertanggungjawabkan dan bisa diterima,

Program Studi kemudian mengkaji Transkip Nilai dari perguruan tinggi asal untuk disesuaikan/dikonversi dengan mata kuliah yang ada di STIKES Kurnia Jaya Persada.

6. Ketua STIKES c.q Biro Administrasi Akademik & Kemahasiswaan mengesahkan hasil konversi dan mata kuliah yang wajib diambil oleh mahasiswa pindahan yang diajukan oleh Ketua Program Studi

7. Mahasiswa mendapatkan surat pernyataan diterima dan memperoleh daftar mata kuliah konversi dari Direktorat Administrasi Akademik & Kemahasiswaan, untuk selanjutnya mengikuti proses registrasi.

8. Mahasiswa melakukan proses registrasi sesuai dengan prosedur registrasi mahasiswa baru.

Pasal 26Pengenalan Program Studi (PPS)

Pengenalan Program Studi (PPS) merupakan rangkaian masa pengenalan kampus yang wajib diikuti oleh seluruh mahasiswa baru di lingkungan STIKES Kurnia Jaya Persada. Kegiatan ini bertujuan untuk beradaptasi dengan kehidupan kampus Kurnia Jaya Persada, baik itu kebijakan akademik, prosedur administrasi akademik, prosedur perkuliahan, maupun pengenalan unit-unit kegiatan mahasiswa.

Pasal 27Her-Registrasi Mahasiswa

Her-registrasi adalah proses pendaftaran ulang mahasiswa STIKES Kurnia Jaya Persada Yogyakarta untuk mendapatkan status mahasiswa aktif di semester bersangkutan dan dilaksanakan pada setiap awal semester. Pada saat registrasi mahasiswa akan melaksanakan prosedur -prosedur akademik tertentu hingga mahasiswa menerima kartu rencana studi (KRS) sebagai tanda aktif mahasiswa. KRS adalah kartu yang berisi daftar mata kuliah yang akan diikuti oleh setiap mahasiswa dalam satu semester. Dalam KRS tercantum data mahasiswa (NIM, Nama, Program Studi, Jumlah Semester dan Tahun Akademik yang diikuti), Kode Mata Kuliah, Mata Kuliah, SKS dan Kelas yang diikuti. KRS berlaku/sah, jika ada pas foto mahasiswa yang bersangkutan dan cap Sekolah Tinggi. KRS juga berfungsi sebagai Kartu Peserta Ujian (KRS wajib dibawa setiap kali mengikuti ujian).

1. Prosedur Registrasi & Pengisian KRSa. Mahasiswa melakukan pembayaran SPP tetap di bank yang ditunjuk sesuai

jadwal yang ditentukan;b. Mahasiswa Menukar slip pembayaran bank/ATM dengan kwitansi pembayaran; c. Mahasiswa mengambil blangko Kartu Rencana Studi (KRS) sementara di

Bagian Adminintrasi Kemahasiswaan dengan menunjukkan slip pembayaran;d. Mahasiswa mengisi blangko KRS sementara dengan mata kuliah yang

diinginkan. Bagi mahasiswa Program Studi D3 Ilmu Kebidanan, mata kuliah per-semester merupakan mata kuliah paket, sedangkan untuk Program Studi jenjang S1 diberlakukan batas sks sesuai dengan Indeks Prestasi Semester sebelumnya sebagai berikut:

IP Sebelumnya SKS Maksimum≥ 3.00

2.00 – 2.99< 2.00

24 SKS22 SKS18 SKS

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 44

Page 46: panduan akademik kjp 2013

e. KRS sementara (2 rangkap) ditempelkan masing-masing 1 (satu) lembar pas-foto berwarna ukuran 2 X 3 di tempat yang sudah ditentukan;

f. Mahasiswa menghadap Dosen Pembimbing Akademik untuk berkonsultasi tentang rencana studi;

g. Setelah disetujui oleh doses PA, mahasiswa dapat secara langsung di Bagian Administrasi Kemahasiswaan (KRS Mandiri) atau lewat komputer (PC atau Laptop pribadi) yang berada dalam jaringan komputer lokal STIKES KJP pada setiap awal semester sesuai dengan jadwal yang sudah ditentukan (untuk informasi teknis lebih lanjut, mahasiswa dapat menghubungi staff TI Kurnia Jaya Persada).

h. Mahasiswa menyerahkan Blangko KRS sementara yang telah ditandatangani dosen Pembimbing Akademik (PA) ke Staff Urusan Pengajaran dan Akademik yang ditunjuk.

i. KRS diverifikasi, dicetak, kemudian dibubuhi stempel sekolah tinggi. j. KRS diserahkan kepada mahasiswa bersangkutan maksimal 1 minggu pertama

masa perkuliahan, 1 lembar untuk mahasiswa, dan 1 lembar untuk dosen PA.2. Keterlambatan Pengisian KRS

Mahasiswa yang tidak melakukan her-registrasi/pengisian KRS sampai dengan batas waktu yang telah ditentukan, maka berlaku ketentuan sebagai berikut: a. Mahasiswa dianggap sebagai mahasiswa non-aktif, sehingga semua kegiatan

akademis yang dijalani selama masa non-aktif tidak akan diakui;b. Mahasiswa tersebut akan diberikan Surat Peringatan.

Bagi mahasiswa yang ingin melakukan her-registrasi/pengisian KRS setelah masa KRS berakhir, maka prosedurnya adalah sebagai berikut:a. Mahasiswa mengajukan surat permohonan registrasi kepada Ketua STIKES Kurnia

Jaya Persada cq. Biro Administrasi Akademik & Kemahasiswaan dengan diketahui orang tua/wali mahasiswa;

b. Setelah permohonan disetujui, mahasiswa melaksanakan proses pengisian KRS.

c. Mahasiswa kemudian menyerahkan Blangko KRS sementara yang telah ditandatangani dosen Pembimbing Akademik (PA) ke Staff Urusan Pengajaran dan Evaluasi yang ditunjuk untuk dimasukkan ke database KRS.

d. KRS diverifikasi, dicetak, digandakan sebanyak dua lembar, kemudian dibubuhi stempel sekolah tinggi.

e. KRS diserahkan kepada mahasiswa bersangkutan, 1 lembar untuk mahasiswa, dan 1 lembar untuk dosen PA.

Pasal 28Pembayaran Mahasiswa

 1. Setiap mahasiswa dikenakan sumbangan pembangunan (SP) yang dibayarkan 1 kali

pada awal masuk dengan besaran sesuai dengan ketentuan program studi masing-masing.

2. Setiap mahasiswa dikenakan pembayaran Biaya Penyelenggaraan Pendidikan (BPP) yang dibayarkan setiap awal semester dengan besaran sesuai dengan ketentuan program studi masing-masing.

3. Setiap mahasiswa dapat dikenakan pembayaran tambahan untuk kegiatan akademik antara lain kelengkapan akademik, busana akademik, kegiatan praktek klinik, kegiatan praktek lapangan, penyelesaian tugas akhir, wisuda, caping day (pemasangan kap) dan atau kegiatan lain yang besarannya ditentukan oleh akademik.

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 45

Page 47: panduan akademik kjp 2013

4. Setiap awal semester mahasiswa diberikan kesempatan untuk menyelesaikan administrasi pembayaran dengan ketetapan waktu yang disampaikan oleh bagian akademik

5. Mahasiswa yang terlambat membayar akan dikenakan cuti akademik akibat keterlambatan pembayaran

6. Mahasiswa yang telah membayar biaya pendidikan baik SP, BPP, ataupun pembayaran yang telah ditentukan tidak dapat meminta pengembalian kembali uang yang telah dibayarkan

Pasal 29Bimbingan Akademik

1. Pembimbingan AkademikDalam rangka membantu mahasiswa menyelesaikan program studinya, tiap mahasiswa akan dibimbing oleh seorang Pembimbing Akademik (PA). Dosen PA adalah dosen yang ditunjuk untuk membimbing sekelompok mahasiswa dan bertujuan untuk membantu mahasiswa menyelesaikan studi sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.

2. Dosen Pembimbing Akademik dan mahasiswaa. Tugas dan kewajiban Dosen PA sebagai berikut:

1) Menjelaskan seluruh program pendidikan yang akan dilaksanakan selama belajar di suatu program studi di lingkungan STIKES Kurnia Jaya Persada.

2) Membantu mahasiswa menyusun program belajar secara lengkap.3) Membantu mahasiswa menyusun program belajar selama satu semester

sesuai dengan beban studi. 4) Mengidentifikasi masalah akademik yang dihadapi mahasiswa dan turut

membantu dalam mencarikan jalan pemecahannya.5) Mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas akademik kepada Ketua

Program Studi. 6) Menghadiri rapat pembinaan yang diselenggarakan oleh STIKES Kurnia Jaya

Persada. 7) Setiap Pembimbing Akademik mempunyai Kartu Menuju Sukses (KMS)8) Jika terdapat mahasiswa yang bermasalah dalam hal proses akademik

(tidak melaksanakan KRS, registrasi, menghilang di tengah semester, dll) Dosen PA turut serta untuk memberikan teguran secara lisan kepada mahasiswa bersangkutan.

b. MahasiswaSelama menempuh pendidikan, mahasiswa berhak mendapatkan bimbingan dari Dosen PA. Hak ini meliputi:1) Mendapatkan bimbingan akademik dari dosen PA minimal 3x dalam 1

semester, yaitu pada saat pengisian KRS, sebelum UTS, dan sebelum UAS.2) Mengkonsultasikan masalah yang dapat mengganggu kelancaran studi

mahasiswa kepada PA.

Pasal 30Status Mahasiswa

1. Mahasiswa AktifMahasiswa aktif adalah mahasiswa STIKES Kurnia Jaya Persada yang terdaftar dan/atau telah melakukan proses registrasi pada semester tertentu tahun akademik berjalan. Mahasiswa aktif memiliki hak-hak penuh sebagai mahasiswa STIKES Kurnia Jaya Persada

2. Mahasiswa Non Aktif

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 46

Page 48: panduan akademik kjp 2013

Mahasiwa non aktif adalah mahasiswa yang tidak melakukan registrasi (tidak terdaftar) pada awal semester dan tidak mengajukan cuti akademik. Ketentuan yang berlaku untuk mahasiswa non aktif adalah sebagai berikut:a. Mahasiswa non-aktif tidak memiliki hak untuk menggunakan fasilitas kampus

Kurnia Jaya Persada.b. Waktu non aktif diperhitungkan sebagai masa studi yang telah ditempuh oleh

mahasiswa bersangkutan.c. Selama non aktif seluruh nilai mahasiswa yang bersangkutan tetap berlakud. Mahasiswa tersebut akan diberikan Surat Peringatan (SP) I yang diterbitkan

satu minggu setelah batas masa KRS.e. Mahasiswa yang kemudian menanggapi SP-I kemudian segera melakukan

proses KRS, maka dikenai sanksi akademik dan administratif sesuai ketentuan.f. Jika selama satu bulan tidak mengindahkan SP-I, maka mahasiswa tersebut

akan mendapatkan SP-II hingga SP-III dengan jarak masing-masing 1 (satu) bulan;g. Setelah satu bulan SP-III tidak ditanggapi, maka mahasiswa akan dinyatakan

keluar dari STIKES Kurnia Jaya Persada lewat surat keputusan ketua STIKES KJP.

3. Cuti AkademikCuti akademik adalah status akademik yang diberikan oleh Sekolah Tinggi kepada mahasiswa yang telah diizinkan untuk tidak mengikuti kegiatan akademik pada semester tertentu atas ijin Ketua Sekolah Tinggi dengan ketentuan-ketentuan tertentu. a. Ketentuan Pengajuan Cuti Akademik

Mahasiswa yang berhak mengajukan cuti akademik adalah dengan ketentuan-ketentuan sebagai berikut:1) Telah aktif menempuh minimal dua semester;2) Jumlah SKS yang telah diambil tidak kurang dari 35 SKS;3) IPK tidak kurang dari 2,00 (dua koma nol);4) Masa studi yang telah dijalani mahasiswa tidak melampaui masa studi

maksimal, yaitu semester 10 (sepuluh) untuk mahasiswa jenjang D3 dan semester 14 (empat belas) untuk mahasiswa jenjang S1.

5) Pengajuan izin cuti akademik dapat diajukan paling lambat 1 minggu setelah masa registrasi berakhir.

6) Cuti akademik diberikan maksimal 4 semester (selama menempuh pendidikan) dengan catatan tidak dapat diambil lebih dari dua semester berturut-turut.

b. Prosedur Cuti Akademik1) Mahasiswa mengambil formulir surat permohonan cuti di bagian

administrasi kemahasiswaan ;2) Mahasiswa mengisi formulir secara lengkap dengan ditandatangani orang

tua/wali mahasiswa bersangkutan;3) Mahasiswa berkonsultasi kepada Dosen PA terkait permohonan cuti akademik

yang akan diajukan.4) Mahasiswa mengajukan surat permohonan cuti akademik kepada Ketua

STIKES Kurnia Jaya Persada c.q Biro Administrasi Akademik & Kemahasiswaan;

5) Apabila diizinkan, Kepala Biro Administrasi Akademik & Kemahasiswaan akan memberikan surat izin cuti akademik kepada bagian administrasi kemahasiswaan untuk diserahkan ke mahasiswa;

6) Surat izin cuti juga ditembuskan kepada:a) Dosen Pembimbing Akademik;b) Ketua Program Studi;

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 47

Page 49: panduan akademik kjp 2013

c) Bagian pengajaran dan evaluasi;d) Arsip.

c. Hak dan Kewajiban Mahasiswa Cuti AkademikSelama cuti akademik, maka ada hak dan kewajiban bagi mahasiswa terkait dengan statusnya, yaitu:1) Masa cuti akademik tidak diperhitungkan sebagai masa studi; 2) Selama cuti akademik seluruh nilai mahasiswa yang bersangkutan tetap

berlaku;3) Mahasiswa yang cuti akademik tidak berhak mengikuti kegiatan belajar

mengajar dan menggunakan fasilitas kampus STIKES Kurnia Jaya Persada;4) Mahasiswa dapat memperpanjang cuti akademik dengan melaksanakan

prosedur yang sama.5) Mahasiswa wajib melaksanakan prosedur aktif kembali apabila mahasiswa

bersangkutan ingin aktif kembali;6) Mahasiswa berhak mengambil SKS sesuai dengan ketentuan berdasarkan

IPK semester terakhir sebelum mengajukan cuti akademik.d. Prosedur Aktif Kembali

Mahasiswa yang sedang mengambil cuti akademik apabila akan aktif kembali maka prosedur yang harus ditempuh adalah dengan melaksanakan proses registrasi sebagaimana mestinya dengan melampirkan surat izin cuti pada KRS Sementara.

4. Pindah atau KeluarMahasiswa yang ingin pindah atau keluar harus mengajukan permohonan kepada Ketua STIKES melalui Kepala Biro Administrasi Akademik & Kemahasiswaan (BAAK) dan meminta persetujuan dari Dosen Pembimbing Akademik dengan melampirkan: a. Surat keterangan bebas administrasi dari Kepala BAUK;b. Surat keterangan bebas pustaka dari Perpustakaan Kurnia Jaya Persada; Kemudian mahasiswa yang bersangkutan akan menerima: a. Surat Keputusan Pindah atau Keluar dari Ketua STIKES Kurnia Jaya Persada;b. Transkrip Nilai Akademik;c. Surat Pengantar pindah ke Perguruan Tinggi yang akan dituju (bila diperlukan). Mahasiswa yang dikeluarkan dengan pertimbangan akademik tidak dapat diterima lagi menjadi mahasiswa STIKES Kurnia Jaya Persada

5. Drop OutPemberhentian Status Kemahasiswaan (Drop Out) adalah proses pencabutan status kemahasiswaan atas diri mahasiswa STIKES Kurnia Jaya Persada yang disebabkan oleh hal-hal sebagai berikut:a. Tidak menanggapi Surat Peringatan III yang diberikan dari institusi;b. Melanggar ketentuan hukum, susila dan etika (pelanggaran berat). c. Mempunyai IPK ≤ 1,50 pada tiga semester pertama berturut-turut setelah

mendapatkan surat peringatan. d. Mahasiswa tidak dapat memenuhi ketentuan masa studie. Mahasiswa yang di-drop out tidak dapat diterima lagi menjadi mahasiswa.

Pasal 31Kalender Akademik

Kalender akademik STIKES Kurnia Jaya Persada adalah kalender yang menjadi acuan dalam pelaksanaan kegiatan baik akademik maupun non-akademik bagi seluruh civitas akademika di lingkungan STIKES Kurnia Jaya Persada selama satu tahun akademik.

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 48

Page 50: panduan akademik kjp 2013

Kalender akademik juga merupakan pegangan bagi penyelenggara administrasi pendidikan dan pengajaran agar supaya seluruh kegiatan dapat terlaksana sesuai dengan siklus semesteran atau tahunan. Satu tahun akademik terbagi menjadi 2 (dua) semester, yaitu semester Ganjil dan Semester Genap. Di dalam kalender akademik antara lain diatur jadwal kegiatan akademik yang meliputi hal-hal seperti: 1. Proses Penerimaan Mahasiswa Baru2. Masa Her-Registrasi Mahasiswa3. Kegiatan PERMATA4. Perkuliahan5. Ujian Tengah Semester (UTS)6. Ujian Akhir Semester (UAS)7. WisudaSsejak dikeluarkan Peraturan Pemerintah No. 30 Tahun 1990 tentang Pendidikan Tinggi, tahun akademik dimulai pada bulan September dan berakhir pada bulan Juni. Dengan demikian kegiatan akademik semester Ganjil berlangsung 5 (lima) bulan dari bulan September sampai Januari, sedang 5 (lima) bulan berikutnya, yaitu bulan Februari sampai dengan Juni berlangsung kegiatan akademik semester Genap.

Kalender Akademik 2013/2014

Semester GasalNo Kegiatan Waktu1 Pengenalan Program Studi 2 – 7 September 20132 Registrasi semester 3, 5, dan 7

1. Registrasi Administrasi2. Registrasi Akademik

26 -30 Agustus 2013 2 – 6 September 2013

3 Masa Perkuliahan 9 September 2013 – 3 Januari 20144 Libur Idul Adha 14 – 15 Oktober 20135 Periode UTS 4 – 9 November 20136 Minggu Tenang 6 – 11 Januari 20147 Periode UAS 13 – 18 Januari 20148 Periode PKL/LAB 20 Januari – 1 Februari 20149 Periode Remidial 3 – 8 Februari 201410 Libur Semester Gasal 10 – 15 Februari 2015

Semester GenapNo Kegiatan Waktu1 Registrasi semester 2, 4, 6, dan 8 17 Pebruari- 1 Maret2 Masa Perkuliahan 3 Maret – 28 Juni 20143 Periode UTS 28 April – 3 Mei 20144 Minggu Tenang 30 Juni – 5 Juli 20145 Periode UAS 7 – 12 Juli 20146 Periode PKK/LAB 14 – 26 Juli 20147 Libur Hari Raya Idul Fitri 21 Juli – 2 Agustus 20148 Remidial (Disesuaikan prodi masing – masing)9 Libur semester genap 4 – 30 Agustus 201410 Registrasi Semester 3, 5, dan 7

1. Registrasi administrasi2. Registrasi akademik

25 – 29 Agustus 20141 – 5 September 2014

11 Tahun Ajaran baru 2014/2015 8 September 201412 UAP D3 4 Agustus – 16 Agustus13 Periode UTEK 18 – 30 Agustus 2014

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 49

Page 51: panduan akademik kjp 2013

14 Periode Bimbingan KTI 11 – 23 Agustus 201415 Bimbingan KTI 10 Maret – 28 Juni 201416 Periode pengajuan judul ke PA & KS Mulai 11 November 2013Skripsi17 Periode bimbingan proposal & skripsi Mulai 3 Maret 201418 Periode ujian sidang (seminar proposal) 7 April – 31 Mei 201419 Pengumpulan data dilapangan 2 – 5 Juli 201420 Periode ujian sidang skripsi 7 Juli – 30 Agustus 201421 Revisi dan pengumpulan skripsi 1 – 6 September 201422 Yudisium 16 September 201423. Wisuda 10 Oktober 2014

Pasal 32Perkuliahan

Perkuliahan selama satu tahun dibagi dalam Semester Ganjil, Semester Genap, dan Semester Pendek. Semester Ganjil diselenggarakan antara bulan September s.d Februari, sedangkan Semester Genap dilaksanakan antara bulan Februari s.d Juli. Semester pendek diselenggarakan setelah Semester Genap dan sebelum Semester Ganjil tahun akademik berikutnya.1. Batasan Sistem Satuan Kredit Semester (SKS)

Sistem satuan kredit semester adalah sistem penyelenggaraan pendidikan yang menyatakan beban studi mahasiswa, beban tenaga pengajar, dan beban penyelenggaraan program lembaga pendidikan dalam satuan kredit. Satuan terkecil untuk menyatakan lamanya suatu program pendidikan yang harus diselenggarakan dalam suatu jenjang pendidikan disebut semester. Satu semester setara dengan 16 minggu kerja atau kegiatan akademik, termasuk didalamnya 2 minggu sebagai kegiatan evaluasi belajar. Penyelenggaraan pendidikan selama satu semester dengan menggunakan metode Student Centered Learning (SCL) yang terdiri dari kegiatan Pengalaman Belajar Ceramah (PBC), Pengalaman Belajar Praktek (PBP), Pengalaman Belajar Diskusi (PBD), Pengalaman Belajar Tutorial (PBT) dan Pengalaman Belajar Lapangan (PBL) disertai dengan nilai keberhasilannya. Besarnya beban studi mahasiswa, pengakuan atas keberhasilan usaha mahasiswa, besarnya keberhasilan kumulatif mahasiswa serta besarnya usaha penyelenggaraan pendidikan bagi tenaga pengajar dan lembaga untuk satu semester dinyatakan dalam satu Satuan Kredit Semester.

2. Tujuan sistem kreditDalam sistem kredit beban studi yang harus disesuaikan oleh mahasiswa pada suatu jenjang studi dinyatakan dalam bentuk sejumlah satuan kredit. Berdasarkan adanya perbedaan minat, bakat dan kemampuan antara mahasiswa yang satu dengan yang lain, maka cara dan waktu untuk menyelesaikan mata ajaran yang diprogramkan bagi setiap mahasiswa dapat berbeda satu mahasiswa dengan lainnya meskipun mereka duduk dalam jenjang pendidikan yang sama. Pada dasarnya tujuan pokok penggunaan sistem kredit adalah untuk: a. Memberikan kesempatan kepada para mahasiswa yang cakap dan giat belajar

agar dapat menyelesaikan studi dalam masa yang lebih pendek dari waktu yang telah di tentukan.

b. Memberikan kesempatan kepada para mahasiswa agar dapat mengikuti kegiatan pendidikan yang sesuai dengan minat, bakat dan kemampuannya.

c. Mempermudah penyesuaian kurikulum terhadap perkembangan ilmu dan teknologi.

d. Memperhatikan sistem evaluasi kemampuan akademik mahasiswa.3. Satuan Kredit Semester

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 50

Page 52: panduan akademik kjp 2013

Berdasarkan keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 232/U/2000 tentang Pedoman Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi dan Penilaian Hasil Belajar Mahasiswa. Beban pendidikan yang menyangkut beban studi mahasiswa dan beban mengajar bagi dosen memerlukan ukuran yang dinyatakan dalam satuan kredit. Karena STIKES Kurnia Jaya Persada menganut sistem semester, maka satuan kredit disebut Satuan Kredit Semester sehingga kegiatankegiatan berupa perkuliahan atau seminar, diskusi kelompok, praktikum, penelitian, kerja lapangan, dan sejenisnya. Kegiatankegiatan seperti ini, akan diberi nilai dalam bentuk satuan kredit semester.Besarnya sks untuk masing-masing kegiatan pendidikan ditentukan oleh banyaknya jam yang digunakan untuk kegiatan itu. Adapun jam kegiatan pendidikan dan SKS-nya masing-masing adalah sebagai berikut: a. sks untuk kuliah

Untuk perkuliahan, nilai satu sks ditentukan berdasarkan atas beban kegiatan yang meliputi tiga macam kegiatan per minggu selama 1 semester, sebagai berikut: 1) 50 menit, acara kuliah tatap muka terjadwal dengan tenaga pengajar,

misalnya dalam bentuk pengalaman belajar ceramah, tutorial, small group discussion (SGD), atau bentuk kegiatan perkuliahan lainnya;

2) 60 menit, kegiatan akademik terstruktur, yaitu kegiatan studi yang tidak terjadwal, tetapi direncanakan oleh tenaga pengajar, misalnya dalam bentuk membuat pekerjaan rumah, mengerjakan soal, kegiatan responsi, tugas-tugas lain di luar kelas, dan lain sebagainya ;

3) 60 menit, acara kegiatan akademik mandiri, yaitu kegiatan yang harus dilakukan peserta didik secara mandiri untuk mendalami, mempersiapkan atau tujuan lain dari suatu akademik, misalnya dalam bentuk membaca buku-buku acuan (referensi).

b. Satuan kredit semester untuk praktek laboratorium Perhitungan beban pendidikan yang menyangkut psikomotorik dan kegiatan fisik yang lazimnya dilakukan dalam kegiatan praktek laboratorium, pada dasarnya sama dengan perhitungan untuk kegiatan kuliah. Perbedaannya yaitu 1 jam kuliah dianggap mempunyai beban yang setara dengan kegiatan fisik atau psikomotorik 2 jam. Dengan demikian maka 1 SKS kegiatan ini sama dengan 2 jam kegiatan fisik atau psikomotorik kemudian diiringi yang masing-masing diiringi oleh sekitar 1 - 2 jam kegiatan terstruktur dan sekitar 1 - 2 jam kegiatan mandiri.

c. Satuan kredit semester untuk praktek lapangan Satuan kredit semester untuk prakek lapangan efektif ditentukan seperti sks untuk praktek laboratorium yaitu 4-5 jam seminggu atau 64-80 jam dalam satu semester. Apabila praktek lapangan dilakukan dalam waktu yang cukup lama, untuk menentukan SKS-nya perlu dipertimbangkan jam kerja rata-rata sehari yang benar-benar digunakan oleh mahasiswa dan proporsi beban pendidikan total dalam jenjang pendidikan.

d. Satuan kredit semester untuk seminar, kapita selekta dan penelitianPerhitungan sks untuk seminar dan kapita selekta sama seperti perhitungan sks untuk kegiatan kuliah. Kegiatan ini dapat berupa seminar, kuliah, penyajian atau tugas yang diberikan oleh dosen kepada mahasiswa.

e. Satuan kredit semester untuk Kurikulum dengan sistem BlokPerhitungan sks untuk kurikulum berbasis kompetensi dengan sistem Blok adalah 1 sks dilaksanakan dengan kegiatan pembelajaran terjadwal, baik teori maupun praktikum, yang dilaksanakan dalam 1 minggu.

4. Administrasi Sistem Kredit SemesterPelaksanaan sistem Kredit Semester yang baik memerlukan ketaatan segenap unsur yang terlibat yaitu mahasiswa, pengajar, tenaga administrasi keuangan,

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 51

Page 53: panduan akademik kjp 2013

tenaga administrasi akademik terhadap jadwal kegiatan pendidikan yang telah ditentukan. Untuk keperluan dan penyelenggaraan administrasi sistem SKS, disediakan beberapa formulir, yaitu:a. Kartu Rencana Studi (KRS) yang mencantumkan semua mata kuliah yang akan

diikuti oleh mahasiswa pada semester yang diambil, jadwal kuliah, kelas, kode mata kuliah.

b. Daftar Peserta Mata Kuliah (DPMK) yang mencantumkan semua mahasiswa yang mengambil mata kuliah tertentu berdasarkan kelas yang ditentukan.

c. Daftar Nilai Ujian (DNU) yang mencantumkan nama semua mahasiswa yang mengambil mata kuliah tertentu berdasarkan kelas yang ditentukan, dan nilai yang diperolehnya.

d. Kartu Hasil Studi (KHS), yaitu kartu yang mencantumkan semua mata kuliah yang diambil oleh mahasiswa berikut nilai yang diperolehnya dalam satu semester.

e. Daftar Nilai Mahasiswa /Transkrip, yaitu daftar nilai yang dimiliki mahasiswa dan mencantumkan semua mata kuliah yang telah ditempuhnya berikut nilainya.

Pasal 33Tata Tertib Perkuliahan

1. Tata tertib Kegiatan Pembelajarana. Mahasiswa berhak mengkuti perkuliahan bila nama mahsiswa tersebut terdaftar

sebagai peserta mata kuliah tersebut.b. Berlaku jujur dalam seluruh kegiatan proses belajar mengajar, meneliti dan

dalam melakukan tindakan apapun yang menyangkut nama baik almamater.c. Mentaati segala peraturan yang ditetapkan oleh STIKES KJP, Program Studi

maupun koordinator mata ajaran.d. Mengikuti jadwal perkuliahan pada kelas dimana nama mahasiswa yang

bersangkutan telah terdaftar dan dilarang pindah kelas tanpa prosedur yang berlaku dan tanpa seizin Bagian administrasi kemahasiswaan.

e. Hadir tepat waktu sesuai dengan jadwal yang ditentukan, batas toleransi keterlambatan adalah 15 menit.

f. Mengikuti perkuliahan dengan tenang dan tidak membuat keributan yang mengganggu proses belajar mengajar.

g. Menjaga kebersihan serta turut menjaga dan merawat segala fasilitas pendidikan yang ada di lingkungan STIKES Kurnia Jaya Persada.

h. Berpakaian sesuai dengan peraturan, rapi dan sopan, serta tidak memakai sandal.

i. Memberi tahu secara tertulis apabila tidak dapat hadir mengikuti perkuliahan karena sesuatu yang mendesak.

j. Dilarang menendatangani daftar hadir atas nama orang lain.k. Dilarang merokok, makan dan melakukan perbuatan lainnya di dalam kelas

yang mengganggu jalannya perkuliahan.l. Dilarang menggunakan telepon genggam untuk kebutuhan apapun di ruang

kelas selama perkuliahan berlangsung.

2. Tata tertib perkuliahan Praktikuma. Mahasiswa telah terdaftar dan mengikuti tes pendahuluan.b. Mahasiswa hadir 10 menit sebelum acara praktikum dimulai dan mengunakan

jas laboratorium.c. Selama praktikum berlangsung mahasiswa dilarang meninggalkan ruang

praktikum tanpa ijin dosen/asisten.

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 52

Page 54: panduan akademik kjp 2013

d. Mahasiswa dapat mengikuti acara praktikum setelah lulus mini tes pada setiap awal acara praktikum. Bagi mahasiswa yang tidak lulus mini tes wajib mengikuti inhal. Inhal dilaksanakan pada akhir semester setelah seluruh acara praktikum selesai dan dikenakan biaya.

e. Menyerahkan laporan praktikum sesuai dengan ketentuan, apabila tidak mengumpulkan sesuai dengan waktu yang telah ditentukan akan dikenakan biaya.

f. Mengikuti tes akhir dengan syarat telah mengikuti seluruh acara praktikum dan telah mengesahkan seluruh laporan praktikum.

3. Tata Tertib Tutoriala. Mahasiswa datang 10 menit sebelum tutorial dimulai dengan seragam sesuai

dengan aturan akademik di Stikes Kurnia Jaya Persada. b. Mahasiswa yang datang terlambat lebih dari 15 menit tidak mendapatkan nilai

tutorial;c. Mahasiswa menandatangani presensi atau kehadiran sebelum diskusi dimulai;d. Mahasiswa menyiapkan diri (belajar materi tutorial yang ada dibuku panduan

blok) sebelum tutorial dimulai;e. Mahasiswa menandatangani presensi atau kehadiran sebelum tutorial dimulai;f. Mahasiswa berperan aktif dalam proses diskusi tutorial (bertanya, mengeluarkan

pendapat, menyimpulkan, dan menganalisis masalah dalam tutorial);g. Mahasiswa harus mampu menunjukkan kualitas berfikir kritis selama proses

diskusi;h. Mahasiswa mengikuti jalannya tutorial dengan tenang (mampu menghormati

orang lain), dalam mengeluarkan pendapat atau bertanya mahasiswa meminta ijin terlebih dahulu kepada ketua tutorial;

i. Mahasiswa menyiapkan rencana belajar baik secara mandiri atau berkelompok untuk mencari learning outcome yang telah ditetapkan;

j. Mahasiswa wajib menyiapkan rencana pertemuan lanjutan (pleno pasca tutorial atau presentasi);

4. Tata Tertib Small Group Discussion (SGD)a. Mahasiswa datang 15 menit sebelum SGD dimulai dengan seragam sesuai

dengan aturan akademik di Stikes Kurnia Jaya Persada. Mahsiswa terlambat lebih dari 15 menit tidak mendapatkan nilai SGD;

b. Mahasiswa menyiapkan diri (belajar materi SGD yang ada dibuku panduan blok) sebelum SGD dimulai;

c. Mahasiswa menandatangani presensi atau kehadiran sebelum SGD dimulai;d. Mahasiswa wajib berperan aktif dalam proses diskusi SGD (bertanya,

mengeluarkan pendapat, menyimpulkan, dan menganalisis masalah dalam tutorial)

e. Selama diskusi dalam SGD mahasiswa wajib mengikuti panduan diskusi yang telah ditentukan.

f. Mahasiswa harus mampu menunjukkan kualitas berfikir kritis selama proses diskusi.

g. Mahasiswa mengikuti jalannya SGD dengan tenang (mampu menghormati orang lain), dalam mengeluarkan pendapat atau bertanya mahasiswa wajib mendapat ijin dari ketua/dosen/fasilitator diskusi.

h. Mahasiswa membuat summary SGD dan dikumpulkan dalam bentuk laporan baik individu atau kelompok setelah SGD selesai.

i. Mahasiswa wajib menyiapkan materi presentasi, makalah, atau materi pertemuan pleno paska SGD.

5. Tahap Praktikum Klinik/Profesi

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 53

Page 55: panduan akademik kjp 2013

a. Untuk dapat mengikuti praktikum Klinik/Profesi, mahasiswa harus sudah lulus uji pra-klinik yang diselenggarakan oleh masing-masing program studi.

b. Selama menjalani kepaniteraan klinik mahasiswa diwajibkan:c. Mengenakan seragam yang telah ditentukan, rapi, dan tidak mengenakan

asessoris berlebihan.d. Mengikuti seluruh stase yang sudah dijadwalkan. Mahasiswa yang

meninggalkan stase pada jadwal yang ditentukan diwajibkan mengikuti stase yang terakhir.

e. Menaati peraturan yang dibuat oleh rumah sakit/lahan praktek yang lain.f. Segala peraturan kepaniteraan klinik di rumah sakit/lahan praktek lain yang belum

tercantum dalam tata tertib ini akan ditetapkan kemudian.

Pasal 34Evaluasi

1. Evaluasi dilaksanakan dengan berbagai macam cara seperti ujian tertulis, ujian lisan, penugasan, dan lainnya sesuai dengan sifat dan tujuan kegiatan pendidikan. Evaluasi bertujuan untuk:a. Menilai apakah seorang mahasiswa telah menguasai bahan yang diajarkan

sehingga berdasarkan hasil evaluasi dapat diambil keputusan terhadap mahasiswa yang bersangkutan.

b. Mengelompokkan mahasiswa berdasarkan kemampuannya.c. Menilai pencapaian materi dan efektifitas metode pembelajaran, sehingga para

mahasiswa dengan usaha yang wajar dapat menguasai materi yang diajarkan. 2. Supaya maksud dan tujuan penyelenggaraan evaluasi dapat tercapai, maka perlu

diadakan beberapa kali evaluasi yaitu evaluasi formatif, sumatif, dan remidiasi pada akhir kuliah. Nilai akhir yang diberikan kepada mahasiswa ditentukan berdasarkan data nilai-nilai yang diberikan kepada mahasiswa dalam evaluasi formatif dan sumatif tersebut. Dalam menentukan akhir bobot nilai-nilai yang merupakan komponennya perlu ditentukan dan diberikan kepada mahasiswa.

3. UjianGuna mengetahui keberhasilan mahasiswa maka ujian di STIKES Kurnia Jaya Persada diselenggarakan dua kali terjadwal dalam satu semester, yaitu: Ujian Tengah Semester (UTS) dan Ujian Akhir Semester (UAS). UTS dan UAS waktunya telah ditentukan di dalam kalender akademik STIKES Kurnia Jaya Persada. Mata kuliah akan diujikan pada UAS apabila pertemuan telah memenuhi ketentuan, yaitu minimal 75% dari seluruh pertemuan/tatap muka dijadwalkan.a. Ujian Tengah Semester

Ujian Tengah Semester (UTS) adalah suatu kegiatan yang dilakukan untuk mengetahui tingkat kemajuan belajar mahasiswa dan merupakan proses penilaian hasil belajar mahasiawa yang diadakan pada tengah semester. Persyaratan mengikuti UTS adalah sebagai berikut: 1) Telah melakukan registrasi di semester yang berjalan,dibuktikan dengan

KRS/Kartu Ujian.2) Telah mendapatkan validasi UTS dari bagian administrasi Keuangan

b. Ujian Akhir SemesterUjian Akhir Semester (UAS) adalah suatu kegiatan yang dilakukan untuk mengetahui tingkat pencapaian belajar mahasiswa dan merupakan proses penilaian hasil belajar mahasiawa yang diadakan pada akhir semester. Persyaratan mengikuti UAS adalah sebagai berikut: 1) Telah melakukan registrasi di semester yang berjalan, dibuktikan dengan

KRS.2) Presensi kehadiran kuliah minimal 75% pada mata kuliah yang diujikan.

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 54

Page 56: panduan akademik kjp 2013

3) Telah mendapatkan validasi UAS dari bagian administrasi keuangan.

c. Ujian Akhir BlokUjian Akhir Blok (UAB) adalah suatu kegiatan yang dilakukan untuk mengetahui tingkat pencapaian belajar mahasiswa dalam suatu blok perkuliahan dan merupakan proses penilaian hasil belajar mahasiawa yang diadakan pada akhir setiap Blok. Perkuliahan dengan sistem blok saat ini dilaksanakan di Program Studi Ilmu Keperawatan. Persyaratan mengikuti UAB adalah sebagai berikut: 1) Telah melakukan registrasi di semester yang berjalan, dibuktikan dengan

KRS.2) Presensi kehadiran kuliah minimal 75% pada mata Blok yang diujikan.3) Telah mendapatkan validasi dari bagian administrasi keuangan.

d. Peraturan Ujian1) Hadir tepat waktu, dengan toleransi keterlambatan 15 menit setelah ujian

dimulai. Di luar ketentuan tersebut, mahasiswa harus meminta persetujuan kepada Ketua Panitia Ujian untukmengikuti ujian. Peserta terlambat tidak mendapatkan waktu ujian tambahan.

2) Mengenakan seragam dan atribut lengkap sesuai dengan peraturan;3) Membawa Kartu Tanda Mahasiswa yang masih berlaku;4) Membawa KRS/Kartu Ujian yang telah dilegalisasi oleh bagian Keuangan;5) Duduk di kursi sesuai dengan Nomor Urut Presensi;6) Membawa alat tulis sendiri;7) Berdo’a sebelum ujian di mulai;8) Menjaga ketertiban dan ketengan suasana ruang ujian;9) Mengerjakan soal/tugas ujian dengan jujur.10) Dilarang membawa HP/Laptop/alat bantu komunikasi lainnya selama ujian;11) Dilarang keluar masuk ruang ujian tanpa seizin pengawas;

4. Metode PenilaianDengan mulai dikembangkan dan digunakannya sistem pembelajaran berbasis kompetensi di lingkungan STIKES Kurnia Jaya Persada, maka sistem penilaian yang digunakan adalah penilaian absolut yaitu sistem Penilaian Acuan Patokan (PAP).PAP merupakan sistem yang digunakan untuk menilai kemampuan mahasiswa secara absolut terhadap suatu patokan yang telah ditetapkan terlebih dahulu yang disebut nilai batas lulus atau tingkat penguasaan minimum. Dosen harus sudah menetapkan patokan ini sejak sebelum pelajaran dimulai. Mahasiswa yang dapat mencapai atau bahkan melampaui patokan tersebut dinilai lulus dan yang belum mencapainya dinilai tidak lulus. Mula-mula ditetapkan nilai batas lulus, lalu yang di atas batas lulus itu dikelompokkan menjadi kelompok yang diberi nilai A, AB, B, BC, C, D, dan E. Standar pencapaian materi dikelompokkan sebagaimana disebutkan dalam tabel berikut:

No Pencapaian materi Nilai absolute Huruf mutu Angka mutu1. 80-100 % 80-100 A 42. 75-79,9 % 75-79,9 AB 3.53. 70-74,9 % 70-74,9 B 34. 65-69,9 % 65-69,9 BC 2.55. 60-64,9 % 60-64,9 C 26. 50-59,9 % 50-59,9 D 17. < 50 % < 50 E 0

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 55

Page 57: panduan akademik kjp 2013

5. Ketentuan Penilaian Hasil Studi Mahasiswaa. Penilaian Ujian Akhir Semester atau Ujian Akhir Blok ditentukan oleh

dosen/tim pengampu mata kuliah bersangkutan.b. Komponen/variabel Penilaian Hasil Studi Mahasiswa (Nilai Semester) terdiri dari:

1) 1) Kehadiran (Kh)2) Keaktifan (Ak)3) Nilai Harian (NH) yang terdiri dari:

a) Tugas Individual Mahasiswa (Tanya Jawab, paper, Quiz, Partisipasi Mahasiswa)

b) Tugas kelompok/seminar/Tutorialc) Nilai Ujian Tengah Semester (NUT) d) Nilai Ujian Akhir Semester/Blok (NUA)

c. Penghitungan Nilai Teori (NT) pada kurikulum konvensional (direkomendasikan)

NT=( 4 x NUA )+(3 x NUT )+(2 x NH )+(1 x Kh)

10d. Penghitungan Nilai Teori (NT) pada kurikulum Blok (direkomendasikan)

NT=( 4 x NA )+ (3 x Nh )+ (2 x Ak )+(1x Kh)

10

e. Penghitungan Nilai Praktek (NP) (direkomendasikan)

NT= Jumlahnilaikeseluruhan keterampilanJumlahketerampilan

f. Rumus Nilai Akhir Mata Kuliah (NMK)

NMK=(NT x SKST )+(NP x SKSP )

Jumlahsks

g. Nilai Ujian Komprehensif (NUK) untuk Program Studi D3 Ilmu KebidananNilai Ujian Komprehensif diperoleh dari Nilai Ujian Komprehensif Tahap I (NUHAP I), NUHAP II, NUHAP III dan Nilai Uji. Tulis (NUT) dengan rumus sebagai berikut:

NUK=(2 x NUHAP 1 )+ (2x NUHAP 2 )+(2x NUHAP3 )+(2 x NUT )

10Hasil nilai dari ujian Komprehensif akan dinyatakan dalam predikat Memuaskan atau Sangat Memuaskan atau Lulus dengan Pujian.

6. Evaluasi pada akhir batas waktua. Evaluasi Hasil Studi Semester

Evaluasi Hasil Studi Semester dilakukan pada tiap akhir semester, meliputi kegiatan pendidikan yang diambil oleh mahasiswa pada semester itu. Penilaian tiap semester dilakukan dengan menghitung Indeks Prestasi Semester (IP) semester dengan menggunakan formula sebagai berikut:

IP semester=∑ (AM x sks)

∑ sksKeterangan:AM = Angka MutuSKS = SKS

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 56

Page 58: panduan akademik kjp 2013

b. Evaluasi Proses Evaluasi proses dilakukan untuk mengendalikan mutu lulusan STIKES Kurnia Jaya Persada. Proses evaluasi dilakukan di setiap semester pada tahun pertama, dan kemudian di akhir tahun kedua dengan ketentuan sebagai berikut.1) Pada semester I, Mahasiswa dengan Indeks Prestasi Komulatif (IPK) <

2.00 akan mendapatkan peringatan pertama (SP-1)2) Pada semester II, Mahasiswa dengan IPK < 2.50 akan mendapatkan

Surat Peringatan Pertama (SP-1) atau Surat Peringatan Kedua (SP-2)3) Apabila pada akhir tahun kedua nilai IPK mahasiswa masih < 2,50 maka

keberlanjutan studi mahasiswa yang bersangkutan akan dikonsultasikan dengan keluarga mahasiswa yang bersangkutan.

c. Evaluasi akhir program pendidikanEvaluasi akhir program pendidikan dilaksanakan bagi semua mahasiswa yang telah menyelesaikan seluruh SKS yang ditentukan dan memenuhi persyaratan untuk lulus. Mahasiswa yang telah menyelesaikan sejumlah SKS sesuai peraturan Program Studi masing-masing dinyatakan telah menyelesaikan jenjang studinya dengan ketentuan sebagai berikut:1) Lulus LTA/Skripsi2) Indeks Prestasi Komulatif ≥ 2,75;3) Tidak ada nilai E;4) Jumlah SKS dengan nilai D tidak lebih dari 10 % Total SKS;

Pasal 35Tugas Akhir

Tugas Akhir yang dimaksud di sini adalah Kajian ilmiah berupa hasil penelitian yang disusun oleh mahasiswa STIKES Kurnia Jaya Persada, baik itu Laporan Tugas Akhir (LTA) untuk mahasiswa jenjang D3 atau skripsi untuk mahasiswa jenjang sarjana (S1). Perbedaan antara LTA dan skripsi secara umum terletak pada kedalaman substansi yang diteliti dan metode yang digunakan. Skripsi secara umum menuntut substansi yang lebih dalam dan menggunakan metode yang lebih kompleks dibandingkan Laporan Tugas Akhir. Sebelum melaksanakan penelitian, mahasiswa diharuskan membuat usulan atau proposal penelitian terlebih dahulu yang kemudian diseminarkan. Setelah proposal penelitian disetujui, mahasiswa wajib melaksanakan penelitian dan hasilnya disusun menjadi Laporan Tugas Akhir untuk D3 dan skripsi untuk tingkat S1.

1. Proposal LTA/Skripsia. Syarat Penyusunan Proposal LTA/Skripsi

Mahasiswa diperbolehkan untuk menyusun Proposal LTA/Skripsi jika telah memenuhi beberapa persyaratan:1) Mencantumkan LTA atau Skripsi dalam KRS semester berjalan;2) Lulus minimal 75% dari jumlah SKS minimal kelulusan di masing-masing

Program Studi;3) Nilai D maksimal 5 % dari total SKS;4) Lulus matakuliah Metode Penelitian/Metodologi Riset dengan nilai minimal

C.b. Prosedur Menyusun Proposal LTA/Skripsi

1) Mahasiswa mengonsultasikan judul proposal LTA/Skripsi ke Dosen Pembimbing Tugas Akhir (Pembimbing TA) yang telah ditentukan oleh Prodi;

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 57

Page 59: panduan akademik kjp 2013

2) Mahasiswa mendaftarkan judul yang disetujui oleh tim reviewner dari LP2M ke koordinator LTA/Skripsi di Program Studi dan mendapatkan Kartu Konsultasi, selanjutnya ke dosen pembimbing (dapat melakukan perubahan);

3) Mahasiswa menyusun proposal dengan Tata cara yang sudah ditentukan dalam buku panduan tugas akhir;

4) Selama penulisan, mahasiswa melakukan bimbingan kepada Dosen Pembimbing TA dengan membawa Kartu Bimbingan;

5) Setelah proposal disetujui untuk diseminarkan, mahasiswa mendaftarkan diri untuk pelaksanaan seminar proposal LTA/Skripsi.

c. Penggantian PembimbingJika dalam 2 semester mahasiswa belum dapat menyelesaikan proposal, mahasiswa dapat mengajukan permohonan penggantian pembimbing kepada Ketua Program Studi dengan melampirkan Kartu Konsultasi sebagai bukti bahwa telah mengadakan konsultasi kepada pembimbing sebelumnya.

2. Seminar ProposalSeminar Proposal ini bertujuan untuk menilai dan memberi masukan kepada mahasiswa terkait proposal LTA/Skripsi penelitian yang telah disusun. Untuk dapat melaksanakan Seminar Proposal, mahasiswa harus melewati prosedur sebagai berikut:a. Mahasiswa mendaftarkan diri ke Bagian Pengajaran dan Evaluasi 6 hari sebelum

pelaksanaan seminar dengan melampirkan dokumen berikut:1) 3 Rangkap naskah proposal SKRIPSI/LTA, yang sudah di setujui oleh Dosen

Pembimbing TA dan tanda tangani oleh Ketua 2) Prodi dengan ketentuan naskah dijilid biasa dengan cover kertas buffalo

berwarna biru muda:3) Fotokopi KTM 1 lembar;4) Fotokopi Kwitansi Bukti Pembayaran SKRIPSI/LTA 1 lembar;5) Fotokopi Transkrip Nilai;6) Bukti telah menjadi peserta ujian proposal sebanyak 5 kali;

b. Mahasiswa menyampaikan undangan permohonan penguji kepada dosen yang ditunjuk masing-masing dilampiri 1 rangkap naskah proposal.

3. Penyusunan LTA/Skripsia. Izin Penelitian

Setelah proposal penelitian disetujui dan dilakukan revisi sesuai saran dari pembimbing, penguji, dan mahasiswa yang mengikuti seminar proposal. Mahasiswa selanjutnya dapat mengajukan permohonan surat pengantar izin penelitian kepada Ketua Program Studi dengan syarat menyerahkan 1 rangkap fotokopi naskah proposal yang telah disetujui pembimbing, penguji, dan ketua program studi.

b. BimbinganSelama proses penelitian dan penulisan LTA/Skripsi, mahasiswa dapat melakukan proses pembimbingan kepada Dosen Pembimbing TA dengan kepada Dosen Pembimbing TA dengan membawa Kartu Bimbingan.

4. Ujian Akhir Programa. Persyaratan Ujian Akhir Program

Mahasiswa diperkenankan menempuh ujian akhir setelah melengkapi syarat-syarat sebagai berikut: 1) Mencantumkan LTA atau Skripsi dalam KRS semester berjalan;2) Dinyatakan Bebas Teori (BT) oleh bagian Pengajaran & Akademik.

Mahasiswa dinyatakan BT jika:

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 58

Page 60: panduan akademik kjp 2013

a) Telah menyelesaikan semua mata kuliah yang harus ditempuh sesuai dengan kurikulum yang berlaku.

b) Jumlah Nilai D Maksimal 5 % dari total SKS3) Mendaftarkan diri di bagian Pengajaran & Evaluasi dengan menyertakan 3

rangkap naskah LTA/skripsi kepada Bag. Pengajaran dan Evaluasi paling lambat 1 minggu sebelum jadwal ujian dilaksanakan.

b. Prosedur Pendaftaran Ujian Akhir Program:1) Mahasiswa mendaftarkan diri ke Bagian Pengajaran dan Evaluasi 6 hari

sebelum pelaksanaan seminar dengan melampirkan dokumen berikut:a) 3 Rangkap naskah LTA/Skripsi, yang sudah di setujui oleh Dosen

Pembimbing Tugas Akhir dan tanda tangani oleh Ketua Prodi dengan ketentuan naskah dijilid biasa dengan cover kertas buffalo berwarna hijau muda.

b) Fotokopi KTM 1 lembar;c) Fotokopi Transkrip Nilai;

2) Mahasiswa menyampaikan undangan permohonan penguji kepada dosen yang ditunjuk masing-masing dilampiri 1 rangkap naskah LTA/Skripsi.

5. Batas Waktu Penyusunan LTA/SkripsiPenyusunan diberikan waktu selama 1 semester, jika belum selesai mahasiswa diperbolehkan mengajukan perpanjangan waktu pada saat bimbingan KRS melalui bagian Pengajaran & Evaluasi

Pasal 36Yudisium Akhir dan Kelulusan

Yudisium merupakan kegiatan pengesahan seorang mahasiswa yang telah memenuhi semua persyaratan menjadi Sarjana atau Ahli Madya dan disahkan dengan penerbitan surat keterangan lulus dari Ketua STIKES KJP. Mahasiswa yang mengikuti yudisium adalah mahasiswa yang telah memenuhi semua kewajiban dan persyaratan untuk ditetapkan sebagai Ahli Madya maupun sarjana.1. Syarat Lulus Yudisium

Mahasiswa akan dianggap lulus yudisium apabila telah memenuhi persyaratan sebagai berikut:

a. Telah lulus 100% total SKS sebagaimana yang ditetapkan prodi masing-masing dengan ketentuan Nilai D maksimal 5 % dari total SKS

b. IPK ≥ 2,75c. Lulus Skripsi/LTA d. Lulus Uji Kompetensi

2. Predikat KelulusanMahasiswa yang dinyatakan lulus akan menerima predikat kelulusan sebagai berikut:

NO IPK Predikat Keterangan1. 3.50-4.00 Dengan pujian (cum

laude)Predikat Cum Laude diberikankepada lulusan yang tidak MasaStudinya tidak melebihi: 4 tahun untuk jenjang S1 3 Tahun untuk jenjang D

2. 3.00-3.49 Sangat memuaskan3. 2.75-2.99 Memuaskan

Pasal 37W i s u d a

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 59

Page 61: panduan akademik kjp 2013

Upacara wisuda merupakan upacara pemberian gelar ahli madya atau kesarjanaan dan ijazah secara formal melalui rapat senat terbuka luar biasa. Pada saat wisuda orang tua wisudawan diudang untuk hadir. Untuk dapat mengikuti acara wisuda mahasiswa harus mendaftarkan dirinya pada waktu yang sudah ditentukan dengan ketentuan: 1. Mengisi formulir pendaftaran wisuda;2. Mengisi formulir keanggotaan Keluarga Alumni Perguruan Tinggi STIKES KJP;3. Melampirkan dokumen-dokumen berikut:

a. Pasfoto berwarna background merah ukuran 3x4 dan 4x6 masing-masing sebanyak 2 lembar dengan ketentuan:1) memakai kemeja putih dan jas hitam2) memakai dasi (bagi laki-laki)3) memakai jilbab warna putih (bagi perempuan berjilbab)

b. Fotokopi surat lulus yudisium akhir;1) Fotokopi kwitansi pembayaran biaya wisuda dengan menunjukkan aslinya.2) Bukti penyerahan naskah LTA/Skripsi ke Program Studi, Perpustakaan,

Pembimbing, dan Penguji;3) Bukti bebas tanggungan peminjaman di perpustakaan;4) Bukti bebas tanggungan peminjaman di Laboratorium;5) Bukti bebas tanggungan beban administrasi keuangan;

Pasal 38Gelar Akademik

1. Gelara. Nama gelar lulusan masing-masing Program Studi disesuaikan dengan peraturan

yang berlakub. Nama gelar diatur dalam Buku Panduan Khusus Program Studi pada masing-

masing Program Studi2. Ijasah sarjana pada program studi jenjang S1dan ijasah profesi pada program studi

jenjang profesi diserahkan setelah upacara wisuda.

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 60

Page 62: panduan akademik kjp 2013

BAB VIIKEMAHASISWAAN DAN ALUMNI

Pasal 39Kemahasiswaan

1. Pola dan Arah Pengembangan MahasiswaKehidupan kemahasiswaan sebagai bagian dari sistem pendidikan nasional perlu dibina dan dikembangkan, salah satunya dengan adanya Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM). UKM adalah unit kegiatan pendidikan yang menunjang dan melengkapi kegiatan kurikuler dalam rangka mencapai tujuan pendidikan tinggi dan merupakan upaya pengembangan potensi yang ada pada mahasiswa yang meliputi daya penalaran, minat, bakat, kegiatan pengabdian masyarakat, serta upaya-upaya lain untuk meningkatkan kualitas mahasiswa. Arah pembinaan dan pengembangan kemahasiswaan adalah mendidik mahasiswa agar mampu meningkatkan daya penalaran, menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi serta mempunyai jiwa pengabdian dan terciptanya manusia yang bertaqwa kepada Allah SWT, berbudi pekerti luhur, berkepribadian, berdisiplin, bekerja keras, tangguh, cerdas dan terampil, sehat jasmani dan rohani, serta memiliki rasa tanggungjawab yang besar terhadap masa depan masyarakat, bangsa dan negara.

2. Organisasi KemahasiswaanOrganisasi kemahasiswaan perguruan tinggi adalah wahana dan sarana pengembangan diri mahasiswa ke arah perluasan wawasan dan peningkatan kecendekiawanan serta integrasi kepribadian. Untuk mencapai hal tersebut diperlukan suatu format kegiatan ekstrakulikuler yang meliputi pengembangan dan daya penalaran, minat, bakat, serta perbaikan kualitas kepribadian mahasiswa secaramenyeluruh. Organisasi Kemahasiswaan yang ada di STIKES Kurnia Jaya Persada meliputi:a. Badan Eksekutif Mahasiswa

Badan Eksekutif Mahasiswa Kurnia Jaya Persada dibentuk dengan tujuan untuk menyalurkan minat, bakat dan inisiatif mahasiswa dalam berbagai kegiatan/ Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM). BEM Kurnia Jaya Persada juga merupakan jembatan aspirasi mahasiswa kepada STIKES, wahana pengembangan keilmuan mahasiswa, dan wahana penyaluran aspirasi dan pemersatu mahasiswa. Kepengurusan BEM dipilih secara demokratis oleh mahasiswa, dari mahasiswa dan untuk mahasiswa dengan masa bakti 1 (satu) tahun, dengan struktur organisasi yang terdiri dari Ketua, Wakil Ketua, Sekretaris, dan Bendahara Umum. BEM STIKES KJP membawahi beberapa bidang, yaitu:1) Bidang Pengembangan Intelektual2) Bidang Pengembangan Sumberdaya Manusia3) Bidang Bakat dan Minat4) Bidang Kerohanian 5) Bidang Kewirausahaan6) Bidang Pengembangan dan Pengabdian Masyarakat.

b. Majelis Perwakilan Mahasiswa (MPM)MPM adalah organisasi kemahasiswaan yang merupakan representasi seluruh mahasiswa STIKES Kurnia Jaya Persada dan dipilih secara demokratis dari, oleh dan untuk mahasiswa untuk masa bakti 1 (satu) tahun. Fungsi MPM adalah sebagai wadah aspirasi mahasiswa untuk selanjutnya disalurkan kepada BEM serta menjadi alat kontrol bagi kinerja BEM

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 61

Page 63: panduan akademik kjp 2013

c. Himpunan Mahasiswa Jurusan:1) Himpunan Mahasiswa Ilmu Keperawatan (HIMIKA).

Merupakan suatu wadah kegiatan mahasiswa untuk mahasiswa Prodi Ilmu Keperawatan yang berada di bawah BEM. Pengurus organisasi dipilih dari dan oleh mahasiswa Ilmu Keperawatan untuk masa jabatan 1 (satu) tahun.Secara umum HIMIKA bertujuan meningkatkan sumber daya, kesejahteraan dan partisipasi aktif mahasiswa keperawatan dalam pembangunan agama, bangsa dan Negara menuju kehidupan masyarakat yang intelek, adil dan makmur, namun secara khusus juga memiliki tujuan yaitu membentuk mahasiswa Keperawatan menjadi perawat professional melalui pembinaan dalam organisasi kemahasiswaan di STIKES KJP

2) Himpunan mahasiswa Ilmu Kebidanan (HIMABI)HIMABI merupakan wadah kegiatan mahasiswa untuk mahasiswa PSIB yang berada di bawah BEM. Pengurus organisasi dipilih dari dan oleh mahasiswa Ilmu Kebidanan untuk masa jabatan 1 (satu) tahun.

d. Unit Kegiatan MahasiswaUnit Kegiatan Mahasiswa (UKM) adalah unit di bawah Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) yang berfungsi untuk menyalurkan minat, bakat dan inisiatif mahasiswa ada beberapa UKM yang diselengarakan di Perguruan Tinggi Kurnia Jaya Persada antara lain:1) Unit Kegiatan Kesenian2) Unit Kegiatan Olahraga3) Unit Kerohanian 4) Unit Kegiatan Khusus

Unit kegiatan khusus merupakan kegiatan yang dilakukan melalui kerjasama dengan pihak terkait seperti BNN kota Palopo yang telah memberikan pelatihan pencegahan dan konseling narkotikan dengan membentuk Kelompok Mahasiswa Peduli Narkoba. Kegiatan lainnya dengan membentuk (Pusat Informasi dan Konseling-Mahasiswa), Unit kegiatan khusus diberi nama PIK-M Kurnia Jaya Persada. PIK-M (Pusat Informasi dan Konseling Mahasiswa), yaitu kegiatan yang bertujuanmemberikan pelayanan konseling, pendampingan dan pemberian informasi mengenai kesehatan reproduksi kepada remaja usia sekolah yang dilaksanakan bersamaan dengan promosi kampus saat penerimaan mahasiswa baru.

Pasal 40Beasiswa

Beasiswa diberikan kepada mahasiswa yang memiliki prestasi di bidang akademik, maupun di bidang minat, bakat, dan lain-lain, aktif dalam kegiatan kemahasiswaan serta menunjukkan dedikasi, loyalitas serta memiliki rasa pengabdian kepada almamater namun kurang mampu secara ekonomi.STIKES Kurnia Jaya Persada akan bekerjasama dengan berbagai pihak untuk dapat memberikan beasiswa kepada mahasiswa yang memenuhi syarat untuk mendapatkannya.Tawaran Beasiswa yang masuk ke STIKES Kurnia Jaya Persada cukup banyak dan bervariasi. Beasiswa tersebut meliputi:1. Beasiswa Yayasan Kurnia Jaya Persada

Beasiswa diberikan pada 2 kategori yaitu beasiswa keluarga tidak mampu dan mahasiswa berprestasi

2. Beasiswa dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (DIKTI) melalui Kopertis Wilayah IX Sulawesi.

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 62

Page 64: panduan akademik kjp 2013

Meliputi Beasiswa Bantuan Belajar Mahasiswa (BBM), Beasiswa Peningkatan Prestasi Akademik (PPA), dan Beasiswa Bantuan Khusus Mahasiswa (BKM), beasiswa tersebut ditawarkan setiap tahun oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi melalui KOPERTIS Wilayah IX Sulawesi

3. Beasiswa Mahasiswa pihak kerjasamaBeasiswa Mahasiswa dari pihak kerjasama seperti Bank kerjasama dan PT Valem Soroaco Semua tawaran tersebut disosialisasikan dan dikoordinasikan oleh Puket III.

Pasal 41Alumni Kurnia Jaya Persada

Untuk memelihara ukhuwah antara lulusan dan Kurnia Jaya Persada, maka perlu dilakukan pembinaan yang berkesinambungan dalam suatu wadah Keluarga Alumni Kurnia Jaya Persada. Pembinaan alumni diarahkan untuk memberikan peran aktif alumni dalam mengembangkan almamaternya, menjalin kerjasama antar alumni dengan saling membantu memberikan informasi tentang kesempatan kerja, serta memupuk persatuan dan kesatuan alumni untuk menyumbangkan diri sebagai insan akademis professional di tengah masyarakat.Keluarga Alumni Kurnia Jaya Persada dibentuk dengan tujuan untuk:1. Membina dan mempererat rasa kekeluargaan alumni2. Membantu meningkatkan peranan almamaternya dalam pelaksanaan Tri Dharma

Perguruan Tinggi3. Melaksanakan dan memelihara hubungan kerjasama dengan organisasi di dalam atau

diluar STIKES Kurnia Jaya Persada4. Menjalankan usaha dan aktif memberikan bantuan untuk pencapaian tujuan

almamater dan untuk kemajuan serta kesejahteraan para alumni5. Mendorong para alumni untuk mengembangkan serta menerapkan keahlian dan

profesi bagi kepentingan masyarakat, agama, bangsa, negara dan almamaternya

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 63

Page 65: panduan akademik kjp 2013

BAB VIIIETIKA MAHASISWA STIKES KURNIA JAYA PERSADA

Pasal 42Mukaddimah

Identitas merupakan bagian dari totalitas interaksi antara karakter dan kepribadian yang akan membentuk self-concept dan self-image. Bagaimana identitas ini terbentuk sangat tergantung pada pola pengkondisian yang disesuaikan dengan nilai-nilai dan tujuan yang dimiliki. Berkembangnya setiap individu dalam suatu sistem merupakan dinamika yang menjadi faktor dalam proses pembentukan identitas. Optimalisasi dari sistem yang dimiliki oleh institusi menjadi salah satu syarat mutlak bagi pembentukan identitas yang stabil dan tidak tergeser oleh perubahan eksternal yang terjadi. Untuk membentuk identitas diri, diperlukan pemahaman akan faktor internal, baik secara fisik dan psikologis, dan juga faktor eksternal, baik lingkungan sosial atau budaya yang ada. Identitas diri ini tidak hanya mengarah pada apa yang sudah ada, tetapi juga mengarah pada apa yang diinginkan ke depan, harapan-harapan, standard dan tujuan yang ingin dicapai di masa yang akan datang.

Sejak berdiri pada tahun 2006, STIKES KJP memiliki tujuan untuk meghasilkan lulusan yang profesional, bervisi global dan berakhlak mulia. Setiap tahapan belajar diharapkan mampu menambah kemampuan ‘learning to know dan learning to do’, sehingga memiliki daya saing atau competitiveness menjadi keyword bagi para lulusan untuk bisa survived dunia kerja. Untuk itu, dalam pelaksanaan proses belajar mengajarnya, STIKES KJP menyajikan pendidikan yang holistic (menyeluruh) tidak hanya menghasilkan lulusan yang berkompeten dibidangnya namun juga lulusan yang berkarakter dan memiliki kecerdasan spiritual.

Panduan Akademik STIKES KJP 2013/2014 mengimplementasikannya dalam setiap agenda kegiatan akademik dan non-akademik yang ada di kampus KJP. Identitas ini tidak hanya mengenai logo institusi saja, tetapi lebih pada internalisasi ke dalam setiap pribadi seluruh civitas akademika. Hal ini menjadi tantangan bagi seluruh komponen institusi, sehingga implementasi dari nilai -nilai ini harus dapat dijabarkan secara konkret. Sehingga semua pola berpikir (kognisi), merasa (afeksi), berperilaku (psikomotor), serta keyakinan (spiritual) semua civitas akademika mengarah pada nilai-nilai yang ada. Hal inilah yang pada akhirnya akan menjadi identitas institusi.

Pasal 43Terminologi

1. Etika mahasiswa adalah ketentuan yang mengatur hak dan kewajiban mahasiswa, larangan, tata krama, dan sanksi bagi mahasiswa yang melakukan pelanggaran.

2. Mahasiswa adalah peserta didik yang terdaftar dan belajar pada program studi tertentu.

3. Hak mahasiswa adalah sesuatu kewenangan yang dimiliki mahasiswa terkait dengan fungsi dan perannya sebagai warga STIKES KJP.

4. Kewajiban mahasiswa adalah sesuatu yang harus dilakukan terkait dengan fungsi dan perannya sebagai warga STIKES KJP

5. Tata krama adalah adat, kebiasaan, norma, dan aturan sopan santun yang perlu diikuti dalam pergaulan kehidupan kampus sehari hari oleh mahasiswa, terkait dengan hak dan kewajibannya sebagai mahasiswa.

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 64

Page 66: panduan akademik kjp 2013

6. Pelanggaran adalah perbuatan yang tidak sesuai dengan ketentuan dan norma yang berlaku.

7. Sanksi adalah hukuman yang bersifat akademik dan atau administratif yang dijatuhkan kepada mahasiswa yang melakukan pelanggaran.

Pasal 44Hak Dan Kewajiban Mahasiswa

1. Hak mahasiswaa. Memperoleh pengajaran sebaik-baiknya dan layanan bidang akademik.b. Mahasiswa berhak mengikuti ujian akhir semester untuk suatu mata kuliah setelah

menghadiri perkuliahan sekurang-kurangnya 75 % dari pertemuan yang terjadwal pada suatu semester.

c. Mahasiswa yang tidak dapat mengikuti ujian tengah semester dan atau ujian akhir semester berhak mendapat kesempatan untuk mengikuti ujian susulan.

d. Mahasiswa yang telah melaksanakan semua tugas dan mengikuti semua jenis ujian berhak mendapatkan nilai dari dosen.

e. Mahasiswa yang telah mengikuti pembekalan praktikum, Praktik Pra profesi/Profesi sesuai dengan ketentuan yang berlakuberhak mengikuti dan mendapatkan nilai dari kegiatan praktikum, Praktik Pra profesi/Profesi.

f. Mahasiswa berhak melakukan perbaikan nilai.g. Mahasiswa berhak menggunakankebebasan akademik untuk menuntut dan

mengkaji ilmu pengetahuan.h. Mahasiswa berhak untuk memperoleh pengajaran dan layanan akademik yang

sesuai dengan minat, bakat, kemampuan, dan kegemarannya.i. Mahasiswa berhak untuk memanfaatkan fasilitas yang disediakan dalam rangka

kelancaran proses belajar.j. Mahasiswa berhak mendapat bimbingan dari dosen dalam penyelesaian studi.k. Mahasiswa berhak untuk memperoleh layanan informasi yang berkaitan dengan

studinya.l. Mahasiswa berhak untuk memperoleh layanan kesejahteraan sesuai dengan

peraturan yang berlaku.m. Mahasiswa berhak mengajukan permohonan untuk pindah ke perguruan tinggi

atau program studi lain sesuai dengan peraturan yang berlaku.n. Mahasiswa berhak untuk Ikut serta dalam kegiatan kemahasiswaan.o. Mahasiswa berhak untuk memperoleh pelayanan khusus,pembiayan kesehatan jika

mengalami masalah kesehatan sesuai dengan peraturan ketua.2. Kewajiban mahasiswa

a. Mahasiswa wajib melakukan registrasi administrasi dan akademik setiap semester.b. Mahasiswa wajib melakukan bimbingan akademik dengan dosen pembimbing

akademik sebelum melakukan registrasi akademik.c. Mahasiswa wajib mengikuti pertemuan tatap muka di dalam kelas minimal 75% dari

total jumlah pertemuan.d. Mahasiswa wajib mematuhi semua peratuan yang berlaku di lingkungan STIKES

KURNIA JAYA PERSADA.e. Mahasiswa wajib menunjukkan Kartu Studi Tetap (KST) dan Kartu Mahasiswa

(KTM) pada saat mengikuti ujian tengah semester dan ujian akhir semester. f. Mahasiswa wajib melengkapi persyaratan administrasi akademik dan keuangan

untuk kegiatan perkuliahan, praktikum, Praktik Pra profesi/Profesi, penelitian untuk tugas akhir/skripsi, dan Wisuda

g. Mahasiswa wajib mengurus surat-surat perijinan untuk kegiatan Praktik Pra profesi/Profesi dan penelitian untuk tugas akhir/skripsi.

h. Mahasiswa wajib untuk mengikuti pembekalan praktikum, Praktik Pra profesi/Profesi, yang diadakan di kampus.

i. Mahasiswa wajib melakukan bimbingan pada saat melakukan kegiatan Praktik Klinik/ Pofesi dan penelitian dalam rangka penyelesaian tugas akhir/skripsi.

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 65

Page 67: panduan akademik kjp 2013

j. Mahasiswa wajib menanggung penggantian semua kerusakan/kehilangan alat dan bahan selama mengikuti kegiatan praktikum dan penelitian.

k. Memelihara sarana dan prasarana, kebersihan, ketertiban, dan keamanan dalam kampus, tidak menyalahgunakan fasilitas kampus untuk kepentingan pribadi atau kelompok yang tidak ada kaitannya sama sekali dengan kegiatan akademik dan kemahasiswaan;

l. Berbusana/ berpakaian sesuai dengan ketentuan yang berlaku di lingkungan STIKES KJP baik pada tahap akademik maupun profesi

Pasal 45Pelanggaran oleh Mahasiswa

Pelanggaran oleh mahasiswa dapat berbentuk :1. Melakukan tindakan plagiat, pemalsuan dokumen, dan kecurangan lain baik sendiri

maupun bersama-sama dengan pihak lain 2. Melakukan perbuatan yang bertentangan dengan peraturan yang berlaku di lingkungan

STIKES KURNIA JAYA PERSADA;3. Melakukan perbuatan yang tergolong penodaan terhadap agama tertentu.4. Melakukan perbuatan yang tergolong: pelanggaran seksual, pornografi, pelecehan

seksual dan seks bebas di lingkungan univeritas;5. Melakukan tindakan yang tergolong sebagai perbuatan pidana kekerasan, perjudian,

pornografi dan atau perzinaan, pencemaran nama baik, pencurian, perkelahian, kekerasan fisik dan mental, pengedaran barang-barang terlarang, dan kejahatan berbasis teknologi.

6. Menyimpan dan/atau memperdagangkan dan/atau membawa dan/atau menggunakan narkotika dan psikotropika;

7. Menyimpan dan/atau memperdagangkan dan/atau membawa dan/atau menggunakan minuman beralkohol;

8. Membawa dan/atau menggunakan senjata api dan senjata tajam ke dalam lingkungan kampus;

9. Merusak fasilitas kampus;10. Menggunakan fasilitas kampus tanpa izin;11. Mengundang pihak luar tanpa izin;12. Melakukan penghasutan yang dapat menganggu ketentraman dan pelaksanaan

program yang diselenggarakan universitas;13. Berpakaian tidak sopan dan mengandung pelecehan terhadap suku, agama, ras dan

golongan tertentu.14. Bertato permanen maupun sementara dan bertindik di luar kelaziman.15. Melakukan kegiatan politik praktis dan penyebaran ideologi terlarang di lingkungan

STIKES KURNIA JAYA PERSADA

Pasal 46Sanksi Pelanggaran Kode Etik Bagi Mahasiswa

1. Mahasiswa yang melanggar kode etik diberikan sanksi atau hukuman oleh Ketua Program Studi dan atau ketua STIKES KURNIA JAYA PERSADA.

2. Sanksi bagi mahasiswa dapat berupa sanksi ringan, sedang atau berat. 3. Sanksi ringan berupa teguran/peringatan lisan atau tertulis. Sanksi sedang berupa

larangan mengikuti kegiatan akademik dan kegiatan di STIKES KURNIA JAYA PERSADA lainnya dalam jangka waktu tertentu. Sanksi berat berupa pencabutan kedudukannya sebagai mahasiswa STIKES KURNIA JAYA PERSADA

Pasal 47

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 66

Page 68: panduan akademik kjp 2013

Pihak Yang Berwewenang Menjatuhkan Sanksi

1. Pihak yang berwewenang menjatuhkan sanksi meliputi:a. Dosen/Kaprodi /Security untuk jenis teguran lisan.b. Pembatu Ketua I untuk skorsing tidak boleh mengikuti kuliah selama satu

semester atau dua semester berturut-turut dengan sepengetahuan Act.Ketua STIKES KJP.

c. Ketua STIKES KJP sebagai pimpinan perguruan tinggi terhadap sanksi pencabutan haknya sebagai mahasiswa , penahanan ijazah, dan pembatalan kelulusan.

2. Prosedur pemberian sanksi dilakukan sebagai berikut:a. Sanksi berupa teguran lisan dapat langsung disampaikan oleh pihak terkait.b. Setiap sanksi selain teguran lisan dan penjatuhan denda, dibuat berita acara

pemeriksaan oleh pihak yang berwenang menjatuhkan sanksi dan dilanjutkan dengan proses persidangan.

c. Pemanggilan mahasiswa yang melakukan pelanggaran.d. Proses persidangan diikuti pejabat struktural terkait, mahasiswa yang melakukan

pelanggaran dan saksi bila diperlukan.e. Sebelum diberikan sanksi dalam bentuk keputusan tetap, kepadamahasiswa

yang melakukan pelanggaran diberi kesempatan untuk melakukan pembelaan.

BAB IXKETENTUAN PERALIHAN

 Pasal 48

1.  Ketentuan-ketentuan dalam peraturan akademik ini harus ditaati oleh semua unsur yang terlibat dalam pengelolaan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kurnia Jaya Persada

2. Hal-hal lain yang belum diatur didalam peraturan akademik ini akan diatur lebih lanjut dalam tata tertib tersendiri dengan ketentuan tidak bertentangan dengan isi peraturan akademik ini dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

 BAB X

KETENTUAN PENUTUP 

Pasal 491. Peraturan akademik ini dapat diadakan perubahan, bilamana kemudian hari jika

terdapat hal-hal yang tak sesuai dengan peraturan yang berlaku dan/atau peraturan akademik ini tidak lagi sesuai dengan tuntunan perkembangan Sekolah Tinggi.

2. Peraturan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dan akan ditinjau kembali bila ada hal yang dianggap perlu.

 Ditetapkan           : Di PalopoPada tanggal       : 18 Juni 2013

             Yayasan Pendidikan KURNIA JAYA PERSADA              STIKES KURNIA JAYA PERSADA                  Ketua,                                                                          Ketua,

   

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 67

Page 69: panduan akademik kjp 2013

 Indah Mustika Sari. S.Ked                                               Hj. Nurhaeni Azis.S.Kp.M.Kes 

NIP.

| Stikes Kurnia Jaya Persada 2013-2014 68