Makalah KWU Final NANDA
Transcript of Makalah KWU Final NANDA
7/14/2019 Makalah KWU Final NANDA
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-kwu-final-nanda 1/21
RANGKAIAN LISTRIK
Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Rangkaian Listrik
Semester Ganjil Tahun Akademik 2012/2013
Dosen Pembina :
HARRIJ MUKTI
Ditulis oleh :
Nama : ANANDA DWI CANDRA
NIM 1231120082
Kelas : 1 PLN-A
Prodi : TEKNIK LISTRIK
POLITEKNIK NEGERI MALANG
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
PROGRAM STUDI TEKNIK LISTRIK
MALANG
2012
1
7/14/2019 Makalah KWU Final NANDA
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-kwu-final-nanda 2/21
DAFTAR ISI
3.2 Karakteristik/Dimensi-Dimensi Kewirausahaan..........................10
4.2Karakteristik/Dimensi-Dimensi Kewirausahaan...........................15
Ada dua jenis karateristik atau dimensi kewirausahaan yaitu: (1)
kualitas dasar kewirausahaan, yang meliputi kualitas daya pikir, daya
hati/qolbu, dan daya pisik; dan (2) kualitas instrumental
kewirausahaan, yaitu penguasaan lintas disiplin ilmu. Berikut
dijabarkan seperlunya tentang dua karakteristik/dimensi
kewirausahaan yang dimaksud........................................................15
Kualitas dasar daya pikir kewirausahaan memiliki karakteristik/dimensi-dimensisebagai berikut: berpikir kreatif; berpikir inovatif; berpikir asli/baru/orisinil;
berpikir divergen; berpikir mengembangkan; pionir berpikir; berpikir
menciptakan produk dan layanan baru; memikirkan sesuatu yang belum pernah
dipikirkan oleh orang lain; berpikir sebab-akibat; berpikir lateral; berpikir
sistem; berpikir sebagai perubah (agen perubahan); berpikir kedepan (berpikir
futuristik); berintuisi tinggi; berpikir maksimal; terampil mengambil keputusan;
berpikir positif; dan versalitas berpikir sangat tinggi........................................15
Kualitas dasar daya hati/qolbu kewirausahaan memiliki karakteristik/dimensi-
dimensi sebagai berikut: prakarsa/inisiatif tinggi; ada keberanian moral untuk
mengenalkan hal-hal baru; proaktif, tidak hanya aktif apalagi hanya reaktif;berani mengambil resiko; berani berbeda; pro perubahan dan bukan pro
kemapanan; kemauan, motivasi, dan spirit untuk maju sangat kuat; memiliki
tanggungjawab moral yang tinggi; hubungan interpersonal bagus; berintegritas
tinggi; gigih, tekun, sabar, dan pantang menyerah; bekerja keras; berkomitmen
tinggi; memiliki kemampuan untuk memobilisasi orang lain; melakukan apa saja
yang terbaik; melakukan perbaikan secara terus menerus; mau memetik
pelajaran dari kesalahan, dari kesuksesan, dan dari praktek-praktek yang baik;
membangun teamwork yang kompak, cerdas, dinamis, harmonis, dan lincah;
percaya diri; pencipta peluang; memiliki sifat daya saing tinggi, tetapi
mendasarkan pada nilai solidaritas; agresif/ofensif; sangat humanistik danhangat pergaulan; terarah pada tujuan akhir, bukan tujuan sesaat; luwes dalam
pergaulan; selalu menginginkan tantangan baru; selalu membangun keindahan
cita rasa melalui seni (kriya, musik, suara, tari, lukis, dsb.); bersikap mandiri
akan tetapi supel; tidak suka mencari kambing hitam; selalu berusaha
menciptakan dan meningkatkan nilai tambah sumberdaya; terbuka terhadap
umpan balik; selalu ingin mencari perubahan yang lebih baik
(meningkatkan/mengembangkan); tidak pernah merasa puas, terus menerus
melakukan inovasi dan improvisasi demi perbaikan selanjutnya; dan keinginan
menciptakan sesuatu yang baru...........................................................................16
2
7/14/2019 Makalah KWU Final NANDA
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-kwu-final-nanda 3/21
Jika seseorang ingin menjadi wirausahawan sukses, maka selain memiliki
kualitas dasar kewirausahaan sebagaimana diuraikan sebelumnya, dia harus juga
memiliki kualitas instrumental kewirausahaan yang kuat yaitu penguasaan
disiplin ilmu, baik mono disiplin ilmu, antar disiplin ilmu, maupun lintas disiplin
ilmu. Kewirausahaan bukanlah sekadar mono-disiplin (ekonomi, matematika,manajemen, dsb.) dan juga bukan hanya antar disiplin ilmu (manajemen
perusahaan, ekonomi pertanian, psikologi industri, dsb.), akan tetapi juga lintas
disiplin ilmu (lingkungan hidup, kependudukan, dsb.). ....................................18
Seseorang yang ingin menjadi wirausahawan sukses tidak cukup hanya
memiliki kualitas dasar kewirausahaan, akan tetapi yang bersangkutan harus
juga memiliki kualitas instrumental kewirausahaan (penguasaan disiplin ilmu).
Misalnya, seorang kepala sekolah, pengawas, atau kepala dinas pendidikan
kabupaten/kota, harus memiliki ilmu pengetahuan yang luas di bidang pekerjaan
yang menjadi kewenangan dan tanggungjawabnya. Misalnya, mereka harus
memiliki ilmu-ilmu berikut yaitu: ilmu pendidikan, teori perubahan, kebijakan
pendidikan nasional dan daerah, manajemen pendidikan, pengembangan
organisasi pendidikan, pengembangan administrasi pendidikan, perencanaan
pendidikan, regulasi pendidikan, kepemimpinan pendidikan, komunikasi dan
jejaring pendidikan, supervisi pendidikan (pembelajaran, manajemen sekolah,
dsb.), dan akreditasi sekolah................................................................................18
Jika seseorang ingin menjadi wirausahawan sebagai pengusaha, dia harus
memiliki ilmu-ilmu sebagaiberikut: manajemen produksi (proses produksi,
rencana produksi, riset dan pengembangan produksi), manajemen pemasaran
(perebutan pelanggan, rencana pemasaran, riset pasar dan pemasaran),
manajemen sumberdaya manusia, manajemen keuangan, manajemen peralatan
dan perbekalan, prinsip-prinsip akuntansi, manajemen transaksi, dan inti
manajemen (general manager).............................................................................18
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Dengan kemajuan zaman yang semakin pesat, para pengusaha muda
mencoba menciptakan produk-produk yang kreatif dan inovatif terbaru untuk
merintis usaha mereka agar memperoleh keuntungan semaksimal mungkin.
Sesuai dengan pengelompokkan program pembangunan di bidang
ekonomi menurut Program pembangunan nasional 2000 – 2004 ke dalam
tujuh kelompok program antara lain kelompok program pertama, yaitu
menanggulangi kemiskinan dan memenuhi kebutuhan pokok masyarakat dan
3
7/14/2019 Makalah KWU Final NANDA
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-kwu-final-nanda 4/21
kelompok program kedua, yaitu mengembangkan usaha skala mikro, kecil
menengah dan koperasi, maka program-program yang harus dilaksanakan dan
penting untuk digaris bawahi adalah :
1. Program penciptaan iklim usaha yang kondusif
2. Program peningkatan akses kepada sumber daya produktif
3. Program pengembangan kewirausahaan dan kredit usaha kecil menengah
berkeunggulan kompetitif.
Yang dimaksud dengan kewirausahaan adalah kemampuan
menciptakan sesuatu yang baru secara kreatif/inovatif dan kesanggupan hati
(qolbu) untuk mengambil resiko atas keputusan hasil ciptaannya serta
melaksanakannya secara terbaik (sungguh-sungguh, ulet, gigih, tekun,
progresif, pantang menyerah, dsb.) sehingga nilai tambah yang diharapkan
dapat dicapai. Seorang wirausahawan memiliki kemampuan untuk
memikirkan sesuatu yang belum pernah dipikirkan oleh orang lain (prinsip
kreatif dan inovatif) dan hasilnya adalah buah pikiran yang asli dan bukannya
replikasi, baru dan bukannya meniru, memberi kontribusi dan bukannya
membuat rugi. Siapapun yang memiliki jiwa kewirausahaan akan menjadi
agen perubahan yang mampu dan sanggup mentransformasi sumberdaya yang
ada di sekitarnya untuk memperoleh nilai tambah yang menguntungkan, baik
secara ekonomi maupun non-ekonomi, pribadi maupun organisasi atau
masyarakat.
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan kewirausahaan??
2. Apa saja tujuan dan hakikat dari kewirausahaan?
3. Sifat apa saja yang harus dimiliki wirausahawan?
4. Apa saja ruang lingkup dari kewirausahaan?
1.3 Batasan Masalah
1. Definisi kewirausahaan
2. Tujuan dan Hakikat kewirausahaan
3. Sifat yang dimiliki oleh seorang wirausaha
4. Ruang lingkup kewirausahaan
4
7/14/2019 Makalah KWU Final NANDA
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-kwu-final-nanda 5/21
1.4 Tujuan Penulisan
1.4.1 Tujuan Umum Penulisan
1. Untuk mengetahui defisi dari kewirausahaan
2. Untuk mengetahui tujuan dan hakikat kewirausahaan
3. Untuk mengetahui sifat yang harus dimiliki wirausahawan
4. Untuk mengetahui ruang lingkup kewirausahaan
1.4.2 Tujuan Khusus Penulisan
1. Untuk menyelesaikan tugas mata kuliah kewirausahaan tentang
pengertian dan hakikat kewirausahaan.
2. Agar dapat dipergunakan oleh khalayak yang ingin lebih
mengetahui tentang kewirausahaan.
1.5 Manfaat Penulisan
1.5.1 Memberikan gambaran tentang Kewirausahaan.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Pengertian Kewirausahaan
Menurut segi etimologi (asal usul kata), Kewirausahaan berasal dari kata wira dan
usaha. Wira berarti :pejuang, pahlawan, manusia unggul, teladan, berbudi luhur, gagah
beranidan berwatak agung. Usaha, berarti perbuatan amal, bekerja, berbuatsesuatu. Jadi
wirausaha adalah pejuang atau pahlawan yang berbuat sesuatu. Menurut Kamus Besar
Bahasa Indonesia, wirausaha adalah orang yang pandai atau berbakat mengenali produk
baru, menentukan cara produksi baru, menyusun operasi untuk mengadakan produk baru,
mengatur permodalan operasi serta memasarkannya.
5
7/14/2019 Makalah KWU Final NANDA
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-kwu-final-nanda 6/21
Dalam lampiran Keputusan Menteri Koperasi dan PembinaanPengusahan Kecil
Nomor 961/KEP/M/XI/1995, dicantumkan bahwa:
1. Wirausaha adalah orang yang mempunyai semangat, sikap, perilakudan kemampuan
kewirausahaan.
2. Kewirausahaan adalah semangat, sikap, perilaku dan kemampuan seseorang dalam
menangani usaha atau kegiatan yang mengarah pada upaya mencari, menciptakan serta
menerapkan cara kerja,teknologi dan produk baru dengan meningkatkan efisiensi dalam
rangka memberikan pelayanan yang lebih baik dan atau memperoleh keuntungan yang
lebih besar.
Jadi wirausaha itu mengarah kepada orang yang melakukan usaha/kegiatan sendiri
dengan segala kemampuan yang dimilikinya.Sedangkan kewirausahaan menunjuk kepada
sikap mental yang dimilikiseorang wirausaha dalam melaksanakan usaha/kegiatan.
Kewirausahaan dilihat dari sumber daya yang ada di dalamnya adalah seseorang
yang membawa sumber daya berupa tenaga kerja,material, dan aset lainnya pada suatu
kombinasi yang menambahkan nilai yang lebih besar daripada sebelumnya dan juga
dilekatkan pada orang yang membawa perubahan, inovasi, dan aturan baru.
Kewirausahaan dalam arti proses yang dinamis adalah kewirausahaan merupakan
sebuah proses mengkreasikan dengan menambahkan nilai sesuatu yang dicapai melalui
usaha keras dan waktu yang tepat dengan memperkirakan dana pendukung, fisik, dan resiko
sosial, dan akan menerima reward yang berupa keuangan dan kepuasan serta kemandirian
personal.
Melalui pengertian tersebut terdapat empat hal yang dimiliki oleh seorang
wirausahawan yakni:
1. Proses berkreasi yakni mengkreasikan sesuatu yang baru dengan menambahkan nilainya.
2. Komitmen yang tinggi terhadap penggunaan waktu dan usaha yang diberikan. Semakin besar fokus dan perhatian yang diberikan dalam usaha ini maka akan mendukung proses
kreasi yang akan timbul dalam kewirausahaan.
3. Memperkirakan resiko yang mungkin timbul. Dalam hal ini resiko yang mungkin terjadi
berkisar pada resiko keuangan, fisik dan resiko sosial.
4. Memperoleh reward. Dalam hal ini reward yang terpenting adalah independensi atau
kebebasan yang diikuti dengan kepuasan pribadi. Sedangkan reward berupa uang
biasanya dianggap sebagai suatu bentuk derajat kesuksesan usahanya.
6
7/14/2019 Makalah KWU Final NANDA
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-kwu-final-nanda 7/21
2.2 Tujuan Kewirausahaan
Bahan ajar mata diklat kewirausahaan dapat diajarkan dan dikembangkan di
Sekolah-sekolah Dasar, Sekolah Menengah, Perguruan Tinggi, dan diberbagai kursus
bisnis. Di dalam pelajaran Kewirausahaan, para siswa diajari dan ditanamkan sikap-sikap
perilaku untuk membuka bisnis, agar mereka menjadi seorang wirausaha yang berbakat.
Agar lebih jelas, dibawah ini diuraikan tujuan dari Kewirausahaan, sebagai berikut:
1. Meningkatkan jumlah para wirausaha yang berkualitas.
2. Mewujudkan kemampuan dan kemantapan para wirausaha untuk menghasilkan
kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.
3. Membudayakan semangat sikap, perilaku, dan kemampuan kewirausahaan di kalangan
pelajar dan masyarakat yang mampu, handal, dan unggul.
4. Menumbuh kembangkan kesadaran dan orientasi Kewirausahaan yang tangguh dan
kuat terhadap para siswa dan masyarakat.
2.3 Manfaat Kewirausahaan
Kewirausahaan memiliki 4 manfaat sosial, yaitu:
1. Memperkuat pertumbuhan ekonomi : menyediakan pekerjaan baru dalam ekonomi.
Ekonomi saat ini adalah tanah yang subur bagi wirausahawan misalnya : permintaan
pelayanan sektor jasa meledak.
2. Meningkatkan produktivitas : kemampuan untuk menghasilkan lebih banyak barang
dan jasa dengan TK dan input lain yang lebih sedikit.
3. Menciptakan teknologi, produk dan jasa baru: komputer digital, mesin fotokopi, laser,
power steering.
4. Mengubah dan meremajakan persaingan pasar : pasar internasional menyediakan peluang kewirausahaan.
2.4 Hakikat Kewirausahaan
Dari beberapa konsep yang ada ada 6 hakikat penting kewirausahaan
sebagai berikut ( Suryana,2003 : 13), yaitu : nilai, kemampuan, proses
penerapan kreativitas dan inovasi, usaha, sesuatu yang baru, dan nilai
tambah.
7
7/14/2019 Makalah KWU Final NANDA
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-kwu-final-nanda 8/21
2.5 Ruang Lingkup Kewirausahaan
Ruang lingkup kewirausahaan sangat luas sekali. Secara umum, ruang lingkup
kewirausahaan adalah bergerak dalam bisnis. Jika diuraikan secara rinci ruang lingkup
kewirausahaan, bergerak dalam bidang:
a. Lapangan agraris
1) Pertanian
2) Perkebunan dan kehutanan
b. Lapangan perikanan
1) Pemeliharaan ikan
2) Penetasan ikan
3) Makanan ikan
4) Pengangkutan ikan
c. Lapangan peternakan
1) Bangsa burung atau unggas
2) Bangsa binatang menyusui
d. Lapangan perindustrian dan kerajinan
1) Industri besar
2) Industri menengah
3) Industri kecil
4) Pengrajin
• Pengolahan hasil pertanian
• Pengolahan hasil perkebunan
• Pengolahan hasil perikanan
• Pengolahan hasil peternakan
• Pengolahan hasil kehutanan
e. Lapangan pertambangan dan energi
f. Lapangan perdagangan
1) Sebagai pedagang besar
2) Sebagai pedagang menengah
3) Sebagai pedagang kecil
g. Lapangan pemberi jasa
8
7/14/2019 Makalah KWU Final NANDA
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-kwu-final-nanda 9/21
1) Sebagai pedagang perantara
2) Sebagai pemberi kredit atau perbankan
3) Sebagai pengusaha angkutan
4) Sebagai pengusaha hotel dan restoran
5) Sebagai pengusaha biro jasa travel pariwisata
6) Sebagai pengusaha asuransi, pergudangan, perbengkelan, koperasi,tata busana, dan lain
sebagainya.
2.6 Motivasi dan Minat Berwirausaha
Motivasi adalah proses membangkitkan, mengarahkan dan
memantapkan perilaku arah suatu tujuan. Motivasi merupakan hal yang
melatarbelakangi individu berbuat untuk mencapai tujuan tertentu. Motivasi
dapat dicermati dari ketegangan yang dialami oleh individu, semakin besar
ketegangan, semakin tinggi tingkat upaya yang ditunjukkan individu dalam
mencapai tujuannya.
Jadi, motivasi adalah daya penggerak dalam diri seseorang untuk
melakukan aktivitas tertentu demi mencapai tujuan tertentu yang bersumber
dari kebutuhan individu. Oleh karena itu, untuk memahami motivasi perlu
untuk memahami berbagai jenis kebutuhan.
Minat adalah rasa lebih suka dan rasa ketertarikan pada suatu hal
atau aktivitas, tanpa ada yang menyuruh. Minat pada dasarnya adalah
penerimaan akan suatu hubungan antara diri sendiri dengan sesuatu di luar
dirinya. Semakin kuat atau dekat hubungan tersebut, maka semakin besar
minatnya (Djaali, 2008). Jika seseorang telah melaksanakan
kesungguhannya kepada suatu objek maka minat ini akan menuntunseseorang untuk memperhatikan lebih rinci dan mempunyai keinginan untuk
ikut atau memiliki objek tersebut.
9
7/14/2019 Makalah KWU Final NANDA
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-kwu-final-nanda 10/21
BABIII
PERMASALAHAN
3.1 Konsep dan Karakteristik Kewirausahaan
3.1.1 Apa itu Wirausaha dan Kewirausahaan Menurut Ahli?
3.1.2 Bagaimanakah Karakteristik Pribadi Wirausaha?
3.1.3 Apa sajakah Peran Wirausaha Bagi Lingkungannya?
3.1.4 Apa sajakah mitos dalam Kewirausahaan?
3.2 Karakteristik/Dimensi-Dimensi Kewirausahaan
Apa sajakah karakteristik dan dimensi-dimensi kewirausahaan?
10
7/14/2019 Makalah KWU Final NANDA
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-kwu-final-nanda 11/21
3.3 Hakikat kewirausahaan
Apa sebenarnya hakikat kewirausahaan?
11
7/14/2019 Makalah KWU Final NANDA
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-kwu-final-nanda 12/21
BAB IV
PEMBAHASAN
4.1 Konsep dan Karakteristik Kewirausahaan
4.1.1 Definisi Wirausaha dan Kewirausahaan Menurut Ahli.
Wirausaha adalah orang yang mengambil resiko
dengan jalan membeli barang sekarang dan menjual
kemudian dengan harga yang tidak pasti (Cantillon).
Wirausaha adalah orang yang memindahkan
sumber-sumber ekonomi dari daerah dengan
produktivitas rendah ke daerah dengan produktivitas
dan hasil lebih tinggi ( J.B Say ).
Wirausaha adalah orang yang menciptakan cara
baru dalam mengorganisasikan proses produksi
(Schumpeter ).
Tugas Wirausaha adalah melakukan sesuatu
dengan cara yang berbeda, bukan hanya sekadar
dengan cara yang lebih baik.
4.1.2 Karakteristik Pribadi Wirausaha
Sifat kepribadian wirausaha dipelajari guna
mengetahui karakteristik perorangan yang
membedakan seorang wirausaha dan bukan wirausaha.
Karakteristik orang-orang yang mempunyai motif
prestasi tinggi adalah:
1. Memilih resiko “moderate” Dalam tindakannya dia
memilih melakukan sesuatu yang ada tantangannya,
namun dengan cukup kemungkinan untuk berhasil.
2. Mengambil tanggung jawab pribadi atas perbuatan-
perbuatan. Artinya kecil sekali kecenderungan untuk
mencari “kambing hitam” atas kegagalan atau
kesalahan yang dilakukannya.
12
7/14/2019 Makalah KWU Final NANDA
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-kwu-final-nanda 13/21
Upaya untuk mengungkapkan karakteristik utama
wirausaha juga dilakukan oleh para ahli dengan
menggunakan teori letak kendali (locus of control) yang
dikemukakan oleh J.B. Rotter. Teori letak kendali
menggambarkan bagaimana meletakkan sebab dari
suatu kejadian dalam hidupnya. Apakah sebab kejadian
tersebut oleh faktor dalam dirinya dan dalam lingkup
kendalinya atau faktor diluar kendalinya.
Dua kategori letak kendali menurut Rotter yaitu:
- Internal
Orang yang beranggapan bahwa dirinya mempunyai
kendali atas apa yang akan dicapainya. Karakteristik ini
sejalan dengan karakteristik wirausaha seperti lebih
cepat mau menerima pembaharuan (inovasi).
- Eksternal
Orang yang beranggapan keberhasilan tidak semata
tergantung pada usaha seseorang, melainkan juga oleh
keberuntungan, nasib, atau ketergantungan pada pihak
lain, karena adanya kekuatan besar disekeliling
seseorang.
Management Systems International menyebutkan
karakteristik pribadi wirausaha ( personal
entrepreneurial characteristics) sebagai berikut:
1. Mencari peluang
2. Keuletan
3. Tanggungjawab terhadap pekerjaan
4. Tuntutan atas kualitas dan efisiensi
5. Pengambilan resiko
6. Menetapkan sasaran
7. Mencari informasi
8. Perencanaan yang sistematis dan pengawasannya
9. Persuasi dan jejaring/koneksi
13
7/14/2019 Makalah KWU Final NANDA
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-kwu-final-nanda 14/21
10. Percaya diri
4.1.3 Peran Wirausaha Bagi Lingkungannya
Dalam pandangan Schumpeter, seorang
wirausaha adalah inovator. Hanya seseorang yang
sedang melakukan inovasi yang dapat disebut sebagai
wirausaha. Mereka yang tidak lagi melakukan inovasi,
walaupun pernah, tidak dapat lagi dianggap sebagai
wirausaha. Wirausaha bukanlah jabatan, melainkan
suatu peran.
Berdasarkan pengertian tentang wirausaha yang
telah dibahas sebelumnya dapat disimpulkan bahwa
peran wirausaha yang utama bagi lingkungannya adalah
sebagai berikut:
- Memperbaharui secara kreatif.
Dengan keberaniannya melihat dan mengubah apa
yang sudah dianggap mapan, rutin, dan memuaskan.
- Inovator
Menghadirkan hal yang baru di masyarakat.
- Mengambil dan memperhitungkan resiko
- Mencari peluang dan memanfaatkannya
- Menciptakan organisasi baru
4.1.4 Mitos dalam Kewirausahaan
Berikut ini rincian mitos kewirausahaan yang
dikumpulkan oleh Michael Robert dan Alan Weiss, dan
sejumlah bukti yang dikumpulkan dari berbagai sumber
yang menetang mitos tersebut.
1. Wirausaha adalah pengambil resiko besar.
- Wirausaha bukan pengambil resiko besar,
melainkan seorang yang menghitung resiko yang
14
7/14/2019 Makalah KWU Final NANDA
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-kwu-final-nanda 15/21
akan diambilnya. Tantangan ada namun dengan
upaya akan dapat dicapai.
- Wirausaha bijaksana dalam memilih resiko dan
bukan penjudi.
2. Wirausaha adalah pemilik usaha, bukan
pegawai.
- Yang mengubah restoran “fast food” McDonald’s
menjadi raja dibidang “franchising” adalah Ray
Kroc, pimpinan perusahaan, dan bukan pemiliknya
yaitu McDonald bersaudara.
- Intrepreneur di dalam perusahaan bukanlah pemilik.
3. Inovasi hanya di perusahaan kecil.
- Inovasi dilakukan dengan ketrampilan atau keahlian
dan bukan pembawaan atau milik budaya tertentu.
Ia dilakukan dimana-mana.
- Musuh inovasi adalah birokrasi yang terdapat di
perusahaan besar ataupun kecil.
4.2 Karakteristik/Dimensi-Dimensi Kewirausahaan
Ada dua jenis karateristik atau dimensi kewirausahaan yaitu: (1) kualitas
dasar kewirausahaan, yang meliputi kualitas daya pikir, daya hati/qolbu, dan
daya pisik; dan (2) kualitas instrumental kewirausahaan, yaitu penguasaan
lintas disiplin ilmu. Berikut dijabarkan seperlunya tentang dua
karakteristik/dimensi kewirausahaan yang dimaksud.
4.2.1 Kualitas Dasar Kewirausahaan
1. Daya Pikir
Kualitas dasar daya pikir kewirausahaan memiliki
karakteristik/dimensi-dimensi sebagai berikut: berpikir kreatif;
berpikir inovatif; berpikir asli/baru/orisinil; berpikir divergen;
berpikir mengembangkan; pionir berpikir; berpikir menciptakan
15
7/14/2019 Makalah KWU Final NANDA
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-kwu-final-nanda 16/21
produk dan layanan baru; memikirkan sesuatu yang belum pernah
dipikirkan oleh orang lain; berpikir sebab-akibat; berpikir lateral;
berpikir sistem; berpikir sebagai perubah (agen perubahan);
berpikir kedepan (berpikir futuristik); berintuisi tinggi; berpikir
maksimal; terampil mengambil keputusan; berpikir positif; dan
versalitas berpikir sangat tinggi.
2. Daya Qolbu/Hati
Kualitas dasar daya hati/qolbu kewirausahaan memiliki
karakteristik/dimensi-dimensi sebagai berikut: prakarsa/inisiatif
tinggi; ada keberanian moral untuk mengenalkan hal-hal baru;
proaktif, tidak hanya aktif apalagi hanya reaktif; berani mengambil
resiko; berani berbeda; pro perubahan dan bukan pro kemapanan;
kemauan, motivasi, dan spirit untuk maju sangat kuat; memiliki
tanggungjawab moral yang tinggi; hubungan interpersonal bagus;
berintegritas tinggi; gigih, tekun, sabar, dan pantang menyerah;
bekerja keras; berkomitmen tinggi; memiliki kemampuan untuk
memobilisasi orang lain; melakukan apa saja yang terbaik;
melakukan perbaikan secara terus menerus; mau memetik pelajaran
dari kesalahan, dari kesuksesan, dan dari praktek-praktek yang
baik; membangun teamwork yang kompak, cerdas, dinamis,
harmonis, dan lincah; percaya diri; pencipta peluang; memiliki sifat
daya saing tinggi, tetapi mendasarkan pada nilai solidaritas;
agresif/ofensif; sangat humanistik dan hangat pergaulan; terarah
pada tujuan akhir, bukan tujuan sesaat; luwes dalam pergaulan;
selalu menginginkan tantangan baru; selalu membangun keindahan
cita rasa melalui seni (kriya, musik, suara, tari, lukis, dsb.);
bersikap mandiri akan tetapi supel; tidak suka mencari kambing
hitam; selalu berusaha menciptakan dan meningkatkan nilai tambah
sumberdaya; terbuka terhadap umpan balik; selalu ingin mencari
perubahan yang lebih baik (meningkatkan/mengembangkan); tidak
pernah merasa puas, terus menerus melakukan inovasi dan
16
7/14/2019 Makalah KWU Final NANDA
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-kwu-final-nanda 17/21
improvisasi demi perbaikan selanjutnya; dan keinginan
menciptakan sesuatu yang baru.
3. Daya Fisik
Kualitas dasar daya pisik/raga kewirausahaan memiliki
karakteristik/ dimensi-dimensi sebagai berikut: menjaga kesehatan
secata teratur; memelihara ketahan/stamina tubuh dengan baik;
memiliki energi yang tinggi; dan keterampilan tubuh dimanfaatkan
demi kesehatan dan kebahagiaan hidup.
4.2.2 Kualitas Instrumental Kewirausahaan
17
7/14/2019 Makalah KWU Final NANDA
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-kwu-final-nanda 18/21
Jika seseorang ingin menjadi wirausahawan sukses, maka selain
memiliki kualitas dasar kewirausahaan sebagaimana diuraikan
sebelumnya, dia harus juga memiliki kualitas instrumental kewirausahaan
yang kuat yaitu penguasaan disiplin ilmu, baik mono disiplin ilmu, antar
disiplin ilmu, maupun lintas disiplin ilmu. Kewirausahaan bukanlah
sekadar mono-disiplin (ekonomi, matematika, manajemen, dsb.) dan juga
bukan hanya antar disiplin ilmu (manajemen perusahaan, ekonomi
pertanian, psikologi industri, dsb.), akan tetapi juga lintas disiplin ilmu
(lingkungan hidup, kependudukan, dsb.).
Seseorang yang ingin menjadi wirausahawan sukses tidak cukup
hanya memiliki kualitas dasar kewirausahaan, akan tetapi yang
bersangkutan harus juga memiliki kualitas instrumental kewirausahaan
(penguasaan disiplin ilmu). Misalnya, seorang kepala sekolah, pengawas,
atau kepala dinas pendidikan kabupaten/kota, harus memiliki ilmu
pengetahuan yang luas di bidang pekerjaan yang menjadi kewenangan dan
tanggungjawabnya. Misalnya, mereka harus memiliki ilmu-ilmu berikut
yaitu: ilmu pendidikan, teori perubahan, kebijakan pendidikan nasional
dan daerah, manajemen pendidikan, pengembangan organisasi pendidikan,
pengembangan administrasi pendidikan, perencanaan pendidikan, regulasi
pendidikan, kepemimpinan pendidikan, komunikasi dan jejaring
pendidikan, supervisi pendidikan (pembelajaran, manajemen sekolah,
dsb.), dan akreditasi sekolah.
Jika seseorang ingin menjadi wirausahawan sebagai pengusaha, dia
harus memiliki ilmu-ilmu sebagaiberikut: manajemen produksi (proses
produksi, rencana produksi, riset dan pengembangan produksi),
manajemen pemasaran (perebutan pelanggan, rencana pemasaran, riset
pasar dan pemasaran), manajemen sumberdaya manusia, manajemen
keuangan, manajemen peralatan dan perbekalan, prinsip-prinsip akuntansi,
manajemen transaksi, dan inti manajemen (general manager).
4.3 Hakikat Kewirausahaan
18
7/14/2019 Makalah KWU Final NANDA
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-kwu-final-nanda 19/21
Hakikat dapat diartikan sebagai intisari atau hal yang sebenarnya
(wujud dalam dunia nyata). Kewirausahaan pada hakikatnya adalah sifat, ciri
dan watak seseorang yang memiliki kemauan dalam mewujudkan gagasan
inovatif ke dalam dunia nyata secara kreatif.
BAB V
PENUTUP
5.1. Kesimpulan
• Seorang Wirausahawan adalah orang-orang yang memiliki jiwa
kewirausahaan dan mengaplikasikan hakekat kewirausahaan dalam
hidupnya.
• Kewirausahaan (entrepreneurship) adalah proses mengidentifikasi,
mengembangkan, dan membawa visi ke dalam kehidupan, seperti badan
usaha, peluang bisnis, maupun inovasi.
19
7/14/2019 Makalah KWU Final NANDA
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-kwu-final-nanda 20/21
• Hakikat kewirausahaan adalah sifat, ciri dan watak seseorang yang
memiliki kemauan dalam mewujudkan gagasan inovatif ke dalam dunia
nyata secara kreatif.
• Beberapa watak kewirausahaan diantaranya adalah mandiri, bermotivasi,
antusias, percaya diri, jujur, tekun, kepemimpinan, dan berani mengambil
resiko.
• “KEWIRAUSAHAAN adalah singkatan dari: Kreatif, Enerjik,
Wawasan luas, Inovatif, Rencana bisnis, Agresif, Ulet, Supel,
Antusias, Hemat, Asa, Antusias, Negosiatif.”(Anonim 1, 2005).
• Tugas Wirausaha adalah melakukan sesuatu dengan carayang berbeda, bukan hanya sekadar dengan cara yang
lebih baik.
5.2. Saran
Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut dikarenakan terbatasnya referensi
yang digunakan dalam makalah ini.
DAFTAR PUSTAKA
Astamoen, P. Moko. 2005. Entrepreneurship. Penerbit Alfabeta: Jakarta
Suryana. 2003. Kewirausahaan: Pedoman Praktis, Kiat, dan Proses Menuju
Sukses. Salemba Empat: Jakarta.
Djaali, H. 2008. Psikologi Pendidikan. PT. Bumi Aksara: Jakarta
Kang Amin. 2008. Memahami Karakteristik Kewirausahaan. [online] Tersedia:
http://viewcomputer.wordpress.com/ [15 Maret 2009]
http://en.wikipedia.org/wiki/Entrepreneurship
http://id.wikipedia.org/wiki/Kewirausahaan
file:///F:/KWU/makalah%201.html
20
7/14/2019 Makalah KWU Final NANDA
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-kwu-final-nanda 21/21
http://dhono-wareh.blogspot.com/2012/03/contoh-batasan-masalah-dalam-
skripsi.html
file:///F:/KWU/Kewirausahaan.htm
21