OBAT KUSTA

download OBAT KUSTA

of 5

Transcript of OBAT KUSTA

  • 8/19/2019 OBAT KUSTA

    1/10

  • 8/19/2019 OBAT KUSTA

    2/10

    +enerita ang *ipersensitif ter*aap obat ini. +enerita a'nice, porfiria.

     

    .: DOSIS :.

    ebaikna obat imin'm !0 menit21 am sebel'm makan ata' 3 am ses'a*

    makan. iberikan alam osis t'nggal .

    'berk'losa :

    • e/asa : &erat baan 6 50 kg : %00 mg se*ari. &erat baan 7 50 kg : 450

    mg se*ari. nt'k penerita engan gangg'an f'ngsi *ati, osis tiak bole*

    lebi* ari " mg 8Kg &&.

    • $nak2anak (sampai 'sia 13 ta*'n) : 10 2 30 mg8Kg && (angan melebi*i

    %00 mg se*ari).

    epra :

    • osis ang ian'rkan aala* 10 mg8kg &&.

    • osis la9im pasien engan berat 50 kg ata' lebi* aala* %00 mg perb'lan

    an engan berat baan k'rang ari 50 kg aala* 450 mg perb'lan.

     

    .: EFEK SAMPING :.

    • Gangg'an gastrointestinal an gangg'an f'ngsi *ati.

    • +erna* ilaporkan timb'lna ikter's, p'rp'ra, reaksi kepekaan k'lit.

    • rombositopenia, le'kopenia.

    • apat terai abominal istress (ketiaknamanan paa per't) an perna*ilaporkan teraina kolitis pse'o membran

    • 'ga perna* i'mpai kel'*an2kel'*an seperti infl'en9a (fl' snrome),

    emam, neri otot an seni.

     

  • 8/19/2019 OBAT KUSTA

    3/10

    .: OVER DOSIS :.

    &ila terai o;erosis, lak'kan pengosongan lamb'ng segera an berikan

    pengobatan seperl'na.

     

    .: PERINGATAN DAN PERHATIAN :.

    • +emberian paa penerita gangg'an f'ngsi *ati *ana ika iperl'kan.

    • +aa pengobatan angka panang ian'rkan 'nt'k melak'kan pemeriksaan

    f'ngsi *ati an *it'ng enis ara* secara perioik

    • $pabila aa tana2tana komplikasi seri's, seperti gagal ginal, anemia*emolitik, t*rombositopenia ata' kelainan f'ngsi *ati maka pengobatan

    *ar's i*entikan.

    • Keamanan pengg'naan paa /anita *amil an men's'i bel'm elas

    iketa*'i.

    • Rifampicin menebabkan /arna 'rin, feses, air mata, air l'a*, keringat

    menai kemera*2mera*an ter'tama paa perm'laan pengobatan,

    se*ingga perl' iberita*'kan sebel'mna kepaa pasien.

    Rifampicin 'ga apat menebabkan pe/arnaan ang menetap paa lensakontak ang l'nak.

     

    .: INTERAKSI OBAT :.

    • Rifampicin men'r'nkan respons antikoag'lansia, antiiabetik, kiniin,

    preparat igitalis, kortikosteroi, siklosporin, fenitoin, analgesik.

    • +engg'naan bersama +$ akan meng*ambat absorbsi, se*ingga *ar's aa

    selang /akt' " 213 am.

    • Rifampicin menggangg' efekti;itas absorbsi tolb'tami, ketocona9ole.

     

    .: LAIN-LAIN :.

  • 8/19/2019 OBAT KUSTA

    4/10

    Penyimpnn:

    impan alam /aa* tert't'p rapat, terlin'ng ari ca*aa.

    Dapson (Diaminodiphenylsofone / DDS)

    Sediaan:Tablet 100 mg

    Cara Kerja Obat:Dapson adalah obat antibiotik (antibakteri). Antibiotik menyerang infeksi yang disebabkanbakteri. Dapson juga dipakai untuk menyerang beberapa infeksi oportunistik (!) pada !dha.Dapson biasanya dipakai sebagai obat penyakit kusta" atau masalah kulit dermatitisherpetiformis.

    Indikasi:#  $epra/kusta#  Dermatitis herpetiformis

    Kontraindikasi :%ipersensitif terhadap dapson atau komponen lain dalam obat.

    Dosis:#  De&asa' 100 mg/hari erat badan *+ kg' +0 mg/hari#   Anak 10 , 1- tahun' +0 mg/hari#   Anak + , tahun' + mg/hari

    atatan' pemberian Dapson untuk terapi lepra/kusta dikombinasikan bersama obat lain sepertirifampisin dan klofaimin/lampren dan disesuaikan dengan jenis kusta tipe 2 (2au3i a3illery)atau 4 (4ulti a3illary)

    Peringatan dan Perhatian :#  Terhadap 5ehamilan ' 2enggunaan obat pada trimester ke * menyebabkan neonatal

    haemolysis dan methaeoglobinemia6 asam folat + mg sehari harus diberikan pada ibu hamil.7aktor risiko ' #  Terhadap bu 4enyusui ' Anemia hemolitik6 &alaupun jumlah obat dalam air susu signiifikan6

    risiko pada bayi sangat ke3il ke3uali jika bayi mengalami defisiensi 89D2 (:7 +0). Dapsonterdistribusi dalam air susu ibu jadi tidak direkomendasikan untuk ibu menyusui.

    Efek Samping :Tergantung dosis" jarang terjadi pada dosis laim untuk pengobatan lepra" haemolysis"methaemoglobin#anemia" neuropati" alergi dermatitis (jarang terjadi termasuk nekrolisis

  • 8/19/2019 OBAT KUSTA

    5/10

    epidermal toksik dan sindrom Ste;ens#

  • 8/19/2019 OBAT KUSTA

    6/10

    C' 2enelitian pada he&an menunjukkan efek samping pada janin ( teratogenik atau embriosidal

    atau lainnya) dan belum ada penelitian yang terkendali pada &anita atau penelitian pada &anita

    dan he&an belum tersedia. !bat seharusnya diberikan bila hanya keuntungan potensial

    memberikan alasan terhadap bahaya potensial pada janin.

    5emasan

    5apsul 100 mg = 100 biji.

    Dosis

      4en3egah resistensi terhadap Sulfon dan reaksi lepra pada lepromatosa dan lepra

    bordelin ' +0#100 mg sehari atau 100 mg * kali seminggu selama -#9 bulan pertama

    pengobatan jangka panjang dengan Dapson.

      2ada kasus#kasus yang resisten terhadap Sulfon ' pengobatan jangka panjang 100 mg

    sehari" dikombinasi dengan 900 mg @ifampisin setiap hari selama #* bulan pertama.

      2ada kasus#kasus reaksi lepra ' *00 mg sehari selama * bulan.

    2enyajian

    Dikonsumsi bersamaan dengan makanan

    Obat Jamur

    KETOCONA!OLE

    .: KEMASAN & NO REG :.

  • 8/19/2019 OBAT KUSTA

    7/10

  • 8/19/2019 OBAT KUSTA

    8/10

    • +aa pemberian peroral, ketokona9ole tiak bole* iberikan bersama2sama

    engan terfenaine, astemi9ole, cisaprie an tria9olam.

    • Banita *amil.

     

    .: DOSIS :.

    Pen"#$%n '(%i) :

    De*+

    • ?nfeksi k'lit, gastrointestinal an sistemik : 1 tablet (300 mg) sekali se*ari

    paa /akt' makan. $pabila tiak aa reaksi engan osis ini, osis

    itingkatkan menai 3 tablet (400 mg se*ari).

    • Kaniosis ;agina : 3 tablet (400 mg) sekali se*ari paa /akt' makan.

    An-n

    iak bole* ig'nakan 'nt'k anak i ba/a* 'm'r 3 ta*'n.

    • $nak engan berat baan k'rang ari 15 kg : 30 mg ! kali se*ari paa

    /akt' makan.

    • $nak engan berat baan 152!0 kg : 100 mg sekali se*ari paa /akt'

    makan.

    • $nak engan berat baan lebi* ari !0 kg : sama engan e/asa.

    +aa 'm'mna osis iter'skan tanpa inter'psi sampai minimal 1 mingg' setela*sem'a geala *ilang an sampai k'lt'r paa meia menai negatif.

    Pen"#$%n p(#)i,+i+ :

    1 tablet (300 mg) sekali se*ari paa /akt' makan.

    ama pengobatan :

    • Kaniosis ;agina : 5 *ari

    • -ikosis paa k'lit ang isebabkan ole* ermatofit : k'rang lebi* 4

    mingg'.

  • 8/19/2019 OBAT KUSTA

    9/10

    • +itiriasis ;ersikolor : 10 *ari. -ikosis m'l't an k'lit ang isebabkan

    ole* kania : 3 2 ! mingg'

    • ?nfeksi am'r paa ramb't : 123 b'lan

    • ?nfeksi am'r paa k'k' : !2% b'lan, bila bel'm aa perbaikan apat

    ilan'tkan *ingga 13 b'lan. ama terapi ipengar'*i 'ga engan

    kecepatan pert'mb'*an k'k', sampai k'k' ang terinfeksi igantikan ole*k'k' ang normal.

    • Kaniosis sistemik : 123 b'lan

    • +arakokiioiomikosis, *istoplasmosis, kokiioiomikosis : lama

    pengobatan optim'm 32% b'lan.

     

    .: EFEK SAMPING :.

    • ispepsia, m'al, sakit per't an iare.

    • akit kepala, peningkatan en9im *ati ang re;ersibel, gangg'an *ai,

    p'sing, parestesia an reaksi alergi.

    • rombositopenia, alopesia, peningkatan tekanan intrakranial ang

    re;ersibel (seperti eema papil, Cb'lging fontanelC paa bai).

    • ?mpotensi (sangat arang).

    • Ginekomastia an oligospermia ang re;ersibel bila osis ang iberikan

    lebi* tinggi ari osis terapi ang ian'rkan.

    • Aepatitis (kem'ngkinan besar iiosinkrasi) arang terai (item'kan paa

    1813.000 penerita).

    • Re;ersibel apabila pengobatan i*entikan paa /akt'na.

     

    .: OVER DOSIS :.

    iak aa tinakan ang k*'s's ang *ar's iberikan. Aana tinakan s'portif

    ang perl' ilak'kan seperti bilas lamb'ng.

     

  • 8/19/2019 OBAT KUSTA

    10/10

    .: PERINGATAN DAN PERHATIAN :.

    • +enting memberikan penelasan kepaa pasien ang iterapi 'nt'k angka

    panang mengenai geala penakit *ati seperti leti* tiak normal angisertai engan emam, 'rin ber/arna gelap, tina p'cat ata' ikter's.

    • Daktor ang meningkatkan risiko *epatitis : /anita ber'sia i atas 50

    ta*'n, perna* menerita penakit *ati, iketa*'i memp'nai intoleransi

    engan obat, pemberian angka lama an pemberian obat bersamaan

    engan obat ang mempengar'*i f'ngsi *ati. es f'ngsi *ati ilak'kan

    paa pengobatan engan ketocona9ole lebi* ari 3 mingg'. $pabila tela*iiagnosis sebagai penakit *ati, pengobatan *ar's i*entikan.

    • D'ngsi arenal *ar's imonitor paa pasien ang menerita ins'fisiensi

    arenal an paa pasien engan keaaan stres ang panang (pasien

    bea* besar, pasien pera/atan intensif, ll).

    • iak bole* ig'nakan 'nt'k anak i ba/a* 'm'r 3 ta*'n.

    • angan iberikan paa /anita *amil, kec'ali kem'ngkinan manfaatna

    lebi* besar aripaa risikona paa anin.

    • Kem'ngkinan iekskresikan alam air s's' ib', maka ib' ang iobati

    engan ketocona9ole ian'rkan 'nt'k tiak men's'i.

     

    .: INTERAKSI OBAT :.

    • +emberian bersama2sama engan terfenaine an astemi9ole.

    • $bsorpsi ketocona9ole maksimal bila iberikan paa /akt' makan.

    $bsorpsina tergangg' kala' sekresi asam lamb'ng berk'rang, paapasien ang iberi obat2obat penetral asam (antasia) *ar's iberikan 3

     am ata' lebi* setela* ketocona9ole.

    • +emberian bersama engan rifampisin apat men'r'nkan konsentrasi

    plasma ke'a obat.

    • +emberian bersama engan ?NA apat men'r'nkan konsentrasi plasma

    ketocona9ole, bila kombinasi ini ig'nakan, konsentrasi plasma *ar's

    imonitor.