AGAMA Presented by:IRHAM HASYMI, Lc. M. Pd

PENGANTARAgama adalah Kepercayaan kepada Tuhan yang dinyatakan dengan mengadakan hubungan dengan-Nya melalui upacara, penyembahan dan permohonan dan membentuk sikap hidup manusia menurut/berdasarkan ajaran agama tersebut.Agama mutlak dibutuhkan demi kesejahteraan hidup dan telah terbuktinya kegagalan paham-paham (isme) dalam memecahkan persoalan kehidupan. Terutama sekali setelah munculnya berbagai krisis dan malapetaka akibat menempatkan akal dan ilmu sebagai satu-satunya ukuran untuk menilai segala sesuatu (anthropocentrisme) atau paham yang menjadikan manusia sebagai pusat.

UNSUR-UNSUR KEAGAMAAN1.Kekuatan Ghaib. Manusia merasa lemah dan membutuhkan kekuatan ghaib sebagai penolong.2.Keyakinan manusia bahwa kesejahteraan di dunia dan akhirat tergantung hubungan baik dengan kekuatan ghaib tersebut.3.Respon emosional dari manusia baik dalam bentuk rasa takut atau cinta untuk selanjutnya memuja-Nya dan menjalankan cara hidup tertentu.4.Paham tentang adanya yang kudus/suci seperti kitab suci, tempat ibadah dan sebagainya.

FUNGSI AGAMA1.Edukatif (Pendidik Umat)2.Transformatif (Penanaman Nilai)3Kontrol Sosial4Persaudaraan5Pedoman hidupBerdasarkan pada sumbernya, agama terbagi dua, yaitu:1.Agama Wadhi/ Natural Religion, yaitu agama yang bersumber dari budi daya manusia seperti Hindu, Budha, Shinto, Konghucu dan sebagainya.2.Agama Samawi/ Revealed Religion, yaitu agama yang berasal dari Allah SWT. sebagai petunjuk bagi manusia seperti Islam, Kristen dan Yahudi (Kristen dan Yahudi disebut juga Ahlul Kitab)

ISLAMKONDISI GLOBAL SEBELUM DATANGNYA ISLAMDunia terbagi dalam dua super power; Roma dan Persi.Bangsa Arab berada pada masa kejahiliyahan.Dunia penuh kebejatan dan kemerosotan moral seperti perang, perbudakan dan pelecehan hak wanita.Arab terpecah dalam suku-suku kecil yang sering berperang.Terdapat sisa-sisa kelompok hanifiyah.Islam adalah tunduk dan menyerah kepada Allah SWT. Baik lahir maupun bathin dengan melaksanakan perintah-Nya dan meninggalkan larangan-Nya

SEJARAH RINGKAS PENYEBARAN ISLAMIslam dibawa oleh Muhammad SAW. yang lahir pada tanggal 12 Rabiul Awwal tahun Gajah/ 20 April 571 Masehi di kota Mekah. Umur 40 tahun ia menjadi Nabi. Gelarnya antara lain adalah al-Amin (dapat dipercaya), al-Musthafa (Manusia pilihan), al-Ummiy (Buta huruf). Pada tanggal 17 Ramadhan turunlah wahyu pertama ().Pada awalnya Islam disiarkan secara rahasia, namun setelah penganutnya berjumlah 40 orang terbukalah dakwah secara terang-terangan. Meski dihalang-halangi kaum kafir, Islam tetap terus berkembang.Akibat beratnya rintangan maka pada tahun 622 Masehi/ 1 hijriyah kaum muslimin hijrah dari Mekah ke Madinah. Di Madinah Nabi Muhammad SAW. berkedudukan sebagai kepala negara, dai, panglima angkatan bersenjata dan kemudian turun izin Allah agar Islam memerangi orang yang menghalangi dakwah.

Pada tahun 630 Masehi kota Mekah ditaklukkan oleh kaum muslimin. Berhala dihancurkan dan sebagian besar manusia masuk Islam. Ada pengampunan massal dari Rasulullah SAW., dan setelah itu beliau kembali ke Madinah.Pada tahun 10 Hijriyah Nabi SAW. melakukan haji wada (haji perpisahan) bersama sekitar seratus ribu umat Islam dan beliau wafat pada tahun 11 Hijriyah/ 632 Masehi.

KARAKTERISTIK ISLAMRabbaniyah. Rabbaniyah sumbernya berarti Islam bersumber dari Allah, bukan manusia (QS. 42: 13). Rabbaniyah tujuannya berarti tujuan pertama dan terakhir Islam adalah agar manusia menyembah Allah.Insaniyah alamiyah (kemanusiaan dan universal). Islam sebagai petunjuk untuk seluruh manusia, bukan khusus suatu golongan (QS. 21: 107).Syamil (lengkap dan mencakup). Hukum dan ajaran Islam mencakup seluruh aspek kehidupan, tidak ada suatu urusan baik kecil maupun besar kecuali Islam telah menerangkan hukumnya (QS. 06: 38).Al-Basathah (Mudah). Ajaran Islam mudah dikerjakan, tak ada kesulitan sedikit pun, sebab Islam tidak membebankan manusia suatu kewajiban kecuali sebatas kemampuannya (QS. 02: 286).Al-Adalah (keadilan yang mutlak). Tujuan Islam adalah menegakkan keadilan mutlak dan mewujudkan persaudaraan serta persamaan di tengah kehidupan manusia serta memelihara darah, kehormatan, harta, akal dan agama mereka (QS. 04: 135).

6. Tawazun. Islam dan seluruh ajarannya menjaga keseimbangan antara kepentingan pribadi dan umum, jasad dan ruh, dunia dan akhirat (QS. 28: 77). Kepentingan umum lebih didahulukan dari pribadi. Oleh sebab itu riba diharamkan dan jual beli dihalalkan. Hadits Rasul mengatakan: Sesungguhnya badanmu memiliki hak atasmu, jiwamu memiliki hak atasmu dan keluargamu juga memiliki hak atasmu, maka berikanlah setiap yang punya hak-haknya,7. Perpaduan antara ats-Tsabat (tidak berubah) dan murunah (menerima perubahan). Tsabat pada pokok-pokok dan tujuan, murunah pada cabang, sarana dan cara-cara sehingga bisa sesuai dengan perkembangan zaman.

KANDUNGAN ISLAMAda tiga isi kandungan agama Islam, yaitu:1. Pokok dan fondasi (asas), terdiri atas: @ Akidah, seperti dua kalimat syahadat dan rukun Iman @ Ibadah, seperti shalat, puasa, zakat haji dan lain-lain.2. Bangunan (Bina) @ Sistem politik: musyawarah, perdamaian, hukum dan sebagainya. @ Ekonomi: hutang piutang, gadai, riba dan jual beli. @ Akhlak, pengajaran, sosial, keparajuritan.3. Pendukung atau penopang (Muayyidat) @ Jihad (QS. 22: 39-40). @ Ammar maruf nahi munkar, yaitu menyuruh kepada perbuatan baik dan mencegah dari perbuatan munkar (QS. 03: 104)

SUMBER-SUMBER AJARAN ISLAM( 1. Al-Quran2. As-Sunnah3. Ar-Rayu/Ijtihad )I.AL-QURANYaitu Kitab suci yang diturunkan kepada Muhammad SAW. dan memuat wahyu Allah serta membacanya dinilai ibadah.Al-Quran diturunkan bertahap selama 22 tahun, 2 bulan dan 22 hari. Terbagi 30 juz, 114 surat dan lebih dari 6000 ayat. Al-Quran disusun secara tauqifiy (berdasarkan ketetapan Allah SWT.). Ayat-ayat yang turun di Mekah disebut ayat-ayat Makkiyah dan yang turun di Madinah disebut ayat-ayat Madaniyah. Al-Quran memiliki nama-nama, diantaranya al-Furqan (Pembeda), az-Zikr (Peringatan), al-Huda (Petunjuk)

ISI KANDUNGAN AL-QURANPetunjuk mengenai Akidah.Petunjuk mengenai Syariah.Petunjuk mengenai Akhlak.Kisah sejarah.Berita tentang zaman yang akan datang.Benih dan prinsip ilmu pengetahuan.Sunnatullah di alam semesta.Komponen Utama Islam

HIKMAH TURUNNYA AL-QURAN SECARA BERANGSUR-ANGSURMeneguhkan hati Rasulullah SAW. dengan mengingatnya terus menerus.Agar lebih mudah dimengerti dan dihafal.Sesuai dengan peristiwa/ kasus yang terjadi.Agar penerapan hukum secara bertahap lebih mudah.Memudahkan penghafalan.

II.AS-SUNNAH/ AL-HADITSYaitu perkataan, perbuatan dan ketetapan (taqrir) Nabi Muhammad SAW.FUNGSI-FUNGSI HADITSPenegasan lanjutan dari isi al-Quran, seperti tentang kewajiban shalat.Penjelasan isi al-Quran, seperti tata cara shalat.Menambah, mengembangkan sesuatu yang tidak ada/ samar-samar, seperti larangan menikahi perempuan dengan bibinya.Adapun yang dimaksud dengan Hadits Qudsi adalah perkataan Allah yang disampaikan lewat kata-kata Nabi. Kebanyakan tentang kerohanian antara manusia dengan Tuhan.

III.AR-RAYU/ IJTIHADYaitu usaha yang sungguh-sungguh yang dilakukan seseorang atau lebih yang mempunyai ilmu pengetahuan dan pengalaman tertentu yang memenuhi syarat untuk mencari, menemukan dan menetapkan nilai/ hukum yang tidak terdapat patokannya dalam al-Quran dan al-Hadits atau pun masih samar-samar.

Manusia dalam IslamPara ahli menamakan manusia dengan nama-nama seperti : Homo sapien(manusia berakal ), Homo economicus, Economic animal, Hayawan natiq (hewan yang dapat berbicara.Al-Quran tidak menggolongkan manusia dalam kelompok binatang selama ia mempergunakan akal dan berbagai karunia-Nya seperti pemikiran (rasio), kalbu, jiwa raga serta panca indra secara baik. Adapun jika ia tidak memfungsikan indra-indra tersebut maka derajatnya akan turun seperti hewan atau justru lebih rendah dari hewan. Dalam surat Al-Araf 179 dikatakan : ..mereka punya hati, tapi tidak dipergunakan untuk memahami ayat-ayat Allah, mereka mempunyai mata tapi tidak dipergunakan untuk melihat tanda-tanda kekuasaan Allah dan mereka mempunyai telinga tetapi tidak dipergunakan untuk mendengar ayat-ayat Allah. Mereka itu seperti binatang ternak bahkan mereka lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-orang yang lalai.

Dalam Al-Quran manusia disebut dengan istilah Bani Adam, basyar, insan, Nas.Al-Insan berdasarkan studi isi Al-Quran dan hadits adalah : Makhluk ciptaan Allah yang memiliki potensi untuk beriman kepada Allah SWT, dengan mempergunakan akalnya mampu memahami dan mengamalkan wahyu serta mengamati gejala-gejala alam, bertanggung jawab atas segala perbuatannya dan berakhlak.CIRI-CIRI UTAMA MANUSIA MENURUT AL-QURAN1. Makhluk yang paling unik, dijadikan dalam bentuk yang baik, ciptaan Allah yang paling sempurna. Sesungguhnya Kami telah menjadikan manusia dalam bentuk sebaik-baiknya (At-Tiin 4). Keunikan tersebut antara lain : bentuk dan struktur tubuh, gejala jiwa, mekanisme organ tubuh dan sebagainya.2. Manusia memiliki potensi beriman kepada Allah karena hakekatnya kita telah berjanji kepada Allah (Al-Araf 172)3. Manusia diciptakan untuk mengabdi kepada-Nya (Adz-zariyat 56) melalui jalur khusus maupun umum.

4. Manusia diciptakan untuk menjadi khalifah-Nya di bumi (Al-Baqarah 30) yaitu sebagai wakil atau pemegang kekuasaan-Nya untuk mengurus dunia sesuai dengan petunjuk-Nya. Untuk itulah manusia dilengkapi akal pikiaran dan kalbu untuk mengembangkan teknologi dalam mengemban amanah tersebut. Memakmurkan bumi berarti mensejahterakan kehidupan dunia dengan bekerja, beramal shaleh bagi alam sekitar. Amanah ini akan dipertanggungjawabkan melalui pahala dan dosa. Tanggung jawab tersebut bersifat pribadi dan tidak diwariskan.5. Di samping akal manusia dilengkapi Allah dengan perasaan dan kehendak. Dengan keduanya manusia bisa patuh dan tunduk pada-Nya, bisa juga menjadi kafir/ingkar. Dalam surat Al-Kahfi dikatakan : Kebenaran datang dari Tuhanmu. Barang siapa yang mau beriman hendaklah ia beriman dan barang siapa yang tidak beriman biarlah ia kafir. 6. Secara individual manusia bertanggung jawab dengan perbuatannya (At-Thur 21). Setiap orang terikat/bertanggung jawab dengan apa yang ia lakukan.7. Berakhlak.

AKHLAK DALAM PANDANGAN ISLAMAkhlak : Suatu keadaan yang melekat pada jiwa manusia yang darinya lahir perbuatan-perbuatan dengan mudah, tanpa melalui proses pemikiran, pertimbangan atau penelitian.Nabi Muhammad SAW berkata : Sesungguhnya saya diutus untuk menyempurnakan akhlak yang mulia. ( HR Ahmad, Baihaki, Malik )Hadits di atas menunjukkan bahwa akhlak menempati posisi sangat penting dalam Islam. Sehingga setiap aspek dari ajaran agama ini selalu berorientasi pada pembentukan dan pembinaan akhlak yang karimah (mulia).CIRI-CIRI AKHLAK ISLAMKebaikannya bersifat mutlak/kebaikan yang murni.Kebaikannya bersifat menyeluruh bagi seluruh umat manusia di segala zaman dan tempat.Kebaikannya tidak berubah.Kewajiban yang harus dipatuhi karena ajaran tentang akhlak merupakan bagian dari ajaran Islam itu sendiri.Pengawasan yang menyeluruh.

AKHLAK, MORAL DAN ETIKAAkhlak dan takwa merupakan buah pohon Islam yang berakar akidah, bercabang dan berdaun syariah. Pentingnya akhlak dapat dilihat dalam hadits Sesungguhnya aku diutus untuk menyempurnakan akhlak yang mulia dan pada hadits lain disebutkan : Mukmin yang paling sempurna imannya adalah yang paling baik akhlaknya (HR Tarmizi). Akhlak islami berarti akhlak yang berasal dari Al-Quran dan Assunnah.

PERBEDAAN AKHLAK, MORAL DAN ETIKAAkhlak Islam bersumberkan dari Al-Quran dan Assunnah. Hal yang baik menurut akhlak adalah segala sesuatu yang berguna sesuai dengan nilai dan norma agama dan masyarakat serta bermanfaat bagi diri sendiri dan orang lain. Sedangkan akhlak yang buruk adalah kebalikan dari hal tersebut di atas.Hal yang menentukan baik dan buruknya moral adalah adat istiadat dan pikiran manusia dalam masyarakat pada suatu tempat di suatu masa.Akhlak islami bersifat tetap dan berlaku untuk selama-lamanya hingga akhir zaman sedangkan moral dan etika hanya berlaku selama masa tertentu di tempat tertentu. Akhlak Islam bersifat mutlak sedangkan moral dan etika bersifat relatif ( nisbi ).

MACAM-MACAM AKHLAK DALAM ISLAMAKHLAK TERHADAP ALLAH SWTCinta Allah SWT lebih dari cintanya pada yang lain dengan mengamalkan Al-Quran dalam kehidupan.Melaksanakan perintah dan menjauhi larangan-Nya.Mengharap dan berusaha mendapat keridhoan Allah SWT.Mensyukuri nikmat dan karunia Allah SWT.Menerima dengan ikhlas semua takdir/ketetapan Allah setelah berusaha maksimal.Memohon ampun hanya pada Allah SWT.Bertaubat hanya pada Allah SWT.Bertawakkal pada Allah SWT.

AKHLAK TERHADAP MAKHLUK1 AKHLAK TERHADAP RASULULLAH SAW.Mencintai Rasulullah dengan tulus dengan menjalankan ajaran atau sunnahnya.Menjadikannya sebagai tauladan dalam kehidupan.Menjalankan perintahnya dan menjauhi larangannya.

d. Mencintainya melebihi cinta kepada makhluk lainnya.

2. AKHLAK TERHADAP ORANG TUAa. Mencintai mereka melebihi cinta pada kerabat lain.b. Merendahkan diri kepada keduanya diiringi perasaan kasih sayang.c. Berkomunikasi dengan lemah lembut.d. Berbuat baik pada keduanya.e. Mendoakan keselamatan dan pengampunan bagi keduanya saat hidup maupun meninggal dunia. f. Mematuhi keduanya selama tidak dalam kemaksiatan terhadap Allah.

3. AKHLAK TERHADAP DIRI SENDIRI.a. Memelihara kesucian diri.b. Menutup aurat.c. Jujur dalam perkataan dan perbuatan.d. Ikhlas.e. Sabar.f. Rendah hatig. Adil terhadap diri sendiri dan orang lain.h. Menjauhi perkataan dan perbuatan yang sia-sia.

4. AKHLAK TERHADAP KELUARGA DAN KERABATSaling membina rasa cinta dan kasih sayang.Menjalankan hak dan kewajiban dengan baik dan benar.Mendidik anak-anak dengan rasa kasih sayang.Menjaga silaturahim.

5. AKHLAK TERHADAP TETANGGASaling mengunjungi.Saling membantu di waktu susah dan senang.Saling memberi.Saling hormat-menghormati.Menghindari pertengkaran dan permusuhan.

6. AKHLAK TERHADAP MASYARAKATMemuliakan tamu.Menghormati nilai dan norma yang berlaku.Saling menolong dalam kebaikan dan takwa.Senantiasa melakukan amar maruf dan nahi mungkar.

6. Menyantuni fakir miskin dan anak yatim.Bermusyawarah dalam urusan bersama.Menjaga amanah.Menepati janji.

7. AKHLAK TERHADAP NON MUSLIMTidak memaksakan ajaran Islam terhadap mereka.Tidak mengganggu peribadatan mereka.Membina hubungan sosial kemasyarakatan yang harmonis.Tidak mencampur adukkan ibadah antara Islam dan lainnya.Membantu mereka yang terzalimi atau ditimpa musibah.Bekerjasama dengan mereka dalam rangka mencapai kemaslahatan bersama.

8. AKHLAK TERHADAP LINGKUNGANMenjaga dan memeliharanya.Memanfaatkannya dengan sebaik-baiknyaSayang sesama makhluk lain.

ASI DALAM PANDANGAN ISLAMMenyusui dalam bahasa Arab disebut RADHAAH yaitu : Masuknya air susu manusia sampai dengan masa dua tahun. Dalam Al-Quran surat Al-Baqarah ayat 233 yang artinya : Para ibu hendaklah menyusukan anak-anaknya selama 2 tahun penuh yaitu bagi yang ingin menyempurnakan penyusuan.DI ANTARA KEUNGGULAN-KEUNGGULAN ASI ASI mengandung semua gizi yang diperlukan bayi. ASI menumbuhkan rasa kasih sayang yang penting bagi pertumbuhan dan kecerdasan bayi. ASI mengandung zat kekebalan. ASI bersih dan mudah diberikan. Pemberian ASI bagi bayi bukan hanya merupakan anjuran Islam, tapi juga sangat dianjurkan para ahli di seluruh dunia. Ia merupakan rahmat yang luar biasa besar hikmahnya bagi perkembang biakan umat manusia. ASI merupakan makanan yang paling bagi anak dan tidak ada susu yang dapat menyamainya dalam hal sterilisasi, komposisi dan kesesuaiannya dengan alat pencernaan bayi. Pemberian ASI dengan sempurna ( 2 tahun ) diyakini mempunyai pengaruh besar bagi fisik, akhlak, pendidikan serta keterikatan dalam keluarga

Dalam Islam susuan mempunyai pengaruh terhadap sah atau tidaknya seorang laki-laki kawin/menikah dengan seorang wanita. Dalam Al-Quran dinyatakan Diharamkan atas kamu mengawini ibu-ibumu .ibu-ibu susuan kamu, saudara perempuan sepersusuan dst. (AnNisaa 23)Dalam hal ibu susuan dan saudara perempuan sepersusuan berlaku hukum sebagaimana ibu dan saudara perempuan kandung seperti larangan menikah dengan nenek ke atas, anak perempuan ke bawah dst. Menurut ulama kadar air susu yang mengharamkan pernikahan berbeda-beda : Mazhab Syafii dan Hambali yaitu sebanyak 5 kali lebih secara terpisah. Hanafi dan Maliki menyatakan cukup dengan sampainya ASI ke perut.

BANK ASIBank ASI adalah sebuah lembaga yang menghimpun susu ibu murni dari para donatur untuk memenuhi kebutuhan ASI anak-anak yang tidak mendapatkan dari ibunya. Islam membolehkan praktek tersebut apabila :Identitas donatur jelas karena akan mengakibatkan hubungan sepersusuan.2. Tidak mencampur adukkan ASI berbagai wanita.3. Ada jaminan bahwa ASI tersebut bersih dari berbagai macam kotoran dan penyakit

PANDANGAN ISLAM SEPUTAR KELAHIRAN ANAKHal-hal yang penting dilakukan setelah kelahiran anak :Ucapan selamat dan rasa turut gembira ketika seseorang melahirkan. Hal ini akan memperkuat ikatan persaudaraan dan kecintaan antara keluarga muslim. Apabila tidak sempat dapat dengan memanjatkan doa bagi orang tua dan anaknya yang baru lahir (QS Hud 69-71, QS Ali Imran 39, QS Maryam 7 ). Dalam sejarah disebutkan : Tsuwaibah memberikan kabar gembira tentang kelahiran Muhammad SAW pada Abu Lahab. Karena gembira Abu Lahab lantas memerdekakannya, maka Allah memberika ganjaran berupa kesejukan di sela-sela jarinya. Ada riwayat yang menyatakan bahwa siksa Abu Lahab diringankan setiap hari Senin. Ucapan itu seperti :Semoga ia diberkahi dan bertambah rezki dsb. Ucapan tersebut ditujukan baik saat mendapatkan bayi laki-laki maupun perempuan.2. Azan di telinga kanan dan Qomat di telinga kiri bayi. Abu Rafi berkata :Aku melihat Rasulullah mengumandangkan azan pada teling Hasan bin Ali ketika Fatimah melahirkan. Dalam hadits lain disebutkan Siapa yang baru mendapatkan bayi, kemudian ia mengumandangkan azan pada telinga kanannya dan qomat pada telinga kirinya maka anak yang baru lahir tidak akan terkena bahaya Ummu Shibyan(sejenis jin).

Adapun hikmah dari hal tersebut :Agar kalimat yang pertama diterima pendengarannya adalah kalimat-kalimat Allah SWT.Melindunginya dari gangguan setan.Agar dakwah pada Allah mendahului dakwah-dakwah lainnya.3. Menggosok langit-langit mulut anak yaitu dengan mengunyahkan kurma (atau sesuatu yang manis spt madu) lalu diletakkan di atas jari kemudian dimasukkan ke mulut dan ditempel di langit-langit mulut bayi sambil digosok-gosokkan.4. Mencukur rambut kepala anak pada hari ke tujuh kelahiran dan bersedekah dengan harga perak sesuai dengan berat rambut yang dicukur tersebut. Hikmahnya diantaranya :Dari segi kesehatan akan menguatkan daya tahan dan membuka selaput kulit kepala.Bersedekah akan menjadi cara mengikis kemiskinan dan mempererat silaturahim.5. Memberi nama. Nabi mengatakan : Setiap anak digadaikan dengan akikahnya. Disembelihkan baginya pada hari ke tujuh dari kelahirannya, diberi nama dan dicukur kepalanya.

Ada riwayat lain yang membolehkan pamberian nama pada hari kelahirannya. Hendaknya nama itu baik dan indah. Bukan nama-nama yang jelek, nama Tuhan, nama kasar, nama-nama yang pesimis atau kelewat optimis.Kita dianjurkan menggabungkan nama anak dengan ayahnya dengan hikmah :Menumbuhkan rasa menghormati dalam jiwa anak.Menumbuhkan kepribadian sosial karena anak merasa dihormati.Etika/sopan santun.6. Akikah : menyembelih kambing untuk anak pada hari ke tujuh. Hikmahnya :Pembebasan anak dari berbagai musibah dan kehancuran.Mendekatkan anak pada Allah.Sumber jaminan sosial baru.Memperkuat silaturahim antar masyarakat.

7. Khitan. Boleh pada hari saat bayi maupun anak-anak.

GIZI DAN MAKANAN DALAM PANDANGAN ISLAMIslam memberi perhatian yang besar dalam masalah makanan. Allah berfirman dalam surat al-Baqarah ayat 168:Artinya: Wahai manusia, makanlah dari apa-apa yang terdapat di bumi dari yang halal lagi baik.Islam sangat memperhatikan batasan antara makanan yang halal maupun haram. Makanan yang dihalalkan dalam Islam adalah seluruh makanan yang baik dari jenis hewan maupun tumbuhan kecuali yang ditegaskan keharamannya. Secara garis besar makanan haram terdiri dari empat (4) macam: Bangkai 2. Darah 3. Babi 4. Yang disembelih bukan karena Allah (QS. 02: 173) Dalam surat al-Maidah ayat 3, yang dikategorikan bangkai adalah: 1. Binatang yang mati dicekik 2. Binatang yang mati dipukul 3. Binatang yang mati karena jatuh dari ketinggian 4. Binatang yang mati karena berkelahi 5. Binatang yang mati karena disergap binatang buas 6. Binatang yang dipersembahkan untuk berhala

Pengecualian hanya diberikan pada ikan, belalang dan sebagian binatang laut. Juga dalam keadaan darurat ada kelonggaran bagi binatang yang diharamkan untuk dikonsumsi. Tujuan makan adalah untuk menyehatkan dan menguatkan tubuh agar dengan kesehatan dan kekuatan tubuhnya seseorang mampu melaksankan tugas hidupnya. Contoh makanan halal, baik dan bergizi yang disebut dalam al-Quran dan hadits adalah kurma, gandum, beras, susu dan lain sebagainya.Makanan Haram ada dua macam: 1. Haram karena zatnya, seperti bangkai, babi, minuman keras dan sebagainya. 2. Haram karena sebab-sebab lain, seperti di dapatkan dengan cara yang haram.PENGARUH MAKANAN HARAM: 1. Menimbulkan dosa besar. 2. Doa tidak diterima Allah. 3. Shalat/ibadah tidak diterima selama 40 hari atau selama barang yang haram ada padanya. 4. Menyebabkan masuk neraka 5. Akan dituntut oleh yang punya harta dan harus dibayar.

Anjuran-anjuran lainnya dalam Islam: 1. Tidak berlebihan dalam makan minum 2. Mengisi perut dengan 3 unsur: makanan, minuman dan udara.

PERHATIAN ISLAM TERHADAP KESEHATANIslam sangat mmemperhatikan kesehatan dan pemeliharaan kesehatan serta keselamatan badan. Maka kebersihan dipandang sebagai ibadah dan kewajiban. Bukti-bukti perhatian Islam terhadap kesehatan: 1. Setiap kitab syariat (fikih) selalu dimulai dengan mengupas masalah bersuci/ Thaharah karena ia merupakan kunci diterimanya ibadah. Allah menyukai orang-orang yang mensucikan diri. (QS. Al-Baqarah: 222) 2. Rasul melarang seorang muslim untuk melakukan hal-hal yang membahayakan kesehatan orang lain, seperti kencing di tempat berteduh dan sebagainya. 3. Islam menganjurkan umatnya untuk melakukan kegiatan-kegiatan olah raga, seperti berenang, beladiri dan lainnya. 4. Islam mengharamkan hal-hal yang memabukkan dan melemahkan seperti alkohol, narkoba dan sebagainya. 5. Islam menyuruh umatnya mengkonsumsi makanan yang halal dan baik serta tidak berlebih-lebihan. (QS. Al-Maidah: 87 dan al-Araf: 31). 6. Islam melarang seseorang membebani diri secara berlebih-lebihan.

7. Keringanan yang diberikan bagi orang untuk melaksanakan kewajiban jika membahayakan dirinya. 8. Islam menganjurkan manusia untuk berobat.PRINSIP ISLAM DALAM KESEHATAN 1. Menetapkan nilai dan hak badan atas pemiliknya. Dalam hadits dikatakan: Sesungguhnya badanmu mempunyai hak atasmu. 2. Perintah bagi umat untuk berobat. 3. Mengakui sunnatullah pada penyebaran penyakit menular dan agar kita menjaga diri darinya. 4. Memerangi pengobatan ghaib dan mengembangkan pengobatan berdasarkan ilmu pengetahuan. 5. Mendorong kreatifitas para ahli untuk menemukan obat bagi segala penyakit. Setiap penyakit ada obatnya. (Hadits)Kesehatan merupakan salah satu rahmat Allah SWT. bagi kita yang harus digunakan sebelum datang sakit. Sedangkan penyakit yang menimpa seseorang bila disikapi dengan kesabaran disamping pengobatan akan mendatangkan pahala bagi penderita.

Islam juga menganjurkan umatnya untuk mengunjungi/membesuk orang sakit. Penyakit bagi seorang muslim mempunyai hikmah, antara lain: 1. Sebagai sarana penguji dan peningkat keimanan. 2. Sebagai sarana penghapus dosa. 3. Semakin menyadari ketergantungan pada Allah.

ABORSI Aborsi/ abortus secara bahasa berarti keguguran kandungan, pengguguran kandungan atau membuang janin. Dalam terminologi kedokteran, aborsi berarti terhentinya kehamilan sebelum masa 28 minggu. Dalam istilah hukum, aborsi berarti pengeluaran hasil konsepsi dari rahim sebelum waktunya (lahir secara alamiah).Abortus/ aborsi terbagi 2, yaitu: 1. Abortus Spontaneus: terjadi secara tak sengaja seperyti penyakit, kecelakaan dan lainnya. 2. Abortus Provocatus: terjadi dengan sengaja. Abortus Provocatus terbagi 2: a. Abortus Artificialis Therapicus: dilakukan karena ada indikasi medis. b. Abortus Provocatus Criminalis: dilakukan bukan karena indikasi medis.Dalam KUHP aborsi yang disengaja tanpa indikasi medis dipandang sebagai kejahatan. Pada pasal 299 ayat 1 dan 2, pasal 346 ayat 1 dan 2 dan pasal 348 ayat 1 dan 2

ABORSI DALAM PANDANGAN ISLAM Sebelum membahas aborsi, ulama terlebih dahulu membahas tentang proses kejadian manusia dalam rahim (QS. Al-Mukminun: 13-14). Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Bukhari dari Abdullah bin Masud disebutkan oleh Rasulullah saw. bahwa: Proses kejadian manusia pertama-tama merupakan bibit yang telah dibuahi (nuthfah) dalam rahim ibu selama 40 hari, kemudian bebrubah memnjadi alaqah yang memakan waktu s elama 40 hari, kemudian berubah menjadi mudhghah yang memakan waktu selama 40 hari pula. Setelah itu Allah mengutus malaikat yang diperintahkan menulis empat hal yaitu tentang amalnya, rezeki, ajal dan nasib celaka atau bahagianya baru kemudian ditiupkan ruh. Jadi menurut hadits tersebut manusia/janin dikatakan menjadi makhluk setelah melampaui masa 120 hari. Ulama fikih sepakat aborsi yang tidak disengaja tidak dikenakan sanksi hukum. Namun mereka membedakan antara hukum menggugurkan kandungan sebelum dan sesudah ditiupkannya ruh. ABORSI SEBELUM DITIUPKAN RUH Terdapat perbedaan pendapat ulama dalam hal ini diantaranya : 1. Boleh secara mutlak meski tanpa uzur. 2. Boleh kalau ada uzur dan makruh jika tidak. 3. Makruh secara mutlak. 4. Haram meskipun ruh belum ditiupkan.Dan ini pendapat yang paling kuat.

ABORSI SETELAH DITIUPKAN RUH

Ulama fikih sepakat tentang haramnya aborsi terhadap kandungan setelah peniupan ruh. Dalil pengharaman adalah surat al-Isra ayat 31:Dan janganlah kamu membunuh anak-anakmu karena takut kemiskinan.Dan ayat 33:Dan janganlah kamu membunuh jiwa yang diharamkan Allah melainkan dengan suatu alasan yang benar.Sanksi hukum bagi pelaku aborsi adalah memerdekakan budak dan membayar kaffarat.Dalam kondisi darurat (ada uzur) misalnya membahyakan jiwa ibu maka aborsi dapat dibolehkan karena ibu adalah asal si bayi. Dalam kaedah fikih juga dinyatakan bahwa apabila terdapat dua hal yang merugikan padahal tidak mungkin dihindari keduanya maka pilihan harus dijatuhkan pada yang lebih kecil kerugiannya.Sedangkan bila dilakukan karena sebab-sebab lain seperti menghindarkan rasa malu atau kesulitan ekonomi maka hukumnya haram.Menurut Mahmud Syalthut, seorang ulama terkenal di Mesir, bahwa semenjak bertemunya sperma dan ovum maka pengguguran adalah satu kejahatan dan haram hukumnya. Meski belum diberi ruh, tetapi sebenarnya sudah ada kehidupan pada kandungan yang sedang tumbuh dan dalam proses menjadi makhluk bernyawa.

TRANSFUSI DARAHTransfusi darah berarti penyumbangan darah dari seseorang kepada orang yang membutuhkan dengan tujuan mempertahankan hidupnya.Ulama fikih menetapkan bahwa menyumbangkan darah dibolehkan untuk membantu sesama manusia yang membutuhkan. Menyumbangkan darah termasuk dari tujuan syariat yaitu menghindarkan salah satu bentuk kemudharatan yang akan menimpa seseorang. Dalam surat al-maidah ayat 5 dikatakan:Dan tolong menolonglah kamu dalam kebaikan dan takwa dan jangan tolong menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran/permusuhan.Selain itu ulama fikih mendasarkan pendapat mereka kepada tindakan Rasul dalam berbekam (HR. Bukhari dari Anas bin Malik).

Berbekam adalah mengeluarkan atau menghisap darah dari bagian-bagian anggota tubuh, misalnya kuduk dengan tujuan membersihkan darah dan agar mendapatkan darah baru lagi sehingga dapat menurunkan tekanan darah sekaligus menghilangkan rasa sakit kepala.

Menurut para ulama berbekam adalah salah satu bentuk pengeluaran darah, dan darah yang dikeluarkan tidak dipakai sama sekali. Jika dianalogikan maka donor darah tentu dibolehkan, karena tujuannya tidak hanya menghilangkan penyakit tetapi juga untuk menyelamatkan jiwa orang lain.

Menyelamatkan nyawa orang lain adalah salah satu bentuk pemeliharaan terhadap adl-Dlaruriyat al-Khamsah (Lima kebutuhan pokok) yang dituntut oleh syariat Islam. Pemindahan darah seseorang ke orang lain tidak membawa akibat hukum apapun dalam Islam baik yang berhubungan dengan masalah perkawinan ataupun warisan. Yang mengharamkan pernikahan dalam Islam hanya 3, yaitu: Hubungan nasab/ keturunan. Hubungan persemendaan/ pernikahan. Hubungan sepersusuan.

SYARAT-SYARAT DONOR DARAH Pihak donor tidak dirugikan atau tidak ada efek negatif baginya. Dilakukan pada saat darurat. Pendonor tidak mengidap penyakit menular. Dilakukan sukarela tanpa dipaksa dan dibayar.

JUAL BELI DARAHMayoritas ulama fikih sepakat tentang tidak diperbolehkannya jual beli darah dengan alasan-alasan:Ia merupakan bagian dari tubuh manusia, dan bagian tubuh manusia tidak boleh diperjualbelikan.Darah bukanlah komoditi jual beli seperti dijelaskan Allah dalam surat al-Baqarah ayat 173: Sesungguhnya Allah hanya mengharamkan bagimu bangkai, darah, daging babi dan binatang yang disembelih dengan menyebut nama selain Allah.Dalam sebuah hadits Rasulullah saw. mengatakan bahwa orang Yahudi dilaknat Allah karena memperjual belikan darah.Dalam hadits lain Rasulullah melarang memakan hasil penjualan darah (HR. Bukhari)

Oleh karenanya segala upaya jual beli darah diharamkan kecuali makan minum atau hadiah yang diberikan kepada pendonor untuk mengembalikan staminanya atau sebagai ungkapan terima kasih.

Ada pendapat (mazhab Hanafi dan Zahiri) yang membolehkan jual beli darah karena dikiaskan dengan bolehnya jual beli benda najis seperti pupuk. Tapi pendapat ini lemah dibanding yang mengharamkannya jika kita melihat dalil-dalilnya. Sedangkan pengambilan biaya oleh PMI atau rumah sakit dalam pengambilan darah dapat dibenarkan karena digunakan untuk pembelian alat-alat dan biaya administrasi lainnya.

TRANSPLANTASI ORGAN TUBUH

Transplantasi adalah pemindahan organ tubuh dari orang sehat atau mayat yang organ tubuhnya mempunyai daya hidup dan sehat kepada tubuh orang lain yang memiliki organ tubuh yang tidak berfungsi lagi sehingga resipien (penerima organ) dapat bertahan hidup secara sehat.Ada 3 jenis donor organ tubuh menurut ahli medis, yaitu:Donor dalam keadaan hidup sehat.Donor dalam keadaan koma atau diduga kuat akan meninggal.Donor dalam keadaan mati.

HUKUM TRANSPLANTASIIslam menuntut umatnya untuk mneyembuhkan penyakit, membiarkannya sama dengan membinasakannya diri sendiri (QS. An-Nisa: 29). Dalam hadits Rasul diterangkan bahwa kita harus berobat karena setiap penyakit ada obatnya kecuali penyakit tua.Pengobatan dengan benda najis atau yang diharamkan dibolehkan dalam kondisi darurat setelah obat yang halal tidak ditemukan (QS. Al-Baqarah: 173)

Mengenai pemanfaatan organ tubuh orang mati terdapat perbedaan pendapat antar ulama:Sebagian mengharamkan dengan alasan mayat manusia harus dihormati. Dalam hadits riwayat Abu Daud, Rasul mengatakan bahwa memotong tulang mayat sama dengan memotong tulang manusia saat hidup.Jumhur/ mayoritas ulama fikih menyatakan boleh memanfaatkan organ tubuh dalam kondisi darurat. Hadits Abu Daud itu berlaku jika dilakukan tanpa manfaat dan nash-nash yang memerintahkan seseorang berobat lebih banyak dan lebih meyakinkan.

Tranplantasi organ bisa dilakukan dengan syarat-syarat:Pengobatan harus dengan organ tubuh manusia.Manusia yang diobat adalah yang haram darahnya.Dalam kondisi darurat.Ada izin dari sang pendonor sebelum mati atau ahli waris setelah ia mati.

Adapun menjual organ tubuh, maka ulama fikih tidak membolehkan karena membahayakan diri sendiri (QS. Al-Baqarah: 195). Organ menurut mereka sama dengan manusia itu sendiri dan tak boleh diperjual belikan.Sedangkan menyumbangkan organ tubuh maka ada penndapat yang melarang karena hak hidup dan diri manusia adalah milik Allah. Ada juga yang membolehkan apabila tidak membahayakan dirinya. MUI membolehkan transplantasi selama tidak membahayakan diri pendonor ataupun setelah ia wafat asal ada wasiat.

BUNUH DIRI DALAM PANDANGAN ISLAMBunuh diri = suicide = intihar yaitu tindakan yang secara sengaja mematikan diri sendiriIslam dengan tegas melarang segala macam tindakan membunuh atau menghilangkan nyawa, baik nyawa orang lain maupun diri sendiri dengan cara bunuh diri. Yang berhak menghidupkan dan mematikan seseorang adalah Allah SWT sebagaimana dijelaskan dalam Al-Quran surat Al-Hajj 66 dan Al-Jatsiyah 26Allah melarang bunuh diri dengan alasan apapun. Dalam surat an-Nisaa 29-30 Allah mengatakan bahwa siapa yang melakukan bunuh diri maka kelak akan dimasukkan ke dalam neraka. Dalam hadits disebutkan Barang siapa terjun dari sebuah bukit untuk menewaskan dirinya maka ia akan masuk neraka dalam keadaan terlempar di dalamnya, ia kekal dalam neraka selama-lamanya. Barang siapa meneguk racun dan racun itu menewaskan dirinya maka racun itu akan tetap dalam genggaman tangannya sambil meneguknya dalam neraka jahanam. Ia juga kekal di dalamnya selama-lamanya. Barangsiapa yang membunuh dirinya dengan sepotong besi maka besi itu akan tetap di tangannya lalu di dalam neraka jahanam ia tikam ke perutnya, ia juga kekal dalam neraka itu selama-lamanya.( HR Bukhari Muslim )

Dalam hadits lain disebut :Ada seorang laki-laki mendapat luka dan membuatnya gelisah. Lalu ia memotong tangannya dengan pisau dan darahnya terus mengalir sampai akhirnya ia mati maka Allah SWT berfirman Hamba-Ku telah menyegerakan kematiannya sebelum aku mematikannya, Aku mengharamkan surga baginya.( HR BUKHARI MUSLIM )Bunuh diri bertentangan dengan tujuan agama Islam yang mesti dijaga yaitu MAQASHIDUL KHAMSAH (tujuan syara yang lima ) :Hifzu Din: Memelihara agamaHifzu Nafsi: Memelihara jiwaHifzu Nasal: Memelihara keturunanHifzu aqli: Memelihara akal pikiranHifzu maal: Memelihara harta.Bunuh diri memiliki tiga kerugian :Penderitaan di dunia yang membuatnya bunuh diri.Penderitaan saat akan mati (sakaratul maut).Penderitaan yang kekal di akhirat (neraka).Bahkan dalam satu hadits riwayat Abu Daud Rasulullah dikabarkan tidak mau menshalatkan jenazah orang yang mati bunuh diri.

Betapapun beratnya penderitaan yang menimpa seseorang maka ia dilarang untuk berputus asa. Sebaiknya ia terus mencari solusi dengan tetap menjaga dan meningkatkan ibadah, berdoa dan bersabar serta tawakkal (QS 2:45 dan QS 6:2-3). Jika penderitaan itu sangat berat dibolehkan mengucapkan doa :Ya Allah, hidupkanlah aku selama hidup itu lebih baik bagiku dan matikanlah aku apabila mati itu lebih baik bagiku.Musibah yang menimpa kita pasti memiliki hikmah tersembunyi yang kadang tidak terpikirkan oleh kita. Bahkan orang yang sabar saat ditimpakan musibah serta ridha atas takdir-Nya akan mendapatkan keampunan dan pahala yang besar.Mengingat beratnya resiko dan kerugian bunuh diri, Nabi SAW melarang umatnya untuk mengharapkan kematian karena beban yang dihadapi (HR BUKHARI-MUSLIM). Tindakan itu adalah dengan cara menghilangkan angan-angan kematian sehingga seseorang terhindar dari resiko bunuh diri.

EUTHANASIA DALAM PANDANGAN ISLAMKata Euthanasia berasal dari bahasa Yunani EU artinya baik dan THANATOS berarti kematian. Euthanasia berarti : Tindakan mengakhiri dengan sengaja kehidupan seseorang agar ia terbebaskan dari kesengsaraan yang diderita. Tindakan ini dilakukan terhadap penderita penyakit yang tidak mempunyai harapan sembuh.

MACAM-MACAM EUTHANASIAEuhtanasia direct/aktif yaitu dengan cara memberikan obat kepada pasien dengan sengaja yang mengakibatkan kematian secara cepat maupun bertahap. Ada 3 cara :a. Atas permintaan pasien dan keluarga dengan penuh kesadaran.b. Keputusan dokter atau permintaan keluarga.c. Keputusan dokter terhadap pasien yang tidak sadar.2. Membantu bunuh diri (aide au suicide) yaitu pasien melakukan proses bunuh diri berdasarkan informasi dari orang lain seperti memberi bantuan sarana baginya.3. Euthanasia indirect yaitu pembunuhan secara tidak langsung dengan memberi obat penenang dalam dosis tinggi untuk menghilangkan rasa sakit.

Dosis tinggi tersebut lambat laun mengakibatkan kematian. Tindakan ini tidak disengaja walaupun prediksi kuatnya mengarah pada kematian.4. EUTHANASIA PASSIVE yaitu tindakan menghentikan pengobatan yang dapat mempertahankan kehidupan seperti menghentikan alat bantu pernafasan karena diputuskan batang otak pasien telah tidak berfungsi. Alasan lainnya juga adalah lemahnya ekonomi pasien sehingga tidak dapt menanggung biaya pengobatan.Menurut kode etik kedokteran dan undang-undang di mayoritas negara euthanasia dipandang sebagai suatu kejahatan.PANDANGAN ISLAM Secara umum ajaran Islam diarahkan untuk menciptakan kemaslahatan hidup dan kehidupan manusia. Mengenai keselamatan dan hak hidup dalam hukum pidana Islam ditetapkan aturan yang ketat seperti adanya qishos, hadd dan diyat.Islam mengharamkan pembunuhan bagaimanapun bentuk dan motivasinya. Allah berfirman : Dan janganlah kamu yang membunuh jiwa yang diharamkan Allah melainkan dengan alasan yang benar. (Al-Anam 151). Berdasarkan hadits Rasul SAW manusia yang bisa dibunuh (halal darahnya) adalah 1. Pezina yang sudah berkeluarga 2. Pembunuh3. Orang murtadMaka motivasi lain tidak dapat dibenarkan.

Walaupun dalam keadaan sakit parah, Islam tetap mengharamkan pembunuhan karena sakit adalah ujian dan cobaan keimanan bagi penderita dan keluarganya. Rasulullah bersabda : Tidaklah menimpa kepada seseorang muslim suatu musibah baik kesulitan, sakit, kesedihan, kesusahan maupun penyakit bahkan duri yang menusuknya kecuali Allah menghapuskan dosanya dengan musibah-musibah tersebut.( HR BUKHARI-MUSLIM )Yang berhak menghidupkan dan mematikan adalah Allah (Al-Mulk 1-2) Dengan mempercepat kematian, pasien tidak mendapat manfaat dari ujian yang ditimpakan Allah baginya. Allah juga telah menyuruh manusia untuk selalu berusaha dan berikhtiar sampai akhir hayat dan tidak putus asa.Hukum berobat dalam Islam adalah dianjurkan dan tidak wajib berdasarkan hadits tentang wanita yang memilih bersabar dengan penyakit ayannya demi mendapatkan balasan surga. Hal tersebut khususnya terkait dengan euthanasia pasif disebabkan faktor ekonomi.

BAYI TABUNG (INSEMINASI BUATAN) DALAM PANDANGAN ISLAMProgram bayi tabung adalah suatu upaya pembuahan (uterus) hewan atau manusia untuk mendapatkan keturunan tanpa melalui kopulasi alamiah.Pada hewan inseminasi bertujuan untuk menghasilkan hewan yang sehat dan penuh gizi yang dibutuhkan bagi kehidupan manusia. Dalam rangka mendapatkan keturunan bagi keluarga ( suami istri ) yang sulit mendapat keturunan melalui cara alamiah. Disamping metode inseminasi buatan ada juga yang disebut dengan metode bayi tabung.Bayi tabung diproses dengan cara mengambil sperma laki-laki dan ovum wanita. Kemudian diproses dalam tabung (luar rahim). Setelah terjadinya proses pembuahan (embrio) maka embrio tersebut dimasukkan ke dalam rahim, wanita kembali. Ada dua metode bayi tabung :Tandur Alih Gamet Intra Tuba (TAGIT). Setelah sperma dan ovum difertilisasi (campur) hasilnya kemudian langsung ditanamkan ke dalam saluran telur (tubae fallopi) istri sehingga pembuahan terjadi tetapdi dalam rahim istri.Fertilitatio in Vitro (FIV). Sperma dan ovum dan ovum diambil lalu difertilisasi dalam tabung atau cawan. Setelah terjadi pembuahan, embrio disimpan dalam inkubator selama 18-20 jam baru dimasukkan ke dalam rahim istri. Melalui jalur ini sampainya embrio ke rahim dipercepat karena tidak melalui jalur tubae fallopi istri lagi.

Majma Buhuts al-Islamiyah dan Lembaga Fikih Islam di bawah naungan OKI (Organisasi Konfrensi Islam) pada tahun 1986 telah mengeluarkan fatwa yang menyatakan :Jika bayi tabung dilakukan dengan tujuan membantu suami istri untuk mendapatkan keturunan maka ia dibolehkan dengan syarat sperma dan ovum berasal dari pasangan suami istri yang sah. Kalau seseorang mengambil ovum dari istri pertama lalu setelah ada pembuahan diletakkan di rahim istri ke dua maka hal tersebut tidak dapat dibenarkan.Dalil-dalil yang dipakai untuk fatwa ini adalah hadits-hadits yang menganjurkan umat Islam agar mempunyai keturunan juga kaedah fikih yang membolehkan hal diharamkan dalam kondisi darurat. Adapun alasan pengharaman bayi tabung jika sperma atau ovum bukan dari suami istri yang sah adalah :Surat Al-Israa ayat 70 yang artinya Dan sesungguhnya kami telah memuliakan keturunan Adam. Jika ini dibolehkan akan menjadikan derajat manusia seperti hewan karena tak terjaga lagi asal muasalnya,Hadits riwayat Abu Daud, Tarmizi dan Ibnu Hibban yang artinya :Tidak halal bagi seseorang yang beriman kepada Allah dan hari akhir untuk menyiramkan air (sperma)-nya pada tanaman orang lain (istri orang lain).

Proses bayi tabung dengan mencampurkan sperma dan ovum dari bukan pasangan yang sah seperti halnya prostitusi terselubung yang dilarang Islam. Anak yang lahir di luar nikah tidak mempunyai nasab kepada ayahnya dan tidak mendapat warisan dari suami ibunya.

BEDAH PLASTIK DALAM PANDANGAN ISLAMBedah plastik yaitu bedah yang dilakukan untuk memperbaiki bagian badan terutama kulit yang rusak, cacat atau untuk mempercantik diri. Pembahasan tentang bedah plastik muncul pada era modern dan merupakan masalah yang membutuhkan ijtihad. Dari sisi tujuan bedah plastik dibagi menjadi dua yaitu :Dengan tujuan pengobatan.a. Bersifat penting/vital seperti kasus penyumbatan saluran air seni.b. Bersifat untuk memperbaiki kecacatan seperti bibir sumbing.Dengan tujuan mempercantik diri.Bedah plastik dengan tujuan pengobatan secara hukum diperbolehkan. Dasar hukumnya antara lain :1. Hadits Rasul SAW : Berobatlah wahai hamba-hamba Allah, karena sesungguhnya Allah tidak mengadakan suatu penyakit melainkan ia adakan juga obatnya kecuali satu penyakit yaitu menjadi tua ( HR AHMAD)2. Hadits Rasul SAW : Seorang badui bertanya kepada Rasulullah SAW, mestikah kami berobat. Rasul menjawab : Benar wahai hamba Allah. Berobatlah kamu karena Allah tidak menciptakan penyakit kecuali ada penyembuhannya( HR TIRMIZI )

3. Kaedah fikih yang menyatakan : Kepentingan orang banyak didahulukan dari kepentingan pribadi. Hal ini berlaku jika kecacatan tersebut menyebabkan seseorang yang dibutuhkan masyarakat menjadi terhambat geraknya seperti pejabat dan sebagainya.SYARAT DIPERBOLEHKANNYA BEDAH PLASTIKBahan yang dipakai untuk operasi plastik haruslah berasal dari tubuh sendiri atau orang yang baru wafat (dengan izin). Bahan tersebut tidak berasal dari orang hidup. Karena kaedah fikih menyatakan Menghindari bahaya dari seseorang tidak boleh menimbulkan bahaya bagi orang lain.Dokter yang melakukan bedah plastik harus yakin bahwa hasilnya positif atau kemungkinan besar berhasil.BEDAH PLASTIK UNTUK MEMPERCANTIK DIRI Bentuk-bentuk jenis ini antara lain menghilangkan tanda-tanda ketuaan , mengencangkan kulit muka dan lainnya. Hukum dari operasi jenis ini adalah HARAM dalam Islam dalil-dalinya antara lain :Dalam Al-Quran surat An-Nisaa ayat 119 yang artinya : Dan aku benar-benar akan meyesatkan mereka dan akan membangkitkan angan-angan kosong pada mereka dan akan memotong telinga binatang ternak lalu mereka benar-benar akan memotongnya dan aku akan suruh mereka untuk mengubah-ubah ciptaan Allah. Menurut Imam Qurtubi merubah ciptaan seperti tato, mengebiri manusia, berpakaian seperti lawan jenis dsb

b. Hadits Rasul SAW yang menyatakan : Allah mengutuk wanita pentato, yang minta ditato, yang menghilangkan alis, bulu mukanya dan para wanita yang memotong pangur giginya yang semuanya dimaksudkan untuk untuk kecantikan dengan mengubah ciptaan Allah ( HR BUKHARI-ABU DAUD)c. Dalam hadits lain dikisahkan Rasulullah ditanya oleh seseorang wanita yang setelah menikah rambutnya rontok sehingga suaminya menyuruhnya agar ia memakai rambut palsu maka Rasul bersabda :Allah mengutuk orang yang memakai rambut palsu dan yang menyediakan rambut palsu. ( HR BUKHARI

ADOPSI DALAM PANDANGAN ISLAMAdopsi adalah pengangkatan anak orang lain sebagai anak sendiri.Ada dua pengertian adopsi menurut Mahmud Syaltut :Mengambil anak orang lain untuk diasuh dan dididik dengan penuh perhatian dan kasih sayang tanpa diberi status anak kandung. Ia hanya diperlakukan seperti anak kandung.Mengambil anak orang lain sebagai anak sendiri dan diberi status anak kandung sehingga berhak memakai nama keturunan orang tua angkatnya, saling mewarisi dan mendapat hak-hak lainnya.Adopsi/at-Tabanni telah dikenal jauh sebelum datangnya Islam. Bahkan nabi Muhammad SAW sebelum masa kenabian juga telah mengadopsi Zaid bin Haritsah sebagai anak kandung juga untuk saling mewarisi hingga akhirnya dibatalkan dengan turunnya surat Al-Ahzab ayat 4-5 yang artinya :Dia tidak menjadikan anak-anak angkatmu sebagai anak kandungmupanggillah mereka dengan nama-nama bapak-bapak mereka itulah yang lebih adil di sisi Allah.HUKUM ADOPSIUlama fikih sepakat menyatakan hukum Islam tidak mengakui lembaga anak angkat yang mempunyai akibat hukum seperti terlepasnya

Ia dari kekerabatan orangtua kandung dan masuk ke kekerabatan orangtua angkatnya. Islam hanya mengakui bahkan menganjurkan pengangkatan dalam arti anak asuh atau anak angkat. STATUS HUKUM ANAK ANGKATDalam kewarisan. Dalam Islam ada 3 faktor yang menyebabkan seseorang saling mewarisi yakni : Kekerabatan/keturunan, pernikahan yang sah, hamba sahaya dan wali yang memerdekakannya. Anak angkat tidak termasuk dari 3 hal tersebut maka ia tidak bisa mendapatkan warisan kecuali bila ada wasiat dari si mayat dengan syarat tidak melebihi 1/3 dari harta warisan.Dalam pernikahan/perkawinan anak angkat tidak termasuk dalam mahram yang disebut dalam surat an-Nisaa ayat 23. Oleh karena itu secara imbal balik antara dirinya dan keluarga orangtua angkatnya boleh saling menikahi dan orangtua angkatnya tidak berhak menjadi wali nikahnya kecuali kalau diwakilkan orangtua kandung kepadanya. Nabi sendiri ;pernah menikahi mantan istri anak angkatnya setelah pembatalan sistem adopsi yang menyebabkan akibat sebagai anka kandung.AKIBAT ADOPSI YANG DILARANGMenghindari terganggunya hubungan keluarga berikut hak-haknya (keluarga lama dan baru).Menghindari kesalahpahaman antara yang halal dan haram seperti ia menjadi mahram dari yang sebenarnya bukan mahram.

3. Dapat menimbulkan permusuhan antara satu keturunan dalam keluarga itu. Misalnya dengan adanya jatah warisan bagi anak angkat dapat saja menutup bagian ahli waris yang berhak menerimanya.4. Islam adalah agama keadilan dan menegakkan kebenaran. Dan salah satu cara menegakkan keadilan dan kebenaran adalah dengan menghubungkan anak kepada ayah kandungnya.5. Jika Islam membolehkan lembaga pengangkatan anak maka akan membuka peluang orang mengangkat anak yang berbeda agama dengannya sehingga dapat terjadi perpindahan agama atau pemaksaan agama tertentu.

Ulama fikih hanya membolehkan adopsi dalam rangka saling menolong atas dasar rasa kemanusiaan dan bukan adopsi yang dilarang Islam.

PELAYANAN DAN PERAWATAN JENAZAHKehidupan dan kematian merupakan suatu ujian dari Allah SWT pada manusia agar Dia mengetahui siapakah diantara mereka yang terbaik amalnya. Semua yang berjiwa pasti akan menemui kematian dan hanya pada Allah kita kembali.

Sesungguhnya kita adalah milik Allah, dan hanya pada-Nyalah kita kembaliIslam telah mengajarkan proses penyelenggaraan jenazah yang mencakup kebaikan (ihsan) bagi mayat, keluarga dan manusia penyelenggara.

MENJELANG DAN SAAT KEMATIANSaat sakaratul mautdatang menjemput seorang muslim maka disunnahkan bagi keluarga yang mendampingi agar menuntunnya membaca kalimat syahadat berdasarkan hadits nabi SAW yang artinya : Tuntunlah orang yang hendak meninggal di antara kalian dengan kalimat La ilaaha illallah (HR MUSLIM)Barang siapa yang akhir ucapannya adalah kalimat La ilaaha illallah maka dia akan masuk surga (HR ABU DAUD)Bacaan lagi juga dibolehkan saat sakaratul maut datang. Seperti membaca Yaasin atau surat-surat lain dari Al-Quran ataupun zikir-zikir lain yang kita mampu.

Apabila seseorang tersebut telah meninggal, maka hal-hal yang harus dilakukan antara lain :Memejamkan kedua matanya.Menutup mulut dan diikat dagu dan kepalanya.Mendoakan pengampunan dan kebaikan.Dibuka pakaiannya.Ditutup dengan kain yang menutupi seluruh tubuh.Melunasi segala hutangnya.Bersegera dalam pengurusannya.

Selanjutnya empat hal yang wajib (fardhu kifayah) oleh mukallaf yang hidup :Memandikan kecuali yang meninggal dalam jihad melawan orang-orang kafirMengkafani. Kain kafan hendaknya : a. Baik, bersih dan menutupi seluruh tubuh. B. Berwarna putih c. Kering dan berminyak wangi d. Tiga lapis bagi pria dan lima lapis bagi wanita.Menshalatkan jenazah. Rukun-rukunnya : a. Niat b. Berdiri kalau mampu c. Takbir empat kali d. Membaca al-Fatihah, shalawat dan doa e. Salam.

Jika mayat tersebut pria maka imam berdiri di posisi kepala. Jika mayat wanita maka imam berdiri di posisi perut. Disunnahkan para penshalat dalam 3 shaf yang lurus.

HAL-HAL YANG BERKAITAN DENGAN PENYELENGGARAAN JENAZAHBoleh membuka penutup wajah mayat dan menciumnya.Boleh menangis yang tidak histeris selama tiga hari.Disunnahkan mengumumkan kematian pada masyarakat.Disunnahkan bagi masyarakat bertakziah untuk meringankan beban kesedihan keluarga mayat.Tidak boleh melukai/merusak mayat kecuali darurat seperti outopsi jenazah atau untuk menyelamatkan bayi dalam rahim.Tidak boleh mencela orang yang sudah mati.Disunnahkan mengiringi jenazah sampai kuburan.Orang yang mati syahid dikubur dengan pakaian yang dipakai tanpa dimandikan, dikafani dan dishalatkan.Boleh melakukan shalat jenazah tanpa adanya jenazah (shalat ghaib).Dilarang/haram meratapi mayat.Diharamkan memukul-mukul pipi, tubuh dan sebagainya. .

TAYAMMUMTayammum adalah cara bersuci dengan tanah/debu sebagai ganti wudhu atau mandi. Ayat yang menjadi dasar diperbolehkannya tayammum adalah surat al-Maidah ayat 6 yang artinya :Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu hendak mengerjakan shalat maka basuhlah mukamu dan tanganmu sampai dengan siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kakimu sampai dengan kedua mata kaki, dan jika kamu junub maka mandilah, dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (wc) atau menyentuh perempuan, lalu kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan tanah yang baik (bersih), sapulah muka dan tanganmu dengan tanah itu. Allah tidak hendak menyulitkan kamu tetapi dia hendak membersihkanmu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu supaya kamu bersyukur.SEBAB YANG MEMBOLEHKAN TAYAMUMTayamum boleh dilakukan bagi musafir maupun mukim apabila mendapatkan sebab-sebab sebagai berikut :Tidak memperoleh air atau ada tapi tidak cukup untuk bersuci. Namun sebelum bertayamum seseorang wajib mencari air terlebih dahulu.Luka atau sakit yang akan bertambah parah jika terkena air.Air terlalu dingin dan membahayakan jika dia memakainya

d. Ia dekat dengan air tapi ia takut jika diri, kehormatan, harta atau perbekalannya terancam, dihadang oleh musu h dan bahaya-bahaya lain.e. Apabila air ada namun hanya mencukupi untuk minum.TANAH UNTUK BERTAYAMUMTanah murni, kerikil dan debuSYARAT TAYAMUMAdanya halangan yang membolehkan tayamum.Telah datang waktu shalat.Mencari air terlebih dahulu (bagi yang tak mendapat air).Dengan debu yang suci.RUKUN TAYAMUMNiat 2. Mengusap muka 3. Mengusap dua tangan.CARA BERTAYAMUMPukulan pertama untuk mengusap muka secara sempurna.Pukulan kedua untuk mengusap dua tangan.YANG MEMBATALKAN TAYAMUMSemua yang membatalkan wudhu dan mandi.Hilangnya uzur yang membolehkan tayamum.

SEPUTAR SHALATShalat yaitu : Suatu ibadah yang mengandung ucapan (bacaan) dan perbuatan tertentu yang dimulai dengan takbiratul ihram (Allahuakbar) dan diakhiri dengan salam.Shalat sebagai salah satu rukun Islam dan dasar yang kokoh untuk tegaknya agama Islam mempunya dasar hukum yang kuat dari Al-Quran dan hadits. Sesungguhnya shalat itu adalah suatu kewajiban yang ditentukan waktunya atas orang orang yang beriman. (An-Nisaa 103) dari hadits diantaranya Amalan hamba Allah yang pertama sekali diperhitungkan pada hari kiamat adalah shalat, jika shalatnya baik, maka baik pulalah seluruh amalannya jika shalatnya rusak maka rusak pulalah seluruh amalannya. (HR at-Tabrani). Shalat pertama kali disyariatkan pada saat isra dan mikraj Muhammad Saw. DIANTARA HIKMAH-HIKMAH SHALATWujud syukur atas segala nikmat.Pembeda antara mukmin dan kafir.Media penghubung seorang hamba dengan Allah SWT.Menimbulkan rasa tentram.Sarana penghapus dosaMendidik disiplin, jujur, akhlak mulia Menumbuhkan rasa persatuan dalam umat.

HUKUM MENINGGALKAN SHALATSiksaan dalam api neraka (al-Mudatsir 42) Apa yang memasukkan kamu ke dalam neraka saqar ? Mereka menjawab Kami dahulu tidak termasuk orang-orang yang mengerjakan shalat.Orang yang mengingkari kewajiban shalat sama dengan orang murtad.Orang yang enggan shalat disuruh bertaubat jika tidak mau diperangi. MENGQADHA SHALATYaitu mengganti/melaksanakan shalat di luar waktunya seperti mengerjakan shalat zuhur di waktu ashar. Karena shalat hukumnya wajib ain (setiap orang) maka saat tertinggal ia harus dikerjakan meski mengerjakannya diwaktu shalat lainnya.

MENJAMAK SHALATMenjamak berarti mengumpulkan dua shalat dan dikerjakan pada waktu yang sama.Jamak terbagi kepada jamak takdim dan jamak takkhir. Jamak takdim berarti mengumpulkan dua shalat yang dikerjakan sekaligus di waktu shalat yang lebih awal misalnya jamak zuhur dan ashar di waktu shalat zuhur. Dan jamak takkhir menggabung dua shalat dikerjakan di waktu yang akhir. MENGQASHAR SHALAT Yaitu memendekkan shalat shalat wajib yang jumlahnya empat rakaat menjadi dua rakaat.SEBAB-SEBAB YANG MEMBOLEHKAN JAMAK DAN QASHARPerjalanan jauh lebih dari 83 km.Adanya halangan/kesulitan seandainya tidak dijamak/qashar seperti hujan yang sangat lebat, sakit, di tempat yang sangat gelap dan lainnya.

* *