Makalah Kehamilan Print

8/20/2019 Makalah Kehamilan Print

1/33

10

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT karena atas segala rahmat-Nya,

makalah yang berjudul “Konsep asar Kehamilan! ini terselesaikan tepat pada "aktunya#

Penulisan makalah ini bertujuan untuk memenuhi persyaratan dalam rangka tugas pada matakuliah Kepera"atan $aternitas i Program Studi %%% Kepera"atan Politeknik Kesehatan

Kementerian Kesehatan &akarta %%%#

alam pembuatan makalah ini penulis menemukan banyak hambatan dan kesulitan,

namun berkat bimbingan dan pengarahan dari beberapa pihak, akhirnya penulis dapat

menyelesaikannya tepat "aktu# 'ntuk itu, pada kesempatan ini kami ingin mengucapkan

terima kasih yang sebesar-besarnya kepada(

)# *eti +esnayati, SKp#, $Kes selaku Ketua &urusan Kepera"atan# Ns# 'lty esmarnita, SKp#, $Kes#, Sp# $at Ketua Program Studi %%% Kepera"atan# Ns# Sri ju"itaningsih, SKp#,$Kes#,Sp#$at, selaku Koordinator $K Kepera"atan

$aternitas ).# +ochimah#,$#Kes selaku dosen Pembimbing $K Kepera"atan $aternitas )/# 0rang tua yang telah mendoakan, dan1# Teman-teman semua yang telah banyak membantu#

Semoga bantuan dan jasa baik yang telah diberikan kepada penulis mendapat balasan

yang sesuai dari Allah SWT#

Penulis menyadari sepenuhnya akan keterbatasan pengetahuan dan kemampuan yangdimiliki sehingga penulisan makalah ini masih jauh dari kesempurnaan# 0leh karena itu

dengan lapang hati penulis bersedia menerima kritik dan saran yang bersi2at membangun

sehingga makalah ini dapat berman2aat bagi pihak-pihak yang berkepentingan dan bagi

khasanah ilmu pengetahuan, khususnya tenaga kepera"atan#

&akarta, $aret 3)/

Penulis

DAFTAR ISI


2/33

10

KATA P4N5ANTA+################################################################################

A6TA+ %S% 7###77777777777777777777777777777##ii

8A8 % P4N A9':'AN

A# :atar 8elakang ###############################################################################

8# Tujuan######################################################################################

8A8 %% :AN ASAN T40+%T%S

A# Anatomi 6isiologi############################################################################

8# Pengertian kehamilan #########################################################################

;# Proses kehamilan##############################################################################

# Adaptasi 2isiologi dan psikologis ibu hamil########################################################

6# Pertumbuhan dan perkembangan hasil konsepsi#####################################################

5# Tanda-Tanda Kehamilan #######################################################################

9# 6aktor-6aktor yang $empengaruhi Kehamilan ##################################################

8A8 %%% P4N'T'P

A# Kesimpulan#################################################################################

A6TA+ P'STAKA #################################################################################

http://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.html


3/33

10

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar BelakangProses kehamilan merupakan mata rantai yang berkesinambungan yang terdiri

atas o=ulasi, migrasi spermato>oa dan o=um, implantasi pada uterus, pembentukan

plasenta, serta pertumbuhan dan perkembangan hasil konsepsi sampai aterm#

Kehamilan adalah pertumbuhan dan perkembangan janin intrauterin mulai

sejak konsepsi dan berakhir sampai permulaan persalinan# Kehamilan matur

berlangsung ± .3 minggu dan tidak boleh lebih dari . minggu ?Wiknjosastro, )@@1 #

$enurut 6ederasi 0bstertri dan 5inekologi %nternasional, kehamilandide2inisikan sebagai 2ertilisasi atau penyatuan dari spermato>oa dan o=um dan

dilanjutkan dengan nidasi atau implantasi# 8ila dihitung dari saat 2ertilisasi hingga

lahirnya bayi, kehamilan normal akan berlangsung dalam "aktu .3 minggu atau )3

bulan lunar atau @ bulan menurut kalender internasional# Kehamilan terbagi dalam

tiga trimester, dimana trimester kesatu berlangsung dalam ) minggu, trimester kedua

)/ minggu ?minggu ke-) hingga ke- B dan trimester ketiga ) minggu ?minggu ke-

< hingga .3

Kehamilan bukan merupakan suatu keadaan penyakit atau kondisi ibu yang

perlu kita perlakukan seperti orang sakit# $embantunya beradaptasi terhadap

perubahan 2isiologis saat kehamilan merupakan hal yang lebih dibutuhkan oleh

seorang ibu hamil#

Pera"at memerlukan dasar pengetahuan yang baik tentang adaptasi maternal

ibu hamil agar mampu mengidenti2ikasi penyimpangan yang aktual dan potensialterhadap adaptasi normal sehingga penanganan dapat dilakukan lebih a"al, membantu

ibu memahami perubahan anatomi 2isiologi dan psikologis selama masa hamil#


4/33

10

B. Tujuan1. Tujuan Umum

$ahasis"a mampu memahami konsep dasar kehamilan2. Tujuan K u!u!

a# $ahasis"a mampu mere=ie" anatomi 2isiologi reproduksi

b# $ahasis"a mampu menjelaskan pengertian kehamilanc# $ahasis"a mampu menjelaskan proses kehamiland# $ahasis"a mampu menjelaskan adaptasi 2isiologi dan psikologis ibu hamile# $ahasis"a mampu menjelaskan pertumbuhan dan perkembangan hasil

konsepsi2# $ahasis"a mampu menyebutkan tanda-tanda Kehamilan

g# $ahasis"a mampu menjelaskan 2aktor-2aktor yang mempengaruhi kehamilan

BAB II

LANDASAN TE"RITIS

A. Anata#m$ F$!$#l#g$



5/33

10

1. Genetal$a Ek!terna %&an$ta'

5enetalia 4ksterna terdiri dari(

a. Tun(un %)#n! *ener$!'8agian yang menonjol meliputi sim2isis yang terdiri dari jaringan dan

lemak, area ini mulai ditumbuhi bulu ?pubis hair pada masa pubertas# 8agian

yang dilapisi lemak, terletak di atas sim2isis pubis# Pertumbuhan rambut

kemaluan ini tergantung dari suku bangsa dan juga dari jenis kelamin#pada

"anita umumnya batas atasnya melintang sampai pinggir atas sim2isis,

sedangkan keba"aah sampai sekitar anus dan paha#+. La+$a )a,#ra

$erupakan kelanjutan dari mons =eneris, berbentuk lonjong# Kedua

bibir ini bertemu di bagian ba"ah dan membentuk perineum# :abia mayora

bagian luar tertutup rambut, yang merupakan kelanjutan dari rambut pada

mons =eneris# :abia mayora bagian dalam tanpa rambut, merupakan selaput

yang mengandung kelenjar sebasea ?lemak # 'kuran labia mayora pada "anita

de"asa panjang B- < cm, lebar C cm, tebal ) C ),/ cm# Pada anak-anak

kedua labia mayora sangat berdekatan#-. La+$a )$n#ra

8ibir kecil yang merupakan lipatan bagian dalam bibir besar ?labia

mayora , tanpa rambut# Setiap labia minora terdiri dari suatu jaringan tipis

yang lembab dan ber"arna kemerahanD8agian atas labia minora akan bersatumembentuk preputium dan 2renulum clitoridis, sementara bagian# i 8ibir


6/33

10

kecil ini mengeliligi ori2isium =agina ba"ahnya akan bersatu membentuk

2ourchette#(. Kl$t#r$!

$erupakan bagian penting alat reproduksi luar yang bersi2at erektil#

5lans clitoridis mengandung banyak pembuluh darah dan serat sara2 sensorissehingga sangat sensiti2# Analog dengan penis pada laki-laki# Terdiri dari

glans, corpus dan buah crura, dengan panjang rata-rata tidak melebihi cm#e. e!t$+ulum %!eram+$'

$erupakan rongga yang berada di antara bibir kecil ?labia minora #

Pada =estibula terdapat 1 buah lubang, yaitu ori2isium urethra eksterna,

introitus =agina, buah muara kelenjar 8artholini, dan buah muara kelenjar

paraurethral# Kelenjar bartholini ber2ungsi untuk mensekresikan cairan

mukoid ketika terjadi rangsangan seksual# Kelenjar bartholini juga

menghalangi masuknya bakteri Neisseria gonorhoeae maupun bakteri-bakteri

patogen#/. H$men %!ela0ut (ara'

Terdiri dari jaringan ikat kolagen dan elastic# :apisan tipis ini yang

menutupi sabagian besar dari liang senggama, di tengahnya berlubang supaya

kotoran menstruasi dapat mengalir keluar# 8entuk dari himen dari masing-

masing "anita berbeda-beda, ada yang berbentuk seperti bulan sabit,

konsistensi ada yang kaku dan ada lunak, lubangnya ada yang seujung jari, ada

yang dapat dilalui satu jari# Saat melakukan koitus pertama sekali dapat terjadi

robekan, biasanya pada bagian posterior#g. Per$neum %keram0ang'

Terletak di antara =ul=a dan anus, panjangnya kurang lebih . cm#

ibatasi oleh otot-otot muskulus le=ator ani dan muskulus coccygeus# 0tot-

otot ber2ungsi untuk menjaga kerja dari sphincter ani#

2. Genetal$a Interna %&an$ta'


7/33

10

a. ag$naEagina merupakan saluran yang menghubungkan uterus dengan =ul=a

dan merupakan tabung berotot yang dilapisi membran dari jenis epitelium

bergaris khusus dan dialiri banyak pembuluh darah serta serabut sara2

secara melimpah# Panjang Eagina kurang lebih )3-) cm dari =estibula ke

uterus, dan letaknya di antara kandung kemih dan rektum# Eagina

mempunyai 2ungsi yaitu ( sebagai saluran keluar dari uterus yang dapat

mengalirkan darah menstruasi, sebagai jalan lahir pada "aktu partus#+. Uteru!

'terus merupakan alat yang berongga dan berbentuk sebagai bola

lampu yang gepeng dan terdiri dari bagian ( korpus uteri yang berbentuk

segitiga dan ser=iF uteri yang berbentuk silindris# 8agian dari korpus uteri

antara kedua pangkal tuba disebut 2undus uteri ?dasar rahim #8entuk dan ukuran uterus sangat berbada-bada tergantung dari usia,

dan pernah melahirkan anak atau belum# ;a=um uteri ?rongga rahim

berbentuk segitiga, melebar di daerah 2undus dan menyempit kearah

cer=iF# Sebelah atas rongga rahim brhubungan dengan saluran indung telur

?tuba 2ollopi dan sebelah ba"ah dengan saluran leher rahim ?kanaliscer=ikalis # 9ubungan antara ka=um uteri dengan kanalis cer=ikalis


8/33

10

disebut ostium uteri internum, sedangkan muara kanalis cer=ikalis

kedalam =agina disebut ostium uteri eksternum# inding rahim terdiri dari

lapisan ( Perimetrium ?lapisan peritoneum yang meliputi dinding uteru

bagian luar, $yometrium ?lapisan otot merupakan lapisan yang paling

tebal, 4ndometrium ?selaput lendir merupakan lapisan bagian dalam dari

korpus uteri yang membatasi ka=um uteri#-. Tu+a Fall#0$

Tuba 6allopi terdapat pada tepi atas ligamentum latum, berjalan kearah

lateral, mulia dari kornu uteri kanan kiri yang panjangnya kurang lebih )

cm dan diameternya -< mm# 6ungsi tuba yang utama adalah untk

memba"a o=um yang dilapaskan o=arium ke ka=um uteri#Pada tuba ini dapat dibedakan menjadi . bagian, sebagai berikut (

) Pars interstitialis ?intramularis , bagian tuba yang berjalan dalam

dinding uterus mulai pada ostium internum tubae#

Pars Ampullaris, bagian tuba antara pars isthmiFca dan in2undibulum

dan merupakan bagian tuba yang paling lebar dan berbentuk huru2 S#

Pars %sthmica, bagian tuba sebelahkeluar dari dinding uerus dan

merupakan bagian tuba yang lurus dan sempit#

. Pars %n2undibulum, bagian yang berbentuk corong dan lubangnya

menghadap ke rongga perut, 8agian ini mempunyai 2imbria yang berguna sebagai alat penangkap o=um#

(. "*ar$um0=arium terdapat di dalam rongga panggul di sebelah kanan maupun

sebelah kiri dan berbentuk seperti buah kenari# 0=arium ber2ungsi

memproduksi sel telur, hormon esterogen dan hormon progesteron#

F$!$#l#g$ S$!tem Re0r#(uk!$ an$ta)# 9ormon pada Wanita

Pada "anita, peran hormon dalam perkembangan oogenesis dan

perkembangan reproduksi jauh lebih kompleks dibandingkan pada pria# Salah


9/33

10

satu peran hormon pada "anita dalam proses reproduksi adalah dalam siklus

menstruasi#a. S$klu! men!trua!$

$enstruasi ?haid adalah pendarahan secara periodik dan siklik dari

uterus yang disertai pelepasan endometrium# $enstruasi terjadi jika o=umtidak dibuahi oleh sperma# Siklus menstruasi sekitar < hari# Pelepasan

o=um yang berupa oosit sekunder dari o=arium disebut o=ulasi, yang

berkaitan dengan adanya kerjasama antara hipotalamus dan o=arium# 9asil

kerjasama tersebut akan memacu pengeluaran hormon-hormon yang

mempengaruhi mekanisme siklus menstruasi#'ntuk mempermudah penjelasan mengenai siklus menstruasi,

patokannya adalah adanya peristi"a yang sangat penting, yaitu o=ulasi#

0=ulasi terjadi pada pertengahan siklus ?G n menstruasi# 'ntuk periode

atau siklus hari pertama menstruasi, o=ulasi terjadi pada hari ke-). terhitung

sejak hari pertama menstruasi# Siklus menstruasi dikelompokkan menjadi

empat 2ase, yaitu 2ase menstruasi, 2ase pra-o=ulasi, 2ase o=ulasi, 2ase pasca-

o=ulasi#) 6ase menstruasi

6ase menstruasi terjadi bila o=um tidak dibuahi oleh sperma,

sehingga korpus luteum akan menghentikan produksi hormon estrogen

dan progesteron# Turunnya kadar estrogen dan progesteron

menyebabkan lepasnya o=um dari dinding uterus yang menebal

?endometrium # :epasnya o=um tersebut menyebabkan endometrium

sobek atau meluruh, sehingga dindingnya menjadi tipis# Peluruhan

pada endometrium yang mengandung pembuluh darah menyebabkan

terjadinya pendarahan pada 2ase menstruasi# Pendarahan ini biasanya

berlangsung selama lima hari# Eolume darah yang dikeluarkan rata-rata

sekitar /3m:#

6ase pra-o=ulasiPada 2ase pra-o=ulasi atau akhir siklus menstruasi, hipotalamus

mengeluarkan hormon gonadotropin# 5onadotropin merangsang

hipo2isis untuk mengeluarkan 6S9# Adanya 6S9 merangsang

pembentukan 2olikel primer di dalam o=arium yang mengelilingi satu

oosit primer# 6olikel primer dan oosit primer akan tumbuh sampai harike-). hingga 2olikel menjadi matang atau disebut 2olikel de 5raa2


10/33

10

dengan o=um di dalamnya# Selama pertumbuhannya, 2olikel juga

melepaskan hormon estrogen# Adanya estrogen menyebabkan

pembentukan kembali ?proli2erasi sel-sel penyusun dinding dalam

uterus dan endometrium# Peningkatan konsentrasi estrogen selama

pertumbuhan 2olikel juga mempengaruhi ser=iks untuk mengeluarkan

lendir yang bersi2ta basa# :endir yang bersi2at basa berguna untuk

menetralkan si2at asam pada ser=iks agar lebih mendukung lingkungan

hidup sperma#

6ase o=ulasiPada saat mendekati 2ase o=ulasi atau mendekati hari ke-).

terjadi perubahan produksi hormon# Peningkatan kadar estrogen

selama 2ase pra-o=ulasi menyebabkan reaksi umpan balik negati2 atau

penghambatan terhadap pelepasan 6S9 lebih lanjut dari hipo2isis#

Penurunan konsentrasi 6S9 menyebabkan hipo2isis melepaskan :9#

:9 merangsang pelepasan oosit sekunder dari 2olikel de 5raa2# Pada

saat inilah disebut o=ulasi, yaitu saat terjadi pelepasan oosit sekunder

dari 2olikel de 5raa2 dan siap dibuahi oleh sperma# 'munya o=ulasi

terjadi pada hari ke-).#

. 6ase pasca-o=ulasiPada 2ase pasca-o=ulasi, 2olikel de 5raa2 yang ditinggalkan

oleh oosit sekunder karena pengaruh :9 dan 6S9 akan berkerut dan

berubah menjadi korpus luteum# Korpus luteum tetap memproduksi

estrogen ?namun tidak sebanyak 2olikel de 5raa2 memproduksi

estrogen dan hormon lainnya, yaitu progesteron# Progesteron

mendukung kerja estrogen dengan menebalkan dinding dalam uterus

atau endometrium dan menumbuhkan pembuluh-pembuluh darah pada

endometrium# Progesteron juga merangsang sekresi lendir pada =agina

dan pertumbuhan kelenjar susu pada payudara# Keseluruhan 2ungsi

progesteron ?juga estrogen tersebut berguna untuk menyiapkan

penanaman ?implantasi >igot pada uterus bila terjadi pembuahan atau

kehamilan#Proses pasca-o=ulasi ini berlangsung dari hari ke-)/ sampai

hari ke-


11/33

10

memiliki kemampuan produksi estrogen dan progesteron yang rendah,

sehingga konsentrasi estrogen dan progesteron akan menurun# Pada

kondisi ini, hipo2isis menjadi akti2 untuk melepaskan 6S9 dan

selanjutnya :9, sehingga 2ase pasca-o=ulasi akan tersambung kembali

dengan 2ase menstruasi berikutnya#a' Fert$l$!a!$

6ertilisasi atau pembuahan terjadi saat oosit sekunder

yang mengandung o=um dibuahi oleh sperma# 6ertilisasi

umumnya terjadi segera setelah oosit sekunder memasuki o=iduk#

Namun, sebelum sperma dapat memasuki oosit sekunder,

pertama-tama sperma harus menembus berlapis-lapis sel

granulosa yang melekat di sisi luar oosit sekunder yang disebutkorona radiata# Kemudian, sperma juga harus menembus lapisan

sesudah korona radiata, yaitu >ona pelusida# Hona pelusida

merupakan lapisan di sebelah dalam korona radiata, berupa

glikoprotein yang membungkus oosit sekunder# Sperma dapat menembus oosit sekunder karena baik

sperma maupun oosit sekunder saling mengeluarkan en>im dan

atau senya"a tertentu, sehingga terjadi akti=itas yang saling

mendukung#Pada sperma, bagian kromosom mengeluarkan(?) 9ialuronidase

4n>im yang dapat melarutkan senya"a hialuronid pada

korona radiata#

? AkrosinProtease yang dapat menghancurkan glikoprotein pada

>ona pelusida#

? Anti2ertili>inAntigen terhadap oosit sekunder sehingga sperma dapat

melekat pada oosit sekunder# 0osit sekunder juga

mengeluarkan senya"a tertentu, yaitu 2ertili>in yang tersusun

dari glikoprotein dengan 2ungsi (?a $engakti2kan sperma agar bergerak lebih cepat#?b $enarik sperma secara kemotaksis positi2#?c $engumpulkan sperma di sekeliling oosit sekunder#


12/33

10

Pada saat satu sperma menembus oosit sekunder, sel-sel

granulosit di bagian korteks oosit sekunder mengeluarkan

senya"a tertentu yang menyebabkan >ona pelusida tidak

dapat ditembus oleh sperma lainnya# Adanya penetrasi

sperma juga merangsang penyelesaian meiosis %% pada inti

oosit sekunder , sehingga dari seluruh proses meiosis %

sampai penyelesaian meiosis %% dihasilkan tiga badan polar

dan satu o=um yang disebut inti oosit sekunder#Segera

setelah sperma memasuki oosit sekunder, inti ?nukleus pada

kepala sperma akan membesar# Sebaliknya, ekor sperma

akan berdegenerasi# Kemudian, inti sperma yang

mengandung kromosom ?haploid dengan o=um yang

mengandung kromosom ?haploid akan bersatu

menghasilkan >igot dengan pasang kromosom ? n atau

.1 kromosom#

. Genetal$a %Lak$3lak$'a# Sepasang Testis

Kelenjar kelamin penghasil sperma dan hormon testosteron# :okasi

testis berada pada skrotum yang memiliki lingkungan suhu lebih rendah

beberapa derajat daripada suhu tubuh# Pada kasus cryptorchidism ?testis

yang masih ada di rongga peritoneum, tidak turun ke skrotum , lingkungan

testis menjadi lebih panas yang mengakibatkan tidak dapat menghasilkan

sperma yang =iabilitasnya baik, karena sperma sangat sensiti2 terhadap

suhu# Testis menghasilkan jutaan sperma setiap hari mulai dari masa

pubertas sampai meninggal dunia# &ika tidak dikeluarkan, sel-sel sperma

akan mati dan diserap kembali oleh tubuh#


13/33

10

b# 4pididimisSaluran yang baru keluar dari testis disebut epididimis# Saluran ini

berjalan berkelok-kelok membentuk suatu gumpalan memanjang

menempel di belakang testis# Sel-sel sperma yang telah masak akan

ditampung dalam saluran tersebut# 6ungsi epididimis ialah sebagai tempat

penyimpanan dan pematangan spermato>oa# Se"aktu orgasme dan terjadi

ejakulasi, otot polos epididimis berkontraksi, mendorong sperma menuju

duktus de2erens dan uretra# 'mur spermato>oa dalam epididimis kira-kira

) bulan#

c# Eas e2erensSaluran =as de2erens keluar dari epididimis berjalan lurus

meninggalkan kantung buah pelir ?testis untuk menuju rongga panggul#

Eas de2erens tersebut masuk di daerah lipat paha yang berjalan diantara

serabut-serabut otot untuk masuk ke dalam rongga panggul# i dalam

rongga panggul kedua =as de2erens kanan-kiri saling mendekat di

belakang kantong kemih kemudian menembus kelenjar prostat ?glandula prostata untuk bermuara dalam uretra ?saluran air kemih # Selanjutnya sel-

sel mani dapat mengalir melalui uretra dalam penis# &adi, uretra-penis

selain mengalirkan air kemih juga mengalirkan sel-sel mani#


14/33

10

d# PenisTerdiri dari bagian( akar, badan dan glans penis yang membesar yang

banyak mengandung ujung-ujung sara2 sensorik# 0rgan ini ber2ungsi untuk

tempat keluar urine dan semen serta sebagai organ kopulasi#Kulit penis

tipis dan tidak berambut kecuali di dekat akar organ# Prepusium ?kulup

adalah lipatan sirkular kulit longgar yang merentang menutupi glans penis

kecuali jika di angkat melalui sirkumsisi# Korona adalah ujung proksima

glans penis# 8adan penis, badan penis di bentuk dari massa jaringan

erektil silindris D korpus kar=enosum dan ) korpus spongiosum =entral disekitar uretra#

) &aringan erektil adalah jaringan-jaringan ruang darah irregular

?=enosa sinusoid yang diperdarahi oleh arteriol a2eren dan kapilar, di

drainase oleh =enula dan di kelilingi jaringan ikat rapat yang disebut

tunika albuginea#Korpus Ka=ernosum dikelilingi jaringan ikat rapat yang disebut

tunika aluginea#

$ekanisme ereksi penis# 4reksi adalah salah satu 2ungsi =askular korpus ka=ernosum diba"ah pengendalian SS0#a &ika penis lunak, stimulus simpatis terhadap arteriol penis

menyebabkan konstriksi sebagian organ ini, sehingga aliran

darah yang melalui penis tetap dan hanya sedikit darah yang

masuk ke sinusoid ka=ernosum# b Saat stimulasi mentalIseksual, stimulus parasimpatis

menyebabkan =asodilatasi arteriol yang memasuki penis# :ebih

banyak darah yang memasuki =ena dibandingkan yang dapat didrainase =ena#


15/33

10

c Sinusoid korpus ka=ernosum berdistensi karena berisi darah dan

menekan =ena yang dikelilingi tunika albuginea non-distensi#d Setelah ejakulasi, impuls simpatis menyebabkanterjadinya

=asokonstriksi arteri dan darah akan mengalir ke =ena untuk

diba"a menjauhi korpus# Penis mengalami detumesensi atau

kembali ke kondisi lunak#e# Kelenjar Tambahan (

Kelenjar tambahan ber2ungsi untuk mengsekresi cairan yang

diperlukan sebagai media berenangnya sperma, mempertahankan

kehidupan sperma, dan menetralisir asam# ;airan ini akan bergabung

dengan sperma di saat ejakulasi, menghasilkan air mani ?semen # Terdapat

kelenjar tambahan, yaitu () Eesikula Seminalis

4pitel sekretorik menyekresi bahan mukus yang mengandung

2ruktosa, asam sitrat, prostaglandin, dan 2ibrinogen# Setelah itu =as

de2erens mengeluarkan sperma dan menamabah semen yang

diejakulasi, 2ruktosa, dan >at gi>i lainnya yang dibutuhkan oleh

sperma untuk membuahi o=um# Prostaglandin membutuhkan

proses pembuahan yang bereaksi dengan mukus ser=iks dan

membuat lebih resepti2 ?menerima terhadap gerakan sperma untuk

menggerakkan sperma sampai mencapai ke ujung atas tuba 2allopi

dalam "aktu / menit#Kelenjar Prostat

Kelenjar prostat menghasilkan cairan encer yang mengandung

ion sitrat, ion phosphat, en>im pembeku, dan pro2ibrinosilin#

Selama pengisian kelenjar prostat berkontraksi sejalan dengan

kontraksi =as de2erens sehingga cairan encer dapat dikeluarkan

untuk menambah lebih banyak jumlah semen# Si2at yang sedikit basa dari cairan prostat memungkinkan untuk keberhasilan

2ertilisasi ?gumpalan o=um karena cairan =as de2erens sedikit

asam# ;airan prostat menetralisir si2at asam dari cairan lain setelah

ejakulasi# $enghasilkan cairan basa ber"arna putih susu# ;airan

ini ber2ungsi untuk menetralkan si2at asam pada saluran =asa

e2erentia dan cairan pada =agina sehingga sperma dapat bergerak

dengan akti2#Kelenjar ;o"peri ?8ulbouretralis


16/33

10

Ada sepasang, terletak pada dia2ragma urogenital di ba"ah

kelenjar prostat, salurannya bermuara di uretra spongiosa,

panjangnya -/cm, penghasil cairan pelicin#2# Semen

;airan semen berasal dari =as de2erens dan merupakan cairan yangterakhir diejakulasi# Semen ber2ungsi untuk mendorong sperma keluar dari

duktus ejakulatorius dan uretra# ;airan dari =esikula seminalis membuat

semen lebih kental# 4n>im pembeku dari cairan prostat menyebabkan

2ibrinogen dari cairan =esikula semenalis membentuk kuagulum yang

lemah#

Walaupun sperma dapat hidup beberapa minggu dalam duktus genitalia

pria setelah sperma diejakulasi ke dalam semen, akan tetapi jangka hidupsperma maksimal .-.< jam# Air mani yang normal memiliki beberapa

kriteria, antara lain (a 8erupa cairan yang sedikit kental, "arna putih kadang-kadang

kekuningan# b Eolume -/ cc#c :ebih dari 13 persen sperma bergerak akti2#d &umlah sperma /3-)33 juta per cc, bila diba"ah 3 juta per cc

menunjukkan in2ertilisasi ?tak dapat menghasilkan keturunan #

e &umlah sperma yang normal harus lebih besar dari B3 persen#

g# uktus seminalis$erupakan kelanjutan dari epididimis ke kanalis inguinalis, kemudian

duktus ini berjalan masuk ke dalam rongga perut kemudian ke kandung

kemih, di belakang kandung kemih akhirnya bergabung dengan saluran

=esika seminalis dan selanjutnya membentuk ejakulatorius, dan bermuara

di prostat, panjang duktus de2erens /3-13cm berjalan bersama pembuluh

darah dan sara2 dalam 2unikulus spermatikus melalui kanalis inguinalis


17/33

10

memanjang pada bagian akhir berbentuk kumparan disebut ampula duktus

de2erentis, terletak dalam osteum 2esika seminalis berlanjut sebagai duktus

ejakulotorius yang menembus prostat#h# 'retra

'retra adalah saluran yang menghubungkan kantung kemih kelingkungan luar tubuh# 8er2ungsi sebagai saluran pengeluaran air mani#

Panjang uretra sekitar 3 cm dan berakhir pada akhir penis# 'retra pada

pria dibagi menjadi . bagian, dinamakan sesuai dengan letaknya() Pars pra-prostatica, terletak sebelum kelenjar prostat#

Pars prostatica, terletak di prostat, Terdapat pembukaan kecil, dimana

terletak muara =as de2erens#Pars membranosa, sekitar ),/ cm dan di lateral terdapat kelenjar

bulbouretralis#. Pars spongiosaIca=ernosa, sekitar )/ cm dan melintas di corpus

spongiosum penis#

i# SkrotumSebuah kantung kulit yang menggantung diba"ah penis# Tugasnya

adalah menyanggah dan melindungi testis# Karena menggantung diluar

tubuh, Skrotum juga membuat suhu testis lebih rendah dari suhu tubuh#Kondisi ini menguntungkan karena testis dapat membuat sperma pada

kondisi terbaik dalam menjalankan 2ungsinya, skrotum dapat merubah

ukuranya# 8ila suhu udara dingin, skrotum akan mengerut dan

menyebabkan testis lebih dekat dengan tubuh dan dengan demikian lebih

hangat sebaliknya pada cuaca panas, skrotum akan membesar dan

mengendur akibatnya luas permukaan skrotum meningkat dan panas dapat

di keluarkan#


18/33

10

j# 6isiologi Sperma$ortilitas dan 2ertilitas sperma terjadi karena gerakan 2lagella melalui

medium cairan# Sperma normal cenderung untuk bergerak lurus daripada

berputar# Akti=itas ini ditingkatkan dalam medium netral dan sedikit basa#

Pada medium yang sangat asam dapat mematikan sperma dengan cepat#

Akti=itas sperma dapat meningkat bersamaan dengan peningkatan suhu

dan kecepatan metabolisme# Sperma pada traktus genetalia "anita hanya

dapat hidup )- hari

k# SpermatogenesisTubulus semini2erus mengandung banyak sel epitel germinati=um yang

berukuran kecil dinamakan spermatogenia, menjadi sprematosit, dan

membelah diri membentuk spermatosit yang masing-masing

mengandung kromosom setelah beberapa minggu menjadi

spermato>oa#Spermatid pertama kali dibentuk masih mempunyai si2at umum sel

epiteloid kemudian sitoplasma menghilang lalu spermatid memanjang

menjadi spermato>oa yang terdiri atas kepala, leher, badan, dan ekor#Setelah pembentukan tubulus semini2erus, sperma masuk ke semini2erus

selama )< jam-)3 hari hingga mengalami proses pematangan# 4pididimis

menyekresi cairan yang mengandung hormon, en>in, dan gi>i yang sangat

penting dalam proses pematangan sperma# Sebagian besar terdapat pada

=as de2erens dan sebagian kecil di dalam epididimis# Sel sperma yang

bersi2at haploid ?n dibentuk di dalam testis mele"ati sebuah proses

kompleks yang disebut dengan spermatogenesis# Secara simultan proses


19/33

10

ini memproduksi sperma matang di dalam tubulus semini2erus le"at

langkah-langkah berikut ini() Ketika seorang anak laki-laki mencapai pubertas pada usia )) sampai

). tahun, sel kelamin jantan primiti2 yang belum terspesialisasi dan

disebut dengan spermatogonium menjadi diakti2kan oleh sekresi

hormon

testosteron#$asing-masing spermatogonium membelah secara mitosis untuk

menghasilkan dua sel anak yang masing-masing berisi .1 kromosom

lengkap#ua sel anak yang dihasilkan tersebut masing-masing disebut

spermatogonium yang kembali melakukan pembelahan mitosis untuk

menghasilkan sel anak, dan satunya lagi disebut spermatosit primer

yang

berukuran lebih besar dan bergerak ke dalam lumen tubulus

semini2erus#. Spermatosit primer melakukan meiosis untuk menhasilkan dua

spermatosit sekunder yang berukuran lebih kecil dari spermatosit

primer# Spermatosit sekunder ini masing-masing memiliki

kromosom yang terdiri atas kromosom tubuh dan satu kromosomkelamin ?* atau J #

/ Kedua spermatosit sekunder tersebut melakukan mitosis untuk

menghasilkan empat sel lagi yang disebut spermatid yang tetap

memiliki kromosom#1 Spermatid kemudian berubah menjadi spermato>oa matang tanpa

mengalami pembelahan dan bersi2at haploid ?n kromosom#

Keseluruhan proses spermatogenesis ini menghabiskan "aktu sekitar

1. hari#


20/33

10

Sperma dihasilkan oleh tubulus semini2erus yang memiliki panjang

/3 m dalam testes# Sel-sel yang berada di tubulus semini2erus berupa sel

germinal dengan bermacam-macam tahap perkembangan dan sel Sertoli

yang memberikan dukungan penting pada spermatogenesis#

Spermatogenesis adalah proses kompleks sel germinal prmordial

spermatogonia ?.1 kromosom berproli2erasi dan dikon=ersi menjadi

spermato>oa motil ? kromosom # Prosesnya memerlukan "aktu 1. hari

dengan tahap( mitosis, meiosis, dan spermiogenesis# Spermato>oa

memiliki . bagian, yaitu kepala, akrosom, midpiece, dan ekor# Kepala

terdiri dari nukleus yang terdapat in2ormasi genetik#

Akrosom adalah =esikel pada kepala yang terdapat en>im yang

digunakan untuk penetrasi sperma# Akrosom dibentuk dengan agregasi

=esikel dihasilkan oleh retikulum endoplasmikI kompleks golgi# $obilitas

spermato>oa dapat terjadi karena adanya ekor yang panjang yang tumbuhdari sentriol# Pergerakan ekor terjadi hasil dari pergerakan mikrotubul

yang menggunakan energi ?ATP dari mitokondria yang berada pada

bagian midpiece sperma# Proses spermatogenesis ini dapat terjadi karena

dukungan dari sel Sertoli#

6ungsi penting sel Sertoli selama proses spermatogenesis antara lain(

) Sel Sertoli membentuk tight junction sebagai barrier spermato>oa

dengan darah sehingga dapat mencegah pembentukan antibodi yang


21/33

10

dapat menyerang sel spermato>oa ?dianggap sebagai >at asing karena

haploid,sel tubuh bersi2at diploid #$emberikan makanan#Sel Sertoli ber2ungsi untuk mem2agosit sitoplasma dari spermatid yang

berubah menjadi spermato>oa dan menghancurkan sel germinal yangrusak#

. Sel Sertoli membentuk lumen cairan tubulus semini2erus sehingga

sperma dapat dilepaskan dari tubulus ke epididimis untuk disimpan

dan diproses lebih lanjut#/ Sel Sertoli mensekresi androgen-binding protein ?A8P # A8P

ber2ungsi untuk mempertahankan testosteron tetap berada dalam

tubulus semini2erus, karena testosteron berupa lipid yang mudah keluar

dari membran plasma dan meninggalkan lumen#1 $enghasilkan hormon inhibin sebagai umpan balik negati2 yang

mengontrol sekresi 6S9#

l# Pematangan SpermaSetelah terbentuk dalam tubulus semeni2erus, spema membutuhkan

"aktu beberapa hari untuk mele"ati epididimis# Sperma bergerak dari

tubulus semini2erus ke bagian a"al epididimis selama )


22/33

10

engan akti=itas seksualitas yang tinggi, penyimpanan hanya beberapa

hari saja#

B. De/$n$!$ Ke am$lan

Kehamilan dide2inisikan sebagai 2ertilisasi atau penyatuan dari spermato>oa

dan o=um dan dilanjutkan dengan nidasi atau implantasi# 8ila dihitung dari saat

2ertilsisasi hingga lahirnya bayi, kehamilan normal akan berlangsunng dalam "aktu

.3 minggu atau )3 bulan atau @ bulan menurut kalender internasional# kehamilan

terbagi menjadi trimester, dimana trimester satu berlangsung dalam ) minggu,

trimester kedua )/ minggu ?minggu ke C ) hingga ke C B , dan trimester keriga )

minggu, minggu ke C < hingga ke C .3 ?sai2uddin, 33@ #

4. Pr#!e! Ke am$lan

Proses kehamilan menurut +ustam $ochtar ?)@@< , adalah ()# 0=um ?Sel Telur

Pertumbuhan embrional oogonium yang kelak menjadi o=um terjadi digenital

ridge#'rutan pertumbuhan o=um ?oogenesis (a# 0ogonia

b# 0osit pertamac# Primary o=arian 2ollicled# :iLuar 2olliculie# Pematangan pertama o=um2# Pematangan kedua o=um pada "aktu sperma membuahi o=um

# Spermato>oa ?Sel $aniSperma bentuknya seperti kecebong terdiri atas . bagian yaitu kepala yang

berisi inti ?nukleus , leher, bagian tengah dan ekor yang dapat bergetar sehingga

sperma dapat bergerak dengan cepat, urutan pertumbuhan sperma (spermatogonium membelah dan spermatosit pertama membelah dua, spermatosit

kedua membelah dua, spermatid tumbuh menjadi spermato>oon#

# Pembuahan ?KonsepsiI6ertilisasiPembuahan adalah suatu peristi"a persatuan antara sel mani dengan sel telur

dituba 2allopi#9anya satu sperma yang telah mengalami proses kapasitasi dapat melintasi

>ona pellusida masuk ke =illetus o=um# Setelah itu >ona pellusida mengalami

perubahan sehingga tidak dapat dilalui sperma lain# Persatuan ini dalam prosesnya



23/33

10

diikuti oleh persatuan pronuklei, keduanya yang disebut >ygot yang terdiri dari

atas acuan genetik dari "anita dan pria#alam beberapa jam setelah pembuahan, mulailah pembelahan >ygot yang

berjalan lancar dan dalam hari sampai dalam stadium morula# 9asil konsepsi ini

dengan urutan tetap bergerak ke arah rongga rahim# 9asil konsepsi sampailah

dalam ka=um uteri dalam peringkat blastula#

.# Nidasi ?%mplantasi Nidasi adalah masuknya atau tertanamnya hasil konsepsi dalam endometrium#

8lastula diselubungi oleh simpai yang disebut tro2oblas, yang mampu

menghancurkan dan mencairkan jaringan# Ketika blastula mencapai rongga rahim,

jaringan endometrium berada pada masa sekresi# &aringan endometrium ini

banyak mengandung sel-sel desidua, yaitu sel-sel besar yang banyak mengandung

glikogen serta mudah dihancurkan oleh tro2oblas#8lastula dengan bagian yang berisi massa sel dalam ?inner-cell-mass akan

mudah masuk kedalam desidua, menyebabkan luka kecil yang kemudian sembuh

dan menutup lagi# %tulah sebabnya pada saat nidasi terjadi sedikit perdarahan

akibat luka desidua ?Tanda 9artman # 'mumnya nidasi terjadi pada dinding depan

atau belakang rahim ?korpus dekat 2undus uteri#8ila nidasi telah terjadi, dimulailah di2erensiasi sel-sel blastula# Sel-sel lebih

kecil yang terletak dekat ruang eFocoeloma membentuk entoderm dan yolk sac#

Sedang sel-sel yang lebih besar menjadi endoderm dan membentuk ruang amnion#

$aka terbentuklah lempeng embrional ?embryonal plate diantara amnion dan

yolk sac#Sel-sel tro2oblas mesodermal yang tumbuh sekitar mudigah ?embrio akan

melapisi bagian dalam tro2oblas# $aka terbentuklah sekat korionik ?chorionic

membrane yang telah menjadi korion# Sel-sel tro2oblas tumbuh menjadi lapisan

yaitu sitotro2oblas yang disebelah dalam dan sinsitiotro2oblas yang disebelah luar#Eilli korionik yang berhubungan dengan desidua basalis tumbuh bercabang-

cabang dan disebut korion pro2undus# Sedangkan yang berhubungan dengan

desidua kapsularis kurang mendapat makanan sehingga akhirnya menghilang

disebut chorion lea=e#

/# Plasentasi


24/33

10

Pertumbuhan dan perkembangan desidua sejak terjadi konsepsi karena

pengaruh hormon terus tumbuh sehingga makin lama menjadi tebal# esidua

adalah mukosa rahim pada kehamilan yang terbagi atas (a# esidua basalis

Terletak diantara hasil konsepsi dan dinding rahim, disini plasenta terbentuk# b# esidua kapsularis

$eliputi hasil konsepsi kearah rongga rahim yang lama kelamaan bersatu

dengan desidua =era kosena obliterasi#c# esidua =era

$eliputi lapisan dalam dinding rahim lainnya#

D. A(a0ta!$ F$!$#l#g$ (an 0!$k#l#g$! $+u am$l

1. Perubahan 2isiologis ibu hamil

a# +ahim atau uterus

+ahim yang besarnya sejempol atau beratnya 3gram akan menjadi

)333gram saat akhir kehamilan ?+ustam $ochtar, )@@< #

b# Eagina ?liang senggama

Eagina dan =ul=a akan mengalami peningkatan pembuluh darah karena

pengaruh estrogen sehingga tampak makin merah dan kebiru-biruan#

c# 0=arium

engan terjadinya kehamilan , indung telur yang mengandung korpus

luteum gra=idarum akan meneruskan 2ungsinya sampai terbentuknya plasenta

yang sempurna pada umur kehamilan )1 minggu#

d# Payudara

Payudara menjadi lebih besar, glandula $ontgomery makin tampak,

areola payudara makin hiperpigmentasi ?menghitam , putting susu makin

menonjol#e# Sirkulasi darah

Sel darah makin meningkat jumlahnya untuk mengimbangi

pertumbuhan janin dalam rahim# Serum darah ?=olume darah meningkat

sebesar /- 3M sedangkan sel darah bertambah sekitar 3M ?manuaba, )@@< #

2# 8erat badan ibu hamil bertambah

8erat badan ibu hamil akan bertambah antara 1,/ sampai )1,/ kg

selama hamil atau terjadi kenaikan berat badan sekitar 3,/ kgIminggu ?+ustam$ochtar, )@@< #

http://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.html


25/33

10

2. Perubahan psikologis

a# Perubahan psikologis trimester %

Segera setelah konsepsi kadar harmon estrogen dan

progesterone kehamilan akan meningkat dan ini akan menyebabkan timbulnya

mual dan muntah pada pagi hari, lemah, lelah dan menyebabkan membesarnya

payudara# %bu merasa tidak sehat dan sering kali membenci kehamilan nya#

8anyak ibu yang merasakan kekece"aan, penolakan, kecemasan dan

kesedihan# Sering kali biasanya pada a"al kehamilan nya ibu berharap untuk

tidak hamil#

Pada trimester pertama seorang ibu akan selalu mencari tanda-tanda

untuk lebih meyakinkan bah"a dirinya memang hamil# Setiap perubahan yang

terjadi pada tubuhnya akan selalu diperhatikan dengan seksama, karena

perutnya masih kecil, kehamilan merupakan rahasia seorang ibu yang

mungkin diberitahukannya pada orang lain atau dirahasiakannya

?Pus ikNaKes, 33 #

b# Perubahan psikologis trimester %%

Trimester kedua biasanya adalah saat ibu merasa sehat# Tubuh ibu

sudah terbiasa dengan kadar hormon yang lebih tinggi dan rasa tidak nyaman

karena hamil sudah berkurang# Perut ibu belum terlalu besar sehingga belum

dirasakan sebagai beban# %bu sudah menerima kehamilan nya dan mulai dapat

menggunakan energi dan pikirannya secara lebih konstrukti2# Pada trimester

ini pula ibu dapat merasakan gerakan bayinya dan ibu mulai merasakan

kehadiran bayinya bagi seorang diluar dari dirinya sendiri# 8anyak ibu yang

merasa terlepas dari rasa kecemasan, rasa tidak nyaman seperti yang

dirasakannya pada trimester pertama dan merasakan meningkatnya libido#

c# Perubahan psikologis trimester %%%

Trimester ketiga sering kali disebut periode menuggu dan "aspada

sebab pada saat itu ibu merasa tidak sabar menuggu kelahiran bayinya#

Seorang ibu mungkin mulai merasakan takut akan rasa sakit dan bahaya 2isik

yang akan timbul pada "aktu melahirkan# +asa tidak nyaman

akibat kehamilan timbul kembali pada trimester ketiga dan banyak ibu yangmerasa dirinya aneh dan jelek# isamping itu ibu mulai merasa sedih karena

http://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.html


26/33

10

akan berpisah dengan bayinya dan kehilangan perhatian khusus yang diterima

selama hamil# Pada trimester inilah ibu memerlukan dukungan dari suami,

keluarga dan bidan #

E. Pertum+u an (an 0erkem+angan a!$l k#n!e0!$

1. )$nggu ke "

Perkembangan janin Sperma membuahi o=um yang kemudian membagi dan masuk ke dalam uterusmenempel sekitar hari ke C ))#

2. )$nggu ke 5 6 atau +ulan ke 5 I

a# Perkembangan janin ari discus embrionik, bagian tubuh yang pertama muncul yangkemudian akan menjadi tulang belakang, otak dan sara2 tulang belakang#&antung, sirkulasi darah dan saluran pencernakan terbentuk# 4mbrio kurangdari 3,1. cm#

b# Perubahan C perubahan maternal %bu terlambat menstruasi# Payudara menjadi membesar# Kelelahanyang kronik ?menetap dan sering kencing mulai terjadi berlangsung selama

bulan berikutnya, 9;5 ada didalam urine dan serum @ hari#

. )$nggu ke 7 atau +ulan ke 5 II

a# Perkembangan janin Perkembangan cepat# &antungnya mulai memompa darah# Anggota

badan terbentuk dengan baik# Perut muka dan bagian utama otak dapat dilihat#Telingga terbentuk dari lipatan kulit tulang dan otot yang kecil terbentuk diba"ah kulit#

b# Perubahan C perubahan maternal $ual muntah ?morning sicknes # $ungkin terjadi sampai usiakehamilan ) minggu# 'terus berubah dari bentuk pear menjadi globular#Tanda- tanda hegar dan goodell muncul# Ser=iks 2leksi# :eukorrheameningkat# %bu mungkin terkejut atau senang dengan kehamilannya#Penambahan berat badan belum terlihat nyata#

6. )$nggu ke 12 atau +elan ke 5 III

a# Perkembangan janin 4mbrio menjadi jani# enyut jantung dapat dilihat dengan ultrasound#

iperkirakan lebih berbentuk manusia karena tubuh berkembang# 5erakan

http://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/pengertian-definisi-bidan-dan-falsafah.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/pengertian-definisi-bidan-dan-falsafah.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/pengertian-definisi-bidan-dan-falsafah.html


27/33

10

pertama dimulai selama minggu ke ) # &enis kelamin dapat diketahui# 5injalmemproduksi urine#

b# Perubahan C perubahan maternalTanda chat"ick muncul# 'terus naik di atas simpisis pubis# Kontraksi

braFon hicks mulai dan mungkin terus berlangsung selama kehamilan#

Potensial untuk enderita in2eksi saluran kencing meningkat dan ada selama

kehamilan# Kenaikan berat badan sekitar )- kg selama trimester %# Plasenta

sekarang ber2unsi penuh dan memproduksi hormone#

8. )$nggu ke 18 atau +ulan ke 5 I

a# Perkembangan janinSistem muskeloskeletal sudah matang# Sistem sara2 sudah mulai

melaksanakan control# Pembuluh darah berkembang dengan cepat# Tangan

janin dapat menggenggam# Kaki menendang dengan akti2# Semua organ mulai

matang dan tumbuh# 8erat janin sekitar 3, kg# enyut jantung janin dapat

didengar dengan oppler# Pankreas memproduksi insulin#

b# Perubahan Cperubahan maternal

6undus berada ditengan antara simpisis dan past# 8erat ibu bertambah

3,. C 3,/ kg perminggu selama sisa kehamilan# $ungkin akan lebih

banyak energi# iameter bipatietal dapat di ukur dengan ultrasound# Sekresi

=agina meningkat# Pakaian ibu menjadi ketat# Tekanan pada kandung kemih

dan sering kencing berkurang#

9. )$nggu ke 2: atau +ulan ke 5

a# Perkembangan janin

Eerniks melindungi tubuh # :adugo menutupi tubuh dan menjaga

minyak pada kulit# Alis, bulu mata dan rambut terbentuk# &anin

mengembangkan jad"al yang terukur untuk tidur, menelan dan menendang#

b# Perubahan C perubahan maternal

6undus mencapai pusat# Payudara memulai sekresi kolostrum#

Kantung ketuban menampung .33 ml casiran# +asa akan pinsan dan pusing


28/33

10

mungkin terjadi, terutama jika posisi berubah secara mendadak# Eerises

pembuluh darah mungkin mulai terjadi# %bu merasakan gerakan janin# Areola

bertambah gelap# 9idung tersumbat mungkin terjadi# Kram pada kaki mungki

ada# Konstipasi mungkin dialami#

;. )$nggu ke 26 atau +ulan ke 5 I

a# Perkembangan janin

Kerangka berkembang dengan cepat karena sel pembentukan tulang

akti2itasnyameningkat# Perkembangan perna2asan dimulai# 8erat janin 3,B C

3,< kg#


6undus di atas pusat# Sakit punggung dank ram pada kaki mungkin

mulai terjadi# Perubahan kulit bisa berupa striae gra=idarium, cloasma, linea

nigra dan jera"at# $imisan dapat terjadi# $ungkin mengalami gatal C gatal

pada abdomen karena uterus membesar dan kulit meregang#

7. )$nggu ke 27 atau +ulan ke 5 II

a# Perkembang janin

&anin dapat berna2as, menelan dan mengatur suhu# Sur2actant terbentuk

di dalam paru C paru# $ata mulai membuka dan menutup# 'kuran janin I

ukuran saat lahir#


6undus berada di pertengahan antara pusat dan Fiphoid# 9emorrhoid

mungkin terjadi# Perna2asan dada menggantikan perna2asan perut# 5aris

bentuk janin dapat di palpasi# $ungkin lelah menjalani kehamilan dan ingin

sekali menjadi ibu# +asa panas dalam perut mungkin mulai terasa#


29/33

10

bekerja#

b# Perubahan C perubahan maternalPenurunan bayi kedalam pel=ic atau panggul ibu# Plasenta setebal

hamper empat kali "aktu usia kehamilan )< minggu dan beratnya 3,/ C 3,1kg# %bu ingin sekali melahirkan bayi, mungkin memiliki energi 2inal yang

meluap# Sakit punggung dan sering kencingmeningkat# 8raFon hicks

meningkat karena ser=iks dan segmen ba"ah rahim disiapkan untuk

persalinan# ?Pus ikNaKes, 33 ( ) -)

F. Tan(a3Tan(a Ke am$lan

1. Tan(a t$(ak 0a!t$ ke am$lana. Amenoreab. Nausea ?enek dan muntahc. $engidam ?menginginkan makanan atau minuman tertentud. Pingsane. $ammae menjadi tegang dan membesar

f. Anoreksia ?tidak ada na2su makan g. Sering kencingh. 0bstipasii. Pigmentasi kulit

j. Earises

2. Tan(a kemungk$nan ke am$lana. Tanda Hegar adalah hipertro2i ishmus akibat menjadi panjang dan lunakb. Tanda Chadwick adalah =agina dan =ul=a merah agak kebiruan (livide).c. Tanda Piscaseck adalag uterus membesar ke salah satu jurusan hingga

menonjol jelas ke jurusan pemebesaran tersebut#d. Tanda Braxton Hicks , bila uterus dirangsanng mudah berkontraksi# Pada

keadaan uterus yang membesar tetapi tidak ada kehamilan misalnya pada

mioma uteri#e. Suhu basal yang sudah o=ulasi tetap tinggi terus antara B, o; sampai B,< o;

adalah salah satu tanda akan adanya kehamilan# f. ;ara khas yang dipakai untuk menentukan adanya hu!an chorionic

gonadothro"in pada kehamilan muda adalah air kencing pertama di pagi hari#. Tan(a 0a!t$ ke am$lan

a. apat diraba dan kemudian dikenal bagian Cbagian janinb. apat dicatat dan didengar bunyi jantung janin beberapa cara#c. apat dirasakan gerakan janin dan ballotte!ent d. Pada pemeriksaan dengan sinar rontgen tanpak kerangka janine. engan ultrasonogra2i (scanning) dapat diketahui ukuran kantong janin,

panjang janin (crown ru!") # ?kusmiyati, dkk, 33


30/33

10

G. Fakt#r3Fakt#r ,ang )em0engaru $ Ke am$lan

Ada tiga 2aktor yang mempengaruhi kehamilan yaitu 2aktor 2isik, 2aktor

psikologis, dan 2aktor sosial budaya dan ekonomi#

1. Fakt#r F$!$k

Seorang ibu hamil dipengaruhi oleh status kesehatan dan status gi>i

tersebut# Status kesehatan dapat diketahui dengan memeriksakan diri dan

kehamilan nya ke pelayanan kesehatan terdekat, puskesmas, rumah bersalin atau

poliklinik ke bidan an# Selain itu status gi>i ibu hamil juga merupakan hal yang

sangat berpengaruh selama masa kehamilan # Kekurangan gi>i tentu saja akan

menyebabkan akibat yang buruk bagi si ibu dan janinnya# %bu dapat menderita

anemia, sehingga suplai darah yang mengantarkan oksigen dan makanan pada

janinnya akan terhambat, sehingga janin akan mengalami gangguan pertumbuhan

dan perkembangan# i lain pihak kelebihan gi>i pun ternyata dapat berdampak

yang tidak baik juga terhadap ibu dan janin# &anin akan tumbuh besar melebihi

berat normal, sehingga ibu akan kesulitan saat proses persalinan #

2. Fakt#r P!$k#l#g$!

a. Ste!!

Stress yang terjadi pada ibu hamil dapat mempengaruhi kesehatan ibu

dan janin# &anin dapat mengalami keterlambatan perkembangan atau

gangguan emosi saat lahir nanti jika stress pada ibu tidak tertangani dengan

baik#

+. Dukungan keluarga

$erupakan andil yang besar dalam menentukan status kesehatan ibu#

&ika seluruh keluarga mengharapkan kehamilan #, mendukung bahkan

memperlihatkan dukungannya dalam berbagai hal, maka ibu hamil akan

merasa lebih percaya diri, lebih bahagia dan siap dalam menjalani kehamilan ,

persalinan dan masa ni2as#

http://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/pengertian-definisi-bidan-dan-falsafah.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-asuhan-kebidanan-ii-persalinan.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-asuhan-kebidanan-ii-persalinan.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-asuhan-kebidanan-ii-persalinan.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-asuhan-kebidanan-ii-persalinan.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/07/pengertian-nifas-dan-tujuan-asuhan-masa.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/pengertian-definisi-bidan-dan-falsafah.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-asuhan-kebidanan-ii-persalinan.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-asuhan-kebidanan-ii-persalinan.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/07/pengertian-nifas-dan-tujuan-asuhan-masa.html


31/33

10

Fakt#r l$ngkungan !#!$al> +u(a,a (an ek#n#m$

6aktor ini mempengaruhi kehamilan dari segi gaya hidup, adat istiadat,

2asilitas kesehatan dan tentu saja ekonomi# 5aya hidup sehat adalah gaya hidup

yang digunakan ibu hamil# Seorang ibu hamil sebaiknya tidak merokok, bahkan

kalau perlu selalu menghindari asap rokok, kapan dan dimana pun ia berada#

Perilaku makan juga harus di perhatikan, terutama yang berhubungan dengan adat

istiadat# &ika ada makanan yang di pantang adat padahal baik untuk gi>i ibu hamil,

maka sebaiknya tetap dikonsumsi# emikian juga sebaliknya# *ang tak kalah

penting adalah personal hygiene# %bu hamil harus selalu menjaga kebersihan

dirinya, mengganti pakaian dalamnya setiap kali terasa lembab, menggunakan brayang menunjang payudara, dan pakaian yang menyerap keringat#

4konomi juga selalu menjadi 2aktor penentu dalam proses kehamilan

yang sehat# Keluarga dengan ekonomi yang cukup dapat memeriksakan

kehamilan nya secara rutin, merencanakan persalinan di tenaga kesehatan dan

melakukan persiapan lainnya dengan baik# Namun dengan adanya perencanaan

yang baik sejak a"al, membuat tabungan bersalin, maka kehamilan dan proses

persalinan dapat berjalan dengan baik#

BAB IIIPENUTUP

A. Ke!$m0ulan

Proses kehamilan menurut +ustam $ochtar ?)@@< , dimulai dari proses

pembentukan o=um ?oogenesis dan proses pertumbuhan sperma yang disebut

Spermatogenesis# Setelah pembentukan 0=um dan sperma proses selanjutnya adalah

proses pembuahan ?KonsepsiI6ertilisasi # Pembuahan adalah suatu peristi"a persatuan antara sel mani dengan sel telur dituba 2allopi# Persatuan ini dalam

http://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-asuhan-kebidanan-ii-persalinan.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-asuhan-kebidanan-ii-persalinan.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-asuhan-kebidanan-ii-persalinan.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-asuhan-kebidanan-ii-persalinan.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-asuhan-kebidanan-ii-persalinan.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-asuhan-kebidanan-ii-persalinan.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.html


32/33

10

prosesnya diikuti oleh persatuan pronuklei, keduanya yang disebut >ygot yang terdiri

dari atas acuan genetik dari "anita dan pria# Proses selanjutnya adalah Nidasi

?%mplantasi # Nidasi adalah masuknya atau tertanamnya hasil konsepsi dalam

endometrium# an yang terakhir adalah Plasentasi# Plasentasi yaitu Pertumbuhan dan

perkembangan desidua sejak terjadi konsepsi karena pengaruh hormon terus tumbuh

sehingga makin lama menjadi tebal#

Pada masa kehamilan ada beberapa adaptasi 2isiologis pada tubuh seorang

ibu, diantaranya rahim yang besarnya sejempol atau beratnya 3gram akan menjadi

)333gram saat akhir kehamilan # Selain rahim =agina akan mengalami peningkatan

pembuluh darah karena pengaruh estrogen sehingga tampak makin merah dan kebiru-

biruan# Payudara menjadi lebih besar, glandula $ontgomery makin tampak, areola

payudara makin hiperpigmentasi ?menghitam , putting susu makin menonjol# Selain

perubahan 2isologis, seorang ibu pada masa kehamilan akan mengalami adaptasi

psikososial# Perubahan psikologis berubah tiap trimesternya# Trimester %, akibat

peningkatan hormon akan menyebabkan timbulnya mual dan muntah pada pagi hari,

lemah, lelah dan menyebabkan membesarnya payudara# Pada trimester kedua

biasanya %bu sudah menerima kehamilan nya# 8anyak ibu yang merasa terlepas dari

rasa kecemasan dan rasa tidak nyaman# Pada trimester ketiga %bu mungkin mulai

merasakan takut akan rasa sakit dan bahaya 2isik pada "aktu melahirkan#

Ada tanda-tanda kehamilan yaitu tanda tidak pasti ?mual, muntah, =arises,

pingsan , tanda kemungkinan hamil ?tanda hegar, tanda chand"ick, tanda piscaseck ,

dan tanda pasti hamil ? apat diraba dan kemudian dikenal bagian Cbagian janin,

apat dicatat dan didengar bunyi jantung janin beberapa cara#

#

DAFTAR PUSTAKA

Anonim# 3) # Perubahan 2isiologis pada ibu hamil#http(II"""#blogpera"at#netI 3) I3@Iperubahan-2isiologis-pada-ibu-hamil @B B#html ?diakses pada tanggal maret 3).

iah, 3) # Konsep dasar kehamilan lengkap#http(IIjurnalbidandiah#blogspot#comI 3) I3.Imateri-konsep-dasar-kehamilan-lengkap#html #?diakses pada tanggal maret 3)/

http://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://www.blogperawat.net/2013/09/perubahan-fisiologis-pada-ibu-hamil_9727.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.html#ixzz3Sg1b23ldhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.htmlhttp://www.blogperawat.net/2013/09/perubahan-fisiologis-pada-ibu-hamil_9727.htmlhttp://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/materi-konsep-dasar-kehamilan-lengkap.html#ixzz3Sg1b23ld


33/33

0ying# 3) # Askeb kehamilan# http(IIoying"#blogspot#comI 3))I) Iaskep-kehamilan-normal#html ?diakses pada tanggal / maret 3)/

+aden, "ardah# 3) # Anatomi 2isiologi reproduksi#http(IIraden"ardah#"ordpress#comI 3) I31I 3Ianatomi-2isiologi-reproduksiI ?diakses padatanggal maret 3)/

+ina# 3) # Askep trimester pertama# rinakusuma"ardani#blogspot#comI 3) I3/Iasuhan-kepera"atan-trimester-pertama

Makalah Kehamilan Print

Documents

Transcript of Makalah Kehamilan Print