JOB DESCRIPTION

A. General Manager

Menjadi seorang general manager bukanlah sebuah hal yang gampang. Bagi

sebuah bisnis, general manager atau pimpinan tim merupakan bagian vital yang

perlu dimatangkan baik-baik siapa yang akan mengisi kursi tersebut. Karena

general manager adalah sebagai induk dari anak-anak bisnisnya yang akan

berjalan. Akan mengarah kemana suatu bisnis tersebut, itu mengacu pada

bagaimana general manager menuntunnya.

Seorang general manager harus membuat perencanaan mengenai prospek

bisnisnya ke depan. Tugas umum seorang general manager secara umum bisa

dikatakan sebagai pemimpin dari sebuah perusahaan. Namun lebih detail lagi

tentu ia sebagai penanggung jawab dari sebuah perusahaan. Dimana ia bukan

hanya mengarahkan namun juga memipin setiap system yang ada di tubuh

perusahaan tersebut. Sehingga nantinya perusahaan tersebut akan bisa tumbuh

menjadi besar dan berkembang. Dalam fungsinya, seorang general manager akan

dibantu oleh beberapa manager yang memiliki spesialis.

Agar general manager menjadi contoh juga bagi para karyawan dan

lainnya,tentu ia harus memiliki tanggung jawab yang tinggi dan juga cara kerja

yang bagus pula. Contoh general manager yang baik akan menjadi panutan.

Dalam bisnis Happy Med Cake, sebagai general manager yang memimpin

bisnis dari awal menjadi tantangan besar. Menanggung tanggung jawab penuh

terhadap bisnis dan wajib untuk mengkoordinir seluruh pegawai yang tercakup di

dalam bisnis ini agar mereka bisa mencapai pemikiran terpadu dan sistematis

guna mendapatkan hasil kerja yang baik.

General manager yang baik membutuhkan 3 keterampilan dasar untuk

memimpin sebuah bisnis. Ketiga keterampilan tersebut yaitu :

1. Keterampilan konseptual

Keterampilan ini merupakan keterampilan terpenting dari seorang pemimpin.

Merumuskan sebuah ide, gagasan dan kreativitas menjadi bagian vital yang

wajib dimiliki oleh seorang pemimpin.

2. Keterampilan berhubungan dengan orang lain

Hal ini bisa membantu sebuah usaha terlihat cerah. Karena dengan banyaknya

koneksi yang dimiliki, akan ada banyak investasi maupun konsumen yang

bisa mendapat informasu untuk mengakses usaha kita.

3. Keterampilan teknis

Keterampilan teknis berdasarkan pengalaman yang dimiliki seorang

pemimpin. Semakin banyak pengalaman yang dimiliki oleh general manager,

maka semakin terampil seorang general manager tersebut.

B. Keuangan

Dalam bisnis Happy Med Cake (MHC), saya dibidang finance, dimana saya

mengatur keuangan di bisnis ini. Untuk membantu teman-teman dibidang lain,

saya akan memanage uang untuk membeli bahan-bahan kue yang higienis,

bermutu, dan berkualitas, beserta perlengkapan lain yang akan digunakan dalam

membuat kuenya. Selain itu saya juga memanage uang yang masuk, dan

menghitung pemasukan serta keuntungan dari bisnis MHC ini. Saya juga akan

membantu menyukseskan dan mengembangkan bisnis ini agar dikenal dan

diminati oleh siapa saja.

Menjadi bagian keuangan menjadi tugas besar ketika harus menganalisis

keuangan yang diperoleh dan yang akan dibelanjakan. Harus menjadi kritis dalam

mengelola keuangan adalah bukti bahwa sebuah usaha bisa menjadi baik.

Dengan penghasilan yang ada, bidang keuangan harus bisa membuat rencana

anggaran keuangan dengan baik untuk memproduksi produk selanjutnya lalu

membuat program marketing sehingga pemasaran bisa menjadi lebih baik.

C. SDM

Tujuan Jabatan :

Merencanakan dan mengembangkan kebijakan dan sistem pengelolaan SDM,

serta mengkoordinasikan dan mengontrol pelaksanaan fungsi manajemen SDM di

perusahaan agar dapat menunjang dan meningkatkan kinerja SDM dalam

mencapai target perusahaan.

Tugas dan Tanggung Jawab :

1. Menyusun prosedur seleksi recruitment karyawan baru dan Memasang iklan

lowongan kerja, melakukan sortir lamaran, melakukan tes psikologi dan

interview awal untuk mendapatkan calon karyawan yang sesuai

2. Mengkoordinasikan dan mengontrol penyusunan dan pelaksanaan program

pelatihan dan pengembangan, termasuk identifikasi kebutuhan pelatihan dan

evaluasi pelatihan, untuk memastikan tercapainya target tingkat kemampuan

dan kompetensi setiap karyawan.

3. Menyusun anggaran bagiannya sesuai dengan strategi, kebijakan dan sistem

SDM yang telah ditetapkan untuk memastikan tercapainya sasaran bagian

SDM.

4. Mengkoordinasikan dan mengontrol pelaksanaan fungsi SDM di perusahaan

untuk memastikan semuanya sesuai dengan strategi, kebijakan, sistem dan

rencana kerja yang telah disusun.

5. Melaksanakan seleksi, promosi, transfering, demosi terhadap karyawan yang

dianggap perlu.

6. Menginput data karyawan dan ke sistem agar semua terdata dengan baik

7. Melakukan survei tingkat kepuasaan atas pelayanan yang diberikan kepada

seluruh karyawan/unit dalam perusahaan untuk tujuan peningkatan

kualitas/mutu, ketepatan dan kecepatan pelayanan yang diberikan.

D. Desain

Dalam bisnis Happy Med Cake (HMc) saya sebagai Desain Kue,dimana saya

membuat berbagai macam desain kue yang bisa menarik pelanggan untuk semua

umur kecuali bayi. Untuk kue tradisional saya tetap mengikuti model kue

tradisional dari daerah tersebut tanpa mengubahnya, lain dengan kue untuk anak-

anak saya lebih memberikan model kue yang sesuai dengan hal- hal yang disukai

oleh anak- anak agar mereka tidak bosan dan memiliki rasa yang disukai oleh

anak- anak tanpa melupakan kadar nutrisinya. Untuk usia remaja saya

memberikan desain kue yang simpel tapi menarik, terutama untuk remaja yang

lebih suka melampiaskan masalah yang dihadapinya dengan makan kue, disini

kami juga memperhatikan nutrisinya khususnya rendah lemak agar remaja

tersebut tidak akan mendapatkan efek samping terhadap tubuhnya.

Selain itu saya juga memberikan desain kue yang berhubungan dengan

medical (kedokteran) agar lebih menarik perhatian pelanggan, khusunya anak

kedokteran. Untuk dewasa muda dan dewasa tua saya memberikan desain kue

yang sesuai dengan selera mereka, untuk pelanggan yang memiliki penyakit

Diabetes kami memberikan nutrisi pada kuenya agar tidak membuat penyakitnya

lebih parah dan tetap bisa makan kue.

E. Produksi

Produksi adalah proses koordinasi berbagai faktro atau sumber daya untuk

mentransformasi bahan menjadi produk atau barang atau jasa untuk memenuhi

kebutuhan konsumen.

Proses produksi yang menghasilkan barang atau jasa hanya akan memberi

keuntungan kepada perusahaan bilamana barang atau jasa tersebut memenuhi

tepat jumlah, tepat mutu, tepat waktu dan tepat harga. Jadi barang atau jasa

sebagai proses produksi harus memenuhi 4 syarat:

1. Jumlah tidak terlalu banyak dan tidak terlalu sedikit namun selalu tersedia

disaat dibutuhkan oleh konsumen

2. Mutu harus bagus, tahan lama, dan memenuhi keinginan konsumen

3. Barang dapat diperoleh tepat waktu sehingga tidak mengecewakan

konsumen

4. Harga barang diusahakan serendah mungkin sehingga konsumen bersedia

membelinya

Proses produksi merupakan kegiatan untuk meciptakan atau menambah

kegunaan suatu barang atau jasa dengan menggunakan factor-faktor yang ada

seperti tenaga kerja, bahan baku, dan dana agar lebih bermanfaat bagi kebutuhan

manusia.

Proses produksi terbagi 3 yaitu: produksi kontinyu, produksi yang tidak

kontinyu dan produksi secara campuran. Penentuan tipe produksi didasarkan

pada faktor-faktor seperti: 1) volume atau jumlah produk yang akan dihasilkan, 2)

kualitas produk yang diisyaratkan, 3) peralatan yang tersedia untuk melaksanakan

proses.

Untuk menghasilkan sesuatu baik berupa barang berwujud atau tidak

berwujud, ada unsur dari system produksi yaitu:

1. Masukan (input) : proses, perencanaan produk, tenaga kerja, bahan, modal,

manajeman.

2. Proses transformasi : lokasi, penyusunan ruang, pemindahan bahan,

pemeliharaan, dan perencanaan dan pengendalian produksi.

3. Hasil (output) : kualitas produk dan harga produk

Biaya produksi adalah emua pengeluaran ekonomis yang harus dikeluarkan

untuk memproduksi suatu barang. Biaya produksi meliputi unsur-unsur

sebagai berikut:

Bahan baku, bahan-bahan pembantu

Upah tenaga kerja

Penyusutan peralatan produksi

Uang modal, sewa

Biaya penunjang seperti biaya angkut,administrasi, pemeliharaan biaya

listrik, keamanan dan asuransi serta biaya pemasaran dan pajak.

F. Marketing

Inti dari marketig itu ada 3 hal, yaitu postioning – differentiation – brand.

Marketing adalah diffrentiationyang bisa mendukung positioning sebagai strategi

dari brand kita (#Hermawan Kertajaya)

Dalam marketing, harus memiliki “Strategy Marketing” dan “Marketing

Plan”, dimana dalam hal “Marketing Strategy” yakni mengenai tentang tujuan

utama dari bisnis yang dilakukan untuk mencapainya dengan usaha

pemasaran. Sedangkan “Marketing plan” mengenai bagaimana Marketer

tersebut mencapai yang menjadi tujuan pemasaran. Dan bagaimana

penerapannya dari strategi yang dimiliki yang akan memandu dari satu titik ke

yang lainnya.

Ketika masuk ke pemasaran, kita harus selalu mengidentifikasi apa dan

kemudian menggali bagaimana. Strategi merupakan proses berfikir dan

berencana yang harus dilakukan. Contoh dari Marketing Strategy dan

Marketing Plan sebagai berikut :

Objective : untuk mendapatkan adopsi pasar yang lebih luas

Marketing strategy : memperkenalkan kedalam segmen pasar baru

Marketing Plan : mengembangkan kampanye pemasaran yang terjangkau,

mengidentifikasi dan dengan berfokus pada segmen pasar yang lebih spesifik.

Dalam marketing juga harus bisa memasarkan brand toko yang menjadi nilai

tambahan dalam kompetitif secara global dalam pasar. Brand bukan hanya

tentag logo, tagline, dan foto-foto brosur. Brand bisnis harus diteruskan

kepada pegawai, pelanggan, media secara iklan TV ataupun radio dan bahkan

khalayak ramai.

Memanfaatkan perbincangan pelanggan juga diperlukan dalam peamasaran

bisnis karena selain efesien juga secara ekonomi tidak membutuhkan biaya.

Dalam memanfaatkan perbincangan pelanggan dibutuhkan kepercayaan dari

mereka karena itu, minta mereka untuk mencoba produk yang ditawarkan

kemudian mereka akan memberitahu kepada yang lainnya untuk mendapatkan

rekomendasi dari pelanggan. Buat mereka menyukai orang-orang dari

perusahaan dan kalau perlu membuat sebuah forum percakapan yang

berpengaruh terhadap bisnis yang dijalankan. Pelayanan yang berkualitas juga

sangat berpengaruh dan memperlakukan setiap kostumer dengan sopan.Dan

memberikan pelayanan yang special untuk waktu tertentu dan kepada

pelanggan yang benar-benar akan sangat membantu dalam penyebaran

informasi secara lebih luas lagi.

Untuk membedakan brand bisnis yang dijalankan dari brand bisnis yang lain

bukanlah pekerjaan yang mudah bahkan dalam dunia kompetisi pemasaran.

Yang menjadi syarat tersebut yakni, tentunya menemukan dan memanfaatkan

kekuatan yang unik yang akan berkembang lebih lanjut hingga mencapai

posisi puncak kesuksesan.

Marketing plan yang kami ajukan berupa adanya rumah produksi, menggandeng

event organizer, membuka booth-booth di setiap event dari komunitas yang

mengadakan kegiatan, maupun pesta komunitas yang biasa diadakan di Makassar.

Kami mengharapkan dengaan adanya teknik marketing yang akan kami buat, ada

banyak relasi yang bisa kita jadikan relasi bisnis.

Bisnis yang Ramah Lingkungan

Bisnis yang kami dirikan bernama Happy Med Cake (HMc). Dengan membuat

berbagai cake dan dessert yang mengandalkan desain penyerta berupa kreasi alat-alat

kedokteran dan semacamnya. Dengan mengandalkan bisnis berciri khas ramah

lingkungan, kami menyajikan beberapa keuntungan tersendiri. Diantaranya yaitu:

1. Charity

Dengan bisnis dan usaha yang kami bangun ini, kami berusaha menawarkan

kepada para sumber daya manusia yang pengangguran untuk mencoba

berbagai macam cara pembuatan kue dengan mudah dan praktis namun tetap

menarik. Kami membangun sebuah kursus membuat kue yang gratis. Hanya

saja peserta membawa bahannya masing-masing untuk membuat kue.

2. Edukasi

Dengan membangun sebuah usaha yang bergelut di bidang makanan

(terutama kue yang manis), kami juga memberi peluang bagi mahasiswa yang

mau meneliti kandungan gizi yang terdapat dalam makanan yang kami

produksi. Jika lebih diteliti lagi, banyak orang sakit yang merasa bahwa

mereka tidak ingin menjadi orang yang selalu dianggap sakit dengan adanya

perbedaan antara makanan mereka dan makanan orang-orang yang tidak

merasa sakit. Dan justru itu yang membuat mereka merasa lebih sakit lagi dari

penyakit yang dideritanya. Alhasil, bukanlah kesembuhan yang mereka

dapatkan. Tapi hanya ketidaksenangan yang membuat mereka merasa stress.

Setidaknya, ada cara yang bisa membuat mereka merasa ebih senang dengan

makanan yang juga bervariasi namun tetap sesuai dengan kebutuhan

kandungan gizi mereka. Dan adakalanya rasa senang yang mereka rasakan

membuat adanya perubahan hormon yang menstimulasi tubuhnya untuk

menjadi lebih baik.

3. Profit

Dari bisnis Happy Med Cake (HMc) ini kami bisa mendapatkan banyak

keuntungan diluar dari pekerjaan kami sebagai mahasiswa kedokteran.

- Untuk pengusaha : kami mendapatkan keuntungan dari penjualan kue berupa

penghasilan sehingga kami tidak perlu lagi memberatkan orang tua dalam

biaya kuliah.

- Untuk Negara : kami bisa membantu untuk mengurangi pengangguran

- Untuk masyarakat :

Kami bisa memberikan pelatihan membuat kue secara gratis

Kami bisa memberikan penghasilan tambahan

Kami bisa membantu mengembangkan keterampilan dan kreatifitas

dalam membuat kue

Kami bisa menyediakan lapangan kerja baru dengan membuat

kerajinan dengan memanfaatkan limbah yang kami hasilkan

Value

Ciri khas yang kami tonjolkan adalah desain dari cake maupun dessert yang kami

produksi. Sekaligus kami menawarkan makanan yang memiliki banyak variasi dan

selalu menilai kebutuhan gizi yang dibutuhkan. Kebutuhan gizi yang disesuaikan

berdasarkan hasil komunikasi antara pembeli atau pemesan dengan yang melayani.

Lalu kemudian dibuatkan resep tersendiri yang diubah sedemikian mungkin untuk

tidak meninggalkan citarasa dari cake dan dessert seperti biasanya.

Kami menyediakan layanan untuk sekaligus berkonsultasi mengenai makanan

yang seharusnya dikonsumsi untuk orang yang sedang sakit sekaligus bagi orang-

orang yang sedang berusaha untuk diet ketat namun tidak isa meninggalkan kebiasaan

untuk makan makanan yang enak. Orang diet akan merasa tetap bisa merasakan diet

yang sehat tanpa perlu bersusah payah untuk mengurangi konsumsi makanan mereka

dari porsi sebelumnya. Kami akan menyesuaikan dengan porsi tubuh atau indeks

massa tubuh seseorang.