muncul respon: "Gita lagi apa?", "Giman anak lucu", "Gita anak luwes", dan seterusnya.

1
muncul respon: "Gita lagi apa?", "Giman anak lucu", "Gita anak luwes", d seterusnya. Subtes tentang Sifat-sifat yang Santa. Tugas subjek dalam tes yang mengukur "kelancaran dalam memberikan gagasan"iniadalahmenemukan sebanyak-banyaknya objek yang memiliki dua sifat tertentu. Individu harus mampu mencetuskan gagasan-gagasan yang memenuhi persyaratan tersebut. Tes ini merupakan ukuran kelancaran menyampaikan gagasan-gagasan. Misalkan subjek diminta menyebutkan nama-nama benda yang memiliki sifat merah dan cair, maka jawabannya adalah darah, sirup mawar, sop tomat, cat merah, tinta merah, seterusnya. Subtes tentang Macam-macam Penggunaan Tidak Lazim. Dalam tes yang mengukur "fleksibilitas dan originalitas" ini subjek harus memikirkan sebanya banyaknya penggunaantidak lazim daribenda-bendatersebut.Tes ini mengungkapkan fleksibilitas (keluwesan) dalam pemikiran. Disebut demikian, karena tes ini memaksa subjek melepaskan diri dari kebiasaan-kebiasaan (dalam hal kebiasaan fungsi dari suatu benda tertentu). Di samping itu tes ini juga mengukur orisinalitas dalam pemikiran, yaitu dengan memperhatikan kejarangan jawaban yang diberikan. Misalkan, subjek diminta untuk menyebutkan penggunaan tidak lazim dari * sebuah pensil, maka subjek yang kreatif akan secara lancar menyebutkan bahwa pensil dapat dipakai untuk menggaruk punggung yang gatal, untuk mencolok mata orang yang nakal, untuk mengambil sisa makanan di gigi, untuk membunuh kutu di kepala, untuk dipakai sebagai tanda buku, dan sebagainya.

description

muncul respon: "Gita lagi apa?", "Giman anak lucu", "Gita anak luwes", dan seterusnya. Subtes tentang Sifat-sifat yang Santa. Tugas subjek dalam tes yang. mengukur "kelancaran dalam. memberikan gagasan". ini. adalah. menemukan. - PowerPoint PPT Presentation

Transcript of muncul respon: "Gita lagi apa?", "Giman anak lucu", "Gita anak luwes", dan seterusnya.

Page 1: muncul  respon:  "Gita  lagi  apa?",  "Giman  anak  lucu",  "Gita  anak  luwes",  dan seterusnya.

muncul respon: "Gita lagi apa?", "Giman anak lucu", "Gita anak luwes", dan

seterusnya.

Subtes tentang Sifat-sifat yang Santa. Tugas subjek dalam tes yang

mengukur "kelancaran dalam memberikan gagasan" ini adalah menemukan

sebanyak-banyaknya objek yang memiliki dua sifat tertentu. Individu harus mampu

mencetuskan gagasan-gagasan yang memenuhi persyaratan tersebut. Tes ini

merupakan ukuran kelancaran menyampaikan gagasan-gagasan. Misalkan subjek

diminta menyebutkan nama-nama benda yang memiliki sifat merah dan cair, maka

jawabannya adalah darah, sirup mawar, sop tomat, cat merah, tinta merah, dan

seterusnya.

Subtes tentang Macam-macam Penggunaan Tidak Lazim. Dalam tes yang

mengukur "fleksibilitas dan originalitas" ini subjek harus memikirkan sebanyak-

banyaknya penggunaan tidak lazim dari benda-benda tersebut. Tes ini

mengungkapkan fleksibilitas (keluwesan) dalam pemikiran. Disebut demikian, karena

tes ini memaksa subjek melepaskan diri dari kebiasaan-kebiasaan (dalam hal ini

kebiasaan fungsi dari suatu benda tertentu). Di samping itu tes ini juga mengukur

orisinalitas dalam pemikiran, yaitu dengan memperhatikan kejarangan jawaban yang

diberikan. Misalkan, subjek diminta untuk menyebutkan penggunaan tidak lazim dari*

sebuah pensil, maka subjek yang kreatif akan secara lancar menyebutkan bahwa

pensil dapat dipakai untuk menggaruk punggung yang gatal, untuk mencolok mata

orang yang nakal, untuk mengambil sisa makanan di gigi, untuk membunuh kutu di

kepala, untuk dipakai sebagai tanda buku, dan sebagainya.