MKP-MP3EI KE Sulawesi Tengah

75
PERKEMBANGAN PELAKSANAAN MP3EI KORIDOR EKONOMI SULAWESI Disampaikan oleh : Menteri Kelautan dan Perikanan Selaku Ketua Tim Kerja Koridor Ekonomi Sulawesi Makassar, 12 Agustus 2014

description

MP3EI

Transcript of MKP-MP3EI KE Sulawesi Tengah

LAPORAN PERKEMBANGAN KORIDOR EKONOMI SULAWESI

PERKEMBANGAN PELAKSANAAN MP3EIKORIDOR EKONOMI SULAWESIDisampaikan oleh :Menteri Kelautan dan PerikananSelaku Ketua Tim Kerja Koridor Ekonomi SulawesiMakassar, 12 Agustus 2014

1DAFTAR ISI2Data InvestasiPelaksanaan Ground Breaking dan Kendala yang Dihadapi Rencana Ground Breaking Tahun 2014Permasalahan dan Tindak Lanjut

Lampiran-Lampiran

PERKEMBANGAN PELAKSANAAN MP3EIKORIDOR EKONOMI SULAWESIDATA INVESTASIKORIDOR EKONOMI SULAWESI1

3

Pusat Produksi dan Pengolahan Hasil Pertanian, Perkebunan, Perikanan, Migas, dan Pertambangan Nasional4KakaoPertanianPanganPerikananNikelMigasPintu gerbang Wilayah Timur Indonesia dan menjadi pusat logistik nasional dan hub International5SULUTJUMLAH KPI3KPI PRIORITAS2SULTRAJUMLAH KPI5KIP PRIORITAS3SULBARJUMLAH KPI2KPI PRIORITAS2SULSELJUMLAH KPI7KPI PRIORITAS4GORONTALOJUMLAH KPI4KPI PRIORITAS-SULTENGJUMLAH KPI10KPI PRIORITAS4TOTAL SULAWESIJUMLAH KPI31KPI PRIORITAS15KAWASAN PERHATIAN INVESTASI (KPI)KORIDOR EKONOMI SULAWESI

Kriteria Pemilihan KPI Prioritas: Memiliki sejumlah proyek yang tervalidasi, Memiliki nilai investasi yang besar, Merupakan proyek proyek strategis nasional

:Pendekatan KPI:Sentra Produksi adalah 1 (satu) kegiatan investasi dalam satu lokasi tertentuKPI adalah satu atau kumpulan beberapa sentra produksi/ kegiatan investasi yang beraglomerasi di area yang berdekatan.DATA INVESTASI KEGIATAN SEKTOR RIIL & INFRASTRUKTUR TAHUN 2011-2014KORIDOR EKONOMI SULAWESINoKegiatan Sektor Riil dan InfrastrukturData Investasi Mei 2011(lampiran Perpres MP3EI)Data Investasi yang SIAP(Hasil Validasi Des 2013)Jumlah ProyekNilai Komitmen Investasi(Rp Miliar)Jumlah ProyekNilai Proyek(Rp Miliar)SEKTOR RIIL113243.654,3066108.693,001Pertanian Pangan2718.862,452288,002Kakao41.300,0041.273,003Perikanan249.145,70483.613,004Migas1268.481,39539.928,005Nikel12100.388,93257.078,006Sektor Lainnya3445.475,8356.513,00INFRASTRUKTUR80110.980,20142111.963,007Jalan, pelabuhan, bandara, kereta api, energi, SDA, dan ICT80110.980,20142111.963,00TOTAL193354.634,50208220.656,006Ket: Setelah dilakukan validasi dan verifikasi, beberapa proyek yang diindikasikan belum jelas statusnya dihilangkan Koridor EkonomiTotal ProyekInvestasi Sudah Valid s.d 2014(Rp. Miliar)APBN BUMN Swasta Campuran TOTAL Sektor Riil662.59816.21786.1723.707108.693Infrastruktur14237.30241.63117.18015.850111.963T O T A L 208 39.900 57.848 103.352 19.557 220.656 7DATA INVESTASI KEGIATAN SEKTOR RIIL & INFRASTRUKTUR BERDASARKAN SUMBER PENDANAANKORIDOR EKONOMI SULAWESISumber: KP3EI, Juli 2014

Indikasi Investasi Koridor Ekonomi SulawesiIDR Miliar200.000100.0000CampuranSwastaBUMNPemerintahTotal220.656Nikel57.078MigasPerikanan288Pertanian Pangan6.513Lainnya111.963Infrastruktur39.928Kakao1.2733.613Sumber: KP3EI, Juli 20148DATA INVESTASI KEGIATAN SEKTOR RIIL & INFRASTRUKTUR BERDASARKAN SUMBER PENDANAANKORIDOR EKONOMI SULAWESI8PELAKSANAAN GROUND BREAKING DAN KENDALA YANG DIHADAPIKORIDOR EKONOMI SULAWESI2

910JUMLAH PROYEKYANG TELAH DI-GROUND BREAKINGTAHUN 2011-2014TahunSektor RiilInfrastrukturJumlahJumlah ProyekNilai Investasi (Rp. Miliar)Jumlah ProyekNilai Investasi (Rp. Miliar)Jumlah ProyekNilai Investasi (Rp. Miliar)20111937.2641612.9853550.249201229.71942.186611.9052013110024653565201442932689067.183Jumlah2647.3762422.52650 69.902 1011PERKEMBANGAN STATUS PROYEKYANG TELAH DI-GROUND BREAKING(data per Juli 2014)STATUSSektor RiilInfrastrukturTotal ProyekJumlah ProyekNilai Komitmen InvestasiJumlah ProyekNilai ProyekJumlah ProyekNilai ProyekBuahRp. MiliarbuahRp. Miliarbuah%Rp. Miliar%Operasional17 5.155 9 9.458 26 52 % 14.613 21 % Operasional Terkendala------1 179 1 2 % 179 --- Konstruksi 100% (Potensi Peresmian)2 31.748 --- --- 24 % 31.748 45 %Konstruksi7 10.473 9 10.997 1632 % 21.470 31 %Terkendala------2 319 24 % 319 ---Proyek belum terpantau------3 1.573 36 % 1.573 2 %TOTAL26 47.376 24 22.526 50100 % 69.902 100 % KENDALA YANG DIHADAPIPROYEK YANG TELAH DI-GROUND BREAKING12NoProyekStatus1.Pengembangan fasilitas pelabuhan Gorontalo, Provinsi Gorontalo (Nilai proyek Rp. 179 miliar oleh Kementerian Perhubungan)Pelabuhan tidak dapat beroperasi secara maksimal karena terputusnya jalan akses menuju dermaga 3 Pelabuhan Gorontalo2.Lanjutan Pembangunan Fasilitas Pelabuhan Laut Belang-Belang, Provinsi Sulawesi Barat (Nilai Proyek Rp. 177 miliar oleh Kementerian Perhubungan)Terkendala pembiayaan sehingga pemerintah daerah mengusulkan agar menggunakan skema KPS3.Pengembangan Fasilitas Pelabuhan Anggrek, Provinsi Gorontalo (Nilai Proyek:Rp. 142 miliar oleh Kementerian Perhubungan)

Terkendala pembiayaan untuk mengejar target operasional dibutuhkan anggaran sebesar Rp. 50 miliar di tahun 2015

RENCANA GROUND BREAKING TAHUN 2014KORIDOR EKONOMI SULAWESI3

13RENCANA GROUND BREAKING TAHUN 2014NoNama ProyekSektorKPISumber DanaInvestasi (miliar)Rencana GB1.Pembangunan PLTU Punagaya/Takalar 2x100 MWEnergiGowaBUMN2.800Agustus 2014 (Q3)2.Pembangunan Jalur Kereta Api Makasar-Pare-Pare (151 Km)Kereta ApiMakasarPemerintah6.400Agustus 2014 (Q3)3.Penanganan Jalan Kolaka-Lasusua-Batas SulselJalanKolakaPemerintah180September 2014 (Q3)4.Penanganan Jalan Paguyuman-Isimu-GorontaloJalanGorontaloPemerintah208,5September 2014 (Q3)5.Penanganan Jalan Salubatung-Mambi-Malabo-Mamasa-TanjungJalanMamuju-MamasaPemerintah1.100September 2014 (Q3)6.Pembangunan Jalan Tol Manado-BitungJalanManadoPemerintah4.332September 2014 (Q3)14NoNama ProyekSektorKPISumber DanaInvestasi (miliar)Rencana GB7.Pembangunan Industri Benih Tanaman Pangan di Kab. SidrapPertanianMakasarSwasta3,5September 2014 (Q4)8.PPI Amurang Sulawesi UtaraPerikananManadoPemerintah20September 2014 (Q4)9.PPI Bahoi (Sitaro) Sulawesi UtaraPerikananManadoPemerintah23September 2014 (Q4)10.PPI Untia, Makasar Sulawesi SelatanPerikananMakasarPemerintah100Oktober2014 (Q4)11.Pembangunan PLTP Lahendong V & VI 20 MW PT PLN & PT. PGEEnergiBitungBUMN500Oktober 2014 (Q4)12.Pertambangan & Pemurnian Nikel (Morowali, Sulteng)NikelMorowaliSwasta5.000November 2014 (Q4)15RENCANA GROUND BREAKING TAHUN 2014PROYEKSTATUSTARGET OPERASILOKASIPembangunan PLTU Takalar 2 x 100 MW

Nilai Proyek:Rp. 2.800,- (juta)Permohonan penerbitan ijin prinsip telah disampaikan oleh Dirjen Pengelolaan Utang ke Menteri Keuangan (25 Juni 2014) sehingga diharapkan Menteri Keuangan dapat segera memproses loan agreement dengan Bank Exim China dan Subsidiary Loan Agreement (dengan Ditjen Perbendaharaan)-Gowa, Sulawesi SelatanPembangunan Jalan Tol Manado-Bitung

Nilai Proyek:Rp. 4.332 (juta)Menteri PU mengusulkan:Menggunakan alokasi dana 2014 dan diproses multi years contractPenggunaan loan China tetap diproses untuk dimanfaatkan pada 2015Dokumen tender akan segera disiapkan2025ManadoKereta Api Makassar-Pare-Pare

Nilai Proyek:Rp. 6.400 (juta)Izin trase dikeluarkan oleh Menteri Perhubungan akhir Juni 20142025Makassar16RENCANA GROUND BREAKING TAHUN 2014PROYEK STRATEGISPERMASALAHAN DAN TINDAK LANJUTKORIDOR EKONOMI SULAWESI4

17NoPERMASALAHANTINDAK LANJUT1Belum ditetapkannya Bitung dan Palu sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK)Telah disusun rencana aksi penetapan KEK Palu dan KEK Bitung oleh Dewan Nasional KEK (termasuk ketersediaan daftar investasi potensial)2Beberapa provinsi di Sulawesi belum memiliki Perda RTRWRTRW Provinsi Sulawesi Utara: dalam rangka percepatan penetapan KEK BitungRTRW Provinsi Sulawesi Tengah: dalam rangka percepatan pembangunan Jalan Palu-ParigiRTRW Provinsi Sulawesi Selatan (sudah perda), RTRW Kota Makassar (belum Perda), Kab. Barru (sudah Perda), Kab. Takalar (sudah Perda), untuk Maminasata dan Makassar New PortRTRW ditangai bersama oleh Kemen PU, Kemendagri, dan DPRDTata Ruang Provinsi telah selesai dibahas Kemen PU, Perlu percepatan koordinasi dengan BKPRN terkait penyelesaian tata ruang KPI18PERMASALAHAN DAN TINDAK LANJUTNoPERMASALAHANTINDAK LANJUT3.Hambatan dalam penyelesaian IPPKH (Izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan) oleh KemenhutPerlu dilakukan percepatan penyelesiaan IPPKH atau kepastian pemberian IPPKH oleh Kementerian Kehutanan4.Terhambatnya beberapa proyek investasi akibat adanya tumpang tundih dengan perusahaan lain atau dengan jenis penggunaan lahan lainnyaPerlu dilakukannya koordinasi percepatan penyelesaian pembebasan lahan antara pemilik lahan, investor, Pemda, dan Kementerian atau Lembaga terkait5.Lambatnya proses pembebasan lahanPerlu dilakukan koordinasi percepatan penyelesaian pembebasan lahan antara pemilik lahan, investor, Pemda, dan Kementerian atau Lembaga terkait19PERMASALAHAN DAN TINDAK LANJUT* IPPKH (Izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan) 20PERMASALAHAN PROYEK PRIORITASDAN TINDAK LANJUT YANG DIPERLUKANMAKASSAR NEW PORT : percepatan DED dan percepatan pembebasan lahan untuk jalan akses; pembuatan design jalan galangan kapal

JALAN TOL PALU-PARIGI : Riviu standar teknis FS dan DED oleh Pemda; penetapan status jalan dan jawaban dari Kementerian PU terkait perbaikan revisi dokumen FS, DED dan AMDAL yang dilakukan oleh Pemprov. Sulteng; proses pembahasan percepatan RTRW Prov. Sulteng; memasukkan ke dalam Rencana Tata Ruang, Rencana Umum Jaringan Jalan Nasional dan Renstra Kemen.PU; kelengkapan dokumen AMDAL

JALAN TOL MANADO-BITUNG : percepatan pembebasan lahan; pembahasan ulang mengenai skema pembiayaan, karena dengan penggunaan skema KPS; percepatan keputusan Menkeu terkait pemberian dana VGF DED: Detail Engineering DesignVGF: Viability Gap FundingTERIMA KASIHTim Kerja Koridor Ekonomi SulawesiSekretariat KP3EI

Lampiran-lampiranKoridor Ekonomi Sulawesi

NoProyekJenis Sektor Riil / InfrastrukturKPIInvestor Nilai Investai (Milyar) Progress ProyekPenaanggung Jawab1.

Pembangunan dan Pengoperasian Kilang LNG Donggi Senoro (Kab. Banggai, Sulawesi Tengah)PT. Donggi Senoro LNGMigasBanggaiSwasta 25.000,00 K=100%, usulan peresmianESDM dan PT. Donggi Senoro LNG2.

Modernisasi dan Optimasi Fasilitas pengolahan Pomalaa (termasuk pembangunan PLTU 2 x 25 MW) (Pomalaa, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara)PT. AntamNikelKolakaBUMN 4.500,00 K=60%, target operasional 2015ESDM, BUMN dan PT. Antam3.

Pabrik Pengolahan Kakao PT Barry Callebaut Comextra IndonesiaKakaoMakassarSwasta 273,00 K=100%, sudah operasionalKementerian Perindustrian dan PT. Barry Callebout Comextra Indonesia4.

Pengembangan Penangkapan Ikan Terpadu (dengan industri pengolahan dan pengawetan ikan serta biota perairan lainnya) ( Bitung, Sulut) PT. Sinar Purefood Int; PT Sinar Cakalang ; PT. Samudra Sentosa; PT. Carvina; PT. Perikanan Nusantara Persero; PT. Delta Pasific Indo Tuna; PT. Internasional Alliance Food IndPerikananBitungSwasta 263,00 K=100%, sudah operasionalKKP & PT. Sinar Purefood Int; PT. Sinar Cakalang; PT. Samudera Sentosa, PT. Carvina; PT. Perikanan Nusantara; PT. Delta Pasific Indo Tuna; PT. International Alliance Food Int5.

Pembangunan Pengolahan Udang (Pinrang, Sulsel) Pemerintah Pusat, Pemprov Sulsel, SCI (Shrimp Club Indonesia)PerikananPare-pareCampuran 19,00 K=100%, sudah operasional

Pemerintah Pusat, Pemda, SCI (Shrimp Club Indonesia)6.Pengembangan budidaya udang di Kab. MarosPerikananMarosPemerintah93,0K=100%, sudah operasionalKementerian Kelautan dan Perikanan dan Dinas Kelautan dan Perikanan Prov.Sulawesi Selatan7.

Pengembangan budidaya rumput laut di Kab. MarosPerikananMarosPemerintah1,0K=100%, sudah operasionalKementerian Kelautan dan Perikanan dan Dinas Kelautan dan Perikanan Prov.Sulawesi Selatan8.Pengembangan budidaya udang di Kab. BonePerikananMarosPemerintah44,0K=100%, sudah operasionalKementerian Kelautan dan Perikanan dan Dinas Kelautan dan Perikanan Prov.Sulawesi Selatan9.Pengembangan budidaya rumput laut di Kab. BonePerikananMarosPemerintah53,2K=100%, sudah operasionalKementerian Kelautan dan Perikanan dan Dinas Kelautan dan Perikanan Prov.Sulawesi Selatan10.Pengembangan budidaya udang di Kab. BantaengPerikananWajoPemerintah2,0K=100%, sudah operasionalKementerian Kelautan dan Perikanan dan Dinas Kelautan dan Perikanan Prov.Sulawesi SelatanREALISASI GROUND BREAKING PROYEK SEKTOR RIIL 2011-2014 Q I23NoProyekJenis Sektor Riil / InfrastrukturKPIInvestor Nilai Investai (Milyar) Progress ProyekPenanggu Jawab11.Pengembangan budidaya rumput laut di Kab. BantaengPerikananWajoPemerintah21,7K=100%, sudah operasionalKementerian Kelautan dan Perikanan dan Dinas Kelautan dan Perikanan Prov. Sulawesi Selatan12.Pengembangan budidaya udang di Kab. BulukumbaPerikananWajoPemerintah67,0K=100%, sudah operasionalKementerian Kelautan dan Perikanan dan Dinas Kelautan dan Perikanan Prov. Sulawesi Selatan13.Pengembangan budidaya rumput laut di Kab. BulukumbaPerikananWajoPemerintah28,6K=100%, sudah operasionalKementerian Kelautan dan Perikanan dan Dinas Kelautan dan Perikanan Prov. Sulawesi Selatan14.Pembangunan Pengolahan Udang di Kab. Pinrang PerikananPare-parePemerintah78,0K=100%, sudah operasionalKementerian Kelautan dan Perikanan dan Dinas Kelautan dan Perikanan Prov. Sulawesi Selatan15.Pengembangan budidaya udang di Kab. PangkepPerikananPare-parePemerintah34,0K=100%, sudah operasionalKementerian Kelautan dan Perikanan dan Dinas Kelautan dan Perikanan Prov. Sulawesi Selatan16.Pengembangan budidaya rumput laut di Kab. PangkepPerikananPare-parePemerintah27,0K=100%, sudah operasionalKementerian Kelautan dan Perikanan dan Dinas Kelautan dan Perikanan Prov. Sulawesi Selatan17.Pengembangan unit pengolahan ikanPT. Palu Jaya Utama & PT. Charlie Era PranataPerikananPaluSwasta7,7K=100%, sudah operasionalKementreian Kelautan dan Perikanan dan PT. Palu Jaya Utama & PT. Charlie Era Pranata18.Pengembangan Industri Benih & Pengolahan JagungPT. Sang Hyang SeriPertanian PanganPohuwatoBUMN4,0K=100%, sudah operasionalPT. Sang Hyang Seri19.Pembangunan Terminal LPG (Makassar, Sulsel) PT. Bosowa Duta EnergasindoMigasMakassarSwasta 6.748,20 K=100%, sudah operasional, usulan peresmian

ESDM & PT. Bosowa Duta Energasindo20.Pengembangan Industri Pemurnian dan Pengolahan Gas Bumi MigasWajoCampuran5.580,0K=40%, target operasional 2015

SKK Migas, Kementerian Lingkungan Hidup, BLHD Sulsel & BLHD Wajo21.Pengembangan industri semen, PT. Semen TonasaSemenPare-pareBUMN 4.138,80 K=40%, target operasional 2015Kementerian Perindustrian & PT. Tonasa22Pengembangan PPI Ogotua dan industri pengolahan ikanPerikananToli - Toli, SultengPemerintah100,00 K=15 %Kementerian Kelautan dan PerikananREALISASI GROUND BREAKING PROYEK SEKTOR RIIL 2011-2014 Q I24NoProyekJenis Sektor Riil / InfrastrukturKPIInvestor Nilai Investai (Milyar) Progress ProyekPenanggung Jawab23PPI Lappa Sinjai, Kementerian Kelautan dan PerikananPerikananWajo, Sulsel Pemerintah13,00Kementerian Kelautan dan Perikanan 24.

Pengembangan industri pengolahan ikan (Revitalisasi PPI Pagimana, Pembuatan Fish Home, Hatchery Ikan Demersal, Industri pengolahan/pabrikasi)Perikanan

Banggai, Sulteng

Campuran

150,00

Kementerian Kelautan dan Perikanan

25.

Pengembangan PPI Donggala dan Industri Pengolahan ikan PerikananDonggala, SultengCampuran100,00Kementerian Kelautan dan Perikanan 26.

Pengembangan industri Budidaya dan Pengolahan Sidat (Rincian : sarana penangkap benih Rp 3 M, penangkar benih Rp 4,5 M; Karamba dan tambak Rp 13,5 M; Industri pengolahan Rp 9 M) -- DKP, Dinas PU, Dishubkominfo, Disperindagkop, KPDT, SwastaPerikanan

Poso, Sulteng

Campuran

30,00

Kementerian Kelautan dan Perikanan

Total GB Sektor Riil Sulawesi 2011- Q1 201447.367,20REALISASI GROUNDBREAKING PROYEK SEKTOR RIIL 2011-2014 Q I25NoProyekJenis Sektor Riil / InfrastrukturKPIInvestor Nilai Investasi (Milyar) Progress ProyekPenanggung Jawab1.Pengembangan Fasilitas Pelabuhan GorontaloPelabuhanGorontalo Pemerintah 179,00 K=90%, Sudah operasional. Terkendala jalan akses ke dermagaKementerian Perhubungan2.Pengembangan Fasilitas Pelabuhan Laut Anggrek, GorontaloPelabuhanGorontalo UtaraPemerintah 142,00 K=40%, anggaran belum mencukupi ( Rp. 50 M pada tahun 2015)Kementerian Perhubungan3.Pengembangan Fasilitas Pelabuhan Laut Bungkutoko, Sulawesi TenggaraPelabuhanKendariPemerintah 186,00 K= 78%Kementerian Perhubungan4.Pengembangan Pelabuhan Lirung PelabuhanBitungPemerintah 182,00 -Kementerian Perhubungan5.Penanganan Jalan Sp-Torobulu- Lainea-Kendari 127 kmJalanKendariPemerintah 487,00 K=100 %, sudah operasionalKementerian Pekerjaan Umum6.Penanganan Jalan Kendari - Asera 125.4 km JalanKendariPemerintah 595,00 K=100 %, sudah operasionalKementerian Pekerjaan Umum7.Penanganan Jalan Majene - Polewali - (Sulbar) 49,8 kmJalanMamuju - MamasaPemerintah 117,00 K=100 %, sudah operasionalKementerian Pekerjaan Umum8.Penanganan Ruas Jalan Majene - Tapalang - Mamuju (Sulbar) (143.1 Km)JalanMamuju - MamasaPemerintah 1.211,00 -Kementerian Pekerjaan Umum9.Pembangunan PLTU Sulut 1 (2x25 MW)EnergiManadoBUMN 780,00 K=100 %, sudah operasionalPT.PLN, BUMN10.Pembangunan PLTA Poso Energy (3x65 MW)EnergiNasional Swasta2.628,00 K=100 %, sudah operasionalPT.PLN, BUMN11.Pembangunan PLTU Kolaka (2x10 MW)EnergiKolakaCampuran 180,00 -PT.PLN, BUMN12.Pembangunan PLTU Bau-Bau 2x10 MWEnergiKendariCampuran 350,00 K=75%, target penyelesaian mundurPT.PLN, BUMN13.Pembangunan PLTU Sulsel Barru 2x50 MWEnergiPare - pareBUMN 1.358,00 K=85%, COD Unit 1: Nov 2013 dan Unit 2: 2014PT.PLN, BUMN14.Pembangunan PLTU Jeneponto (2x100 MW)EnergiGowaSwasta 3.900,00 K=100 %, sudah operasional

PT.PLN, BUMN15.Pembangunan PLTU Mamuju 2x25 MWEnergiMamuju - MamasaBUMN 390,00 K=40%, COD 2016PT.PLN, BUMNREALISASI GROUND BREAKING PROYEK INFRASTRUKTUR 201126NoProyekJenis Sektor Riil / InfrastrukturKPIInvestor Nilai Investasi (Milyar) Rencana / Realisasi GBProgress ProyekPenanggung Jawab16Pembangunan PLTU Molotabu (2x10 MW)EnergiCampuran 300,00

2011K=100%, sudah operasionalPT. PLN, BUMN17Pengembangan Lapangan Panas Bumi (PLTP) Lahendong Unit IV 20 MW (Kel. Lahendong, Kec. Tomohon Selatan, Kota Tomohon, Sulawesi Utara) - PT. PLNEnergiBitungBUMN 640,00

Okt 2012 *K=100%, sudah operasional 2012

PLN, BUMN18Pembangunan PLTU Jeneponto 2 x 100 MW - PT. Bosowa EnergiEnergilainnyaSwasta 1.358,00 Okt 2012 *K=40%, target operasional 2016PLN, BUMN19Lanjutan Pembangunan Fasilitas pelabuhan laut Belang-belang, Sulawesi BaratPelabuhanMamuju-MamasaPemerintah 177,00 2012K=0%, diusulkan menjadi KPSKementerian Perhubungan

20Penanganan jalan dari Takalar - Sunggo Minahasa - Makassar (28 km)Jalan

MakassarPemerintah 11,00 2012K=100%, sudah operasionalKementerian Pekerjaan Umum21Pelabuhan PantoloanPelabuhanPaluCampuran 250 2013K=60%, target operasional 2014Kementerian Perhubungan22Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) TahunaPelabuhanBitungPemerintah 215 2013K=60%, target operasional 2014Kementerian Perhubungan23Pembangunan PLTA Karama (450 mw)EnergiSulawesi BaratCampuran6.500,002014GB-Q12014, target 2017PT. PLN24Pembangunan PLTU Mamuju 2x25 MWEnergiSulawesi SelatanCampuran390,002014GB-Q12014, target 2017PT. PLNTotal GB Infrastruktur Sulawesi 2011-Q1 201422.526,04REALISASI GROUND BREAKING PROYEK INFRASTRUKTUR 2011- Q1 2014 2727DATA INVESTASI KEGIATAN SEKTOR RIIL & INFRASTRUKTUR TAHUN 2011-2014KORIDOR EKONOMI SULAWESINoKegiatan Sektor Riil dan InfrastrukturData Investasi Mei 2011(lampiran Perpres MP3EI)Data Investasi yang SIAP(Hasil Validasi Des 2013)Jumlah ProyekNilai Komitmen Investasi(Rp Miliar)Jumlah ProyekNilai Proyek(Rp Miliar)SEKTOR RIIL113243.654,3066108.693,001Pertanian Pangan2718.862,452288,002Kakao41.300,0041.273,003Perikanan249.145,70483.613,004Migas1268.481,39539.928,005Nikel12100.388,93257.078,006Sektor Lainnya3445.475,8356.513,00INFRASTRUKTUR80110.980,20142111.963,007Jalan, pelabuhan, bandara, kereta api, energi, SDA, dan ICT80110.980,20142111.963,00TOTAL193354.634,50208220.656,0028

Perkembangan pelaksanaan MP3EI 2011-2014Disampaikan oleh :Kepala Biro Perencanaan KKPSelaku PIC KE SulawesiMakassar, 11 Agustus 2014

29RENCANA GROUND BREAKING 201430RENCANA GROUND BREAKING TAHUN 2014NoNama ProyekSektorKPISumber DanaInvestasi (miliar)Rencana GB1.Pembangunan PLTU Punagaya/Takalar 2x100 MWEnergiGowaBUMN2.800Agustus 2014 (Q3)2.Pembangunan Jalur Kereta Api Makasar-Pare-Pare (151 Km)Kereta ApiMakasarPemerintah6.400Agustus 2014 (Q3)3.Penanganan Jalan Kolaka-Lasusua-Batas SulselJalanKolakaPemerintah180September 2014 (Q3)4.Penanganan Jalan Paguyuman-Isimu-GorontaloJalanGorontaloPemerintah208,5September 2014 (Q3)5.Penanganan Jalan Salubatung-Mambi-Malabo-Mamasa-TanjungJalanMamuju-MamasaPemerintah1.100September 2014 (Q3)6.Pembangunan Jalan Tol Manado-BitungJalanManadoPemerintah4.332September 2014 (Q3)31NoNama ProyekSektorKPISumber DanaInvestasi (miliar)Rencana GB7.Pembangunan Industri Benih Tanaman Pangan di Kab. SidrapPertanianMakasarSwasta3,5September 2014 (Q4)8.PPI Amurang Sulawesi UtaraPerikananManadoPemerintah20September 2014 (Q4)9.PPI Bahoi (Sitaro) Sulawesi UtaraPerikananManadoPemerintah23September 2014 (Q4)10.PPI Untia, Makasar Sulawesi SelatanPerikananMakasarPemerintah100Oktober2014 (Q4)11.Pembangunan PLTP Lahendong V & VI 20 MW PT PLN & PT. PGEEnergiBitungBUMN500Oktober 2014 (Q4)12.Pertambangan & Pemurnian Nikel (Morowali, Sulteng)NikelMorowaliSwasta5.000November 2014 (Q4)32RENCANA GROUND BREAKING TAHUN 2014PROYEKSTATUSTARGET OPERASILOKASIPembangunan PLTU Takalar 2 x 100 MW

Nilai Proyek:Rp. 2.800,- (juta)Permohonan penerbitan ijin prinsip telah disampaikan oleh Dirjen Pengelolaan Utang ke Menteri Keuangan (25 Juni 2014) sehingga diharapkan Menteri Keuangan dapat segera memproses loan agreement dengan Bank Exim China dan Subsidiary Loan Agreement (dengan Ditjen Perbendaharaan)-Gowa, Sulawesi SelatanPembangunan Jalan Tol Manado-Bitung

Nilai Proyek:Rp. 4.332 (juta)Menteri PU mengusulkan:Menggunakan alokasi dana 2014 dan diproses multi years contractPenggunaan loan China tetap diproses untuk dimanfaatkan pada 2015Dokumen tender akan segera disiapkan2025ManadoKereta Api Makassar-Pare-Pare

Nilai Proyek:Rp. 6.400 (juta)Izin trase akan dikeluarkan oleh Menteri Perhubungan akhir Juni 20142025Makassar33RENCANA GROUND BREAKING TAHUN 2014PROYEK STRATEGISREALISASI GROUND BREAKING 2011-201434NoProyekJenis Sektor Riil / InfrastrukturKPIInvestor Nilai Investai (Milyar) Progress ProyekPenaanggung Jawab1.

Pembangunan dan Pengoperasian Kilang LNG Donggi Senoro (Kab. Banggai, Sulawesi Tengah)PT. Donggi Senoro LNGMigasBanggaiSwasta 25.000,00 K=100%, usulan peresmianESDM dan PT. Donggi Senoro LNG2.

Modernisasi dan Optimasi Fasilitas pengolahan Pomalaa (termasuk pembangunan PLTU 2 x 25 MW) (Pomalaa, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara)PT. AntamNikelKolakaBUMN 4.500,00 K=60%, target operasional 2015ESDM, BUMN dan PT. Antam3.

Pabrik Pengolahan Kakao PT Barry Callebaut Comextra IndonesiaKakaoMakassarSwasta 273,00 K=100%, sudah operasionalKementerian Perindustrian dan PT. Barry Callebout Comextra Indonesia4.

Pengembangan Penangkapan Ikan Terpadu (dengan industri pengolahan dan pengawetan ikan serta biota perairan lainnya) ( Bitung, Sulut) PT. Sinar Purefood Int; PT Sinar Cakalang ; PT. Samudra Sentosa; PT. Carvina; PT. Perikanan Nusantara Persero; PT. Delta Pasific Indo Tuna; PT. Internasional Alliance Food IndPerikananBitungSwasta 263,00 K=100%, sudah operasionalKKP & PT. Sinar Purefood Int; PT. Sinar Cakalang; PT. Samudera Sentosa, PT. Carvina; PT. Perikanan Nusantara; PT. Delta Pasific Indo Tuna; PT. International Alliance Food Int5.

Pembangunan Pengolahan Udang (Pinrang, Sulsel) Pemerintah Pusat, Pemprov Sulsel, SCI (Shrimp Club Indonesia)PerikananPare-pareCampuran 19,00 K=100%, sudah operasional

Pemerintah Pusat, Pemda, SCI (Shrimp Club Indonesia)6.Pengembangan budidaya udang di Kab. MarosPerikananMarosPemerintah93,0K=100%, sudah operasionalKementerian Kelautan dan Perikanan dan Dinas Kelautan dan Perikanan Prov.Sulawesi Selatan7.

Pengembangan budidaya rumput laut di Kab. MarosPerikananMarosPemerintah1,0K=100%, sudah operasionalKementerian Kelautan dan Perikanan dan Dinas Kelautan dan Perikanan Prov.Sulawesi Selatan8.Pengembangan budidaya udang di Kab. BonePerikananMarosPemerintah44,0K=100%, sudah operasionalKementerian Kelautan dan Perikanan dan Dinas Kelautan dan Perikanan Prov.Sulawesi Selatan9.Pengembangan budidaya rumput laut di Kab. BonePerikananMarosPemerintah53,2K=100%, sudah operasionalKementerian Kelautan dan Perikanan dan Dinas Kelautan dan Perikanan Prov.Sulawesi Selatan10.Pengembangan budidaya udang di Kab. BantaengPerikananWajoPemerintah2,0K=100%, sudah operasionalKementerian Kelautan dan Perikanan dan Dinas Kelautan dan Perikanan Prov.Sulawesi SelatanREALISASI GROUND BREAKING PROYEK SEKTOR RIIL 2011-2014 Q I35NoProyekJenis Sektor Riil / InfrastrukturKPIInvestor Nilai Investai (Milyar) Progress ProyekPenanggu Jawab11.Pengembangan budidaya rumput laut di Kab. BantaengPerikananWajoPemerintah21,7K=100%, sudah operasionalKementerian Kelautan dan Perikanan dan Dinas Kelautan dan Perikanan Prov. Sulawesi Selatan12.Pengembangan budidaya udang di Kab. BulukumbaPerikananWajoPemerintah67,0K=100%, sudah operasionalKementerian Kelautan dan Perikanan dan Dinas Kelautan dan Perikanan Prov. Sulawesi Selatan13.Pengembangan budidaya rumput laut di Kab. BulukumbaPerikananWajoPemerintah28,6K=100%, sudah operasionalKementerian Kelautan dan Perikanan dan Dinas Kelautan dan Perikanan Prov. Sulawesi Selatan14.Pembangunan Pengolahan Udang di Kab. Pinrang PerikananPare-parePemerintah78,0K=100%, sudah operasionalKementerian Kelautan dan Perikanan dan Dinas Kelautan dan Perikanan Prov. Sulawesi Selatan15.Pengembangan budidaya udang di Kab. PangkepPerikananPare-parePemerintah34,0K=100%, sudah operasionalKementerian Kelautan dan Perikanan dan Dinas Kelautan dan Perikanan Prov. Sulawesi Selatan16.Pengembangan budidaya rumput laut di Kab. PangkepPerikananPare-parePemerintah27,0K=100%, sudah operasionalKementerian Kelautan dan Perikanan dan Dinas Kelautan dan Perikanan Prov. Sulawesi Selatan17.Pengembangan unit pengolahan ikanPT. Palu Jaya Utama & PT. Charlie Era PranataPerikananPaluSwasta7,7K=100%, sudah operasionalKementreian Kelautan dan Perikanan dan PT. Palu Jaya Utama & PT. Charlie Era Pranata18.Pengembangan Industri Benih & Pengolahan JagungPT. Sang Hyang SeriPertanian PanganPohuwatoBUMN4,0K=100%, sudah operasionalPT. Sang Hyang Seri19.Pembangunan Terminal LPG (Makassar, Sulsel) PT. Bosowa Duta EnergasindoMigasMakassarSwasta 6.748,20 K=100%, sudah operasional, usulan peresmian

ESDM & PT. Bosowa Duta Energasindo20.Pengembangan Industri Pemurnian dan Pengolahan Gas Bumi MigasWajoCampuran5.580,0K=40%, target operasional 2015

SKK Migas, Kementerian Lingkungan Hidup, BLHD Sulsel & BLHD Wajo21.Pengembangan industri semen, PT. Semen TonasaSemenPare-pareBUMN 4.138,80 K=40%, target operasional 2015Kementerian Perindustrian & PT. Tonasa22Pengembangan PPI Ogotua dan industri pengolahan ikanPerikananToli - Toli, SultengPemerintah100,00 K=15 %Kementerian Kelautan dan PerikananREALISASI GROUND BREAKING PROYEK SEKTOR RIIL 2011-2014 Q I36NoProyekJenis Sektor Riil / InfrastrukturKPIInvestor Nilai Investai (Milyar) Progress ProyekPenanggung Jawab23PPI Lappa Sinjai, Kementerian Kelautan dan PerikananPerikananWajo, Sulsel Pemerintah13,00Kementerian Kelautan dan Perikanan 24.

Pengembangan industri pengolahan ikan (Revitalisasi PPI Pagimana, Pembuatan Fish Home, Hatchery Ikan Demersal, Industri pengolahan/pabrikasi)Perikanan

Banggai, Sulteng

Campuran

150,00

Kementerian Kelautan dan Perikanan

25.

Pengembangan PPI Donggala dan Industri Pengolahan ikan PerikananDonggala, SultengCampuran100,00Kementerian Kelautan dan Perikanan 26.

Pengembangan industri Budidaya dan Pengolahan Sidat (Rincian : sarana penangkap benih Rp 3 M, penangkar benih Rp 4,5 M; Karamba dan tambak Rp 13,5 M; Industri pengolahan Rp 9 M) -- DKP, Dinas PU, Dishubkominfo, Disperindagkop, KPDT, SwastaPerikanan

Poso, Sulteng

Campuran

30,00

Kementerian Kelautan dan Perikanan

Total GB Sektor Riil Sulawesi 2011- Q1 201447.367,20REALISASI GROUNDBREAKING PROYEK SEKTOR RIIL 2011-2014 Q I37NoProyekJenis Sektor Riil / InfrastrukturKPIInvestor Nilai Investasi (Milyar) Progress ProyekPenanggung Jawab1.Pengembangan Fasilitas Pelabuhan GorontaloPelabuhanGorontalo Pemerintah 179,00 K=90%, Sudah operasional. Terkendala jalan akses ke dermagaKementerian Perhubungan2.Pengembangan Fasilitas Pelabuhan Laut Anggrek, GorontaloPelabuhanGorontalo UtaraPemerintah 142,00 K=40%, anggaran belum mencukupi ( Rp. 50 M pada tahun 2015)Kementerian Perhubungan3.Pengembangan Fasilitas Pelabuhan Laut Bungkutoko, Sulawesi TenggaraPelabuhanKendariPemerintah 186,00 K= 78%Kementerian Perhubungan4.Pengembangan Pelabuhan Lirung PelabuhanBitungPemerintah 182,00 -Kementerian Perhubungan5.Penanganan Jalan Sp-Torobulu- Lainea-Kendari 127 kmJalanKendariPemerintah 487,00 K=100 %, sudah operasionalKementerian Pekerjaan Umum6.Penanganan Jalan Kendari - Asera 125.4 km JalanKendariPemerintah 595,00 K=100 %, sudah operasionalKementerian Pekerjaan Umum7.Penanganan Jalan Majene - Polewali - (Sulbar) 49,8 kmJalanMamuju - MamasaPemerintah 117,00 K=100 %, sudah operasionalKementerian Pekerjaan Umum8.Penanganan Ruas Jalan Majene - Tapalang - Mamuju (Sulbar) (143.1 Km)JalanMamuju - MamasaPemerintah 1.211,00 -Kementerian Pekerjaan Umum9.Pembangunan PLTU Sulut 1 (2x25 MW)EnergiManadoBUMN 780,00 K=100 %, sudah operasionalPT.PLN, BUMN10.Pembangunan PLTA Poso Energy (3x65 MW)EnergiNasional Swasta2.628,00 K=100 %, sudah operasionalPT.PLN, BUMN11.Pembangunan PLTU Kolaka (2x10 MW)EnergiKolakaCampuran 180,00 -PT.PLN, BUMN12.Pembangunan PLTU Bau-Bau 2x10 MWEnergiKendariCampuran 350,00 K=75%, target penyelesaian mundurPT.PLN, BUMN13.Pembangunan PLTU Sulsel Barru 2x50 MWEnergiPare - pareBUMN 1.358,00 K=85%, COD Unit 1: Nov 2013 dan Unit 2: 2014PT.PLN, BUMN14.Pembangunan PLTU Jeneponto (2x100 MW)EnergiGowaSwasta 3.900,00 K=100 %, sudah operasional

PT.PLN, BUMN15.Pembangunan PLTU Mamuju 2x25 MWEnergiMamuju - MamasaBUMN 390,00 K=40%, COD 2016PT.PLN, BUMNREALISASI GROUND BREAKING PROYEK INFRASTRUKTUR 201138NoProyekJenis Sektor Riil / InfrastrukturKPIInvestor Nilai Investasi (Milyar) Rencana / Realisasi GBProgress ProyekPenanggung Jawab16Pembangunan PLTU Molotabu (2x10 MW)EnergiCampuran 300,00

2011K=100%, sudah operasionalPT. PLN, BUMN17Pengembangan Lapangan Panas Bumi (PLTP) Lahendong Unit IV 20 MW (Kel. Lahendong, Kec. Tomohon Selatan, Kota Tomohon, Sulawesi Utara) - PT. PLNEnergiBitungBUMN 640,00

Okt 2012 *K=100%, sudah operasional 2012

PLN, BUMN18Pembangunan PLTU Jeneponto 2 x 100 MW - PT. Bosowa EnergiEnergilainnyaSwasta 1.358,00 Okt 2012 *K=40%, target operasional 2016PLN, BUMN19Lanjutan Pembangunan Fasilitas pelabuhan laut Belang-belang, Sulawesi BaratPelabuhanMamuju-MamasaPemerintah 177,00 2012K=0%, diusulkan menjadi KPSKementerian Perhubungan

20Penanganan jalan dari Takalar - Sunggo Minahasa - Makassar (28 km)Jalan

MakassarPemerintah 11,00 2012K=100%, sudah operasionalKementerian Pekerjaan Umum21Pelabuhan PantoloanPelabuhanPaluCampuran 250 2013K=60%, target operasional 2014Kementerian Perhubungan22Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) TahunaPelabuhanBitungPemerintah 215 2013K=60%, target operasional 2014Kementerian Perhubungan23Pembangunan PLTA Karama (450 mw)EnergiSulawesi BaratCampuran6.500,002014GB-Q12014, target 2017PT. PLN24Pembangunan PLTU Mamuju 2x25 MWEnergiSulawesi SelatanCampuran390,002014GB-Q12014, target 2017PT. PLNTotal GB Infrastruktur Sulawesi 2011-Q1 201422.526,04REALISASI GROUND BREAKING PROYEK INFRASTRUKTUR 2011- Q1 2014 3939PENGEMBANGAN INFRASTRUKTUR KELAUTAN DAN PERIKANAN2011-201440PENGEMBANGAN INFRASTRUKTUR KELAUTAN DAN PERIKANAN DI 6 KORIDOR41INFRASTRUKTUR PEMBANGUNAN KELAUTAN DAN PERIKANAN TAHUN 2013-2014NoJenis InfrastrukurNilai Investasi(Rp. Miliar)Koridor1PPI Lampulo, Aceh300Sumatera2.PPN Sibolga, Sumut50Sumatera3. PPS Bungus, Sumbar35Sumatera4.Balai Besar Pengembangan Budidaya Laut Lampung 27Sumatera5.PPN Tanjung Pandan, Babel33Sumatera6.PPN Sungai Liat, Babel27Sumatera7.BBAT Sungai Gelam, Jambi21Sumatera

8.BBL Batam, Kepri20Sumatera

INFRASTRUKTUR PEMBANGUNAN KELAUTAN DAN PERIKANAN TAHUN 2013-2014NoJenis InfrastrukurNilai Investasi(Rp. Miliar)Koridor9.PPS Nizam Zachman, DKI Jakarta55Jawa10.PPN Pelabuhan Ratu, Sukabumi, Jabar61Jawa11. PPN Kejawanan, Cirebon, Jabar21Jawa12.BBAT Sukabumi, Jabar40Jawa13.PPS Cilacap, Jateng45Jawa14.BBAP Jepara, Jateng39Jawa15.PPN Pekalongan27Jawa16.PPP Rembang, Jateng50Jawa17.Pengembangan Pelabuhan, Yogyakarta30Jawa

INFRASTRUKTUR PEMBANGUNAN KELAUTAN DAN PERIKANAN TAHUN 2013-2014NoJenis InfrastrukurNilai Investasi(Rp. Miliar)Koridor18.PPP Karangantu, Banten19Jawa19.PPN Brondong, Jatim36Jawa20. PPN Prigi, Jatim39Jawa21.BBAT Situbondo28Jawa22.PPI Mayangan, Jatim18Jawa23.BBL Lombok, NTB19Bali-Nusa Tenggata24.PPI Kedonganan, Bali11Bali-Nusa Tenggata25.PPP Pengambengan, Bali50Bali-Nusa Tenggata26.PPP Teluk Batang, Kalbar16Kalimantan27.PPN Pemangkat, Kalbar22Kalimantan

INFRASTRUKTUR PEMBANGUNAN KELAUTAN DAN PERIKANAN TAHUN 2013-2014NoJenis InfrastrukurNilai Investasi(Rp. Miliar)Koridor28.BBAT Mandiangin, Kalsel21Kalimantan29.PPS Bitung, Sulut67Sulawesi30.PPI Amurang, Sulut2031.PPI Bahoi (Sitaro), Sulut2332. BBAT Tatelu, Sulut28Sulawesi33.PPS Kendari, Sultra33Sulawesi34.Pengembangan Pelabuhan (Bulukumba, Pinrang, Takalar, Maros, Barru, Bone, Sidrap, Bantaeng), Sulsel78Sulawesi35.BBAP Takalar25Sulawesi36.Pengembangan Pelabuhan (Boalemo, Bone Bolango, Gorontalo Utara), Gorontalo15SulawesiNoProyekKPINilai Investasi (Rp. Miliar)Koridor Ekonomi37.Pengembangan Penangkapan Ikan Terpadu (dengan industri pengolahan dan pengawetan ikan serta biota perairan lainnya) di BitungBitung, Sulut263,00 Sulawesi38.Pembangunan Pengolahan Udang (Pinrang, Sulsel) Pemerintah Pusat, Pemprov Sulsel, SCI (Shrimp Club Indonesia)Pare-Pare, Sulsel19,00Sulawesi39Pengembangan budidaya udang di Kab. MarosMaros, Sulsel93,00Sulawesi40.Pengembangan budidaya rumput laut di Kab. MarosMaros, Sulsel1,00Sulawesi41.Pengembangan budidaya udang di Kab. BoneMaros, Sulsel44,0Sulawesi42.Pengembangan budidaya rumput laut di Kab. BoneMaros, Sulsel53,2Sulawesi43.Pengembangan budidaya udang di Kab. BantaengWajo, Sulsel2,0Sulawesi46INFRASTRUKTUR PEMBANGUNAN KELAUTAN DAN PERIKANAN TAHUN 2013-2014NoProyekKPINilai Investasi (Rp. Miliar)Koridor Ekonomi44.Pengembangan budidaya rumput laut di Kab. BantaengWajo, Sulsel21,7Sulawesi45.

Pengembangan budidaya udang di Kab. BulukumbaWajo, Sulsel67,0Sulawesi46.Pengembangan budidaya rumput laut di Kab. BulukumbaWajo, Sulsel28,6Sulawesi47.Pembangunan Pengolahan Udang di Kab. Pinrang Pare-pare, Sulsel78,0Sulawesi48.Pengembangan budidaya udang di Kab. PangkepPare-pare, Sulsel34,0Sulawesi49.Pengembangan budidaya rumput laut di Kab. PangkepPare-pare, Sulsel27,0Sulawesi50.Pengembangan unit pengolahan ikanPT. Palu Jaya Utama & PT. Charlie Era PranataPalu, Sulteng7,7Sulawesi51.Pengembangan PPI Ogotua dan industri pengolahan ikanToli - Toli, Sulteng

100,00

Sulawesi

47INFRASTRUKTUR PEMBANGUNAN KELAUTAN DAN PERIKANAN TAHUN 2013-2014NoProyekKPINilai Investasi (Rp. Miliar)Koridor Ekonomi52.PPI Lappa Sinjai, Kementerian Kelautan dan PerikananWajo, Sulsel 13,00Sulawesi53.Pengembangan industri pengolahan ikan (Revitalisasi PPI Pagimana, Pembuatan Fish Home, Hatchery Ikan Demersal, Industri pengolahan/pabrikasi)Banggai, Sulteng

150,00

Sulawesi54.Pengembangan PPI Donggala dan Industri Pengolahan ikan Donggala, Sulteng100,00Sulawesi55.Pengembangan industri Budidaya dan Pengolahan Sidat (DKP, Dinas PU, Dishubkominfo, Disperindagkop, KPDT, Swasta)Poso, Sulteng

30,00Sulawesi56.Penangkapan Ikan dan Hasil Laut Lainnya serta Industri Pengelolaan dan Pembekuan PT. Indo Honton Fishing IndustriAmbon, Maluku209Papua-Maluku48INFRASTRUKTUR PEMBANGUNAN KELAUTAN DAN PERIKANAN TAHUN 2013-2014INFRASTRUKTUR PEMBANGUNAN KELAUTAN DAN PERIKANAN TAHUN 2013-2014NoJenis InfrastrukurNilai Investasi(Rp. Miliar)Koridor57.PPN Ambon, Maluku36Papua-Maluku58.PPN Tual, Maluku17Papua-Maluku59.BBL Ambon, Maluku16Papua-Maluku60.PPN Ternate, Maluku Utara29Papua-Maluku61. Pengembangan Pelabuhan di Kab. Fak-Fak, Papua Barat47Papua-Maluku

62.PPI Marauke, Papua20Papua-Maluku

PENGEMBANGAN INFRASTRUKTUR UNTUK REVITALISASI TAMBAK50

SULSELPangkepPinrangMarosBone WajoTakalarBANTENTangerangSerangLAMPUNGTulang BawangPesawaranLamp. SelatanLamp. Timur

LOKASI REVITALISASI TAMBAK UDANG DI INDONESIA (2012 2014)

JABARKarawangSubangCirebonBekasiIndramayuJATENGBrebesPemalangPekalongan (Kab.&Kota)KendalDemakJeparaPatiRembang

JATIMTubanLamonganGresikSidoarjoPasuruanProbolinggoSitubondoBanyuwangiSULBARPolmanSULTRABombana515112PENGEMBANGAN INFRASTRUKTUR UNTUK REVITALISASI TAMBAK TAHUNLOKASILUAS TAMBAK YANG TERAIRI (HA)LUAS TAMBAK REVITALISASI (HA)KETERANGAN2012Pantura Jawa (6 Kabupaten) di dua propinsi : Jabar dan Banten20.0001.000Demfarm tambak udang intensif/semiintensif dan bandeng tradisional plus2013Pantura Jawa (16 Kabupaten) di dua propinsi . Jateng dan Jatim; Sulawesi Selatan, Lampung40.0004.000APBN 2013 baru mengakomodir 20.000 Ha tambak terairi dan 2.000 Ha tambak terevitalisasi.2014Sulawesi selatan, lampung, Sumatera Utara75.0007.500Rehabilitasi dan plastikisasi untuk tambak intensif/semiintensif serta tambak bandeng tradisional plusJumlah135.00012.50052PEMBANGUNAN PELABUHAN PERIKANAN 53KONDISI PELABUHAN PERIKANANNO KONDISIPPSPPNPPPPPIPP SWASTATOTAL1.Pelabuhan belum selesai---252-2522.Pelabuhan sudah selesai, tapi belum operasional/belum optimal pemanfaatannya--434962*5413.Pelabuhan sudah operasional (kelengkapan sarana dan prasarana)6152--23Total 61545748281654Ket: *Pelabuhan perikanan swasta yang telah ditetapkan oleh MKP54KONDISI PELABUHAN PERIKANANNO KONDISIPENYEBABTINDAK LANJUTCONTOH PP1.Pelabuhan belum selesai = Pelabuhan perikanan UPT Kab/Kota yang mendapat anggaran Tugas Perbantuan tapi belum semua fasilitas minimal selesai dibangunUmumnya PP yang dibangun tidak selesai dalam satu tahun anggaran pembangunanNilai Anggaran TP untuk pembangunan satu pelabuhan sangat kecil dibandingkan jumlah anggaran yang dibutuhkanJumlah pelabuhan yang mendapat anggaran TP relatif banyak dibanding jumlah anggaran yang tersedia

Mengalokasikan kembali anggaran pembangunan untuk pelabuhan tersebutMelibatkan kementerian lain untuk membantu pembangunan pelabuhanMendorong daerah untuk mengalokasikan anggaran APBDPP. MeraukePP. TemkunaPP. Kema5555KONDISI PELABUHAN PERIKANANNO KONDISIPENYEBABTINDAK LANJUTCONTOH PP2.Pelabuhan sudah selesai, tapi belum operasional/belum optimal pemanfaatannyaPemda Kab/Kota belum penetapkan pengelola pelabuhan perikananLokasi pembangunan PP tidak didukung oleh fasilitas lain seperti jalan, listrik, air bersih sehingga nelayan tidak memanfaatkan PP tersebutPP tidak mempunyai daya tarik secara ekonomi sehingga nelayan tetap menggunakan lokasi sentra nelayan yang sudah dimanfaatkan sebelumnya (lokasi secara ekonomis kurang menguntungkan)Mendorong Penda untuk membentuk pengelola PPPembangunan pelabuhan perikanan harus didukung oleh sektor lain seperti PU, dan PLNMemberikan insentif khusus bagi nelayan yang memanfaatkan PPPP. Ulo-UloPP. PalipiPP. Pondok Besi5656KONDISI PELABUHAN PERIKANANNO KONDISIPENYEBABTINDAK LANJUTCONTOH PP3.Pelabuhan sudah operasional (kelengkapan sarana dan prasarana)Anggaran pembangunan fasilitas memadaiTelah memiliki lembaga pengelola yang solidTersedia anggaran operasional pelabuhan perikanan yang cukupAda keterlibatan kementerian lain dalam mendukung pembangunan dan operasional pelabuhan perikanan Lokasi pelabuhan perikanan secara ekonomis menguntungkanLebih fokus pada kegiatan pelayanan stakehokders di pelabuhan perikananFokus pada masalah lingkungan dan kelestarian lingkungan hidupSemua UPT Pusat5757NONama PelabuhanLuas Lahan(Ha)DermagaPemecah Gelombang (Breakwater)Kolam 20112012-2014 20112012-2014 20112012-20141PPS Nizam Zachman712PPS Kendari40,553PPS Cilacap33,34PPS Belawan54,945PPS Bungus23,756PPS Bitung5,67PPN Palabuhanratu8,68PPN Kejawanan19,029PPN Sibolga13,710PPN Pemangkat7,511PPN Brondong10,6312PPN Ternate10,613PPN Tanjung Pandan4,9814PPN Pekalongan5,8715PPN Ambon3,5316PPN Tual16,117PPN Prigi8,9818PPN Pengambengan9,119PPN Sungailiat44,9120PPN Karangantu2,821PPP Teluk Batang5,9422PPP Kwandang4 PERKEMBANGAN FASILITAS POKOK DI 22 UPT PELABUHAN PERIKANANKeterangan:= ada, kondisi baik sesuai kriteria teknis dan operasional= ada, kondisi dapat dimanfaatkan= ada, kondisi rusak= tidak ada/tidak diperlukan-58NONama PelabuhanTempat Pemasaran Ikanair bersihSPDN/BBMPabrik Es/cold storageDockingIPALKantor 20112012 20112012 20112012 20112012 20112012 20112012 201120121PPS Nizam Zachman2PPS Kendari3PPS Cilacap4PPS Belawan5PPS Bungus6PPS Bitung7PPN Pelabuhanratu8PPN Kejawanan9PPN Sibolga10PPN Pemangkat11PPN Brondong12PPN Ternate13PPN Tanjung Pandan14PPN Pekalongan15PPN Ambon16PPN Tual17PPN Prigi18PPN Pengambengan19PPN Sungailiat20PPN Karangantu21PPP Teluk Batang22PPP KwandangPERKEMBANGAN FASILITAS FUNGSIONAL DI 22 UPT PELABUHANKeterangan:= ada, kondisi baik sesuai kriteria teknis dan operasional= ada, kondisi dapat dimanfaatkan= ada, kondisi rusak= tidak ada/tidak diperlukan-59PERKEMBANGAN PELAKSANAAN PEMBANGUNAN PP DAERAH MELALUI TUGAS PEMBANTUAN60TahunAlokasi Anggaran (Rp)Keterangan 201059.844.799.00019 PP 2011147.800.000.00035 lokasi PP (3 lokasi gagal dilaksanakan yaitu PP Bengkunat sebesar Rp. 6,5 M; PPI Sei Telan sebesar Rp. 5 M dan PPI Manggar Baru sebesar Rp. 5 M)2012172.500.000.00030 lokasi PP, di mana 1 lokasi ditunda yaitu PPI Mangolo Rp. 10 M2013472.000.000.00030 lokasi PP, di mana 1 lokasi ditunda yaitu PPI Mangolo Rp. 10 M2014429.000.000.00042 lokasi PP60PENGEMBANGAN INFRASTRUKTUR GARAM RAKYAT61PENGEMBANGAN INFRASTRUKTUR GARAM RAKYATTahun 2011 PUGAR terdiri atas 7 (tujuh) sentra produksi: Indramayu, Cirebon, Pati, Rembang, Sampang, Pamekasan, dan Sumenep;Tahun 2012 dilakukan ekstensifikasi sentra garam, total menjadi 9 (sembilan) lokasi dengan Kab. Bima dan Jeneponto sebagai lokasi sentra baru;Tahun 2013, fokus pada pembukaan lahan baru menuju sentra produksi, antara lain di Takalar dan Nagekeo. Tahun 2014 fokus pada korporatisasi petambak garam, dan uji coba TUF dan geo membran pada 29 lokasi.

PENGEMBANGAN SPBU NELAYAN-TRANSFORTABLE63PEMENUHAN BBM UNTUK NELAYANPeningkatan pelayanan pendistribusian BBM bersubsidi untuk nelayan dengan harga Rp. 5.500Pembangunan SPBU Transportable (SPBU-T) 600 titik lokasi dengan rincian 359 lokasi perikanan tangkap dan 241 lokasi perikanan budidayaPengalokasian 1.000 conventer kit bagi nelayan 64

CONTOH SPBU-T

66TERIMA KASIHTim Kerja Koridor Ekonomi SulawesiSekretariat KP3EI

PROYEKSI PRODUKSI, NILAI PRODUKSI DAN PENYERAPAN TENAGA KERJA REVITALISASI TAMBAK UDANGTAHUN LUAS LAHAN (HEKTAR)PROYEKSI PRODUKSI (TON) PROYEKSI NILAI PRODUKSI (RP. MILIAR) PROYEKSI PENYERAPAN TENAGA KERJA (ORANG) 201220.00057.0002.85060.000201340.000336.00016.800120.000201475.000630.00031.500225.000JUMLAH135.0001.023.00051.150 405.000 Keterangan:Musim tanam tahun 2012 (1 kali), tahun 2013 dan 2014 (2 kali)Produktivitas lahan yang terevitalisasi (demfarm) = 15 ton/hektar; lahan yang terairi= 3 ton/hektar.Harga jual udang = Rp. 50.000/KgTenaga kerja rata-rata 3 orang/hektar (on farm).68KEGIATAN REVITALISASI TAMBAK 2012NOKEGIATAN DANAPROVINSIKABUPATEN1Rehabilitasi Saluran TambakSALBanten Jawa BaratSerang, Tangerang, Karawang, Subang Indramayu Cirebon2Penyusunan DED saluran dan tambak (untuk rehab 2013)RewardJawa TengahJawa TimurSulsel dan Lampung8 Kabupaten8 Kabupaten4 Kabupaten3 Kabupaten3Demfarm budidaya tambak (Udang dan Bandeng)APBN-PBanten Jawa BaratSerang, Tangerang, Karawang, Subang Indramayu Cirebon6970DEMFARM TAMBAK UDANG DAN BANDENG DI JABAR & BANTEN 2012NoKabupatenKecamatanTambak Udang(Ha)Tambak Bandeng (Ha)Anggaran(Rp. Milyar)1IndramayuPasekan, Krangkeng, Sentigi, Losari, Sindang, Indramayu, Cantigi, Lohbener 126 5027,562SubangBlanakan,Legon Kulon, Pusaka Negara, Sukasari, Pangarengan, Patimban, Muara, 360 10088,133KarawangCibuaya, Pedes, Cilebar, Tirtajaya 60 7517,914CirebonKapetakan 245 10057,115SerangPontang, Tanara 209 7533,186TangerangKronjo, Kemiri - 1001,80Jumlah 1,000 500225,6970Kabupaten Tambak UdangTambak Bandeng Luas Lahan (Ha) Produksi (ton)Nilai Produksi (Rp.Miliar)Luas Lahan (Ha) Produksi (ton)Nilai Produksi (Rp.Miliar)Indramayu 126189094,50501501,65Subang 3605400270,001003003,3Karawang 6090045,00752252,475Cirebon 2453675183,751003003,3Serang 2093135156,75752252,475Tangerang - 001003003,3Jumlah 1.000 15.000 750,00 500 1.500 16,50 Keterangan: Produksi merupakan produksi pada 1 (satu) musim tanam. Produktivitas udang: 15 ton/hektar. Produktivitas Bandeng 3 ton/hektar. Nilai produksi udang dengan harga udang Rp.50.000/Kg Nilai produksi bandeng dengan harga Rp. 11.000/Kg Proyeksi produksi demfarm tahun 2012 akan tercapai pada tahun 2013PROYEKSI PRODUKSI DEMFARM 201271NO LOKASI LUAS LAHAN (Ha) TENAGA KERJA TIDAK LANGSUNGTENAGA KERJA LANGSUNG (ON FARM)TOTAL TENAGA KERJA (ORANG) UDANGBANDENGREHAB. TAMBAK PEMASANGAN PLASTIK JUMLAHUDANGBANDENGJUMLAH1Serang 209503.13522.99026.125 1.045 100 1.145 27.2702Karawang 601009006.6007.500 300 200 500 8.0003Subang 360755.40039.60045.000 1.800 150 1.950 46.9504Indramayu 1261001.89013.86015.750 630 200 830 16.5805Cirebon 245753.67526.95030.625 1.225 150 1.375 32.0006Tangerang0100000 - 200 200 200 JUMLAH1.000500 15.000 110.000 125.000 5.000 1.000 6.000 131.000 PENYERAPAN TENAGA KERJA DALAMKEGIATAN DEMFARM 2012AsumsI:- Rehabilitasi Tambak per Hektar membutuhkan 15 orang tenaga kerja/hari dengan alat berat- Pemasangan pelasatik mulsa dan pembuatan pasak bambu per hektar tambak membutuhkan 110 orang tenaga kerja/hariTenaga kerja langsung (on farm) budidaya udang : 5 orang/hektar; budidaya bandeng: 2 orang/hektar.72KEGIATAN POKOK REVITALISASI TAMBAK 2013NOKEGIATANVOL. PAGU (RP. JUTA)PROVINSIKETERANGAN1Normalisasi Saluran dan rehab Tambak20.000 Ha (terairi);2.000 Ha.274.906

Jawa Tengah, Jawa Timur, Sulsel dan Lampung23 kab/kota2Penyediaan plastik mulsa2.000 Ha.105.000Jawa Tengah, Jawa Timur, Sulsel dan Lampung23 kab/kota3Penyediaan sarana tambak (MP3EI)1 Paket77.413Susel4 Kab4Penyediaan Pos pelayanan Ikan Terpadu 29 Unit8.540Pantura Jawa, Sulsel dan Lampung

29 Kab/kota5Pengadaan alat berat1 Paket18.800Pantura Jawa, Sulsel dan Lampung

Industrialisasi6Pengelolaan jaringan irigasi tambak partisipatif1 Paket2.500Pantura Jawa, Sulsel dan Lampung25 kab/kotaNoKab/KotaRevitalisasi TambakRehabilitasi Saluran (Km)Alokasi Anggaran (Rp Juta)Target Luas Lahan Revitalisasi (Ha)Target Luasan Demfarm (Ha)PrimerSekunderTersierRehabilitasi Tambak (Ha)**)Primer*)Sekunder*)Tersier1Kab. Pemalang100010010205012000*)*)50002Kab. Brebes100010010205012000*)*)50003Kab. Pekalongan100010010205012000*)*)50004Kota Pekalongan100010010205012000*)*)50005Kab. Kendal100010010205012000*)*)50006Kab. Demak100010010205012000*)*)50007Kab. Jepara100010010205012000*)*)50008Kab. Pati100010010205012000*)*)50009Kab. Tuban100010010205012000*)*)500010Kab. Lamongan100010010205012000*)*)500011Kab. Gresik100010010205012000*)*)500012Kab. Sidoarjo100010010205012000*)*)5000RENCANA NORMALISASI SALURAN DAN PENATAAN TAMBAK TAHUN 20137474Lampiran.NoKab/KotaRevitalisasi TambakRehabilitasi Saluran (Km)Alokasi Anggaran (Rp Juta)Target Luas Lahan Revitalisasi (Ha)Target Luasan Demfarm (Ha)PrimerSekunderTersierRehabilitasi Tambak (Ha)**)Primer*)Sekunder*)Tersier13Kab. Pasuruan100010010205012000*)*)500014Kab. Probolinggo100010010205012000*)*)500015Kab. Situbondo100010010205012000*)*)500016Kab. Banyuwangi100010010205012000*)*)500017Kab. Pinrang50050510256000*)*)250018Kab. Maros50050510256000*)*)250019Kab. Takalar50050510256000*)*)250020Kab. Pangkep50050510256000*)*)250021Kab. Pesawaran50050510256000*)*)250022Kab. Lampung Timur50050510256000*)*)250023Kab. Lampung Selatan100010010205012000*)*)50002000020002004001000 240,000.00 - - 100,000.00 *) data alokasi anggaran dari Kementerian PU masih belum diinformasikan kepada KKP namun outcomenya 20.000 Ha**) rehabilitasi tambak dan pemasangan plastik mulsa(lanjutan) ....RENCANA NORMALISASI SALURAN7575