Membuat Rencana Asuhan Bayi 2-6 Hari
description
Transcript of Membuat Rencana Asuhan Bayi 2-6 Hari
Membuat Rencana Asuhan Bayi 2-6 Hari
Tanda-tanda Bahaya
Gejala sakit pada bayi baru lahir memang sulit dikenali. Dengan
mengetahui tanda bahaya, bayi akan cepat mendapat pertolongan sehingga
dapat mencegah kematian. Kebanyakan bayi yang baru lahir banyak
meninggal karena terlambat mengetahui tanda bahaya, terlambat
memutuskan bayi berobat ke dokter, dan terlambat sampai ke tempat
berobat.
Untuk itu tanda-tanda bahayanya sebagai berikut:
1. Bayi tidak mau menyusui/ memuntahkan semua yang diminum
Tanda ini bayi terkena infeksi berat.
2. Bayi kejang
Kejang pada bayi baru lahir kadang sulit dibedakan dengan gerakan
normal. Jika melihat gejala/gerakan yang tidak biasa dan terjadi
secara berulang-ulang seperti menguap, mengunyah, mata berkedip-
kedip, mata mendelik, bola mata berputar-putar, dan kaki seperti
mengayuh sepeda yang tidak berhenti, kemungkinan bayi kejang.
3. Bayi lemah
Bayi ini hanya bergerak jika kita memegang/ menyentuhnya
4. Bayi sesak napas 60 kali/ menit
5. Bayi merintih
6. Demam
1
Suhu tubuh bayi lebih dari 37,5oC atau tubuhnya teraba dingin di
bawah 36,5oC
7. Mata bayi bernanah banyak sehingga dapat menyebabkan kebutaan
8. Bayi diare
Mata bayi cekung, tidak sadar. Jika perut dicubit akan kembali lambat.
Ini tandanya bayi kekurangan cairan bisa menyebabkan kematian
9. Kulit bayi terlihat kuning.
Kulit pada bayi berbahaya jika muncul pada hari pertama/muncul
setelah kurang dari 24 jam setelah lahir. Ditemukan pada umur lebih
dari 14 hari dan kuning sampai ke telapak tangan dan kaki.
10.Buang air besar/kotoran bayi berwarna pucat
Segera periksakan bayi ke dokter, bidan/perawat
Apabila salah satu/lebih dari tanda bahaya dari bayi usahakan bayi
hangat selama dalam perjalanan ketempat pemeriksaan. Dengan cara
membungkus bayi dengan kain yang tebal
Penyuluhan Sebelum Bayi Pulang
Orang tua yang menjadi ibu dan ayah pasti bahagia setelah
mempunyai seorang bayi. Beberapa hal yang dapat membantu kita sebelum
bayi pulang dari pelayanan kesehatan:
Perawatan bayi
1. Usahakan lingkungan bersih dan suasana tenang.
2
2. Pakaian bayi dicuci tersendiri dan di simpan di dalam lemari tanpa
menggunakan kapur barus.
3. Ibu tidak dianjurkan mengkonsumsi obat-obatan
4. Bayi dimandikan 2x sehari/ satu kali sehari sesuai kebutuhan
5. Merawat tali pusar
Selalu cuci tangan sebelum melakukan tali pusar
Biarkan tali pusar terbuka dan selalu dalam keadaan kering
Bila tadi pusar sudah lepas, oleskan bekas pangkalnya dengan
Betadine
6. Pemberian minum
ASI adalah makanan rutin terbaik untuk bayi
Untuk menyusui 2-3 jam (minggu-minggu pertama)
Ibu tidak perlu mengatur waktu menyusui karena yang terbaik
adalah menyusui sesuai kebutuhan bayi
Sendawakan bayi setiap selesai minum dengan menepuk-
nepuk bayi dengan lembut
7. Pok tidur
Bayi baru lahir akan tidur selama kurang lebih 14-18 jam setiap
hari. Saat bayi menangis karena popoknya basah, ibu dapat
menggantikannya agar tidur bayi tidak terganggu
Pada siang hari ajak bayi bermain, biarkan cahaya masuk di
kamar
3
8. Menjemur pakaian bayi
Jemurlah pakaian bayi pada pagi hari antara pukul 07.00-08.00
WIB selama 15-30 menit (sampai pakaian tersebut kering)
dengan posisi terlentang dan tengkurap
Tips Setelah Bayi Pulang
1> Pusat kompres dengan kasa alkohol 70% sampai kering, 2x sehari
pagi & sore
2> Bayi dimandikan seriap hari dengan air hangat
3> Beri bayi minum ASI sesuai dengan kebutuhan bayi
Setelah diberi minum, letakkan bayi di pundak dan tepuk-tepuk
perlahan punggung bayi sampai anginnya keluar. Selesai minum susu
diberi air putih masak dengan menggunakan sendok teh 10cc supaya
mulut tetap bersih
4> Indikasi konsultasi ke dokter segera:
Kulit bayi dengan cepat berwarna sangat kuning
Tinja berwarna pucat
Muntah hebat, perut kembung, buang-buang air
Sesak nafas
Panas tinggi, kejang, malas
4
Cara menyendawakan bayi
Bila bayi telah selesai disusui sebaiknya disendawakan terlebih
dahulu. Hal ini dilakukan untuk mengeluarkan udara yang ada di
dalam perut bayi. Caranya:
a> Gendongkan bayi, arahkan ke pundak, hati-hati jangan sampai muka
dan mulut bayi tertutup oleh pundak kita.
b> Pegang bayi dalam posisi 1/2 duduk di pangkuan anda. Letakkan 1
tangan di punggung bayi, tangan yang lain diletakkan di antara perut &
dadanya lalu di tepuk-tepuk punggung bayi secara perlahan hingga
sendawa
5> menjemur bayi
Kita sebagai orang tua tentu akan merasa cemas bila melihat bayi
berwarna kuning. Ini bisa Disebabkan karena sang bayi kurang O2
selama kandungan. Untuk mengurangi itu kita dapat menjemur bayui
pada pagi hari agar terkena sinar matahari yang mengandung vitamin
D yang berguna bagi tulang. Beberapa Tips menjemur bayi:
a> Bayi dijemur sekitar pukul 07.00-09.00 wib
b> Menjemur bayi antara 10-15 menit/ hari
c> Pakaian bayi dapat di buka seluruhnya, kecuali celana
dalam
d> Tidak harus tepat di bawah sinar matahari, bisa
matahari di teras rumah pun boleh aja asal mengenai
tubuh bayi
5
e> Bayi dibolak-balik pada saat menjemur agar seluruh
tubuhnya rata terkena sinar matahari
f> Lebih baik pada saat menjemur bayi di letakkan di meja
agar seluruh badan bayi terkena sinar matahari
Tips Merawat Bayi Prematur di Rumah
Bayi yang dilahirkan prematur biasanya membutuhkan perawat
intensif. Hal ini karena sistem/organ tubuhnya belum matang sehingga bayi
butuh bantuan untuk tetap hidup. Namun, tidak semua bayi prematur dirawat
di RS.
Jika kondisi memungkinkan, bayi dapat di rumah.
Bayi diizinkan pulang jika:
1> Suhu tubuh bayi dapat dipertahankan bila sedang berada di dalam
ruangan
2> Bayi cukup makan untuk mendapat tambahan berat 20-30 gr/ hari
3> Bayi cukup segat untuk pulang ke rumah
4> Beberapa hari setelah bayi pulang, bayi harus periksa 1-2 mingggu
bayi memperoleh kenaikan berat badan yang sesuai
6