mk-Tumor Faring Laring.ppt
-
Upload
nicole-lopez -
Category
Documents
-
view
34 -
download
0
Transcript of mk-Tumor Faring Laring.ppt
-
TUMOR FARING & LARINGMARIA KWARDITAWATISMF THT RSUD DR SOEBANDI JEMBER
-
PENDAHULUAN
- Jumlah penderita semakin bertambah thn 1997 33% meninggal dunia- 2/3 dari tumor kepala leher tumor faring & laringTujuan :Mhs akan dapat merumuskan penanganan kasus tumor faring & laring
-
TUMOR FARING
TUMOR NASOFARINGTUMOR TONSIL
-
TUMOR NASOFARING 1. Benigna ( Angfiobroma )2. Maligna ( Ca Nasofaring )
ANGIOFIBROMA NASOFARING JUVENILESinonim : - Angiofibroma juvenil- Fibroangioma- Vaskuler fibroma- Basal fibroid tumor- Juvenilis sarcoma
-
.Angiofibroma
Definisi :Tumor jinak nasofaring, berasal dari periosteum basis os sfenoid dan os occipitalis, mengalami pertumbuhan berlebih
Khusus :- Jinak, klinis ganas krn mendesak sekitarnya- E/ blm diketahui, pertumbuhan periosteum yg irreguler pd masa pubertas- Laki-laki > wanita
-
.AngiofibromaGejala /3 gejala pokok :1. Obstruksi nasal2. Desakan sekitarnya3. Perdarahan Sering terjadi krn tumor tdd pembuluh darah tipis dan jar fibrous
G/ tambahan :- Ggn pendengaranMuara tuba tertutup -> tinitus -> Otitis Media
-
.angiofibromaPemeriksaan :- tumor di nasofaring- tangkai (+), lebar, kenyal, licin- sering mendesak ke hidung, sinus maksilaris & sekitarnya- tanpa metastase
DD/ Antrokoanal polip
-
.angiofibromaKomplikasi :- Anemia -> ok perdarahan masif- Destruksi -> perubahan bentuk muka- Perluasan intrakranial
Terapi :Operasi
-
CA NASOFARING- Keganasan terbanyak di THT- Angka kejadian tinggi di Asia, jarang di Eropa & Amerika- Insidens tertinggi : Cina ( Guang Dong )- Kejadian tinggi : penduduk keturunan Cina- Kelompok umur 41-50 tahun- Laki-laki : wanita = 2-3 : 1
-
Ca nasofaringETIOLOGI- Blm diketahui dgn pasti- Iritasi kronik dr lingkungan : asap, kelembaban udara- Virus Epstein Barr
LOKASI- Fosa Rosenmuleri : perubahan mukosa- Dinding atas, depan, lateral nasofaring
-
Ca nasofaringGEJALA /
1. Gejala hidung2. Gejala telinga3. Gejala tumor leher4. Gejala mata5. Gejala kranii
-
Ca nasofaring1. Gejala Hidung- Gejala dini- Pilek lama lebih 1 bulan, sekret / ingus : banyak, encer / kental / berbau / campur darah
2. Gejala Telinga- Kurang pendengaran, gemrebeg / tinitus, seperti terisi air, nyeri telinga- Tuli hantaran- 15-20 %
-
Ca nasofaring3. Gejala Tumor Leher
- 70-90 %- Penyebaran limfogen, uni/bilateral- Khas : diujung prosesus mastoid, belakang angulus mandibula, di dalam M. sternomastoideus. Keras, tak sakit, tidak mudah digerakkan.- Simbol N : N0, N-1, N-2, N-3
-
Ca nasofaring4. Gejala Mata- Diplopia : kelumpuhan N. VI- Optalmoplegia : kelumpuhan N III & N IV- Buta : kiasma optikus ( N II )
5. Gejala Kranii- Ditandai : sakit kepala / pusing hipoestesi pipi dan hidung disfagi - 15-30 %
-
Ca nasofaringDIAGNOSA- D/ pasti : gejala klinis & pemeriksaan histopatologi- Klasifikasi WHO : Tipe 1, 2, 3- Stadium : T, N, M
PENGELOLAAN- Pencegahan- Pengobatan
-
Ca nasofaringPENCEGAHAN :- Penggunaan vaksin Epstein Barr- Hindarkan bahan/polutan- Perbaikan sosial ekonomi
PENGOBATAN :- Bedah- Radioterapi- Kemoterapi- Imunoterapi- Obat anti viral
-
TUMOR TONSIL
-
- Urutan ke 4 di bidang THT ( nasofaring, hidung & SPN, laring )- Sering sukar terdiagnosa, ok gejala klinis tidak spesifik -> dtg std lanjut -> prognosa jelek
Tumor Tonsil :
-
.Tumor tonsil
GAMBARAN KLINIS- Ggn menelan, rasa tdk enak, rasa penuh & ganjal di tenggorok- Otalgia, sumbatan hidung, epistaksis, nyeri muka & pipi- Laki-laki usia tua- Pembesaran kel limfe leher- Pem : pembesaran tonsil unilateral, tak rata, ulserasi, agak keras, kemerahan & mudah berdarah
-
.Tumor tonsil
STADIA & METASTASE- Sifat : cepat meluas kejaringan sekitarnya( ok kaya pembuluh darah & aliran limfe, otot-otot tonsil berkontraksi konstan )- Stadia : T, N, M- Penyebaran :infiltrasi, darah, limfe, penanaman lsg mell pemakaian alat- Metastase : paru-paru, tulang, hati
-
.Tumor tonsil
PENGELOLAAN1. Radioterapi : radiosensitif2. Operasi : eksisi tumor primer & radikal diseksi kel limfe leher & hemimandibulektomi3. Kemoterapi : sebelum radiasi / operasi4. Terapi kombinasi- operasi & radiasi- kemoterapi, radiasi & operasi
-
TUMOR LARING
-
Tumor laring
JINAK- Papiloma laring- Fibroma laring- Nodulus vokalis- Granuloma kontak- Polip laring- Kista laring- Kondroma laring- Hemangioma
GANAS- Karsinoma laring- Sarkoma laring
-
.tumor laring PAPILOMA LARING
- E/ infeksi virus Papova- G/ : Anak < 5 tahun, wanita > laki-laki Serak Sesak & stridor ok tumbuh multipel -> obstruksi - Th/: Operasi ( mikrolaringoskopi dgn forsep, bedah krio, laser, elektro kauter ) Residif -> operaasi berulang
-
.tumor laring FIBROMA LARING
- E/ Penggunaan suara berlebih- G/ : Dewasa muda Serak tanpa batuk sebelumnya Tumor unilateral, 2/3 plika vokalis anterior- Th/: Operasi ( mikrolaringoskopi dgn forsep, bedah krio, laser, elektro kauter )
-
.tumor laring POLIP LARING
- E/ Penggunaan suara berlebih- G/ : Serak, paska peradangan kronik Tumor unilateral, terlokalisir, lebih besar, globuler, vaskuler Merupakan : akumulasi miksomatosa pada submukosa plika vokalis- Th/: Operasi ( mikrolaringoskopi dgn forsep, bedah krio, laser, elektro kauter )
-
.tumor laring NODUS LARING ( SINGERS NODUL )
- E/ Penggunaan suara berlebih Faktor pencetus : laringitis akut- G/ : Serak Tumor bilateral, 1/3 anterior & 1/3 tengah plika vokalis- Th/: Pengobatan bicara Operasi ( mikrolaringoskopi dgn forsep, bedah krio, laser, elektro kauter ) Rekurensi
-
.tumor laring GRANULOMA KONTAK
- E/ Lesi pd permukaan kartilago aritenoid Faktor pencetus : penggunaan suara berlebih / trauma intubasi- G/ : Serak Rasa tidak enak di tenggorok- Th/: Tak ada yg memuaskan Pengobatan bicara Operasi ( mikrolaringoskopi dgn forsep, bedah krio, laser, elektro kauter ) Rekurensi
-
.tumor laring KONDROMA LARING
- Jarang terjadi & diketemukan- G/ : Serak Tumor pd kart krikoid bag yg datar D/ rontgen & biopsi- Th/: Operasi ( ekstirpasi dg laringofisur )
-
.tumor laring KISTA LARING
- Tertutupnya / tersumbat kelenjar mukus pd daerah Sinus Morgagni- Krn : kelainan bawaan, radang kronik
HEMANGIOMA LARING
- Terjadi pd bag laring yg berbatasan dgn hipofaring ( banyak pembuluh darah )
-
- Keganasan no 2 atau 3 di THT- 98 % Ca ; Sarkoma hanya 1-2 %- Orang tua umur 30-60 thn, terbanyak umur 45-55 thn- Pembagian menurut lokasi :1. Kanker supragoltis2. Kanker glotis3. Kanker subglotisKANKER LARING
-
kanker laringETIOLOGI :1. Faktor lingkungan2. Infeksi laring kronik3. Faktor kebiasaan4. Faktor endogen
1. Faktor Lingkungan- 80-90 % , tempat tinggal / tempat kerja- Zat / bahan pencetus ca laring :Arsen, asbes, alkohol, gas mustar, nikel, polisiklik hidrokarbon, rokok tembakau, vinil klorit, nitrosamine dll
-
kanker laring2. Infeksi Laring- Ok kuman, ling kurang baik, rangsangan terus menerus- Rdg kronik -> perubahan sel epitel -> sel kanker
3. Faktor Kebiasaan- Perokok , alkohol- Asap minyak tanah, kayu bakar, obat nyamuk- Mkn/minum diawetkan : nitrosamine, zat pewarna
-
kanker laring4. Faktor Endogen- Enzim Aril hidrokarbon hidroksilase (AHH)- Gen, faktor ras / bangsa
G/ DINI- Sering dikacaukan dgn TBC- Curiga jika :suara serak > 4 minggu, tak sembuh dgn / tanpa th/, orang tua > 40 thn, tdk disertai batuk / infeksi , penyakit lainnya
-
kanker laringD/ KLINIK DINI1. Laringitis kronik hipertrofi difus pada dewasa2. Laringitis kronik dg hiperkeratosis & leukopaki3. Perubahan / degenerasi maligna dari papiloma / polip laring
D/ pasti pem Mikrolaringoskopi dg GA -> pem histopatologi
-
kanker laringKANKER SUPRAGLOTIS- G/ dini sulit, tak ada keluhan -> lanjut baru memberi suara serak / kasar- Prog / jelek jika :. Meluas plika vokalis, ditandai : serak. Metastase kelenjer leher
KANKER GLOTIS- G/ awal : serak -> sesak, stridor- Prog/ lebih baik ok :. Diketahui dini. Sedikit metastase
-
kanker laringKANKER SUBGLOTIS- Lebih jarang, sering lambat diketahui ok g/ awal (-)- Diketahui bila tumor sdh membesar menyumbat rima glotis
PENANGANANTergantung :- Stad & KU penderita- Biaya- Sarana & prasarana RS- Motivasi & dedikasi penderita
-
kanker laringPENGELOLAAN1. Radioterapi2. Operasi3. Kemoterapi4. Kombinasi
PROGNOSA- Tergantung stadium & penanganan
-
*