makalah manajemen sekolah-GINA AMRIL

22
Makalah KELEMBAGAAN, ORGANISASI Dan KEPEMIMPINAN Tentang MANAJEMEN SEKOLAH Di Susun Oleh : kelompok XI & XII ADE TRIPUTRA GINA AMRIL RESVI LIVIA RETNO VIVILIWANA .KN Universitas Islam Sumatera Barat (UISB) Solok

Transcript of makalah manajemen sekolah-GINA AMRIL

Page 1: makalah manajemen sekolah-GINA AMRIL

Makalah

KELEMBAGAAN, ORGANISASI Dan KEPEMIMPINAN

Tentang

MANAJEMEN SEKOLAH

Di Susun Oleh :

kelompok XI & XII

ADE TRIPUTRA

GINA AMRIL

RESVI LIVIA

RETNO VIVILIWANA .KN

Universitas Islam Sumatera Barat

(UISB)

Solok

2016

Page 2: makalah manajemen sekolah-GINA AMRIL

KATA PENGANTAR

Dengan nama allah yang maha pengasih lagi maha penyayang. Segala puji

bagi Allah yang telah memberikan nikmat yang tidak terhingga kepada segenap umat

manusia. Salawat dan salam semoga senantiasa tercurah kepada utusan-nya, kekasih-

nya, penutup para Nabi dan Rasul yaitu Nabi besar Muhamma. SAW berserta

keluarga, sahabat, dan para pengikutnya yaitu umat akhir zaman semoga senantiasa

istiqomah pada jalannya.

Alhamdulillah berkah rahmat dan hidayah-nya allah, akhirnya pemakalah

dapat menyelesaikan tugas makalah Kelembagaan Organisasi Kepemimpinan

tentang “Manajemen Sekolah” pemakalah menyadari bahwa makalah ini masih jauh

dari sempurna. Oleh karena itu, demi kesempurnaan makalah ini di masa yang akan

datang, pemakalah mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari para

pembaca, khususnya kepada dosen pembimbing dan rekan-rekan mahasiswa atau

mahasiswi.

Akhirnya kepada semua pihak yang telah membatu penyusunan dan

penyelesaian makalah ini, pemakalah mengucapkan terima kasih yang sebesar-

besarnya. Harapan pemakalah , semoga dengan tersusunnya makalah ini dapat ber-

manfaat dan menambah wawasan bagi para pembaca. Amin Ya Rabbal Alamin

Solok, September 2016

Pemakalah

2

Page 3: makalah manajemen sekolah-GINA AMRIL

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...................................................................................................2

DAFTAR ISI.................................................................................................................3

BAB I PENDAHULUAN............................................................................................4

A. Latar Belakang....................................................................................................4

B. Rumusan Masalah...............................................................................................5

C. Tujuan Makalah..................................................................................................5

BAB II PEMBAHASAN..............................................................................................6

A. Manajemen Sekolah...........................................................................................6

1. Pengertian Manajemen Sekolah......................................................................6

2. Tujuan Manajemen Sekolah...........................................................................7

3. Fungsi Manajemen Sekolah............................................................................8

a. Perencanaan (planning)...............................................................................8

b. Pengorganisasian (organizing)....................................................................9

c. Pelaksanaan (actuating)..............................................................................9

d. Pengawasan (controlling)..........................................................................10

B. Hal Yang Terkait Dengan Manajemen Sekolah...............................................11

C. Pendalaman Pemberdayaan Guru.....................................................................12

BAB III PENUTUP....................................................................................................13

A. Kesimpulan.......................................................................................................13

B. Saran.................................................................................................................13

DAFTAR PUSTAKA..................................................................................................14

3

Page 4: makalah manajemen sekolah-GINA AMRIL

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Sekolah merupakan sebuah organisasi kecil yang bernaung dibawah

naungan dinas pendidikan. Setiap sekolah memiliki struktur organisasi dimana

ada ketua, sekretaris, bendahara dan anggota dari organisasi tersebut. Cara kerja

dari setiap jabatan yang ada di tentukan oleh peraturan dan tugas setiap jabatan

tersebut. Setiap jabatan diberi tanggung jawab akan tugas yang diembannya.

Organisasi digunakan bukan hanya sebagai visi misi sekolah agar terlaksana dan

mencapai tujuan dari visi misi tersebut. Salah satu jabatan tertinggi dalam

organisasi sekolah adalah kepala sekolah yang bertanggung jawab untuk

menuntaskan visi misi tujuan serta hasil dari visi misi sekolah tersebut akan tetapi

juga menjalan kan manajemen sekolah yang telah diatur dengan sangat baik.

Manajemen sekolah merupakan faktor yang paling penting dalam

menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran di sekolah yang keberhasilannya

diukur oleh prestasi yang didapat, oleh karena itu dalam menjalankan

kepemimpinan, harus menggunakan suatu sistem, artinya dalam penyelenggaraan

pendidikan di sekolah yang di dalamnya terdapat komponen-komponen terkait

seperti guru-guru, staff tu, orang tua siswa, masyarakat, pemerintah, anak didik,

dan lain-lain harus berfungsi optimal yang dipengaruhi oleh kebijakan dan kinerja

pimpinan.

Tantangan lembaga pendidikan adalah mengejar ketertinggalan artinya

kompetisi dalam meraih prestasi terlebih dalam menghadapi persaingan global.

Maka makalah kali ini akan membahas tentang bagaimana manajemen disekolah

dan seperti apa pemberdayaan guru agar tertujunya tujuan manajemen sekolah.

4

Page 5: makalah manajemen sekolah-GINA AMRIL

B. Rumusan Masalah

1. Apa itu manajemen sekolah?

2. Apa saja hal-hal yang terkai dengan menajemene sekolah?

3. Bagaimana pendalaman pemberdayaan guru?

C. Tujuan Makalah

1. Menegetahui apa yang dimaksud dari manajemen sekolah

2. Mengetahui apa saja hal-hal yang terkai dengan menajemene sekolah

3. Mengetahui bagaimana pendalaman pemberdayaan guru

5

Page 6: makalah manajemen sekolah-GINA AMRIL

BAB II

PEMBAHASAN

A. Manajemen Sekolah

1. Pengertian Manajemen Sekolah

Menurut stoner manajemen secara umum yang dikutip oleh t. Hani

handoko (1995) manajemen adalah proses perencanaan, pengorganisasian,

pengarahan, dan pengawasan usaha-usaha para anggota organisasi dan

penggunaan sumber daya-sumber daya organisasi lainnya agar mencapai

tujuan organisasi yang telah ditetapkan.

Sedangkan dalam konteks sekolah yaitu manajemen sekolah menurut

buku manajamen sekolah sebenarnya merupakan aplikasi ilmu manajemen

dalam bidang persekolahan. Ketika istilah manajemen diterapkan dalam

bidang pemerintahan akan menjadi manajemen pemerintahan, dalam bidang

pendidikan menjadi manajemen pendidikan, begitu seterusnya.

Sedangkan menurut  james jr. Manajemen sekolah adalah proses

pendayagunaan sumber-sumber manusiawi bagi penyelenggara sekolah secara

efektif. Sedangkan dalam konteks pendidikan ada juga manajemen

pendidikan.1

Selanjutnya, di bawah ini akan disampaikan beberapa pengertian

umum tentang manajemen yang disampaikan oleh beberapa ahli. Dari kathryn

. M. Bartol dan david c. Martin yang dikutip oleh a.m. Kadarman sj dan jusuf

udaya (1995) memberikan rumusan bahwa : “manajemen adalah proses untuk

mencapai tujuan – tujuan organisasi dengan melakukan kegiatan dari empat

fungsi utama yaitu merencanakan (planning), mengorganisasi (organizing),

1Rumah makalah. langitjinggadipelupukmatarumahmakalah.blogspot.com/.../makalah-manajemen-sekolah

6

Page 7: makalah manajemen sekolah-GINA AMRIL

memimpin (leading), dan mengendalikan (controlling). Dengan demikian,

manajemen adalah sebuah kegiatan yang berkesinambungan”.2

Pada hakekatnya istilah manajemen pendidikan dan manajemen

sekolah mempunyai pengertian dan maksud yang sama. Keduanya susah

untuk dibedakan karena sering dipakai secara bergantian dalam pengertian

yang sama. Apa yang menjadi bidang manajemen pendidikan adalah juga

merupakan bidang manajemen sekolah. Demikian pula proses kerjanya

ditempuh melalui fungsi-fungsi yang sama, yang diturunkan dari teori

administrasi dan manajemen pada umumnya.

2. Tujuan Manajemen Sekolah

Tujuan manajemen berbasis sekolah menurut sagala (2007) adalah

mewujudkan tata kerja yang lebih baik dalam empat hal (1) meningkatnya

efesiensi penggunaan sumber daya dan penugasan staf, (2) meningkatnya

profesionalisme guru dan tenaga kependidikan di sekolah, (3) munculnya

gagasan-gagasan baru dalam implementasi kurikulum, penggunaan teknologi

pembelajaran, dan pemanfaatan sumber-sumber belajar, (4) meningkatnya

mutu partisipasi masyarakat dan stakeholder.

Tujuan utama penerapan mbs pada intinya adalah untuk

penyeimbangan struktur kewenangan antara sekolah, pemerintah daerah

pelaksanaan proses dan pusat sehingga manajemen menjadi lebih efisien.

Lebih rincinya mbs bertujuan untuk:

a. Meningkatkan mutu pendidikan melalui kemandirian dan inisiatif sekolah

dalam mengelola dan memberdayakan sumber daya yang tersedia,

b. Meningkatkan kepedulian warga sekolah dan masyarakat dalam

menyelenggarakan pendidikan melalui pengambilan keputusan bersama,

2 Learning and sharing. https://akhmadsudrajat.wordpress.com/2008/02/03/konsep-manajemen - sekolah /

7

Page 8: makalah manajemen sekolah-GINA AMRIL

c. Meningkatkan tanggung jawab sekolah kepada orangtua, masyarakat, dan

pemerintah tentang mutu sekolahnya; dan

d. Meningkatkan kompetisi yang sehat antar sekolah tentang mutu

pendidikan yang akan dicapai.

3. Fungsi Manajemen Sekolah

Menurut g.r. Terry terdapat empat fungsi manajemen, yaitu : (1)

planning (perencanaan); (2) organizing (pengorganisasian); (3) actuating

(pelaksanaan); dan (4) controlling (pengawasan).

Untuk memahami lebih jauh tentang fungsi-fungsi manajemen

pendidikan, di bawah akan dipaparkan tentang fungsi-fungsi manajemen

pendidikan dalam perspektif persekolahan, dengan merujuk kepada pemikiran

g.r. Terry, meliputi : (1) perencanaan (planning); (2) pengorganisasian

(organizing); (3) pelaksanaan (actuating) dan (4) pengawasan (controlling).

a. Perencanaan (planning)

Arti penting perencanaan terutama adalah memberikan kejelasan

arah bagi setiap kegiatan, sehingga setiap kegiatan dapat diusahakan dan

dilaksanakan seefisien dan seefektif mungkin. T. Hani handoko

mengemukakan sembilan manfaat perencanaan bahwa perencanaan:

a) Membantu manajemen untuk menyesuaikan diri dengan perubahan-

perubahan lingkungan;

b) Membantu dalam kristalisasi persesuaian pada masalah-masalah

utama;

c) Memungkinkan manajer memahami keseluruhan gambaran;

d) Membantu penempatan tanggung jawab lebih tepat;

e) Memberikan cara pemberian perintah untuk beroperasi;

8

Page 9: makalah manajemen sekolah-GINA AMRIL

f) Memudahkan dalam melakukan koordinasi di antara berbagai bagian

organisasi;

g) Membuat tujuan lebih khusus, terperinci dan lebih mudah dipahami;

h) Meminimumkan pekerjaan yang tidak pasti; dan

i) Menghemat waktu, usaha dan dana.

b. Pengorganisasian (organizing)

Fungsi manajemen berikutnya adalah pengorganisasian

(organizing). George r. Terry (1986) mengemukakan bahwa :

“pengorganisasian adalah tindakan mengusahakan hubungan-hubungan

kelakuan yang efektif antara orang-orang, sehingga mereka dapat bekerja

sama secara efisien, dan memperoleh kepuasan pribadi dalam

melaksanakan tugas-tugas tertentu, dalam kondisi lingkungan tertentu

guna mencapai tujuan atau sasaran tertentu”.

c. Pelaksanaan (actuating)

Dari seluruh rangkaian proses manajemen, pelaksanaan (actuating)

merupakan fungsi manajemen yang paling utama. Dalam fungsi

perencanaan dan pengorganisasian lebih banyak berhubungan dengan

aspek-aspek abstrak proses manajemen, sedangkan fungsi actuating justru

lebih menekankan pada kegiatan yang berhubungan langsung dengan

orang-orang dalam organisasi

Dalam hal ini, george r. Terry (1986) mengemukakan bahwa

actuating merupakan usaha menggerakkan anggota-anggota kelompok

sedemikian rupa hingga mereka berkeinginan dan berusaha untuk

mencapai sasaran perusahaan dan sasaran anggota-anggota perusahaan

9

Page 10: makalah manajemen sekolah-GINA AMRIL

tersebut oleh karena para anggota itu juga ingin mencapai sasaran-sasaran

tersebut.

d. Pengawasan (controlling)

Pengawasan (controlling) merupakan fungsi manajemen yang

tidak kalah pentingnya dalam suatu organisasi. Semua fungsi terdahulu,

tidak akan efektif tanpa disertai fungsi pengawasan. Dalam hal ini, louis e.

Boone dan david l. Kurtz (1984) memberikan rumusan tentang

pengawasan sebagai : “… the process by which manager determine

wether actual operation are consistent with plans”.

Sementara itu, robert j. Mocker sebagaimana disampaikan oleh t.

Hani handoko (1995) mengemukakan definisi pengawasan yang di

dalamnya memuat unsur esensial proses pengawasan, bahwa :

“pengawasan manajemen adalah suatu usaha sistematik untuk menetapkan

standar pelaksanaan dengan tujuan – tujuan perencanaan, merancang

sistem informasi umpan balik, membandingkan kegiatan nyata dengan

standar yang telah ditetapkan sebelumnya, menentukan dan mengukur

penyimpangan-penyimpangan, serta mengambil tindakan koreksi yang

diperlukan untuk menjamin bahwa semua sumber daya perusahaan

dipergunakan dengan cara paling efektif dan efisien dalam pencapaian

tujuan-tujuan perusahaan.”3

3 Blog pendidikan. www.informasi-pendidikan.com › Sekolah

10

Page 11: makalah manajemen sekolah-GINA AMRIL

B. Hal Yang Terkait Dengan Manajemen Sekolah

Berbicara tentang kegiatan pendidikan, di bawah ini beberapa pandangan

dari para ahli tentang bidang-bidang kegiatan yang menjadi wilayah garapan

manajemen pendidikan. Ngalim purwanto (1986) mengelompokkannya ke dalam

tiga bidang garapan yaitu :

1. Administrasi material, yaitu kegiatan yang menyangkut bidang-bidang materi/

benda-benda, seperti ketatausahaan sekolah, administrasi keuangan, gedung

dan alat-alat perlengkapan sekolah dan lain-lain.

2. Administrasi personal, mencakup di dalamnya administrasi personal guru dan

pegawai sekolah, juga administrasi murid. Dalam hal ini masalah

kepemimpinan dan supervisi atau kepengawasan memegang peranan yang

sangat penting.

3. Administrasi kurikulum, seperti tugas mengajar guru-guru, penyusunan

sylabus atau rencana pengajaran tahunan, persiapan harian dan mingguan dan

sebagainya.

Hal serupa dikemukakan pula oleh m. Rifa’i (1980) bahwa bidang-bidang

administrasi pendidikan terdiri dari :

1. Bidang kependidikan atau bidang edukatif, yang menyangkut kurikulum,

metode dan cara mengajar, evaluasi dan sebagainya.

2. Bidang personil, yang mencakup unsur-unsur manusia yang belajar, yang

mengajar, dan personil lain yang berhubungan dengan kegiatan belajar

mengajar.

3. Bidang alat dan keuangan, sebagai alat-alat pembantu untuk melancarkan

siatuasi belajar mengajar dan untuk mencapai tujuan pendidikan sebaik-

baiknya.

11

Page 12: makalah manajemen sekolah-GINA AMRIL

C. Pendalaman Pemberdayaan Guru

Konsep pemberdayaan berasal dari kata power atau daya empowerment

diartikan sabagai pemberdayaan. Daya berarti kekuatan yang barasal dari dalam,

tetapi juga diperkuat dengan unsur-unsur penguatan yang diserap dari luar

(kartasasmita dalam bukunya sufyama 203:63).

Menurut engkoswara (1999:19) mendefenisikan “pemberdayaan

merupakan pemanfatan secara maksimal sumber daya yang ada “ dalam hal ini

pemberdayaan berarti memanfaatkan segala potensi yang dimiliki agar dapat

memiliki nilai guna yang lebih baik. Pemberdayaan guru merupakan salah satu

langkah yang dilakukan oleh kepala sekolah dalam mengoptimalkan guru

sehingga mampu memberikan kinerjanya dengan baik samapai akhirnya dapat

mempersembahkan pelayanan yang lebiig efektif dan efesien. Pemberdayaan guru

dapat dilakukan melalui penggerakan atau ppengaktifan seluruh komponen atau

potensi yang dimiliki oleh guru dengan memberikan kekuasaan dan kewenangan

yang seluas-luasnya sehingga dapat menunjang produktifitas kerja guru.

Tujuan dari pemberdayaan guru adalah untuk memperbaiki keefektifan

kerja organisasi sekolah, dimana melalui proses pemberdayaan ini guru

mempunyai kebebasan dalam pelaksanaan tugas tanggung jawab serta dalam

pengambilan keputusan sehingga guru dapat lebih berkarya dengan inisiatif dan

kreatifitasnya dalam mengembangkan mutu organisasi sekolah. Hal tersebut

sejalan dengan pendapat cook dan stave (1996) yang dikutip oleh sedarmayati

(2008;80) yang mengemukakakn bahwa “pemberdayaan merupakan sesuatu

perubahan untuk membantu memperbaiki baik terhadap kepuasan pelanggan

maupun karyawan, dan dengan demikian juga dapat membantu memeprbaiki

keefektifan organisasi. 4

4 journal.um.ac.id/index.php/jip/article/download/782/1555

12

Page 13: makalah manajemen sekolah-GINA AMRIL

BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Manajemen didefinisikan sebagai kemampuan atau ketrampilan untuk

memperoleh hasil dalam rangka pencapaian tujuan tertentu melalui cara

menggerakkan orang lain. Manajemen merupakan suatu proses dimana sumber-

sumber yang semula tidak berhubungan satu dengan yang lainnya lalu

diintegerasikan menjadi suatu sistem menyeluruh untuk mencapai tujuan-tujuan

organisasi.

Manajemen dan kepemimpinan sebenarnya memiliki kajian yang berbeda.

Tetapi keduanya memiliki hubungan yang dekat. Memimpin terkait dengan

menggerakkan dan mengarahkan kegiatan orang, sedangkan “memanage” terkait

dengan kegiatan mengatur orang. Mengatur bisa dimaknai secara luas, misalnya

menempatkan, memberi tugas, membagi-bagi, mencarikan jalan keluar,

memperlancar dan mengubah-ubah tugas yang diberikan. Mengelola pendidikan

bukanlah hal hal yang mudah untuk dilakukan karena mengelola pendidikan

sangat rumit. Di sekolah, diperlukan adanya manajemen yang efektif agar

pekerjaan dapat berjalan lancar.

B. Saran

Makalah ini jauh dari kata sempurna maka untuk itu agar makalah ini

lebih sempurna lagi dan dapat manfaat bagi orang yang membacanya pemakalah

meminta saran dan kritik dari pembaca agar makalah ini lebih sumpurna lagi.

Besar harapan pemakalah atas kritik dan saran pembaca agar mekalah iini

sempurna dan dapat bermanfaat untuk orang banyak.

13

Page 14: makalah manajemen sekolah-GINA AMRIL

DAFTAR PUSTAKA

Rumah makalah.

langitjinggadipelupukmatarumahmakalah.blogspot.com/.../makalah-

manajemen-sekolah.diakses pada tanggal 25 september 2016

Pemberdayaan guru.journal.um.ac.id/index.php/jip/article/download/782/1555.

Diakses pada tanggal 25 sepetember 2016

Artikel pendidikan. Blog pendidikan. www.informasi-pendidikan.com › Sekolah.

Diakses pada tanggal 25 september 2016

Learning and sharing. Konsep manajemen sekolah.

https://akhmadsudrajat.wordpress.com/2008/02/03/konsep- manajemen -

sekolah /.diakses pada tanggal 25 september 2016

Academia.Pemberdayaan guru.

www.academia.edu/.../ Pemberdayaan _ Guru _untuk_ . diakses pada

tanggal 25 september 2016

14