MANAJEMEN KONFLIK DAN KOLABORASI

MATERI TGL 21 APRIL

IMPLEMENTASI MODEL MANAJ KONFLIK

ASUMSI MODELKRITERIA

KEBERHASILAN

PERENCA NAAN

PELAKSA NAAN

ANALISIS DAMPAK

ASUMSI MODEL

ORGANISASI

INTERAKSI

INDIVIDU

DINAMIS

MODEL HIPOTETIK

KONFLIK

MENYEBABKAN

ME

ME

RL

UK

AN

KINERJA& PRODUKTIVITAS

PERENCANAAN

IDENTIFIKASI MASALAH

GEJALAMASALAH PENYEBAB

KONFLIK KLASIFIKASI MASALAH1. KURANGNYA

KOORDINASI DAN LEMAHNYA

SISTEM KONTROL

2. FUNGSIONAL DAN

DISFUNGSIONAL

ANALISIS MASALAH

PENTING MENDESAK OR

TUNDA BERDASARKAN KEMAMPUAN O

PELAKSANAAN

PENENTUAN METODE

PENYELESAIAN

EVALUASI

TERGANTUNG PD

KINERJA DAN

PRODUKTIVITAS

MEMBAIK ATAU

TURUN

MASALAH &

PEMIMPIN

STIMULASI PENGURANGAN

RESOLUSI

OPTIMAL : BERORIETASI TUGAS, SOLUSI ,

MENGEMBANGKAN DIRI, EVALUASI KINERJA

RENDAH : MOTIVASI

TURUN,APATIS,KR TANGGAP

TINGGI : AGRESIF,EGO,

HMBT PEKRJAAN

RESOLUSI

STIMULASI

REDUCE

BERDAMPAK POSITIF ATAU NEGATIF

KRITERIA KEBERHASILAN

Anggota semakin matang (mature) Pemimpin

mampu menentukan

strategi

Setiap anggota kritis thdp masalah

Pimpinan dan anggota

bersikap positif terhdp konflik

Pendekatan mana konflik berdampak

positif kinerja meningkat dan produktivitas

Mampu menyesuaikan

mengembangkan learning organization

MODEL KONTIGENSI SBG ALTERNATIVE KEPEMIMPINAN EFEKTIF

PEMIMPIN EFEKTIF MEMILIKI KELEBIHAN :

INTELLIGENCE LEVEL , SITUATION SENSITIVITY, INITIATIVE, SELF CONVIDENCE, INDIVIDUALITY, TECHNICAL AND PROFESSIONAL COMPETENCE, ENTHUSIASM, HIGH ETHICAL STANDARD, HONESTY, CANDOR,RELATED CHARACTERISTIC, FLEXIBILITY , VISION (DUBRIN)

Contigency model of leadership

• Pendekatan situasional berpendapat : keefektifan kepemimpinan tergantung pada kesesuaian Antara pribadi, tugas, persepsi , kekuasaan dan sikap ( Gibson)• Kepemimpinan situasional menurut Fred Fiedler efektifitas

organisasi tergantung pada interaksi Antara kepribadian pemimpin dan situasi. • Tiga hal yg berpengaruh yaitu : 1.Hub pemimpin dan anggota 2.Struktur tugas dalam situasi kerjau posisi pimpinan3.Kekuasaan sebagai kewenangan ata