Manajemen-strategik 2 _finaldo
-
Upload
taufan-andy -
Category
Documents
-
view
253 -
download
3
description
Transcript of Manajemen-strategik 2 _finaldo
FINALDOFINALDO
Manajemen Strategik(Pertemuan 2)
PKN STAN Oktober 2015
MATERI II
PROSES DAN TAHAPAN MANAJEMEN STRATEGIK :MENETAPKAN VISI DAN MISI
2
Alasan utama tentang pentingnya Manajemen Strategik bagi perusahaan/organisasi
Memberi arah jangka panjang yang akan dituju; Membantu perusahaan/organisasi beradaptasi pada perubahan-
perubahan yang terjadi; Membuat suatu perusahaan/organisasi menjadi lebih aktif; Mengidentifikasi keunggulan komperatif suatu
perusahaan/organisasi di lingkungan yang semakin berisiko; Aktivitas yang tumpang tindih akan dikurangi; Keengganan untuk berubah dari karyawan lama dapat dikurangi; Keterlibatan karyawan dalam perubahan strategi lebih memotivasi
mereka pada tahap pelaksanaannya; Kegiatan pembuatan strategi akan mempertinggi kemampuan
perusahaan/organisasi untuk mencegah munculnya masalah pada masa mendatang.
3
Elemen Dasar Manajemen Strategik
Menurut Wheelen dan Hunger (1996:9), konsep dasar proses manajemen strategik meliputi empat elemen dasar, yakni:
Pengamatan lingkungan (environmental scanning) monitoring, evaluasi dan pengumpulan informasi dari
lingkungan eksternal dan internal. (analisis SWOT)Perumusan strategi (strategy formulation)
mengembangkan rencana jangka panjang untuk mengelola secara efektif peluang dan ancaman lingkungan eksternal. (analisis SWOT)
Implementasi strategi (strategy implementation) program, anggaran, dan prosedur.
Evaluasi dan pengendalian (evaluation and control) membandingkan kinerja dengan target.
4
PROSES MANAJEMEN STRATEGIK
StrategiAlat koordinasi di mana mengejar
tujuan dan sasaran-Arena-Sarana-Kendaraan-Pembeda-Pentahapan-Logika ekonomi
Analisis Strategik:•Internal•Eksternal
Pengungkit Implementasi dan Kepemimpinan Strategik
Visi dan Misi•Maksud mendasar organisasi•Nilai-nilai organisasi
Tujuan dan Sasaran•Target spesifik
5
5 TAHAPAN MANAJEMEN STRATEGIK
1. Pengembangan suatu visi strategik yang mengarahkan dan
memfokuskan pada masa depan perusahaan/organisasi;
2. Menentukan tujuan dan sasaran untuk mengukur kemajuan
pencapaian visi trategik perusahaan/organisasi;
3. Merumuskan strategi untuk mencapai tujuan
perusahaan/organisasi;
4. Mengimplementasikan dan melaksanakan strategi secara efektif
dan efisien;
5. Menilai kinerja dan melakukan penyesuaian koreksi, untuk
kebutuhan perusahaan/organisasi jangka panjang, baik tentang
pengarahan, tujuan, strategi atau pendekatan dalam pelaksanaan
strategi.
6
TEKNIS PROSES MANAJEMEN STRATEGIK
Memperbaiki dan menyempurnakan kinerja eksternal, sebagai pengaruh perubahan kondisi, peluang baru dan gagasan baru
Mengembangkan visi strategik
Menentukan Tujuan dan Sasaran
Merumuskan Strategi Pencapaian Tujuan
Pengimplementasian dan Pelaksanaan Strategi
Penilaian Kinerja dan
Pelaksanaan Koreksi
Penyesuaian
Tahap 1 Tahap 2 Tahap 3 Tahap 4 Tahap 5
7
VISI DAN MISI
Visi dan Misi Strategik memberikan gambaran tentang maksud dan nilai
mendasar dalam menjalankan suatu organisasi.
Misi merupakan pernyataan tentang berdirinya organisasi
perusahaan, sebagai nilai dan maksud mendasar dari didirikannya
organisasi tersebut.
Visi merupakan pernyataan yang sedehana, mau diarahkan ke mana
jalannya organisasi, dan apa yang diinginkan pimpinan organisasi
untuk dicapai pada masa depan dalam jangka panjang.
8
Tingkatan Manajemen StrategikStrategi Jaringan (Network Strategy) dikembangkan dalam suatu group organisasi bisnis adalah untuk mencapai tujuan keseluruhan group organisasi dan bukan tujuan dari masing-masing organisasi tunggal.
Strategi JaringanStrategi Jaringan
Strategi KorporatStrategi Korporat
Strategi BisnisStrategi Bisnis
Strategi FungsionalStrategi Fungsional
Strategi IndividualStrategi Individual
Strategi Korporat mempunyai dua fokus strategi yaitu menspesifikasi industri di mana divisi bisnis akan bersaing, dan mengalokasikan sumber2 daya perusahaan untuk divisi bisnis tersebut.
Strategi Bisnis merupakan strategi yang dihasilkan di dalam bisnis yang independen atau di dalam divisi dari suatu persahaan besar.
Strategi Fungsional merupakan strategi bisnis dalam beberapa bidang, seperti: TI, human relation, R&D, serta marketing (pemasaran).
Strategi Individual merupakan usaha-usaha langsung individu, baik dari dalam maupun dari luar organisasi, untuk melindungi dan meningkatkan kesejahteraan mereka, seperti: pilihan karier perorangan.
9
PENILAIAN STRATEGIK
10
Maksud
Strategi Kepemimpinan
Struktur
BudayaKaryawan
ProsesSistem
Kinerja/Pengendalian
Pengukuran kinerja terkait dengan kinerja finansial dan kinerja strategik. Secara umum, tujuan
dan sasaran finansial berhubungan dengan pertumbuhan pendapatan/revenue growth,
profitabilitas, dan return on invesment (ROI). Sedangkan, tujuan dan sasaran strategik
berhubungan dengan kedudukan pemasaran perusahaan dan kekuatan bersaingnya
Komponen Utama
Lingkungan Organisasi
Perumusan kinerja
Robert Kaplan dan David Norton, memperkenal Balanced Scorecard: (BSC) sebagai sistem pengendalian keuangan untuk mengukur kekurangmampuan perusahaan menerapkan strateginya berdasarkan indikator kinerja kunci.
Ada 4 (empat) kategori untuk menentukan indikator kinerja kunci, yaitu:
1.Kategori Keuangan;
2.Kategori Pelanggan;
3.Kategori Proses Bisnis Internal; dan
4.Kategori Pertumbuhan dan Pembelajaran
11
Penilaian Strategik: Balanced Scorecard: (BSC)
Penerapan balanced scorecard: mengukur kinerja organisasi
12
Learning & Growth
Internal Business
Proces
Customers/Stakeholders
• Perancangan berupa persentase Market Share• Pencapaian tingkat kepuasan pelanggan (%)• Pencapaian tingkat retensi pelanggan (%)• Perolehan jumlah pelanggan baru• Tingkat rendahnya kegagalan pemberian pelayanan (%)• Tingkat pendeknya waktu pemenuhan pesanan dan jasa• Turunnya persentase kekurangan persediaan
• Turunnya kerusakan produk (%)• Jumlah produk yang diperkenalkan tiga tahun ke depan• Menurunnya waktu pengembangan produk (dalam bulan)• Meningkatnya persentase penjualan produk baru• Perbaikan proses pelayanan pasca penjualan dengan
meningkatkan pemecahan masalah (dalam jumlah jasa) dan mengurangi waktu pengerjaan
• Perbaikan tingkat kepuasan karyawan• Pengurangan “turn over” (% per tahun)• Peningkatan waktu pelatihan karyawan per tahun• Perbaikan kapabilitas sistem informasi kegagalan “frontline
manager” dalam menit • Perbaikan “team work” dengan meningkatkan jumlah proyek yang
melibatkan lebih dari satu unit bisnis
• Tingkat persentase peningkatan “Revenue”• Tingkat peningkatan Earning Per Share (%/th)• Tingkat persentase Return on Capital Employed (ROCE)
• Peningkatan deviden (%)• Rating dari obligasi dan kredit• Arus kas internal yang digunakan untuk pendanaan investasi kapital baru
Tujuan & Sasaran
Keuangan
Kreteria keberhasilan usaha dari sisi keuangan/finansial suatu perusahaan, antara lain berupa:Pertumbuhan penjualanRasio keuntungan dengan modal (Return on Investment Capital)Rasio keuntungan dengan ekuitas (Return on Equity)Rasio keuntungan dengan aset (Return on Equity)Rasio keuntungan dengan penjualan (Return on Sales)Penjualan per karyawan (Sales per Employee)Perputaran persediaan (Inventory Turnover)Perputaran piutang (Account Receivable Turnover)Rasio utang (Debt Ratio)Penghematan biaya (Cost Reduction)
13
Keberhasilan Usaha
Kreteria keberhasilan usaha dari sisi non keuangan/non finansial suatu perusahaan, antara lain berupa:Kepuasan pelangganKeluhan pelangganReferensi pelangganPengembalian produk (Product Return)PatenReputasiProduk baru yang masuk pasar (New Product Released)Kecepatan pengembangan produk (Product Development Speed)Employee Turnover
14
Keberhasilan Usaha (2)
TERIMA KASIH
Materi III Fungsi dan Peran Kepemimpinan
15