MIKROALGA SCHIZOPHYTA DAN FLAGELLATA

16
Scenedesmus aculeolatus Scenedesmus aculeolatus Klasifikasi Filum : Chlorophyta Kelas : Chlorophyceae Ordo : Chlorococcales Famili : Scenedesmaceae Genus : Scenedesmus Species : Scenedesmus aculeolatus Ciri-ciri Sedangkan ciri-ciri khusus Scenedesmus itu sendiri sebagian anggota memiliki flagel -à dapat bergerak sedikit, bentuk flagel isokontae, jumlah dan letak sangat bervariasi (apikal, subapikal, lateral). Habitat

description

Laporan Botani Tumbuhan Rendah Bab I Schizophyta dan Flagellata

Transcript of MIKROALGA SCHIZOPHYTA DAN FLAGELLATA

Scenedesmus aculeolatusScenedesmus aculeolatus

KlasifikasiFilum : ChlorophytaKelas : ChlorophyceaeOrdo : ChlorococcalesFamili : ScenedesmaceaeGenus : ScenedesmusSpecies : Scenedesmus aculeolatus Ciri-ciriSedangkan ciri-ciri khusus Scenedesmus itu sendiri sebagian anggota memiliki flagel - dapat bergerak sedikit, bentuk flagel isokontae, jumlah dan letak sangat bervariasi (apikal, subapikal, lateral). Habitatkosmopolitan (air tawar, payau, asin

Volvox adalah menarik mikroorganisme spesies yang hidup di koloni untuk saling menguntungkan mereka. Volvox adalah semacam ganggang hijau yang memiliki sejumlah karakteristik penting yang membuat sebuah subjek yang sangat baik untuk mempelajari proses perkembangan dasar dari organisme. Ini adalah jenis yang paling maju dari chlorophytes yang hidup di koloni bola. Volvox umumnya ditemukan di badan air seperti kolam, selokan dan genangan air dangkal. Studi rinci tentang klasifikasi Volvox telah menyebabkan berbagai fakta menarik tentang jenis megah ganggang.

Kingdom: PlantaeFilum: ChlorophytaKelas: ChlorophytaOrdo: VolvocalesFamili: VolvocaceaeGenus: Volvox

Fakta mengenai Volvox

Antonie van Leeuwenhoek, yang dianggap sebagai bapak mikrobiologi adalah orang pertama untuk melakukan klasifikasi Volvox rinci dan amati karakteristiknya. Kolam yang lebih dalam, parit, laguna dan badan air lainnya yang menerima berlimpah air hujan, dianggap sebagai habitat alami dari ganggang Volvox. Mereka mungkin ditemukan di dalam badan air bersih dan gizi. Selain yang disebutkan di atas, berikut adalah beberapa fakta Volvox lebih menarik bagi Anda.

KarakteristikVolvoxVolvox ditemukan dalam koloni dan setiap koloni Volvox mengandung sekitar 500 sampai 50.000 sel. Koloni ini tertanam di permukaan bola berongga, yang dikenal sebagai 'coenobium'. Coenobium ini berisi matriks ekstraselular yang terbuat dari glikoprotein. Setiap koloni terdiri dari sejumlah sel flagellate yang mirip dengan Chlamydomonas, yang merupakan jenis lain dari ganggang. Setiap Volvox kecil berisi dua flagela - cambuk seperti rambut. Volvox terhubung satu sama lain dengan untaian tipis yang terbuat dari sitoplasma. Untaian ini memudahkan seluruh koloni untuk bergerak secara terorganisir. Setiap ganggang mendeteksi dan bergerak menuju cahaya dengan bantuan tempat mata kecil dan merah. Koloni Volvox menanggung depan dan ujung belakang dan bintik mata yang paling menonjol terlihat di daerah frontal. Sementara Volvox mudah terdeteksi oleh mata telanjang, musim panas dikatakan menjadi waktu terbaik untuk menemukan mereka sebagai air lebih jelas selama musim ini. Jika Anda menekan sampah kolam dalam botol kaca transparan dan mengamatinya, maka Anda akan menemukan itu bergerak ke atas atau menuju ke arah cahaya. Itu juga merupakan alasan mengapa mereka sebagian besar ditemukan di dekat permukaan dan tepi badan air.

Reproduksi pada VolvoxReproduksi Volvox adalah fenomena luar biasa yang terjadi dalam perilaku seksual dan aseksual baik. Karena alasan yang sama, Volvox dianggap sebagai salah satu dari tujuh keajaiban dunia mikro. Pada dasarnya, koloni Volvox menanggung baik seksual (generatif) serta aseksual (somatik) sel. Sel-sel generatif bisa dibagi oleh proses mitosis untuk menghasilkan sel anak. Sel-sel anak disebut gonad yang memainkan peran penting dalam reproduksi aseksual Volvox. Proses pembentukan sel anak berlanjut sampai koloni putri invaginated kecil terbentuk. Flagela terbentuk di dalam ke luar dengan cara, yang juga berarti bahwa sel-sel harus mendapatkan terbalik ke dalam bola, jauh sebelum mereka bisa dilepaskan dari keluarga dengan orangtua. Koloni Putri dilepaskan hanya setelah kematian koloni induknya.

Reproduksi seksual dari Volvox juga disebut oogamous. Beberapa sel Volvox generatif menjalani proses pembelahan sel berulang untuk menghasilkan paket sperma. Ini paket sperma berenang bersama sebagai unit dan mencari ovum (sel telur matang). Ova hanya mendapatkan dikembangkan oleh sel-sel generatif yang belum mengalami tahapan mitosis. Setelah pembuahan, zigot membentuk berduri dinding sel merah yang merupakan tahap istirahat untuk zigot. Meiosis terjadi di dalam struktur ini beristirahat. Meiospores yang terbentuk dalam tahap istirahat meiosis, menghasilkan koloni Volvox baru. Bentuk Volvox sel-sel germinal laki-laki dan perempuan yang terpisah, antara yang sel-sel germinal perempuan mendapatkan membesar dan tidak terbagi. Namun, ada beberapa spesies Volvox beberapa yang dapat mengembangkan baik sperma dan ovum, tetapi pada waktu yang berbeda, sehingga diri pembuahan dapat dicegah.

Karena karakteristik Volvox yang berbeda, ia terutama digunakan sebagai subjek untuk studi yang lebih rinci tentang diferensiasi selular.

A.Cyanophyta (Alga Hijau-Biru)Ganggang hijau biru adalah organisme prokariotik dan karenanya tidak terikat memran organel. Lebih erat kaitannya dengan bakteri daripada algae lain, mereka sering disebut cyanobacteria. Mereka terjadi di laut, air tawar dan habitat darat. Cyanophyta merupakan komponen penting dalam siklus nitrogen dan produsen (Naibaho, 2011). Salah satu species dari cyanophyta adalahOscillatoria sp.dan inilah yang akan saya bahas lebih lanjut didalam makalah ini khususnya untuk jenis spesies cyanophyta.GambarOscillatoria sp.Gambar 1.Oscillatoria sp.KlasifikasiOscillatoria sp.Menurut Nurlailudin,etal. (2012), klasifikasiOscillatoria sp.adalah sebagai berikut:Kingdom : BacteriaPhylum : CyanophytaClass : CyanophyceaeOrder : OscillatorialesFamily : OscillatoriaceaeGenus : OscillatoriaSpesies :Oscillatoria sp.Ciri-ciriOscillatoria sp.Adapun ciri-ciri dariOscillatoria sp.menurut Cartono (2005) adalah sebagai berikut :Tubuh berbentuk benang (filament) tersusun atas sel sel yang dipilih dan rapat.Dapat bergerak maju mundur disebut sebagai gerak osilasi.Sel membelah memperpanjang tubuh, sedang pertambahan individu dengan fragmentasi.Lebar sel dapat mencapai 6,8m.Filamen dapat bergerak dengan cara meluncur lambat.HabitatOscillatoria sp.Menurut Naibaho (2012), cyanophyta ditemukan hampir di semua habitat, dari samudera ke air tawar sampai ke batu di tanah. Kebanyakan cyanophyta ditemukan di air tawar, sedangkan lainnya tinggal di lautan, terdapat di tanah lembab, atau bahkan kadang-kadang melembabkan batuan di gurun. Beberapa bersimbiosis dengan lumut kerak, tumbuhan dan berbagai jenis protista, atau spons serta menyediakan energi bagi inang.ManfaatOscillatoria sp.Menurut Nurlailudin,etal. (2012),Oscillatoria sp.dimanfaatkan sebagai sel protein sel tunggal (PST) atau Single Cell Protein (SCP) sebagai produsen primer dan pakan ikan.B.Chlorophyta (Alga Hijau)Chlorophyta (alga hijau) adalah fitoplankton yang terbesar di air tawar,namun dapat juga ditemukan di perairan payau dan laut. Pada divisi initerdapat dua kelas, yaitu kelas Chlorophyceae dan kelas Prasino (Haptophycae).Contoh genera dari Chlorophyta adalah Volvox, Closterium,Cosmorium,Chlorella,Microsterum, Strastum (Sachlan, 1982).Dan yang akan saya bahas dalam makalah ini untuk filum Chlorophyta adalahChlorella sp

Bakteri nitrogen yang hidup bersimbiosis dengan tanaman polong-polongan yaituRhizobium leguminosarum, yang hidup dalam akar membentuk nodul atau bintil-bintil akar. Bakteri nitrogen adalah bakteri yang mampu mengikatnitrogenbebas dari udara dan mengubahnya menjadi suatu senyawa yang dapat diserap oleh tumbuhan. Berkat kemampuannya mengikat nitrogen di udara, bakteri-bakteri tersebut berpengaruh terhadap nilai ekonomi tanah pertanian. Kelompok bakteri ini ada yang hidup bebas maupun simbiosis. Bakteri nitrogen yang hidup bebas yaitu Azotobacter chroococcum,Clostridium pasteurianum, danRhodospirillum rubrum. Tumbuhan yang bersimbiosis denganRhizobiumbanyak digunakan sebagai pupuk hijau sepertiCrotalaria,Tephrosia, danIndigofera. Akar tanaman polong-polongan tersebut menyediakan karbohidrat dan senyawa lain bagi bakteri melalui kemampuannya mengikat nitrogen bagi akar. Jika bakteri dipisahkan dari inangnya (akar), maka tidak dapat mengikat nitrogen sama sekali atau hanya dapat mengikat nitrogen sedikit sekali. Bintil-bintil akar melepaskan senyawa nitrogen organik ke dalam tanah tempat tanaman polong hidup. Dengan demikian terjadi penambahan nitrogen yang dapat menambah kesuburan tanah.

Anabaena cycadaeAnabaena cycadae

KlasifikasiDivisio : CyanophytaClassis : CyanophyceaeOrdo : HormogenalesFamilia : NostocaleaeGenus : AnabaenaSpecies : Anabaena cycadae Ciri-cirisel-selnya bulat dan tiap sel dibalut lendir berada dalam sel-sel tersendiri mempunyai struktur tubuh yang prokariotik. belum memiliki inti sejati. HabitatSebagian besar hidup di air tawar2. Chroococcus turgidusa. MorfologiGanggang bersel tunggal, struktur tubuh masih sangat sederhana, ukuran mikroskopis, tubuh ditutupi lendir, merupakan uniselular atau tidak berkoloni tanpa spora, warna biru kehijauan.b. KlasifikasiKingdom : Plantae Divisi : SchizophytaKelas : CyanophyceaeOrdo : ChroococcalesFamily : ChroococcaceaeGenus: ChroococcusSpesies : Chroococcus turgidusc. EkologiChroococcus turgidus banyak ditemukan diperairan-perairan air tawar seperti pada kolam. tumbuh pada suhu dan pH optimum yaitu pada rentan suhu 32-35C dan pH 6,0. Biasanya hidup dilingkungan yang sedikit asam hingga basa, tumbuhan ini menyebabkan air menjadi berwarna kehijauan.d. PemanfaatanPenemuan baru yang masih terus diuji coba dalam penelitian menunjukkan bahwa Cyanophyceae jenis Chroococcus turgidus dapat digunakan sebagai pestisida hayati yang dapat membunuh laeva nyamuk Aides aigepty.