Makalah Klp 1 Terpenoid

8/17/2019 Makalah Klp 1 Terpenoid

1/16

“MAKALAH”

TERPENOID

Kelompok 1:

Sri ()

Fatriana (1414140004)

Fitri Anita Sari (141414)

Balqis Dinarty (141414)

Ispayani. S (141414)

PROGRAM STUDI BIOLOGI

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUANALAM

UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR

2016


2/16

BAB IPENDAHULUAN

A. Latar Be a!a"#Keanekaragaman flora ( io!i"ersity) erarti keanekaragaman senya#a

kimia ($%emo!i"ersity) yang kem&ngkinan terkan!&ng !i !alamnya aik yang

er&pa meta olisme primer (meta olit primer) seperti protein' kar o%i!rat' !an

lemak yang !ig&nakan ole% t&m &%an it& sen!iri &nt&k pert&m &%annya ata&p&n

senya#a kimia !ari %asil meta olisme sek&n!er (meta olit sek&n!er) seperti

terpenoi!' steroi!' k&marin' fla"onoi!' !an alkaloi!. Senya#a meta olit sek&n!er

mer&pakan senya#a kimia yang &m&mnya memp&nyai kemamp&an ioakti"itas

!an erf&ngsi se agai pelin!&ng t&m &%an !ari gangg&an %ama penyakit &nt&k

t&m &%an it& sen!iri ata& lingk&ngannya. al ini mema$& !ilak&kannya

penelitian !an penel&s&ran senya#a kimia ter&tama meta olit sek&n!er yang

terkan!&ng !alam t&m &% t&m &%an. Seiring !engan kema*&an ilm& pengeta%&an

!an teknologi' seperti teknik pemisa%an' meto!e analisis' !an &*i farmakologi.

Senya#a %asil isolasi ata& senya#a semi sintetik yang !iperole% !ari t&m &%an

se agai o at ata& a%an ak& o at.+eta olisme sek&n!er *&ga !ise &t meta olisme k%&s&s a!ala% istila%

&nt&k *al&r !an molek&l ke$il pro!&k !ari meta olisme yang ti!ak m&tlak

!iperl&kan &nt&k kelangs&ngan %i!&p organisme. Senya#a kimia se agai %asil

meta olit sek&n!er tela% anyak !ig&nakan &nt&k ,at #arna' ra$&n' aroma

makanan' o at o atan !an se againya. Serta anyak *enis t&m &%an yang

!ig&nakan se agai o at o atan' !ikenal se agai o at tra!isional se%ingga perl&

!ilak&kan penelitian tentang pengg&naan t&m &% t&m &%an erk%asiat !an

mengeta%&i senya#a kimia yang ermanfaat se agai o at.

TERPENOID


3/16

Dalam t&m &%an iasanya ter!apat senya#a %i!rokar on !an %i!rokar on

teroksigenasi yang mer&pakan senya#a terpenoi!. Kata terpenoi! men$ak&p

se*&mla% esar senya#a t&m &%an' !an istila% ini !ig&nakan &nt&k men&n*&kkan

a%#a se$ara iosintesis sem&a senya#a t&m &%an it& erasal !ari senya#a yang

sama. -a!i' sem&a terpenoi! erasal !ari molek&l isoprene

g / ( )2 / !an kerangka kar onnya !i ang&n ole%

penyam &ngan / ata& le i% sat&an 3 ini. Kem&!ian senya#a it& !ipila% pila%

men*a!i e erapa golongan er!asarkan *&mla% sat&an yang ter!apat !alam

senya#a terse &t' / ( 10)' ( 13)' 4 ( /0)' ( 0) ata& 5 ( 40).

6erpenoi! ter!iri atas e erapa ma$am senya#a' m&lai !ari komponen

minyak atsiri' yait& monoterpena !an sesq&iterepena yang m&!a% meng&ap ( 10

!an 13)' !iterpena meng&ap' yait& triterpenoi! !an sterol ( 0)' serta pigmen

karotenoi! ( 40). +asing masing golongan terpenoi! it& penting' aik !alam

pert&m &%an !an meta olisme ma&p&n pa!a ekologi t&m &%a. 6erpenoi!

mer&pakan &nit isoprena ( 3 5). 6erpenoi! mer&pakan senya#a yang kerangka

kar onnya erasal !ari enam sat&an isoprena !an se$ara iosintesis !it&r&nkan!ari %i!rokar on 0 siklik yait& sk&alena. Senya#a ini erstr&kt&r siklik yang

nis i r&mit' ke anyakan er&pa al$o%ol' al!e%i! ata& atom kar oksilat. +ereka

er&pa senya#a er#arna' er ent&k kristal' seringkali ertitik lele% tinggi !an

aktif opti$ yang &m&mnya s&kar !i$irikan karena tak a!a kereaktifan kimianya.

7a!a m&lanya' para a%li kimia menga*&kan %ipotesa a%#a sintesa

terpenoi! in "i"o !alam *aringan organisme meli atkan se$ara langs&ng senya#a

isoprene. ipotesa ini !i!&k&ng ole% penem&an a%#a (8) ata& ( ) limonene !an

(8) 9 limonene (!ise &t *&ga !ipenten) pa!a pirolisa !apat meng%asilkan isoprene.

Begit& p&la !&a &nit isoprene pa!a pemanasan !apat meng%asilkan !ipenten

melal&i reakasi Diels Al!er. 6erpenoi! ter!iri atas e erapa ma$am senya#a'

m&lai !ari komponen minyak atsiri' yait& monoterpena !an sesq&iterepena yg

m&!a% meng&ap ( 10 !an 13)' !iterpena meng&ap' yait& triterpenoi! !an sterol

( 0)' serta pigmen karotenoi! ( 40). +asing masing golongan terpenoi! it&

penting' aik !alam pert&m &%an !an meta olisme ma&p&n pa!a ekologi


4/16

t&m &%an. 6erpenoi! mer&pakan &nit isoprena ( 3 5). 6erpenoi! mer&pakan

senya#a yang kerangka kar onnya erasal !ari enam sat&an isoprena !an

se$ara iosintesis !it&r&nkan !ari %i!rokar on 0 siklik yait& sk&alena. Senya#a

ini erstr&kt&r siklik yang nis i r&mit' ke anyakan er&pa al$o%ol' al!e%i! ata&

atom kar oksilat. +ereka er&pa senya#a er#arna' er ent&k kristal' seringkali

ertitik lele% tinggi !an aktif opti$ yang &m&mnya s&kar !i$irikan karena tak a!a

kereaktifan kimianya.

A. STRUKTUR TERPENOID

6erpen terpen a!ala% s&at& golongan senya#a yang se agian esar ter*a!i

!alam !&nia t&m &% t&m &%an. anya se!ikit sekali terpen terpen yang !iperole%

!ari s&m er s&m er lain. +onoterpen monoterpen !an sesk&iterpen a!ala%

komponen &tama !ari minyak meng&ap ata& minyak atsiri. +inyak meng&ap ini

!iperole% !ari !a&n ata& *aringan *aringan tertent& !ari t&m &% t&m &%an ata&

po%on po%onan. +inyak atsiri a!ala% a%an yang m&!a% meng&ap' se%ingga ia

m&!a% !ipisa%kan !ari a%an a%an lain yang ter!apat !alam t&m &% t&m &%an.

Sala% sat& $ara yang paling pop&lar &nt&k memisa%kan minyak atsiri !ari *aringant&m &% t&m &%an iala% peny&lingan. Senya#a senya#a !iterpen !an triterpen

ti!ak !apat !iperole% !engan *alan !estilasi &ap' tapi !iperole% !ari t&m &%

t&m &%an !an tanaman karet ata& resin !engan *alan isolasi serta meto!a

pemisa%an tertent&.

7er an!ingan anyaknya atom kar on !an atom %y!rogen !alam terpen

a!ala% 3 : 5. 6erpen ters&s&n !ari senya#a 9 senya#a yang mengan!&ng

ga &ngan kepala ke ekor !ari sat&an kerangka isoprene (kepala a!ala% &*&ng yangter!ekat ke $a ang metil). nt&k menekankan %& &ngan !engan isoprene ini

maka terpen *&ga !ise &t isoprenoi!.terpan mengan!&ng /' ata& le i% sat&an

isoprene. Se$ara &m&m terpenoi! ter!iri !ari &ns&r &ns&r !an !engan r&m&s

molek&l &m&m ( 3 5)n.

Klasifikasi iasanya tergant&ng pa!a nilai n.

;ama


5/16


6/16

7a!a gam ar !iatas !apat !i*elaskan a%#a kai!a% ini mer&pakan $iri k%as

!ari se agian esar terpenoi! se%ingga !apat !ig&nakan se agai %ipotesa !alam

menent&kan str&kt&r terpenoi!. 6etapi pa!a e erapa monoterpen ti!ak mengik&ti

kai!a% isoprene.

Se agian esar terpenoi! memp&nyai kerangka kar on yang !i ang&n

ole% !&a ata& le i% &nit 3 yang !ise &t isopren. Klasifikasi terpenoi! !itent&kan

!ari &nit isopren ata& &nit 3 peny&s&n senya#a terse &t.

1. +onoterpen

+onoterpeoi! mer&pakan senya#a essence !an memiliki !an memiliki

a& yang spesifik yang !i ang&n ole% / &nti isopren ata& !engan *&mla% atom

kar on 10. e i% !ari 1000 *enis senya#a monoterpenoi! tela% !iisolasi !ari

t&m &%an tingkat tinggi' inatang la&t' serangga' !an *enis "erte rata !an str&kt&r

senya#anya tela% !iketa%&i. Str&kt&r !ari senya#a monoterpenoi! yang tela%


7/16

!ikenal mer&pakan per e!aan !ari 5 *enis kerangka yang er e!a' se!angkan

prinsip !asar peny&s&nannya tetap se agai pengga &ngan kepala !an ekor !ari /

&nit isoprene. Str&kt&r monoterpenoi! !apat er&pa rantai ter &ka !an tert&t&p

ata& siklik. Senya#a monoterpenoi! anyak !imanfaatkan se agai antiseptik'

ekspektoran' spasmolotik' !an se!atif. Disamping it& monoterpenoi! yang s&!a%

anyak !ikenal anyak !imanfaatkan se agai a%an pem eri aroma makanan !an

parf&m !an ini anyak !ig&nakan komersial !alam per!agangan.

Dari segi iogenetik' per& a%an geraniol nerol !an linaol !ari sala% sat&

men*a!i yang lain erlangs&ng se agai aki at reaksi isomerisasi. Ketiga alko%ol

ini yang erasal !ari %i!rolisa geranil pirofosfat ( 77) !apat men*a!i reaksi reaksi

sek&n!er' misalnya !e%i!rasi meng%asilkan mirsen' oksi!asi meng%asilkan sitral

!an oksi!asi re!&ksi meng%asilkan sitronelal.

7e& a%an 77 in "i"o men*a!i senya#a senya#a monoterpen siklik !ari

segi iogeneti$ !ise a kan reaksi siklisasi yang !iik&ti ole% reaksi reaksi

sek&n!er. Senya#a seperti monoterpenoi! memp&nyai kerangka kar on yang

anyak "ariasinya. >le% karena it& penetapan str&kt&r mer&pakan %al yang

penting. -enis kerangka kar on monoterpenoi! antara lain !apat !itetapkan ole%

reaksi !e%i!rogenasi men*a!i senya#a aromatik. 7enetapan str&kt&r selan*&tnya

a!ala% melal&i penetapan g&g&s f&ngsi !ari senya#a yang ersangk&tan.

/. Sesk&iterpen

Sesk&iterpenoi! mer&pakan senya#a terpenoi! yang !i ang&n ole% &nit

isoprene yang ter!iri !ari kerangka &nit asiklik ata& isiklik !engan kerangka

nap%talen. Senya#a terpenoi! memp&nyai oiaktifitas yang $&k&p esar'

!iantaranya se agai antifee!ant' %ormone' antimikro a' anti ioti$ !an toksin

se agai reg&lator pert&m &%an tanaman !an pemanis. Senya#a senya#a

sesk&iterpen !it&r&nkan !ari $is farnesil pirofosfat !an trans farnesil piropospat


8/16

mela&l&i reaksi siklisasi !an reaksi sek&n!er lain. Ke!&a isomer farnesil

piropospat ini !i%asilkan !ari melal&i mekanisme yang sama seperti isomerisasi

a tara geranil !an nerol.

. Diterpen

Diterpenoi! mer&pakan senya#a yang memp&nyai /0 atom kar on yang

!i ang&n ole% 4 &nti isoprene. Senya#a ini memp&nyai ioaktifitas yang $&k&p

l&as yait& se agai %ormone pert&m &%an tanaman' po!olakton in%i itor

pert&m &%an tanaman' antifee!ant serangga' in%i itor t&mor' senya#a pemanis'

a tifo&ling !an anti karsinogenik. Senya#a !iterpenoi! !apat mem ent&k asiklik' isiklik' trisiklik' !an tetrasiklik. 6ata nama yang !ig&nakan mer&pakan tata nama

tri"ial.

4. 7oliterpen

3. 6erpenoi! ti!ak terat&r


9/16

B. BIOSINTESIS TERPENOID7enyeli!ikan penyeli!ikan selan*&tnya ole% para a%li men&n*&kan a%#a

I77 !an D+A77 erasal !ari asam me"anolat. Selan*&tnya !iketa%&i p&la a%#a

sat& sat&nya s&m er kar on agi asam me"anolat' egit& p&la I77 !an D+A77

iala% asam asetat ata& t&r%$&nannya yang aktif' yakni asetil pirofosfat.

Mekanisme dari tahap-tahap reaksi biosintesis terpenoid adalah asam asetat

setelah diaktifkan oleh koenzim A melakukan kondensasi jenis Claisen

menghasilkan asam asetoasetat. Senyawa yang dihasilkan ini dengan asetil

koenzim A melakukan kondensasi jenis aldol menghasilkan rantai karbon

bercabang sebagaimana ditemukan pada asam mevalinat, reaksi-reaksi berikutnya

adalah fosforialsi, eliminasi asam fosfat dan dekarboksilasi menghasilkan

isopentenil (IPP) yang selanjutnya berisomerisasi menjadi dimetil alil piropospat

(DMAPP) oleh enzim isomeriasi. IPP sebagai unti isoprene aktif bergabung

secara kepala ke ekor dengan DMAPP dan penggabungan ini merupakan langkah

pertama dari polimerisasi isoprene untuk menghasilkan terpenoid. Penggabungan

ini terjadi karena serangan electron dari ikatan rangkap IPP terhadap atom karbon

dari DMAPP yang kekurangan electron diikuti oleh penyingkiran ion pirofosfat

yang menghasilkan geranil.pirofosfat (GPP) yaitu senyawa antara bagi semua

senyawa monoterpenoid.n


10/16

Penggabungan selanjutnya antara satu unti IPP dan GPP dengan menaisme

yang sama menghasilkan Farnesil pirofosfat (FPP) yang merupakan senyawaantara bagi semua senyawa seskuiterpenoid. Senyawa diterpenoid diturunkan dari

Geranil-Geranil Pirofosfat (GGPP) yang berasal dari kondensasi antara satu unti

IPP dan GPP dengan mekanisme yang sama. Mekanisme biosintesa senyawa

terpenoid adalah sebagai berikut:


11/16

Gambar Mekanisme Biosintesa Senyawa Terpenoid

+ekanisme !ari ta%ap ta%ap reaksi iosintesis terpenoi! a!ala% asam

asetat setela% !iaktifkan ole% koen,im A melak&kan kon!ensasi *enis laisen

meng%asilkan asam asetoasetat. Senya#a yang !i%asilkan ini !engan asetil

koen,im A melak&kan kon!ensasi *enis al!ol meng%asilkan rantai kar on

er$a ang se agaimana !item&kan pa!a asam me"alinat' reaksi reaksi erik&tnya

a!ala% fosforialsi'eliminasi asam fosfat !an !ekar oksilasimeng%asilkan

isopentenil (I77) yangselan*&tnya erisomerisasi men*a!i !imetil alil piropospat

(D+A77) ole% en,imisomeriasi. I77 se agai &nti isoprene aktif erga &ng se$ara

kepala ke ekor!engan D+A77 !an pengga &ngan ini mer&pakan langka% pertama

!aripolimerisasi isoprene &nt&k meng%asilkan terpenoi!. 7engga &ngan ini ter*a!i

karena serangan ele$tron !ari ikatan rangkap I77ter%a!ap atom kar on !ari

D+A77 yang kek&rangan ele$tron !iik&ti ole%penyingkiran ion pirofosfat yang

meng%asilkan geranil.pirofosfat ( 77) yait&senya#a antara agi sem&a senya#a

monoterpenoi!.7engga &ngan selan*&tnya antara sat& &nti I77 !an 77 !engan

menaismeyang sama meng%asilkan Farnesil pirofosfat (F77) yang mer&pakan

senya#aantara agi sem&a senya#a sesk&iterpenoi!. Senya#a !iterpenoi!


12/16

!it&r&nkan !ari eranil eranil 7irofosfat ( 77) yang erasal !ari kon!ensasi

antara sat& &ntiI77 !an 77 !engan mekanisme yang sama.

$. REAKSI TERPENOID1. 7em ent&kan isoprene aktif erasal !ari asam asetat melal&i asam

me"alonat./. 7engga &ngan kepala !an ekor !&a &nit isoprene akan mem ent&k

mono 'sesk&i ' !i . sester ' !an poli terpenoi!.. 7engga &ngan ekor !an ekor !ari &nit 13 ata& /0 meng%asilkan

triterpenoi! !an steroi!.

D. PENENTUAN STRUKTUR TERPENOID

Keterkaitan antara iosintesis' meto!e isolasi' !an penent&an st&kt&r

senya#a a%an alam sangatla% erat. Dapat !ikatakan ketiga proses terse &t ter*a!i

se$ara er&r&tan. S&at& senya#a a%an alam terle i% !a%&l& !i sintesis agar

!iketa%&i prosesC reaksi kimia yang ter*a!i !alam memperole% senya#a kimia

yang !iinginkan. Setela% it& !iisolasi !engan meto!e tertent& agar !apat

!ipisa%kan !ari senya#a lain yang terkan!&ng !i !alamnya. Dengan melak&kan

isolasi s&at& senya#a' maka kita !apat menent&kan str&kt&r !ari senya#a

terse &t.

7enent&an str&kt&r ter&tama !ilak&kan !engan meto!a spektroskopik

1. S%e!tr&'!&%( IR Spektrofotometri inframera% !ig&nakan &nt&k i!entifikasi s&at&

senya#a melal&i g&g&s f&ngsinya. nt&k keperl&an el&si!asi str&kt&r' !aera%

!engan ilangan gelom ang 1400 9 4000 $m 1 yang era!a !i agian kiri

spektr&m I


13/16

ma$am instr&men yait& spektroskopi I< !an F6I< (F&rier 6ransformation

Infra


14/16

$%2$,% cm -1 & 'i"rasi ulur C-! sp $ pada "ilangan gel#m"ang

2($$,) cm -1 dan 2*)2,) cm -1 & C+C pada "ilangan gel#m"ang

1 2 ,( cm -1 & 'i"rasi tekuk C! $ pada "ilangan gel#m"ang 1%%(,%

cm -1 . /ilangan gel#m"ang terse"ut menunjukkan "ahwa senyawa

pada fraksi C2 -1 merupakan senyawa alifatik. Pada fraksi C11-2,

spectrum IR yang dihasilkan menunjukkan adanya pita serapan

gugus fungsi ! pada "ilang gel#m"ang $%$$,1 cm -1 & 'i"rasi

ulur C-! sp $ pada "ilangan gel#m"ang 2(22,0 cm -1 dan 2*)2,)

cm -1 & C+C pada "ilangan gel#m"ang 1 2 ,* cm -1 & 'i"rasi tekuk

C! $ pada "ilangan gel#m"ang 1$*2,( cm -1 & C- pada "ilangan

gel#m"ang 10%1,) cm -1 . /ilangan gel#m"ang terse"ut

menunjukkan "ahwa senyawa pada fraksi C11-2 merupakan

senyawa alifatik dan tidak terglukasi karena tidak menunjukkan

adanya pele"aran puncak ! yang menandakan senyawa yang

terglukasi.ari hasil pengukuran IR pada kedua fraksi, dapat diduga

kedua fraksi terdapat senyawa yang sama, "erdasarkan

spectrum pada kedua senyawa terdapat gugus-gugus yang sama

dengan hal ini menunjukkan kedua fraksi memiliki p#la

kr#mat#gram yang mirip.

/. Analisis Spektrum 3R

Analisis spectrum 3R 1! terhadap fraksi C11-2 dan C2-1

dilakukan untuk mengetahui gam"aran "er"agai jenis at#m

hydr#gen dalam m#lekul. Spectrum 3R 1! senyawa dari fraksiC2-1 dan C11-2 memperlihatkan pada geseran 0,)1-2,2 ppm

merupakan sinyal untuk ! yang terikat dengan kar"#n sp $ . Pada

geseran sekitar $,$% ppm merupakan sinyal untuk ! yang terikat

dengan C heter#at#m atau le"ih spesi4k dengan C met#ksil 5C-

6. dan pada geseran %, $-),1) ppm merupakan sinyal untuk !

yang terikat dengan C ikatan rangkap. ari spectrum ini dapat

disimpulkan "ahwa senyawa yang "erhasil di is#lasi merupakan


15/16

senyawa alifatik dengan ikatan rangkap, memilki ikatan

heter#at#m, dan tidak memilkii gugus kar"#nil.

. Analisis Spektrum 3R

Analisis spectrum 3R 1$ C dimaksudkan untuk menentukan

kerangka kar"#n yang dimilki #leh senyawa. Pada spectrum ini

dapat diketahui jumlah kar"#n dan jenis kar"#nnya 5metal,

metilen, metin, atau kar"#n 7uartener6.Spectrum 3R 1$ C ec#pling . Spectrum ini menunjukkan seluruh

kar"#n yang terdapat di senyawa dengan menghilangkan

pengaruh at#m tetangga 5dec#pling6 akan tetapi pada spectrum

ini tidaka ada pem"eda untuk jenis kar"#nnya. Pada pengukuran

3R 1$ C terlihat geseran spectrum dimulai dari geseran 11,*-

1% , 0. Perhitungan jumlah kar"#n "erdasarkan analisis spekrum

ini didapat jumlah kar"#n senyawa pada fraksi C2-1 adalah $0.

E. KEGUNAAN TERPENOID

Keg&naan terpenoi! agi t&m &%an antara lain :

a. Fitoaleksin s&at& senya#a anti mikro ial yang !i iosintesis (!i &at) !an

!iak&m&lasikan ole% tanaman setela% ter*a!i infeksi !ari mikroorganisme

patogen ata& terpapar senya#a kimia tertent& !an ra!iasi !engan sinar . . Inse$t antife$ta. n' repellant$. 7erta%anan t& &% !ari %er ifora!. Feromon ormon t&m &%an. Feromon a!ala% se*enis ,at kimia yang

erf&ngsi &nt&k merangsang !an memiliki !aya pikat seks pa!a %e#an

*antan ma&p&n etina.

Selain keg&naan !iatas *&ga memp&nyai manfaat se agai erik&t:1. se agai pengat&r pert&m &%an (sesk&iterpenoi! a sisin !an !iterpenoi!

gi erellin)/. se agai antisepti$' ekspektoran' spasmolitik' anestetik !an se!ati"e'

se agai a%an pem eri aroma makan !an parf&m (monoterpenoi!). se agai t&m &%an o at &nt&k penyakit !ia etes'gangg&an menstr&asi'

pat&kan &lar' gangg&an k&lit' ker&sakan %ati !an malaria (triterpenoi!).

http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Senyawa_anti-mikrobial&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Infeksihttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Mikroorganisme_patogen&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Mikroorganisme_patogen&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Iradiasi&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Iradiasi&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Sinar_UVhttp://id.wikipedia.org/wiki/Kimiahttp://id.wikipedia.org/wiki/Sekshttp://id.wikipedia.org/wiki/Sekshttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Senyawa_anti-mikrobial&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Infeksihttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Mikroorganisme_patogen&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Mikroorganisme_patogen&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Iradiasi&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Sinar_UVhttp://id.wikipedia.org/wiki/Kimiahttp://id.wikipedia.org/wiki/Seks


16/16

4. se agai %ormon pert&m &%an tanaman' po!olakton in%i itor pert&m &%an

tanaman' antifee!ant serangga' in%i itor t&mor' senya#a pemanis' anti

fo&ling !an anti karsinogen (!iterpenoi!)3. Se agai anti fee!ant' %ormon' antimikro a' anti iotik !an toksin serta

reg&lator pert&m &%an tanaman !an pemanis (sesk&iterpenoi!). peng%asil karet (politerpenoi!)

E. Karotenoi! mem erikan s&m angan ter%a!ap #arna t&m &%an !an *&ga

!iketa%&i se agai pigmen !alam fotosintesis5. +onoterpen !an sesk&iterpen *&ga mem erikan a& tertent& pa!a

t&m &%an

. 6erpenoi! memegang peranan !alam interaksi t&m &%an !an %e#an'misalnya se agai alat kom&nikasi !an perta%anan pa!a serangga.

10. Be erapa terpenoi! tertent& yang ti!ak meng&ap *&ga !i!&ga erperan

se agai %ormon seks pa!a f&ng&s

Makalah Klp 1 Terpenoid

Documents

Transcript of Makalah Klp 1 Terpenoid