Membuat Sediaan Darah Malaria

13
Membuat sediaan Membuat sediaan darah malaria darah malaria Dr. riz Moh Abrar Dr. riz Moh Abrar Edit by M. Fithri rahmani Edit by M. Fithri rahmani

Transcript of Membuat Sediaan Darah Malaria

Page 1: Membuat Sediaan Darah Malaria

Membuat sediaan Membuat sediaan darah malariadarah malaria

Dr. riz Moh AbrarDr. riz Moh Abrar

Edit by M. Fithri rahmaniEdit by M. Fithri rahmani

Page 2: Membuat Sediaan Darah Malaria

Membuat sediaan Membuat sediaan darah malariadarah malaria

1.1. Cara Pembuatan sediaan darah Cara Pembuatan sediaan darah (SD) (SD)

2.2. Cara pewarnaan SD dengan cat Cara pewarnaan SD dengan cat GiemsaGiemsa

Page 3: Membuat Sediaan Darah Malaria

1.1. Cara Pembuatan sediaan darah Cara Pembuatan sediaan darah (SD)(SD)

Terlebih dahulu di lakukan pembuatan Terlebih dahulu di lakukan pembuatan sediaan tipis dan sediaan tebalsediaan tipis dan sediaan tebal

Perhatikan kebersihan dari alat – alat dan Perhatikan kebersihan dari alat – alat dan bahan pada pembuatan sediaan.bahan pada pembuatan sediaan.

Pemeriksaan malaria ini di perlukan darah Pemeriksaan malaria ini di perlukan darah tepi yang diambil dari ujung jari atau daun tepi yang diambil dari ujung jari atau daun telinga yang telah dibersihkan dengan telinga yang telah dibersihkan dengan kapas berlakohol 70% sbg desinfektan dan kapas berlakohol 70% sbg desinfektan dan pembersih zat lemak pada permukaan pembersih zat lemak pada permukaan kulit.kulit.

Page 4: Membuat Sediaan Darah Malaria

Lanjutan………Lanjutan……… Gunakan lencet atau jarum Franke secara cepat dan ckup Gunakan lencet atau jarum Franke secara cepat dan ckup

dalam (jng terlalu dlm). dalam (jng terlalu dlm).

Rasional: agar aliran darahnya lancar, karena kalau Rasional: agar aliran darahnya lancar, karena kalau tusukan tidak cukup dalam, maka darah dapat keluar tusukan tidak cukup dalam, maka darah dapat keluar hanya dengan pemujitan jari. hanya dengan pemujitan jari.

Pembuatan harus dilakukan dengan cepat dan tepat, karena Pembuatan harus dilakukan dengan cepat dan tepat, karena darah yang keluar akan cepat membeku.darah yang keluar akan cepat membeku.

Bila menggunakan darah vena maka tambahkan zat anti Bila menggunakan darah vena maka tambahkan zat anti koagolan (misalnya; heparin), cara ini sering berakibat koagolan (misalnya; heparin), cara ini sering berakibat distorsi parasit.distorsi parasit.

Page 5: Membuat Sediaan Darah Malaria

a.a. Cara membuat SD tipisCara membuat SD tipis SD harus benar – benar tipis, dng satu lapis sel – sel darah SD harus benar – benar tipis, dng satu lapis sel – sel darah

yng tersebar merata dan tidak saling menumpuk.yng tersebar merata dan tidak saling menumpuk.

Pada SD tipis plasmodium dpt di lihat, sedangkan pada Pada SD tipis plasmodium dpt di lihat, sedangkan pada sediaan tebal tidak dapt dilihat dng detail.sediaan tebal tidak dapt dilihat dng detail.

Caranya:Caranya: Satu tetes darah ditempatkan pd ujung sebelah kanan dari Satu tetes darah ditempatkan pd ujung sebelah kanan dari

kaca SDkaca SD

Dengan segera SD kaca yang lain (spreader) letakkan Dengan segera SD kaca yang lain (spreader) letakkan ujungnya di sebelah kiri dari tetesan darah tadi.ujungnya di sebelah kiri dari tetesan darah tadi.

Page 6: Membuat Sediaan Darah Malaria

Lanjutan……….Lanjutan………. Geserkan ke kanan spreader sampai menyentuh tetesan Geserkan ke kanan spreader sampai menyentuh tetesan

darah sehingga tetesan darah akan menempati pertemuan darah sehingga tetesan darah akan menempati pertemuan kedua kaca SD tersebut.kedua kaca SD tersebut.

Lalu kedua kaca SD ini dibuat sudut 30-45Lalu kedua kaca SD ini dibuat sudut 30-4500 serta dng serta dng kecepatan tetap kaca spreader di geser ke kiri, sehingga kecepatan tetap kaca spreader di geser ke kiri, sehingga didaptkan SD darah yg cukup tipis merata.didaptkan SD darah yg cukup tipis merata.

Setelah itu SD darah di keringkan pada temperatur kamar, Setelah itu SD darah di keringkan pada temperatur kamar, dan lakukan pewarnaan.dan lakukan pewarnaan.

Catatan : SD yg baik berbentuk seperti ekor komet. Catatan : SD yg baik berbentuk seperti ekor komet.

Page 7: Membuat Sediaan Darah Malaria

b. Cara membuat SD tebalb. Cara membuat SD tebal

Caranya:Caranya: 2 atau 3 tetes darah ditempatkan pd SD yg bersih, 2 atau 3 tetes darah ditempatkan pd SD yg bersih, Ratakan menjadi sebuah bulatan dng diameter 1 cm.Ratakan menjadi sebuah bulatan dng diameter 1 cm. Di keringkan dalam temperatur kamar selama Di keringkan dalam temperatur kamar selama + + 1 jam1 jam Lakukan pewarnaanLakukan pewarnaan

Catatan :Catatan : Dlm pengeringan tidak blh di panasi karena tindakan Dlm pengeringan tidak blh di panasi karena tindakan

ini menyebabkan eritrosit skur dihemolisis pada ini menyebabkan eritrosit skur dihemolisis pada proses pewarnaan.proses pewarnaan.

Pewarnaan tidak lebih dr 24 jam setelah kering, Pewarnaan tidak lebih dr 24 jam setelah kering, karena jika terlalu lama didiamkan eritrosit sukar karena jika terlalu lama didiamkan eritrosit sukar dihemolisist pada proses pewarnaannya.dihemolisist pada proses pewarnaannya.

Page 8: Membuat Sediaan Darah Malaria

Pewarnaan SediaanPewarnaan Sediaan

Page 9: Membuat Sediaan Darah Malaria

Cara pewarnaan dengan cat giemsaCara pewarnaan dengan cat giemsaa.a. Bahan –bahan yang di perlukan :Bahan –bahan yang di perlukan :

SD tipis/tebal yg sudah keringSD tipis/tebal yg sudah kering Larutan buffer (penyangga) untuk zat hemolisis Larutan buffer (penyangga) untuk zat hemolisis

eritrositeritrosit Metil alkohol murni untuk memfiksasiMetil alkohol murni untuk memfiksasi Larutan Giemsa: dibuat dari cat giemsa induk Larutan Giemsa: dibuat dari cat giemsa induk

diencerkan 30 – 50 kali dng lautan pengencer ph diencerkan 30 – 50 kali dng lautan pengencer ph 7,2. 7,2.

Campurkan zat Giemsa induk satu bagian dalam Campurkan zat Giemsa induk satu bagian dalam 30 – 50 bagian larutan pengencer.30 – 50 bagian larutan pengencer.

Larutan pencuci (air leiding)Larutan pencuci (air leiding)

Page 10: Membuat Sediaan Darah Malaria

1.1. Cara pewarnaan dengan cat Giemsa untuk Cara pewarnaan dengan cat Giemsa untuk SD tipisSD tipis

SD tipis yg sudah kering difiksasi dng metil-alkohol SD tipis yg sudah kering difiksasi dng metil-alkohol murni selama 1 – 5 menit.murni selama 1 – 5 menit.

Cuci dng air mengalir (air pipa), kemudian keringkan Cuci dng air mengalir (air pipa), kemudian keringkan pd temperatur kamar.pd temperatur kamar.

Letakkan SD pd raka yng datar untuk di genangi larutan Letakkan SD pd raka yng datar untuk di genangi larutan Giemsa selama 30 – 60 menit.Giemsa selama 30 – 60 menit.

Cuci sebentar dng air mengalir. Cuci sebentar dng air mengalir. Keringkan pada temperatur kamar dan sediaan I Keringkan pada temperatur kamar dan sediaan I

sandarkan miring.sandarkan miring. Diperiksa di bawah miksroskop dengan lensa obyektif Diperiksa di bawah miksroskop dengan lensa obyektif

100x, dan memakai minyak immersi (annisol)100x, dan memakai minyak immersi (annisol)

Page 11: Membuat Sediaan Darah Malaria

2. Cara pewarnaan dengan cat Giemsa untuk SD 2. Cara pewarnaan dengan cat Giemsa untuk SD tebaltebal

SD tebal yg dibuat tidak boleh terlalu tebal dan harus sudah SD tebal yg dibuat tidak boleh terlalu tebal dan harus sudah kering. SD tidak difiksasi dahulu, langsung digenangi kering. SD tidak difiksasi dahulu, langsung digenangi larutan penyangga selama 5 menit sampai SD menjadi larutan penyangga selama 5 menit sampai SD menjadi bening terhemolisis. Keringkan pd temperatur kamar.bening terhemolisis. Keringkan pd temperatur kamar.

Genangi dng larutan Giemsa selama 30 – 50 menit.Genangi dng larutan Giemsa selama 30 – 50 menit.

Setelah itu dicuci dng air mengalir secara hati – hatiSetelah itu dicuci dng air mengalir secara hati – hati

Keringkan dalam temperatur kamar.Keringkan dalam temperatur kamar.

Diperiksa di bawah miksroskop dengan lensa obyektif Diperiksa di bawah miksroskop dengan lensa obyektif 100x, dan memakai immersi (annisol)100x, dan memakai immersi (annisol)

Page 12: Membuat Sediaan Darah Malaria

Jika pembuatan SD dan pewarnaanya cukup baik Jika pembuatan SD dan pewarnaanya cukup baik maka tampak dalam SD tersebut:maka tampak dalam SD tersebut:

Eritrosit bewarna merah mudaEritrosit bewarna merah muda

Lekosit berwarna lembayung mudaLekosit berwarna lembayung muda

Protoplasma plasmodium menjadi biruProtoplasma plasmodium menjadi biru

Butir – butir khromatin dlm inti Plasmodium Butir – butir khromatin dlm inti Plasmodium berwarna merah karmin.berwarna merah karmin.

Page 13: Membuat Sediaan Darah Malaria

Thank you banget,,,,,!!!!!!!!!!Thank you banget,,,,,!!!!!!!!!!