BAB 2MENGANALISIS ASPEK-ASPEK

PERENCANAAN USAHA

2.1 Analisis Aspek Organisasi dan Produksi

Ada 6 yang harus diperhatikan dalam menganalisis aspek organisasi dan produksi yaitu

1. Tujuan dan sasaran usaha adapun yg menjadi sasaran utama dalam menetapkan usaha yaitu:

Kelangsungan hidup perusahaan Mendapatkan keuntungan Menjamin pertumbuhan usaha Sasaran pemasaran produk Sasaran operasi/produksi sesuai perkembangan teknologi Sasaran sumber daya manusia

2. Pemilihan bentuk badan usahaMisalnya, perusahaan perorangan, perusahaan persekutuan (Firma), persekutuan komanditer (CV), PT

Faktor-faktor yang yang menjadi dasar pertimbangan penetapan bidang usaha yaitu:

a. Faktor keuntunganb. Faktor fasilitasc. Faktor teknologid. Faktor permodalane. Faktor pemasaranf. Faktor tenaga kerjag. Faktor bahan bakuh. Faktor persaingani. Faktor risikoj. Faktor manajemen

Faktor utama yang menentukan penyusunan struktur organisasi yaitu:1. Ukuran organisasi2. Anggota dan orang yang terlibat dalam organisasi3. Teknologi yang digunakan4. Strategi organisasi utk mencapai tujuannya

Sasaran utama dalam menetapkan bidang usaha:5. Kelangsungan hidup perusahaan6. Mendapatkan keuntungan 7. Menjamin pertumbuhan usaha8. Sasaran pokok produk9. Sasaran operasi/produksi sesuai perkembangan teknologi10.Sasaran sumber daya manusia

3. Penyusunan struktur organisasi merupakan kerangka dan susunan organisasi

Menurut Henry G. Hodges, ada 4 bentuk bagan organisasi yaitu:1. Bentuk piramid

Bentuk ini banyak digunakan karena sederhana dan mudah di mengerti

2. Bentuk vertikalMenyerupai piramid, yaitu dalam hal pelimpahan kekuasaan dari atas ke bawah. Bagan vertikal berwujud tegak sepenuhnya

3. Bentuk horizontal Mendatar. Aliran wewenang digambar dari kiri ke kanan

4. Bentuk lingkaranIni menekankan pada hubungan antara jabatan ddengan jabatan lain.

4. Penentuan dan jenis kualitas produk/jasaFaktor yang perlu dianalisis sehubungan dengan produk

yang akan dijual adalah: 1. Analisis kualitas produk2. Merek3. Ukuran4. Bentuk/model5. Layanan 6. Kemasan

5. Penyusunan proses produksi proses bermula dari tahap pengadaan bahan, pengolahan,

penyaluran hingga akhirnya di tangan konsumen.Berdasarkan sifatnya, proses produksi ada 4 yaitu:1. Proses ekstraktif

proses produksi yang mengambil bahan langsung dari alam2. Proses analitik

proses pemisahan dari satu bahan menjadi beberapa macam barang dan menyerupai bentuk semula

3. Proses pabrikasipengubahan suatu bahan menjadi beberapa bentuk

4. Sintetik adalah mengkombinasikan beberapa bahan ke dalam satu produk.

2.2 Administrasi Usaha1. Perizinan usaha

upaya pengelolaan usaha yg andal menjadi salah satu pokok keberhasilan seorang wirausaha. Kepandaian memanajemen dan mengelola usaha akan membawa para wirausaha menuju tujuan yang mereka kehendaki, misalnya meraih pasar yang luas dan mendapat keuntungan yang besar.

Negara berkepentingan untuk menjaga agar para para wirausaha maju.

Langkah yang dilakukan adalah mendata dan menetapkan perizinan usaha.

2. Mengurus izin usahahal-hal yang perlu dipersiapkan dalam peraturan pemeritah daerah yaitu:

SITU (Surat Izin Tempat Usaha)Diperluhkan untuk mencegah konflik antar pengusaha dan

warga setempat. Untuk menghindari kemungkinan gangguan yang akan karena usaha tsb, pemerintah berupaya mengatur jenis kegiatan yang diperkenankan.

Prosedur pengurusan SITU:1. Meminta izin kepada tetangga terdekat2. Jika sudah dapat izin, diteruskan ke kelurahan dan kecamatan

untuk memperkuat izin usaha3. Membayar biaya izin dan leges

Dokumen-dokumen yang diperluhkan:1. Fc KTP2. Kk3. Salinan akta usaha notaris4. Alamat perusahaan5. IMB6. Sertifikat tanah7. Foto pemilik berukuran 3 X 4 cm.

SIUP (Surat Izin Usaha Perdagangan)adalah surat izin yang diberikan oleh menteri untuk melaksanakan kegiatan usaha di bidang perdagangan dan jasa.

2.3 Pemasaran 2.3.1 PengertianBeberapa pengertian pemasaran menurut para ahli:1. Philip Kotler, pemasaran adalah kegiatana manusia yang diarahkan

untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan melalui peoses pertukaran.

2. Joseph P.Guiltinan, pemasaran adalah kegiatan yang ditujukan untuk penjualan sesuatu yang diinginkan oleh penjual terhadap kebutuhan yang diinginkan oleh pembeli.

3. Frederic A.Russel, pemasaran adalah kegiatan penjualan baik perorangan maupun lembaga di dalam proses membantu dan menyediakan barang dan jasa yang diperluhkan konsumen.Dari pengertian diatas, Pemasaran adalah pemenuhan kebutuhan dan keinginan pelanggan.

2.3.2 penjualan dan ilmu menjualPenjualan adalah suatu proses penyerahan barang /jasa berdasarkan

harga yang telah disepakati oleh kedua belah pihak. Ilmu menjual adalah kemanpuan, kecakapan untuk memengaruhi

orang-orang agar mau membeli barang atau jasa yang ditawarkan sehingga terjadi suatu kesepakatan jual beli yang diakhiri dengan kepuasan antara penjual dan pembeli.

2.3.3 Seni menjualMasalah utama yang harus dihadapi oleh penjual adalah

menarik perhatian calon pembeli. Penjual harus memberikan kesan yang baik dengan sikap yang positif. Agar dapat memasarkan barang dan jasa seseorang orang harus:

1. Mengadakan kontak dengan calon pembeli atau pelangganBeberapa cara yang dilakukan yaitu:

Mendatangi secara langsung dan memperkenalkan diri Menggunakan perantaraan orang lain Melalui surat Dengan menelepon Lewat organisasi atau perkumpulan Lewat pameran

2. Menghadapi pelangganDengan cara:a. Menciptakan suasana yang menyenangkan

Langkah-langkah yang dilakukan yaitu: Bangunlah suasana persahabatan yang akrap Besarkan hati pembeli/pelanggan agar ia merasa bahwa sungguh

orang yg penting Berikan kesempatan berpendapat tentang produk anda Tanamkan kepercayaan pada pembeli Berilah jalan untuk mempermudah pembeli dalam menentukan

keputusan.

b. Mengadakan pendekatan kepada pembeliLangkah-langkah yang perlu dilakukan yaitu:

Memberi salam Menunggu sejenak Pendekatan dagang Menaruh perhatian

2.3.4 Mendorong keinginan untuk membeli1. keterangan sugesti memotivasi pembeli/pelangganberikut beberapa keterangan yg dpt memotivasi pembeli:

manfaat barang itu Kualitas barang yang baik dengan harga yang pantas

2. Menyakinkan pembeli dengan sebaik mungkin Jgn mengelabui. Penjual harus dpt membuktikan kebenaran kata-

katanya Penjual harus jujur dalam kualitas barangnya

2.3.5 Penetapan hargaHarga adalah sejumlah uang (ditambha dengan barang

kalau mungkin) yang dibutuhkan untuk mendapatkan sejumlah barang beserta pelayannya.

Penentuan harga ini merupakan salah satu keputusan yang penting bagi manajemen. Harga yang ditetapkan harus dapat menutup ongkos atau bahkan lebih yaitu memperoleh laba. Tetapi apabila harga terlalu tinggi akan berakibat fatal yang akan merugikan penjual itu sendiri.

2.3.6 Keputusan pelangganPengertian

Menurut Tse dan Wilton, kepuasan pelanggan adalah tanggapan pelanggan terhadap evaluasi ketidaksesuaian yang dirasakan antara harapan sebelumnya dan kinerja aktual produk yang dirasakan setelah pemakaiannya.

menurut Kotler, kepuasan pelanggan adalah perasaan seseorang setelah menbandingkan kinerja yang ia rasakan dengan harapannya.

Metode pengukuran kepuasan pelanggan

Menurut Kotler, 3 metode pengukuran kepuasan pelanggan yaitu:1. Survei kepuasan pelanggan

yang sering dilakukan adalah penelitian survei, baik survei melalui telepon , wawancara maupun langsung

2. Ghost shoppingDengan mempekerjakan beberapa orguntuk berperan

sebagai pmbeli. Selanjutnya mereka akan melaporkan mengenai kekuatan dan kelemahan produk berdasarkan pengalaman.

3. Lost customer analysisPelanggan yang berhenti membeli/pindah hendaknya

dihubungi lagi dan menjelaskan mengapa hal itu terjadi dan supaya dapat mengambil perbaikan/penyempurnaan kembali.