mengapa usaha jatuh?

online www.cusawiran.org | email metro@cusawiran.org | hotline (0341) 477777

FEBRUARI 2014 TAHUN VIII

Perjalanan sebuah usaha tidak selalu mulus. Seorang pelaku usaha sering mengalami kejatuhan dalam usaha. Kejatuhan usaha bukan karena persoalan nasib buruk, keberuntungan, atau faktor tiadanya bakat usaha. Kejatuhan sebuah usaha dapat dicari akar masalahnya. Para pelaku usaha harus segera melakukan evaluasi terhadap kejatuhannnya itu.

Kejatuhan usaha bisa jadi karena salah pemilihan produk usaha, pemilihan target pasar, lokasi, dan sebagainya. Maka, evaluasi dan refleksi wajib dilakukan oleh setiap pelaku usaha. Sungguh, kejatuhan bukanlah sebuah bencana.

Kantor Pusat Km 6, Nongkojajar RT9 / RW6 Dawuhansengon - Purwodadi - Pasuruan Telp. (0343) 7735535 Fax. (0343) 499303

PasuruanNongkojajar, Jl. Dusun Pasar Baru RT 1 RW 2 Wonosari - Tutur Telp. (0343) 499499

Sawiran Km 6, Nongkojajar RT9 / RW6 Dawuhansengon Purwodadi - Pasuruan Telp. (0343) 7735535 Fax. (0343) 499303

Tosari Pasar Tosari - Pasuruan Telp. (0343) 571060

ProbolinggoSukapura Jl. Raya Ngadisari Telp./Fax. (0335) 541178

blitarBlitar Jl. Anggrek 38 Blitar Telp./Fax. (0342) 800423

Wlingi Jl. Urip Sumoharjo 119 Beru - Wlingi Telp./Fax. (0342) 695617

Malang rayaBatu Jl. A.Yani Telp. (0341) 5025649 Fax. (0341) 5025651

Blimbing Jl. L.A. Sucipto 46 Telp./Fax. (0341) 474768, 477777

Dinoyo Jl. MT. Haryono 167 Kav.1 Telp. (0341) 577639 Fax. (0341) 558764

Kepanjen Jl. Raya Sumedang 1 Telp./Fax. (0341) 393062

Lawang Ruko Diponegoro Blok B Telp. (0341) 422010 Fax. (0341) 422009

Sawojajar Ruko Sawojajar Jl. Danau Toba A2 Telp. (0341) 711375 Fax. (0341) 716317

Turen Ruko Turen Square Jl. Panglima Sudirman 98 Telp. (0341) 826449

belajar dari

Charles Mingus

Refleksi dan Evaluasi

Manusia tidak lepas dari persoalan, baik yang sederhana maupun yang kompleks. Namun, sering pula dijumpai orang yang berhadapan dengan persoalan sederhana lalu memandangnya sebagai persoalan yang rumit. Persoalan manajemen keuangan keluarga bisa saja dipandang mudah atau rumit. Yang penting bagaimana langkah manajemen kita. Charles Mingus (Musikus Amerika Serikat) berpendapat membuat sesuatu yang mudah jadi rumit itu biasa. Membuat sesuatu yang rumit menjadi mudah, itulah yang luar biasa. Bagaimana dengan Anda?

Secara berkala, para pelaku usaha dan para karyawan harus melakukan refleksi dan evaluasi atas pekerjaan yang dilakukan. Bagaimanapun kondisinya, baik itu pada saat di puncak kesuksesan maupun di saat anda dalam posisi usaha mengalami penurunan. Refleksi dan evalusi perlu dilakukan untuk melihat sejauh mana usaha yang kita lakukan, sesukses apa usaha yang kita jalankan, dan jika usaha mulai mengalami penurunan kita bisa melihat sejauh mana penurunan yang terjadi, dan mengapa terjadi penurunan. Dengan refleksi dan evaluasi bisa ditemukan akar masalah, berinovasi dan mengembangkan usaha secara lebih optimal.

metrosawiran�

beranda

Evaluasi Kemajuan

Usaha

Bagi pelaku usaha baik itu Usaha Kecil, Usaha Mikro atau Usaha menengah mengalami kemandegan dalam sebuah usaha tentu merupakan sesuatu yang tidak diinginkan dan tidak dikehendaki. Tentu setiap orang menginginkan selalu mengalami kemajuan usaha dari waktu ke waktu. Akan tetapi kemandegan dan stagnasi usaha terkadang menjadi sesuatu hal yang tidak bisa dihindarkan, bahkan terkadang harus mundur beberapa tahap. Banyak hal yang bisa mempengaruhi kondisi usaha kita, pasar yang mulai lesu, persaingan yang makin ketat, produktifitas menurun, biaya produksi yang meningkat dan lain-lain. Bagaimana agar usaha selalu mengalami kemajuan, atau paling tidak tidak surut ke belakang? Setelah rencana bisnis yang kita buat dengan baik apakah sudah cukup? Tentu tidak kita perlu melakukan evaluasi dan monitoring usaha. Kunci untuk menuju sukses usaha adalah melakukan evaluasi terhadap usaha yang sudah dilaksanakan.

Tujuan evaluasi usahaEvaluasi kelayakan usaha merupakan suatu usaha untuk mengetahui sejauh mana tingkat keberhasilan pelaksanaan proyek, apakah proyek tersebut berjalan sesuai rencana dan akan memberikan hasil seperti yang diharapkan. Kegunaan evaluasi kelayakan usaha, yaitu: (1) Memandu pemilik dana untuk mengoptimalkan penggunaan dana yang dimilikinya, dan (2) Memperkecil resiko kegagalan investasi dan bisa memperbesar peluang keberhasilan investasi yang bersangkutan.

Apa saja yang perlu dievaluasi dalam sebuah bisnis?1. Posisi Keseluruhan UsahaPosisi keseluruhan Usaha digunakan untuk mengetahui seberapa jauh pencapaian hasil dari keseluruhan usaha. Dengan begitu bisa diketahui

berapa jumlah harta (modal/pendapatan usaha), berapa jumlah hutang-hutang pada pihak lain, berapa rata-rata pengeluaran dalam sebulan, dan berapa pendapatan bersih yang diperoleh setiap bulannya.

2. Apakah Ada kemajuan atau Kemunduran usaha?Posisi keuangan biasanya menjadi patokan utama dalam evaluasi kemajuan atau kemunduran sebuah usaha, meski bukan yang segala-galanya. Setelah mengetahui posisi keuangan, selanjutnya melakukan evaluasi terhadap kegiatan usaha. Apakah usaha mengalami kemajuan atau kemunduran?

3. Lakukan langkah perbaikan atau pengembanganHasil evaluasi usaha yang menunjukkan beberapa parameter dipergunakan sebagai bahan untuk melakukan langkah selanjutnya. Caranya, berikanlah perhatian pada penjualan yang menurun. Dimana kira-kira letak kesalahannya, sehingga Anda bisa melakukan langkah-langkah efektif untuk mengatasinya, dan bisa segera melakukan ‘penyehatan’ agar usaha Anda kembali berjalan baik.

4. Pikirkan target usaha Anda selanjutnyaEvaluasi sebuah usaha juga bisa dimanfaatkan sebagai bahan untuk merencanakan target pertumbuhan usaha selanjutnya. Jika hasil usaha sudah menunjukkan pertumbuhan usaha yang mengalami kenaikan, tentu bukan sebagai bahan berpuas diri, justru menjadi bahan untuk mencapai target dan strategi yang baru. Anda dituntut untuk memikirkan ‘target’ selanjutnya dengan upaya Anda melakukan perbaikan atau pengembangan usaha.

(disederhanakan dari http://wartawarga.gunadarma.ac.id/2011/03/evaluasi-usaha/)

3februari2014

gagas

Apakah kita perlu melakukan evaluasi diri atau evaluasi pekerjaan dalam kurun waktu tertentu? Di bawah ini, beberapa anggota CU Sawiran menyampaikan pendangan tentang evaluasi.

Hari SusantoKaryawan Swasta

Jl. Trunojoyo IV B/ No. 3 Songgokerto Kota Batu

081559971586

“Saya adalah seorang karyawan swasta, menurut saya evaluasi dalam bekerja penting untuk dilakukan. Dengan evaluasi kita bisa melihat diri kita, kelebihan dan kekurangan kita. Sehingga dengan melakukan evaluasi, kita bisa membangkitkan motivasi untuk terus berkarya, untuk selalu bertanggung jawab dan semangat dalam bekerja.”

Markus Tua M.HIzzer Bengkel Las and Advertising

Mengerjakan pagar/ pintu besi, teralis, kanopi neon box, railings tangga, dsb.

Jl. Darsono Barat 24 RT. 04 RW. 10 Ngaglik - Kota Batu

(0341) 5431114

“Evaluasi sangat perlu dan selalu saya lakukan, terutama untuk evaluasi pengelolaan keuangan dan hasil pekerjaan yang saya lakukan. Dengan evaluasi terhadap hasil pekerjaan, bisa saya jadikan acuan untuk melakukan inovasi dan meningkatkan kualitas karya saya.”

Martinus Indra, S. KomCungcuruput Photography

Photo Product, Pre-Wedding Photography

Ami Dresses On-Line ShopBaju Rajut + Jumper; Sepatu dan Baju Cewek

Ami Bim-belBimbel Private dan Reguler untuk SD Kota Batu

HP: 085646713852; 089675203220FB: Ami Dresses

“Refleksi dan Evaluasi sangat perlu untuk dilakukan. Refleksi dan evaluasi bisa dioptimalkan untuk memperbaiki diri dan sistem dari usaha yang kita jalankan. Sehingga ke depannya diri kita semakin termotivasi untuk berkarya dan perusahaan semakin berkembang dengan optimal.”

perlunya sebuah evaluasi..

metrosawiran4

gagas

ASSeTRp. 90.401.579.387

equiTyRp.19.757.573.755

LiABiLiTyRp. 70.644.005.632

VoL.KreDiTRp. 69.639.896.732

5.883 11.199 19.610JUMLAH

ANggoTA CALoN

ANggoTA

PeNYeRTAAN

MoDAL

PeRTUMBUHANKReDiT ANggoTA ASSeT

26,32% 9,55% 18,65%

Pada tanggal 15 Desember 2013, CU Sawiran mengadakan Rapat Anggota Perwakilan (RAP) yang dihadiri oleh segenap Pengawas, Pengurus dan Manajemen Cu Sawiran. Rapat Anggota Perwakilan

yang membahas Rencana Kerja dan Keuangan CU Sawiran 2014 ini diselenggarakan di Hotel Ibis Style Malang. Selamat Cu Sawiran, semoga hasil RAP ini membawa manfaat bagi anggota dan masyarakat luas.

sawiran dalam angka

�februari2014

kabar sawiran

“Yang penting bukan seberapa dalam Anda jatuh, melainkan seberapa tinggi Anda bangkit dan melompat dari kejatuhan tersebut.” – Charlie Jones

Rata-rata orang yang sukses pernah mengalami kegagalan dan penolakan.

Walter Elias Disney atau Walt Disney adalah pengangguran yang memiliki bakat menggambar. Dia mengirimkan lamarannya kepada sejumlah perusahaan, salah satunya adalah produser film. Lamarannya ditolak, dan ia tidak bisa hidup layak, ia terpaksa harus tidur di sebuah gudang yang penuh dengan tikus, yang baunya menyengat dan suka menggigiti kakinya.

Tapi tikus-tikus itu justru mengilhaminya dalam membuat sebuah film animasi, Micky Mouse, yang pada akhirnya

membuat Walt Disney terkenal di industri perfilman Hollywood. Bertahun-tahun kemudian, perusahaan berkembang. Ia mendirikan Disneyland, yang franchise-nya tersebar di banyak negara.

Charles Goodyear pun pernah gagal. Pada tahun 1834, karena tidak mampu membayar hutang akibat bisnis yang gagal, Charles Goodyear dipenjara. Pengusaha Amerika ini terpaksa pindah dari kehidupan mewah ke dalam sel sempit dan pengap. Namun, sebagai orang yang kreatif dan punya ide-ide segar, di dalam penjara itu ia tidak diam. Ia meneliti getah yang berasal dari pohon yang tumbuh di sekitar areal penjara.

Setelah melalui proses penelitian selama 10 tahun, Goodyear akhirnya menciptakan vulkanisasi karet yang kelak amat berguna bagi kehidupan banyak orang. Kini berkat usahanya, tercipta barang-barang dari karet, seperti bola, tas, dompet dan terutama ban kendaraan.

Semoga bermanfaat.

(dikutip dari https://www.facebook.com/PeluangUsahaOfficial)

bangkitlah dari keterpurukan

metrosawiran6

horizon

melek f inalsia l

Bebas finansial? Siapa yang tidak mau. Tidak sedikit dari kita yang berpendapat bahwa kebebasan finansial berarti tidak lagi mengkhawatirkan mengenai uang karena penghasilan kita sudah memenuhi seluruh kebutuhan dan keinginan kita. Beberapa artikel menyiratkan bahwa bebas finansial berarti mampu mengelola uang, dan inti dari pengelolaan uang adalah kesadaran dalam penentuan kebutuhan serta keinginan. Orang yang mampu melakukan pengelolaan keuangan adalah mereka yang memahami betul aturan dasar dalam pengelolaan keuangan.

Aturan dasar pertama dalam mengelola keuangan adalah penentuan tujuan keuangan secara spesifik. Salah satu faktor kegagalan dalam mengelola keuangan adalah penentuan tujuan yang samar dan tidak melakukan tindakan apapun. Satu keputusan kecil yang kita ambil akan memberikan dampak nyata terhadap kondisi keuangan, yang tentunya sangat memperngaruhi kehidupan kita dalam periode tertentu. Dalam mengelola keuangan penting untuk menjaga “keterbukaan pemikiran” serta teguh berpegang pada penetapan tujuan keuangan. Sama seperti program penurunan berat badan, kita harus mengubah pola makan untuk mencapai berat badan tertentu demikian pula dengan mengelola keuangan. Kita harus tentukan tujuan keuangan dan rencana pencapaiannya serta kontrol untuk memastikan program pengelolaan keuangan telah berjalan sesuai dengan yang kita rencanakan.

Salah satu contoh penetapan tujuan dalam pengelolaan keuangan adalah rencana pensiun atau pensiun dini. Cobalah untuk menjaga tujuan dan

harapan finansial yang realistis sehingga akan memudahkan kita dalam melaksanakan serta mengindarkan kita dari rasa frustasi dalam mengejar tujuan tersebut. Kami sajikan contoh mengelola keuangan untuk dana pensiun.

Jangka waktumenyimpan

Jumlah setoran bulanan

100.000 �00.000 �00.000 1.000.000

5 th 7.201.053 14.402.105 36.005.263 71.181.457

10 th 17.409.447 34.818.894 84.847.390 168.136.457

15 th 31.881.124 62.242.864 151.507.036 300.880.522

*asumsi bunga simpanan 7% per tahun dengan pilihan investasi beresiko kecil.

Dalam mengelola dana pensiun terdapat hal penting yang perlu dipertimbangkan. Pertama, berapa lama lagi waktu pensiun. Jika pensiun masih sangat lama maka kita bisa mencari investasi yang lebih beresiko namun memberikan hasil yang lebih besar. Kedua, berapa banyak dana yang kita butuhkan saat pensiun nanti. Apabila kita memiliki gaya hidup sederhana maka dana pensiun yang dibutuhkan relatif rebih kecil dibandingkan mereka yang memiliki gaya hidup cukup tinggi. Ketiga, tingkat suku bunga simpanan. Tingkat suku bunga mempengaruhi pemilihan produk pengelolaan dana pensiun. Semakin tinggi tingkat inflasi mata uang semakin besar dana yang kita butuhkan untuk pensiun. Sehingga kita perlu mencari produk pengelolaan dana pensiun yang memberikan bunga lebih tinggi. Nah, bagaimana dengan pengelolaan keuangan Anda?

Bebas finansial

�februari2014

KIAT USAHA SEAFOOD

dilakukan lebih awal sehingga sekitar pukul lima sore pembeli sudah dapat memesan. Kelebihan cara ini antara lain dapat menjaring pembeli yang lapar pada sore hari sementara penjual makanan sejenis belum siap melayani.

rincian Biaya usaha Seafood Untuk memulai usaha rumah makan seafood ada baiknya kita mengetahui rincian biaya modal dan biaya lainnya. Agar kita semakin mantap dalam melangkah dan lebih bijak dalam mengatur keuangan dalam merintis usaha ini. Di bawah ini diberikan contoh perhitungan yang dapat Anda terapkan.

a. Biaya InvestasiTenda Rp. 3.000.000Peralatan masak Rp. 1.200.000Peralatan makan Rp. 500.000Spanduk Rp. 500.000Meja dan kursi Rp. 1.300.000Total investasl Rp. 6.500.000

b. Biaya Operasional per Bulan1. Biaya Tetap

Penyusutan tenda 1/24 x Rp. 3.000.000 Rp. 125.000Penyusutan peralatan masak 1 / 24 x Rp. l.200.000 Rp. 50.000Penyusutan peralatan makan 1 / 12 x Rp. 500.000 Rp. 41.700Penyusutan spanduk 1 / 12 x Rp.500.000 Rp. 41.700Penyusutan meja dan kursi 1 / 24 x Rp. l.300.000 Rp. 54.200Upah karyawan 4 orang @ Rp. 650.000 Rp. 2.600.000Total biaya tetap Rp. 2.912.600

2. Biaya Variabel Seafood Rp. l.000.000 / hari x 30 hari Rp. 30.000.000 Beras (6 kg x Rp. 6.000 / kg x 30 hari) Rp. 1.080.000 Bumbu dan sayuran (Rp. .l50.000 / hari x 30 hari) Rp. 4.500.000 Gas (5 tabung / bulan x Rp. 100.000/tabung) Rp. 500.000 Bahan minuman (Rp. 50.000 / hari x 30 hari) Rp. 1.500.000 Lain-lain (tisu, sabun, sedotan) Rp. 30.000/hari x 30 hari Rp. 900.000 Keamanan/kebersihan (Rp. 6.000/hari x 30 hari) Rp. 180.000 Listrik Rp. 75.000 Transportasi (Rp. l0.000 / hari x 30 hari) Rp. 300.000 Total biaya variabel Rp. 39.035.000

Total biaya operasional Rp. 41.947.600c. Penerimaan per Bulan

Seafood (Rp. l.500.000 / hari x 30 hari) Rp. 45.000.000Nasi (60 porsi x Rp. 2.000/porsi x 30 hari) Rp. 3.600.000Minuman (60 porsi x Rp. 3.000/porsi x 30 hari) Rp. 5.400.000Total penerimaan Rp. 54.000.000

d. Keuntungan per BulanKeuntungan = Rp. 54.000.000 – Rp. 41.947.600 = Rp. 12.032.400

(dikutip dari http://blog.ub.ac.id/retno88vivianie/2012/04/13/tip-dan-trik-usaha-seafood/)

Belakangan usaha seafood tenda (kaki lima) semakin banyakbermunculan. Masyarakat yang dulunya lebih banyak memasak sendiri sekarang lebih memilih membeli jadi. Urusan kepraktisan salah satu alasannya. Tentu saja ini merupakan peluang bagi usaha ini.

Jenis seafood yang biasa dikonsumsi antara lain kepiting, rajungan, kerang, udang,cumi-cumi, serta aneka ikan laut. Seafood dapat dibuat dengan aneka cara, antara lain dibakar, direbus, atau dimasak dengan bumbu tertentu.

1. Menjaga Rasa dan Kualitas Harga seafood yang relatif mahal harus diimbangi dengan kualitas dan rasa. Jika tidak,bisa dipastikan pelanggan tidak akan kembali. Kualitas makanan harus selalu dijaga. Jangan merasa puas dengan besarnya omzet dan ramainya pengunjung. Kontrol terhadap bahan baku, cara memasak, dan pelayanan harus selalu diperhatikan dan senantiasa ditingkatkan.

2. Selalu Menjaga KebersihanKebersihan tempat usaha harus senantiasa dijaga. Terlebih, bahan baku seafood umumnya cukup amis sehingga mudah mengundang lalat. Bahan baku harus ditempatkan di wadah tertutup dan diberi es batu agar baunya tidak menyebar sekaligus menjaga kesegarannya. Sisa sisa seafood harus dimasukkan ke wadah sampah yang tertutup rapat sehingga tidak mengundang lalat maupun diacak-acak hewan seperti kucing.

3. Waktu Buka yang Lebih Panjang Usaha seafood tenda biasanya buka sore hari hingga tengah malam. Namun, pembeli biasanya baru bisa memesan sekitar pukul tujuh malam. Ada baiknya persiapan

metrosawiran�

ja ring sawiran

Lulusan SMA 1 Semarang ini mampu melawan keterbatasan, ketidakadilan, pencibiran maupun pelecehan yang selama ini disandangkan kepada sesamanya. Sejak tahun 1999, selepas menikah dengan Agus Priyanto (seorang penyandang cacat juga), ia berusaha untuk melawan keterbatasannya melalui usaha mandiri yang bermanfaat. Ia berusaha memanfaatkan potongan-potongan kain (kain perca) menjadi sesuatu yang lebih bermanfaat dan mempunyai daya guna yang lebih. Ia dibantu oleh suaminya membuat usaha keset dari kain perca yang didapatkan dari penjahit-penjahit dilingkungannya. Di tangan Irma dan suaminya, kain perca ini disulap menjadi keset yang menarik.

Pada awalnya, produknya ditawarkan kepada tetangga-tetangganya yang membutuhkan. Mungkin bisa saja terjadi, pada saat awal melakukan pemasaran produknya ini, pembeli hanya kasihan kepadanya. Tetapi hal itu tidak menyurutkan semangat Irma dan suaminya untuk berusaha. Semakin lama usahanya semakin berkembang, Irma dan suaminya pun mencari orang untuk membantunya. Pada awalnya ia mengoptimalkan temen-teman penyandang cacat untuk membantu memproduksi. Harapannya untuk memberikan bekal terhadap teman-teman senasib agar lebih produktif.

Lambat laun produk yang dihasilkannya benar-benar mampu menjawab kebutuhan pasar. Sehingga produk yang dihasilkanpun semakin banyak dan semakin beragam. Pada akhirnya kebutuhan tenaga kerjapun harus terus ditambah untuk memenuhi kuota, sehingga harus terus menambah jumlah tenaga kerja. Kini jumlah tenaga yang mengolah kain perca telah mencapai 2.500 orang, dengan 150 orang di antaranya adalah penyandang cacat. Selain hal itu, iapun mengoptimalkan masyarakat sekitar desanya di Karangsari, Kecamatan Buayan Kabupaten Kebumen. Selain memberikan kesempatan kerja bagi masyarakat sekitar, Irma juga melakukan pendampingan untuk produksi bagi kelompok-kelompok kerja maupun secara individual. Pendampingan yang dilakukan Irma pun pada akirnya telah menyebar seluruh Kebumen maupun Jawa Tengah.

Dengan adanya pengenalan produk inilah, pada akhirnya produk dari Irma tidak hanya di dalam negeri saja, tetapi mampu menembus pasar ekspor. Hingga saat ini Irma telah mampu menciptakan puluhan jenis produk dari memanfaatkan kain perca ini. Kualitaspun terus ditingkatkan demi terjaganya produk dan memberikan kepuasan pelanggan. Hingga saat ini produk yang dihasilkan telah diekspor ke Australia, Jerman, Turki dan Jepang.

Siapa bilang orang cacat tidak bisa sukses? Semoga kisah tadi bisa mengispirasi pembaca sekalian. Tambah semangat dan bisa menambah semangat pembaca dalam menjalankan bisnis usaha Anda.

Irma Suyanti

CACAT TAPI BERMENTAL BAJA

Penyandang cacat adalah orang-orang yang selalu terpinggirkan. Hal itulah yang selama ini kita lihat dalam keseharian. Jika pemikiran saudara seperti kalayak banyak kayak di atas, bersiap-siaplah untuk menanggung malu dan kecewa berat. Karena hal itu tidak pernah terjadi pada diri Irma Suyanti. Seorang penyandang cacat lumpuh kaki akibat polio ini, istri dari Agus Priyanto, mampu memutar balikkan keadaan yang selama ini ditasbihkan pada diri seorang penyandang cacat.

�februari2014

mutu manikam

Aman dan Nyamanbersama CU Sawiran

Kebutuhan dan harapan dari setiap manusia adalah menjalani kehidupannya dengan rasa aman dan nyaman. Tahukah Anda, bahwa CU Sawiran ada karena ingin memenuhi kebutuhan dan harapan masyarakat untuk memberikan keamanan dan kenyamanan dalam kehidupan, terutama keamanan dan kenyaman dalam melakukan pengelolaan keuangan.

Bagaimanakah CU Sawiran memberikan kenyamanan bagi masyarakat terutama anggota dalam pengelolaan keuangannya?

CU Sawiran melihat bahwa masyarakat bisa dikatakan memperoleh kenyamanan ketika setiap kebutuhannya terpenuhi.

Jam di SurgaCerita ini bermula saat ada serombongan manusia yang sedang menunggu masuk di pintu sorga. Mereka dipanggil masuk satu persatu oleh pejabat malaikat yang bertugas di sana.Di dinding belakang tergantung puluhan jam dinding sebagaimana layaknya yang terlihat di bandara udara saja. Tetapi ada perbedaannya dengan jam yang ada di dunia ini. Kalau jam di dunia menunjukkan posisi waktu yang berbeda-beda untuk berbagai kota tujuan, jam dinding di sorga juga berbeda kecepatan putarannya.Salah seorang yang agak bingung bertanya kepada malaikat di sana.“Hi... malaikat, mengapa jam-jam ini putarannya berbeda-beda,” tanya manusia tersebut kepada malaikat.“Oh itu, jam yang tergantung di sana menunjukkan tingkat kejujuran pejabat pemerintah yang ada di dunia sewaktu Anda hidup,” jawab sang malaikat.“Semakin jujur pemerintahan di negara Anda, jam negara Anda di sini semakin lambat. Sebaliknya semakin korup pejabat pemerintah negara Anda, semakin cepat pula jalannya,” lanjut sang malaikat.“Coba lihat,” kata seorang yang sedang antri kepada yang lainnya, “jam Philipina berputar kencang. Berarti memang benar Marcos banyak korupsi tuh.”“Itu lagi...itu lagi...!!!!” seru yang lainnya, “Jam Kongo, negaranya Mobutu Seseseko berputar tidak kalah cepat dari jam Philipina.”Mereka semua terlihat asyik menikmati perputaran jam-jam tersebut. Tapi mereka mencari-cari, dimana gerangan jam Indonesia. Salah seorang dari mereka memberanikan diri menanyakan kepada malaikat tadi.“Hi..malaikat, dimanakah gerangan jam Indonesia?” tanya manusia tersebut.“Oh, jam Indonesia... Kami taruh di dapur. Sangat cocok dijadikan kipas angin,” jawab sang malaikat.

Untuk itu, CU Sawiran memberikan balas jasa bagi anggotanya lewat program dana sosial yang diberikan pada momen-momen khusus dalam kehidupan yang membutuhkan banyak biaya.

1. Dana Sosial Menikah 2. Dana Sosial Melahirkan3. Dana Sosial Pendidikan 4. Dana Sosial Rawat Inap5. Dana Sosial Kematian

Bagaimanakah CU Sawiran memberikan keamanan bagi para anggotanya:

1. CU Sawiran memberikan wewenang bagi anggota untuk mengontrol, mengawasi lewat wakil-wakil anggota yang duduk di kursi pengurus dan pengawas

2. CU Sawiran memberikan keleluasan bagi anggota untuk turut serta dalam pembuatan dan persetujuan pola kebijakan yang dijalankan oleh CU Sawiran.

3. CU Sawiran memberikan asuransi gratis untuk pinjaman dan simpanan yang dimiliki oleh anggota.

metrosawiran10

seputar sawiranrehat

Salam sejahtera,Untuk wilayah Gedog Wetan banyak calon anggota yang komplain karena CU Sawiran jarang melakukan jemput tabungan. Mohon ditingkatkan pelayanannya, agar banyak orang yang bergabung menjadi anggota CU Sawiran. Terimakasih.

Lilik widayati Jl. Tempenan Gedog Wetan Turen

Kab Malang

Kantor Kas

Turen

Terima kasih atas kepedulian Ibu Lilik terhadap kemajuan dan perkembangan pelayanan CU Sawiran.

CU Sawiran telah resmi membuka kantor kas di Turen Town Square yang berada di tengah kota Turen. Tujuan dan target membuka kantor kas CU Sawiran, untuk mempermudah dan memperlancar jangkauan layanan CU Sawiran kepada anggota ataupun calon anggota di wilayah Turen hingga Gedog Wetan.

Untuk itu kami berharap agar Ibu dan para pembaca selalu memanfaatkan dan menyebarluaskan semua informasi tentang produk serta layanan di CU Sawiran kepada calon anggota dan masyarakat luas.

Terimakasih.

11februari2014

sawiran menjawab

sosok

PenasehatPengurus CU Sawiran

Penanggung jawabDaniel Dwi Sudaryanto

Redaktur PelaksanaTengsoe TjahjonoLukman Susetyo

AlamatCU Sawiran TP Blimbing Jl. L.A. Sucipto 46Telp. 477777Fax. (0341) 474768,

Pemasangan Iklan(0341) 477777

e-mailmetro@cusawiran.org

rekeningBCA an. Kopdit Sawiran No. 3163102214

Layout cetakAXA Creative Design0341 7712324081 555 20124Isi di luar tanggung jawab percetakan

Suprapto

Menangkap Peluang Pasar

Bagi Suprapto (63 th), pengalaman sakit tidak membuat patah semangat dalam bekerja, malah semakin membuat tekun bekerja sehingga mengubah perjalanan hidup menjadi lebih baik. Pernah menjalani operasi usus buntu dengan pemulihan kesehatan yang lama karena kurang beristirahat dalam pekerjaan, membuat Suprapto merintis usaha sendiri. Usaha yang dirintis bersama istri, Sri Purwanti (58 th) adalah penggorengan kerupuk. “Saya memilih usaha penggorengan kerupuk karena tidak ingin menggantungkan diri pada orang lain untuk bekerja. Selain itu saya memilih usaha penggorengan kerupuk, karena mayoritas masyarakat selalu mengonsumsi kerupuk,” cerita Suprapto.

Namun, bukan perkara yang mudah untuk membuat usaha penggorengan kerupuk, karena usaha ini merupakan hal baru. “Sebelum memulai usaha saya harus menyiapkan penggorengan dan peralatan produksi, mencari bahan baku dan menyediakan tempat produksi. Dan yang

SupraptoKerupuk dan Aneka Camilan Gayeng Marem

Jl. Simpang Kamboja 12 Batu(0341) 592 921 - 082131934230

Menerima layanan pesan antar untuk kerupuk dan camilan untuk Kota Batu dan sekitarnya

tidak boleh dilupakan adalah mencari pelanggan untuk krupuk,” ujar Suprapto. Sungguh memerlukan usaha yang cukup berat, namun dengan keuletan dan kerja keras, pekerjaan yang tampaknya sulit akan menjadi lebih ringan.

“Setiap memulai sebuah usaha pasti banyak tantangan dan penolakan yang harus dihadapi. Jangan jadikan tantangan dan penolakan sebagai hambatan. Tapi temukan soluasi agar usaha yang kita bangun bisa diterima masyarakat,” sambung Sri Purwanti. Sungguh tidak sia-sia kerja keras yang dilakukan pasangan ini. Saat merintis pada tahun 2005 hanya menggoreng 25 kg kerupuk dalam satu minggu dan hanya dikerjakan oleh suami istri tersebut. Sekarang produksi kerupuk yang diberi label Gayeng Marem menggoreng 200 kg bahan baku. Dan,

dibantu oleh 8 karyawan, 7 agen dan sales.

Dengan keberhasilan ini, Suprapto semakin bersemangat untuk mengembangkan usaha dan menjawab selera pasar. “Tidak hanya menambah varian kerupuk yang saya jual. Seandainya di toko, agen ataupun masyarakat membutuhkan makanan ringan lain, saya juga akan menyediakan. Seperti saat ini, saya juga memasarkan berbagai jenis makanan ringan yang diminati masyarakat” ungkap Bapak Suprapto. Bapak Suprapto juga berupaya untuk meningkatkan relasi dengan para pelanggannya. Meningkatkan relasi ini dilakukan dengan berupaya memenuhi pesanan dari para pelanggan dengan tepat waktu, serta memberikan jaminan tukar produk yang rusak berapapun banyaknya.

Pasangan suami-istri Suprapto memberikan tips agar usaha bisa berkembang dan bertahan lama sebaiknya

para pelaku usaha selalu mempelajari setiap kebutuhan masyarakat dan lingkungan. Dan jangan lupa, untuk selalu menangkap peluang dengan bekerja keras dan semangat tinggi.

metrosawiran1�