Editor: Stenly Kowaas

JAKARTA— Mulai tahun depan siswa SD/sederajat yang mau naik jenjang ke SMP/sederajat tidak perlu susah-susah mengikuti ujian nasional (UN). Sebab, secara resmi pemerintah menghapus UN untuk jenjang SD. Penghapusan ini muncul karena konsekuensi penerapan

kurikulum baru yang berbasis tematik integratif.

Penghapusan UN SD ini tertuang dalam pasal 67 ayat 1a PP Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas PP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Pasal tadi berbunyi; UN untuk satuan pendidikan

KAMIS, 16 MEI 2013 ECERAN: Rp4000,-EDISI NO: 8036

TAHUN ajaran baru mulai menjelang. Biaya masuk perguruan tinggi pun mulai hangat dibicarakan. Uang pembangunan masuk ke beberapa fakultas favorit perguruan tinggi negeri (PTN) pun mulai ditelusuri. Ada yang tarifnya ‘biasa-biasa’ saja, namun ada yang dari tahun ke tahun kian melonjak.

Sudah jadi rahasia umum, di Unsrat, Kedokteran adalah fakultas paling favorit, tarifnya pun paling tinggi dan tak pernah turun. Jika tahun lalu maksimal ‘masih’ Rp150 juta, tahun ini mulai beredar informasi Rp250 juta jika calon mahasiswa ingin melenggang mulus.

Ada juga Internasional Business Administration (IBA) Fakultas Ekonomi. Sejak awal 2000, jurusan manajemen Fekon yang bahasa pengantar kuliah adalah bahasa Inggris ini jadi favorit. Selain kedokteran dan IBA, yang jadi favorit baru adalah Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM). Seakan menjalankan prinsip ekonomi: karena permintaan tinggi maka harga melonjak, fakultas favorit ini pun demikian. FKM—dulu masih jurusan di bawah Kedokteran—kurang dilirik.

Tahun lalu uang pembangunan minimal Rp10 juta, dan maksimal Rp25 juta. Tahun ini bakal naik lagi. Ironisnya, momen ini dimanfaatkan oknum tertentu untuk mengais keuntungan illegal. Pendidikan yang cukup terjamin lapangan kerjanya, sepertinya hanya milik orang berduit. Yang miskin terpaksa merelakan cita-citanya kandas karena ongkos tinggi.

Padahal mendapatkan pendidikan berkualitas itu adalah hak seluruh warga negara, dan itu dijamin undang-undang. Makanya, jika tidak ingin berlarut jadi masalah, pemerintah harus segera mengambil tindakan untuk menghentikan praktik ambil kesempatan oleh oknum tertentu atas nama pendidikan berkualitas itu.(***)

Ongkos Berat Pendidikan Kita

SHS Utus Tim Advanceke American Samoa

Berantas Pengangguran

dan Kemiskinan

PEKERJA KERAS: JS-RK siap membe-rantas kemiskinan di Mitra. Tampak keduanya sebagai pasangan ideal, kemarin.

Baca SHS... Hal: 11

MITRA-Pasca ditetapkan menjadi Calon Bupati (Cabup) dan Calon Wakil Bupati (Wabup) Mitra oleh PDI-P, James Sumendap dan Ronald Kandoli (JS-RK) terus mengkam-panyekan program untuk menyejahterakan rakyat. Selain program Rp1 miliar tiap desa/

Baca Pertama... Hal: 11

Editor: Tommy Waworundeng

JAKARTA –Amerika Serikat (AS) kembali mema-merkan sebagai negara yang memiliki militer terkuat di dunia. Hal ini setelah dilun-curkannya X-47B, pesawat milik Angkatan Laut AS, dari atas dari kapal induk USS George HW Bush, di pantai Virginia, Selasa 14 Mei 2013.

Setelah penerbangan selama 1 jam lebih 5 menit, pesawat tanpa awak itu mendarat di landasan pe-sawat Naval Air Station Patuxent River di Maryland.

ADIDAYA: X-47B, pesawat

tanpa awak pertama yang

terbang dari Kapal Induk AS. Tes

penerbangan ini dilakukan pada,

Selasa (14/5) dari kapal induk USS

George HW Bush, di pantai Virginia.

Editor: Tommy WaworundengPeliput: Irvan Sembeng,

Chanly Mumu

BITUNG—Pemerintah Kota Bitung dan Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara, menjamin pembebasan lahan untuk dilalui jalan tol tidak ada lagi kendala. Pemerintah di dua daerah yang akan dilalui jalan tol ini, mengaku masyarakat di dua daerah tersebut mendukung penuh

pembangunan ini. ‘’Sampai saat ini tidak ada lagi kendala,’’ ujar Bupati Minut Drs Som-pie Singal dan Sekretaris Kota (Sekkot) Bitung Drs Edison Humiang MSi, yang dihubungi terpisah Manado Post, kemarin.

Hal ini untuk menang-gapi kekhawatiran Gubernur Sulut Dr SH Sarundajang, menyusul banyaknya speku-lan tanah yang mencoba-

Bitung-Minut Jamin Lahan Tol

Terbang dari Kapal Induk

Jubir Unsrat: Belum Ada Keputusan Resmi

Editor: Bahtin RazakPeliput: Harry Paat

MANADO — Biaya pem-bangunan masuk perguruan tinggi negeri, khususnya Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) mulai ra-mai dibicarakan. Kursi fakultas fa-vorit seperti Kedokteran, Keseha-tan Masyarakat, dan Internasional Business Adminitration (IBA) pun mulai diburu. Akibatnya, tarif uang pembangunan mulai naik.

Dari sekian fakultas, Kedok-teran yang paling primadona. Tidak heran tarifnya tinggi. Seperti di-ungkapkan salah satu mahasiswa Fakultas Kedokteran, kisaran biaya di fakultas yang paling diburu di Unsrat ini, minimal Rp70 juta pada jalur undangan dan bisa melonjak

Kedokteran Lelang Kursi,250 Juta Langsung Duduk

Editor: Stenly Kowaas

MANADO— Adipura Ken-cana kategori kota besar selang-kah lagi diraih Kota Manado. Hal

ini tergambar dari penyampaian Prof Dr Eko Budiharjo, personil Dewan Pertimbangan Adipura,

Adipura Kencana Selangkah Lagi

DAPAT APRESIASI: Wali Kota GS Vicky Lumentut (tengah) saat mema-parkan profil Kota Manado di hadapan tim penilai Adipura Kencana.

Baca Adipura... Hal: 11

Baca UN... Hal: 11

Baca Bitung... Hal: 11

Baca Berantas... Hal: 11

Baca FMT... Hal: 11

Baca Kedokteran... Hal: 11

Editor: Stenly Kowaas

JAKARTA- Kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) belum secara resmi diumumkan oleh pemerintah, namun se-

jumlah moda transportasi umum sudah ancang-ancang untuk menaikkan tarif.

Rencananya, pemerintah akan menaikkan harga premium menjadi Rp6.500 perliter,

sementara solar akan dinaikkan menjadi Rp5.500 perliter.

Wakil Menteri Perhubungan Bambang Soesantono mengata-

Editor: Tommy Waworundeng

PAGO-PAGO—Guber-nur Sulawesi Utara (Sulut) Dr SH Sarundajang, dipercayakan

Pemerintah RI untuk membawa misi diplomasi dan menjalin kerjasama antara Pemerintah

KERJASAMA: Tim advance RI saat diterima langsung Gubernur American Samoa Hon Lolo Matalasi Moliga dan Wakil Gubernur Lemanu Peleti Mauga.

Editor: Budi SiswantoPeliput: Arthur Karinda

UN SD Resmi Dihapus

Gaji Resmi LS 3 Juta Sebulan

Editor: Idham Malewa

JAKARTA – Polisi pemilik rekening gendut Aiptu Labora Sitorus (LS), anggota Polres Sorong, Papua Barat yang memiliki dana sekira Rp 1,5 triliun di rekeningnya, diduga tak sendirian. Wakil Ketua DPR, Pramono Anung menduga LS tidak mungkin

Polisi Rekening Gendut Eks Freeport

Tarif Transportasi Segera Naik BBM Naik, Warga Miskin Terima Rp2,5 Juta

Baca Tarif... Hal: 11

KESERIUSAN Fransisca Magdalena Tuwaidan (FMT) mempertanyakan nasib anggota dewan yang pindah partai di pemilihan legislatif (Pileg) 2014 nanti tak

FMT Cs Minta Petunjuk KPU Pusat

Editor: Budi SiswantoPeliput: Irvan Sembeng

SERIUS: Fransisca Tuwaidan dkk terli-bat pembicaraan serius dengan personil KPU pusat, kemarin.

Editor: Bahtin Razak

JAKARTA — Seluruh ke-giatan penambangan di PT Free-port Indonesia di Tembagapura, Mimika, Papua Barat, dihentikan sementara menyusul runtuhnya

terowongan tambang Big Gossan pada Selasa (14/5). Penghentian sementara dilakukan untuk me-maksimalkan upaya evakuasi serta mengako-modasi para karyawan yang tengah berduka.

Hingga kemarin, upaya pe-

nyelamatan para pekerja yang terjebak masih dilakukan dengan alat-alat sederhana, karena sangat berisiko bagi pekerja bila evakuasi dilakukan dengan menggunakan

Penambangan Dihentikan

Baca Penambangan... Hal: 11

Baca Polisi... Hal: 11

Sompie Singal Hanny Sondakh

Aiptu Labora Sitorus dan kerabatnya.

sendiri, tanpa campur tangan pemerintah,” tambahnya.

Sementara fakultas lainnya, masih akan menerapkan tarif cende-rung ‘biasa-biasa’ saja, atau sama dengan tahun-tahun sebelumnya. Salah satu mahasiswa Fakultas Teknik yang ditemui Manado Post menuturkan, biaya masuk ke fakultas yang memiliki empat jurusan ini mengalami peningkatan tapi nilainya kecil. “Setahu saya biaya yang ditetapkan untuk tahun ini mencapai 6 juta. Tahun lalu 5 juta,” jelas ma -hasiswa semester VI ini.

Hal sama pun dikatakan salah satu mahasiswa Fakultas Ekonomi. “Biaya masuk kuliah tergantung jurusan. Tapi, untuk saat ini berkisar 5 juta,” ujarnya sambil tergesa-gesa menuju ruangan kuliah. Fakultas Hukum pun mungkin akan mengalami lonjakan tarif, dari tahun sebelumnya sebesar Rp3 juta. “Pastinya akan naik, karena fakultas juga butuh penambahan fasilitas untuk meningkatkan kualitas perkuliahan,” ujar mahasiswa yang aktif dalam organisasi

kemahasiswaan ini.Pimpinan Unsrat melalui

Juru Bicara (Jubir) Daniel Pangemanan SH MH ketika dikonfirmasi membantah jika sudah ada tarif biaya pembangunan tiap fakultas. Katanya, hingga saat ini pimpinan rektorat masih akan melakukan rapat bersama pimpinan-pimpinan fakultas. “Belum ada keputusan saat ini,” ujarnya. “Data itu salah,” tambah pria yang juga Kepala Bagian Hukum Tatalaksana dan Perlengkapan Unsrat itu.

Hal yang sama pun dikatakan Kepala Bagian Pendidikan BAAK Vonny Wuwung SH. Katanya, hingga pembukaan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN), belum ada draf biaya pembangunan yang diterima untuk disampaikan kepada setiap pendaftar. “Kami masih menunggu penetapan dari pimpinan,” ujarnya. Untuk menetapkan besaran biaya pembangunan itu pimpinan Unsrat akan menggelar rapat senat universitas.(***)

alat-alat penambangan yang canggih. Freeport juga mem-perbarui data karyawan yang menjadi korban.

Hingga kemarin petang sekitar pukul 18.30 WIT, ter -dapat 39 orang korban yang terperangkap. Sebanyak 17 orang telah dievakuasi, terdiri dari 4 korban meninggal dan 13 korban selamat dengan menderita luka-luka. Empat korban tewas teridentifikasi sebagai Mateus Marandof, Selpianus Edowai, Yapinus Tabuni, dan Aan Nugraha. "Sisanya masih diupayakan untuk dievakuasi," ujar Direktur Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian ESDM Thamrin Sihite, kemarin (15/5).

Tim Emergency Response

Group PT Freeport Indonesia terus berupaya mencari para korban yang terjebak dalam reruntuhan tambang bawah tanah tersebut. Kapolsek Tembagapura AKP Sudirman mengatakan upaya pencarian para korban terkendala karena material batu terus berjatuhan. "Sangat sulit untuk menemukan para korban karena material bebatuan terus berjatuhan. Jadi, harus hati-hati agar tidak sampai membahayakan korban yang masih hidup," ujar Sudirman.

Sudirman mengaku tidak bisa datang ke lokasi untuk memantau proses evakuasi dan pencarian para korban lantaran ruas jalan di Ridge Camp Mil 74 diblokade karyawan Freeport sejak Rabu siang. Penutupan ruas jalan utama ke lokasi tambang terbuka Grassberg, tambang

bawah tanah (Underground) dan pabrik pengolahan biji di Mil 74 itu dilakukan rekan-rekan korban sebagai bentuk solidaritas atas peristiwa yang menimpa rekan-rekan mereka.

Penutupan ruas jalan utama menuju lokasi tambang Freeport itu dilakukan oleh sekitar 500 karyawan Freeport sejak Rabu siang, di mana sebagian besar adalah pekerja lokal asal tujuh suku di sekitar areal pertambangan Freeport.

"Mereka minta tidak boleh ada kegiatan produksi karena harus fokus untuk melakukan evakuasi para korban di reruntuhan terowongan Big Gossan," jelas Sudirman.Kejadian tersebut berawal dari pelatihan penyegaran bagi para pekerja tambang bawah tanah yang bertempat di ruang kelas di sistem tambang Big Gossan level 3.020. Pelatihan

di hari kedua dari rencana dua hari pelatihan tersebut diikuti 40 pekerja bawah tanah Freeport. "Tiba-tiba terjadi roof collapse (keruntuhan atap terowongan) yang terpusat pada atas bangunan ruang kelas," katanya.

Ruang kelas yang dibangun sejak 15 tahun lalu tersebut telah digunakan sejak 2000. Dimensi ruang kelas berukuran 5x10x10 meter. Volume longsoran diperkirakan berukuran 4x6x8 meter atau sekitar 193 meter kubik dan menimbun 80 persen ruang kelas (4x10 meter). "Para korban adalah peserta refresher course yang tengah berada di fasilitas pelatihan bawah tanah, bukan di area tambang. Letak kelas tersebut sekitar 500 meter dari mulut tambang," terang Thamrin. (jpnn)

hingga Rp150 juta untuk jalur lainnya. “Kalau mau sediakan 250 juta, pendaftar langsung mendapat kursi (di kedokteran,” ujar mahasiswa ini. Seorang staf di Fakultas Kedokteran pun tak menampik informasi itu. “Bagi yang ngotot, yah, konsekue -nsinya harus menyediakan dana yang banyak,” kata seorang pria

yang tak mau menyebutkan namanya itu.

Begitu pun di Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM), yang hanya bagian jurusan dari Fakultas Kedokteran, kini mulai menjadi idola masyarakat Sulut. “Pada tahun-tahun sebelumnya uang pembangunan ditetapkan minimal 10 juta dan maksimal 25 juta. Tahun ini, mungkin biayanya masih seperti itu, apalagi banyak yang mulai

mengidolakan fakultas ini,” ucap salah seorang mahasiswi yang ditemui harian ini.

Beberapa orang tua calon mahasiswa berharap uang pembangunan ke semua fakultas, termasuk fakultas favorit, tidak naik. “Kalau boleh malah turun. Kan, dana pendidikan dari pemerintah cukup banyak,” tutur Ario, warga Mapanget. “Kalau perguruan tinggi swasta tidak masalah karena pengelolaannya

bermain sendiri. Pasalnya dengan pangkat Aiptu, tidak mungkin ia mempunyai kewenangan yang begitu besar bahkan bisa mempunyai dana sebesar itu.

Menurutnya, internal polisi tidak bisa menyelesaikan masalah itu sendiri. Sehingga KPK juga harus mengambil alih kasus itu. “KPK harus mengambil alih meski ini terjadi pada aparat yang levelnya rendah karena dananya luar biasa besar,” pungkasnya.

Rekening dengan nilai fantastis milik Aiptu Labora tersebut terkuak dari hasil penelusuran PPATK. Hal itu menjadi masukan penyidik Dirkrimsus Polda Papua untuk menyelidiki bisnis ilegal Aiptu Labora. Aiptu sendiri masuk anggota polisi pada tahun 1986/1987. Dari segi penghasilan resmi polisi tak masuk akal jika LS memiliki

duit senilai Rp900 miliar. Berdasarkan daftar gaji polisi tahun 2012, untuk pangkat setingkat Aiptu, dengan masa bakti 27 tahun, gaji pokok setara Rp3.023.000 per bulan. Jika dirata-ratakan selama 27 tahun, maka total uang yang dikumpul LS hanya Rp972 juta. Namun, dari penelusuran Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Papua, LS terlibat bisnis penyelundupan kayu dan penimbunan bahan bakar minyak yang diketahui sejak tiga bulan lalu. Perusahaan yang menyelundupkan kayu dan penimbunan itu diduga milik Aiptu Labora.

Keterangan didapat, Aiptu LS, disebut pernah menjadi karyawan di PT Freeport Indonesia. Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Kepolisian Resor Aimas Kabupaten Sorong, Inspektur Dua Abdul Salam mengatakan, latar belakang Sitorus memang pernah bekerja di Freeport ketika

berusia sekitar 20 tahun. “Setelah itu baru dia masuk sekolah calon Tamtama Kepolisian,” katanya, Rabu 15 Mei 2013.

Menurut Abdul, Sitorus sudah memiliki uang banyak ketika masuk polisi. “Dari gaji Freeport, dia dapat besar, sehingga pada saat masuk polisi, memang sudah ada banyak uang dia,” ujarnya.

Abdul adalah orang yang pernah bersama Sitorus ketika dipenjara tahun 1995. Ketika itu, Sitorus diduga terlibat dalam usaha penangkapan illegal menggunakan pukat harimau. “Saya waktu itu ditahan selama sepuluh bulan karena menembak orang, sedangkan dia, karena kasus jaring pukat harimau, dia cerita masa lalunya semua ke saya,” ujar Abdul.

Setelah keluar penjara beberapa bulan sesudahnya, Sitorus kemudian beralih bisnis ke pengolahan kayu. Usaha ini digelutinya hingga kini yang membawanya

menjadi orang kaya di Kota Sorong. “Kita tidak bayangkan, uangnya begitu banyak, jangan melihat pangkatnya,” kata Abdul.

Direktur Kriminal Khusus Kepolisian Daerah Papua Komisaris Besar Polisi Setyo Budi menyatakan belum cukup bukti untuk menyeret Aiptu Labora Sitorus menjadi tersangka. “Kita sudah memeriksa yang bersangkutan belum lama ini, tapi masih sebatas saksi, saya lupa tanggalnya,” kata Setyo Budi.

Ia mengatakan, pemerik-saan terhadap Labora Sitorus digelar di Polda Papua Jayapura, dua bulan lalu. Penyidik melempar puluhan pertanyaan seputar bisnisnya di Kota Sorong. “Kalau soal apa saja yang ditanyakan, itu sudah masuk ranah penyidikan, saya tidak bisa jawab,” ujarnya. Soal kemungkinan keterlibatan dalam bisnis ilegal, “Kami masih diselidiki.”(tic/jpnn)

kan, pemerintah akan mengu -payakan supaya tarif angkutan seperti kereta api kelas ekonomi tidak naik, meskipun ada kenaikan harga BBM. Terkait dengan tarif angkutan umum, Bambang menegaskan bahwa saat ini Kementerian Perhubungan se-dang menyiapkan formula tarif angkutan umum yang baru. Saat ini kajian mengenai besaran penyesuaian tarif angkutan darat tersebut sedang dipersiapkan oleh Ditjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan. “Su-dah di-exercise, Pak Dirjen Per -hubungan Darat masih menunggu hasilnya berapa,” kata dia.

Sebelum menentukan penyesuaian tarif angkutan darat tersebut, Bambang mengatakan pemerintah akan menghitung dengan berbagai pertimbangan. Salah satunya ialah unsur ability to pay (kemampuan untuk

membayar). “Saya belum tahu (besarannya berapa) nanti kan detailnya berapa. Yang jelas kita akan melihat daya beli masyarakat dulu seperti apa, itu yang menentukan,” jelasnya.

Sementara itu, keluarga miskin (Gakin) Sulut dipastikan akan mencicipi kompensasi kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) subsidi. Meski belum memastikan waktu kenaikan harga BBM, tapi pemerintah pusat telah mengalokasikan kompensasi. Total dana yang dialokasikan sekira Rp20 triliun, membengkak dibanding rencana semula yang hanya Rp 13-14 triliun.

Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono mengatakan, kom-pensasi yang disiapkan adalah Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) Rp 150 ribu per orang selama empat atau lima bulan atau Rp750 ribu selama 5 bulan.

Penerima kompensasi ini diperkirakan sejumlah 65 juta orang atau setara dengan 27 persen populasi. Termasuk di dalamnya ratusan ribu keluarga kurang sejahtera Sulut.

Selain itu, pemerintah juga akan menambah alokasi beras untuk rakyat miskin (raskin) yang saat ini 12 bulan menjadi 16 bulan. Dengan demikian, selama empat bulan pertama sejak kenaikan harga BBM diberlakukan, warga miskin akan mendapatkan pembagian raskin selama dua kali sebulan.

Kompensasi lain yang rencananya diberikan adalah Bantuan Siswa Miskin (BSM). Pemerintah bakal memberikan bantuan Rp 100 ribu hingga Rp 150 ribu per siswa per bulan. Cakupannya juga meningkat dari 9 juta siswa menjadi 15,5 juta siswa. “Ini artinya 30 persen siswa akan memperoleh BSM untuk dukungan kelancaran

sekolah, membeli seragam, dan lainnya,” terang Agung di kantornya kemarin (15/5).

Kompensasi lain yang dijanjikan adalah penambahan alokasi Program Keluarga Harapan (PKH) dari Rp1,4 juta menjadi Rp1,8 juta per keluarga. Jumlah rumah tangga sasarannya tidak berubah, tetap 2,4 juta rumah tangga miskin. Jika ditotalkan dari penerima BLSM dan PKH di luar raskin dan beasiswa maka Gakin Sulut bisa menerima Rp2,5 juta lebih.

Untuk mencegah politi -sasi kompensasi kenaikan BBM oleh partai politik tertentu, Agung menegaskan bantuan langsung tunai akan dilakukan secara terbuka melalui kementerian terkait. BSM akan disalurkan Ke -menterian Pendidikan Na -sional, raskin dan PKH akan disalurkan Kementerian So-sial, sementara BLSM akan dikirimkan melalui kantor pos. (jpnn)

kelurahan, JS-RK juga akan mewadahi para pengangguran.

Berbagai program yang sudah terencana, di antaranya konsep kerakyatan untuk me -nampung para pencari kerja. JS menjelaskan, masyarakat saat ini terlalu terkonsep un -tuk menjadi pegawai negeri sipil (PNS). Padahal, untuk mencapai titik sukses bisa me -manfaatkan segala peluang, ter-masuk dunia usaha yang akan ditunjang dengan sarana dan

prasarana. “Akan diciptakan lapangan pekerjaan di berba -gai sektor. Lulusan perguruan tinggi dan generasi muda yang belum bekerja dirangkul,” pa -parnya, Rabu (15/5) kemarin.JS akan memperjuangkan untuk merealisasikan program-pro-gram tersebut. “Sesuai dengan janji yang sudah kami sam -paikan, itu diperjuangkan dan dibuktikan agar masyarakat dapat mencapai taraf hidup sejahtera,” tuturnya, diaminkan RK.

Tokoh pemuda yang ju-ga anggota LSM Aramic Mitra Christian Supit mengatakan, hingga saat ini program menye -

jahterakan rakyat sudah mulai dibuktikan pasangan calon nomor urut dua tersebut. Bukti nyata yaitu, asuransi duka dan asuran-si kecelakaan untuk masyarakat yang diterapkan sejak April lalu. Selain itu, ba-nyak lagi program yang mulai direalisasi. "JS-RK terus menampung aspirasi masyarakat dan berbaur dengan semua kalangan,” katanya.

Menurutnya, sosok merakyat seperti itu yang dibutuhkan Mitra. “Tak membedakan ras, agama, dan suku. Sebagai generasi muda kami sangat mengapresiasi atas semua terobosan yang ditampil -kan JS-RK,” tegasnya.(*)

usai pemaparan profil Kota Manado di hadapan tim verifikasi Adipura Kencana kemarin.

Menurut Prof Budiharjo, pemaparan wal i kota menunjukkan bahwa banyak hal baru dan inovasi yang tercipta di Manado. "Kalau saya sendiri yang menilai, pasti Manado sudah dapat Adipura Kencana. Saya percaya diri Manado sudah layak, karena langkah-langkahnya sudah kelihatan," katanya.

Lebih lanjut disampai-kannya, suatu kota dinilai baik jika terdapat empat hal, yang disingkatnya PHPH. Pertama adalah perdamaian (peace) atau keamanan terjamin, kedua kesehatan (health) masyarakatnya baik, ketiga kesejahteraan (prosperity) masyarakatnya bagus, dan terakhir memiliki kebahagiaan (happiness).

"Semua ini telah dipenuhi Kota Manado. Apa yang dilakukan di Manado tidak hanya ide dan teori, tapi sudah diterapkan," ujar Prof Eko puas dengan pemaparan wali kota, yang saat itu didampingi Wakil Wali Kota Harley Alfredo Benfica Mangindaan SE MSM, dan Sekkot Ir MHF Sendoh.

Prof Budiharjo memberi apresiasi dan bangga atas apa dilakukan oleh masyarakat dan Pemkot Manado untuk menjadikan Manado bersih, hijau, teduh, indah, nyaman dan menyenangkan. Tim verifikasi sendiri Selasa (14/5) lalu melakukan pemantauan langsung di lapangan.

Lingkup verifikasi/peni-laian adalah aspek manajemen, peran serta masyarakat, kese-hatan dan kondisi fisik kota. Sementara Adipura Kencana merupakan penghargaan bagi kota di Indonesia yang berhasil dalam kebersihan serta penge-lolaan lingkungan perkotaan, yang diselenggarakan oleh Kementerian Negara Lingkun-

gan Hidup dan dimaksudkan untuk mendorong kota-kota di Indonesia menghadirkan ling -kungan pemukiman yang bersih dan sehat, teduh dan lingkungan yang berkualitas tinggi.

Turut hadir Ketua TP PKK Manado Prof Dr Julyeta PA Lumentut-Runtuwene MS DEA, Wakil Ketua TP PKK Seyla Kudati ST ME, Ketua Dharma Wanita Persatuan Ir Daisy Kandowangko, Asisten Administrasi Umum Dra Henny Giroth, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Drs Rum Usulu, Kepala BLH Drs Josua Pangkerego, Kadis Kebersihan Julises Ohlers SH, dan SKPD terkait. Tim verifikasi berjumlah tiga orang, yakni Prof Dr Eko Budiharjo selaku Dewan Pertimbangan Adipura, tim teknis sekaligus Kasubid Pengembangan Program Deputi Bidang Pengelolaan B3-Sampah Kementerian LH Ujang Solihin Sidik SSi M.Sc, dan Mini Farida ST MSi, Kasubid Pengendalian dan Pemanfaatan Ruang. (*)

Republik Indonesia (RI) khu -susnya Sulut dengan American Samoa Territory. Kerjasama ini difasilitasi oleh KBRI Wash-ington DC dibawa pimpinan Duta Besar RI untuk AS Dino Pati Djalal.

Dalam rangka memper-siapkan misi kerjasama tersebut, Gubernur Sulut mengutus tim advance ke Pago-Pago, American Samoa pada 13-16 Mei 2013. Misi yang diemban oleh Gubernur SHS ini, yaitu menandatangani MoU partnership program ini antara lain membangun sister province/territory dengan American Samoa Territory, dan kerjasama di bidang unggulan masing-

masing provinsi. Yaitu bidang perikanan, pertanian, pariwisata, serta bidang pendidikan berupa pertukaran pemuda, pelajar, dan pertukaran seni budaya. Selain mempersiapkan draft kerjasama yang akan ditandatangani Gubernur Sulut dan Gubernur American Samoa, tim ini juga men-designrencana pembangunan sport hall dengan ciri khas budaya bangunan Sulut.

Bangunan ini merupakan tanda kerjasama antara Pemerintah Republik Indonesia dan Pemerintah Teritori American Samoa. Pada acara Courtesy Call di Pago-Pago, Rabu (15/5) kemarin, tim advance diterima langsung Gubernur American Samoa Hon Lolo Matalasi Moliga dan Lieutenant Governor

(Wakil Gubernur) Lemanu Peleti Mauga. Turut hadir mendampingi tim yaitu Atase KepolisianIndonesian EmbassyBigjen Pol Arief Sudi Utomo (mantan Direktur Interpol Indonesia), Sekretaris Pertama dari KBRI Washington Mr Rizal Wirakara, serta tim dari Pemprov Sulut di antaranya Kepala Bidang Promosi dan Kerjasama BKPM/Staf Khusus Gubernur Bidang Perencanaan Pembangunan Dr Franky Manumpil, Staf Khusus Gubernur Bidang Komunikasi Publik-Kerjasama Luar Negeri Freddy Lengkong, Kepala Bidang Cipta Karya PU Ir James Sela MSi, dan tim teknis Arsitektur Dinas PU Sulut Ir Adrian Sembor, Ir William Walintukan, serta Raymond Kodoati ST. (*)

coba menghambat proyek triliunan ini. Apalagi gubernur dalam beberapa kesempatan, menerima laporan, para spe -kolan tanah sudah membodohi masyarakat di Minut dan Bi -tung. Mereka membeli tanah warga dengan harga yang sangat murah kemudian men-jualnya kepada pemerintah dengan harga yang mahal. Atau meminta ganti rugi ke -pada pemerintah dengan biaya yang mahal. Gubernur bahkan

berjanji akan mempidanakan para spekulan tanah tersebut.

Namun menurut peme-rintah di dua daerah itu, pembebasan lahannya tidak ada kendala. ‘’Pembebasan di Bitung tinggal dilanjutkan dengan memanfaatkan dana yang sudah ditata di 2013 yaitu sebesar Rp2,2 miliar,’’ ujar Sekretaris Kota (Sekkot) Bitung Drs Edison Humiang MSi yang juga sebagai Ketua Panitia Sembilan Pembebasan Lahan Tol Bitung.

Menurtnya, jika sudah selesai dengan dana ini,

Pemkot Bitung akan menam-bah di APBD-Perubahan. “Karena ini memang perlu kita pacu sebab Oktober tahun ini sudah mulai ditenderkan sesuai dengan penyampaian gubernur,” katanya. Bahkan menurutnya, masyarakat sudah bertanya-tanya dan mendesak untuk dibayar.

Lanjut Humiang, di 2012 lalu pembebasan lahan sudah sekira 20 persen. Dimulai di titik koordinat 25 hingga 32 di Kecamatan Matuari dengan anggaran Rp8,7 miliar dari APBD Bitung 2012. (can)

11KAMIS, 16 MEI 2013

Sambungan Dari Hal: 1Tarif...

Sambungan Dari Hal: 1Polisi...

Sambungan Dari Hal: 1Penambangan...

Sambungan Dari Hal: 1Berantas...

Sambungan Dari Hal: 1FMT...

Sambungan Dari Hal: 1SHS...

Sambungan Dari Hal: 1Pertama...

Sambungan Dari Hal: 1Kedokteran...

Sambungan Dari Hal: 1Bitung...

X-47B tidak mendarat kembali di kapal induk. “Hari ini kita melihat gambaran masa depan Angkatan Laut AS karena kita mulai mengintegrasikan pesa -wat tanpa awak dengan pesawat induk,” kata Kepala Angkatan Udara AS Laksamana Madya

David Buss.X-47B didesain dengan

sayap yang bisa dilipat sehingga mudah disimpan di dalam pesawat induk. Sistem robot untuk perang menjadi lebih independen dan X-47B merupakan bagian dari tren tersebut. X-47B bisa memil ik i w a k t u t e r b a n g l e b i h lama ketimbang pesawat

berawak.X-47B merupakan pri -

madona dari program sistem penerbangan pesawat tempur tanpa awak. Berikutnya, Northrop Grumman dan Ang-katan Laut Amerika Serikat akan mengetes pendaratan di pesawat induk. Peluncuran dan pendaratan pada Mei ini merupakan suatu peningka -tan. (tic)

jalur formal pendidikan dasar sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dikecualikan untuk SD/MI/SDLB atau bentuk lain yang sederajat.

Ditemui di ruang kerjanya kemarin, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Mohammad Nuh mengakui jika mulai tahun depan tidak ada lagi UN untuk siswa SD. "Untuk penegasan lagi, nanti aturan baru ini akan kami bawa di konvensi pendidikan," tandasnya.

Konvensi ini merupakan ajang rembuk massal tentang pendidikan yang diprakarsai Kemendikbud untuk mencari jalan tengah atas segala polemik pendidikan nasional. Seperti penyelenggaraan UN, penerapan kurikulum, dan sebagainya. Rencananya konvensi ini diselenggarakan September mendatang.

N u h m e n u t u r k a n penghapusan UN SD sejatinya bukan hal yang signifikan. "Sebab SD dan SMP itu sama-sama pendidikan dasar (dikdas). Meskipun SMP itu menengah, tetap pendidikan dasar," urai menteri asal Surabaya itu.

Dia mengatakan, bahwa

dalam PP tadi yang dihapus adalah UN. Namun untuk sistem evaluasi akhir, tetapi akan dijalankan oleh masing-masing satuan pendidikan.

Merujuk pada PP tadi, yang disebut UN adalah penugasan evaluasi akhir yang dilakukan oleh Kemendikbud kepada Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP). Nah dengan ketentuan tadi, sistem evaluasi akhir di SD mulai tahun depan kemungkinan masih tetap ada, tetapi bukan lagi berbentuk UN dan tidak dikontrol atau dikendalikan Kemendikbud.

Selain bentuknya yang bakal berubah, fungsi ujian akhir nanti juga bukan lagi meluluskan atau tidak meluluskan siswa seperti saat ini. "Pada prinsipnya evaluasi akhir itu tetap ada," tegas Nuh.

Perkara nanti dikendalikan penuh oleh satuan pendidikan atau sekolah, dinas pendidikan kabupaten atau kota, hingga prvonsi, akan diatur dalam Peraturan Menteri (Permen). Nuh mengatakan sampai saat ini, belum ada satupun Permen yang dikeluarkan atas amant PP 32/2013 yang diteken Presiden pada 7 Mei lalu itu.

Nuh mengakui jika selama ini ada sistem peralihan siswa dari SD ke SMP yang keliru. Dia mengatakan jika sistem

tes tulis untuk saringan masuk di SMP itu tidak dibenarkan oleh Kemendikbud. "Saya tegaskan lagi jika SD dan SMP itu masih sama-sama pendidikan dasar. Beda de-ngan dari SMP ke SMA yang beda tingkatan (SMA adalah pendidikan menengah, red)," urai mantan rektor ITS itu.

Menurut Nuh ketika siswa menuntaskan pembelajaran di jenjang SD melalui UN, seharusnya tidak perlu lagi dites tulis ketika masuk ke SMP. "Cukup di-ranking berdasarkan hasil UN dan rapor saja," kata dia. Nuh mengatakan akan terjadi benturan ketika keluar SD menjalani tes tulis (berupa UN) dan ketika masuk SMP kembali dites tulis lagi.

Ketika tahun depan UN SD dihapus, Nuh membeberkan perkiraan sejumlah alternatif konsekuensi. Diantara yang paling memungkinkan adalah, penerapan tes tulis masuk SMP yang bakal diperketat standarisasinya, khususnya di SMP negeri.

Upaya ini bukan berarti untuk menghambat wajib belajar pendidikan dasar (wajar dikdas) sembilan tahun. Namun lebih untuk mengontrol kualitas output yang dihasilkan oleh SD.

Nuh menuturkan tes

tulis masuk SMP masih diperbolehkan ketika masih ada era rintisan sekolah berstandar internasional (RSBI). "Tetapi sekarang kan RSBI sudah almarhum (tidak ada, red)," ujarnya. Sehingga seluruh sekolah bekas RSBI kembali menjadi sekolah reguler.

Ditarik lebih jauh lagi, pengetatan standarisasi tes masuk SMP itu bakal direspon oleh SD untuk lebih ketat meluluskan siswanya. Konsekuensi jika asal meluluskan siswa SD, mereka bisa tidak diterima di SMP yang menjalankan seleksi tulis dengan ketat. Nuh mengatakan bahwa semangat wajar dikdas itu adalah siswa harus belajar. "Apakah kembali belajar di SD atau lanjut ke SMP, yang penting belajar," ujarnya.

Di lingkungan istana Presiden, kabar penghapusan UN SD masih landai meskipun PP-nya sudah diteken presiden. Juru Bicara Kepresidenan Julian Aldrin Pasha mengatakan, pihak istana belum bisa berbicara banyak tentang sistem evaluasi baru di jenjang SD itu. "Terkait keputusan penghapusan UN SD, kami belum bisa berkomentar banyak," katanya.(jpnn)

main-main. Tak tanggung-tanggung, srikandi Partai Demokrat (PD) ini bersama personil Komisi A Dekab Minut menanyakan langsung ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pusat di Jakarta, Rabu (15/5) kemarin.

Pada pertemuan itu, FMT Cs memberondong sejumlah pertanyaan penting, khususnya soal proses pengunduran diri legislator incumbent yang loncat pagar. "Mulai dari tahapan pemasukan surat pengunduran diri ke lembaga dewan, dalam hal ini pimpinan dewan, hingga proses keluarnya SK gubernur," jelas Ketua Fraksi Tumatenden DPR Minut itu.

Lanjut Wakil Ketua PD Sulut ini, banyaknya surat pengunduran diri yang akan ditangani Pemprov Sulut saat mengeluarkan SK pemberhentian, bisa terjadi hambatan. Sedangkan ada batas waktu pemasukan ke KPU untuk penetapan Caleg, mendapat jawaban KPU pusat. "Batas waktunya 1 Agustus, jika belum ada SK dari gubernur, pimpinan dewan setempat dapat mengeluarkan keterangan bahwa SK pemberhentian sedang berproses, dan diserahkan ke KPU di daerah," terang pengusaha sukses ini, saat dihubungi lewat telepon selular, tadi malam.

Kehadiran FMT dalam kapasitas Wakil Ketua Komisi A, bersama koordinator komisi

yang juga Wakil Ketua Dekab Minut Ruddy Kululu, Ketua Komisi Denny Wowiling, anggota Lucky Kiolol, Michael Dotulong dan Jefrry Datu. Kedatangan mereka mendapat sambutan hangat dari personil KPU pusat.

Figur FMT yang akan maju ke Deprov Sulut dengan PD dari Dapil II (Minut-Bitung) memang paling vokal terkait masalah pengunduran diri anggota dewan yang terpaksa pindah Parpol, karena partai sebelumnya tak lolos verifikasi. Dan hal ini akhirnya menjadi pembicaraan nasional, setelah pakar hukum yang juga mantan Menkumham Yusril Ihza Mahendra melakukan uji materiil terhadap peraturan KPU.(*)

Sambungan Dari Hal: 1Adipura...

Sambungan Dari Hal: 1UN...