Materi PKTI a Complete

download Materi PKTI a Complete

of 16

Transcript of Materi PKTI a Complete

  • 8/18/2019 Materi PKTI a Complete

    1/16

    DEFINISI KOMPUTER

    computare  to compute  menghitung

    Komputer adalah :

    • Alat elektronik

    i i

    PKTI 1A 1

    • apat menerima input data

    • Dapat mengolah data

    • Dapat memberikan informasi

    • Menggunakaan suatu program yang tersimpan di memori

    komputer 

    • Dapat menyimpan program dan hasil pengolahan

    • Bekerja secara otomatis.

    SIKLUS PENGOLAHAN

     DATA

    INPUT

    PROCESSING

    OUTPUT

    data informasipengolahan

    l i i i

    PKTI 1A 2

      l i i i

    kenyataan

    Pengolahan : manipulasi dari data ke dalam bentuk yang lebih

    berguna dan berarti

    Informasi : hasil dari kegiataan pengolahan data yang

    memberikan bentuk yang lebih berarti dari suatu

    kejadian.

    Pengembangan Siklus Pengolahan Data

    ORIGINATION INPUT PROCESSING OUTPUT DISTRIBUTION

    STORAGE

    PKTI 1A 3

    Origination : tahap yang berhubungan dengan proses pengumpulan data (pencatatan)

    Input : tahap proses memasukkan data ke dalam komputer lewat alat input

    Processing : tahap proses pengolahan dari data yang sudah dimasukkan yang dilakukan

    oleh alat proses

    Output : tahap proses menghasilkan output dari hasil pengolahan data ke alat output

    Distribution : tahap penyebaran output ke pihak yang membutuhkan informasi

    Storage : tahap proses perekaman hasil pengolahan ke simpanan luar.

    SISTEM KOMPUTER

    •   HARDWARE

    Peralatan dari sistem komputer yang secara fisik

    Jaringan dari elemen-elemen yg saling berhubungan,

    membentuk satu kesatuan untuk melaksanakan suatu

    tujuan pokok 

    terlihat  dan terjamah

    •   SOFTWARE

    Program yang berisi perintah untuk melakukan

    pengolaahan data

    •   BRAINWARE

    Manusia yang terlibat dalam mengoperasikan serta 

    mengatur sistem  komputer 

    PKTI 1A 4

  • 8/18/2019 Materi PKTI a Complete

    2/16

    JENIS KOMPUTER

    Berdasarkan Data

    yang DiolahBerdasarkan

    Ukurannya

    Berdasarkan

    Penggunaannya

    MainframeSpecial

    PKTI 1A 5

    Computer 

    Digital

    Computer 

    Hybrid

    Computer 

    Minicomputer 

    Microcomputer 

    Purpose

    Computer

    General

    Purpose

    Computer 

    GENERASI KOMPUTER

    Generasi Pertama (1946-1959)

    •Sirkuitnya menggunakan Vacum Tube

    •Program dibuat dengan bahasa mesin ;

     ASSEMBLER

    i i

    PKTI 1A 6

    • uran isi ompuer sanga esar  

    •Cepat panas

    •Proses kurang cepat

    •Kapasitas penyimpanan kecil

    •Memerlukan daya listrik yang besar 

    •Orientasi pada aplikasi bisnis

    Generasi Kedua (1959-1964)

    •Sirkuitnya berupa transistor 

    •Program dapat dibuat dengan bahasa tingkat

    tinggi ; COBOL, FORTRAN, ALGOL

    PKTI 1A 7

    •Kapasitas memori utama sudah cukup besar 

    •Proses operasi sudah cepat

    •Membutuhkan lebih sedikit daya listrik

    •Berorientasi pada bisnis dan teknik.

    Generasi Ketiga (1964-1970)

    •Komponen yang digunakan berupa IC ( Integrated Circuit )

    •Pemrosesan lebih cepat

    •Kapasitas memori lebih besar lagi

    •Penggunaan listrik lebih hemat

    •Bentuk fisik lebih kecil

    • l li i

    PKTI 1A 8

      l li i

    Generasi Keempat (1970-1990)

    •Menggunakaan Large Scale Integration ( LSI )

    •Dikembangkan komputer micro yang menggunakan micro processor 

    & semiconductor yg berbentuk chip untuk memori komputer 

  • 8/18/2019 Materi PKTI a Complete

    3/16

    Generasi Kelima(sejak 1990 an)

    •Komputer pada generasi inimengembangkan komputer yang bisa

    bercakap dengan manusia sehingga

    bisa meniru intelegensi manusia

    •Dikenal juga dengan sebutan Generasi

    Pentium.

    PKTI 1A 9

    Generasi Keenam

    ( abad 21 )

    •Generasi ini adalah generasi masa depan

    yang nantinya dikenal dengan Generasi Titanium.

    PENGENALAN 

    HARDWARE

    1. Alat Input

    2. Alat Proses

    Komponen Pokok Hardware Komputer :

    5 431 5

    MEMORY OUTPUTINPUTCCU CCU

    PKTI 1A 10

    .

    4. Alat Output

    5. Alat Komunikasi

    2

    ALU

    CU

    CPU

    Gambar

    Konfigurasi

    Komputer 

    ALAT INPUT

    Alat Input

    Langsung Keyboard

    MousePointing Device

    •Point of sale

    •Teleprinter Terminal

    •Financial Transaction

    Terminal

    •MICR

    •OCR

    PKTI 1A 11

    Scanner 

    Alat Input Tidak

    Langsung •Punch Card

    •Pita Magnetic

    •Disk Magnetic

    • ouc creen

    •Light Pen•OMR

    •Voice

    Recognition

    ALAT PEMROSES

    C P U

    ( Central Processing Unit )

    •Tempat pemrosesaninstruksi-instruksi program

    Tugas Arithmetic Logic Unit

    •Melakukan semua perhitungan

    aritmatika yang terjadi sesuai

    instruksi program

    •Melakukan pengambilan

    keputusan dari operasi logika

    sesuai dengan instruksi program

    PKTI 1A 12

    A L U

    C U

    Tugas Contro Unit

    •Mengatur & mengendalikan alat I/O

    •Mengambil instruksi dari main memory

    •Mengambil data dari main memory jika diperlukan oleh proses

    •Mengirim instruksi ke ALU bila ada perhitungan

    arithmatika/perbandingan logika serta mengawasi kerja ALU

    •Menyimpan hasil proses ke main memory

  • 8/18/2019 Materi PKTI a Complete

    4/16

    ALAT 

    PENYIMPANAN

    MAIN MEMORY

    REGISTER 

    Dipergunakan untuk menyimpan instruksi dan data yang

    akan diproses dan dari hasil pengolahan

    Dipergunakan untuk menyimpan instruksi dan data yang

    sedang diproses

    PKTI 1A 13

    EXTERNAL

    MEMORY

    Dipergunakan untuk menyimpan program dan data secara

    permanen ( simpanan luar )

    Main Memory / Main Storage / Internal Memory /

    Internal Storage / Primary Storage / Temporary Storage /Immediate Access Storage

    •Merupakan tempat penyimpanan terbesar dalam komputer 

    •Ukuran dari Main Memory ditunjukkan oleh satuan terkecilnya yakni Byte

    il =

    PKTI 1A 14

    il

    Mega Byte ( MB ) = 1024 KB

    Giga Byte ( GB ) = 1024 MB

    Terra Byte

    •1 Byte memory terdiri dari 8 Bit ( Binary Digit ), dimana setiap digit diwakili oleh digit

    1 atau 0, sehingga membentuk kode pada lokasi memory ( address )

    •Sistem pengkodeannya dapat berbentuk BCD, SBCDIC, EBCDIC, atau kode ASCII

    Alat Input Alat Output

    CU

     ALU

    Register 

    Main Memory

    CPU

     Alat Pemroses

    PKTI 1A 15

    RAM

    ROM

    Main Memory terdiri d ari RAM dan ROM

    RAM ( Random Acces Memory ) merupakan memory yang dapat diisi dan diambil isinya

    oleh programmer.

    Struktur RAM :

    1. Input Storage ; untuk menampung input yang dimasukkan oleh alat

    input

    2. Program Storage ; untuk menyimpan semua instruksi program yang

    akan diproses

    3. Working Storage ; untuk menyimpan data yang akan diolah dan dari

    hasil proses

    PKTI 1A 16

    4. Output Storage ; untuk menampung hasil akhir dari pengolahan data

    yang akan di tampilkan ke alat output.

    RAM memiliki kemampuan untuk melakukan pengecekan dari data yang disimpannya,

    disebut dengan istilah PARITY CHECK EVEN PARITY CHECK

    ( Jumlah bit 1 harus genap )

    ODD PARITY CHECK

    ( Jumlah bit 1 harus ganjil )

    ROM ( Read Only Memory ) merupakan memory yang hanya dapat dibaca saja.

  • 8/18/2019 Materi PKTI a Complete

    5/16

    REGISTER 

    •Merupakan simpanan kecil yang memiliki kecepatan tinggi ( 5 sampai 10 kali kecepatan main

    memory )

    •Digunakan untuk menyimpan instruksi dan data yang sedang diproses oleh CPU

    ( instruksi lain yang menunggu giliran disimpan di main memory )

    •Terbagi atas : 1. Instruction Register ( IR ) atau Program Register yang digunakan untuk

    menyimpan instruksi yang sedang diproses

    PKTI 1A 17

    2. Program Counter ( PC ) atau Control Counter / i nstruction counter adalah

    register yang digunakan untuk menyimpan alamat ( address ) lokasi dari main

    memory yang berisi instruksi yang sedang diproses.

    •Register yang berhubungan dengan data yang sedang diproses disebut General Purpose

    Register yang memiliki kegunaan sebagai Operand Register ( untuk menampung data atau

    operand yang sedang diolah ) & sebagai Accumu lator  ( untuk menyimpan hasil dari operasi

    aritmatika dan logika yang dilakukan ALU ).

    Sebagai tambahan dari Register, beberapa CPU menggunakan suatu

    Cache Memory / Scratch-pad Memory / High-speed buffer / Buffer

    Memory dengan tujuan agar kerja dari CPU lebih efisien dan dapat

    mengurangi waktu yang terbuang.

    PKTI 1A 18

    C P U 

    MEMORY MEMORY

    EXTERNAL MEMORY

    SASD DASD

    PUNCH CARD

    PAPER TAPE

    MAGNETIC DISK

    HARD DISK

    HARD CARD

    MINI DISK

    MICRO DISK

    FIXED DISK

    I I

    REMOVABLE DISK

    ( DISK PACK )

    PKTI 1A 19

    MAGNETIC TAPE

    REEL TO REEL

    CARTRIDGE TAPE

    CASSETTE

    MEGNETIC DUBBLE MEMORY

    MAGNETIC DRUM

    OPTICAL DISK

    TAPE STRIP CATRIDGE

    DISK

    CARTRIDGE

    I I

    HARDCOPY

    DEVICE

    COMPUTER

    OUTPUT

    TO MICROFILM

    PLOTTER

    PRINTER

    IMPACK

    PRINTER

    BAND

    PRINTER

    CHAIN

    PRINTER

    THIMBLE

    PRINTER

    DAISY WHEEL

    PRINTER

    DOT MATRIK

    PRINTER

    ALAT 

    OUTPUT

    PKTI 1A 20

    DRIVE

    DEVICE

    SOFTCOPY

    DEVICE

    DISK DRIVE

    TAPE DRIVE

    SPEAKER

    FLAT PANEL

    VIDEO DISPLAY

    NON-IMPACT

    PRINTER

    DRUM

    PRINTER

    LASER

    PRINTER

    THERMAL

    TRANSFER

    ELECTROSTATISTIC

    PRINTER

    THERMAL

    PRINTER

    INKJET

    PRINTER

  • 8/18/2019 Materi PKTI a Complete

    6/16

    CONTOH MACAM-MACAM ALAT OUTPUT

    Laser printer 

     ASCII Printer Plotter 

    Tape drive

    O tical drive

    PKTI 1A 21

    i l i

    MACAM-MACAM KELUARAN :

    • Tulisan

    • Image / gambar 

    • Suara

    • Bentuk lain yayng dapat dibaca komputer 

    •   BAHASA PEMROGRAMAN

      Bahasa Mesin ; Assembler

      Bahasa Tingkat Tinggi

    PENGENALAN SOFTWARE

    ‐ ;

    Fortran, LISP, Cobol, RPG, dsb 

    ‐ Menggunakan Interpreter sebagai 

    penterjemah ; Basic, Pascal, Bahasa C, dsb

      Bahasa Generasi Ke‐4 ; Informix, Oracle, dsb

    PKTI 1A 22

    •   PAKET APLIKASI

    ‐ Word Star, dBase‐II, Lotus 1‐2‐3, dll

    ‐ MS‐Word, MS‐Excell, MS‐Power Point, dll

    •   SISTEM OPERASI

    ‐ IBM–DOS, MS‐DOS

    ‐ WINDOWS

    ‐ UNIX

    ‐ LINUX

    PKTI 1A 23

    •   SYSTEM ANALIS

    o   Orang yang merancang suatu system

    •   PROGAMMER

    PENGENALAN BRAINWARE

    o   Orang yang membuat program

    •   END‐USER

    o   Orang 

    yang 

    menggunakan 

    komputer 

    secara langsung

    PKTI 1A 24

  • 8/18/2019 Materi PKTI a Complete

    7/16

    PENGOLAHAN DATABASE

    Database

    File

    PKTI 1A 25

    Record

    Field

    Gambar Hirarki Database

    Database Merupakan kumpulan dari data yang saling

    berhubungan satu dengan yang lainnya, tersimpan

    pada hardware komputer dan digunakan softwareuntuk memanipulasinya

    Kumpulan dari beberapa File.

    File Terdiri dari record-record yang menggambarkan satu

    kesatuan data yang sejenis.

    PKTI 1A 26

    Record Kumpulan dari beberapa field.

    Field Menggambarkan suatu atribut yang menunjukkan

    suatu item dari data.

    KOMUNIKASI & JARINGAN KOMPUTER

    Sumber PenerimaMedia Transmisi

    Tiga buah elemen untuk komunikasi data :

    PKTI 1A 27

      Media Transmisi ( Kabel, Satellite System, Laser System )

    Kapasitas Channel Transmisi ( Voice Band, Wideband )

    Tipe Channel Transmisi ( One-Way, Either-Way, Both-Way

    )

    Kode Transmisi ( ASCII code, SBCDIC code ) Mode Transmisi ( Serial, Synchronous, Asynchronous )

    Protocol : suatu kumpulan dari aturan yang berhubungan

    dengan komunikasi data.

    Hardware

    Komunikasi Data

    Modem, untuk merubah data dari bentuk digital ke analog

    Multiplexer, memungkinkan beberapa signal komunikasimenggunakan sebuah channel transmisi

    bersama-sama

    PKTI 1A 28

    Concentrator, menggabungkan beberapa signal datadari channel transmisi kapasitas rendah kekapasitas tinggi

    Communication Processor, mengontrol arus datayang masuk ke CPU

  • 8/18/2019 Materi PKTI a Complete

    8/16

    TOPOLOGI JARINGAN

    Star Network

    PKTI 1A 29

    Hierarchical Tree Network

    Loop Network

    PKTI 1A 30

    Bus Network

    IBMCompatible

    IBM Compatible

    IBMCompatible

    IBMCompatible

    IBM Compatible

    IBMCompatible

    Ring Network

     

    PKTI 1A 31

    Web Network

    PKTI 1A 32

    Gambar Local Area Network ( LAN )

  • 8/18/2019 Materi PKTI a Complete

    9/16

    Sistem Radiks Himpunan/Elemen Digit Contoh

    Desimal r=10

    r=2

    =

    {0,1,2,3,4,5,6,7,8,9} 25510

    Biner {0,1} 111111112

    r=16

      , , , , , , , 8

    {0,1,2,3,4,5,6,7,8,9,A, B, C, D, E, F} FF16Heksadesimal

    Biner 0000 0001 0010 00 11 0100 0101 0110 0111 100 0 1001 1010 10 11 1100 1101 1110 1111

    Heksa 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 A B C D E F

    Desimal 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

    PKTI 1A 33

    Konversi Radiks

    ‐r ke

     Desimal

    •   Rumus konversi radiks‐r ke desimal:

    •   Contoh:

    ∑−

    −=  ×=

    1n

    ni

    i

    ir   r d  D

    3 2 1 0

    • 11012 = (1×23) +  (1×22) +  (1×20)

    = 8 + 4 + 1 =  13102  1  0

    • 5728  = (5×82) +  (7×81) +  (2×80) 

    = 320 + 56 + 2 =  378101 0

    • 2A16 = (2×161) + (10×160)

    = 32

     + 10

     = 4210PKTI 1A 34

    Konversi Bilangan Desimal ke Biner

    •   Konversi bilangan desimal bulat ke bilangan

    Biner: Gunakan pembagian dgn 2 secara

    suksesif sam ai sisan a = 0. Sisa‐sisa

    pembagian membentuk jawaban

    PKTI 1A 35

    •   Contoh: Konversi 17910  ke biner:179 / 2 = 89 sisa 1 

    / 2 = 44 sisa 1/ 2 = 22 sisa 0

    / 2 = 11 sisa 0/ 2 = 5 sisa 1

    / 2 = 2 sisa 1/ 2 = 1 sisa 0

    / 2 = 0 sisa 1

    ⇒   17910   = 

    101100112

    PKTI 1A 36

  • 8/18/2019 Materi PKTI a Complete

    10/16

    Konversi 

    Bilangan 

    Desimal 

    ke 

    Oktal

    •   Konversi bilangan desimal bulat ke bilanganoktal: Gunakan pembagian dgn 8 secarasuksesif sampai sisanya = 0. Sisa‐sisa

    emba ian membentuk awaban.

    PKTI 1A 37

    •   Contoh: Konversi

     17910   ke

     oktal:

    179 / 8 = 22 sisa 3

    / 8 = 2 sisa 6

    / 8 = 0 sisa 2 

    ⇒   17910   =  2638

    PKTI 1A 38

    Konversi Bilangan Desimal ke 

    Hexadesimal

    •   Konversi bilangan desimal bulat ke bilangan

    hexadesimal : Gunakan pembagian dgn 16

    =   ‐.

    pembagian membentuk jawaban

    PKTI 1A 39

    •   Contoh: Konversi 17910   ke hexadesimal:

    179 / 16 = 11 sisa 3  (LSB)

    / 16 = 0 sisa 11 (dalam bilangan 

    hexadesimal berarti B)

    ⇒   17910   =  B316

    PKTI 1A 40

  • 8/18/2019 Materi PKTI a Complete

    11/16

    Latihan

    •   Konversikan dary bilangan desimal dibawah 

    ini :

    7610=…16

    10=…16

    2010=…16

    PKTI 1A 41

    Konversi Bilangan

     Biner

     ke

     Oktal

    Untuk mengkonversi bilangan biner

    ke bilangan oktal, lakukan

    pengelompokan 3 digit bilangan biner

    dari posisi kanan

    PKTI 1A 42

    •   Contoh: konversikan 101100112 ke 

    bilangan oktal

    •   Jawab : 10  110  011

    •  

    •   Jadi 101100112 = 2638

    PKTI 1A 43

    Latihan

    •   Konversikan ke desimal bilangan dibawah ini :

    7610=…2

    3210=…2

    2010=…2

    PKTI 1A 44

  • 8/18/2019 Materi PKTI a Complete

    12/16

    Konversi Bilangan

     Oktal

     ke

     Biner

    Sebaliknya untuk mengkonversi Bilangan 

    Oktal ke Biner yang harus dilakukan 

    adalah ter emahkan setia di it bilan an 

    oktal ke 3 digit bilangan biner

    PKTI 1A 45

    •   Contoh Konversikan 2638 ke bilangan biner.

    •   Jawab:  2  6  3

    •   010  110  011

    •   a   8 =  2  arena  epan tidak ada artinya kita bisa menuliskan 10110011 2

    PKTI 1A 46

    Latihan

    •   Konversikan dari bilangan oktal dibawah ini ke 

    bilangan biner :

    2638 =…

    8 =…

    138 =…

    PKTI 1A 47

    Konversi Bilangan Biner ke Hexadesimal

    Untuk mengkonversi bilangan biner ke

    bilangan hexadesimal, lakukan

    pengelompokan 4 digit bilangan biner

    dari posisi kanan

    PKTI 1A 48

  • 8/18/2019 Materi PKTI a Complete

    13/16

    •   Contoh: konversikan 10110011 2 ke 

    bilangan Hex

    •   Jawab : 1011  0011

    •   B  3

    •   a   2 =  16

    PKTI 1A 49

    Konversi Bilangan

     Hexadesimal

     ke

     Biner

    Sebaliknya untuk mengkonversi Bilangan

    Hexadesimal ke Biner yang harus

    dilakukan adalah ter emahkan setia

    digit bilangan Hexadesimal ke 4 digit

    bilangan biner

    PKTI 1A 50

    •   Contoh Konversikan B316 ke bilangan biner.

    •   Jawab:  B  3

    •   1011  0011

    •   Jadi B316 = 101100112 

    PKTI 1A 51

    Kompresi (1)

    •   Suatu teknik pemampatan data sehingga diperolehfile dengan ukuran yang lebih kecil daripada ukuranaslinya. 

    •   Proses pengubahan sekumpulan data menjadibentuk kode dengan tujuan untuk menghemat

    transmisi data (memperkecil kebutuhanbandwidth).

    •   Teknik kompresi bisa dilakukan terhadap data teks/biner,

     gambar (JPEG,

     PNG,

     TIFF),

     audio

     (MP3,

     

    AAC, RMA, WMA), dan video (MPEG, H261, H263).

    PKTI 1A 52

  • 8/18/2019 Materi PKTI a Complete

    14/16

    Kompresi (2)

    •   Kompresi data adalah proses mengkodekaninformasi menggunakan bit atau information‐bearing unit yang lain yang lebih rendah daripadarepresentasi data yang tidak terkodekan dengansuatu sistem encoding tertentu.

    •   Contoh kompresi sederhana yang biasa kita lakukan‐

    digunakan tapi sudah memiliki konvensi umum. Misalnya: kata “yang” dikompres menjadi kata “yg”.

    •   Pengiriman data hasil kompresi dapat dilakukan jikapihak pengirim/yang melakukan kompresi dan pihakpenerima memiliki aturan yang sama dalam halkompresi data

    PKTI 1A 53

    Audio CD

    •   Sinyal audio CD disample 44,1 kHz, 

    dikuantisasi 16 bits per sample, Storage = 

    44,1 kHz x 16 bits = 705,6 x 103 bits = 88.200 

    bytes untuk menyimpan 1 detik playback.

    PKTI 1A 54

    Jenis Kompresi Data Berdasarkan 

    Output (1)•   Lossy Compression

     –   Data hasil dekompresi tidak sama dengan data sebelumkompresi namun sudah “cukup” untuk digunakan. Contoh: Mp3, streaming media, JPEG, MPEG, dan WMA.

     –   Kelebihan: ukuran file lebih kecil dibanding  loseless namunmasih tetap memenuhi syarat untuk digunakan.

    •   , tidak dirasakan, tidak dilihat oleh manusia sehinggamanusia masih beranggapan bahwa data tersebutmasih bisa digunakan walaupun sudah dikompresi.

    •   Misal :  image asli berukuran 12,249 bytes,  dilakukankompresi dengan JPEG

     kualitas 30

     dan berukuran 1,869

     

    bytes : berarti image tersebut 85% lebih kecil dan ratio kompresi 15%.

    PKTI 1A 55

    Jenis Kompresi Data Berdasarkan 

    Output (2)•   Loseless

     –   Data hasil kompresi dapat didekompres lagi dan hasilnya 

    tepat sama seperti data sebelum proses kompresi. Contoh 

    aplikasi: ZIP, RAR, GZIP, 7‐Zip

     –  Teknik ini digunakan  jika dibutuhkan data setelah 

    dikompresi harus dapat diekstrak/dekompres lagi tepat 

    sama. Contoh pada data teks, data program/biner, 

    beberapa image seperti GIF dan PNG.

     –   Kadangkala ada data‐data yang setelah dikompresi dengan 

    teknik ini

     ukurannya

     menjadi

     lebih

     besar

     atau

     sama.

    PKTI 1A 56

  • 8/18/2019 Materi PKTI a Complete

    15/16

    Contoh

    •   Original Image 

    (lossless PNG, 

    60.1 KB size) ‐

    uncompressed is 

    108.5 KB

    LowLow

    CompressionCompression

    (84% less(84% less

    information thaninformation than

    uncompresseduncompressed

    PNG, 9.37 KB)PNG, 9.37 KB)

    MediumMedium

    CompressionCompression

    (92% less(92% less

    information thaninformation than

    uncompresseduncompressed

    PNG, 4.82 KB)PNG, 4.82 KB)

    HighHigh

    CompressionCompression

    (98% less(98% less

    information thaninformation than

    uncompresseduncompressed

    PNG, 1.14 KB)PNG, 1.14 KB)

    PKTI 1A 57

    Kriteria Algoritma dan Aplikasi 

    Kompresi Data

    •   Kualitas data hasil enkoding: ukuran lebih 

    kecil, data tidak rusak untuk kompresi lossy.

    •   Kecepatan, ratio, dan efisiensi proses 

    kompresi dan dekompresi

    •   Ketepatan proses dekompresi data: data hasil 

    dekompresi tetap sama dengan data sebelum 

    dikompres (kompresi loseless)

    PKTI 1A 58

    Klasifikasi Teknik Kompresi (1)

    •   Entropy Encoding

     –  Bersifat loseless

     –  Tekniknya tidak berdasarkan media dengan 

    spesifikasi dan karakteristik tertentu namun 

    berdasarkan urutan data.

     –  Statistical encoding, tidak memperhatikan 

    semantik data.

     –  Mis : Run

    ‐length

     coding,

     Huffman

     coding,

     

    Arithmetic coding

    PKTI 1A 59

    Klasifikasi Teknik Kompresi (2)

    •   Source Coding –  Bersifat lossy

     –  Berkaitan dengan data semantik (arti data) dan media.

     –  Mis : Prediction (DPCM, DM), Transformation (FFT, DCT), Layered Coding (Bit position, subsampling, sub‐band coding), Vector Quantization

    •   Hybrid Coding –  Gabungan antara lossy + loseless

     –   Mis : JPEG, MPEG, H.261, DVI

    PKTI 1A 60

  • 8/18/2019 Materi PKTI a Complete

    16/16

    Aplikasi Kompresi (1)•   ZIP

     File

     Format

     –  Ditemukan oleh Phil Katz untuk program PKZIP kemudiandikembangkan untuk WinZip, WinRAR, 7‐Zip.

     –  Berekstensi *.zip dan MIME application/zip –   Dapat menggabungkan dan mengkompresi beberapa file 

    sekaligus menggunakan bermacam‐macam algoritma, namun paling umum menggunakan Katz’s Deflate Algorithm.

     –    Beberapa method Zip :•   Shrinking : merupakan metode variasi dari LZW•   Reducing : merupakan metode yang mengkombinasikan metode

    same byte sequence based dan probability based encoding.

    •   Imploding : menggunakan metode byte sequence based danShannon‐Fano encoding.

    •   Deflate : menggunakan LZW•   Bzip2, dan lain‐lain

     –  Aplikasi : WinZip oleh Nico‐Mak Computing

    PKTI 1A 61