MAKALAH RENOGRAF

7/21/2019 MAKALAH RENOGRAF

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-renograf 1/11

RENOGRAF

(ANALISIS DAN UJI FUNGSI GINJAL)

MAKALAH FISIKA MEDIS

Di Susun oleh:

Muhamad Musa!in (M"#"$"%%)

Am&ina Musa'im (M"#"""$)

JURUSAN FISIKA

FAKULAS MAEMAIKA DAN ILMU *ENGEAHUAN ALAM

UNI+ERSIAS SE,ELAS MARESURAKARA

#"%

1



,A, I

*ENDAHULUAN

A- Laa& ,ela.an/Seiring dengan berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi

khususnya di bidang alat-alat kedokteran maka berbagai manfaat dalam proses

pendeteksian penyakit dapat dilakukan dengan lebih mudah. Salah satu

pemanfaatan teknologi tersebut adalah untuk pendeteksian kerusakan fungsi pada

ginjal manusia. Ginjal berperan penting dalam kehidupan manusia, terutama

dalam membuang sampah metabolisme dan racun dalam darah melalui urine.

Tidak berfungsinya ginjal dapat berakibat serius, bahkan dapat berujung pada

kematian. Dewasa ini, jumlah penderita kerusakan fungsi ginjal meningkat

terutama di kotakota besar, disebabkan oleh pola hidup yang tidak sehat, stress,

kurang berolahraga, makanan yang banyak mengandung lemak jenuh dan lainnya.

Oleh sebab itu penulis ingin membahas tentang penggunaan dan cara kerja

renograf serta radioisotop yang digunakan dalam pemeriksaan fungsi ginjal secara

cermat sehingga kerusakan fungsi ginjal dapat diatasi sejak dini.

,- ,aasan Masalah

ada makalah ini kami membatasi beberapa masalah yang akan kami kaji,yaitu sebagai berikut!

". #agaimana rinsip kerja dari $lat Deteksi %ungsi Ginjal &'enograf()

*. #agaimana data output dari $lat 'enograf)

+. #agaimana $nalisis $lat Deteksi %ungsi Ginjal &'enograf( )

0- u1uan

$dapun tujuan dari pembahasan mengenai $lat Deteksi %ungssi Ginjal ini

adalah sebagai berikut!

". engetahui rinsip erja dari $lat Deteksi %ungsi Ginjal &'enograf(

*. engetahui hasil &output( dari $lat Deteksi %ungsi Ginjal &'enograf +. engetahui roses endeteksian erusakan %ungsi Ginjal

,A, II

INJAUAN *USAKA

2



Teknik 'enografi untuk memeriksa fungsi ginjal telah dikenal sejak tahun

"/0-an. Teknik ini pada awalnya menggunakan dua buah detektor (probes)

dengan keluaran berupa kur1a urodinamik2renogram pada kertas chart recorder .

Teknik dual probes sempat terdesak dengan berkembangnya teknologi kamera

gamma yang dpat menyajikan citra (image) dan sekaligus data pendukung

diagnotik yang lebih baik. Dengan perkembangan elektronika dan penguasaan

teknologi komputer saat ini, #adan Tenaga 3uklir 3asional telah berhasil

mengembangkan perangkat renograf berbasis komputer personal &4(. Sistem ini

telah ter1alidasi pada Workshop on Refurbishing of Aged Renograph and Thyroid

Up Take System di Yangon, yanmar, !anuari "##$, yang disponsori oleh

%nternational Atomic &nergy Agency. eskipun tidak menjanjikan pencitraan

(imaging), namun teknik berbasis komputer ini selain mampu memberikan kur1a

renogram yang dapat disimpan dalam bentuk data digital, juga memberikan

parameter hasil olahan perangkat lunak sebagai data pendukung diagnostik yang

akurat.

Overview Mengenai Renografi

ada dasarnya metoda renografi adalah memonitor kedatangan, sekresi,ekskresi (arri'al, uptake, transit and elimination) dari radiofarmaka pada ginjal

sesaat setelah injeksi intra1ena. emonitoran dari luar tubuh ini dimungkinkan

karena radiofarmaka yang digunakan mengandung isotop yang memancarkan

radiasi gamma. 5asil pengukuran adalah berupa kur1a renogram. %isiologis

renogram &normal( terdiri atas + segmen &fase( 6

Fase I :

emberikan informasi tentang kapasitas respon reno1askuler. ur1a memiliki

upslope yang tajam dan berlangsung cepat &sekitar +0 detik(.

Fase II :

3



emberikan informasi tentang kapasitas uptake, konsentrasi dan sekresi jaringan

parenchym ginjal &nephron(. ur1a memiliki upslope yang lebih landai dan

berlangsung kurang dari / menit.

Fase III :

emberikan informasi tentang kapasitas ekskresi atau eliminasi kedua ginjal. ur1a

menurun (donslope) dimulai dari puncak fase 77 sampai akhir pemeriksaan.

etiga fase merupakan refleksi keadaan urodinamik kedua ginjal. Gangguan pada

masing-masing fase memiliki makna klinis yang berbeda. 8alaupun secara

komprehensip dapat saling mempengaruhi.

Perangkat Keras :

#agian utama dari perangkat keras peralatan renograf adalah 61. Dee.o& Probes

Detektor yang digunakan sebagai probes adalah jenis Scintilasi &3al&T7((. Detektor

dilengkapi dengan kolimator dari bahan timbal untuk mengarahkan ke masing-

masing ginjal dan menghindari cross talk antar ginjal, serta menekan gangguan latar

&back ground (. *robes ini dapat terpasang secara khusus pada kursi pasien, maupun

pada statif tegak. Dengan statif tegak nenubgkinkan penggunaan sistem ini untuk

keperluan lain, misalnya dengan perangkat lunak khusus sebagai pengukur Thyroid

Uptake, atau untuk keperluan prosedur lain yang dikembangkan lebih lanjut.

Gambar 2.1. Perangkat keras renograf dual probes

(*R*N ,AAN2 #""3)

#- 0au da4a dee.o& dan uni 5em&oses sin4al-

4



4atu daya detektor memberikan tegangan tinggi &sekitar "000 9D4( yangdiperlukan

untuk operasi detektor. emroses sinyal memperkuat sinyal dari detektor, membentuk

sinyal menjadi pulsa gaussian, memisahkan pulsa sesuai pilihan energi isotop dengan

teknik Single +hannel Analyer (S+A), serta mencacah pulsa per : detik. Saat ini unit

detektor terdiri dari odul Tegangan Tinggi dan Add-n +ard untuk 7S$ bus. ;ntuk

mengikuti trend perkembangan komputer sedang dikembangkan modul akuisis data

dengan memanfaatkan teknologi Uni'ersal Serial .us &;S#(

Gambar 2.2 Set lat Renograf !lat "eteksi #ungsi Gin$al%

Gambar 2.& 'ampilan perangkat lunak Reno (P

(Sum6e&: *R*N ,AAN2 #""3)

Perangkat )unak !software%

5



Tersedia beberapa 1ersi softare yang digunakan dengan sistem operasi DOS,

Windo <, dan Windo /* . 9ersi DOS memungkinkan pemanfaatan komputer lama

jenis :<=, sedangkan 1ersi Windos yang memerlukan 4 entium &dengan memori

minimum "= # untuk Windo < dan +* # untuk Windo /*) lebih menawarkan

kemudahan bagi operator (user friendly)0 Operasi perangkat lunak renograf

mengharuskan operator setiap hari melakukan uji kualitas alat (spectum check, U12

112 setting, +hiS3uare Test ( sebelum digunakan untuk pemeriksaan pasien. Secara

umum aplikasi renograf terdiri dari 6 akuisisi data pasien baru, menyimpan data

pasien, membuka kembali2memeriksa2menganalisa file data pasien, dan mencetak

data hasil pemeriksaan. arameter yang ditampilkan meliputi cacah (count)

maksimum masing-masing ginjal beserta waktu pencapaiannya, waktu pencapaian*2+ dan T"2*, reno indeks, up-take relatif, serta cacah pada menit ke sepuluh.

,A, III

*EM,AHASAN

6



A- Des.&i5si dan Me.anisme Ke&1a

'enograf merupakan suatu alat yang menggunakan prinsip

spektroskopi gamma. >ang mana terdiri dari hardware serta software dimana pada hardware berfungsi sebagai penangkap radiasi dari sinar gamma yang

dipancarkan oleh ginjal serta mengubahnya menjadi pulsa-pulsa listrik dan

kemudian akan diubah lagi menjadi grafik oleh software.

rinsip kerja dari renograf adalah sinar radiasi gamma yang datang

akan diterima oleh detektor 3a7 &Tl( dan oleh detektor akan diubah

menjadi pulsa listrik, selanjutnya pulsa keluaran detektor akan dibentuk

menjadi pulsa semi gaussian dan dikuatkan oleh penguat awal, kemudian

dikuatkan lagi pada penguat utama sehingga pulsa keluaran berupa pulsa

gaussian dengan tinggi pulsa yang sudah memenuhi syarat untuk dianalisa dan

diubah menjadi bentuk digital pada TS4$ yang selanjutnya pulsa digital akan

dicacah pada counter. ulsa keluaran TS4$ disamping masuk ke counter juga

sebagai masukan interface untuk ditampilkan dalam bentuk grafik pada layar

monitor.

ada proses pendeteksian sebelumnya, pasien diberikan air minum

&hydrate( sebanyak */0 s2d /00 ml sebelum prosedur pemeriksaan. asien

diminta buang air kecil sebelum pengaturan posisi pemeriksaan. $tur posisi

pasien &duduk atau tiduran(, arahkan masing-masing probe ke ginjal kiri dan

kanan, pasien diminta untuk tidak menggerakkan punggung selama

pemeriksaan. etepatan posisi dan pengaturan arah probe sangat menentukan

keberhasilan pengukuran. 7njeksikan radiofarmaka melalui pembuluh darah

7

Gambar &.1 *ara Ker$a Renograf

Sum6e&: D1unin/&an2 #""3



&intra1ena( pada lengan kanan atau lengan kiri pasien. ?alu perunut akan

sampai di pembuluh darah ginjal, ditangkap dan dikeluarkan bersama urine.

endeteksian dilakukan pada daerah ginjal kiri dan kanan dengan detector 3a7

&T7(. Detektor 3a7 &T7( adalah detektor sintilasi yang biasa digunakan untuk

mendeteksi sinar gamma. 8aktu pemeriksaanberlangsung antara "/-*/ menit

,- Daa 4an/ Da5a Diam6il

ada renograph ini data yang dihasilkan berupa grafik hubungan

antara laju pencacahan terhadap waktu.

#erikut grafik hasil deteksi fungsi ginjal!

Gambar &.2 Grafik +ubungan antara la$u pen,a,a+an ter+adap waktu

(*R*N ,AAN2 #""3)

0- Analisis 7an/ Di5e&lu.an

ada renograf ini output keluarannya berupa grafik yang mana kita

membandingkan dengan grafik yang normal. Dan pada grafik normal

memiliki + fase seperti gambar berikut.

8



Gambar &.& Grafik -ormal

@adi jika grafik yang dihasilkan tidak sesuai dengan grafik tersebut

dapat dinyatakan bahwa ginjal tersebut sedang bermasalah.

". ada fase 7 memberikan informasi tentang kapasitas respon reno1askuler.

ur1a memiliki up-slope yang tajam dan berlangsung cepat &sekitar "*

sampai +0 detik(. Terjadinya setelah bahan radioisotop disuntikkan ke

dalam pembuluh darah.

*. ada fase 77 memberikan informasi tentang konsentrasi, dan sekresi

jaringan parenchym ginjal &nefron(. ur1a memiliki up-slope yang lebih

landai dan berlangsung antara * sampai / menit setelah injeksi.

+. ada fase 777 memberikan informasi tentang kapasitas ekskresi perunut

radioisotop dari ginjal. ur1a menurun &down-slope( dimulai dari puncak

fase 77 sampai akhir pemeriksaan. ?aju dan bentuk kur1a dari fase ketiga

ini mencerminkan keadaan fungsional segmen ekskresi dari ginjal mulai

dari pel1is renalis sampai ureter.

etiga fase tersebut akan berbentuk seperti grafik diatas jika ginjal dalam

keadaan normal dan apabila dalam keadaan sakit maka fungsi ginjal tidak

akan normal sehingga bahan radioaktif akan tertahan dibagian yang sakit atau

rusak sehingga pancaran radioaktifitasnya terpusat pada bagian tersebut

sehingga didapat grafik yang tidak sesuai dengan grafik normal tersebut.

9



*ENUU*

Kesim5ulan

". 'enograf adalah alat untuk mendiagnosa kerusakan fungsi ginjal dengan

memanfaatkan deteksi radiasi sinar gamma dari radioisotop yang

diinjeksikan pada tubuh pasien.

*. emeriksaan renograf ini dapat menilai fungsi ginjal secara kualitatif dan

menghasilkan kur1a renogram yang berdasarkan bentuk kecuraman kur1a

tiap fase dan waktu yang dibutuhkan oleh fase tersebut.

+. roses pendeteksian fungsi ginjal pada renograf ini terdiri dari beberapa

mekanisme yang mana dibutuhkan perangkat keras dan perangkat lunak

untuk menentukan kerusakan pada ginjal.

DAFAR *USAKA

Djuningran dan @umari, *00A, U4i 5ungsi dan Rekalibrasi Renograf 2ual *robe Type .i678 *eriode Tahun "##8 di .alai &lektromekanik ,

http622jurnal.sttn-batan.ac.id2wp-content2uploads2*00<20=2**-djuningran-**-

*+.pdf

10

http://jurnal.sttn-batan.ac.id/wp-content/uploads/2008/06/22-djuningran-229-

http://jurnal.sttn-batan.ac.id/wp-content/uploads/2008/06/22-djuningran-229-



'3 #$T$3, *00A, Renograf 2ual *robes .erbasis 9omputer Akurat, Aman

dan &konomis,http622www.aagos.ristek.go.id2nuklir2renografBdualBrobes.pdf

Solihat, 3eng, *0"", 2iagnosa 9erusakan :in4al enggunakan Rnograf, rogram

Studi %isika, endidikan 7$, ;ni1ersitas 'iau, ekanbaru

11

MAKALAH RENOGRAF

Documents

Transcript of MAKALAH RENOGRAF