Makalah Kelompok 9 SCM

5/13/2018 Makalah Kelompok 9 SCM - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-kelompok-9-scm 1/7

Merancang & Perencanaan Jaringan Transportasi

Peranan transportasi dalam Supply Chain (Rantai Pasokan)

Transportasi merupakan aspek yang sangat penting dalam rantai pasok. Hal

ini dibuktikan dengan kenyataan bahwa transportasi mengambil porsi sepertiga

sampai dua pertiga dari biaya logistik (Ballou, 2004). Sementara itu, menurut chopra

dan Meindl (2007), logistik memegang peranan sekitar 21 % dari seluruh biaya

dalam perusahaan manufaktur. Hal ini cukup menjadi alasan mengapa transportasi

menjadi fokus perhatian dalam banyak pembahasan tentang rantai pasok.

Konsolidasi merupakan hal yang seringkali harus dipertimbangkan dalam persoalan

transportasi, dimana barang yang harus dikirim ke beberapa tujuan dikonsolidasikan

dalam satu kendaraan untuk tujuan menghemat biaya.

Faktor yang mempengaruhi keputusan transportasi

Kendaraan/Pembawa (pihak yang bergerak atau mengangkut produk):

1) Biaya kendaraan

2) Biaya operasi tetap

3) Biaya perjalanan

Pengirim (pihak yang membutuhkan pergerakan produk antara dua titik dalam

rantai pasokan):

1) Biaya transportasi

2) Biaya persediaan

3) Biaya fasilitas

Moda transportasi dan karakteristik kinerja perusahaan SC

Moda transportasi merupakan istilah yang digunakan untuk menyatakan alat angkut

yang digunakan untuk berpindah tempat dari satu tempat ketempat lain. Moda yang



biasanya digunakan dalam transportasi dapat dikelompokkan atas moda yang ber

jalan didarat, berlayar di perairan laut dan pedalaman serta moda yang terbang di

udara. Moda yang didarat juga masih bisa dikelompokkan atas moda jalan, moda

kereta api dan moda pipa.

Indonesia sebagai negara kepulauan yang tersebar dengan 17 ribuan pulau

hanya bisa terhubungkan dengan baik dengan sistem transportasi multi moda, tidak

ada satu modapun yang bisa berdiri sendiri, saling mengisi. Masing-masing moda

mempunyai keunggulan dibidangnya masing-masing. Pemerintah berfungsi untuk

mengembangkan keseluruh moda tersebut dalam rangka menciptakan sistem

transportasi yang efisien, efektif dan dapat digunakan secara aman dapat menempuh

perjalanan dengan cepat dan lancar.

Jaringan transportasi dapat dibentuk oleh moda transportasi yang terlibat.

Masing-masing moda transportasi memiliki karakteristik teknis yang berbeda dan

pemanfaatannya disesuaikan dengan kondisi geografis daerah layanan.

Ragam Moda Transportasi:

Moda Darat:

1. Jalan terdiri dari:

a) Truckload (TL)

Jika pendapatan rata-rata per mil ton (1996) = 9,13 sen

Jarak rata-rata = 274 mil

Kapasitas rata-rata = $ 42,000 - $ 50,000

Biaya tetap dan variabel rendah

Kunci Masalah:

o Pemanfaatan

o Konsisten layanan



b) Less Than Truckload (LTL)

Pendapatan rata-rata per ton-mil (1996) = 25,08 sen


Lebih tinggi biaya tetap (terminal) dan biaya variabel rendah

Kunci Masalah:

o Lokasi fasilitas konsolidasi

o Pemanfaatan

o Rute kendaraan

o Pelayanan pelanggan

2. Kereta Api

Pendapatan rata-rata / ton-mil (1996) = 2,5 sen


Beban rata-rata = 80 ton

Kunci masalah:

o Penjadwalan untuk meminimalkan penundaan / meningkatkan layanan

o Off-track delays (pada pickup dan akhir pengiriman)

o Operasi halaman (Yard Operation)

o Variabilitas waktu pengiriman

3. Angkutan Pipa

Biaya tetap tinggi

Terutama untuk minyak mentah minyak bumi, produk minyak olahan, gas

alam.

Terbaik untuk permintaan yang besar dan dapat diprediksi.

Akan digunakan untuk mendapatkan minyak mentah ke port atau kilang,

tapi tidak untuk mendapatkan bensin halus ke stasiun bensin.



Moda Pelayaran:

Terbatas pada wilayah geografis tertentu

Laut, darat sistem saluran air, perairan pantai

Sangat besar beban biaya yang sangat rendah

Paling lambat

Dominan dalam perdagangan global (mobil, gandum, pakaian, dll)

Moda Udara:

Lokasi

Lokasi pangkalan armada/basis awak

Jadwal optimasi

Armada tugas

Kru penjadwalan

Hasil manajemen

Perusahaan/Operator pengiriman barang:

Perusahaan seperti FedEx, UPS, USPS, yang membawa paket kecil mulai dari

pengiriman surat kepada sekitar $ 150.

Mahal

Cepat dan handal pengiriman

Kecil dan sensitif terhadap waktu pengiriman

Pilihan modus untuk e-bisnis (misalnya, Amazon, Dell, McMaster-Carr)

Konsolidasi pengiriman (terutama penting untuk operator paket yang

menggunakan udara sebagai metode utama transportasi)

Intermodal

Penggunaan lebih dari satu moda transportasi untuk memindahkan kiriman ke

tujuan yang paling umum contoh: rel/truk dan juga air/kereta api/truk atau air/truk.



1. Berkembang baik dengan peningkatan penggunaan wadah.

2. Perdagangan global meningkat juga telah meningkatkan penggunaan antar moda

transportasi

3. Lebih nyaman bagi pengirim (satu kesatuan menyediakan layanan lengkap)

4. Isu utama melibatkan pertukaran informasi untuk memfasilitasi perpindahan antar

moda transportasi yang berbeda

Desain pilihan untuk jaringan transportasi

Jaringan langsung

Pengiriman langsung dari dari satu supplier ke banyak retailer

Pengiriman melalui pusat distribusi sentral

Jaringan terkustomisasi

Memilih Mode Transportasi

Seorang manajer harus menjelaskan biaya persediaan ketika memilih moda

transportasi

Sebuah mode dengan biaya transportasi lebih tinggi dapat dibenarkan jika

menyebabkan persediaan secara signifikan lebih rendah

Trade-off dalam desain transportasi

Trade-off cost transportasi dan invetori

Pilihan moda transportasi

Penumpukan inventori

Trade-off responsivitas dan cost transportasi

Penumpukan inventori: cost inventori vs transport

Hasil penumpukan fisik

Pengurangan cost inventory

Berkurangnya cost transportasi inbound



Meningkatnya cost transportasi outbound

Penumpukan inventori menurunkan cost rantai pasokan jika produk memiliki

rasio nilai/bobot yang tinggi, ketidakpastian permintaan yang tinggi, dan pesanan

yang banyak

Jika terjadi sebaliknya, penumpukan inventori meningkatkan cost rantai pasokan

Trade-offs antara cost transportasi dan responsivitas pada pelanggan

Penumpukan sementara adalah proses dari kombinasi order sepanjang kurun

waktu tertentu

Penumpukan sementara mengurangi cost transportasi karena berupa hasil dari

pengiriman jumlah besar dan pengurangan variasi ukuran

Namun, penumpukan sementara mengurangi responsivitas pada pelanggan

Tranportasi khusus

Penggunaan jaringan transportasi dan moda yang berbeda berdasar pada karakter

pelanggan dan produk

Dipengaruhi: jarak, kepadatan, dan jumlah pelanggan serta nilai dan permintaan

produk

Peran IT dalam transportasi

Kompleksitas keputusan transportasi memerlukan penggunaan sistem TI

Bisa dipakai dalam: identifikasi rute optimal, penggunaan kendaaraan optimal,

GPS

Manajemen risiko dalam transportasi

a) Tiga risiko utama dalam transportasi:

1) Penundaan

2) Putusnya jalur

3) Material berbahaya



b) Strategi mitigasi:

1) Mengurangi kemungkinan pemutusan

2) Rute alternative

3) Kontainer yang dimodifikasi atau moda transportasi berisiko rendah

Keputusan transportasi praktis

1. Menyelaraskan strategi transportasi dengan strategi kompetitif

2. Pertimbangkan transportasi milik sendiri dan outsource

3. Mendesain jaringan transportasi yang bias menangani e-commerce

4. Gunakan teknologi untuk meningkatkan kinerja transportasi

5. Pertimbangkan fleksibilitas dalam jaringan transportasi

Makalah Kelompok 9 SCM

Documents

Transcript of Makalah Kelompok 9 SCM