Melayu Pos

12
PANTUN Oleh: Mas‘ud HMN Ketua Pusat Kajian Peradaban Melayu Jakarta Bersambung ke hal. 11 Bersambung ke hal. 11 MELAYU TITIAN MUHIBAH Bersambung ke hal. 11 Bersambung ke hal. 11 Bersambung ke hal. 11 DWI MINGGUAN TERBIT 12 HALAMAN Harga Eceran : Rp. 3.000,- (Jabodetabek) Edisi: 126/Thn IV / 3 - 16 Agustus 2011 Hal. 9 Hal. 4 Oknum Jaksa Makelar Kasus Kapolda Metro: Tulisan Wartawan Lebih Dahsyat dari Bom Waktu HISTLEGEND Baca di hal. 11 Bersambung ke hal. 11 Pelanggaran Etik dan Kejahatan Oleh Iswara N Raditya Foto: Ist Bersambung ke hal. 11 Hal. 6 Kepengurusan KONI Dilarang Pejabat Pohon pepaya didalam semak Pohon manggis sebasar lengan Kawan tertawa memang banyak Kawan menangis diharap jangan Kemuning ditengah balai Bertumbuh terus semakin tinggi Berunding dengan orang tak pandai Bagaikan alu pencungkil duri Ngun Syah Betara Sakti Panahnya bernama Nila Gandi Bilanya emas banyak dipeti Sembarang kerja boleh menjadi Hang Tuah dan Pertautan Budaya Melayu Jawa HIKAYAT Hang Tuah adalah sebuah maha karya monumental lagi legendaris. Hikayat ini merupakan sastra Melayu klasik terpanjang yang pernah ada, dengan tebal sekitar 500 halaman. Dalam bunga rampai sastra Melayu lama, cerita dalam Hikayat Hang Tuah selalu menjadi referensi sebagai contoh cerita lama. Selain itu, tidak kurang dari 20 buah salinan naskahnya tersimpan di berbagai perpustakaan di seluruh dunia. Ini adalah sebuah pembuktian bahwa Hikayat Hang Tuah pada masanya merupakan cerita yang sangat digemari masyarakat. Cerita Hang Tuah sudah dikenal sejak abad ke-18, dan sejak saat itu cerita rakyat Melayu ini mulai menarik perhatian pakar-pakar sastra dari seluruh penjuru bumi, terlebih lagi pada abad ke-20, di mana ahli- ahli dari Barat dan Timur mulai intensif untuk melakukan penelitian mendalam terhadap Hikayat Hang Tuah. Kendati Hikayat Hang Tuah merupakan cerita rakyat dari Melayu, namun ternyata isi ceritanya cukup meluas dan membumi. Diantaranya adalah beberapa segmen yang mengisahkan tentang Jawa. Maka tak heran jika cerita Melayu ini sedikit banyak juga dipengaruhi unsur-unsur budaya Jawa. Kisaran kisah dalam Hikayat Rp 500 Juta APBN Diduga Dikorupsi Disnakertrans Pelalawan Pelalawan, Melayu Pos Dugaan penyelewengan ratusan juta dana APBN yang dialokasikan untuk kegiatan Padat Karya anggaran tahun 2010 di Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Pelalawan men- cuat. Indikasi penyelewengan dana itu dibeberkan oleh se- jumlah sumber yang tidak mau diungkap identitasnya, juga tampak sangat jelas dari sikap yang ditunjukkan oleh dinas itu sendiri ketika ma- salah itu dikonfirmasi war- tawan. Dari sejumlah sumber yang termasuk salah seorang staf Disnakertrans itu me- nyampaikan, sebesar Rp 500 juta dana APBN anggaran ta- hun 2010 lalu, yang dikucur- kan dari pemerintah pusat dialokasikan untuk kegiatan Padat Karya, pengelolaan da- na itu terkesan sebagai bahan praktik korupsi di Dinas ter- sebut. “Pernyataan pemegang kegiatan yang selalu me- nyampaikan bahwa, kegiatan itu telah terlaksana untuk membuat kolam serta penga- daan bibit ikan di Sorek Satu Kecamatan Pangkalan Kuras dan pengelolaan kebun ja- gung di daerah Kecamatan Bandar Sekijang, itu hanya se- buah alasan belaka untuk me- nutupi boborok mereka. Se- sungguhnya kegiatan itu ti- dak ada dilaksanakan tetapi dananya telah dihabiskan untuk kepentingan pribadi,” ujarnya. Sungguh aneh sikap pihak Disnakertrans Pelalawan ketika Kepala Bidang Penem- patan dan Pelatihan Tenaga Kerja Dra Hj Titien Sumiaty Judi Gelver Marak di Batam Batam, Melayu Pos Masyarakat Batam resah karena arena gelanggang per- mainan (gelver) marak dan diyakini sebagai bentuk per- judian yang terbuka. Pasalnya, pemerintah dan polisi dinilai tutup mata karena gelver me- ngantongi izin Pemkot Batam. Kota Batam sempat sepi pasca penutupan perjudian be- sar-besaran saat Jenderal Su- tanto menjabat Kapolri. Sejak saat itu berbagai jenis perju- Jenis judi yang kini marak menghiasi Kota Batam. Sulit Dapat Kecocokan dengan Pria Pinkan Mambo Sulit Dapat Kecocokan dengan Pria Sengketa Lahan PT Raka Berujung Maut Seorang PK PT Raka Tewas Mengenaskan Tapung Hilir, Melayu Pos Dusun Plambayan Keca- matan Tapung Hilir, Jumat sekitar Pukul 07.30 Wib (29/ 7) terjadi Kasus yang me- ngakibatkan hilangnya nya- wa salah seorang PK PT Raka MD Sihombing (26) di dalam lahan bersengketa, dimana anggota PK PT Raka seba- nyak lebih kurang 300 orang berangkat kelokasi posko masyarakat dengan mengen- darai 1 unit dam truk nomor Polisi BM 8682 TF, satu unit Daihatsu Taft dengan Nomor Polisi BK 1848 TG dan satu Polisi disiagakan untuk meredam situasi di area PT Raka. Sering Melontarkan Pernyataan Kontroversi Marzuki Sebaiknya Diganti Jakarta, Melayu Pos Desakan agar Demokrat mereshufle Ketua DPR, Marzuki Alie, terus bergulir. Alasannya, wakil ketua dewan pembina Demokrat itu, tak cakap. Terlalu sering lontarkan pernyataan kontroversi. “Terlalu seringnya Marzuki Alie sebagai Ketua DPR-RI membuat pernyataan yang meresahkan dan melecehkan masyarakat, ada baiknya Ketua Dewan Pembina dan Ketua Umum PD menarik Marzuki Alie sebagai Ketua DPR,” ujar Ketua Masyarakat Profesional Madani Ismed Hasan Putro. Menurut Ismed, langkah ini sebagai penyelamatan citra DPR dimata public, juga un- tuk kebaikan Partai Demokrat (PD). Apalagi, dalam suasana politik yang carut marut, per- lu upaya pengkondusifan. Un- tuk itu, dia meminta agar Mar- zuki ditarik agar tidak ada lagi pernyataan kontroversial ya- ng membuat kegaduhan po- litik dalam negeri. Ditegaskannya, pernya- taan Marzuki ini identik dengan perlawanannya ter- hadap komitmen Ketua De- wan Pembina PD. Aneh kira- nya, jika Marzuki yang juga pimpinan di PD justru me- nentang upaya dari SBY dan bangsa dalam melakukan per- lawanan terhadap korupsi. “Lebih ironis lagi pernyataan Marzuki Alie semakin mene- gaskan pada publik bahwa AKSI RANTAI DIRI. Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Mahasiswa Jaringan Kampus melakukan aksi rantai diri di depan Istana Negara, Jakarta Pusat, Sabtu (30/7). Dalam aksinya mereka meminta kepada pemerintah untuk lebih peduli kepada kepentinga dan kesejahteraan rakyat serta menyegerakan penyelesaian kasus-kasus TKI/TKW di luar negeri. Warga Portal Lahan PT BAS Sampit, Melayu pos Ratusan warga Biru Maju, terdiri atas orang tua, anak- anak, bahkan kaum perem- puan mendatangi areal per- kebunan PT Buana Artha Se- jahtera (BAS) di Desa Biru Maju, Kecamatan Telawang, Senin (27/6). Mereka me-mor- tal dan mematok batas lahan transmigrasi yang diduga diserobot PT BAS. Perusahaan perkebunan itu disinyalir menyerobot la- han warga transmigrasi bu- kan tanpa alasan, buktinya berdasarkan laporan hasil Tim Pemeriksaan titik koor- dinat areal transmirgrasi Desa Biru Maju, Kecamatan Tele- wang, Kabupaten Kotawari- ngin dan Surat Kepala Dinas Kehutanan pada 18 April 2011 tentang analisa status kawasan hutan serta Surat Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Trans- migrasi pada 19 April 2011 tentang Analisa Status Ka- wasan Transmigrasi. Setelah ditelaah dan di- periksa di lapangan terhadap areal transmigrasi dan areal perkebunan kelapa sawit PT Buana Artha Sejahtera dengan menggunakan data digital peta areal transmigrasi dan areal perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Kotawa- ringin Timur, Data digital peta tim terpadu Kementerian Ke- hutanan yang merupakan lampiran Surat Keputusan Menteri Kehutanan Nomor : S.486/Menhut/II/2010 tertanggal 20 September 2010 perihal persetujuan peman- faatan kawasan APL pada revisi RTRWP Kalimantan Te- ngah serta pengambilan titik koordinat terhadap areal transmigrasi Desa Biru Maju. BERDASARKAN pernyataan Thomas Jefferson yang kita kutip di atas, ternyata sejak dulu memang ada keraguan terhadap fungsi partai politik. Partai politik menurut defenisinya adalah golongan dari rakyat sebagai alat demokrasi yang memperjuangkan susunan negara dan masyrakat tertentu (Ensiklopedi Umum, 1984). Tujuannya untuk bisa membawa anggotanya kepada jalan berkemajuan yang benar atau masuk surga. Tetapi hal yang diperlihatkan akhir akhir ini oleh beberapa perilaku elit pimpinan partai adalah sebaliknya yaitu melanggar etika dan melanggar hukum. Bangsa kita seharusnya memastikan bahwa jangan ada elit bangsa yang berprilaku yang tidak benar melanggar etik dan atau melanggar hokum. Sebab, di Indonesia kini hal itu dipertunjukkan dengan semakin jelas saja partai politik tidak berfungsi seperti yang diharapkan. Faktanya yang diperlihatkan DPP Partai Demokrat, kadernya berantakan dengan macam-macam masalah moral, uang suap dan korupsi. Bendahara umum M Nazaruddin, dan penipuan surat Mahkamah Konstitusi dan Komisi Pemilihan Umum (KPU) oleh Andi Nurpati Ketua DPP Partai Demokrat. Khusus dari M Nazaruddin tersiar berita bahwa ia telah membagi-bagi uang kepada petinggi partai. Meskipun ada yang membantah, tetapi nuansa tetap saja menyita perhatian publik, yaitu jika tidak semua, sebagian besar petinggi partai Demokrat diduga terlibat dalam kasus M Nazruddin tsb. Disamping itu, partai lain juga diterpa oleh badai yang serupa seperti PDIP, Golkar, PPP yang kini sudah mendekam dalam penjara. Mereka adalah elit partai sebagian anggota perlemen yang konon kini ada 40 orang yang sudah divonis bersalah karena suap dan korupsi. Alangkah gelapnya masa depan bangsa bila elit partai politik yang juga menjadi elit negara bergelimang perbuatan yang tidak sesuai dengan moral jabatan yang dipikulnya. Perbuatan yang tidak sesuai seperti perbuatan melanggar etika, perbuatan kejahatan. Sehingga dengan perbuatan pelanggaran etika dan hukum membawa Jika saja hanya dengan partai politik jalan untuk masuk surga, maka saya memilih tidak masuk surga. (Thomas Jefferson, Pencetus Decleration of Independent America)

description

Pemersatu Aspirasi Rakyat

Transcript of Melayu Pos

PANTUN

Oleh: Mas‘ud HMNKetua Pusat Kajian PeradabanMelayu Jakarta

Bersambung ke hal. 11

Bersambung ke hal. 11

MELAYU

TITIAN MUHIBAH

Bersambung ke hal. 11

Bersambung ke hal. 11

Bersambung ke hal. 11

DWI MINGGUAN TERBIT 12 HALAMAN Harga Eceran : Rp. 3.000,- (Jabodetabek)Edisi: 126/Thn IV / 3 - 16 Agustus 2011

Hal. 9Hal. 4

Oknum JaksaMakelar Kasus

Kapolda Metro: TulisanWartawan Lebih Dahsyatdari Bom Waktu

HISTLEGEND

Baca di hal. 11

Bersambung ke hal. 11

Pelanggaran Etikdan Kejahatan

Oleh Iswara N Raditya

Foto: Ist

Bersambung ke hal. 11

Hal. 6

Kepengurusan KONIDilarang Pejabat

Pohon pepaya didalam semakPohon manggis sebasar lenganKawan tertawa memang banyakKawan menangis diharap jangan

Kemuning ditengah balaiBertumbuh terus semakin tinggiBerunding dengan orang tak pandaiBagaikan alu pencungkil duri

Ngun Syah Betara SaktiPanahnya bernama Nila GandiBilanya emas banyak dipetiSembarang kerja boleh menjadi

Hang Tuah dan Pertautan Budaya Melayu JawaHIKAYAT Hang Tuah adalah sebuahmaha karya monumental lagilegendaris. Hikayat ini merupakansastra Melayu klasik terpanjang yangpernah ada, dengan tebal sekitar 500halaman. Dalam bunga rampai sastraMelayu lama, cerita dalam HikayatHang Tuah selalu menjadi referensisebagai contoh cerita lama. Selain itu,tidak kurang dari 20 buah salinannaskahnya tersimpan di berbagaiperpustakaan di seluruh dunia. Iniadalah sebuah pembuktian bahwaHikayat Hang Tuah pada masanyamerupakan cerita yang sangatdigemari masyarakat.

Cerita Hang Tuah sudah dikenalsejak abad ke-18, dan sejak saat itu

cerita rakyat Melayu ini mulaimenarik perhatian pakar-pakar sastra

dari seluruh penjuru bumi, terlebihlagi pada abad ke-20, di mana ahli-ahli dari Barat dan Timur mulaiintensif untuk melakukan penelitianmendalam terhadap Hikayat HangTuah. Kendati Hikayat Hang Tuahmerupakan cerita rakyat dariMelayu, namun ternyata isi ceritanyacukup meluas dan membumi.Diantaranya adalah beberapa segmenyang mengisahkan tentang Jawa.Maka tak heran jika cerita Melayu inisedikit banyak juga dipengaruhiunsur-unsur budaya Jawa.

Kisaran kisah dalam Hikayat

Rp 500 Juta APBN DidugaDikorupsi Disnakertrans PelalawanPelalawan, Melayu Pos

Dugaan penyelewenganratusan juta dana APBN yangdialokasikan untuk kegiatanPadat Karya anggaran tahun2010 di Dinas Tenaga Kerja danTransmigrasi (Disnakertrans)Kabupaten Pelalawan men-cuat. Indikasi penyelewengandana itu dibeberkan oleh se-jumlah sumber yang tidakmau diungkap identitasnya,juga tampak sangat jelas darisikap yang ditunjukkan olehdinas itu sendiri ketika ma-salah itu dikonfirmasi war-tawan.

Dari sejumlah sumberyang termasuk salah seorangstaf Disnakertrans itu me-nyampaikan, sebesar Rp 500juta dana APBN anggaran ta-hun 2010 lalu, yang dikucur-kan dari pemerintah pusatdialokasikan untuk kegiatanPadat Karya, pengelolaan da-na itu terkesan sebagai bahanpraktik korupsi di Dinas ter-sebut. “Pernyataan pemegangkegiatan yang selalu me-nyampaikan bahwa, kegiatanitu telah terlaksana untukmembuat kolam serta penga-daan bibit ikan di Sorek Satu

Kecamatan Pangkalan Kurasdan pengelolaan kebun ja-gung di daerah KecamatanBandar Sekijang, itu hanya se-buah alasan belaka untuk me-nutupi boborok mereka. Se-sungguhnya kegiatan itu ti-dak ada dilaksanakan tetapidananya telah dihabiskanuntuk kepentingan pribadi,”ujarnya.

Sungguh aneh sikap pihakDisnakertrans Pelalawanketika Kepala Bidang Penem-patan dan Pelatihan TenagaKerja Dra Hj Titien Sumiaty

Judi Gelver Marak di Batam

Batam, Melayu PosMasyarakat Batam resah

karena arena gelanggang per-mainan (gelver) marak dandiyakini sebagai bentuk per-judian yang terbuka. Pasalnya,pemerintah dan polisi dinilaitutup mata karena gelver me-

ngantongi izin PemkotBatam.

Kota Batam sempat sepipasca penutupan perjudian be-sar-besaran saat Jenderal Su-tanto menjabat Kapolri. Sejaksaat itu berbagai jenis perju-

Jenis judi yang kini marak menghiasi Kota Batam.

Sulit Dapat Kecocokandengan Pria

Pinkan Mambo

Sulit Dapat Kecocokandengan Pria

Sengketa Lahan PT Raka Berujung Maut

Seorang PK PT RakaTewas Mengenaskan

Tapung Hilir, Melayu PosDusun Plambayan Keca-

matan Tapung Hilir, Jumatsekitar Pukul 07.30 Wib (29/7) terjadi Kasus yang me-ngakibatkan hilangnya nya-wa salah seorang PK PT RakaMD Sihombing (26) di dalamlahan bersengketa, dimanaanggota PK PT Raka seba-nyak lebih kurang 300 orangberangkat kelokasi poskomasyarakat dengan mengen-darai 1 unit dam truk nomorPolisi BM 8682 TF, satu unitDaihatsu Taft dengan NomorPolisi BK 1848 TG dan satu

Polisi disiagakan untuk meredam situasi di area PT Raka.

Sering Melontarkan Pernyataan Kontroversi

Marzuki Sebaiknya DigantiJakarta, Melayu PosDesakan agar Demokrat mereshufle Ketua DPR,Marzuki Alie, terus bergulir. Alasannya, wakil ketuadewan pembina Demokrat itu, tak cakap. Terlalusering lontarkan pernyataan kontroversi. “Terlaluseringnya Marzuki Alie sebagai Ketua DPR-RImembuat pernyataan yang meresahkan danmelecehkan masyarakat, ada baiknya Ketua DewanPembina dan Ketua Umum PD menarik Marzuki Aliesebagai Ketua DPR,” ujar Ketua MasyarakatProfesional Madani Ismed Hasan Putro.

Menurut Ismed, langkahini sebagai penyelamatan citraDPR dimata public, juga un-tuk kebaikan Partai Demokrat(PD). Apalagi, dalam suasanapolitik yang carut marut, per-lu upaya pengkondusifan. Un-tuk itu, dia meminta agar Mar-zuki ditarik agar tidak ada lagipernyataan kontroversial ya-ng membuat kegaduhan po-litik dalam negeri.

Ditegaskannya, pernya-

taan Marzuki ini identikdengan perlawanannya ter-hadap komitmen Ketua De-wan Pembina PD. Aneh kira-nya, jika Marzuki yang jugapimpinan di PD justru me-nentang upaya dari SBY danbangsa dalam melakukan per-lawanan terhadap korupsi.“Lebih ironis lagi pernyataanMarzuki Alie semakin mene-gaskan pada publik bahwa

AKSI RANTAI DIRI. Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Mahasiswa Jaringan Kampus melakukanaksi rantai diri di depan Istana Negara, Jakarta Pusat, Sabtu (30/7). Dalam aksinya mereka memintakepada pemerintah untuk lebih peduli kepada kepentinga dan kesejahteraan rakyat sertamenyegerakan penyelesaian kasus-kasus TKI/TKW di luar negeri.

Warga Portal Lahan PT BASSampit, Melayu pos

Ratusan warga Biru Maju,terdiri atas orang tua, anak-anak, bahkan kaum perem-puan mendatangi areal per-kebunan PT Buana Artha Se-jahtera (BAS) di Desa BiruMaju, Kecamatan Telawang,Senin (27/6). Mereka me-mor-tal dan mematok batas lahantransmigrasi yang didugadiserobot PT BAS.

Perusahaan perkebunanitu disinyalir menyerobot la-han warga transmigrasi bu-kan tanpa alasan, buktinyaberdasarkan laporan hasilTim Pemeriksaan titik koor-dinat areal transmirgrasi DesaBiru Maju, Kecamatan Tele-wang, Kabupaten Kotawari-ngin dan Surat Kepala DinasKehutanan pada 18 April 2011tentang analisa status kawasanhutan serta Surat Kepala DinasTenaga Kerja dan Trans-

migrasi pada 19 April 2011tentang Analisa Status Ka-wasan Transmigrasi.

Setelah ditelaah dan di-periksa di lapangan terhadapareal transmigrasi dan arealperkebunan kelapa sawit PTBuana Artha Sejahtera denganmenggunakan data digitalpeta areal transmigrasi danareal perkebunan kelapasawit di Kabupaten Kotawa-ringin Timur, Data digital petatim terpadu Kementerian Ke-hutanan yang merupakanlampiran Surat KeputusanMenteri Kehutanan Nomor :S . 4 8 6 / M e n h u t / I I / 2 0 1 0tertanggal 20 September 2010perihal persetujuan peman-faatan kawasan APL padarevisi RTRWP Kalimantan Te-ngah serta pengambilan titikkoordinat terhadap arealtransmigrasi Desa Biru Maju.

BERDASARKAN pernyataan Thomas Jefferson yang kitakutip di atas, ternyata sejak dulu memang ada keraguanterhadap fungsi partai politik. Partai politik menurutdefenisinya adalah golongan dari rakyat sebagai alatdemokrasi yang memperjuangkan susunan negara danmasyrakat tertentu (Ensiklopedi Umum, 1984). Tujuannyauntuk bisa membawa anggotanya kepada jalanberkemajuan yang benar atau masuk surga.

Tetapi hal yang diperlihatkan akhir akhir ini olehbeberapa perilaku elit pimpinan partai adalah sebaliknyayaitu melanggar etika dan melanggar hukum. Bangsa kitaseharusnya memastikan bahwa jangan ada elit bangsayang berprilaku yang tidak benar melanggar etik dan ataumelanggar hokum. Sebab, di Indonesia kini hal itudipertunjukkan dengan semakin jelas saja partai politiktidak berfungsi seperti yang diharapkan.

Faktanya yang diperlihatkan DPP Partai Demokrat,kadernya berantakan dengan macam-macam masalahmoral, uang suap dan korupsi. Bendahara umum MNazaruddin, dan penipuan surat Mahkamah Konstitusi danKomisi Pemilihan Umum (KPU) oleh Andi Nurpati KetuaDPP Partai Demokrat. Khusus dari M Nazaruddin tersiarberita bahwa ia telah membagi-bagi uang kepada petinggipartai.

Meskipun ada yang membantah, tetapi nuansa tetapsaja menyita perhatian publik, yaitu jika tidak semua,sebagian besar petinggi partai Demokrat diduga terlibatdalam kasus M Nazruddin tsb. Disamping itu, partai lainjuga diterpa oleh badai yang serupa seperti PDIP, Golkar,PPP yang kini sudah mendekam dalam penjara. Merekaadalah elit partai sebagian anggota perlemen yang kononkini ada 40 orang yang sudah divonis bersalah karenasuap dan korupsi.

Alangkah gelapnya masa depan bangsa bila elit partaipolitik yang juga menjadi elit negara bergelimangperbuatan yang tidak sesuai dengan moral jabatan yangdipikulnya. Perbuatan yang tidak sesuai seperti perbuatanmelanggar etika, perbuatan kejahatan. Sehingga denganperbuatan pelanggaran etika dan hukum membawa

Jika saja hanya dengan partai politikjalan untuk masuk surga, maka sayamemilih tidak masuk surga.(Thomas Jefferson, Pencetus Declerationof Independent America)

Edisi: 126/Thn IV / 3 - 16 Agustus 20112 OpiniS o r o t

DITERBITKAN OLEH:PT. Transparan Media Berkat Sejahtera

ALAMAT REDAKSI / TATA USAHA / IKLAN:Gd. Dewan Pers Lt. III Jl. Kebon Sirih No. 32 - 34 Jakarta 10110

Telp.: (021) 98333068; 34830839 Fax : (021) 34830839Email: [email protected]

Isi diluar tanggung jawab percetakanNPWP: 17.902.030.0-27.000

Rekening :Bank BRI Cabang/Unit Senen No. Acc : 3247-01-004181-53-4

Bank BCA KCP Atrium Senen No. Acc : 6850183994Atas Nama : Raden Barus

Redaksi menerima naskah/artikel. Naskah/Artikel yang masukmenjadi milik Redaksi.Semua Wartawan SKU Melayu Pos terdaftar dalam boksredaksi dan dibekali kartu tanda pengenal.

TARIF IKLAN : Iklan Baris Rp. 5.000,-/baris (minimal 3 baris, maks. 10 baris) 1hal. Rp. 15.000.000 (FC); Rp. 10.000.000,- (BW); 1/2 hal. Rp. 7.500.000,-(FC); 5.000.000,- (BW); 1/4 hal. Rp. 3.750.000,- (FC); Rp. 2.500.000,- (BW);1/8 hal. Rp. 1.875.000,- (FC); Rp. 1.250.000,- (BW); 1/16 hal. Rp. 937.500,-(FC); Rp. 625.000,- (BW); 1/32 hal. Rp. 468.750,- (FC); Rp. 312.500,- (BW)

Pembina: Mas’ud HMN, KRT. Heru Ansori, SH.MMPenasehat: Edigia, Gusti Bellaprisia, E. PGLK. Andanu, Jurik, Ucok Purba

Penasehat Hukum: Junaedi Tarigan, SH, MH, Rida Ista Sitepu, SH.Pemimpin Umum/Pemred/Penanggung Jawab: Raden Barus

Pemimpin Perusahaan: Sinton SitepuWakil Pemimpin Perusahaan: Fritz Bobby Barus, SE

Sekretaris Perusahaan: SakilahManajer Iklan: Ikhwan, SH

Manajer Pemasaran: FA. SembiringDisain Grafis: EdWin’d, Romario Barus

Litbang: Rahmat SinulinggaDewan Redaksi: Raden Barus, Cristian Samuel HS., Sinton Sitepu

Staf Redaksi: Aceng Eris, Sip, Asep Soepandi, Bisner PS, Hotman S, MamanSuryana, Wasnadi S, Anwar Kirap, Dani Hamdani, Agustina Hendra, Bona S,Priatna, Mareden Manulang, J. Silaban, N, Jonny Simanjuntak, Irmadi,Julisman, Yunus, Asrin Daulai, Sutarmin, Syafrizal, Julimar Indra, AgusHerianto, Krisman Naibaho, Wawan Rismawan, Ami Rismawati, Kinkin, Rezali,Edi Dachi, Kario Silalahi, N. Suryana, Mamat Sutardi, Kressa Maulana, SopianMustafa, Jasman Gea, Dani Hendi B, Tamidi Nurajaya, Tarman Waruwu,Bahagia Purba, Liston Gurning, Darman, Kasmin Sudrajat, Sudarno, Albert H,Rihcad S, Ari Zaluku, M. Parjono, Basri M, Sarjo Pranoto, Afrizal, AfdhalZuhri, Terkelin SM, Bachtiar, M. Kosir, Boy D, Adi Wira S Meliala, TombangTambunan, Syafrizal Anto, Fitriani N, Sutan Lumumba, Kayat Sudrajat, EkoPriyanto, Robinson Manulang, Deri Hendra, Kalaus, Joni Sapari, Didin, Dudi,Ujang, Farmi Alfikris, Sardi, Rozali, Adang Sukiman, Mulyadi, Rahmat, AndiPutra, Parulan M, Rasyun, Firnando, Samsin, Adi Surya Wijaya, M Suran,Zainal Abidin, Suwaryo, S.Pd, MM, Muhammad Hasan, Dedi Kurniawan,Robet Sulun, Hery Hartono, Hasan Sobri, Syahsinan Aryanto, S Priyadi,Amril Rahman, Eri Waruwu, Ari Curansyah, Rizki Putra Utama, SH, Umar T,Nana Setiawan, Eppendi, Umar T, Jamjami Sp, Alo Bango, Ibnu Hajar, AsamSerijal, Prorinja L Nahampun, Hotman Bin Jon, Mia Anggreini, Rusmantio,Satori, Ahmad Junaidi, Heri F, Perbaikan, Danur Sambo, Rusdi Puteh, MartinZai, Majid, Martinus Siki, Marihot Siregar, Hedysa Prana, Abdul Halim, Sartiman,Agus Maharona, Dedi Haryono, Zainudin, Hendra Saputra, Fernando LamerN, SH, Ir Ustan H Manurung, Rahman Liandi, SE, Lian S, Joni Julianto,Aperius Laila, Banua L Toruan, Luhut L Toruan, Lancana Syofi, Abdul Latif,Ebenezer, Ngapul Surbakti, Mulia Purba, Menanti Sitepu, Edi Putra Sitepu,Bisman Yeremia Sinulingga, Gapok Sibagariang, Marnala Sitinjak, Tasyadi,Piter Panjaitan, Daeng M Asis, Abdul Rahman, SH, P Roni NB, DaulatTambunan, Abdul Rachman, Dedi Suryadi, Jatiman Sitanggang, RopinusBangun, M Suwarso, Tengku Syuib.

KPK Masih DibutuhkanMemerangi Korupsi

INSTITUSI Komisi Pemberantas Korupsi (KPK) masih tetapdibutuhkan dalam upaya memberantas prilaku korupsiyang kerap terjadi di negeri ini. Kalaupun ada prilakupetugas di lingkungan itu yang tak baik, bukan berartilembaga yang harus dibubarkan.

Pernyataan Ketua DPR Marzuki Alie terkaitpembubaran KPK dengan alasan lembaga ad hoc tidakmenyelesaikan masalah, dinilai tidak cerdas.Pernyataannya juga dianggap sangat pragmatis. Seorangketua lembaga negara membuat pernyataan yang tidakcerdas dan dilatarbelakangi oleh pikiran tidak logis dansangat pragmatis. Pernyaataan seperti yang diutarakanMarzuki tersebut seperti lazimnya muncul dari pihak yangdiuntungkan dengan suasana koruptif. Karena itu, Marzukidinilai belum pantas disebut negarawan.

Seharusnya sebagai pimpinan lembaga negara, Marzukiberpikiran optimistis membangun bangsa denganperspektif jauh ke depan.

Terlepas dari prilaku avonturir oknum-oknum KPKyang mau menerima undangan dari pihak-pihak yangtidak relevan dengan tugas dan kewenangannya. Hal itujuga dapat dipastikan secara etis tidak dapatdipertanggungjawabkan dan untuk itu perlu ada hukuman.Kendati demikian, bukan berarti lembaga tersebut yangharus dibubarkan. Panitia seleksi calon pimpinan KPKmencoret nama Wakil Ketua KPK Chandra M Hamzah,Deputi Penindakan Ade Rahadja dan juru bicara KPK JohanBudi karena dianggap tidak memenuhi kualifikasi. Meskipublik tidak memperoleh keterangan rinci mengenaimasukan dari masyarakat yang menjadi pertimbanganpanitia seleksi sehingga mencoret ketiga nama, namun adayang mengkaitkannya dengan testimoni mantanBendahara Umum Partai Demokrat M Nazaruddin,tersangka kasus dugaan suap proyek wisma atltet SEAGames di Palembang, Sumatera Selatan, yang mengakupernah bertemu dengan dengan Chandra Hamzah dan AdeRahardja dan Johan Budi. Selama ini harapan untukpemberantasan korupsi hanya tinggal pada KPK, setelahkejaksaan dan kepolisian dianggap tidak mampumengemban tugas memerangi tindak pidana yangmerugikan keuangan negara itu.

Sebagai sebuah lembaga independen dan memilikikewenangan luar biasa yang diberikan oleh undang-undang, KPK sudah mampu membuat masyarakatmemberi apresiasi dan dukungannya. Saat dua wakil ketuaKPK, Bibit Samad Rianto dan Chandra Hamzah diterpa isupenyalahgunaan wewenang dan menerima suap,masyarakat langsung beraksi dan melakukan pembelaan.Dukungan besar dari rakyat itu memperlihatkan KPKmasih menjadi harapan sebagai institusi yang bisadipercaya mampu membebaskan negeri ini dari masalahkorupsi. Itu semua tergantung dari mental dan prilakuoknum-oknum yang bertugas di institusi tersebut.

Keputusan pimpinan KPK membentuk Komite Etikmenunjukkan lembaga itu memberi respon terhadapkabar-kabar miring yang mengarah kepada parapejabatnya. Meski personelnya lebih didominasi oleh or-ang-orang dalam KPK sendiri dan hanya dua nama berasaldari eksternal, komite itu harus memperlihatkankesungguhan dan objektivitasnya.

Oleh Teguh Handoko

Tuhan

MENJADI kepompong itu, menjadimanusia asketik, yang menjaga jarakdengan dunia, meskipun tak haruskehilangan jejak, alias masihmenapak. Semua orang bisa menjadisufi, menjadi manusia asketik itu,bahkan di tengah keramaiansekalipun. Manusia asketik tak harussembunyi di gua-gua.

Kesadaran Ketuhanan itu dasarutamanya. Tuhan itu jauh bila engkaumenjauh, dan dekat bila engkaumendekat –ini lagunya Bimbo. Pertanyaan utama ini penting untukkita munculkan kapan pun dan dimanapun : dalam urusan kita sehari-hari, kesibukan kita yang tidak karu-karuan ini, di manakah Tuhan kitaletakkan? Di dalam kotak, di luarkotak, di dalam ruangan tertentu, ataubagaimana?

Tidak berarti saya menganjurkanagar Tuhan di bawa-bawa untukkepentingan tertentu (politisasiTuhan), menindas atau mencederaiyang lain atas nama Tuhan. Tidakberarti pula harus meninggalkankewajaran nalar-rasional kita pula,dan lantas taklid buta terhadap apayang diyakinkan orang sebagai “su-per-religius”.

Tapi, yang cukup netral adalah,saya hendak menggarisbawahi bahwaTuhan itu ada (karena saya bukanatheis) dan kesadaran keilahian kitamestinya tetap mengemuka.

Cara untuk memelihara kesadarankeilahian alias religiusitas kita

bermacam-macam.Nasruddin Hoja

punya satu darisekian variasi cara menumbuhkanreligiusitas itu, walaupun lucu, kalaubukan terkesan konyol. Kira-kiraceritanya begini : suatu hari, pinturumah Nasruddin diketuk seseorang,dan ternyata orang itu bermaksudmeminta sumbangan alias sedekah.Nasruddin menyambutnya denganramah, dan mengusulkan agartamunya itu mau bersama-samadirinya naik ke atap rumahnya.

Dengan susah payah, keduanyaberhasil duduk di atas rumahNasruddin, tetapi lantas sang peminta-minta nanya, apa maksud Nasruddindengan aksinya itu. “Saudaraku,” kataNasruddin, “tengadahkan tanganmu,mari aku bantu untuk mintasumbangan langsung sama Tuhan!”

Sang peminta sumbangandongkol. Dan dengan susah payahturun dari atap rumah Nasruddin dansambil ngomel-ngomel, “Aku mauminta uang, kok di kasih Tuhan”.Nasruddin berkata lirih, “Semakintidak paham aku, bukannya ia tadiminta sumbangan, dan aku sudahberusaha ajak meminta langsung samaTuhan, kok marah marah!”

Tak diduga sama sekali, Nas-ruddin memunculkan Tuhan dalamadegan lucu itu, padahal sang pemintasumbangan itu serius: harapannyaNasruddin memberinya uang.

Bagi Nasruddin Tuhan itu sangmaha pemberi rezeki. Pemintasumbangan itu mungkin juga paham,tetapi bagaimana mungkin bisa mintauang langsung dari Tuhan?

Mungkin Anda pernah mendengarcerita tentang propaganda anti-Tuhanke siswa-siswa taman kanak-kanakbegini: Ibu gurunya nanya, apakahTuhan itu ada? Siswanya menjawabada. Gurunya bilang lagi, kalau Tuhanitu ada, apakah kalian bisa memintasesuatu pada-Nya? Siswanyamenjawab, bisa, Tuhan mahapemberi.

Kalau Tuhan maha pemberi, katagurunya, coba pejamkan mata kalian,tengadahkan tangan, dan mintalahpermen pada-Nya. Para siswa TK itu

m e l a k s a n a k a nperintah gurunya.Sesaat kemudian

gurunya, memerintah agar membukamata masing-masing, dan berkata:adakah permen di tangan kalian?Tentu saja tidak ada permen di tanganpara siswa.

Kemudian gurunya bilang lagi,coba pejamkan mata kalian,tengadahkan tangan, dan mintalahpermen pada Ibu guru kalian. Parasiswa TK itu melaksanakan perintahgurunya. Sesaat kemudian gurunya,memerintah agar membuka matamasing-masing, dan berkata: adakahpermen di tangan kalian? Para siswamenjawab, ada. Mereka gembirasekali dikasih permen.

Nah, anak-anakku sekalian, kalaubegitu Tuhan itu tidak ada, apalagidisebut sebagai maha pemberi. Ituomong kosong. Yang bisa memberisiapa? Para siswa menjawab, Ibu Guru!

Kita yang beragama, tidak perlumeragukan keberadaan Tuhan, karenamemang buktinya banyak sekali –dantentu saja tidak dapat digagalkandengan ilustrasi di atas. Tuhanmemang memiliki hukum-hukumnyasendiri, dan itu pula berlaku dalamsoal rezeki.

Ingat tidak dongeng nenek danikan gabus di bacaan kita pada masaSekolah Dasar. Kira-kira ceritanyabegini: Sang nenek penyelamat ikangabus itu, berdoa agar diberi rezekioleh Tuhan dan tiba-tiba sekarunguang jatuh melalui genting rumahnya.

Ada tetangganya yang kikir, yangmengintip kejadian itu, ikut-ikutanmelakukan hal yang sama: tetapi yangjatuh dari atap rumahnya adalahsekarung batu-bata, dan menimpatubuhnya.

Pesan moral cerita itu sebenarnyaterletak pada ketulusan yang berbuahmanis versus kekikiran yang berbuahrunyam.

Kalau Tuhan kasih uang langsungke siapa saja yang meminta, lalu apabedanya dengan kasir di bank ataubendahara partai? Mekanismepenyebaran rezeki itu ajaib. Bisakahseorang sopir taxi menentukanpenumpangnya ada di mana dan di

Sriani Mengangkat Buah LokalUntuk Sejahterakan Petani

TINGGINYA belum sampai satumeter, usianya baru delapan bulan,tapi pohon pepaya callina yangmerupakan varitas temuan Prof. Dr.Ir. Sriani Sujiprihati, MS dari InstitutPertanian Bogor, sudah bisamenghasilkan puluhan buah lezat siappanen dan siap dipasarkan.

Pepaya callina yang merupakanbuah lokal asli Indonesia tersebut, kinibanyak ditanam para petani di ber-bagai daerah karena berbagai keung-gulannya dan tingginya permintaanpasar.

Pepaya berukuran kecil denganbobot rata-rata 1,3 kg per buah ini ba-nyak dijual di supermarket-supermar-ket besar, sebagian di antaranya di-label dengan nama “pepaya cali-fornia”.

“Yang menamakan itu pepayacalifornia bukan kami, tapi peda-gangnya. Padahal itu adalah pepayacallina hasil pemuliaan yang kami la-kukan bertahun-tahun,” kata Dr Sriani,kepala Divisi Pemuliaan Tanaman,Pusat Kajian Buah Tropika (PKBT) IPB.

“Terus terang saya sedih dan sakithati dengan pengubahan namatersebut, tapi kami tidak mungkinmengajukan tuntutan hukum karenanama buah ini tidak dipatenkan,”katanya.

Varitas ini, tambahnya, adalahuntuk publik domain, jadi petani pundapat mengembangkannya sendiri.

“Namun secara etika, seharusnyapengusaha tidak mengganti namabuah tersebut meskipun alasannyaagar menarik pembeli,” kata wanitakelahiran Ponorogo, Jatim, 28Oktober 1955 itu.

Kalangan petani sendiri masihmenyebutnya pepaya callina, tapikemudian oleh pengusaha yangmembeli diberi label sebagai pepayacalifornia, sehingga seolah-olah itu

pepaya asli dariAmerika Serikat.

D e m i k i a njuga dengan pepaya carisya temuan DrSriani dkk di PKBT IPB, setelah di su-permarket namanya berubah menjadipepaya havana.

Namun terlepas dari soal namatadi, ada hal yang membuat hati Srianisenang, karena itu menunjukkanbahwa hasil kerja keras danpenelitiannya telah berhasil memberimanfaat kepada para petani, danmembuktikan bahwa sebenarnyabuah lokal tidak kalah dengan buahimpor yang saat ini membanjiri pasarIndonesia.

“Lebih senang lagi jika mendengarlaporan dari petani bahwa merekaberhasil mengembangkan pepayacallina ini di daerahnya, dan mendapatkeuntungan yang lumayan,” katanya.

Pepaya callina adalah salah satu sa-tu temuan Sriani yang berhasil dikem-bangkan petani dan diterima masya-rakat. Varitas ini dapat beradaptasidengan berbagai jenis tanah, termasukdi tanah berpasir di tepi pantai sepertiyang dikembangkan di Jawa Timur.

Sriani menceritakan bahwa varitascallina ini awalnya dari pepaya yangditemukan di kebun milik seorangwarga Bogor bernama Pak Okim.Pemiliknya mengaku bahwa bibitpepaya itu berasal dari AmerikaSerikat, meskipun belum ditelusurikebenarannya.

Kemudian Sriani dan timnyamelakukan breeding atau pemuliaanatas buah tersebut dan melakukanpenelitian serta uji coba selama tujuhtahun sebelum akhirnya melahirkanvaritas yang dinamakan callina ataucalifornia-Indonesia.

Atas ketekunannya dalampemuliaan buah lokal itu, Srianimendapat sejumlah penghargaan dari

berbagai kalangan.Di antaranya

penghargaan RektorIPB, penghargaan Riset UnggulanStrategi Nasional (Rusnas Award 2004)dari Kementerian Riset dan Teknologi,Satyalencana Karyasatya dari PresidenRI tahun 2006, PenghargaanKepedulian dan Penegakan HaKI dariPresiden RI tahun 2007, AnugerahKekayaan Intelektual Luar Biasa tahun2009, dan tahun 2010 ia mendapatpenghargaan dari Persatuan InsinyurIndonesia (PII).

Terkait profesinya sebagai dosen,Sriani juga pernah mendapatpenghargaan sebagai DosenBerprestasi IPB tahun 2006 dan jugaDosen Berprestasi Tingkat Nasionalpada tahun yang sama.Biasa di Kebun

Anak pertama dari tujuh ber-saudara pasangan Soedjijo dan Sri Ru-miati ini sejak masa kecilnya sudah ti-dak asing lagi dengan kebun buah-buahan.

Kakek saya pernah jadi kepala desadi Ponorogo dan punya tanah cukupluas berisi aneka tanaman buah-buahan.

“Waktu kecil saya sering bermaindi kebun buah, jadi saya sudah terbiasabekerja di kebun,” kata Sriani yangsaat ini juga banyak menghabiskanwaktunya di kebun plasma nutfahPKBT IPB di Tajur, Bogor.

Selepas SMA di Ponorogo, Srianimelanjutkan kuliah di FakultasPertanian UGM, Yogyakarta. Iakemudian melanjutkan karirnya diIPB sebagai dosen dan menyelesaikankuliah S2. Gelar doktor diraihnya diUniversiti Putra Malaysia (UPM) tahun1997 di bidang pemuliaan tanaman.

Sriani kini tetap dengan kesibu-kannya sebagai dosen di IPB dan jugasebagai peneliti.

Tempat kerjanya pun berpindah-

Oleh Alfan Alfian○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

Ramadhan Sudah tiba.Sekali-sekali, bolehlah sayamengisi pengajian di sini –walaupun saya bukan dantidak ada potongan jadiustadz atau kiai.Sering adakiasan ramadhan itu bulanperagian, bulan untuk jadikepompong, untukakhirnya keluar jadi kupu-kupu.

titik-titik mana, ketika sedangmenggelandang di jalanan?

Bisakah pemain sepakbola itumenggariskan nasibnya sebagai yangmenang atau kalah, dalam artimenentukan pergerakan bolasedemikian rupa sehinggapertandingan sepakbola hanyalahsebuah tontonan biasa saja tanpakejutan-kejutan?

Karenanya rencana manusiaselalu tidak dapat berjalan denganpasti. Makanya, Tim Sukses sebuahkongres partai selalu punya plan A,plan B, bahkan sampai plan Z.

Di level lain, orang seringmengeluh tentang Tuhan yang gagalmenolong dirinya, sebagai seorangpenganggur yang berputus asa. Sipenganggur, padahal ya dia ituterdidik, tamatan universitasterpandang pula, mengeluh, “Tuhanini bagaimana sih, kok betapa tidakadilnya terhadap diriku. Tuhanmacam apa kalau begitu yangdemikian itu?”

Saya bukan ahli filsafat agama danpandai berdiskusi soal-soal filosofiskeagamaan, dan mungkin tidak dapatmenjelaskan secara memuaskantentang keluh kesah : kalau Tuhanmaha adil, mengapa kehidupan didunia masih sedemikian rupadiwarnai oleh ketidakadilan? KalauTuhan maha pemurah dan pemberi,mengapa banyak yang hidup miskin?

Tapi, agama juga mengajarkankonsep bersyukur. Betapapun kondisikita, sepantasnyalah kita bersyukurdan berserah.

Tuhan memberi kesempatan epi-sode dunia. Dunia hanya sementara.Apa-apa yang kita miliki sejatinyabukan milik kita. Apa-apa yang kitamiliki pinjaman. Kelak Tuhan ambilsemua. Dan, karenanya kita tak bolehsombong.

Nah, bulan ramadhan ini adalahkesempatan baik bagi kita untukmerenung. Manfaatkan bulan spiri-tual itu dengan baik. Wallahua’lam.

Penulis adalah Dosen di UniversitasNasional, Jakarta.

pindah. Selain di kantor PKBT IPB dikampus Baranangsiang, Bogor, ia jugaterkadang harus ke kampus IPBDramaga.

Kemudian pada hari-hari tertentugurubesar IPB itu juga ada di kebunplasma di Tajur, atau kebun-kebunmitra IPB lainnya.

Sriani sendiri masih punyakeinginan agar buah lokal Indonesiabisa kembali merajai pasar di negerisendiri, sehingga kesejahteraan parapetani pun meningkat.

“Saya tidak akan berhenti di sinisaja, banyak potensi-potensi buahlokal yang bisa dikembangkan. Kamidi PKBT dituntut untuk bisamenyediakan varitas-varitas unggullainnya,” kata ibu empat anak hasilpernikahannya dengan Dr Ir EnisarSangun itu.

Apalagi dengan serbuan buahimpor, Sriani khawatir buah lokalmakin terpinggirkan. Misalnya sajabuah jeruk yang saat ini banyakdidatangkan dari China.

“Padahal kita punya jeruk medan,jeruk pontianak, jeruk so`e, atau jugajeruk pulung dari Jawa Timur, itusemua menurut saya lebih enak danlebih segar dari pada jeruk impor,”katanya.

Menurut dia, perlu ada kebijakanpolitik dari Pemerintah untukmenahan serbuan buah impor ke In-donesia ini, agar petani buah Indone-sia dapat kembali bergairah.

Ia juga mendukung gerakan“Gemari Buah Lokal” yang dica-nangkan para alumni IPB baru-baruini.

“Mudah-mudahan makin tumbuhjuga kecintaan masyarakat Indonesiaterhadap buah lokal, sehingga merekatetap memilih buah lokal meskipunharganya lebih mahal dari buahimpor,” katanya.

Edisi: 126/Thn IV / 3 - 16 Agustus 2011 3SerumpunLintas Metro

Disorda Rampungkan 80%FasilitasSEA Games XXVI 2011Jakarta, Melayu Pos

Melihat dari beberapapersiapan dalam hal fasilitasyang sudah sebagian besaratau sekitar 80% sudahrampung pengerjaannya.Salah satu panitia SEA GamesXXVI 2011 yaitu Dinas Olahraga dan Pemuda (Disorda)DKI Jakarta sudah hampir bisadipastikan akan siap untukmenggelar sebagian besaracara dari pesta olahraga darinegara-negara Asia Tenggaraini, karena hanya beberapapekerjaan saja yang belumrampung. Sementara masihada waktu sekitar tiga bulanlagi untuk persiapan.

Pemerintah Provinsi(Pemprov) DKI Jakarta berte-kad mensukseskan penye-lenggaraan SEA Games XXVITahun 2011 ini, hal ini tidakberlebihan karena PemprovDKI Jakarta merupakan salahsatu provinsi tempat terse-lenggarakannya event akbardari dua provinsi yang di-tunjuk bersama-sama denganPalembang (Sumatera Sela-tan).

Sesuai dengan Surat Kepu-tusan Komite Olimpiade Indo-nesia Nomor 001 Tahun 2011tertanggal 24 Januari tentangpenetapan cabang olah ragadan tempat pertandingan SEA

Games XXVI 2011 Indonesia,dari 42 cabang olahraga yangdipertandingkan, 24 cabangdiantaranya digelar di Jakartadan 18 cabang lagi diadakandi Palembang.

Sebagai tuan rumah, pe-nyelenggara SAE Games XXVITahun 2011 ini, tentunyaakan menjadi momentum ba-gi pembinaan olahraga na-sional pada umumnya danPemprov DKI Jakarta padakhususnya untuk mencapaisukses penyelenggaraansekaligus prestasi.

Anggaran yang diguna-kan dalam persiapan penga-daan fasilitas termasuk reno-vasi lokasi tempat bertandingdi DKI Jakarta berasal dariAnggaran Pendapatan danBelanja Negara (APBN) tahunanggaran 2010.

Dalam melaksanakan re-novasi venus-venus yangakan digunakan dalam SEAGames kali ini, Dinas Olah-raga dan Pemuda DKI Jakartasudah melakukannya sesuaidengan dan perundang-unda-ngan yang berlaku termasukdalam hal proses pemilihanpenyedia barang/jasa sudahdilakukan sesuai denganPerpres No 54 Tahun 2010 danperaturan terkait lainnya.

Pada prinsipnya, semua

jadwal pengerjaan sudahsesuain dangan yang diren-canakan, adapun keter-lambatan dimulainya peker-jaan pada beberapa lokasipertandingan disebabkanadanya sanggah banding danlelang ulang seperti padalokasi Veledrome Rawa-mangun, Stadion Utama GBK,dan Cipule Karawang, di-samping itu juga adanyacabang olahraga baru SEAGames XXVI tahun 2011 iniseperti BMX, sehingga be-berapa kali dilakukanperobahan trak.

Harapan kami agarseluruh masyarakat Jakartadan sekitarnya turutmendukung dalammensukseskan kegiatan inidan memberikan kesempatankepada Pemprov. DKI Jakartamelalui Dinas Olahraga danPemuda untuk bekerja denganbaik, agar lebih bersabaruntuk melihat hasil pekerjaanrenovasi karena belum semualokasi selesai dikerjakankarena pekerjaan ini harusdikerjakan dengan benar danakan mendapatkat audit dariBadan Pemeriksa Keuangan(BPK) sehingga setelah selesaiSEA Games pun venus-venusini bisa dinikmati olehmasyarakat Jakarta. Gurning

Jalan ke KampungPasangrahan Selesai DibangunBOGOR - Sepanjang 700 meter dan lebar 2.5 meter jalan dikampung Pasangrahan Desa Karya Mekar, Kecamatan Cariu,Kabupaten Bogor kini telah selesai dibangun hinggaaspalisasi dengan dana dari imbal swadaya sebesar Rp 50

juta dan hasil swadaya murni.Menurut Kades Karya

Mekar Jaji ketika ditemui dilokasi menjelaskan kepadaMP, pembangunan jalantersebut adalah merupakantindak lanjut dari yang sudahdibangun dari Pemkab Bogorditambah hasil swadayamasyarakat maka dapatmembangun jalan sepanjang700 meter dan lebar 2,5 metersampai aspalisasi. Sedangkanjalan yang sekarang akandibangun sepanjang 1000meter dan lebar 2,5 meter diKampung Babakan dengandana dari PNPM sekarangbaru dilakukan karya bakti

oleh masyarakat tiap hari Jumat sebanyak 30 orang dipimpinoleh Kadus Ewon.

Karena dananya belum turun namun masyarakat tetapperduli terhadap pembangunan jalan mengingat jalantersebut sangat penting untuk lancarnya angkutan dankomunikasi antar kampung, kata Kades Jaji. Kin

Kades Karya Mekar Jaji

Siswa SMP N 1 Kota Bekasi

Mewakili Nama Indonesiake Tingkat InternasionalBekasi, Melayu Pos

Meraih sebuah prestasi bukanlah suatu hal yang sangatmudah ibarat semudah membalikkan telapak tangan akantetapi butuh perjuangan, disiplin, kerja keras, pengorbanan,dan kemauan yang kuat, sehingga keberhasilan itu akanberpihak kepada kita.

Drs H Kusmayadi MM Kepala SMP N 1 Kota Bekasi ketikaditemui MP di ruang kerjanya mengatakan, kami guru-guru,staf di lingkungan SMP N 1 Kota Bekasi sangat berbanggahati, pasalnya salah satu siswa terbaik sekolah tersebut yaituMedina Warda Aulia siswi kelas IX-1 putri dari pasanganNur Muchlisin dan Siti Eka Nurhayati menjadi Atlet Nasionaldan Internasional dan telah meraih gelar WFM (Women FideMaster) dan tepatnya pada tanggal 16 Juli 2011 yang lalumembawa nama harum Indonesia untuk mengikutiturnamen Biel Chess Internasional yang berlangsung di Swis,dan kami guru-guru dan staf di lingkungan SMP N 1 KotaBekasi akan selalu berupaya dengan maksimal bekerja kerasuntuk memberikan yang terbaik terhadap siswa/i sehinggatercipta siswa/i yang berkualitas.

Siti Eka Nurhayati Ibunda Medina Warda Aulia ketikadimintai komentarnya oleh MP mengatakan dirinya sangatbersyukur, bangga atas prestasi yang telah diraih olehputrinya.

“Kami selaku orangtuanya sangat mendukung setiapkegiatan-kegiatan Medina dan kami sangat berterimakasihkepada semua pihak terutama kepada SMP N 1 Kota Bekasiatas dukungan dan kesempatan yang diberikan kepada putrikami,” tuturnya. Mr

535 Siswa/i SMP N 11 KotaBekasi Mengikuti MOS

BEKASI - Memasuki tahun ajaran baru tahun 2011-2012diharapkan kepala sekolah selaku top leader, lokomotifpenggerak dalam meningkatkan mutu, prestasi siswa/imampu membuat terobosan-terobosan baru guna mencetaksiswa/i berprestasi, sopan, santun dan cerdas, dan inisangat didambakan oleh masyarakat luas terutama paraorangtua siswa, agar kelak dikemudian hari putra/i nyadapat menggapai impian yang cemerlang. Dan sebagailangkah awal Dinas Pendidikan Kota Bekasi melaksanakanMOS (Masa Orientasi Siswa) 3 hari berturut-turut tepatnyapada tanggal 18 s/d 20 Juli 2011 untuk tingkat SMP/sederajat, dan hal ini dapat terlihat di SMP N 11 KotaBekasi 535 siswa/i kelas VII sekolah tersebut sangat antusiasmengikuti MOS.

Drs Usman Effendi, MM selaku Kepala Sekolah di SMP N11 Kota Bekasi pada penutupan MOS mengajak seluruhsiswa/i agar lebih disiplin meningkatkan budaya belajar,berprilaku baik, sopan, santun sehingga dapat terciptasuasana yang harmonis dalam pelaksanaan kegiatan belajarmengajar di lingkungan SMP N 11 Kota Bekasi dan mutupendidikan, prestasi siswa dapat terpenuhi baik secaraakademik maupun non-akademik serta mampu bersaingdengan prestasi siswa/i di sekolah lain maupun di tingkatnasional.

Pelakasanaan MOS (Masa Orientasi Siswa) selama 3 hariberjalan dengan baik aman dan tertib, antusiasme siswa/idalam mengikuti MOS sangat tinggi, dan pada kesempatantersebut sebelum mengakhiri pelaksanaan MOS KepalaSekolah memberikan santunan kepada Yayasan Panti Asuhandan Yatim Piatu diantaranya Yayasan AL Hidayah Perumnas3 Kota Bekasi, Yayasan Bina Muslim Bulak Kapal sebagaibentuk kepedulian kepada sesama. Mr

Polda Metro Berharap tak AdaLagi Kecelakaan Lalu LintasJakarta, Melayu Pos

Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya memberikanpenyuluhan kepada awak bus menjelang bulan suciRamadhan. Penyuluhan digelar di Terminal Tanjung Priuk,Jakarta Utara kepada para supir angkutan umum Antar KotaAntar Propinsi (AKAP) dan angkutan kota.

“Angka kecelakaan harus ditekan seminimal mungkin.kalau bisa tidak ada lagi kecelakaan lalu lintas,” ujar PerwiraMenengah Ditlantas PMJ AKBP Marince seperti dikutip situsTMC Polda Metro Jaya, Minggu (31/7/2011).

Penyuluhan tersebut berisi materi dari UU Nomor 22Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. UU lalu

lintas dan angkutan jalanmempunyai peran pentingdalam mengurangi angkakecelakaan angkutan umum,terutama pada saat menjelangmudik lebaran nanti. Selainitu, sosialisasi ini jugamerupakan salah satu bentukpeningkatan pelayananangkutan umum, sertaketertiban dan keselamatanberlalu lintas khususnyadalam menghadapi aksimudik nanti.

“Angka kecelakaantersebut bisa ditekan

seandainya para supir mengemudikan kendaraannya dengantertib, seperti taat rambu-rambu, tidak berhenti di tikungan,dan tidak mengemudi zig-zag. Penumpang tentunya lebihmemilih angkot yang seperti itu, karena meraka inginselamat sampai tujuan. Dengan adanya penyuluhan ini,diharapkan para sopir dapat tertib dalam berkendaraan, tidakugal–ugalan,” paparnya.

Harapannya, para awak angkutan umum tidak hanyamengenal tentang tata tertib dalam berlalu lintas, namunjuga memperhatikan keselamatan penumpang. Itu artinya,keselamatan menjadi satu hal utama saat berlalu lintas.

Di sisi lain, Dinas Perhubungan DKI Jakarta akanmenyediakan 15 terminal untuk antisipasi mudik lebarantahun ini. Empat diantaranya merupakan terminal utama,sedangkan 11 lainnya merupakan terminal bantuan.

Adapun 11 terminal bantuan merupakan terminalangkutan antarkota antarprovinsi (AKAP), seperti TerminalRawamangun, Pasar Minggu, Tendean, dan Senen.

Krisman/Klaus

PSK Menjerit, Ada ApaDengan Moto Tangsel?

Sejumlah PSK saat digiringpetugas Satpol PP.

Tangsel, Melayu PosTangerang Selatan memiliki moto religius, cerdas,dan modern. Seiring dengan hal tersebut bukanlahmenjadikan Kota Tangsel yang religius ini ternyatabertebaran warung remang-remang yangkeberadaannya sudah semakin banyak.

Tidak dipungkiri sejum-lah PSK yang terjang raziaoleh Satpol PP, terkesan hanyasimbolis belaka, dan hanyapendataan KTP. Setelah di-tangkapnya para PSK, pekerjahiburan malam (penyanyicafé) dilepaskan begitu sajasetelah mendapatkan penga-rahan dari Satpol PP Tangsel,tanpa penanganan khususdari Dinas Sosial Ketena-gakerjaan dan Transmigrasipemkot Tangsel.

Religus dari pencitraanmoto Tangsel belumlah men-jadi tolak ukur jika tempathiburan tanpa ijin di Tangseltumbuh subur yang di da-lamnya terdapat kupu-kupu

malam. Memang terkesankontradiksi, namun ini meru-pakan pekerjaan rumah yangharus ditanggulanggi olehdinas terkait.

Perlakuan manusiawi dantidak anarkis pun harus segeradijadikan tauladan pada saatrazia, terlepas dari hal terse-but, sempat ada PSK yangterluka pada saat di bawa kekantor Satpol PP. Ini meru-pakan potret aktual yangterjadi pada saat razia, akan-kan perlakuan yang anarkisharus PSK tanggung.

Selain PSK yang terjaringjuga didapati barang buktiminuman keras yang disitaoleh pihak Satpol PP pada saatRazia (20/7/2011). Razia ter-sebut lebih menitik beratkankepada akan datangnya bulanSuci Ramadhan, yang di-mungkinkan akan lebih in-tensif melakukan razia, untukbulan puasa ini, segelintirjanji yang akan dilakukan olehaparat Satpol PP Tangsel.

Kepada MP, Drs H. Rach-man Suhendar, MM KepalaSatuan Pamong Praja akanlebih meningkatkan kiner-janya terutama dalam kesa-tuan kedinasannya dalam upa-ya penertiban penyakit ma-syarakat selama bulan suciRamadhan. Dari 64 orang

yang terjaring dalam razia,ternyata soal pendataan danpengarahan belum memadaiadanya, terbukti bahwa padasaat pengarahan PSK dinasSosial Tenaga kerja dan Trans-migrasi, tidak melakukanpengarahan kepada merekadan pendataan dengan me-ngembalikan KTP para PSKberujung pada dimintanyabiaya pengambilan KTP daripara PSK yang diserahkankepada kordinator masing-masing PSK untuk diberikankepada petugas Satpol PP.

Melalui investigasi MPkepada PSK bahwa jumlahuang yang diminta dari kor-dinator mereka untuk mene-bus KTP dua puluh lima riburupiah per KTP. Sedangkandari pihak penanggung jawabkordinator tempat hiburanjuga tidak luput memberikandana setiap bulan kepadapetugas Satpol PP besarnyaseratus ribu rupiah dari ma-sing-masing tempat hiburanmenurut penuturan daripemilik tempat hiburan.

“Menjelang bulan suciRamadhan harus meng-hormati dengan menutupsegala kegiatan yang berbaumaksiat,” tegas RachmanSuhendar. Tentu ini meru-pakan janji yang akan dilak-sanakan untuk bulanRamadhan.

“Itu tentu kita akan me-manggil para pemilik-pemi-lik ini, berkaitan dengan mi-ras kita akan arahkan jika di-mungkinkan dengan tindakpidana,” tambah RachamanSuhendar. Heri

Terkait Penerbitan SPPT

Lurah Pondok Petir Diduga Terima SuapDepok, Melayu Pos

SPPT bukan bukti kepe-milikan atas tanah, namunSPPT dapat berpengaruhuntuk jual beli tanah, dan SPPTsebagai bukti pedulinyamasyarakat terhadap pem-bangunan dengan membayarpajak. Sebidang tanah tidakmungkin memiliki 2 SPPT,namun apa dasar penerbitanSPPT pun harus jelas, sebidangtanah yang dahulunya milikDjana Djanim yang berada diKel Pondok Petir, Kec BojongSari Kota Depok tidak me-miliki SPPT atas nama DjanaDjanim. Kohar selaku ahli wa-ris dari Djana Djanim ketikahendak mengurus SPPT tidakbisa, pasalnya tanah tersebutsudah keluar SPPT atas namaMugeni.

Yusman selaku LurahPondok petir ketika dimintaketerangan MP beberapa

waktu lalu di kantornya me-ngatakan, gak usah diurusinyang seperti itu, ada perjanjianantara Mugeni dan Kohar,saya sudah lihat perjanjiankedua belah pihak ada di ke-camatan, lagi pula keduanyamasih famili.

Ketika ditanya mengenaiperalihan atas tanah tersebut,“memang masih milik DjanaDjanim mungkin dulupembelian dasarnya atas ke-percayaan,” papar Yusman.

Surat dari kepolisian yanginti isinya tanah tersebut ma-sih milik Djana Djanim tidakdianggap, karena menurutYusman surat tersebut belumselesai karena masih ada ting-katannya dan belum prosespengadilan.

Di tempat terpisah Koharselaku ahli waris dari DjanaDjanim ketika dikonfirmasiMP pekan lalu mengatakan,

antara saya dan Mugeni tidakada hubungan famili/ke-luarga bisa ditanya kepada se-luruh warga yang ada disana,saya pernah diminta untukmusyawarah/bekerjasamadengan Mugeni di kantorkelurahan hanya mau ngakal-nagkalin, saya tidak maumenandatangani surat terse-but karena merugikan saya,atas dasar apa lurah tidak maumemberikan surat keteranganatas tanah milik keluarga saya.Perjanjian jual beli dulu atasnama Miti bukan Djana Dajim

tanah yang lain.Di tempat lain Boy selaku

staf PPAT Kecamatan Sa-wangan ketika diminta ke-terangan MP pekan lalu di-kantornya mengatakan, “Sayatidak pernah menerima suratperjanjian, dan memang tidakada, dilacak dari buku Ckelurahan aja atau di kantorPBB.”

Pernyataan Lurah ber-tentangan dengan pernyataanahli waris dan staf PPAT Ke-camatan Sawangan peralihanhak atas tanah tersebutpunbelum ada, permasalahan ya-ng ada tidak segera dise-lesaikan dengan baik olehLurah Podok Petir denganmemberikan bukti–buktikepada kedua belah pihak,dalam hal ini Lurah didugaterima suap dengan tidakberupaya menyelesaikanpermasalahan yang ada. Jun

Wakil Bupati Cianjur: “BalitaCianjur Yang Sehat dan Ceria“Cianjur, Melayu Pos

Wakil Bupati Cianjur, DrH Suranto, MM membukakegiatan lomba balita sehatyang berlokasi di lapanganparkir RSUD Cianjur danyang sebelumnya lepas ribuananak-anak peserta Karnaval dihalaman Pendopo Cianjuryang diselenggarakan untukmemeriahkan Hari AnakNasional yang jatuh padatanggal 23 Juli mendatang.Kegiatan ini dihadiri olehAsda, Dirut RSUD, KepalaBank Jabar, Dinas KesehatanKab Cianjur dan para pesertadari balita dan anak anak.

Dalam sambutannyaWabup mengatakan bahwabalita dan anak merupakananugrah Tuhan yang harusdisyukuri. Mensyukurianugrah anak ini bisadilakukan dengan membina,

mendidik dan memeliharaserta memenuhi segalakebutuhannya untukperkembangan fisiknyamaupun mental anak. Selainitu kegitan seperti ini bisamemberikan wawasantambahan bagi para ibuterutama mengenai tentangbagaimana mengasuhmembina belita danpemberian asupan gizi yangbaik dengna takaran yangcukup untuk pertumbuhanoptimal anak di masa depanank.

Panitia lomba, Dr DindinDiurut RSUD Cianjurmenjelaskan, lomba balitasehat ini merupakanrangkaian dalammemperingati Hari AnakNasional. Sekitar 50 pesertadari seluruh KabupatenCianjur mengikuti

perlomabaan ini. Pesertalomaba dibagi ke dalam duakategori yaitu kategori satubayi berusia 6 bulan sampaidua tahun dan pesertakatagori kedua adalah balitausia 2 tahun samapai 5 tahun.Adapun penilaian yang akandilakukan oleh dewan jurimeliputi penilaian prilakusehat, status keluargaberencana, penimbanganbadan, tinggi badan, statusgizi, imunisasi, pemeriksaangigi dan mulut.

Penilaian dilakukan oleh5 dewan juri yaitu juri daridokter spesialis anak, dokterpsikologis, Dinas Kesehatan,BKBPP dan darma wanitaCianjur. Setiap peserta akanmemperoleh sertifikat danbagi peserta yang juara akanmemperoleh hadiah berupauang dan bingkisan. Agus

“Saya tidak pernahmenerima suratperjanjian, dan memangtidak ada dilacak daribuku C kelurahan ajaatau di kantor PBB”

“Angka kecelakaantersebut bisa ditekanseandainya para supirmengemudikankendaraannya dengantertib, seperti taatrambu-rambu, tidakberhenti di tikungan,dan tidak mengemudizig-zag...

Seorang Nenek TuaButuh Bantuan

CIANJUR - Jompo yang usianya sudah 70 tahunan duluwaktu muda di kampung Loji Rt 03 Rrw 21 KelurahaanPamoyanan Cianjur aktifitas sehari-hari berjualan dagangmakanan seperti goreng pisang, comhu, bala-bala dan nasi.Karena sekarang sudah usia tua ibu Emin tidak sangguplagi membuka warungnya karena tidak punya modal untukbuka usaha rencana akan buka dengan modal akan pinjamke Kosipa namun takut tidak terbayar kalau pinjam keKosipa yang akhirnya untuk niat buka bagi warung ditundakarena tida punya modal.

Sedang kan ibu Emin yang setatusnya jompo seorangdiri punya cucu satu sekolah di SMP terbuka Cianjur. Selamaini cucu Ibu Emin seorang jompo untuk menyambunghidupnya dengan harapan uluran tangan dan berkeinginanuntuk buka lagi warungnya yang sudah satu tahun tutup.

Maman

Edisi: 126/Thn IV / 3 - 16 Agustus 20114 SerumpunSingkat Metro

Antara Kebijakan dan Prestasi SMAN 8 TangselTangsel, Melayu Pos

Seiring dengan harapandan prestasi terbesit suatupencapaian yang luar biasadari figur pemimpin (kepsek),dengan ketegasan, kelem-butan seorang ibu, bermuarapada prestasi sekolah. Pen-capain peserta didik denganprestasi tentu menjadi hara-pan orang tua, tidak terlepasdari bimbingan pengajaranpara guru, serta adanya saranadan prasarana menunjang ke-giatan belajar mengajar yangtersedia (gedung lantai 3, lab-IPA, kab-komputer, lab-mul-timedia, studio musik, ruangseni dll).

SMAN 8 Kota TangerangSelatan terus menjajarkannamanya dengan sekolah-se-kolah unggulan lainnya. De-ngan pembelajaran berbasisIT, tentu ini menjadi modalutama dalam segi pengem-bangan sekolah yang akandiraih SMAN 8 Kota Tange-rang Selatan. Dalam me-nyongsong era globalisasi diSMAN 8 Kota Tangsel persia-

pan itu diprogramkan dengankemampuan dalam berbahasayaitu bahasa Inggris danbahasa Jepang.

“Sangat diterapkan, untuktahun ini kita wajib mengu-asai bahasa Jepang dan bahasaInggris,” ujar Dra Hj Ara Ju-hara Kepala SMAN 8 KotaTangsel.

Dalam upaya untuk mem-berikan layanan yang terbaikkepada masyarakat serta

memberikan bekal yang mak-simal kepada para lulusannya,mulai tahun 2008 sesuaidengan SK direktur pem-binaan SMA Dirjen Dikdas-men Depdiknas No: 526.a/c4/MN/2008, SMAN 8 KotaTangsel telah melaksanakan“program pendidikan berba-sis keunggulan lokal (PBKL)”yaitu: Enterpreunership,pendidikan holistic yaituimtaq, budi pekerti, pendi-dikan lingkungan hidup(PLH), bahasa Jepang. Denganakan diwajibkannya penggu-naan bahasa Inggris dan ba-hasa Jepang antara murid danimplementasi raker akanmenggunakan bahasa asingdalam suatu hari kegiatan be-lajar mengajar. Ditambah lagidengan mendatangkan nativespeaker dalam 1 bulan satukali untuk menambah ke-mampuan siswa sebagai bekaldalam berbahasa asing de-ngan visi menjadikan SMAN8 Kota Tangerang Selatansebagai lembaga pendidikanunggulan yang menghasilkan

lulusan bermutu yang dilan-dasi iman dan taqwa. Denganpointer misi antara lain :menciptakan lulusan yang be-rakhlak mulia dan bertaqwakepada tuhan YME, mencip-takan keunggulan di bidangbahasa, sains, dan agama,menghasilkan lulusan yangmampu berkomunikasi da-lam bahasa internasional,menciptakan lulusan yangsiap ditampung di perguruantinggi baik dalam maupunluar negeri, menciptakan lu-lusan yang mandiri dan dapatditerima masyarakat.

Segudang prestasi yangtelah diukir oleh SMAN 8 KotaTangsel diharapkan dapatditingkatkan kembali untukpeserta didik baru dalampencapaian tersebut. Denganditunjuk pendidik berbasiskeunggulan lokal, antara lainholistic, enterpreuner, budipekerti yang terintergrasi disemua mata pelajaran, patutdiberikan suatu penghargaanyang luar biasa untuk hal ter-sebut, serta dukungan pe-

merintah khususnya.Mengenai hal interpreu-

ner, siswa dibakali denganketerampilan baik itu berke-lompok atau individu. Pem-belajaran dalam bidang studibahasa Inggris, misalnya dia-jarkan bagaimana menyaji-kan hidangan dalam bahaaInggris sampai dengan mem-produksi makan yang dihi-dangkan. Yang menarik telahada suatu produksi telur asindengan rasa strawberry.“Setelah jadi asin itu rasanyamacam-macam, yang sayatertarik yang rasanya straw-berry,” jelas Hj Ara Juhara.

Bagian dari teknologi te-pat guna ini tentu dibekali de-ngan labolatorium yang di-miliki dan memadai di SMAN8 Kota Tangerang Selatan.Perlu disadari semua meru-pakan suatu rangkaian yangtidak terpisahkan antar seko-lah dan dukungan pemerin-tah, baik itu sarana dan pra-sarana dan kopentensi guru,ini adalah harapan SMAN 8Kota Tangsel. Lian/Heri

Dra Hj Ara JuharaKepala SMAN 8 Kota Tangsel

Walikota Tatap MukaDengan LMK se-JakpusJakarta, Melayu Pos

Setelah dilakukan pengukuhannya pada pertengahanbulan Mei lalu, semua Lembaga Musyawarah Kelurahan (LMK ) periode 2011-2014 dari 44 kelurahan yang ada diwilayah Kota Administrasi Jakarta Pusat yang terdiri darijabatan Ketua, wakil ketua, dan anggota kemudian diundangoleh Bagian Tata Pemerintahan Kota Adm Jakarta Pusatuntuk bertatap muka langsung dengan Walikota JakartaPusat, Rabu (13/7) lalu yang diadakan di AuditoriumWalikota Adm Jakarta Pusat dari pukul WIB 09.00 sampaipukul WIB 12.00.

Pada acara tatap muka tersebut, para anggota LMKdisuguhkan beberapa pengarahan dan pokok-pokok pentingyang meyangkut dengan fungsi dari pada LMK itu sendiridalam keberadaannya ditengah masyarakat. Sulastri Gultom,S.Sos, M.Si selaku Kepala Bagian Tata Pemerintahan KotaAdm. Jakarta Pusat mengundang langsung narasumber dariBiro Tata Pemerintahan Provinsi DKI Jakarta.

Sebagai dasar hukumnya pembentukan LMK yangdulunya bernama Dewan Kelurahan telah diatur dalamUndang-undang No 29 Tahun 2007 dan Perda No 50 Tahun2010 (khusus DKI Jakarta), Undang-undang No 32 Tahun 2004(Otonomi Daerah) serta PP No 73 Tahun 2005, yang mengaturtentang keberadaan LMK yang berada di bawah naunganBagian Tata Pemerintahan dan sementara fungsi dari padaLMK adalah untuk membantu Lurah dalam pemberdayaanmasyarakat di bidang fisik dan sosial.

Dalam hal pemberdayaan masyarakat, para anggota LMKdituntut supaya lebih proaktif dan juga lebih meresponmasukan dari warga, sehingga peran kelembagaan tidakterkesan hanya untuk kepentingan RW dan Lurah saja tapiharus mengacu kepada kepentingan semua golonganmasyarakat.

Sementara LMK dalam tugasnya sebagai pemberdayamasyarakat, selain mendapatkan suntikan dana dariAnggaran Penguatan Kelurahan (APK), Program NasionalPemberdayaan Masyarakat (PNPM), dan ProgramPemberdayaan Masyarakat Kelurahan (PPMK), LMK jugadituntut agar bisa menghimpun partisipasi dari warga yangmau turut serta memberikan sumbangsihnya.

Mulai periode 2011 ini sebagai penanggung jawab daripada penggunaan anggaran bukan lagi kepada lurah, tapi pertanggung jawaban adalah LMK itu sendiri, sehinggakinerja dan pengabdian dari pada anggota LMK mulaiperiode ini akan semakin berat. Seperti celoteh DR SeafullahMPd selaku Walikota Jakarta Pusat di dalam katasambutannya dihadapan para anggota LMK. “Kalaupunnantinya ada prioritas masuk surga, maka anggota LMK lahsalah satunya yang duluan masuk surga itu, karena memangkinerja para anggota LMK sangat dibutuhkan pengabdianyang sangat ekstra terhadap masyarakat.” Gurning

Suasana tatap muka Walikota Jakarta Pusat dengan LembagaMusyawarah Kelurahan (LMK) periode 2011-2014 dari 44 kelurahanyang ada.

Kepala Kantor Lingkungan Hidup Jakarta BaratTidak Menindaklanjuti Pencemaran LinkunganJakarta, Melayu Pos

DR Supardiyo Kepala Kan-tor Lingkungan Hidup KotaAdministrasi Jakarta Barattidak menindaklanjuti pence-maran lingkungan yang dila-kukan PT Adhymix PrecastIndonesia. Berdasarkan surattanda penerimaan laporanpengaduan No.Pol : 114/K/11/2010/Sek. Kembanganpada tanggal : 5 Februari 2010Jam 18.38 wib melaporkantentang lingkungan hidupbahwa dari karyawan harianPekerja Umum Tata Airterhadap PT Adhymix PrecastIndonesia akibat membuanglimbah cair mengakibatkanbeberapa petugas PekerjaUmum kulitnya melepuh saatberada di saluran air depanlokasi PT Adhymix.

Hasil penijauan lapangandata perizinan concretebatcing plant/CBP namakegiatan PT Adhymix tahun2010 : Permohonan izinsementra mendirikan Batcing

Plant dikeluarkan tanggal 7Februari 1996 dengan luas2.640 M2 masa berlaku sesuaiperjanjian sewa menyewayang habis hingga 30Nopember 2000. Memilikiizin pemamfatan fly ash dariKementerian LH tanggal 27Maret Tahun 2008, tetapilaporan pemanfaatan tidakada secara periodic. Surattanda penerimaan laporan/pengaduan dan hasilpeninjauan lapangan tahun2010 PT Adhymix belum adaperizinan tempatpenyimpanan sementara/TPSB 3/tiga belum mengelolalimba, melaporkan danmelampirkan manifest bahanberbahaya dan beracun yangdihasilkan sesuai denganperaturan yang berlaku sesuaidengan peraturan GubernurDaerah Khusus IbukotaJakarta No 76/Thn 2009hingga sekarang.

Padahal dari kegiatan LHpeninjauan lapangan terhadap

PT Adhymix. Walikota KotaAdm Jakarta Barat tahun 2010telah mengundang rapatseluruh perusahaan CBP agarsetiap perusahaan melasana-kan upaya pengelola ling-kungan. Hasil rapat Walikotabersama jajarannya LHdengan perusahaan CBP setiapperusahaan jangka waktu satutahun untuk menguruskewajiban izin-upayapengelola lingkungan danpersyaratan izin lainnya dll.

Namun Kepala KantorLingkunga Hidup Kota AdmJakata Barat DR Supadiyo,“Saya tidak mau menangapidata tahun 2010 yang sudahlama,” ujarnya, Jumat (29/7)kepada Melayu Pos di kantorLH. Dan tidak akan maumenidaklanjuti temuan hasilpeninjauan lapangan Ling-kungan Hidup yang lalu kare-na diduga ada kerja sama de-ngan PT Adhymix mengalikanPendapatan Asli Daerah (PAD)dari kas daerah. Albert H

Kades Antajaya danMasyarakat SedangMembangun Jalan LingkunganBogor, Melayu Pos

Dalam rangka meningkatkan roda ekonomi rakyat dankomunikasi antar kampung, Kades Antajaya danmasyarakatnya kini sedang membangun jalan lingkungandi Kampung Pasir Kalong dengan dana bantuan dari PemkabBogor sebesar Rp 50 juta.

Menurut Kades Antajaya Nandang ketika ditemui diruang kerjanya mengatakan, jalan yang dibangun sepanjang450 meter dan lebar 250 meter dibangun sampai betonisasiguna untuk meningkatkan roda ekonomi rakyat danlancarnya komunikasi antar kampung. Selain itu jugadilaksanakan kerja bakti agar cepat selesai dilaksanakanseminggu sekali, kata Kades Nandang sambil tersenyum.

Kin

Kades Sukaharja Sedang MembangunPos Kamdes dan Jaling

BOGOR , - Tiada hari tanpa membangun begitu semboyanDesa Sukaharja, Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogoryang dipimpin oleh seorang kepala desa yang masih mudadan lincah yaitu H Karyadi Fandrek (32 tahun) yang sukadisapa Bapak Yogi.

Desa Sukaharja kini kelihatan maju dalam bidangpembangunan entah beberapatitik yang telah dibangun de-ngan biaya kebanyakan hasilkerja keras Kades Karyadi Fan-drek sendiri, yang mendapat du-kungan moral dari semua pe-rangkat desa dan para tokohmasyarakat dan ulama setem-pat.

Ketika berbincang-bincangdengan kades H.Karyadi Fantekmenjelaskan kepada MP semen-jak dilantik sampai sekarang sayatidak pernah berhenti untukmembangun, baik membangunmental spiritual maupun memba-ngun visual untuk dapat mening-katkan sumber ekonomi. “Saya

benar-benar ingin Desa Sukaharja menjadi julukan tiadahari tanpa membangun,” katanya.

Kemudian sekarang sedang dibangun sebuah poskeamanan desa (pos kamdes) diperapatan yang menuju keKecamatan Tanjungsari, selain itu sedang membangunkantor desa yang lengkap dengan biaya Rp 250 juta baruselesai sekitar 60% yang nantinya masing-masing lembagamempunyai ruangan kerja sendiri, kata H Karyadi Fandrekpenuh optimis. Kin

H Karyadi Fantek

Kades dan Masyarakat Tegal PanjangSedang Membangun Jalan

BOGOR - Jalan antara Kampung Cibarengkok-Cihoe DesaTegal Panjang, Kecamatan Cariu, Kabupaten Bogorsepanjang 1300 meter dan lebar 2 meter kini sedangdibangun dari mulai pengerasan sampai hamparan sirtudan diperlebar menjadi 4 meter dengan dana Rp 50 jutabantuan dari Pemkab Bogor.

Menurut Kades Tegal Pan-jang, Yayat ketika ditemui MPdi lapangan menjelaskan asallebar jalan 2 meter kini diper-lebar menjadi 4 meter se-dangkan panjang tetap 1300meter. Jalan tersebut pertamadiperkeras hingga hamparansirtu barangkali tahun beri-kutnya bisa menjadi aspalisasiatau betonisasi.

Pelebaran jalan tersebutagar dapat dilalui kendaraanrioda empat yang dapat me-ngangkut hasil bumi masyarakatkhususnya padi dan sayur mayor dengan harapanperekonomian rakyat lebih maju dan kesejahteraannyameningkat.

Selain dana bantuan dari Pemkab Bogor untuk wargamasyarakat hanya dapat membantu dengan tenaga denganistilah kerja bakti (gotong royong), setiap harinya 30 or-ang yang melaksanakan kerja bakti dipimpin oleh para ketuaRT nya masing-masing kini baru selesai sekitar 70%, kataKades Yayat. Kin

Yayat

Pelaksanaan MOS di SMP N 18Kota Bekasi Sangat Antusias

BEKASI - Masa Orientasi Siswa (MOS) yang dilaksanakansecara serentak pada tanggal 18 s/d 20 Juli 2011 untuksiswa/i Kelas VII tingkat SMP/sederajat merupakan tahapawal sebelum memulai rangkaian proses Kegiatan BelajarMengajar (KBM), dan hal ini dapat terlihat di SMP N 18Kota Bekasi, 441 siswa/i mengikuti MOS dengan sangatantusias mulai dari awal hingga pada penutupan hari ke 3(20 Juli 2011)

Eka Kartawijaya, M.Pd Kepala SMP N 18 Kota Bekasipada saat penutupan MOS menyampaikan selamat kepadaseluruh siswa/i atas semangat yang dimiliki dalam mengikutiMOS sampai selesai, serta mengajak siswa/i agar benar-benar mengikuti kegiatan belajar mengajar denganmaksimal, disiplin, berprilaku baik, serta mentaati tatatertip sekolah.

Pelaksanaan MOS selama 3 hari meliputi : penanamankedisiplinan, budaya, karakter, kepemimpinan siswa,pengenalan Wiyata Mandala SMP N 18 Kota Bekasi,pencegahan pemberantasan penyalahgunaan danperedaran gelap narkoba dan pengenalan kegiatan estrakurikuler.

Pada Kesempatan tersebut Eka Kartawijaya, M.Pdmemberikan apresiasi kepada seluruh siswa/i terutamakepada siswa berprestasi atas semangat yang dimiliki selamamengikuti MOS.

Penutupuan kegiatas MOS diakhiri dengan upacara,pelepasan atribut kemudian menyematkan atribut SMP N18 Kota Bekasi secara simbolis sebagai pertandaditerimanya siswa/i dan akan segera mengikuti kegiatanbelajar mengajar (KBM). Mr

Pelantikan Pengurus DPC ApdesiCianjur Periode 2011–2016Cianjur, Melayu Pos

Wakil Bupati Cianjur, DrH Suranto, MM hadiri pelan-tikan pengurus cabang Aso-siasi Pemerintah Desa SeluruhIndonesia (APDESI) Kabu-paten Cianjur untuk periode2011–2016. Acara dihadiri olehKetua DPRD Cianjur, KetuaAPDESI Provinsi, calon Pe-ngurus dan calon ketua DPCAPDESI Cianjur serta para ke-pala desa se-KabupatenCianjur, acara berlangsungdi gedung KONI Cianjurtanggal 19 Juli 2011.

APDESI (Asosiasi Peme-rintah Desa Seluruh Indone-sia) adalah wadah untuk parakepala desa dan perangkatdesa yang ditetapkan padatanggal 14 Juni 2011 dengantujuan untuk membangun danmengembangkan desa sejalandengan pembangunan daerah.APDESI memiliki tujuanuntuk mengupayakan kese-jahteraan para kepala desa danperangkat desa sehingga bisamemperoleh fasilitas yang

sama seperti bupati dangubernur seperti gaji bulananyang tetap untuk para kepaladesa sesuai UMR, tunjanganbulanan kepala desa, tunja-ngan jabatan dan reward ataupenghargaan untuk parakepala desa yang berprestasi.

Hal ini perlu diperjuang-kan karena selama ini parakepala desa belum menda-patkan gaji tetap maupuntunjanagan lainnya. Wabupmengatakan, “Selamat atasterbentuknya pengerus baruyang diketahui oleh UsepSetiwan beserta jajarannyaserta hal yang lebih pentingadalah bagaimana APDESICianjur ini bisa menjadi wa-dah yang efektif untuk mem-bangun kesehjahtraan desa–desa yang ada di kabupatenkhususnya dan seluruh Indo-nesia dengan menghindaripermasalahan baru yang akanmuncul. Apa yang menjadiuapaya dan tujuan APDESIharus seiring dan sejalandengan pembangunan di

tingkat nasional mengingkatdi negara Indonesia inibanyak sekali organisasi–organisasi lain yangmempunyai kepentinganberbeda.”

Besar beratnya tugas dantanggung jawab seorangkepala desa yang pada hake-katnya ujung tombak kema-juan suatu desa ditentukanoleh beberapa efektif danefisien kepemimpinannya.Sejalan dengan itu kehadiranAPDESI sebagai oraganisasiyang menauni para pamongdesa yang berfungsi sebagaisarana komunikasi, koor-dinasi, mediasi, advokasi danperjuangan bagi pemerintahdan masyarakat desa mem-punyai peran yang sangatpenting guna menjembataniagar pembangunan yanglebih baik berpihak kepadamasyarakat perdesaan, bisadiakomodir sehingga sampaike pimpinan yangmenentukan kebijakan.

Maman

Polda Gelar OperasiKilat Jaya

JAKARTA - Untuk menjaga keamanan dan kenyamananselama Ramadan, Polda Metro Jaya akan mengelar OperasiKilat Jaya.

“Ini adalah rangkaian operasi dari yang sebelumnya,rencananya tanggal 2-14 Agustus mendatang, kita akan gelarOperasi Kilat Jaya rencananya itu,” ucap Kepala BiroOperasional Kombes Sujarno, Jumat (29/7/2011).

Menurut Sujarno sasaran dalam operasi ini adalahkejahatan jalanan, premanisme, pencurian denganpemberatan, dan pencurian dengan kekerasan. “Termasukmiras (minuman keras) dan petasan nanti masukdidalamnya,” ucap Sujarno.

Sujarno menyatakan, kejahatan yang biasanya menonjolselama bulan Ramadan adalah pencurian dengan kekerasan(curas), jambret, dan hipnotis. Krisman/Kalaus

Tulisan Wartawan LebihDahsyat dari Bom Waktu

Kapolda Metro:

Jakarta, Melayu PosKepala Polisi Daerah Metro Jakarta Raya IrjenUntung S Radjab mengapresiasi profesi jurnalistik.Menurutnya, media massa sangat berpengaruhterhadap baik-buruknya citra seseorang.”Saya lihatbetapa dahsyatnya tulisan wartawan, lebih dahsyatdari bom waktu,” ujar Untung.

Hal itu dikatakan Untungdihadapan sejumlah pim-pinan media massa dan pe-jabat teras Polda Metro Jayadalam acara ‘Ramah TamahKapolda Metro Jaya dan Pim-pinan Media Massa’ di Res-toran Saung Kuring, SCBD,

Jakarta Selatan, baru-baru ini.Ia mencontohkan, bagai-

mana kasus Komjen Pol SusnoDuadji yang diekpose mediamassa membuat Polri tersitawaktu karena kasusnya men-jadi sorotan publik. “Semuamedia terus mengeksposenya,

polisi jadi babak belur” katadia disambut tawa para tamuundangan.

Ia mengatakan, tulisan su-atu media bak sengatan ta-won yang menyengat. Pem-beritaan yang tidak mengun-tungkan bagi public figur da-pat menjadi aib bagi si sum-ber berita.

“Bagaimana tulisannyaini, terkena sengatan tulisan.Martabatnya turun, anaknyanggak mau sekolah karenamalu, pasti ada catatannya,”kata dia. Krisman/Kalaus

Edisi: 126/Thn IV / 3 - 16 Agustus 2011 5SerumpunL i n t a s

PNPM Desa Suka RatuBangun Jalan dan TPT

CIANJUR - Program Nasional Pemberdayaan MasyarakatMandiri Pedesaan tahun anggaran 2011 Desa Sukaratu,Kecamatan Gekbrong, Kabupaten Cianjur, Jabar saat inisedang membangun sarana infrastuktur jalan desa dan TPT.

Ketua TPK Saepul Bahri yang didampingi kader teknikpembangunan Dadan saat ditemui di lokasi pembangunanmengatakan, “Pembangunan yang saat ini sedangdilaksanakan pihak kami di antaranya jalan desa yangluasnya 1100 m x 2.5 m, dengan biaya anggaran PNPMsebesar Rp 185.000.000,-, swadaya sebesar Rp. 1.185.000,-. Untuk biaya pembangunan TPT Rp 98.567.500,-, swadayaTPT Rp 1.738.000,- luas TPT 1100 m dan untuk simpanpinjam SPP sebesar Rp 70.000.000 dibagi 7 kelompok, tuturketua TPK.

H Ojang Muklihudin yang didampingi ketua BPD RPMserta Babinsa Iwan Kuswandi Babimkamtibmas Imam Suberokepada Melayu Pos mengatakan, program nasionalpemberdayaan masyarakat madiri pedesaan yaitu PNPMprogram pemerintah yang berkelanjutan, programpercepatan penanggulangan kemiskinan secara terpaduyang bisa membuka akses lapangan kerja sekaligusmendongkrak pendapatan masyarakat miskin menumbuhkankolektifitas dan parsitipasi masyarakat.

“Berkat adanya program tersebut, Alhamdulillah sepertiyang diamanatkan pemerintah kepada masyarakat yangtujuannya dari pada program tersebut untukmenumbuhkan budaya gotong royong bagi masyarakatkhususnya warga Desa Sukataru. Dan berkat program PNPMwarga Desa Sukataru semakin sadar dan pedulimembangun,” kata Kades. Nana

Sekdes Songgom BekerjaTingkatkan Mutu Pelayanan

CIANJUR - Dindin Saprudin, Sekdes Songgom, KecamatanGekbrong, Kabupaten Cianjur selalu bekerja optimal dalammemberikan mutu pelayana terhadap masyarakat.Menurutnya mengayomi setiap kepentingan masyarakatmenjadi kewajiban sebagai abdi masyarakat karenapelayanan merupakan salah satu wujud perhatian yangsudah sebagaimana mestinya dioptimalkan dan menjunjungtinggi amanah demi mewujudkan berjalanya layanan yang

dapat memuaskan masyarakat.“Pemerintah desa song-

gom tidak dapat menghindardari pemberlakuan pola pela-yanan yang tidak terbataswaktu meskipun jam kantorada batasnya pola palayanantetap terbuka setiap saat ya-ng artinya pelayanan masya-rakat tidak hanya diselengga-rakan di kamtor desa saja,tapi di tempat tinggal punmenjadi rujukan bagi masya-rakat yang hendak membu-tuhkan pelayanan. Kunci sayadalam menjalankan tugasadalah ketepatan waktu men-jadi hal yang paling diuta-

makan dalam proses pelayanan, sesuai dengan fungsi sekdes.Harapan kami kepada Pemerintah Kabupaten Cianjur ber-harap untuk bisa membantu pihak kami untuk memberikanbantuan sarana ruangan kantor yang sampai saat ini belummemiliki ruangna kantor yang khusus demi untuk lebihmeningkatkan mutu pelayanan kami harus ditunjang dengansarana yang bagus agar dalam menjalankan tugas lebihnyaman dan betah berada di kantor,” katanya. Nana

Wakil Bupati ResmikanKehitanan Masal HJC 334Cianjur, Melayu Pos

Kegiatan amal sosial kini masih dalam rangkaianmemperingati Hari Jadi Cianjur yang ke-334 tahun 2011,yang saat sekarang dinanti bagi warga yang kurang mampumerupakan sebuah pencerminan yang sangat mulia daricermian umat Islam yang peduli akan kondisi ekonomisosial masyarakat yang kurang mampu untuk melaksanakanhitan bagi anak–anak yang sekiranya sudah sewajarnyadisunat itu, kata Wakil Bupati Cianjur Dr H Suranto MMsaat membuka acara kegitan kehitanan masal yangdiselenggarakan Dinas Kehitanan Kab Cianjur.

Wakil Bupati Cianjur mengucapkan terimakasih kepadapanitia penyelengara serta panitia HJC 334, semoga kegitanini bermanfaat serta dapat rahmat dan menjadi pemicukomponen masarakat lainnya untuk melaksanakan aktifitasdi bidang kemanusian.

Kegiatan bakti sosial yang bekerja sama denganperusahaan batrai ABC tersebut diikuti oleh anak–anakkeluarga yang kurang mampu yang berjumlah lebih dari100 peserta hitan dari berbagai plosok daerah di KabupatenCianjur disambut antusias, dengan para doktor diikutsertakan dalam acara kegitan tersebut. Khitanan masal yangdiselenggarakan di ruang bale prayogha tersebut merupakanimplementasi dari menjelangnya hasil balig seorang muslimwajib untuk melaksankan hitan, namun kenyataannya saatsekarang utuk keluarga tidak mampu proses tersebutsangatlah berat melaksanakannya khususnya dalam halpengeluaran biayanya. Dani/Agus

Bupati Cianjur LantikPejabat Eselon II, III & IVCianjur, Melayu Pos

Bupati Cianjur Drs H Tjetjep Muchtar Soleh, MMmemutuskan dengan No 821/Kep.45/BKPPD/2011 tentangahli tugas atau pengangkatan pejabat struktur Eselon II, IIIdan IV di lingkungan Pemerintah Kabupaten Cianjur. Pejabateselon II, III dan IV untuk rotasi jabatan di lingkunganPemerintah di Kabupaten Cianjur lebih dari 300 orang dihotel Surya Indah Kec Pacet, Kab Cianjur (22/7). Acaratersebut dihadiri oleh Wakil Bupati Cianjur, Ketua DPRD,Sekda serta unsur aparat pemerintah lainnya.

Bupati Cianjur pada acara tersebut mengatakan, sebagaipelayanan masyarakat senantiasa harus serta bertanggungjawab terhadap tugas-tugas pimpinan maupun bawahan.

Saya harap saudara-saudara dapat menjadi pembaharuyang beriorentasi pada peningkatakan prestasi kerja sesuaidengan prinsif administrasi dan peningkatkan prestasi kerjasesuai dengan prinsif-prinsif menajemen yang telah dimiliki.Sehingga saudara-saudara diharapkan dapat mengantisipasiterhadap perkembangan di lingkungan kerja masing-masing,” kata Bupati.

Bupati Cianjur juga meminta pimpinan harus dapatmenilai dan menelaah situasi untuk dapat menyesuaikangerak langkah, memahami organisasi dan menjadi motiva-tor yang kreatif dan dinamis serta tangguh dalam mengelolakerjaan untuk memberikan pelayanan yang terbaik padamasyarakat.

Menurut Bupati, mutasi penjabat merupakan salah satuupaya dalam menciptakan iklim organisasi yang makinkonduktif karena itu mutasi harus dapat disikapi sebagaiwahana bagi peningkatan kualitas pribadi sebagai sebagiandari pembiaan sumberdaya manusia aparatur pemerintah.Hal ini erat kaitannya dengan upaya meningkatakankemampuan dan efisiensi organisasi pemrintahan. Maman

Wabup: Gabungan Petani Oraganik Cianjur Intensifkan Hasil PertanianCianjur, Melayu Pos

Wakil Bupati Cianjur Dr HSuranto, MM menghadiriacara sukuran dan papajargabungan petani organicyang berlokasi di KelurahanBojongherang, Selasa (26/7).Acara dihadiri oleh KetuaGPO H Usman Suparman,Kepala Dinas Pertanian,Direktur RSUD, peserta GPOdan para tamu undangan.

“Memang yang dibutuh-kan adalah pelatihan awalserta berkelanjutan juga ber-kelatenan petani memeliharapadi. Bila dua hal itu sudah ter-penuhi maka ada banyakkeuntungan yang bisa dida-patkan petani,” ujur Wakil Bu-pati dihadapan para tamuundangan.

Wabup mengatakan, ga-bungan petani oraganik Cian-jur harus mampu menjaga

serta meningkatkan kualitaspadi yang dihasilkan. Karenakeberadaan hasil pertanianyang diolah dengan pupukorgaik saat ini cukup mahaldi pasaran. Selain itu petani ju-ga harus bisa mengelola hasilpertanian tanpa harus terusdibantu oleh pemerintah darisegi anggaran, sarana danprasarana serta pemasaran-nya.

“Namun demikian peme-rintah akan terus membinadan memberikan arahan bagipara petani untuk mengelolalahan dengan baik sehinggamampu meningkatkan danbudaya saing,” kata HSuranto.

Gabungan Petani Organic(GPO) Nyi–Sri telah dikukuh-kan melalui SK Bupati No146Tahun 2011 pada tanggal 11Juli 2011. Saat ini anggotannya

telah mencapai 100 orang dantelah tersebar di empat belaskecamatan. GPO telah meraihbeberapa piagam peng-hargaan sebagai kelompoktani kreatif yang telah mene-mukan formula pupuk orga-nik sehingga mampu mengin-tensifikasika hasil pertanian.Salah satu temunya adalahpupuk organic yang diolahsedemikian rupa untuk mem-percepat usia panen padi danmemperbanyak batang yangtumbuh dari bibit padi yangditanam dari satu bibit bisamenumbuhkan hampir dela-pan puluh batang padi. Te-muan pupuk organic ini ten-tunya harus ditindak lanjutidengan pemberian lisensiagar ditidak salah gunakanoleh pihak lain.

Ketua GPO Cianjur,Usman Suparman me-

ngatakan, memasuki abad 21masyarakat dunia mulai sadarbahaya yang ditimbulaknoleh pemakain bahan kimiasintetis dalam pertanian. Or-ang semakin arif dalammemilih bahan pangan yangaman bagi kesehatan danramah lingkungkungan. Gayahidup sehat dengan sloganBack to Nature telah menjaditrend baru meninggalkan polahidup lama yangmenggunakan bahan kimianon alami, serta pestisidakimia sintesis dan hormonetumbuh dalam produkpertanian.

Pangan sehat dan bergizitinggi dapat diproduksidengan metode baru yangdikenal denan pertanianorganik. Pertanian organicmerupakan tehnik budidayapertanian yang

mengandalkan bahan–bahanalami tanpa menggunakanbahan–bahan kimia sintesis.Tujuan utama pertanianorganik adalah menyediakanproduk-produk pertanian,terutama bahan pangan yangaman bagi kesehatanprodusen dan konsumennyaserta tidak masuk lingkungangaya hidup sehat demikiantelah melembaga secarainternasional yangmensyaratkan jaminan bahwaproduk pertanian harusberatribut aman dikonsumsi

(Food safety attributes)kandungan nutrisi tinggi (nu-tritional attributes) dan ramahlingkungan (eco–labelling at-tributes) preferensi kon-sumen seperti ini menye-babkan permintaan produkpertanian organic duniamengkat pesat. Agus/Dani

Wakil Bupati: Sutra Alam CianjurSalah Satu Pendukung EkonomiCIANJUR - “Kegiatan pertemuan pengembangan KlasterSutra alam ini sangat bagus dalam membangkitan kembalisemangat dan perhatian semua pihak dalam pengembaganSutra Alam di Kab Cianjur dengan program dan strategipercapaian hasil yang maksimal,” kata Wakil Bupati CianjurDr H Suranto, MM pada sambutannya saat pembuka kegiatanpertemuan pengembangan kelas Sutra Alam yang bertempatruang anggrek di hotel Sanggabuana Kec Cipanas.

“Semoga hasil pertemuan ini memberikan solusi denganpotensi dan peluang usaha yang kompralatif dan kompetititdalam memproduksi dan menyediakan produk Sutra Alamdari ketersedian lahan, teknologi serta sumber alam mausiayag maksimal khususnya Kab Cianjur,” harapan Wakil BupatiCianjur.

Sutra Alam merupakan salah sati komuditas hasil hutanbukan kayu (HHBK) yang ditetapkan oleh kementriansebagai HHBK unggulan nasional dengan SK Diren RLPSKemenhut No. 22/V-BPS/2010. Program pembinaan danpengembangan Sutra Alam dengan pendekatan kelastersudah dimulai sejak tahun 2006 dengan ditetapkannyaplaturan bersama tiga menteri yaitu Menteri Kehutanan,Mentri Industri, dan Menteri Koprasi dan UKM. Namunpada kenyataannya belum bisa maksimal denganpermasalahan bahwa pengembangan budi daya BurbeiDengan Pruduktifitas masih rendah 8–10 ron/ha/tahun danpemeliharaan telur ulat sutra yang dilakukan terutama olehpetani masih bersifat usaha sampingan belum menjadiusaha industrasi primer rakyat berdasarkan evaluasiDirektorat Dina Perhutanan Sosial Jemenhup.

Realisasi produksi kokon sebagai bahan baku pembuatanbenang sutra pada tahun 2010 hanya mampu 10 – 15%,sehingga kebutuhan industri dan kain pembatikan yangmemerlukan lebih dari satu juta meter kain setiap bulandipenuhi benang bahan impor dan kain sutra dari negaraCina. Anwar

Peningkatan Prestasi Olahraga DapatMempromosikan Kabupaten CianjurCianjur, Melayu Pos

“Mengingatkan kepadaseluruh jajaran pengurus Ko-ni Kabupaten Cianjur untukdengan sungguh-sungguhmembuat serta menyusunprogram–program yang be-nar-benar mampu membawaperubahan dalam pembinaandan peningkatan prestasiolahraga di Kabupaten Cian-jur,” kata Wakil BupatiCianjur, Dr H Suranto, MMsaat memberikan sambutanpada acara pelantikan pe-ngurus Komisi OlahragaNasional Indonesia Kabu-paten Cianjur masa bhakti2011–2016.

Bupati mengatakan, pem-binaan olahraga merupakansatu kesatuan dalam prosespembangunan di KabupatenCianjur. Pembinaan ini sangatpenting karena antara pem-binaan dengan prestasi mem-punyai korelasi yang positifbagi peningkatan prestasi.Oleh karena itu pembinaandan peningkatan prestasiolahraga di daerah bukanhanya menjadi tanggungjawab pemerintah daerahsaja, namun juga merupakan

tang-gung jawab semua pihakbaik masyarakat, pihak swastamaupun pemangku kepen-tingan lainnya.

“Untuk meningkatkanprestasi olahraga, PemerintahKabupaten Cianjur terus be-rupaya untuk menyediakanberbagai fasilitas olahragakhusunya sarana dan prasa-rana yang dibutuhkan, namuntentunya penyediannya pra-sarana dan sarana serta pra-sarana yang lebih cepat kitaharus meraih para investoryang mau bekerjasama khu-

susnya di bidang ke olah-ragaan,” pungkasnya.

“Semoga menghasilakanbibit baru muda yang ber-potensi demi nama KabupatenCianjur serta program pem-binaan saat penting, karenaantara dengan prestasi mem-punyai korelasi yang positifbagi peningktan prestasi. Olehkarena itu pembinaan danpeningkatan prestasi olahragadi daerah bukan hanya men-jadi tanggung jawab peme-rintah daerah saja, namun jugamerupakan tanggung jawabsemua pihak, baik masya-rakat, pihak swasta maupunpemangku kepentinganlainnya,” kata Ketua KoniJawa Barat H Aziz Syarif padasambutannya.

Ketua Koni baru DedihSatria Priatna mengemukakanbahwa kepengurusannyayang baru akan bertekaduntuk membawa kontingenKabupaten Cianjur dapatberjaya di berbagai event baikuntuk provinsi maupuntingkat naional. Dan bertekadpara kontingennya untukmasuk ke 10 besar di PORDAyang akan datang. Dani

Resepsi Hajatan Aja Suharja, S.Pd KabagTU Puspindik TK–SD–CugenangCianjur, Melayu Pos

Harja Suharja, Kabag TU Puspindik TK–SD KecamatanCugenang, Kab Cianjur (23/7) menggelar hajatanpernikahan putrinya, Sani Adetia yang menikah dengan agusNugraha. Hajatan bertempat di rumah kediaman HarjaSuharja Kabag TU Puspindik Cugenang yang beralamat diRt 4 Rw 6 Kampung Gunung Lanjung Ds Cijedil Cugenang.

Pernikahan Sani danAgus pada hari Sabtu sa-ngat meriah karena dihiburdenan dangdutan yangterkenal di mancanegaradan artis dari luar KotaCianjur. Di cara pernikahanAnis dan Agus lurah tumpahtamu undangan yang me-ngucapkan selamat kepada

dua pengantin dari keluarga pengantin perempuan danpengantin laki–laki. Mereka mengucapakan selamatmenempuh hidup baru mudah-mudahan menjadi keluargasakinah mawadah warohmah berbakti kepada orang tua.

Tamu undangan yang datang di antaranya sanak keluargadan mempelai perempuan dan dari mempelai laki-laki, tamuundangan yang lain dari Dinas Pendidikan KabupatenCianjur dari Pemda Kabupaten Cianjur kepala Puspindik HJalaludin bersama staf dan pengawas se-KecamatanPuspindik Cugening dan guru-guru yang hadir karena inginsecara langsung bertatap muka dengan pengantin pada acarahajatan. Maman

Jalan Provinsi Jawa BaratPanjang 3,5 Km Rusak Parah

CIANJUR - Jalan provinsi sepanjang 3,5 km keadaanyarusak parah mulai dari Kampung Ciakaronjo

sampai jalan depan jalan kantor Desa Sindang Sari,Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur. Jalan yang sehari–harinya dilalui kendaraan roda empat dan roda dua yangmengangkut hasil tani ikan mas dan nila yang berasal daripantai Calincing Desa Sindang Sari.

Empid di kantor desanya, 20 Juni 2011 mengatakan,dengan keadaan jalan yang rusak dan tidak adapemeliharaan untuk jalan sepanjang 3,5 Km karena jalanini menuju tempat pariwisata Calincing Ciranjang yangsehari–harinya di kunjungi oleh masyarakat dari luar KotaCianjur yang ingin melihat pantai Calincing secara langsunke pantai adaya mengeluh dengan keadaan jalan berlubangdan berlumpur di musim hujan.

Menurutnya, Desa Sindang Sari masih desa tertinggalmaka kami memohon kepada Dinas Bina Warga dan kepadadinas terkait lainnya untuk segera melihat keadaan jalantersebut yang mungkin dengan keadaan jalan semakin rusakkeadaannya, mobil yang mengangkut pariwisata dan mobilpara petani ikan yang ada di Calincing memohon juga kepadapemerintah untuk segera memohon ada perbaikan jalanke tempat wisata dan ke tempat penanaman ikan di tempatCalincing Ciranjang ikan tersebut sangat luas penyalurannyauntuk kebutuhan di cianjur dan untuk provinsi lainnya.

Maman

Dindin SaprudinSekdes Songgom

Kenal Pamit Kapusindik Pacet dan Cianjur KotaCianjur, Melayu Pos

Pada tanggal 29 Juli 2011Puspindik Kecamatan PacetCianjur menggelar Kenal Pa-mit. Drs Nandang KosasihKepala Pusat pembinaan TK–SD Pacat pindah tugas ke Cian-jur dengan jabatan Puspindikpada hari Jumat mengadakankenal pamit dengan guru-guru pengawas staf TU diPuspindik Pacet bertempat diGOR Cipendawa Pacet secaralangsung berpamitian kepadastaf dan guru karena untukbertugas di Cianjur.

Menurut Kapuspindik DrsNandang Kosasih dan mintamaaf kepada bapak-bapak/ibu-ibu yang selama sayamenjabat di Pacet bila adakesalahan yang terasa atu diu-capakan sengaja atau tidakdisengaja mohon maaf yangsebesar-besarnya untuk me-ngenalkan rombongan dariPuspindik Kecamatan Bojong

Picung Cianjur Dedi Rusa-tandi SPd. Kapuspindik Pacetyang baru dilantik mingguyang lalu memperkenalkankepada Muspika KecamatanPacet Cianjur, saya memper-kenalkan kepada bapak-ba-pak/ibu-ibu atas kedatangansebagai Kapuspindik Keca-matan Pacet Cianjur karenatugas amanah ini yang diem-ban oleh saya sangat beratsayang kamu menjalankan

dengan niat yang iklas untukpelayanan khususnya di ling-kungan pendidikan saya se-bagai kapuspindik yang barudi Pacet untuk mengajak danbekerja sama di antaranya de-ngan intansi lain pers–LSMuntuk mitra kerja tempatnyaada, dukungan dari semua ju-rusan untuk saling me-ngingatkan, tutur Kapus Pin-dik Pacet yang baru DedeiRustandi SPd. Maman/Priatna

Bupati Cianjur ResmikanBale WredatamaCianjur, Melayu PosBuapati Cianjur, Drs H Tjetep Muchtar Soleh, MM,Selasa (26/7) meresmikan bale Wredatama KabCianjur. Bale Wredatama merupakan gedung cabangyang diperuntukan bagi PWRI (Persatuan WredatamaRepublik Indonesia) Kab Cianjur. Sebuah organisasikemasyarakatan yang aggotanya para pensionpegawai negri sipil (PNS) dari berbagaidepartemen, BUMN/BUMD serta para mantanpejabat negara.

Bupati Cianjur dalamsambutanya mengucapkanselamat kepada seluruhjajaran pengerus dan anggotaPWRI Kabupaten Cianjur atasdiresmikannya gedungkantor cabang PWRIKabupaten Cianjur.

“Mudah-mudahan dengantelah dimilikinya gedung BaleWredatama yang representa-tive, seluruh jajaran pengurus

dan anggota PWRI senantiasadapat terus berpartisifasi aktifserta bermanpaat dalammasyarakat,” jelas Bupati.

Bupati menjelaskan, PWRIadalah lembaga yang me-wadahi para pensiun pegawainegeri sipil dari berbagaidepartemen, BUMN serta paramantan pejabat Negara. Olehkarena itu dengan dires-mikannya gedung baru ini,

PWRI Kabupaten Cianjurdiharapkan lebih mengko-mendasikan aktifitas paraanggotanya sehingga pang-siunan serta dapat aktif ber-fartisipasi dalam pemba-ngunan masyrakat.

Pada kesempatan tersebutjuga dilaksanakan resepsiperingatan hari ulang tahunke- 49 PWRI tahun 2011tingkat cabang Kab Cianjur.Terkait hal itu Bupati Cianjurmengucapkan Selamat UlangTahun Ke-49 kepada keluargabesar PWRI Kab Cianjurdiseratai harapan.

S Sjuparman melaporkanpembangunan gedung mulaidilaksanakan pada tahun 2008setelah terhenti kurang lebih2 tahun pembngunandilanjutkan kembali padatahun 2010 dan selesai padaakhir bulan Juni tahun 2011.

Priatna

Edisi: 126/Thn IV / 3 - 16 Agustus 20116 Selayang PandangSingkat Padat Pejabat Pemkab Bengkalis

Diduga Bermain ProyekBKD: Bisa Dikenakan PP No 30 Tahun 1998 Bengkalis, Melayu Pos

Sudah menjadi rahasia umum karena mempunyaikekuasan atau jabatan seorang pejabat sering bermainproyek. Hal inilah yang terjadi terhadap salah seorangoknum pejabat di lingkup Sekretariat PemerintahanKabupaten Bengkalis. Ironisnya, ia ditemukan di salahsatu kantor satuan kerja (Satker) Dinas Perikanan danKelautan Bengkalis yang meminta proyek sebanyak 4 paket.

Anton salah satu kontraktor di Bengkalis menjelaskan,saat ia hendak menyelesaikan Surat Perintah Kerja (SPK) diDinas Perikanan dan Kelautan Jalan Pertanian Bengkalis, iamelihat ada sebanyak 4 paket yang diletakan didalam map.“Yang sangat herannya lagi di atas map tersebutditandai dengan nama Deni. Ketika ditanyakan kepada pihaksalah satu staf Dinas Perikanan dan Kelautan, itu sudah adayang punya pak. Paket itu milik pejabat di SekretariatPemerintah Bengkalis,” ungkap Anton kepada Melayu Pos,belum lama ini.

Anton yang juga biasa mendapatkan proyek di DinasPerikanan dan Kelautan tersebut menjelaskan, kalaukejadiannya seperti ini bagaimana rekanan kontrak-tor swasta bisa mencari nafkah jika di setiap SKPD terkaitpaket sudah diboking oleh oknum- oknum pejabat di Beng-kalis. “Setahu saya, yang namanya seorang PNS ti-dak dibenarkan untuk bermain proyek. Apalagi dengan ada-nya sistem boking seperti yang ditemukan. Itu sudah serakahnamanya,” cetusnya.

Secara terpisah, PPTK Dinas Perikanan dan Kelautanmengakui memang paket pekerjaan tersebut sistem tunjuksebagaimana yang dinamakan Pekerjaan Langsung (PL), daninipun sudah ada yang punya. Saat disinggung siapa yangpunya, ”Seingat saya, itu milik pejabat di Sekretariat PemkabBengkalis,” terangnya dengan singkat.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Bengkalis,melalui Sekretaris Amri SH menyebutkan, di dalam Undang- undang Kepagawaian tidak diperbolehkan bagi pegawaiuntuk bermain proyek. Bahkan di dalam fakta integritas jugadipaparkan jangan sekali-sekali untuk meminta poyek bagipegawai sipil. “Apalagi sistim diboking, dan itu bisadikenakan tentang kepagawaian PP No 30 tahun1998,” tegasnya. Dr

Pemeriksaan Membuat Kesal

Pekanbaru, Melayu PosDengan pemeriksaaan

ketat yang dilakukan para Sat-pam Perumahan Pondok Mu-tiara Jl Riau ini membuat paratamu dan pengunjung kom-plek dibuat tidak nyaman.Beberapa satpam yang di-wawancarai Melayu Pos me-ngatakan, untuk keamanaankomplek ini pihaknya tidaksegan–segan untuk meme-riksa setiap pengguna jalanyang mau ke luar-masuk areaperumahan.

Andre, pengguna jalanberkendaraaan roda dua me-ngatakan, merasa tidak nya-man dengan perlakuan sat-pam yang tidak profesionaltersebut. “Diperiksa enggakapa–apa, bang. Cuma caraperiksanya yang profesional,sopan dan bijaksana, ini nggaknada bicaranya kasar, nggakada menunjukan sebagaipelayan masyarakat atausebagai keamanaan. Bahkan

gaya bicaranya macam pre-man pasar,” katanya.

Lain lagi dengan Joulpengguna jalan kendaraanroda empat yang sedang adakeperluan antar barang kewarga Perumahan PondokMutiara. Dengan kesalnyabapak ini mengatakan padawartawan bahwa ulah satpamyang berlagak aparat sudahgak jamannya lagi dia ha-rusnya memberikan pelaya-nan yang ramah. “Di mana–mana kalau masuk peru-mahan ditanya dulu tujuan-nya mau kemana, tanya iden-titas kalau perlu cek barang.Ini nggak semua identitasdiceknya mobil distop men-dadak. Cara memeriksanyapun kasar. Harapan kamitolong management peruma-han ini cek ulang lagi lah paraoknum satpam yang kurangprofesional ini dan parasatpam yang banyak tingkah,tolong diganti yang baru saja,”

katanya berharap.Lain lagi Aclen penghuni

perumahan elit ini menga-takan, dengan diadakannyapemeriksaan seperti ini tidakjuga memberikan dampakpositif bagi warga perumahanitu sendiri. Contohnya bebe-rapa waktu yang lalu di blokH ada kebobolan dan ludes disikat maling. Para satpam inisendiri tidak bisa berbuatbanyak.

“Harapan kami para sat-pam ini bukan hanya meme-riksa dan kumpul–kumpul dipos tapi ada yang patroli ru-tin pagi siang sore malam,”katanya.

Di tempat lain, Melayu Posmenjumpai management pe-rumahan Pondok Mutiara, ditempat ini kami disambutramah oleh para staf. MisalnyaAyu bagian marketing, lainsekali bila dibanding saat war-tawan mau minta informasidari para satpam. Ds

Pemeriksaan yang kurang profesional dilakukan oleh Satpamperumahan Pondok Mutiara membuat warga kurang nyaman.

Panti Pijat Jondul Masa KiniPEKANBARU - Para pengggelola panti pijat di perumahanJondul yang sampai sekarang masih menjadi sorotanmasyarakat berangsur-angsur mulai membenahi diri yangsemula kurang tertibnya jam praktek, kini mulaimemberlakukan jam praktek mulai muka 8.30 s/d 21.00 Wib.Bahkan ada salah satu panti pijat yang semula memberikanpelayanan plus-plus kini berubah total menjadi pelayanansehat/penggobatan yaitu memberikan pelayanan pijatterapi kesehatan seperti pijat patah tulang, turun perut,urut anak/bayi, akupuntur dll.

Namun tidak sedikit yang masih bandel seperti pantipijat ANUGGRAH dan NOVY. Pijat khusus dewasa ini masihmenggumbar birahi berpakaian seksi dan memanggil parapengguna jalan yang lewat. Hal semacam ini lah merusakcitra perumahan Jondul sendiri dan memberikan dampaknegatif bagi penggelola pijat kesehatan lainnya.

Di tempat lain Ketua Laskar FPI Pekanbaru setelah usaimelakukan kegiatan sosial gotong royong membersihkanparit TPU (tempat pemakaman umum) di Jl Lokomotifbersama anggota FPI lainnya memasang beberapa atributFPI dan himbauan anti maksiat di seputaran kawasan Jonduldan hiburan malam Pujasera.

Ketua Laskar FPI Pekanbaru mengatakan, seputaradanya panti pijat dan tempat hiburan malam yang masihbuka khususnya di bulan Ramhadhan ini segera ditutup.

Adapun para masyarakat sekitar jondul sendiri sudahmulai lega degan adanya panti pijat yang mulai membenahidiri berarti sudah ada arah yang lebih baik. Bahkan,beberapa keluarga ada yang berdatangan untuk melakukanpijat terapi dan pijat bayi ke tempat ini. Salah satu tenagapijat kesehatan di tempat ini yang tidak mau disebutkannamanya mengatakan, “Kalau memang sudah rejeki nggakkemana. Semenjak memberikan pelayanana kesehatankepada msyarakat omset kami bertambah lebih besar darisebelumnya.” Ds

Hearing Soal Keterlambatan Proses Lelang DitundaTagor Hidayat : Kepala

Satker Harus Ada Waktu BENGKALIS - Ketidakhadirnya Sekretariat DaerahKabupaten Bengkalis H Asmaran Hasan soal hearingketerlambatan proses lelang Anggaran Pendapatan BelanjaDaerah (APBD) tahun 2011 ini di sejumlah satuan kerja(Satker) Pemerintah Bengkalis membuat hearing ditundahingga minggu depan. Pantauan Melayu Pos di Gedung DPRDBengkalis tepatnya di ruang rapat sebanyak 14 anggotadewan hadir dan 4 (empat) kepala satuan kerja perangkatdaerah (SKPD) pemerintah Bengkalis hadir diantaranya CiptaKarya dan Tata Ruang Eduar Bina Marga dan PengairanMuhammad Amin, Dinas Pasar, Kebersihan dan PertamananT Zainuddin, dan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD)Bengkalis.

“Hearing hari ini (Rabu-red) sangat penting danseharusnya yang hadir ada 5 (lima) satker yang hadir. Namunsewaktu dimulainya hearing kepala dinas pendidikan danSetdakab Bengkalis tidak hadir. Makanya terpaksa ditunda,”kata Hidayat Tagor Nst selaku pimpinan hearing kepadasejumlah wartawan Rabu, (6/7) di ruang rapat. DitegaskanTagor yang juga Wakil Ketua II DPRD Bengkalis ini agendahearing kali ini tentang keterlambatan mereka (Satker-red) melaksanakan proses lelang atau proyek pada APBD2011 ini. Dilaksanakan hearing tersebut dikarenakan melihatwaktu tersisa untuk melaksanakan proyek sangat minim.

“Sebentar lagi kita mau menghadapi bulan suciRamadhan, setelah itu Lebaran belum lagi nantinya akanmusim hujan. Jadi kapan lagi akan dilaksanakan,” ucap PolitisPartai Demokrat ini.

Selain itu, juga merespon aksi demo yang dilakukangerakan kontraktor Bengkalis

Senin lalu, lanjut Tagor, sudah masuk bulan Juli namunpenyerapan APBD 2011 masih 17 % seharusnya sudah bisasampai 70 %. “Senin depan akan diadakan rapat Bamus. Jadi untuk itu, kami merencanakan hearing akandilaksanakan pada Senin minggu depan. Dan diminta kepadapihak eksekutif harus ada waktunya, sedangkan terkaitmengenai ketidak hadirnya kepala satker dinas pendidikandan Setdakab Bengkalis akan disampaikan ke Bupati,”sebutnya.

“Hal demikian harus disikapi penting. Karena kapan lagipejabat Bengkalis akan bangun negeri ini sebaik mungkindengan benar. Dewan juga akan mendesak supayapenyerapan APBD tahun 2011 ini lebih baik lagi. Makanyadiadakan hearing ini sebagaimana selalu dewan salah satubentuk dalam melakukan pengawasan,” akhirnya. Deri

Diskriminasi PT Adei Kepada Pekerja

Bayar Upah di Bawah Standar Rp 30.000/HkPelalawan, Melayu Pos

Walaupun Komisi ADPRD Kabupaten Pelalawantelah kunjungan kerja (Kun-ker) ke PT Adei (21/6) untukmeninjau masalah ini, namunsama artinya dengan kosong,tidak membuhkan hasil, ma-lah setelah kunker DPRD ter-sebut, pihak PT Adei seakan-akan ngamuk, mengeluarkanperaturan yang semakinkeras, untuk menindas tenagakerjanya, kali ini mewajibkantenaga kerja pemanen harussiap 5 ha/hari.

Hal ini disampaikanTerman Waruwu Ketua DPCSBSI 1992 Kab Pelalawankepada sejumlah wartawan dikantor Dinas Tenaga Kerja

Kab Pelalawan, baru-baru ini.Dalam keterangannya

Terman mengatakan, PT Adeimelanggar Pasal 88, 89, 90ayat (1) Undang-undang No 13tahun 2003 tentang Kete-nagaan Kerja junto peraturanGubernur Riau No 10 tahun2011 tentang Upah MinimumSektor Perkebunan KelapaKelapa Sawit serta tanamankaret (UMSP) Propinsi Riau,disebutkan perusahaan dila-rang membayar uapah lebihrendah dari UMSP, sementaraUMSP Propinsi Riau tahun2011 sebesar Rp 1.234.000,”katanya.

Lanjut Terman, PT Adeisangat licik, untuk meng-hindari dari pembayaran

upah sesuai dengan UMSP Rp1.234.00, dengan tiba-tibamengubah status tenaga kerjawanita pengutip brondolansawit yang sebelumnya statustenaga harian lepas menjaditenga kerja borongan.

“Sangat disayangkantindakan PT Adei hanya aki-bat tidak mampu membayarUMSP memilih keringat kaumlemah tenaga kerja wanitauntuk dijadikan tumbalmenutupi keutungannya,”ujar Terman.

Pasal 77 Undang-undangNo13 tahun 2003 telahmengatur sistem jam kerjabagi tenaga kerja, yaitu 7 jam/hari, kenyataannya tenagakerja wanita hanya dapat

mengutip brondolan dalamsatu hari paling banyak 200kg. Sementara PT Adei meng-hargai brondolan tersebuthanya Rp 150/kg samadengan gaji perhari Rp 30.000.

Sementara UMSP bagitenaga kerja harian sekitar Rp49.000/Hk. “Sudah jelas pihakPT Adei membayar upahtenaga kerja wanita lebihrendah dari UMSP ProvinsiRiau. Akibatnya tenaga kerjawanita ini merasa digelapkangajinya sebesar Rp 19.000/hk.” ungkap Terman.

Informasi yang dihimpunMelayu Pos dari sejumlahpekerja, mereka kesulitansejak sistem boronga ini, Watisalah satu penguti brondolan

mengatakan kadang dapat 300kg namun harus dimulai kerjadari pukul 07.00 pagi s/d 18.00sore. “Dan di situ jam istrahatsaat makan aja pak,” katanya.

DPC SBSI 1992 mendesakKepala Dinas Tenaga KerjaKab Pelalawan untuk segeramenyelesaikan masalah ini,untuk dapat ada putusan lebihlanjut, untuk keadilan dan hakazasi manusia seharusnya PTAdei mengembalikankekurangan upah tersebut.

Ketika dikonfirmasikepada Drs Husni Mawardipegawai pengawas DisnakerPelalawan, mengatakan timpengawas akan turun kelapangan melihat kebenaranmasalah ini. Ape

Menjelang Bulan Suci Ramadhan

Harga Sembako TetapNormal di KundurKarimun, Melayu Pos

Suasana menjelang bulan suci Ramadhan harga sembilanbahan pokok masih tetap normal di Kecamatan Kundur,Kabupaten Karimun. Lain halnya seperti tahun tahun yanglalu, seminggu menjelang bulan suci Ramadhan hargasembilan bahan pokok (sembako) sudah meroket, sehinggamembuat sebagian masyarakat kebingungan, jauh bedadengan tahun ini dua hari menjelang Ramadhan harga relatifnormal seperti hari-hari biasa.

Indara salah seorang pedagang sayur-mayur yangdijumpai media ini, menerangkan harga sembilan bahanpokok (sembako) tahun ini belum ada kenaikan dari awaltahun sampai menjelang bulan puasa. Bahkan di bulan suciRamadhan harga sembilan bahan pokok akan diusahanjangan sampai ada lonjakan, sehingga bisa membuatmasyarakat Kecamatan Kundur yang menjalani ibadah puasapada bulan suci ramaddhon tahun ini bisa terbantu dan tidakterbebani diakibatkan oleh harga kebutuhan yang terlalumahal. Hal ini dilakukan mengingat perekonomianmasyarakat yang dalam keadaan morat marit terang Indrasalah seorang pedagang sayur mayur.

Senada disampaikan Jono pedagang ayam potong diKecamatan Kundur, harga sembako masih tetap dalamkeadaan normal, bahkan Jono berusaha dalam menjelangbulan suci Ramadhan ini harga ayam potong dirinya akanmelakukan penurunan. Hal ini akan dilakukan untukmembantu masyarakat dan saudara saudara kita di PulauKundur yang akan menjalani ibadah puasa di bulan suciRamadhan mengingat perekonomian masyarakat pulaukundur tahun ini agak sedikit kurang normal, dan semogaamal ibadah saudara-saudara kita yang menjalani ibadahpuasa tahun ini lebih apdol serta diterima oleh Allah Swt,terang Jono. Majid/Darno

Kepengurusan KONIDilarang Pejabat

Berdasarkan Surat Edaran Mendagri PP Nomor 16 Tahun 2007Bengkalis, Melayu PosLarangan perangkapan jabatan pada kepengurusanKONI dengan jabatan struktural dan jabatan publikberdasarkan surat edaran langsung dari MenteriDalam Negeri (Mendagri) Republik Indonesia Nomor800/2398/39 pada tanggal 28 Juni 2011 yang ditu-jukan kepada Gubernur maupun Bupati/Walikotase-Indonesia. Isi dalam surat edaran tersebut, ber-dasarkan Pasal 40 Undang- undang Nomor 3 tahun2005 tentang sistem keolahragaan Nasional, danpasal 56 ayat (1) Peraturan Pemerintah (PP) Nomor16 tahun 2007 tentang penyelenggaraan keo-lahragaan, mengamanatkan komite olahraga kabu-paten/kota bersifat mandiri dan tidak terikat de-ngan kegiatan jabatan struktural dan jabatanpublik.

Ketua Ikatan WartawanBengkalis (IWB) KabupatenBengkalis, Dakeslim SE me-ngakui bahwa surat edaranyang melarang keras bagi ja-batan struktural dan publik ti-dak dibenarkan masuk dalamkepengurusan KONI yang se-karang ini seperti kita meli-hat. Padahal selain pasal diatas dimaksud juga pada pasal56 ayat (2), (3) dan (4) ditegas-kan, dalam Peraturan Peme-rintah (PP) No 16 tahun 2007bahwa pengurus sebagaimanadimaksud ayat (1) dilarangmemegang suatu organisasinegara atau pemerintahan,antara lain jabatan eselon didepartemen atau lembagapemerintahan non departe-men dan dilarang memegangsuatu jabatan publik yang di-peroleh melalui suatu proses

pemilihan langsung olehrakyat atau melalui pemilihandi Dewan Perwakilan Rakyat(DPR) RI.

“Larangan keras terhadapdiantaranya Presiden/WakilPresiden dan para anggotakabinet, Gubernur/Wakil,Bupati/Wakil, Walikota/Wa-kil, anggota DPR RI maupunDPRD, Hakim Agung, ang-gota Komisi Yudisial, Kapolri,dan Panglima TNI,” terangDakeslim seraya memperlihatsurat edaran Mendagri kepadasejumlah wartawan Senin,(18/7) di ruang kerjanya.

Maka untuk itu, LanjutDakeslim berkenaan denganketentuan tersebut diatas bagipejabat struktural dan pejabatpublik di lingkungan Peme-rintah Provinsi/Kabupaten/Kota agar tidak melakukan

perangkapan jabatan padakepengurusan KONI dan yangpada saat ini masih menjabatpada kepengurusan KONI te-rutama kabupaten Bengkalis.

“Agar segera melepaskanjabatan dimaksud,” tegasnyalagi. Sehubungan dengan hal- hal di atas, bagi pejabatstruktural dan pejabat publikyang tidak mengindahkanketentuan UU Nomor 3 tahun2005 dan PP No 16 tahun 2007,maka bersangkutan dapatdikenakan sanksi sesuai Pasal121 ayat (1), dan pasal 122 ayat(2) Peraturan Pemerintahnomor 16 tahun 2007 berupaperingatan, teguran tertulis,pembekuan izin sementara,pencabutan izin, pencabutankeputusan atas pengangkatanatau penunjukan atau pem-berhentian, pengurangan,penundaan, atau penghentianpenyaluran dana bantuan danatau kegiatan keolahragaanyang bersangkutan tidakdiakui.

“Setahu saya, pengurusKONI Kabupaten Bengkalissekarang ini yang menjabatstruktural pemerintah mau-pun publik diantaranya jaba-tan dan namanya Heru Wah-yudi (aktif sebagai AnggotaDPRD Bengkalis), dan jabatandi KONI sebagai Ketua BidangSarana, Hermizon (Kadistam-ben), Ketua harian KONIArianto yang kini menjabatsebagai Kadisbudpora. Untukitu harus segera mengun-durkan diri dari kepengu-rusan KONI Bengkalis,”imbuhnya. Der

Para pedagang sembilan bahan pokok (sembako) di Kundur.

Cek Endra Dilantik JadiBupati Sorolangun

SOROLANGUN - Cek Endra kembali melanjutkan masakepemimpinannya untuk lima tahun ke depan bersamapasangannya Pahrul Rozi. Gubernur Jambi Hasan BasriAgus (HBA) mengambil sumpah keduanya sebagai bupatidan wakil Bupati Sarolangun 2011-2016.

Periode lalu, Cek Endra meneruskan memimpinSepucuk Adat Serumpun Pseko setelah Hasan Basri Agus(HBA) terpilih menjadi Gubernur Jambi. Prosesi pelantikandilaksanakan di Gedung DPRD Sarolangun hari ini.

Sekadar mengingatkan, pada Pemilukada Cek Endra danPahrul Rozi berhasil meraih suara 50 persen lebih,mengungguli tiga pasangan lainnya. CE-Pahrul yangmendapatkan nomor urut 1, mengalahkan pasangan nomorurut 3 As’ad Isma-Maryadi Syarif yang mendapatkanperolehan suara 35 persen.

Dua pasangan lainnya, pasangan nomor urut 4, NasriUmar-Salahudin dan pasangan nomor urut 2, Evi Suhirman,mendapatkan perolehan suara di bawah 10 persen.

As’ad Isma yang tidak puas dengan hasil Pemilukadakemudian melayangkan gugatan ke MK (MahkamahKonstitusi). Namun, gugatan tersebut ditolak. Dengandemikian, pasangan CE-Pahrul dinyatakan sebagai pemenangsehingga berhak memimpin Kabupaten Sarolangun, limatahun ke depan.

Pasangan pemenang pemilihan kepala daerahKabupaten Sarolangun, H Cek Endra-Pahrul Rozimenyatakan, dalam program 100 harinya akanmemprioritaskan infrastruktur jalan dan pelayanan rumahsakit umum daerah itu. Pelayanan rumah sakit umum daerah(RSUD) Prof Dr Chatib Qusaen selama ini sering menjadikeluhan pasien, karena itu dalam 100 hari ke depan akandiperbaiki dan ditingkatkan. ”Program 100 hari kerja sayananti selain jalan juga membenahi pelayanan RSUDSarolangun,” katanya.

Pembenahan RSUD, selain fisik dan administrasitermasuk para tenaga medisnya agar pelayanannya semaikinbaik, dan memberi kepuasan kepada para pasien dankeluarganya.

Dengan layanan yang semakin baik diharapkan akanmemperbaiki citra RSUD Sarolangun. “Semuanya akan kitabenahi, baik fisik, administrasi maupun tenaga medisnyaagar mampu memberi pelayanan yang prima,” kata CekEndra.

Begitupula dengan jalan di 10 kecamatan yang ada diKabupaten Sarolangun yang saat ini kondisinya rusak. Dalammasa 100 hari kerja itu jalan yang rusak akan diperbaiki.Sehingga menjadi mulus dan program-program ini termasuksalah satu visi misi yang disampaikan pada saat kampanye.

”Ini adalah janji kami. Dalam 100 hari kerja dan termasukdalam visi misi yang kami sampaikan pada saat kampanye,”ujarnya. A Latif

“Diperiksa enggak apa–apa, bang. Cuma caraperiksanya yangprofesional, sopan danbijaksana. Ini nggak,nada bicaranya kasar,nggak ada menunjukansebagai pelayanmasyarakat atausebagai keamanaan.Bahkan, gaya bicaranyamacam preman pasar”

Edisi: 126/Thn IV / 3 - 16 Agustus 2011 7Selayang PandangP o j o k

Penanganan Lusung Harus Dituntaskan

Melawi, Melayu PosUntuk menangani penya-

kit lusung yang ada di Melawi,Pemerintah Kabupaten Mela-wi sudah membentuk timkhusus yang melibatkan lin-tas sektoral, bahkan setelah le-baran nanti tim sudah mela-kukan eksen di lapangan.Mengingat penyakit lusungtersebut tidak hanya terdapatdiTeluk Pongkal, seoranganggota DPRD Melawi, M

Ridwan Saidi berharap pe-nanganan penyakit lusung ti-dak hanya fokus kepada telukPongkal Saja.

“Kita berharap untukmenuntaskan penyakit lusungdi Melawi, penangannanyajangan hanya difokuskan diTeluk Pongkal,” katanyakepada wartawan, baru-baruini.

Lebih lanjut diterangkan-nya, keberadaan penyakitlusung ini sebenarnya tidakhanya terdapat di Teluk Pong-kal, namun penyakit tersebutjuga terdapat di kecamatan-kecamatan lain, salah satu

contoh seperti di KecamatanSayan.

“Penderita penyakit lu-sung ini sebenarnya tidak ha-nya ada di desa Teluk Pongkal,namun juga terdapat di desa-desa lain, walaupun jumlahpenderitanya tidak sebanyakdi Teluk Pongkal,” terangnya.

Untuk menuntaskanpenyakit lusung di Melawikata, Ridwan, Dinas Kese-hatan Kabupaten Melawi ha-rus mendata kembali pende-rita lusung di setiap kecama-tan yang ada di Melawi. Selainitu, Ridwan juga minta kepadapara kepala desa supayamendata dan melaporkanapabila ada warganya yangmenderita penyakit lusung.

“Data penderita lusung inimemang sangat penting,karena kalau datanya tidakada bagaimana kita bisa men-deteksi keberadaan penderitapenyakit lusung tersebut.Oleh karena itu, kita mintadilakukan pendataan pende-rita lusung yang ada di setiapkecamatan, agar penyakit lu-sung di Melawi bisa ditun-taskan,” pungkasnya. Jhon

M Ridwan SaidiAnggota DPRD Melawi

Primer Koperasi Kartika Mandiri Kodim 1014 Ikut Lelang Limbah Kelapa Sawit

Nanga Bulik, Melayu PosJoni saat dikonfirmasi

Melayu Pos di sebuah warungmakan ibu Rahimah, menga-takan dengan tegas bahwakamilah saingan dalam lelanglimbah tersebut, kalah dalamlelang, namun kami kalahkeadaan murni. Pihak kope-rasi tersebut menang dalamlelang kerena diduga adatekanan dari pihak pemenaglelang kepada perusahan danmembawa nama jabatan dan

mesalah lagilitas perijinanmereka belum jelas.

Aan bagin pemasaranlimbah dari PT GemariksaMekarsari diminta Melayu Posuntuk menjelaskan melalusms, atas nama siapa yang jadipemenag lelang dan sampaisejauh mana perijinan me-reka. Aan mengatakan, “Maafmaksud bapak gimana sayakurang mengerti.”

Supir truk yang tidak maudisebut namanya mengatakan

kepada Melayu Pos, saya supiraja yang pembelinya pakKristian oknum Kodim Pa-ngalbun dan kapasitas muatanlimbah yang diangkut trukdengan nomor polisi W 8151WR 38 drum (tujuh ton) biyayaangkut perton Rp 130000sampi ke pelabuhan Kalap.

Sementara itu, Kristiansaat dikonfirmasi melaluitelpon dan sms 082158600796mempertayakan, apakahdalam teken kontrak denganPT Gemariksa Mekarsari atasnama bapak yang pemenang-nya, namun pak Kristian sa-yang tidak mengakat telpon-nya sedang aktif dan sms tidakdibalas.

Arliansah saat dijumpai dikediamnya mengatakan,singkat padat jelas kalau ma-salah ijin pembelian limbahsaya tidak tahu tapi kalau ijinpengangkutan atas nama sayadikeluarkan oleh Kasat LantasLamandau untuk sementarasaya sudah mundur dika-renakan kacau balau.

Dan Arliansah langsungkontak pak Asep anggotaKodim Pangkalbun melalu

telpon 081326955481, Arlian-sah menyampaikan perta-nyaan Melayu Pos kepadaAsep atas nama siapa permo-honan ijin limbah dan mem-pertanyakan jabatan pak Mar-mun di Jakarta. Asep menga-takan kepada Arliansah, sayatidak tahu masalah tentang ijinmereka, kaalu masalah jaba-tan pak Marmun di Jakaratakatanya pak Marmun anggotaKopasus, tapi saya tidak per-nah melihat indititas beliau.

Semua percakapan melalutelepon sms atau komfirmasilangsung sudah terekam de-ngan jelas oleh Melayu Possehingga dalam penulisan danpemberitan seluruh Indonesiaberimbang dan akurat tampamengada-ada dan tetapmengacu kepada Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999tentang Pers.

Sementara itu, Drs LelsonHihin Kepala Badan Ling-kunan Hidup Kabupaten La-mandau saat dikonfirmasi,menghadap ibu Neti Merangsaja bagian Amdal di situ tem-pat permohonan ijin limbah.Lbu Neti Merang mengatakan

dengan singkat saya mau adaacara, namun wartawan Me-layu Pos meminta ibu NetiMerang agar menjelaskanrekomandasi yang sudahdikeluarkan Bupati Lamandaumelalui BLH tanpa memper-silakan wartawannya duduk.Ibu Neti Merang dan stafnyamengatakan yang menga-jukan permohonan ke BLHKabupaten Lamandau adalahpihak PT Gemariksa Mekar-sari. Tidak ada kaitan denganSP atau Koperasi tersebut, ituurusan pihak PT GemariksaMekarsari. Sedangkan keten-tuan Undang-Undang Nomor32 tahun 2009 pasal 58 ayat (1)tentang Amdal dan penge-lolaan limbah sudah jelas pakMarmun mengatakan denganpak Arliansah melalui telponapa fugsi dan tugas LSM danwartawan berdasarkan Un-dang-Undang.sayang sekalipetigi keamanan oknumKopasus berbicara terlalu jauhdan kelur dari persedurUndang-Undang. Apakahmengerti tentang Undang-Undang atu tidak kata LSMBatu Petahan. Robet

Kanwil II Bea & Cukai GulungRatusan Karton Beer Tiger

Kepala P2 Bea dan Cukai Selatpanjang Tantang Wartawan Duel

Selatpanjang, Melayu PosMeskipun wilayah Kota Selatpanjang dan pulau-pulausekitarnya masih berada di wilayah Hukum NegaraKesatuan Republik Indonesia (NKRI). Namun pihakyang sengaja melanggar peraturan dan perundang-undangan masih saja marak.

Aktifitas pengiriman ba-rang tanpa dilengkapi do-kumen resmi hingga terja-dinya bongkar muat isi kapaldi belakang dapur mereka.Sayangnya, hal ini dibiarkansaja terjadi di Selatpanjang. Ji-ka pun ada yang mereka tin-dak, hanya sebatas basa-basikarena penangananya sete-ngah hati.

Berdasarkan informasiyang dirangkum Melayu Posdari sejumlah sumber yanglayak dipercaya menye-butkan, aparat Bea CukaiKanwil II Pekan Baru berhasilmenyita ratusan karton beerjenis Tiger dari kapal motorSukma Jaya yang sedangmembongkar seluruh isi mua-tanya di dermaga pelabuhantempat penimbunan semen-tara (TPS) milik PT PulauTebing Tinggi di jalan tebingtinggi Kota Selatpanjang, be-berapa waktu yang lalu. Yangsangat mengherankan banyakpihak bertanya kenapa aparatbea dan cukai yang datangdari kanwil II Riau itu ter-kesan setengah hati dalammelakukan penanganan aksipenyelundupan. Pasalnya, sipemilik beer Tiger yangselama ini sudah dikenalmasyarakat tidak ditangkapoleh aparat.

Seperti yang disampaikanLelek, pemilik Kapal KMSukma Jaya yang beralamat diJalan Siak Kota Selatpanjang

ketika dikonfirmasi MelayuPos melalui selulernya Rabu(27/07) sore. “Memang benar,muatan kapal kita yaituberupa ratusan karton berisiminuman beer Tiger produk-si asal luar negeri yang kitadatangkan dari KabupatenTanjung Balai Karimun (ProvKepri) untuk keperluan pang-sa pasar di Kota Selatpanjang.Sudah diamankan oleh aparatbea dan cukai kanwil II PekanBaru,” jelasnya.

Sebenarnya masyarakatSelatpanjang selalu menyak-sikan setiap kali aparat me-lakukan penangkapan atasbarang-barang yang didugadimasukan dengan cara pe-nyelundupan maupun moduslainya (Red-barang yang ti-dak memiliki kelengkapandokumen import). Tak perluheran dan sudah dapat di-pastikan barang-barang ba-waan mereka ditangkap apa-rat, namun sang empu ataupemilik tidak pernah ditahan.Dan sebenarnya penangananmaupun peman-dangan se-perti ini sudah menjadi san-tapan maupun tontonan gratisbagi masya-rakat yang ada dikota Sagu ini.

Bahkan yang lebih ironisbeberapa kapal impor samasekali tidak pernah mem-bongkar isi muatan mereka diTempat Penampungan Se-mentara (TPS) yang resmi.Sebab mereka langsung mem-

bongkar barang-barang ba-waannya di dapur rumahmereka. Yang sangat kitaherankan praktek-praktekyang jelas-jelas melawanaturan hukum yang berlaku diNKRI ini terus berjalan mulustanpa ada hambatan.

Kanwil II Bea dan CukaiRiau ketika dikonfirmasiMelayu Pos hingga saat inibelum berhasil di hubungi.Sementara itu, pihak KantorPetugas Pelayanan Bea danCukai (KPP BC) Tipe C Selat-panjang yang ingin dikon-firmasi, “Kepala kantor tidakberada di tempat atau sedangberada di luar kota,” jelas sa-lah seorang petugas piketkantor itu.

Dua hari kemudian, secarakebetulan wartawan ini ber-temu dengan Mahyudin Ke-pala P2, Kepala P2 tersebuttidak menampik tapi lang-sung membenarkan. Dan iajuga mengatakan akan mela-kukan jumpa pers guna me-nyampaikan keberhasilannyadalam menggagalkan penye-lundupan ratusan karton beerTiger buatan luar negeri, teta-pi dengan tiba-tiba si Mahyu-din yang berperawakan kulitgelap dan kumis tebal itusepertinya kurang senangdikonfirmasi, dengan gayaemosionalnya kembali mena-nya apa maksud dan tujuanwartawan mengkonfir-masikan penangkapannya.“Mau berkawan boleh, mauberlawan juga boleh dan mauadu berita juga adu fisik punboleh dan mau main baik-baik pun boleh. Mau main pre-man juga boleh,” katanyasambil menghentak-hentak-kan kakinya ke lantai.

Rusli Puteh/Ace

Objek Wisata Teluk Dalam ButuhPerhatian Dinas Pariwisata

KARIMUN - Salah satu tempat objek wisata yang telahdikembangkan sekelompok masyarakat Teluk Dalam DesaGemuruh, Kecamatan Kundur Barat butuh perhatian DinasPariwisata Kabupaten Karimun. Kolam bekas galian PT Pasiryang telah terbiar dan tak terurus ahirnya dapatbermanfaat bagi masyarakat, setelah sekelompokmasyarakat yang memiliki minat terhadap keindahan alamberniat untuk menjadiakan kolam tersebut sebagai tempatrekreasi atau tempat wisata.

Ironisnya keinginan dan niat masyarakat tersebut kurangmendapat dukungan oleh Dinas Pariwisata KabupatenKarimun. Padahal keindahan yang dimiliki oleh tempat yangtelah dikelola oleh sekelompok masyarakat teluk dalamdesa gemuruh bisa dikategorikan sudah layak untukdijadikan tempat objek wisata, apa lagi tempat tersebutsering dikunjungi orang-orang dari luar daerah bukan hanyamasyarakat Kabupaten Karimun.

Sahar ketua kelompok yang mengelola tempat wisatatersebut saat di jumpai Melayu Pos mengatakan, awalnyakolam bekas galian PT Pasir tesebut tak terurus. Setelahmelihat keindahan kolam tersebut, Sahar membuat satukelompok untuk membersihkan dan coba untuk mendirikanbeberapa pondok, tempat beristirahat masyarakat yangdatang untuk berkunjung ke kolam tersebut.

“Ahirnya kolam tersebut mulai di kenal oleh masyarakatbaik Karimun dan juga luar karimun seperti masyarakatPelelawan, Tungkal bahkan Jambi,” terang Sahar selakuketua kelompok.

Kendati demikian Sahar dan juga sekelompokmasyarakat yang telah bersusah payah meminta DinasPariwisata turut andil dalam mengembangkan tempat wisatayang ada di Teluk Dalam Desa Gemuruh dikarenakan sudahselayaknya dan sepantasnya dinas pariwisata untukmendukung.

Masyarakat berpendapat Kades lebih berminat dengankeindahan ketimbang Dinas Pariwisata. Mengapa demikian?Menurut beberapa masyarakat Teluk Dalam yang engganjati dirinya disebutkan, Muklis adalah salah seorang kepaladesa di Sungai Ungar Kecamatan Kundur telahmenyumbangkan sebuah speed bot untuk kebutuhan ditempat objek wisata tersebut. Disumbangkannya sebuahspeed bot oleh kades dengan tujuan keselamatan terhadappara pengunjung. Seandainya terjadi hal-hal yang tidakdiinginan. Majid/Darno

Salah satu kolam yang dijadikan tempat objek wisata olehsekelompok masyarakat di Kecamatan Kundur Barat.

Polres Melawi TangkapPengedar SabuMelawi, Melayu Pos

Polres Melawi berhasil menangkap Bagas (27) pengedarnarkoba jenis sabu warga asal Pontianak, Sabtu (16/7) sekitarpukul 20. 30 wib di Penginapan Limur Bernaung NangaPinoh.

Kapolres Melawi melalui Kasat Narkoba, AKP Sukadiyang didampingi Kanit II Restik Polres Melawi, BrigadirBeno mengatakan, penangkapan terhadap pengedar sabu-sabu tersebut atas dukungan masyarakat.

“Informasi dari masyarakat terhadap pengedar sabu inisudah 3 (tiga) hari yang lalu kita dapat. Dari informasi

tersebut lalu kita lakukan pe-nyelidikan,” ungkapnya kepa-da wartawan, saat ditemui di ru-angan kerjanya, Minggu (17/7).

Lebih lanjut, Sukadimenjelaskan, bahwa setelahmelakukan penyelidikan gunauntuk mengetahui kebenarandari informasi tersebut. PihakPolres Melawi melakukanpemancingan terhadap pelaku,dengan cara melakukanpenyamaran dalam memesansabu-sabu itu ke pengedartersebut.

“Dalam memesan sabu-sabu tersebut, pelaku diminta

ketemu di Limur Bernaung. Setelah sampai di LimurMenaung, saat melakukan transaksi dengan anggota yangmenyamar, pengedar tersebut lansung kita bekuk,” jelasnya.

Dijelaskannya, dari tangan tersangka berhasil dimankanbarang bukti (BB) berupa satu paket sabu-sabu seharga Rp500. 000 dan uang sebesar Rp 500. 000 ribu. Saat ini pelakusudah ditahan di Polres Melawi untuk menjalankan prosesselanjutnya.

“Atas perbuatan yang dilakukan oleh tersangka, yangsehari-harinya bekerja sebagai penjual ayam tersebut,dikenakan pasal 112 dan atau pasal 114 undang-undang RInomor 35 tahun 2009, tentang Narkotika. Pasal 112, ancamanhukuman paling lama 12 tahun. Sementara pasal 114,ancaman hukuman paling lama 20 tahun,” pungkasnya. Jhon

Bagas tersangka

Bupati Batanghari RencanakanMembangun RingroadJambi, Melayu Pos

Bupati Batanghari, Abdul Fattah, merencanakanmembangun ringroad (jalang lingkar) sebagai upaya untukmempertahankan kondisi jalan di Kota Muara Bulian, yangselalu hancur akibat dilintasi truk bertonase besar.

Truk dimaksud seperti truk angkutan batu bara dan CPOrencananya akan diarahkan melalui ringroad tersebut. Kamimerencakan membangun Ring road dari Sridadi menujuPall V Muara Bulian. Truk akan dialihkan dari ringroad itu,supaya jalan di dalam kota ini bisa dijaga,” kata Abdul Fattahkepada Tribun, akhir pekan lalu.

Ia mengatakan, selama truk bertonase besar masih terusmelintas dari Jalan Gajah Mada dan jalan Jend Sudirman,yang merupakan ruas jalan utama di dalam Kota MuaraBulian, sulit membenahi jalan dalam kota. Jalan dalam kotananti khusus untuk mobil bertonase kecil,” ungkapnya.

Untuk pembangunan ringroad itu, Bupati mendapatdukungan dari pemerintah pusat dan provinsi. Dia juga telahmemerintahkan dinas pekerjaan umum untuk menghitungbiaya yang dibutuhkan membangunnya. Pemerintah pusatdan provinsi akan membantu dananya,” ujarnya.

Fattah menyebut pembangunannya membutuhkan danasekitar Rp 46 miliar, berdasarkan kajian dari Dinas PekerjaanUmum yang dilaporkan kepadanya. Kita sudah dapatdukungan, dan kajiannya juga sudah selesai. Kamimenargetkan tahun depan pembangunan ring road sudahdimulai dan selesai tahun itu juga,” ucapnya.

Selama pembangunan ringroad belum selesai, iamenyebut jalan yang ada di dalam Kota Muara Bulian,terutama Jalan Jendral Sudirman menuju Tempino, tidakakan ditelantarkan. Ruas jalan yang kini rusak parah ituakan tetap diperbaiki. Tetap diperbaiki. Namun untukpenataan jalan-jalan di dalam kota, baru dilakukan setelahringroad selesai atau hampir rampung,” ujarnya.

Pantauan Tribun, jalan Jend Sudirman saat inimengalami kerusakan yang semakin parah sejak dilakukanpengalihan truk bertonase besar ke sana. Dinas PU sudahbeberapa kali melakukan perbaikan sementara berupapenutupan lubang jalan menggunakan koral dan tanah,namun hasilnya itu tidak bertahan lama.

Kerusakan tersebut banyak ditemui di KM 1 hingga KM5, yang masih masuk dalam wilayah Kota Muara Bulian.Masyarakat di sepanjang jalan meletakkan berbagai jenisbenda di badan jalan, sebagai upaya memperlambat lajukendaraan, agar debu yang terbang saat melintasi jalan buruktidak terlalu banyak. Tj/Latif

Bupati Merangin Cekke Rumah Pegawai

BANGKO - Dalam rangka menegakkan disiplin pegawai dilingkungan Pemkab Merangin, Bupati Merangin mengeceklangsung kebenaran pegawainya yang tak masuk kerja,dengan alasan sakit. Setelah selama empat hari menggelarapel gabungan, tercatat delapan orang yang tidak masukkerja. Mayoritas alasannya adalah sakit, dan bahkan adaseorang lurah yang tidak pernah masuk kantor.

“Saya akan turun langsung ke lapangan untuk mengecekpegawai yang sakit. Dari catatan ada sekitar tujuh pegawaiyang sakit. Kalau memang benar sakit, nanti akan kita bawaberobat ke rumah sakit,” ujarnya.

Nalim didampingi pejabat SKPD (Satuan Kerja PerangkatDaerah), di antaranya Kepala BKD (Badan KepegawaianDaerah) Suhaibi, Kepala Inspektorat Hendri Dunan, DirekturRSUD dr Solahudin, Kabag Humas Setda MeranginMardansyah Saidi, serta Kasat Pol PP Hardi, turun kelapangan mendatangi rumah-rumah para pegawai yangdilaporkan sakit. Rombongan turun ke lokasi Jumat (29/7), sekitar pukul 14.30.

Rumah pertama dituju adalah kediaman Jamian, di RT20 Pematang Kandis, Bangko. Di tempat ini, rombongantidak bertemu dengan Jamian yang tercatat sebagaiPegawai Dinas Pendidikan (Disdik) Merangin. Dari keteranganseseorang yang berada di rumah tersebut, Jamian keluarrumah dan sedang mengikuti terapi kesehatan.

Peninjauan pun berlanjut. Lokasi yang dituju adalahrumah pegawai atas nama Rogayah yang bertugas di DinasDukcapil (Kependudukan dan Catatan Sipil) Merangin.Sontak kedatangan bupati dan rombongan membuat pemilikrumah kelabakan. Namun Nalim kemudian menjelaskan,bahwa kedatangannya hanya bersilaturahmi dan mencobamembantu untuk pemulihan, jika memang pegawai benar-benar sakit.

Sasaran berikutnya adalah rumah pegawai atas namaJunaidi, tetapi yang bersangkutan tidak ada di rumah. Begitujuga Yanti, pegawai yang bertugas di Kelurahan PematangKandis, juga tidak ada di tempat.

Peninjauan dilanjutkan ke rumah Rusmin, seorang PNSyang bekerja di Kelurahan Pasar Atas. Diketahui, Rusminsudah menderita sakit asam urat dan ginjal sejak 2005 lalu.

“Nanti coba dicek dulu ke RSUD Bangko, bagaimanaperkembangan kondisi penyakit, jika ternyata bisa dibawaberobat ke Jawa nanti kita kirim. Semoga saja nantinyabisa mengurangi sakit yang diderita,” kata Nalim.

Kepala BKD Suhaibi kemudian memberikan himbauankepada seluruh pegawai, agar benar-benar menjagakesehatan. “Berapapun banyak uang kita, jika sudahmenderita sakit, tentu tidak banyak berguna. Oleh karenaitu, jagalah selalu kesehatan,” ujarnya. Tj/Latif

Komisi IV KecewakanBupati Tanjabbar

JAMBI - Bupati Kabupaten Tanjung Jabung Barat(Tanjabbar), Usman Ermulan mengaku sangat kecewakepada komisi IV DPR RI.

Pasalnya, para wakil rakyat yang terhormat itu batalberkunjung ke Kuala Tungkal. Sedianya kunjungan itudilakukan pagi ini. “Saya sangat kecewa, kita sudah siapkansemua, tapi tidak jadi datang,” sesal Usman, Kamis (28/7).

Komisi IV DPR RI diketahui berkunjung ke PT WKS. KataUsman seharusnya Komisi IV DPR RI tidak perlu mendatangi anak perusahaan Sinar Mas itu. “Ada banyak persoalanyang mau disampaikan, WKS itu tidak perlu dikunjungi,”katanya.

“Saya sebagai mantan anggota DPR RI, tidak seperi itu.Saya tidak datang ke WKS, Wabup yang mewakili,”tambahnya. Sebagai gantinya, bukan anggota DPR yanghadir, tapi DPD RI bertemu dengan Pemkab Tanjabbar pukul14.00. Tj/Mp

“Penderita penyakitlusung ini sebenarnyatidak hanya ada di desaTeluk Pongkal, namunjuga terdapat di desa-desa lain, walaupunjumlah penderitanyatidak sebanyak di TelukPongkal”

Edisi: 126/Thn IV / 3 - 16 Agustus 20118 DaerahLintas Daerah

IKN Pelalawan Bentuk Panitia Ultah Ke-13Pelalawan, Melayu Pos

Tidak terasa, tepat bulanOktober mendatang IkatanKeluarga Nias (IKN) Kabu-paten Pelalawan menginjakusia yang ke-13 (tiga belas).Dengan begitu, bertempat digedung Gereja BNKP EfrataPangkalan Kerinci, padaMinggu (24/7) kemarin, sege-nap pengurus IKN KabupatenPelalawan dan seluruh pe-ngurus cabang menggelarrapat pembentukan panitiapenyelenggara perayaanulang tahun ke-13 itu.

Dalam pertemuan terse-but, Ketua Umum KabupatenPelalawan Drs Sozifao Hiamenyampaikan, dalam rang-ka memeriahkan perayaanhari ulang tahun (Ultah) IKNKabupaten Pelalawan yangke-13 itu, ditampilkan sanggarbudaya Nias seperti kegiatan

volly ball, tari maena, taribaluse, loncat batu, sekapursirih dan lain sebagainya.Maka untuk lebih meme-riahkan berbagai sanggarbudaya tersebut, panitia akanmenghadirkan peserta-peser-ta tari yang telah terlatih darikota Medan. Sedangkan dalamkegiatan olahraga volly ball,dilaksanakan dengan sistemturnamen open, sehinggakalau ada dari pihak luar yangberminat yang turut berga-bung dalam turnamen itu,dipersilahkan.

Dikatakannya, organisasipangguyuban ini jauh ber-beda dengan organisasi partaipolitik dan ormas-ormaslainnya. Organisasi IKN inimerupakan organisasi etnisyang bersifat sosial. Gunanyaialah, untuk memperjuangkannasib seluruh masyarakat

Nias yang berdomisili didaerah Kabupaten Pelalawanini, untuk bebas dari kemis-kinan. Pasalnya, kalau hanyamengharapkan pihak peme-rintah saja untuk memper-juangkan ketertinggalanmasyarakat Nias di Kabu-paten Pelalawan ini, tidakakan tercapai, cetusnya.

“Meskipun dalam pasal 30UUD tahun 1945 mengatakanbahwa masyarakat miskindipelihara oleh pemerintah,itu hanya suatu kebohongansaja karena sampai hari inipernyataan udang-undagtersebut belum terbukti. Olehsebab itu, kalau bukan wargaNias sendiri yang mem-perjuangkan masalah itu,tidak ada lagi orang lain,”sebutnya.

Selama ini masyarakat asalNias sudah dicap dengan

sebutan ’bodoh dan miskin’.Dengan demikian, Hia yangjuga anggota komisi A DPRDPelalawan itu mengajak se-luruh pengurus IKN Kabupa-ten Pelalawan terlebih-lebihkepada pengurus cabang,supaya berperan lebih aktifdalam mendorong peme-rintah daerah untuk memper-hatikan nasib masyarakatNias dari ketertinggalan jugadengan kemiskianan itu,ujarnya.

Tentunya, dengan melaluikegiatan perayaan Ultah IKNseperti itu juga, dapat menarikperhatian pihak pemerintahuntuk terus turut berpar-tisipasi kepada masyarakat-nya, khususnya bagi ma-syarakat Nias yang hidupdibawah garis kemiskinan.

“Dengan diselenggarakankegiatan perayaan Ultah itu

juga, satu hal yang dapatmenambah dan memudahkankomunikasi, juga dapatmenambah wawasan masya-rakat Nias antara satu samalain, karena kalau bukan kitayang memperjuangkan, siapalagi,” ungkapnya. Maka itu,mari bersama-sama denganmelalui IKN menyampaikanaspirasi kepada pemerintah.

Usai itu, dalam pemben-tukan kepengurusan pa-nitiapenyelenggaraan Ultah IKNKabupaten Pelalawan yangke-13 itu, terpilih sebagai ke-tua Samajasa Ndruru, sekre-taris panitia Firman Zalukhudan bendahara Emosi Laia.Perayaan hari Ultah IKN Ka-bupaten Pelalawan itu diren-canakan dilaksanakan padatanggal 9 Oktober medantang,dan tempat pelakssanaan ma-sih belum ditentukan. Terman

Drs H Suhaeli, M.Si Dilantik MenjadiKetua PD PGRI Indramayu

INDRAMAYU - Jajaran pengurus PGRI KabupatenIndramayu masa bakti 2011-2016 resmi dilantik di PendopoPemda Indramayu oleh Ketua PGRI Jawa Barat Drs H EdiPermadi, M.Pd, beberapa waktu lalu. Para pengurustersebut di antaranya, Drs H Suhaeli, M.Si menjadi KetuaPD PGRI Kab Indramayu, Wakil Ketua I Tasmo, S.Ag, M.Si,Wakil Ketua II Drs H Tatang dan Sekretaris dijabat oleh DrsH Haryono, M.Si serta bendahara Drs H Banani. Hadir padaacara pelantikan, seluruh jajaran pengurus serta ratusananggota PGRI yang ada di Kab Indramayu, para kepalasekolah, unsur Muspida Indramayu dan tamu undanganlainnya.

Drs H Irianto Ms Syafiudin pada sambutannya KetuaPGRI jawa Barat, Drs H Edi Permadi, M.Pd meminta kepadapengurus yang baru saja dilantik agar melakukan konsolidasidengan jajaran pengurus lainnya untuk menyusun suatuprogram yang lebih jelas sehingga kedepan PGRI merupakanperanan yang lebih utama dalam meningkatkan kualitas danmutu pendidikan, karena PGRI mempunyai peranan yangsangat utama dalam meningkatkan mutu kualitas dankuantitas pendidikan.

Hal yang senada juga disampaikan Bupati Hj AnnaSophanah, meminta kepada pengurus PGRI yang baru sajadilantik agar dapat mewujudkan anggota yang senantiasamenjaga jati dirinya, PGRI sebagai organisasi perjuanganprofesi dan tenaga kerja yang berskala nasional yang harusmengedepankan pendidikan, harus berperan dalammeningkatkan kualitas yeng bersumber daya dan berdayaguna dalam keunggulan mutu pendidikan.

Anna Sophanah menjelaskan, peran seorang guru begitupenting dalam pembangunan karakter sejak dini lebihpenting lagi untuk membangun ahlak dan moral yangmerupakan modal dasar yang paling utama dalamterwujudnya generasi yang cerdas dan handal.

Sementara Ketua PD PGRI Kab Indramayu Drs H Suhaeli,M.Si mengatakan, jabatan yang ia emban merupakanamanah, untuk itu merupakan tanggung jawab sebagaiketua tentunya harus benar-benar mempunyai rasatanggung jawab, tugas jajaran pengurus PGRI kedepan akansemakin kompleks, jajaran pengurus PGRI harus lebihmeningkatkan kualitas pendidikan dan kompetensinya.

Di tempat terpisah melalui koran ini para kepala UPTDdan kepala sekolah mengucapkan selamat dan sukses atasdilantiknya Drs H Suhaeli, M.Si selaku ketua dan Tasmo,S.Ag, M.Si selaku wakil ketua I. Ucapan selamat disampaikanpula oleh Kepala UPTD Pendidikan Haurgeulis Ipin Aripin,S.Pd.I.MM , Kepala UPTD Pendidikan Kec Gantar Mustofa,S.Pd, MM, Kepala Sekolah SD Negeri I Sidadadi KecHaurgeulis Mujinah, S.Pd.SD, dan ucapan selamat dariKepala Sekolah Punduan Kec Gantar Suwaryo, S.Pd, MM.

Sutarmin

Pelantikan Pjs Kuwu DesaSidamulya Kec BongasIndramayu, Melayu Pos

Lagu Kebangsaan Indonesia Raya yang dinyanyikan olehsemua yang hadir di acara pelantikan Pjs Kuwu DesaSidamulya, Kecamatan Bongas, Kabupaten Indramayu, JawaBarat yang digelar [18/7] di kantor Desa Sidamulya yangdihadiri oleh Kabag Otdes Drs H Toto Susmanto M.Si,Asisten Kepemerintahan Drs H Yayan Mulyantoro, CamatBongas Kanto Hartono S.Ap, Kapolsek Bongas AKP SudarsaS.Sos, Danramil Kecamatan Kandanghaur Kapten Suganda,Kepala Uptd Pendidikan Kecamatan Bongas Anggota BPDDesa Sidamulya juga hadir aparatur desa hadir dan puluhanwarga Desa Sidamulya.

Calam S.Pd sebagai Pjs Kuwu Desa Sidamulaya, usaiacara pelantikan kepada wartawan mengatakan, jabatanyang ia emban adalah amanat masyarakat. “Kamipemerintahan desa akan menjalankan tugas sesuai denganfungsinya dengan jangka waktu yang pendek,” katanya.

Di kemimpinannya sebagai kuwu, pelayananmasyarakat tidak menjadi kendala dalam menjalankanpembangunan desa walau bukan hal yang mudah dalammenjalankan roda kepemerintahan desa.

“Pelayanaan terhadap masyarakat serta menjalankanprogam pembangunan desa dari pemerintah adalahprioritas kami. Dan kami akan selalu berinteraksi denganmasayarakat Desa Sidamulya karena dengan adanya kamisebagai kuwu adalah dari masyarakat, oleh masyarakat,untuk masyarakat,” ujarnya.

Masih menurutnya, kebersamaan serta gotong royongbersama lembaga desa dan masyarakat Desa Sidamulyaadalah kunci sukses dalam melaksanakan pembangunandesanya. Satori/Dewa

Calam S.Pd saat sumpah jabatan.Polsek Bongas Peringati HUT

Bhayangkara Ke-65INDRAMAYU - Peringatan hari ulang tahun (HUT)Bhayangkara Ke 65 yang jatuh pada (2/7) digelar olehPolsektif Bongas, Kabupaten Indramayu, Jawa barat.Peringatan yang dilakasanakan hari minggu 10 Juli 2011bertempat di lapangan bola Kecamatan Bongas yang dihadirioleh Camat Bongas Kanto Hartono S.Ap, Kapolsek PatrolKompol Junaedi, Danramil Kandanghaur yang diwakilianggotanya, juga hadir para kepala desa se-KecamatanBongas.

Beberapa perlombaan yang dilaksanakan dalammemperingati HUT Bhayangkara diantaranya jalan sehat,senam massal, balap karung, tarik tambang, juga lombamewarnai untuk anak-anak tingkat TK dan SD.

Pentas dangdut organ PRIMA FM yang menghadirkanpenyanyi yang cukup kondang seperti Hj Aas Rolani, DewiKirana, dan Noer Alfhareza, turut serta memeriahka atraksidebus yang diperagakan oleh Abah Gober.

Di acara yang sedang digelar AKP Sudarsa S.Sos selakuKapolsek Bongas sekaligus sebagai penyelenggara HUTBhayangkara Kepada wartawan mengatakan, “PeringatanHari Ulang Tahun Bhayangkara adalah momen penting yangsangat bersejarah di mana wujud semangat kesatuan Polridalam menjalankan tugas sebagai penegak hukum di NKRI.Serta memantapkan Revitalisasi Polri sebagai mitra dalammewujudkan pelayanan yang prima terhadap masyarakat(melayani, melindungi, mengayomi).”

Ditambahkannya, “Ucapan rasa terimakasi kepada SuburMotor Patrol, Radio Prima FM serta sponsor pendukungjuga masyarakat Kecamatan Bongas yang turut serta mem-bantu terlaksananya penyelenggaraan HUT Bhayangkarayang digelar oleh Polsektif Bongas,” paparnya. Satori/Dewa

Musda III Pemuda PancaMarga Kepulauan RiauBatam, Melayu Pos

Pemuda Panca Marga Kepulauan Riau (KEPRI)melaksanakan Musda III (27/7) di Gedung Serba GunaMarkas Yonif 134 Tuah Sakti Tembesi. Pengurus cabang yanghadir yaitu Kab Bintan, Karimun, Lingga, Tanjung Batu,Tanjung Pinang, Batam. Dalam acara musda PPM tesebutpara Komandan Kodim juga ikut hadir.

Drs Supandi, M. Hum saat dikonfirmasi di sela-selamusda mengatakan, jika dirinya terpilih kembali menjadiketua PPM Kepri harapannya kedepan bahwa PPM perlupeningkatan terobosan dalam meniti pembangunan secaranasional dan secara khusus Kepulauan Riau.

Lebih lanjut Supandi, memiliki keinginan bersama agarkita mau merubah jati diri serta karakter baik secara nasionalmaupun internasional. Perlu dilakukan semangat untukmenggali potensi dalam pembangunan Provinsi KepulauanRiau. PPM dalam meniti pembangunan perlu kerja samadengan TNI bersama dengan elemen lainnya.

Kerjasama PPM dengan TNI sudah terjalin sesuai denganAnggaran Dasar Rumah Tangga (ADRT) di tingkat kotaKODIM, di tingkat Provinsi DANREM dan ditingkat PusatPanglima. Di bidang politik, TNI tidak dapat ikut dalamkancah politik oleh karena itu Pemuda Panca Marga atauanak-anak pejuang bersama-sama ikut dalam politik praktis.

Mantan dewan ini juga menyinggung bagaimanameningkatkan perekonomian daerah, mengingat bahwaAPBD yang dikucurkan APBN sangat minim, jika inginmeningkatkan pendapatan daerah sebetulnya potensi galianC sumber alam di bawah laut mampu menghasilkanpendapatan daerah Rp 1,3 trilliun pertahun karena hukumnyaada dan jelas seperti yang dilakukan oleh PemerintahKabupaten Karimun, galian C merupakan wewenangpimpinan daerah dalam hal ini Gubernur. Sementaratambang wewenang pusat, ungkanya. Gopok

Drs Supandi, M.Hum saat membacakan laporan pertangguangjawaban kegiatan 2006-2010.

Dua Ekor Ikan Arwana Hasil TangkapanMati Dikarantina Kelas II Entikong

ENTIKONG - Karantina Kelas II Entikong beberapa pekanlalu mengamankan 2 ekor ikan arwana jenis super redseharga puluhan juta rupiah yang diduga akandiselundupkan ke Indonesia melalui border PPLB Entikongyang dibawa dari Malaysia oleh seseorang tak dikenal.

Menurut salah seorang staf pegawai Karantina Entikongyang enggan disebutkan namanya, “Kedua ekor ikan arwanasuper red hidup itu awalnya berhasil diamankan oleh pihakbea dan cukai yang kemudian dilimpahkan ke kantor kamiuntuk ditindak lanjuti namun hingga kini belum diketahuisiapa pemilik ikan tersebut,” ujarnya.

Dilanjutkannya, oleh karena sudah terlalu lama belumjuga dapat diketahui siapa pemilik ikan arwana tersebutketika kedua ekor ikan arwana itu kami amankan akhirnyamati dan hingga sekarang kedua bangkai ikannya masihkami awetkan dalam bok pendingin yang ada di kantorsebagai barang bukti, ungkapnya. Agus

AJB Diduga Menggunakan Tanda Tangan Karangan

Lahan Taslan dkkSeluas 520 Ha RaibTapung Hilir, Melayu PosPenasehat Hukum Mayjend (Purnawirawan) SyamsuDjalal SH, MH turun bersama masyarakat untukmeninjau lahan yang berstatus Quo berdasarkansurat Badan Pertanahaan Nasional R I No. 1994/26.3-600/VI/ 2011 yang menyatakan akta jual belitanah No. 412/225/TP/2002 tertanggal 25 Novem-ber 202 yang dinyatakan terdapat tanda tangankarangan (Spurious Signature) dengan bukti BAPemeriksaan Labotorium Kriminalistik No. Lab4616/DTF/XI/2008 dari pusat Labotarium ForensikBareskrim Polri-Labotorium Forensik Polri CabangMedan.

Tujuan Masyarakat bersa-ma penasehat hukumnya un-tuk melihat dan men cek lo-kasi lahan status Quo yangdimaksud dimana Taslan dkkyang merasa lahan tersebutadalah miliknya hingga seka-rang tidak dapat mengunakandan memanfaatkannya wa-laupun telah menempuh jalurhukum yang hingga saat inibelum ada mamfaatnya.

Hasil komfirmasi di lapa-ngan menyatakan tanahtersebut adalah lahan ma-syarakat dengan pola bapakangkat Asun bersama KUPT(Kepala Unit PemukimanTransmigrasi) Mulya Hana-sim bersama kepala desa padasaat itu dijabat oleh Taslan de-

ngan meninggalnya Asundiambil alih oleh Achuakeponakan kandung Asun.

Waktu berjalan, masya-rakatpun menagih lahan yangdijanjikan oleh Asun tersebuttetapi tidak ada realisasinyakemudian masyarakat ber-sama perwakilannya Taslanmembuat laporan kepadaistansi terkait salah satunyaCamat Tapung Hilir yangdijabat Heri Afrizon justrutidak dilayani dengan baiksebagai camat dan malah se-baliknya menyatakan, “Se-jengkalpun tak akan kube-rikan tanah itu kepada ka-lian.” Tidak memperlihatsebagai pengayom masya-rakat justru dipertanyakan

kenetralan pejabat tersebutuntuk menyelesaikan masa-lah.

Tak kenal lelah, masya-rakat bersama Taslan mem-buat laporan kepada ReskrimPolda Riau kemudian laporantersebut dilimpahkan kepadaPolres Kampar dan yang manaPolres menyerahkan ke Pol-sek Tapung Hilir untukditindaklanjuti.

Pihak BPN Kampar belumdapat dikonfirmasi yangmana akta jual beli tersebuthingga balik nama perlu di-pertanyakan bagaimana pro-ses pembuatannya sesuai pro-sedur yang ada dan berlakuyang mana banyak memilikikejanggalan hingga dapatmerugikan masyarakat dimana Penasehat HukumMasyarak Mayjend TNI Pur-nawirawan Syamsu Djalal SH,MH meminta kepada masya-rakat untuk tidak anarkhisdalam menyelesaikan perma-salahan yang ada yang perludi kedepankan Asah AsuhAsih tetapi hak–hak kita ja-ngan sampai dirampas orangdan yang mana kedatangansaya di sini sebagai penasehathukum masyarakat yang ter-tindas dan kalau ada penga-walan itu karena saya seorangmantan Jendral dan bukanuntuk menakut-nakuti. Tim

Area PT BAS Diduga HP dan HPTSampit, Melayu Pos

Tudingan bahwa PT BuanaArtha Sejahtera (BAS) menye-robot lahan transmigrasibukan tanpa alasan. Perusa-haan itu bahkan diduga mem-buka lahan di kawasan HPTdan HP.

Laporan Tim Pemeriksaandan Surat Kepala Dinas Ke-hutanan pada 18 April 2011serta Surat Kepala Dinas Te-naga Kerja dan Transmigrasipada 19 April tentang analisastatus kawasan transmigrasi,menyebutkan PT BAS men-caplok lahan transmigrasiseluas 657,656 hektar.

Koordinator LembagaSwadaya Masyarakat (LSM)Barisan Kader Amanat Rakyat(Baskara), Zainudin Djohar,mengatakan penelitian dila-kukan pada titik koordinatareal transmigrasi Desa BiruMaju, Kecamatan Telewang,Kabupaten KotawaringinTimur.

Setelah dilakukan peme-riksaan di lapangan terhadapareal transmigrasi dan arealperkebunan kelapa sawit PTBAS dengan menggunakandata digital peta areal trans-migrasi dan areal perkebunan

kelala sawit di Kabupaten Ko-tim, ternyata memang tampakadanya penyerobotan lahantransmigrasi oleh PT BAS.

Data Digital Peta TimTerpadu Kementerian Kehu-tanan yang merupakan lam-piran Surat Keputusan Men-teri Kehutanan Nomor: S.486/Menhut/II/2010 tertanggal 20September 2010 perihal Per-setujuan Pemanfaatan Ka-wasan APL pada RevisiRTRWP Kalimantan Tengahserta pengambilan titik koor-dinat terhadap areal trans-migrasi Desa Biru Maju.

Berdasarkan haltersebut, luas lahan transmi-grasi berdasarkan pada plo-ting peta seluas 1.785,925hektare dan areal transmigrasiyang overlap dengan PTBuana Artha Sejahtera seluaslebih kurang 657,656 hektare.

“Areal transmigrasi yangdicaplok PT BAS seluas 657,656hektare yang sekarang sudahditanami sawit,” ujarZainudin Djohar.

Menurut dia, yang lebihmengejutkan lagiberdasarkan data digital petaSurat Menteri KehutananNomor: 486/Menhut-II/2010,

bahwa areal perkebunan PTBAS masuk dalam kawasanHutan Produksi Terbatas(HPT) dan Hutan Produksi(HP). Selain itu PT BAS belummemiliki Izin Pelepasan Ka-wasan Hutan seperti yang dia-tur Menteri Kehutanan seba-gaimana Peraturan MenteriKehutanan No.P.33/Menhut-II/2010 Jo Peraturan Pemerin-tah No.P.4/Menhut-II/2011tentang Perubahan atasPeraturan Menteri Kehutanan No.P.33/Menhut-II/2010tentang Tata Cara PelepasanKawasan Hutan Produksiyang dapat Dikonversi.

“Baskara mendukunghasil Tim Pemeriksaan ArealTransmigrasi seluas 657,656hektare yang telah diserobotperusahaan perkebunan PTBuana Artha Sejahtera. Kamiminta agar kasus tersebutdiusut tuntas sesuai hukumyang berlaku,” katanya.

Dia menambahkan selu-ruh areal perkebunan PT BASsudah ditanami, bahkan sudahdipanen. “Hanya dengan ber-bekal izin lokasi perusahaanitu bisa menggarap, me-nanam dan memanen,” jelasZainudin. Mia

Pantai sungai Jawi merupakan salah satu tempatpemandangan yang terletak di Kabupaten Ketapang KecBenua Kayong Utara.

Polres KabKetapangberhasil raziapengantri BBMjenis bensin,khususnyasepeda motorbesar danmobil.

Edisi: 126/Thn IV / 3 - 16 Agustus 2011 9DaerahK i l a sPDAM Karawang Ajukan

Permohonan Sipa Kali KalapaKarawang, Melayu Pos

Menindak lanjuti pemberitaan edisi 123/thn IV/9 Juni-5Juli 2011 dengan judul “Berdalih Keadaan Emergency, PDAMKarawang Belum Miliki SIPA” yang mengungkap tindakanPDAM Karawang mengambil dan menggunakan air dariKali Kalapa di Desa Wadas, Kecamatan Telukjambe Timursejak akhir Desember 2010 silam, padahal belum memilikiSurat Izin Penggunaan Air (SIPA) dari Divisi PengelolaanAir II-Perum Jasa Tirta (PJT II).

Dengan adanya pemberitaan tersebut ternyataditanggapi positif oleh Direksi PDAM Tirta TarumKabupaten Karawang yang kini dinakhodai Direktur Utamayang baru. Alhasil, sejak tanggal 1 Juli 2011 Direktur BidangTeknik Tatang Amar, SE telah mengajukan surat permohonanizin pengambilan air kepada divisi II pengelolaan air II (PJTII) dengan surat No.690/238/PDAM. Adapun dasarpermohonan PDAM Karawang adalah kebutuhan emergencyair baku untuk pelayanan masyarakat pelanggan PDAMCabang Telukjambe dan sehubungan aliran air yangbersumber dari saluran induk Tarum Barat BTb.18-BTb.19Nomor SPPA 20/DL/20SPU/2008 pada realisasinya seringmengalami hambatan berupa turunnya debit air pada saluranyang mengakibatkan kurang lancarnya pasokan air ke PDAMCabang Telukjambe. Banyaknya volume yang direncanakandiambil dari aliran pembuang Kali Kalapa perhari sebesar540 meter kubik atau perbulan 16.200 meter kubik.

Jaswadi Wildana, SE Kabag Hubungan Pelanggan danHumas PDAM Karawang ketika diwawancarai Melayu Posdi Kantornya (21/7) mengatakan, surat permohonan izinpengambilan air Kali Kalapa telah diajukan ke PJT IIbeberapa minggu yang lalu. Kita masih menunggu tindaklanjut dari PJT II dan akan mengikuti semua proses sesuaiperaturan yang berlaku. Memang pada prinsipnyapengambilan air dari Kali Kalapa karena keadaan emer-gency, masyarakat pelanggan butuh air, sementara pasokanair dari saluran induk tidak mencukupi. Kami berharap izinpengambilan air segera diproses PJT II.

Topik Hidayat, Kabag Eksploitasi Pemeliharaan danUsaha Divisi Pengelolaan Air II-PJT II ketika di konfirmasiMelayu Pos terkait dengan permohonan izin pengambilanair Kali Kalapa mengatakan, memang benar pihak PDAMtelah mengajukan surat permohonan izin. Namunpermohonan belum bisa diproses karena pihak PDAM belummembereskan biaya jasa pengelolaan Sumber Daya Air (SDA)yang selama ini diambil dari Kali Kalapa. Kalau itu sudahdibereskan, baru diproses izinnya.

Berdasarkan UU No.7 Tahun 2004 tentang Sumber DayaAir, pasal 80 ayat 2 “pengguna sumber daya air selain se-bagaimana dimaksud pada ayat (1) menanggung biaya jasapengelolaan sumber daya air” dan ayat 4 “penentuan nilaisatuan biaya jasa pengelolaan sumber daya air untuk setiapjenis penggunaan didasarkan pada pertimbangan ke-mampuan ekonomi kelompok pengguna dan volume”. Luhut

Camat Patrol Adakan Istigotsah dan Tradisi Unggah–UnggahanSambut Ramadhan

Indramayu, Melayu PosMenyambut datangnya

bulan Suci Ramadhan 1432Hijriah yang tepatnya jatuhpada tanggal 1 Agustus 2011,seluruh Umat Islam menyam-butnya sebagai bulan di manaAllah Saw banyak melim-pahkan pahala bagi umatnyayang menjalankan ibadahpuasa di Bulan Suci Rama-dhan. Dan sudah menjaditradisi bagi masyarakat da-lam menyambut bulan Rama-dhan melakukan tradisi ung-gah-unggahan/selamatan.

Hal tersebut dilakukanoleh Camat Kecamatan Patrol,Kabupaten Indramayu,Wasga Cipto Wibowo SH.Msi, dalam menyambutdatanganya Bu-lan SuciRamadhan (29/07)

melaksanakan tradisi unggah-unggahan sekaligus melaksa-nakan doa bersama (isti-gotsah)

bertempat di Aula KantorKecamatan Patrol yang diha-diri oleh seluruh jajaran Mus-pika Kecamatan Patrol, sepertiKetua MUI Patrol, UstadzAhmad Sahroni, Kepala Uptd

Pendidikan Drs Jahirin, Ka-polsek Patrol yang diwakilioleh AIPTU Sukisto, KepalaDesa dan lembaga Desa se-Kecamatan Patrol, hadir pulatokoh ulama dan tokohmasyarakat Kecamatan Patrol.

Ustadz Sahroni usai acarakepada Melayu Pos menga-takan, “Acara yang dilaksa-

nakan adalah konsensus kamidengan camat dalam menjagatradisi unggah-unggahan/selamatan yang sering di laku-kan oleh masyarakat sebagaibudaya saat menyambut da-tangnya bulan suci Rama-dhan, karena tradisi tersebutsekarang sudah hampir dilu-pakan bahkan hampir dihi-langkan oleh masyarakat.

Doa bersama lewat acaraistigotsah memang seringdilaksanakan oleh Camat Pa-trol bersama jajaran Muspikayang ada di Kecamatan Patroldi setiap bulannya bahkansudah menjadi agenda ke-giatan tersebut dilaksanakan,tujuan istigotsah tersebutadalah untuk mendoakanseluruh umat, khususnyapemimpin-pemimpin kita

juga masyarakat yang ada diwilayah kepemimpinanyaagar terhindar dari bencanadan marabahaya.

Menurutnya, barang siapayang menyambut datangnyabulan suci Ramadhan disam-but dengan bergembira,maka bila wafat nanti jasad-nya akan diharamkan apabiladimasukan ke neraka, pa-parnya.

Di kesempatan yang samaWasga Cipto Wibowo SH.Msiselaku Camat Patrol KepadaMelayu Pos mengatakan, “Aca-ra yang dilaksanakan adalahdalam rangka meningkatkanukhuwa Islamiyah sekaligusmempererat tali silaturohimsesama jajaran muspika yangada di wilayah kepemim-pinanya. Satori/Dewa

Kuwu Sukra TingkatkanKepedulian Sosial

INDRAMAYU - Dalam rangka menyambut datangnya bulansuci Ramadhan 1432 H sekaligus memperingati HUTKemerdekaan RI yang ke 66, pemeritahan Desa Sukra,Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu Jawa Barat (26-27/7) menggelar kegiatan dan perlombaan bertempat dihalaman Kantor Desa Sukra yang dihadiri oleh H Gojali, H,Badrun, Ustz Sanusi, Ketua DKM Ansari, S.Pdi.

Kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka menyambutdatangnya Bulan Suci Ramadhan dan Peringatan HUTProkalamasi Kemerdekaan RI adalah lomba karaoke qosidah,lomba lagu dangdut Indramyu, lomba joget, dan lombapengajian umum. Dengan menghadirkan penceramah (dai)KH Toyib Kiyai yang sudah cukup kondang di wilayahKabupaten Subang, yang menyajikan santapan rohanitentang Ibadah Puasa di bulan suci Ramadhan. Serta acarajalinan kasih dengan pembagian sembako sebanyak 406untuk warga Desa Sukra khususnya untuk orang jompo.

H Koyas Rusmandie D Pjs Kepala Desa (Kuwu) jugaselaku pelaksana kegiatan usai acara pembagian sembakokepada Melayu Pos mengatakan, “Kegiatan yang digelaradalah salah satu perwujudan nyata antara pemerintahdesa dengan masyarakatnya. Di mana pemerintah desasebagai pelayanan masyarakat yang selalu berinteraksisecara langsung dengan warga desa, dapat mengetahuikeberadaan serta kondisi masyarakat yang ada di wilayahyang dipimpinnya.”

Dengan digelarnya peringatan HUT Kemerdekaan RIyang dilaksanakan adalah mengisi kemerdekaan denganmengadakan kegiatan/perlombaan untuk anak-anak yangada di lingkungan pendididikan yang ada di desanya sebagaiperlombaan uji kompetensi.

Kegiatan jalinan kasih dengan pembagian sembakountuk orang jompo adalah sebagai salah satu bentuk ujudnyata kepedulian pemerintah desa terhadap wargadesanya yang benar-benar perlu di perhatikan olehPemerintah, paparnya. Satori/Dewa

H Koyas Rusmandie D Kuwu Sukra saat membagikan sembako.

Program Penataran dan PelatihanPara Guru-guruIndramayu, Melayu Pos

Sebagaimana kita mak-lumi ranah pendidikan mes-tilah punya upaya yang si-nergis dalam setiap unsur pe-mangku kepentingan yangmelibatkan anasir pihak se-kolah, orang tua murid khu-susnya masyarakat pedulipendidikan di sisi lain kebe-radaan lembaga pengaturpendidikan dari pihak pe-merintah dalam setiap per-jenjangannya seperti UPTDPendidikan dalam setiapkecamatan yang ada lebihberfungsi seebagai fasilitatoryang bersipat resmi dalamdeskripsi ini kita membahaskeberadaan UPTD PendidikanKecamatan Gantar di Kabu-paten Indramayu Jawa BaratMustofa, S.Pd.MM sebagaikepala UPTD Pendidikandalam lembaganya punyaprogram penataran dan pela-tihan para guru-guru pela-tihan dan penataran untukmeningkatkan bimbingangugus–PTK-Paikem-SuperVisi.

Pelatihan dan penataranbertempat di gedung SDNBantarwaru 1 KecamatanGantar pada hari Kamis danJum’at tanggal 28-29 2011diikuti 123 orang peserta guru-

guru dan dihadiri oleh KepalaUPTD Pendidikan yang di-wakili oleh Junadi, S.Pd be-serta para pengawas SD CacahSukarsah, S.Pd ibu Esin Ku-raesin, S.Pd juga dihadirikepala sekolah sewilayahselatan Gantar memang ins-tansi formal ini di tahun 2011mempunyai program kerjayang terpilih menjadi 3 poinpenting kegiatan rutinitaspenegasan penyandang butahuruf dan percepatan wajarDiknas sebagaimana layak-nya instansi maka UPTD pen-didikan Kecamatan Gantarmempunyai slogan yangtertera dalam artikulasi.

Terwujudnya cabang dinaspendidikan Kecamatan Gantar

tertib administrasi yang mam-pu membentuk sumberdayamanusia yang religius, cerdas,handal dan berpotensi, me-mang tak bisa dinafikan di eraotonomisasi ini peran lem-baga sekolah dari suatu sisi se-makin mantap termasuk ke-bijakan dalam pembelajaranartinya proses KBM (KegiatanBelajar Mengajar) seorang ke-pala sekolah punya posisi ya-ng lebih dominan yang secaraotomatis kepala sekolah ber-fungsi sebagai manager, na-mun pada umumnya kesukse-san suatu lembaga sekolahtetap ditentukan oleh berba-gai faktor yang memang tidakberdiri sendiri termasukkebijakan. Sutarmin

Polsek Sukra GarukPuluhan Jerigen Tuak

INDRAMAYU - Berawal dari pengaduan masyarakat tentangadanya aktifitas pedagang tuak di desa Sumuradem Timur(Sumtim), Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu, Jabardalam menyakapi pengaduan dari masyarakat jajaran PolresIndramayu melalui Polsek Sukra Selasa (19/7) sambangikediaman Manahan Silalahi oknum yang diduga selakupedagang tuak di Sumtim, walhasil petugas berhasilmenemukan 26 jerigen tuak yang ada di dalam rumahManahan Silalahi, satu diantara dalam keadaan kosong dan25 jerigen lainnya berhasil diangkut petugas dan diamankandi kantor Polsek Sukra.

Masyarakat merasa bangga dan merasa berterima kasihkepada petugas kepolisian jajaran Polres Indramayu, denganditanggapi serta ditindak lanjutinya laporan masyarakatsecara cepat dan tegas, dan berharap reaksi atas aduanmasyarakat terhadap hal-hal yang dianggap menyalahiaturan yang dilakukan oknum-oknum slainnya, tidak hanyasebatas ini saja, terang warga.

Sementara AKBP Rudi Setiawan, SIK, Kapolres Indramayumelalui Kapolsek Sukra, IPDA Khodirin kepada Melayu Posmengatakan, pihaknya akan selalu mengedepankan unsurpelayanan dan tetap melakukan kosordinasi dengan segalalapisan masyarakat serta akan senantiasa menanggapi segalabentuk aduan masyarakat. Dan berharap masyarakat untuktidak segan-segan melaporkan kepada pihak kepolisianterhadap segala hal yang diduga meyimpang dari aturan,tandasnya.

Ditempa terpisah Manahan Silalahi saat ditemui MelayuPos di kediamannya (20/7) tidak ada di tempat, ada punperihal dari mana tuak tersebut berasal, diakui istrinya“Tuak tersebut dikirim dari dua daerah yaitu Brebes danBandung, dengan tanpa menyebutkan nama pengirimnya,diakuinya kalau keadaan rame satu hari bisa habis satujerigen, dengan penjualan satu ceret 10 ribu rupiah, selainjualan tuak kadang-kadang menjual pula masakan daginganjing dan babi, dengan para pembeli warga sekitarkediamannya,” terangnya. Satori/R Cahyadi

Barang bukti tuak dalam kemasan jerigen diamankan petugas.

Penanganan Perkara Aciu BosKayu Ileggal Ajang Tebang PilihMempawah, Melayu Pos

Penanganan perkara Aciu salah seorang bos kayu illegaldiduga keras ajang main mata para penegak hukum.Pasalnya, proses hukumnya terkesan tebang pilih dan hinggakini masih ditangani oleh pihak Kejaksaan dan PengadilanNegeri Mempawah Kab Pontianak, meskipun Aciu adalahjelas sebagai pemilik kayu namun masih bisa menghirupudara bebas dengan alasan klasik sedang dalam perobatan.

Kepala Kejaksaan Negeri Kab Pontianak melalui KasiDatun Rudolf, SH yang beberapa pekan lalu ini ditemuidiruang kerjanya membenarkan perkara tersebut.“Penanganan perkara Aciu sudah diputus di PengadilanNegeri Mempawah dengan vonis sekitar satu tahun penjarabersama seorang sopirnya yang bernama A Rasa,” ujarnya.

Ditegaskan Rudolf, Easa seorang sopirnya sudahmenjalani hukuman selama beberapa bulan yang tak lamalagipun mungkin sudah akan bebas, sedangkan Aciu selakutersangka utama hingga kini masih dalam masa perobatankarena sakit namun kendati demikian tetap akan kita prosespenanganan perkaranya.

Ditempat terpisah Ketua Pengadilan MempawahCrisfajar Sosiawan, SH menambahkan “Mengenai pena-nganan Perkara Aciu hingga kini masih kita proses sambilmenunggu kesehatan terdakwa Aciu pulih,” tegasnya. Agus

Kantor Kejaksaan Negeri Kab. Pontianak (Mempawah) Kalbar.

Mega Proyek Pembangunan dermaga/pelabuhan di Desa KualaKab Pontianak, Kalbar yang Terkesan Mubazir. Dari informasiyang berkembang salah seorang jurnalis di wilayah Mempawahmengantongi record pengakuan Bupati Kab Pontianak H RiaNorsan “yang mengakui kalau pada saat menjalankan proyektersebut menggunakan BBM subsidi”.

Foto: Hady

Oknum JaksaMakelar KasusSampit, Melayu PosHukum sekarang sudah tidak berlaku lagi bagi or-ang-orang yang berkasus dan berkantong tebal.Buktinya mereka dengan mudah membeli hukumitu sendiri. Seperti yang telah terjadi beberapawaktu lalu di Pengadilan Negeri Sampit mengenaibeberapa kasus yang direkayasa KUHP.

Menurut informasi yangdihimpun tertangkapnyabeberapa orang tersangka nar-koba, nama-nama panggilansehari hari Arie, Ipan, Titie,Maret 2011, dengan barangbukti tersangka Arie denganBB (barang bukti) ganja 2,18gram, tersangka Ipan denganBB 3,f Gram sabu-sabu, ter-sangka Titie BB 4,5 gram sabu-sabu dengan jumlah uangdelapan juta yang menjadibarang bukti.

Yang mengherankan

hukuman yang ada di wilayahKotim tersangka Arie dan Ti-tie panggilan sehari hari bisadivonis dengan hukuman 2 ta-hun penjara rehabilitas. Se-dangkan si Ipan dengan BB 3,2gram kena putusan 4 tahunpenjara ditambah subsidersatu bulan. Padahal menurutUU RI No 35 tahun 2009 salahsatu tersangka Ipan dikenakanpasal 112 UU RI No 35 tahun2009, tetapi Arie dan Titie bisakena vonis 2 tahun. Di sinilah kita bisa menyimpulkan

bahwa hukum di negara inibisa diperjual belikan.

Sesuai dengan pasal di atas112 ayat (1) setiap orang yangtampak atau melawan hukum,memiliki, menyimpan, me-nguasai atau menyediakanNarkotika Golongan 1, bukantanaman dipidana denganpenjara paling singkat empattahun dan paling lama dua be-las tahun penjara serta dendapaling sedikit delapan ratusjuta rupiah. Inilah bukti terjadinya rekayasa pasal dan KUHPoleh oknum yang terkait.

Dengan ada nya beritayang dimuat di Melayu Posmohon Kejaksaan Agung me-nindaklanjuti JPU maupun ha-kim-hakim di wilayah Kotimagar penempatan hukum be-nar-benar adil dan masya-rakat tidak menganggapKUHP (karna uang habisperkara). Mia

Kades Biru Maju Mengajukan BandingSampit, Melayu Pos

Kades Biru Maju Purnomodikenakan vonis 8 bulan dansudah mengajukan bandingkarena tidak puas denganputusan yang diterimanya.Putusan pengadilan negeriSampit sangat kurang adil da-lam menangani kasus ini,sebab Purnomo memilikibukti-bukti kepemilikan la-han trasmigrasi sejak tahun2000, sudah menguasai lahantersebut.

Tetapi pihak perkebunanPT Buana Arta Sejahtera (BAS)melapor kepada pihak penyi-dik, waktu memanen buah sa-wit di lahan miliknya sendiridengan laporan pencurian. Pi-hak pengadilan tetap memu-

tuskan Purnomo bersalahpada tanggal 14 Juli 2011 de-ngan pasal 362 KUH. putusan8 bulan penjara. Sangat dise-sali pihak penegak hukumtidak melihat legalitas surat-surat kepemilikan PT BuanaArta Sejahtera. Padahal per-kebunan tersebut belum adapelepasan kawasan hutan dariinstansi terkait dan belummemiliki HGU, namun pihakpenyidik maupun pengadilannegeri Sampit waktu di per-sidangan tidak menunjukankepada Purnomo surat-suratyag dimiliki perusahaan per-kebunan tentang kepemilikanlahan tersebut

Menurut Purnomo pihakpemerintah dan penegak

hukum yang berada di wi-layah Kotim ini terkesan di-permainkan oleh oknum-ok-num terkait. Sudah jelas PT Bu-ana Arta Sejahtera tidak me-miliki hak guna usaha (HGU)dan menyerobot lahan ma-syarakat trasmigrasi, namunpihak pemerintah tetap mem-biarkan perkebunan tersebutmenjalani aktifitas nya.

Adanya perusahaan perke-bunan sawit seperti itu dam-paknya merugikan pemerin-tahan terutama masyarakattrasmigrasi yang diserobotperkebunan tersebut. Dan Pur-nomo akan menyurati Presi-den RI agar bisa memberikankeadilan untuk masyarakatkecil. Man

Edisi: 126/Thn IV / 3 - 16 Agustus 201110 DaerahSingkat Daerah Staf Jurtim Bulog

Losarang AroganIndramayu, Melayu Pos

Instruksi Presiden RI No 1 tahun 2008 tentang KebijakanPangan Nasional menginstruksikan Menteri dan kepalalembaga pemerintahan non deptartemen tertentu sertagubernur dan kepala daerah – bupati – walikota di seluruhIndonesia untuk segera melalukan upaya peningkatanpendapatan para petani dan ketahanan pangan, danpengembangan ekonomi perdesaan dan stabilitas ekonominasional. Secara khusus kepada Bulog diinstruksikan agarmenyediakan dan menyalurkan beras bersubsidi bagikalangan masyarakat kurang mampu dan rawan panganyang penyediaannya mengutamakan harga dan beras darigabah petani yang berkualitas sebagaimana yang diaturdalam peraturan dan ketentuan yang berlaku.

Seperti Perum Bulog Losarang, Kecamatan Losarang,Kabupaten Indramayu yang dididuga kualitas berasnyakurang sesuai dengan persyaratan yang diatur dalamperaturan yang berlaku apalagi untuk kepentinganmasyarakat kurang mampu. Ironisnya, ketika Melayu Posyang hendak konfirmasi dengan Eman kepala gudangLosarang tentang pengiriman ke salah satu desa yang didugabanyak kekurangan di antaranya bobot dan kualitasnyakurang layak.

Menurut penjelasan dari salah seorang RT 9 BlokSukaraja, bahwa beras raskin dari gudang Bulog Losarangkualitas beras tersebut selalu jelek, warnanya hitam danberdebu disertai banyak kutu.

Sementara itu, kepala gudang saat hendak dikonfirmasiselalu dihalang-halangi oleh staf jurtim (juru timbang)gudang Bulog Losarang. Dengan bahasa yang arogan atauseperti sok jagoan. “Kalau mau ketemu kepala gudang harusmelalui tahapan. Kalau bawahan tidak mampumengatasinya, baru pimpinan. Karena saya juga oranghukum tahu aturan-aturan tentang kewartawanan,” tuturnyadengan gaya yang tidak mau bersahabat atau bermitradengan wartawan.

Diharapkan agar Kepada Kasubdin Perum BulogKabupaten Indramayu agar segera memberikan tindakanyang tegas kepada staf jurtim (juru timbang) Bulog Losarangyang sok jagoan dan tindak mengerti Undang-undang Perstersebut. D Tambunan

PPK Wilayah I Pantau Proyek TPOP Dinas PSDA Jabar

Pekerjaan SS Bengle& SS Teluk Bango OptimalKarawang, Melayu Pos

Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) PemerintahProvinsi Jawa Barat yang menggulirkan puluhan paketpekerjaan kegiatan Tugas Pembantuan Operasional danPemeliharaan (TPOP) jaringan irigasi saluran sekunder (SS)yang dananya bersumber dari APBN Tahun Anggaran 2011,sebanyak 4 paket berlokasi di Kab Karawang yaitu SS TelukBango, SS Bengle, SSPondok Barat dan SS Asin Baru.

Data dan RAB yang dimiliki Melayu Pos, pekerjaan SSTeluk Bango dilaksanakan CV MSA dengan nilai kontrakRp 211.689.000, pekerjaan saluran linning sepanjang 400meter untuk galian tanah biasa dan pasangan batu belah.Sedangkan pekerjaan SS Bengle dilaksanakan CV RJ dengannilai kontrak Rp 131.778.000, pemeliharaan saluransepanjang 6.900 meter untuk galian tanah biasa.

Hasil pemantauan Melayu Pos bersama LSM Korek DistrikKarawang di lapangan, pelaksanaan pekerjaan jauh lebihbaik dan optimal yang mengedepankan mutu pekerjaan.Pelaksanaan galian tanah, perataan dan penghalusan tanahSS Bengle terealisasi dengan baik. Begitu juga dengan SSTeluk Bango, pekerjaan saluran irigasi terhadap 20 orangsarjana tenaga teknis dari berbagai disiplin ilmu. AndriHeryanto, ST pekerjaan atas undangan Andri Heryantomengatakan, sejauh pengamatan saya di lapangan, mutupekerjaan SS Bengle jauh lebih baik dan optimal. Begitu jugadengan Pak Andri, ketika saya tanyakan pendapatnyamengenai mutu pekerjaan SS Bengle, beliau tersenyumsimpul dan menjawab “sedanglah”.

WM, pelaksana pekerjaan SS Bengle dan SS Teluk Bangoketika dikonfirmasi lewat telepon selulernya mengatakan,semua pekerjaan proyek yang saya laksanakan selalumengacu pada RAB dan selalu mengedepankan mutupekerjaan yang lebih baik. Silahkan bandingkan denganpekerjaan pemborong lain untuk membedakan pekerjaansiapa lebih baik. Luhut

Andri Heryanto ST sedang memantau pekerjaan SS Bengle.

Tidak Ada Kejelasan PembayaranKlaim Asuransi KTP

INDRAMAYU - Sesuai surat dari PT Asuransi Bumi Asih Jayaditujukan ke Pemda Kabupaten Indramayu yang lalu padaDinas Kependudukan dan Catatan Sipil bahwa PT AsuransiBumi Asih Jaya terjadi kerugian yang besar. Setelah hasilkesepakatan bersama antara PT Bumi Asih Jaya dan PemkabIndramayu mengajukan verivikasi data untuk yang berhakmendapatkan pembayaran klaim asuransi KTP akan tetapisampai saat ini belum ada kejelasan kapan pembayaranklaim asuransi KTP akan dibayarkan.

Eni karyawan PT Bumi Asih Jaya Indramyu bagian PJKTU(25/7) mengatakan, masalah pembayaran kliam asuransi KTPuntuk masyarakat yang sudah mengajukan sampai saat inihasil verifikasi dari pusat masih menunggu jawabankepastian karena berkas yang sudah diajukan itu perlupengecekan ulang terkait data perlu diteliti kembali karenakemungkinan diduga banyak data yang kurang akurat baikmasalah umur kematian maupun batas waktu pengajuankliamnya juga ada data yang double.

“Memang pengajuan data dikirim untuk verifikasi daribulan mei 2011 akan tetapi sampai saat ini belum adajawaban atau keterangan yang lebih jelas akan kliamtersebut yang dibayarkan,” ungkapnya.

Keterlambatan dan tidak kejelasan pembayaran kliamini jelas merugikan sepihak dalam hal ini Pemda KabupatenIndramayu dan masyarakat yang selalu menanyakan akandibayarkan kliamnya. S Pranoto/Joy

Judi TogelKembali Marak

Diduga Dibekingi Aparat KepolisianTasikmalaya, Melayu PosSetelah beberapa pekan perjudian togel di KotaTasikmalaya tutup, kini memasuki bulan puasaternyata peredaran judi kupon putih di Kota SantriTasikmalaya kembali marak, disinyalir dibekengioleh aparat kepolisian setempat.

Para Bandar maupun pe-ngedar judi togel di Kota San-tri Tasikmalaya dalam prak-teknya kali ini sangat berhati-hati bahkan melibatkan ok-num anggota Polresta Tasik-malaya.

Menurut pemantauan MPmenyebutkan, praktek judigelap berupa togel yang me-ngekor judi Singapur dan Jaya,kini mulai merebak kembalidi Kota Santri Tasikmalayahingga memprihatinkan paratokoh agama di Kota SantriTasikmalaya.

Merebaknya kembali judibuntut Togel gelap, membuatpara tokoh agama di Tasik-malaya resah, pasalnya tokohmasyarakat prihatin karenadiduga dibekengi oleh ok-num anggota Polres Tasik-malaya.

Para tokoh agama diTasikmalaya mendesak pihakkepolisian, khususnya pihakPolresta Tasikmalaya untukmenumpas praktek perjudiandi Kota Santri Tasikmalaya.

Praktek perjudian Togel diKota Santri Tasikmalayadiduga digerakan oleh parabandar muka lama, berlokasidi daerah Pataruman, JalanTentara Pelajar, di belakangBetel yang berinisial Rrk danIwn, yang sudah malangmelintang dalam dunia hitamdi Jawa Barat.

Judi Togel yang didugadikordinir oleh si Gow wargaKomalasari Kota Tasikma-laya, para pengedar kuponputih (Tugel) mencari pema-sangnya denga cara door to doorkesetiap pemasang, dika-langan masyarakat menengahke bawah.

Sementara, pengedar togelpada MP berinitial Rk me-nyebutkan, sejak dibukanyakembali perjudian togel diTasikmalaya, ia setiap harinyamendapat omzet jutaan ru-piah, hanya di wilayah Cihi-deung Kota Tasikmalaya.

Judi kupon putih (Togel)di Tasikmalaya, kali agakgawat dan kucing-kucingan

dengan para aparat kepo-lisian, karena hampir satupekan judi togel ditangkapioleh pihak kepolisian PolresTasikmalaya.

“Tapi setelah bebarapahari ditangkap, dilepas lagioleh kepolisian karena adamain antar polisi dan bandargede di kota Tasikmalaya,”ungkap Rk.

Setelah tokoh masyarakatyang tergabung dalam ForumKomunikasi MasyarakatPeduli Tasikmalaya (FKMPT)dan juga mantan anggotaDRR/MPR RI, H Djaja ketikadiminta tanggapannya me-ngenai merebaknya peredarantogel di Kota Santri Tasik-malaya mengatakan, pereda-ran togel di Tasikmalayasudah mencederai julukanTasikmalaya Kota Santri danbandarnya harus ditindak.

“Masyarakat Tasikmalaya,harus bersatu memberanguskegiatan judi togel di Tasik-malaya yang disinyalir dibe-kengi oknum anggota Pol-resta Tasikmalaya,” kataDjadja.

Sementara KasatreskrimPolres Tasikmalaya, AKP An-ton ketika hendak dimintakonfirmasi tidak ada di tem-pat, menurut beberapa ang-gotanya membenarkan adaperjudian togel di wilayahPolresta Tasikmalaya. Di2n

Ijin Pemakaian AliranListrik Berseberangan

Indramayu, Melayu PosPerihal ini terkait pema-

kaian aliran listrik yang diam-bil dari pasangan di instalasiPDAM Anjatan lokasi DesaSalam Darma, Kec Anjatan,Kab Indramayu, Jabar dite-ngarai ada kejanggalan bah-kan tidak jelas yang diguna-kan oleh PT INDISI Bandungdalam hal mengerjakan pe-ngelasan baja untuk instalansipengolahan air yang diker-jakan oleh PT PADU USAHABandung secagai pemakaialiran listrik. Dari pihak PTINDISI telah melayangkansurat ke PDAM Tirta DarmaAyu Indramayu nomor 018/IND/Project/PDAM/XI/2010tanggal 29 November 2010prihal surat ijin pemakaianaliran listrik, dan PDAM TirtaDarma Ayu Indramayu mem-berikan ijin ditujukan ke PTINDISI nomor 505/353/

Prwastek tanggal 25Desember 2010 dengancatatan seluruh biaya reke-ning listrik dibebankan olehPT INDISI, hanya samapisekarang pihak PT INDISIbelun ada jawabannya.

Ginting bagian umum PTINDISI kepada Melayu Pos (22/7) mengatakan, masalahpemakaian aliran listrik dariPDAM saya belum mengeta-huinya dan pekerjaan inimelanjutkan yang lalu belumselesai dan sekarang dilan-jutkan menggunakan angga-ran lalu dengan nilai kontrakRp 11.382.920 dan masalahpapan proyek memang ter-lambat dipasang karena adaperbaikan nilai anggaran ser-ta terkait semua perijinan pe-rusahaan pimpinan besar danpekerjaan baru dikerjalan3,7%,” ungkapnya.

Sementara itu, Direktur

Utama PDAM Tirta DarmaAyu Indramayu, H Suyanto,ST, MT saat ditemui Melayu Posmenyatakan, pemakian aliranlistrik sudah dijinkan walau-pun sebatas lisan dan hal-halyang lain yang berkaitan de-ngan permohonan dari PTINDISI ditanyakan langsungke direktur tehnik.”

Siswoyo selaku direkturtehnik PDAM Tirta DarmaAyu memberikan penjelasan,“Memang benar ada surat dariPT INDISI terkait prihal ijinpemakaian listrik awalnyakeberatan karena PT INDISItidak mau memberikan de-posit, walaupun ada ijin secaralisan jelas tidak bisa dijadikanpegangan dan pengajuan ijinitu tahun yang lalu sedangkanuntuk pekerjaan yang seka-rang belum ada ijin baik pe-ngajuan baru dari PT INDISImaupun surat ijin dari PDAMitu sendiri dan sampai saat inikesanggupan pembayarandibebankan PT INDISI secaratertulis belum ada.

Penjelasan hal tersebutdiatas dijelaskan Mulyadi se-laku bidang perencanaan danpengawasan tehnik di PDAMTirta Darma Ayu. “Sifatnyahanya membantu pengawasanpekerjaan PT INDISI, masalahdeposit untuk pembayaranpemakaian aliran listrik sudahada dan selama ini belum adapelanggaran dalam pekerjaan.Memang benar ijin diterbitkan25 Desember 2010 sedangkanuntuk ijin yang baru belumada . S Pranoto/Joy

Pemakaian aliran listirk milik PDAM.

Ratusan Hektar HutanKonservasi Berubah FungsiBATAM - Badan Otorita Batam (BP Batam) alih fungsikanratusan hektar lahan Hutan Konservasi. Lahan hutankonservasi dijual kepada pihak ketiga (depeloper) yangdijadikan menjadi perumahan, mall, dan industry didugakurang koordinasi yang abaik antara Menteri Kehutanandengan Badan Otorita Batam (BP Kawasan).

Rinaldo S HUT.T KepalaSeksi Konservasi WilayahBatam ketika dikonfirmasi diruang kerjanya baru-baruini, mengatakan KawasanHutan Konservasi di kotaBatam diditunjuk olehbapak Menteri Kehutananpada tahun 1987 danditetapkan pada tahun1992 mencakup wilayahpertama Hutan Buruh pulauRempang seluas 16.000hektar, kedua Hutan wisataAlam Muka Kuning seluas2062,65 hektar, saat ituBatam masih termasukwilayah Pekanbaru. Namunhingga saat ini kawasanHutan Konservasi yangditetapkan oleh Menteri

Kehutanan telah berkurang disebabkan perambahankawasan, rumah, mall dan industri.

Menurut Rinaldo, Kawasan Hutan Konservasi sekitarsungai ladi ke arah Tiban memotong depan Soutlink tembuske Tembesi terus masuk kearah Kepri Mall belakang,sebagian Pasar Aviari, Pasar Seken Aviari tembus ke SPBUSimpang Tobing dan Perumahan Taman Lestari, PerumahanMKGR, sebahagian Halaman belakang gedung baru KampusPutra Batam di tembesi dan sebagian kawasan industriPanbill. Jumlah lahan hutan konservasi yang terpakai hinggasaat ini diperkirakan 600-700 haktar.

Menurut pengakuan Rinaldo, terjadinya perambahanhutan konservasi tersebut disebabkan kurang adannyakoordinasi Badan Otorita Batam (BP Batam) dengan pihakMenteri Kehutanan, kedua disebabkan kurangnya ketidakcocokan data yang dimiliki Badan Otorita Batam denganpihak Kehutanan. Untuk memastikan perbedaan tersebutDinas Kehutanan Kota Batam telah mengusulkan rencanatata ruang kota kepada provinsi dan akan dilanjutkanketingkat pusat, sampai saat ini masih menunggu keputusandari pusat, ungkapnya.

Hingga berita ini diterbitkan wartawan media ini belumberhasil mengkonfirmasi kepada BP Batam. Gopok

Rinaldo S.HUT.TKepala Seksi Konservasi WilayahBatam

Rumah AdatMelayu Ketapang

KETAPANG - Rumah adat Melayu Ketapang sebagai daerahyang memiliki kekayaan seni dan budaya. KabupatenKetapang menyimpan potensi besar dalam obyek wisataseni dan budaya. Salah satunya adalah rumah Adat Melayu.Rumah kayu atau rumah kampung yang pada suatu masadulu boleh dikatakan tidak asing bagi orang Melayu. Rumahadat bercorak Melayu ini adalah salah satu padepokanseni dan budaya orang Melayu. Lokasi letaknya tak jauhdari Kota Ketapang, kira-kira 2 km dari pusat Ketapang,tepatnya di kelurahan Mulia Baru, Kec Delta Pawan.

Di sini kita dapat menikmati pemandangan indah dariciri khas rumah adat Melayu yang terbuat dari kayu, selainitu obyek wisata ini juga berhadapan dengan sungai dimana kita dapat duduk-duduk santai di atas dermaga kecilsambil menggelar tikar dan menikmati hidangan bekalanala kadarnya. Halaman yang luas dan berpasir seringdijadikan anank-anak untuk bermain bola kaki dan lokasiobyek ini juga sangat cocok dijadikan untuk tempat santaisambil menikmati hembusan angin yang sepoi-sepoi karenarumah adat ini cukup tinggi.

Objek wisata rumah adat melayu ini dapat ditempuhdengan kendaraan roda 4 ataupun roda 2 sekitar 5 menitperjalanan. Halaman luas, tempat parkir kendaraan jugaluas, kondisi jalan mulus dan terdapat dermaga kecil untukduduk santai dipinggiran sungai. MP

Mayat Ditemukan TergantungMelawi, Melayu Pos

Seorang wanita bernamaJuwaidah (17) ditemukan ti-dak bernyawa dalam kondisitergantung di rumahnya Du-sun Laja Permai, Desa Paal,Nanga Pinoh sekitar pukul21.10 Wib, Jumat (15/7). Kor-ban berasal dari Oyah Keca-matan Menukung.

Saksi yang pertama kalimenemukan mayat tersebutyakni pasangan suami istri,Irawati (33) dan Topik (32).Kedua saksi itu merupakan se-pupu korban. Kepada war-tawan saksi tersebut men-ceritakan bahwa saat pulangnonton televisi di tempat pa-mannya yang tidak jauh darikediaman korban. Setelahsampai di rumah, Irawatilangsung mengecek ke rumahkorban. Saat itu juga Irawatilangsung teriak karena me-lihat korban yang telah

meninggal dalam posisi ter-gantung. Mendengar teriakantersebut, Topik yang meru-pakan suami Irawati punmendatanginya. “Saat dike-tahui kondisi korban tergan-tung, dan tidak bernyawa.Karena panik, suami sayalangsung menurunkan kor-ban dari gantungan tersebutdan diletakkan ke lantai,”jelasnya.

Sementara itu, pamankorban, Sadiman menga-takan, sebelum meninggalkeponakannya tersebut sem-pat datang ke rumah pada So-re Jum’at (15/7) lalu darisekitar pukul 15.00 wibhingga pukul17.00 Wib. Se-telah Juwaidah pulang ke ru-mahnya, kira-kira sekitar pu-kul 18.00 Wib sehabis magrib,ia kembali datang ke rumahpamannya untuk meminjammotor milik pamannya.

“Sehabis magrib, keponakansaya itu datang lagi ke rumahsaya, namun kedatangannyamau pinjam motor saya, ala-sannya karena suaminya min-ta dijemput. Tapi motor tidaksaya pinjamkan, setelah ituJuwaidah kembali pulangkerumahnya,” terangnya.

Sadiman melanjutkan,sekitar Pukul 19.00 Wib, suamikorban datang ke tempatnya.Menurut Sardiman, suaminyatersebut terlihat mondar man-dir sebanyak tiga kali hinggasekitar pukul 21.00 Wib. Padasaat itu, keponakannya, Ira-wati yang juga merupakansepupu korban, juga sedangnonton di rumah Sadiman.“Sekitar pukul 19.00-21.00 Wibsuaminya ada mondar mandirsebanyak tiga kali. Saat itusuaminya berpesan kepadakeponakan saya, supayamelihat-lihat istrinya di

rumah,” lanjutnya.Sekitar pukul 21.00 wib,

Irawati bersama suaminyalangsung pulang ke rumah.Begitu sampai di rumahkeponakannya panggilJuwaidah, namun tidak adamenyahut. Karena tidakmenyahut dan melihat pintuloteng yang dalam kondisiterbuka, keponakannya itupun langsung mengecek danmenemukan korban sudahtergantung. “Tidak lamakeponakan saya itu pulang,saya mendapat kabar kalauJuwaidah sudah meninggal.Saya pun langsung bergegaspergi ke sana,” jelasnya.

Kapolres Melawi melaluiKBO Reskrim Polres Melawi,Ipda Gunawan Manurung me-ngatakan bahwa menurut ke-terangan saksi yang merupa-kan keluarga korban, pada sa-at ditemukan, korban dalamposisi tergantung. “Pada saat

kami berada di TKP, korbansudah dibaringkan dilantai,tidak dalam posisi tergantunglagi,” terangnya kepada war-tawan, Sabtu (16/7) kemarin.

Pada malam itu juga,setelah dilakukan pemerik-saan di TKP, korban langsungdibawa oleh pihak kepolisianke RSUD Melawi guna untukdilakukan visum atau otopsi.Setelah divisum, jenajah kor-ban langsung diserahkan olehpihak kepolisian ke pihakkeluarga korban.

Sementara untuk suamikorban, Roni (21) yang berasaldari Ambalaukabupaten Sin-tang, setelah kejadian lang-sung diamankan oleh pihakKepolisian ke Polsek NangaPinoh. Bahkan pada malam itujuga, suami korban langsungdiamankan ke Polres Melawi.“Pada saat sekarang kasus inimasih dalam proses penyi-dikan lebih lanjut,” pung-kasnya. Jhoni

Edisi: 126/Thn IV / 3 - 16 Agustus 2011 11Sambungan

Hang Tuah dan Pertautan Budaya Melayu JawaSambungan dari hal. 1

Seorang PK PT Raka Tewas MengenaskanSambungan dari hal. 1

Pelanggaran Etik dan KejahatanSambungan dari hal. 1

Judi Gelver Marak di BatamSambungan dari hal. 1

Marzuki Sebaiknya DigantiSambungan dari hal. 1

Rp 500 Juta APBN Diduga Dikorupsi Disnakertrans PelalawanSambungan dari hal. 1

Hang Tuah sepantaran denganmasa jaya Majapahit, yakni pa-da era Raja Hayam Wuruk danMahapatih Gadjah Mada.Oleh karena itu, banyak peng-galan cerita yang mengisah-kan hubungan Malaka dengankerajaan Jawa itu. Hang Tuahterbagi dalam 6 kisah, yakni:Asal-usul Raja Malaka, asal-usul Hang Tuah, dan Per-mulaan Pengabdiannya diMalaka (115 halaman); Per-jalanan Luar Negeri/NegeriTetangga (127 halaman);Tanah Melayu (187 halaman);Episode Majapahit (160 ha-laman); Malaka Runtuh (3halaman); Hang Tuah TidakMati (1 halaman).

Dari tabulasi topik di atasterlihat jelas bahwa porsi Epi-sode Majapahit mendudukiperingkat kedua terbanyakyakni sebanyak 160 halaman,setelah pembahasan tentangTanah Melayu (187 halaman).Dengan komposisi yangdemikian, tak dapat dielak-kan lagi adanya pengaruhbudaya Jawa dalam jalancerita Hang Tuah. Adapunbeberapa praktek “Jawa-nisasi” dalam sastra MelayuLama ini dapat diikuti dalampenjabaran sebagai berikut:

Hubungan Malaka denganJawa telah termuat dalamramalan Melayu, bahwa

seorang anak laki-laki RajaBukit Seguntang (Malaka)akan menjadi raja Jawa.Hubungan dua kerajaan besarini diawali dengan keda-tangan Patih Kerma Wijayadari Lasem yang bertujuanuntuk mengabdi kepada RajaMelayu. Ini adalah pem-buktian awal tentang penga-kuan Jawa terhadap Melayu.Hubungan keduanya lantasdiperkuat oleh Raden Inu dariDaha yang mengembara ketanah Melayu untuk mencarisaudaranya. Perkembanganyang terjadi selanjutnya ada-lah Raden Inu turut mem-bantu Hang Tuah dalam mem-bangun kota Malaka di PulauLedang. Atas perannya ini,Raden Inu kemudian diberigelar sebagai Ratu Melayu.Hal ini pun berarti bahwa daripihak Jawa ada dukunganterhadap pendirian kotaMalaka.

Raja Malaka pun sudah 2kali datang ke Majapahit, na-mun tak sekalipun Raja Ma-japahit melakukan kunjunganbalasan ke Malaka. Sikapseperti ini merupakan sebuahindikasi bahwa Majapahitmasih mengklaim dirinyasebagai kerajaan terbesar diNusantara, yang tidak bisabegitu saja melayani kerajaan-kerajaan lainnya.

Hubungan Melayu dan

Jawa, hingga pada era per-musuhan keduanya, dijabar-kan dalam topik “EpisodeMajapahit”. Hang Tuah de-ngan cerdiknya menjalin hu-bungan yang begitu intim de-ngan Kerajaan Majapahit, se-hingga pertemuan budayaMelayu dan Jawa tidak dapatdihindari. Terjadilah akultu-rasi antara dua cabang budayayang berlainan itu. Tentu sajadi sini pengaruh Jawa-lahyang terkuat, karena memangpada saat itu arus Jawanisasiyang diusung Gadjah Madalewat Sumpah Amukti Palapa-nya sedang berjalan sede-mikian giatnya.

Hang Tuah memang seo-rang cerdik pandai. Perlahanpasti ia mulai mendapat tem-pat di hati Raja Majapahit.Sembari menunggu kelema-han Majapahit, ia menyusunrencana untuk meluaskan pe-ngaruh Malaka di Jawa. Salahsatunya adalah dengan me-ngantarkan Raden Bahar, ca-lon raja Melayu, ke Majapahituntuk dilantik menjadi rajaoleh Gadjah Mada. Saat itu,Majapahit sedang menuai ke-runtuhannya akibat kedata-ngan Islam ke Nusantara. Me-lalui pengabdian baktinya ke-pada Raja Malaka yang dilan-tik Gadjah Mada, Hang Tuahberhasil meluaskan sayap Ma-laka sampai ke Majapahit.

yang tengah berbincang-bincang dengan salah seorangstaf di Kantor itu ditemui,langsung menyuruh warta-wan untuk menemui lang-sung Kepala Disnakertrans.“Maaf pak, langsung saja ke-pada kepala dinas konfirmasi,karena saya tidak punya we-wenang untuk memberi pen-jelasan itu. Sebab saya takutsalah menyampaikan, terke-cuali atas saran kepala dinas.Kegiatan itu sudah kami lak-sanakan, tetapi saya hanya se-batas penanggung jawab saja,untuk kepentingan konfir-masi wartawan silakan kepa-da kepala dinas,” ujarnya me-nolak untuk dikonfirmasi.

Sedangkan Drs SyafruddinM.Si yang menjabat selakuKepala Disnakertrans Pelala-wan dalam pelaksanaan ke-giatan Padat Karya itu, ketikadikonfirmasi lewat pesansingkatnya menjawab, ’lang-sung saja sama Ibu Pipit diDisnakertrans’. Tetapi setelahPipit berhasil ditemui diruang

kerjanya, tidak bisa memberipenjelasan dan seakan-akanada yang sengaja disem-bunyikan dalam pelaksanaankegiatan itu kepada publik.

Kepala DisnakertransKabupaten Pelalawan Drs HZamur Das yang ditemui atassuruhan Titien setelah me-nolak dikonfirmasi malasahitu, tidak dapat menjelaskanmengenai kegiatan itu, karenabaru beberapa hari sajamenjalankan tugas di kantoritu yang sebelumnya men-jabat sebagai kepala KantorPelayanan Perizinan Terpadu(KPPT) Kabupaten Pelalawan.Zamur hanya dapat memberijawaban bahwa, “Proyek itusudah dilaksanakan di SorekSatu, dan sudah diaudit olehIrjen Tenaga Kerja dari JakartaPusat dalam arti tidak adamasalah dalam kegiatan itu.Kegiatan itu telah dilaksa-nakan sesuai dengan yang di-rencanakan dan yang sudahdiprogramkan oleh peme-rintah,” imbuhnya.

Akan tetapi entah karena

tidak mengetahui lebih ba-nyak mengenai kegiatan itu,ketika ditanya berapa jumlahdana yang dikucurkan padapelaksanaan kegiatan PadatKarya tersebut, Zamur me-nyuruh untuk konfirmasi In-dra Wani alias Pipit saja diruang kerjanya.

Setelah ditemui, Indra-wani yang biasa dipanggilPipit itu, hanya bisa memberijawaban sama seperti yang di-sampaikan oleh kepala dinastersebut bahwa sudah diauditdari Jakarta Pusat dan Ins-pektorat Kabupaten Pelala-wan. Yang lebih mengaget-kan, ketika Pipit tidak bisamenjelaskan berapa jumlahdana APBN tersebut saat diku-curkan dari Pusat. Ia memberialasan takut dimarahi oleh ke-pala bidangnya yang bernamaTitien karena dia sebagaibawahan.

Anehnya lagi, saat Pipittidak bisa menyebutkan apanama desa tempat pelaksa-naan kegiatan pengelolaan ke-bun jagung, dan nama masya-

rakat petani yang mempe-roleh atau yang mengelola ke-bun jagung dan kolam ikanyang dimaksud. SementaraPipit mengaku bahwa dia se-laku pemegang dan pelaksanakegiatan itu di lapangan. Ak-hirnya dia memberi alasan, le-bih baik dikonfirmasi kepadakepala bidangnya saja karenasaat itu sedang tidak konsen-trasi menjelaskan, sebab adaurusan mau turun di perusa-haan.

Sedangkan Kepala Inspek-torat Kabupaten PelalawanAzril Ismail M.Si ketika dijum-pai masalah itu, atas pernya-taan Pipit bahwa telah diperik-sa oleh Inpektorat. “Kalau me-nyangkut dana APBN, tidakada wewenang Inspektoratuntuk memeriksa terkecualidana APBD Kabupaten Pelala-wan sendiri. Yang lebih ber-wewenang untuk memeriksakegiatan yang menyangkutdana APBN adalah, pihak BP-KP, tetapi selalu koordinasidengan inspektorat bila me-lakukan pemeriksaan.” Ter

dian di Batam seluruhnyaditutup. Namun, setahunterakhir bentuk perjudianseperti dulu kembali dibuka.

Berbagai mesin ketang-kasan bisa ditemui di sejumlahpusat perbelanjaan, mal sertasejumlah ruko di tengah kota.Gelper ini mengantungi izinresmi Pemkot Batam dan izinkeramaian dari polisi.Pemkot berpendapat gelperbukan judi, melainkanpermainan karena tidak adapertukaran uang, melainkanhadiah permainan.

“Tapi itu semua hanyakedok belaka. Faktanya kitadengan bebas menukar koindengan uang bila kita menangdalam perjudian itu.Penukaran uang langsung dikasir di mana tempat gelveritu digelar,” kata ChairulIlham, warga Batam kepadaMelayu Pos, belum lama ini.

Sementara itu MajelisUlama Indonesia (MUI) Kepri,ormas Islam dan sejumlahLSM sudah berulang kalimemprotesnya. Belakanganini sejumlah LSM malahsudah berdemo di MapoldaKepri yang menuntut agar judigelper di Batam untuk segeraditutup.

“Tapi selalu saja Polda

Kepri berkelit, gelpermendapat izin resmi dariPemkot Batam. Alasan itulahPolda Kepri dan PolrestaBatam tidak bisa menutupperjudian tersebut,” kataIsmail, warga lainnya.

Warga juga mengatakan,setiap pengusaha judi gelpermenyetor ke media yangberada di Batam yangdikomadoi oleh oknum yangsering disebut Nyong, danmemperalat media atau

wartawan untuk memberibayaran Rp 16.000 satu titiktempat usaha tersebut. DanNyong telah memperalatwartawan Batam danwartawan luar Batam untukmendapatkan setoran setiapbulannya. Untuk bulan ini ada70 titik tempat usaha gelperyang setor kepada Nyong. Jadiwartawan yang diperalat olehNyong sekitar 130 orang x Rp16.000 satu tempat = jumlahseharusnya Rp 1.120.000.Sedang uang yang dibeikanNyong kepada wartawantersebut hanya Rp 450.000 perbulan.

Menurut informasi yangdidapat Melayu Pos, setiappengusaha setor Rp 13.000.000setiap bulannya untuk Polda,Poltabes, wartawan dan LSMRp 1 juta untuk melancarkanusaha yang merusak moralanak bangsa ini.

Mereka menilai polisipura-pura tidak tahu. “Polisipura-pura tidak tahu kalaugelper itu kini dijadikan ajangperjudian tingkat tinggi. Kamiyakin polisi juga tahu kalauitu judi. Tapi mungkin karenasudah kongkalikong denganpemilik bisnis judi tersebut,sehingga perjudian yang kinimarak di Batam adem ayemaja,” ujarnya. Tim

PINKAN MAMBO merasakurang beruntung soal pria.Janda Sandy Sanjaya yangmemiliki dua anak yang jugabaru putus dengan FebriantoWijaya ini merasa sulit dapatkecocokan dengan pria.

“Memang susah untukbertemu sama orang yangada chemistry-nya. Yang jelasdia harus aku cinta dandicintai, jangan kebanyakanmencintai,” tutur Pinkan saatditemui di kawasan MH.Thamrin, baru-baru ini.

Meski beberapa kali gagal dengan prialokal, namun tak lantas membuat Pinkanberalih ke pria asing. Baginya, tak menjadijaminan pria lokal atau pria asing.

“Tidak harus dari suku mana. Aku rasa

untuk pacaran nggak harusbilang dia mau dari mana tapiaku sangat menyukai Indo-nesia,” sambung pelantunlagu Kekasih Tak Dianggap ini.

“Harus kotak kayakSponge Bob, hahaha.. Nggaklah, nggak mesti kayak gitujuga. Pokoknya jodoh ditangan Tuhan,” katanya.

Meski sudah cukup lamamenjanda, namun Pinkansantai saja soal jodoh. Wanitakelahiran 11 November 1980ini santai saja menjalani

hidup dengan karir menyanyinya.“Nggak ada target, yang pasti harus ada

visi misi, kapannya aku yang tahu.Pokoknya menerima aku dan anak-anakku,” imbuhnya. Sri

Pinkan Mambo

Sulit Dapat Kecocokan dengan Pria

Unit Hailend Pick Up denganNomor Polisi BM 1761 AS.

Sebelum bentrokan fisikantara masyarakat dan PK PTRaka terjadi diawali dengandatangnya oknum Polri ber-sama beberapa preman yangdiketahui bukan karyawan PTRaka untuk mendokumen-tasikan kegiatan masyarakatyang ada di lokasi masyarakatyang berada dekat Mushola AlWarits dan berdekatan denganTPU yang diklaim milik PTRaka.

Laporan masyarakat pu-kul 06.30 Wib (29/7) PK PTRaka diturunkan oleh pihakperusahaan di tempat titiklokasi kejadian. Dimana dumtruk perusahan juga mem-persiapkan krikil dekat lokasi

Mushola Al Warits dan di TPUyang pada saat itu melakukankegiatan pembersihan fasi-litas umun tersebut dalamrangka menyambut bulansuci Ramadhan. Dimana salahseorang warga Kasmini yangberada di Mushola menya-takan kepada salah seorangPK PT Raka tersebut “Diantarakita tidak ada permusuhan saatini menjelang bulan Rama-dhan, tetapi yang didapatkanKasmini justru kata-kata kotordan siksaan fisik. Pada saatyang sama tiba-tiba ke luarseruan dari pihak PT Raka“serbuh, bunuh, bakar”sambil melempari masya-rakat dengan batu yang sudahdipersiapkan jauh sebelum-nya.

Masyarakat dalam

kejadian tersebut berjumlahsekitar 30 orang dan hanyabertahan kemudian menyusulmasyarakat yang lain untukmembantu hingga mencapai100 orang, di mana pada saatbatu kerikil habis barulahmasyarakat melakukan per-lawanan sehingga PK PT Rakaterdesak dan mundur darilokasi kejadian dimana emosimasyarakat tidak terbendunglagi setelah melihat IbuKasmini babak belur dihajaroknum PK PT Raka dan be-berapa rumah penduduk ter-bakar salah satu rumahWarohi yang berdekatandengan rumah Musmin yanggagal dibakar setelah menyi-raminya dengan bensin.Masyarakat mengejar para PKPT Raka tersebut, tapi malang

salah seorang PK PT Raka (MDSihombing) tersebuttertinggal yang kemudianmenjadi bulan-bulananmasyarakat hingga tewas.

Hasil komfirmasi lahanyang dipersengketakan tidakjelas asal usulnya, yang manaberdasarkan surat dari BPNKampar tertanggal 27 Juli 2011yang ditujukan kepada BPRSPI yang menyatakan bahwatanah atas nama BudiantoAlias Aseng Naga dan atauatas nama PT Raka belumterdaftar HGU nya di BPNKabupaten Kampar untuk itudiminta kepada pihak terkaituntuk menyikapinya secarabijak dan proporsionalsehingga tidak ada pihak-pihak merasa dirugikan.

Tim MP Kampar

komitmen Ketua DewanPembina PD dan Presiden RI,SBY untuk melawan danmemimpin pemberantasankorupsi telah dikhianati danditentang oleh Marzuki Alie,yang merupakan salah satuunsur pimpinan dalam PD,”urainya.

Jika itu benar, MarzukiAlie bukan saja patut dan pan-tas untuk ditarik atau dipecatsebagai Ketua DPR, tapi jugaharus dihukum. Sebab, secaraterbuka melawan komitmendan cita-cita bangsa dalampemberantasan korupsi. “Bah-kan sebagai Ketua DPR, Mar-zuki Alie secara sadar telahmelanggar konstitusi nega-ra,” pungkasnya.

Logika berpikir KetuaDPR Marzuki Alie diper-tanyakan Pengurus BesarNahdlatul Ulama (PBNU).Ketua Umum PBNU KH SaidAqil Siradj mengatakanpersoalan yang melanda KPKsaat ini tidak bisa dijadikandasar untuk membubarkanKPK.”Kalau ada oknum yangbermasalah di KPK bukanlantas KPK dibubarkan. Samahalnya ada oknum umat Islamyang bermasalah bukanberarti Islam dibubarkan,”ujarnya.

Menurut kiai asal Cirebon

ini, Indonesia masih mem-butuhkan KPK. Sebab saat inikorupsi masih merajalela diIndonesia.”Kalau di dalamKPK masih kotor harus di-bersihkan dulu dan itu pe-kerjaan rumah bagaimanaagar keinginan berantas ko-rupsi bisa berhasil,” te-rangnya.

Ketua DPR Marzuki Alielekat dengan sosok kontro-versial. Selama menjabatsebagai Ketua DPR, Marzukiberkali-kali membuat pernya-taan yang menyulut polemikdi tengah publik. Dia ter-masuk paling berbeda denganpolitisi Partai Demokrat lain-nya, karena tidak bisa me-moles citra dari kata dan laku.Sebagaimana politisi PartaiDemokrat lainnya sepertiKetua Dewan Pembina PartaiDemokrat SBY tak terkecualiKetua Umum DPP PartaiDemokrat Anas Urbaning-rum. Dulu saat musibah Tsu-nami di Mentawai, SumateraBarat, Marzuki Alie menya-rankan agar yang tinggal ditepi laut agar berhijrah ketempat daratan. “Kalau takutombak, jangan tinggal di tepipantai,” demikian kala ituMarzuki Alie membuatpernyataan kontroversinya.

Kali ini, Marzuki juga me-lontarkan gagasan yang mela-

wan arus utama yakni “bu-barkan KPK”. Ide ini munculsebenarnya ada sayap kalimatyang kerap tak lagi dibaca pu-blik. Pernyataan Marzuki Aliebermula dari cerita bekas Ben-dahara Umum Partai Demo-krat Nazaruddin yang menga-ku bertemu dengan sejumlahpetinggi KPK seperti ChandraM Hamzah, Ade Rahardja,Johan Budi, termasuk M Jasin.

Pernyataan Marzuki Alieterkait pembubaran KPKdimaksudkan sebagai tanta-ngan bagi KPK agar mampubekerja sesuai undang-un-dang. “KPK sebagai lembagaad hoc, kalau sudah tidak bisadipercaya buat apa,” kataMarzuki.

Meski jika dipahami kon-teks pernyataan Marzuki Alie,ide itu muncul karena sikapfrustrasi terhadap kinerjapemberantasan korupsi.“Daripada keluar uang danpikiran untuk mengejar me-reka,” keluh Marzuki mem-beri alasan. Ini juga bisa dipa-hami sebagai kritik terhadapkinerja KPK yang memilikibeban tugas ‘luar biasa’ dalampemberantasan korupsi na-mun nyatanya pejahat BLBIhingga kini tak mampu di-bawa oleh KPK hingga duaperiode. KPK justru asyikdengan pemberantasan ko-

rupsi level ratusan juta hinggamilyaran saja. Korupsi triliu-nan nyaris tak tersentuh. Buk-tinya, kasus BLBI dan Century,KPK berpangku tangan.

Ketidaktepatan lainnyadari kritik Marzuki Alie sekalilagi soal momentum. Kritikini muncul di saat partai yangmenaungi Marzuki Alie, yak-ni Partai Demokrat tengahditerpa persoalan dahsyat.Bekas Bendahara Umum Par-tai Demokrat M Nazaruddinmenjadi buronan KPK. Tidakhanya itu, kasus Wisma Atlitdan Hambalang disebut-sebutmenyeret sejumlah politisiPartai Demokrat. Kritik Mar-zuki juga bia ditafsirkan adaconflict of interest.

Di atas semua itu, kritikMarzuki Alie secara substansitidak ada masalah. Meng-kritik kinerja KPK tidak be-rarti berkomplot dengan ma-fia koruptor. Justru, sebagailembaga pemberantasan ko-rupsi harus diperkuat dengankritikan.

Sejumlah komisioner KPKyang menemui Nazaruddinjelas bentuk pelangga-ran.Kritik Marzuki ‘bener’ tapitak ‘pener’, secara substansibenar tapi tak tepat mo-mentumnya (pener). Ini dise-babkan, Marzuki tak mahirmemainkan citra. Ic/Mp

Berdasarkan hal tersebut, luas lahan Transmigrasiberdasarkan pada ploting petaseluas 1.785,925 hektar danareal transmigrasi yang overleave dengan PT Buana ArthaSejahtera seluas 657,656hektar.

“Areal transmigrasi yangdicaplok PT BAS seluas 657,656hektar yang sekarang sudahditanam,” ucap timpemeriksaan.

Ketua DPPNI (DewanPemantau PenyelenggaraNegara Indonesia) M Ansori

saat ikut melakukanmendampingi pemortalandan pematokan lahan Transwarga Biru Maju mengatakan,“Kami harus meminta Bupatiuntuk segera menginclavelahan trans ini dari PT BAS,”ucapnya.

Koordinator Umum LSMBarisan Kader Amanat Rakyat(BASKARA) Zainudin Djoharmengatakan, wargamelakukan pemortalan danpemasangan sesuai danberdasarkan Surat KepalaDinas Kehutanan dan SuratKepala Dinas Transmigrasi.

“Ini dilakukan warga karenasudah terlalu lama merekamenunggu penyelesaian dariPihak PT BAS tetapi tidak adarealisasinya,” ucap Zainuddin.

Sementara dalam sidangKasus Gugatan MulyaniHandoyo di PengadilanNegeri Sampit, dalam putusanselanya hakim mengabulkanpermintaan gugutan class ac-tion, sehingga penggugatdianggap melakukangugatannya mewakiliKelompok Tani HarapanMakmur Desa Biru Maju,Kecamatan Telawang. Mia

Warga Portal Lahan PT BASSambungan dari hal. 1

“Tapi selalu sajaPolda Kepri

berkelit, gelvermendapat izin

resmi dari PemkotBatam. Alasan

itulah Polda Kepridan Polresta

Batam tidak bisamenutupperjudiantersebut”

negara kepada suasana yangtidak menentu. Oleh karenaitu ma-ka bangsa Indonesiaharus memperbaiki moralterutama bidang politik.

Pertanyaannya bagaima-na membangun moral politiktersebut yang mampu mem-perbaiki keadaan yang me-mastikan bangsa Indonesiayang bermoral, beradab se-hingga memmbawa pening-katan kesejahteran. Kalau kitakaji dari sudut pandangan Is-lam maka setidak tidaknyaada 3 (tiga) hal yang harusdibangun yaitu :

Pertama, budaya politikIslami yang memihak kepadaorang banyak. Seperti pemi-hakan dalam hukum dan kea-dilan, dalam ekonomi memi-hak kepada umat rakyat kecil,pendidikan yang mengatasiketerbelakangan. Artinyamembangun diarahkan untukrakyat banyak, bukan me-

ngutamakan elit.Kedua, al quwah yaitu

membangun eksistensi umatberkelanjutan. Misalnya tidakmembiarkan posisi umatterpinggirkan melainkanumat itu mesti memilikipower dan kekuatan. Sehing-ga rakyat mampu mengaman-kan dirinya, melindungi ke-pentingannya dari bahayayang dating.

Ketiga, membangun pro-duktivitas dan efektifitas politikberkelanjutan. Produk politikkita seyogyanya menghasil-kan pemimpin muda yangtandang ke gelanggang. Sei-ring dengan itu pemimpinmuda tersebut juga efektif da-lam kifrahnya menghadapipersoalan yang timbul. Halini merupakan keharusan, pa-tah tumbuh hilang berganti.

Dari tiga hal yang kita ke-mukakan di atas, yaitu wa-wasan Islami. Al quwwahatau power dan produktifitas

dan efektifitas generasi, ada-lah merupakan factor yangdapat membangun satu ke-kuatan antisipatif terhadappembangunan moral danetika dimasa depan. Upaya inimenjadi andalan, agar tidakberlkelanjutannya pelangga-ran etika, pelanggaran hu-kum dinegara kita. Oleh ka-rena tanpa wawasan Islamy ke-berpihakan kepada kebenaransulit dilaksanakan. Juga tanpaal Quwwah (power) sulit untukbergerak maju. Demikian pu-la dengan regrenerasi akan adakepastian kelanjutan, konti-nuitas karena patah tumbuhhilang akan berganti.

Bangsa kita harus menjadibangsa yang berkemajuan.Adanya upaya yang secaraakal akalan menyatakanmendukung penegakan hu-kum dan etika padahal me-reka hanya bermanis manismulut, tidak boleh berlanjut.Kelompok yang memper-mainkan dalilnya untuk demikeadilan, tetapi membela ko-ruptor tidak boleh berkelanju-

tan. Mereka yang melakukanperbuatan melanggar etikadan hukum tidak lain sesung-guhnya adalah pengkhianatbangsa ini. Sebab denganmenghancurkan etika danmelanggar hukum bangsa iniakan hancur dan gagal dalmfungsinya melindungi tum-pah darah Indonesia.

Kembali pada soal pokok,apa yang dikatakan ThomasJefferson 300 tahun yang lalu,bisa menjadi renungan berartibagi elit partia politik seka-rang ini. Meskipun maknadari ucapan tidaklah dalammakna lazim konotatif, tapiyang inti spiritnya adalahpartai politik tidak berfungsisebagaimana mestinya. Partaiyang salah kafrah, partaipolitik yang menyeleweng-kan makna essensialnya.

Sebaliknya menjadikanpartai politik berfungsi se-bagai alat membangun bangsayang berkemajuan, yaitu tidakmelakukan pelanggaran etikdan kejahatan.

Edisi: 126/Thn IV / 3 - 16 Agustus 2011

Hubungi:Telp.: 021 - 98333068; 34830839HP.: 0813 1839 2746e-mail: [email protected]

Dalam rangka pengembanganperwakilan dan biro di seluruhIndonesia, SKU Melayu Posmembuka kesempatan yangingin bergabung.

Anda TertarikDunia Jurnalistik?

Anda Berminat?

Juan Mata

Masih Ingin Perkuat ValenciaPEMBERITAAN mengenaiJuan Mata ke Liga PrimerInggris semakin mengemuka.Kalau sebelumnya hanya Ar-senal yang sudah terang-terangan menyatakanketertarikan mereka, Spursternyata juga ikut bersaing.

Pelatih Harry Redknappmenegaskan kalau pimpinanklun Daniel Levy sedangmengusahakan untuk bisamendatangkan pemainberusia 23 tahun tersebut.

Spurs seperti dilansir goalsiap bersaing dengan rivalutama mereka, Arsenal, yangjuga mengincar pemaindengan nilai transfer sekitar

•22 juta itu.Namun sayang, pemain

Valencia itu tidak berminatuntuk memperkuat Spurs.Mata bahkan mengatakan iaakan bertahan di Mestalla dankalau pun akan pindah ia lebihberminat mempertimbang-kan tawaran Arsenal.

Pelatih Valencia Unai Em-ery dan presiden klub ManuelLlorente sebelumnya sudahmenegaskan kalau merekatidak berniat untuk menjualMata, tapi tidak bisa menolakkalau sang pemain memangingin hengkang dan adatawaran yang menarik dariklub lain. Rio

Kualifikasi Piala Dunia 2014

Lawan Enteng, Ronaldo cs Enggan Jumawa

PELATIH PORTUGAL, PauloBento tetap dalam keadaanwaspada tinggi dan enggan

anggap remeh walaupunhanya menghadapi lawan-lawan relatif lebih lemah

dalam kualifikasi Piala Dunia2014.

Salah satu korban Spanyoldi Piala Dunia 201 lalu, Por-tugal bergabung dalam grupF bersama Russia, Israel,Irlandia Utara, Azerbaijan,dan Luxemburgo dalamperjalanan mereka keturnamen puncak di Brasil.

“Tidak ada katameremehkan lagi sekarang,”ujar Bento pada RTP, belumlama ini.

“Beberapa kali Portugaltergabung dalam grup yangsecara teori lebih lemah tapiakhirnya kesulitan selamakualifikasi,” lanjut pelatihPortugal itu.

Bento menganggap Russiadan Israel adalah penantang

paling kuat tapimengingatkan mereka tidakboleh sampai gagal menangdari lawan-lawan lain.

“Russia adalah tin yangkuat karena biasa melangkahkebabak final,” jelasnya.“Mereka masuk semifinalpada Euro 2018 dan hanyagagal ke Piala Dunia 2010dalam babak playoff.”

“Israel akan bertarungdengan Kroasia dan Yunanidalam Uero 2012. Semua timpatut mendapatkan seluruhrasa hormat kami. Dan kamisering kehilangan poin dantidak berkutik saat melawantim yang lebih kecil,” pungkaspelatih yang bermain 35 kaliuntuk timnas Portugal dalammasa jayanya. Rio

Paulo Bento Pelatih Portugal

Kualifikasi Piala Dunia 2014

Perancis Tak Sabar Tantang Sang Juara Dunia

PELATIH PERANCIS, LaurentBlanc tidak bisa menutupi rasa

tertantangnya saat harusmenghadapi sang juara dunia,Spanyol, setelah keduanyatergabung di Grup 1 Eropa da-lam ajang kualifikasi PialaDunia 2014.

Menurut situs resmi FFF(PSSI-nya Perancis), Blanc ber-bicara soal pertarungan me-nantang juara Eropa dan PialaDunia pada babak kualifikasi,tapi dia sedikit merendahdengan mengatakan La FuriaRoja masih lebih kuat dari tim‘Ayam Jago’.

“Ini sangat menarik untukbisa melawan tim terbaik,”ujar Blanc. “Setidaknya seka-rang kita bisa mengetahui sia-pa paling favorit, denganbergabungnya juara dunia danEropa dalam pool kami,”

Namun, France, l’entraneur

masih yakin kubunya bisamengungguli Spanyol: “Sayaberbohong jika mengatakankami dalam grup yang mudah,tidak sama sekali, tapi kamimasih harus menyelesaikantugas ini.”

“Perancis punya kesem-patan jika kita bermain de-ngan gagah seperti biasanya.Seberanya pertandingan se-perti ini yang akan membuatkami terus bangkit,” lanjutBlanc.

Juara grup langsung men-dapatkan tiket Piala Dunia diBrasil, sementara delapan run-ner-up terbaik akan bertemudi playoff kandang dantandang untuk maju ke babakutama. Kualifikasi Eropamulai pada September 2012sampai Oktober 2013. Sri

Pelatih PerancisLaurent Blanc

BELANDA MERASA cukup puas dengan hasil undiankualifikasi Piala Dunia 2014 zona Eropa yangmenempatkan mereka satu grup bersama Turki,Hongaria, Rumania, Estonia, dan Andorra.

Segera setelah hasil undiandiketahui, pelatih Bert vanMarwijk mulai mengukurkekuatan tim-tim pesaing. Tidakhanya Turki yang dianggapsebagai rival paling serius, tetapijuga Hongaria dan Rumania, yangkerap dihadapi Belanda baik padakualifikasi Euro dan Piala Duniabelakangan ini.

Jangan Lewatkan“Pada reaksi pertama,

kelihatannya ini grup yang sengit. Ketika dilihat timpesaing kami dalam grup, Turki, Hongaria, dan Roma-nia, mereka memainkan sepakbola yang bagus.” ungkapVan Marwijk dalam rilis KNVB yang dilansir goal. Rio

Mark van Bommel:

Optimistis ke Brasil

Vania Larissa

Ingin Menyamai Celine DionTAK BANYAK penyanyimuda yang memang benar-benar bisa menyanyi. Vaniajadi pembeda. Vania yangbiasa menyanyikan lagusariosa ini diprediksi bakalmeraih sukses karenakemampuannya.

Sejak usia lima tahun, pe-milik nama lengkap VaniaLarissa ini sadar mempunyaibakat menyanyi. Didukungkedua orangtuanya, dara ke-lahiran 18 November 1995 inilantas belajar menyanyisariosa.

“Dari umur lima tahunsudah sadar punya suarabagus dan didukung orang-tua. Sempat mogok karenasekolah, lalu di umur 11 aku

belajar menyanyi lagi hinggasekarang,” tutur Vania, saatditemui di kawasan MH.Thamrin, Jakarta, baru-baruini.

Celin Dion adalah pe-nyanyi yang menjadi idoalVania. Dan dibeberapa ke-sempatan, pemilik tinggi ba-dan 170 cm ini kerap me-nyanyikan lagu-lagu diva in-ternasional tersebut.

“Sejak kecil aku memangmenyukai lagu-lagu Celine.Itu buat aku belajar juga, ka-rena vokalnya memang luarbiasa,” ujar Vania.

Nama Vania mulai dike-nal ketika ia mengikuti acarapencarian bakat, Indonesia’sGot Talent 2010 dan masuk fi-

nal. Dengan kemampuan me-nyanyi sariosa, Vania kemu-dian mendapatkan banyaksimpati dari para peng-gemarnya.

Lantas, label Sony Musicmendapuknya untuk reka-man. Dan single Rahasia se-bagai single perdana cewekkelahiran Pontianak-Kali-mantan Barat ini.

“Soal serius, dari kecil akumemang serius ingin menjadipenyanyi. Sebenarnya inginjadi penyanyi sariosa. Tapikarena di sini pasarnya lagupop, jadi aku pilih nyanyi lagupop dulu,” sambung Vania.

Saat ini, selain sibukmempromosikan lagu Rahasia,Vania juga masih aktif sebagaipenyanyi gereja. “Dalamwaktu dekat aku mau rilis al-bum rohani. Kalau albumpop, masih nunggu dari label,”katanya. Sri

Fanny Fabriana Baru Bisa Masak Nasi GorengPASCA MENIKAH, FannyFabriana sedang giat-giatnyabelajar memasak. Meski barubisa membuat nasi goreng,bintang film Lost in Papua inibertekad menyajikan hida-ngan terbaik untuk suaminyadi bulan puasa nanti.

“Aku lagi kerajinan masakuntuk Zaki. Aku kan dibilangpasangan baru. Jadi ini penga-laman baru. Dia sih enggak

pernah request makanan apa.Aku baru bisa masak nasigoreng,” aku Fanny saat di-temui di kawasan Senayan,Jakarta, belum lama ini.

Bintang film Serigala Te-rakhir ini tak belajar masak se-cara khusus. Kehadiran ibunyamenjadi guru terbaik bagiFanny untuk belajar memasak.

“Kalau belajar khusus sihenggak, mamaku kan suka

masak. Jadi banyak belajar,”tandasnya.

Ketika bulan puasa, Fannymemang diminta secara khu-sus suaminya, Zaki untuk me-masak. Zaki juga meminta ke-pada Fanny agar sudah me-nyiapkan makanan ketikaberbuka puasa dan sahur.

“Suamiku minta aku harusbisa masak. Sahur dan makandi meja makan,” katanya. Sri

Mengucapkan

Selamat MenunaikanIbadah Puasa

Semoga dengan menjalankan ibadahpuasa kita akan dapat menjadi pribadi

yang lebih baik lagi.

Raden BarusPemimpin Redaksi

Tagih JawabanCinta Olga

Jessica Iskandar

Witing tresno jalaran soko kulino, cinta datang karena ter-biasa.Ungkapan ini mungkin cocok untuk Jessica Iskandar dan OlgaSyahputra. Keduanya tidak cuma host acara DahSyat, tapi jugasering bareng di acara lain-nya. Benih-benih cinta di an-taramereka kabarnya sudah semakin mekar. Benarkah?

Saat dikonfirmasi, Jessica berusahamenutup-nutupi gosip tersebut.Namun kebanggaan Jessica kepadaOlga tampaknya tak bisa ditutupi.Pemain film Dealo-va ini tak sungkanmemuji Olga.

“Ada deh. Nanti saja ya,” elaknyadi Jakarta, belum lama ini.

Menurut wanita berusia 23 tahunitu, sosok Olga sangat baik dan lucu.Tak hanya kepada dirinya, tapi jugake semua orang.

”Aku sayang kak Olga. Dia baiksekali dan sayang sama se-mua orang,”

katanya seraya tersenyum.Nampaknya, Jessica menyerahkankepada Olga untuk menjawab jalinankisah as-mara mereka.

Jessica diketahui masih jomblosetelah berpacaran dengan bule asalAustralia. Dia mengaku shock danngebet betul dibelai kekasih baru.Kebetulan tipenya cocok denganOlga.

”Aku inginnya cowok yang sayang,romantis, lucu dan mengerti kerjaanaku. Yang pintar dan bertanggungjawab,” paparnya. Sri

Dituntut Keluarga Kasih CucuNia Ramadhani

SELAIN BELUM mempunyaibuah hati, Nia juga meng-hadapi kenyataan sudah jauhdari dunia hiburan yang mem-besarkan namanya.

Satu tahun lebih Nia Ra-madhani membina rumahtangga bersama Ardie Bakrie.Meski bergelimang harta dannama besar keluarganya, Niaseperti belum bahagia. Pasal-nya, dia belum juga dikaruniaianak.

Saat ditemui kemarin, Niaterlihat agak gemukan. TapiNia yang belakangan tidaklagi ngartis ini memastikanbelum merasakan tanda-tandakehamilan. Dia berjanji, kalaumemang hamil nantinya akanmenginformasikan padawartawan.

”Kalau ada kabar bahagiapasti dibagi. Tapi sampaisekarang belum ya doainaja, Insya Allah,” ungkap Nia

”Kita bakal berbagi kalauada kabar bahagia kok,” sahutArdie Bakrie.

Tidak dibantah, baik olehArdie maupun Nia, pascanikah berat tubuh merekalangsung melar. Berat tubuhArdie bahkan naik hingga 17

kilogram. “Kalau aku setelahkawin naik 9 kilo gram,”imbuh Nia.

Nia kini tengah berusahamenguruskan badan dalamrangkaian untuk programmendapatkan keturunan.Mereka sedang berusahauntuk mendapatkan ketu-runan setelah proses per-nikahan yang sudah setahunlebih.

”Sekarang lagi programngurusin badan. Ya terususaha. Kita juga pengen ya,”ungkap Nia.

”Lagi dicoba, doain saja,”timpal Ardie.

Nia mengungkapkan ka-

lau keluarganya sangat ber-harap untuk segera memilikicucu. “Namanya orang tuapasti pengen punya cucu. Tapimereka mengerti. Nggakmaksa juga, semua kan ber-gantung sama Yang di Atas,”cetus Nia lagi.

Sejak menikah pada awalApril 2010, Nia mulai me-ninggalkan dunia akting. Saatditanya apa ingin kembali be-rada di lokasi syuting dan ak-ting di depan kamera, Niamengaku ingin sekali.

”Kangen. Sebenarnyasuami juga sudah izinin. Tapi,kalau masuk akal saja waktu-nya. Sekarang kan, aku sudahpunya suami. Keterlaluan sajakalau pulang pukul 04.00,”ujar Nia.

Pemain sinetron Bidada-ri ini menyadari setelah ber-status istri Ardie, ia langsungmerasakan perubahan hidup.

”Dulu syuting pulangpagi. Paling kalau ketemu, dia(Ardie) datang ke lokasi. Ke-temunya kadang-kadang. pal-ing Minggu. Sekarang, kete-mu suami tiap hari. Dan, tang-gung jawab aku untuk me-ngurus suami,” paparnya. Sri