Manajemen Promosi Digital Melalui Media Sosial di Media Indonesia

Irma Garnesia210110120553

Latar Belakang• Perkembangan teknologi

dan informasi makin pesat. Teknologi mendorong perubahan dalam segala hal, terutama media cetak.

• Sistem percetakan koran yang telah bertahan sekian puluh tahun mulai tergantikan oleh sistem digital.

• Fenomena ini disebut konvergensi, yakni bergabungnya media telekomunikasi tradisional dengan internet.

• Dengan konvergensi media, pola perilaku dan komunikasi masyarakat berubah. Perubahan perilaku konsumen ini mengubah cara distribusi media massa.

• Masyarakat lebih senang mengonsumsi media massa melalui smartphone. Mereka mengakses berita melalui Twitter dan media online.

• Seiring dengan menurunnya oplah media cetak, konvergensi media menjadi cara baru untuk menjangkau audiens yang lebih luas.

• Akun-akun sosmed ini juga digunakan Media Indonesia sebagai sarana promosi.

• Media Indonesia memiliki akun-akun yang tersebar di Facebook, Twitter, dan Instagram.

• Dengan bergabung di dunia digital, MI memastikan setiap informasinya bisa diakses berulang kali oleh pembaca.

Waktu dan Tempat Pelaksanaan Job Training

• Harian Umum Media Indonesia

• 1 Julu - 31 Agustus 2015 setiap Senin-Jumat, 08.30-17.30

• Bertempat di Jl. Pilar Mas Raya Kav. A-D, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, DKI Jakarta.

• Bertempat di Jl. Pilar Mas Raya Kav. A-D, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, DKI Jakarta.

Tujuan Pelaksanaan Job TrainingMengetahui bagaimana pengorganisasian akun-akun sosmed Media Indonesia

Mengetahui bagaimana promosi digital yang dilakukan melalui akun sosmed Media Indonesia

Mengetahui bagaimana promosi digital yang dilakukan melalui akun sosmed Media Indonesia

Sejarah Singkat Media Indonesia

1970 •Pertama kali terbit 19 Januari 1970

1988 •Memiliki manajemen baru PT Citra Media Nusa Purnama, Teuku Yousli Syah selaku pendiri Media Indonesia bergandeng tangan dengan Surya Paloh

1995 •Menempati kantor barunya di Jl. Pilar Mas Raya Kav. A-D, Kedoya Selatan, Jakarta Barat.

2010 •Di usia yang ke-40, pada 19 Januari 2010, menjunjung motto “Jujur Bersuara”

Visi

Menjadi Surat Kabar Independen yang Inovatif, Lugas, Terpercaya, dan Paling

Berpengaruh.

Misi

Menyajikan informasi terpercaya secara nasional dan regional serta berpengaruh bagi pengambil keputusan

Mempertajam isi yang relevan untuk pengembangan pasar

Akun-akun Media Indonesia

Akun-akun Media Indonesia

Akun-akun Media Indonesia

Promosi Digital Melalui Sosial Media

• Promosi digital Media Indonesia didasarkan pada rate card (paket penawaran iklan media sosial) di setiap akun.

• Rate Card Akun Facebook didasarkan pada jumlah likers di Facebook.

• Selain menawarkan promosi melalui rate card, para staf sosmed Media Indonesia juga mem-posting konten di Facebook, Twitter, dan Instagram.

• Para admin melakukan schedulling pada materi yang ditampilkan di Twitter.

• Tampilan Tweetdeck Media Indonesia saat schedulling

#MIAds dan Iklan Event#MIAds dari klien Iklan Event #MataNajwaOnStage

• Selain #MIAds dan iklan event, Media Indonesia juga mengadakan promo edisi perayaan nasional, seperti Hari Kartini, Hari Kemerdekaan, Hari Pramuka, dll.

• Promo ini diyakini sebagai brand activation

Promosi digital lain yang dilakukan Media Indonesia adalah brand awareness melalui

kuis Media Muda Dubsmash Challenge .

Terakhir, promo yang dilakukan MI melalui media sosial adalah live tweet event. Ini

sebagai bentuk eksistensi Media Indonesia di media sosial

Tahap akhir dari pekerjaan admin adalah membuat laporan mingguan sosial media. Pembuatan laporan menggunakan tools Sprout Social, Twitter Analytic, Google Analytics, Alexa, dan juga Minter.io.

Analisis SWOT?

Strengths

• Tidak ada fake followers atau fake likers pada akun-akun sosmed Media Indonesia.

• Media Indonesia terkenal dengan image Politik dan Ekonomi yang sangat kuat, terutama Editorial Media Indonesia yang lugas dan tegas

Weakness

• Jumlah followers dan likers masih sedikit.

• MI terlalu fokus pada Twitter @midotcom dan Facebook Harian Umum Media Indonesia, sehingga akun lain terabaikan.

• Kurangnya sumber daya dan konten di divisi Riset dan Sosmed.

Opportunity

• Bisa melakukan brand activation dengan kementrian dan pejabat daerah.

Threats

• Kurangnya sumber daya profesional di divisi Sosial Media

• Berkembangnya sosmed pesaing seperti Kompas.com, Sindonews, dan Tempo.co

Saran

Menyewa Social Media Specialist untuk mengelola akun-akun sosial media.Sebaiknya www.mediaindonesia.com memperbanyak konten berita yang bisa diupload ke sosial media